Re: [ob] elang realty
Elang itu apa ya ? -Original Message- From: artomoro9 artomo...@yahoo.co.id Date: Thu, 25 Jun 2009 14:37:48 To: obobrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: [ob] elang realty elangnya mau terbang tuh... DISCLAIMER ON Bersenang-senang di Yahoo! Messenger dengan semua teman. Tambahkan mereka dari email atau jaringan sosial Anda sekarang! http://id.messenger.yahoo.com/invite/
Re: [ob] Last bloody day
Kl ngomong feeling, ntar sore feeling gw ijo, hehehe ... :) -Original Message- From: andref_r andre...@yahoo.com Date: Tue, 23 Jun 2009 07:16:20 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: [ob] Last bloody day kynya ne hari udah terakhir merah neh...cuman feeling gw doang tapi neh... disclaimer on GBU all
Re: [ob] ASIA boleh mulai dipelototin
Boleh tau nga berdasarkan apa ? Ty -Original Message- From: wintama winarto.r...@yahoo.de Date: Sat, 20 Jun 2009 11:42:09 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: [ob] ASIA boleh mulai dipelototin ASIA target 2 minggu cuan min 10%.
Re: [ob] ENRG....
Maksudnya apa ya ? -Original Message- From: kucing_liar1 kucing_li...@yahoo.com Date: Wed, 17 Jun 2009 07:05:15 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: [ob] ENRG Ada yg diam2 ngintipin gerakan diam2nya energi sekarang gak ? sssttt...ada yg lagi beraksi tuh, jgn sampe ketinggalan gerbong kayak tempo hari...hehehehhee...
Re: [ob] Kereta BG mulai berangkat
Apinya uda padam -Original Message- From: hexam...@yahoo.com Date: Wed, 17 Jun 2009 07:16:36 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: [ob] Kereta BG mulai berangkat Gerbong yg mana y pak yg berangkat..? Masi anteng aja tuh.. Hehe.. Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! -Original Message- From: Yanuar Mustofa yanuar.must...@yahoo.com Date: Wed, 17 Jun 2009 14:43:23 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: [ob] Kereta BG mulai berangkat Nda...jangan berhenti tiap stasiun yaa... gw udah bayar tiket ampe 2500 aja dulu...baru isi solar lagi.. LANUTANN...Tanpa JK hehehehhe Try cool new skins, plus more space for friends. Download Singapore Yahoo! Messenger now! http://sg.messenger.yahoo.com
Re: [ob] To JT : Cangcut Bukan Nih -- GIVE UP
Mayday .. Mayday ... -Original Message- From: Orang Sabar indeksbei3...@gmail.com Date: Thu, 18 Jun 2009 10:49:33 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: [ob] To JT : Cangcut Bukan Nih -- GIVE UP Salam Nyangkut Juga .. Jalan jalan aja ah .. 2009/6/18 Yudizz yudiz...@gmail.com Tadi Bozz kirim pesan di YM saya, dia suruh cut loss, hehehe….. Edan, support saya dijebolin semua. I give up Bozz..!!! Salam nyangkut, Yudizz Powered by BEI Berbullish™ May The BULL Be With You -- *From:* obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto: obrolan-ban...@yahoogroups.com] *On Behalf Of *Orang Sabar *Sent:* Thursday, June 18, 2009 10:27 AM *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com *Subject:* [ob] To JT : Cangcut Bukan Nih
[ob] ASRI ??
Ada yg bisa kasih komentar tentang ASRI? Thank You Amin + + + + + + + Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas. + + + + + + +Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:obrolan-bandar-dig...@yahoogroups.com mailto:obrolan-bandar-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: obrolan-bandar-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [ob] KEMAHALAN!!!!!!!!!!!!
Emang besok DEWA pasti naik ? -Original Message- From: t_bumi t_b...@yahoo.co.id Date: Tue, 16 Jun 2009 14:20:01 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: [ob] KEMAHALAN --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, I believe in Elaine siangmalamph...@... wrote: Yang pasti DEWA yg naik , kl BUMI , ngk tau tuh . Hehehe Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...! Sip : tbumi Ini namanya retailer mau cari cuan di BUMI, tapi MAPPI tak mau ketinggalan juga yaitu mau cari cuan dgn dulunya menyatakan dan berteriak bahwa akuisisi tsb ada masalah. MAPPI kan menerima bayaran cukup besar dari audit tsb.
Bls: [ob] Re: Masih belum jelas
Pak, Jendral nya lagi bukit HEXA yg lagi AR Dari: JsxTrader jsxtra...@yahoo.com Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.com Terkirim: Selasa, 24 Maret, 2009 14:20:53 Topik: RE: [ob] Re: Masih belum jelas Jendral lagi sibuk kampanye …, mau jadi caleg…. hahaha From:obrolan-bandar@ yahoogroups. com [mailto:obrolan- ban...@yahoogrou ps.com] On Behalf Of hermawan rantama Sent: 24 Maret 2009 14:06 To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Subject: Bls: [ob] Re: Masih belum jelas jendral artomoro nih yg biasanya berani nubruk... Hajar Jendral..!!! Coba Yahoo! Messenger 9.0 baru. Lengkap dengan segala yang Anda sukai tentang Messenger! http://id.messenger.yahoo.com
Bls: [ob] mungkin sudah bosan dengan kasus sarijaya
saya sebenarnya juga seperti anda mulai putus asa dengan otoritas BEI, sepertinya kepastian hukum itu gak jelas, sepertinya kami dalam posisi terjepit tak ada tempat mengadu, saya juga mulai berpikir bagaimana pula dengan account saya di sekuritas lainnya, saya mulai rasa tak nyaman, dan sangat takut kapan giliran itu tiba. Siapa lagi korbannya, Dari: tora kopitorab...@gmail.com Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.com Terkirim: Senin, 23 Maret, 2009 14:02:45 Topik: Re: [ob] mungkin sudah bosan dengan kasus sarijaya saya pribadi, sama sekali enggak pak, karena saya berpikir, jika saya mengalami hal tersebut (dan ternyata sangat mungkin terjadi), maka perasaan saya juga tentu akan seperti perasaaan para nasabah SP yg urusannya masih blom jelas sp sekarang. cuma gak tau mau bantu apa dan gimana caranya. kalo perlu mengumpulkan dukungan untuk memperkuat suara, saya bersedia. turut bersimpati. - Original Message - From: q q To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Sent: Monday, March 23, 2009 1:57 PM Subject: [ob] mungkin sudah bosan dengan kasus sarijaya temen temen... mungkin temen temen sudah bosan mendengar keluh kesah nasabah sekuritas. saya termasuk diantara sekian nasabah yang sampai sekarang ini masih belum jelas nasibnya ??? uang cash mungkin sudah tidak dapat diharapkan. sedangkan saham yang ada, yang walaupun sudah saya pindahkan ke sekuritas lain. tapi sampai sekarang pun, setiap kali saya tanya, jawabannya hanya... sabar ya pak...masih dalam proses... temen temen yang di sekuritas selain sarijaya mungkin sudah merasa tidak nyaman dengan posting2an tentang sarijaya. tapi... saya dan nasabah sarijaya yang lain, yang sampai saat ini merasa tertipu dengan perdagangan saham ini. jujur.. sudah mulai frustasi dengan investasi kami... sekali lagi... saya mohon maaf, apabila saya sudah membuat temen temen disini merasa tidak nyaman curahan hati saya yang sudah boleh dibilang sedikit mulai frustasi harus bagaimana caranya agar investasinya kembali. terima kasih ___ Yahoo! sekarang memiliki alamat Email baru. Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail. Cepat sebelum diambil orang lain! http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/
[obrolan-bandar] oh...Hukum dan Aturan Main
Aneh bin Ajaib masalah pemindahan saham di Sarijaya, sama seperti orang kemalingan, malingnya sdh ditangkap dan sdh ngaku, e yang punya barang (korban) masih nggak bisa ambil kembali barangnya. Di mana HUKUM di mana ATURAN main seperti ini-lah saat ini ! Ini pembelajaran yang paling berharga buat investor, bukan cuma FA, TA segala . kalau sdh ditelap seperti ini jadi apa .. maaf yaa.mBah sedikit unek2 ini daripada dipendam Kenapa BBM mesti naik? Apakah tidak ada solusi selain itu? Temukan jawabannya di Yahoo! Answers! http://id.answers.yahoo.com
Bls: [obrolan-bandar] serbuuuuuuu....
wahdo ini jendral komandonya kok gak jelas yang mana sih yg diserbu ini kopral telmi (SERBA SERIBU nih...)just kiding . Dari: artomoro9 artomo...@yahoo.co.id Kepada: ob obrolan-bandar@yahoogroups.com Terkirim: Rabu, 25 Februari, 2009 15:18:37 Topik: [obrolan-bandar] serbuuu serbuuu. ... DISCLAIMER ONtheway . Terhubung langsung dengan banyak teman di blog dan situs pribadi Anda? Buat Pingbox terbaru Anda sekarang! ___ Yahoo! sekarang memiliki alamat Email baru. Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail. Cepat sebelum diambil orang lain! http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/
Bls: [obrolan-bandar] Re: BUMI = 10 x ELTY
BUMI berkemungkinan tidak akan merealisasikan buyback sahamnya senilai Rp8,25 triliun. Pasalnya tenggat waktu perseroan akan habis akhir pekan ini. Sementara itu, Senior Vice President Dileep Sivastava mengatakan buyback bukan sesuatu yang wajib dilaksanakan. (kontan) Binun juga ya . Dari: Vic victor_speran...@yahoo.com Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.com Terkirim: Jumat, 13 Februari, 2009 10:50:13 Topik: [obrolan-bandar] Re: BUMI = 10 x ELTY gak punya risetnya pak, mungkin yg lain punya. --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, fuyi anip...@... wrote: kalau enrg pak? Pada 13 Februari 2009 09:59, Vic victor_sperandeo@ ... menulis: tp bumi: 550 (daisy ml) s.d 1000 (lupa siapa) tp elt: 158 (mega cap), 200 (mandiri sec), 230 (samuel sec) jadi potential gain (menurut riset) lebih bagusan elty. lagipula riset saham properti dibikin dgn asumsi bi rate akhir tahun ke 8%. padahal dgn inflasi yg diprediksi 5-6%, bi rate bisa ke 7%, artinya bunga kpr bisa ke 11-12%. --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com obrolan-bandar% 40yahoogroups. com, ruzli indeksbei3000@ wrote: Lets see who's got the last laugh :) Pada 12 Februari 2009 18:43, Vaulstrad vaulstrad@ menulis: --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. comobrolan-bandar% 40yahoogroups. com, simon bolenang simon_bolenang@ wrote: Harga BUMI Rp 730 Harga ELTY Rp 73,- Mana yg lebih menarik ? waduh yang jelasss besok merahhh heauheuaheuaheuaeha u :P Menambah banyak teman sangatlah mudah dan cepat. Undang teman dari Hotmail, Gmail ke Yahoo! Messenger sekarang! http://id.messenger.yahoo.com/invite/
[obrolan-bandar] ITMG, ADRO gimana nasibnya ya? Besok lgs crash ato bs up sedikit ya? Mohon petunjuknya. Thxx....
[obrolan-bandar] ITMG, ADRO
ITMG, ADRO gimana nasibnya ya? Besok lgs crash ato bs up sedikit ya? Mohon petunjuknya. Thx.
Re: [obrolan-bandar] Re: Fwd: PT Bumi Resources Tbk. | Press Release New Coal Discovery
Hitachi, om ---HEXA - Original Message From: Dick Q [EMAIL PROTECTED] To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Tuesday, June 10, 2008 10:30:19 AM Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Fwd: PT Bumi Resources Tbk. | Press Release New Coal Discovery yup, VOLVO. emitten nya apa ya ;) cheers, - Original Message - From: [EMAIL PROTECTED] com To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Sent: Tuesday, June 10, 2008 8:55 AM Subject: RE: [obrolan-bandar] Re: Fwd: PT Bumi Resources Tbk. | Press Release New Coal Discovery Salah Om DQ, ada dua lagi. Truck2nya super duper gede. Yg satu, 320 ton, yg satunya lagi 380 ton. Tebak hayo …. (Yg jelas, ada di BEI ….) From:obrolan-bandar@ yahoogroups. com [mailto:obrolan- [EMAIL PROTECTED] ps.com] On Behalf Of Dick Q Sent: Tuesday, 10 June 2008 11:49 AM To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: Fwd: PT Bumi Resources Tbk. | Press Release New Coal Discovery Caterpillar or Komatsu, hanya 2 merk tersebut yg punya dump truck super gede.. Cat = Trakindo, Komatsu = United tractor. merk lain di sangata hanya sebagai pelengkap. Cheers, DQ - Original Message - From:Wachjudi, Ferry To:obrolan-bandar@ yahoogroups. com Sent:Tuesday, June 10, 2008 8:15 AM Subject:RE: [obrolan-bandar] Re: Fwd: PT Bumi Resources Tbk. | Press Release New Coal Discovery Kang Ocoy, Truk2nya beli dari mana ya??? INTA, UNTR atau HEXA? From:obrolan-bandar@ yahoogroups. com [mailto:obrolan- [EMAIL PROTECTED] ps.com] On Behalf Of kang_ocoy_maen_ saham Sent: Tuesday, June 10, 2008 7:56 AM To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Subject: [obrolan-bandar] Re: Fwd: PT Bumi Resources Tbk. | Press Release New Coal Discovery Lha Iya., Makanya saya bilang ini reserves baru ini kemungkinan baru revenure contribute di taon 2009, karena terkait rencana pertambangan tahun ini yg udah dibuat, palingan tahun ini ada sedikit investasi keluar buat bikin fasilitas terkait daerah bukaan pertambangan baru itu. sama Port juga kayanya kudu ditambah ato dipergede deh minimal kalo mo sekalian all-out optimalin produksi. tp kan biar masuk 2009 jg ya Ngaruhnya lumayan buat ngukur kemungkinan pertumbuhan produksi menuju perkiraan produksi 100 Juta Ton Per Tahun di 2011. ya kalo saya hitung2 sih ga segampang manggil-kontraktor doank jg. itu Port di KPC udah hampir Full Utility Loh(bisa dicek di laporan manajemen). Belt jg udah pul kerja. nah si lokasi baru ini jg saya blon tau udah ada akses jalan buat truk2 segede gaban blon (krn kalo belt saya rasa pasti mah blon ada). jd kalo mo tingkatin produksi dalam skala masif dr area bukaan baru itu ya kemungkinan harus ada penambahan kapasitas terpasang jg dari infrastruktur yg ada (pengolahan batubara en port en belt) ato tambah infrastruktur baru sekalian. good news adalah infrastruktur en alat2 beratnya juga udah disiapin ko(konon nyampe di H2). tp kan konstruksi en persiapannya juga butuh waktu bbrp bulan. tapi ini kan berarti kemungkinan semua bisa sesuai-jadwal 100 juta ton 2011 seperti janji manajemen en cuap2nya si Dileep. gitu aje kali ya bang... Tengkyu --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, Dick Q passion8899@ ... wrote: Umumnya Kang, dalam mining bisnis bila mining company mengeluarkan statement penambahan resouces kurang lebih artinya nih ane punya banyak barang, ente mau beli gak jadi secara gak langsung mengundang buyer baru untuk produksinya. Gitu dah dapet kontrak, KPC mau tingkatkan produksi, gak terlalu sulit tinggal panggil Thiess, Pama or CK dalam beberapa bulan udah naek tuh produksi. Kendala nya adalah peningkatan produksi harus di ajukan dahulu dalam RKAB ke ESDM, jadi kalo mau naek produksi harus nunggu tahun anggaran berikutnya baru bisa dilaksanakan. Salam, DQ - Original Message - From: kang_ocoy_maen_ saham kang_ocoy_maen_ [EMAIL PROTECTED] To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Sent: Monday, June 09, 2008 9:54 PM Subject: [obrolan-bandar] Re: Fwd: PT Bumi Resources Tbk. | Press Release New Coal Discovery OK!.. ya ada ngaruhnya jg sih kalo di pendekatan aset (Balance Quality). YuP. Percuma jg kalo Reserve nya nambah tapi Produksi nya ga bisa Men-utilisasi Reserve nya itu. bagus nya Constraint di KPC yg area pertambangannya berdeketan en lagipula deket laut jadi relatif lebih kecil Constraint Produksinya drpd Arutmin ato bahkan Peers Coal Producer (PTBA Contohnya, Vast Reserves tp ada Natural Constraintsnya di Jarak en kapasitas Distribusi.. ) kalo KPC tantangan Produksinya tinggal bisa ga si Manajemen optimalin produksi dengan fasilitas yg ada skrg sembari nunggu ditambahnya inovasi2 baru macem Port en Belt baru ato jalan akses yg bisa nambah kapasitas produksi taunan. Thanks Buat Nimbrung-an nya hehe --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, Jeremia Jefferson jeremia.jefferson@ wrote: boleh ikut nimbrung ya kang... RESOURCE itu biasanya hasil eksplorasi , sementara RESERVE
[obrolan-bandar] sipd, poly dan tmpi
Para Senior, Para Guru ada yg tahu gak yah jeroan/prospek sipd, poly dan tmpi ? apa kah saham2 ini masih bisa rebound dan dalam jangka brapa lama kira2 aja? maklum sutikno masih bego neh baru belajar maen saham trims ya
[obrolan-bandar] Yunan Tin -- Lihat PE 98.9 X vs Profitnya cuma 3 Q $ 60 mio---- GILA.... vs PT Timah PE 5X Profit 3 Q kira2 $150 mio .. Mana yang lebih gila? (by Jonni Amin, CFA, FRM)
Saya melihat Indonesia diuntungkan dalam hal komoditas (batubara, timah, nikel, palm oil dll). Kalau Australia tidak begitu untung karena mata uangnya menguat terlalu banyak terhadap US dolar. Kenaikan harga komoditas seperti batubara kalau dikonversikan ke Aus$ tidaklah berubah banyak (bahkan bisa tidak menguntungkan), tapi berbeda dengan kita. Apalagi, dalam hal PE masih kecil dibandingkan dengan PE negara lain. Walaupun sekarang minyak naik hampir mendekati US$90 dollar, kedepan saya pikir komoditas tetap bagus karena US dollar sebenarnya terdevaluasi. Yunnan Tin Co., Ltd. (Public, SHE:000960) - Add to Portfolio - Discuss 000960 Find more results for SHE:000960 80.88 +0.08 (0.10%) Oct 19 - Close Open: 80.90 Mkt Cap: 43.42B P/E: 98.84 Dividend: N/A High: 82.99 52Wk High: 2,400.00 F P/E: N/A Yield: N/A Low: 75.49 52Wk Low: 75.49 Beta: N/A Shares: 536.86M Vol: 4.95M Avg Vol: N/A EPS: 0.82 Inst. Own: N/A a.. Compare b.. Settings c.. a.. Link to chart b.. Historical Prices c.. Yunnan Tin's profits surge Release date: 15 Oct 2007 Yunnan Tin Company reported an almost four-fold increase in profits in the first nine months of 2007. Net income rose to 454 million yuan ($60 million), or 0.85 yuan a share, compared with 120 million yuan, or 0.22 yuan, a year ago, the Yunnan-based company said on 12 October in a preliminary earnings statement to the Shenzhen Stock Exchange. YTC, the only listed tin producer in China, has been one of the top performing shares on the country's booming stock market this year, increasing tenfold in price since the start of the year versus a 181% increase in the benchmark CSI 300 index, according to Bloomberg. Chinese spot tin prices have recently surged to 150,000 yuan ($20,000) per tonne as a result of strong demand from the solder sector and constraints on metal production caused by concentrate shortages. CNIA data shows that Chinese refined tin production in January-August was 97,223 tonnes, up 7.1% on the same period of 2006, but output has fallen below year-ago levels in every month since May. . link.gifspc.gif
[obrolan-bandar] Re: Balasan: Re: Hal: [saham] Re: ANTM rebound ( Mau bagi deviden )
Kalau 7% Newmont kira2 $ 325jt, 100% berarti $ 4,642 jt (produksi emas 13 ton). Antm cuma produksi 3 ton (tanpa melihat cadangan) == harga divisi emas Antm kira2 = 3/13 * $4,642 = $1,071 atau Rp 10 triliun. Market cap Antm sekarang cuma Rp 25 triliun (termasuk didalamnya cadangan nikel yang sudah naik pada tahun ini lebih dari 60% -- lihat press release Antm terakhir). Penjualan emas cuma sekitar 12% dari total penjualan. Karena Antm adalah perusahaan negara, untuk dapat izin menambang atau dapat lahan tambang dari pemerintah akan jauh lebih gampang/diprioritaskan -- Franchised value sebagai BUMN. Anda bisa menganalisa sendiri potensi Antm -- kedepan bakal melejit. - Original Message - From: kang kenghong To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Saturday, June 16, 2007 2:02 AM Subject: Balasan: Re: Hal: [saham] Re: ANTM rebound ( Mau bagi deviden ) Pajak deviden 15 %. Ada bandar yg sedang kumpulin ANTM dari beberapa broker, tadi masih beli Martono [EMAIL PROTECTED] wrote: konfirmasi lagi dong, pajaknya 20% atau 15% sih? SOL On 6/15/07, Irmandita Wahyu [EMAIL PROTECTED] wrote: jangan lupa dividen kena pajak 20%, net'nya sekitar 260. - Pesan Asli Dari: nicholas alvin nicholas_alvin@ yahoo.com Kepada: [EMAIL PROTECTED] Terkirim: Jumat, 15 Juni, 2007 3:27:05 Topik: Re: [saham] Re: ANTM rebound ( Mau bagi deviden ) ANTM bagi deviden Rp 325.58 minggu depan herman_nemu herman_nemu@ yahoo.co. id wrote: Mohon di ... kritik untuk ANTM Dari grafik Cdl nampak ada bullish harami harian dan sekarang sedang battle bearish lawan bullish. Tapi dari parabolic SAR hijau ada tendens memotong price line. Kita tunggu minggu depan. Terima kasih semuanya kursus singkat di group sensei Irwan di gakusei saham ini .. mulai pay-off ... kursusnya aja ... --- In [EMAIL PROTECTED] com, kzvs rx [EMAIL PROTECTED] wrote: Dilihat dati MACD, RSI, TA ANTM menarik Apalagi fundamentalnya sangat kuat. Buy ANTM target USD 2,-/ saham -- Looking for a deal? Find great prices on flights and hotels with Yahoo! FareChase. -- Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru! -- Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru!
