[iagi-net-l] RE: [eksplorasi_BPMIGAS] Bls: [iagi-net-l] Parah! Kondisi Investasi Migas RI Termasuk Terburuk di Dunia

2011-03-28 Terurut Topik Nugrahani

Nah... ini dia yang pengen aku omongin. Thanks ya Awang.
Terima kasih juga atas komentarnya mas Sugeng Hartono (apa kabar mas Sugeng,  
masih mengawasi/mengawal pengeboran sumur di  Jabung ?).
Silakan dibaca juga e-mail-nya Ujay (Sunjaya) beberapa hari yang lalu, yang 
juga sudah berusaha menerangkan hal yang sama.
Bukannya kami pengen "ngeles" atau bikin alasan, ini hanya sekedar menyajikan 
fakta, bahwa dalam sepuluh tahun terakhir justru jumlah Wilayah Kerja itu 
bertambah secara signifikan !
Rinciannya, penambahan jumlah WK dari tahun 2000-2010 adalah 147 WK Migas yang 
masih tahap Eksplorasi (beberapa di antaranya saat ini sudah mencapai tahap 
pengembangan, beberapa sudah diakhiri / diterminasi), 3 WK Produksi dan 23 Wk 
GMB. Tahun 2011, di bulan Maret 2011 ini, ada penambahan lagi : 4 WK 
Eksplorasi, 1 WK Lapangan/Produksi (Sembilang), dan 6 WK GMB/CBM.
Saat ini jumlah Wilayah Kerja yang dikelola BPMIGAS adalah 256 WK (dalam tahap 
Eksplorasi, Ekspoitasi/Produksi, dan CBM).

Hanya sayangnya (juga), faktanya, peningkatan jumlah WK yang signifikan itu 
masih belum seirama dengan peningkatan investasi (kegiatan eksplorasi) yang 
signifikan.
Ada berbagai sebab (kurangnya pemenuhan komitmen eskplorasi) antara lain : 
karena alasan teknis/kurangnya data G&G (32%), masalah internal KKKS, termasuk 
masalah finansial (19 %), masalah pengadaaan rig dan kapal survey (23 %), 
masalah perizinan (13 %), masalah tumpang tindih dengan kehutanan (9 %) dan 
masalah lain2 (sosial masyarakat, perbatasan negara, dll, 4 %).
Dari sisi temuan migas (pengeboran eksplorasi yang berhasil menemukan 
hidrokarbon) sebetulnya juga mengalami peningkatan namun bila dilihat dari 
temuan yang ekonomis (yang dapat dikembangkan/diproduksikan) memang masih agak 
kurang. Sebabnya (dari sisi petroleum system) juga berbagai-bagai.

Sebetulnya, hasil survey Fraser institut itu "inline" saja dengan 
sebab2/permasalah tidak terlaksananya pekerjaan (komitmen) eksplorasi di 
Indonesia, karena (seperti sudah dijelaskan dalam e-mail-nya Ujay kemarin),  
surveynya itu mencakup pertanyaan2 seputar hal-hal seperti : licensing fees, 
tax, permit, regulations, dll.
Sebetulnya (juga) Pemerintah kita (khususnya DitJen Migas) sudah melakukan 
berbagai perbaikan dalam hal penawaran lahan (jadi bukannya tidak melakukan 
apa2). Hampir selalu ada perbaikan dalam setiap periode Kontrak2 PSC kita.  
Tentu, ada banyak hal lagi yang perlu diperbaiki atau ditingkatkan (antara lain 
kordinasi antar Departemen).

Nanti deh ya saya dan Ujay saat ini sedang mengolah data mengenai (semacam) 
"sejarah PSC", yang akan kami sajikan di pertemuan  tahunan HAGI-IAGI di 
Makassar nanti (dengan catatan makalah kami itu diterima oleh panitia 
HAGI-IAGI).

Hal lain, kita sebaiknya bersikap bijaksana dengan pendapat2 dari luar (negeri) 
atau pun dari dalam negeri, karena sangat boleh jadi dibalik itu ada berbagai 
kepentingan.
Sangat kita sadari bahwa masih banyak  hal yang perlu diperbaiki untuk 
meningkatkan investasi migas, namun rasanya sih tidak dengan mengganti UU Migas 
no. 22 itu. Memang UU tersebut perlu direvisi namun enggak perlu lah kembali ke 
masa lalu.  Hidup kan enggak surut ke belakang, kita maju terus aja dengan 
perbaikan2 yang bisa kita lakukan.



Salam,
Nuning





From: eksplorasi_bpmi...@yahoogroups.com 
[mailto:eksplorasi_bpmi...@yahoogroups.com] On Behalf Of Awang Satyana
Sent: 29 Maret 2011 11:31
To: iagi-net@iagi.or.id
Cc: Forum HAGI; Geo Unpad; Eksplorasi BPMIGAS
Subject: [eksplorasi_BPMIGAS] Bls: [iagi-net-l] Parah! Kondisi Investasi Migas 
RI Termasuk Terburuk di Dunia


>> Akibatnya industri migas di Indonesia semakin memburuk, hampir tidak ada 
>> investasi baru di beberapa blok migas selama selama 10 tahun ke belakang.

Pak Kurtubi jelas bicara tanpa data. Dalam sepuluh tahun terakhir telah 
ditandatangani 165 investasi baru di blok-blok/WK  migas (tidak termasuk 
CBM/GMB) yang tersebar di seluruh Indonesia. Dalam periode itu, Pemerintah 
menawarkan 307 WK secara regular tender dan direct offer; laku terjual 54 % 
(165 WK) saya pikir menunjukkan iklim investasi yang baik.

Mekanisme penawaran WK2 tersebut dengan cara regular tender dan direct offer. 
Permintaan direct offer, yang miulai dibuka pada tahun 2003, menunjukkan minat 
yang tinggi, mengindikasikan bahwa investor agresif berusaha di bidang migas 
Indonesia. Keterlibatan investor lokal (DN) dalam investasi migas semakin 
tinggi yang meliputi banyak ragam core business mereka (misalnya, perusahaan 
'event organizer' di bidang migas pun ada yang mengajukan direct offer WK 
bermitra dengan perusahaan2 lainnya).

Memang beberapa perusahaan lokal belum mampu memenuhi komitmen kontraknya 
secara tepat waktu karena berbagai persoalan; perusahaan2 besar yang 
internasional pun sama saja soal pemenuhan komitmen yang tepat waktu ini. 
Ditjen Migas sebagai penyelenggara penawaran WK terus menyeleksi calon 
inverstor ini agar mereka merupakan investor yang benar2 bisa melaksanakan 
komitmennya,

Bls: [iagi-net-l] Parah! Kondisi Investasi Migas RI Termasuk Terburuk di Dunia

2011-03-28 Terurut Topik Awang Satyana
>> Akibatnya industri migas di Indonesia semakin memburuk, hampir tidak ada 
>> investasi baru di beberapa blok migas selama selama 10 tahun ke belakang.
 
