RE: [iagi-net-l] berita duka: telah berpulang rekan dari perhapi

2010-09-03 Terurut Topik Yoga Negara
Innalillahi wa inna ilaihi rajiun,
Turut berduka cita atas meninggalnya rekan kita Pak Rudiyanto Ekawan.
Semoga semua amal ibadah almarhum selama hidup diterima Allah SWT,
diampuni segala dosanya, dan ditempatkan pada sebaik2nya tempat disisi
Allah SWT.
Semoga pula keluarga yang ditinggalkannya diberi kekuatan, ketabahan dan
kesabaran dalam menghadapi musibah ini, amin.

Salam
Yoga Suryanegara

-Original Message-
From: mallomb...@yahoo.com [mailto:mallomb...@yahoo.com] 
Sent: Saturday, 4 September 2010 1:17 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] berita duka: telah berpulang rekan dari
perhapi

Telah meninggal dunia hari ini di Bandung,
DR.Ir.Rudianto Ekawan,MT., TA89, Ketua Prodi Tek Pertambgn ITB, Ketua
Komite Kebijakan Pertambgn BPP PERHAPI, dan akan dimakamkan di Pemakaman
Muslim Sirnaraga, jl.Pajajaran, Bdg. Berangkat dari Rumah Duka, Jl.Kebon
Waru Tengah no 4, Bandung pd jam 09.00. Mhn doa agar
almarhum tetap dlm ridho Allah swt. Terima kasih. MAS
Sent from my BlackBerry(r)
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: mohammad syaiful 
Date: Fri, 3 Sep 2010 21:32:04 
To: IAGI Pusat
Reply-To: 
Subject: [iagi-net-l] berita duka: telah berpulang rekan dari perhapi
atas nama PP-IAGI, kami turut berduka-cita, semoga almarhum diampuni
dosa2nya, diterima amal baiknya, dan dijauhkan dari siksa kubur.
mudah2an
pula keluarga yg ditinggalkan diberikan ketabahan.

salam,
syaiful
* sekjen IAGI
-- Forwarded message --
From: S. (Daru) Prihatmoko 
Date: 2010/9/3


Turut berduka mendalam, Innalilahi wa inna illaihi rojium.. Semoga
mendapatkan tempat yg baik di sisi-Nya.

Pak Rudiyanto Ekawan adalah salah satu anggota Komite Bersama IAGI/MGEI
-
Perhapi utk pengembangan System Competent Person Pertambangan Indonesia.

Wassalam - Daru



 --
 *From: *"Arif Zardi Dahlius" 
**
Betul sekali, Pak Rudianto Ekawan (TA ITB 89)...partner saya di
"Indonesia
Code"...berpulang ke Rahmatullah jam 11 siang tadi karena serangan
jantung
mendadak.

Innalillahi wa inna ilaihi rajiun...

Salam,

 Zardi(r)
--
*From: *munajat iwan 

 baru saja mendengar berita telah meninggal rekan kita Rudianto
Kurniawan -
Tambang ITB 89 (saat ini dosen di ITB). semoga iman islamnya diterima
dan
ditempatkan Allah ditempat terbaik. kalau ada yg bisa mendapat detil
beritanya mohon di share.


-- 
Mohammad Syaiful - Explorationist, Consultant Geologist
Mobile: 62-812-9372808
Emails:
msyai...@etti.co.id (business)
mohammadsyai...@gmail.com

Technical Manager of
Exploration Think Tank Indonesia (ETTI)



PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-



Re: [iagi-net-l] berita duka: telah berpulang rekan dari perhapi

2010-09-03 Terurut Topik noor syarifuddin
Innalillahiwainailaihi rajiun...
wahai jiwa yang tenang kembalilah kepadaNya dengan hati yang ridha...
semoga khusnul khatimah dan keluarganya diberi ketabahan dan kesabaran...

Alm adalah teman diskusi waktu kami tinggal di Paris (beliau sdg program doktor 
dan saya di Total)...beliau juga sempat menjadi ketua PPI Perancis, dan dalam 
beberapa kegiatan berhasil menjembatani kalangan pelajar dengan para 
profesional
Selamat jalan sahabat...


NSy





From: "mallomb...@yahoo.com" 
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Fri, September 3, 2010 11:16:47 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] berita duka: telah berpulang rekan dari perhapi

Telah meninggal dunia hari ini di Bandung,  
DR.Ir.Rudianto Ekawan,MT., TA89, Ketua Prodi Tek Pertambgn ITB, Ketua 
Komite Kebijakan Pertambgn BPP PERHAPI, dan akan dimakamkan di Pemakaman Muslim 
Sirnaraga, jl.Pajajaran, Bdg. Berangkat dari Rumah Duka, Jl.Kebon Waru Tengah 
no 
4, Bandung pd jam 09.00. Mhn doa agar almarhum tetap dlm 
ridho Allah swt. Terima kasih. MAS
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: mohammad syaiful 
Date: Fri, 3 Sep 2010 21:32:04 
To: IAGI Pusat
Reply-To: 
Subject: [iagi-net-l] berita duka: telah berpulang rekan dari perhapi
atas nama PP-IAGI, kami turut berduka-cita, semoga almarhum diampuni
dosa2nya, diterima amal baiknya, dan dijauhkan dari siksa kubur. mudah2an
pula keluarga yg ditinggalkan diberikan ketabahan.

salam,
syaiful
* sekjen IAGI
-- Forwarded message --
From: S. (Daru) Prihatmoko 
Date: 2010/9/3


Turut berduka mendalam, Innalilahi wa inna illaihi rojium.. Semoga
mendapatkan tempat yg baik di sisi-Nya.

Pak Rudiyanto Ekawan adalah salah satu anggota Komite Bersama IAGI/MGEI -
Perhapi utk pengembangan System Competent Person Pertambangan Indonesia.

Wassalam - Daru



--
*From: *"Arif Zardi Dahlius" 
**
Betul sekali, Pak Rudianto Ekawan (TA ITB 89)...partner saya di "Indonesia
Code"...berpulang ke Rahmatullah jam 11 siang tadi karena serangan jantung
mendadak.

Innalillahi wa inna ilaihi rajiun...

Salam,

Zardi®
--
*From: *munajat iwan 

baru saja mendengar berita telah meninggal rekan kita Rudianto Kurniawan -
Tambang ITB 89 (saat ini dosen di ITB). semoga iman islamnya diterima dan
ditempatkan Allah ditempat terbaik. kalau ada yg bisa mendapat detil
beritanya mohon di share.


-- 
Mohammad Syaiful - Explorationist, Consultant Geologist
Mobile: 62-812-9372808
Emails:
msyai...@etti.co.id (business)
mohammadsyai...@gmail.com

Technical Manager of
Exploration Think Tank Indonesia (ETTI)


  

Re: [iagi-net-l] berita duka: telah berpulang rekan dari perhapi

2010-09-03 Terurut Topik mallombasi
Telah meninggal dunia hari ini di Bandung,  
DR.Ir.Rudianto Ekawan,MT., TA89, Ketua Prodi Tek Pertambgn ITB, Ketua 
Komite Kebijakan Pertambgn BPP PERHAPI, dan akan dimakamkan di Pemakaman Muslim 
Sirnaraga, jl.Pajajaran, Bdg. Berangkat dari Rumah Duka, Jl.Kebon Waru Tengah 
no 4, Bandung pd jam 09.00. Mhn doa agar almarhum tetap dlm 
ridho Allah swt. Terima kasih. MAS
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: mohammad syaiful 
Date: Fri, 3 Sep 2010 21:32:04 
To: IAGI Pusat
Reply-To: 
Subject: [iagi-net-l] berita duka: telah berpulang rekan dari perhapi
atas nama PP-IAGI, kami turut berduka-cita, semoga almarhum diampuni
dosa2nya, diterima amal baiknya, dan dijauhkan dari siksa kubur. mudah2an
pula keluarga yg ditinggalkan diberikan ketabahan.

salam,
syaiful
* sekjen IAGI
-- Forwarded message --
From: S. (Daru) Prihatmoko 
Date: 2010/9/3


Turut berduka mendalam, Innalilahi wa inna illaihi rojium.. Semoga
mendapatkan tempat yg baik di sisi-Nya.