Re: [obrolan-bandar] Balasan: Re: Hal: [saham] Re: ANTM rebound ( Mau bagi deviden )
Saya sih melihat begini: 1.Harga nikel wajar $36K dan di atasnya adalah bonus u/ ANTM. Jadi harga Antm adalah harga wajar + bonus + proyek lainnya (emas, bauxit, alumina dll) x PE wajar 10X 2.Trend ke depan: US dollar melemah dan Yuan China menguat artinya US dollar mengalami devaluasi. Kenaikan harga tambang sebagian besar karena US dollar yang terdevaluasi. Jadi, harga komoditas sulit ke harga dulu dulu. Dan China tetap mengalami perkembangan yg luar biasa. Tidak ada ancaman yang signifikan mengenai inflasi di US, Jepang, atau China. 3.Komoditas nikel ini sulit dicari substitusimya. Penggunaannya juga sangat terbatas dan bersifat assesori. Jadi walaupun harganya naik banyak, karena sifatnya assesori, tidak begitu terasa oleh konsumen -- lain halnya kalau yang naik itu main product tertentu. 4.Antam memiliki beberapa buffer (apabila harga nikel turun) *Penjualannya pada Q1 masih 3000wmt, bukan 5000wmt, jadi ada buffer +/- 40% kenaikan yang belum diperhitungkan *PE Antm sekarang baru 5 atau 6X, jadi masih sangat rendah dengan industri yang kira2 10X atau malah lebih. *Antm masih memiliki proyek emas, alumina dll yang nilainya juga tidak sedikit, apalagi cadangan nikelnya juga mengalami kenaikan. regards - Original Message - From: dazzledtrader To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Saturday, June 16, 2007 3:58 PM Subject: [obrolan-bandar] Balasan: Re: Hal: [saham] Re: ANTM rebound ( Mau bagi deviden ) Pak Jonni, dilihat dari harga rata2 nickel di Q2 yg lbh tinggi dari Q1, memang lapkeu Q2 ANTM akan excellent. 1,3-1,4T net profit utk Q2 tidak akan sulit dicapai (Q1 = 1,073T), bahkan mungkin bisa lebih, mengingat ada inventory dr Q1 yg menumpuk (4352T produksi vs. 3345T sales). Ditambah lg, produksi FeNi pasti meningkat karena FeNi III yg kemungkinan operasinya sudah makin mendekati optimal. Juga produksi sales Saprolite yg melonjak karena adanya tender dg perush Cina dan ditemukannya cadangan tambahan sbyk 61%. Tapi bagaimana dengan fear factor Nickel-nya? Warehouse stock nickel mengalami peningkatan terus menerus. Stock nickel 3 hari terakhir (hingga 15 Juni): 9048 - 9126 - 9288. Makin dekat 10,000T... Di level stock segini, di tahun2 sebelumnya harga nikel menjadi cuma sekitar 15 USD/lb, dibanding skr yg 20 USD/lb. Bahkan pernah hanya USD 7-8/lb beberapa lebih ke belakang. Income ANTM 90+% dari sales FeNi dan Saprolite Ore. Jadi apabila harga nickel turun drastis, walaupun secara FA masih bagus jika harga nikel di atas USD 32,000/T (utk Q2), bukankah pada sentimen yg sangat negatif, PER pun bisa jadi tdk reasonable? Saat ini kita banyak menggunakan PER=10x, mengacu pada rata2 metal mining company internasional. Dengan sentimen yg sangat negatif apabila harga nikel terus melorot (ada yg prediksi akan sekitar USD 25-30k), bukankah hitungan PER ini bisa jauh lbh rendah dr 10x, misalnya 5-7x, yang tentunya akan berakibat pada stagnan atau bahkan melorotnya harga ANTM. Mudah2an Pak Jonni bisa memberi ulasan yg lbh mendalam ttg ini. Terima kasih. Salam, -Darmawan --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Jonni Amin, CFA, FRM [EMAIL PROTECTED] wrote: Kalau 7% Newmont kira2 $ 325jt, 100% berarti $ 4,642 jt (produksi emas 13 ton). Antm cuma produksi 3 ton (tanpa melihat cadangan) == harga divisi emas Antm kira2 = 3/13 * $4,642 = $1,071 atau Rp 10 triliun. Market cap Antm sekarang cuma Rp 25 triliun (termasuk didalamnya cadangan nikel yang sudah naik pada tahun ini lebih dari 60% -- lihat press release Antm terakhir). Penjualan emas cuma sekitar 12% dari total penjualan. Karena Antm adalah perusahaan negara, untuk dapat izin menambang atau dapat lahan tambang dari pemerintah akan jauh lebih gampang/diprioritaskan -- Franchised value sebagai BUMN. Anda bisa menganalisa sendiri potensi Antm -- kedepan bakal melejit.
[obrolan-bandar] Global Equity Market and JSX -- Kenapa masih bullish ?
Saya ingin memberitakan beberapa poin kenapa Equity Market masih bullish? 1.Ancaman China -- Apakah ekonominya akan diperlambat sampai mempengaruhi ekonomi dunia? Perekonomian China yang maju adalah daerah pesisir pantai, daerah inlandnya masih kurang maju. Jadi pemerintahnya hanya pengen mengurangi laju pertumbuhan dan mengalokasikan resourcesnya ke daerah pedalaman yang belum maju. Analisa: Laju pertumbuhan yang direm supaya sustainable in the future ini tentu menguntungkan pertumbahan ekonomi global, bukan sebaliknya. Apakah akan terjadi bubble burst pada sahamnya? Negara China bukanlah negara textbook. Instrumen yang ada u/ investasi sangat terbatas, sehingga kita lihat banyak yang antri beli saham. Bursa saham China ditopang oleh 70% ritel. Jadi dengan menaikkan pajak meterai, bahaya bubble di pasar saham China telah dikurangi, sehingga tidak berimbas ke negara lain atau penduduk China yang baru belajar saham. Analisa: Dengan cadangan devisa di atas $1.2 trilliun, pemerintah China tidak akan membiarkan pasar sahamnya burst, paling2 koreksi yang terkontrol. Terus, karena yang dinaikkannya pajak (bukan suku bunga), maka penurunan pasar saham China lebih bersifat isolated case, tidak bersifat contagious yang dapat berimbas ke saham Indonesia. Jadi saham2 asing atau aseng (yang tadinya takut) sekarang akan kembali lagi ke JSX -- karena koreksi saham China tidak akan berimbas ke JSX. Bahkan banyak ahli berpendapat lain -- maksudnya bukan bubble -- melihat pertumbuhan China tsb sangat luar biasa di atas 10%. Jadi kesimpulan, saya melihat paling2 akan mengalami koreksi dan tentu saja pemerintah China tidak juga akan membiarkan pasar sahamnya terjun payung (jadi lebih ke koreksi yang terkontrol) 2.Global Equities terutama G3 (US, Europe, dan Jepang) masih bullish a..Tidak ada likuiditas yang diperketat -- malah kecenderungan suku bunga turun dan likuiditas di pasar global tinggi b..Tidak ada ancaman China -- overheating atau bubble burst -- malah sekarang stabil c..Amerika masih mengalami pertumbuhan -- artinya tidak ada tanda2 masuk resesi d..DOW Jones -- yang terdiri dari sebagian multinational companies --- perolehan laba dan pertumbuhannya masih bagus (kecuali pasar otomotif dan properti sub-prime) di AS. Karena US melemah maka: a..Dow Jones jadi kelihatan relatif lebih murah dari Eropah, Jepang, dan Asia b..Perusahaan multinational banyak membukukan profit dari translation exchange rate ke reporting currency US dollar Analisa: Likuiditas pasar global masih tinggi, jadi pasar saham masih bullish. PE di negara2 G3 sudah tinggi, sedangkan negara Asia lainnya masih banyak ketinggalan -- berarti opportunity masih ada. 3.Suku Bunga BI dan Kurs Rupiah Analisa: Suku bunga BI merupakan salah satu yang tertinggi di negara2 Asia. Rata2 negara Asia (bahkan negara Asean) jauh dibawah FED. Kurs Rupiah sudah menguat ke 8700 - 8850. Jadi kedepannya, tekanan terhadap penurunan suku bunga BI masih besar. Jadi kalau suku bunga turun misalnya 50 basis poin, Rupiah akan dibiarkan (kira2 oleh BI) melemah kembali ke 9000, Indonesia masih OK, dan pasar saham masih berpotensi naik. Bahkan di bulan Mei 2007, masih ada tanda2 deflasi. Jadi menurut anda, kalau suku bunga turun, malah deflasi, indeks akan naik atau turun? Dus, UU pajak yang sudah final yang tentu akan memberikan sinyal positif bagi pasar saham dan pasar ril. Kurang lebih 42% ekspor Indonesia dari komoditi (minyak, kelapa sawit, batubara, dan pertambangan lainnya) dan Rupiah sekarang dilihat sebagai parsial mata uang komoditas. China yang kuat akan sangat menguntungkan Rupiah (apalagi Aussie dollar) karena akan menaikkan permintaan komoditi Indonesia. Rupiah akan semakin diuntungkan karena US dollar yang melemah (double deficit) karena kita termasuk negara pengutang besar dalam US dollar. Semakin lemah US, semakin menguntungkan Indonesia, dan semakin mungkin BI menurunkan suku bunga tanpa membahayakan kestabilan Rupiah. 4.Geopolitik China vs USA Dengan cadangan devisa China yang melebihi US$ 1.2 trilliun, adalah sangat riskan sebagian besar dibelikan bond USA. Kenapa sangat berbahaya ? Bukankah seharusnya risk USA bisa dianggap risk-free? Untuk perusahaan, bond2 pemerintah USA dapat dianggap risk free. Tetapi buat negara, risikonya tidaklah risk free -- bisa lebih tinggi. Karena China bukanlah sekutu USA, bisa saja sepak terjang China berlawanan dengan paman SAM. Bagaimana kalau semua surat berharganya dibekukan seperti Korea Utara? Karena pertimbangan geopolitik, maka China membentuk perusahaan investasi seperti Temasek. Menurut anda, kalau 25% saja yang akan diinvestasikan, kira2 perusahaan apa yang akan diinvestasi dalam pertimbangan geopolitik tadi? Menurut saya, tentu perusahaan perminyakan, pertambangan dan perusahaan yang punya teknologi tinggi. Jadi mungkin
Re: [obrolan-bandar] Global Equity Market and JSX -- Kenapa masih bullish ?
Subject: [obrolan-bandar] Global Equity Market and JSX -- Kenapa masih bullish ? Saya ingin memberitakan beberapa poin kenapa Equity Market masih bullish? 1.Ancaman China -- Apakah ekonominya akan diperlambat sampai mempengaruhi ekonomi dunia? Perekonomian China yang maju adalah daerah pesisir pantai, daerah inlandnya masih kurang maju. Jadi pemerintahnya hanya pengen mengurangi laju pertumbuhan dan mengalokasikan resourcesnya ke daerah pedalaman yang belum maju. Analisa: Laju pertumbuhan yang direm supaya sustainable in the future ini tentu menguntungkan pertumbahan ekonomi global, bukan sebaliknya. Apakah akan terjadi bubble burst pada sahamnya? Negara China bukanlah negara textbook. Instrumen yang ada u/ investasi sangat terbatas, sehingga kita lihat banyak yang antri beli saham. Bursa saham China ditopang oleh 70% ritel. Jadi dengan menaikkan pajak meterai, bahaya bubble di pasar saham China telah dikurangi, sehingga tidak berimbas ke negara lain atau penduduk China yang baru belajar saham. Analisa: Dengan cadangan devisa di atas $1.2 trilliun, pemerintah China tidak akan membiarkan pasar sahamnya burst, paling2 koreksi yang terkontrol. Terus, karena yang dinaikkannya pajak (bukan suku bunga), maka penurunan pasar saham China lebih bersifat isolated case, tidak bersifat contagious yang dapat berimbas ke saham Indonesia. Jadi saham2 asing atau aseng (yang tadinya takut) sekarang akan kembali lagi ke JSX -- karena koreksi saham China tidak akan berimbas ke JSX. Bahkan banyak ahli berpendapat lain -- maksudnya bukan bubble -- melihat pertumbuhan China tsb sangat luar biasa di atas 10%. Jadi kesimpulan, saya melihat paling2 akan mengalami koreksi dan tentu saja pemerintah China tidak juga akan membiarkan pasar sahamnya terjun payung (jadi lebih ke koreksi yang terkontrol) 2.Global Equities terutama G3 (US, Europe, dan Jepang) masih bullish a..Tidak ada likuiditas yang diperketat -- malah kecenderungan suku bunga turun dan likuiditas di pasar global tinggi b..Tidak ada ancaman China -- overheating atau bubble burst -- malah sekarang stabil c..Amerika masih mengalami pertumbuhan -- artinya tidak ada tanda2 masuk resesi d..DOW Jones -- yang terdiri dari sebagian multinational companies --- perolehan laba dan pertumbuhannya masih bagus (kecuali pasar otomotif dan properti sub-prime) di AS. Karena US dollar melemah maka: a..Dow Jones jadi kelihatan relatif lebih murah dari Eropah, Jepang, dan Asia b..Perusahaan multinational banyak membukukan profit dari translation exchange rate ke reporting currency US dollar Analisa: Likuiditas pasar global masih tinggi, jadi pasar saham masih bullish. PE di negara2 G3 sudah tinggi, sedangkan negara Asia lainnya masih banyak ketinggalan -- berarti opportunity masih ada. 3.Suku Bunga BI dan Kurs Rupiah Analisa: Suku bunga BI merupakan salah satu yang tertinggi di negara2 Asia. Rata2 negara Asia (bahkan negara Asean) jauh dibawah FED. Kurs Rupiah sudah menguat ke 8700 - 8850. Jadi kedepannya, tekanan terhadap penurunan suku bunga BI masih besar. Jadi kalau suku bunga turun misalnya 50 basis poin, Rupiah akan dibiarkan (kira2 oleh BI) melemah kembali ke 9000, Indonesia masih OK, dan pasar saham masih berpotensi naik. Bahkan di bulan Mei 2007, masih ada tanda2 deflasi. Jadi menurut anda, kalau suku bunga turun, malah deflasi, indeks akan naik atau turun? Dus, UU pajak yang sudah final yang tentu akan memberikan sinyal positif bagi pasar saham dan pasar ril. Kurang lebih 42% ekspor Indonesia dari komoditi (minyak, kelapa sawit, batubara, dan pertambangan lainnya) dan Rupiah sekarang dilihat sebagai parsial mata uang komoditas. China yang kuat akan sangat menguntungkan Rupiah (apalagi Aussie dollar) karena akan menaikkan permintaan komoditi Indonesia. Rupiah akan semakin diuntungkan karena US dollar yang melemah (double deficit) karena kita termasuk negara pengutang besar dalam US dollar. Semakin lemah US, semakin menguntungkan Indonesia, dan semakin mungkin BI menurunkan suku bunga tanpa membahayakan kestabilan Rupiah. 4.Geopolitik China vs USA Dengan cadangan devisa China yang melebihi US$ 1.2 trilliun, adalah sangat riskan sebagian besar dibelikan bond USA. Kenapa sangat berbahaya ? Bukankah seharusnya risk USA bisa dianggap risk-free? Untuk perusahaan, bond2 pemerintah USA dapat dianggap risk free. Tetapi buat negara, risikonya tidaklah risk free -- bisa lebih tinggi. Karena China bukanlah sekutu USA, bisa saja sepak terjang China berlawanan dengan paman SAM. Bagaimana kalau semua surat berharganya dibekukan seperti Korea Utara? Karena pertimbangan geopolitik, maka China membentuk perusahaan investasi seperti Temasek. Menurut anda, kalau 25% saja yang akan diinvestasikan, kira2 perusahaan apa yang akan diinvestasi dalam
[obrolan-bandar] Let's dance with the WOLVES -- ANTM
Antam benar2 dibuat linglung oleh NI, dan RX, terus. ada yang nampung dibawah. Terus kita gimana nich? Saya pengen berikan beberapa opini Let's dance with the wolves, kalau ngak kasihan investor kecil banyak yang merugi. Hal2 kita mesti kita perhatikan adalah: 1.Pasar Saham China: Apakah akan contagious (menular kemana2). Analisa: Pasar Saham China ditopang oleh pemain2 domestik ritel (kira2 70%) dan bukan dari inward investment (hot money dari asing yang sewaktu2 gampang ditarik). Jadi selama sebulan ini kita was-was, jangan2 akan merembet ke negara Asia lainnya, jadi tidak terlalu berani (hati2) dalam mengambil posisi. Pemerintah China memang hebat, penyakit batuk dikasih obat batuk (stamp duty yang dinaikkan jadi 0.3%) sehingga membuat sebagian pemain model tik-tok berkurang, dus mengurangi resiko saham kedepannya. Karena bukan bunga bank yang naik, maka pasar saham China ini sifatnya isolated case. Bukan seperti pasar Amerika yang biasa dinaikkan atau diturunkan suku bunganya --- dan banyak akibat sampingnya banyak. China bukan negara textbook. Jadi intinya, masalah China tidak akan berimbas ke saham Indonesia. 2. Suku bunga BI dan Kurs Rupiah Analisa: Suku bunga BI merupakan salah satu yang tertinggi di negara2 Asia. Rata2 negara Asia (bahkan negara Asean) jauh dibawah FED. Kurs Rupiah sudah menguat ke 8700 - 8850. Jadi kedepannya, tekanan terhadap penurunan suku bunga BI masih besar. Jadi kalau suku bunga turun misalnya 50 basis poin, Rupiah melemah kembali ke 9000, Indonesia masih OK, dan pasar saham masih berpotensi naik. 3.Saham Antam: Apakah ini saham bagus yang patut dikoleksi? Analisa: Apakah ada saham yang sebagus ini dengan PE 6X, harga jual nickel masih berdasarkan Q1 (bukan sekarang yang di atas 40K), dan penjualan belum maximal (karena kalau max min. 5,000 ton bukan 3000an). Terus, ini saham pemerintah (artinya credit risk kecil), dan banyak Franchise value dan proyek2 lainnya. Dus, akan stock split dan bagi deviden. Intinya, secara Fundamental, ini adalah saham bagus. Bagaimana harga komoditi nickel --- ada yang prediksi di atas 60K atau yang dibawah 40K? Bagaimana menurut anda? Anggap saja moderat di atas 40K --- kurang lebih harga masih sedikit di atas Q1, harga Antam sekarang masih bagus -- karena PE 6X adalah PE yang sudah terdiskon. 4.Kok saham bagus seperti Antam, bisa turun ya Analisa: Pasar saham -- suka atau tidak suka, kesal atau benci -- selalu akan dikuasai oleh bandar. Jadi, kalau anda lawan bandar dengan keras, biasanya anda akan kalah (kecuali anda juga gajah). Jadi kita harus bermain manis. Santai saja jangan panik sehingga cut loss. sayang.. Mari kita ikut menari: Pertama-tama anda sendiri harus yakin dulu: Apakah Antam ini saham bagus? Kalau bagus, mari kita bermain. Kalau bandar bawa turun 500 poin, anda beli sedikit saja (misalnya 100 lot), kalau dibawa naik anda jual. Anda jangan beli ke atas, karena bandar tidak mau bawa barang naik dus yang untung anda. Anda selalu beli atau tampung dibawah. Kedua, saham antam adalah saham pemerintah. Kalau bandar bawa terlalu turun, pasti ada suara di pasar yang minta saham ini diinvestigasi -- oleh BEJ, Bapepam, atau pemerintah. Cornering terlalu banyak tidak menguntungkan bandar, bisa2 berubah jadi unsur politik dan pidana. Bandar cuma mau cuan dari pemain marjin yang terpaksa cut loss, pemain kecil yang tidak kuat. Jadi bandar sendiri akan hati2. Ketiga, saham antam kalau terlalu ditekan akan mengundang bandar yang lain ikut masuk. Bandar lawan bandar tidak menguntungkan siapapun juga. Jadi, jangan kita terinjak oleh badak atau gajah yang bermain. apalagi ini adalah serigala.. 5.Semoga ulasan saya ini bermanfaat bagi kita semua.
