Maka dari itu, benar kata oom Tukul Arwana, kembali ke laptop..
wakakakkakkkkk..

 

Ya, itu tadi, seperti yg sy tulis tadi pagi, sifat2 manusia terlalu
dilebih2kan.. :-)

Sy gak mau tulis lagi, membosankan saja jadinya.. :-)

 

Mau bagaimana lagi... ya sudah.. dijalani saja.. 

 

Balik maning ke laptop..

 

Hihihihihiiiiiii....

 

  _____  

From: ppiindia@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On
Behalf Of RM Danardono HADINOTO
Sent: Tuesday, May 01, 2007 4:49 PM
To: ppiindia@yahoogroups.com
Subject: [ppiindia] Re: ceramah ke-islaman Dr. Murad Hofmann di kampus
Univ. Duisburg-Essen

 

--- In ppiindia@yahoogroups.com <mailto:ppiindia%40yahoogroups.com> ,
"Listy" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Punten sadayana.. :-)
> 
> 
> 
> Nyambung dikit yaaaaa...
> 
> 
> 
> Pak RMDH, sesiapapun, yang menjadi islam.. islam dalam hal ini, 
bukan
> sekedar 'agama'.. benar-benar islam dalam arti islam karena 
menyadari
> diri sebagai hamba dari sang pemilik langit dan bumi dan segala 
sesuatu
> yang ada diantara langit dan bumi.. akan bersifat universal.. 
tidak ada
> pembagian ras keturunan, tidak ada pembagian warna kulit, tidak ada
> pembagian kasta, tidak ada pembagian negara, tidak ada pembagian
> bangsa-bangsa.. :-)
> 
> 
> 
> Jika saja, ada pembagian-pembagian.. itu adalah ulah manusia dengan
> pikirannya sendiri..
> 
> 
> 
> Kira-kira demikian..
> 
> 
> 
> Wallahu'alambishshawab..
> 
> 
> 
> Wassalam,
> 

Pembagian pembagian memang hasil ulah manusia. Tetapi ini yang 
dirasakan se-hari-hari, dan yang nyata. Ada pembedaan dalam urus 
mengurus surat imigrasi, antara yang .... dan yang .... 
Dikota Jakarta ada warga yang menghuni rumah rumah indah, ada yang 
menghuni kotak kotak kaleng ditepi bantaran sungai.

Dalam menjejang karir sebagai pejabat negara, sipil atau militer 
maupun kepolisian, ada beda antara .... dan .....

Menikahpun antar manusia tak mudah, karena ada pagar pagar...

Sampai matipun, jenasah disemayamkan di tempat yang berbeda-beda.. 
makam Islam, makam Kristen, makam Buddha, makam Tionghoa...

Bayi yang lahirpun sudah dipisahkan hari depannya mbak....

KTPnya juga sudah ber beda-beda...

Ketiadaan pembedaan memang indah, namun sepertinya hanya dinikmati 
warga Republik Mimpi..

Salam

danardono

 



[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke