RE: [balita-anda] Telur
Yang saya tahu memang telur di Indonesia itu belum semuanya bebas dari bakteri salmonella. Jadi lebih baik jangan memberikan telur mentah dech ke anak- anak. Kalau di Jepang memang tidak perlu khawatir karena syarat- syarat suatu produk bisa dikonsumsi oleh orang banyak itu sangat ketat banget. Tidak seperti disini. Salam -Original Message- From: Taufan Surana [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Wednesday, July 10, 2002 9:30 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject:RE: [balita-anda] Telur Halo, Saya tidak tahu banyak masalah telur, dalam artian bakteri, dsb. itu. Yg pernah saya baca, KUNING telur itu mengandung LECITHIN yg sangat diperlukan utk perkembangan otak. Lecithin ini sering disebut sbg makanan otak. Bbrp waktu yll ada teman netter di milis ini juga yg mengirimkan artikel ttg makanan yg bermanfaat bagi perkembangan otak, dan salah satunya adalah telur ini. Di Jepang, banyak sekali produk makanan tambahan yg mrpk ekstrak dari kuning telur tsb (lecithin). Biasanya dimakannya dicampur ke susu ataupun makanan lain. Harganya cukup mahal, tapi cukup populer. Kmd, orang jepang punya kebiasaan makan telur mentah utk makan paginya, atau juga masakan lain. Saya dulu sempat shock ketika makan paginya cuma dikasih nasi sama telur mentah dan nori (rumput laut). Di jepang sini tidak pernah disinggung masalah bakteri di dalam telur ataupun kejelekan makan telur mentah. Kenapa ya... Apa telur di jepang sdh bebas bakteri ? Saya kurang tahu masalah itu. Yg jelas, telur di Jepang sini menjadi makanan sehari2. Harga telur mentah sangat murah sekali. Harga sepuluh telur lebih murah dari harga permen cupa cups :) Anak saya, Rihan, sangat suka telur 1/2 matang. Kalau Afi, enggak mau sama sekali dg telur. Tapi kalau dibikin menjadi martabak telur, senengnya minta ampun. Aneh ya... he..he..he... :)) salam, Taufan -Original Message- From: dedeh-lies rubiyanti [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Wednesday, July 10, 2002 11:04 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Telur Aduh bu, jangan diberi telur 1/2 matang dech kalau bisa. Kare bakteri Salmonella Typi dan para typi yang biasanya terdapat pada telur mentah itu belum mati kalau hanya dimasak 1/2 matang. Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Telur
Dear Netters, Omong2 soal telur... ada yg bilang kalo untuk balita (Kristo umurnya 13 bulan), telur diberikan tidak dengan putih, tapi kuningnya saja. Bener ngga sih ya ?. Boleh ngga kalo untuk anak seumur Kristo diberikan menu makan omelet telur (yg berarti penggunaan minyak goreng). Salam, Budhy -Original Message- From: dedeh-lies rubiyanti [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Wednesday, July 10, 2002 3:20 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Telur Yang saya tahu memang telur di Indonesia itu belum semuanya bebas dari bakteri salmonella. Jadi lebih baik jangan memberikan telur mentah dech ke anak- anak. Kalau di Jepang memang tidak perlu khawatir karena syarat- syarat suatu produk bisa dikonsumsi oleh orang banyak itu sangat ketat banget. Tidak seperti disini. Salam -Original Message- From: Taufan Surana [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Wednesday, July 10, 2002 9:30 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject:RE: [balita-anda] Telur Halo, Saya tidak tahu banyak masalah telur, dalam artian bakteri, dsb. itu. Yg pernah saya baca, KUNING telur itu mengandung LECITHIN yg sangat diperlukan utk perkembangan otak. Lecithin ini sering disebut sbg makanan otak. Bbrp waktu yll ada teman netter di milis ini juga yg mengirimkan artikel ttg makanan yg bermanfaat bagi perkembangan otak, dan salah satunya adalah telur ini. Di Jepang, banyak sekali produk makanan tambahan yg mrpk ekstrak dari kuning telur tsb (lecithin). Biasanya dimakannya dicampur ke susu ataupun makanan lain. Harganya cukup mahal, tapi cukup populer. Kmd, orang jepang punya kebiasaan makan telur mentah utk makan paginya, atau juga masakan lain. Saya dulu sempat shock ketika makan paginya cuma dikasih nasi sama telur mentah dan nori (rumput laut). Di jepang sini tidak pernah disinggung masalah bakteri di dalam telur ataupun kejelekan makan telur mentah. Kenapa ya... Apa telur di jepang sdh bebas bakteri ? Saya kurang tahu masalah itu. Yg jelas, telur di Jepang sini menjadi makanan sehari2. Harga telur mentah sangat murah sekali. Harga sepuluh telur lebih murah dari harga permen cupa cups :) Anak saya, Rihan, sangat suka telur 1/2 matang. Kalau Afi, enggak mau sama sekali dg telur. Tapi kalau dibikin menjadi martabak telur, senengnya minta ampun. Aneh ya... he..he..he... :)) salam, Taufan -Original Message- From: dedeh-lies rubiyanti [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Wednesday, July 10, 2002 11:04 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Telur Aduh bu, jangan diberi telur 1/2 matang dech kalau bisa. Kare bakteri Salmonella Typi dan para typi yang biasanya terdapat pada telur mentah itu belum mati kalau hanya dimasak 1/2 matang. Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Telur
Ibunya hafizh Nada, Yang saya tahu sich kalau madu bisa mematangkan kuning telur. Tapi baiknya jangan dulu ya bu. Karena masih terlalu rentan penyakit usia tersebut. Takutnya perut putri ibu belum kuat. Salam, Mamanya Afie -Original Message- From: tini [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Wednesday, July 10, 2002 9:40 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject:RE: [balita-anda] Telur Bu Dedeh bagaimana kalau telur merahnya + madu boleh gak rencana sich saya mau kasih ke putri saya 1,7 bulan, kalau boleh akan saya coba. Ini khan untuk menguatkan kesehatan ya. Salam, Ibunya Hafizh Nada' Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
[balita-anda] (Putih) - Re: [balita-anda] Telur
Putih telor berpeluang lebih besar untuk menyebabkan alergi pada anak (barusan baca di Ibu Anak - he..he... :)), makanya disarankan tidak diberikan pada anak di bawah usia 1 tahun. Untuk anak di bawah usia 1 th, sebaiknya kuningnya saja. Untuk anak di atas 1 tahun, insya Allah gak pa-pa. (Sumber: Ibu Anak 11 Juli 2002) Kalo pake minyak goreng, insya Allah juga gak papa, lagian cuma dikit kan kalo buat bikin omelet? Ato, pake mentega aja. [tutin] - Original Message - From: Budhy Kristanty [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Wednesday, July 10, 2002 3:25 PM Subject: RE: [balita-anda] Telur Dear Netters, Omong2 soal telur... ada yg bilang kalo untuk balita (Kristo umurnya 13 bulan), telur diberikan tidak dengan putih, tapi kuningnya saja. Bener ngga sih ya ?. Boleh ngga kalo untuk anak seumur Kristo diberikan menu makan omelet telur (yg berarti penggunaan minyak goreng). --- Yang Mudah dan Menghibur - Hosting menjadi mudah dan murah hanya di PlasaCom. Klik http://idc.plasa.com F1 Mania!! Ikuti F1 Game di Obelix Game Corner di http://www.plasa.com/infotel/f1.html --- Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Telur
Dear all, Mohon sharing mengenai pemberian telur 1/2 matang pada bayi. Sebab anak laki2 saya (14 bulan), sejak usia 6 bulan saya beri telur 1/2 matang yang masih cair setiap pagi hari. Pernah diberi yg matang, tapi tidak mau. Sedangkan pernah saya baca di artikel bahwa telur 1/2 mateng itu mengandung virus tipus. Anak saya ini termasuk yg susah makan, tapi kalo diberi telor 1/2 matang tidak pernah nolak. Jadi selama apa yg dia mau makan, selalu saya beri. Terima kasih sebelumnya. (Mama Robbiarsya) -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, July 09, 2002 2:11 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Telur Dear rekan-rekan Tadinya ini merupakan pertanyaan dari teman saya tapi ternyata saya penasaran juga. Sebenarnya, ada nggak sih pengganti protein yang terkandung dalam telur, karena anak teman saya tersebut sangat tidak senang telur, terutama bila masih berbentuk telur. Entah itu didadar, ceplok, orak-arik, semur, rebus, dll yang masih 'berbau' telur. Sedangkan kalau diolah dalam bentuk perkedel atau skotel atau makanan lainnya kan asupan telur-nya jadi berkurang. Pasti tidak sebutir sehari. Mohon masukan dari rekan-rekan. Terima kasih sebelumnya. Yostika ***Internet Email Confidentiality Footer*** Privileged/Confidential Information may be contained in this message. If you are not the addressee indicated in this message (or responsible for delivery of the message to such person), you may not copy or deliver this message to anyone. In such case, you should destroy this message and kindly notify the sender by reply email. Please advise immediately if you or your employer do not consent to Internet email for messages of this kind. Opinions, conclusions and other information in this message that do not relate to the official business of my firm shall be understood as neither given nor endorsed by it. Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Telur