Re: [obrolan-bandar] Re: salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin)
ikut saja beberapa training provider yang ada di Jakarta sperti Binus, Bina Insan, UI. Pengajarnya banyak CFA charterholder Regards - Original Message - From: EKA SUWANDANA To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 16, 2007 1:24 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) Kalo jadi orang kaya di Indonesia saya ngumpet! takut dikejar pajak ha ha! Beli Ruko satu atas nama istri saja, istri ditanya ini itu. Saya jelaskan uang hasil jual PGAS dan ANTM dan sudah kena PPH Final.tetep curiga! Saya tertarik ikut training CFA, syaratnya apa? Saya nggak butuh CFAnya cuma ingin ikut trainingnya? Dimana yah? Jonni Amin, CFA, FRM [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya lihat komentar anda tajam dan berbobot. Anda bisa menjadi orang KAYA. Regards - Original Message - From: EKA SUWANDANA To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Tuesday, May 15, 2007 3:49 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) Mau terlalu cepat menjadi kaya, anda pasti akan gagal. Kutipan diatas betul2 tepat! Saya dulu pernah merasa harus cepat2 berburu duit, seperti kompetisi. Eh malah rugi terus. Jadi cari uang bukan kompetisi, just doing what you like will reward you. --- Jonni Amin, CFA, FRM [EMAIL PROTECTED] wrote: Cara kerja pikiran kita itu sedikit unik. Kita harus kadang2 pura2 tidak terlalu bernafsu u/ mengejarnya... karena terlalu bernafsu kita tidak akan mendapatkannya. Menjadi kaya, kejar cewek, dan mendapatkan gelar CFA -- prinsipnya (menurut saya) sama saja. Mau terlalu cepat menjadi kaya, anda pasti akan gagal. Anda ngak mengharapkannya (walaupun ini pura2), anda mendapatkannya dengan berlimpah. Investasi di saham harus begini (behavioral finance nich). Misalnya begini, anda sudah hitung, pokoknya asalkan nickel di atas 30,000 saham Antam masih sangat bagus. Jadi hidup anda tidak menjadi yoyo karena harga nikel tiap hari naik turun di LME. Anda tidak akan terlalu stress karena anda punya confidence terhadap sahamnya. Hanya dengan peace in mind, anda akan cuan besar. Kalau ngak, stress berat tiap hari, ngak tahan, akhirnya cuan sedikit atau cut loss. Orang lain melihat kita kok SABAR ya..., pada hal kita bermain dengan manis., karena kita punya confidence. , punya FUN. Jadi FUND (Dapat Cuan), Fokus dan FUN (Kita menikmati). Jadi apakah kita tidak ada hambatan? Ada, hambatannya adalah perasaan TAKUT kita? Untuk yang satu ini, kalau anda tidak bisa mengatasi ini, Anda belum naik kelas. Perasaan takut kita timbul karena kita mencoba mencari kesalahan2 pada masa depan, yang dalam kenyataan hidup kita (selama pengalaman hidup kita ini/ atau pengalamam berinvestasi di saham) -- 99.99% tidak terjadi. Biasanya kalau kita melakukan PR kita artinya kita benar2 analisa sahamnya (dari atas ke bawah, dari kiri ke kanan, pokoknya detail) kita investasi dengan confidence level yang tinggi, kita tahu persis perasaan takut kita berdasar atau tidak, dan biasanya kita berani investasi walaupun kita merasa takut. Kejar cewek juga begitu, terlalu ambisius -- akhirnya grogi dan salah tingkah. Jadi harus pura2 supaya kelihatan wajar dan bisa berhasil. Begini cara kerja pikiran kita supaya ada FUN and PLAYnya. Anda jadi tidak merasa TAKUT. Mendapatkan gelar CFA juga begitu. Kita tahu memang ujung2nya mendapatkan gelar itu. Tapi kalau kita terlalu bernafsu, kita akan patah semangat di jalan karena jalannya menanjak dan terjal. Jadi kita harus benar2 menikmatinya (FUN) supaya kita tidak merasakan beban mentalnya. Untuk yang ini, saya benar2 melakukannya. Saya memang mencintai apa yang saya baca (saya lebih melihat ini dalam pikiran saya sebagai kegiatan yang FUN) dan karenanya saya tidak merasakan sebagai beban sama sekali saya harus membaca buku yang segitu banyak. (Untuk yang ini saya tidak pura2 menipu pikiran saya). Tapi begitu masuk level 3, saya merasa lelah (secara mental) karena pelajaran makin susah (seperti portfolio management yang susah saya bayangkan dalam praktek nyata). Supaya saya bisa tetap merasakan FUN dan FOKUS, saya mendekati orang2 yang masih semangat. Disanalah saya melihat PLAY-nya lagi (dalam pikiran saya), sehingga saya mendapatkan FUN dan FOKUS sehingga saya dapat lulus level 3 juga. Untuk yang ini saya sih tidak ada perasaan TAKUT tidak lulus -- masa bodoh lulus atau tidak, yang penting saya sudah melakukan the best
Re: [obrolan-bandar] Tanya : Om JA (Joni Amin)
Ya... tidak salah. - Original Message - From: Robert Roberto To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 16, 2007 1:55 PM Subject: [obrolan-bandar] Tanya : Om JA (Joni Amin) Dear MR. Johny Amin Ini Pak Johny yang dulu kerja di DBS Jakarta bukan (development bank of singapore)? Regards -- Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru!
Re: [obrolan-bandar] Re: salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin)
Saya lihat komentar anda tajam dan berbobot. Anda bisa menjadi orang KAYA. Regards - Original Message - From: EKA SUWANDANA To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Tuesday, May 15, 2007 3:49 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) Mau terlalu cepat menjadi kaya, anda pasti akan gagal. Kutipan diatas betul2 tepat! Saya dulu pernah merasa harus cepat2 berburu duit, seperti kompetisi. Eh malah rugi terus. Jadi cari uang bukan kompetisi, just doing what you like will reward you. --- Jonni Amin, CFA, FRM [EMAIL PROTECTED] wrote: Cara kerja pikiran kita itu sedikit unik. Kita harus kadang2 pura2 tidak terlalu bernafsu u/ mengejarnya... karena terlalu bernafsu kita tidak akan mendapatkannya. Menjadi kaya, kejar cewek, dan mendapatkan gelar CFA -- prinsipnya (menurut saya) sama saja. Mau terlalu cepat menjadi kaya, anda pasti akan gagal. Anda ngak mengharapkannya (walaupun ini pura2), anda mendapatkannya dengan berlimpah. Investasi di saham harus begini (behavioral finance nich). Misalnya begini, anda sudah hitung, pokoknya asalkan nickel di atas 30,000 saham Antam masih sangat bagus. Jadi hidup anda tidak menjadi yoyo karena harga nikel tiap hari naik turun di LME. Anda tidak akan terlalu stress karena anda punya confidence terhadap sahamnya. Hanya dengan peace in mind, anda akan cuan besar. Kalau ngak, stress berat tiap hari, ngak tahan, akhirnya cuan sedikit atau cut loss. Orang lain melihat kita kok SABAR ya..., pada hal kita bermain dengan manis., karena kita punya confidence. , punya FUN. Jadi FUND (Dapat Cuan), Fokus dan FUN (Kita menikmati). Jadi apakah kita tidak ada hambatan? Ada, hambatannya adalah perasaan TAKUT kita? Untuk yang satu ini, kalau anda tidak bisa mengatasi ini, Anda belum naik kelas. Perasaan takut kita timbul karena kita mencoba mencari kesalahan2 pada masa depan, yang dalam kenyataan hidup kita (selama pengalaman hidup kita ini/ atau pengalamam berinvestasi di saham) -- 99.99% tidak terjadi. Biasanya kalau kita melakukan PR kita artinya kita benar2 analisa sahamnya (dari atas ke bawah, dari kiri ke kanan, pokoknya detail) kita investasi dengan confidence level yang tinggi, kita tahu persis perasaan takut kita berdasar atau tidak, dan biasanya kita berani investasi walaupun kita merasa takut. Kejar cewek juga begitu, terlalu ambisius -- akhirnya grogi dan salah tingkah. Jadi harus pura2 supaya kelihatan wajar dan bisa berhasil. Begini cara kerja pikiran kita supaya ada FUN and PLAYnya. Anda jadi tidak merasa TAKUT. Mendapatkan gelar CFA juga begitu. Kita tahu memang ujung2nya mendapatkan gelar itu. Tapi kalau kita terlalu bernafsu, kita akan patah semangat di jalan karena jalannya menanjak dan terjal. Jadi kita harus benar2 menikmatinya (FUN) supaya kita tidak merasakan beban mentalnya. Untuk yang ini, saya benar2 melakukannya. Saya memang mencintai apa yang saya baca (saya lebih melihat ini dalam pikiran saya sebagai kegiatan yang FUN) dan karenanya saya tidak merasakan sebagai beban sama sekali saya harus membaca buku yang segitu banyak. (Untuk yang ini saya tidak pura2 menipu pikiran saya). Tapi begitu masuk level 3, saya merasa lelah (secara mental) karena pelajaran makin susah (seperti portfolio management yang susah saya bayangkan dalam praktek nyata). Supaya saya bisa tetap merasakan FUN dan FOKUS, saya mendekati orang2 yang masih semangat. Disanalah saya melihat PLAY-nya lagi (dalam pikiran saya), sehingga saya mendapatkan FUN dan FOKUS sehingga saya dapat lulus level 3 juga. Untuk yang ini saya sih tidak ada perasaan TAKUT tidak lulus -- masa bodoh lulus atau tidak, yang penting saya sudah melakukan the best. Jadi, secara pribadi saya punya kesimpulan begini, apapun yang kita lakukan -- invest di saham, mau sukses di bisnis: apabila di hati kita dapat merasakan FUN, PLAY, dan FOKUS pada apa yang kita lakukan, kita akan sukses. Kenapa bisa begini, karena kita punya CONFIDENCE yang tinggi karena kita mengerti bisnisnya, sahamnya dll. Regards :D - Original Message - From: ms_hoki To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Saturday, May 12, 2007 3:45 PM Subject: [obrolan-bandar] Re: salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) Banyak yang ikut ujian CFA (tujuannya jelas dan semua meinginkan gelarnya) tapi hanya beberapa yang lulus, kenapa ? Maksud Om JA di 1 kalo mau lulus anda harus cinta dengan ilmu/materinya. Kalo hanya gelarnya yang dikejar anda akan susah capai tujuannya karena ujiannya sangat sulit. Menurut saya sih yg penting bisa cuan ... :) Salam --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Johand Dimalouw [EMAIL PROTECTED] wrote: Rekan Jonni
[obrolan-bandar] Re: salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin)
Saya mau komentar beberapa point yang analis komentar negatif (bukan untuk mengkritik tapi untuk perbandingan): 1.Opini Analis: Antam membeli saprolite ore dari Inco (kira2 1 jt wmt). Anggapan para analis cash cost Antm akan ikut naik sehingga profitnya turun. Jawaban Antam dalam Press Release: Antam memang mengambil saprolite dari Inco (kurang lebih 1 jt WMT) tapi pada saat yang sama Antm juga mengekspor (set off ) dengan saprolite 2 jt WMT. Jadi jika anda set off dengan penjualan ke China, cash costnya seharusnya tidak naik. Jadi, pembelian ini sifatnya strategis dan menguntungkan secara ekonomi. Jika Antam tidak membeli dari Inco, Antm bisa mengambil dari Pomala (cost kira2 $3.8 per pound), atau kombinasi Pomala + Mornopo (cost kira2 $3.98), atau dari Mornopo saja (cost kira2 $ 4.18). Coba bandingkan dengan kombinasi sekarang Pomala + Inco (cost kira2 $5.68). Antam's saprolite production increased significantly and more than expected in the first quarter of 2007. The main reason for the 158% increase to 1,735,424 wet metric tonnes (wmt) is because of 2,050,000 wmt of additional ore exports agreed to in contracts arranged after Antam held a tender in February 2007. All of the ore will be exported to the three Chinese companies that won the tenders. In the first quarter Antam used 145,291 wmt of Antam-sourced ore and around 200,000 wmt of Inco ore. Antam calculates that if the average spot nickel price in 2007 is US$15 per pound, when consuming 800,000 wmt of the ore from PT Inco, the cash cost could rise to an average of US$5.13 per pound. If the average spot nickel price in 2007 is US$20per pound, consuming the same quantity of ore from PT Inco, then Antam's cash cost could rise to an average of US$5.68 per pound. As Antam is using slightly lower grades, in 2007 Antam will need about 1.65 million tonnes of saprolite to make 20,000 tonnes of nickel contained in ferronickel. If Antam only used ore from the roughly 2.5 million wmt reserves at Pomalaa, the cash cost of producing ferronickel would decrease to US$3.80 per pound. If Antam only used ore from the Mornopo mine (North Maluku) the cash cost would decrease to US$4.18 per pound and if Antam used a combination of 1 million wmt of ore from Pomalaa deposit and 650,000 wmt of ore from Mornopo the cash cost would decrease to US$3.98 per pound. Komentar saya: Kekuatiran analis sudah dijawab oleh Antm dengan bagus. Saya pikir, management Antm yang dulu tentu tidaklah bodoh untuk membangun Feni III ditempat yang saprolitenya sudah mau habis atau jauh dari resourcenya? Jadi kekuatiran sudah dapat dijawab. Seharusnyapara analis sekarang mengupgrade and mengoreksi pendapat mereka yang salah. Tidak apa2, kalau kita melakukan koreksi dari pada tetap konsisten tapi SALAH. 2.Opini Analis: Peraturan pemerintah yang akan melarang ekspor biji tambang akan merugikan Antam karena mengurangi pendapatannya. Jawaban Antam dalam Press Release: There is a risk that Indonesia passes mining legislation which prevents the export of raw materials, and would therefore limit or prevent Antam's ore export program. Antam does not view this as a significant risk as the potential ban on ore exports will likely be implemented in stages and in synch with Antam's plans to stop exports around 2010. Komentar saya: Peraturan pemerintah akan diterapkan secara bertahap, sehingga Antam dapat membuat segala persiapan yang menguntungkan Antam. Sebagai pemegang saham utama, pemerintah tentu tidak begitu naif memaksakan segala sesuatu tanpa waktu transisi. Saya melihat ada beberapa analis yang hanya mempertahankan ide ini saja dan mengambil kesimpulan jual. Pada hal, Antm telah menjelaskannya dalam Press Release ini. Lagi pula, ada begitu banyak proyek Antm yang belum diperhitungkan mis proyek Feni IV, alumina, dll. Hanya hitung nickel saja, nilai Antm sudah undervalued. Saya heran, kenapa beberapa analis tetap mempertahankan rekomendasi downgrade walaupun support terhadap opini tsb adalah lemah. Jadi, buat semua investor, anda bisa analisa sendiri analis saham ini. Kenapa mereka merekomendasi beli atau jual? Pasti ada alasannya. Yang penting anda lihat alasannya valid atau ngak. Berapa asumsi harga jual nickel. Banyak yang hitungnya double discount -- maksudnya sudah asumsi harga jual nickel yang rendah dan dihitung dengan PE yang rendah lagi. Pendapat saya: Kebenaran adalah KEBENARAN, Salah adalah SALAH. Tidak apa2 berbuat salah, tapi jangan melupakan pelajaran yang dapat kita petik dari kesalahan kita. Best regards ;-) - Original Message - From: Ki Ndhablek'z Cuan To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Tuesday, May 15, 2007 4:33 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] Re: salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) Dunia alam Saham benar2 bertambah suhunya maksudnya
Re: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin)
Memang lebih banyak fokus ke fundamental. Tiap tahun syllabusnya berubah terus dan tambah terus. Jadi makin lama makin susah. Regards - Original Message - From: Oskar Syahbana To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Tuesday, May 15, 2007 6:44 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) Setahu saya ujian CFA itu tidak ada teknikal analisisnya deh (membaca chart), tetapi lebih pada penekanan fundamental. Bukan begitu? On 5/11/07, Pemain Suka Cuan [EMAIL PROTECTED] wrote: Kalau mau belajar, ada tempat training nya ga Pak ? materi nya melingkupi apa aja ? cara membaca chart ? dan analisa2 ? - Original Message - From: Jonni Amin, CFA, FRM To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Friday, May 11, 2007 6:01 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) Awalnya memang pengen menyelenggarakan prep course, tapi lantaran sudah banyak yang training provider, kita putuskan u/ tidak lakukan lagi. Kasih cuan ke yang lain saja. Ujian CFA memang sangat sulit, teramat sulit buat yang tidak bisa komit waktunya dan tidak punya minat. Ujian per level (ada tiga level) kira2 enam jam. U/ menjadi CFA charterholder, harus lulus tiga level. Tapi syllabusnya dan materinya sangat bagus. Kalau anda punya minat (hobi materi finance), anda dapat lulus dengan gampang. Kira2 seperti begini lho, kenapa saya bisa lulus dalam 3 kali ujian berturut2. 1.Pursue what you like. Yang anda kejar haruslah ilmunya bukan gelarnya. Jadi anda baca karena suka dan cinta materinya, dan anda tahu2nya lulus saja. Jadi journey itu lebih penting dan destination (dapat gelar itu) lebih merupakan bonus. 2.Organise yourself. Tan[pa komit u. baca, anda tidak dapat lulus. CFA butuh stamina dobel -- (ujiannya semuanya susah2, tidak ada yang gampang, dan di time clock). Anda paling tidak butuh 1 tahun utk belajar. Regards :D - Original Message - From: herlina dewiyanti To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Friday, May 11, 2007 1:55 PM Subject: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) perkenalkan saya dewi,..mhswi tingkat akhir jurusan finance,..saya tertarik mencermati statement pak sudes,...yg pernah jadi muridnya Om JA dan pernah ikutan ujian.. yg saya tanyakan adalah ujian yg diikuti pak sudes apakah ujian CFA,...?kalo ya,..apakah ujiannya begitu sulit? trus,.pertanyaan buat Om JA,..Om khan merupakan salah satu committee member untuk CFA Indonesia bagian Course/training,...selama ini saya ga pernah mendengar kegiatan om,..apakah training itu ditujukan untuk candidate ato charterholder,..? thx ya pak sudes om JA,...sory kalo pertanyaannya agak menyimpang dari saham,..tetapi sesungguhnya anda merupakan dosen-dosen saya didunia maya,..sekali lagi thx a lot HD Sudeswanto [EMAIL PROTECTED] wrote: terimakasih pak atas perhatiannya, tetap saya masih bisa salah dan masih perlu belajar lebih lanjut, semua hanya karena hikmat-Nya God bless you always! ^^ -Original Message- From: bangsur [mailto:bangsur@ yahoo.com] Sent: 10 Mei 2007 22:28 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: [obrolan-bandar] Re: INCO saya masih inget kata-2 Bung Sudes klo ga salah bulan Okt atau Nov 06 sya lupa pokoke klo beli ANTM trus ditinggal tidur saja.(waktu itu yg dibahas ttg ANTM). Sy percaya krn ulasan FA nya bagus ko (harga 9rb waktu itu) sempet turun sekitar 7,5rb banyak yg marah2 ke bung sudes karena mereka melihatnya jangka pendek. Sampai sekarang tuh saham msh sy simpen ko, sayang tinggal separo. ikut OB enak ko banyak pakar-2 bung Sudes. P Eka, p Busur, Mbah dan yg terbaru p Jhoni, pokoke lengkap pisan.. --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, GhuztLenQ [EMAIL PROTECTED] wrote: Wah gitu ya pakde Sudes? Kalo gitu..., wis mate' urip melok pakde Sudes dan pakde JA. Gusleng. Trader gurem On 5/10/07, Sudeswanto [EMAIL PROTECTED] wrote: kepada rekan-rekan, perkenalkan, Pak Jonni Amin adalah satu dosen dalam pelatihan ujian level 1,2, dan 3 untuk gelar CFA bisa dilihat kualitas dari analisa beliau, saya sendiri pernah menjadi salah satu muridnya... tetapi termasuk murid gurem yang ga lulus ujian... ^^ hehehe Thanx to God and Thanx to Mr.Jonni for his sharing... God bless you! ^^ -Original Message- From: Jonni Amin, CFA, FRM [mailto:[EMAIL PROTECTED
