[iagi-net-l] Acara TV yg mendidik, Kejujuran Pak Waras...

2007-08-22 Terurut Topik miko
Rekan-rekan IAGI yang budiman,

Di bawah ini mang Okim teruskan posting dari Bu Yosephine tentang Pak Waras ( 
korban lumpur Lapindo ) yang kisahnya ditayangkan di MetroTv semalam dengan 
sedikit tambahan cerita dari mang Okim.

Semoga bermanfaat, 

Salam, Mang Okim


- Original Message - 
From: miko 
To: Closed List - Rotarians D3400 ONLY ; [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, August 22, 2007 1:09 PM
Subject: [Rotary D3400] 

Dear Rtn. Yosephine,

Cerita tentang kejujuran dan keluguan Mbah Waras sangat menyentuh hati. Saya 
jadinya ingat  cerita Anthony de Mello dalam bukunya The Song of the Bird  ( 
1984 )  tentang Nelayan yang Puas :

Suatu siang, seorang usahawan kaya dari kota terkejut menjumpai seorang nelayan 
di pantai sedang berbaring bermalas-malasan di samping perahunya, sambil 
mengisap rokok.

Usahawan : Mengapa engkau tidak pergi menangkap ikan ?
Nelayan : Karena ikan yang  kutangkap telah menghasilkan cukup 
  uang untuk makan hari ini !

Usahawan :  Mengapa kau tidak tangkap ikan lebih banyak dari yang 
  kau perlukan hari ini ?
Nelayan:  Untuk apa ?

Usahawan :  Untuk ngumpulin uang lebih banyak lagi. Dengan uang 
  itu kau dapat membeli motor tempel sehingga dapat 
  melaut lebih jauh dan menangkap ikan lebih banyak lagi. 
  Kau kemudian dapat membeli lagi beberapa kapal 
  sehingga kau akan menjadi kaya seperti aku !
Nelayan:  Selanjutnya , apa yang mesti kulakukan ?

Usahawan :  Kau bisa istirahat dan menikmati hidup !

Nelayan:  Menurut pendapatmu, saat ini aku sedang melakukan 
 apa ?

Moral cerita :  Alangkah indahnya kalau kita diberi kemampuan untuk mau 
menikmati hidup seutuhnya daripada menumpuk uang dan harta - - - - - apalagi 
yang tidak halal dan didapatnya  tidak sesuai dengan The Four Way Test .

Salam Rotary Shares,
Miko

  - Original Message - 
  From: Josephine Jogja 
  To: [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Wednesday, August 22, 2007 11:46 AM
  Subject: [Rotary D3400] Acara TV yg mendidik, Kejujuran Pak Waras...


  Dapet kiriman email dari temennya temenku, semoga bermanfaat.. ..

  Semalem, nonton news dot com di Metrotv, mr guest nya sungguh membuat haru. 
Mr Guest yang bernama Pak Waras (lebih tepatnya kayaknya disebut Mbah), dengan 
penampilan yg lugu dan super polos didampingi istri dan seorang anaknya. 

  Kenapa dia menjadi special guest star di acara tsb ?
  Karena dia 'makhluk langka' di jaman sekarang ini.
  Kalimat diatas bukan berkonotasi merendahkan tapi justru untuk menyanjung.
  Pokoknya two thumbs up deh. 

  Cerita berawal dari pembagian ganti rugi dari PT Lapindo untuk korban 
lumpurnya.
  Ganti rugi untuk keluarganya ditetapkan Rp 285 juta. Pembayaran pertama kan 
baru 20%. Uang yang semestinya diterima hanya Rp 56 juta. Namun apa yang 
terjadi? Rekeningnya membengkak 429 juta , dia bingung. Uang dari mana ??? Nah, 
dia lalu melaporkan kepada pendampingnya, lalu sama pendampingnya diantarkan ke 
kantor Lapindo. 

  Dalam acara news dot com itu ditanya, alasan apa yang mendasari Bapak Waras 
mengembalikan uang ratusan juta itu? 
  Jawabnya dengan lugu dan dalam bahasa Jawa (karena dia tidak bisa bahasa 
Indonesia, si penanya juga pake dalam bahasa Jawa) : 
  Kulo wedi dosa pak, niku sanes hak kulo. 

  Ogh..begitu mulianya jawabannya, mestinya ini direkam dah diedarkan kepada 
para koruptor di negara kita ya.
  Pak Waras yang notabene bukan orang sekolahan, bukan pejabat yang mengemban 
amanah rakyat, tapi dia lebih punya hati nurani daripada para pejabat di negara 
kita, yang hobi menggembungkan rekening pribadinya dari uang yang bukan haknya. 

  Sebagai tanda terima kasih pihak Lapindo memberi reward menginap di hotel 
berbintang, tapi lagi-lagi ditolak oleh Pak Waras.
  Dengan alasan apa coba ?
  Dengan lugunya dia menjawab : Kulo wedi kadhemen. Mangke yen ten mriko kulo 
ndak kemutan wedhus2 kulo 

  Ogh..nooo... .
  sungguh ironis dengan anggota wakil rakyat yang terhormat, plesir ke 
mancanegara dengan alasan kunjungan kerja, dengan berombongan, pikniknya lebih 
banyak drpda kunjungan kerja, nginep di hotel kelas atas di daerah kunjungan 
wisata. Dan itu pake uang rakyat kan? 

  Pak Waras, lemah teles, gusti Allah sing bales. nggih
  Mungkin didunia ini imbalan untuk Pak Waras gak seberapa.
  Hanya rumah gratis 40/90 dari PT Lapindo atas kejujurannya itu. 
  Tapi rumah akhirat jauh lebih besar dan mewah. 
  Amin.

  -- 
  Best Regards

  Bambang Dwi Atmoko
  Biskom
  021 3050 3005 - 0816 911 356



--


  --
  [EMAIL PROTECTED], provided by PT Centrin Online Tbk
  http://milis.centrin.net.id/milis/listinfo/rotaryd3400






--
[EMAIL PROTECTED], provided by PT Centrin 

Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik Rovicky Dwi Putrohari
On 8/22/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Mungkin pihak Ranhill terlalu menggebu memberitakan penemuan indikasi
 HCs (untuk menaikkan saham tentunya), atau wartawan salah tangkap berita
 ? Bisa diselidiki lebih jauh. Tak jarang, para KPS/JOB mengeluh ke
 BPMIGAS kok ada berita seperti itu. Sebuah KPS beberapa bulan lalu
 mengebor di wilayah perbatasan dengan Malaysia, lalu di internet timbul


Pak Awang,
Apakah pihak Ranhill diperbolehkan mengeluarkan statement sebelum ada
pengajuan permohonan press release ?
Seingatku dulu KPS harus minta ijin ke BPMIGAS utk memberikan pernyataan,
apalagi ttg sumur eksplorasi.

Salam
RDP
-- 
http://rovicky.wordpress.com/


RE: [iagi-net-l] Acara TV yg mendidik, Kejujuran Pak Waras...

2007-08-22 Terurut Topik Toto Santosa
Rekans,
Hanya Mbah Waras yang betul betul waras pikirannya - waras tindakannya;
kita kita ini memang belum sewaras beliau (mudah2an kita semua terutama
para pemimpin negeri ini melihat, mendengar, merenung dan meniru akhlak
beliau). 
Wassalam, TS

-Original Message-
From: miko [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, August 22, 2007 2:12 PM
To: IAGI
Subject: [iagi-net-l] Acara TV yg mendidik, Kejujuran Pak Waras...


Rekan-rekan IAGI yang budiman,

Di bawah ini mang Okim teruskan posting dari Bu Yosephine tentang Pak
Waras ( korban lumpur Lapindo ) yang kisahnya ditayangkan di MetroTv
semalam dengan sedikit tambahan cerita dari mang Okim.

Semoga bermanfaat, 

Salam, Mang Okim


- Original Message - 
From: miko 
To: Closed List - Rotarians D3400 ONLY ;
[EMAIL PROTECTED] ;
[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, August 22, 2007 1:09 PM
Subject: [Rotary D3400] 

Dear Rtn. Yosephine,

Cerita tentang kejujuran dan keluguan Mbah Waras sangat menyentuh hati.
Saya jadinya ingat  cerita Anthony de Mello dalam bukunya The Song of
the Bird  ( 1984 )  tentang Nelayan yang Puas :

Suatu siang, seorang usahawan kaya dari kota terkejut menjumpai seorang
nelayan di pantai sedang berbaring bermalas-malasan di samping
perahunya, sambil mengisap rokok.

Usahawan : Mengapa engkau tidak pergi menangkap ikan ?
Nelayan : Karena ikan yang  kutangkap telah menghasilkan cukup 
  uang untuk makan hari ini !

Usahawan :  Mengapa kau tidak tangkap ikan lebih banyak dari yang 
  kau perlukan hari ini ?
Nelayan:  Untuk apa ?

Usahawan :  Untuk ngumpulin uang lebih banyak lagi. Dengan uang 
  itu kau dapat membeli motor tempel sehingga dapat 
  melaut lebih jauh dan menangkap ikan lebih banyak
lagi. 
  Kau kemudian dapat membeli lagi beberapa kapal 
  sehingga kau akan menjadi kaya seperti aku !
Nelayan:  Selanjutnya , apa yang mesti kulakukan ?

Usahawan :  Kau bisa istirahat dan menikmati hidup !

Nelayan:  Menurut pendapatmu, saat ini aku sedang melakukan 
 apa ?

Moral cerita :  Alangkah indahnya kalau kita diberi kemampuan untuk mau
menikmati hidup seutuhnya daripada menumpuk uang dan harta - - - - -
apalagi yang tidak halal dan didapatnya  tidak sesuai dengan The Four
Way Test .

Salam Rotary Shares,
Miko

  - Original Message - 
  From: Josephine Jogja 
  To: [EMAIL PROTECTED] ;
[EMAIL PROTECTED] ;
[EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Wednesday, August 22, 2007 11:46 AM
  Subject: [Rotary D3400] Acara TV yg mendidik, Kejujuran Pak Waras...


  Dapet kiriman email dari temennya temenku, semoga bermanfaat.. ..

  Semalem, nonton news dot com di Metrotv, mr guest nya sungguh membuat
haru. Mr Guest yang bernama Pak Waras (lebih tepatnya kayaknya disebut
Mbah), dengan penampilan yg lugu dan super polos didampingi istri dan
seorang anaknya. 

  Kenapa dia menjadi special guest star di acara tsb ?
  Karena dia 'makhluk langka' di jaman sekarang ini.
  Kalimat diatas bukan berkonotasi merendahkan tapi justru untuk
menyanjung.
  Pokoknya two thumbs up deh. 

  Cerita berawal dari pembagian ganti rugi dari PT Lapindo untuk korban
lumpurnya.
  Ganti rugi untuk keluarganya ditetapkan Rp 285 juta. Pembayaran
pertama kan baru 20%. Uang yang semestinya diterima hanya Rp 56 juta.
Namun apa yang terjadi? Rekeningnya membengkak 429 juta , dia bingung.
Uang dari mana ??? Nah, dia lalu melaporkan kepada pendampingnya, lalu
sama pendampingnya diantarkan ke kantor Lapindo. 

