Re: [iagi-net-l] Betul kah?? BREAKING NEWS :BP MIGAS BUBAR!!

2012-11-13 Terurut Topik fatchur zamil

Lho bagian rumah yang mengganggu itu kalau tiang dan fondasinya kan kalau mau 
mengganti/memodifikasi rumahnya kan harus dibongkar juga, Fz 

--- Pada Sel, 13/11/12, Firman Fauzi geafi...@yahoo.co.uk menulis:

Dari: Firman Fauzi geafi...@yahoo.co.uk
Judul: Re: [iagi-net-l] Betul kah?? BREAKING NEWS :BP MIGAS BUBAR!!
Kepada: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
Tanggal: Selasa, 13 November, 2012, 9:55 PM

Menurut saya, ini ibarat membangun sebuah rumah, ada atap atau bagian dari 
rumah itu yg mengganggu atau merugikan halaman rumah tetangganya... alih-alih 
salah satu bagian tersebut dihilangkan atau dimodifikasi, malah rumahnya 
dibongkar.

Salam,
Firman Fauzi

On 13 Nov 2012, at 01:22 PM, Fadli Syarid fadli.sya...@gmail.com wrote:

 Tapi yang saya tidak mengerti,
 apa hubunganya dengan pembubaran BP MIGAS..?
 saya coba lihat pasal demi pasal yang dipermasalahkan itu disini
 http://www.bpmigas.go.id/wp-content/uploads/2012/09/uu-22-2001.pdf
 saya tidak mengerti inkonstusionalnya dibagian mana...
 Emang kalau pemerataan ekonomi indonesia tugas BP MIGAS juga..?
 Kalau BPMIGAS diganti..kira2 jadi apa ya biar konstitusional...?
 
 Regards,
 
 2012/11/13 Nataniel Mangiwa nataniel.mang...@gmail.com:
 Orang buta dan tuli juga tau, migas tidak membuat kaya orang Indonesia. Sila
 tengok Kalimantan pedalaman, Papua pedalaman, Sumatera pedalaman dan Madura.
 
 Memang ada yang salah, tapi memang kalau mau jadi pejabat di Indonesia harus
 bisa 'buta dan tuli' walaupun kuping dan mata normal.
 
 Salutlah ke ormas Islam tersebut dan juga MK-Mahfud MD.
 
 Salam perubahan,
 Natan
 
 On Nov 13, 2012 12:27 PM, lia...@indo.net.id wrote:
 
 MK: BP Migas Bertentangan dengan UUD 1945
 Rivki - detikNews
 
 Sidang MK (ari saputra/detikcom)
 Jakarta - Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan sebagian
 permohonan tokoh intelektual muslim atas gugatan UU 22/2001
 tentang Migas. Dalam putusan tersebut, MK menyatakan Badan
 Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas (BP Migas) bertentangan
 dengan UUD 1945.
 Mengabulkan sebagian permohonan pemohon, putus MK yang
 dibacakan Ketua MK, Mahfud MD dalam sidang terbuka untuk umum
 di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Selasa
 (13/11/2012).
 MK membatalkan pasal 1 angka 23 dan pasal 4 ayat, pasal 41 ayat
 2, pasal 44, pasal 45, pasal 48, pasal 59 huruf a dan pasal 61
 dan pasal 63 UU Migas bertentagan dengan UU 1945. Pasal itu
 yang menyatakan bahwa pengelolaan migas ini diserahkan ke BP
 Migas yang merupakan wakil dari pemerintah.
 BP Migas inkonstitusional dan MK berhak memutus sesuatu yang
 tidak konstitusional, papar Mahfud.
 Dalam masa transisi dengan hilangnya BP Migas, MK memerintahkan
 Pemerintah dan Kementerian terkait memegang kendali hingga
 terbentuknya organ baru. Segala hak serta kewenangan BP Migas
 dilaksanakan oleh Pemerintah atau BUMN yang ditetapkan
 ujarnya.
 Putusan ini tidak bulat, seorang hakim konstitusi, Hardjono
 memiliki pendapat sebaliknya. Menurut Hardjono, BP Migas
 konstitusional sehingga pasal terkait tidak perlu dihapus.
 Kedudukan BP Migas memiliki konstitusinal sesuai UUD 1945,
 ucap Hardjono.
 Seperti diketahui, UU Migas ini didugat ke MK oleh Ketum PP
 Muhammadiyah Din Syamsudddin, mantan Ketua Umum PBNU Hasyim
 Muzadi, Ketua MUI Amidhan, mantan Menakertrans Fahmi Idris dan
 politisi muslim, Ali Mochtar Ngabalin. Selain itu, ikut
 menggugat pula sebanyak 12 ormas Islam.
 Mereka menggugat UU 22/2001 tentang Migas. Mereka menilai UU
 Migas pro asing dan meruntuhkan kedaulatan bangsa.
 (asp/nwk)
 
 
 
 
 Oh wow.
 
 2012/11/13 Ok Taufik ok.tau...@gmail.com
 
 
 BREAKING NEWS :BP MIGAS BUBAR!!
 
 
 
 ___
 indomail - Your everyday mail - http://indomail.indo.net.id
 
 
 
 
 
 PP-IAGI 2011-2014:
 Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
 Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com
 
 
 Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
 REGISTER NOW !
 Contact Person:
 Email : pit.iagi.2...@gmail.com
 Phone : +62 82223 222341 (lisa)
 
 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 For topics not directly related to Geology, users are advised to post the
 email to: o...@iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -
 DISCLAIMER: 

Re: [iagi-net-l] Re: INDONESIA BICARA: SITUS PURBA GUNUNG PADANG

2012-07-29 Terurut Topik fatchur zamil
Berandai saja :
Kalau Gunung Padang +- 4800 SM, maka pada waktu itu dari penelitian mrpkn zaman 
Megalitikum yang peralatannya dari batu yang terbukti ditemukan dibeberapa 
tempat.
Mungkinkah kebudayaan yang demikian membangun piramide sebesar gunung padang 
dengan arsitektur yang sudah bagus tersebut? Sementara kehidupan di zaman itu 
masih banyak berburu ? Fz


--- Pada Sen, 30/7/12, Bandono Salim bandon...@gmail.com menulis:

Dari: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Judul: Re: [iagi-net-l] Re: INDONESIA BICARA: SITUS PURBA GUNUNG PADANG
Kepada: Iagi iagi-net@iagi.or.id
Tanggal: Senin, 30 Juli, 2012, 6:30 AM

Indahnya perbedaan, menjadikan adanya komunikasi dan diskusi.
Kalau arkeolog belajar geologi dana atao geolog belajar arkeologi, 
Eee ada kan DR Toni Jubiantoro, geolog di arkenas. Lha mbok ya beliau bicara 
atau diminta pendapat.
Waah wah hampir terlupakan yaa DR geologi kan ada di arkenas.
Salam, bandono.Powered by Telkomsel BlackBerry®From:  bob yuris 
bopol...@yahoo.com
Date: Mon, 30 Jul 2012 06:58:20 +0800 (SGT)To: 
iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.idReplyTo:  iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Re: INDONESIA BICARA: SITUS PURBA GUNUNG PADANG



Bapak / Ibu Yth,
 
Kalau seorang Geolog menginterpreasi penampakan bawah permukaan yg terlihat 
dari georadar maupun geolistrik dibawah pundek berundak Gunung Padang, sebagai 
produk Vulkanik itu Biasa. Meski suatu saat mungkin terbukti itu Salah.
 
Kalau seorang Arkeolog menginterpreasi penampakan bawah permukaan yg terlihat 
dari georadar maupun geolistrik dibawah pundek berundak Gunung Padang, 
sebagai Bangunan buatan manusia, itu juga Biasa. Meski suatu saat mungkin 
terbukti itu Salah.
 
Karena, Ilmu dan Ilmuwan menikmati keistimewaan dan kepercayaan selama 
berabad-abad berdasarkan kompetensi bidang keahliannya.
 
Yang Menjadi Luar Biasa adalah kalau Geolog menginterpretasi sebagai bangunan 
buatan manusia, sementara Arkeolog menginterpretasi sebagai produk Vulkanik.
 
Menjadi Biasa lagi, jika kita ingat bahwa Sejarah memang sudah mencatat adanya 
Ilmuwan multidisiplin pada tiap jamannya.
 
Bob Yuris Candra
Independent Palynologist
 





From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
To: Iagi iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Sunday, July 29, 2012 9:18 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Re: INDONESIA BICARA: SITUS PURBA GUNUNG PADANG


 

Ooo, makasih pak RDP.
Katanya ada data2 dar teamnya kang DannyN apa boleh lihat datanya?
Salam. 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

From: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com 
Date: Sun, 29 Jul 2012 21:11:17 +0700
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id 
Subject: [iagi-net-l] Re: INDONESIA BICARA: SITUS PURBA GUNUNG PADANG

On Sunday, July 29, 2012, wrote:


Wah, Pak Bandono kayanya engga benar2 menyimak berita nih Pak.
Tadi engga nonton ya Pak? 


Yaang bisa saya share, ktika menyimak sambil ngantuk dan lapar, sorry kalau 
salah kutip.


Team mandiri bencana purba, paleo disaster Kang Danny Hilman, Kang Adb dkk 
menduga adanya bangunan lain dibawah punden berundak G Padang. Sudah melakukan 
study dengan metode geolistrik, georadar dan sampling pengeboran. 
Punden berundak ini diinterpretasi ulang oleh Arsitek Purajatnika sebagai 
sebuah bangunan pemujaan berteras 5. Dan juga ada spekulasi bentuk mirip 
Pyramid dalam evaluasi dari segi arsitektur bangunan.
Dugaan adanya bangunan dibawah Punden Berundak G Padang ini disambut oleh para 
ahli arkeologi (ali akbar) sebagai sesuatu yang menarik utk disimak kembali. 
Ini yg menarik buat saya, bagaimana sekelompok geologist mampu memberikan 
iming2 pada arkeolog untuk menyimak, meneliti dan menyelidiki kembali 
temuan-temuannya. 
Pak ADB mengulang lagi bahwa adanya dugaan peradaban maju di Jawa atau 
Nusantara yg tumbuh tenggelam akibat hantaman bencana. Keanehan selama ini yg 
diungkapkan ADB antara lain mengapa sejarah Jawa atau sejarah Nusantara dimulai 
abad ke empat. Lah sebelumnya kemana ? Apakah hancur oleh bencana dan terkubur ?


Sebagai info pendapat lain pernah diungkapkan Prof Dr Sutikno Bronto, bahwa 
penampakan bawah permukaan yg terlihat dari georadar maupun geolistrik ini 
bukan bangunan buatan manusia tetapi bangunan alamiah produk vulkanik. Ini 
diungkap Prof Sutikno bronto dalam acara IAGI evening Talk. 


Mana yg bener ? 
Sependek pengetahuan saya masih belum ada yg bisa menyimpulkan secara fisis. 


Tentang muatan dan penggiringan atau pengalihan opini silahkan dilihat dan 
disimpulkan sendiri apakah itu spekulasi, hipotesa, atau dugaan hasil 
interpretasi data atas munculnya berita di media. 
Salam penasaran.


Rdp

-- 
Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari






Re: [iagi-net-l] Ali azhar akbar

2012-06-22 Terurut Topik fatchur zamil
Mungkin ada yang tahu detilnya, apa ya yang ditulis dalam buku tersebut secara 
garis besarnya ? kok samapi hilang semuanya . FZl

--- Pada Sab, 23/6/12, nyoto - ke-el ssoena...@gmail.com menulis:

Dari: nyoto - ke-el ssoena...@gmail.com
Judul: Re: [iagi-net-l] Ali azhar akbar
Kepada: iagi-net@iagi.or.id
Tanggal: Sabtu, 23 Juni, 2012, 8:49 AM

Aneh sekali ya ...?  Mungkin IAGI bisa ikut membantu apa yg terjadi dengan 
penulis buku tsb (AAA), koq tiba2 menghilang, keluarganya juga nggak tahu 
keberadaan AAA.
 
Semoga kita semua bisa segera mendapatkan petunjuk dari Tuhan bahwa yg benar 
adalah benar dan yg salah bisa segera Engkau Tunjukkan Kesalahannya ...Aameeen 
YRA.
 
http://www.tempo.co/read/news/2012/06/22/058412310/Sebelum-Hilang-Penulis-Buku-Lapindo-Dikirim-SMS-Teror

 
 
 
Wass,
nyoto
 


 
2012/6/23 Bandono Salim bandon...@gmail.com

Di koran PR pagi ini,
pak Koesoema bilang:
 kami merasa diadu domba. Tidak bisa lagi bicara scientific karena adanya 
kepentingan.

dalam launching buku karya
Ali Azhar Akbar (AAA).

Kusairi, direktur indopetro publishing, menghawatirkAn ketidak hadiran AAA, 
yang sedianya hadir dalam launching kemarin.
Dia lost contact sejak Rabu (20/6), keluargAnya pun tidak tau keberadaannya, 
begitu juga teman2 dekatnya.

Kemana mas AAA?

Ada kah rekan IAGI yang tau?

Salam.
Powered by Telkomsel BlackBerry®



Re: [iagi-net-l] SHALE GAS

2012-06-13 Terurut Topik fatchur zamil
Soal Potensi yang 1000 TCF ini ngitungnya kayaknya mungkin cuma total volume 
shale dikalikan parameter keberadaan gasnya, soalnya seperti CBM di Indonesia 
yang dari hitunmgan besarnya potensi 453,3 TCF, kenyataannya setelah jadi WK2 
dan dilakukan evaluasi semi detil potensinya tidak sebesar yang dibayangkan. 
Fz  

--- Pada Kam, 14/6/12, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com menulis:

Dari: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com
Judul: Re: [iagi-net-l] SHALE GAS
Kepada: iagi-net@iagi.or.id
Tanggal: Kamis, 14 Juni, 2012, 7:49 AM

2012/6/13 Franciscus B Sinartio fbsinar...@yahoo.com

Gas nya kan tidak mengalir kayak di sand reservoir atau limestone 
reservoir.jadi areal yang bisa diproduksi oleh satu well itu sekitar berapa 
luas?  apa perlu jauh lebih banyak well dalam memproduksi shale gas  daripada 
sand gas.

Profil decline dari sumur di Marcellus Shale ini sangat menarik, lihat 
lampiran. Declinenya cukup lama. Dengan total produksi ratusan mmcf persumur.

Kalau masih ingat yang saya tulis diawal bahwa didalam Shale Gas ini ada 
beberapa jenis pemerangkapan atau terdapatnya gas (Gas storage). Sehingga 
ketika awal diproduksikan mungkin yang mengalir adalah gas dalam porositas 
butiran dari selipan mud diantara shale source rock interval, kemudian 
setelah terjadi diferential pressure akibat penurunan ini maka 'sorbed' gas nya 
akan ikutan mengalir. Sorbed gas ini barangkali mirip 'cleat' dalam CBM 
(cmiiw), tapi tidak banyak (tidak ada) waternya karena water dalam CBM sering 
terperangkap dalam porositas volumen matriks. 


Kalau memang bener begitu, berarti sudah semestinya Shale gas akan lebih 
menarik ketimbang CBM karena tidak ada fase pengurasan air di awal produksi, 
besarnya produksi gas persumur semestinya relatif lebih besar dari sumur CBM 
akibat pressure (kedalaman).  

Seandainya memang menggunakan lateral (multi lateral drilling) maka jumlah 
sumur yang diperlukan lebih sedikit (menghemat lahan).

Kembali ke Potensial Shale Gas di Indonesia, terlampir dari presentasinya Pak 
Edi hermantoro, ESDM (thanks Naslin) . Kita lihat potensi shale gas Pematang 
Brown Shale di Central Sumatera, walaupun ditutup nama sumurnya saya yakin dari 
sumatera karena diatasnya ada Sihapas :). Dalam sumur ini terlihat adanya 
Pematang Brownshale yang dikenali dengan mudah dalam Seismic sebagai Doublet 
High Amplitude seismic signature.


1000 Tcf potensi Shale Gas di Indonesia !!!
Dalam presentasinya Pak Edi Hermantoro ESDM mengatakan jumlah potensi gas 1000 
Tcf, merujuk penelitian dari ITB, Bandung.
Btw bagaimana cara estimasinya  ?

Salam,

RDP

-- 
Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari


PP-IAGI 2011-2014:
Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman 
abstrak 28 Februari 2012.

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email 
to: o...@iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-

[iagi-net-l] Hambalang

2012-05-28 Terurut Topik fatchur zamil

Apakah Pelaksanaan Proyek Hambalang sudah melewati penelitian geologi secara 
detil ?Walahuallam, Fz



5 Penyebab Proyek Hambalang Rawan Ambruk

TEMPO.CO , Jakarta:- Sejak awal proyek Hambalang diduga diliputi banyak
penyimpangan. Selain aroma korupsi yang melingkupinya, kondisi tanahnya yang
labil sebenarnya tak cocok untuk konstruksi bangunan bertingkat. 

 1. Kawasan Cincin Api 

 Mantan Menteri Olahraga Adhyaksa
Dault mengingatkan, di bukit Hambalang tak layak dibangun kompleks olahraga.
Alasannya, area tersebut berada di jalur ring of fire. “Di situ ada Gunung Gede
dan Gunung Galunggung, semuanya rangkaian gunung berapi,” katanya pekan lalu, 
mengutip
pakar geologi J.A. Katili (almarhum).

 2. Kontur Tanah

 Lahan Hambalang mulanya adalah
perbukitan dengan tingkat kemiringan mencapai 45 derajat atau lebih. Menurut
Adhyaksa, rencana awal hanya dirancang bangunan dua lantai berbentuk huruf L.
“Bukan untuk sport center yang tingginya tujuh hingga delapan tingkat,” ujarnya
kemarin.

 3. Rawan Longsor 

 Menurut ahli geotechnical
engineering dari Institut Teknologi Bandung, Masyhur Irsyam, tanah di bukit
Hambalang rawan longsor. Jenis tanah di Hambalang itu cleyshale atau
tanah ekspansif. Tanah mudah longsor dan mengalami pelapukan, katanya
kemarin.

 4. Curah Hujan Tinggi 

 Wilayah Bogor merupakan daerah
dengan curah hujan tertinggi di Indonesia. Struktur tanahnya labil akibat
guyuran hujan deras disertai petir. Tanahnya memang sudah pernah
longsor, ujar Kepala Bidang Evaluasi dan Diseminasi Kementerian Pekerjaan
Umum Wisler Manalu pekan lalu.

5. Spesifikasi Konstruksi

 Diduga kualitas spesifikasi
konstruksi bangunan di bawah standar. Hal ini terjadi karena pengerjaan proyek
disubkontrakkan hingga beberapa lapis. Subkontraktor diketahui mencapai 17
perusahaan, termasuk PT Dutasari Citralaras, yang mensubkan lagi ke PT Bestido
dan PT Kurnia Mutu. “Kemungkinan ada korupsi pada proses pembangunannya,” kata
peneliti ICW, Febridiansyah, kemarin.


Re: [iagi-net-l] BBM gak akan naik2 - Pemerintah Masukan Asumsi Lifting Gas di RAPBN 2013

2012-05-16 Terurut Topik fatchur zamil
Berita hari ini harga minyak WTI turun sampai $92.81/bbl, lha kalau patokan 
untuk menaikan BBM ICP harus $120.75/bbl sementara tren minyak dunia turun 
terus ya BBM gak akan naik2. Negoro tekor terus. Paling yang bisa diusahakan 
cuma pembatasan, itupun kalau berhasil. Terus gimana.fz


REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK---Harga minyak dunia memperpanjang penurunan mereka 
pada Rabu (Kamis pagi WIB), karena meningkatnya persediaan AS dan kekhawatiran 
bahwa Yunani akan keluar dari euro akan menimbulkan kekacauan di zona euro.
Euro mencapai titik terendah empat bulan terhadap dolar karena investor mencari 
tempat berlindung dari risiko, menekan permintaan untuk minyak dan komoditas 
lainnya yang dihargakan dalam dolar.
Kontrak utama New York, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) atau light 
sweet untuk pengiriman Juni, merosot 1,17 dolar AS menjadi ditutup pada 92,81 
dolar AS per barel.