Re: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin)
Ada tapi tidak banyak. Sedikit, lebih banyak ke analisa finansial, ekonomi, valuasi, debt instrument, equity instrument, statistik, portfolio management dll. - Original Message - From: boyz To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Tuesday, May 15, 2007 8:28 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) gak ada teknikal analisisnya ya pak ? kalau gak salah, sekitar tahun 2000-2001, saya pernah baca2 materi ujian CFA, kalau gak salah, ada deh pembahasan teknikal analisis. gak tau deh kalau sekarang. salam, Jonni Amin, CFA, FRM wrote: Memang lebih banyak fokus ke fundamental. Tiap tahun syllabusnya berubah terus dan tambah terus. Jadi makin lama makin susah. Regards - Original Message - From: Oskar Syahbana To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Tuesday, May 15, 2007 6:44 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) Setahu saya ujian CFA itu tidak ada teknikal analisisnya deh (membaca chart), tetapi lebih pada penekanan fundamental. Bukan begitu?
Re: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin)
Ambil saja CFA. Anda akan dituntut u/ belajar itu semua. - Original Message - From: Java Weka To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Tuesday, May 15, 2007 10:34 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) Untuk belajar semua itu sekolahnya apa ya pak? pls advice. On 5/15/07, Jonni Amin, CFA, FRM [EMAIL PROTECTED] wrote: Ada tapi tidak banyak. Sedikit, lebih banyak ke analisa finansial, ekonomi, valuasi, debt instrument, equity instrument, statistik, portfolio management dll. - Original Message - From: boyz To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Tuesday, May 15, 2007 8:28 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) gak ada teknikal analisisnya ya pak ? kalau gak salah, sekitar tahun 2000-2001, saya pernah baca2 materi ujian CFA, kalau gak salah, ada deh pembahasan teknikal analisis. gak tau deh kalau sekarang. salam, Jonni Amin, CFA, FRM wrote: Memang lebih banyak fokus ke fundamental. Tiap tahun syllabusnya berubah terus dan tambah terus. Jadi makin lama makin susah. Regards - Original Message - From: Oskar Syahbana To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Tuesday, May 15, 2007 6:44 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) Setahu saya ujian CFA itu tidak ada teknikal analisisnya deh (membaca chart), tetapi lebih pada penekanan fundamental. Bukan begitu?
Re: [obrolan-bandar] Re: salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin)
Cara kerja pikiran kita itu sedikit unik. Kita harus kadang2 pura2 tidak terlalu bernafsu u/ mengejarnya... karena terlalu bernafsu kita tidak akan mendapatkannya. Menjadi kaya, kejar cewek, dan mendapatkan gelar CFA -- prinsipnya (menurut saya) sama saja. Mau terlalu cepat menjadi kaya, anda pasti akan gagal. Anda ngak mengharapkannya (walaupun ini pura2), anda mendapatkannya dengan berlimpah. Investasi di saham harus begini (behavioral finance nich). Misalnya begini, anda sudah hitung, pokoknya asalkan nickel di atas 30,000 saham Antam masih sangat bagus. Jadi hidup anda tidak menjadi yoyo karena harga nikel tiap hari naik turun di LME. Anda tidak akan terlalu stress karena anda punya confidence terhadap sahamnya. Hanya dengan peace in mind, anda akan cuan besar. Kalau ngak, stress berat tiap hari, ngak tahan, akhirnya cuan sedikit atau cut loss. Orang lain melihat kita kok SABAR ya..., pada hal kita bermain dengan manis., karena kita punya confidence. , punya FUN. Jadi FUND (Dapat Cuan), Fokus dan FUN (Kita menikmati). Jadi apakah kita tidak ada hambatan? Ada, hambatannya adalah perasaan TAKUT kita? Untuk yang satu ini, kalau anda tidak bisa mengatasi ini, Anda belum naik kelas. Perasaan takut kita timbul karena kita mencoba mencari kesalahan2 pada masa depan, yang dalam kenyataan hidup kita (selama pengalaman hidup kita ini/ atau pengalamam berinvestasi di saham) -- 99.99% tidak terjadi. Biasanya kalau kita melakukan PR kita artinya kita benar2 analisa sahamnya (dari atas ke bawah, dari kiri ke kanan, pokoknya detail) kita investasi dengan confidence level yang tinggi, kita tahu persis perasaan takut kita berdasar atau tidak, dan biasanya kita berani investasi walaupun kita merasa takut. Kejar cewek juga begitu, terlalu ambisius -- akhirnya grogi dan salah tingkah. Jadi harus pura2 supaya kelihatan wajar dan bisa berhasil. Begini cara kerja pikiran kita supaya ada FUN and PLAYnya. Anda jadi tidak merasa TAKUT. Mendapatkan gelar CFA juga begitu. Kita tahu memang ujung2nya mendapatkan gelar itu. Tapi kalau kita terlalu bernafsu, kita akan patah semangat di jalan karena jalannya menanjak dan terjal. Jadi kita harus benar2 menikmatinya (FUN) supaya kita tidak merasakan beban mentalnya. Untuk yang ini, saya benar2 melakukannya. Saya memang mencintai apa yang saya baca (saya lebih melihat ini dalam pikiran saya sebagai kegiatan yang FUN) dan karenanya saya tidak merasakan sebagai beban sama sekali saya harus membaca buku yang segitu banyak. (Untuk yang ini saya tidak pura2 menipu pikiran saya). Tapi begitu masuk level 3, saya merasa lelah (secara mental) karena pelajaran makin susah (seperti portfolio management yang susah saya bayangkan dalam praktek nyata). Supaya saya bisa tetap merasakan FUN dan FOKUS, saya mendekati orang2 yang masih semangat. Disanalah saya melihat PLAY-nya lagi (dalam pikiran saya), sehingga saya mendapatkan FUN dan FOKUS sehingga saya dapat lulus level 3 juga. Untuk yang ini saya sih tidak ada perasaan TAKUT tidak lulus -- masa bodoh lulus atau tidak, yang penting saya sudah melakukan the best. Jadi, secara pribadi saya punya kesimpulan begini, apapun yang kita lakukan -- invest di saham, mau sukses di bisnis: apabila di hati kita dapat merasakan FUN, PLAY, dan FOKUS pada apa yang kita lakukan, kita akan sukses. Kenapa bisa begini, karena kita punya CONFIDENCE yang tinggi karena kita mengerti bisnisnya, sahamnya dll. Regards :D - Original Message - From: ms_hoki To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Saturday, May 12, 2007 3:45 PM Subject: [obrolan-bandar] Re: salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) Banyak yang ikut ujian CFA (tujuannya jelas dan semua meinginkan gelarnya) tapi hanya beberapa yang lulus, kenapa ? Maksud Om JA di 1 kalo mau lulus anda harus cinta dengan ilmu/materinya. Kalo hanya gelarnya yang dikejar anda akan susah capai tujuannya karena ujiannya sangat sulit. Menurut saya sih yg penting bisa cuan ... :) Salam --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Johand Dimalouw [EMAIL PROTECTED] wrote: Rekan Jonni yth, Saya suka baca dgn tulisan anda tapi sayang kali ini saya beri feedback. Saya tidak sependapat dengan pandangan anda ini. saya kutip . 1. Pursue what you like. Yang anda kejar haruslah ilmunya bukan gelarnya. Jadi anda baca karena suka dan cinta materinya, dan anda tahu2nya lulus saja. Jadi journey itu lebih penting dan destination (dapat gelar itu) lebih merupakan bonus. . Menurut saya The destination is the most important. The journey is second. bisa dibayangkan sebuah perjalanan tanpa tujuan khan? Ngelatur ke mana-mana, singgah di mana-mana dan serba tak tentu tujuannya. Jadi kalau memang mendapat gelar itu tujuan, belajar lah agar lulus dan dapat gelar. Kalau ilmunya yang jadi tujuan, belajarlah supaya tahu/ngerti ilmunya, perduli amat lulus atau tidak. Lulus yah syukur
Re: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin)
Awalnya memang pengen menyelenggarakan prep course, tapi lantaran sudah banyak yang training provider, kita putuskan u/ tidak lakukan lagi. Kasih cuan ke yang lain saja. Ujian CFA memang sangat sulit, teramat sulit buat yang tidak bisa komit waktunya dan tidak punya minat. Ujian per level (ada tiga level) kira2 enam jam. U/ menjadi CFA charterholder, harus lulus tiga level. Tapi syllabusnya dan materinya sangat bagus. Kalau anda punya minat (hobi materi finance), anda dapat lulus dengan gampang. Kira2 seperti begini lho, kenapa saya bisa lulus dalam 3 kali ujian berturut2. 1.Pursue what you like. Yang anda kejar haruslah ilmunya bukan gelarnya. Jadi anda baca karena suka dan cinta materinya, dan anda tahu2nya lulus saja. Jadi journey itu lebih penting dan destination (dapat gelar itu) lebih merupakan bonus. 2.Organise yourself. Tan[pa komit u. baca, anda tidak dapat lulus. CFA butuh stamina dobel -- (ujiannya semuanya susah2, tidak ada yang gampang, dan di time clock). Anda paling tidak butuh 1 tahun utk belajar. Regards :D - Original Message - From: herlina dewiyanti To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Friday, May 11, 2007 1:55 PM Subject: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) perkenalkan saya dewi,..mhswi tingkat akhir jurusan finance,..saya tertarik mencermati statement pak sudes,...yg pernah jadi muridnya Om JA dan pernah ikutan ujian.. yg saya tanyakan adalah ujian yg diikuti pak sudes apakah ujian CFA,...?kalo ya,..apakah ujiannya begitu sulit? trus,.pertanyaan buat Om JA,..Om khan merupakan salah satu committee member untuk CFA Indonesia bagian Course/training,...selama ini saya ga pernah mendengar kegiatan om,..apakah training itu ditujukan untuk candidate ato charterholder,..? thx ya pak sudes om JA,...sory kalo pertanyaannya agak menyimpang dari saham,..tetapi sesungguhnya anda merupakan dosen-dosen saya didunia maya,..sekali lagi thx a lot HD Sudeswanto [EMAIL PROTECTED] wrote: terimakasih pak atas perhatiannya, tetap saya masih bisa salah dan masih perlu belajar lebih lanjut, semua hanya karena hikmat-Nya God bless you always! ^^ -Original Message- From: bangsur [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: 10 Mei 2007 22:28 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: [obrolan-bandar] Re: INCO saya masih inget kata-2 Bung Sudes klo ga salah bulan Okt atau Nov 06 sya lupa pokoke klo beli ANTM trus ditinggal tidur saja.(waktu itu yg dibahas ttg ANTM). Sy percaya krn ulasan FA nya bagus ko (harga 9rb waktu itu) sempet turun sekitar 7,5rb banyak yg marah2 ke bung sudes karena mereka melihatnya jangka pendek. Sampai sekarang tuh saham msh sy simpen ko, sayang tinggal separo. ikut OB enak ko banyak pakar-2 bung Sudes. P Eka, p Busur, Mbah dan yg terbaru p Jhoni, pokoke lengkap pisan.. --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, GhuztLenQ [EMAIL PROTECTED] wrote: Wah gitu ya pakde Sudes? Kalo gitu..., wis mate' urip melok pakde Sudes dan pakde JA. Gusleng. Trader gurem On 5/10/07, Sudeswanto [EMAIL PROTECTED] wrote: kepada rekan-rekan, perkenalkan, Pak Jonni Amin adalah satu dosen dalam pelatihan ujian level 1,2, dan 3 untuk gelar CFA bisa dilihat kualitas dari analisa beliau, saya sendiri pernah menjadi salah satu muridnya... tetapi termasuk murid gurem yang ga lulus ujian... ^^ hehehe Thanx to God and Thanx to Mr.Jonni for his sharing... God bless you! ^^ -Original Message- From: Jonni Amin, CFA, FRM [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: 10 Mei 2007 12:12 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO Susah ya.. u/ rekomendasi. U/ PTBA hanya akan melesat kalau transportasi kereta apinya itu... beres.. Kalau ngak ya.. tidak banyak perubahaan. Cuma kedepan, saham ini saham bagus ... karena banyak reserve batu baranya. U/ Antm, saham ini saham bagus. Apakah Nickel akan turun? Saya pikir cukup berat, apalagi banyak mafia di London yang tidak pengen melihat komoditi turun. Probabilitas u. naik masih ada... Antam ini saya suka karena laporannya sangat transparan. Kekuatiran analis tentang pembelian biji ore dari Inco dengan harga yang lebih tinggi dijawab dengan bagus oleh Antm di Press Release. Walaupun Antm membeli Saprolite dari INCO +/- 1 juta WMT, pada saat yang sama Antm akan mengekspor ke China 2 juta WMT. Pembelian yg bersifat strategis dan secara eknomi menguntungkan. ASII ya.. tentu bagus, apalagi anak perusahaan yang diperkebunan. Karena harga CPO naik kencang sekarang. Tapi utk mobil atau motor ya.. sedang2 saja karena sekarang tidak banyak orang
Re: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin)
Ada beberap training provider yaitu Binus, Bina Insan dan UI. Detailnya anda bisa lihat di www.cfainstitute.org Regards - Original Message - From: Pemain Suka Cuan To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Friday, May 11, 2007 6:19 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) Kalau mau belajar, ada tempat training nya ga Pak ? materi nya melingkupi apa aja ? cara membaca chart ? dan analisa2 ? - Original Message - From: Jonni Amin, CFA, FRM To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Friday, May 11, 2007 6:01 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) Awalnya memang pengen menyelenggarakan prep course, tapi lantaran sudah banyak yang training provider, kita putuskan u/ tidak lakukan lagi. Kasih cuan ke yang lain saja. Ujian CFA memang sangat sulit, teramat sulit buat yang tidak bisa komit waktunya dan tidak punya minat. Ujian per level (ada tiga level) kira2 enam jam. U/ menjadi CFA charterholder, harus lulus tiga level. Tapi syllabusnya dan materinya sangat bagus. Kalau anda punya minat (hobi materi finance), anda dapat lulus dengan gampang. Kira2 seperti begini lho, kenapa saya bisa lulus dalam 3 kali ujian berturut2. 1.Pursue what you like. Yang anda kejar haruslah ilmunya bukan gelarnya. Jadi anda baca karena suka dan cinta materinya, dan anda tahu2nya lulus saja. Jadi journey itu lebih penting dan destination (dapat gelar itu) lebih merupakan bonus. 2.Organise yourself. Tan[pa komit u. baca, anda tidak dapat lulus. CFA butuh stamina dobel -- (ujiannya semuanya susah2, tidak ada yang gampang, dan di time clock). Anda paling tidak butuh 1 tahun utk belajar. Regards :D - Original Message - From: herlina dewiyanti To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Friday, May 11, 2007 1:55 PM Subject: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) perkenalkan saya dewi,..mhswi tingkat akhir jurusan finance,..saya tertarik mencermati statement pak sudes,...yg pernah jadi muridnya Om JA dan pernah ikutan ujian.. yg saya tanyakan adalah ujian yg diikuti pak sudes apakah ujian CFA,...?kalo ya,..apakah ujiannya begitu sulit? trus,.pertanyaan buat Om JA,..Om khan merupakan salah satu committee member untuk CFA Indonesia bagian Course/training,...selama ini saya ga pernah mendengar kegiatan om,..apakah training itu ditujukan untuk candidate ato charterholder,..? thx ya pak sudes om JA,...sory kalo pertanyaannya agak menyimpang dari saham,..tetapi sesungguhnya anda merupakan dosen-dosen saya didunia maya,..sekali lagi thx a lot HD Sudeswanto [EMAIL PROTECTED] wrote: terimakasih pak atas perhatiannya, tetap saya masih bisa salah dan masih perlu belajar lebih lanjut, semua hanya karena hikmat-Nya God bless you always! ^^ -Original Message- From: bangsur [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: 10 Mei 2007 22:28 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: [obrolan-bandar] Re: INCO saya masih inget kata-2 Bung Sudes klo ga salah bulan Okt atau Nov 06 sya lupa pokoke klo beli ANTM trus ditinggal tidur saja.(waktu itu yg dibahas ttg ANTM). Sy percaya krn ulasan FA nya bagus ko (harga 9rb waktu itu) sempet turun sekitar 7,5rb banyak yg marah2 ke bung sudes karena mereka melihatnya jangka pendek. Sampai sekarang tuh saham msh sy simpen ko, sayang tinggal separo. ikut OB enak ko banyak pakar-2 bung Sudes. P Eka, p Busur, Mbah dan yg terbaru p Jhoni, pokoke lengkap pisan.. --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, GhuztLenQ [EMAIL PROTECTED] wrote: Wah gitu ya pakde Sudes? Kalo gitu..., wis mate' urip melok pakde Sudes dan pakde JA. Gusleng. Trader gurem On 5/10/07, Sudeswanto [EMAIL PROTECTED] wrote: kepada rekan-rekan, perkenalkan, Pak Jonni Amin adalah satu dosen dalam pelatihan ujian level 1,2, dan 3 untuk gelar CFA bisa dilihat kualitas dari analisa beliau, saya sendiri pernah menjadi salah satu muridnya... tetapi termasuk murid gurem yang ga lulus ujian... ^^ hehehe Thanx to God and Thanx to Mr.Jonni for his sharing... God bless you! ^^ -Original Message- From: Jonni Amin, CFA, FRM [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: 10 Mei 2007 12:12 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO Susah ya.. u/ rekomendasi. U/ PTBA hanya akan melesat kalau transportasi kereta apinya itu... beres.. Kalau ngak ya.. tidak banyak perubahaan. Cuma
