Re: DOSA BESAR (SYIRK !)
Dear rekan2, Awal2nya saya renungkan mungkin juga ilmu kebal itu adalah siasat Syetan memperdayakan umat manusia untuk berbuat syirik (Walaupun beberapa Kyai dari Pesantren di Buntet, dan kyai2 lainnya menafsirkan nya lain, mungkin karena dia memilikinya atau juga karena mereka telah bisa menahan diri!!!). Tetapi setelah saya baca ...coba kita ganti Ilmu Kebal dengan Ilmu marketing, hukum, Keuangan Operation, Teknology dan lain-lainnyaMemang Pencipta kita mewajibkan kita untuk menuntut Ilmu ,tetapi (Just Thought!!). Jika rekan2 renungkan, apa yang terjadi dan kita lalukakan jika ada orang yang lebih pinter dari kita. Apakah kita tidak akan melakukan hal yang sama seperti di Bawah, "menantang" orang yang lebih dari kita itu untuk diskusi dan jika kita mengakui kalah, lalu kita "bersujud" meminta diajarkan ilmunya Allah hu Allam manusia itu adalah mahkluk lemah... RR P-NH 'Berhenti Karena Takut Syirik' Soal seluk beluk ilmu kebal, tanyakan kepada Ahmad Muhtaz,41. Pria asal Kendari ini, sejak akil baligh, rajin belajar ilmu kedigdayaan. Puluhan perguruan yang mengajarkan ilmu kekebalan di tanah air pernah dimasukinya, antara lain, Prana sakti, Perisai Diri, Pagar Nusa, Sin Lam Ba, Satria Nusantara, dan lain-lain. Hasilnya memang cukup membanggakan: Ahmad tak hanya kebal bacokan pedang, tapi juga tak mempan ditusuk jarum yang amat kecil sekalipun. Ia juga tak mempan diguyur air keras bahkan bisa duduk di atas daun teratai. Ahmad mengaku tak hanya memasuki puluhan perguruan semacam itu. Ia pun mendatangi orang-orang sakti untuk menimba ilmunya. ''Rata-rata guru-guru ilmu kebal itu orang Islam dan dikenal sebagai kiai. Tapi anehnya, banyak di antaranya yang tak salat,'' jelas Ahmad. ''Ternyata ilmu kebal itu bukan milik para kiai, tapi milik siapa saja, termasuk orang yang jahat dan kotor,'' ungkapnya. ''Tapi saya heran kenapa yang dibaca kok ayat-ayat Qur'an, meski dia tidak salat,'' ujar Ahmad. Dari hasil pengembaraannya mencari ilmu sakti itu, Ahmad pun punya keberanian lebih. Di kampungnya, ia mendirikan perkumpulan Pemuda Karya yang memberikan ilmu kebal pada para pemuda dan orang-orang yang berminat. ''Saya bertahun-tahun jadi instruktur olah tenaga dalam dan pengisian ilmu kebal. Untuk meyakinkan kesaktian saya sebagai instruktur, saya sering tidur di atas paku, lalu dilindas truk. Tidak apa-apa,'' ujar koresponden sejumlah media massa daerah ini. ''Saya juga bisa memberi ilmu kebal pada orang-orang yang ingin punya kesaktian,'' akunya. ''Puluhan bahkan ratusan orang yang pernah saya beri ilmu kebal. Semuanya berhasil,'' ujar pria