Dear Yostika, Bicara mengenai telur, penggantinya cukup banyak misalnya tempe, tahu, susu kedelai soalnya kacang kedelai itu khan mengandung protein yang cukup tinggi jadi turunannya (tempe, tahu, susu kedelai) juga berprotein tinggi, dan bisa menggantikan fungsi telur. Oh yach telur itu sebenarnya tidak bagus lho kalau terlalu sering diberikan ke anak2, karena akan menjadikannya lebih cepat dewasa dalam pertumbuhannya misalnya tumbuh payudara pada usia 10 atau 11 tahun pada anak wanita atau kalau pria (maaf sekali lagi) penisnya menjadi cepat terbuka kulitnya yang merupakan pertanda kedewasaan. Selain itu terlalu banyak makan telur dan kurang sayuran dan buah2an juga akan menyebabkan bisulan. Salam Lilis -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, July 09, 2002 2:11 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Telur Dear rekan-rekan Tadinya ini merupakan pertanyaan dari teman saya tapi ternyata saya penasaran juga. Sebenarnya, ada nggak sih pengganti protein yang terkandung dalam telur, karena anak teman saya tersebut sangat tidak senang telur, terutama bila masih berbentuk telur. Entah itu didadar, ceplok, orak-arik, semur, rebus, dll yang masih 'berbau' telur. Sedangkan kalau diolah dalam bentuk perkedel atau skotel atau makanan lainnya kan asupan telur-nya jadi berkurang. Pasti tidak sebutir sehari. Mohon masukan dari rekan-rekan. Terima kasih sebelumnya. Yostika ***Internet Email Confidentiality Footer*** Privileged/Confidential Information may be contained in this message. If you are not the addressee indicated in this message (or responsible for delivery of the message to such person), you may not copy or deliver this message to anyone. In such case, you should destroy this message and kindly notify the sender by reply email. Please advise immediately if you or your employer do not consent to Internet email for messages of this kind. Opinions, conclusions and other information in this message that do not relate to the official business of my firm shall be understood as neither given nor endorsed by it. Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] --- Incoming mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 --- Outgoing mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Telur
Mbak Lilis terima kasih info-nya. Apakah itu berarti anak yang nggak makan telur nggak apa-apa? Apa memang benar protein yang dikandung kedelai dan jenis kacang lainnya sama dengan protein yang dikandung telur? Maaf kalau pertanyaannya agak detail. Bagaimana rekan yang lain, ada masukan lagi? To:[EMAIL PROTECTED] cc: (bcc: Yostika Melani) Date: 07/09/2002 03:38 PM From: [EMAIL PROTECTED] Subject:RE: [balita-anda] Telur Dear Yostika, Bicara mengenai telur, penggantinya cukup banyak misalnya tempe, tahu, susu kedelai soalnya kacang kedelai itu khan mengandung protein yang cukup tinggi jadi turunannya (tempe, tahu, susu kedelai) juga berprotein tinggi, dan bisa menggantikan fungsi telur. Oh yach telur itu sebenarnya tidak bagus lho kalau terlalu sering diberikan ke anak2, karena akan menjadikannya lebih cepat dewasa dalam pertumbuhannya misalnya tumbuh payudara pada usia 10 atau 11 tahun pada anak wanita atau kalau pria (maaf sekali lagi) penisnya menjadi cepat terbuka kulitnya yang merupakan pertanda kedewasaan. Selain itu terlalu banyak makan telur dan kurang sayuran dan buah2an juga akan menyebabkan bisulan. Salam Lilis -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, July 09, 2002 2:11 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Telur Dear rekan-rekan Tadinya ini merupakan pertanyaan dari teman saya tapi ternyata saya penasaran juga. Sebenarnya, ada nggak sih pengganti protein yang terkandung dalam telur, karena anak teman saya tersebut sangat tidak senang telur, terutama bila masih berbentuk telur. Entah itu didadar, ceplok, orak-arik, semur, rebus, dll yang masih 'berbau' telur. Sedangkan kalau diolah dalam bentuk perkedel atau skotel atau makanan lainnya kan asupan telur-nya jadi berkurang. Pasti tidak sebutir sehari. Mohon masukan dari rekan-rekan. Terima kasih sebelumnya. Yostika ***Internet Email Confidentiality Footer*** Privileged/Confidential Information may be contained in this message. If you are not the addressee indicated in this message (or responsible for delivery of the message to such person), you may not copy or deliver this message to anyone. In such case, you should destroy this message and kindly notify the sender by reply email. Please advise immediately if you or your employer do not consent to Internet email for messages of this kind. Opinions, conclusions and other information in this message that do not relate to the official business of my firm shall be understood as neither given nor endorsed by it. Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] --- Incoming mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 --- Outgoing mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] ***Internet Email Confidentiality Footer*** Privileged/Confidential Information may be contained in this message. If you are not the addressee indicated in this message (or responsible for delivery of the message to such person), you may not copy or deliver this message to anyone. In such case, you should destroy this message and kindly notify the sender by reply email. Please advise immediately if you or your employer do not consent to Internet email for messages of this kind. Opinions, conclusions and other information in this message that do not relate to the official business of my firm shall be understood as neither given nor endorsed by it. Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Telur
Ibu, Jelas bedanya lho antara protein dalam telur dan dalam kacang- kacangan spt pada tahu, tempe. Kalau protein pada telur itu khan protein hewani sedangkan kacang- kacangan mengandung protein nabati. Kalau diterangkan secara detail terutama mengenai struktur kimianya akan lebih jelas lagi perbedaan jenis asam aminonya ( asam amino adalh senyawa dasar penyusun protein ). Tapi kalau mem ang anak ibu tidak suka telur yang memiliki kandungan protein tinggi bisa mungkin lebih disiasati. Karena kalau saya tidak salah ingat protein hewani itu zat pembangun tubuh yang baik sekali bisa juga kita dapat dari daging. Pengalaman teman saya yang vegetarian, selama dia hanya mengkonsumsi protein dari nabati rasanya lemas dan tidak bertenaga. Jadi saya pikir selama masih dalam masa pertumbuhan, mengkonsumsi protein itu sangat penting dan memang perlu sekali lho. Bagaimana kalau bikin Schotelnya menggunakan cetakkan yang kecil yang mungkin bisa diisi dengan satu telur, mungkin lhoJangan sampai pertumbuhan anak kita terhambat dech bu karena kekurangan protein. Itu saja bu yang bisa saya sharing. Terima kasih, Mamanya Afie -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, July 09, 2002 4:33 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject:RE: [balita-anda] Telur Mbak Lilis terima kasih info-nya. Apakah itu berarti anak yang nggak makan telur nggak apa-apa? Apa memang benar protein yang dikandung kedelai dan jenis kacang lainnya sama dengan protein yang dikandung telur? Maaf kalau pertanyaannya agak detail. Bagaimana rekan yang lain, ada masukan lagi? To:[EMAIL PROTECTED] cc: (bcc: Yostika Melani) Date: 07/09/2002 03:38 PM From: [EMAIL PROTECTED] Subject:RE: [balita-anda] Telur Dear Yostika, Bicara mengenai telur, penggantinya cukup banyak misalnya tempe, tahu, susu kedelai soalnya kacang kedelai itu khan mengandung