Re: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin)
CFA itu harus belajar ekonomi, statistik, debt instruments, equity instruments, financial statement analysis, valuation, fixed income analysis, risk management, derivatives dan banyak sekali. CFA itu adalah kualifikasi, penyelenggaranya bukan universitas, tapi gelarnya lebih bergensi. Regards - Original Message - From: Dodik SUDIYONO [EMAIL PROTECTED] To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Friday, May 11, 2007 7:32 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) PAk Jonni Amin dan Pak Sudes, sebelumnya salam kenal, akhir-akhir ini saya tertarik tentang materi finansial, meskipun background saya sangat jauh berbeda yaitu fisikawan, yang saat ini banyak berkecimpung di telekomunikasi dan saya suka baca buku apa saja termasuk psikologi, IT dll. apakah di Indonesia ada institusi yang mengajarkan akademik ttg CFA. apa saja yang diajarkan dalam CFA apakah sama dengan akuntansi dimanakah perbedaanya antara CFA dan Akuntansi terimakasih sebelumnya salam kenal Dodik Sudiyono On Fri, 11 May 2007 18:50:59 +0700, Jonni Amin, CFA, FRM [EMAIL PROTECTED] wrote: Ada beberap training provider yaitu Binus, Bina Insan dan UI. Detailnya anda bisa lihat di www.cfainstitute.org Regards - Original Message - From: Pemain Suka Cuan To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Friday, May 11, 2007 6:19 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] salam kenal pak sudes Om JA (Joni Amin) Yahoo! Groups Links Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/obrolan-bandar/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [obrolan-bandar] Target Price TINS (dari berbagai broker) YUNNAN Tin Co, the world's largest producer of the metal, is studying the acquisition of tin, nickel, copper, lead and silver mines in Aus
Yunnan Tin targets Aussie nickel, copper mines 2007-5-10 YUNNAN Tin Co, the world's largest producer of the metal, is studying the acquisition of tin, nickel, copper, lead and silver mines in Australia to feed demand for the metals in China. ``Australia has abundant mineral resources and also a good investment environment,'' Xiao Jianming, chairman of the Kunming, Yunnan-based company said in an interview in Sydney yesterday. ``If there is any opportunity to buy some assets in Australia we will not lose it.'' Surging demand in China, the biggest user of tin, copper, and iron ore, is prompting mining companies to search for supplies from Australia to Africa. Chinese companies were studying more than 15 minerals and energy projects in Australia worth A$10 billion (US$8.3 billion) as of February. ``The Chinese are getting increasingly concerned, they want the product to go to them and they really want to control the output,'' said Peter Arden, an analyst at Intersuisse Ltd. In Melbourne. ``It has ratcheted up a notch and it is a bit more aggressive than what we have seen.'' Prices of tin, used to make solder for electronic equipment, rose to a record last month, driven partly by China's rising manufacturing output. Overseas investment in the fastest-growing major economy will ensure prices stay high, Xiao said. ``According to demand consumption and the supply into the market now, the price will be sustainable,'' Xiao said. ``There are a lot of foreign manufacturing factories coming into China, especially in the electronic industry, so the demand for tin is growing.'' Yunnan Tin shares, which have surged more than fourfold over the past year, rose 3.2 percent to a 33.85 yuan at 11:30am in Shenzhen after earlier rising to a record 34.86 yuan. The company has bought a 33 percent stake in Australian tin explorer YTC Resources Ltd. and plans to use it to buy more projects, Xiao said - Original Message - From: Shamjul To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Thursday, May 10, 2007 10:56 AM Subject: RE: [obrolan-bandar] Target Price TINS (dari berbagai broker) Besok Cum TINS, deviden IDR 200 boleh juga... -- From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Sudeswanto Sent: Thursday, May 10, 2007 10:27 AM To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: RE: [obrolan-bandar] Target Price TINS (dari berbagai broker) maaf pak, saya disclaimer lho... ^^ hehehe -Original Message- From: GhuztLenQ [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: 10 Mei 2007 8:34 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: [obrolan-bandar] Target Price TINS (dari berbagai broker) Kalau saya: Hidup mati ikut pakde Sudes. Jual harta tersisa, termasuk gigi emas, biar bisa koleksi trio striker tambang. Sebagian mungkin pesimis, dengan langkah pemerintah untuk menambah konsesi nikel dan exportir timah. Tapi rupanya pemirintah sudah mulai pinter. Tuh pt Telkom, kalau nggak diberi pesaing, mungkin tidak sebesar sekarang. Secara empirik, kompetisi tidak membunuh BUMN besar, justru sebaliknya. Kompetisi, memacu kinerja pegawainya, dan tidak terlena. Apalagi BUMN, ibaratnya bola, pemain sekaligus (bisa jadi) wasit. thx gusleng trader gurem On 5/10/07, Ricky Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote: Luar biasa, selain cerdas anda sangat humble dan religius... - Original Message From: Sudeswanto [EMAIL PROTECTED] s.co.id To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 9, 2007 5:11:50 PM Subject: RE: [obrolan-bandar] Target Price TINS (dari berbagai broker) segala sesuatunya ada waktunya... dan segala sesuatunya akan jadi indah pada waktunya... ^^ hehehe God bless you! ^^ -Original Message- From: Ricky Dahlan [mailto: er_dahlan@ yahoo.com] Sent: 09 Mei 2007 16:57 To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Subject: Re: [obrolan-bandar] Target Price TINS (dari berbagai broker) Oom Sudes, kenapa ANTM ditinggal INCO? Ada perbedaan apa yang fundamental diantara keduanya...Kebetula n saya invest 50:50 di keduanya, mestinya 100 di INCO ya ? ? ? Thanks Oom Sudes, saya banyak berhutang budi kepada anda... - Original Message From: Sudeswanto samsudesyang@ sinarmassekurita s.co.id To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Sent: Wednesday, May 9, 2007 4:44:19 PM Subject: RE: [obrolan-bandar] Target Price TINS (dari berbagai broker) maaf, DH nanti akan ada revisi... -Original Message- From: krisna hari [mailto:ib.krisna . [EMAIL PROTECTED] com] Sent: 09 Mei 2007 15:34 To: obrolan-bandar@ yahoogroups. com Subject: Re:
Re: [obrolan-bandar] INCO
Tadi pagi Rio Tinto sampai naik lebih dari 10% di Aussie. Analis sekarang tidak bisa hanya lihat dari cash flow beberapa tahun ke depan saja semata, tapi juga asset value yang ada, konsesi yang ada., resourcenya seberapa besar. Sayang pemerintah kasih konsesi ke Rio Tinto di Sulawesi yang mestinya bisa dikelola Antam. Bayangin turnover Antam per triwulan +/- $260 juta atau US$ 1 milyar per tahun, Antam jelas bisa juga komit u/ bangun lebih banyak FENI untuk produksi nickel sehingga ANTM bisa menjadi perusahaan internasional. Sayang... mestinya semua perusahaan baru harus kerja sama dengan Antm kalau UU baru tentang pertambangan sudah keluar. Apabila hal ini terjadi Antam tentu bisa lebih cepat menjadi US$ 3 dollar. Kedepan untuk bukan mining akan semakin susah karena isu lingkungan, nasionalisasi dll. Saya lihat komoditas masih akan bagus untuk satu dekade ke depan. Harga komoditas ini akan terus naik, pertama memang benar2 naik karena permintaan yang dimotori China dan India, tetapi dari sisi lain karena US dolar yang sebenarnya terdepresiasi. Regards :) - Original Message - From: ssugaa To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 09, 2007 4:54 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO Bandar berusaha mati-matian mencegah harga saham ini naik ketika bulan lalu harga komoditi nikel mulai naik lagi. Sekarang bandar juga yang mati-matian menjaga kenaikan harga saham ini. kalau ada argumen di belakang pernyataan anda . tolong disampaikan pada anggota milis yang lain - Original Message From: Siswantoro, Dodik [EMAIL PROTECTED] To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 9, 2007 4:05:26 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO 50 ribu perak aje akhir mei ini --- Daniel Wong [EMAIL PROTECTED] com wrote: Wah INCO setelah menembus level psikologis di 65000, langsung dibawa ngacirrr naek terus Jangan2 bangun pagi melek mata besok INCO ud dibawa ke 7 lag... (cmiiw) Bagaimana rekan2, berapa prediksinya INCO di akhir bulan ini? Saya :75000 Cheers DW _ _ _ _ _ _ Sucker-punch spam with award-winning protection. Try the free Yahoo! Mail Beta. http://advision. webevents. yahoo.com/ mailbeta/ features_ spam.html -- Ahhh...imagining that irresistible new car smell? Check out new cars at Yahoo! Autos.
Re: [obrolan-bandar] INCO
- Original Message - From: Jonni Amin, CFA, FRM To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 09, 2007 6:12 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO Tadi pagi Rio Tinto sampai naik lebih dari 10% di Aussie. Analis sekarang tidak bisa hanya lihat dari cash flow beberapa tahun ke depan saja semata, tapi juga asset value yang ada, konsesi yang ada., resourcenya seberapa besar. Sayang pemerintah kasih konsesi ke Rio Tinto di Sulawesi yang mestinya bisa dikelola Antam. Bayangin turnover Antam per triwulan +/- $260 juta atau US$ 1 milyar per tahun, Antam jelas bisa juga komit u/ bangun lebih banyak FENI untuk produksi nickel sehingga ANTM bisa menjadi perusahaan internasional. Sayang... mestinya semua perusahaan baru harus kerja sama dengan Antm kalau UU baru tentang pertambangan sudah keluar. Apabila hal ini terjadi Antam tentu bisa lebih cepat menjadi US$ 3 dollar. Kedepan untuk buka perusahaan pertambangan akan semakin susah karena isu lingkungan, nasionalisasi dll. Saya lihat komoditas masih akan bagus untuk satu dekade ke depan. Harga komoditas ini akan terus naik, pertama memang benar2 naik karena permintaan yang dimotori China dan India, tetapi dari sisi lain karena US dolar yang sebenarnya terdepresiasi. Regards :) - Original Message - From: ssugaa To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 09, 2007 4:54 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO Bandar berusaha mati-matian mencegah harga saham ini naik ketika bulan lalu harga komoditi nikel mulai naik lagi. Sekarang bandar juga yang mati-matian menjaga kenaikan harga saham ini. kalau ada argumen di belakang pernyataan anda . tolong disampaikan pada anggota milis yang lain - Original Message From: Siswantoro, Dodik [EMAIL PROTECTED] To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 9, 2007 4:05:26 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO 50 ribu perak aje akhir mei ini --- Daniel Wong [EMAIL PROTECTED] com wrote: Wah INCO setelah menembus level psikologis di 65000, langsung dibawa ngacirrr naek terus Jangan2 bangun pagi melek mata besok INCO ud dibawa ke 7 lag... (cmiiw) Bagaimana rekan2, berapa prediksinya INCO di akhir bulan ini? Saya :75000 Cheers DW _ _ _ _ _ _ Sucker-punch spam with award-winning protection. Try the free Yahoo! Mail Beta. http://advision. webevents. yahoo.com/ mailbeta/ features_ spam.html Ahhh...imagining that irresistible new car smell? Check out new cars at Yahoo! Autos.
Re: [obrolan-bandar] INCO
Menurut saya, asalkan nickel masih di atas 30,000, prospek masih tetap bagus. Sekarang, saham2 yang bisa membuat kita kaya selain pertambangan/perkebunan, saya tidak melihat ada di industri lain. Competitive edge/comparative advantage Indonesia ya ada di dua industri ini. Fundamental tetap bagus utk industri ini, cuma technical mau masuk di harga berapa. Saya sendiri sih... masuk di harga yang masih rendah sih.. Kedepan, semua investor pertambangan harus kerjasama dengan Antm. - Original Message - From: Saham Kuliner To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 09, 2007 7:26 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO Nickel may average $35,328 a tonne in 2007, down from $51,600, because stainless steelmakers might buy less in the second half, he said. Bergtheil in February said that nickel would decline 25% in 2007. Nickel may plunge to $30,000 a tonne by the end of 2008, because the current level is overdone, Goldman Sachs analysts led by James Gutman in London said in an April 2 report. There is a risk of longer-term demand destruction. Stainless-steel producers are cancelling orders, he said. -Bloomberg Pak Amin kalo sebagai investor, apakah saham tambang akan cukup prospek dikemudian hari ? thanks atas masukanya Jonni Amin, CFA, FRM [EMAIL PROTECTED] wrote: - Original Message - From: Jonni Amin, CFA, FRM To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 09, 2007 6:12 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO Tadi pagi Rio Tinto sampai naik lebih dari 10% di Aussie. Analis sekarang tidak bisa hanya lihat dari cash flow beberapa tahun ke depan saja semata, tapi juga asset value yang ada, konsesi yang ada., resourcenya seberapa besar. Sayang pemerintah kasih konsesi ke Rio Tinto di Sulawesi yang mestinya bisa dikelola Antam. Bayangin turnover Antam per triwulan +/- $260 juta atau US$ 1 milyar per tahun, Antam jelas bisa juga komit u/ bangun lebih banyak FENI untuk produksi nickel sehingga ANTM bisa menjadi perusahaan internasional. Sayang... mestinya semua perusahaan baru harus kerja sama dengan Antm kalau UU baru tentang pertambangan sudah keluar. Apabila hal ini terjadi Antam tentu bisa lebih cepat menjadi US$ 3 dollar. Kedepan untuk buka perusahaan pertambangan akan semakin susah karena isu lingkungan, nasionalisasi dll. Saya lihat komoditas masih akan bagus untuk satu dekade ke depan. Harga komoditas ini akan terus naik, pertama memang benar2 naik karena permintaan yang dimotori China dan India, tetapi dari sisi lain karena US dolar yang sebenarnya terdepresiasi. Regards :) - Original Message - From: ssugaa To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 09, 2007 4:54 PM Subject: /B Re: [obrolan-bandar] INCO Bandar berusaha mati-matian mencegah harga saham ini naik ketika bulan lalu harga komoditi nikel mulai naik lagi. Sekarang bandar juga yang mati-matian menjaga kenaikan harga saham ini. kalau ada argumen di belakang pernyataan anda . tolong disampaikan pada anggota milis yang lain - Original Message From: Siswantoro, Dodik [EMAIL PROTECTED] To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 9, 2007 4:05:26 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO 50 ribu perak aje akhir mei ini --- Daniel Wong [EMAIL PROTECTED] com wrote: Wah INCO setelah menembus level psikologis di 65000, langsung dibawa ngacirrr naek terus Jangan2 bangun pagi melek mata besok INCO ud dibawa ke 7 lag... (cmiiw) Bagaimana rekan2, berapa prediksinya INCO di akhir bulan ini? Saya :75000 Cheers DW _ _ _ _ _ _ Sucker-punch spam with award-winning protection. Try the free Yahoo! Mail Beta. http://advision. webevents. yahoo.com/ mailbeta/ features_ spam.html Ahhh...imagining that irresistible new car smell? Check out new cars at Yahoo! Autos. -- Ahhh...imagining that irresistible new car smell? Check out new cars at Yahoo! Autos.