Pak Rudiyanto Ekawan adalah salah satu anggota Komite Bersama IAGI/MGEI -
Perhapi utk pengembangan System Competent Person Pertambangan Indonesia.

Wassalam - Daru



 --
 *From: *"Arif Zardi Dahlius" 
**
Betul sekali, Pak Rudianto Ekawan (TA ITB 89)...partner saya di "Indonesia
Code"...berpulang ke Rahmatullah jam 11 siang tadi karena serangan jantung
mendadak.

Innalillahi wa inna ilaihi rajiun...

Salam,

 Zardi®
--
*From: *munajat iwan 

 baru saja mendengar berita telah meninggal rekan kita Rudianto Kurniawan -
Tambang ITB 89 (saat ini dosen di ITB). semoga iman islamnya diterima dan
ditempatkan Allah ditempat terbaik. kalau ada yg bisa mendapat detil
beritanya mohon di share.


-- 
Mohammad Syaiful - Explorationist, Consultant Geologist
Mobile: 62-812-9372808
Emails:
msyai...@etti.co.id (business)
mohammadsyai...@gmail.com

Technical Manager of
Exploration Think Tank Indonesia (ETTI)



[iagi-net-l] berita duka: telah berpulang rekan dari perhapi

2010-09-03 Terurut Topik mohammad syaiful
atas nama PP-IAGI, kami turut berduka-cita, semoga almarhum diampuni
dosa2nya, diterima amal baiknya, dan dijauhkan dari siksa kubur. mudah2an
pula keluarga yg ditinggalkan diberikan ketabahan.

salam,
syaiful
* sekjen IAGI
-- Forwarded message --
From: S. (Daru) Prihatmoko 
Date: 2010/9/3


Turut berduka mendalam, Innalilahi wa inna illaihi rojium.. Semoga
mendapatkan tempat yg baik di sisi-Nya.

Pak Rudiyanto Ekawan adalah salah satu anggota Komite Bersama IAGI/MGEI -
Perhapi utk pengembangan System Competent Person Pertambangan Indonesia.

Wassalam - Daru



 --
 *From: *"Arif Zardi Dahlius" 
**
Betul sekali, Pak Rudianto Ekawan (TA ITB 89)...partner saya di "Indonesia
Code"...berpulang ke Rahmatullah jam 11 siang tadi karena serangan jantung
mendadak.

Innalillahi wa inna ilaihi rajiun...

Salam,

 Zardi®
--
*From: *munajat iwan 

 baru saja mendengar berita telah meninggal rekan kita Rudianto Kurniawan -
Tambang ITB 89 (saat ini dosen di ITB). semoga iman islamnya diterima dan
ditempatkan Allah ditempat terbaik. kalau ada yg bisa mendapat detil
beritanya mohon di share.


-- 
Mohammad Syaiful - Explorationist, Consultant Geologist
Mobile: 62-812-9372808
Emails:
msyai...@etti.co.id (business)
mohammadsyai...@gmail.com

Technical Manager of
Exploration Think Tank Indonesia (ETTI)


Re: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus juga

2010-09-03 Terurut Topik hsemim
Kombinasi volcanic dan phreatic juga boleh koq! 
Unique juga ya kalau tidak didahului dgn gempa volcanic? 
Sent via BlackBerry from Maxis

-Original Message-
From: Rovicky Dwi Putrohari 
Date: Fri, 3 Sep 2010 16:19:24 
To: 
Reply-To: 
Subject: Re: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus juga
Mungkin Pak Wayan tidak terbiasa dengan diskusi "gaya mailist". Problem dari
komunikasi jarak-jauh tanpa wajah dan swara.

Kembali ke diskusi letusan

Kalau yg aku kutip dibawah ini yang ngomong seorang volcanologist berbicara
ttg a risk of a phreatic eruption
in
Eyjafjallajökull

*“There have been indications for two to three months that the main movement
of magma is straight underneath the summit crater at a significant depth,”
Sigurdsson told
mbl.is
.*

*He said the crater is quite large, approximately five kilometers in
diameter. Now the ice inside it is starting to melt as magma is flowing
underneath the ice. “When it melts its way through there is a risk of a
phreatic eruption.”*
http://icelandreview.com/icelandreview/daily_news/?cat_id=16567&ew_0_a_id=360683

Mungkin banyak juga yang sudah melihat letusan gunung di Islandia yg disebut
sebagai PHREATIC (Volcanologist Haraldur Sigurdsson). Dalam letusan itu
tentusaja juga ada lava bara batu (batu yang membara) yang ikutan keluar.
Kenapa mereka tidak menyebutkan magmatic ?

Memang betul di Islandia itu diawali aktifitas magma. Hanya saja di Sinabung
ini tidak diketahui adanya aktifitas magma sebelumnya. Tidak tercatat gempa
volkanik yg dilaporkan BMG.

Mungkin Mas Brahmantyo bisa menunjukkan referensi bahwa ketika ada lava
keluar maka disebut sebagai letusan magmatik ?

Sebut saja nama saya ndak usah pakai rekan terkait ... aku bukan anonim kok

RDP

2010/9/3 Brahmantyo Gunawan 

> Pak Wayan,
> Saya tidak bermaksud flaming kok :)
> Mungkin krena buru2, penyampaian saya kurang baik dan terkesan demikian.
> Maaf untuk itu.
>
> Pak,
> Saya juga bukan ahli vulkanologi kok
> Semoga saya tidak keliru dalam menyimak permasalahan, namun saya rasa yang
> dibahas tersebut masih prinsip2 dasar dan fundamental. Yaitu :
> 1. Aktivitas magma ke/di shallow/surface-lah yang MENYEBABKAN/MEMICU
> terjadinya eruspi (apakah erupsi magmatik maupun erupsi/gejala freatik).
> Saya rasa ini fundamental Pak, sehingga tidak dapat dibalik menjadi:
> '(gejala) Phreatik sebagai penyebab/pemicu erupsi vulkanik (magmatis)'
> Menurut Saya, ini prinsip dasar mekanisme volkanisme yang sudah jelas.
> sehingga tidak perlu berbagai theory lagi.
> Apabila menurut Bapak, phreatic sebagai pemicu erupsi gunungapi (Karena
> konteks diskusi adalah 'meletusnya Gunungapi Sinabung') adalah hal yang
> logis, maka jelas kita berbeda pendapat Pak, karena menurut saya justru itu
> tidak logis. Logika yang benar yang mana ?  Mungkin  rekan2
> vulkanologist-lah yang bisa menyampaikan kebenarannya, secara ilmiah dan
> logis.
>
> 2. Selain adanya perbedaan pandangan yang prinsipal diatas, juga karena
> adanya keanehan pendapat dari rekan terkait yang menyatakan di G. Sinabung
> ini :
> a. 'tidak mengerti kenapa ada lava ikutan terlempat sewaktu meletus ?
> >>   G.Sinabung memang Gunungapi, wajar saja kan keluar lava  (?)
> b.  Lihat foto di malam hari yang memperlihatkan lava terlempar, tetapi
> masih tanya 'Apakah memang ini magmatik ?
>  >>  Sudah lihat lava, kok masih sangsi ini letusan magmatik (?)
> c. Rasanya bukan letusan magmatik
>   >>  ?
>
> Pak, saya sangat menghargai pendapat,
> Apabila Hal no.1 & 2 disampaikan kalangan awam (non geologist), wajar saja.
> Namun cukup aneh jika dinyatakan oleh Geologist, dan sdh senior.
>
> Itu mungkin membuat Saya 'agak gemas' saja...:)
> Ga bermaksud mendiskreditken/menyerang seseorang.
>
> Note: Bisa saja Saya yang keliru/naif :)
>
> Salam,
> BKG
>
>
>
> -Original Message-
> From: Wayan Ismara Heru Young [mailto:londob...@yahoo.com]
> Sent: 03 September 2010 1:46
> To: iagi-net@iagi.or.id
> Subject: Re: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus juga
>
> Pak Brahmantyo,
>
> maaf, tapi kok email anda terkesan flaming ya?
> mudah2an tidak..
>
> Saya sendiri kurang mendalami mengenai vulkanologi, tapi mengenai teori
> phreatic
> sebagai pemicu saya kok masih bisa melogikakan ya?
> mungkin karena sejauh diskusi ini belum ada yang mengeluarkan penjelasan
> lengkap
> mengapa itu tidak bisa terjadi.. semacam counter-theory begitu...
> barangkali Pak Brahmantyo bisa bantu mencerahkan, Pak?
>
> Salam,
> WY
>
>
>
>
>
>
>
>
> 
> PP-IAGI 2008-2011:
> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
>
> 
> Ayo 