--- Pada Rab, 16/5/12, lia...@indo.net.id lia...@indo.net.id menulis:

Dari: lia...@indo.net.id lia...@indo.net.id
Judul: Re: [iagi-net-l] Pemerintah Masukan Asumsi Lifting Gas di RAPBN 2013
Kepada: iagi-net@iagi.or.id
Tanggal: Rabu, 16 Mei, 2012, 7:18 PM

Asumsi makro adalah parameter yang berpengaruh thd perubahan
APBN , adanya perubahan asumsi maka akan terjadi perubahan APBN
( APBN-P ),asumsi makro ini ditetapkan bersama antara eksekutif
dan legislatif dalam UU APBN. sebagai contoh pada UU APBN 2012
yg mulai berlaku Januari 2012 ditetapkan ICP 95 $USD karena ICP
naik terus maka pada April 2012 dilakukan perubahan UU APBN
2012 menjadi APBN-P 2012 dg ICP 105 $ USD.
Asumsi makro APBN antara lain Nilai tukar dollar, harga minyak
( ICP), lifting minyak ,inflasi, pertumbuhan ekonomi dll
(sementara ini  sampai 2012  lifting gas belum masuk asumsi
makro APBN).
Asumsi makro APBN disektor ESDM yaitu ICP , Lifting minyak ,
Subsidi energi ( listrik , BBM , BBN , LPG ).oleh karena itu
tugas pokok Kementerian ESDM untuk menghitung besaran asumsi
makro tsb dan bagaimana cara pengendaliannya.
 Jadi meskipun tidak dipakai untuk asumsi APBN pemasukan dari
 gas tetap ada di APBN. Kalau nanti Lifting gas dimasukan ke
 Asumsi Makro APBN maka akan berpengaruh terhadap APBN tsb ,
 Kalau ada asumsi harga minyak (ICP) maka tentunya juga akan
 ada asumsi harga gas (IGP) disamping lifting gas ( kita lihat
 saja nanti berapa prediksi harga gas per mmbtu nya pada APBN
 2013 , apakah ada pengaruhnya dg melimpahnya gas di USA).
Jadi nanti 2014 , bagi yg berminat jadi Menteri ESDM dari
Geologist mulai sekarang kutak katik perhitungan dan
pengendalian parameter asumsi makro APBN sektor ESDM tsb 
sehingga jadi disamp[ing Geologist juga  ahli segala
bidang. hehehe...he  Rilek dulu... Selamat
Liburan Panjang  akhir pekan , karena Jumat Harpitnas
ISM




 Btw, selama ini income dari Gas diambil dari mana ya ? Atau
 tidak
 dimasukkan ?

 RDP
 *Pemerintah Masukan Asumsi Lifting Gas di RAPBN 2013*
 *SatuNegeri.com* - Dalam asumsi makro Rancangan Anggaran
 Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2013 yang akan
 diserahkan kepada Dewan Perwakilan Rakyat, Rabu, 16 Mei
 2012. Pemerintah memasukkan asumsi lifting gas pada 2013
 sebesar 1.290-1.360 juta barel ekuivalen minyak per hari
 (mboepd).

 Hal itu merupakan hal yang baru, karena Sebelumnya asumsi
 lifting atau produksi siap jual hanya diterapkan pada
 produksi minyak mentah. Dalam dokumen Kerangka Ekonomi
 Makro Pokok-pokok Kebijakan Fiskal 2013 disebutkan, dengan
 memperhatikan tantangan yang terdapat pada kapasitas
 produksi dan lifting minyak mentah Indonesia.

 pemerintah bermaksud mengusulkan variabel asumsi tambahan
 pada 2013 untuk mengimbangi potensi penurunan penerimaan
 sumber daya alam yang bersumber dari minyak mentah.

 Dalam dokumen tersebut, Menteri Keuangan, Agus Martowardojo
 mengatakan bahwa Salah satu sumber daya alam yang
 diperkirakan masih cukup memadai adalah gas bumi.

 Posisi Indonesia sebagai salah satu eksportir gas terbesar,
 menjadi alasan pemerintah memilih sumber daya gas. Berbeda
 dengan cadangan minyak bumi yang terus menipis, cadangan gas
 bumi Indonesia masih cukup besar. Data 2010 menunjukkan
 total cadangan gas Indonesia diperkirakan mencapai 157,14
 triliun standar kaki kubik (tscf), atau 3 persen cadangan
 gas dunia.

 Pemerintah beralasan, perkembangan produksi gas bumi relatif
 stabil. Pada 2010, produksi gas bumi mencapai 1.577 mboepd,
 atau naik 159 mboepd dari 1.419 mboepd pada 2009. Dengan
 melihat perkembangan tersebut, pemerintah memperkirakan
 lifting gas pada 2013 mencapai 1.290-1.390 mboepd.

 Dalam dokumen tersebut dipaparkan juga indikator
 perekonomian Indonesia pada 2013. Pemerintah memperkirakan
 pertumbuhan ekonomi berada pada kisaran 6,8-7,2 persen,
 tingkat inflasi dapat dikendalikan pada level yang cukup
 moderat sebesar 4,5-5,5 persen.

 Pemerintah berasumsi tingkat suku bunga Surat Perbendaharaan
 Negara tiga bulan akan berada pada kisaran 4,5-5,5 persen,
 nilai tukar rupiah cukup stabil pada level Rp8.700-9.300 per
 

Re: [iagi-net-l] HARGA GAS !!! tURUN ???

2012-05-15 Terurut Topik fatchur zamil
Kalau memang harga di DN 10,2 $, sementara di Amrik 2 $ dan jumlahnya 
melimpah, ya import aja gas cair dari Amrik kalau dari hitungan msh ekonomis. Fz

--- Pada Sel, 15/5/12, lia...@indo.net.id lia...@indo.net.id menulis:

Dari: lia...@indo.net.id lia...@indo.net.id
Judul: Re: [iagi-net-l] HARGA GAS !!! tURUN ???
Kepada: iagi-net@iagi.or.id
Tanggal: Selasa, 15 Mei, 2012, 9:32 PM

Abah, lha di kita malah naik , berita di Kompas PGN mau
menaikan harga gasnya ke konsumennya dari 6,7 $/mmbtu ke 10,2 $
( naiknya nggak tangung tanggung 55 % ).kalau dikita sebetulnya konsumennya di 
dalam negeri ( listrik 
industri ) lumayan , namun belum bisa tercukupi. PGN saja yg
jual ke industri masih tekor , dari Kontraknya dg kkks 1000
mmscfd hanya dikirim 800 mmscfd , padahal total kebutuhan untuk
industri mencapai 2100 , belum lagi untuk listrik sekarang
sekitar 1700 yg bisa terpenuhi baru 40an % nya. dengan
pertumbuhan listrik 9%/tahun tentunya kedepan juga semakin
besar kebutuhan energi primernya ( antara lain gas ).dengan tingkat produksi 
gas kira kira 7700 , maka untuk
kebutuhan dalam negeri saja sudah 50an % saat ini dan akan
meningkat terus. apalagi kalau semua transportasi pakai
gas.kalau produksi tdk naik mungkin sebentar lagi akan terserap
hanya untuk di dalam negeri, belum lagi untuk ke Singapore ,
singapore ini listriknya lebih 80% pakai gas, dikita listrik
malah baru 25% nya yg pakai gas. .
ISM



 Rekan anggota IAGI

 Katanya harga narural gas di USA sudah berada dibawah kisran
 US 2.00 per MBtu, apakah ini akan berdampak kepada harga
 natural gas dunia ?
 Sampai dimana hal ini akan berdampak pada harga gas domestik
 ?

 Mohon pecerahannya . Terima kasih.

 si Abah



___
indomail - Your everyday mail - http://indomail.indo.net.id




PP-IAGI 2011-2014:
Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman 
abstrak 28 Februari 2012.

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email 
to: o...@iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
-



Re: [iagi-net-l] Wamen

2012-04-24 Terurut Topik fatchur zamil
Lha sekarang kan diperlukan toh untuk memperbesar struktur organisasi, jadi ya 
harus ada : Wakil Presiden, wakil menteri, wakil Dirjen, Wakil Direktur utama, 
Wakil Direktur, wakil VP, wakil manajer, wakil kepala bagian, wakil bupati, 
wakil camat, wakil lurah, wakil RW, wakil RT dst dst, supaya kerjanya lebih 
ringan,  hehehe  Fz


--- Pada Sel, 24/4/12, Puluh Agus Nampan Rianto puluh.ria...@medcoenergi.com 
menulis:

Dari: Puluh Agus Nampan Rianto puluh.ria...@medcoenergi.com
Judul: Re: [iagi-net-l] Wamen
Kepada: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
Tanggal: Selasa, 24 April, 2012, 1:35 PM



 


Sudah ada sekjend untuk mengawasi jajaran dirjen d kementrian.



Pejabat setingkat dirjen juga bukan tipe pekerja yg masih harus dikasih tahu 
harus kerja ini kerja itu. Mereka sudah puluhan tahun di bidangnya.



IMHO nggak perlu ada wamen. Orang2 pinter (dr akademisi) masih bisa kerja 
sebagai staff ahli mentri, konsultan.




Memasukkan kedalam posisi struktural, selain memperpanjang birokrasi, 
menggemukkan departemen, juga menimbulkan perbedaan: apakah ada hasil yg lebih 
baik dg adanya wamen?

Powered by Telkomsel BlackBerry®

From: Hikmatulloh Geologist hikmat_geolog...@yahoo.com 
Date: Mon, 23 Apr 2012 23:05:07 -0700
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id 
Subject: Re: [iagi-net-l] Wamen




Perlu Pak,
krna peranan wamen cukup penting pak, mengurusi bagian internal suatu 
kementrian dan pak mentri mengurusi hal eksternal dalam kementrian,,dimana 
bagian internal yg dipegang oleh wamen salahsatunya adalah mengatur dan 
mengawasi kinerja dirjen-dirjen tsb. 



Salam,



Hikmat 





From: Puluh Agus Nampan Rianto puluh.ria...@medcoenergi.com

To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id


Sent: Tuesday, April 24, 2012 11:41 AM

Subject: Re: [iagi-net-l] Wamen




 

Apa masih perlu wamen?

Nggak cukup-kah mentri ama dirjen?



Kok jadinya seperti latah ya?

Apakah dg wamen pasti jadi lebih baik?



Hiks hiks

Powered by Telkomsel BlackBerry®

From: Hikmatulloh Geologist hikmat_geolog...@yahoo.com 
Date: Mon, 23 Apr 2012 21:12:23 -0700
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id 
Subject: Re: [iagi-net-l] selepas kedukaan




mungkin Pak Rudi Rubiandini juga bisa masuk daftar calon wamen esdm pak,,



salam 





Hikmat









From: Yudie Iskandar yudieiskan...@gmail.com

To: iagi-net@iagi.or.id 

Sent: Monday, April 23, 2012 3:39 PM

Subject: Re: [iagi-net-l] selepas kedukaan




Tambahin IAGI 0800 dong. Syarat kan lentur sifatnya. Dulu bisa di Anggito g 
bisa jadi Wamen krn syarat golongan, kemudian Deni bisa karena aturannya 
diubah. Nah untuk mengakomodasi 0800, kalo SBY mau, bisa aja aturannya diubah 
kan.

Salam

Yudie 

“_^



-Original Message-

From: Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com

Date: Mon, 23 Apr 2012 07:26:20 

To: 
iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id

Reply-To: iagi-net@iagi.or.id

Subject: RE: [iagi-net-l] selepas kedukaan

Setuju usulannya Prof. Sejauh pengamatan kami, anggota IAGI yang benar-benar 
menguasai economic analysis dunia ESDM adalah DR. Ong Han Ling. Sama dengan alm 
Prof. Widjajono, Pak Ong juga aktif sebagai instruktur kursus-kursus yang ber 
thema manajement ESDM
 dan beliau memang menguasai bidang ini. Beliau pun meniti karier sebagai dosen 
(pensiunan PNS ?), semoga memenuhi persyaratan yang disampaikan Pak Hadiyanto 
dan Pak Ismail :)



Salam,



MJP - 3048







-Original Message-

From: 
koeso...@melsa.net.id [mailto:koeso...@melsa.net.id]

Sent: Monday, April 23, 2012 2:13 PM

To: 
iagi-net@iagi.or.id

Subject: Re: [iagi-net-l] selepas kedukaan



Kalau mau dari IAGI utk Wamen ESDM yg cocok  adalah Dr. Ong Han Ling. RPK 
Powered by Telkomsel BlackBerry®



-Original Message-

From: lia...@indo.net.id

Date: Mon, 23 Apr 2012 11:27:42

To: iagi-net@iagi.or.id

Reply-To: iagi-net@iagi.or.id

Cc: geologi...@googlegroups.com

Subject: Re: [iagi-net-l] selepas kedukaan



Wamen ESDM adalah bukan jabatan Politik spt menteri tapi jabatan karir ( Peg 
Neg ), jadi yg non Peg Neg belum bisa masuk, Pak Wid dulu sebelumnya adalah 
anggota DEN dari Perg Tinggi  ( Anggota DEN dari Unsur pemangku kepentingan ) 
disamping beliau pak Dosen.
 di DEN masih ada yg kedudukannya spt Pak Wid ( dari PT/dosen ) yaitu Prof DR 
Rinaldy (UI) dan Prof DR Tumiran (UGM), kalau beliau berdua nggantikan Pak Wid 
lebih mungkin , cuma beliau berdua berdisiplin Tek Elektro.Menteri/Wamen itu 
bertugas untuk merumuskan
 kebijakan di sektor ESDM khususnya yg menyangkut kontribusinya thd APBN ( PNBP 
, Subsidi Energi ( BBM dan Listrik )oleh karena itu terkait dg masalah masalah 
lifting, pengendalian BBM, diversifikasi SDE baik untuk BBM ( gas , biofuel ) 
maupun pada listrik
 ( penggantian BBM ke non BBM ( Barubara, Gas dan EBT spt geothermal , hidro ) 
termasuk losses dan TDL.Kebijakan masalah Lifting saja sudah menyangkut dari 
mulai dari ekplorasi sampai EOR , dll termasuk insentif 

[iagi-net-l] Pembatasan BBM

2012-04-20 Terurut Topik Fatchur Zamil
1 Mei 2012, mbl 1500cc keatas hrs pakai BBM non subsidi (pertamax dkk). Apakah 
aturan ini berlaku seluruh indonesia? Sdh adakah pertamax di 
kabupaten/kecamatan?Fz
Powered by Telkomsel BlackBerry®

RE: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

2012-04-19 Terurut Topik fatchur zamil
Kok kayaknya sama aja dijual keluar ataupun didalam negeri, kalau harganya 
tetap mengikuti harga internasional. Lha kalau dijual dalam negeri untuk 
diolah/kilang sendiri toh akhirnya setelah jadi premium semuanya (yang hanya 
900 san ribu bbl) masih kurang untuk kebutuhan BBM,. dengan harga yg disubsidi 
ya malah tekor.
Kecuali kalau produksinya melebihi kebutuhan, premium tersebut bisa di-ekspor,  
Fz

--- Pada Jum, 20/4/12, Suryadi Amru suryadi.a...@medcoenergi.com menulis:

Dari: Suryadi Amru suryadi.a...@medcoenergi.com
Judul: RE: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak
Kepada: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
Tanggal: Jumat, 20 April, 2012, 10:09 AM

Dear All,
Saya setuju banget dengan pendapat pak Ismailharus yaitu bagaimana added 
valuenya terutama crude oil itu kita olah disini bukan dikirim ke LN, jadi 
salah satu klausal kontrak PSC ada kewajiban menjualnya harus di dalam negri. 
Tentu harus disiapkan dulu bikin kilang disetiap wilayah sentral produksi yang 
sampai saat ini tidak pernah dibahas apalagi di DPR. Apa mungkin ya para 
pejabat kita itu (gak tau saya pejabat yang mana, maklum rakyat biasa) terlalu 
enak menikmati sesuatu itu,  jual crude keluar dan beli udah jadi 
premium/pertamax.

Terimakasih.
Wass,
Sur

From: lia...@indo.net.id [lia...@indo.net.id]
Sent: Friday, April 20, 2012 9:45 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 Rekan

 Yang perlu diingat adalah bahwa minyak maupun bt bara adalah
 renewable , jadi harus dimanfaatkan dengan secara
 bijaksana dalam pengertian (salah satunya) bisa
 dimanfaartkan dalam waktu yang panjang dan selalu bertambah
 added value nya. Jadi kalau sekarang bt bara lebih banyak
 diekspor , maka dimasa yad haruslah lebih banyak
 dimanfaatkan dalam negeri sehingga added valuenya bertambah
 lama bertambah besar. Sudah bukan waktunya kita bangga akan
 ekspor bahan mentah (bt bara , crude , nickel ore dsb) yang
 terus naik volumenya .Bangalah apabila kita dapat membangun
 dan mengekspor petro kimia , memanfaatkan bt bara sehingga
 muncul dan berkembang industri dengan pesat yang mendorong
 meningkatnya kesejahteraan rakyat. Amin.
 Bagaimana mencegah tarnsfer price yang merugikan negara ,
 saya kira akan ada caranya.Â
  si Abah


Dalam UU Minerba 2009 , jelas dikatakan : Pemegang IUP Wajib
melakukan pengolahan dan pemurnian hasil penambangan di dalam
negeri , artinya sudah tidak bisa lagi membawa barang mentah
langsung keluar ( ekpor ), bagi pemegang IUP setelah
2009.Pertanyaannya bagaimana dg batubara ( pengolahan batubara
), apa harus digasifkasi atau dicairkan (CWM) dulu .
kemudian di pasal berikutnya :
Ketentuan yg tercantum dalam KK/PKP2B selambat lambatnya satu
tahun setelah UU ini harus disesuaikan dg UU tsb.Kemudian pasal
berikutnya :Pemegang Kontrak Karya ( sebelum UU 2009 ini) yang sudah
berproduksi Wajib melakukan pemurnian selambat lambatnya 5
tahun sejak UU ini berlaku , artinya nanti setelah 2015 tidak
ada lagi ekpor bahan mentah langsung.
Nah ketentuan dalam UU ini seharusnya dijalankan secara
konsisten dalam implementasinya serta pengawasannya ,termasuk
dalam implementasi kedalam peraturan dibawahnya (PP/Permen),
sehingga betul betul nilai tambah barang tambang tsb bisa
dinikmati secara maksimal ( cuma disinilah biasanya
kelemahannya antara UU dan implementasinya termasuk
pengawasannya tidak konsisten dan sinkron , shg tidak ada
perubahan yg signifikan dalam kebijakan pebgelolaan SDA dari
dulu , biasanya alasan klasik takut dg Investor , sudah
seharusnya peraturan untuk investasi ektraksi SDA ( migas,
Minerba)itu harus sangat  sangat ketat daripada untuk investasi
jenis lain ( menufactur , jasa , dll ), apalagi SDA tsb tidak
dapat diperbaharui dan cadangan terbatas.
Bagaiman dg Migas ? apa juga perlu diatur untuk tidak boleh
lagi membawanya keluar dalam bentuk crude tapi sudah dalam
bentuk turunannya spt BBM , avtur, , lube base
oil,parafine,asphalt, naphtha, dll , sehingga ada nilai tambah
yg diperoleh oleh negara lebih banyak baik secara langsung
maupun tidak langsung
ISM





___
indomail - Your everyday mail - http://indomail.indo.net.id




PP-IAGI 2011-2014:
Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman 
abstrak 28 Februari 2012.