Re: [obrolan-bandar] INCO
Saham2 pertambangan BUMN punya franchise value yang tidak dilihat oleh analisis yang hanya melihat ke cash flow saja. Salah satunya ya... ini, semua investor baru bakal harus kerja sama dengan Tins, Antm, atau PTBA. Disamping itu ada franchise value yang lain ya... reservenya yang berlimpah karena konsesi yang ada tentu akan diprioritaskan utk BUMN inilah. Regards - Original Message - From: Andri Wijaya To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Thursday, May 10, 2007 11:01 AM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO kalau semua investor pertambangan harus kerjasama dengan ANTM, tandanya ANTM sangat diuntungkan banget donk secara growth ANTM lebih punya banyak proyek daripada INCO. On 5/10/07, Jonni Amin, CFA, FRM [EMAIL PROTECTED] wrote: Menurut saya, asalkan nickel masih di atas 30,000, prospek masih tetap bagus. Sekarang, saham2 yang bisa membuat kita kaya selain pertambangan/perkebunan, saya tidak melihat ada di industri lain. Competitive edge/comparative advantage Indonesia ya ada di dua industri ini. Fundamental tetap bagus utk industri ini, cuma technical mau masuk di harga berapa. Saya sendiri sih... masuk di harga yang masih rendah sih.. Kedepan, semua investor pertambangan harus kerjasama dengan Antm. - Original Message - From: Saham Kuliner To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 09, 2007 7:26 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO Nickel may average $35,328 a tonne in 2007, down from $51,600, because stainless steelmakers might buy less in the second half, he said. Bergtheil in February said that nickel would decline 25% in 2007. Nickel may plunge to $30,000 a tonne by the end of 2008, because the current level is overdone, Goldman Sachs analysts led by James Gutman in London said in an April 2 report. There is a risk of longer-term demand destruction. Stainless-steel producers are cancelling orders, he said. —Bloomberg Pak Amin kalo sebagai investor, apakah saham tambang akan cukup prospek dikemudian hari ? thanks atas masukanya Jonni Amin, CFA, FRM [EMAIL PROTECTED] wrote: - Original Message - From: Jonni Amin, CFA, FRM To: obrolan-bandar@yahoogroups.com/ A Sent: Wednesday, May 09, 2007 6:12 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO Tadi pagi Rio Tinto sampai naik lebih dari 10% di Aussie. Analis sekarang tidak bisa hanya lihat dari cash flow beberapa tahun ke depan saja semata, tapi juga asset value yang ada, konsesi yang ada., resourcenya seberapa besar. Sayang pemerintah kasih konsesi ke Rio Tinto di Sulawesi yang mestinya bisa dikelola Antam. Bayangin turnover Antam per triwulan +/- $260 juta atau US$ 1 milyar per tahun, Antam jelas bisa juga komit u/ bangun lebih banyak FENI untuk produksi nickel sehingga ANTM bisa menjadi perusahaan internasional. Sayang... mestinya semua perusahaan baru harus kerja sama dengan Antm kalau UU baru tentang pertambangan sudah keluar. Apabila hal ini terjadi Antam tentu bisa lebih cepat menjadi US$ 3 dollar. Kedepan untuk buka perusahaan pertambangan akan semakin susah karena isu lingkungan, nasionalisasi dll. Saya lihat komoditas masih akan bagus untuk satu dekade ke depan. Harga komoditas ini akan terus naik, pertama memang benar2 naik karena permintaan yang dimotori China dan India, tetapi dari sisi lain karena US dolar yang sebenarnya terdepresiasi. Regards :) - Original Message - From: ssugaa To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 09, 2007 4:54 PM Subject: /B Re: [obrolan-bandar] INCO Bandar berusaha mati-matian mencegah harga saham ini naik ketika bulan lalu harga komoditi nikel mulai naik lagi. Sekarang bandar juga yang mati-matian menjaga kenaikan harga saham ini. kalau ada argumen di belakang pernyataan anda . tolong disampaikan pada anggota milis yang lain - Original Message From: Siswantoro, Dodik [EMAIL PROTECTED] To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 9, 2007 4:05:26 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO 50 ribu perak aje akhir mei ini --- Daniel Wong [EMAIL PROTECTED] com wrote: Wah INCO setelah menembus level psikologis di 65000, langsung dibawa ngacirrr naek terus Jangan2 bangun pagi melek mata besok INCO ud dibawa ke 7 lag... (cmiiw) Bagaimana rekan2, berapa prediksinya INCO di akhir bulan ini? Saya :75000 Cheers DW
Re: [obrolan-bandar] INCO
Maaf, saya ngak main di saham CPRO. Jadi ngak tahu. Cuma Dipesana itu adalah Gajah. Yang jelas bisa memakannya ya.. harus sebangsanya Menurut anda, CPRO cukup besar utk lakukan itu? Regards - Original Message - From: Dan Severn To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Thursday, May 10, 2007 11:39 AM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO kalo CPRO gimana pak ? ada kemungkinan menang ga hasil tender Dipasena ? - Original Message - From: Jonni Amin, CFA, FRM To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Thursday, May 10, 2007 11:21 AM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO Saham2 pertambangan BUMN punya franchise value yang tidak dilihat oleh analisis yang hanya melihat ke cash flow saja. Salah satunya ya... ini, semua investor baru bakal harus kerja sama dengan Tins, Antm, atau PTBA. Disamping itu ada franchise value yang lain ya... reservenya yang berlimpah karena konsesi yang ada tentu akan diprioritaskan utk BUMN inilah. Regards - Original Message - From: Andri Wijaya To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Thursday, May 10, 2007 11:01 AM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO kalau semua investor pertambangan harus kerjasama dengan ANTM, tandanya ANTM sangat diuntungkan banget donk secara growth ANTM lebih punya banyak proyek daripada INCO. On 5/10/07, Jonni Amin, CFA, FRM [EMAIL PROTECTED] wrote: Menurut saya, asalkan nickel masih di atas 30,000, prospek masih tetap bagus. Sekarang, saham2 yang bisa membuat kita kaya selain pertambangan/perkebunan, saya tidak melihat ada di industri lain. Competitive edge/comparative advantage Indonesia ya ada di dua industri ini. Fundamental tetap bagus utk industri ini, cuma technical mau masuk di harga berapa. Saya sendiri sih... masuk di harga yang masih rendah sih.. Kedepan, semua investor pertambangan harus kerjasama dengan Antm. - Original Message - From: Saham Kuliner To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 09, 2007 7:26 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO Nickel may average $35,328 a tonne in 2007, down from $51,600, because stainless steelmakers might buy less in the second half, he said. Bergtheil in February said that nickel would decline 25% in 2007. Nickel may plunge to $30,000 a tonne by the end of 2008, because the current level is overdone, Goldman Sachs analysts led by James Gutman in London said in an April 2 report. There is a risk of longer-term demand destruction. Stainless-steel producers are cancelling orders, he said. —Bloomberg Pak Amin kalo sebagai investor, apakah saham tambang akan cukup prospek dikemudian hari ? thanks atas masukanya Jonni Amin, CFA, FRM [EMAIL PROTECTED] wrote: - Original Message - From: Jonni Amin, CFA, FRM To: obrolan-bandar@yahoogroups.com/ A Sent: Wednesday, May 09, 2007 6:12 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO Tadi pagi Rio Tinto sampai naik lebih dari 10% di Aussie. Analis sekarang tidak bisa hanya lihat dari cash flow beberapa tahun ke depan saja semata, tapi juga asset value yang ada, konsesi yang ada., resourcenya seberapa besar. Sayang pemerintah kasih konsesi ke Rio Tinto di Sulawesi yang mestinya bisa dikelola Antam. Bayangin turnover Antam per triwulan +/- $260 juta atau US$ 1 milyar per tahun, Antam jelas bisa juga komit u/ bangun lebih banyak FENI untuk produksi nickel sehingga ANTM bisa menjadi perusahaan internasional. Sayang... mestinya semua perusahaan baru harus kerja sama dengan Antm kalau UU baru tentang pertambangan sudah keluar. Apabila hal ini terjadi Antam tentu bisa lebih cepat menjadi US$ 3 dollar. Kedepan untuk buka perusahaan pertambangan akan semakin susah karena isu lingkungan, nasionalisasi dll. Saya lihat komoditas masih akan bagus untuk satu dekade ke depan. Harga komoditas ini akan terus naik, pertama memang benar2 naik karena permintaan yang dimotori China dan India, tetapi dari sisi lain karena US dolar yang sebenarnya terdepresiasi. Regards :) - Original Message - From: ssugaa To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 09, 2007 4:54 PM Subject: /B Re: [obrolan-bandar] INCO Bandar berusaha mati-matian mencegah harga saham ini naik ketika bulan lalu harga komoditi nikel mulai naik lagi. Sekarang bandar juga yang mati-matian menjaga kenaikan harga saham ini. kalau ada argumen di belakang pernyataan anda . tolong disampaikan pada anggota milis yang lain - Original Message From: Siswantoro, Dodik [EMAIL PROTECTED
Re: [obrolan-bandar] INCO
Susah ya.. u/ rekomendasi. U/ PTBA hanya akan melesat kalau transportasi kereta apinya itu... beres.. Kalau ngak ya.. tidak banyak perubahaan. Cuma kedepan, saham ini saham bagus ... karena banyak reserve batu baranya. U/ Antm, saham ini saham bagus. Apakah Nickel akan turun? Saya pikir cukup berat, apalagi banyak mafia di London yang tidak pengen melihat komoditi turun. Probabilitas u. naik masih ada... Antam ini saya suka karena laporannya sangat transparan. Kekuatiran analis tentang pembelian biji ore dari Inco dengan harga yang lebih tinggi dijawab dengan bagus oleh Antm di Press Release. Walaupun Antm membeli Saprolite dari INCO +/- 1 juta WMT, pada saat yang sama Antm akan mengekspor ke China 2 juta WMT. Pembelian yg bersifat strategis dan secara eknomi menguntungkan. ASII ya.. tentu bagus, apalagi anak perusahaan yang diperkebunan. Karena harga CPO naik kencang sekarang. Tapi utk mobil atau motor ya.. sedang2 saja karena sekarang tidak banyak orang kaya yang bisa gonta ganti mobil terus nich. Keputusan investasi anda haruslah sendiri yang ambil. Untuk menjadi kaya anda harus belajar yang ini Your Fate/Forturne is within your reach if you make the right decision. The real risk in life, menurut saya justru, if we have never tried if we never make decision if we believe ki sera.. sera... what will be. will be. Regards - Original Message - From: Saham Kuliner To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Thursday, May 10, 2007 11:54 AM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO Kalo misalkan ada pilihan: Antm, PTBA dan ASII kira2 rekomendasi pak Andri dan pak Amin yang mana ya ? maklum modal terbatas pak. Thanksss Andri Wijaya [EMAIL PROTECTED] wrote: thanx pak atas info-nya regards On 5/10/07, Jonni Amin, CFA, FRM [EMAIL PROTECTED] wrote: Saham2 pertambangan BUMN punya franchise value yang tidak dilihat oleh analisis yang hanya melihat ke cash flow saja. Salah satunya ya... ini, semua investor baru bakal harus kerja sama dengan Tins, Antm, atau PTBA. Disamping itu ada franchise value yang lain ya... reservenya yang berlimpah karena konsesi yang ada tentu akan diprioritaskan utk BUMN inilah. Regards - Original Message - From: Andri Wijaya To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Thursday, May 10, 2007 11:01 AM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO kalau semua investor pertambangan harus kerjasama dengan ANTM, tandanya ANTM sangat diuntungkan banget donk secara growth ANTM lebih punya banyak proyek daripada INCO. On 5/10/07, Jonni Amin, CFA, FRM [EMAIL PROTECTED] wrote: Menurut saya, asalkan nickel masih di atas 30,000, prospek masih tetap bagus. Sekarang, saham2 yang bisa membuat kita kaya selain pertambangan/perkebunan, saya tidak melihat ada di industri lain. Competitive edge/comparative advantage Indonesia ya ada di dua industri ini. Fundamental tetap bagus utk industri ini, cuma technical mau masuk di harga berapa. Saya sendiri sih... masuk di harga yang masih rendah sih.. Kedepan, semua investor pertambangan harus kerjasama dengan Antm. - Original Message - From: Saham Kuliner To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, May 09, 2007 7:26 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO SPAN style=FONT-SIZE: 9pt;FONT-FAMILY: Arial;Nickel may average $35,328 a tonne in 2007, down from $51,600, because stainless steelmakers might buy less in the second half, he said. Bergtheil in February said that nickel would decline 25% in 2007. Nickel may plunge to $30,000 a tonne by the end of 2008, because the current level is overdone, Goldman Sachs analysts led by James Gutman in London said in an April 2 report. There is a risk of longer-term demand destruction. Stainless-steel producers are cancelling orders, he said. -Bloomberg Pak Amin kalo sebagai investor, apakah saham tambang akan cukup prospek dikemudian hari ? thanks atas masukanya Jonni Amin, CFA, FRM [EMAIL PROTECTED] wrote: - Original Message - From: Jonni Amin, CFA, FRM To: obrolan-bandar@yahoogroups.com/ A Sent: Wednesday, May 09, 2007 6:12 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] INCO Tadi pagi Rio Tinto sampai naik lebih dari 10% di Aussie. Analis sekarang tidak bisa hanya lihat dari cash flow beberapa tahun ke depan saja semata, tapi juga asset value yang ada, konsesi yang ada., resourcenya seberapa besar. Sayang pemerintah kasih konsesi ke Rio Tinto di Sulawesi yang mestinya bisa dikelola Antam. Bayangin turnover Antam per triwulan +/- $260 juta atau US$ 1 milyar per tahun, Antam jelas bisa juga komit u/ bangun lebih banyak FENI untuk produksi nickel
[obrolan-bandar] Re: [saham] Butuh penjelasan mengenai asumsi PER (Price to Earning Ratio)
Ada beberapa faktor yang saya lihat mempengaruhi PE: 1.Faktor barangnya apakah masuk kategori global goods seperti komoditas yg dipakai untuk konsumsi dunia. Utk yang ini saya lebih setuju PE-nya boleh dibandingkan dengan PE perusahaan Peer sejenis di dunia ini. 2.Faktor suku bunga negara ybs khususnya untuk perusahaan-perusahaan lokal. Semakin rendah suku bunga bank sentral suatu negara, seharusnya semakin tinggi PE rationya jika dibandingkan relatif terhadap perusahaan sejenis di negara lainnya dengan suku bunga yang lebih tinggi. Jadi normalnya untuk Indonesia haruslah 100/9 = 12 X (mis. 9% suku bunga BI). Karena suku bunga berbeda, kita tidak dapat membandingkan perusaahaan manufaktur (non-global goods) yang sejenis antar negara. 3.Faktor perusahaannya sendiri: 3.1.Competitive Positioning: Perusahaan yg punya franchise value, monopolistik, market leader == PEnya relatif lebih tinggi dari Peer groupnya 3.2Certainty level dari income streams: Pendapatan Telkom sifatnya lebih pasti dari pendapatan Astra (karena penjualan mobil bisa naik turun) === PE seharusnya berbanding semakin tinggi jika certainty level dari income streams semakin pasti. 3.3Hutang bank: Jika kinerga dua perusahaan sama tetapi satu dengan 100% modal dan satunya lagi 50% modal dan 50% hutang == maka yang punya hutang haruslah PEnya lebih rendah. Anda haruslah melihat hutang sampai level tertentu beresiko. Anda bisa membandingkan kinerja perusahaan seperti begini, kalau perusaahaan ke-2 tidak pinjam hutang maka tentu modal bertambah dan jumlah saham bertambah sehingga EPS menjadi lebih kecil == dan ini menyebabkan PE (PE = Price/ EPS) menjadi lebih besar. 3.4Transparansi dari Manajemen: Manajemen yang semakin bonafid dan transparan seharusnya mempunyai PE yang lebih tinggi dari yang tidak transparan 3.5.Likuiditas. Saham2 tidur dan tidak likuid tentu mempunyai PE yang lebih rendah dari PE saham2 yang lebih aktif. 4.Country/Political risk suatu negara dimana perusahaan tsb berada. Market risk yang tidak masuk di faktor2 di atas adalah likuiditas yang ada di pasar lokal dan dunia dan bandar yang goreng/menggoreng saham supaya naik atau turun. Semua hal yang saya kemukakan ini sifatnya RELATIF terhadap perusahaan lainnya (peer group untuk perusahaan lain di negara lain atau di suatu negara) dan faktor2 di atas SALING BERKAITAN. Regards - Original Message - From: gunawan asali To: [EMAIL PROTECTED] ; obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Tuesday, May 08, 2007 5:29 PM Subject: [saham] Butuh penjelasan mengenai asumsi PER (Price to Earning Ratio) Rekan2 yth, Mohon bantuan dari para senior2/analysts di sini mengenai asumsi PER yang dipakai di setiap analisa / ulasan saham2 yang selama ini dimuat di milist ini. Terakhir saya baca bahwa asumsi PER yang dipakai oleh Trimegah securities untuk saham INCO yaitu 6.1X sedangkan kita semua tahu bahwa PER ini dipakai untuk menentukan/memprediksi harga saham tsb. ke depannya. Informasi yang saya terima selama ini yaitu PER lebih mengacu ke sektor/industri sejenis, yang mana jika hal ini kita ambil maka INCO seharusnya memakai PER minimal 15X. Thanks atas penjelasannya. Gunawan Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com