protein yang cukup tinggi jadi turunannya (tempe, tahu, susu kedelai) juga berprotein tinggi, dan bisa menggantikan fungsi telur. Oh yach telur itu sebenarnya tidak bagus lho kalau terlalu sering diberikan ke anak2, karena akan menjadikannya lebih cepat dewasa dalam pertumbuhannya misalnya tumbuh payudara pada usia 10 atau 11 tahun pada anak wanita atau kalau pria (maaf sekali lagi) penisnya menjadi cepat terbuka kulitnya yang merupakan pertanda kedewasaan. Selain itu terlalu banyak makan telur dan kurang sayuran dan buah2an juga akan menyebabkan bisulan. Salam Lilis -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, July 09, 2002 2:11 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Telur Dear rekan-rekan Tadinya ini merupakan pertanyaan dari teman saya tapi ternyata saya penasaran juga. Sebenarnya, ada nggak sih pengganti protein yang terkandung dalam telur, karena anak teman saya tersebut sangat tidak senang telur, terutama bila masih berbentuk telur. Entah itu didadar, ceplok, orak-arik, semur, rebus, dll yang masih 'berbau' telur. Sedangkan kalau diolah dalam bentuk perkedel atau skotel atau makanan lainnya kan asupan telur-nya jadi berkurang. Pasti tidak sebutir sehari. Mohon masukan dari rekan-rekan. Terima kasih sebelumnya. Yostika ***Internet Email Confidentiality Footer*** Privileged/Confidential Information may be contained in this message. If you are not the addressee indicated in this message (or responsible for delivery of the message to such person), you may not copy or deliver this message to anyone. In such case, you should destroy this message and kindly notify the sender by reply email. Please advise immediately if you or your employer do not consent to Internet email for messages of this kind. Opinions, conclusions and other information in this message that do not relate to the official business of my firm shall be understood as neither given nor endorsed by it. Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] --- Incoming mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 --- Outgoing mail is certified Virus Free. Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com). Version: 6.0.295 / Virus Database: 159 - Release Date: 11/1/01 Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] ***Internet Email Confidentiality Footer*** Privileged/Confidential Information may be contained in this message. If you are not the addressee indicated in this message (or responsible for delivery of the message to such person), you may not copy or deliver this message to anyone. In such case, you should destroy this message
RE: [balita-anda] Telur
Aduh bu, jangan diberi telur 1/2 matang dech kalau bisa. Kare bakteri Salmonella Typi dan para typi yang biasanya terdapat pada telur mentah itu belum mati kalau hanya dimasak 1/2 matang. -Original Message- From: Novita [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, July 09, 2002 3:34 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject:RE: [balita-anda] Telur Dear all, Mohon sharing mengenai pemberian telur 1/2 matang pada bayi. Sebab anak laki2 saya (14 bulan), sejak usia 6 bulan saya beri telur 1/2 matang yang masih cair setiap pagi hari. Pernah diberi yg matang, tapi tidak mau. Sedangkan pernah saya baca di artikel bahwa telur 1/2 mateng itu mengandung virus tipus. Anak saya ini termasuk yg susah makan, tapi kalo diberi telor 1/2 matang tidak pernah nolak. Jadi selama apa yg dia mau makan, selalu saya beri. Terima kasih sebelumnya. (Mama Robbiarsya) -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, July 09, 2002 2:11 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Telur Dear rekan-rekan Tadinya ini merupakan pertanyaan dari teman saya tapi ternyata saya penasaran juga. Sebenarnya, ada nggak sih pengganti protein yang terkandung dalam telur, karena anak teman saya tersebut sangat tidak senang telur, terutama bila masih berbentuk telur. Entah itu didadar, ceplok, orak-arik, semur, rebus, dll yang masih 'berbau' telur. Sedangkan kalau diolah dalam bentuk perkedel atau skotel atau makanan lainnya kan asupan telur-nya jadi berkurang. Pasti tidak sebutir sehari. Mohon masukan dari rekan-rekan. Terima kasih sebelumnya. Yostika ***Internet Email Confidentiality Footer*** Privileged/Confidential Information may be contained in this message. If you are not the addressee indicated in this message (or responsible for delivery of the message to such person), you may not copy or deliver this message to anyone. In such case, you should destroy this message and kindly notify the sender by reply email. Please advise immediately if you or your employer do not consent to Internet email for messages of this kind. Opinions, conclusions and other information in this message that do not relate to the official business of my firm shall be understood as neither given nor endorsed by it. Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Telur
Halo, Saya tidak tahu banyak masalah telur, dalam artian bakteri, dsb. itu. Yg pernah saya baca, KUNING telur itu mengandung LECITHIN yg sangat diperlukan utk perkembangan otak. Lecithin ini sering disebut sbg makanan otak. Bbrp waktu yll ada teman netter di milis ini juga yg mengirimkan artikel ttg makanan yg bermanfaat bagi perkembangan otak, dan salah satunya adalah telur ini. Di Jepang, banyak sekali produk makanan tambahan yg mrpk ekstrak dari kuning telur tsb (lecithin). Biasanya dimakannya dicampur ke susu ataupun makanan lain. Harganya cukup mahal, tapi cukup populer. Kmd, orang jepang punya kebiasaan makan telur mentah utk makan paginya, atau juga masakan lain. Saya dulu sempat shock ketika makan paginya cuma dikasih nasi sama telur mentah dan nori (rumput laut). Di jepang sini tidak pernah disinggung masalah bakteri di dalam telur ataupun kejelekan makan telur mentah. Kenapa ya... Apa telur di jepang sdh bebas bakteri ? Saya kurang tahu masalah itu. Yg jelas, telur di Jepang sini menjadi makanan sehari2. Harga telur mentah sangat murah sekali. Harga sepuluh telur lebih murah dari harga permen cupa cups :) Anak saya, Rihan, sangat suka telur 1/2 matang. Kalau Afi, enggak mau sama sekali dg telur. Tapi kalau dibikin menjadi martabak telur, senengnya minta ampun. Aneh ya... he..he..he... :)) salam, Taufan -Original Message- From: dedeh-lies rubiyanti [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Wednesday, July 10, 2002 11:04 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] Telur Aduh bu, jangan diberi telur 1/2 matang dech kalau bisa. Kare bakteri Salmonella Typi dan para typi yang biasanya terdapat pada telur mentah itu belum mati kalau hanya dimasak 1/2 matang. Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Telur
Bu Dedeh bagaimana kalau telur merahnya + madu boleh gak rencana sich saya mau kasih ke putri saya 1,7 bulan, kalau boleh akan saya coba. Ini khan untuk menguatkan kesehatan ya. Salam, Ibunya Hafizh Nada' Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Telur
Dear Yostika dan Novita, Sebenarnya protein itu tidak perlu dari telur saja. Nggak perlu kecil hati kalau anak nggak suka telur. Kalau bisa diakalin dimasukkan dalam puding, macaroni, dll itu sudah bagus. Bisa ditambah dengan protein dari tempe, tahu, ikan, daging makanan lainnya. Itu kata dokter anak, lho. Salah kalau protein cuma dari telur aja. Buat Novita, berbahagialah kalau anaknya doyan telur, cuma ya sebaiknya memang jangan telur setengah matang, selain masih ada kumannya (tidak mati), si anak juga mungkin tidak sepenuhnya mencerna telur itu. Kalau anaknya Yovita masih makan bubur atau tim, bisa saja telurnya dikocokkan kedalam bubur atau timnya waktu buburnya mendekati matang, trus dididihkan sekali lagi. Mudah-mudahan sharing saya ada gunanya, Salam Bundanya Sasya Novita [EMAIL PROTECTED] wrote: Dear all, Mohon sharing mengenai pemberian telur 1/2 matang pada bayi. Sebab anak laki2 saya (14 bulan), sejak usia 6 bulan saya beri telur 1/2 matang yang masih cair setiap pagi hari. Pernah diberi yg matang, tapi tidak mau. Sedangkan pernah saya baca di artikel bahwa telur 1/2 mateng itu mengandung virus tipus. Anak saya ini termasuk yg susah makan, tapi kalo diberi telor 1/2 matang tidak pernah nolak. Jadi selama apa yg dia mau makan, selalu