yang mengaku bisa mematahkan lempengan baja setebal 20 cm tanpa menyentuhnya ini. Ia juga mengaku punya khadam 2.000 jin. Mereka selalu mendampinginya dan bisa disuruh apa saja. ''Saya bisa menyulap uang seribu jadi 100 ribu kalau sedang kepepet tidak punya uang. Tapi setelah uang itu dibelikan sesuatu, entah jadi apa,'' ungkap Ahmad. ''Semua itu terjadi karena bantuan khadam-khadam saya,'' akunya. Tak hanya itu, saya pun punya ilmu untuk memperpendek jarak. ''Saya bisa berjalan dari Jakarta ke Surabaya hanya dalam tempo beberapa menit,'' ungkap Ahmad terus terang. Apa yang didapat Ahmad setelah memiliki sejumlah ilmu kesaktian itu?. Jiwa saya makin kosong dan resah. ''Saya tidak menemukan ketenangan meski saya punya sejumlah kesaktian dan khadam,'' ujarnya. Setiap mendengar ada orang yang lebih sakti dari saya, saya langsung resah. ''Saya harus bisa mengalahkan dia, atau saya bisa menimba ilmunya agar saya tetap menjadi yang tersakti,'' akunya. Setiap ada orang 'pinter' yang baru dikenalnya, Ahmad mengaku langsung mengajaknya bertanding. Kalau saya kalah, jelasnya, langsung saya bersujud dan minta diajari ilmunya. Dengan cara seperti itu, saya tetap merasa terdepan. Lama-lama, saya tak menemukan kedamaian. Jiwa saya tetap resah. Berarti ilmu kesaktian ini tipuan saja. ''Saya menduga, jangan-jangan semua ilmu yang saya peroleh ini akan membawa saya makin jauh dengan Tuhan,'' akunya. Suatu saat, saya membawa sebuah buku yang menjelaskan tentang kharamnya ilmu kebal. ''Saya langsung menemui pengarangnya di Jakarta,'' aku Ahmad. Oleh sang guru saya diberi tahu bahwa ilmu kebal itu merupakan tipuan setan, betapa pun bacaannya ayat-ayat Alqur'an. ''Ayat Alqur'an itu untuk dipahami, lalu dilaksanakan. Itulah Alqur'an,'' jelas Ahmad mengutip pernyataan sang guru. ''Nabi Muhammad juga tidak kebal. Waktu perang Uhud Nabi terluka dan giginya patah karena dilempar batu oleh musuh,'' tuturnya. Ahmad juga diberi tahu gurunya tentang strategi setan menyesatkan tauhid ummat manusia, yang antara lain dengan memanipulasi pemakaian ayat-ayat Qur'an untuk mencari kekebalan. Itulah tipu daya setan. ''Sekali orang merasa punya ilmu kebal, tanpa disadari, dia sudah mensekutukan Allah,'' ujar Ahmad. Dosa terbesar yang tidak diampuni Allah adalah syirik. Dan syirik itu sering sangat tersamar. Dari keterangan guru itulah, saya kemudian
KIPP-KIPP
Mengingat banyaknya KIPP (Komite Independent Pemantau Pemilu) di tanah air dewasa ini, apakah sudah seharusnya dibentuk pula KIPP-KIPP (Komite Independent Pemantau para KIPP) ? Salam, Nasrullah Idris
AR baiknya penuhi panggilan Ghalib nggak?