  Dalam acara news dot com itu ditanya, alasan apa yang mendasari Bapak
Waras mengembalikan uang ratusan juta itu? 
  Jawabnya dengan lugu dan dalam bahasa Jawa (karena dia tidak bisa
bahasa Indonesia, si penanya juga pake dalam bahasa Jawa) : 
  Kulo wedi dosa pak, niku sanes hak kulo. 

  Ogh..begitu mulianya jawabannya, mestinya ini direkam dah diedarkan
kepada para koruptor di negara kita ya.
  Pak Waras yang notabene bukan orang sekolahan, bukan pejabat yang
mengemban amanah rakyat, tapi dia lebih punya hati nurani daripada para
pejabat di negara kita, yang hobi menggembungkan rekening pribadinya
dari uang yang bukan haknya. 

  Sebagai tanda terima kasih pihak Lapindo memberi reward menginap di
hotel berbintang, tapi lagi-lagi ditolak oleh Pak Waras.
  Dengan alasan apa coba ?
  Dengan lugunya dia menjawab : Kulo wedi kadhemen. Mangke yen ten
mriko kulo ndak kemutan wedhus2 kulo 

  Ogh..nooo... .
  sungguh ironis dengan anggota wakil rakyat yang terhormat, plesir ke
mancanegara dengan alasan kunjungan kerja, dengan berombongan, pikniknya
lebih banyak drpda kunjungan kerja, nginep di hotel kelas atas di daerah
kunjungan wisata. Dan itu pake uang rakyat kan? 

  Pak Waras, lemah teles, gusti Allah sing bales. nggih
  Mungkin didunia ini imbalan untuk Pak Waras gak seberapa.
  Hanya rumah gratis 40/90 dari PT Lapindo atas kejujurannya itu. 
  Tapi rumah akhirat jauh lebih besar dan mewah. 
  Amin.

  -- 
  

RE: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik Awang Harun Satyana
Betul Pak Rovicky, prosedurnya masih seperti itu. 

Setelah ada data konklusif tentang penemuan itu (test), KPS membuat
konsep press release dan mengrimkannya ke Dinas Hupmas (Hubungan
Pemerintah dan Masyarakat) BPMIGAS. Dinas Hupmas akan meminta verifikasi
ke Dinas Eksplorasi BPMIGAS untuk mengecek kebenaran isi press release.
Dinas Eksplorasi akan melakukan pengecekan sesuai dengan data yang
dimilikinya. Modifikasi atas isi pemberitaan bisa dilakukan sesuai
faktanya, tanpa melebih2kan atau tanpa menghilang2kan. Kemudian, konsep
press release dikembalikan ke Dinas Hupmas. Setelah mendapatkan
persetujuan Hupmas, press release boleh diterbitkan.

Yang pernah terjadi dengan Ranhill saat ramai diberitakan penemuan
minyak skala besar di Jonggol adalah saat mereka melakukan sosialisasi
persiapan pemboran ke Kab. Bogor di Cibinong, entah darimana ada
wartawan yang ikut meliput, dan beritanya kita tahu salah.

Kasus sekarang pun, yang terlalu dini menyatakan ada penemuan di Blok
Citarum tersebut, bila diperlukan Dinas Hupmas atau Dinas Eksplorasi
Region Jawa dan Sumatra Selatan BPMIGAS bisa memanggil Ranhill untuk
mengklarifikasi apa yang terjadi.

BPMIGAS tak akan menyetujui press release kalau sekedar indikasi, tunggu
sampai jelas hasilnya.

All prospects look good until drilled and tested.

Salam,
awang

-Original Message-
From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, August 22, 2007 2:38 C++
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

On 8/22/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Mungkin pihak Ranhill terlalu menggebu memberitakan penemuan indikasi
 HCs (untuk menaikkan saham tentunya), atau wartawan salah tangkap
berita
 ? Bisa diselidiki lebih jauh. Tak jarang, para KPS/JOB mengeluh ke
 BPMIGAS kok ada berita seperti itu. Sebuah KPS beberapa bulan lalu
 mengebor di wilayah perbatasan dengan Malaysia, lalu di internet
timbul


Pak Awang,
Apakah pihak Ranhill diperbolehkan mengeluarkan statement sebelum ada
pengajuan permohonan press release ?
Seingatku dulu KPS harus minta ijin ke BPMIGAS utk memberikan
pernyataan,
apalagi ttg sumur eksplorasi.

Salam
RDP
-- 
http://rovicky.wordpress.com/


Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
228 papers have been accepted to be presented;
send the extended-abstract or full paper
by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
Joint Convention Bali 2007
The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and 
Exhibition,
Bali Convention Center, 13-16 November 2007

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-



Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik yrsnki



 

Seingat saya dulu (yach dulu lah wong saya orang jaman dulu ya ) , oada
saat saya bekerja di BPPKA saya ingat bahwa press release seperti penemuan
dsb harus dan hanya bisa Pertamina yang mengumumkan.

Apakah saat ini tidak aturan seperi ini di BP Migas,

Apa karena kebutuhan menaikan harga saham , sehingga informasi(yang
belum pasti benar ) daat dan boleh diumumkan oleh KKS,Kan sebenarnya
namanya saja KKS , dia itu adalah Kontraktor dari Pemerintah Indonesia
?

Walaupun demikian , penemuan ini apabila benar, apalagi kalau
di TAF - nya juga ditemukan hidrokarbon akan memberikan angin segar bagi
Bogot Trough.

Si-Abah

Si-Abah

 

 

 On 8/22/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:

 
 Mungkin pihak Ranhill terlalu menggebu
memberitakan penemuan indikasi 
 HCs (untuk menaikkan saham
tentunya), atau wartawan salah tangkap berita 
 ? Bisa
diselidiki lebih jauh. Tak jarang, para KPS/JOB mengeluh ke 

BPMIGAS kok ada berita seperti itu. Sebuah KPS beberapa bulan lalu 
 mengebor di wilayah perbatasan dengan Malaysia, lalu di
internet timbul 
 
 
 Pak Awang, 

Apakah pihak Ranhill diperbolehkan mengeluarkan statement sebelum ada 
 pengajuan permohonan press release ? 
 Seingatku dulu KPS
harus minta ijin ke BPMIGAS utk memberikan pernyataan, 
 apalagi
ttg sumur eksplorasi. 
 
 Salam 
 RDP 
 -- 
 http://rovicky.wordpress.com/ 
 



RE: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik Awang Harun Satyana
Abah,

Sekarang boleh kok KKKS yang mengumumkan press release, hanya isi press release 
harus disetujui dulu oleh Dinas Hupmas dan Dinas Eksplorasi terkait di BPMIGAS. 
Tidak jarang isi berita itu diperbaiki oleh BPMIGAS. 

Lokasi Pasundan-1 belum masuk ke Bogor Trough sebenarnya, masih di bagian 
selatan platform NW Java Basin atau uppermost slope of Bogor Trough. 

Salam,
awang

-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, August 22, 2007 2:51 C++
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum




 

Seingat saya dulu (yach dulu lah wong saya orang jaman dulu ya ) , oada
saat saya bekerja di BPPKA saya ingat bahwa press release seperti penemuan
dsb harus dan hanya bisa Pertamina yang mengumumkan.

Apakah saat ini tidak aturan seperi ini di BP Migas,

Apa karena kebutuhan menaikan harga saham , sehingga informasi(yang
belum pasti benar ) daat dan boleh diumumkan oleh KKS,Kan sebenarnya
namanya saja KKS , dia itu adalah Kontraktor dari Pemerintah Indonesia
?

Walaupun demikian , penemuan ini apabila benar, apalagi kalau
di TAF - nya juga ditemukan hidrokarbon akan memberikan angin segar bagi
Bogot Trough.

Si-Abah

Si-Abah

 

 

 On 8/22/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:

 
 Mungkin pihak Ranhill terlalu menggebu
memberitakan penemuan indikasi 
 HCs (untuk menaikkan saham
tentunya), atau wartawan salah tangkap berita 
 ? Bisa
diselidiki lebih jauh. Tak jarang, para KPS/JOB mengeluh ke 

BPMIGAS kok ada berita seperti itu. Sebuah KPS beberapa bulan lalu 
 mengebor di wilayah perbatasan dengan Malaysia, lalu di
internet timbul 
 
 
 Pak Awang, 

Apakah pihak Ranhill diperbolehkan mengeluarkan statement sebelum ada 
 pengajuan permohonan press release ? 
 Seingatku dulu KPS
harus minta ijin ke BPMIGAS utk memberikan pernyataan, 
 apalagi
ttg sumur eksplorasi. 
 
 Salam 
 RDP 
 -- 
 http://rovicky.wordpress.com/ 
 



Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
228 papers have been accepted to be presented;
send the extended-abstract or full paper
by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
Joint Convention Bali 2007
The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and 
Exhibition,
Bali Convention Center, 13-16 November 2007

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-



Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik Deni Rahayu
Ikut Nimbrung.

yang saya tau (press release) kalau KKKS nya yang
kontrak di Indonesia ya jelas  kayaknya harus seijin
BPMigas.
tapi kalau sebagai holding mungkin ngak perlu kali ya 


wassalam
dNr

--- Rovicky Dwi Putrohari [EMAIL PROTECTED] wrote:

 On 8/22/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED]
 wrote:
 
  Mungkin pihak Ranhill terlalu menggebu
 memberitakan penemuan indikasi
  HCs (untuk menaikkan saham tentunya), atau
 wartawan salah tangkap berita
  ? Bisa diselidiki lebih jauh. Tak jarang, para
 KPS/JOB mengeluh ke
  BPMIGAS kok ada berita seperti itu. Sebuah KPS
 beberapa bulan lalu
  mengebor di wilayah perbatasan dengan Malaysia,
 lalu di internet timbul
 
 
 Pak Awang,
 Apakah pihak Ranhill diperbolehkan mengeluarkan
 statement sebelum ada
 pengajuan permohonan press release ?
 Seingatku dulu KPS harus minta ijin ke BPMIGAS utk
 memberikan pernyataan,
 apalagi ttg sumur eksplorasi.
 
 Salam
 RDP
 -- 
 http://rovicky.wordpress.com/
 


Sang Murid AlamDeni Rahayu - ExplorationistMobile: 62-817-612447Email: [EMAIL 
PROTECTED]


   

Looking for a deal? Find great prices on flights and hotels with Yahoo! 
FareChase.
http://farechase.yahoo.com/


Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
228 papers have been accepted to be presented;
send the extended-abstract or full paper
by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
Joint Convention Bali 2007
The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and 
Exhibition,
Bali Convention Center, 13-16 November 2007

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-



RE: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik Suryanegara, Yoga
Hidup transparasi informasi.
Tapi denk, ngomong2 emang dalam kks nggk ada clausal yang mengatur
masalah inikah?