Pak Kurtubi jelas bicara tanpa data. Dalam sepuluh tahun terakhir telah 
ditandatangani 165 investasi baru di blok-blok/WK  migas (tidak termasuk 
CBM/GMB) yang tersebar di seluruh Indonesia. Dalam periode itu, Pemerintah 
menawarkan 307 WK secara regular tender dan direct offer; laku terjual 54 % 
(165 WK) saya pikir menunjukkan iklim investasi yang baik.
 
Mekanisme penawaran WK2 tersebut dengan cara regular tender dan direct offer. 
Permintaan direct offer, yang miulai dibuka pada tahun 2003, menunjukkan minat 
yang tinggi, mengindikasikan bahwa investor agresif berusaha di bidang migas 
Indonesia. Keterlibatan investor lokal (DN) dalam investasi migas semakin 
tinggi yang meliputi banyak ragam core business mereka (misalnya, perusahaan 
'event organizer' di bidang migas pun ada yang mengajukan direct offer WK 
bermitra dengan perusahaan2 lainnya). 
 
Memang beberapa perusahaan lokal belum mampu memenuhi komitmen kontraknya 
secara tepat waktu karena berbagai persoalan; perusahaan2 besar yang 
internasional pun sama saja soal pemenuhan komitmen yang tepat waktu ini. 
Ditjen Migas sebagai penyelenggara penawaran WK terus menyeleksi calon 
inverstor ini agar mereka merupakan investor yang benar2 bisa melaksanakan 
komitmennya, dan BPMIGAS sebagai pengawas pelaksanaan komitmen terus mengejar 
pelaksanaan komitmen ini termasuk menerapkan berbagai sanksi.
 
Dengan tingginya minat investasi migas ini, banyak yang telah merasakan 
manfaatnya; salah satunya saja yang menyakut SDM (sumberdaya manusia) 
perguruan2 tinggi pelaksana joint studies dalam rangka direct offer, juga para 
geologist/geophysicist yang telah purnabakti masih bisa berkarya membantu 
investor2 lokal yang baru terjun di bidang migas ini. Itu yang saya amati.  Itu 
adalah pemberdayaan kapasitas nasional, yang juga merupakan salah satu agenda 
migas nasional.
 
>> Kurtubi menambahkan, kondisi investasi migas itu bertambah aneh dengan 
>> adanya kebijakan dimana investor migas harus membayar bermacam jenis pajak 
>> selama masa eksplorasi.
 
Semula memang begitu, tetapi beberapa pajak telah dihapuskan karena Pemerintah 
(c.q. Departemen Keuangan) telah menyadari masalah pentingnya eksplorasi 
sebagai ujung tombak keberlanjutan produksi migas nasional.
 
Harus diwaspadai bahwa jajak pendapat yang dilakukan lembaga-lembaga itu 
(nasional/internasional) tidak sepenuhnya murni sekedar survei, tetapi juga 
bisa memuat agenda-agenda tertentu dalam politik atau misi-misi korporasi besar 
yang akibatnya bisa merugikan posisi Indonesia. Kritislah melihatnya.
 
salam,
Awang 
 
(Tim Penilai Penawaran WK Migas & CBM/GMB) 

--- Pada Sab, 26/3/11, apwid...@patranusa.com  menulis:


Dari: apwid...@patranusa.com 
Judul: [iagi-net-l] Parah! Kondisi Investasi Migas RI Termasuk Terburuk di Dunia
Kepada: iagi-net@iagi.or.id
Tanggal: Sabtu, 26 Maret, 2011, 6:30 AM


http://www.detikfinance.com/read/2011/03/25/122411/1601186/1034/parah-kondisi-investasi-migas-ri-termasuk-terburuk-di-dunia?f9911033

Parah! Kondisi Investasi Migas RI Termasuk Terburuk di Dunia  Akhmad 
Nurismarsyah -detikFinance
  
Jakarta - Kondisi investasi di bidang minyak dan gas Indonesia dinilai masih 
sangat buruk. Indonesia berada di rangking 111 dari 113 negara dalam survei 
kondisi investasi migas versi Global Petroleum Survey 2010.Demikian disampaikan 
oleh Direktur Center for Petroleum and Energy Economic Studies, Kurtubi pada 
diskusi energi yang dilaksanakan di ruang Fraksi PPP DPR RI, Senayan, Jakarta, 
Jumat (25/3/2011)."Kondisi investasi migas di Indonesia sangat buruk. Kita 
berada di rangking 111 dari 113 negara di dunia," kata Kurtubi.Berdasarkan 
survei dari Global Petroleum Survey 2010, Indonesia memiliki kondisi investasi 
migas paling buruk di kawasan Oceania. Lebih buruk dari Papua Nugini (PNG), 
Malaysia, Brunei, Filipina, Australia, Selandia Baru."Kita hanya lebih baik 
sedikit dari Timor Timur," timpal Kurtubi.Ia menjelaskan, penyebab buruknya 
kondisi investasi tersebut disebabkan masih adanya tindak korupsi serta 
minimnya data yang dibutuhkan bagi
 investor. "Kita juga perlu menggan UU Migas No 22/2001. Substansi UU Migas 
yang harus dirubah dengan menyederhanakan pola B to B, mengefisiensikan 
pengelolaan BBM dengan pola 'integrated oil company' bagi Pertamina, 
memberlakukan sistem 'lex specialist', dan memperjelas definisi dan pengelola 
aset kekayaan cadangan minyak nasional," tutur Kurtubi.Dari segi birokrasi, 
dirinya juga menilai bahwa banyak investor yang dirumitkan dengan birokrasi 
yang 'ribet'. Akibatnya industri migas di Indonesia semakin memburuk, hampir 
tidak ada investasi baru di beberapa blok migas selama selama 10 tahun ke 
belakang. "Berdasarkan undang-undang yang lama, para investor hanya perlu 
bertemu dan meneken kontrak (PSC/Production Sharing Contract) dengan Pertamina 
saja," ucapnya.Kurtubi me

Re: [iagi-net-l] Parah! Kondisi Investasi Migas RI Termasuk Terburuk di Dunia

2011-03-28 Terurut Topik Yanto R.Sumantri



Is 
 Pemerintah selalu kekurangan uang koq.