saya beri. Terima kasih sebelumnya. (Mama Robbiarsya) -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, July 09, 2002 2:11 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Telur Dear rekan-rekan Tadinya ini merupakan pertanyaan dari teman saya tapi ternyata saya penasaran juga. Sebenarnya, ada nggak sih pengganti protein yang terkandung dalam telur, karena anak teman saya tersebut sangat tidak senang telur, terutama bila masih berbentuk telur. Entah itu didadar, ceplok, orak-arik, semur, rebus, dll yang masih 'berbau' telur. Sedangkan kalau diolah dalam bentuk perkedel atau skotel atau makanan lainnya kan asupan telur-nya jadi berkurang. Pasti tidak sebutir sehari. Mohon masukan dari rekan-rekan. Terima kasih sebelumnya. Yostika ***Internet Email Confidentiality Footer*** Privileged/Confidential Information may be contained in this message. If you are not the addressee indicated in this message (or responsible for delivery of the message to such person), you may not copy or deliver this message to anyone. In such case, you should destroy this message and kindly notify the sender by reply email. Please advise immediately if you or your employer do not consent to Internet email for messages of this kind. Opinions, conclusions and other information in this message that do not relate to the official business of my firm shall be understood as neither given nor endorsed by it. Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] - Do You Yahoo!? New! SBC Yahoo! Dial - 1st Month Free unlimited access
RE: [balita-anda] Telur
Dear rekan netters semua... Sekedar sharing aja..., saya pernah mengikutin seminar gizi bayi/balita dgn pembicaranya dr.Damayanti Rusli, SPA...beliau juga membahas ttg telur dan artikel dibawah ini nggak beda jauh dengan pembahasan beliau... Kebetulan saya dapat artikel ttg mengkonsumsi telur mentah dari nakita (no.171/13 Juli 2002) Untuk lebih lengkapnya bisa liat di www.tabloid-nakita.com..cuma sepertinya baru sampai no.170..deh.. Mudah2an berguna... KONSUMSI TELUR MENTAH Seringkali orang memberikan telur mentah bagi anaknya, dengan asumsi gizinya lebih tinggi. Padahal pemberian telur mentah sebenarnya malah mengandung beberapa kerugian. Salah satunya berisiko terhadap bakteri Salmonela. Bakteri Samonella bisa menyebabkan anak menderita Salmonellosis dengan gejala diantaranya muntah, diare dan demam. Kerugian lain, ada avidin, yaitu antivitamin didalam putih telur mentah yang mengikat biotin hingga biotin tak bisa diserap usus. Bila telur dimasak, avidin akan dinon-aktifkan, dan ikatan ini akan terlepas. Biotin adalah salah satu bagian dari vitamin B yang diperlukan oleh tubuh. Kekurangan biotin memang sebenarnya jarang terjadi karena banyak sumber makanan lain yang mengandung biotin, antara lain : hati, kuning telur, serelia, kacang kedelai, kacang tanah, sayuran, pisang, jeruk, semangka, stroberi. Bila tubuh kekurangan biotin, bisa berakibat kulit jadi kering dan bersisik, rambut kurang tumbuhnya dan nafsu makan jadi berkurang. Pemberian telur mentah ini kerap dilakukan orang tua saat anak sakit. Dengan dicampur berbagai bahan seperti jahe, madu dan sebagainya. Telur mentah dianggap jadi kunci kesembuhan si anak. (sumber : Nakita no.171/2002; dr.Hendra Budiman, MS. Ahli gizi) Mayra __ Do You Yahoo!? Sign up for SBC Yahoo! Dial - First Month Free http://sbc.yahoo.com Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Telur
Pak Taufan rekans, minta tolong dikirimi lagi artikel ttg. makanan yg bermanfaat bagi perkembangan otak ini, japri juga boleh. thanks - Original Message - From: Taufan Surana [EMAIL PROTECTED] Yg pernah saya baca, KUNING telur itu mengandung LECITHIN yg sangat diperlukan utk perkembangan otak. Lecithin ini sering disebut sbg makanan otak. Bbrp waktu yll ada teman netter di milis ini juga yg mengirimkan artikel ttg makanan yg bermanfaat bagi perkembangan otak, dan salah satunya adalah telur ini. Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Telur Pisang bagi Bayi
Rekans netter, Adakah yang bisa lebih jelas mengklarifikasikan hal dibawah ini, khususnya untuk pisang yang kurang baik bagi bayi usia 6 bulan. Karena selama ini dan menurut beberapa artikel yang pernah saya baca pisang baik untuk bayi yang mulai mengkonsumsi buah ( 4 bulan), tentunya pemberian pisang ini disertai juga dengan buah lain seperti jeruk, pepaya, bubur susu dan ASI/susu formula sebagai makanan utama. Naufal anak pertama saya dan rasanya anak rekan milis lain pasti diberikan pisang setelah berusia 4 bulan, hal ini saya terapkan juga buat Nabil yang saat ini berusia 5 bulan. Gimana rekans netter ada yang tau nggak artikel lebih jelas mengenai pisang ini? Atau mbak Riris sendiri barangkalai tau mengenai hal ini? Thanks. Mamanya Naufal Nabil -- From: Riris Priyanto[SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Reply To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Sunday, January 27, 2002 8:33 AM To: balita-anda Subject: [balita-anda] Telur Pisang bagi Bayi - Original Message - From: Rien To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Friday, January 25, 2002 15:20 Subject: [dunia-ibu] Telor Bebani Ginjal Bayi Telor Bebani Ginjal Bayi ( Kutipan : Harian Surya, Jum'at 2 Feb 2001) Kalangan ibu yang punya bayi berusia kurang setahun, lebih baik tak bermain-main dengan telor. Pemberian makanan ini terutama terhadap bayi berusia kurang 6 bulan, bisa mendatangkan kerawanan. Pakar Gizi dari Unair dr. Sri Adiningsih menyakinkan, konsumsi telor pada usia kurang dari 6 bulan potensial mengundang penyakit gagal ginjal. Bahkan kalau kronis bisa mendatangkan kematian. Menurut dr Sri, telor akan membebani fungsi ginjal bayi yang belum kuat. Kebiasaan memberi telor ini, kerap dilakukan para ibu yang menganggap telor bergizi tinggi dan buah cintanya perlu sesegera mungkin menikmati. Ginjal bayi berusia dibawah 6 bulan kebawah, belum kuat menerima protein. Bila terus menerus diberi telor akan mengakibatkan gagal ginjal dan berakhir dengan kematian tandas dr Sri adiningsih, Rabu (31/1). Telor bisa diberikan pada bayi diatas 6 bulan, tapi perlu dibatasi, telor yang dikonsumsi tak boleh lebih dari sebutir sehari. Selain telor, bayi kurang baik diberi makan pisang meski telah dilembutkan sebagaimana umumnya ibu-ibu dari etnis Jawa. Selain terkait proses pencernaan, pemberian pisang potensial mematik Edema, dimana tubuh khususnya bagian wajah dan kaki jadi bengkak. Ini karena pisang hanya mengandung karbohidrat sementara proteinnya tak ada. Dalam kurun waktu lama, bayi akan mengalami Obesitas (kegemukan) dini. Jika pemberian pisang diteruskan akan membuat bayi justru jadi kurus, karena stok lemak yang ada ditubuhnya berkurang. Selain Edema bayi akan sulit Buang Air Besar ujar dr Sri mengingatkan. Wanita yang menjabat sebagai Pembantu Dekan II Fakultas Kesehatan Masyarakat Unair ini menambahkan, ASI paling bagus dikonsumsi bayi, terutama pada usia hingga 4 bulan. Volume ASI sendiri cenderung berkurang sehingga diperlukan bubur untuk membantu makanan bayi. Bagaimana jika ASI tak mengucur ? Si Ibu harus mengkonsumsi daun Katuk, kacang ijo dan dalam hati harus punya niat menyusui, sebab kalau tidak ASI-nya sulit keluar terang dr Sri. Untuk kebutuhan vitamin, bayi bisa diberi jus jeruk atau tomat dan sebaiknya sejak balita dilatih menyukai sayuran. Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] telur setengah matang
Mbak, telurnya apakah harus telur ayam kampung ? Suwanti Sejak usia 8 bulan bayi bisa diberi telur secara utuh. Mis. dlm bentuk omelet, atau orak arik. namun sebaiknya anda perhatikan apakah ada reaksi alegi yang timbul pada bayi anda beberapa hari setelah bayi diberi telur, seperti urticaria (gelegata,biduran), muntah dan diare. Jangan memberikan telur mentah atau setengah matang kepada bayi karena berisiko terkontaminasi bakteri salmonella yang dapat menyebabkan keracunan . Apabila bayi alergi terhadap telur hentikan dulu dan coba berikan lagi beberapa waktu kemudian atau setelah ia berusia satu tahun. (Dari buku Gizi prima bayi dan balita/Seri Ayahbunda) ani -Original Message- From: Diah Rosdiana [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, January 14, 2002 4:06 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject:RE: [balita-anda] telur setengah matang saya pernah menanyakan hal yang sama ke dsa anak saya dan beliau tidak merekomend telur 1/2 matang untuk balita karena ditakutkan ada hal-hal yang tidak bisa ditolak oleh daya tahan si kecil lebih baik diberikan matang saja -Original Message- From: Rahmi Erpita [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, January 14, 2002 3:24 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] telur setengah matang Importance: High Rekan-rekan netters sekalian, Putri saya Intan (13 bulan) mau saya berikan telur setengah matang u/ sarapan paginya. Apakah untuk seusianya sudah boleh diberikan, saya mohon saran dari rekan-rekan sekalian thanks Ibunya Intan Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] telur setengah matang