To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
For topics not directly related to Geology, users are advised 

Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

2012-04-18 Terurut Topik Fatchur Zamil
: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak


Batubara langsung diawasi oleh dirjen minerba pelaksanaannya. Baik untuk PKP2B 
maupun IUP. Ada Pengawas Inspektur Tambang (PIT) yang dibagi bbrp zona dan 
selalu berkeliling tambang diseluruh Indonesia unt pengawasan safety, 
environment dan produksi. Salam SA Sekjen IAGI 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

From: fatchur zamil fatchurza...@yahoo.co.id 
Date: Wed, 18 Apr 2012 08:44:41 +0800 (SGT)
To: iagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id 
Subject: RE: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak





BUMN batubara kayaknya  PTBA = PT Bukit Asam yang mungkin kalah besar dari 
perusahaan lainya.
Kalau ada BP Migas, kok gak ada ya BP Batubara yang mengontrol perusahaan2/PT2 
batubara. Fz

--- Pada Rab, 18/4/12, Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com 
menulis:


Dari: Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
Judul: RE: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak
Kepada: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
Tanggal: Rabu, 18 April, 2012, 7:31 AM









Setuju dengan usulan Abah Yanto, namun barangkali bukan hanya sektor MIGAS yang 
perlu di-review lagi term  condition kontraknya, tetapi juga mineral logam dan 
batubara. Kalau sudah ada ANTAM yang punya hak pengelola beberapa WK mineral 
logam, kelihatannya perlu pula dibuat BUMN yang mengelola batubara (atau sudah 
ada ya?) agar hasilnya dapat dipergunakan sebesar-besarnya untuk kemakmuran 
rakyat, dalam pengertian kalau BUMN yang kelola hasilnya akan jadi pendapatan 
Negara dan mudah-mudahan kembali kepada rakyat. 
Banyak diantara kita yang kalau membahas masalah subsidi BBM dengan lancar 
mengulas pasal 33 UUD 45 tetapi kalau membahas harga emas, tembaga dan batubara 
yang sebagian hasilnya untuk pemilik perusahaan kok agak melempem ya he he 
he... Padahal kenaikan harga BBM sesungguhnya dinikmati oleh Negara (walaupun 
sebagian orang menganggap menyusahkan rakyat), sementara emas, tembaga, nikel, 
mangan, batubara dst lebih banyak dinikmati oleh perusahaan yang bersangkutan.
Jadi pantas lah kalau saat ini orang-orang terkaya Indonesia didominasi oleh 
pemain batubara, sementara bagian yang diperoleh Negara tidak cukup untuk 
memperbaiki jalan raya yang dirusak selama pengangkutan batubara dari tambang 
ke pelabuhan. Harganya pun harga pasar…enak tenan pengusaha-pengusaha batubara 
ini.
 
Salam,
MJP – 3048
 
 
From: nyoto - ke-el [mailto:ssoena...@gmail.com] 
Sent: Tuesday, April 17, 2012 3:55 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak
 

Benar Abah, semua kekayaan alam ada ditangan negara dan oleh Pemerintah 
dimanfaatkan utk se-banyak2nya kemakmuran rakyat Indonesia, tapi Pemerintah 
kita dari dulu selalu nggak berani, terutama sama negara2 adidaya...repot dah.

 

wass,

nyoto

 

2012/4/17 Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com






Pak Yoga 

 

Sebenarnya bukan nasionalisasi akan tetapi mungkin merubah term  condition 
dari DMO , dengan mewajibkan Kontarktor - nya menyerahkan lebih banyak lagi 
bagian roksinya untuk keperluan dometik.

Jadi judul beritanya agak agitatif.

Sebenarnya hal ini harus dilakukan oleh Indonesia , re-negosiasi ?

Mungkin saja , kenapa tidak ! Toh , mineral right ada ditangan negara melalui 
Pemerintah untuk se-besar2nya kesejahteraan rakyat.

 

si Abah

 





From: yoga suryanegara yoga_suryaneg...@yahoo.com
To: iagi iagi iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Tuesday, April 17, 2012 10:36 AM
Subject: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak
 




Nemu berita bagus dari Media Indonesia ttg apa yg dilakukan Argentina dlm hal 
kebijakan migas-nya

 

http://www.mediaindonesia.com/read/2012/04/17/313465/39/6/Argentina-Nasionalisasi-Perusahaan-Migas-Asing 

 

Salam

Yoga Suryanegara
 
 * This message may contain confidential and/or privileged information. If 
you are not the addressee or authorized to receive this for the addressee, you 
must not use, copy, disclose or take any action based on this message or any 
information herein. If you have received this communication in error, please 
notify us immediately by responding to this email and then delete it from your 
system. PT Pertamina (Persero) is neither liable for the proper and complete 
transmission of the information contained in this communication nor for any 
delay in its receipt. *


RE: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

2012-04-17 Terurut Topik fatchur zamil
BUMN batubara kayaknya  PTBA = PT Bukit Asam yang mungkin kalah besar dari 
perusahaan lainya.
Kalau ada BP Migas, kok gak ada ya BP Batubara yang mengontrol perusahaan2/PT2 
batubara. Fz

--- Pada Rab, 18/4/12, Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com 
menulis:

Dari: Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com
Judul: RE: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak
Kepada: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
Tanggal: Rabu, 18 April, 2012, 7:31 AM



 






Setuju dengan usulan Abah Yanto, namun barangkali bukan hanya sektor MIGAS yang 
perlu di-review lagi term  condition kontraknya, tetapi juga mineral logam
 dan batubara. Kalau sudah ada ANTAM yang punya hak pengelola beberapa WK 
mineral logam, kelihatannya perlu pula dibuat BUMN yang mengelola batubara 
(atau sudah ada ya?) agar hasilnya dapat dipergunakan sebesar-besarnya untuk 
kemakmuran rakyat, dalam pengertian
 kalau BUMN yang kelola hasilnya akan jadi pendapatan Negara dan mudah-mudahan 
kembali kepada rakyat.

Banyak diantara kita yang kalau membahas masalah subsidi BBM dengan lancar 
mengulas pasal 33 UUD 45 tetapi kalau membahas harga emas, tembaga dan batubara
 yang sebagian hasilnya untuk pemilik perusahaan kok agak melempem ya he he 
he... Padahal kenaikan harga BBM sesungguhnya dinikmati oleh Negara (walaupun 
sebagian orang menganggap menyusahkan rakyat), sementara emas, tembaga, nikel, 
mangan, batubara dst lebih
 banyak dinikmati oleh perusahaan yang bersangkutan.
Jadi pantas lah kalau saat ini orang-orang terkaya Indonesia didominasi oleh 
pemain batubara, sementara bagian yang diperoleh Negara tidak cukup untuk 
memperbaiki
 jalan raya yang dirusak selama pengangkutan batubara dari tambang ke 
pelabuhan. Harganya pun harga pasar…enak tenan pengusaha-pengusaha batubara ini.
 
Salam,
MJP – 3048
 
 
From: nyoto - ke-el [mailto:ssoena...@gmail.com]


Sent: Tuesday, April 17, 2012 3:55 PM

To: iagi-net@iagi.or.id

Subject: Re: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak
 

Benar Abah, semua kekayaan alam ada ditangan negara dan oleh Pemerintah 
dimanfaatkan utk se-banyak2nya kemakmuran rakyat Indonesia, tapi Pemerintah 
kita dari dulu selalu nggak berani, terutama sama negara2 adidaya...repot dah.


 


wass,


nyoto






 


2012/4/17 Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com






Pak Yoga 


 


Sebenarnya bukan nasionalisasi akan tetapi mungkin merubah term  condition 
dari DMO , dengan mewajibkan Kontarktor - nya menyerahkan lebih banyak lagi 
bagian roksinya untuk keperluan dometik.


Jadi judul beritanya agak agitatif.


Sebenarnya hal ini harus dilakukan oleh Indonesia , re-negosiasi ?


Mungkin saja , kenapa tidak ! Toh , mineral right ada ditangan negara melalui 
Pemerintah untuk se-besar2nya kesejahteraan rakyat.


 


si Abah


 







From: yoga suryanegara yoga_suryaneg...@yahoo.com

To: iagi iagi iagi-net@iagi.or.id


Sent: Tuesday, April 17, 2012 10:36 AM

Subject: [iagi-net-l] cukup menarik untuk disimak

 




Nemu berita bagus dari Media Indonesia ttg apa yg dilakukan Argentina dlm hal 
kebijakan migas-nya


 


http://www.mediaindonesia.com/read/2012/04/17/313465/39/6/Argentina-Nasionalisasi-Perusahaan-Migas-Asing 


 


Salam


Yoga Suryanegara




 








 

* This message may contain confidential and/or privileged information. If 
you are not the addressee or authorized to receive this for the addressee, you 
must not use, copy, disclose or take any action based on this message or any 
information herein. If
 you have received this communication in error, please notify us immediately by 
responding to this email and then delete it from your system. PT Pertamina 
(Persero) is neither liable for the proper and complete transmission of the 
information contained in this
 communication nor for any delay in its receipt. *




Re: [iagi-net-l] Data Data Data !!!

2012-04-14 Terurut Topik Fatchur Zamil

Data dikembalikan ke Pemerintah setelah Blok migas dikembalikan, lha kalau 
demikian biasanya. Psc sdh ogah2an utk urusan ini, shg banyak data yg 
hilang/gak komplit.
  
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: lia...@indo.net.id
Date: Sat, 14 Apr 2012 18:57:33 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Data Data Data !!!

Biayanya berapa sih untuk mengelola Data ini ( berapa Triliyun
?) lha kok tidak dianggarakan di APBN harus njaluk tulung
swasta dg royalti ( nanti ribet lagi ada aturan PNBP ) ,
padahal  pemasukan Migas untuk APBN ada kira kira 300 Triliyun
pertahun.
Untuk penyempurnaan Paling tidak ada tiga hal masalah PerDataan
ini : masalah kepemilikan dan kewenangan , Masalah Institusi
serta masalah Teknisnya ( tatacara pengelolaan sesuai jenis dan
macamnya sesuai kemajuan IT, dll ), semuanya harus mengacu kpd
peratutran perundangan yg ada( Data MILIK Negara DIKUASI Pemerintah ( bukan 
milik dan
dikuasai Swasta/kampeni), Pemerintah Mengelola , Mengatur dan
Memanfaatkannya ( tdk bisa mendelegasikan kewenangan ini ),
Data tidak boleh dipindah tangankan ( tidak boleh jual beli
data ). Belum lagi kalau melihat UU Keterbukaan
Informasi.oleh karena itu kembalikan ke Khitohnya saja..dan
tegas tegakan aturannya.
ISM



 Pak Harry Kusna Yth,
 Mungkin perlu sedikit di luruskan.
 1. Data Milik Negara (UU 22/2001)
 2. Krn milik negara mk ditunjuk wakil negara utk
 pengelolaannya, dulu MIGAS-ESDM, sekarang Pusdatin-ESDM.
 3.
 Krn butuh biaya, tapi tdk dianggarkan di ABPN, mk
 dikerjasamakan oleh MIGAS/Pusdatin dgn PND dgn system
 royalty.
 4. Krn nya, kewajiban pengelolaannya hrs dilakukan
 PND (to gather, storage,remastering,value added data), mk
 Hak pemanfaatannya diberikan juga kpd PND, boleh me Lisence
 to Use Data (LUD) data kpd user dgn periode tertentu
 (pertama kali 3 thn, perpanjangan 1,2,dst tergantung user).
 DATA TIDAK DIPERJUAL BELIKAN : TIDAK ADA PEMINDAHAN HAK
 MILIK ATAS DATA tapi PEMBERIAN HAK PAKAI DGN PERIODE
 TERTENTU
 5.Utk mencegah kebocoran data, dibuatkan online
 sistem MONALISA (monitoring Lisence To Use Data) dari
 Pusdatin kpd PND. Supaya PND Gak cem macem...!!!
 Sekaligus mematikan nilai ekonomi DATA PASAR GELAP. Kita
 doakan saja semoga habis GELAP terbitlah  TERANG..., karena
 kalau tdk salah di FOKWE(Forum KKKS Eksplorasi) ada usulan
 SUN SET POLICY utk pengembalian data ke pangkuan Ibu
 Pertiwisemoga.!!! Mari kita tunggu.
 Demikian pak,
 mdh2an bermanfaat.
 Matur Nuwun.
 APW
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: Harry Kusna harryku...@yahoo.com
 Date: Sat, 14 Apr 2012 00:34:32
 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] Data Data Data !!!
 Dalam pengertian saya, data terbuka itu adalah adata yang
 boleh dimiliki/dimanfaatkan oleh siapa saja, setelah
 membeli/mendapat ijin dari negara (cq. PND).  
 Dalam peraturan MDM (Manaemen Data Migas),
 Basic data menjadi terbuka bagi pihak lain setelah 4 tahun
 tertutup, hanya terbuka bagi pihak yang mengumpulkannya,
 Processed data 6 tahun, dan Interpretive data 8 tahun. 
 Walaupun sifatnya terbuka, bisa dimiliki oleh pihak
 tertentu, tetapi pemindah tanganannya, penjual-beliannya
 hanya boleh dilakukan seijin negara (melalui PND).  
 Pak Agung, mohon dikoreksi, jika hal yang saya mengerti ini
 salah.  
 Wassalam,
 Harry Kusna

 From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
To: Iagi iagi-net@iagi.or.id
Sent: Saturday, April 14, 2012 4:24 AM
Subject: Re: [iagi-net-l] Data Data Data !!!

Maksud terbuka itu, apa bisa diakses langsung tanpa
beaya?Seperti halnya peta geologi, boleh lihat, kalau
tertarik yaa beli.Mencatat boleh, memotret silakan? Di PDN
kan gratis akses selama 2jam.  Powered by Telkomsel
BlackBerry®
From: Harry Kusna harryku...@yahoo.com
Date: Fri, 13 Apr 2012 06:13:23 -0700 (PDT)
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Data Data Data !!!


Pak Ajie,
 
Ijin bertanya: Apakah itu artinya tidak ada data tertutup
lagi  di Indonesia?  
Memang, di era sekarang, kecenderungan data sebagai open
source menjadi semakin gencar.  Persaingan sekarang
diarahkan ke pemakaiannya, sedangkan data sendiri merupakan
sumber yg tersedia bagi siapa saja.  Siapa yg bisa
memakainya / menganalisanya secara baik, maka dia yg akan
unggul.

Dalam pemikiran saya, untuk negara kita, mungkin ini akan
lebih baik, karena dengan data yg terbuka, mudah didapat,
negara kita mungkin akan menjadi semakin jelas
(menarik/tidak menarik) bagi investor.  Tetapi dari segi
pemakai (KPS), dengan terbukanya data, maka competitive
advantage-nya akan berkurang, karena informasi yg tadinya
hanya dia yg tahu, akan dengan mudah orang lain juga
mengetahuinya.

Tinggal kita berhitung saja, untuk kita sebagai negara, mana
yg kiranya akan lebih menguntungkan. Dan jangan lupa,
investasi yang sudah ditanamkan oleh PND, PUSDATIN,dlsb.

Wassalam,
HK

From: 

Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

2012-04-01 Terurut Topik Fatchur Zamil
Katanya diberi kapur barus juga bisa ya naikin oktan 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Bhaskara Aji b...@bpmigas.go.id
Date: Sun, 1 Apr 2012 06:56:21 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

Ada pakdhe yang namanya octane booster (byk di toko mobil)

Biasanya 1 kaleng itu ada takarannya
1 kaleng : 30 liter.

Nanti menaikan angka octane nya...

Kalau mobil yg pakai premium dikasih itu lumayan membersihkan kotoran yg ada 
di tanki...

Harga octane booster sekitar 60rb

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Sun, 1 Apr 2012 06:33:24 +
To: Iagiiagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

Eh mengoplos apa dengan apa yaa supaya beli premium dapat pertamax atau 
pertamaxplus?
Apakah kalau campur alkohol oktan bisa naik?
Powered by Telkomsel BlackBerry®

From: Bambang P. Istadi bambang.ist...@energi-mp.com
Date: Sun, 1 Apr 2012 13:14:26 +0700
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

Artinya peluang dapat keuntungan lebih besar dengan praktek2 pengoplosan yang 
selama ini terjadi.

On Apr 1, 2012, at 5:31 AM, Bandono Salim 
bandon...@gmail.commailto:bandon...@gmail.com wrote:

Wah aku pakai pertamax, harga sdh naik lagi jadi 9950/lt. Sudah dua kali naik 
dlm sebulan.
Kalau dah gak mampu bbeli mau ganti pake premiuum, biar disubsidi.
Salam.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

From: Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.commailto:yrs_...@yahoo.com
Date: Sat, 31 Mar 2012 07:55:35 -0700 (PDT)
To: 
iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

Kartiko .

Ikh ngeri  Kebayang yang akan demonstrasi adalah mahasoswa kaya ,para 
middle manager dan para calo perkara yang mobilnya baru naru dan buanyak , 
Dikompleksku hampir tida ada yang mobilnya lebih dari satu tukh.

si Abah


From: kartiko samodro 
kartiko.samo...@gmail.commailto:kartiko.samo...@gmail.com
To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id
Sent: Saturday, March 31, 2012 3:06 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

Pak Ismail berhubung BBM tidak jadi naik...

bersedia tidak ditambahin pajak kendaraan pribadi sebesar 40 - 80 ribu / hari * 
240 hari =  9.6 jt - 19.2 jt / tahun ?

Bayangkan berapa pendapatan negara kalau pajak kendaraan pribadi bisa 
diterapkan sebagai pengganti kenaikan bbm... kalikan saja dengan berapa jumlah 
kendaraan di jakarta/Indonesia

Tentunya banyak yang tidak akan keberatan mambayar pajak kalau memang digunakan 
sebesar besarnya untuk kemakmuran rakyat dan bukan hanya segelintir orang / 
golongan.

2012/3/31 
mailto:lia...@indo.net.idlia...@indo.net.idmailto:lia...@indo.net.id
Berikut disampaikan perhitungan harga keekonomian per liter
Bahan Bakar Minyak (BBM) yang mencapai Rp 8.400 per liter:1.Harga dasar minyak 
mentah sebesar kurang lebih Rp 5.940 per
liter diperoleh dari Harga Minyak Mentah Indonesia (ICP)
dikalikan kurs dolar (Rp.9.000) dibagi 159 (faktor pembagi dari
barel ke liter).2.Harga LRT (Lifting, Refinery, Transportation) sebesar $24.1
per barel atau  Rp 1.360 per liter.3.Subtotal dari poin (1) dan (2) mencapai Rp 
7.300 per liter.
4.Ditambah pajak dan lain-lain (15%) sebesar Rp 1.100 per
liter, maka total harga keekonomian BBM mencapai Rp 8.400 per
liter.
=
Trima kasih para pendemo kemarin krn saya masih bisa
mendapatkan sumbangan dari pemerintah Rp.3900,- perliter kalau
kita beli bensin ( yg sekrang ini harganya 4500,-perliter ) ,
padahal satu hari bisa bolak balik pakai mobil habis 10-20
liter , berarti dapat sumbangan 39000- 78.000 Rp perhari,
inipun akan naik sumbangan yg saya terima setiap kenaikan harga
crude 1 dollar/brl.
Kasihan para tetangga yg tidak punya mobil atau tetangga
dikampung sono jangankan mobil, motorpun tidak punya shg tidak
bisa menikmati sumbangan sebanyak itu ( apalagi kalau mobilnya
lbh dari satu sumbangannya lbh banyak lagi ) ..

ISM



___
indomail - Your everyday mail - http://indomail.indo.net.id 
http://indomail.indo.net.id




PP-IAGI 2011-2014:
Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, 
rovicky[at]http://gmail.comgmail.comhttp://gmail.com
Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]http://ymail.comymail.comhttp://ymail.com

Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
Kirim abstrak ke email: 

Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

2012-03-31 Terurut Topik Fatchur Zamil
Akan susah juga kalau patokannya dibuat fix ICP naik15% BBM baru bisa naik, 
lha kalau ICP 14% berarti BBM gak boleh naik dong, jadi gimana? 

