MALING TAK PANDANG BULU!

Indak ado gunonyo untuak si maliang, namun karajo mamaliang dianggap karajo 
rancak juo! Aduuhhh parangai urang awak; Dasar Maling!
 -- MakNgah

Dari Haluan kitobaco pulo:


Alat Pendeteksi Tsunami di Pessel Dicuri, Kerugian Ditaksir Rp1 Miliar 
Selasa,28 Maret 2017 - 17:59:13 WIB
[image: Alat Pendeteksi Tsunami di Pessel Dicuri, Kerugian Ditaksir Rp1 
Miliar] Kondisi pintu tempat alat pendeteksi tsunami di simpan di di Bukit 
Biawak, Kecamatan IV Jurai Painan, Kabupaten Pessel, raib dibawa maling, 
Selasa (28/3). Kerugian ditaksi mencapai satu miliar. IST 

PAINAN, HARIANHALUAN.COM—Maling tak pandang bulu, inilah yang terjadi di 
Pesisir Selatan. Alat pendeteksi tsunami dan sejumlah alat komunikasi milik 
BPBD Pessel yang berada di Bukit Biawak, Kecamatan IV Jurai Painan, 
Kabupaten Pessel, raib dibawa maling. Padahal alat itu, berfungsi untuk 
mendeteksi bencana tsunami atau untuk kepentingan masyarakat Pessel sendiri.

 

Kabid Pascabencana dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah 
(BPBD) Pessel, S. Marpaung mengatakan, bahwa kasus tersebut sudah 
dilaporkan ke Polres Pessel dengan Nomor Laporan (LP):104/B/III/2017/SPKT- 
C/Res-Pessel. 

 

"Kami mengetahuinya setelah tim teknisi dari provinsi Sumbar melakukan 
pengecekan kelapangan. Namun, alat itu sudah tidak ada lagi, saat itu 
terlihat pintu dalam keadaan terbuka, karena ada bekas congkel. Hal ini 
tentu sangat berisiko pada daerah ini, karena tidak bisa lagi mendeteksi 
bencana tsunami secara dini. Seperti kecamatan Bayang, Batang Kapas, 
Sutera, Lengayang, dan sejumlah kecamatan lainnya, terkecuali kecamatan IV 
Jurai," ungkapnya saat dihubungi Harianhaluan.com, Selasa (28/3)

 

Lebih lanjut kata dia, selain repeater, sambungan radio antar instansi 
pemerintahan seperti BPBD dan PMI juga hilang, sehingga komunikasi jarak 
jauh tidak bisa dilakukan.

 


   - 1 
      
<http://harianhaluan.com/news/detail/64370/alat-pendeteksi-tsunami-di-pessel-dicuri-kerugian-ditaksir-rp1-miliar#>
      - 2 
      
<http://harianhaluan.com/news/detail/64370/alat-pendeteksi-tsunami-di-pessel-dicuri-kerugian-ditaksir-rp1-miliar/1>
      - Halaman Selanjutnya 
      
<http://harianhaluan.com/news/detail/64370/alat-pendeteksi-tsunami-di-pessel-dicuri-kerugian-ditaksir-rp1-miliar/1>
   

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Kirim email ke