Yoga Suryanegara
Coal Geology Consultant
-Original Message-
From: Deni Rahayu [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, 22 August 2007 6:24 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

Ikut Nimbrung.

yang saya tau (press release) kalau KKKS nya yang
kontrak di Indonesia ya jelas  kayaknya harus seijin
BPMigas.
tapi kalau sebagai holding mungkin ngak perlu kali ya 


wassalam
dNr

--- Rovicky Dwi Putrohari [EMAIL PROTECTED] wrote:

 On 8/22/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED]
 wrote:
 
  Mungkin pihak Ranhill terlalu menggebu
 memberitakan penemuan indikasi
  HCs (untuk menaikkan saham tentunya), atau
 wartawan salah tangkap berita
  ? Bisa diselidiki lebih jauh. Tak jarang, para
 KPS/JOB mengeluh ke
  BPMIGAS kok ada berita seperti itu. Sebuah KPS
 beberapa bulan lalu
  mengebor di wilayah perbatasan dengan Malaysia,
 lalu di internet timbul
 
 
 Pak Awang,
 Apakah pihak Ranhill diperbolehkan mengeluarkan
 statement sebelum ada
 pengajuan permohonan press release ?
 Seingatku dulu KPS harus minta ijin ke BPMIGAS utk
 memberikan pernyataan,
 apalagi ttg sumur eksplorasi.
 
 Salam
 RDP
 -- 
 http://rovicky.wordpress.com/
 


Sang Murid AlamDeni Rahayu - ExplorationistMobile: 62-817-612447Email:
[EMAIL PROTECTED]


   


Looking for a deal? Find great prices on flights and hotels with Yahoo!
FareChase.
http://farechase.yahoo.com/



Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
228 papers have been accepted to be presented;
send the extended-abstract or full paper
by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
Joint Convention Bali 2007
The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and
Exhibition,
Bali Convention Center, 13-16 November 2007


To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-




Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
228 papers have been accepted to be presented;
send the extended-abstract or full paper
by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
Joint Convention Bali 2007
The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and 
Exhibition,
Bali Convention Center, 13-16 November 2007

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-



RE: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik Awang Harun Satyana
Abah,

Terima kasih atas koreksinya, memang lebih jauh dari 10 km ke Jatinegara-1, 
sekitar 20-25 km; lebih dekat ke Jatirarangon malahan. Juga lebih tepatnya pada 
sambungan tinggian antara terusan ujung selatan Rengasdengklok High dan ujung 
selatan Tangerang-Jatinegara; kira2 sejajar dengan Lapangan Subang ke arah 
timurnya.

Nama-nama prospeknya memang khas Parahyangan, pasti akan mengingatkan Abah ke 
Lembur Kuring atau Ponyo !

Salam,
awang

-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, August 22, 2007 2:57 C++
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum




Awang 

Apa jarak JTN-1 ke Pasundan - 1 hanya 10
km ?
Rasanya jauh akh , apa karena jalannya macet jadi saya merasa
jauh ?
Wah namanya kok hebat ya Pasundan  moga moga Prabu
Siliwangi mendukung usaha ini heheheh !

Si-Abah

_

   Ya itu baru indikasi HCs dari hasil logging di
batugamping Baturaja. 
 Mudah2an positif, paling nggak ada zone
yang bisa jadi kandidat tes di 
 sumur Pasundan-1 ini. Sumur
Jatinegara-1 yang berposisi pada tinggian 
 yang sama (Tinggian
Jatinegara-Tambun), berjarak 10 km ke baratlaut, 
 mengalirkan
900 BOPD pada batugamping Baturaja. 
 
 Batugamping
Baturaja adalah objektif sumur Pasundan-1. Talang Akar dan 

Jatibarang bukan objektifnya. Kedua formasi ini jarang hadir di 

tinggian-tinggian di Cekungan Jawa Barat sebab Jatibarang umumnya adalah

 hasil synrift volcanism dan sea level Talang Akar time tak 
 menenggelamkan tinggian2 yang ada, sehingga formasi ini umumnya
absen di 
 atas tinggian. Ada sih usaha teman2 Pertamina mencari
Talang Akar dan 
 Jatibarang di luar daerah klasiknya dalam 3-4
tahun terakhir, tetapi 
 sedemikian jauh belum signifikan hasil
dan penemuannya. 
 
 Soal pemberitaan, masih terlalu
dini bicara soal 'platform' (ah seperti 
 di offshore saja),
pipanisasi, apalagi pengolahan minyak mentah. 
 Buktikan dulu
Pasundan-1 adalah sumur penemuan, buktikan lagi bahwa 
 struktur
Pasundan ekonomis untuk dikembangkan dengan sumur2 

delineasi-nya; baru kita bicara soal plan of development-nya. 


 Mungkin pihak Ranhill terlalu menggebu memberitakan penemuan
indikasi 
 HCs (untuk menaikkan saham tentunya), atau wartawan
salah tangkap berita 
 ? Bisa diselidiki lebih jauh. Tak jarang,
para KPS/JOB mengeluh ke 
 BPMIGAS kok ada berita seperti itu.
Sebuah KPS beberapa bulan lalu 
 mengebor di wilayah perbatasan
dengan Malaysia, lalu di internet timbul 
 berita terjadi
ketegangan antara Indonesia dan Malaysia lengkap dengan 
 kapal2
perangnya dengan moncong meriam siap ditembakkan. Padahal, itu 

hanya ilusi kru rig yang halusinasi kelamaan di laut dan
berfantasi 
 keterlaluan, entah mengapa diedarkan ke internet..
Beritanya membuat 
 segenap KPS itu sibuk, otomatis BPMIGAS pun
begitu. 
 
 Tetapi, semoga Pasundan-1 menemukan minyak
sebab ini sumur paling 
 selatan di Cekungan Jawa Barat sebelum
masuk ke Depresi Bogor. Apapun 
 yang ditemukannya akan menarik !

 
 Salam 
 awang 
 

-Original Message- 
 
From: Ferry Bastaman Hakim
[mailto:[EMAIL PROTECTED] 
 Sent: Wednesday, August 22,
2007 10:37 C++ 
 To: iagi-net@iagi.or.id 
 Subject: RE:
[iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum 
 


 
 
 Pak Dwi, 
 
 Dari info
yang saya dapat, indikasi oil tsb didapat dari data sidewall 

core dan pressure gradient MDT di formasi Baturaja. Pengeboran 

dilanjutkan sampai 10500' untuk mencapai target berikutnya pada formasi

 Talangakar dan Jatibarang. 
 
 Salam, 
 
 Ferry 
 
 -Original Message-

 
From: Dwiyatno Rumlan
[mailto:[EMAIL PROTECTED] 
 Sent: Wednesday, August
22, 2007 10:04 AM 
 To: iagi-net@iagi.or.id 
 Subject:
[iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum 
 

Apa berita dibawah ini benar ?! Agak bingung saya membaca berita 
 dibawah. 
 Temuan minyak di 8500 kaki ini dari hasil apa
ya ?! apa dari hasil DST 
 ?! 
 Kalau dilihat kalimat
selanjutnnya, bahwa pengeboran akan diteruskan 
 sampai 
 kedalaman 10.500 kaki, berarti sumur ini belum TD dan kemungkinan
besar 
 belum ada DSTnya ya . 
 
 Sudah
berapa kali, berita tentang penemuan minyak di block citarum ini, 
 bahkan sebelum sumurnya di bor-pun, katanya sudah ditemukan
lapangan 
 minyak 
 di block citarum. Mungkin pihak2
yang berwenang bisa mengklarifikasi 
 berita 
 ini.
Kalau benar ya bagus, kalau tidak benar, apakah bisa dituntut 

menyebarkan berita bohong ?! 
 Terimakasih 
 


 
 22/08/2007 09:33 
 Ranhill Temukan Minyak
di Blok Citarum 
 Nurul Qomariyah - detikcom 
 
 
 
 Kuala Lumpur, Ranhill berhasil menemukan
minyak di Blok Citarum. 
 Perusahaan 
 Malaysia itu
telah mengumumkan adanya temuan minyak dikedalaman 8.500 
 kaki

 di sumur minyak Blok Citarum, Jawa Barat. 
 

Ranhill akan melanjutkan pengeboran hingga kedalaman 10.500 kaki segelum

 akhirnya bisa memperkirakan jumlah cadangan minyak yang ada.
Untuk 
 mencapai 
 kedalaman itu, dibutuhkan waktu

RE: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik Awang Harun Satyana
Pak Yoga,

Kontrak KKS tak mengatur klausal sedetil begitu, tetapi ada
aturan/prosedur susulan yang diterbitkan Dinas Hupmas untuk mengaturnya.

Salam,
awang

-Original Message-
From: Suryanegara, Yoga [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, August 22, 2007 3:35 C++
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

Hidup transparasi informasi.
Tapi denk, ngomong2 emang dalam kks nggk ada clausal yang mengatur
masalah inikah?

Yoga Suryanegara
Coal Geology Consultant
-Original Message-
From: Deni Rahayu [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, 22 August 2007 6:24 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

Ikut Nimbrung.

yang saya tau (press release) kalau KKKS nya yang
kontrak di Indonesia ya jelas  kayaknya harus seijin
BPMigas.
tapi kalau sebagai holding mungkin ngak perlu kali ya 


wassalam
dNr

--- Rovicky Dwi Putrohari [EMAIL PROTECTED] wrote:

 On 8/22/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED]
 wrote:
 
  Mungkin pihak Ranhill terlalu menggebu
 memberitakan penemuan indikasi
  HCs (untuk menaikkan saham tentunya), atau
 wartawan salah tangkap berita
  ? Bisa diselidiki lebih jauh. Tak jarang, para
 KPS/JOB mengeluh ke
  BPMIGAS kok ada berita seperti itu. Sebuah KPS
 beberapa bulan lalu
  mengebor di wilayah perbatasan dengan Malaysia,
 lalu di internet timbul
 
 
 Pak Awang,
 Apakah pihak Ranhill diperbolehkan mengeluarkan
 statement sebelum ada
 pengajuan permohonan press release ?
 Seingatku dulu KPS harus minta ijin ke BPMIGAS utk
 memberikan pernyataan,
 apalagi ttg sumur eksplorasi.
 
 Salam
 RDP
 -- 
 http://rovicky.wordpress.com/
 


Sang Murid AlamDeni Rahayu - ExplorationistMobile: 62-817-612447Email:
[EMAIL PROTECTED]


   


Looking for a deal? Find great prices on flights and hotels with Yahoo!
FareChase.
http://farechase.yahoo.com/



Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
228 papers have been accepted to be presented;
send the extended-abstract or full paper
by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
Joint Convention Bali 2007
The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and
Exhibition,
Bali Convention Center, 13-16 November 2007


To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-





Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
228 papers have been accepted to be presented;
send the extended-abstract or full paper
by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
Joint Convention Bali 2007
The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and
Exhibition,
Bali Convention Center, 13-16 November 2007


To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-



Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
228 papers have been accepted to be presented;
send the extended-abstract or full paper
by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
Joint Convention Bali 2007
The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and 
Exhibition,
Bali Convention Center, 13-16 November 2007

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. 

Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik Fauzan Arif

Kalau seperti ini kasusnya bagaimana pak,

Saat ini kan yang mempublish adalah Ranhill sebagai holder mayoritas, 
sedangkan KKKS di bawah kontrol BPMIGAS adalah BPREC.