Re: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus juga

2010-09-03 Terurut Topik noor syarifuddin
kali yang merah-merah itu dikira gulali ya...:-)



piss ah





From: Brahmantyo Gunawan 
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Fri, September 3, 2010 3:57:45 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus juga

Pak Wayan,
Saya tidak bermaksud flaming kok :)
Mungkin krena buru2, penyampaian saya kurang baik dan terkesan demikian. Maaf 
untuk itu.

Pak, 
Saya juga bukan ahli vulkanologi kok
Semoga saya tidak keliru dalam menyimak permasalahan, namun saya rasa yang 
dibahas tersebut masih prinsip2 dasar dan fundamental. Yaitu :
1. Aktivitas magma ke/di shallow/surface-lah yang MENYEBABKAN/MEMICU terjadinya 
eruspi (apakah erupsi magmatik maupun erupsi/gejala freatik). 

Saya rasa ini fundamental Pak, sehingga tidak dapat dibalik menjadi: 
'(gejala) Phreatik sebagai penyebab/pemicu erupsi vulkanik (magmatis)' 
Menurut Saya, ini prinsip dasar mekanisme volkanisme yang sudah jelas. sehingga 
tidak perlu berbagai theory lagi. 

Apabila menurut Bapak, phreatic sebagai pemicu erupsi gunungapi (Karena konteks 
diskusi adalah 'meletusnya Gunungapi Sinabung') adalah hal yang logis, maka 
jelas kita berbeda pendapat Pak, karena menurut saya justru itu tidak logis. 
Logika yang benar yang mana ?  Mungkin  rekan2 vulkanologist-lah yang bisa 
menyampaikan kebenarannya, secara ilmiah dan logis.
    
2. Selain adanya perbedaan pandangan yang prinsipal diatas, juga karena adanya 
keanehan pendapat dari rekan terkait yang menyatakan di G. Sinabung ini : 

a. 'tidak mengerti kenapa ada lava ikutan terlempat sewaktu meletus ?  
>>  G.Sinabung memang Gunungapi, wajar saja kan keluar lava  (?)
b.  Lihat foto di malam hari yang memperlihatkan lava terlempar, tetapi masih 
tanya 'Apakah memang ini magmatik ? 

>>  Sudah lihat lava, kok masih sangsi ini letusan magmatik (?)
c. Rasanya bukan letusan magmatik 
  >>  ? 

Pak, saya sangat menghargai pendapat,
Apabila Hal no.1 & 2 disampaikan kalangan awam (non geologist), wajar saja. 
Namun cukup aneh jika dinyatakan oleh Geologist, dan sdh senior.  

Itu mungkin membuat Saya 'agak gemas' saja...:) 
Ga bermaksud mendiskreditken/menyerang seseorang.

Note: Bisa saja Saya yang keliru/naif :)

Salam,
BKG



-Original Message-
From: Wayan Ismara Heru Young [mailto:londob...@yahoo.com] 
Sent: 03 September 2010 1:46
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus juga

Pak Brahmantyo,

maaf, tapi kok email anda terkesan flaming ya?
mudah2an tidak..

Saya sendiri kurang mendalami mengenai vulkanologi, tapi mengenai teori phreatic
sebagai pemicu saya kok masih bisa melogikakan ya?
mungkin karena sejauh diskusi ini belum ada yang mengeluarkan penjelasan lengkap
mengapa itu tidak bisa terjadi.. semacam counter-theory begitu...
barangkali Pak Brahmantyo bisa bantu mencerahkan, Pak?

Salam,
WY








PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-


  

RE: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus juga

2010-09-03 Terurut Topik Leonard Lisapaly

H, jadi ingat gunung Ruapehu di New Zealand, yang kalau tidak salah
erupsinya juga phreatic (?). Kawahnya berisi air, dan puncaknya biasanya
tertutup oleh es.

LL

-Original Message-
From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:rovi...@gmail.com] 
Sent: Friday, September 03, 2010 4:19 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus juga

Mungkin Pak Wayan tidak terbiasa dengan diskusi "gaya mailist". Problem dari
komunikasi jarak-jauh tanpa wajah dan swara.

Kembali ke diskusi letusan

Kalau yg aku kutip dibawah ini yang ngomong seorang volcanologist berbicara
ttg a risk of a phreatic eruption
in
Eyjafjallajökull

*"There have been indications for two to three months that the main movement
of magma is straight underneath the summit crater at a significant depth,"
Sigurdsson told
mbl.is
.*

*He said the crater is quite large, approximately five kilometers in
diameter. Now the ice inside it is starting to melt as magma is flowing
underneath the ice. "When it melts its way through there is a risk of a
phreatic eruption."*
http://icelandreview.com/icelandreview/daily_news/?cat_id=16567&ew_0_a_id=360
683

Mungkin banyak juga yang sudah melihat letusan gunung di Islandia yg disebut
sebagai PHREATIC (Volcanologist Haraldur Sigurdsson). Dalam letusan itu
tentusaja juga ada lava bara batu (batu yang membara) yang ikutan keluar.
Kenapa mereka tidak menyebutkan magmatic ?

Memang betul di Islandia itu diawali aktifitas magma. Hanya saja di Sinabung
ini tidak diketahui adanya aktifitas magma sebelumnya. Tidak tercatat gempa
volkanik yg dilaporkan BMG.

Mungkin Mas Brahmantyo bisa menunjukkan referensi bahwa ketika ada lava
keluar maka disebut sebagai letusan magmatik ?