[obrolan-bandar] Cash Cost untuk ANTM ternyata tidak naik secara linear karena menggunakan biji ore dari INCO -- Ini lebih ke keputusan strategis --- GO GO ANTM
Kutipan Press Release ANTM: Antam calculates that if the average spot nickel price in 2007 is US$15 per pound, when consuming 800,000 wmt of the ore from PT Inco, the cash cost could rise to an average of US$5.13 per pound. If the average spot nickel price in 2007 is US$20per pound, consuming the same quantity of ore from PT Inco, then Antam's cash cost could rise to an average of US$5.68 per pound. As Antam is using slightly lower grades, in 2007 Antam will need about 1.65 million tonnes of saprolite to make 20,000 tonnes of nickel contained in ferronickel. If Antam only used ore from the roughly 2.5 million wmt reserves at Pomalaa, the cash cost of producing ferronickel would decrease to US$3.80 per pound. If Antam only used ore from the Mornopo mine (North Maluku) the cash cost would decrease to US$4.18 per pound and if Antam used a combination of 1 million wmt of ore from Pomalaa deposit and 650,000 wmt of ore from Mornopo the cash cost would decrease to US$3.98 per pound. In the first quarter Antam used 145,291 wmt of Antam-sourced ore and around 200,000 wmt of Inco ore. Saya mau komentar costnya Antm dan kenapa menggunakan biji ore dari INCO. Menggunakan campuran biji ore dari INCO dan Pomala Antm, cash costnya naik menjadi US$ 5.68 per lb.(dari sebelumnya US$ 3.18 /lb.kalau hanya menggunakan biji ore dari Pomala). Antm bisa saja menggunakan biji ore dari Mornopo yang jaraknya lebih jauh sedikit dengan cost-nya hanya menjadi US$4.18 per lb. -- Ini TIDAKLAH MENAKUTKAN SEPERTI RESEARCHnya beberapa analis yang sampai melakukan discount terlalu dalam buat Antm karena pembelian biji ore dari Inco. Antam sources plus or minus 1 million wmt of nickel ore from a deposit called East Pomalaa under a three year contract signed in 2003 with PT Inco, which lasts from mid-2005 until mid-2008 . Tahu ngak ternyata ANTM pada tahun ini juga mengekspor lebih kurang 2 juta MT saprolite ke China, dan ini malah menguntungkan buat ANTM. Jadi apa yang didapat dari INCO, dengan kata lain diekspor lagi ke China (malah jauh lebih banyak lagi). Kalau kita lihatnya begini, biji ore dari INCOdi set off dengan ekspor ke China (malah lebih banyak), kita bisa lihat bahwa costnya ANTM bukannya tidak naik saja -- malah menguntungkan -- secara ekonomis dan strategis. Regards\ - Original Message - From: gunawan asali To: [EMAIL PROTECTED] Cc: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Sunday, May 06, 2007 5:12 PM Subject: [obrolan-bandar] ANTM Q1 2007 financial report Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com
[obrolan-bandar] Re: Balasan: Re: [saham] INCO perlu diinvestigasi- perampokan royalty Sell INCO
Coba kita kupas 2007Q1Produksi 18,000 MTPenjualanQ115,300 MT Net earnings $227.8 juta 2006Q4Produksi 21,200 MTPenjualanQ4 23,900 MT Net earnings $265.4 juta Apakah net earnings-nya benar2 turun? Atau hanya sekedar late shipment yang akan kebawa ke Q2? .. malah menguntungkan dengan harga yang semakin tinggi Matematika sederhana apabila penjualannya 18,000 ton (masih dibawah Q4 2006), berapakah keuntungannya? Secara linear kita bisa hitung sbb: Jika penjualan 18,000 MT == 18,000/15,300 x 227.8 = $268 juta; 20,000 MT == 20,000/15,000 x 227.8 =$298 juta; Jika penjualan sama dengan Q4 2006 23,900 MT, maka 23,900/15,300 x 227.8 = $356 juta. Saya melihat hal ini lebih ke late shipment. INCO masih layak untuk naik lagi. Regards - Original Message - From: richmond lee To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, May 07, 2007 4:06 PM Subject: Balasan: Re: [saham] INCO perlu diinvestigasi- perampokan royalty Sell INCO Perlu investigasi kali ya --- babon joe [EMAIL PROTECTED] wrote: Aneh, jangan2 di jual murah ke groupnya. Jadi di groupnya untung besar, Indonesia di kadalin, di bohongin. Harusnya ada intel yg menyelidiki, kenapa persentase untungnya lebih kecil dari ANTM, perlu investigasi. Jual INCO buang --- aris [EMAIL PROTECTED] wrote: Pak Ryan - Bukannya harga INCO yang jual matte harusnya lebih tinggi dari ferronickel? Ferronickel kayaknya kandungan nickelnya jauh lebihs edikit daripada nickel matte. Salam - Aris 2007/5/7, Ryan Ariadi Suwarno [EMAIL PROTECTED]: PT INCO jual nickel in matte dimana nickel content adalah 80%, jadi average harga nickel dikali dg 80%. Sedangkan ferronickel yang dijual ANTM adalah nickel nya lgs, jd bs pake harga pasar langsung.. Ryan Ariadi Suwarno Research Department - (021) 5261326 PT Dongsuh Kolibindo Securities JL H.R. Rasuna Said Kav. 12 Jakarta 12950 - Original Message - *From:* geraldus oen [EMAIL PROTECTED] *To:* [EMAIL PROTECTED] *Sent:* Monday, May 07, 2007 1:22 PM *Subject:* Re: [saham] INCO untung Q1 U$227,77 M - perampokan royalty Sell INCO Kenapa harga jual nickel PT INCO di bawah harga jual PT ANTM. Harga jual Nickel PT INCO $ 29.000 an harga jual Nickel PT ANTAM $ 35.000an Ada rekayasa keuangan, manipulasi ? Laporan keuangan INCO mengecewakan! --- beng [EMAIL PROTECTED] wrote: Iya, payah banget nih INCO, termasuk perampokan royalty ke negara. Di Lapkeu Q1nya tidak disebutkan berapa harga rata-2 penjualan nickelnya dan juga berapa MT nickel yang dijual. Kalau diitung berdasarkan produksi tahunan dibagi 4, rata-2 harga penjualannya (Q1 2007) dibawah US$25ribu /MT, padahal harga wajar rata-2 Q1 untuk kontrak yang paling panjang (27months) sudah diatas US$26.6 ribu /MT dan kalau yang 15 months kontrak sudah diatas US$31ribu /MT. Dari lapkeu nya disebut bahwa semua hasil nickel matte-nya dijual ke induk perusahan CVRD INCO Sumitomo Metal, pantes saja dijualnya murah banget, apa pemerintah RI gak ada yang audit harga nickel? Apa bisa mengajukan protest atas laporan keuangan Q1 tersebut? -Original Message- From: [EMAIL PROTECTED] saham%40yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] saham%40yahoogroups.com] On Behalf Of troyan troyan Sent: Wednesday, May 02, 2007 3:13 PM To: [EMAIL PROTECTED] saham%40yahoogroups.com Subject: Re: [saham] Re: INCO untung Q1 227,77 M Ya dong.. profitnya jauh dibawah perkiraan pasar. Apalagi market akan bearish besar sebentar lagi. makanya segera SHORT INCO kalo gak mau rugi :)) --- Bettina Tan bettina.tan@ mailto:bettina.tan%40gmail.com gmail.com wrote: kenapa cuman Pak? Bukankah hasilnya sangat bagus, apalagi harga nickel diprediksi akn mencapai 55.. On 5/2/07, laven_28 [EMAIL PROTECTED] mailto:laven_28%40yahoo.com com wrote: Inco cuman untung Q1 227,77 M bisnis indonesia hari ini.. --- In [EMAIL PROTECTED] mailto:saham% saham%2540yahoogroups.com com saham%40yahoogroups.com, Joe Grunk [EMAIL PROTECTED] wrote: 2309 GMT [Dow Jones] COMMODITIES SUMMARY: Crude fell back after failing to hold above $66, tracking gasoline futures; June Nymex crude down $1.31 at $64.40/bbl after touching $66.15, Brent off 65 cents at $67.00. Sell-off came ahead of weekly EIA
Re: [obrolan-bandar] TINS
Lagi cari nafas. Kalau sudah mesti naik tidak akan kebendung. Regards - Original Message - From: suryadi suryadi To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Thursday, May 03, 2007 4:08 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] TINS Nanya donk...knapa ya kenaikan TINS ditahan2 kayaknya...apa gajahnya nedudukin yach:) - Original Message From: Daniel Wong [EMAIL PROTECTED] To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Thursday, May 3, 2007 2:17:01 PM Subject: [obrolan-bandar] TINS Wah kayaknya ada gajah besar sekali di 12700 buat TINS. Any comments guys? DW -- Ahhh...imagining that irresistible new car smell? Check out new cars at Yahoo! Autos.
[obrolan-bandar] Indication of the end of bull run?
Saya ikut komentar, boleh ya 1.Interest rate. Indonesia adalah satu dari sekian yang bunganya masih di atas Fed. Kita lihat Thailand, Malaysia dll negara asia lainnya (kecuali India dan Filipina), bunga mereka jauh dibawah Fed. Pertanyaan: Apakah tekanan terhadap BI rate untuk turun cukup besar? Dampaknya apa pada capital market kalau bunga turun? 2.Likuiditas. Dengan bunga bank sentral di dunia ini yang rendah (sampai2 terjadi carry trade -- org pinjam yen dan diinvestasikan ke instrumen lainnya), apakah saham akan turun drastis? Lagi banyak cash nich... 3.Growth China. Pertanyaan: Masalah China adalah masalah orang kaya yang kebanyakan uang -- bukan masalah orang bokek. Kalau China ngerem, dia hanya akan rem sedikit dan tidak mungkin dia akan ngerem s/d membuat GDP nya tidak grow. Paling tidak GDP yang sustainable -- anggap saja 9%. 4.Profitability dari perusahaan di DOW dan China. Kita lihat tuh perusahaan di China untuk keuntungan dobel2. Dan DOW banyak perusahaan yang growthnya bagus2 dan untungnya lumayan karena skalanya yang multinasional yang beroperasi di seluruh dunia. Yang jelek di Amerika cuma perumahan (inipun KPR untuk rumah sederhananya Amerika) dan industri otomotif -- ini bersifat lokal. Apakah ini BULL atau BEAR? Anda bisa simpulkan sendiri. - Original Message - From: gitto kurniasanto To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Monday, April 30, 2007 4:03 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] Indication of the end of bull run? besok rebound... mau? [EMAIL PROTECTED] wrote: wakakaka... klo respon dari member market bakal digaruk BEAR.. Siap2 cabut de,hahaha.. Menurut saya sih, cuma sementara aja ya.. Kecuali di goyang bandar ya rontok semua de =p On 4/30/07, gambler [EMAIL PROTECTED] wrote: Setuju nih, sudah saya perkirakan dari akhir bulan lalu, akan terjadi pertengahan - akhir mei ini deh. Tapi pasti lebih banyak anggota milis yg lebih mampu memprediksi dengan lebih baik. - Original Message - *From:* Bettina Tan [EMAIL PROTECTED] *To:* obrolan-bandar@yahoogroups.com ; [EMAIL PROTECTED] *Sent:* Monday, April 30, 2007 2:23 PM *Subject:* [obrolan-bandar] Indication of the end of bull run? Today we have seen most second liners up significantly, while blue chips are hardly hit. Usually this phenomena is the sign of the end of bull run. This phenomenon also backed up by sign of weaker economic data in US, Japan, China and most recently in Singapore. Just be wise and very selective in buying stock. What others think? I will be happy to share opinion.
Re: [obrolan-bandar] ANTM.... GO
Antam 1Q Net Profit Surges 720% Monday, 30 April 2007 17:29:16 StockWatch (Jakarta) - State mining company PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) recorded net profit of IDR1.073 trillin (IDR562.62 per share) in the first quarter of 2007, rising very sharply by 720% from IDR131.034 billion (IDR68.69 per share) in the same period of 2006. Aneka Tambang's president Dedi Aditya Sumanagara said in the company's financial report that net profit was up very sharply after the company booked operating revenue of IDR1.424 trillion versus IDR143.193 billion. Sumanagara said in further in the financial report filed at the JSX today (30/4) that the hike in operating revenue was triggered by the net sales which climbed up from IDR563.244 billion to IDR2.385 trillion, while other revenues stepped up from IDR37.090 billion to IDR107.610 billion. (sup/bud - Original Message - From: Jonni Amin, CFA, FRM To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Thursday, April 26, 2007 5:21 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] ANTM GO Pasti di atas Rp 1 triliun. Untuk Q4 saja kira2 Rp 800 milyar (sebelum bonus dan harga nickel waktu itu belum setinggi sekarang). Proyek Q1 2007 pasti di atas Rp 1 triliun karena harga nickel sekarang jauh diatas Q4 2006. - Original Message - From: Investor Bonex To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Thursday, April 26, 2007 5:14 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] ANTM GO Kemungkinan 'bocoran' Profit 1Q07 sebesar 1T benar, shg berani pasang badan duluan. Jika benar, saya pikir U$2 akan tercapai dlm wkt dekat. Halim Mintareja [EMAIL PROTECTED] wrote: Hari ini ada trader gila.. sudah tahu harga nickel turun sudah tahu stock nickel di LME naik menjadi year high tapi masih saja nekad masuk di 15900 kita lihat bagaimana nasib trader gila itu besok On 4/26/07, Andri Wijaya [EMAIL PROTECTED] wrote: gila ada panic buying di antm euy On 4/26/07, James Arifin [EMAIL PROTECTED] wrote: khan sudah dibilangin dari kemarin2 kalau nggak ngikut yah salah sendiri. Disuruh SHORT nggak mau short giliran disuruh beli juga nggak mau, terus mau apa lagi ... bo hwat kata Ciu Pek Tong. Entar kalau di level 18000 disuru h SHORT lagi pada mikir mau langsung lari ke 25000 kapan belajarnya, giliran ditanya mau ambil posisi apa, jawabnya TRADER, giliran harga naik terus, ganti pikiran, jadi INVESTOR aja. Saat harga turun mikir lagi kenapa yah kemarin disuruh jual nggak jual khan mending jadi TRADER ... lama2 mati sendiri ganti posisi melulu. INCO, kenapa harus diSHORT karena secara TA INCO sudah bukan market mover lagi diganti sama pemain bangku cadangan yang sudah tidur hampir 6 bulan lebih. Di saat IHSG break high, INCO nggak break high artinya untuk sementara INCO hanya jadi setrikaan dulu. Alasan kedua karena chart mining nggak sudah jelek sedang downtrend, jadi mending cari sektor yang lagi uptrend. Semoga bung Andri mendapatkan pencerahan dari tulisan saya ini. On 4/26/07, Andri Wijaya and [EMAIL PROTECTED] wrote: gimana nich pak james, target akhir bulan 17-18 rb yach? tarik bozzz regards Ahhh...imagining that irresistible new car smell? Check out new cars at Yahoo! Autos.
[obrolan-bandar] Soaring profits for PT Timah Rp 314 billion -- Hidup everybody....
Soaring profits for PT Timah Release date: 30 Apr 2007 (Source: ITRI) Indonesia's state-controlled tin company PT Timah today reported a Rp 314 billion (US$ 34 million) net profit in the quarter ending 31 March, 26 times higher than in the same period of 2006. Its margin per tonne hit a record level of $3,759/tonne, up from $313/tonne in January-March last year. PT Timah's concentrate intake has increased dramatically since last October, when competing independent smelters were shut down in a clampdown by the authorities. Following police action against the other major Indonesian tin producer, PT Koba Tin in January-February this year, Timah became the sole legal buyer of concentrates from small scale miners in the country. Tin-in-concentrate received from inland mining operations in Q1 (nearly all purchased) amounted to 20,230 tonnes, three times the volume recorded in the corresponding period last year, while output from the company's own offshore dredges fell 23% to 2,099 tonnes. Reflecting the rise in concentrate intake, refined metal production rose by 48% to 14,350 tonnes in the quarter and there was also a large increase in stocks of concentrate and slag held at the end of the period. Stocks of tin-in-concentrate rose to 19,567 tonnes while the tin content of slags rose to 12,566 tonnes. - Original Message - From: Jonni Amin, CFA, FRM To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Saturday, April 28, 2007 1:52 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] Research of TINS Saya lihat di spreadsheet tahun 2007E ada beberapa kelemahan: 1.tax-nya kok bisa positif, harusnya negatif -- mengurangi keuntungan dan bukan malah menambah keuntungan. Spreadsheet ini jelas salah. 2.saya lihat cara hitung cost-nya linear, dan harusnya tidak boleh linear untuk semua resource-based company. Artinya kalau harga rata-2 tin misalnya Rp 10,000 di Q4, dan ternyata di Q1 2007 naik menjadi 12,500 maka kenaikan tsb semuanya menambah keuntungan dan hal ini tidak ada kaitannya dengan harga produksi artinya hppnya tidak boleh ikut naik. Menurut saya kalau tins di Q4 2006 bisa meraup untung kira2 Rp 160 milyar (sebelum bonus) dengan harga rata2 timah Rp 10,000 per MT, maka di Q1 2007 harusnya bisa menjadi paling sedikit Q4 2006 + kenaikan rata2 harga timah (lebih kurang $12,500 - $10,000 atau $ 2,500) x 13,000 MT estimasi produksi Q1 2007x 9,000 USD/IDR x 70% after tax. Artinya paling sedikit di atas Rp 300 milyar untuk Q1 2007 saja. Jadi keuntungan Rp 412 milyar untuk satu tahun 2007 dari estimasi Kresna jelas terlalu kecil. Sekalipun harga timah menjadi hanya rata2 $ 12,000 per MT untuk tahun 2007, dengan produksi PT Timah min 45,000 MT x 9,000 USD/IRD x margin ($12,000 - $8,000) x 70% = Rp 1.134 triliun == atau EPS Rp 2,268. Harga valuasi (konservatif PE 8X) = Rp 18,144 Ini pendapat saya dan bukan untuk mengkritik. Tapi jelas sekali spreadsheetnya salah. Coba lihat lagi deh... taxnya kok bisa positif (malah menambah keuntungan mulai dari tahun 2007E ke atas). Regards - Original Message - From: Pemain Kecil To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 24, 2007 8:38 PM Subject: [obrolan-bandar] Research of TINS Just want to share, What do you think? any comments? Ahhh...imagining that irresistible new car smell? Check out new cars at Yahoo! Autos.