Terima kasih,
Fauzan

- Original Message - 
From: Deni Rahayu [EMAIL PROTECTED]

To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Wednesday, August 22, 2007 3:23 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum



Ikut Nimbrung.

yang saya tau (press release) kalau KKKS nya yang
kontrak di Indonesia ya jelas  kayaknya harus seijin
BPMigas.
tapi kalau sebagai holding mungkin ngak perlu kali ya


wassalam
dNr

--- Rovicky Dwi Putrohari [EMAIL PROTECTED] wrote:


On 8/22/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED]
wrote:

 Mungkin pihak Ranhill terlalu menggebu
memberitakan penemuan indikasi
 HCs (untuk menaikkan saham tentunya), atau
wartawan salah tangkap berita
 ? Bisa diselidiki lebih jauh. Tak jarang, para
KPS/JOB mengeluh ke
 BPMIGAS kok ada berita seperti itu. Sebuah KPS
beberapa bulan lalu
 mengebor di wilayah perbatasan dengan Malaysia,
lalu di internet timbul


Pak Awang,
Apakah pihak Ranhill diperbolehkan mengeluarkan
statement sebelum ada
pengajuan permohonan press release ?
Seingatku dulu KPS harus minta ijin ke BPMIGAS utk
memberikan pernyataan,
apalagi ttg sumur eksplorasi.

Salam
RDP
--
http://rovicky.wordpress.com/




Sang Murid AlamDeni Rahayu - ExplorationistMobile: 62-817-612447Email: 
[EMAIL PROTECTED]





Looking for a deal? Find great prices on flights and hotels with Yahoo! 
FareChase.

http://farechase.yahoo.com/


Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
228 papers have been accepted to be presented;
send the extended-abstract or full paper
by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
Joint Convention Bali 2007
The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and 
Exhibition,

Bali Convention Center, 13-16 November 2007

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-








Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
228 papers have been accepted to be presented;
send the extended-abstract or full paper
by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
Joint Convention Bali 2007
The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and 
Exhibition,
Bali Convention Center, 13-16 November 2007

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-



RE: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik Iman Argakoesoemah
Prospek Peuteuy sudah masuk inventori belum ?

-Original Message-
From: Awang Harun Satyana [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, August 22, 2007 3:37 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

Abah,

Terima kasih atas koreksinya, memang lebih jauh dari 10 km ke Jatinegara-1, 
sekitar 20-25 km; lebih dekat ke Jatirarangon malahan. Juga lebih tepatnya pada 
sambungan tinggian antara terusan ujung selatan Rengasdengklok High dan ujung 
selatan Tangerang-Jatinegara; kira2 sejajar dengan Lapangan Subang ke arah 
timurnya.

Nama-nama prospeknya memang khas Parahyangan, pasti akan mengingatkan Abah ke 
Lembur Kuring atau Ponyo !

Salam,
awang

-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, August 22, 2007 2:57 C++
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum




Awang 

Apa jarak JTN-1 ke Pasundan - 1 hanya 10
km ?
Rasanya jauh akh , apa karena jalannya macet jadi saya merasa
jauh ?
Wah namanya kok hebat ya Pasundan  moga moga Prabu
Siliwangi mendukung usaha ini heheheh !

Si-Abah

_

   Ya itu baru indikasi HCs dari hasil logging di
batugamping Baturaja. 
 Mudah2an positif, paling nggak ada zone
yang bisa jadi kandidat tes di 
 sumur Pasundan-1 ini. Sumur
Jatinegara-1 yang berposisi pada tinggian 
 yang sama (Tinggian
Jatinegara-Tambun), berjarak 10 km ke baratlaut, 
 mengalirkan
900 BOPD pada batugamping Baturaja. 
 
 Batugamping
Baturaja adalah objektif sumur Pasundan-1. Talang Akar dan 

Jatibarang bukan objektifnya. Kedua formasi ini jarang hadir di 

tinggian-tinggian di Cekungan Jawa Barat sebab Jatibarang umumnya adalah

 hasil synrift volcanism dan sea level Talang Akar time tak 
 menenggelamkan tinggian2 yang ada, sehingga formasi ini umumnya
absen di 
 atas tinggian. Ada sih usaha teman2 Pertamina mencari
Talang Akar dan 
 Jatibarang di luar daerah klasiknya dalam 3-4
tahun terakhir, tetapi 
 sedemikian jauh belum signifikan hasil
dan penemuannya. 
 
 Soal pemberitaan, masih terlalu
dini bicara soal 'platform' (ah seperti 
 di offshore saja),
pipanisasi, apalagi pengolahan minyak mentah. 
 Buktikan dulu
Pasundan-1 adalah sumur penemuan, buktikan lagi bahwa 
 struktur
Pasundan ekonomis untuk dikembangkan dengan sumur2 

delineasi-nya; baru kita bicara soal plan of development-nya. 


 Mungkin pihak Ranhill terlalu menggebu memberitakan penemuan
indikasi 
 HCs (untuk menaikkan saham tentunya), atau wartawan
salah tangkap berita 
 ? Bisa diselidiki lebih jauh. Tak jarang,
para KPS/JOB mengeluh ke 
 BPMIGAS kok ada berita seperti itu.
Sebuah KPS beberapa bulan lalu 
 mengebor di wilayah perbatasan
dengan Malaysia, lalu di internet timbul 
 berita terjadi
ketegangan antara Indonesia dan Malaysia lengkap dengan 
 kapal2
perangnya dengan moncong meriam siap ditembakkan. Padahal, itu 

hanya ilusi kru rig yang halusinasi kelamaan di laut dan
berfantasi 
 keterlaluan, entah mengapa diedarkan ke internet..
Beritanya membuat 
 segenap KPS itu sibuk, otomatis BPMIGAS pun
begitu. 
 
 Tetapi, semoga Pasundan-1 menemukan minyak
sebab ini sumur paling 
 selatan di Cekungan Jawa Barat sebelum
masuk ke Depresi Bogor. Apapun 
 yang ditemukannya akan menarik !

 
 Salam 
 awang 
 

-Original Message- 
 
From: Ferry Bastaman Hakim
[mailto:[EMAIL PROTECTED] 
 Sent: Wednesday, August 22,
2007 10:37 C++ 
 To: iagi-net@iagi.or.id 
 Subject: RE:
[iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum 
 


 
 
 Pak Dwi, 
 
 Dari info
yang saya dapat, indikasi oil tsb didapat dari data sidewall 

core dan pressure gradient MDT di formasi Baturaja. Pengeboran 

dilanjutkan sampai 10500' untuk mencapai target berikutnya pada formasi

 Talangakar dan Jatibarang. 
 
 Salam, 
 
 Ferry 
 
 -Original Message-

 
From: Dwiyatno Rumlan
[mailto:[EMAIL PROTECTED] 
 Sent: Wednesday, August
22, 2007 10:04 AM 
 To: iagi-net@iagi.or.id 
 Subject:
[iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum 
 

Apa berita dibawah ini benar ?! Agak bingung saya membaca berita 
 dibawah. 
 Temuan minyak di 8500 kaki ini dari hasil apa
ya ?! apa dari hasil DST 
 ?! 
 Kalau dilihat kalimat
selanjutnnya, bahwa pengeboran akan diteruskan 
 sampai 
 kedalaman 10.500 kaki, berarti sumur ini belum TD dan kemungkinan
besar 
 belum ada DSTnya ya . 
 
 Sudah
berapa kali, berita tentang penemuan minyak di block citarum ini, 
 bahkan sebelum sumurnya di bor-pun, katanya sudah ditemukan
lapangan 
 minyak 
 di block citarum. Mungkin pihak2
yang berwenang bisa mengklarifikasi 
 berita 
 ini.
Kalau benar ya bagus, kalau tidak benar, apakah bisa dituntut 

menyebarkan berita bohong ?! 
 Terimakasih 
 


 
 22/08/2007 09:33 
 Ranhill Temukan Minyak
di Blok Citarum 
 Nurul Qomariyah - detikcom 
 
 
 
 Kuala Lumpur, Ranhill berhasil menemukan
minyak di Blok Citarum. 
 Perusahaan 
 Malaysia itu
telah mengumumkan adanya temuan minyak 

[iagi-net-l] Uranium talk

2007-08-22 Terurut Topik Bahesti, Fatrial (PTI - SOR)
Rekan IAGI netters,
Sedikit berbagi pengetahuan buat yg masih awam tentang Uranium(termasuk
saya sendiri). Berikut artikel yang saya sadur dari publikasinya CSIRO.

Uranium termasuk unsur dalam golongan actinide (unsur ke-92 dalam sistem
periodik) dengan berat atom terbesar diantara unsur2 yg ada di alam.
Density logam ini lebih besar 70% dibandingkan Pb, tapi lebih kecil dari
gold. Uranium menjadi penyumbang energy terbesar dalam industri nuklir
karena salah satu isotop-nya (U-235) cenderung mudah membelah dan mampu
menghasilkan energi yg besar. Uranium di alam(dengan kandungan 0.7%
U-235) mampu memproduksi energi 20 ribu kali lebih besar dibandingkan
batubara.

Uranium terbentuk secara alami dengan konsentrasi rendah di dalam tanah,
batuan dan air, ditemukan dalam jumlah relatif lebih besar dlm batuan
beku, hidrotermal dan lingkungan sedimentasi, dan secara komersial
di-ekstrak dari uranium-bearing mineral seperti uraninite dan
brannerite.

Secara umum sumber daya uranium di Australia terbagi menjadi 2 jenis
orebody - unconformity related dan breccia complex. Paleochannel deposit
juga menjadi target eksplorasi untuk mining skala kecil. Di dunia,
cadangan (resource) uranium diperkirakan 4.7 juta ton. Australia
mempunyai resources hampir 24 persennya dgn angka ekspor 10 ribu ton
uranium oksida per tahun. Dalam 5 tahun terakhir Australia meng-ekspor
kira2 47 ribu ton konsentrat uranium oksida bernilai lebih dari A$ 2.1
miliar.

Tambang tembaga Olympic Dam di selatan Australia juga mengandung
kira-kira 66% sumber daya (resource) uranium. Deposit ini terbentuk di
hemtite-rich granite breccia complex di Gawler Craton yg tertutupi oleh
batuan sedimen flat Stuart Shelf sepanjang 300 m. Kazakhstan menempati
urutan kedua dengan jumlah 17% dari total resources uranium dunia.
Ketiga Canada (9%), US dan Afrika Selatan masing-masing 7%. Adakah angka
cadangan Uranium Indonesia yg dikeluarkan BATAN ?? Sampai saat ini hanya
3 penambangan uranium terbesar di Australia, yg lainnya akan
dikembangkan pada tahun 2008.

Fakta-fakta mengenai uranium :
- Ditemukan di dalam mineral pitchblende tahun 1789 oleh kimiawan Jerman
Martin Heinrich Klaproth
- Penamaan uranium berkaitan dengan penemuan planet Uranus, tapi tidak
ada hubungan keterdapatan uranium di uranus.
- Uranium pertama kali digunakan utk mewarnai Keramik menjadi warna
kuning. Yellow glass dgn kandungan 1% uranium oksida ditemukan di Roman
Villa, Italia
- Pada abad pertengahan, uranium digunakan sebagai bahan perwarna dalam
pembuatan kaca di Bohemia (Republik Ceko sekarang).
- Digunakan utk dating umur bumi karena waktu paruh U-238 kira2 4.47
miliar tahun, dan U-235 704 juta tahun.
- Di pasar spot logam, konsentrat uranium oksida dijual seharga
US$65/pon pada Desember 2006, sekarang berkisar US$136/pon
- Di bidang militer, uranium digunakan sebagai bahan bakar pendorong
Kapal Perang

Semoga bermanfaat.

