Membersihkan Diri

By: agussyafii

Dosa apapun yang kita lakukan pasti meninggalkan kotoran dan kegelapan dalam 
hati kita dan selanjutnya akan melemahkan motivasi dan semangat berbuat 
kebaikan. Sebaliknya keinginan berbuat keburukan dan kejahatan  yang akan 
menguat di dalam diri kita, Jika kesadaran iman, ibadah dan dzikir kepada Allah 
sudah tumbuh dan tertanam di dalam diri kita maka semangat dan motivasi berbuat 
baik akan berlipat ganda. Dorongan untuk berbuat keburukan dan kejahatan 
semakin menyusut. Kesadaran itu mengikis kotoran akibat berbuat dosa, kemudian 
kita akan melakukan amal dan perbuatan baik.

Dalam kitab  'Nahj al Balaghah' Sayidina Ali Bin Abi Thalib menyerukan kepada 
kita agar kita mendirikan sholat, menunaikan zakat dan puasa di bulan suci 
Ramadhan. Setelah menunaikan ketiga ibadah itu beliau berpesan.

'Dengan sholat, zakat dan puasa di bulan suci Ramadhan , dosa-dosa berguguran 
seperti daun-daun yang berguguran, melepaskan seperti anak panah yang 
dilepaskan. Rasulullah mengumpamakan sholat  dengan mata air yang memancar di 
rumah seseorang. Lima kali sehari ia mencuci diri dengan mata air itu sehingga 
tak sedikit pun kotoran pada dirinya. Zakat mensucikan harta, puasa di bulan 
suci Ramadhan mensucikan jiwa dari segala kotoran hawa nafsu.' 

'Sungguh beruntunglah orang yang mensucikan jiwanya dan sesungguhnya merugilah 
orang yang mengotorinya (QS. Asy- Syams (91) : 9-10).

Wassalam,
agussyafii
-
Yuk hadir pada kegiatan 'Indahnya Ramadhan Bersama Amalia (IRMA)', Tadarus, 
Buka Puasa Bersama Anak2 Amalia, Muhasabah di Rumah Amalia, Jl. Subagyo IV Blok 
ii, No. 23 Komplek Peruri, Ciledug. pada hari Ahad, tanggal 22 Agustus 2010. 
Kirimkan dukungan dan partisipasi anda di  http://agussyafii.blogspot.com/, 
http://www.twitter.com/agussyafii atau sms di 087 8777 12 431.




      

Kirim email ke