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: lia...@indo.net.id
Date: Sat, 31 Mar 2012 18:37:14 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

DMO migas ini diatur dalam UU migas thn 2001 pasal 22 ayat 1 :
Kampeni (K3S)wajib menyerahkan paling banyak 25% bagiannya dari
hasil produksi migas untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.
Kemudian Pasal 22 ayat 1 ini pada kata Paling Banyak
dibatalkan oleh MK , sehingga kalimat tersebut menjadi :
.. menyerahkan 25% bagianya Harga BBM ini sumbernya 
dari Crude dalam negeri ( bagian
pemerintah + DMO 25 % ) dengan harga patokan harga Minyak
Indonesia (ICP), dari Crude ekpor ( spt dari Timur Tengah ) dg
 Harga Minyak Internasional, disamping itu ada juga  Impor BBM
dg harga minyak International.
Untuk Masalah kenaikan Pajak penualan BBM (PPN) sudah ada
aturannya di UU Pajak , jadi tidak gampang untuk merubah rubah
besaran pajak karena menyakut sektor lain.( Sebetulnya pemilik
mobil spt saya Tidak Masalah BBM naik , paling bepergian yg tdk
penting kita kurangi , ini lbh gampang daripada menaikan pajak
BBM )
Sebetulnya pada tahun lalu dalam APBN sdh ada ruang untuk
menaikan BBM apabila ICP melebihi dari yg dipatok di APBN yg
waktu itu kira kira 80$, namun karena Ragu ragu tidak
dilaksanakan padahal sudah didukung dg Kajian dari Bbearapa PTN
terkemuka , Kemudian pada APBN 2012 sebetulnya juga sudah
dibuka ruang untuk pembatasan penggunaan BBM mulai 1 April 2012
, dan pemerintah sdh melakukan berbagai skenario spt pembatasan
bertahap penggunaan BBM bersubsidi dg memberlakukan kendaraan
plat hitam tdk boleh pakai BBM bersubsidi mulai dari Jabotabek
dulu , Namun inipun tidak dilakukan juga ( padahal kedua
skenrio menaikan BBM tahun lalu dan pembatasan BBM pada tahun
ini tidak diperlukan Drama politik semalaman spt tadi malam )Akhirnya opsi yg 
dipilih pemerintah Menaikan BBM , makanya
harus mrubah UU APBN 2012 menjadi UU APBN-Perubahan 2012 spt
drama ploitik tadi malam.Akhirnya Opsi terpilih adalah Tidak Menaikan BBM... 
tapi
ditambahi  dengan Sarat dan Ketentuan berlaku. 
kalau sarat dan ketentuan berlaku tsb terpenuhi maka 1 juli
2012 BBM bisa naik atau turun ..( Pemerintah
diberikan wewenang menyesuikan harga BBM apabila harga ICP
melebihi/kurang dg  ambang batas 15 % dalam kurun 6 bulan )
ISM



 Dalam hitung2an soal subsidi BBM tdk pernah DMO itu
 diperhitungkan, kelihatannya dimasukkan sebagai pemasukkan
 negara dg harga pasaran internasional. Memang sekarang ini
 DMO sdh kecil sekali. Ibnu Sutowo sdh memperhitungkan bahwa
 kemampuan daya beli BBM dalam negeri tdk akan sama dg
 pasaran internasional, makanya setiap kontrak PSC tercantum
 sekian % dari produksi harus dijual ke pasaran dalam negeri
 dg harga 10%dari harga pasaran internasional (DMO), sehingga
 sebetulnya ada subsidi dari kontaktor. Sayang produksi kita
 menurun, sehingga DMO jadi kurang berarti. RPK
 Powered by
 Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: leona...@centrin.net.id
 Date: Sat, 31 Mar 2012 09:18:44
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...


 Saya pakai asumsi di bawah dan perkalian sederhana saja Pak

 LL
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: koeso...@melsa.net.id
 Date: Sat, 31 Mar 2012 09:08:05
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

 Apakah ini sdh diperhitungkan harga DMO?
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: leona...@centrin.net.id
 Date: Sat, 31 Mar 2012 08:56:04
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...


 Subsidi bbm premium per bulan jadinya sekitar 3,7T sampai
 7,5T per bulan. Per tahun 50T sampai 90T.

 Sesuatu banget.

 LL
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.com
 Date: Sat, 31 Mar 2012 15:31:14
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

 Ada 8 jutaan mobil pribadi di Indonesia, tak tahu berapa
 persen yang
 beredar di jakarta.
 Total 60% BBM bersubsidi di konsumsi di P.Jawa+Bali dan 30%
 dari itu
 dikonsumsi di Jabotabek.
 Paling gampang mengalihkan pemakaian BBM subsidi ke non
 subsidi adalah di
 Jabotabek, batasi supply BBM subsidi ke
 SPBU di Jabotabek, supply hanya
 pada segelintir SPBU untuk
 keperluan transportasi umum+rakyat miskin
 (dengan IDnya).
 Lakukan untuk seluruh kota besar di Jawa+Bali, menyusul ke
 sumatra dan
 pikir2 dulu ke IBT.

 Dana subsidi bisa dialihkan membayar gaji PNS, membangun
 kantor
 pemerintahan, untuk biaya perbandingan study ke LN aparat
 dll untuk aparat.

 2012/3/31 kartiko 

Re: [iagi-net-l] Mau tanya: Bagaimana Blok CPP sekarang (di-ibaratkan Metromini dng setoran 70 ribu bopd)

2012-03-30 Terurut Topik Fatchur Zamil
Untuk eksplorasi dilahan yang terbatas tersebut kalaupun ada paling hanya bisa 
intensifikasi lahan (mungkin utk target dalamnya), kalau extention sdh gak 
mungkin, jadi kalau mau nambah cadannganproduksi paling bisa ya hrs pinter2 
ngoprek2 yg sdh ada. Fz 

From: Sukendar Asikin 
asikin_suken...@yahoo.com
Date: Fri, 30 Mar 2012 13:44:37 +0700
To: 
iagi-net@iagi.or.id
iagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: 
iagi-net@iagi.or.id
Cc: 
iagi-net@iagi.or.id
iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Mau tanya: Bagaimana Blok CPP sekarang (di-ibaratkan 
Metromini dng setoran 70 ribu bopd)
Menurut informasi tangan pertama, memang dicline, tapi hanya 9% , lebih baik 
dri lapangan-2 yg dikelola asing. Wajar decline karena tidak/belum ada kegiatan 
explorasi. Sekarang sedang dimulai dg EOR.
Wass. S.A.
 
Sent from my iPad
On 30 Mar 2012, at 13:01, Yanto R. Sumantri 
yrs_...@yahoo.com wrote:
‪- Forwarded Message -
From: Yanto R. Sumantri 
yrs_...@yahoo.com
To: 
iagi-net@iagi.or.id 
iagi-net@iagi.or.id
Sent: Friday, March 30, 2012 12:18 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Mau tanya: Bagaimana Blok CPP sekarang (di-ibaratkan 
Metromini dng setoran 70 ribu bopd)
‬
Kalau tidak salah tokoh perminyakan sekaliber Karsani Aulia pernah menjadi 
Dirut BSP , dan salah satu geologistnya Bang Abung alias Tony Sukendar .
Mungkin bisa memberikan pencerahan.
Tapi memang perbandingan PI 50/50 itu sangat politis dan tidak sesuai dengan 
ketentuan perundangan , ingat kan jago nya Riau Prof Tabhrani ? Kemana ya 
sekarang ?
si Abah

Powered by Telkomsel BlackBerry®

Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

2012-03-27 Terurut Topik Fatchur Zamil
That's the way ahok-ahok, I like it...ahok-ahok
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Ismail lia...@indo.net.id
Date: Tue, 27 Mar 2012 08:38:39 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

Tunggu Jokowi Ahok , buswaynya nyaman pakai Esemka

Ism

Sent by Liamsi's Mobile Phone

-Original Message-
From: Sugeng Hartono sugeng.hart...@petrochina.co.id
Date: Tue, 27 Mar 2012 14:22:59 
To: iagi-net@iagi.or.id; iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...

Punggawa Prakoso,
 
Saya dan bbrp teman sudah lebih dari 2 th selalu selalu menggunakan angkutan 
umum (Busway dan Kopaja) pergi-pulang kantor. Tadinya busway cukup nyaman 
tetapi sejak setahun yll kualitas pelayanannya merosot drastis. Baik pagi 
maupun sore selalu penuh sesak; kedatangan bus juga sulit ditebak. Ada teman 
karyawati yg hanya pagi hari mau naik busway, sore hari patungan dengan teman-2 
naik taxi. Cukup sekali saja disiksa busway, di pagi hari katanya. Karyawati 
yg lain, yang rumahnya di kawasan Ciputat kembali membawa mobil pribadi karena 
selain penuh sesak, dia juga merasakan ada pelecehan di dalam busway-- yang 
tadinya digadhang-2 akan menyelesaikan kemacetan Jakarta. Seorang karyawati 
lain yg kantornya di Kuningan lebih memilih naik Kopaja (P-20 dari 
Lebakbulus-Pasar Senen) dari Lk.Bulus langsung, turun di depan kantor; dia emoh 
naik busway, selain naik-turun tangga, mau masuk dan dalam busway juga sangat 
sulit. Sementara kalau naik kopaja (ada yang bocor kalau hujan) sudah dapat 
tempat duduk. Akhirnya warga kota akan memilih yang terbaik baginya.
 
Pagi hari sekitar jam 06:00 saya selalu naik dari halte Dept Pertanian (halte 
pertama setelah stasiun Ragunan); dulu cukup nyaman karena bus berhenti di 
tengah halte, lalu kedua pintu dibuka; penumpang wanita masuk lewat pintu 
depan, pria lewat pintu belakang. Karena banyak penumpang, halte diperpanjang, 
dan bus tidak lagi berhenti di tegah-2 tetapi di ujung halte dan HANYA satu 
pintu yang dibuka. Akibatnya kerumunan manusia saling dorong dan saling injak,  
berebut untuk bisa masuk ke dalam bus. Saya sudah bbrp kali mengeluhkan hal ini 
lewat telpon, surat, dan surat pembaca tetapi jawabannya sungguh mengherankan 
Ini peraturan baru. Lha buat peraturan kok malah menyusahkan penumpang. 
Susahnya apa agar bus kembli parkir di tengah halte, dan kedua pintunya dibuka.
Saya penah menulis tentang busway ini di Kompasiana, dan mendapat banyak 
tanggapan; dalam tulisan ini sempat saya singgung bahwa pelayanan Busway kita 
ini masih kalah nyaman dan efisien dibanding bus kota di Singapura 30 th yll!
 
Seandainya busway ini dikelola dengan baik (pelayanannya ditingkatkan) maka 
akan banyak pengguna mobil pribadi yang beralih ke angkutan umum ini.
 
Salam hangat,
sugeng
(lagi di rig Jabung, tidak ada kemacetan)



From: PRAKOSO, Anton [mailto:prakoso.an...@gmail.com]
Sent: Tue 3/27/2012 10:22 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] kenaikan (harga) BBM...


sebenarnya subsidi BBM itu bisa ditekan kalau sarana dan prasarana yang ada itu 
nyaman, aman dan efisien; misalkan public transportation contohnya

kalau ini bisa dibikin nyaman, aman dan efisien (tepat waktu), banyak mungkin 
yang nggak ke kantor bawa kendaraan pribadi tetapi naik public transport; 
berapa konsumsi BBM yang bisa dikurangi/ditekan

lhah di jakarta yang nggak lihat jam dan hari; dimana-mana macet, bahkan sempat 
denger ada yang bilang bahwa jakarta sudah bukan 'macet' lagi istilahnya, tapi 
'kendaraan parkir di jalan' plus mesin dan AC yang hidup terus, berapa konsumsi 
BBM yg terbuang sia-sia hanya untuk diam di jalan ataupun kalau jalan hanya 10 
meter/jam apalagi klo hujan

jalanan sempit dan rusak pun mengakibatkan konsumsi BBM yang tinggi juga, truk2 
pengangkut sembako yang harusnya bisa sampe tujuan 10 jam, molor jadi 17 jam; 
kan sudah agenda rutin tahunan sebelum Lebaran kalau pantura itu selalu 
diperbaiki karena jalan yg banyak lubang, rusak, bocel sana sini


jadi hemat saya kalau cuman lihat big picture nya bahwa BBM naik karena harga 
minyak mentah naik kok ya kurang pas juga; karena komponen2 lain yang membuat 
subsidi BBM melonjak itu nggak coba diurut satu2, karena nggak cuma di jakarta 
saja tetapi hampir disemua daerah lebarnya ruas jalan nggak/kurang berkembang 
cepat yang mengakibatkan lambatnya perjalanan dari satu tempat ke tempat lain, 
efeknya ke BBM

pertanyaannya, apakah dengan naikkan BBM ini solusi sesaat atau jangka panjang 
? ataukah benang kusut konsumsi BBM yang meningkat ini perlu dilihat lebih 
jernih lagi sebabnya... 

monggo kerso



On 26 Mar 2012, at 21:56, Ok Taufik ok.tau...@gmail.com wrote:



Harga BBM di dunia akan naik terus untuk negara yang kecil cadangannya 
seperti Indonesia dan tergantung atas import, waktu kenaikan BBM juga tak bisa 
di tolak lagi kapan akan dinaikkan, 

Re: [iagi-net-l] Berita duka Hardoyo Rajiwiryono Putra bpk Untung S

2012-03-10 Terurut Topik Fatchur Zamil
Inalillahi wa inailaihi rojiun,  turut berduka cita semoga arwah beliau 
diterima disisi Allah SWT, diampuni dosa2nya dan bagi keluarga yg ditinggalkan 
diberikan kekuatan lahir batin, Amin. FZ
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com
Date: Sat, 10 Mar 2012 22:18:21 
To: geologi...@googlegroups.comgeologi...@googlegroups.com; 
IAGIiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Berita duka Hardoyo Rajiwiryono

On Saturday, March 10, 2012,  stom...@yahoo.com wrote:
 LELAYU MANEH... Innalillahi wa inna illahi rojiun... Telah meninggalkan
dunia yg fana ini tadi sore rekan kita Wak Hardoyo Rajiowiryono'70 krn
serangan jantung.. Semoga Gusti Allah Yg Maha Welas Asih mengampuni segaa
kesalahannya dan melipat gandakan pahala amalnya..

 Semoga keluarga yg ditinggalkan tetap tabah dan senantiasa didalam
naungan Allah YME..

 Wassalam,
 PDST'73

Innalilahi wainna ilaihi rojiun,
Semoga almarhum diampuni khilafnya dilapangkan jalannya dan ditrima disisi
terbaikNya, dan keluarga yg ditinggalkan diberi ketabahan,
Amien
Mas Hardoyo ini sempat menjadi pengurus PP IAGI terutama untuk penerbitan
di IAGI,

Salam duka
Ketua Umum Ikatan Ahli Geologi Indonesia

Rovicky Dwi Putrohari

-- 
*Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari*



Re: [iagi-net-l] hydrogen sebagai sumber energy Re: Bls: Re: [iagi-net-l] Diskisi migas di Metro

2012-03-10 Terurut Topik Fatchur Zamil
Kalau nuklir rencananya baru akan mulai setelah 2020, ya bahan bakunya didunia 
udah tinggal sisa2nya. Kan negara2 lain saat ini juga sdh mulai start dg nuklir 
ini dan butuh bahan baku juga. Akhirnya begitu dibangun reaktornya bahan 
bakunya sulit didapat. Terus gimana
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Ismail lia...@indo.net.id
Date: Sun, 11 Mar 2012 02:50:22 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] hydrogen sebagai sumber energy Re: Bls: Re: 
[iagi-net-l] Diskisi migas di Metro

Memang Nuklir belum akan dibangun paling tidak sampai 10 thn kedepan. Ini 
sesuai Rencana Umum Penyediaan Tenaga listrik 2010 ~2020 , meskipun kebutuhan 
pembangkit pembangkit baru rata rata 5500. MW pertahun  atau 55000 MW sampai 
2020 nanti maka Nuklir belum akan dibangun masih mengandalkan gas batubara 
Geothermal dan air, jadi kalau mau masuk di pembangkit masih terbuka lebar 
termasuk Geothermal berapapun akan terserap yg merupakan prioritas  sebagai 
pemasok beban dasar listrik. dan mengurangi pembangkit BBM

Ism

Sent by Liamsi's Mobile Phone

-Original Message-
From: yanto...@yahoo.co.id
Date: Sun, 11 Mar 2012 02:10:58 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] hydrogen sebagai sumber energy Re: Bls: Re: 
[iagi-net-l] Diskisi migas di Metro

Ikut Nimbrung,

Sebaiknya Nuclear dihindari, bukan hanya karena resiko (terutama), juga bahan 
mentahnya terbatas, lebih terbatas dari Migas. 

Geothermal merupakan alternative terbaik.

Yansto Salim 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: rakhmadi.avia...@gmail.com
Date: Sat, 10 Mar 2012 07:57:29 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] hydrogen sebagai sumber energy Re: Bls: Re: 
[iagi-net-l] Diskisi migas di Metro

Mungkin pilihan yg paling tepat ya PLTN udah pasti jozz, energy yg disebut tadi 
ANGIN, OMBAK adalah pilihan yg tidak akan memecahkan masalah secara luas, dg 
250jt menuju 300jt penduduk indonesia energy listrik mutlak diperlukan untuk 
mencerdaskan bangsa, kedepan dunia gut-get makin rame dan makin canggih tentu 
memerlukan listrik yg banyak

Untuk monitizing SDA diperlukan listrik yg banyak dsb, saya kira nalar teknis 
kita PLTN is the answer

Avi 0666
Nomor cantik

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Franciscus B Sinartio fbsinar...@yahoo.com
Date: Fri, 9 Mar 2012 23:47:22 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] hydrogen sebagai sumber energy Re: Bls: Re: 
[iagi-net-l] Diskisi migas di Metro
Makin asik diskusi sampe pake angka2 segala.  he.. he.. he..

dari diskusi yang ada, kelihatannya geothermal energy  yang paling feasibel 
untuk buat hydrogen nya ( quote dari RPK).

dan energy gelombang laut, solar energy, dan energy angin masih memerlukan 
riset yang cukup dalam untuk meningkatkan efisiensi perubahan energy nya 
menjadi energy listrik.

selamat ber akhir pekan,
frank






 From: Wayan Heru Young londob...@yahoo.com
To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Saturday, March 10, 2012 12:44 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] hydrogen sebagai sumber energy Re: Bls: Re: 
[iagi-net-l] Diskisi migas di Metro
 

Betul Pak Franc, 

Rata-rata satu barrel oil equivalent itu mengandung energy sebanyak 5.900 MJ.
Solar (photovoltaic) panel rata-rata sudah memiliki efisiensi diatas 10%, tapi 
untuk mempermudah kita pakai saja efisiensi 10%. 
Dengan effisiensi segitu, dan rata-rata irradiasi surya di permukaan Bumi 
Indonesia ~4.5 kWh/m2 per hari, artinya solar panel tsb dapat menghasilkan 1.62 
MJ/m2 per hari.
Dengan kata lain, 1 m2 solar panel membutuhkan 3642 hari untuk mengumpulkan 
jumlah energi yang setara dengan 1 barrel minyak. 
Atau 100 m2 solar panel (10x10m) membutuhkan 36,42 hari. 
atau 10.000 m2 (100x100m) panel membutuhkan 0.3642 hari, atau seharinya bisa 
setara dengan ~ 2,5 boe.

Cukup banyak solar cell yang dibutuhkan untuk menyaingi 1 barrel oil, tapi 
perlu juga diingat bahwa 1 barrel oil itu juga membutuhkan energi untuk 
berhasil ditemukan, kemudian diangkat ke permukaan, transportasi, refinery, 
penyimpanan, dsb. Dan ini belum dimasukkan dalam perhitungan diatas.
The bottom line adalah dari segi cost, tentunya oil masih belum bisa disaingi, 
masih jauh lebih murah dibandingkan solar cell (photovoltaic).
Kalau sudah lebih mahal pasti sudah banyak yang beralih. 