Re: [obrolan-bandar] Research of TINS
Tax kalau lebih bayar tentu bisa dikreditkan. Perbedaan perlakuan antara tax accounting dan financial accounting tentu saja dapat menyebabkan timing difference dan permanent difference. Tapi kalau kita membuat spreadsheet untuk menghitung free cash flow dalam menentukan nilai perusahaan, saya rasa tax kredit ini yang melebihi tahun 2007E s/d 2010E ini jelas salah karena company masih untung kok. Kalau perusahaan lagi untung, tidak mungkin ada tax kredit kecuali ada loss carried forward dari tahun2 sebelumnya yang cukup besar. Regards - Original Message - From: SOUW STEVEN SANJAYA To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Monday, April 30, 2007 8:07 AM Subject: RE: [obrolan-bandar] Research of TINS Taxnya menambah keuntungan bisa dari pajak tangguhan tuh ga masalah kok Regards, Souw Steven Sanjaya Divisi Analisa Risiko Kredit - Sub Divisi Kredit Komersial dan Ritel PT Bank Central Asia, Tbk Wisma BCA II Lantai 7 Tel :62-21-5208650 ext 37097 Fax : 62-21-2523001 -- From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of GhuztLenQ Sent: Saturday, April 28, 2007 3:11 PM To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: [obrolan-bandar] Research of TINS He hehehehhe.., nggak usah direken. Analisa sampah Analisas pesenan Kalau nyari barang yg gitu deh. Dont Cut Loss.., Hold tight. Tunggu diakhir tahun ini. On 4/28/07, Jonni Amin, CFA, FRM [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya lihat di spreadsheet tahun 2007E ada beberapa kelemahan: 1.tax-nya kok bisa positif, harusnya negatif -- mengurangi keuntungan dan bukan malah menambah keuntungan. Spreadsheet ini jelas salah. 2.saya lihat cara hitung cost-nya linear, dan harusnya tidak boleh linear untuk semua resource-based company. Artinya kalau harga rata-2 tin misalnya Rp 10,000 di Q4, dan ternyata di Q1 2007 naik menjadi 12,500 maka kenaikan tsb semuanya menambah keuntungan dan hal ini tidak ada kaitannya dengan harga produksi artinya hppnya tidak boleh ikut naik. Menurut saya kalau tins di Q4 2006 bisa meraup untung kira2 Rp 160 milyar (sebelum bonus) dengan harga rata2 timah Rp 10,000 per MT, maka di Q1 2007 harusnya bisa menjadi paling sedikit Q4 2006 + kenaikan rata2 harga timah (lebih kurang $12,500 - $10,000 atau $ 2,500) x 13,000 MT estimasi produksi Q1 2007x 9,000 USD/IDR x 70% after tax. Artinya paling sedikit di atas Rp 300 milyar untuk Q1 2007 saja. Jadi keuntungan Rp 412 milyar untuk satu tahun 2007 dari estimasi Kresna jelas terlalu kecil. Sekalipun harga timah menjadi hanya rata2 $ 12,000 per MT untuk tahun 2007, dengan produksi PT Timah min 45,000 MT x 9,000 USD/IRD x margin ($12,000 - $8,000) x 70% = Rp 1.134 triliun == atau EPS Rp 2,268. Harga valuasi (konservatif PE 8X) = Rp 18,144 Ini pendapat saya dan bukan untuk mengkritik. Tapi jelas sekali spreadsheetnya salah. Coba lihat lagi deh... taxnya kok bisa positif (malah menambah keuntungan mulai dari tahun 2007E ke atas). Regards - Original Message - From: Pemain Kecil To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 24, 2007 8:38 PM Subject: [obrolan-bandar] Research of TINS Just want to share, What do you think? any comments? -- Ahhh...imagining that irresistible new car smell? Check out new cars at Yahoo! Autos. -- ::BCA::
Re: [obrolan-bandar] Research of TINS
Saya lihat di spreadsheet tahun 2007E ada beberapa kelemahan: 1.tax-nya kok bisa positif, harusnya negatif -- mengurangi keuntungan dan bukan malah menambah keuntungan. Spreadsheet ini jelas salah. 2.saya lihat cara hitung cost-nya linear, dan harusnya tidak boleh linear untuk semua resource-based company. Artinya kalau harga rata-2 tin misalnya Rp 10,000 di Q4, dan ternyata di Q1 2007 naik menjadi 12,500 maka kenaikan tsb semuanya menambah keuntungan dan hal ini tidak ada kaitannya dengan harga produksi artinya hppnya tidak boleh ikut naik. Menurut saya kalau tins di Q4 2006 bisa meraup untung kira2 Rp 160 milyar (sebelum bonus) dengan harga rata2 timah Rp 10,000 per MT, maka di Q1 2007 harusnya bisa menjadi paling sedikit Q4 2006 + kenaikan rata2 harga timah (lebih kurang $12,500 - $10,000 atau $ 2,500) x 13,000 MT estimasi produksi Q1 2007x 9,000 USD/IDR x 70% after tax. Artinya paling sedikit di atas Rp 300 milyar untuk Q1 2007 saja. Jadi keuntungan Rp 412 milyar untuk satu tahun 2007 dari estimasi Kresna jelas terlalu kecil. Sekalipun harga timah menjadi hanya rata2 $ 12,000 per MT untuk tahun 2007, dengan produksi PT Timah min 45,000 MT x 9,000 USD/IRD x margin ($12,000 - $8,000) x 70% = Rp 1.134 triliun == atau EPS Rp 2,268. Harga valuasi (konservatif PE 8X) = Rp 18,144 Ini pendapat saya dan bukan untuk mengkritik. Tapi jelas sekali spreadsheetnya salah. Coba lihat lagi deh... taxnya kok bisa positif (malah menambah keuntungan mulai dari tahun 2007E ke atas). Regards - Original Message - From: Pemain Kecil To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, April 24, 2007 8:38 PM Subject: [obrolan-bandar] Research of TINS Just want to share, What do you think? any comments? -- Ahhh...imagining that irresistible new car smell? Check out new cars at Yahoo! Autos.
Re: [obrolan-bandar] ANTM.... GO
Asalkan nickel masih di atas $30,000 per MT, baik INCO maupun ANTM masih bagus. GO ANTM GO INCO. - Original Message - From: Halim Mintareja To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Thursday, April 26, 2007 4:53 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] ANTM GO Hari ini ada trader gila.. sudah tahu harga nickel turun sudah tahu stock nickel di LME naik menjadi year high tapi masih saja nekad masuk di 15900 kita lihat bagaimana nasib trader gila itu besok On 4/26/07, Andri Wijaya [EMAIL PROTECTED] wrote: gila ada panic buying di antm euy On 4/26/07, James Arifin [EMAIL PROTECTED] wrote: khan sudah dibilangin dari kemarin2 kalau nggak ngikut yah salah sendiri. Disuruh SHORT nggak mau short giliran disuruh beli juga nggak mau, terus mau apa lagi ... bo hwat kata Ciu Pek Tong. Entar kalau di level 18000 disuruh SHORT lagi pada mikir mau langsung lari ke 25000 kapan belajarnya, giliran ditanya mau ambil posisi apa, jawabnya TRADER, giliran harga naik terus, ganti pikiran, jadi INVESTOR aja. Saat harga turun mikir lagi kenapa yah kemarin disuruh jual nggak jual khan mending jadi TRADER ... lama2 mati sendiri ganti posisi melulu. INCO, kenapa harus diSHORT karena secara TA INCO sudah bukan market mover lagi diganti sama pemain bangku cadangan yang sudah tidur hampir 6 bulan lebih. Di saat IHSG break high, INCO nggak break high artinya untuk sementara INCO hanya jadi setrikaan dulu. Alasan kedua karena chart mining nggak sudah jelek sedang downtrend, jadi mending cari sektor yang lagi uptrend. Semoga bung Andri mendapatkan pencerahan dari tulisan saya ini. On 4/26/07, Andri Wijaya [EMAIL PROTECTED] wrote: gimana nich pak james, target akhir bulan 17-18 rb yach? tarik bozzz regards
Re: [obrolan-bandar] ANTM.... GO
Pasti di atas Rp 1 triliun. Untuk Q4 saja kira2 Rp 800 milyar (sebelum bonus dan harga nickel waktu itu belum setinggi sekarang). Proyek Q1 2007 pasti di atas Rp 1 triliun karena harga nickel sekarang jauh diatas Q4 2006. - Original Message - From: Investor Bonex To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Thursday, April 26, 2007 5:14 PM Subject: Re: [obrolan-bandar] ANTM GO Kemungkinan 'bocoran' Profit 1Q07 sebesar 1T benar, shg berani pasang badan duluan. Jika benar, saya pikir U$2 akan tercapai dlm wkt dekat. Halim Mintareja [EMAIL PROTECTED] wrote: Hari ini ada trader gila.. sudah tahu harga nickel turun sudah tahu stock nickel di LME naik menjadi year high tapi masih saja nekad masuk di 15900 kita lihat bagaimana nasib trader gila itu besok On 4/26/07, Andri Wijaya [EMAIL PROTECTED] wrote: gila ada panic buying di antm euy On 4/26/07, James Arifin [EMAIL PROTECTED] wrote: khan sudah dibilangin dari kemarin2 kalau nggak ngikut yah salah sendiri. Disuruh SHORT nggak mau short giliran disuruh beli juga nggak mau, terus mau apa lagi ... bo hwat kata Ciu Pek Tong. Entar kalau di level 18000 disuru h SHORT lagi pada mikir mau langsung lari ke 25000 kapan belajarnya, giliran ditanya mau ambil posisi apa, jawabnya TRADER, giliran harga naik terus, ganti pikiran, jadi INVESTOR aja. Saat harga turun mikir lagi kenapa yah kemarin disuruh jual nggak jual khan mending jadi TRADER ... lama2 mati sendiri ganti posisi melulu. INCO, kenapa harus diSHORT karena secara TA INCO sudah bukan market mover lagi diganti sama pemain bangku cadangan yang sudah tidur hampir 6 bulan lebih. Di saat IHSG break high, INCO nggak break high artinya untuk sementara INCO hanya jadi setrikaan dulu. Alasan kedua karena chart mining nggak sudah jelek sedang downtrend, jadi mending cari sektor yang lagi uptrend. Semoga bung Andri mendapatkan pencerahan dari tulisan saya ini. On 4/26/07, Andri Wijaya and [EMAIL PROTECTED] wrote: gimana nich pak james, target akhir bulan 17-18 rb yach? tarik bozzz regards -- Ahhh...imagining that irresistible new car smell? Check out new cars at Yahoo! Autos.
[obrolan-bandar] Why I think the tin price will go up? The investors should be more confident about PT Timah
Hi All, Saya baru join. Nama saya Jonni Amin. Saya ada beberapa point tentang tin yang saya himpun dari data internet. Salam perkenalan. Why the tin price will go up and not down? Please see my Note in the bottom: 1.Singapore Tin Industries Pte. Ltd., a JV between Yunnan Tin Co and KJP International, has a capacity to produce 36,000 tons of purified tin per year at full capacity, or about a 10th of the world's total demand for such tin, which would propel Singapore to become one of its top 10 producers. The plant started its operation since March 2006. The group's Singapore Tin Industries joint-venture reported a loss of $287,000 in the 1st quarter of 2007, due to a shortage of raw material feed. The Singapore plant's refined tin production dropped to only 426 tonnes in the three months. YTC owns 42% of STI. NOTE: I suspect 100% of the feed stock is from Indonesia. If the production last year was assumed 60%, the market will be shortage of about 20,000 MT from STI as it can no longer get the feed stock from Indonesia. 2.20 Apr 2007 - Yunnan Tin Company has reported a six-fold increase in net profit in the first quarter of 2007 and forecasts a more than seven-fold rise in profit in the first half of the year. January-March net profit was 126 million yuan (US$16 million), while turnover doubled to 1.66 billion yuan ($215 million). Export prices increased by 60% while domestic prices rose 23% in the period, the company said. Refined tin sales in the period rose 65% to 9,224 tonnes. Note: I assume PT Timah profit will jump minimum six to sevenfold. I noticed the Yunan Tin Co, the world largest producer, sold only 9,224 MT for 1st quarter 2007, meaning that the annualised sales(MT) will be less than PT Timah -- perhaps the bank of tin export from Indonesia has started to take effect as now it has limited feed stock from Indonesia. 3.Tin major MSC sees lower output in 2007 on limited feed stock. The Butterworth plant has a designed capacity of 50,000 mt/year and has producing between 30,000-40,000 mt/year on the lack of feed stock, namely tin concentrate. Kobatin can now produce only 500 mt/month, far from previous year's output of 20,000 mt/year. The official said its Butterworth plant in Malaysia was expected to see lower output in 2007 as its feed stock from Indonesia had been affected since the ban on tin export by the Indonesian government in late 2006. The company buys from some of the affected private Indonesian smelters on Bangka. On October 4, 2006, 23 private smelters on Bangka were raided and closed down by the police as they did not have to proper licenses to operate Note: With the combined capacity of 70,000 MT (MSC + Kobatin), I assumed about 80% of the feed stock was from illegal miners in Indonesia, meaning the market will be shortage of tin of about 56,000 MT 4.The ban on tin export will also affect the feed stock for other companies in Thailand and China Note: I do not know how much MT will be lost from the market due to limited feed stock for smelters in Thailand and China. 5.Bolivia to Auction Tin From Seized Glencore Smelter. The Vinto auction will take place on April 23, according to an invitation issued to the sale issued by La Empresa Metalurgica Vinto, the company operating the smelter. Alvarez couldn't confirm the quantity of tin to be sold. Vinto produced 11,804 tons last year, or an average of 984 tons a month. Note: The nationalisation of the tin smelter and the limited producers/smelters in the world will push the tin price higher 6.The world consumption of about 300,000 MT is going to increase by 6 - 10% every year. 7. The cost of production for tin and nickel is more or less at about US$8,000. Nickel price has gone up to US$ 50,000 (more than six-fold of the cost) whereas tin price has gone up only less than 2 time -- still have a lot potential to grow. 8. So far, only a few companies in the world produce tin; hence, the supply will not increase within this two years. SUMMARY Min 60,000 - 90,000 MT of tin will be shortage in the market because of the ban of the tin export from the illegal miners in Indonesia. The shortage will be felt within next month when the stocks in the overseas market was down.
Re: [obrolan-bandar] Research of TINS from KRESNA
Estimasi profit dari Kresna 412 milyar itu terlalu rendah, bahkan dalam pertemuan terakhir Direksinya mengatakan 800 net income untuk tahun 2007 akan sangat mudah dicapai. Menurut perkiraan saya, net income untuk tin akhir tahun 2007 bisa di atas Rp 1 triliun rupiah. - Original Message - From: Pemain Kecil To: Saham Sent: Tuesday, April 24, 2007 9:08 PM Subject: [obrolan-bandar] Research of TINS from KRESNA Uploaded at Yahoogroups' file Just for a share, any comments? -- Ahhh...imagining that irresistible new car smell? Check out new cars at Yahoo! Autos.
Re: [obrolan-bandar] Research of TINS from KRESNA
Menurut saya, perkiraan Kresna mengenai net income untuk tahun 2007 Rp 412 milyar terlalu kecil. Dalam pertemuan terakhir, Direksi mengatakan Rp 800 milyar net income akan dengan gampang tercapai. Hitungan matematika sederhana Misalnyasales 50,000 MT avr price 13,000; cost $ 8100 Profit $245,000,000 Profit after tax 70% * $ 245 jt = $171 jt == asumsi $150 juta saja Jadi, profit after tax $ 150 jt * 9000 = Rp 1.35 juta Profit tsb belum memperhitungkan kalau produksi PT Timah menjadi 60,000 MT atau harga tin dunia naik lagi karena terbatasnya pasokan. Menurut saya harga tin dunia bisa meroket menjadi $18,000 per MT ketika tingkat stock pemain yang ada sudah menipis. Tiga pemain utama Kobatin (+/- 22,000 MT), MSC Malaysia (+/- 40,000 MT dan kapasitas s/d 50,000 MT)), bahkan Yunnan Tin yg JV dengan co. di Singapura (kapasitas 35,000 MT yg baru operasi bulan Maret 2006) sebagian besar tergantung pada feed stock illegal miner dari Indonesia. Berapa persen supply yang hilang drai pasar? Dengan asumsi 3 perusahaan ini saja kita bisa asumsi paling tidak 60,000 s/d 80,000 MT hilang dari pasar dunia. Regards - Original Message - From: Pemain Kecil To: Saham Sent: Tuesday, April 24, 2007 9:08 PM Subject: [obrolan-bandar] Research of TINS from KRESNA Uploaded at Yahoogroups' file Just for a share, any comments? -- Ahhh...imagining that irresistible new car smell? Check out new cars at Yahoo! Autos.
Re: [obrolan-bandar] Research of TINS from KRESNA
- Original Message - From: Jonni Amin, CFA, FRM To: obrolan-bandar@yahoogroups.com ; Saham Sent: Wednesday, April 25, 2007 8:13 AM Subject: Re: [obrolan-bandar] Research of TINS from KRESNA Menurut saya, perkiraan Kresna mengenai net income untuk tahun 2007 Rp 412 milyar terlalu kecil. Dalam pertemuan terakhir, Direksi mengatakan Rp 800 milyar net income akan dengan gampang tercapai. Hitungan matematika sederhana Misalnyasales 50,000 MT avr price 13,000; cost $ 8100 Profit $245,000,000 Profit after tax 70% * $ 245 jt = $171 jt == asumsi $150 juta saja Jadi, profit after tax $ 150 jt * 9000 = Rp 1.35 juta Profit tsb belum memperhitungkan kalau produksi PT Timah menjadi 60,000 MT atau harga tin dunia naik lagi karena terbatasnya pasokan. Menurut saya harga tin dunia bisa meroket menjadi $18,000 per MT ketika tingkat stock pemain yang ada sudah menipis. Tiga pemain utama Kobatin (+/- 22,000 MT), MSC Malaysia (+/- 40,000 MT dan kapasitas s/d 50,000 MT)), bahkan Yunnan Tin yg JV dengan co. di Singapura (kapasitas 35,000 MT yg baru operasi bulan Maret 2006) sebagian besar tergantung pada feed stock illegal miner dari Indonesia. Berapa persen supply yang hilang drai pasar? Dengan asumsi 3 perusahaan ini saja kita bisa asumsi paling tidak 60,000 s/d 80,000 MT hilang dari pasar dunia. Regards - Original Message - From: Pemain Kecil To: Saham Sent: Tuesday, April 24, 2007 9:08 PM Subject: [obrolan-bandar] Research of TINS from KRESNA Uploaded at Yahoogroups' file Just for a share, any comments? Ahhh...imagining that irresistible new car smell? Check out new cars at Yahoo! Autos.
Re: [obrolan-bandar] Research of TINS from KRESNA
Kenapa Tin kedepannya akan bagus dan meroket? Potential untuk naik. Kita lihat ongkos produksi nickel dan tin kurang lebih sama $ 8,000 per MT. Nickel sudah bergerak naik menjadi lebih dari 6X hppnya sedangkan Tin belum @X. Potensial kedepannya masih bagus apalagi sekarang ini tidak banyak negara yang punya tin. Semua pemain pasar sekarang menyadari scarcity dari komoditi ini. Walaupun mereka ada stok, mereka tidak serta merta menjualnya ke pasar tapi mereka akan pelan-pelan menjualnya, mengharapkan dapat menjualnya di harga yang tinggi. Regards - Original Message - From: Angelo Ferdinand To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Sent: Wednesday, April 25, 2007 8:33 AM Subject: Re: [obrolan-bandar] Research of TINS from KRESNA Analisa Pak Jonni sangat menarik dan dapat dijadikan bahan pertimbangan kita sebelum melakukan cut loss yang cukup dalam. (modal TINS di 14.600). Thanks, Pak. Antony Lee On 4/25/07, Jonni Amin, CFA, FRM [EMAIL PROTECTED] wrote: - Original Message - From: Jonni Amin, CFA, FRM To: obrolan-bandar@yahoogroups.com ; Saham Sent: Wednesday, April 25, 2007 8:13 AM Subject: Re: [obrolan-bandar] Research of TINS from KRESNA Menurut saya, perkiraan Kresna mengenai net income untuk tahun 2007 Rp 412 milyar terlalu kecil. Dalam pertemuan terakhir, Direksi mengatakan Rp 800 milyar net income akan dengan gampang tercapai. Hitungan matematika sederhana Misalnyasales 50,000 MT avr price 13,000; cost $ 8100 Profit $245,000,000 Profit after tax 70% * $ 245 jt = $171 jt == asumsi $150 juta saja Jadi, profit after tax $ 150 jt * 9000 = Rp 1.35 juta Profit tsb belum memperhitungkan kalau produksi PT Timah menjadi 60,000 MT atau harga tin dunia naik lagi karena terbatasnya pasokan. Menurut saya harga tin dunia bisa meroket menjadi $18,000 per MT ketika tingkat stock pemain yang ada sudah menipis. Tiga pemain utama Kobatin (+/- 22,000 MT), MSC Malaysia (+/- 40,000 MT dan kapasitas s/d 50,000 MT)), bahkan Yunnan Tin yg JV dengan co. di Singapura (kapasitas 35,000 MT yg baru operasi bulan Maret 2006) sebagian besar tergantung pada feed stock illegal miner dari Indonesia. Berapa persen supply yang hilang drai pasar? Dengan asumsi 3 perusahaan ini saja kita bisa asumsi paling tidak 60,000 s/d 80,000 MT hilang dari pasar dunia. Regards - Original Message - From: Pemain Kecil To: Saham Sent: Tuesday, April 24, 2007 9:08 PM Subject: [obrolan-bandar] Research of TINS from KRESNA Uploaded at Yahoogroups' file Just for a share, any comments? Ahhh...imagining that irresistible new car smell? Check out new cars at Yahoo! Autos.