Sebut saja nama saya ndak usah pakai rekan terkait ... aku bukan anonim kok

RDP

2010/9/3 Brahmantyo Gunawan 

> Pak Wayan,
> Saya tidak bermaksud flaming kok :)
> Mungkin krena buru2, penyampaian saya kurang baik dan terkesan demikian.
> Maaf untuk itu.
>
> Pak,
> Saya juga bukan ahli vulkanologi kok
> Semoga saya tidak keliru dalam menyimak permasalahan, namun saya rasa yang
> dibahas tersebut masih prinsip2 dasar dan fundamental. Yaitu :
> 1. Aktivitas magma ke/di shallow/surface-lah yang MENYEBABKAN/MEMICU
> terjadinya eruspi (apakah erupsi magmatik maupun erupsi/gejala freatik).
> Saya rasa ini fundamental Pak, sehingga tidak dapat dibalik menjadi:
> '(gejala) Phreatik sebagai penyebab/pemicu erupsi vulkanik (magmatis)'
> Menurut Saya, ini prinsip dasar mekanisme volkanisme yang sudah jelas.
> sehingga tidak perlu berbagai theory lagi.
> Apabila menurut Bapak, phreatic sebagai pemicu erupsi gunungapi (Karena
> konteks diskusi adalah 'meletusnya Gunungapi Sinabung') adalah hal yang
> logis, maka jelas kita berbeda pendapat Pak, karena menurut saya justru itu
> tidak logis. Logika yang benar yang mana ?  Mungkin  rekan2
> vulkanologist-lah yang bisa menyampaikan kebenarannya, secara ilmiah dan
> logis.
>
> 2. Selain adanya perbedaan pandangan yang prinsipal diatas, juga karena
> adanya keanehan pendapat dari rekan terkait yang menyatakan di G. Sinabung
> ini :
> a. 'tidak mengerti kenapa ada lava ikutan terlempat sewaktu meletus ?
> >>   G.Sinabung memang Gunungapi, wajar saja kan keluar lava  (?)
> b.  Lihat foto di malam hari yang memperlihatkan lava terlempar, tetapi
> masih tanya 'Apakah memang ini magmatik ?
>  >>  Sudah lihat lava, kok masih sangsi ini letusan magmatik (?)
> c. Rasanya bukan letusan magmatik
>   >>  ?
>
> Pak, saya sangat menghargai pendapat,
> Apabila Hal no.1 & 2 disampaikan kalangan awam (non geologist), wajar saja.
> Namun cukup aneh jika dinyatakan oleh Geologist, dan sdh senior.
>
> Itu mungkin membuat Saya 'agak gemas' saja...:)
> Ga bermaksud mendiskreditken/menyerang seseorang.
>
> Note: Bisa saja Saya yang keliru/naif :)
>
> Salam,
> BKG
>
>
>
> -Original Message-
> From: Wayan Ismara Heru Young [mailto:londob...@yahoo.com]
> Sent: 03 September 2010 1:46
> To: iagi-net@iagi.or.id
> Subject: Re: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus juga
>
> Pak Brahmantyo,
>
> maaf, tapi kok email anda terkesan flaming ya?
> mudah2an tidak..
>
> Saya sendiri kurang mendalami mengenai vulkanologi, tapi mengenai teori
> phreatic
> sebagai pemicu saya kok masih bisa melogikakan ya?
> mungkin karena sejauh diskusi ini belum ada yang mengeluarkan penjelasan
> lengkap
> mengapa itu tidak bisa terjadi.. semacam counter-theory begitu...
> barangkali Pak Brahmantyo bisa bantu mencerahkan, Pak?
>
> Salam,
> WY
>
>
>
>
>
>
>
>
>
-
---
> PP-IAGI 2008-2011:
> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
>
>
-

Re: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus juga

2010-09-03 Terurut Topik Rovicky Dwi Putrohari
Mungkin Pak Wayan tidak terbiasa dengan diskusi "gaya mailist". Problem dari
komunikasi jarak-jauh tanpa wajah dan swara.

Kembali ke diskusi letusan

Kalau yg aku kutip dibawah ini yang ngomong seorang volcanologist berbicara
ttg a risk of a phreatic eruption
in
Eyjafjallajökull

*“There have been indications for two to three months that the main movement
of magma is straight underneath the summit crater at a significant depth,”
Sigurdsson told
mbl.is
.*

*He said the crater is quite large, approximately five kilometers in
diameter. Now the ice inside it is starting to melt as magma is flowing
underneath the ice. “When it melts its way through there is a risk of a
phreatic eruption.”*
http://icelandreview.com/icelandreview/daily_news/?cat_id=16567&ew_0_a_id=360683

Mungkin banyak juga yang sudah melihat letusan gunung di Islandia yg disebut
sebagai PHREATIC (Volcanologist Haraldur Sigurdsson). Dalam letusan itu
tentusaja juga ada lava bara batu (batu yang membara) yang ikutan keluar.
Kenapa mereka tidak menyebutkan magmatic ?

Memang betul di Islandia itu diawali aktifitas magma. Hanya saja di Sinabung
ini tidak diketahui adanya aktifitas magma sebelumnya. Tidak tercatat gempa
volkanik yg dilaporkan BMG.

Mungkin Mas Brahmantyo bisa menunjukkan referensi bahwa ketika ada lava
keluar maka disebut sebagai letusan magmatik ?

Sebut saja nama saya ndak usah pakai rekan terkait ... aku bukan anonim kok

RDP

2010/9/3 Brahmantyo Gunawan 

> Pak Wayan,
> Saya tidak bermaksud flaming kok :)
> Mungkin krena buru2, penyampaian saya kurang baik dan terkesan demikian.
> Maaf untuk itu.
>
> Pak,
> Saya juga bukan ahli vulkanologi kok
> Semoga saya tidak keliru dalam menyimak permasalahan, namun saya rasa yang
> dibahas tersebut masih prinsip2 dasar dan fundamental. Yaitu :
> 1. Aktivitas magma ke/di shallow/surface-lah yang MENYEBABKAN/MEMICU
> terjadinya eruspi (apakah erupsi magmatik maupun erupsi/gejala freatik).
> Saya rasa ini fundamental Pak, sehingga tidak dapat dibalik menjadi:
> '(gejala) Phreatik sebagai penyebab/pemicu erupsi vulkanik (magmatis)'
> Menurut Saya, ini prinsip dasar mekanisme volkanisme yang sudah jelas.
> sehingga tidak perlu berbagai theory lagi.
> Apabila menurut Bapak, phreatic sebagai pemicu erupsi gunungapi (Karena
> konteks diskusi adalah 'meletusnya Gunungapi Sinabung') adalah hal yang
> logis, maka jelas kita berbeda pendapat Pak, karena menurut saya justru itu
> tidak logis. Logika yang benar yang mana ?  Mungkin  rekan2
> vulkanologist-lah yang bisa menyampaikan kebenarannya, secara ilmiah dan
> logis.
>
> 2. Selain adanya perbedaan pandangan yang prinsipal diatas, juga karena
> adanya keanehan pendapat dari rekan terkait yang menyatakan di G. Sinabung
> ini :
> a. 'tidak mengerti kenapa ada lava ikutan terlempat sewaktu meletus ?
> >>   G.Sinabung memang Gunungapi, wajar saja kan keluar lava  (?)
> b.  Lihat foto di malam hari yang memperlihatkan lava terlempar, tetapi
> masih tanya 'Apakah memang ini magmatik ?
>  >>  Sudah lihat lava, kok masih sangsi ini letusan magmatik (?)
> c. Rasanya bukan letusan magmatik
>   >>  ?
>
> Pak, saya sangat menghargai pendapat,
> Apabila Hal no.1 & 2 disampaikan kalangan awam (non geologist), wajar saja.
> Namun cukup aneh jika dinyatakan oleh Geologist, dan sdh senior.
>
> Itu mungkin membuat Saya 'agak gemas' saja...:)
> Ga bermaksud mendiskreditken/menyerang seseorang.
>
> Note: Bisa saja Saya yang keliru/naif :)
>
> Salam,
> BKG
>
>
>
> -Original Message-
> From: Wayan Ismara Heru Young [mailto:londob...@yahoo.com]
> Sent: 03 September 2010 1:46
> To: iagi-net@iagi.or.id
> Subject: Re: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus juga
>
> Pak Brahmantyo,
>
> maaf, tapi kok email anda terkesan flaming ya?
> mudah2an tidak..
>
> Saya sendiri kurang mendalami mengenai vulkanologi, tapi mengenai teori
> phreatic
> sebagai pemicu saya kok masih bisa melogikakan ya?
> mungkin karena sejauh diskusi ini belum ada yang mengeluarkan penjelasan
> lengkap
> mengapa itu tidak bisa terjadi.. semacam counter-theory begitu...
> barangkali Pak Brahmantyo bisa bantu mencerahkan, Pak?
>
> Salam,
> WY
>
>
>
>
>
>
>
>
> 
> PP-IAGI 2008-2011:
> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
>
> 
> Ayo siapkan diri!
> Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010
>
> -
> To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at

Re: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus juga

2010-09-03 Terurut Topik Brahmantyo Gunawan
Pak Wayan,
Saya tidak bermaksud flaming kok :)
Mungkin krena buru2, penyampaian saya kurang baik dan terkesan demikian. Maaf 
untuk itu.
 