si
Abah

On Mon, March 28, 2011 7:52 pm, Ismail wrote:
>
Abah , kalau di geothermal ada dana dari pemerintah { apbn } yg
merupakan
> dana bergulir membiayai ekplorasi,
> 
>  Seandainya  kalau dana yg diperoleh dari migas 10% nya dipakai 
untuk
> studi ekplorasi kayaknya cukup lumayan juga , lha wong
penghasilan migas
> kira kira kalau gak salah sekitar 26 milyar
dollar. Kan ada dana bagi
> hasil daerah , lha ditambahi dana bagi
hasil untuk mendorong ekplorasi
> Shg daerah/blog  yg ditawarkan
tambah cantik shg banyak yg ingin
> meminangnya dan G & G
dalam negeri yg ngerjakan kan ini dana dalam negeri
> sendiri
> 
> 
> 
> Sent by Liamsi's Mobile Phone
> 
> -Original Message-
>
From:
"Yanto R.Sumantri" 
> Date:
Mon, 28 Mar 2011 11:53:03
> To:
iagi-net
> Reply-To:

> Subject: Re: [iagi-net-l] Parah!
Kondisi Investasi Migas RI Termasuk
>  Terburuk di Dunia
>

> 
> 
> 
> Yang kurang adalah  uang
yang dapat diinvestasikan  UNTUK
> EKSPLORASI (risk money) ,
karena sejak dulu kita hanya mau menikmati
> seluruh usaha yang
berhasil  dari minyak dan gas  tanpa mau
> menyisihkan
sebagian untuk melakukan usaha eksplorasi.
> Salah satu
>
sebab (bukan alasan) mengapa Pertamina sangat  terlambat "go
> international" adalah pola fikir Pemerintah seperti itu.
> 
> si Abah
> 
> On Sat, March 26, 2011
10:18 am, Udrekh wrote:
>> sebenarnya seberapa susah sih negara
kita mengelola migas secara
> mandiri?
>> Untuk survey
seismic, kita punya cukup kapal untuk 2D.
> Untuk 3D konon
>> elnusa
>> sedang mempersiapkan. Untuk
>
darat sepertinya juga banyak yg mampu.
>> pengolahab banyak
yang
> ahli. Non seismik sepertibya juga bantak yg mampu.
>> Eksploitasi?
> bukannya beberapa perusahaan dlm negeri
juga sdh punya
>>
> pengalaman? maaf jika keliru.
>> Apakah kondisi ini bisa
> dimanfaatkan bagi kemandirian
pengelolaan migas di
>> Indonesia?
>>
>>
On Mar 26, 2011 9:42 AM, "Rovicky Dwi
> Putrohari"

>> wrote:
>>
>>
Sejak akses dunia barat susah masuk ke negeri2 penghasil minyak
>
minyak
>> lainnya, issue ttg buruknya invest migas di
Indonesia
> mendengung.
>> Ujung2nya minta split
ditambah, CR tak terbatas.
> Haddduh !!!
>> Negeri lain
ndak ada yg menawarkan blok sampai 2X
> setahun. Penawaran
>> berkali2 ini yg nantinya scr statistik
> menunjukkan
bahwa prosentase
>> "laku"nya blok ini jadi
>
kecil. Ini yg menjadi boomerang. Lebih baik
>> ndak usah
ditawarkan
> obralan. Jangan terlalu banyak yg ditawarkan tapi
>> tawarkan
> dua-tiga blok dengan paket indah.  Dijual
secara cermat.
>> Mungkin
> perlu marketing technique
yg khusus dalam "menawarkan" blok
> di
>>
Indonesia.
>>
>> Rdp
>>
>>
>> On 26/03/2011, apwid...@patranusa.com
>
 wrote:
>>>
>
http://www.detikfinance.com...
>>
>>>
-Original
> Message-
>>>
>
From: mohammad syaiful
> 
>>> Date: Fri, 25 Ma...
>>
>>> To:

>>
>>> Reply-To:

>>> Cc:
> setiawan
dedi;
>
sutar_iagi> --
>> Sent from
my
> mobile device
>>
>> *"Success is a
mind set, not just
> an achievement"*
>>
>>
>

>> PP-IAGI 2008-2011:
>> ketua umum: LAMBOK
HUTASOIT,
> lam...@gc.itb.ac.id
>> sekjen: MOHAMMAD
SYAIFUL,
> mohammadsyai...@gmail.com
>> * 2 sekretariat
(Jkt & Bdg), 5
> departemen, banyak biro...
>>
>

>> Ayo siapkan diri!
>> Hadirilah Joint
Convention
> Makassar (JCM), HAGI-IAGI, Sulawesi, 26-29
>> September 2011
>>
>
-
>> To unsubscribe, send email to:
>
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
>> To subscribe, send email
to:
> iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>> Visit IAGI
Website:
> http://iagi.or.id
>> Pembayaran iuran
anggota ditujukan ke:
>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia
Jakarta
>> No. Rek: 123
> 0085005314
>> Atas
nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
>> Bank BCA KCP.
Manara Mulia
>> No. Rekening: 255-1088580
>> A/n:
Shinta Damayanti
>> IAGI-net Archive 1:
>
http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>>
IAGI-net
> Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>>
>
-
>> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
> information
>> posted
>> on its mailing
lists, whether
> posted by IAGI or others. In no event shall
>> IAGI or its members
> be liable for any, including but
not limited to direct
>> or
> indirect damages, or
damages of any kind whatsoever, resulting from
>> loss
>> of use, data or profits, arising out of or in
>
connection with the use of
>> any
>> information
posted on
> IAGI mailing list.
>>
>
-
>>
> 
> 
> --
>
___
> Nganyerikeun
hate
> batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma
hirupna pada
> ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu
lakonan.
> 
> 


-- 
___

[iagi-net-l] Evaluating and Developing Coalbed Methane Resources onApril 2011

2011-03-28 Terurut Topik Biro Kursus IAGI
*REGISTRATION WILL BE CLOSED MARCH 29th.*



*Evaluating and Developing*

*Coalbed Methane Resources*

*IAGI WORKSHOPS 2011*

*HILTON HOTEL BANDUNG, 19th-21 st April
*

***
*

*About The Workshop:*

*The 3 days workshop is design to help attendees to assess CBM exploration
and development*

*Instructor: Imam B. Sosrowidjojo PhD*

*Duration : 3 Days Workshop*

*Workshop Level : Intermediate*

*3-opportunity. The workshop will learn the key defining characteristics of
coalbed reservoir, acquiring and integrating data as major parameters in CBM
evaluation.*

*It also describes methods and challenges for exploring and developing the
CBM recourses. Some of the materials presented are resulted from experience
of what works and what doesn’t. The workshop includes interaction with the
instructor through discussions and exercises. At the end of the workshop,
attendees are expected to be able to define prospectively CBM resources*

*You will learn:*

 *Fundamental compositional parameters of coalbed reservoir*

 *How to measure gas in coal and its implication*

 *How to evaluate CBM resources*

*Who Should Attend:*

*This workshop is meant for people who are interested in a better
understanding for evaluating and*

*developing CBM resources. Professionals who would benefit from this
workshop include*