Salam,

Fatrial B



Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
228 papers have been accepted to be presented;
send the extended-abstract or full paper
by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
Joint Convention Bali 2007
The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and 
Exhibition,
Bali Convention Center, 13-16 November 2007

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-



Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik Awang Satyana
Kalau itu press release resmi tetap BPREC harus memintakan persetujuan ke 
BPMIGAS. Kemudian, press release yang disetujui itu dikirimkan ke mitranya, 
misalnya diterbitkan di Malaysia oleh Ranhill. Banyak perusahaan yang punya 
mitra di LN melakukan hal yang sama. 
   
  Kalau ada indikasi HC kemudian BPREC  melaporkan ke mitranya di LN dan 
mitranya itu mengundang wartawan sehingga berita pun tersebar, maka itu di luar 
kontrol BPMIGAS dan BPREC sendiri saya pikir. Tetapi, berita2 untuk kepentingan 
saham adalah press release resmi yang diotorisasi oleh lembaga yang berwenang.
   
  BPMIGAS hanya berhubungan dengan operator. Segala sesuatu yang menyebabkan 
hal negatif yang diakibatkan oleh mitra si operator, BPMIGAS akan meminta 
klarifikasi melalui operatornya.
   
  Dalam kasus Ranhill, detik.com mengutip berita dari koran the Star yang 
terbit di KL, jelas Ranhill yang mengeluarkan berita itu bukan BPREC. Tujuannya 
tak lain dan tak bukan untuk menaikkan sahamnya di Malaysia. Bagaimana kalau 
Pasundan-1 gagal menemukan hidrokarbon ? Apakah Ranhill akan mengundang 
wartawan the Star dan menyatakan bahwa sumurnya yang dulu diberitakan menemukan 
hidrokarbon di kedalaman 8500 ft itu ternyata gagal. Jelas tidaklah...
   
  Memang ada perusahaan2 yang sedikit2 minta persetujuan press release. Itu 
biasanya perusahaan2 yang sedang berusaha menaikkan sahamnya. Kalau KKKS2 besar 
saya tak pernah melihat minta persetujuan press release.
   
  salam,
  awang

  Fauzan Arif [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Kalau seperti ini kasusnya bagaimana pak,

Saat ini kan yang mempublish adalah Ranhill sebagai holder mayoritas, 
sedangkan KKKS di bawah kontrol BPMIGAS adalah BPREC.

Terima kasih,
Fauzan

- Original Message - 
From: Deni Rahayu 
To: 
Sent: Wednesday, August 22, 2007 3:23 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum


 Ikut Nimbrung.

 yang saya tau (press release) kalau KKKS nya yang
 kontrak di Indonesia ya jelas kayaknya harus seijin
 BPMigas.
 tapi kalau sebagai holding mungkin ngak perlu kali ya


 wassalam
 dNr

 --- Rovicky Dwi Putrohari wrote:

 On 8/22/07, Awang Harun Satyana 
 wrote:
 
  Mungkin pihak Ranhill terlalu menggebu
 memberitakan penemuan indikasi
  HCs (untuk menaikkan saham tentunya), atau
 wartawan salah tangkap berita
  ? Bisa diselidiki lebih jauh. Tak jarang, para
 KPS/JOB mengeluh ke
  BPMIGAS kok ada berita seperti itu. Sebuah KPS
 beberapa bulan lalu
  mengebor di wilayah perbatasan dengan Malaysia,
 lalu di internet timbul
 

 Pak Awang,
 Apakah pihak Ranhill diperbolehkan mengeluarkan
 statement sebelum ada
 pengajuan permohonan press release ?
 Seingatku dulu KPS harus minta ijin ke BPMIGAS utk
 memberikan pernyataan,
 apalagi ttg sumur eksplorasi.

 Salam
 RDP
 -- 
 http://rovicky.wordpress.com/



 Sang Murid AlamDeni Rahayu - ExplorationistMobile: 62-817-612447Email: 
 [EMAIL PROTECTED]



 
 Looking for a deal? Find great prices on flights and hotels with Yahoo! 
 FareChase.
 http://farechase.yahoo.com/

 
 Hot News!!!
 EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
 228 papers have been accepted to be presented;
 send the extended-abstract or full paper
 by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
 Joint Convention Bali 2007
 The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and 
 Exhibition,
 Bali Convention Center, 13-16 November 2007
 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -


 




Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
228 papers have been accepted to be presented;
send the extended-abstract or full paper
by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
Joint Convention Bali 2007
The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and 
Exhibition,
Bali Convention Center, 13-16 November 2007

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli 

Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik KANG FARIMAN
Setahu saya, baik untuk konsumsi luar negeri atau pun dalam negeri, press
release harus seijin BKKA/BPPKA/BPMIGAS.
Draft dibikin oleh operator, dibawa ke BKKA/BPPKA/BPMIGAS, diskusi teknis
dengan Divisi Explorasi, setelah secara teknis disetujui baru minta lagi
persetujuan dari Humas BKKA/BPPKA/BPMIGAS, setek Humas setuju barulah
operator memberitahu holding atau partner untu boleh mengumumkan press
release; dan press release yang diumumkan harus yang sudah disetujui oleh
BKKA/BPPKA/BPMIGAS (makanya biasanya dibuat 2 versi bahasa Ingrris dan
Indonesia).
Karena setahu saya, pemilik lahan itu adalah negara / BPMIGAS, KPS itu
hanyalah panyawah (penyangkul), yang tentunya setiap panen atau gagal
panen harus lapor dulu ke yang punya baru dilaporkan ke lainnya.

fwhk

Pada tanggal 22/08/07, Fauzan Arif [EMAIL PROTECTED] menulis:

 Kalau seperti ini kasusnya bagaimana pak,

 Saat ini kan yang mempublish adalah Ranhill sebagai holder mayoritas,
 sedangkan KKKS di bawah kontrol BPMIGAS adalah BPREC.

 Terima kasih,
 Fauzan

 - Original Message -
 From: Deni Rahayu [EMAIL PROTECTED]
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Sent: Wednesday, August 22, 2007 3:23 PM
 Subject: Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum


  Ikut Nimbrung.
 
  yang saya tau (press release) kalau KKKS nya yang
  kontrak di Indonesia ya jelas  kayaknya harus seijin
  BPMigas.
  tapi kalau sebagai holding mungkin ngak perlu kali ya
 
 
  wassalam
  dNr
 
  --- Rovicky Dwi Putrohari [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
  On 8/22/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED]
  wrote:
  
   Mungkin pihak Ranhill terlalu menggebu
  memberitakan penemuan indikasi
   HCs (untuk menaikkan saham tentunya), atau
  wartawan salah tangkap berita
   ? Bisa diselidiki lebih jauh. Tak jarang, para
  KPS/JOB mengeluh ke
   BPMIGAS kok ada berita seperti itu. Sebuah KPS
  beberapa bulan lalu
   mengebor di wilayah perbatasan dengan Malaysia,
  lalu di internet timbul
  
 
  Pak Awang,
  Apakah pihak Ranhill diperbolehkan mengeluarkan
  statement sebelum ada
  pengajuan permohonan press release ?
  Seingatku dulu KPS harus minta ijin ke BPMIGAS utk
  memberikan pernyataan,
  apalagi ttg sumur eksplorasi.
 
  Salam
  RDP
  --
  http://rovicky.wordpress.com/
 
 
 
  Sang Murid AlamDeni Rahayu - ExplorationistMobile: 62-817-612447Email:
  [EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 
 
  Looking for a deal? Find great prices on flights and hotels with Yahoo!
  FareChase.
  http://farechase.yahoo.com/
 
 
 
  Hot News!!!
  EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
  228 papers have been accepted to be presented;
  send the extended-abstract or full paper
  by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
  Joint Convention Bali 2007
  The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and
  Exhibition,
  Bali Convention Center, 13-16 November 2007
 
 
  To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
  To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
  Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
  Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
  Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
  No. Rek: 123 0085005314
  Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
  Bank BCA KCP. Manara Mulia
  No. Rekening: 255-1088580
  A/n: Shinta Damayanti
  IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
  IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
  -
 
 
 




 
 Hot News!!!
 EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
 228 papers have been accepted to be presented;
 send the extended-abstract or full paper
 by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
 Joint Convention Bali 2007
 The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and
 Exhibition,
 Bali Convention Center, 13-16 November 2007

 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -




Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik noor syarifuddin
ya mudah-mudahan tidak ada kasus Busang jilid II...:-)

Kalau investornya jeli, penemuan HC itu khan baru tahap awal sekali. Kalau 
sudah keluar POD-nya nah mungkin saatnya sahamnya dilirik. itupun masih 
harus hati-hati juga
Berita itu dikeluarkan sama Ranhill mungkin karena bursa lagi anjlog di seluruh 
dunia. tapi mestinya malu dong kalau baru dari show di SWC+pressure trend 
kok sudah klaim discovery...
Omong-omong, ada nggak ya FA-nya...?



salam,

- Original Message 
From: Awang Satyana [EMAIL PROTECTED]
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Wednesday, August 22, 2007 5:50:38 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum


Kalau itu press release resmi tetap BPREC harus memintakan persetujuan ke 
BPMIGAS. Kemudian, press release yang disetujui itu dikirimkan ke mitranya, 
misalnya diterbitkan di Malaysia oleh Ranhill. Banyak perusahaan yang punya 
mitra di LN melakukan hal yang sama. 
   
  Kalau ada indikasi HC kemudian BPREC  melaporkan ke mitranya di LN dan 
mitranya itu mengundang wartawan sehingga berita pun tersebar, maka itu di luar 
kontrol BPMIGAS dan BPREC sendiri saya pikir. Tetapi, berita2 untuk kepentingan 
saham adalah press release resmi yang diotorisasi oleh lembaga yang berwenang.
   
  BPMIGAS hanya berhubungan dengan operator. Segala sesuatu yang menyebabkan 
hal negatif yang diakibatkan oleh mitra si operator, BPMIGAS akan meminta 
klarifikasi melalui operatornya.
   
  Dalam kasus Ranhill, detik.com mengutip berita dari koran the Star yang 
terbit di KL, jelas Ranhill yang mengeluarkan berita itu bukan BPREC. Tujuannya 
tak lain dan tak bukan untuk menaikkan sahamnya di Malaysia. Bagaimana kalau 
Pasundan-1 gagal menemukan hidrokarbon ? Apakah Ranhill akan mengundang 
wartawan the Star dan menyatakan bahwa sumurnya yang dulu diberitakan menemukan 
hidrokarbon di kedalaman 8500 ft itu ternyata gagal. Jelas tidaklah...
   
  Memang ada perusahaan2 yang sedikit2 minta persetujuan press release. Itu 
biasanya perusahaan2 yang sedang berusaha menaikkan sahamnya. Kalau KKKS2 besar 
saya tak pernah melihat minta persetujuan press release.
   
  salam,
  awang

  Fauzan Arif [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Kalau seperti ini kasusnya bagaimana pak,

Saat ini kan yang mempublish adalah Ranhill sebagai holder mayoritas, 
sedangkan KKKS di bawah kontrol BPMIGAS adalah BPREC.