Pak, 
Saya juga bukan ahli vulkanologi kok
Semoga saya tidak keliru dalam menyimak permasalahan, namun saya rasa yang 
dibahas tersebut masih prinsip2 dasar dan fundamental. Yaitu :
1. Aktivitas magma ke/di shallow/surface-lah yang MENYEBABKAN/MEMICU terjadinya 
eruspi (apakah erupsi magmatik maupun erupsi/gejala freatik). 
Saya rasa ini fundamental Pak, sehingga tidak dapat dibalik menjadi: 
'(gejala) Phreatik sebagai penyebab/pemicu erupsi vulkanik (magmatis)' 
Menurut Saya, ini prinsip dasar mekanisme volkanisme yang sudah jelas. sehingga 
tidak perlu berbagai theory lagi. 
Apabila menurut Bapak, phreatic sebagai pemicu erupsi gunungapi (Karena konteks 
diskusi adalah 'meletusnya Gunungapi Sinabung') adalah hal yang logis, maka 
jelas kita berbeda pendapat Pak, karena menurut saya justru itu tidak logis. 
Logika yang benar yang mana ?  Mungkin  rekan2 vulkanologist-lah yang bisa 
menyampaikan kebenarannya, secara ilmiah dan logis.
 
2. Selain adanya perbedaan pandangan yang prinsipal diatas, juga karena adanya 
keanehan pendapat dari rekan terkait yang menyatakan di G. Sinabung ini : 
a. 'tidak mengerti kenapa ada lava ikutan terlempat sewaktu meletus ?  
>>   G.Sinabung memang Gunungapi, wajar saja kan keluar lava  (?)
b.  Lihat foto di malam hari yang memperlihatkan lava terlempar, tetapi masih 
tanya 'Apakah memang ini magmatik ? 
 >>  Sudah lihat lava, kok masih sangsi ini letusan magmatik (?)
c. Rasanya bukan letusan magmatik 
   >>  ? 

Pak, saya sangat menghargai pendapat,
Apabila Hal no.1 & 2 disampaikan kalangan awam (non geologist), wajar saja. 
Namun cukup aneh jika dinyatakan oleh Geologist, dan sdh senior.  

Itu mungkin membuat Saya 'agak gemas' saja...:) 
Ga bermaksud mendiskreditken/menyerang seseorang.

Note: Bisa saja Saya yang keliru/naif :)

Salam,
BKG



-Original Message-
From: Wayan Ismara Heru Young [mailto:londob...@yahoo.com] 
Sent: 03 September 2010 1:46
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus juga

Pak Brahmantyo,

maaf, tapi kok email anda terkesan flaming ya?
mudah2an tidak..

Saya sendiri kurang mendalami mengenai vulkanologi, tapi mengenai teori phreatic
sebagai pemicu saya kok masih bisa melogikakan ya?
mungkin karena sejauh diskusi ini belum ada yang mengeluarkan penjelasan lengkap
mengapa itu tidak bisa terjadi.. semacam counter-theory begitu...
barangkali Pak Brahmantyo bisa bantu mencerahkan, Pak?

Salam,
WY








PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-



[iagi-net-l] Qardian ANHAR is out of the office.

2010-09-03 Terurut Topik Qardian ANHAR





I will be out of the office starting  09/03/2010 and will not return until 
09/04/2010.

I will be out of BPN office from Saturday 04/09/2010 to Sunday  19/09/2010. 
During this period, two
of my colleagues will take care of GSR activities for GLOBAL JADE  & MAERA rigs:

Clive HARRISON  from 04/09/2010 to 08/09/2010

Tel office:  4218
Mobile: 0858 205 27000
Email: clive.harri...@external.total.com


David ETHELL  from 09/09/2010 to 19/09/2010

Tel office:  4218
Mobile: 0813 476 44313
Email: david.eth...@external.total.com

I will respond to your message when I return.

This e-mail (including any attached documents) is intended only for the 
recipient(s) named above.
It may contain  confidential or legally privileged information and should not 
be copied or disclosed
to, or otherwise used by, any  other person. If you are not a named recipient, 
please contact the
sender and delete the e-mail from your system.

[iagi-net-l] Cost recovery: aturan baru

2010-09-03 Terurut Topik Sugeng Hartono

Selamat siang.
Tadi pagi saya mendapat kiriman berita (sudah agak lama) dari kawan tentang 
aturan baru CR yang draft nya sudah siap dikeluarkan.
Konon banyak kontraktor lama yang menginginkan atauran baru tak akan 
mengikat mereka; tetapi adanya aturan baru ini diperlukan agar CR bisa 
dihitung secara akuntabel. Alokasi yg disiapkan pemerintah setiap tahun 
terus meningkat mulai dari US$8,71 miliar (2007) menjadi US$9,05 (2008), dan 
2009 sebesar US$11,7 miliar. Untuk tahun ini sebesar US$ 12,005 miliar.
Masalah lain yang muncul bahwa akibat meningkatnya beban CR tak berbanding 
lurus dng realisasi target produksi yang ditetapkan setiap tahun.
Adakah yang berkenan memberi tanggapan untuk pencerahan kam? Apakah aturan 
baru ini juga sudah diberlakukan?


Trimakasih dan salam,
Sugeng


Kontraktor Lama Tetap Ikuti Aturan Baru 'Cost Recovery'
Selasa, 06 April 2010 | 12:47 WIB



TEMPO Interaktif, Jakarta - Pemerintah memutuskan kontraktor minyak yang 
telah beroperasi harus tetap mengikuti peraturan pemerintah tentang cost 
recovery yang rencananya akan terbit bulan ini. Meski demikian, pemerintah 
akan memberikan waktu dua tahun bagi kontraktor lama untuk menyesuaikan diri 
dengan aturan baru.


Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, saat ini draf 
akhir Rancangan Peraturan Pemerintah tentang cost recovery sudah tuntas di 
kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Targetnya bulan ini 
aturan itu bisa diterbitkan. "Perusahaan yang baru otomatis harus 
menyesuaikan, tapi yang lama dalam waktu dua tahun harus menyesuaikan," kata 
Hatta usai rapat koordinasi di kantornya, Selasa (6/4).


Dia mengakui, banyak kontraktor lama yang menginginkan aturan baru tak akan 
mengikat mereka. Tapi, adanya aturan ini diperlukan agar cost recovery bisa 
dihitung secara akuntabel dan transparan. Keberadaan cost recovery juga 
penting untuk mendorong investasi di sektor minyak dan gas. "Karena ada 
kecenderungan sekarang ini eksplorasi menurun untuk pencarian ladang baru," 
ujarnya.


Cost recovery merupakan dana yang dikembalikan oleh pemerintah kepada 
kontraktor dalam skema kontrak bagi hasil (production sharing contract) bila 
berhasil menemukan dan memproduksi minyak. Mekanisme ini dilakukan sebelum 
hasil produksi dibagi antara pemerintah dan kontraktor. Besar kecilnya cost 
recovery akan mempengaruhi jatah pemerintah maupun kontraktor.


Selama ini biaya yang dibebankan kontraktor untuk menarik cost recovery 
terdiri dari biaya-biaya non kapital tahun berjalan dari kegiatan 
eksplorasi, pengembangan, operasi produksi, biaya administrasi umum, biaya 
depresiasi tahun berjalan, depresiasi tahun sebelumnya, dan unrecovered cost 
(pengembalian biaya yang tertunda).


Permasalahan muncul setelah Badan Pemeriksa Keuangan menemukan beberapa 
biaya yang diklaim kontraktor tak selayaknya masuk beban cost recovery yang 
harus dibayar pemerintah. Pasalnya, biaya itu tak terkait langsung dengan 
produksi, seperti biaya tanggung jawab sosial perusahaan, hubungan 
masyarakat, konsultan hukum yang tak terkait operasi, hingga pegawai asing 
yang dipekerjakan tanpa persetujuan.