*geoscientists and engineers and their managers*

*Workshop Contents:*

 *Introduction*

 *Origins and types of coals*

 *CBM systems*

 *Coalbed reservoir properties*

 *Measurement of gas content*

 *Element of CBM deals*

 *Volumetric calculation*

 *Assessing Risks*

 *Pilot project philosophies*

 *Exercises*

*Workshop Instructor:*

*Imam B. Sosrowidjojo PhD. is a senior principal research scientist of both
geochemistry and unconventional gas technologies for LEMIGAS. Imam has been
appointed as Project Director of the first ever Coalbed Methane (CBM)
Development in Indonesia (2003-2007). He has held various professional
positions within LEMIGAS.
*

*
*

*He is a project director as well as pilot project designer of the first CBM
field in Indonesia, the Rambutan field. Imam obtained his first degree in
Chemical Engineering from the Diponegoro University, Central Java, Indonesia
and a Ph.D. in Petroleum Geochemistry from the Curtin University of
Technology, Western*

*Australia. He has join Lemigas for the last 29 years continuously. He
conducts research and consulting in petroleum exploration & production
geochemistry and CBM and shale gas developments. In addition, he wrote
numerous technical reports and several articles on petroleum geochemistry,
petroleum system and CBM exploration in Indonesia.*


**

*Registration: Hilda (+62**‐**856**‐**907**‐**2007) / Eva (+62**‐**856**‐**
9554**‐**5232)*


Bls: Re: [iagi-net-l] Parah! Kondisi Investasi Migas RI Termasuk Terburuk di Dunia

2011-03-28 Terurut Topik Fauz Firdaus
Rekan Yth,

Sebenarnya diantara obrolan dan pengobrol topik ini masih adakah yg berpengaruh 
thd penentu kebijkan? 
Krn seolah-olah terasa sia-sia ketika kita sama-sama tahu ttg kondisi industri 
migas di negeri ini, namun tiada perubahan yg bs diperbuat, ya karena para 
penentu kebijakan tdk pula mau dan mampu merubah kebijakan yg ada  mjd lebih 
baik. 

Saya yakin banyak yg seolah mjd stress jg melihat, mendengar, merasakan iklim 
negeri ini di sektor energi dan lainnya.

Bagi yg brkepentingan menyuarakan hal spt ini diranah yg lbh tepat, shg kmd bs 
terlaksana dlm bntuk UU, perpu, dll., diharap sgera ada follow up riil. Hingga 
itu smua bs tjd, sptx ga ada gunanya kita bahas panjang lebar.

Wassalam,
Fauz Firdaus

Sent from BlackBerry® Smartphone

-Original Message-
From: "Sugeng Hartono" 
Date: Tue, 29 Mar 2011 09:22:43 
To: 
Reply-To: 
Subject: Re: [iagi-net-l] Parah! Kondisi Investasi Migas RI Termasuk  Terburuk 
di Dunia
Abah Yth,

Saya dan bbrp kawan termasuk orang yang terkejut bahwa kondisi investasi migas 
di RI termasuk terburuk di dunia.
Mungkin untuk menjelaskannya perlu dalil-2 yang rumit, sementara menurut 
pengamatan (di lapangan) saya dan banyak teman bahwa para perusahaan migas yang 
ada di RI ini happy-2 saja.
Bagaimana tidak happy, lha mereka bisa membawa orang-2 nya untuk bekerja di 
sini (mengurangi pengangguran di negaranya), membawa berbagai perusahaan jasa 
(peralatan, tehnisi dll.) dan ini tentu memajukan industrinya di sana. Selain 
mendapatkan sumber minyak dan gas, bukankah semua pengeluarannya akan 
ditanggung kita (RI) lewat CR. Apabila terjadi "hambatan" oleh masyarakat atau 
pemda setempat, semuanya akan "dibantu" oleh pemerintah, berbeda dng perusahaan 
tambang lainnya, saya kira mereka akan "berjuang" sendiri (tidak ada CR).

Ketika saya menulis di majalah Tempo tentang PSC (13 th yll) seorang kawan di 
Pekanbaru berkomentar: Mas, jangankan dengan split 90%-10%, mbok dng 95%-5% 
mereka pasti mau asalkan ada CR.
Sementara kawan main softball yang sedang bertugas di USA berkomentar dengan 
canda kira-2 sbb: kalau kita pegawai nasional di perusahaan PSC, sebenarnya 
harus memberikan loyalitasnya kepada siapa yha? RI atau perusahaan PSC-nya? 

Salam hangat,
sugeng

nb. Abah, semoga tetap sehat walafiaat, dan rajin menulis komentar (yang 
kritis).

  - Original Message - 
  From: Yanto R.Sumantri 
  To: iagi-net 
  Sent: Monday, March 28, 2011 11:53 AM
  Subject: Re: [iagi-net-l] Parah! Kondisi Investasi Migas RI Termasuk Terburuk 
di Dunia



  Yang kurang adalah  uang yang dapat diinvestasikan  UNTUK EKSPLORASI (risk 
money) , karena sejak dulu kita hanya mau menikmati seluruh usaha yang berhasil 
 dari minyak dan gas  tanpa mau menyisihkan sebagian untuk melakukan usaha 
eksplorasi.
  Salah satu sebab (bukan alasan) mengapa Pertamina sangat  terlambat "go 
international" adalah pola fikir Pemerintah seperti itu.

  si Abah

  On Sat, March 26, 2011 10:18 am, Udrekh wrote:
  > sebenarnya seberapa susah sih negara kita mengelola migas secara mandiri?
  > Untuk survey seismic, kita punya cukup kapal untuk 2D. Untuk 3D konon
  > elnusa
  > sedang mempersiapkan. Untuk darat sepertinya juga banyak yg mampu.
  > pengolahab banyak yang ahli. Non seismik sepertibya juga bantak yg mampu.
  > Eksploitasi? bukannya beberapa perusahaan dlm negeri juga sdh punya
  > pengalaman? maaf jika keliru.
  > Apakah kondisi ini bisa dimanfaatkan bagi kemandirian pengelolaan migas di
  > Indonesia?
  > 
  > On Mar 26, 2011 9:42 AM, "Rovicky Dwi Putrohari" 
  > wrote:
  > 
  > Sejak akses dunia barat susah masuk ke negeri2 penghasil minyak minyak
  > lainnya, issue ttg buruknya invest migas di Indonesia mendengung.
  > Ujung2nya minta split ditambah, CR tak terbatas. Haddduh !!!
  > Negeri lain ndak ada yg menawarkan blok sampai 2X setahun. Penawaran
  > berkali2 ini yg nantinya scr statistik menunjukkan bahwa prosentase
  > "laku"nya blok ini jadi kecil. Ini yg menjadi boomerang. Lebih baik
  > ndak usah ditawarkan obralan. Jangan terlalu banyak yg ditawarkan tapi
  > tawarkan dua-tiga blok dengan paket indah. Dijual secara cermat.
  > Mungkin perlu marketing technique yg khusus dalam "menawarkan" blok di
  > Indonesia.
  > 
  > Rdp
  > 
  > 
  > On 26/03/2011, apwid...@patranusa.com  wrote:
  >> http://www.detikfinance.com...
  > 
  >> -Original Message-
  >>
  From: mohammad syaiful 
  >> Date: Fri, 25 Ma...
  > 
  >> To: 
  > 
  >> Reply-To: 
  >> Cc: setiawan dedi; sutar_iagi --
  > Sent from my mobile device
  > 
  > *"Success is a mind set, not just an achievement"*
  > 
  > 

