Jumat, 21/12/20001
Walinagari ke-70 Dilantik di Kabupaten Solok
Solok, mimbarminang.com — Yusperdi Payung Putih kemarin dilantik
menjadi Walinagari Muara Panas Kecamatan Bukit Sundi Kabupaten Solok
oleh Bupati Solok, Gamawan Fauzi di Balai Adat Muara Panas.
Pelantikan Walinagari ini merupakan pelantikan Walinagari ke-70 dari
82 nagari yang ada dalam Kabupaten Solok.
Pelantikan di bawah siraman hujan itu turut dihadiri oleh Gubernur
Sumatra Barat yang diwakili Asisten I Sekdaprov Rusdi Lubis, Wakil
Bupati Solok Efi Sahlan Ben, Sekdakab Sjafril Chatib dan sejumlah
pejabat teras Kabupaten Solok.
Dari pemuka masyarakat Muara Panas terlihat pula hadir mantan
Kakanwil Depkes Sumbar Dr.H.Rafki Ismail, Ketua KAN Muara Panas ZA
Dt.Gadang, Ketua BPN Hendri Levi dan ratusan masyarakat setempat.
Dalam sambutan yang dibacakan Rusdi Lubis, Gubernur mengatakan bahwa
kembali bernagari merupakan upaya mengembalikan jati diri masyarakat
Minangkabau yang selama ini telah mulai hilang,
“Dan salah satu upaya mengembalikan jatidiri itu adalah dengan
menjalankan program kembali ke Nagari. Kita amat percaya bahwa
kekuatan Minangkabau terletak pada nagari,” kata gubernur.
Gubernur juga mengatakan hingga akhir tahun ini sudah 413 nagari dari
493 nagari yang ada di Sumatra Barat yang dikukuhkan walinagarinya.
“Ini merupakan kegembiraan sekaligus kebanggaan kita semua. Semula
kita cuma memperkirakan yang dapat dilantik walinagarinya sekitar 250
nagari saja,” katanya.
Sementara itu Bupati Gamawan Fauzi dalam sambutannya mengatakan
hingga akhir tahun ini yang tinggal beberapa hari lagi, akan
diupayakan menyelesaikan pelantikan semua walinagari di Kabupaten
Solok. “Kita harapkan sampai tahun ini berkahir ke-82 nagari di
daerah ini sudah memiliki walinagari yang definitif,” kata Gamawan.
Ia mengatakan bahwa semua nagari yang telah dilantik walinagarinya
dikucuri dana khusus —disebut Dana Alokasi Umum Nagari (DAUN)— yang
masing-masing nagari menerima bervariasi. Angka variasinya berkisar
antara Rp75 juta sampai Rp200 juta. Sebagian nagari sudah mulai
mencairkan dana tersebut dan telah dimanfaatkan untuk kepentingan
operasional pemerintahan nagari serta untuk biaya pembangunan nagari
bersangkutan.
Namun, mengingat sebagian walinagari baru dikukuhkan terhitung
triwulan III dan IV, maka anggaran DAUN tahun 2001 berlebih. Kata
Bupati Gamawan, dana itu tidak hilang. “Kita sudah sepakat dengan
DPRD untuk mengkompensasikan dana itu pada tahun 2002,” ujar dia.
Walau sudah disediakan DAUN, Gamawan tetap berharap nagari-nagari
dapat melipatgandakan dana itu dengan cara mengoptimalkan partisipasi
masyarakat. “Kita selalu mengarahkan agar walinagari tidak cuma
mengandalkan DAUN itu,” ujar dia kepada Mimbar Minang seusai acara
pelantikan tersebut. (tef)
Get your Free E-mail at http://minangkabau.zzn.com
____________________________________________________________
Get your own FREE Web and POP E-mail Service in 14 languages at http://www.zzn.com.
RantauNet http://www.rantaunet.com
Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/register.php3
==============================================Mendaftar atau berhenti menerima RantauNet Mailing List di
http://www.rantaunet.com/subscribe.php3
ATAU Kirimkan email
Ke/To: [EMAIL PROTECTED]
Isi email/Messages, ketik pada baris/kolom pertama:
-mendaftar--> subscribe rantau-net [email_anda]
-berhenti----> unsubscribe rantau-net [email_anda]
Keterangan: [email_anda] = isikan alamat email anda tanpa tanda kurung
==============================================