Alokasi cost recovery yang disiapkan pemerintah setiap tahun memang terus 
meningkat. Pada 2008, pemerintah menganggarkan US$ 8,12 miliar, 2007 sebesar 
US$ 8,71 miliar, 2008 sebesar US$ 9,05 miliar, 2009 sebesar US$ 11,7 miliar, 
dan tahun ini sebesar US$ 12,005 miliar.


Masalah lain juga muncul akibat meningkatnya beban anggaran akibat cost 
recovery tak berbanding lurus dengan realisasi target produksi yang 
ditetapkan pemerintah setiap tahun. Pemerintah sebelumnya berjanji akan 
mengeluarkan aturan baru cost recovery ini sejak Oktober tahun lalu. Dan 
kini, Hatta berjanji bulan ini. Kita tunggu!




Sumber : 
http://www.tempointeraktif.com/hg/perbankan_keuangan/2010/04/06/brk,20100406-238268,id.html









Nganyerikeun hate batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate
jalma hirupna pada ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu

lakonan.





PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http

Re: [iagi-net-l] Mengapa Orang Madina Wajib Mengusir Sorik Mas Mining?

2010-09-03 Terurut Topik Sudibyo HT
Saya salut atas semangat Bosman ini.Saya sangat mengerti kekhawatirannya dan
teriakan2nya yg terkesan membabi buta itu.
Saya juga mengerti apa yang diutarakan Cak Min,tentang kerusakan lingkungan
di Bangka dan Belitung akibat penambangan timah,yang akhir2 ini justru
banyak dilakukan oleh masyarakatnya sendiri.

Tapi,apa lalu menyetop aktivitas tambang,bahkan mengusirnya akan segera
menyelesaikan masalah ini?.
Pemerintah sebenarnya sudah mempunyai 'piranti' untuk melakukan kontrol atas
aktivitas tambang.Piranti-nya sangat lengkap dari masing2 tahapan,yang
sering dikenal dengan penerapan "good mining practices".Namun implementasi
di lapangan sering tidak sesuai dengan apa yang tertulis di peraturan dan
bahkan undang-undang.Artinya,kita ini lemah dalam kontrol.

Inilah yang menjadikan Bosman berteriak-teriak.Pada hal kalau "good mining
practice' ini diterapkan dengan konsekwen wajah dunia tambang kita tidak
akan seperti yang dibayangkan Bosman.Disisi lain peradaban manusia ini nggak
bisa dipisahkan oleh produk2 pertambangan.Jadi,hemat saya pertambangan nggak
bisa di stop.Bosman mungkin bisa nyetop SMM tapi dunia pertambangan akan
terus menggelinding.Saya khawatir upaya Bosman ini akan berujung kekecewaan.

Tabik,
(hts)

2010/9/3 MINARWAN 

> Kalau saya lihat dari posisi sebagai salah satu orang Bangka yang
> tidak mendapatkan rejeki langsung dari penambangan timah di Bangka dan
> sekarang harus melihat bagaimana pulau tempat kelahiran saya ini
> bolong-bolong, air kolong tercemar limbah logam berat, sumber air
> disedot habis untuk menyemprot pasir timah, sekolah di lokasi yang
> didirikan di atas area bekas penambangan timah, kampung pelosok yang
> ekonominya tidak hampir mati waktu pertambangan timah hengkang,
> pembangunan yang lamban, bahkan sangat lamban; saya bisa memahami
> kekhawatiran Bang Bosman dan mengerti untuk apa perjuangannya.
>
> Tapi sebagai bagian dari dunia geologi dan pertambangan, walaupun saya
> hanya bekerja di bidang migas yang mungkin tidak "merusak lingkungan
> sebesar" open pit mining dunia mineral, rasanya menyetop dan mengusir
> SMM tidak akan menyelesaikan masalah seperti yang diutarakan oleh Mas
> Sukmandaru di bawah. Saat orang sudah tahu bahwa wilayah itu
> mengandung emas, "rakyat" akan datang ke sana dan melakukan
> penambangan ilegal, sama seperti "TI" alias Tambang Inkonvensional
> atau Tambang Ilegal timah-timah di pulau Bangka, yang perlu saya
> tekankan "PELAKUNYA BUKAN HANYA ORANG BANGKA TAPI JUGA DARI PANTAI
> TIMUR SUMATERA BAWA KAPAL SEDOT PASIR TIMAH BAHKAN DI LAUT".
>
> Bang Bosman, mengusir SMM tidak akan menyelesaikan masalah ini,
> mungkin hanya sementara, beberapa waktu. Jika nanti terbentuk tambang
> ilegal, kerusakan lingkungannya akan lebih parah, tidak ada yang bisa
> dimintai pertanggungjawaban.
>
> Salam
> mnw
>
> 2010/9/3 S. (Daru) Prihatmoko :
>  > Bung Bosman,
> >
> > Laporan-laporan yang anda kutip/ acu dari "release" perusahaan mestinya
> itu
> > ditujukan oleh perusahaan untuk investor-nya atau malah ke bursa (??).
> Bukan
> > berarti laporan tersebut fiktif/ bohong, hanya kemungkinan
> > ketidak-lengkapan-nya pasti besar sekali. Dan keputusan untuk menambang/
> > atau tidak menambang mestinya tidak gampang baik secara internal
> perusahaan
> > karenan harus melalui studi kelayakan (menghitung keekonomian dan
> kelayakan
> > tambang dari segala aspek termasuk masalah linkungan fisik dan sosial),
> > maupun rambu-rambu yang harus dilewati dari regulasi pemerintah maupun
> > masyarakat sekitar. Yang paling pasti si perusahaan harus melewati AMDAL
> > sebelum penambangan (tahap eksploitasi) tsb dijalankan, yang berdasar
> > pengalaman pribadi sangat tidak mudah melewatinya. Puluhan persyaratan
> ini
> > itu yang melibatkan pekerjaan lapangan, test lab dlsb harus dilewati.
> Kalau
> > dari AMDAL tsb ternyata open pit tidak visible,masih ada opsi lain under
> > ground spt dikomentari rekan2 lain.. Pada saat AMDAL dijalankan,
> > mestinya pemerintah (team AMDAL) harus mengakses seluruh laporan yang ada
> > (utamanya studi kelayakan), disitulah mestinya peran pemerintah untuk
> > mengontrol perusahaan.Yang saya sebutkan di atas adalah kondisi
> > idealnya.
> >
> > Memang yang menjadi concern anda, saya dan kita semua adalah bagaimana
> AMDAL
> > tsb dijalankan, apalagi di era otoda spt saat ini dimana "kongkalingkong"
> > mudah sekali dilakukan. atau bahkan isu ttg paket AMDAL bisa
> "dibeli",
> > dsb (memprihatinkan memang). Baru setelahnya (spt diungkap kawan
> lain.)
> > masalah pengawasan saat penambangan berjalan, yang kemungkinan banyak
> lobang
> > juga untuk di-"mainkan", juga pembagian hasil tambang yang tidak fair
> buat
> > masyarakat setempat. Kalau ini yang menjadi concern, sebagai geologiawan
> > yang pernah belajar seluk-beluk pemanfaatan sumberdaya kebumian, saya
> > berpendapat lebih baik kita berikan masukan kuat dan kita dorong para
> > pengatur bidang pertambangan ini (pemkab dan pem-pusat) untuk lebih jeli
> dan
>

Re: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus juga

2010-09-03 Terurut Topik Bayu Nugroho
kalo pake analogi panci kering yg puaanass terus disiram air, sepertinya
akan ada letusan2 kecil, yg mungkin bisa menyebabkan kesetimbangan
terganggu, sehingga yg material yg ada diisi panci ikutan keluar, karena
sebelumnya walaupun puanass tetapi dalam keadaan setimbang. bisa ga ya pake
analogi seperti itu?