  > PP-IAGI 2008-2011:
  > ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
  > sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
  > * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
  > 

  > Ayo siapkan diri!
  > Hadi

Re: [iagi-net-l] Parah! Kondisi Investasi Migas RI Termasuk Terburuk di Dunia

2011-03-28 Terurut Topik Sugeng Hartono
Abah Yth,

Saya dan bbrp kawan termasuk orang yang terkejut bahwa kondisi investasi migas 
di RI termasuk terburuk di dunia.
Mungkin untuk menjelaskannya perlu dalil-2 yang rumit, sementara menurut 
pengamatan (di lapangan) saya dan banyak teman bahwa para perusahaan migas yang 
ada di RI ini happy-2 saja.
Bagaimana tidak happy, lha mereka bisa membawa orang-2 nya untuk bekerja di 
sini (mengurangi pengangguran di negaranya), membawa berbagai perusahaan jasa 
(peralatan, tehnisi dll.) dan ini tentu memajukan industrinya di sana. Selain 
mendapatkan sumber minyak dan gas, bukankah semua pengeluarannya akan 
ditanggung kita (RI) lewat CR. Apabila terjadi "hambatan" oleh masyarakat atau 
pemda setempat, semuanya akan "dibantu" oleh pemerintah, berbeda dng perusahaan 
tambang lainnya, saya kira mereka akan "berjuang" sendiri (tidak ada CR).

Ketika saya menulis di majalah Tempo tentang PSC (13 th yll) seorang kawan di 
Pekanbaru berkomentar: Mas, jangankan dengan split 90%-10%, mbok dng 95%-5% 
mereka pasti mau asalkan ada CR.
Sementara kawan main softball yang sedang bertugas di USA berkomentar dengan 
canda kira-2 sbb: kalau kita pegawai nasional di perusahaan PSC, sebenarnya 
harus memberikan loyalitasnya kepada siapa yha? RI atau perusahaan PSC-nya? 

Salam hangat,
sugeng

nb. Abah, semoga tetap sehat walafiaat, dan rajin menulis komentar (yang 
kritis).

  - Original Message - 
  From: Yanto R.Sumantri 
  To: iagi-net 
  Sent: Monday, March 28, 2011 11:53 AM
  Subject: Re: [iagi-net-l] Parah! Kondisi Investasi Migas RI Termasuk Terburuk 
di Dunia



  Yang kurang adalah  uang yang dapat diinvestasikan  UNTUK EKSPLORASI (risk 
money) , karena sejak dulu kita hanya mau menikmati seluruh usaha yang berhasil 
 dari minyak dan gas  tanpa mau menyisihkan sebagian untuk melakukan usaha 
eksplorasi.
  Salah satu sebab (bukan alasan) mengapa Pertamina sangat  terlambat "go 
international" adalah pola fikir Pemerintah seperti itu.

  si Abah

  On Sat, March 26, 2011 10:18 am, Udrekh wrote:
  > sebenarnya seberapa susah sih negara kita mengelola migas secara mandiri?
  > Untuk survey seismic, kita punya cukup kapal untuk 2D. Untuk 3D konon
  > elnusa
  > sedang mempersiapkan. Untuk darat sepertinya juga banyak yg mampu.
  > pengolahab banyak yang ahli. Non seismik sepertibya juga bantak yg mampu.
  > Eksploitasi? bukannya beberapa perusahaan dlm negeri juga sdh punya
  > pengalaman? maaf jika keliru.
  > Apakah kondisi ini bisa dimanfaatkan bagi kemandirian pengelolaan migas di
  > Indonesia?
  > 
  > On Mar 26, 2011 9:42 AM, "Rovicky Dwi Putrohari" 
  > wrote:
  > 
  > Sejak akses dunia barat susah masuk ke negeri2 penghasil minyak minyak
  > lainnya, issue ttg buruknya invest migas di Indonesia mendengung.
  > Ujung2nya minta split ditambah, CR tak terbatas. Haddduh !!!
  > Negeri lain ndak ada yg menawarkan blok sampai 2X setahun. Penawaran
  > berkali2 ini yg nantinya scr statistik menunjukkan bahwa prosentase
  > "laku"nya blok ini jadi kecil. Ini yg menjadi boomerang. Lebih baik
  > ndak usah ditawarkan obralan. Jangan terlalu banyak yg ditawarkan tapi
  > tawarkan dua-tiga blok dengan paket indah. Dijual secara cermat.
  > Mungkin perlu marketing technique yg khusus dalam "menawarkan" blok di
  > Indonesia.
  > 
  > Rdp
  > 
  > 
  > On 26/03/2011, apwid...@patranusa.com  wrote:
  >> http://www.detikfinance.com...
  > 
  >> -Original Message-
  >>
  From: mohammad syaiful 
  >> Date: Fri, 25 Ma...
  > 
  >> To: 
  > 
  >> Reply-To: 
  >> Cc: setiawan dedi; sutar_iagi --
  > Sent from my mobile device
  > 
  > *"Success is a mind set, not just an achievement"*
  > 
  > 

  > PP-IAGI 2008-2011:
  > ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
  > sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
  > * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
  > 

  > Ayo siapkan diri!
  > Hadirilah Joint Convention Makassar (JCM), HAGI-IAGI, Sulawesi, 26-29
  > September 2011
  > 
-
  > To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
  > To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
  > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
  > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
  > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
  > No. Rek: 123 0085005314
  > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
  > Bank BCA KCP. Manara Mulia
  > No. Rekening: 255-1088580
  > A/n: Shinta Damayanti
  > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
  > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
  > -
  > DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
  > posted
  > on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. I

[iagi-net-l] Test

2011-03-28 Terurut Topik Muharram Jaya Panguriseng
Please ignore, just test...
* This message may contain confidential and/or privileged information. If 
you are not the addressee or authorized to receive this for the addressee, you 
must not use, copy, disclose or take any action based on this message or any 
information herein. If you have received this communication in error, please 
notify us immediately by responding to this email and then delete it from your 
system. PT Pertamina (Persero) is neither liable for the proper and complete 
transmission of the information contained in this communication nor for any 
delay in its receipt. *