Terima kasih,
Fauzan

- Original Message - 
From: Deni Rahayu 
To: 
Sent: Wednesday, August 22, 2007 3:23 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum


 Ikut Nimbrung.

 yang saya tau (press release) kalau KKKS nya yang
 kontrak di Indonesia ya jelas kayaknya harus seijin
 BPMigas.
 tapi kalau sebagai holding mungkin ngak perlu kali ya


 wassalam
 dNr

 --- Rovicky Dwi Putrohari wrote:

 On 8/22/07, Awang Harun Satyana 
 wrote:
 
  Mungkin pihak Ranhill terlalu menggebu
 memberitakan penemuan indikasi
  HCs (untuk menaikkan saham tentunya), atau
 wartawan salah tangkap berita
  ? Bisa diselidiki lebih jauh. Tak jarang, para
 KPS/JOB mengeluh ke
  BPMIGAS kok ada berita seperti itu. Sebuah KPS
 beberapa bulan lalu
  mengebor di wilayah perbatasan dengan Malaysia,
 lalu di internet timbul
 

 Pak Awang,
 Apakah pihak Ranhill diperbolehkan mengeluarkan
 statement sebelum ada
 pengajuan permohonan press release ?
 Seingatku dulu KPS harus minta ijin ke BPMIGAS utk
 memberikan pernyataan,
 apalagi ttg sumur eksplorasi.

 Salam
 RDP
 -- 
 http://rovicky.wordpress.com/



 Sang Murid AlamDeni Rahayu - ExplorationistMobile: 62-817-612447Email: 
 [EMAIL PROTECTED]



 
 Looking for a deal? Find great prices on flights and hotels with Yahoo! 
 FareChase.
 http://farechase.yahoo.com/

 
 Hot News!!!
 EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
 228 papers have been accepted to be presented;
 send the extended-abstract or full paper
 by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
 Joint Convention Bali 2007
 The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and 
 Exhibition,
 Bali Convention Center, 13-16 November 2007
 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -


 




Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT 

Re: [iagi-net-l] Acara TV yg mendidik, Kejujuran Pak Waras...

2007-08-22 Terurut Topik Ismail Zaini

Kulo wedi dosa pak, niku sanes hak kulo.

Saya hanya bermimpi kapan kalimat ini keluar dari pejabat kita serta Kapan 
Pejabat kita berperilaku spt pejabat /Chalifah Umar Tidak berani memakai 
barang / milik negara meskipun hanya lampu untuk keperluan pribadinya( 
beliau mematikan lampu kantornya pada waktu menerima keluarganya krn lampu 
tsb dibiayai oleh negara )



ISM

- Original Message - 
From: miko [EMAIL PROTECTED]

To: IAGI iagi-net@iagi.or.id
Sent: Wednesday, August 22, 2007 12:12 AM
Subject: [iagi-net-l] Acara TV yg mendidik, Kejujuran Pak Waras...


Rekan-rekan IAGI yang budiman,

Di bawah ini mang Okim teruskan posting dari Bu Yosephine tentang Pak Waras 
( korban lumpur Lapindo ) yang kisahnya ditayangkan di MetroTv semalam 
dengan sedikit tambahan cerita dari mang Okim.


Semoga bermanfaat,

Salam, Mang Okim


- Original Message - 
From: miko
To: Closed List - Rotarians D3400 ONLY ; [EMAIL PROTECTED] 
; [EMAIL PROTECTED]

Sent: Wednesday, August 22, 2007 1:09 PM
Subject: [Rotary D3400]

Dear Rtn. Yosephine,

Cerita tentang kejujuran dan keluguan Mbah Waras sangat menyentuh hati. Saya 
jadinya ingat  cerita Anthony de Mello dalam bukunya The Song of the Bird 
( 1984 )  tentang Nelayan yang Puas :


Suatu siang, seorang usahawan kaya dari kota terkejut menjumpai seorang 
nelayan di pantai sedang berbaring bermalas-malasan di samping perahunya, 
sambil mengisap rokok.


Usahawan : Mengapa engkau tidak pergi menangkap ikan ?
Nelayan : Karena ikan yang  kutangkap telah menghasilkan cukup
 uang untuk makan hari ini !

Usahawan :  Mengapa kau tidak tangkap ikan lebih banyak dari yang
 kau perlukan hari ini ?
Nelayan:  Untuk apa ?

Usahawan :  Untuk ngumpulin uang lebih banyak lagi. Dengan uang
 itu kau dapat membeli motor tempel sehingga dapat
 melaut lebih jauh dan menangkap ikan lebih banyak 
lagi.

 Kau kemudian dapat membeli lagi beberapa kapal
 sehingga kau akan menjadi kaya seperti aku !
Nelayan:  Selanjutnya , apa yang mesti kulakukan ?

Usahawan :  Kau bisa istirahat dan menikmati hidup !

Nelayan:  Menurut pendapatmu, saat ini aku sedang melakukan
apa ?

Moral cerita :  Alangkah indahnya kalau kita diberi kemampuan untuk mau 
menikmati hidup seutuhnya daripada menumpuk uang dan harta - - - - - apalagi 
yang tidak halal dan didapatnya  tidak sesuai dengan The Four Way Test .


Salam Rotary Shares,
Miko

 - Original Message - 
 From: Josephine Jogja
 To: [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] 
; [EMAIL PROTECTED]

 Sent: Wednesday, August 22, 2007 11:46 AM
 Subject: [Rotary D3400] Acara TV yg mendidik, Kejujuran Pak Waras...


 Dapet kiriman email dari temennya temenku, semoga bermanfaat.. ..

 Semalem, nonton news dot com di Metrotv, mr guest nya sungguh membuat 
haru. Mr Guest yang bernama Pak Waras (lebih tepatnya kayaknya disebut 
Mbah), dengan penampilan yg lugu dan super polos didampingi istri dan 
seorang anaknya.


 Kenapa dia menjadi special guest star di acara tsb ?
 Karena dia 'makhluk langka' di jaman sekarang ini.
 Kalimat diatas bukan berkonotasi merendahkan tapi justru untuk menyanjung.
 Pokoknya two thumbs up deh.

 Cerita berawal dari pembagian ganti rugi dari PT Lapindo untuk korban 
lumpurnya.
 Ganti rugi untuk keluarganya ditetapkan Rp 285 juta. Pembayaran pertama 
kan baru 20%. Uang yang semestinya diterima hanya Rp 56 juta. Namun apa yang 
terjadi? Rekeningnya membengkak 429 juta , dia bingung. Uang dari mana ??? 
Nah, dia lalu melaporkan kepada pendampingnya, lalu sama pendampingnya 
diantarkan ke kantor Lapindo.


 Dalam acara news dot com itu ditanya, alasan apa yang mendasari Bapak 
Waras mengembalikan uang ratusan juta itu?
 Jawabnya dengan lugu dan dalam bahasa Jawa (karena dia tidak bisa bahasa 
Indonesia, si penanya juga pake dalam bahasa Jawa) :

 Kulo wedi dosa pak, niku sanes hak kulo.

 Ogh..begitu mulianya jawabannya, mestinya ini direkam dah diedarkan kepada 
para koruptor di negara kita ya.
 Pak Waras yang notabene bukan orang sekolahan, bukan pejabat yang 
mengemban amanah rakyat, tapi dia lebih punya hati nurani daripada para 
pejabat di negara kita, yang hobi menggembungkan rekening pribadinya dari 
uang yang bukan haknya.


 Sebagai tanda terima kasih pihak Lapindo memberi reward menginap di hotel 
berbintang, tapi lagi-lagi ditolak oleh Pak Waras.

 Dengan alasan apa coba ?
 Dengan lugunya dia menjawab : Kulo wedi kadhemen. Mangke yen ten mriko 
kulo ndak kemutan wedhus2 kulo


 Ogh..nooo... .
 sungguh ironis dengan anggota wakil rakyat yang terhormat, plesir ke 
mancanegara dengan alasan kunjungan kerja, dengan berombongan, pikniknya 
lebih banyak drpda kunjungan kerja, nginep di hotel kelas atas di daerah 
kunjungan wisata. Dan itu pake uang rakyat kan?


 Pak Waras, lemah teles, gusti Allah sing bales. nggih
 Mungkin didunia ini imbalan untuk 

RE: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik H. Edison Sirodj (XD/PCSB)
Ranhill itu umumnya bergerak di bidang Developer, engineer,
infrastructure dan Facilities.

Jadi, berita-berita semacam itu mereka perlukan, untuk meningkatkan
penjualan saham di Bursa-KL.

EGS

-Original Message-
From: Dwiyatno Rumlan [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, 22 August, 2007 11:04 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum 

Apa berita dibawah ini benar ?! Agak bingung saya membaca berita
dibawah.
Temuan minyak di 8500 kaki ini dari hasil apa ya ?! apa dari hasil DST
?!
Kalau dilihat kalimat selanjutnnya, bahwa pengeboran akan diteruskan
sampai
kedalaman 10.500 kaki, berarti sumur ini belum TD dan kemungkinan besar
belum ada DSTnya ya .

Sudah berapa kali, berita tentang penemuan minyak di block citarum ini,
bahkan sebelum sumurnya di bor-pun, katanya sudah ditemukan lapangan
minyak
di block citarum. Mungkin pihak2 yang berwenang bisa mengklarifikasi
berita
ini. Kalau benar ya bagus, kalau tidak benar, apakah  bisa dituntut
menyebarkan berita bohong ?!
Terimakasih



22/08/2007 09:33
Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum
Nurul Qomariyah - detikcom



Kuala Lumpur, Ranhill berhasil menemukan minyak di Blok Citarum.
Perusahaan
Malaysia itu telah mengumumkan adanya temuan minyak dikedalaman 8.500
kaki
di sumur minyak Blok Citarum, Jawa Barat.

Ranhill akan melanjutkan pengeboran hingga kedalaman 10.500 kaki segelum
akhirnya bisa memperkirakan jumlah cadangan minyak yang ada. Untuk
mencapai
kedalaman itu, dibutuhkan waktu sekitar 2-3 pekan.

Jika nantinya ada temuan lebih lanjut, maka Ranhill akan meneruskan tes
cadangan minyak yang kemudian akan diverifikasi oleh konsultan. Setelah
hasilnya keluar, Ranhill baru bisa berpikir untuk membangun platform dan
pipanisasi untuk pengolahan minyak mentah secara komersil.

Ranhill akan membutuhkan waktu sekitar 18-24 bulan sebelum bisa
mengapalkan
minyak yang diproduksi di Blok Citarum tersebut.

Langkah cepat Ranhill memasuki sektor migas menambah dimensi lain pada
kepemilikan aset yang sudah ada di sektor energi, pembangkit dan
infrastruktur air, jelas President dan CEO Ranhill Tan Sri Hamdan
Mohammad
seperti dikutip dari The Star, Rabu (22/8/2007).

Ranhill melalui Ranhill Energy Sdn Bhd mengakuisisi 60% saham PT Bumi
Parahyangan Ranhill Energia Catarum Pte Ltd, yang memenangkan tender
Blok
Citarum.