Setelah sukses dinilai kayak cewek, ane mau ngomong tentang AR Ghalib nih. hehe... yah ndak papa lah. Gimana nih apa mesti nurutin penasihat agar AR tidak perlu hadir? Ada kecurigaan bahwa pemanggilan sebagai SAKSI cuman kedok buat malu-maluin AR sbg caprez, dan mungkin pula cari celah buat nyari- nyari alasan agar AR dapat diseret sbg terdakwa penfitnahan. Isu yg ane bawa: - Kalolah AR nggak mau menemui Kejakgung, bagaimana ya, wong mau menuju Indonesia baru kok malah dianjurkan belajar mengabaikan panggilan Kejakgung. Ya jelas ndak baik tho? Ini para penasihate gimana tho kok ngajarin melecehkan Kejakgung. Nggak mahi ah. - Apakah Ghalib berani main api buat cari celah menohok AR sbg tersangka pemfitnahan? '--- http://www.suaramerdeka.com/harian/9905/09/nas3.htm 300 Pengacara Dampingi Amien ke Kejakgung JAKARTA - Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) AM Fatwa mengatakan, pihaknya telah menyiapkan 300 pengacara untuk mendampingi Ketua Umum PAN Amien Rais yang juga penasihat dalam Center for Banking Crisis (CBC). Amien akan datang ke Kejakgung untuk menjelaskan adanya jaksa yang memeras bankir-bankir busuk agar lepas dari jerat hukum. Kepada wartawan di Jakarta, kemarin AM Fatwa mengatakan, pemanggilan Kejaksaan Agung terhadap Amien Rais sebagai suatu tekanan terhadap orang yang sedang mengalami kesibukan yang luar biasa. "Ini tekanan terhadap calon presiden dari PAN. Jadi harus diantisipasi,'' katanya. ... --- lengkapnya di = http://www.suaramerdeka.com/harian/9905/09/nas3.htm -- Salam, Jaya -- I disapprove of what you say, but I will defend to death your right to say it. - Voltaire \\\|/// \\ - - // ( @ @ ) oOOo-(_)-oOOo--- FNU Brawijaya Dept of Civil Engineering Rensselaer Polytechnic Institute mailto:[EMAIL PROTECTED] Oooo oooO ( ) ( ) ) / \ ( (_/ \_)
Fwd: [fisip] May Day! 14th! VIRUS ALERT!!!]] (fwd)
Content-Transfer-Encoding: 7bit Gue nggak tau sih ini beneran atau nggak tapi temen gue sempet ada yang kena hack gara2 virus beginian... so be alert lah yaa ika VIRUS ALERT!!!... THERE IS GOING TO BE A RIOT MAY 14 OF HACKERS SO I WOULD NOT GET ON THAT WHOLE DAY I AM TELLING YOU THIS BECAUSE YOU ARE MY FRIENDS AND I DONT WANT YOUR COMPUTER TO GET INFECTED FROM A HACKERS IDEA OF A FUN TIME. SOME THINGS THEY ARE GOING TO DO IS MAIL BOMB AND GIVE VIRUSES AND TOS PEOPLE OFF SO IF I WERE YOU I WOULD TELL ALL OF YOUR FRIENDS AND FORWARD THIS TO AS MANY PEOPLE AS POSSIBLE AND CLEAR OUT YOUR MAILBOXES THE DAY BEFORE AND DONT READ ANYTHING THE DAY AFTER JUST DELETE IT ALL. THIS IS NOT A JOKE PLESES SEND IT TO AS MANY PEOPLE AS SOON AS YOU CAN! __ Get Your Private, Free Email at http://www.hotmail.com __ Free mailing list by Cool List. http://www.coollist.com ##Unsubscribe automatically at http://remove.coollist.com __ Get Your Private, Free Email at http://www.hotmail.com __ The Weather Underground. We provide weather across the world. Visit http://clickhere.egroups.com/click/48 eGroup home: http://www.eGroups.com/group/fisip http://www.eGroups.com - Simplifying group communications
Re: AR baiknya penuhi panggilan Ghalib nggak?