Re: [iagi-net-l] Parah! Kondisi Investasi Migas RI Termasuk Terburuk di Dunia

2011-03-28 Terurut Topik Ismail
Abah , kalau di geothermal ada dana dari pemerintah { apbn } yg merupakan dana 
bergulir membiayai ekplorasi,

 Seandainya  kalau dana yg diperoleh dari migas 10% nya dipakai  untuk studi 
ekplorasi kayaknya cukup lumayan juga , lha wong penghasilan migas kira kira 
kalau gak salah sekitar 26 milyar dollar. Kan ada dana bagi hasil daerah , lha 
ditambahi dana bagi hasil untuk mendorong ekplorasi
Shg daerah/blog  yg ditawarkan tambah cantik shg banyak yg ingin meminangnya 
dan G & G dalam negeri yg ngerjakan kan ini dana dalam negeri sendiri


 
Sent by Liamsi's Mobile Phone

-Original Message-
From: "Yanto R.Sumantri" 
Date: Mon, 28 Mar 2011 11:53:03 
To: iagi-net
Reply-To: 
Subject: Re: [iagi-net-l] Parah! Kondisi Investasi Migas RI Termasuk 
 Terburuk di Dunia




Yang kurang adalah  uang yang dapat diinvestasikan  UNTUK
EKSPLORASI (risk money) , karena sejak dulu kita hanya mau menikmati
seluruh usaha yang berhasil  dari minyak dan gas  tanpa mau
menyisihkan sebagian untuk melakukan usaha eksplorasi.
Salah satu
sebab (bukan alasan) mengapa Pertamina sangat  terlambat "go
international" adalah pola fikir Pemerintah seperti itu.

si Abah

On Sat, March 26, 2011 10:18 am, Udrekh wrote:
> sebenarnya seberapa susah sih negara kita mengelola migas secara
mandiri?
> Untuk survey seismic, kita punya cukup kapal untuk 2D.
Untuk 3D konon
> elnusa
> sedang mempersiapkan. Untuk
darat sepertinya juga banyak yg mampu.
> pengolahab banyak yang
ahli. Non seismik sepertibya juga bantak yg mampu.
> Eksploitasi? 
bukannya beberapa perusahaan dlm negeri juga sdh punya
>
pengalaman? maaf jika keliru.
> Apakah kondisi ini bisa
dimanfaatkan bagi kemandirian pengelolaan migas di
> Indonesia?
> 
> On Mar 26, 2011 9:42 AM, "Rovicky Dwi
Putrohari" 
> wrote:
> 
> Sejak akses dunia barat susah masuk ke negeri2 penghasil minyak
minyak
> lainnya, issue ttg buruknya invest migas di Indonesia
mendengung.
> Ujung2nya minta split ditambah, CR tak terbatas.
Haddduh !!!
> Negeri lain ndak ada yg menawarkan blok sampai 2X
setahun. Penawaran
> berkali2 ini yg nantinya scr statistik
menunjukkan bahwa prosentase
> "laku"nya blok ini jadi
kecil. Ini yg menjadi boomerang. Lebih baik
> ndak usah ditawarkan
obralan. Jangan terlalu banyak yg ditawarkan tapi
> tawarkan
dua-tiga blok dengan paket indah.  Dijual secara cermat.
> Mungkin
perlu marketing technique yg khusus dalam "menawarkan" blok
di
> Indonesia.
> 
> Rdp
> 
> 
> On 26/03/2011, apwid...@patranusa.com
 wrote:
>>
http://www.detikfinance.com...
> 
>> -Original
Message-
>>
From: mohammad syaiful

>> Date: Fri, 25 Ma...
> 
>> To: 
> 
>> Reply-To: 
>> Cc:
setiawan dedi;
sutar_iagi --
> Sent from my
mobile device
> 
> *"Success is a mind set, not just
an achievement"*
> 
>

> PP-IAGI 2008-2011:
> ketua umum: LAMBOK HUTASOIT,
lam...@gc.itb.ac.id
> sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL,
mohammadsyai...@gmail.com
> * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5
departemen, banyak biro...
>

> Ayo siapkan diri!
> Hadirilah Joint Convention
Makassar (JCM), HAGI-IAGI, Sulawesi, 26-29
> September 2011
>
-
> To unsubscribe, send email to:
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to:
iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> Visit IAGI Website:
http://iagi.or.id
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123
0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> IAGI-net Archive 1:
http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net
Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>
-
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
information
> posted
> on its mailing lists, whether
posted by IAGI or others. In no event shall
> IAGI or its members
be liable for any, including but not limited to direct
> or
indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from
> loss
> of use, data or profits, arising out of or in
connection with the use of
> any
> information posted on
IAGI mailing list.
>
-
> 


-- 
___
Nganyerikeun hate
batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada
ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan.



RE: [iagi-net-l] Berita duka Prof Jacub Rais

2011-03-28 Terurut Topik Nugrahani
Sungguh kehilangan yang sangat besar bagi masyarakat Geosains Indonesia dan 
bangsa Indonesia pada umumnya.
Masih membekas dalam ingatan, komentar-komentar beliau dalam milis kita ini, 
juga usulan-usulan yang sangat bermanfaat seperti perlunya Indonesia mempunyai 
Komite Gempa, masalah  kordinat  batas negara, dll.

Selamat jalan pak Jacub Rais.
Semoga Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang menerima almarhum pak Yacub 
Rais dengan memberikan tempat yang sebaik-baiknya, mengampuni semua dosa2nya, 
dan menerima semua amal ibadahnya.  Amin.


Salam,
Nuning



From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:rovi...@gmail.com]
Sent: 28 Maret 2011 2:16
To: IAGI; Forum HAGI; geologi...@googlegroups.com
Subject: [iagi-net-l] Berita duka Prof Jacub Rais

Kabar duka,
Innalillahi wa' inna ilaihi rojiun
Sesepuh bidang Geomatika Indonesia, Prof Jacob Rais telah  dipanggil oleh Allah 
SWT siang ini Jam 12.30. di kediamannya Kemang, Jakarta.
Smoga almarhum dapat diberikan tempat terbaik disisiNya.
Kepada rekan lain yang memperoleh informasi lengkap, mohon konfirmasinya.

Rovicky Dwi Putrohari



--

This email was Anti Virus checked by Administrator.

http://www.bpmigas.go.id


RE: [iagi-net-l] Berita duka Prof Jacub Rais

2011-03-28 Terurut Topik Yudie ISKANDAR
Innalillahi wa Innal Ilaihi Rojiun,
Kebetulan jam 1 siang tadi kami (Syaiful, saya, Hari Utomo, Danu) sedang rapat 
dengan Prof Joenil Kahar dkk (dari Geodesi ITB) jadi info ini kami terima lebih 
awal.
Kami turut berbela sungkawa atas wafatnya Prof Jacob Rais, semoga seluruh amal 
baiknya diterima disisiNYA Amin

Yudie ISKANDAR

From: Maryanto [mailto:maryan...@yahoo.com]
Sent: Monday, March 28, 2011 4:11 PM
To: iagi-net@iagi.or.id; Forum HAGI
Subject: Re: [iagi-net-l] Berita duka Prof Jacub Rais

Innalillahi wa' inna ilaihi rojiun
Turut bela sungkawa sedalam-dalamnya atas wafatnya Prof Dr. Jacob Rais. Semoga 
Allah mengampuni dosanya, menerima semua amal jariahnya, serta di mudahkan yang 
di tinggalkannya.