Kunci dari pemanfaatan energi non fossil-fuel adalah energy mix dan energy 
storage. 
Pemanfaatan energi surya, baik secara langsung dengan solar cell ataupun secara 
tidak langsung tapi masih turunan dari energi surya seperti angin, siklus air 
(potensial dari ketinggian, aliran, ombak, arus, dsb), semuanya memiliki 
kelemahan yang sama: intensitas yang tidak konstan. 
Lain halnya dengan energi yang non-surya: geothermal dan nuklir. 
Oleh karena itu energi mix sangat diperlukan untuk dapat 

Re: [iagi-net-l] FW: Invitation: Technology Presentation - High Resolution 3D Passive Seismic Tomography

2012-03-07 Terurut Topik Fatchur Zamil
Dari bbrp uji coba pengukuran utk1.5 jam hasilnya sama dengan pengukuran utk yg 
 dari 1.5 jam (spi 24jam). Utk mengetahui perlayernya dibantu dg CWT. 
Sementara pengukuran terutama dipermukaan yg liat dan gak ada goyangan. 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: rakhmadi.avia...@gmail.com
Date: Thu, 8 Mar 2012 02:30:02 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] FW: Invitation: Technology Presentation - High 
Resolution 3D Passive Seismic Tomography

Alatnya masih di coba tapi aku belum dapat konfirmasi dari pak Budi Eka Fisika 
UGM

Avi

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: rahardjo...@yahoo.co.id
Date: Thu, 8 Mar 2012 02:40:11 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] FW: Invitation: Technology Presentation - High 
Resolution 3D Passive Seismic Tomography
Kalau untuk offshore gimana wak kaji ? Apa bisa dipake alat tsb?

RS
NPA 0848
 nomer cantik juga
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: rakhmadi avianto rakhmadi.avia...@gmail.com
Date: Thu, 8 Mar 2012 09:19:02 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] FW: Invitation: Technology Presentation - High
 Resolution 3D Passive Seismic Tomography

Technologi passive seismic ini sebetulnya telah di pake di dunia industri
di Indonesia sejak 2th yg lalu, jadi sudah bukan barang baru, pada
prinsipnya satu media yg mengandung hydrocarbon (HC) maka akan menghasilkan
diffusive wave yg kisaran frequencynya adalah 1.5-5 Hz, frequency yg di
akibatkan oleh passive seismic ini berkisar antara 0-10 Hz, yg diatas 10Hz
biasanya diakibatkan oleh aktif seismic artinya wave motion yg
diakibatkan oleh man made, apa itu orang jalan, mobil lewat dsb, pemboran,
pompa sumur dsb. Biasanya indikasi HC pada passive seismic survey ada pada
gelombang 1.5-5 Hz sedangkan yg non HC 1.5 Hz atau frequency yg 1.5 Hz
dsb sebagai back-ground frequency. Hasilnya cukup bagus tapi kelemahan dari
passive seismic ini adalah TIDAK bisa tahu kedalaman dari mana datangnya
diffusive wave tsb.

Pada dasarnya setiap lapisan yg mengandung HC akan memancarkan diffusive
wave, nah kalau ada multi layers yg mengandung HC maka semua layer tsb akan
memancarkan gelombang diffusif, shg pada saat gelombang low freq ini sampe
di surface sangat susah di bedakan mana yg datang dari yg lebih dalam atau
yg lebih dangkal. Ini semua karena di passive seismic tidak ada time domain
seperti di aktive seismic.  Alat passive seismic fungsinya hanya menangkap
setiap gelombang low freq yg dipancarkan bumi, jadi sebetulnya alat
seismometer akan merekam gelombang low freq sejak dipasang sampai
diputuskan untuk diangkat krn datanya dianggap sudah cukup (durasi 3-5
jam). Dari data yg terambil dari bbrp titik pengamatan diamati dimana yg
menunjukan Freq 1.5-5 Hz, shg dari situ bisa disimpulkan kemungkainan area
yg dibawahnya mengandung HC. Untuk lebih sempurnanya proses perekaman
passive seismic ini juga di ikuti dg analysa CWT (Continous Wavelet
Transform) dari data seismic yg ada.

Salam
Avi Al Haj
0666

On Thu, Mar 8, 2012 at 8:42 AM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:

 Wah menarik, jadi tanpa peledakan kita bisa kenali kondisi bawah permukaan.

 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: Putri Riadini priad...@apecbmic.com
 Date: Thu, 8 Mar 2012 00:39:54
 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] FW: Invitation: Technology Presentation - High
 Resolution 3D
  Passive Seismic Tomography

 
 PP-IAGI 2011-2014:
 Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com
 Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com

 
 Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.
 Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir
 pengiriman abstrak 28 Februari 2012.

 
 To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
 To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
 For topics not directly related to Geology, users are advised to post the
 email to: o...@iagi.or.id
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net 
 http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/%0AIAGI-netArchive 2:
 http://groups.yahoo.com/group/iagi
 -
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to 

Re: Bls: Re: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk

2012-03-04 Terurut Topik Fatchur Zamil
Sing mau nyopot sopo?
 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Sun, 4 Mar 2012 08:09:05 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: Bls: Re: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk

Itu birokrat harus dicopot yaa. Mungkin sdh waktunya ganti birokrat secara 
menyeluruh.
Tugas mereka kan melayani dan membuat rakyat sejahtera.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Luhkito Hadisoemarto lkt...@gmail.com
Date: Sun, 4 Mar 2012 13:01:33 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: Bls: Re: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk
Nimbrung ah, sekedar intermezoIntnya kan cuma WANI
PIRA ? .., GITU MUNGIIN 

2012/3/4 ajis...@ymail.com

 Saya sependapat dengan palk Bandono, entah kenapa kok justru buatan
 Indonesia diuji nya seperti buatan jerman.
 Padahal di jakarta saja uji emisi yg lebih dari 15 masih sangat banyak.
 Kalau memang ambang nya 5, maka semua kopaja, bajaj dsb tdk boleh
 beroperasi.
 Kalau yang berwenang sudah disumpel duit ya sampai elek pun akan tetap
 gagal.
 Stl mobil esemka digagalkan, direktur pembinaan SMK dicopot krn mendukung
 program itu. Inilah bangsa kita, aneh bin ajaib

 Salam
 Seno aji
 Sekjen pp iagi






 sent from my @ipad

 -Original Message-
 From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
 Date: Sun, 4 Mar 2012 02:26:11
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: Bls: Re: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk

 Yaa yang diuji emisi dgn ketat kn yang buatan indonesia, bajaj, bemo, bis
 kota metro mini dll kan impor, yaa sdh pasti lolos dah.

 Hihihi memang tetap kembali ke UUD yaaa.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: wahyu aji seno_geo...@yahoo.com
 Date: Sun, 4 Mar 2012 09:51:20
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Bls: Re: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk


 Saya mendukung metromini sama bajai jadi mobnas,kan lulus uji emisi hihihi
 Pisss


 Seno
 Biker thunder 125 cc,isi pertamax
 --
 Pada Min, 4 Mar 2012 06:15 ICT Bandono Salim menulis:

 Menteri ekonominya lulusan itb lho Bah, tidak merakyat dan tidak
 nasionalis yaaa.
 
 Matilah industri dalam negeri, dari pertanian, perikanan, pertenunan,
 perumahan, peternakan, industri transportasi dll. Karena pemerintah maupun
 dpr tidak mendukung.
 
 Salam hormat dan duka pada negeri NKRI.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 
 -Original Message-
 From: Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com
 Date: Fri, 2 Mar 2012 23:12:54
 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id;
 poverepertaminagr...@yahoogroups.compoverepertaminagr...@yahoogroups.com
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk
 
 
 
 Baru saja nongol esemka sudah bikin raksasa otomotif
 ketakutan !!!
 
 Saya baca Koran “Rakyat Merdeka” halaman 16 yang berjudul :
 “ Mannuver 3 menteri bisa kubur program ESEMKA”,
 Saya kutipkan beberapa bagian sebagai illustrasi :
 1.   Nasib mobil produksi dalam negeri atau mobil
 nasional (mobnas) bisa tinggal  nama . Menteri Perindustrian (
 Menperin) MS.Hidayat dan Menko Perekonomian Hatta Radjasa SEPAKAT membuat
 mobil
 murah Dibawah 100 juta. SPONSORNYA TOYOTA , DAIHATSU DAN HONDA…..
 2.   .” Mereka ( 4 produsen ??? ) sanggup menyediakan  dana 1,8 juta
 AS  atau Rp 16,2 trilliun. Akhir tahun ini akan
 masuk ke Indonesia  dan dia akan menyerap
 banyak tenaga kerja baik di Industri komponen maupun” jelas Hidayat”
 ……(heem mana banyak kalau yang ngerjain malahan pekerja mobnas ???).
 
 3.   …….” Senada dengan Hidayat , Menko Perekonomian ………
 mengatakan , …… Pemerintah akan memberikan insentif  cukai kepada
 produsen mobil ramah lingkungan .
 4.   “ Kita sudah sepakat dengan Menteri Keuangan ,
 untuk untuk menyikapinya dengan cukai sehingga dapat mendorong penggunaan
 kendaraan
 kendaraan low cost green car di industry industry dalam negeri ….”
 5.   Menkeu . “ kita akan  berikan , tidak terkecuali kepada
 investor
 yang mau membuat kendaraan yang ramah lingkungan” ujarnya.
 Dan seterusnya ………. Apa yang dapat dibaca dari berita
 ini  ???
 1.The three stooges (mungKin dengan “koordinasi” yang baik
 dengan produsen raksasa)  sudah sepakat untuk mengeksploitasi momentum
 kegagalan
 uji emisi emisi esemka ,.dengan demikian diharapkan esemka dapat “layu
 sebelum
 berkembang”..
 2,Ketiga stooges ini bukannya mencarikan jalan bagaimana kegagalan
 yang dialami esemka tetap dapat diatasi sehingga menjadi  suatu sukses ,
 dan program mobnas berjalan.
 3. Nyata sekali  
 spirit liberalisme menjadi dasar tindakan mereka atau dijadika alas an
 “pembenaran”
 kebijakan yang diambil mereka --heem sangat
 menyedihkan.
 Dimanakah nasionalisme kita letakan ???Dimana keberpihakan
 Pemerintah atas inovasi anak bangsa ???
 
 

Re: Bls: Re: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk

2012-03-04 Terurut Topik Fatchur Zamil
Bukan hanya 2 geologist yg belajar hukum tapi sdh banyak bahkan sdh ada 
beberapa yg S3 hukum
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Sun, 4 Mar 2012 19:46:34 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: Bls: Re: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk

Sudah 2 geolog belajar hukum di S2. Tidak puas dgn kekalahan NKRI dlm kontrak 
dgn luar negeri.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: o - musakti o_musa...@yahoo.com.au
Date: Sun, 4 Mar 2012 08:49:26 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: Bls: Re: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk

Ada tetangga saya dulu , geologist senior di PLN, temennya cak Andang sesama 
Arema. Konon beliau belajar hukum gara-gara sebel sama para lawyer celebritis 
kita (sekarang sering muncul di acaranya pak Karni Ilyas) yang gak berkutik 
waktu membela pertamina dalam kasus arbitrase Karaha bodas

Ada lagi kolega  di australi yang punya gelar dan lisensi praktek ganda, 
geologist dan law. Setiap beberapa tahun dia ganti profesi, tergantung mood 
katanya.

--
On Sun, Mar 4, 2012 9:04 PM ICT a_baiq...@yahoo.com wrote:

Pak Mino,

Mungkin sudah waktunya di kampus ada mata kuliah pilihan geopolitik.
Atau jangan-jangan memang sudah ada?

Jika tidak salah di beberapa kampus sudah ada mata kuliah tersebut tetapi 
mungkin lebih cenderung mengenai politik LN semisal batas landas kontinen dll. 
Bukan politik DN :)

Salam hormat,
Andi.
Sent from Andi AB Salahuddin's Cell Phone

-Original Message-
From: bsap...@geodin.net
Date: Sun, 4 Mar 2012 11:50:26 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: Bls: Re: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk

Hemm...Hebat juga nih para geologist dari diskusi piramida, arkeologi, 
sejarah, budaya dan mobil dilibas semuanya...

Mungkin politik dan pajak menyusul..

BS
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: lia...@indo.net.id
Date: Sun, 4 Mar 2012 18:42:32 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: Bls: Re: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk
Sebetulnya masalah belum lulus tes itu hal yg biasa saja bukan
merupakan Hil yang Mustahal, suatu produk untuk dipakai umum
/dilepas ke pasar harus melalui bermacam tes tes untuk memenuhi
standar minimal yg ditentukan setiap komponennya ( salah
satunya emasi ), dan selanjutnya pasar yg akan menentukan
apakah laris manis atau tidak.Biasanya orang beli mobil itu
selain karena harganya juga Bagaimana after saleservicenya
serta Bagaimana harga jualnya kemudian ( harga second handnya
), oleh karena itu membangun suatu industri otomotif itu
memerlukan jalan dan proses yg panjang . Proses ini bisa
dipercepat dg memberikan kemudahan / incentif incentif , namun
kepercayaan masyarakat / pasar terhadap suatu produk itu yang
lebih penting.
Penjualan kendaraan roda empat saat ini sudah mendekati 1 juta
pertahun sedangkan roda dua malah sudah melampuinya sampai 1,5
jutaan , kalau dalam satu hari roda empat butuh 10 liter BBM
dan Motor 1 liter BBM maka akan ada penambahan kira kira lebih
dari 70 ribu barel perhari , disisi lain produksi minyak
cenderung malah mengalami penurunan terus , saat ini dipatok
950 rb barel .Tidak ada jalan lain untuk mengurangi konsumsi BBM dan
meningkatkan kelancaran jalan raya harus mengoptimalkan sistem
trasportasi masal secara terpadu dan bersama sama dalam kondisi
kota yg sdh semrawut ini, yg sdh ada manfaatnya kereta api
disamping busway , setelah diberlakukannya sitem komuter kereta
jabotabek sejak 1 Des lalu , tiap pagi dan sore di stasiun
Dukuh Atas/Thamrin salah satunya penumpang sdh banyak memakai
kereta yg biasanya pakai kendaran pribadi, bayangin jarak Dukuh
Atas/ Jl.Thamrin- Depok dg KA hanya 30 menit dibandingkan dg
mobil bisa 2 jam disore/pagi hari  bahkan lebih kalau
hujan.Optimalisasi angkutan masal ini bisa menghambat kebutuhan
subsidi BBM , subsidi BBM yg tahun 2010 baru kira kira 36 juta
KL , pada tahun 2012 ini diperkirakan sudah melebihi 40 juta KL
kalau tidak ada pembatasan. BBM bersubsidi ini terdiri dari
Premeum , karosen dan solar , ternyata yang paling cepet habis
nya premium. Kalau subsidi BBM sulit mengendalikannya
dibandingkan dg subsidi listrik masih bisa dikendalikan , tarif
listrik yg disubsidi hanya pada gol tarif tertentu saja yaitu
terutama hanya pada rumah tangga kecil dibawah 900 VA. lha
kalau BBM sasarannya kurang tepat misalnya orang punya mobil 2
perhari mengkonsumsi BBM 20 liter dg subsidi 2000Rp/l maka akan
menikmati subsidi 40.000 Rp perhari , disisi lain orang yg
tidak punya mobil bahkan motor tidak dapat apa apa.( tidak
merasakan subsidinya ).. Permasalaan ngatur negara ini memang 
rumit tapi harus tetap optimis , Man Jada wa Jadda ..
habis nonton pilem negeri 5 menara
salam akhir pekan

ISM


 Kalau esemka produksi masal, tata nano masuk sini, fabrikan
 asing bikin 

Re: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk

2012-03-03 Terurut Topik Fatchur Zamil
Memang ada baiknya bagi tenaga ahli kita yg skilnya terpakai diInternasional, 
tapi kok ya nelongso sdh menciptakan tenaga ahli gak bisa terpakai sendiri
  
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: a_baiq...@yahoo.com
Date: Sat, 3 Mar 2012 08:04:47 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk


Pak Yanto, Pak Bandono:

Saya jadi teringat dgn kejadian beberapa minggu yl saat kami berkenalan dengan 
salah seorang TKI profesional ex-IPTN yang saat ini bekerja di perusahaan 
armada pesawat mid-size di Middle East.
 
Singkat cerita, kompeni tempatnya bekerja sekarang pernah membeli bbrp pesawat 
?CN-235 keluaran IPTN sekian tahun silam. 

Sewaktu IPTN mem-PHK besar2an employeenya, kenalan baru ini dan bbrp rekannya 
yg juga ex-IPTN masih bernasib mujur 'dibajak' untuk bekerja di perusahaan 
ME-based tsb karena staf lokal mereka belum se-expert rekan2 kita ini dalam 
proses maintenance pesawat keluaran IPTN yg mereka beli.

Salah satu bottom linenya, industri nasional (berskala international) tidak 
hanya memperbaiki ekonomi di dlm negeri namun juga bisa menciptakan lapangan 
kerja buat TKI profesional kita di LN.

Selamat berakhir pekan.

Salam.
Sent from Andi AB Salahuddin's Cell Phone

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Sat, 3 Mar 2012 07:19:44 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk

Walah kang, dulu kita sdh mampu buat kapal terbang, siapa yang mematikan 
industri ini? Sampai mahatir saja bilang 2 ha mobil proton, tiada artinya 
dengan kemapuan indonesia buat pesawat.
Siapa yang mematikan industri ini?

Yaa jelaslah Akang, semua usaha anak negeri akan dibinasakan, karena 
mengacaukan industri asing, yang mengenyam keuntungan dari bangsa yang sudah 
didesain jadi konsumtif, dan jadi budak. 

Maaf maaf, 
Salam.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com
Date: Fri, 2 Mar 2012 23:12:54 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id; 
poverepertaminagr...@yahoogroups.compoverepertaminagr...@yahoogroups.com
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk



Baru saja nongol esemka sudah bikin raksasa otomotif
ketakutan !!!
 
Saya baca Koran “Rakyat Merdeka” halaman 16 yang berjudul :
“ Mannuver 3 menteri bisa kubur program ESEMKA”,
Saya kutipkan beberapa bagian sebagai illustrasi : 
1.   Nasib mobil produksi dalam negeri atau mobil
nasional (mobnas) bisa tinggal  nama . Menteri Perindustrian (
Menperin) MS.Hidayat dan Menko Perekonomian Hatta Radjasa SEPAKAT membuat mobil
murah Dibawah 100 juta. SPONSORNYA TOYOTA , DAIHATSU DAN HONDA…..
2.   .” Mereka ( 4 produsen ??? ) sanggup menyediakan  dana 1,8 juta AS  
atau Rp 16,2 trilliun. Akhir tahun ini akan
masuk ke Indonesia  dan dia akan menyerap
banyak tenaga kerja baik di Industri komponen maupun” jelas Hidayat” 
……(heem mana banyak kalau yang ngerjain malahan pekerja mobnas ???).

3.   …….” Senada dengan Hidayat , Menko Perekonomian ………
mengatakan , …… Pemerintah akan memberikan insentif  cukai kepada produsen 
mobil ramah lingkungan .
4.   “ Kita sudah sepakat dengan Menteri Keuangan ,
untuk untuk menyikapinya dengan cukai sehingga dapat mendorong penggunaan 
kendaraan
kendaraan low cost green car di industry industry dalam negeri ….”
5.   Menkeu . “ kita akan  berikan , tidak terkecuali kepada 
investor
yang mau membuat kendaraan yang ramah lingkungan” ujarnya.
Dan seterusnya ………. Apa yang dapat dibaca dari berita
ini  ???  
1.The three stooges (mungKin dengan “koordinasi” yang baik
dengan produsen raksasa)  sudah sepakat untuk mengeksploitasi momentum kegagalan
uji emisi emisi esemka ,.dengan demikian diharapkan esemka dapat “layu sebelum
berkembang”..
2,Ketiga stooges ini bukannya mencarikan jalan bagaimana kegagalan
yang dialami esemka tetap dapat diatasi sehingga menjadi  suatu sukses ,
dan program mobnas berjalan.
3. Nyata sekali  
spirit liberalisme menjadi dasar tindakan mereka atau dijadika alas an 
“pembenaran”
kebijakan yang diambil mereka --heem sangat menyedihkan.
Dimanakah nasionalisme kita letakan ???Dimana keberpihakan
Pemerintah atas inovasi anak bangsa ???
 