--- FNU Brawijaya [EMAIL PROTECTED] wrote: Setelah sukses dinilai kayak cewek, ane mau ngomong tentang AR Ghalib nih. nggak juga sih bung, banyak diantara kita menghargai pikiran dan tulisan anda:-) hehe... yah ndak papa lah. Gimana nih apa mesti nurutin penasihat agar AR tidak perlu hadir? Karena kita ini bukan orang ahli hukum, yah kita lihat saja apa kata pakar2 hukum, contohnya dalam article yang sama pakar hukum pidana Loebby Loeqman: "...Amien oleh Kejaksaan Agung samata-mata hanya dengan tujuan agar bisa membeberkan secara terperinci temuan-temuannya. Loebby mengatakan, tidak ada keharusan Amien memenuhi panggilan Kejaksaan Agung." Ada kecurigaan bahwa pemanggilan sebagai SAKSI cuman kedok buat malu-maluin AR sbg caprez, dan mungkin pula cari celah buat nyari- nyari alasan agar AR dapat diseret sbg terdakwa penfitnahan. Anda tahu sendirikan si Ghalieb ini, Ghalieb ini adalah orang Soeharto juga. Ingat nggak waktu Jeffrey Winters dimintai keterangannya, sedangkan si Ginanjar dan Soeharto malah tenang2 saja dirumahnya:-) Isu yg ane bawa: - Kalolah AR nggak mau menemui Kejakgung, bagaimana ya, wong mau menuju Indonesia baru kok malah dianjurkan belajar mengabaikan panggilan Kejakgung. Ya jelas ndak baik tho? Ini para penasihate gimana tho kok ngajarin melecehkan Kejagung. Nggak mahi ah. Pointnya adalah apakah Ghalieb meminta "kehadiran" Amien Rais, atau mau meminta keterangan saja? Kalau hanya minta keterangan saja sih, yah ngapain harus hadir, wong pakai tertulis juga bisa seperti yang dikatakan oleh Lukman: "'Tidak datang pun boleh. Tapi sebagai pelapor dia dapat memberikan keterangan secara tertulis.'" - Apakah Ghalib berani main api buat cari celah menohok AR sbg tersangka pemfitnahan? Saya kira the truth will come out, dan saya doa-in biar ini menjadi sebuah boomerang buat si Ghalieb. salam Ali Simplido _ Do You Yahoo!? Get your free @yahoo.com address at http://mail.yahoo.com
Re: KIPP-KIPP
Iya betul juga ya? Tapi kalau semua jadi pemantau, yang jadi milih yang siapa dong? ida From: acu [EMAIL PROTECTED] Reply-To: Indonesian Students in the US [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Subject: KIPP-KIPP Date: Sun, 9 May 1999 09:51:32 +0700 Mengingat banyaknya KIPP (Komite Independent Pemantau Pemilu) di tanah air dewasa ini, apakah sudah seharusnya dibentuk pula KIPP-KIPP (Komite Independent Pemantau para KIPP) ? Salam, Nasrullah Idris __ Get Your Private, Free Email at http://www.hotmail.com
PENDAFTARAN PEMILU
MERALAT INFORMASI SEBELUMNYA, SEJALAN DENGAN HASIL RAPAT PLENO KPU DI TANAH AIR, DIINFORMASIKAN BAHWA PENDAFTARAN PEMILIH UNTUK PEMILU YAD AKAN DITUTUP PADA TGL. 12 MEI 1999. DAFTAR PEMILIH AKAN DIKIRIMKAN KE JAKARTA PADA TGL. 13 MEI 1999. DEMIKIAN, UNTUK DIKETAHUI. SALAM PEMILU PPLN WASHINGTON, D.C.
FW: Profile Partai-partai
Ada yg. berminat dg. daftar profile partai-partai Pemilu nanti? Sangat lengkap, sampai dg. logo, nama ketua dan program-programnya. Kalau berminat, silahkan hubungi saya lewat JaPri. application/ms-tnef
Profle Partai partai
wah..boleh tuh. Kalau lebih lengkap daripada yang ada di kompas sih . Roy K.
Konflik internal di PDI-P?