Sebaiknya diberikan telur matang saja hanya kuning telur saja. Jangan diberikan telur putihnya karena menurut mitos kurang baik untuk mata. -Original Message- From: Rahmi Erpita [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, 14 January, 2002 3:24 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] telur setengah matang Importance: High Rekan-rekan netters sekalian, Putri saya Intan (13 bulan) mau saya berikan telur setengah matang u/ sarapan paginya. Apakah untuk seusianya sudah boleh diberikan, saya mohon saran dari rekan-rekan sekalian thanks Ibunya Intan Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] telur setengah matang
Mbak Rahmi, puteri saya Shiila ( 15 bln ) sudah mulai usia 12 bln udah saya beri telur setengah matang, dan gak ada efek yang perlu di khawatirkan. menurut DSA juga nggak apa -a pa selama si kecil nggak punya alergi. Semoga bermanfaat dech... mama Shiila Rahmi Erpita wrote: Rekan-rekan netters sekalian, Putri saya Intan (13 bulan) mau saya berikan telur setengah matang u/ sarapan paginya. Apakah untuk seusianya sudah boleh diberikan, saya mohon saran dari rekan-rekan sekalian thanks Ibunya Intan Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] telur setengah matang
Mbak Rahmi, di Nakita yg terbaru katanya telur ayam yg baik untuk dikonsumsi adalah telur yg dimasak sampai matang karena telur matang proteinnya lebih mudah diserap usus. Sedangkan telur setengah matang apalagi telur mentah tidak baik karena masih mengandung Zat Avidin yang menghambat penyerapan Vitamin Biotin. Sayang tidak dijelaskan lebih lanjut mengenai Zat Avidin Vitamin Biotin ini ada yg mau nambahin..? salam, -sari- At 03:47 PM 1/14/03 +0700, you wrote: Sebaiknya diberikan telur matang saja hanya kuning telur saja. Jangan diberikan telur putihnya karena menurut mitos kurang baik untuk mata. -Original Message- From: Rahmi Erpita [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, 14 January, 2002 3:24 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] telur setengah matang Importance: High Rekan-rekan netters sekalian, Putri saya Intan (13 bulan) mau saya berikan telur setengah matang u/ sarapan paginya. Apakah untuk seusianya sudah boleh diberikan, saya mohon saran dari rekan-rekan sekalian thanks Ibunya Intan Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] telur setengah matang
saya sih ambil kuning telurnya ya... Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] telur setengah matang
Terima kasih ya mbak Sari, mbak Olla, mbak Diah, mbak Merie dan bp. Chandra atas sarannya, saya ngak jadi memberikan telur 1/2 matang u/ Intan. Soalnya saya dpt saran dari temen bahwa telur 1/2 matang itu gizinya lebih bagus thanks ibunya Intan -Original Message- From: Sari [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, January 14, 2002 4:09 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: RE: [balita-anda] telur setengah matang Mbak Rahmi, di Nakita yg terbaru katanya telur ayam yg baik untuk dikonsumsi adalah telur yg dimasak sampai matang karena telur matang proteinnya lebih mudah diserap usus. Sedangkan telur setengah matang apalagi telur mentah tidak baik karena masih mengandung Zat Avidin yang menghambat penyerapan Vitamin Biotin. Sayang tidak dijelaskan lebih lanjut mengenai Zat Avidin Vitamin Biotin ini ada yg mau nambahin..? salam, -sari- At 03:47 PM 1/14/03 +0700, you wrote: Sebaiknya diberikan telur matang saja hanya kuning telur saja. Jangan diberikan telur putihnya karena menurut mitos kurang baik untuk mata. -Original Message- From: Rahmi Erpita [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, 14 January, 2002 3:24 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] telur setengah matang Importance: High Rekan-rekan netters sekalian, Putri saya Intan (13 bulan) mau saya berikan telur setengah matang u/ sarapan paginya. Apakah untuk seusianya sudah boleh diberikan, saya mohon saran dari rekan-rekan sekalian thanks Ibunya Intan Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Telur, margarin, gula
Mbak Nike, Web Sitenya Abun itu maksuidnya Ayah bunda yach. Aku pengen tahu dong addresss websitenya ayahbunda, aku udah nyoba berkali2 tapi nggak berhasil masuk. Tollong ya mbak. Makasih sebelumnya Mama Calvin -Original Message- From: Quinike N. Sukirwan [SMTP:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Saturday, April 28, 2001 6:45 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Telur, margarin, gula Atau kalau ingin dapat panduan lengkap tentang makanan balita, saya suka baca serial Abun, yaitu gizi prima balita.. lumayan informatif.. Ada juga resepnya.. jadi bisa dicoba2 untuk variasi makanan (wah, ini sih bukannya bermaksud untuk promosi lho ;-). Tapi mungkin saja bisa membantu. coba cek di sitenya Abun juga) Mbak sitenya Abun, maksudnya website? Apa web addressnya Mbak, plmk. Makasih! Quinike = best regards,Quinike __ Do You Yahoo!? Yahoo! Auctions - buy the things you want at great prices http://auctions.yahoo.com/ kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Telur, margarin, gula
Wah, kalo anak saya sejak umur 7 bln udah saya kasih kuning telur ayam kampung. Kalau margarine nggak dulu lah, tapi kalau gula, garam,bahkan merica serba sedikit saya campur di buburnya. Waktu anak saya dirawat di RS, ahli gizinya juga ngajarin begitu tuh. Anak saya sekarang 9 bln, dan sehat-sehat aja sampai sekarang. Semoga bisa jadi referensi. -Original Message- From: Indraiti Mulja [EMAIL PROTECTED] To: '[EMAIL PROTECTED]' [EMAIL PROTECTED] Date: 27 April 2001 14:30 Subject: [balita-anda] Telur, margarin, gula Dear all, Saya mau tanya, bolehkah bayi 10 bulan makan telur ? Saya sudah consult ke dokter, ada dokter yang bilang boleh dan ada g bilang tidak boleh. Di buku juga demikian, ada yg tulis boleh dan ada yang tulis bahwa yang boleh hanya putihnya saja 1 minggu max 2 butir. Selain itu margarin, bolehkah pada makanan bayi diberikan margarin dan gula untuk variasi rasa ? Demikianlah, mohon sharingnya. Thanks, Indri kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Telur, margarin, gula
Halo saya mau kasih urun rembuk nih DSA saya sudah menganjurkan ke saya untuk kasih kuning telur ke bayi saya sejak usia 6 bulan. Justru putih telur yang sebabkan alergi dan baru boleh dikasih kalau anaknya udah setahun (kalau gak alergi, itu juga). Setahu saya, kita jangan biasakan anak mengkonsumsi gula sejak dini. Kan bisa merusak gigi tuh. Garam juga nggak boleh karena takutnya ginjalnya juga tidak kuat. Saya belum tahu kalau margarin. Mungkin kalau sekedar campuran di kue atau masakan sih tidak apa kali ya. Untuk variasi rasa bisa mengganti jenis / bahan makanan, misalnya kalau selama ini makannya tim nasi mulu, mungkin bisa diganti kentang, macaroni dan lain-lain Atau kalau ingin dapat panduan lengkap tentang makanan balita, saya suka baca serial Abun, yaitu gizi prima balita.. lumayan informatif.. Ada juga resepnya.. jadi bisa dicoba2 untuk variasi makanan (wah, ini sih bukannya bermaksud untuk promosi lho ;-). Tapi mungkin saja bisa membantu. coba cek di sitenya Abun juga) Thanks kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Telur, margarin, gula