Sangat menyedihkan  Kang Ah !


Re: Bls: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk

2012-03-03 Terurut Topik Fatchur Zamil
Jangan dikira Ind. Timur mblnya mrh2 lho, di Wamena yg letaknya dipuncak gunung 
sdh banyak mbl bagus2 (gak tahu bawanya pakai apa), dikabupaten/kecamatan 
kalimantan juga, apalagi tokenya batubara  kayu pakainya jaguar dll.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Himawan Sutanto sutanto...@yahoo.co.id
Date: Sat, 3 Mar 2012 18:15:53 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Bls: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk

Gimana klo mikirnya, mobil2x murah itu nantinya diutamakan bwt kawasan 
Indonesia Timur. supaya klo mau angkut2x barang mudah dan murah, sekaligus 
menciptakan transmigrasi yg lbh bermasyarakat, karena proses pindahnya 
sukarela akibat tumbuhnya kutub-kutub ekonomi baru di Indonesia.

trus klo kualitasnya sudah makin baik bisa di ekspor ke mid-east, asia tenggara 
macam, kamboja, myanmar, laos, thai, bahkan negri yg di timor sana yg  Loro 
(sakit) Sae (baik)...sakit kok baik..halah.

Mungkin ini yg nggak bisa diterima dan sudah diperhitungkan oleh korporasi2x 
besar tsb.

Sama seperti kasus IPTN, yg pernah menjadikan Indonesia negara pertama di Asia 
pasifik yg mampu bikin Pesawat, bahkan waktu itu Jepang blm bisa bikin, sampai 
sekarang juga blm bisa, China masih sibuk bikin Jarum pentul. Belakangan China 
bikin Odong-odong yg bisa diterbangin trus Indonesia disuruh beli, buat 
ngetes apa itu Odong-odong terbang bagus nggak...walhasil saudara-saudara 
kita jadi korban percobaan tersebut dan kasusnya sunyi senyap ditelan kasus si 
Udin dkk.

Idenya Presiden Habibie dulu bikin pesawat trus barter komoditi pangan, sontak 
dicemooh hampir seluruh Rakyat Negeri. Padahal klo saja, ide itu terlaksana, 
maka tata niaga pangan dunia(minimal Asia Timur) hari ini sudah pasti berada 
ditangan Indonesia. Produksi lokal, bisa dipakai tuk kebutuhan dalam negeri 
sementara produk hasil tuker pesawat dengan beras ketan yg justru makanan pokok 
org Jepang, China, Taiwan, Hongkong, Korea dll yg utama nya diproduksi Thailand 
dan Indonesia nggak butuh, justru perdagangannya dikuasai Indonesia karena 
beras ketan Thailand udah dituker sama pesawat secara continue.

Tapi, y apa boleh baut klo nggak buat...bangsa Indonesia mungkin terlalu senang 
mencemooh ketika itu. Walhasil dengan segala tekanan baik dari dalam maupun 
luar, y nggak jadi terbanglah N-250, dengan belum terciptanya N-250 maka nggak 
pernah juga terwujud N-2130 (Spirit of Asia) yg waktu itu dananya akan didukung 
oleh konsorsium Jepang dan Korea Selatan apabila Indonesia mampu menerbangkan 
N-250 (Kurang 2 tes lagi wes mabur itu pesawat padahal), karena memang 
kebutuhan pesawat jet jarak menengah sangat besar di kawasan Asia.

Walhasih hari ini kita bisa lihat betapa banyaknya 737-800/900 dan Airbus A-320 
berseliweran dilangit kita.

Salam,
HS



 Dari: Franciscus B Sinartio fbsinar...@yahoo.com
Kepada: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id 
Dikirim: Sabtu, 3 Maret 2012 15:39
Judul: Re: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk
 

yah itulah efek negatif nya kalau mobil jadi lebih murah.





 From: koeso...@melsa.net.id koeso...@melsa.net.id
To: iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Saturday, March 3, 2012 2:48 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk
 

Apakah tdk ada yg mikirin bagaimana macetnya lalu lintas dg diproduksinya mobil 
yg konon murah?
Powered by Telkomsel BlackBerry®


From:  Franciscus B Sinartio fbsinar...@yahoo.com 
Date: Fri, 2 Mar 2012 23:20:51 -0800 (PST)
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
ReplyTo:  iagi-net@iagi.or.id 
Subject: Re: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk

Abah,
sebenarnya bisa juga dilawan dengan memakai hukum ekonomi sederhana.
kalau ada yang mau beli pasti esemka bisa maju.

hayo siapa mau jadi pioneer beli dan pakai esemka?

fbs



 From: Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com
To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id; 
poverepertaminagr...@yahoogroups.com poverepertaminagr...@yahoogroups.com 
Sent: Saturday, March 3, 2012 2:12 PM
Subject: [iagi-net-l] Baru nongol sudah mau digebuk
 




Baru saja nongol esemka sudah bikin raksasa otomotif
ketakutan !!!
 
Saya baca Koran “Rakyat Merdeka” halaman 16 yang berjudul :
“ Mannuver 3 menteri bisa kubur program ESEMKA”,
Saya kutipkan beberapa bagian sebagai illustrasi : 
1.   Nasib mobil produksi dalam negeri atau mobil
nasional (mobnas) bisa tinggal  nama . Menteri Perindustrian (
Menperin) MS.Hidayat dan Menko Perekonomian Hatta Radjasa SEPAKAT membuat mobil
murah Dibawah 100 juta. SPONSORNYA TOYOTA , DAIHATSU DAN HONDA…..
2.   .” Mereka ( 4 produsen ??? ) sanggup menyediakan  dana 1,8 juta AS  
atau Rp 16,2 trilliun. Akhir tahun ini akan
masuk ke Indonesia  dan dia akan menyerap
banyak tenaga kerja baik di Industri komponen maupun” jelas Hidayat” 
……(heem mana banyak kalau yang ngerjain malahan pekerja mobnas 

Bls: [iagi-net-l] Selingan Dibuang sayang...Nyi Loro kidul

2012-03-02 Terurut Topik fatchur zamil
Jaman dulu sebetulnya sudah ada Iptek, coba baca sejarah Nabi Sulaiman yang 
sudah bisa membangun Istana dengan lantai dari kaca dan ukiran2 dinding dari 
emas dll.  FZ
 From:  Eko Prasetyo strivea...@gmail.com
Date: Thu, 1 Mar 2012 13:37:35 +0800To: iagi-net@iagi.or.idReplyTo:  
iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Selingan Dibuang sayang
zaman sekarang juga masih, malah di di daerah yang ada kota pelajarnya sering 
ada tuh larung laut, grobogan, cuci keris, de el el

2012/2/29 amien widodo amienwid...@yahoo.com

Santai dulu, yo, ojok tegang-tegang

Zaman dulu sebelum ada IPTEK, setiap ada masalah diluar nalar mereka maka 
mereka selalu mengaitkan adanya makhluk Sang penunggu marah. Karena 
pandangannya demikian maka mereka menyelesaiakn  dengan memberi makan/tumbal 
sang penunggu agar tidak ngamuk lagi.


AW

  



PP-IAGI 2011-2014:

Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com

Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com



Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012.

Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman 
abstrak 28 Februari 2012.



To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id

To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id

For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email 
to: o...@iagi.or.id

Visit IAGI Website: http://iagi.or.id

Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:

Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta

No. Rek: 123 0085005314

Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)

Bank BCA KCP. Manara Mulia

No. Rekening: 255-1088580

A/n: Shinta Damayanti

IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/

IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi

-

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.


-



-- 
Visit http://www.strivearth.com and be entertained








Re: [iagi-net-l] Rakornas Informasi Geospasial

2012-02-29 Terurut Topik Fatchur Zamil
Pak kayaknya petanya gratis, hanya ongkos cetak yang bayar seperti peta2 atlas 
dan peta kota yang dijual di toko2. Fz
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Wed, 29 Feb 2012 10:59:36 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Rakornas Informasi Geospasial

Amiin, tinggal usaha keras para geologis untuk itu. Katanya ni dibeberapa 
negara peta gologi untuk skala tertentu (aku tidak tau) dapat diperoleh tanpa 
beaya.
Iya kalo dipikir, pemetaan geologi kan dibayar dari apbn mustinya rakyat yang 
bayar pajak dapat gratisan untuk peya peta resmi terbitan negara.
Semoga.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Ismail lia...@indo.net.id
Date: Wed, 29 Feb 2012 10:53:30 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Rakornas Informasi Geospasial
Amin , semoga harapannya Pakde Salim dapat segera terwujud , kalau ada Badan 
Informasi Geospasial , mungkin bisa juga ada Badan Informasi Geologi

Salam

Ism

Sent by Liamsi's Mobile Phone

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Wed, 29 Feb 2012 10:37:04 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Rakornas Informasi Geospasial

Smga lbh mudah  mendapat informasi terntang kebumian di negeri ini.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: ipranto wignyowinoto ipra...@yahoo.com
Date: Wed, 29 Feb 2012 01:47:56 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Rakornas Informasi Geospasial
 
Pada hari Selasa tanggal 28 Pebruari 2012, Badan Informasi Geospasial (BIG) 
yang dulu Bakosurtanal mengadakan Rapat Koordinasi Nasional. Dengan munculnya 
UU tentang pembentukan BIG tersebut intinya Badan ini mempunyai tugas untuk 
menyediakan Informasi Geospasial Dasar yang didukung oleh seluruh Kementerian 
dan Lembaga yang ada di Indonesia. 
 
Bahwa dalam rakornas tersebut dasarkan mensosialisasikan tugas-tugas BIG dalam 
mengkoordinasikan penyusunan, pengelolaan, pengamanan Informasi Geospasial yang 
ada di Indonesia juga menginventarisasi semua kegiatan yang ada di Negara ini 
dalam penyediaan IGD dan IGT dengan para walidata / penyedia data (sesuai tugas 
fungsi dari setiap K/L yang ada). Salah satu usulan yang ada antara lain 
mengusulkan smua produk IGD bako segera diterapkan PP tarif Rp. 0, Semoga ini 
merupakan awal yang bagus sehingga nanti juga bisa diusulkan bukan hanya IGD 
saja tetapi juga IGT dari seluruh kementerian dan Lembaga.
 
Rakornas dihadiri lebih dari 75 institusi K/L yang diakhiri dengan 
penandatanganan hasil rakornas dari wakil setiap K/L yang ada mulai dari Es, I 
hingga III. dan hasil ini akan dibawa ke rakor para Eselon I karena kemarin 
tidak semua Eselon I hadir.
 
Sekian sekedar info Rakorna Informasi Geospasial BADAN INFORMASI GEOSPASIAL.
 
Ipranto



Re: [iagi-net-l] Pertamina-Aramco Kerja Sama Bangun Kilang Tuban

2012-02-19 Terurut Topik Fatchur Zamil
Minyk ind.diexpt dg hrg mhl (kwltas bgs), beli dari Arab dg hrg lbh mrh

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
Date: Sun, 19 Feb 2012 09:19:11 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina-Aramco Kerja Sama Bangun Kilang Tuban

Minyak Indonesia mana yg mau dikuras?, discovery saja sudah jarang, yang jelas 
crude oilnya sebagian dipasok dari arab saudi.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Date: Sun, 19 Feb 2012 08:39:34 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Pertamina-Aramco Kerja Sama Bangun Kilang Tuban
Aramco itu perusahaan amerika yang mengeduk kekayAan arab saudi?

Whalah, ntar juga ngutas minyak indonesia ya?
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Muhammad Razi mufar...@gmail.com
Date: Sun, 19 Feb 2012 11:06:03 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] Pertamina-Aramco Kerja Sama Bangun Kilang Tuban
*Pertamina-Aramco Kerja Sama Bangun Kilang Tuban*
*Ekonomi - / Sabtu, 18 Februari 2012 21:30 WIB*


*Metrotvnews.com, Jakarta: *Perseroan Terbatas (PT) Pertamina dan Saudi
Aramco Asia Company Limited meneken nota kesepahaman kerja sama pembangunan
proyek kilang minyak berkapasitas 300.000 barel per hari di Tuban, Jawa
Timur. Nota kesepahaman (MoU) itu termasuk melakukan kajian bersama
kelayakan secara ekonomi pembangunan proyek kilang minyak yang nantinya
terintegrasi dengan petrokimia.

Setelah penandatanganan ini, maka tim pelaksana proyek akan memasuki fase
selanjutnya, yaitu kajian bersama termasuk di dalamnya riset pasar dan
analisis keekonomian serta studi konfigurasi kilang, kata Juru Bicara
Pertamina M. Harun dalam siaran pers di Jakarta, Sabtu (18/2).

Penandatanganan dilakukan di Bali pada Sabtu ini antara Direktur
Perencanaan Investasi dan Manajemen Risiko Pertamina, M. Afdal Bahaudin dan
Vice President of Marketing, Supply, and Joint Venture Coordination Saudi
Aramco, Dawood M. Dawood.

Saudi Aramco akan memasok sebagian besar kebutuhan minyak mentah Kilang
Tuban berdasarkan kontrak jangka panjang. Kilang akan memproduksi produk
petrokimia dan BBM berkualitas tinggi untuk memenuhi permintaan yang terus
meningkat di Indonesia dan juga kawasan Asia Tenggara.

Kerja sama investasi dengan Saudi Aramco ini sangat berharga bagi
Pertamina dan Indonesia dalam memperkuat pasokan BBM dan petrokimia untuk
memenuhi permintaan domestik dan regional yang sangat besar, kata Afdal.

Ia menjelaskan proyek Kilang Tuban menjadi bagian dari rencana Pertamina
untuk meningkatkan ketahanan energi Indonesia.

Sementara Dawood mengatakan penandatanganan MoU merupakan langkah penting
pertama semakin mempererat hubungan dengan Pertamina yang sudah kuat. Juga
sebagai strategi meningkatkan eksistensi bisnis hilir secara global.

Kami berkomitmen untuk merancang investasi yang saling menguntungkan
sehingga menghasilkan manfaat bagi kedua belah pihak, dan berkontribusi
bagi pertumbuhan ekonomi dan pembangunan, ujarnya.

Saudi Aramco Asia Company Limited (SAAC) merupakan anak perusahaan Saudi
Arabian Oil Company (Saudi Aramco). Bisnis SAAC ditujukan mendukung operasi
bisnis Saudi Aramco di kawasan Asia. Saudi Aramco ini merupakan perusahaan
yang dimiliki penuh Pemerintah Arab Saudi dengan kantor pusat di Dhahran,
Arab Saudi.

Perusahaan mengelola cadangan minyak terbukti terbesar di dunia, yakni
sebesar 260 miliar barel dan mengelola cadangan gas terbesar keempat di
dunia.(Ant/BEY)



Re: [iagi-net-l] Gaji expat di Indonesia

2012-02-17 Terurut Topik fatchur zamil
Kayaknya tarif/gaji tenaga ahli Indonesia mengacu pada aturan Bapenas dan 
Inkindo atau aturan lainnya(?), sehingga perusahaan asing nggajinya 
menyesuaikan aturan tersebut. Kalau memang begitu untuk menaikan derajatnya ya 
aturannya aja yang harus dirubah disesuaikan dengan referensi negara2 lain. Fz

--- Pada Sab, 18/2/12, Bandono Salim bandon...@gmail.com menulis:

Dari: Bandono Salim bandon...@gmail.com
Judul: Re: [iagi-net-l] Gaji expat di Indonesia
Kepada: iagi-net@iagi.or.id
Tanggal: Sabtu, 18 Februari, 2012, 8:28 AM

Kalau mau beda, yaa waktu kasih bonus di negaranya sono, itu kan urusan negara 
dgn warganya. Di sini kan siapa pemilik negri ini kan?

Mungki bener gak berani azaa
Salam Powered by Telkomsel BlackBerry®From:  rakhmadi.avia...@gmail.com
Date: Sat, 18 Feb 2012 01:21:17 +To: iagi-net@iagi.or.idReplyTo:  
iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Gaji expat di Indonesia
Soal gaji ini memang Pelik ya, tapi kalo GOI mau kaya negara2 ME mestine ya isa 
mas

Masalahnya ga brani aza kalee

Avi
NPA 0666
Powered by Telkomsel BlackBerry®From:  Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com
Date: Sat, 18 Feb 2012 08:10:54 +0700To: iagi-net@iagi.or.idReplyTo:  
iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Gaji expat di Indonesia
Saya mau nanya, apa kita bisa terima kalo ada expatriat digaji lebih rendah 
dari kita? Atau diperlakukan sebagai orang lokal? 
On Feb 18, 2012 7:59 AM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:

Wah kasian pemilik kok begitu kapan warganegara ini jadi pemilik segala 
sumberdaya alam untuk kepentingan warganegara?

Powered by Telkomsel BlackBerry®



-Original Message-

From: Prianggito Sulistiono git_m...@yahoo.com

Date: Sat, 18 Feb 2012 11:42:54

To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id

Reply-To: iagi-net@iagi.or.id

Subject: Re: [iagi-net-l] Gaji expat di Indonesia

Pak, ini cuma berlaku utk yg kerja di luar negri (dan bukan di middle east) Yg 
di Indonesia yaa jelas ada pembedaan.

Postingan saya itu menanggapi rekan yg menulis mengenai kondisi di middle east



salam

PS



Sent from my iPhone





On 18/02/2012, at 11:34 AM, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:



 Wah untung jua yang kerja di hard rock. Setau saya dulu ada beda gaji antara 
 expat dgn indonesia tahun 70an di inco.  Entah sekarang.



 Kalau di dunia minyak, kita pemilik minyak hehehe kerjanya 

 Gajinya 



 Gak apa yang penting happy.

 Salam.

 Powered by Telkomsel BlackBerry®



 -Original Message-

 From: Prianggito Sulistiono git_m...@yahoo.com

 Date: Sat, 18 Feb 2012 10:29:54

 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id

 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id

 Subject: Re: [iagi-net-l] Gaji expat di Indonesia

 Kalau di sektor hard rock exploration / mining sih remunerasi profesional 
 asal Indonesia yg bekerja di luar negeri disamakan dg bangsa2 lain.  Tidak 
 ada penerapan 'salary cap' berdasarkan bangsa atau warna kulit




 salam

 Prianggito



 Sent from my iPhone





 On 18/02/2012, at 8:51 AM, Sanggam Hutabarat shthutaba...@yahoo.com wrote:



 Mas Noor cocok ..korelasi tepatnya bukan ke harkat ..profesional Ind. yg di 
 luar maupun didalam banyak yg dapat paket yg bagus/sangt layak koq skrg 
 ini..  Infonya kan angka kelas menengah di tanah air meningkat ckp tajam








 On Feb 17, 2012, at 7:31, noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com wrote:



 tahun 2005 UNESCO sebagai badan resmi dunia memang memandang harkat 
 Indonesia itu sangat rendah.



 saya kok jadi bingung kenapa gaji rendah kemudian menjadi ekivalen dengan 
 harkat yang rendahmestinya bukan begitu yah



 UNESCO menetapkan standar itu kemungkinan berdasar indek kebutuhan hidup di 
 masing-masing negara (yang mungkin berkorelasi dengan tingkat pendapatan per 
 capitanya).



 Ini sekedar gambaran: UMR tahun 2012 sekarang ini sekitar 1,4-1,5 jutaan. 
 Bandingkan dengan angka UMRnya Perancis (SMIC) yang di awal tahun 2012 itu 
 sekitar 1400 euro (~ 16,8 juta dengan kurs Rp 12,000). Dari angka Upah 
 minimum ini saja negara kita itu 1/12nya negara Perancis




 Di wiki ada list yang cukup lengkap tentang upah minimum tiap negara, tapi 
 ini saya cuplikan beberapa yang berkaitan dengan diskusi (negara : Upah 
 Minimum tahunan - %GDP per capita):



 USA:        15,080 - 33%

 Perancis:   17,701 - 53%

 Pakistan:    2,484 - 93%

 Kuwait:     12,341 - 33%

 Malaysia:    4,735 - 34%

 Philipina:   2,053 - 58%

 Indonesia:   1,027 - 25%









 salam,







 --- On Fri, 2/17/12, z...@gc.itb.ac.id z...@gc.itb.ac.id wrote:



 From: z...@gc.itb.ac.id z...@gc.itb.ac.id

 Subject: Re: [iagi-net-l] Gaji expat di Indonesia

 To: iagi-net@iagi.or.id

 Cc: iagi-net@iagi.or.id

 Date: Friday, February 17, 2012, 5:02 AM



 Rekans,

 Saya ingin berbagi pengalaman masalah honor ataupun gaji

 yang sedang

 didiskusikan ini.