Saya forwardkan salah satu email yg saya terima. Sengaja dalam bentuk cut paste untuk jaga-jaga jangan sampe kena tegor membeberkan buah pikiran orang ke orang yg nggak dikehendaki. Maklum cak Saya sendiri kok belum baca beritanya di koran ya? Apa saya kuper? '- Buntut dari konflik internal yang cukup keras di dalam DPP PDI-P, hingga tanggal 6 kemarin, daftar caleg DPR-RI yang bisa diserahkan oleh DPP PDI-P ke KPU hanya berjumlah 164 orang. Jumlah sebanyak itu, datang hanya dari 10 propinsi. Artinya, PDI-P hanya akan memiliki wakilnya di DPR-RI dari 10 propinsi itu. Jika katakanlah di 10 propinsi itu Mega bisa meraih suara hingga 25%, maka PDI-P akan mendapatkan 41 wakil di DPR-RI, yang berarti hanya sekitar 10% secara nasional. Hingga kemarin, saya mendengar wakil PDI-P di KPU masih terus melakukan lobi agar diberi kesempatan untuk menambah daftar calegnya. Upaya itu katanya ditentang keras oleh partai-partai lain, karena batas waktu penyerahan daftar caleg sudah merupakan kesepatakan bersama. Jika KPU tidak meluluskan keinginan PDI-P untuk menambah daftar calegnya, maka PDI-P akan kesulitan dalam memperjuangkan Mega untuk menduduki kursi RI-1. Ini artinya, Mega kalah sebelum bertanding. Ketika saya baca hari di detik.com, Dawam Rahardjo (ketua DPP PAN) mengatakan bahwa koalisi PAN dan PDI-P sulit diwujudkan (sehari sebelumnya, kawan saya yang di DPP PAN, yang nada-nadanya kurang suka dengan koalisi PAN dan PDI-P, terdengar begitu antusias ketika berdiskusi dengan saya lewat telephone mengenai kesulitan PDI-P dalam menyerahkan daftar caleg ke KPU itu). Mungkin, ini pendapat saya, ada kaitan yang erat antara komentar Dawam hari ini dengan kondisi PDI-P. Dengan kondisi PDI-P yang seperti itu, PAN tidak mungkin mengharapkan dukungan dari PDI-P yang hanya akan memiliki 10% suara di DPR-RI. Sehingga jauh-jauh hari PAN sudah mengumumkan untuk tidak akan berkoalisi dengan Mega. Ujung-ujungnya, PAN ingin menarik simpati dari partai Islam dan berkoalisi dengan partai-partai Islam, seperti PK, PPP, dan PBB. Hal ini karena, faktor Mega adalah faktor pengganjal dukungan partai Islam kepada Amien sekarang ini. Jika Amien menegaskan dirinya tidak akan berkoalisi dengan Mega, maka kemungkinan besar Amien bisa kembali mendapatkan simpati yang luas dari para aktifis Islam yang ada di partai-partai Islam (simpati itu sempat menghilang ketika Amien menyatakan akan berkoalisi dengan Mega). Apalagi orang-orang KAHMI (silahkan baca di detik.com) kelihatannya sedang merekayasa opini dengan memunculkan kemungkinan duet Amien-Akbar. Jika gerpol-nya KAHMI membawa hasil, kemungkinan akan ada koalisi yang menarik antara PAN, partai-2 Islam, dan Golkar (bisa lewat justifikasi bahwa Golkar sekarang lebih reformis seperti kata Cak Nur di detik.com, atau lewat jaringan HMI tadi, dengan catatan koalisinya adalah koalisi dengan jaminan individu Amien-Akbar) melawan PKB-PDIP-ABRI (ABRI sudah mendapat kursi gratis di DPR-RI sebanyak 8%). PKB akan sulit berkoalisi dengan PAN (apalagi mendukung Amien for president) karena faktor NU-Muhammadiyah. Tentara juga tidak mungkin berkoalisi dengan PAN karena faktor Soeharto dan faktor pertentangan soal dwi-fungsi ABRI. Sedang PDIP bisa ke sana ke mari, bisa ke PAN, bisa ke