salam
byn

2010/9/3 Brahmantyo Gunawan 

> Tentu saja.
> Filosofi dan Prinsip2 Vulkanologi mestinya sama sedunia. :)
> Ini dalam konteks erupsi Gunung Sinabung.
> Kan di stats Anda,  Anda (merasa) lihat lava terlempar, ya jelas itu
> letusan magmatik !
> (kalo erupsinya dibarengiproduk phreatic,  suka disebut magmato-phreatic)
> Erupsi phreatic kan terjadi karena uap panas dari air-tanah yang mengalami
> pemanasan dari magma yang dekat groundwater.
> Apapun erupsinya, Erupsi magmatik maupun phreatic, PENYEBABNYA Jelas karena
> aktivitas magma ke shallow dan/atau surface.
> Mosok air hujan penyebab erupsi ? air hujan hanya menambah influks fluida
> ke airtanah atau kawah, hanya menambah heboh produk erupsi, bukan penyebab
> erupsi.
> Mosok sudah lihat lava keluar, masih ragu itu gejala magmatik (???)
>
>
> From: Rovicky Dwi Putrohari 
> > >> > To: iagi-net@iagi.or.id
> > >> > Sent: Wed, September 1, 2010 9:32:00 AM
> > >> > Subject: Re: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus
> > juga
> > >> >
> > >> > Ada spekulasi bahwa aktifitasnya dipicu oleh
> > curah
> > >> hujan ekstrim (tapi saya
> > >> > ngga tahu seberapa besar curah hujan disana
> > selama
> > >> beberapa bulan ini.
> > >> > Akibat curah hujan tinggi maka air yang masuk
> > ke
> > >> rongga semakin banyak
> > >> > juga,
> > >> > sehingga menyebabkan ledakan hydro phreatic.
> > Menurut
> > >> teori phreatic itu
> > >> > letusannya relatif kecil
> > >> > Cuman saya ndak ngerti kenapa ada lava yang
> > ikuta
> > >> terlempar sewaktu meletus
> > >> > kemarin ya (lihat foto di malam hari yg
> > memperlihatkan
> > >> lava terlempar).
> > >> > Ataukah memang ini magmatic ? Rasanya bukan
> > letusan
> > >> magmatic.
> > >> >
> > >> > RDP
>
> Kalau (merasa) lihat lava terlempar (eksplosif/efusif), ya jelas itu
> letusan magmatik !
> Kalo dibarengin (produk)phreatic, berarti erupsi magmato-phreatic
>
>
> Erupsi phreatic hanya fenomena dangkal. tentu saja
>
> --- Pada Jum, 3/9/10, Rovicky Dwi Putrohari  menulis:
>
> > Dari: Rovicky Dwi Putrohari 
> > Judul: Re: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus juga
> > Kepada: iagi-net@iagi.or.id
> > Tanggal: Jumat, 3 September, 2010, 8:33 AM
> > Mungkin Larry G. Mastin, yang di USGS
> > itu ngga kuliah volkanologi di
> > Indonesia ya ?
> > Detail reportnya disini :
> >
> http://vulcan.wr.usgs.gov/Projects/Mastin/Publications/OFR93-445/OFR93-445.html
> >
> > RDP
> >
> > 2010/9/3 Brahmantyo Gunawan :
> > >
> > > Duhh...Kalo ada geologist percaya erupsi gunungapi
> > dipicu oleh curah hujan ekstrim, mungkin dulunya tidak dapat
> > atau belum lulus pelajaran Vulkanologi ! :) :D
> > >
> > > --- Pada Jum, 3/9/10, Amir Al Amin 
> > menulis:
> > >
> > >> Dari: Amir Al Amin 
> > >> Judul: Re: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus juga
> > >> Kepada: iagi-net@iagi.or.id
> > >> Tanggal: Jumat, 3 September, 2010, 7:45 AM
> > >> Baru dengar kalau ada 'teori air
> > >> panas yang meledak'  menghasilkan  erupsi
> > >> gunung api.
> > >> Begitu banyak gunung (berkawah) yang kena hujan
> > deras,
> > >> kenapa hanya G.
> > >> Sinabung
> > >> yang 'meledak'?
> > >>
> > >>
> > >> 2010/9/1 Franciscus B Sinartio 
> > >>
> > >> > Pak RDP,
> > >> > ini diskusi yang menarik dan penting untuk
> > diketahui.
> > >> > apakah letusan Gn. Sinabung kemarin itu
> > karena magma
> > >> atau air yang masuk ke
> > >> > dalam "daerah panas" dan meledak.
> > >> >
> > >> > cara tahunya gimana ya?
> > >> > kan besar atau kecilnya itu relatif.
> > >> >
> > >> > kelihatannya perlu pencerahan lagi nih.
> > sekalian
> > >> teori dasarnya  ya.
> > >> >
> > >> > terima kasih sebelumnya.
> > >> >
> > >> > fbs
> > >> >
> > >> >
> > >> >
> > >> >
> > >> >
> > >> > 
> > >> > From: Rovicky Dwi Putrohari 
> > >> > To: iagi-net@iagi.or.id
> > >> > Sent: Wed, September 1, 2010 9:32:00 AM
> > >> > Subject: Re: [iagi-net-l] Gn Sinabung meletus
> > juga
> > >> >
> > >> > Ada spekulasi bahwa aktifitasnya dipicu oleh
> > curah
> > >> hujan ekstrim (tapi saya
> > >> > ngga tahu seberapa besar curah hujan disana
> > selama
> > >> beberapa bulan ini.
> > >> > Akibat curah hujan tinggi maka air yang masuk
> > ke
> > >> rongga semakin banyak
> > >> > juga,
> > >> > sehingga menyebabkan ledakan hydro phreatic.
> > Menurut
> > >> teori phreatic itu
> > >> > letusannya relatif kecil
> > >> > Cuman saya ndak ngerti kenapa ada lava yang
> > ikuta
> > >> terlempar sewaktu meletus
> > >> > kemarin ya (lihat foto di malam hari yg
> > memperlihatkan
> > >> lava terlempar).
> > >> > Ataukah memang ini magmatic ? Rasanya bukan
> > letusan
> > >> magmatic.
> > >> >
> > >> > RDP
> > >> >
> > >> > 2010/9/1 rumlan dwiyatno 
> > >> >
> > >> > > Seingat saya, jamanya Gn Kelud

[iagi-net-l] Foto IAGI JaDul

2010-09-03 Terurut Topik Herman.Darman
IAGI-netters,

 

Dalam rangka memperingati 50 tahun IAGI, kami akan menyiapkan Warta IAGI
edisi 50 tahun IAGI. Untuk itu saya perlu bantuan kawan-kawan yang punya
foto PIT IAGI, Field Trip IAGI jaman dulu untuk mengirimkan scan
copy-nya ke alamat e-mail: herman_dar...@yahoo.com (format jpeg, kalau
bisa). Tolong juga dikasih deskripsi / keterangan fotonya (caption).

 

Terima kasih, dan salam IAGI

 

Herman



[iagi-net-l] RE: Undangan permohonan untuk menjadi kontributor tulisan Berita Iagi Edisi 50 tahun Iagi

2010-09-03 Terurut Topik Herman.Darman
Halo, apakah ada respond positive dari undangan ini?
Salam,

Herman

-Original Message-
From: Maradona Yanuar [mailto:madon_gea...@yahoo.com] 
Sent: Thursday, August 19, 2010 1:58 AM
To: iagi-net@iagi.or.id; pp-iagi-2...@iagi.or.id
Cc: Darman, Herman SIEP-UIX/C/C; sarti; mary silaban
Subject: Undangan permohonan untuk menjadi kontributor tulisan Berita
Iagi Edisi 50 tahun Iagi

Bapak-bapak, Ibu-ibu
Anggota Iagi yang kami hormati.