 Tahun 2005 saya terlibat kerjasama internasional riset dan

 pengembangan

 pendidikan perguruan tinggi Asia dan Eropa melalui Program

 Asia Link

 dengan tema Human 

Re: [iagi-net-l] Aturan Migas Nonkonvensional Terbit

2012-02-11 Terurut Topik Fatchur Zamil
Abah, kalau antar PSC migas, 2 blok bisa satu tempat dg kontrak kedalaman 
contoh Vico dan TAC Ptm Semberah dll. Bisa juga 1tempat 2 blok antara Migas dan 
CBM contoh blok migas EP diSumatra dan di Kaltim dg blok2 CBM yg baru 
disetujui. Tkh FZ

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com
Date: Sat, 11 Feb 2012 01:13:31 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Aturan Migas Nonkonvensional Terbit

Mufrazi

Satu blok dengan dua operator juga di Indonesia memang diaplikasi kan

Contohnya Blok di Papua (kalau ndak salah termasuk Tangguh ) dan beberapa TAC 
di Suamtera. (?)

si Abah





 From: rakhmadi.avia...@gmail.com rakhmadi.avia...@gmail.com
To: iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Friday, February 10, 2012 5:26 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Aturan Migas Nonkonvensional Terbit
 

 
Wooo very nice ya
Gimana Geologynya apa nice out crop kaya di Alpen apa Rocky Mountain, struktur 
kalo di Google yg bagus di Lybia sih

Suwun mas
Avi 0666

Powered by Telkomsel BlackBerry®


From:  mufar...@gmail.com 
Date: Fri, 10 Feb 2012 10:12:06 +
To: iagi-net@iagi.or.id
ReplyTo:  iagi-net@iagi.or.id 
Subject: Re: [iagi-net-l] Aturan Migas Nonkonvensional Terbit
B, sedingin puncak lah pak hehehe (15-25 degC) 

And waktu yg cocok utk field trip (kali aja ada yg mau jalan-jalan kesini) 

Salam,
Razi
2708 



From:  rakhmadi.avia...@gmail.com 
Date: Fri, 10 Feb 2012 10:06:46 +
To: iagi-net@iagi.or.id
ReplyTo:  iagi-net@iagi.or.id 
Subject: Re: [iagi-net-l] Aturan Migas Nonkonvensional Terbit
Oman dingin ga Zi

Avi 0666

Powered by Telkomsel BlackBerry®


From:  mufar...@gmail.com 
Date: Fri, 10 Feb 2012 09:57:51 +
To: iagi-net@iagi.or.id
ReplyTo:  iagi-net@iagi.or.id 
Subject: Re: [iagi-net-l] Aturan Migas Nonkonvensional Terbit
Hehehe, jeli sekali pak, shale dan coal bisa jadi termasuk definisi itu, tapi 
rasanya tight sand tidak.

Tentang pengklasifikasiannya ada diterangkan di permen gak ya? 

Btw, di tempat saya yangkul di oman, satu wk migas bisa saja punya dua 
operator, seperti contoh shallow reservoir di blok 6 dikuasai PDO (oman gov + 
shell + total); deep tight gas reservoir operatornya petronas dan BP. (Jadi 
mikir kalo di indo, bayar PBB nya bagi dua dong berarti ya hehehe) 

Karena oman sangat memerlukan gas (upaya pembelian ke negara tetangga selalu 
gagal), jadinya unconventional tight gas ini jadi satu satunya pilihan, dengan 
biaya sumur yg super mahal utk ukuran onshore shallow depth (karena horizontal 
plus fract) 

Salam
Razi
2708


From:  Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com 
Date: Fri, 10 Feb 2012 06:52:29 +
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id; Forum Himpunan Ahli  Geofisika 
Indonesia (fo...@hagi.or.id)fo...@hagi.or.id
ReplyTo:  iagi-net@iagi.or.id 
Subject: RE: [iagi-net-l] Aturan Migas Nonkonvensional Terbit

Pasal-1 Ayat-1 berbunyi “Minyak dan Gas Bumi Non Konvensional yang selanjutnya 
disebut Migas Non Konvensional adalah Minyak dan Gas Bumi yang diusahakan dari 
reservoir tempat terbentuknya Minyak dan Gas Bumidengan permeabilitas yang 
rendah (low permeability) antara lain Shale Oil, Shale Gas, Tight Sand Gas, Gas 
Metana Batubara, dan Methane-Hydrate dengan menggunakan teknologi tertentu 
seperti fracturing”. 
 
Berarti “Tight Sand Gas” yang dimaksud disini adalah apabila “tight sand”-nya 
sekaligus sebagai “batuan induk” (?). Apakah itu berarti kalau TOC batupasir 
tight-nya rendah berarti tetap dimasukkan kategori konventional reservoir yang 
dikelola oleh pemilik WK MIGAS?
 
Monggo pencerahannya bapak-bapak.
 
Salam,
MJP
 
From:mufar...@gmail.com [mailto:mufar...@gmail.com] 
Sent: Friday, February 10, 2012 12:17 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Aturan Migas Nonkonvensional Terbit
 
Dan pada Pasal-1 ayat-9 tertulis “Badan Pelaksana adalah suatu badan yang 
dibentuk untuk melakukan pengendalian Kegiatan Usaha Hulu di bidang Minyak dan 
Gas Bumi”.

Kalo liat definisi itu, emangnya ada badan pelaksana lain selain BP migas ya? 
Memang kalimatnya multi tafsir, mgkn supaya bisa jangka panjang umur permen nya?
Btw, menarik komen pak Kurtubi kemaren di metro, apa betul bp migas tidak punya 
pengawas? Langkah bp migas menggandeng KPK menjawab ini ya? 

Sedikit pertanyaan tambahan, utk tight gas sand dalam permen itu, kriteria 
permeabilitynya berapa ya? 

Salam
Razi
2708 




 
From: Muharram Jaya Panguriseng muhar...@pertamina.com 
Date: Fri, 10 Feb 2012 04:46:23 +
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id; Forum Himpunan Ahli Geofisika 
Indonesia (fo...@hagi.or.id)fo...@hagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id 
Subject: [iagi-net-l] Aturan Migas Nonkonvensional Terbit
 
Dear Para Geoscientist Indonesia,
 
Sebagai selingan demam “piramida” Gn. 

Re: [iagi-net-l] Gn Padang Coring

2012-02-09 Terurut Topik Fatchur Zamil
Di TV 7, disiarkan 7 penemuan piramida didunia, 2 diantaranya 
Sadahurip dan Gn Padang, hebat. Fz

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com
Date: Thu, 9 Feb 2012 18:22:18 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Gn Padang Coring

Saya malah kahwatir potensial konflik lebih besar dengan arkeologist.
Dari kaidah dan tata cara arkeologist yg saya tahu ada beberapa tahap
sebelum melakukan uji lanjutan. Awalnya studi literatur, kalau memang ada
dugaaan selanjutnya survey dan diketemukan evidence atau data pendahuluan,
kalau keduanya mendukung baru akan dilakukan excavasi dan dan kalau sudah
ketemu bisa dilakukan restorasi atau rekonstruksi. Sependek pegetahuanku
dua langkah awal dengan referensi dan data awal tidk menunjukkan adanya
alasan utk dilkukan excavasi, makanya arkeologis hanya mencatat yg sudah
ada saja. Dan penemuan gunung padang juga sdh tercatat sejak jaman belanda.
Berbeda dengan cerita candi di Uii jogja yg data awalnya diketemukan secara
tidak sengaja. Didalam kampus UII jogja diketemukan artefak, ketika akan
membangun gedung. Sehingga pembangunan gedungnya terhenti (terganggu).
Nah kalau dugaan mang okim ada yg memprotest alasa uu maka hal ini akan
mencetuskan konflik kepentingan. Yg lebih srrius, Ini mirip adanya dugaan
tambang mineral atau batubara dibawah lahan hutan, mana yang harus
didahulukan ?
Geolog bisa saja beragumen lain, namun arkeolog juga punya uu penyelamatan
artefak mainannyaKalau diexcavasi serampangan justru akan menghilangkan
jejak-jejak arkeologisnya. Seperti kalau geolog melihat singkapan tetapi
malah Ada yg berusaha dibongkar karena ada mineral atau nilai ekonomi
batuannya.

Saran saya, kelompok yg yakin bahwa ini peninggalan artefak manusia, cari
saja arkeolog ternama tetapi yang yg separtai  (satu paham) dengan
pemikiran adanya kemungkinan piramida di gunung Padang ini. Sehingga bila
dilakukan excavasi, maka proses penggalian arkeologis ini juga mengikuti
kaidah keilmuannya.

Nah kalau ga bisa rujuk dan akhirnya  dijadikan polemik abadi begini kan
malah syapa tahu meningkatkan nilai jual pariwisatanya :) mirip danau
lochness atau lokasi pendaratan UFO.

Science, myth and hope may creates a fun phenomena.

Rdp
Ini soal politik, hobi, ilmiah, atau fun game ya ?

On Thursday, February 9, 2012,  koeso...@melsa.net.id wrote:
 Dari wawancara dg dosen arkeologi UI di Metro katanya Pusat Purbakala sdh
pernah melakukan exkavasi di G. Padang, tetapi mungkin tdk menemukan
sesuatu yg menghebohkan seperti peradaban tua atau tanda-tanda katastrofi
purba, sehingga tdk masuk berita. RPK
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: miko m...@cbn.net.id
 Date: Thu, 9 Feb 2012 10:33:38
 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] Gn Padang Coring

 Rekan-rekan IAGI yang budiman,

 Diskusi tentang coring di G.Padang rupanya sudah meluas ke usulan
pembuatan sumur uji. Semoga rekan-rekan tidak lupa bahwa yang kita hadapi
ini adalah Situs Prasejarah yang dilindungi oleh UU Cagar Budaya No.11
Tahun 2011. Eksplorasi pemboran tampaknya masih dapat ditoleransi, tetapi
metode sumur uji --- bisa mengundang protes keras dan perlawanan dari
komunitas arkeologi.

 Semoga rekan-rekan menyadari hal di atas, karena kalau tidak --- hemmm,
sangsi hukumnya sangat berat lho.

 Wassalam,

 Mang Okim
 -Original Message-
 From: a...@geologist.com
 Date: Thu, 9 Feb 2012 09:39:54
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] Gn Padang Coring
 Numpang comment juga...

 Barangkali metode test pit (sumur) bagus juga dicoba... Tentunya tetap
memperhatikan sisi safety sampai batas aman 10 meteran misalnya. Sekalian
bisa dilakukan pengamatan tiap meter atau bahkan cm.

 Regards,
 Adie
 3602

 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: mufar...@gmail.com
 Date: Thu, 9 Feb 2012 07:53:38
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] Gn Padang Coring

 Sumur nya kan dangkal, hanya 26 meter, jadi gak usah terlalu ikut code
of practice sumur migas, pressure rendah, casing bisa dibuat pake
fiberglass transparan, (esemka lagi? ) atau bahkan buat sumur berdiameter
besar yg bisa masuk sekalian geologisnya (kayak sumur yg didesain utk
penyelamatan penambang di chile)
 Btw kalo geologisnya kayak saya atau om OKT diameternya harus besar kali
ya hehehe

 Salam
 Razi
 -Original Message-
 From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com
 Date: Thu, 9 Feb 2012 07:17:38
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] Gn Padang Coring
 Lantas kalau dicasing apa yg mau dikamera? Casing made in china
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: mufar...@gmail.com
 Date: Thu, 9 Feb 2012 07:02:50
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net-l] 

RE: Fw: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: [iagi-net-l] FW: Tanya Software

2012-02-06 Terurut Topik fatchur zamil
Kalau onshore sih masih bisa, lha kalau onshore gimana ?
Fz

--- Pada Sel, 7/2/12, Bambang Kartika bamkart...@yahoo.com menulis:

Dari: Bambang Kartika bamkart...@yahoo.com
Judul: RE: Fw: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: [iagi-net-l] 
FW: Tanya Software
Kepada: iagi-net@iagi.or.id
Tanggal: Selasa, 7 Februari, 2012, 12:47 PM

Artinya memang tanah yg dibebaskan dan kemudian dibeli saja yg kena Pajak.
Jadi yg didiskusikan panjang lebar dng segala macam kemungkinan, sebenarnya 
hanya membayar PBB biasa saja seperti kita membayar PBB pribadi.
 
Salam, BK
 


--- On Mon, 2/6/12, noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com wrote:


From: noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com
Subject: RE: Fw: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: 
[iagi-net-l] FW: Tanya Software
To: iagi-net@iagi.or.id
Date: Monday, February 6, 2012, 10:02 AM







Terima kasih informasi dan klarifikasinya.mulai jelas arahnya:
luas tanah yang dihitung adalah luas tanah yang sudah dimanfaatkan oleh KKKS 
(bukan luas WK), 

Tinggal klarifikasi lebih lanjut apa yang dimaksud dengan sudah 
dimanfaatkan..:-)
 
 
salam,

--- On Sun, 2/5/12, Nugrahani nugrah...@bpmigas.go.id wrote:


From: Nugrahani nugrah...@bpmigas.go.id
Subject: RE: Fw: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: 
[iagi-net-l] FW: Tanya Software
To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
Date: Sunday, February 5, 2012, 9:30 PM









 
 
Ini saya copas (copy  paste) jawaban dari pak Sukri Usman, Kepala Dinas 
Perpajakan dan Pungutan, Divisi Manajemen Resiko dan Perpajakan (e-mail : 
syuk...@bpmigas.go.id). 
Bila ada pertanyaan (lagi) silakan saja menghubungi beliau, ya ! 
  
  
Salam, 
Nuning 
  
  
- 
From: Syukri Usman 
Sent: 06 Februari 2012 9:13
To: Nugrahani; Bambang Yuwono
Subject: RE: Fw: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi ??? 
  
Bu Nuning, saya hanya sekedar menambahkan apa yang saya tangani selama ini di 
BPMIGAS mengenai PBBMigas. 
  
Yang menjadi objek PBB Migas adalah 
1.   Tanah Permukaan baik offshore maupun on shore. 
2.   Tubuh Bumi yang direpleksikan melalui hasil produksi migas 
Untuk tahun 2011 kebelakang, KKKS menyampaikan SPOP PBB Migas kepada BPMIGAS 
yang mencantumkan luasan tanah Permukaan dihitung sebesar luas wilayah kerja 
yang terdapat dalam Kontrak setelah dikurangi dengan relinquish, jumlah 
bangunan dan jumlah produksi. BPMIGAS menyampaikan SPOP tersebut kepada DJP 
yang kemudian DJP melakukan penilaian NJOP atas luasan tanah, jumlah produksi 
dan bangunan. Kemudian DJP melakukan penagihan kepada DJA untuk dibayarkan 
kepada masing-masing daerah sesuai prosinya. PBB ini oleh DJA dijadikan salah 
satu unsure pengurang bagi hasil pusat dan daerah. 
Sedangkan untuk tahun 2012 ini, luas tanah yang dihitung adalah luas tanah yang 
sudah dimanfaatkan oleh KKKS (bukan luas WK), sedangkan yang lain, seperti 
bangunan dan jumlah produksi masih tetap sama yaitu tetap menjadi objek PBB 
Migas 
  
Trims 
  
Salam 
syukri 
  
  
  
 
  
  

From: batu gamping [mailto:bgamp...@yahoo.com] 
Sent: 06 Februari 2012 9:00
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: Fw: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: 
[iagi-net-l] FW: Tanya Software
  





Noor

 

sure lah, kita sudah lakukan untuk 4 PSC syang kita miliki sesuai dengan 
deadline yang di tentukan BPMIGAS

 

Yusak

--- On Thu, 2/2/12, noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com wrote:


From: noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com
Subject: Re: Fw: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: 
[iagi-net-l] FW: Tanya Software
To: iagi-net@iagi.or.id
Date: Thursday, February 2, 2012, 8:25 AM 






Yusak,


 

Good to know itbut are you sure on it?

 

Di bawah ada yang menjelskan agak beda:

- tidak ada klausul exemption

- berlaku untuk onshore dan offshore

- berlaku untuk tanah dan/atau bangunan

 

 

salam,

 

===
PBB for Oil and Gas 
  
Please note, subject to provisions of GR 79 and PSC post 2010, only PBB 
payment(s) is cost recoverable. 
  
Refer to GR 79, PBB is categorized as an indirect tax. As for regional tax, up 
to date, PBB for Oil and Gas is not fall under such criteria. Pursuant to Law 
28/2009, PBB for mining area (including oil and gas) is still under and 
therefore collect by the central government. 
  
The Object of PBB for Oil and Gas 
  
Pursuant to PER-71/2010 jo. SE-155/2010, PSC contractors are obliged to submit 
a document of SPOP (Notification Letter of PBB for Oil and Gas-Surat 
Pemberitahuan Objek Pajak PBB Pertambangan Minyak dan Gas Bumi) to the Pratama 
Tax Office, through BPMIGAS. 
  
PER-71/2010 jo. SE-155/2010 divides oil and gas area into several types of 
area.: Productive and  Non Productive Area. However there is no different 
treatment between Non Productive Area and other areas, in terms of area to be 
reported, all of their size/acreage must be reported under 

RE: Fw: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: [iagi-net-l] FW: Tanya Software

2012-02-06 Terurut Topik fatchur zamil
Yang menjadi objek PBB Migas adalah 
1.   Tanah Permukaan baik offshore maupun on shore. 
2.   Tubuh Bumi yang direpleksikan melalui hasil produksi migas
Kalau di onshore masih bisa, lha kalau di offshore gimana ?Apa selama ini tanah 
di offshore kena pajak ? ngitungnya gimana ?
fz
 


--- Pada Sel, 7/2/12, Bambang Kartika bamkart...@yahoo.com menulis:

Dari: Bambang Kartika bamkart...@yahoo.com
Judul: RE: Fw: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: [iagi-net-l] 
FW: Tanya Software
Kepada: iagi-net@iagi.or.id
Tanggal: Selasa, 7 Februari, 2012, 12:47 PM

Artinya memang tanah yg dibebaskan dan kemudian dibeli saja yg kena Pajak.
Jadi yg didiskusikan panjang lebar dng segala macam kemungkinan, sebenarnya 
hanya membayar PBB biasa saja seperti kita membayar PBB pribadi.
 
Salam, BK
 


--- On Mon, 2/6/12, noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com wrote:


From: noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com
Subject: RE: Fw: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: 
[iagi-net-l] FW: Tanya Software
To: iagi-net@iagi.or.id
Date: Monday, February 6, 2012, 10:02 AM







Terima kasih informasi dan klarifikasinya.mulai jelas arahnya:
luas tanah yang dihitung adalah luas tanah yang sudah dimanfaatkan oleh KKKS 
(bukan luas WK), 

Tinggal klarifikasi lebih lanjut apa yang dimaksud dengan sudah 
dimanfaatkan..:-)
 
 
salam,

--- On Sun, 2/5/12, Nugrahani nugrah...@bpmigas.go.id wrote:


From: Nugrahani nugrah...@bpmigas.go.id
Subject: RE: Fw: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: 
[iagi-net-l] FW: Tanya Software
To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
Date: Sunday, February 5, 2012, 9:30 PM









 
 
Ini saya copas (copy  paste) jawaban dari pak Sukri Usman, Kepala Dinas 
Perpajakan dan Pungutan, Divisi Manajemen Resiko dan Perpajakan (e-mail : 
syuk...@bpmigas.go.id). 
Bila ada pertanyaan (lagi) silakan saja menghubungi beliau, ya ! 
  