PKB-ABRI. Kelompok central koalisi pasca pemilu mendatang kelihatannya PAN-Partai Islam vs ABRI-PKB. Golkar bisa bergabung ke ABRI (faktor Habibie) bisa ke PAN (faktor HMI). Demikian juga dengan PDIP yang bisa ke PAN bisa ke PKB. Pendapat saya memang berbeda dengan harapan orang-orang Habibie, yang menginginkan Golkar-Partai Islam menjadi kelompok utama koalisi. Menurut saya, jika Golkar dalam satu koalisi dengan Partai-partai Islam, maka faktor perekatnya adalah PAN. Jika Golkar-Partai Islam bisa menjadi satu kelompok utama koalisi, maka itu adalah keberhasilan Habibie sebagai faktor perekat. Tidak ada faktor perekat secara langsung antara Partai Islam dengan Golkar. Kembali ke soal PDIP dan PAN, dengan kondisi PDIP sekarang ini yang hanya memiliki 164 caleg dari 10 propinsi, maka kalau Amien mau jadi presiden, nampaknya memang dia harus mempertimbangkan partai-partai islam dan faktor Golkar, yang diperkirakan masih bisa merebut hingga 20-30% suara. (Apalagi Amien selama ini tidak pernah mengharamkan 100% koalisi PAN-Golkar. PAN bisa berkoalisi dengan Golkar dengan syarat ... demikian yang selalu dikatakan Amien). Jadi, Anda yang ingin melihat Golkar tumbang bersiaplah untuk kecewa Semakin mendekati pemilu, teka-tekinya semakin runyam : -- Salam, Jaya -- I disapprove of what you say, but I will defend to death your right to say it. - Voltaire \\\|/// \\ - - // ( @ @ ) oOOo-(_)-oOOo--- FNU Brawijaya Dept of Civil Engineering Rensselaer Polytechnic Institute mailto:[EMAIL PROTECTED] Oooo oooO ( ) ( ) ) / \ ( (_/
Re: Konflik internal di PDI-P?
Di koran sudah ada bahkan sempat dijawab oleh salah satu ketua PDIP. Saya pribadi menganggap bahwa setiap partai masih memiliki banyak kelemahan. Karena itulah perlu adanya koordinasi buat pihak-pihak yang menginginkan Indonesia menjadi bangsa yang besar dan beradab. Kalau buat kelompok yang hanya memanfaatkan kondisi ini untuk kelanggengan kekuasaannya dan meneruskan akumulasi tabungannya, usulan untuk bersatu enggak perlu diserukan, mereka sudah mampu bertindak rasional dan bersatu padu untuk melawan kaum reformis :). Saya merasa banyak partai memiliki orang pandai dan penuh idealisme, sayangnya terjebak oleh fanatisme partai ataupun agama, sehingga lupa akan esensi mereka dalam membentuk partai politik, yaitu membela rakyat dan memperjuangkan bangsa ini menjadi bangsa yang terhormat. Saya, seperti teman-teman sekalian akan tetap memilih partai yang terbaik didalam pikiran kita. Namun yang terpenting, saya pribadi akan tetap membela siapapun yang ingin memperjuangkan nasib rakyat ini dan dengan tulus mau menjadikan bangsa ini menjadi bangsa yang besar dan terhormat. Buah pikiran ini saya tujukan kepada teman-teman yang sepikiran, apapun partai anda, untuk tetap ikut menjaga agar rakyat kita menjadi sejahtera dan bangsa kita benar-benar ternama. Beginilah pikiran saya yang masih keroco dan bukan pejabat ini. peace, Blucer FNU Brawijaya wrote: Saya forwardkan salah satu email yg saya terima. Sengaja dalam bentuk cut paste untuk jaga-jaga jangan sampe kena tegor membeberkan buah pikiran orang ke orang yg nggak dikehendaki. Maklum cak Saya sendiri kok belum baca beritanya di koran ya? Apa saya kuper? '- Buntut dari konflik internal yang cukup keras di