Amat banyak peran beliau pada geosience (geodesi, geofisika, geology, 
geodinamika, pemetaan Indonesia, peerapan kawasan Ekonomi Ekslusif, dll.). 
Rektor UNDIP, Bakosurtanal, mengajar dimana-mana termasuk UI, ITB, dll. Masih 
amat terasa seperti masih kemarin saja kami berdiskusi. Komentar luhur, 
wejangan, keterbukaan pintu rumah beliau setiap waktu kami mengharapkan, atau 
lewat sapaan telepon, sms. Pun banyak hal menjadikan kami memilih beliau untuk 
kami haturkan SALAM Award di awal-awal kesempatan.

Semoga semua amal beliau di ganjari Surga.

Wass,
Maryanto.


From: Rovicky Dwi Putrohari 
To: IAGI ; Forum HAGI ; 
geologi...@googlegroups.com
Sent: Mon, March 28, 2011 2:15:59 PM
Subject: [iagi-net-l] Berita duka Prof Jacub Rais

Kabar duka,
Innalillahi wa' inna ilaihi rojiun
Sesepuh bidang Geomatika Indonesia, Prof Jacob Rais telah  dipanggil oleh Allah 
SWT siang ini Jam 12.30. di kediamannya Kemang, Jakarta.
Smoga almarhum dapat diberikan tempat terbaik disisiNya.
Kepada rekan lain yang memperoleh informasi lengkap, mohon konfirmasinya.

Rovicky Dwi Putrohari



Re: [iagi-net-l] Berita duka Prof Jacub Rais

2011-03-28 Terurut Topik Maryanto
Innalillahi wa' inna ilaihi rojiun
Turut bela sungkawa sedalam-dalamnya atas wafatnya Prof Dr. Jacob Rais. Semoga 
Allah mengampuni dosanya, menerima semua amal jariahnya, serta di mudahkan yang 
di tinggalkannya.  

Amat banyak peran beliau pada geosience (geodesi, geofisika, geology, 
geodinamika, pemetaan Indonesia, peerapan kawasan Ekonomi Ekslusif, dll.). 
Rektor UNDIP, Bakosurtanal, mengajar dimana-mana termasuk UI, ITB, dll. Masih 
amat terasa seperti masih kemarin saja kami berdiskusi. Komentar luhur, 
wejangan, keterbukaan pintu rumah beliau setiap waktu kami mengharapkan, atau 
lewat sapaan telepon, sms. Pun banyak hal menjadikan kami memilih beliau untuk 
kami haturkan SALAM Award di awal-awal kesempatan. 

Semoga semua amal beliau di ganjari Surga.

Wass,
Maryanto.  




From: Rovicky Dwi Putrohari 
To: IAGI ; Forum HAGI ; 
geologi...@googlegroups.com
Sent: Mon, March 28, 2011 2:15:59 PM
Subject: [iagi-net-l] Berita duka Prof Jacub Rais

Kabar duka,
Innalillahi wa' inna ilaihi rojiun
Sesepuh bidang Geomatika Indonesia, Prof Jacob Rais telah  dipanggil oleh Allah 
SWT siang ini Jam 12.30. di kediamannya Kemang, Jakarta.
Smoga almarhum dapat diberikan tempat terbaik disisiNya.
Kepada rekan lain yang memperoleh informasi lengkap, mohon konfirmasinya.

Rovicky Dwi Putrohari



  

Re: [iagi-net-l] Patahan Lembang Masih Aktif Bergerak

2011-03-28 Terurut Topik asikin_sukendar
Rumah saya hanya 2 a 300 m dri patahan, dan menyaksikan oembangunan disepanjang 
patahan tanpa ada pengarahan dri pemda. Salah satu bukti nuyata bahwa mereka 
tidak membutuhkan geologi sbg acuan 
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: ukat sukanta 
Date: Mon, 28 Mar 2011 13:04:48 
To: 
Reply-To: 
Subject: Re: [iagi-net-l] Patahan Lembang Masih Aktif Bergerak
Kang Mino, dan Bpk. Sukendar Asikin rumahnya dekat patahan Lembang. Mereka
yang akan lebih tahu duluan dari yang lain.

us

2011/3/28 Rovicky Dwi Putrohari 

>
> http://cetak.kompas.com/read/2011/03/26/04164757/patahan.lembang.masih..aktif.bergerak
> KESIAPSIAGAAN BENCANA Patahan Lembang Masih Aktif Bergerak
>
> BANDUNG, KOMPAS - Patahan Lembang yang terletak di Kabupaten Bandung Barat,
> Jawa Barat, aktif bergerak. Perhitungan oleh pakar geologi dari Institut
> Teknologi Bandung terkait pergerakan itu sebesar 2 milimeter per tahun.
> Masyarakat harus diberi pemahaman tentang risiko bencana dan upaya mitigasi.
>
> Peneliti Irwan Meilano memasang sejumlah sensor yang dipantau lewat satelit
> di dua kelompok lokasi yang terbagi oleh patahan. ”Alat global positioning
> system yang terpasang menunjukkan bahwa ada pergerakan dengan rata-rata 2
> milimeter per tahun. Ini menunjukkan bahwa Patahan Lembang tetap aktif
> bergerak,” kata Irwan, Jumat (25/3) di Bandung.
>
> Irwan menyatakan, pergerakan dengan ukuran itu tergolong rendah.
>
> Dosen Teknik Geologi ITB, Agus Handoyo Harsolumakso, mengatakan, belum
> banyak masyarakat yang mengetahui keaktifan Patahan Lembang. Gempa besar di
> patahan itu pun belum pernah tercatat secara ilmiah. ”Bukti-bukti
> keaktifannya masih terus diteliti,” kata Agus.
>
> Pakar Geologi dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Eko Yulianto,
> yakin gempa bumi telah terjadi berulang kali. Ia menemukan tanah yang
> berlapis-lapis di lereng patahan, misalnya di Situ Umar. Lapisan tanah itu
> terjadi karena gempa bumi yang berulang kali.
>
> ”Pada kedalaman sekitar 150 sentimeter, ada perbedaan lapisan tanah di Situ
> Umar. Di bawahnya terdapat tanah dengan kontur lapisan yang cenderung tidak
> beraturan. Kontur semacam itu terjadi karena guncangan gempa. Kontur serupa
> ditemukan di lapisan tanah dengan kedalaman 3,5 meter,” kata Eko.
>
> Berdasarkan perhitungannya, gempa terakhir di tempat itu terjadi sekitar
> 500 tahun lalu.
>
> Bertolak dari itu, peneliti dari LIPI, Danny Hilman Natawidjaja,
> menyimpulkan, Patahan Lembang adalah patahan yang masih aktif. Salah satu
> kriterianya adalah bentuk riil yang bisa terlihat secara kasatmata saat ini.
> Selain itu, pola penumpukan lapisan tanah menunjukkan adanya pergerakan
> lempeng secara vertikal.
>
> Keaktifan lempeng ini menunjukkan wilayah Lembang dan Kota Bandung rentan
> terhadap dampak gempa bumi. Kawasan patahan kini semakin padat penduduk.
> Terlebih lagi, Kota Bandung yang berjarak sekitar 15 kilometer arah selatan
> dari patahan itu berdiri di atas tanah dengan tingkat kematangan rendah.
>
> ”Kota Bandung adalah cekungan rendah dengan tingkat kematangan tanah yang
> paling muda dibandingkan area sekitarnya. Dari sisi geologi, Bandung tidak
> mantap,” ujar dosen Teknik Geologi ITB, Budi Brahmantyo.
>
> Oleh karena itu, kesiapsiagaan masyarakat akan bencana gempa bumi harus
> segera disosialisasikan. Menurut Budi, salah satu aspek yang terlupakan
> adalah jalur evakuasi dan lokasi berkumpul yang aman jika terjadi gempa.
> (HEI)
>
>