yth rekan rekan sekalian. setahu saya, margarin/ minyak juga boleh diberikan dalam tim utk bayi, karena lemak dalam margarin dan minyak membantu penyerapan vit A. hal ini khusus di indonesia, karena dikhawatirkan banyak balita yang mengalami kekurangan vit A, padahal kita semua tahu vit A sangat penting bagi mata. coba baca deh buku resep makanan bayi dari tuti soenardi, disitu dia banyak kasih illustrasi utk pemberian makanan bayi dan balita, dan juga variasi tim, dll. = Rani Maria Medical Faculty Atma Jaya Catholic University [EMAIL PROTECTED] = -Original Message- From: Valentina [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED] Date: 27 April 2001 15:38 Subject: Re: [balita-anda] Telur, margarin, gula Halo saya mau kasih urun rembuk nih DSA saya sudah menganjurkan ke saya untuk kasih kuning telur ke bayi saya sejak usia 6 bulan. Justru putih telur yang sebabkan alergi dan baru boleh dikasih kalau anaknya udah setahun (kalau gak alergi, itu juga). Setahu saya, kita jangan biasakan anak mengkonsumsi gula sejak dini. Kan bisa merusak gigi tuh. Garam juga nggak boleh karena takutnya ginjalnya juga tidak kuat. Saya belum tahu kalau margarin. Mungkin kalau sekedar campuran di kue atau masakan sih tidak apa kali ya. Untuk variasi rasa bisa mengganti jenis / bahan makanan, misalnya kalau selama ini makannya tim nasi mulu, mungkin bisa diganti kentang, macaroni dan lain-lain Atau kalau ingin dapat panduan lengkap tentang makanan balita, saya suka baca serial Abun, yaitu gizi prima balita.. lumayan informatif.. Ada juga resepnya.. jadi bisa dicoba2 untuk variasi makanan (wah, ini sih bukannya bermaksud untuk promosi lho ;-). Tapi mungkin saja bisa membantu. coba cek di sitenya Abun juga) Thanks kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Telur, margarin, gula
Atau kalau ingin dapat panduan lengkap tentang makanan balita, saya suka baca serial Abun, yaitu gizi prima balita.. lumayan informatif.. Ada juga resepnya.. jadi bisa dicoba2 untuk variasi makanan (wah, ini sih bukannya bermaksud untuk promosi lho ;-). Tapi mungkin saja bisa membantu. coba cek di sitenya Abun juga) Mbak sitenya Abun, maksudnya website? Apa web addressnya Mbak, plmk. Makasih! Quinike = best regards,Quinike __ Do You Yahoo!? Yahoo! Auctions - buy the things you want at great prices http://auctions.yahoo.com/ kirim bunga ke negara2 di Asia? klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Telur 1/2 mateng
Ibunda Reihan, Boleh tanya , apa penyakit yang di timbulkan dari bakteri Salmonela..? terimakasih --- tutik [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya sudah bertanya ke beberapa dokter dan ahli gizi tentang telur setengan matang dan madu ini. Dari semua nara sumber tersebut di atas mengatakan bahwa disamping adanya bakteri salmonela pada telur mentah/setengah matang ada juga protein telur yang namanya saya lupa juga sulit dicerna tubuh bila dalam keadaan mentah. Jadi sebaiknya pemberian telur itu bagusnya betul-betul matang. Untuk madu dikatakan bahwa sebetulya madu itu panas untuk pencernaan anak kecil apalagi kalau madu yang belum diolah/disterilisasi juga ada kemungkinan ada bakterinya. Ibunya Reyhan - Original Message - From: basuki rahmat [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, August 15, 2000 7:24 AM Subject: Re: [balita-anda] Telur 1/2 mateng Kenapa mesti 1/2 mateng...??? Kan logikanya kalau mateng kan resiko ada bakterinya kecil dibandingkan dengan yang 1/2 mateng, tapi saya juga kurang tahu lho mungkin 1/2 mateng/ mentah malahan protein nya lebih bagus. Tapi ya itu tadi masih mungkin. "kLaR@" wrote: Rekans, Ada titipan pertanyaan dari teman saya sbb : Boleh nggak anak umur 1,5 tahun makan telur 1/2 mateng dengan madu ? Krn ybs masih takut juga dengan bakteri salmonela yang ada pada telur. Thx buat sharingnya ~~~ kLaRA Web Content Technician www.indoexchange.com ~~~ www.jajak.com Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] www.jajak.com Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] __ Do You Yahoo!? Yahoo! Mail Free email you can access from anywhere! http://mail.yahoo.com/ www.jajak.com Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Telur 1/2 mateng
Penyakit yang ditimbulkan oleh bakteri salmonela adalah typus, dan dari majalah intisari disebutkan bahwa bakteri salmonela tahan terhadap suhu dibawah 0 derajat C, namun akan mati pada suhu 100 derajat C. Jadi memang lebih aman mengkonsumsi telur dalam keadaan matang. salam At 12:16 AM 8/15/00 -0700, you wrote: Ibunda Reihan, Boleh tanya , apa penyakit yang di timbulkan dari bakteri Salmonela..? terimakasih --- tutik [EMAIL PROTECTED] wrote: www.jajak.com Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Telur 1/2 mateng
Mbak Klara, Kalau saya pribadi cenderung memilih telur matang atau 3/4 matang ... Salam, --- "kLaR@" [EMAIL PROTECTED] wrote: Rekans, Ada titipan pertanyaan dari teman saya sbb : Boleh nggak anak umur 1,5 tahun makan telur 1/2 mateng dengan madu ? Krn ybs masih takut juga dengan bakteri salmonela yang ada pada telur. Thx buat sharingnya ~~~ kLaRA Web Content Technician www.indoexchange.com ~~~ __ Do You Yahoo!? Yahoo! Mail Free email you can access from anywhere! http://mail.yahoo.com/ www.jajak.com Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Telur 1/2 mateng
Mpok Klara, Mendingan gak usah makan telur dulu. Duwi, -Original Message- From: Rie Purnomo [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Monday, August 14, 2000 4:13 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Telur 1/2 mateng Mbak Klara, Kalau saya pribadi cenderung memilih telur matang atau 3/4 matang ... Salam, --- "kLaR@" [EMAIL PROTECTED] wrote: Rekans, Ada titipan pertanyaan dari teman saya sbb : Boleh nggak anak umur 1,5 tahun makan telur 1/2 mateng dengan madu ? Krn ybs masih takut juga dengan bakteri salmonela yang ada pada telur. Thx buat sharingnya ~~~ kLaRA Web Content Technician www.indoexchange.com ~~~ __ Do You Yahoo!? Yahoo! Mail Free email you can access from anywhere! http://mail.yahoo.com/ www.jajak.com Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] www.jajak.com Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Telur 1/2 mateng
Kenapa mesti 1/2 mateng...??? Kan logikanya kalau mateng kan resiko ada bakterinya kecil dibandingkan dengan yang 1/2 mateng, tapi saya juga kurang tahu lho mungkin 1/2 mateng/ mentah malahan protein nya lebih bagus. Tapi ya itu tadi masih mungkin. "kLaR@" wrote: Rekans, Ada titipan pertanyaan dari teman saya sbb : Boleh nggak anak umur 1,5 tahun makan telur 1/2 mateng dengan madu ? Krn ybs masih takut juga dengan bakteri salmonela yang ada pada telur. Thx buat sharingnya ~~~ kLaRA Web Content Technician www.indoexchange.com ~~~ www.jajak.com Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Telur 1/2 mateng
Saya sudah bertanya ke beberapa dokter dan ahli gizi tentang telur setengan matang dan madu ini. Dari semua nara sumber tersebut di atas mengatakan bahwa disamping adanya bakteri salmonela pada telur mentah/setengah matang ada juga protein telur yang namanya saya lupa juga sulit dicerna tubuh bila dalam keadaan mentah. Jadi sebaiknya pemberian telur itu bagusnya betul-betul matang. Untuk madu dikatakan bahwa sebetulya madu itu panas untuk pencernaan anak kecil apalagi kalau madu yang belum diolah/disterilisasi juga ada kemungkinan ada bakterinya. Ibunya Reyhan - Original Message - From: basuki rahmat [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, August 15, 2000 7:24 AM Subject: Re: [balita-anda] Telur 1/2 mateng Kenapa mesti 1/2 mateng...??? Kan logikanya kalau mateng kan resiko ada bakterinya kecil dibandingkan dengan yang 1/2 mateng, tapi saya juga kurang tahu lho mungkin 1/2 mateng/ mentah malahan protein nya lebih bagus. Tapi ya itu tadi masih mungkin. "kLaR@" wrote: Rekans, Ada titipan pertanyaan dari teman saya sbb : Boleh nggak anak umur 1,5 tahun makan telur 1/2 mateng dengan madu ? Krn ybs masih takut juga dengan bakteri salmonela yang ada pada telur. Thx buat sharingnya ~~~ kLaRA Web Content Technician www.indoexchange.com ~~~ www.jajak.com Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] www.jajak.com Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Telur 1/2 mateng
Thx buat mbak Tutik, mbak Rien Pak Bas atas sharingnya ttg Telur 1/2 mateng... Dan semuanya udah saya forward ke temen saya yg nanya ttg ini. Salam Ibunya Veya www.jajak.com Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Telur mentah dan setengah matang?