dalam DPP PDI-P, hingga tanggal 6 kemarin, daftar caleg DPR-RI yang bisa diserahkan oleh DPP PDI-P ke KPU hanya berjumlah 164 orang. Jumlah sebanyak itu, datang hanya dari 10 propinsi. Artinya, PDI-P hanya akan memiliki wakilnya di DPR-RI dari 10 propinsi itu. Jika katakanlah di 10 propinsi itu Mega bisa meraih suara hingga 25%, maka PDI-P akan mendapatkan 41 wakil di DPR-RI, yang berarti hanya sekitar 10% secara nasional. Hingga kemarin, saya mendengar wakil PDI-P di KPU masih terus melakukan lobi agar diberi kesempatan untuk menambah daftar calegnya. Upaya itu katanya ditentang keras oleh partai-partai lain, karena batas waktu penyerahan daftar caleg sudah merupakan kesepatakan bersama. Jika KPU tidak meluluskan keinginan PDI-P untuk menambah daftar calegnya, maka PDI-P akan kesulitan dalam memperjuangkan Mega untuk menduduki kursi RI-1. Ini artinya, Mega kalah sebelum bertanding. Ketika saya baca hari di detik.com, Dawam Rahardjo (ketua DPP PAN) mengatakan bahwa koalisi PAN dan PDI-P sulit diwujudkan (sehari sebelumnya, kawan saya yang di DPP PAN, yang nada-nadanya kurang suka dengan koalisi PAN dan PDI-P, terdengar begitu antusias ketika berdiskusi dengan saya lewat telephone mengenai kesulitan PDI-P dalam menyerahkan daftar caleg ke KPU itu). Mungkin, ini pendapat saya, ada kaitan yang erat antara komentar Dawam hari ini dengan kondisi PDI-P. Dengan kondisi PDI-P yang seperti itu, PAN tidak mungkin mengharapkan dukungan dari PDI-P yang hanya akan memiliki 10% suara di DPR-RI. Sehingga jauh-jauh hari PAN sudah mengumumkan untuk tidak akan berkoalisi dengan Mega. Ujung-ujungnya, PAN ingin menarik simpati dari partai Islam dan berkoalisi dengan partai-partai Islam, seperti PK, PPP, dan PBB. Hal ini karena, faktor Mega adalah faktor pengganjal dukungan partai Islam kepada Amien sekarang ini. Jika Amien menegaskan dirinya tidak akan berkoalisi dengan Mega, maka kemungkinan besar Amien bisa kembali mendapatkan simpati yang luas dari para aktifis Islam yang ada di partai-partai Islam (simpati itu sempat menghilang ketika Amien menyatakan akan berkoalisi dengan Mega). Apalagi orang-orang KAHMI (silahkan baca di detik.com) kelihatannya sedang merekayasa opini dengan memunculkan kemungkinan duet Amien-Akbar. Jika gerpol-nya KAHMI membawa hasil, kemungkinan akan ada koalisi yang menarik antara PAN, partai-2 Islam, dan Golkar (bisa lewat justifikasi bahwa Golkar sekarang lebih reformis seperti kata Cak Nur di detik.com, atau lewat jaringan HMI tadi, dengan catatan koalisinya adalah koalisi dengan jaminan individu Amien-Akbar) melawan PKB-PDIP-ABRI (ABRI sudah mendapat kursi gratis di DPR-RI sebanyak 8%). PKB akan sulit berkoalisi dengan PAN (apalagi mendukung Amien for president) karena faktor NU-Muhammadiyah. Tentara juga tidak mungkin berkoalisi dengan PAN karena faktor Soeharto dan faktor pertentangan soal dwi-fungsi ABRI. Sedang PDIP bisa ke sana ke mari, bisa ke PAN, bisa ke PKB-ABRI. Kelompok central koalisi pasca pemilu mendatang kelihatannya PAN-Partai Islam vs ABRI-PKB. Golkar bisa bergabung ke ABRI (faktor Habibie) bisa ke PAN (faktor HMI). Demikian juga dengan PDIP yang bisa ke PAN bisa ke PKB. Pendapat saya memang berbeda dengan harapan
Re: AR baiknya penuhi panggilan Ghalib nggak?