Sebagai bagian lanjutan dari rangkaian 50 tahun IAGI, kami dari redaksi
Buletin IAGI bermaksud untuk menerbitkan Edisi Berita IAGI bertemakan 50
Tahun IAGI, pada kesempatan ini kami juga mendapat kehormatan dengan
bergabungnya Pak Herman Darman sebagai pencetus ide dan Chief Editor
dari edisi 50 tahun IAGI ini.  

Pada kesempatan yang baik ini pula, kami bermaksud untuk mengundang
segenap bapak-ibu sekalian untuk meluangkan waktu dan kesediaannya untuk
ikut berpartisipasi dalam menulis artikel pendek kurang-lebih 5 (lima)
halaman kertas A4 (termasuk Gambar-gambar) bertemakan "Geologi" atau
"tulisan ringan mengenai IAGI (50 tahun IAGI)" yang akan dimuat pada
edisi 50 Tahun IAGI ini. Artikel dapat ditulis dalam bahasa Indonesia
atau bahasa Inggris, namun akan kami terbitkan dalam versi bahasa
inggris karena akan dikirim juga ke luar negeri sehubungan dengan
kesediaan beberapa ketua lembaga asosiasi Geologi Luar yang telah
dihubungi oleh Chief Editor kami untuk berpartisipasi dalam Edisi 50
tahun ini.  

Mohon artikel yang bersedia untuk disumbangkan, dapat dikirim sebelum
tanggal 30 September 2010 ke redaksi Berita IAGI

dengan alamat mail kontak Redaksi 

Maradona Mansyur: madon_gea...@yahoo.com 
Arti Primadona: arti_primad...@yahoo.com

Artikel dalam bentuk Hardprint juga dapat dikirimkan ke no fax
sekretariat IAGI di no : +622183702848
  
Terima kasih untuk waktu dan partisipasi yang diberikan

Salam Iagi

Redaksi Berita Iagi
Mansyur-Arti  


  




PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan diri!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-



Re: [iagi-net-l] Mengapa Orang Madina Wajib Mengusir Sorik Mas Mining?

2010-09-03 Terurut Topik MINARWAN
Kalau saya lihat dari posisi sebagai salah satu orang Bangka yang
tidak mendapatkan rejeki langsung dari penambangan timah di Bangka dan
sekarang harus melihat bagaimana pulau tempat kelahiran saya ini
bolong-bolong, air kolong tercemar limbah logam berat, sumber air
disedot habis untuk menyemprot pasir timah, sekolah di lokasi yang
didirikan di atas area bekas penambangan timah, kampung pelosok yang
ekonominya tidak hampir mati waktu pertambangan timah hengkang,
pembangunan yang lamban, bahkan sangat lamban; saya bisa memahami
kekhawatiran Bang Bosman dan mengerti untuk apa perjuangannya.

Tapi sebagai bagian dari dunia geologi dan pertambangan, walaupun saya
hanya bekerja di bidang migas yang mungkin tidak "merusak lingkungan
sebesar" open pit mining dunia mineral, rasanya menyetop dan mengusir
SMM tidak akan menyelesaikan masalah seperti yang diutarakan oleh Mas
Sukmandaru di bawah. Saat orang sudah tahu bahwa wilayah itu
mengandung emas, "rakyat" akan datang ke sana dan melakukan
penambangan ilegal, sama seperti "TI" alias Tambang Inkonvensional
atau Tambang Ilegal timah-timah di pulau Bangka, yang perlu saya
tekankan "PELAKUNYA BUKAN HANYA ORANG BANGKA TAPI JUGA DARI PANTAI
TIMUR SUMATERA BAWA KAPAL SEDOT PASIR TIMAH BAHKAN DI LAUT".

Bang Bosman, mengusir SMM tidak akan menyelesaikan masalah ini,
mungkin hanya sementara, beberapa waktu. Jika nanti terbentuk tambang
ilegal, kerusakan lingkungannya akan lebih parah, tidak ada yang bisa
dimintai pertanggungjawaban.

Salam
mnw

2010/9/3 S. (Daru) Prihatmoko :
> Bung Bosman,
>
> Laporan-laporan yang anda kutip/ acu dari "release" perusahaan mestinya itu
> ditujukan oleh perusahaan untuk investor-nya atau malah ke bursa (??). Bukan
> berarti laporan tersebut fiktif/ bohong, hanya kemungkinan
> ketidak-lengkapan-nya pasti besar sekali. Dan keputusan untuk menambang/
> atau tidak menambang mestinya tidak gampang baik secara internal perusahaan
> karenan harus melalui studi kelayakan (menghitung keekonomian dan kelayakan
> tambang dari segala aspek termasuk masalah linkungan fisik dan sosial),
> maupun rambu-rambu yang harus dilewati dari regulasi pemerintah maupun
> masyarakat sekitar. Yang paling pasti si perusahaan harus melewati AMDAL
> sebelum penambangan (tahap eksploitasi) tsb dijalankan, yang berdasar
> pengalaman pribadi sangat tidak mudah melewatinya. Puluhan persyaratan ini
> itu yang melibatkan pekerjaan lapangan, test lab dlsb harus dilewati. Kalau
> dari AMDAL tsb ternyata open pit tidak visible,masih ada opsi lain under
> ground spt dikomentari rekan2 lain.. Pada saat AMDAL dijalankan,
> mestinya pemerintah (team AMDAL) harus mengakses seluruh laporan yang ada
> (utamanya studi kelayakan), disitulah mestinya peran pemerintah untuk
> mengontrol perusahaan.Yang saya sebutkan di atas adalah kondisi
> idealnya.
>
> Memang yang menjadi concern anda, saya dan kita semua adalah bagaimana AMDAL
> tsb dijalankan, apalagi di era otoda spt saat ini dimana "kongkalingkong"
> mudah sekali dilakukan. atau bahkan isu ttg paket AMDAL bisa "dibeli",
> dsb (memprihatinkan memang). Baru setelahnya (spt diungkap kawan lain.)
> masalah pengawasan saat penambangan berjalan, yang kemungkinan banyak lobang
> juga untuk di-"mainkan", juga pembagian hasil tambang yang tidak fair buat
> masyarakat setempat. Kalau ini yang menjadi concern, sebagai geologiawan
> yang pernah belajar seluk-beluk pemanfaatan sumberdaya kebumian, saya
> berpendapat lebih baik kita berikan masukan kuat dan kita dorong para
> pengatur bidang pertambangan ini (pemkab dan pem-pusat) untuk lebih jeli dan
> tegas dalam memproses AMDAL perusahaan tersebut. Mungkin desakan2 ke
> pemerintah semacam ini bisa dilakukan melalui organisasi profesi spt IAGI,
> MGEI dan sebangsanya...(saya belum terbayang bentuk real yang manjur itu
> spt apa, kalau jalur ini yang ditempuh) atau juga secara pribadi (apalagi
> abang anda ada di Pemkab Madina juga.).
>
> Pendapat saya, mengusir perusahaan dari daerah kontrak karyanya (legal),
> dimana dia sudah bekerja bertahun-tahun di daerah tsb secara legal pula
> (tentunya mereka sudah mengenal daerah tsb secara fisik dan sosialnya) tidak
> akan menyelesaikan masalah. Katakanlah suatu saat perusahaan tsb terusir,
> bukan tidak mungkin sumberdaya emas yg sudah diketahui tsb akan diusahakan
> secara "tradisional" dan illegal.. kalau sudah begini, berdasar
> pengalaman di tempat lain, terjaganya lingkungan yang tengah anda dan kita
> semua perjuangkan akan lebih susah dikontrol.belum lagi keuntungan dari
> usaha illegal ini yang akan jatuh ke orang2 / cukong2 tertentu secara tidak
> fair. (yang ini bisa kita diskusikan semalam teler.pinjam istilah
> anda he he)...
>
> Salam - Daru '83
> PS: ku-cc kan ke milist lain yg juga sedang membahas email anda
>


-- 
- when one teaches, two learn -
http://www.geotutor.tk
http://www.linkedin.com/in/minarwan


P