  
Salam, 
Nuning 
  
  
- 
From: Syukri Usman 
Sent: 06 Februari 2012 9:13
To: Nugrahani; Bambang Yuwono
Subject: RE: Fw: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi ??? 
  
Bu Nuning, saya hanya sekedar menambahkan apa yang saya tangani selama ini di 
BPMIGAS mengenai PBBMigas. 
  
Yang menjadi objek PBB Migas adalah 
1.   Tanah Permukaan baik offshore maupun on shore. 
2.   Tubuh Bumi yang direpleksikan melalui hasil produksi migas 
Untuk tahun 2011 kebelakang, KKKS menyampaikan SPOP PBB Migas kepada BPMIGAS 
yang mencantumkan luasan tanah Permukaan dihitung sebesar luas wilayah kerja 
yang terdapat dalam Kontrak setelah dikurangi dengan relinquish, jumlah 
bangunan dan jumlah produksi. BPMIGAS menyampaikan SPOP tersebut kepada DJP 
yang kemudian DJP melakukan penilaian NJOP atas luasan tanah, jumlah produksi 
dan bangunan. Kemudian DJP melakukan penagihan kepada DJA untuk dibayarkan 
kepada masing-masing daerah sesuai prosinya. PBB ini oleh DJA dijadikan salah 
satu unsure pengurang bagi hasil pusat dan daerah. 
Sedangkan untuk tahun 2012 ini, luas tanah yang dihitung adalah luas tanah yang 
sudah dimanfaatkan oleh KKKS (bukan luas WK), sedangkan yang lain, seperti 
bangunan dan jumlah produksi masih tetap sama yaitu tetap menjadi objek PBB 
Migas 
  
Trims 
  
Salam 
syukri 
  
  
  
 
  
  

From: batu gamping [mailto:bgamp...@yahoo.com] 
Sent: 06 Februari 2012 9:00
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: Fw: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: 
[iagi-net-l] FW: Tanya Software
  





Noor

 

sure lah, kita sudah lakukan untuk 4 PSC syang kita miliki sesuai dengan 
deadline yang di tentukan BPMIGAS

 

Yusak

--- On Thu, 2/2/12, noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com wrote:


From: noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com
Subject: Re: Fw: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: 
[iagi-net-l] FW: Tanya Software
To: iagi-net@iagi.or.id
Date: Thursday, February 2, 2012, 8:25 AM 






Yusak,


 

Good to know itbut are you sure on it?

 

Di bawah ada yang menjelskan agak beda:

- tidak ada klausul exemption

- berlaku untuk onshore dan offshore

- berlaku untuk tanah dan/atau bangunan

 

 

salam,

 

===
PBB for Oil and Gas 
  
Please note, subject to provisions of GR 79 and PSC post 2010, only PBB 
payment(s) is cost recoverable. 
  
Refer to GR 79, PBB is categorized as an indirect tax. As for regional tax, up 
to date, PBB for Oil and Gas is not fall under such criteria. Pursuant to Law 
28/2009, PBB for mining area (including oil and gas) is still under and 
therefore collect by the central government. 
  
The Object of PBB for Oil and Gas 
  
Pursuant to PER-71/2010 jo. SE-155/2010, PSC contractors are obliged to submit 
a document of SPOP (Notification Letter of PBB for Oil and Gas-Surat 
Pemberitahuan Objek Pajak PBB Pertambangan Minyak dan Gas Bumi) to the Pratama 
Tax Office, through BPMIGAS. 
  
PER-71/2010 jo. SE-155/2010 divides oil and gas area 

Re: [iagi-net-l] Re: Sejarah Migas: Kerjakan dulu, membuat aturannya belakangan.

2011-11-25 Terurut Topik fatchur zamil
Kayaknya Situs Eksplorasi Migas sudah dibuat tugu peringatan nya yang terletak 
di lokasi sumur Telaga Tunggal ( di Lapangan Telaga Said Sumatera Utara ). 
Kalau gak salah tugu peringatan tersebut dibuat pada waktu memperingati 100 
tahun nya pada tahun 1983 yang lalu
Salam
Fz74


From:  Hendratno Agus agushendra...@yahoo.com
Date: Fri, 25 Nov 2011 18:02:30 +0800 (SGT)To: 
iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.idReplyTo:  iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Sejarah Migas: Kerjakan dulu, membuat aturannya 
belakangan.
Lha kira kira sumur Maja-1 yang dibor 1871 layak dijadikan Situs Sejarah 
Eksplorasi Migas Indonesia kah?. Pemerintah berinisiatif untuk mengkonstruksi 
kembali nilai -nilai kejuangan spirit dalam awal awal eksplorasi migas di 
Indonesia (sekalipun yang hunting geologist belanda) sebagai aset sejarah atau 
bahkan aset arkeologi yang terkait dengan piranti eksplorasi hidrokarbon. 
Minimal generasi muda yang belajar ilmu kebumian akan paham di titik itulah, 
awal lahirnya sejarah pencarian migas di Indonesia 
Letaknya sumur Maja-1 ini sekarang ada di sebelah barat Gunung Ciremai, 
Kuningan. Tapi detil titik sumur maja-1 tsb ada yang tahu kah? ditengah sawah 
sekarang? di tengah-tengah kampung? dekat kandang sapi? atau sudah tertimbun 
oleh penggunaan lahan yang skrg
 ini?
salam, gus.hend.89

   From: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com
 To: IAGI iagi-net@iagi.or.id; Indoenergy indoene...@yahoogroups.com; 
geologi...@googlegroups.com 
 Sent: Friday, November 25, 2011 3:53 PM
 Subject: [iagi-net-l] Re: Sejarah Migas: Kerjakan dulu, membuat aturannya 
belakangan.
  

Lampiran tertinggal
 
RDP


2011/11/25 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com


Berbicara soal perkembangan pengelolaan migas di Indonesia, saya mencoba 
mencari dan membuat plotting perkembangan aturan (perudangan) yang berhubungan 
industri migas selama ini. Tentusaja ini hanya aturan secara general dan bila 
ada yang terlewat silahkan dikritisi.


Pada awalnya tahun 1871 Reerink mencoba mengebor sumur eksplorasi di Maja, dan 
Zijlker mengerjakan pengeboran di Talaga Said 1883. Tahun 1890 RD Shell 
dibentuk, dan baru pada tahun 1899 pemerintah Belanda membuat Indische Mijn 
Wet - IMW yg memulai sistem konsesi berlaku. 

Tahun 1920 Belanda dipaksa Amerika untuk mengikuti aturan General Act supaya 
perusahaan Amerika mendapatkan hak yg sama dengan perusahaan manapun (Non 
discrimantion act)
Tanggal 17 Agustus 1945 Indonesia Merdeka.
Mr Teuku Moh. Hasan berpidato pada tahun 1951, mengusulkan pengelolaan 
pertambangan minyak dan kesepakatan kontrak gas menggunakan Sistem Maro (sebuah 
agreemengt bagi hasil 50-50, separo dalam bahasa jawa artinya setengah), 
dimana pemerintah akan mendapatkan 50% dari minyak dan produk gas dan 
perusahaan akan mendapatkan 50% dari minyak dan produk gas. 

Tahun 1960 UU 37 dan 44 tahun 1950 menghapus sistem konsesi (IMW) diganti 
Kuasa Pertambangan, disisi lain (cikal bakal) Pertamina terus berevolusi dan 
berkembang. 
Tahun 1960 pertamakali Permina kerja sama dengan modal asing Nosdesco (60:40), 
Kemudian 1966 kontrak PSC (modern) pertama namun baru tahun 1971 dibuat 
undang-undangnya (UU 8/1971).
Peristiwa-peristiwa diatas bila dirunut menujukkan bahwa dahulu aturan itu 
dibuat belakangan setelah adanya ide yang kemudian diterapkan dan barulah 
kemudian aturan legalnya dibuat sebagai pengatur. Dengan demikian bukanlah hal 
yang aneh apabila sesuatu dikerjakan terlebih dahulu walaupun aturannya belum 
ada. Dan memang secara logis dapat dimengerti bahwa aturan itu dibuat karena 
sebuah tindakan, dan bukan sebaliknya. Hasilnya memang menunjukkan penemuan dan 
produksi migas meningkat.

 
Namun sejak reformasi dimana hukum (legal) menjadi polisi dalam setiap 
perjanjian. Pasca disyahkannya UU22/2001 banyak proyek yang gagal/tertunda 
dikerjakan/dijalankan karena alasan aturannya belum ada. Lah kan sulit, apanya 
yang mau diatur wong problematikanya saja banyak yang belum diketahui ? 
Penemuan baru lapangan migas sejak tahun 2000 ini mengecil (sangat sedikit). 
Padahal katanya UU 22/2001 ini lebih liberal memudahkan investor  cmiiw.

 
Salam
RDP
-- 
Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari
 
 


-- 
Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari



PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan diri!
Hadirilah Joint Convention Makassar (JCM), HAGI-IAGI, Sulawesi, 26-29
September 2011
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id

For topics not directly related to Geology, users are advised to post 

Re: [iagi-net-l] CBM

2011-11-07 Terurut Topik fatchur zamil
CBM saat ini dianggap masuk rezim Migas, sehingga untuk mendapat WKnya 
ditangani oleh Dit. Migas dan dalam pelaksanaannya ditangani oleh BP Migas.
Semua WK Migas maupun KP2 Batubara yang ada masih dianggap daerah open untuk WK 
CBM. Pemilik WK Migas ataupun KP2 Batubara tidak otomatis bisa mengelola CBM 
yang ada di areanya sebelum mendapatkan WK CBM, sehingga WK CBM bisa overlap 
dengan WK Migas atau KP2 Batubara, bangkan bisa overlap antara ketiganya 
(Pengelolaan CBM, Migas dan KP batubara), Untuk hal yang seperti ini sebaiknya 
pengelolaan CBM nya dilakukan bersama-sama, sehingga tidak terjadi konflik 
artar pengusaha.
Salam
FZ 

--- Pada Sen, 7/11/11, o - musakti o_musa...@yahoo.com.au menulis:

Dari: o - musakti o_musa...@yahoo.com.au
Judul: Re: [iagi-net-l] CBM
Kepada: iagi-net@iagi.or.id
Tanggal: Senin, 7 November, 2011, 5:16 PM

Maksud saya dari sisi produksi dan rate nya setelah dewatering, abah.untuk saat 
ini sama-sama kecil, sama-sama cocok untuk konsumsi lokal (gak kaya di 
gladstone yang bisa di LNG kan).

Kalau soal air hasil dewatering kan  sudah pernah diskusikan beberapa bulan 
lalu. Meskipun sampai sekarang saya juga belum mudeng, penanganan air CBM 
Indonesia nanti bentuknya bakal seperti apa sih ?

Oh ya Pertanyaan lagi untuk   CBM di tanahair, ditjen mana dari esdm yang 
menanganinya ? Apakah full Migas atau setengah2 dengan pertambangan juga



On Mon, 07 Nov 2011 09:20 ICT Yanto R.Sumantri wrote:




Oki Ke-ekonomiannya , karena menunggu fracting dan dewaterngnya akan
lama sekali , saya ikut kursusnya pak Imam /Lemigas .
Da disitu ,
saya menyadari bahwa teknik produksinya beda banget dengan teknik produksi
migas yang biasa.

si Abah

Saya kira beda banget

On Mon, November 7, 2011 9:12 am, o - musakti wrote:

Saya fikir keekonomian CBM Indonesis tidak akan jauh beda dengan
shallow
 biogenic gas, dalam artian- sama-sama bertekanan rendah
dan Karenanya,
 tanpa compression station (yang mahal)
ekstra, hanya bisa dimanfaatkan
 oleh konsumen yang lokasinya
dekatKecuali mau bikin proyek
 CBM-LNG,
 Dulu
Santos pernah bernegosiasi dengan Indonesia Power untuk menjual

biogenic gas dari Bentu-Korinci PSC ke IPP di daerah Pekan Baru.
Produksi
 gak besar tapi karena gas cukup di pipe beberapa km
saja maka masih
 ekonomis. Mungkin teman-teman dari Kalila bisa
memberikan info lebih
 lanjut soal ini.
 Biogenic gas
dari lapangan2 Santos di Sampang dan Madura PSC pun
 pemasarannya
gampang. Tinggal konek ke pipa dari Pagerungan, wuss
 mengalirlah
itu gas ke gresik. Kalau nanti pulau Madura bikin pembangit
 gas
atau pabrik petrokimia, bakal bangunlah endapan-endapan tidur yang
 sudah ditemukan disana.
 Jadi ya itu, seperti di dunia
real estate, kunci keekonomian CBM adalah:

location-location-location..
 
 --- On Mon, 7/11/11,
Yanto R.Sumantri yrs...@rad.net.id wrote:
 

From: Yanto R.Sumantri yrs...@rad.net.id
 Subject: Re:
[iagi-net-l] CBM
 To: iagi-net
iagi-net@iagi.or.id
 Received: Monday, 7 November, 2011,
7:48 AM
 
 
 
 Rekan
 
 Terus terang saya juga agak menyangsikan
 ke-ekonomian CBM
SAAT ini.
 Dari segi teknologi prodkuksi 
 berbeda
dengan ta konvensional/
 Walaupun demikian dari segi

desivirvikasi energi mau tak mau CBM harus dimanfaatkan , walaupun kita
 sma tahu bahwa indikator keekonomian CBM tidak lebih baik dari
migas .
 
 Sekitar tahun 1990 - an ,sewaktu  masih
bekerja di PTM saya
 pernah mengusulkan PTM untuk membuat pilot
proyek CBM , akan tetapi
 ditolak oleh Direktur  EP waktu
itu dengan alasan BELUM SAAT -
 nya.
 
 Nah
sekarang VICO hanya dengan produksi 0.5 MMSCF/D 
 .jadi
berita ,masih lama kayanya bangsa kita untuk mampu melihat kedepan
 .
 
 Apalagi sekarang Pemerintah hanya memikirkan
bagaimana
 aku bisa melaksanakan program lima tahun .
hik hik hik hik
 
 si Abah
 


From: lia...@indo.net.id

http://mc/compose?to=lia...@indo.net.id

Date:
 Sat, 5 Nov 2011 11:49:20
 To:
iagi-net@iagi.or.id

http://mc/compose?to=iagi-net@iagi.or.id

 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id


http://mc/compose?to=iagi-net@iagi.or.id

 Subject: [iagi-net-l] CBM
 Kayaknya CBM akan
 cerah..paling nggak untuk memenuhi
 kebutuhan
listrik yg
 saat ini kelimpungan karena kekurangan
 pasokan gasnya
 ISM


 ===

 Sabtu, 05
 November 2011 pukul
08:10:00
 PLN Manfaatkan Gas CBM

 JAKARTA - PT PLN (Persero) dan Virginia Indonesia

Company
 (VICO) menandatangani nota kesepahaman (MoU)
jual
 beli gas
 metana batu bara (coal bed
methane/CBM) sebesar 0,5
 juta kaki
 kubik per
hari (mmscfd). Kerja sama ini merupakan
 pemanfaatan
 CBM untuk sektor kelistrikan yang pertama kali
 di
Indonesia.
 Direktur Utama PLN, Nur Pamudji,
menyatakan
 dengan
 penandatanganan kesepahaman
ini, VICO akan memasok
 gas CBM yang
 berasal
dari KKS CBM Sanga-Sanga Kalimantan
 Timur dengan jangka
 waktu minimal lima tahun. PLN
 hanya akan
membeli gas dari
 VICO, sedangkan PLN yang akan

mengolahnya menjadi listrik,
 katanya, Jumat
(4/11).
 Menurut dia, gas tersebut akan disalurkan
sebelum 

Re: [iagi-net-l] CBM

2011-11-05 Terurut Topik fatchur zamil
Kalau hanya butuh 0,5 mmscfd diarea Vico sangat mudah mendapatkannya, lha wong 
sumur2 referensinya sudah banyak, lapisan2nya banyak dan dangkal lagi. Kayaknya 
ngebor beberapa sumur aja udah bisa diambil hasilnya, jadi bisa paralel 
memproduksi yang sudah ada sambil mengembangkan.Fz 

--- Pada Ming, 6/11/11, rakhmadi.avia...@gmail.com rakhmadi.avia...@gmail.com 
menulis:

Dari: rakhmadi.avia...@gmail.com rakhmadi.avia...@gmail.com
Judul: Re: [iagi-net-l] CBM
Kepada: iagi-net@iagi.or.id
Tanggal: Minggu, 6 November, 2011, 6:26 AM

Aku ga yakin bener adanya poses ini akan terjadi? Soalnya keekomian dari CBM 
masih belum jelas
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: mohammadsyai...@gmail.com
Date: Sat, 5 Nov 2011 22:40:19 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] CBM
Jika benar, maka ini merupakan produksi komersil pertama CBM (cmiiw). Berapa 
produksi gas dan dari berapa sumur, sehingga sudah dapat direncanakan utk 
membentuk pembangkit sebesar 3 MW?

Salam,
Syaiful

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: lia...@indo.net.id
Date: Sat, 5 Nov 2011 11:49:20 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net-l] CBM
Kayaknya CBM akan cerah..paling nggak untuk memenuhi
kebutuhan listrik yg saat ini kelimpungan karena kekurangan
pasokan gasnya
ISM

===

Sabtu, 05 November 2011 pukul 08:10:00
PLN Manfaatkan Gas CBM

JAKARTA - PT PLN (Persero) dan Virginia Indonesia Company
(VICO) menandatangani nota kesepahaman (MoU) jual beli gas
metana batu bara (coal bed methane/CBM) sebesar 0,5 juta kaki
kubik per hari (mmscfd). Kerja sama ini merupakan pemanfaatan
CBM untuk sektor kelistrikan yang pertama kali di Indonesia.
Direktur Utama PLN, Nur Pamudji, menyatakan dengan
penandatanganan kesepahaman ini, VICO akan memasok gas CBM yang
berasal dari KKS CBM Sanga-Sanga Kalimantan Timur dengan jangka
waktu minimal lima tahun. PLN hanya akan membeli gas dari
VICO, sedangkan PLN yang akan mengolahnya menjadi listrik,
katanya, Jumat (4/11).
Menurut dia, gas tersebut akan disalurkan sebelum 25 Desember
mendatang. Gas akan disalurkan ke pembangkit listrik tenaga
mesin gas (PLTMG) Sindang Jaya di Kutai Kartanegara, Kalimantan
Timur, yang berkapasitas sekitar tiga megawatt (mw). Namun, PLN
dan VICO belum menetapkan harga jual gas. Kami masih
rundingkan. Akan segera kami tentukan, ujarnya.
Nur Pamudji menyatakan, selain dari VICO, PLN siap menampung
gas CBM dari pengembang lainnya, mulai dari tahap dewatering
sampai fase produksi, baik dalam bentuk listrik maupun gas.
Fase dewatering adalah PLN membeli listrik dari pengembang CBM
untuk melistriki permukiman warga, khususnya di sekitar lokasi
pengembangan CBM.
Sedangkan fase produksi mencakup perluasan pemanfaatan CBM, gas
metana yang dihasilkan akan dibeli PLN bisa dalam bentuk gas,
CNG, ataupun LNG. Untuk memasok pembangkit listrik besar
setempat ataupun di lokasi lain, tambah Nur Pamudji.
Dalam kesempatan sama, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
(ESDM) Jero Wacik menyatakan, perjanjian ini merupakan langkah
yang bagus dalam pengembangan CBM ke depan. Selama ini produksi
gas dari CBM hanya berupa penelitian dan belum pernah menjadi
energi yang sebetulnya. ed: nidia zuraya(-)



___
indomail - Your everyday mail - http://indomail.indo.net.id





PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt  Bdg), 5 departemen, banyak biro...

Ayo siapkan diri!
Hadirilah Joint Convention Makassar (JCM), HAGI-IAGI, Sulawesi, 26-29
September 2011
-
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id

For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email 
to: o...@iagi.or.id

Visit IAGI Website: http://iagi.or.id

Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/

IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi

-
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out