FNU Brawijaya wrote: Setelah sukses dinilai kayak cewek, ane mau ngomong tentang AR Ghalib nih. hehe... yah ndak papa lah. BW: lho sukses yach?? :). Kalau dinilai cerewet kayak cewek jelas ndak papa dong, yang pasti, jelas mama lah...he..he.. Gimana nih apa mesti nurutin penasihat agar AR tidak perlu hadir? Ada kecurigaan bahwa pemanggilan sebagai SAKSI cuman kedok buat malu-maluin AR sbg caprez, dan mungkin pula cari celah buat nyari- nyari alasan agar AR dapat diseret sbg terdakwa penfitnahan. BW: Lho yang bikin buku putih khan banyak. Sebaiknya pak Amin ajak-ajak yang lain dulu termasuk pak Fuad yang mestinya lebih tahu soal 'permainan' diperbankan. Masa sich, sudah lama jadi Dirjen Pajak 'ternama' dan terus jadi Menteri Keuangan 'yang juga ternama', engak bisa memberikan masukan pada Pak Amin. Kecuali kalau pak Fuad sendiri takut terbawa-bawa disana, yach mendingan diam. Kemudian ada pak Kwik, dia khan bisa buktikan permainannya Eka Cipta, ataupun permainan bunga dan pajak antara rekening bank perusahaan dan rekening pribadi para bankir lainnya. Saya kira, secara umum buku putih cukup rasional, saya sarankan Pak Amin maju terus dengan membawa bahan-bahan yang lebih otentik. Isu yg ane bawa: - Kalolah AR nggak mau menemui Kejakgung, bagaimana ya, wong mau menuju Indonesia baru kok malah dianjurkan belajar mengabaikan panggilan Kejakgung. Ya jelas ndak baik tho? Ini para penasihate gimana tho kok ngajarin melecehkan Kejakgung. Nggak mahi ah. - Apakah Ghalib berani main api buat cari celah menohok AR sbg tersangka pemfitnahan? BW: Siapapun sekarang sedang mencari kelemahan Pak Amin, Bu Mega ataupun Gus Dur, karena itu jika Pak Amin merasa benar dan ada bukti, hal ini perlu dibuktikan kepada masyarakat bahwa tuduhan buku putih benar adanya. Saya kira kelompok lainnya yang menginginkan kebenaran perlu mendukung langkah pak Amin untuk membersihkan Indonesia dari dunia perbankan yang penuh tikus dan kecoak. Gambaran besarnya khan sudah jelas, lebih dari 50% bantuan yang diterima hanya digunakan untuk menyehatkan perbankan. Selain itu masalah agunan kredit macet para bankir yang trilyunan juga tersendat-sendat. Bank BUMN saja jelas hancur-hancuran, sampai membentuk Bank Mandiri-pun masih belum sehat. jadi jelas tuduhan buku putih banyak rasionalnya. Maju terus Pak Amin, siapapun yang berjuang untuk rakyat dan bangsa perlu didukung tanpa kecuali. peace. '--- http://www.suaramerdeka.com/harian/9905/09/nas3.htm 300 Pengacara Dampingi Amien ke Kejakgung JAKARTA - Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) AM Fatwa mengatakan, pihaknya telah menyiapkan 300 pengacara untuk mendampingi Ketua Umum PAN Amien Rais yang juga penasihat dalam Center for Banking Crisis (CBC). Amien akan datang ke Kejakgung untuk menjelaskan adanya jaksa yang memeras bankir-bankir busuk agar lepas dari jerat hukum. Kepada wartawan di Jakarta, kemarin AM Fatwa mengatakan, pemanggilan Kejaksaan Agung terhadap Amien Rais sebagai suatu tekanan terhadap orang yang sedang mengalami kesibukan yang luar biasa. "Ini tekanan terhadap calon presiden dari PAN. Jadi harus diantisipasi,'' katanya. ... --- lengkapnya di = http://www.suaramerdeka.com/harian/9905/09/nas3.htm -- Salam, Jaya -- I disapprove of what you say, but I will defend to death your right to say it. - Voltaire \\\|/// \\ - - // ( @ @ ) oOOo-(_)-oOOo--- FNU Brawijaya Dept of Civil Engineering Rensselaer Polytechnic Institute mailto:[EMAIL PROTECTED] Oooo oooO ( ) ( ) ) / \ ( (_/ \_)