Sisa kepemilikan Blok tersebut dikuasai oleh Mitra Energia Citarium Ltd
dan
Bumi Parahyangan Energi Pte Ltd masing-masing 20%.





Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
228 papers have been accepted to be presented;
send the extended-abstract or full paper
by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
Joint Convention Bali 2007
The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and
Exhibition,
Bali Convention Center, 13-16 November 2007


To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-



DISCLAIMER : This e-mail and any files transmitted with it (Message) is 
intended only for the use of the recipient(s) named above and may contain 
confidential information.  You are hereby notified that the taking of any 
action in reliance upon, or any review, retransmission, dissemination, 
distribution, printing or copying of this Message or any part thereof by anyone 
other than the intended recipient(s) is strictly prohibited.  If you have 
received this Message in error, you should delete this Message immediately and 
advise the sender by return e-mail. Opinions, conclusions and other information 
in this Message that do not relate to the official business of PETRONAS or its 
Group of Companies shall be understood as neither given nor endorsed by 
PETRONAS or any of the companies within the Group.


Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
228 papers have been accepted to be presented;
send the extended-abstract or full paper
by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
Joint Convention Bali 2007
The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and 
Exhibition,
Bali Convention Center, 13-16 November 2007

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: 

Re: [iagi-net-l] Jurusan Geologi Terbaik di tanah air?

2007-08-22 Terurut Topik kartiko samodro
kalau saya disuruh nyaranin , mending jangan masuk ke geologi, tapi teknik
kimia,
kalau di migas, teknik kimia sangat luas cakupannya: dari reservoir
engineering, production, drilling, completion, gas management dsb.

masalah prospek pekerjaan, sepertinya juga lebih baik dari geologi.

On 8/16/07, sanggam hutabarat [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Dear teman2 Geolog

 2-3 bulan lalu ponakan saya ingin masuk jurusan geologi..dan nanya yang
 paling 'bagus' jurusan geologi dimana ya? (dalam negri..bukan luar misal
 jelas CSM sangat bagus). Berhubung satu-dua hal karena kesibukan arahan saya
 belum sempat saya berikan (juga karena enggak tahu persis apa
 kriteriabagus tadi). Dan sekarang 'syangnya' dia udah masuk UNPAR di
 Bandung.tentu bukan Geologi karena enggak ada jurusan Geologi disana.

 Nah apakah teman2 ada yang rajin buat statistik sedemikian rupa (Pak
 Rovicky??) sehingga bila ada ada ponakan lain ingin masuk Geologi saya bisa
 arahkan bagusnya kemana berdasarkan fakta/data yang ada (eg cepat dapat
 kerja, lulusannya yang jadi orang, kwalitas, fasilias dll?) mohon update dan
 tanggapannya

 salam geologi,
 sanggam
 --

 Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com


RE: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik Awang Harun Satyana
FA-nya tidak ada Pak Noor.

Salam,
awang

-Original Message-
From: noor syarifuddin [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, August 22, 2007 5:13 C++
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

ya mudah-mudahan tidak ada kasus Busang jilid II...:-)

Kalau investornya jeli, penemuan HC itu khan baru tahap awal sekali.
Kalau sudah keluar POD-nya nah mungkin saatnya sahamnya dilirik.
itupun masih harus hati-hati juga
Berita itu dikeluarkan sama Ranhill mungkin karena bursa lagi anjlog di
seluruh dunia. tapi mestinya malu dong kalau baru dari show di
SWC+pressure trend kok sudah klaim discovery...
Omong-omong, ada nggak ya FA-nya...?



salam,

- Original Message 
From: Awang Satyana [EMAIL PROTECTED]
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Wednesday, August 22, 2007 5:50:38 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum


Kalau itu press release resmi tetap BPREC harus memintakan persetujuan
ke BPMIGAS. Kemudian, press release yang disetujui itu dikirimkan ke
mitranya, misalnya diterbitkan di Malaysia oleh Ranhill. Banyak
perusahaan yang punya mitra di LN melakukan hal yang sama. 
   
  Kalau ada indikasi HC kemudian BPREC  melaporkan ke mitranya di LN dan
mitranya itu mengundang wartawan sehingga berita pun tersebar, maka itu
di luar kontrol BPMIGAS dan BPREC sendiri saya pikir. Tetapi, berita2
untuk kepentingan saham adalah press release resmi yang diotorisasi oleh
lembaga yang berwenang.
   
  BPMIGAS hanya berhubungan dengan operator. Segala sesuatu yang
menyebabkan hal negatif yang diakibatkan oleh mitra si operator, BPMIGAS
akan meminta klarifikasi melalui operatornya.
   
  Dalam kasus Ranhill, detik.com mengutip berita dari koran the Star
yang terbit di KL, jelas Ranhill yang mengeluarkan berita itu bukan
BPREC. Tujuannya tak lain dan tak bukan untuk menaikkan sahamnya di
Malaysia. Bagaimana kalau Pasundan-1 gagal menemukan hidrokarbon ?
Apakah Ranhill akan mengundang wartawan the Star dan menyatakan bahwa
sumurnya yang dulu diberitakan menemukan hidrokarbon di kedalaman 8500
ft itu ternyata gagal. Jelas tidaklah...
   
  Memang ada perusahaan2 yang sedikit2 minta persetujuan press release.
Itu biasanya perusahaan2 yang sedang berusaha menaikkan sahamnya. Kalau
KKKS2 besar saya tak pernah melihat minta persetujuan press release.
   
  salam,
  awang

  Fauzan Arif [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Kalau seperti ini kasusnya bagaimana pak,

Saat ini kan yang mempublish adalah Ranhill sebagai holder mayoritas, 
sedangkan KKKS di bawah kontrol BPMIGAS adalah BPREC.

Terima kasih,
Fauzan

- Original Message - 
From: Deni Rahayu 
To: 
Sent: Wednesday, August 22, 2007 3:23 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum


 Ikut Nimbrung.

 yang saya tau (press release) kalau KKKS nya yang
 kontrak di Indonesia ya jelas kayaknya harus seijin
 BPMigas.
 tapi kalau sebagai holding mungkin ngak perlu kali ya


 wassalam
 dNr

 --- Rovicky Dwi Putrohari wrote:

 On 8/22/07, Awang Harun Satyana 
 wrote:
 
  Mungkin pihak Ranhill terlalu menggebu
 memberitakan penemuan indikasi
  HCs (untuk menaikkan saham tentunya), atau
 wartawan salah tangkap berita
  ? Bisa diselidiki lebih jauh. Tak jarang, para
 KPS/JOB mengeluh ke
  BPMIGAS kok ada berita seperti itu. Sebuah KPS
 beberapa bulan lalu
  mengebor di wilayah perbatasan dengan Malaysia,
 lalu di internet timbul
 

 Pak Awang,
 Apakah pihak Ranhill diperbolehkan mengeluarkan
 statement sebelum ada
 pengajuan permohonan press release ?
 Seingatku dulu KPS harus minta ijin ke BPMIGAS utk
 memberikan pernyataan,
 apalagi ttg sumur eksplorasi.

 Salam
 RDP
 -- 
 http://rovicky.wordpress.com/



 Sang Murid AlamDeni Rahayu - ExplorationistMobile: 62-817-612447Email:

 [EMAIL PROTECTED]






 Looking for a deal? Find great prices on flights and hotels with
Yahoo! 
 FareChase.
 http://farechase.yahoo.com/




 Hot News!!!
 EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
 228 papers have been accepted to be presented;
 send the extended-abstract or full paper
 by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
 Joint Convention Bali 2007
 The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and

 Exhibition,
 Bali Convention Center, 13-16 November 2007



 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 

Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik Minarwan (Min)
Maaf nih Pak Awang/Pak Noor,
Kelamaan di kampus jadi lupa istilah dunia minyak, FA nih apa yah?

Minarwan

On 8/23/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
 FA-nya tidak ada Pak Noor.

 Salam,
 awang

 Omong-omong, ada nggak ya FA-nya...?




-- 
Minarwan
GeoTUTOR: http://www.geotutor.tk
Blog: http://desaguadero.blogspot.com


Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
228 papers have been accepted to be presented;
send the extended-abstract or full paper
by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
Joint Convention Bali 2007
The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and 
Exhibition,
Bali Convention Center, 13-16 November 2007

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-



Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik Rovicky Dwi Putrohari
On 8/22/07, noor syarifuddin [EMAIL PROTECTED] wrote:

 ya mudah-mudahan tidak ada kasus Busang jilid II...:-)

 Kalau investornya jeli, penemuan HC itu khan baru tahap awal sekali. Kalau
 sudah keluar POD-nya nah mungkin saatnya sahamnya dilirik. itupun masih
 harus hati-hati juga
 Berita itu dikeluarkan sama Ranhill mungkin karena bursa lagi anjlog di
 seluruh dunia. tapi mestinya malu dong kalau baru dari show di
 SWC+pressure trend kok sudah klaim discovery...
 Omong-omong, ada nggak ya FA-nya...?


Kebanyakan investor bukan orang yang jeli melihat data pengeboran, mereka
lebih banyak orang-orang yg memiliki jiwa spekulatif, kasarnya penjudi,
tapi positipnya disebut oportunis. Mereka akan melihat potensi dalam
menentukan harga jual. Seperti yang sudah disitir Pak Awang bahwa semua
prospek itu menarik sampai akhirnya di bor. Demikian juga dengan data sumur
yang sudah atau sedang dibor. Harganya akan berlipat-lipat justru ketika
masih memberikan harapan atau potensi bakalan bernilai jutaan atau
billion-an. Namun ketika sudah ada kepastian maka harga-nya justru merosot,
walaupun lebih real atau mendekati benar.

Ada banyak perusahaan yang justru mengumumkan penemuannya sebelum dilakukan
test. Bayangkan saja kalau ada penemuan indikasi kolom minyak setebal 200
meter, yang terdiri atas 15 zona reservoir dengan variasi dengan porositas
sangat bagus hingga sedang. Luas area yang strukturnya meliputi 20 Sq Km.
Coba kalau anda sebagai geoogist (explorationist) berapa reserves yang anda
harapkan ?
Saya yakin angkanya akan suangat besarrr !!!

Misalnya saja ceritanya berlanjut. Dari data Scoutcheck sebulan setelahnya
mengatakan - Setelah dilakukan pengetesan uji kandung lapisan (UKL atau DST)
tiga zona masing-masing mengeluarkan 2000, 1500 dan 2500 BOPD. Nah sekarang
berapa nilai yang anda berikan ke penemuan lapangan baru ini ? Apakah anda
berpikiran 15 zone dikalikan rata-rata flowrate utk memperkirakan reserves,
ataukah anda menggunakan 3 zone saja yang lainnya dianggap masuk reservoir
buruk ? sehingga hanya proven sepertiga dari sebelumnya ?. Disini sudah akan
terlihat bahwa reservesnya akan jauh berkurang dari sebelumnya walaupun
nilai keyakinannya bertambah.

Setelah dikembangkan jelas reserves akan turun lagi, dan pastilah potensi
harga jual juga akan turun.
 Skali lagi, walaupun kepastian angka semakin mendekati benar.