Pak (atau mbak?) Ratno, setahu saya memang telur putih mentah ngga' ada khasiatnya, karena masalah avidin tsb. kalau kuningnya sih, ngga' papa... cuman masih ada yang ditakutkan : salmonella dan e.coli. kebanyakan orang cenderung makan telur 1/2 matang, dimana bagian putihnya udah beku (matang), sementara kuningnya masih agak cair. kalau makan telur mentah (raw whole egg) sih, rasanya ngga' ada ya... :-) ngga' tau kalau pernah ada yang nyobain... kalau buat balita sih, ya sebaiknya matang semua lah... lebih aman... tapi kalau anaknya suka 1/2 matang, usahakan bagian putihnya lebih matang ya... kalau kuningnya ngga' papa sih masih cair. regards, Quinike From: "Ratno ." [EMAIL PROTECTED] Reply-To: [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Subject: [balita-anda] Telur mentah dan setengah matang? Date: Mon, 24 Jul 2000 16:51:10 -0600 Dear netter, Saya baru mendapat informasi mengenai telur mentah dan setengah matang yang membuat saya agak ragu terhadap manfaat telor? Kepada rekan - rekan bisakah membantu saya, apa benar informasi yang saya dapat ini? Terima kasih atas sharingnya. Salam, Ratno - Original Message - From: Lina [EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, July 11, 2000 3:39 PM Subject:Telur Mentah Atau Setengah Matang? Keduanya Berisiko Tin Jakarta - 21 Jun 00 17:06 WIB - (Antara) Anda gemar mengkonsumsi telur mentah atau telur setengah matang? Tampaknya, mulai sekarang harus berhati-hati. Ternyata khasiatnya tak sehebat yang digembar-gemborkan. Bahkan bahayanya bisa jauh lebih besar dibanding manfaatnya. Tahun 1930, seorang ilmuwan yang bernama Parsons dan para asistennya menemukan gejala-gejala pada tikus yang diberi ransum yang mengandung putih telur (albumin) mentah. Tikus tersebut kehilangan rambutnya terutama yang berada di sekitar mata sehingga menyerupai kaca mata, berat badannya menurun drastis, terjadi kelumpuhan pada kaki belakang dan akhirnya mati. Ternyata gejala tersebut tidak terjadi pada tikus yang diberi ransum yang sama kecuali putih telurnya dimasak lebih dahulu. Penyebab kematian tikus tersebut terjadi akibat pengikatan biotin oleh glikoprotein dalam putih telur mentah yang disebut avidin. Menurut Nihan Werdi Sesulih, dari Fakultas Peternakan IPB yang juga anggota Himpunan Mahasiswa Produksi Ternak (Himaproter) IPB, avidin akan hilang daya ikatnya terhadap biotin bila dilakukan pemanasan pada albumen yang terdapat pada putih telur. Dengan cara itu biotin pun dapat diserap oleh saluran pencernaan. "Biotin sangat diperlukan dalam sintesis asam lemak dan reaksi fiksasi CO2 pada proses perubahan piruvat menjadi aksaloasetat," tuturnya. Beberapa efek juga akan muncul akibat kekurangan biotin yang disebabkan konsumsi putih telur. Yaitu hyperesthesis (kepekaan kulit yang berlebihan terhadap rangsang raba), pucat pada kulit dan mukosa, kadar kolesterol naik, kerontokan rambut dan kadar biotin dalam urine menurun, ujar Nihan. Pendapat itu juga didukung oleh literatur kimia pangan dan gizi IPB, yang menyebutkan bahwa percobaan untuk mengetahui efek samping mengkonsumsi putih telur mentah itu dilakukan pada empat sukarelawan. Masing-masing diberi ransum percobaan 3.000 kkl rendah biotin dengan 928 kkl terdiri dari putih telur mentah untuk jangka waktu sepuluh minggu. Pada minggu ketiga dan keempat, timbul gejala-gejala seperti yang disebutkan itu seperti berat badan menurun dan kelumpuhan pada kaki. Dan sukarelawan itu kembali normal dalam jangka waktu lima hari dengan pemberian biotin 150 mg/hari. Sumber lain menyebutkan, tikus yang mengalami kekurangan biotin berhasil disembuhkan dengan mengkosumsi kuning telur matang. Biotin terutama didapatkan dalam saluran pencernaan. Di samping itu juga terdapat dalam jeroan, kuning telur dan khamir (ragi). Bila seseorang mengalami gejala kekurangan biotin cobalah untuk mengkonsumsi kuning telur matang dengan jumlah yang tidak berlebihan, saran Nihan. Masih berminat makan telur mentah atau telur setengah matang? [This email is confidential and priviledged. Any form of unauthorised use is prohibited. If it has been wrongly sent to you, please delete immediately and notify us. Thank You] == www.jajak.com Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED] Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com www.jajak.com Pilih jawabannya dan
Re: [balita-anda] Telur untuk bayi
1) Bagaimana cara memasaknya ? Matang tetapi jangan terlalu matang, jangan mentah (benar bisa mengandung beberpa bakteri), sebaiknya telur ayam kampung yang masih murni,(kampung bener), supaya bayi tidak tersedak, boleh ditambahkan susu/air matang dan dihaluskan, sebaiknya diberikan waktu masih hangat, untuk merangsang bayi mau makan boleh ditambahkan sedikit garam. 2) Yang diberikan kuning telurnya saja atau sekalian putihnya juga ? Sebaiknya kuningnya saja, karena didalam putih telur terkandung protein yang dapat memicu timbulnya alergi terutama pada bayi yang memang mempunyai bakat alergi yang diturunkan dari ortu. 3) Sebaiknya telur kampung atau ayam negri ? terjawab diatas terimakasih sebelumnya atas tanggapan, saran atau sharing pengalaman. Terimakasih kembali Paulus-Papa Brian, yang kebetulan dokter umum Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" -- Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/ Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, email: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Telur untuk bayi
Dear ibunya Farah Memang benar DSA tidak menganjurkan telur setengah matang jadinya harus benar2 matang. Kalau saya sich, bisa dicampur bubur susu atau susu, bisa telurnya direbus baru dihaluskan atau dimasak bersama bubur susu di atas api baru disaring. Sebaiknya sich telur ayam kampung saja. Boleh kuning atau putihnya. salam mamanya Irvan The information transmitted is intended only for the person or entity to which it is addressed and may contain confidential and/or privileged material. Any review, retransmission, dissemination or other use of, or taking of any action in reliance upon, this information by persons or entities other than the intended recipient is prohibited. If you received this in error, please contact the sender and delete the material from any computer. Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" -- Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/ Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, email: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Telur untuk bayi
Senang sekali dengan adanya dokter umum disini, apalagi dokternya mau bagi-bagi ilmu seperti papanya Brian, welcome to the club :-) Saya mo nanya ke rekan netters sekalian, Apa penambahan garam di makanan bayi nggak ngeberatin ginjalnya si bayi. Dari beberapa artikel yang saya baca, ditekankan bahwa garam dan gula tidak diberikan u bayi. Makasih atas penjelasannya Ita-bundanya Gilang -- From: [EMAIL PROTECTED][SMTP:[EMAIL PROTECTED]] 1) Bagaimana cara memasaknya ? Matang tetapi jangan terlalu matang, jangan mentah (benar bisa mengandung beberpa bakteri), sebaiknya telur ayam kampung yang masih murni,(kampung bener), supaya bayi tidak tersedak, boleh ditambahkan susu/air matang dan dihaluskan, sebaiknya diberikan waktu masih hangat, untuk merangsang bayi mau makan boleh ditambahkan sedikit garam. -deleted Paulus-Papa Brian, yang kebetulan dokter umum Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" -- Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/ Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, email: [EMAIL PROTECTED]
Re: [balita-anda] Telur untuk bayi