RE: [iagi-net-l] Berita duka Prof Jacub Rais

2011-03-28 Terurut Topik Leonard Lisapaly
Turut berduka atas kepergian Prof. Jacub Rais. 

 

Prof. Jacub adalah dosen tamu di Geofisika UI dan sudah mengajar di UI dalam
waktu yang lama.

 

Semoga keluarga yang ditinggalkan ditabahkan.

 

Regards,
LL

 



From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:rovi...@gmail.com] 
Sent: Monday, March 28, 2011 2:16 PM
To: IAGI; Forum HAGI; geologi...@googlegroups.com
Subject: [iagi-net-l] Berita duka Prof Jacub Rais

 

Kabar duka,
Innalillahi wa' inna ilaihi rojiun
Sesepuh bidang Geomatika Indonesia, Prof Jacob Rais telah  dipanggil oleh
Allah SWT siang ini Jam 12.30. di kediamannya Kemang, Jakarta.
Smoga almarhum dapat diberikan tempat terbaik disisiNya.
Kepada rekan lain yang memperoleh informasi lengkap, mohon konfirmasinya.

Rovicky Dwi Putrohari



Re: [iagi-net-l] Berita duka Prof Jacub Rais

2011-03-28 Terurut Topik Luhkito Hadisoemarto
Innalillahi Wa'inna Illaihi Rajiun; Semoga arwah beliau diterima disisiNya,
dilapangkan kuburnya, diterima amal ibadahnya, diampuni semua kesalahannya,
dan semoga untuk keluarga yang ditinggalkan tetap sabar dan tawaqal. Amin.

Luhkito Hadisoemarto
PT. Position Consultant - Bandung

2011/3/28 Rovicky Dwi Putrohari 

> Kabar duka,
> Innalillahi wa' inna ilaihi rojiun
> Sesepuh bidang Geomatika Indonesia, Prof Jacob Rais telah  dipanggil oleh
> Allah SWT siang ini Jam 12.30. di kediamannya Kemang, Jakarta.
> Smoga almarhum dapat diberikan tempat terbaik disisiNya.
> Kepada rekan lain yang memperoleh informasi lengkap, mohon konfirmasinya.
>
> Rovicky Dwi Putrohari
>


RE: [iagi-net-l] Berita duka Prof Jacub Rais

2011-03-28 Terurut Topik Hendrartijanto, Radios (PTI - SOR)
Inna lillahi wa inna ilahi rajiun.

 

Semoga almarhum dapat diberikan tempat terbaik disisiNya

 

Warm Regards, be fanatical about safety and kept clean

Radios Hendrartijanto

Mine Engineering Department

Harapan DP51 - Sorowako

email; radios.hendrartija...@valeinco.com
 

phone: 021-5249100 ext 2859

Save Our* by Save Our ~

 



From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:rovi...@gmail.com] 
Sent: Monday, March 28, 2011 3:16 PM
To: IAGI; Forum HAGI; geologi...@googlegroups.com
Subject: [iagi-net-l] Berita duka Prof Jacub Rais

 

Kabar duka,
Innalillahi wa' inna ilaihi rojiun
Sesepuh bidang Geomatika Indonesia, Prof Jacob Rais telah  dipanggil
oleh Allah SWT siang ini Jam 12.30. di kediamannya Kemang, Jakarta.
Smoga almarhum dapat diberikan tempat terbaik disisiNya.
Kepada rekan lain yang memperoleh informasi lengkap, mohon
konfirmasinya.

Rovicky Dwi Putrohari



RE: [iagi-net-l] Berita duka Prof Jacub Rais

2011-03-28 Terurut Topik Zulhelmi U. Iska
Inna lillahi wa inna ilahi rajiun.

 

Semoga almarhum mendapat ampunan dari Allah swt.

Amin.

 

Helmi

 

From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:rovi...@gmail.com] 
Sent: Monday, March 28, 2011 02:16 PM
To: IAGI; Forum HAGI; geologi...@googlegroups.com
Subject: [iagi-net-l] Berita duka Prof Jacub Rais

 

Kabar duka,
Innalillahi wa' inna ilaihi rojiun
Sesepuh bidang Geomatika Indonesia, Prof Jacob Rais telah  dipanggil
oleh Allah SWT siang ini Jam 12.30. di kediamannya Kemang, Jakarta.
Smoga almarhum dapat diberikan tempat terbaik disisiNya.
Kepada rekan lain yang memperoleh informasi lengkap, mohon
konfirmasinya.

Rovicky Dwi Putrohari



No virus found in this message.
Checked by AVG - www.avg.com
Version: 10.0.1204 / Virus Database: 1498/3533 - Release Date: 03/27/11



[iagi-net-l] Berita duka Prof Jacub Rais

2011-03-28 Terurut Topik Rovicky Dwi Putrohari
Kabar duka,
Innalillahi wa' inna ilaihi rojiun
Sesepuh bidang Geomatika Indonesia, Prof Jacob Rais telah  dipanggil oleh
Allah SWT siang ini Jam 12.30. di kediamannya Kemang, Jakarta.
Smoga almarhum dapat diberikan tempat terbaik disisiNya.
Kepada rekan lain yang memperoleh informasi lengkap, mohon konfirmasinya.

Rovicky Dwi Putrohari