Dengan kasus diatas terlihat bahwa dari sisi spekulator (investor) nilai
saham akan meningkat ketika potensi masih berangka besar ketimbang ketika
kepastian' reserves sudah diperoleh.

Pengalaman.

Suatu saat pernah sebuah perusahaan melakukan opengeboran sumur appraisal yg
eksplorasinya menemukan minyak dalam MDT samplenya. tapi eksplorasinya tidak
dilakukan DST. Di dalam program sumur appraisal kali in sudah termasuk DST
(testing). Ketika di bor dan dilakukan MDT test dll, terlihat bahwa
kandungannya cukup bagus, namun permeabilitynya rendah. Sehingga ada
kemungkinan tidak akan flow kalau dilakukan full DST. Namun karena
pertimbangan diatas yang dilakukan perusahaan itu adalah melakukan mini DST
bukan FULL DST. Hasil Mini DST dapat dipilih hanya untuk the best 1 meter
interval. Dan memang untuk 1 meter tau 3 feet ini hasil flownya bagus,
sample mnyak juga didapat.  Tentusaja dalam press relasenya presentasinya
dilengkapi data Logs dan test shows serta data gradient pressure dll. tetapi
justru DST-nya sendiri di cancel dengan alasan teknis. GG semua heran, wong
udah diprogramkan, udah jelas flow dengan mini DST tapi DSTnya malah di
cancel.
Tapi tahukan anda apa reaksi dari investor melihat hasilnya ? Mirip seperti
diatas, sekian meter kandungan minyak (walaupun hanya dari MDT sample dan
Testing Mini DST.

Karena lapangan ini berisi minyak maka tidak perlu sertifikasi (kalau gas
memang perlu sertifikasi utk cadangannya ketika dijual). Apalagi tidak
memerlukan pinjaman uang. Kenapa tidak perlu pinjam uang ? ya karena
sahamnya sudah naik dengan sendirinya  sehingga vendors yg melakukanpun
yakin bahwa pasti akan kuat membayarnya, wong sahamnya saja gede nilainya.

Apakah kemudian reservesnya menyusut? Ya seperti diduga reserves menyusut
tetapi harga minyak ternyata naik dan akhirnya program developementnya
termasuk sukses dan ekonomis. Bahkan lapangannya berkembang dengan stepping
out !

Great 
Menaikkan saham merupakan seni tersendiri dalam bisnis migas

Salam
RDP
Tahukah anda kapan kalau menjual lapangan migas ?  sebelum minyak
mengalir !


Re: [iagi-net-l] Ranhill Temukan Minyak di Blok Citarum

2007-08-22 Terurut Topik Nataniel Mangiwa
kalau saya tidak salah, FA: Fluid Analysis

On 8/23/07, Minarwan (Min) [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Maaf nih Pak Awang/Pak Noor,
 Kelamaan di kampus jadi lupa istilah dunia minyak, FA nih apa yah?

 Minarwan

 On 8/23/07, Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
  FA-nya tidak ada Pak Noor.
 
  Salam,
  awang
 
  Omong-omong, ada nggak ya FA-nya...?
 
 
 

 --
 Minarwan
 GeoTUTOR: http://www.geotutor.tk
 Blog: http://desaguadero.blogspot.com

 
 Hot News!!!
 EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
 228 papers have been accepted to be presented;
 send the extended-abstract or full paper
 by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
 Joint Convention Bali 2007
 The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and 
 Exhibition,
 Bali Convention Center, 13-16 November 2007
 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -




Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
228 papers have been accepted to be presented;
send the extended-abstract or full paper
by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
Joint Convention Bali 2007
The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and 
Exhibition,
Bali Convention Center, 13-16 November 2007

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-



[iagi-net-l] RUU TIGNAS

2007-08-22 Terurut Topik mohammad syaiful
rancangan undang-undang tata informasi geospasial nasional

mewakili iagi, saat ini saya berada di bakosurtanal dalam rangka
menghadiri undangan pertemuan ttg RUU TIGNAS. saat ini baru tahap
awal, masih dalam acara 'problem shopping', belum menginjak lebih jauh
misalnya 'problem solving'.

kalo ada yg tertarik, setelah nanti dperoleh materi ruu tsb,
kemungkinan bisa dibagikan agar memberikan masukan melalui iagi utk
nantinya diteruskan kepada tim penyusun ruu dari bakosurtanal.

demikian sekilas info dan laporan langsung dari tempat pertemuan.

salam,
syaiful
* terimakasih kepada bakosurtanal yg membuka akses internet nirkabel...

-- 
Mohammad Syaiful - Explorationist
Mobile: 62-812-9372808
Email: [EMAIL PROTECTED]

Exploration Think Tank Indonesia (ETTI)
Head Office:
Jl. Tebet Barat Dalam III No.2-B Jakarta 12810 Indonesia
Phone: 62-21-8356276 Fax: 62-21-83784140
Email: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]


Hot News!!!
EXTENDED ABSTRACT OR FULL PAPER SUBMISSION:
228 papers have been accepted to be presented;
send the extended-abstract or full paper
by 16 August 2007 to [EMAIL PROTECTED]
Joint Convention Bali 2007
The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and 
Exhibition,
Bali Convention Center, 13-16 November 2007

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-



RE: [iagi-net-l] Gunung Karangetang- escape Sunda.

2007-08-22 Terurut Topik Maryanto (Maryant)

Mas Awang,
Terimakasih. 
Saya menduga umur-umur tabrakan lempeng itu adalah di interpretasi dari data 
sequence boundary (SB). Tertulis ada umur misal (Maa): 50.3, 45, 25, 11, dan 5.

Yang saya lihat adalah adanya siklus SB adalah mengubungkan setengah pereode. 
Untuk sequence itu, SB dengan umur yang di hubungkan adalah 3.5 Ma. Dari data 
Geologic Time Scale (1983, 199, 2004), terlihat ada global SB di Cenozoic, dan 
keemudian saya hitungharga zero-cross-down(tengah-tengah umur SB) adalah: 
67.394.521 BC, berkurang 7 Ma, menjadi (saya bulatkan dalam jutaan saja): 67, 
60, 53, 46, 39, 32, 25, 18, 11, dan 4. Kondisi ini, adalah global, tak hanya di 
Sunda-Sohul plate.  Sedang 50 Ma adalah umur LAIR siklus 70 Ma terakhir, di 
tengah-tengah Early Eocene, awal synrif Sunda. Sohul juga begitu, dan mempunyai 
sedimen lebih tua, hingga setidaknya umur Karbonafeous.

Itu di sebut Stage. Dari semua Stage, nadanya bisa di katakan semua berumur 7 
Ma, dengan deviasi rata-rata 1.2 Ma. Deviasi ini masih dalam deviasi error 
pengukuran 2-30 Ma pada GTS itu. Ini juga menandakan bisanyanya penentuan umur 
dengan kalender SALAM, yang nadanya malah memperbaiki akurasinya.

Hem, memang asyik dengan Mas Awang. Semoga ketemu besuk Sore di JKT, dengan 
file-fileku lengkap.

Salam,
Maryanto.


-Original Message-
From: Awang Harun Satyana [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Wednesday, August 22, 2007 8:45 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] Gunung Karangetang- escape Sunda.

Mas Maryanto,

Di bawah ada kutipan abstrak paper tentang escape tectonics Indonesia yang saya 
presentasikan di PIT IAGI Pekanbaru tahun lalu. Saya kok tak melihat Mas 
Maryanto ya saat itu, padahal di PIT IAGI di Bandung, Jakarta, Surabaya atau 
PIT IPA di Jakarta saya selalu melihat Mas Maryanto hadir. Padahal kan di Riau 
lho, masih di daerah kekuasaan Mas Maryanto..kemana Mas, atau saya saja yang 
kebetulan tak melihat ?

Dalam pandangan saya, escape tectonics banyak berperan dalam mengubah dan 
mengkonfigurasi tataan tektonik Kenozoik Indonesia. Jelas, escape tectonics ini 
tak pernah lepas dari pendahulunya, yaitu benturan (collison). Maka, saya sebut 
saja post-collisional tectonic escapes. 

Escape tectonics juga adalah manifestasi permukaan dari gerakan sirkulasi 
mantel di astenosfer. Apakah ini berhubungan dengan Gelombang ARIF yang digagas 
oleh Mas Maryanto ?  Saya harus mempelajari dulu gelombang ARIF-nya. Rasanya 
Mas Maryanto belum memberikan saya arsip lengkap turunan-turunan konsep dari 
SALAM (ARIF, LAIR, dll.). Data lengkap yang diberikan kepada saya adalah SALAM 
versi 2004 (saat PIT IAGI di Hotel Horison Bandung 2004). Kalau bisa diberikan, 
barangkali nanti bisa saya copy SALAM terbaru dan semua turunannya saat JCB 
2007 ?

Maryanto wrote :
Atau, apakah ada penunjang data bahwa sejak bertumbuknya IndoAsia keutara 
dengan Asia di 50 Ma itu, menjadikan kecepatan gerak Lempang IndoAsia ke 
utara makin lambat ?

Ya, ada data dan buktinya. Laju konvergensi antara India dan Eurasia menurun 
secara tajam di antara anomali A22 dan A21 (anomali geomarin), atau ekivalen 
dengan saat 50.3 - 47.8 Ma. Turunnya laju konvergensi ini telah 
me-re-organisasi Indian Ocean spreading ridge di antara 43.9-41.1 Ma (Packham, 
1996). Semua perlambatan konvergensi, apalagi benturan di ujung lempeng, akan 
mengatur ulang semua gerak pemekaran dan punggung samudra aktif di ujung 
lempeng yang lain. Turunny laju konvergensi dan spreading reorganization 
menunjukkan bahwa peristiwa benturan antara India dan Eurasia ini terjadi pada 
50.3 - 41.1 Ma.

Segera setelah benturan terjadi, dimulailah sejarah escape/ekstruksi Sundaland 
ke arah tenggara, yaitu sesuai dengan teori release benturan, akan ke arah free 
oceanic edge/face. Saat itu, satu2nya free-oceanic edge adalah ke arah tenggara 
sebab Australia belum menutpnya. Saat ini memang Sundaland seperti terkunci 
oleh Indian-Australian ke utara dan Pacific-Phillipine plates yang bergerak ke 
timur. Rate escape Sundaland sudah sangat kecil, bahkan banyak bukti geraknya 
sekarang membalik ke baratlaut, meskipun benturan India terus terjadi ke 
Eurasia.

Demikian Mas, pendapat saya.

Salam,
awang

POST-COLLISIONAL TECTONIC ESCAPES IN INDONESIA  : 
FASHIONING THE CENOZOIC HISTORY

Awang Harun Satyana
(BPMIGAS)

ABSTRACT

Post-collisional tectonic escape refers to the lateral escape or extrusion of 
fault-bounded geological blocks as a result of collision or compression away 
from the collision zone and towards free edge of oceanic margin. While the 
collision zone is represented by fold-thrust belts, the tectonic escape is 
accommodated by large strike-slip faults and rifting and spreading of basement. 

There are five significant collisional events fashioning the Cenozoic tectonics 
of Indonesia. The first was collision of India to Eurasia started at 50 or 45 
Ma (early-middle Eocene). The collision resulted in the Himalayan Fold-Thrust 
Belt and was followed by the escape of the Sundaland