Ass.wr.wb. Ibu Karti yang terhormat, Anak saya dari umur 6 bulan sudah saya kasih telur setengah matang (telur Ayam kampung), cara memasaknya, hanya saya rebus sebentar, terus saya saring, Anak saya sangat suka, disamping untuk tambah napsu makan dan untuk kekebalan tubuh (informasi ini saya dapat dari Ibu mertua saya di Jawa) untuk mencerdaskan otak juga bisa, sampai sekarang anak saya masih saya kasih telor setengah matang. anak saya sudah 2 tahun beratnya tambah 18 kg. Makannya banyak, biasanya saya kasih telor kira-kira jam 3 sore dan jam 5 sore saya kasih makan nasi lagi dan Alhamdullilah berhasil dan tidak susah makan. Untuk mengenai Virus di telur saya sudah tahu, tapi menurut saran dari Ibu mertua saya tidak apa-apa buktinya suami saya tidak kena Virus apapun, dia dari kecil sampai sekarang masih suka makan telor setengah matang tuch..., kalau mau kerja sarapannya hanya telor setengah matang 2 biji. jadi Insya Allah tidak terjadi apa-apa terhadap anak kita. Demikian pengalaman saya ini semoga bermanfaat untuk ibu karti, Salam manis buar Adik Farah dari Mas Gege. Wassalam Ifat Bundanya Gege From: Sri Sukarti [EMAIL PROTECTED] on 02/02/2000 08:32 AM Please respond to [EMAIL PROTECTED] To: "'[EMAIL PROTECTED]'" [EMAIL PROTECTED] cc:(bcc: Siti BKC1082 Fatmawati/BKCP/BKC) Subject: [balita-anda] Telur untuk bayi Dear netters, Mohon informasi tentang cara memberikan makanan tambahan, TELUR untuk bayi. Berdasarkan buku yang saya baca terbitan gramedia "Petunjuk memberi makan balita". setelah bayi berusia 6 bulan keatas, bisa ditambahkan telur satu hari sekali. Kebetulan anak saya Farah tgl 8 nanti masuk di usia 6 bulan , yang ingin saya tanyakan : 1) Bagaimana cara memasaknya ? Matang ? , setengah matang ?, atau mentah ? sepengetahuan saya mengkonsumsi telur mentah atau setengah matang kurang bagus, karena bibit penyakit atau kalo ada virus tidak mati, virus toksoplasmosis bisa juga ada pada telur. Tapi kalo diberikan matang,kelihatanya sulit untuk memberikanya, bagaimana supaya bayi tidak tersedak ?, apa dihaluskan dulu ?. 2) Yang diberikan kuning telurnya saja atau sekalian putihnya juga ? 3) Sebaiknya telur kampung atau ayam negri ? terimakasih sebelumnya atas tanggapan, saran atau sharing pengalaman. Best Regards, Karti-Ibunya Farah Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" -- Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/ Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, email: [EMAIL PROTECTED] Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" -- Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/ Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, email: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Telur untuk bayi
Bu, berarti tidak hanya kuning telur saja, ya...tapi putihnya juga ? Terima kasih, Mamanya Arya -Original Message- From: Siti BKC1082 Fatmawati [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: 02 Februari 2000 16:29 To: [EMAIL PROTECTED] Subject:Re: [balita-anda] Telur untuk bayi Ass.wr.wb. Ibu Karti yang terhormat, Anak saya dari umur 6 bulan sudah saya kasih telur setengah matang (telur Ayam kampung), cara memasaknya, hanya saya rebus sebentar, terus saya saring, Anak saya sangat suka, disamping untuk tambah napsu makan dan untuk kekebalan tubuh (informasi ini saya dapat dari Ibu mertua saya di Jawa) untuk mencerdaskan otak juga bisa, sampai sekarang anak saya masih saya kasih telor setengah matang. anak saya sudah 2 tahun beratnya tambah 18 kg. Makannya banyak, biasanya saya kasih telor kira-kira jam 3 sore dan jam 5 sore saya kasih makan nasi lagi dan Alhamdullilah berhasil dan tidak susah makan. Untuk mengenai Virus di telur saya sudah tahu, tapi menurut saran dari Ibu mertua saya tidak apa-apa buktinya suami saya tidak kena Virus apapun, dia dari kecil sampai sekarang masih suka makan telor setengah matang tuch..., kalau mau kerja sarapannya hanya telor setengah matang 2 biji. jadi Insya Allah tidak terjadi apa-apa terhadap anak kita. Demikian pengalaman saya ini semoga bermanfaat untuk ibu karti, Salam manis buar Adik Farah dari Mas Gege. Wassalam Ifat Bundanya Gege From: Sri Sukarti [EMAIL PROTECTED] on 02/02/2000 08:32 AM Please respond to [EMAIL PROTECTED] To: "'[EMAIL PROTECTED]'" [EMAIL PROTECTED] cc:(bcc: Siti BKC1082 Fatmawati/BKCP/BKC) Subject: [balita-anda] Telur untuk bayi Dear netters, Mohon informasi tentang cara memberikan makanan tambahan, TELUR untuk bayi. Berdasarkan buku yang saya baca terbitan gramedia "Petunjuk memberi makan balita". setelah bayi berusia 6 bulan keatas, bisa ditambahkan telur satu hari sekali. Kebetulan anak saya Farah tgl 8 nanti masuk di usia 6 bulan , yang ingin saya tanyakan : 1) Bagaimana cara memasaknya ? Matang ? , setengah matang ?, atau mentah ? sepengetahuan saya mengkonsumsi telur mentah atau setengah matang kurang bagus, karena bibit penyakit atau kalo ada virus tidak mati, virus toksoplasmosis bisa juga ada pada telur. Tapi kalo diberikan matang,kelihatanya sulit untuk memberikanya, bagaimana supaya bayi tidak tersedak ?, apa dihaluskan dulu ?. 2) Yang diberikan kuning telurnya saja atau sekalian putihnya juga ? 3) Sebaiknya telur kampung atau ayam negri ? terimakasih sebelumnya atas tanggapan, saran atau sharing pengalaman. Best Regards, Karti-Ibunya Farah Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" -- Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/ Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, email: [EMAIL PROTECTED] Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" -- Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/ Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, email: [EMAIL PROTECTED] Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" -- Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/ Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, email: [EMAIL PROTECTED]
RE: [balita-anda] Telur untuk bayi
Senang sekali dengan adanya dokter umum disini, apalagi dokternya mau bagi-bagi ilmu seperti papanya Brian, welcome to the club :-) -Terimakasih, ya, tapi juga masih dan pengen masukkan kok dari rekan-rekan Bal-An-Net, terutama pandangan awam tentang kesehatan. Saya mo nanya ke rekan netters sekalian, Apa penambahan garam di makanan bayi nggak ngeberatin ginjalnya si bayi. Dari beberapa artikel yang saya baca, ditekankan bahwa garam dan gula tidak diberikan u bayi. -Yth, Ibunya Gilang, memang benar bahwa Garam terdiri dari Natrium(Na) dan Chlorida (Cl), dan didalam tubuh memang benar bila ada unsur Na pasti menarik Air (H2O), tetapi bagaimanapun juga intake garam masih perlu pada bayi terutama bayi yang sudah berusia 6bulan, tentunya untuk Gilang apabila mau ditambahkan garam jangan banyak-banyak secukupnya saja disesuaikan dengan banyaknya makanan (maksudnya sebagai pemberi rasa, bukan sebagai makanan pokok/utama lho). Dan perlu diralat, bahwa bayi juga sekali-sekali perlu gula bu, yang dimaksud disini bukan berarti langsung diberi gula pasir atau gula jawa (he,he), didalam makanannya boleh kok ditambahkan gula secukupnya sesuai dengan takaran makanannya, dan tentunya apabila habis makan yang manis-manis ada baiknya dibilas(diberi minum) dengan air putih, terutama bagi yang sudah tumbuh gigi. Pabila Ibunya Gilang ada artikel tentang Garam dan Gula tadi bolehlah awak tahu judul artikelnya, terimakasih salam untuk Gilang, papa Brian -- Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com "Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat cerdas" -- Situs sulap pertama di Indonesia http://www.impact.or.id/dmc-sulap/ Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] Berhenti berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, email: [EMAIL PROTECTED]