Hitler (Re: Hangloose
Salam, Saya meragukan kebenaran cerita di bawah. Sebagai contoh, fakta bahwa Hitler kumpul kebo dengan Eva Braun... tidak pernah disampaikan. Jabat erat, Ahmad Syamil Toledo, OH - Original Message - From: Permias Hawaii [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Monday, July 10, 2000 8:49 AM Subject: Hangloose FWD: Subject: [HUMORINDONESIA] Tolong dijawab pertanyaan ini. Pertanyaan 1: - Sekarang adalah waktunya memilih seorang pemimpin dunia dan keputusan Anda berpengaruh besar terhadap siapa yang akan menjadi pemenang. Berikut adalah fakta mengenai ketiga calon tersebut: Calon A: Dihubung-hubungkan dengan politisi jahat dan sering berkonsultasi dengan astrologis. Punya dua istri muda. Dia juga seorang perokok berat dan minum 8-10 botol Martini setiap hari. Calon B: Dipecat dua kali dari kantor. Selalu bangun sore hari. Pernah menggunakan narkoba waktu kuliah dan minum wiski setiap sore. Calon C: Dianggap sebagai pahlawan perang. Vegetarian, tidak merokok, hanya sesekali minum bir, tidak pernah berselingkuh di luar perkawinannya. Siapa di antara ketiga calon ini yang akan Anda pilih? Putuskan baik-baik, jangan mengintip. Setelah itu, turunlah ke bawah untuk melihat jawabannya. ... . .. ... . .. ... ... .. . ... .. . ... Calon A adalah Franklin D. Roosevelt Calon B adalah Winston Churchill Calon C adalah Adolph Hitler Sekali lagi sejarah mengajarkan untuk tidak menilai orang dari penampilan :-) Pertanyaan 2: - Jika Anda mengenal seorang wanita yang sedang hamil, yang telah mempunyai 8 anak, tiga diantaranya tuli, dua buta, satu engalami gangguan mental dan wanita itu sendiri mengidap sipilis; apakah Anda akan menyarankannya untuk menggugurkan kandungannya? ... . . ... . .. ... ... .. . ... .. . ... untuk jawaban pertanyaan nomor 2 adalah : - jika Anda menjawab. Ya, maka Anda baru saja membunuh BEETHOVEN. ketua permias hawaii suherman manurung Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com
Ganti, Bendera Tinggalan Soeharto!
Santri kok percaya ilmu klenik. Dasar kyai gombal. Malu-maluin saja:) Anjasmara - Pesan KH Abdullah Faqih Ganti, Bendera Tinggalan Soeharto! Reporter: Budi Sugiharto detikcom - Surabaya, Bukan NU kalau mengesampingkan petuah dari langit. Kali ini petuah itu datang dari KH Abdullah Faqih, salah satu kiai khos yang mengasuh Pondok Pesantren Langitan Tuban. Pesannya, kalau Indonesia ingin keluar dari kemelut, bendera duplikat tinggalan Soeharto harus diganti. Pesan KH Abdullah Faqih itu disampaikan oleh Ketua PWNU Jatim PWNU Jatim, Ali Maschan Moesa kepada wartawan di Kantor PWNU Jatim Jl. Raya Darmo Surabaya, Selasa (11/7/2000). Ali Maschan mengutip KH Abdullah Faqih menuturkan, bendera duplikat yang tiap hari dipasang di halaman Istana Merdeka adalah tinggalan Soeharto yang memakan banyak tumbal. Kata KH Abdullah Faqih, bendera merah-putih yang dibuat di jaman Soeharto didahului dengan menanam tumbal di sekitar istana. Petuah dari KH Abdullah Faqih itu datang setelah mengutus seorang kiai Tuban bernama KH Abdul Matin berziarah ke makam Walisongo dengan pusaka pemberiannya. Dari hasil komunikasi 'tingkat tinggi', Walisongo menyarankan agar warga NU istighotshah tiap Jumat Legi ditempat-tempat suci. Komunikasi alam lain itu juga menyebutkan bahwa biang keruwetan di Indonesia adalah keluarga Cendana atau rezim orba yang ingin berkuasa kembali. Karena itu, Walisongo menyarankan agar bendera Merah Putih duplikat diganti secepatnya dengan yang baru. Menurut Ali Maschan Moesa, sekarang ini tumbal yang ditanam Soeharto di istana telah dicabuti oleh kiai Khos. Gus Dur kabarnya juga sudah membuat bendera baru dan saat ini sedang disowankan ke makam Walisongo untuk minta restu. Bendera baru itu akan mengangkasa pertama kali 17 Agustus 2000. Dan terakhir, masih kata Ali Maschan, KH Abdullah Faqih berpesan bahwa yang berbahaya sekarang itu bukan Amien Rais atau Akbar Tandjung tetapi keluarga Cendana alias Soeharto.(tis) Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com
Re: Diskusi agama di milis permias yg sudah keluar jalur.
In a message dated 7/7/00 12:39:13 AM Eastern Daylight Time, [EMAIL PROTECTED] writes: Begini saja deh. Bisa enggak anda membuat definisi dan membeberkan perbedaan yang signifikan dari "bertanya" dan "mempertanyakan"? Kok bisa-bisanya anda memasukkan pertanyaan saya sebagai "mempertanyakan"? Kriterianya apa? Kenapa bukan dimasukan kategori "bertanya"? Lalu apa sih konsekuensi kalau dimasukkan sebagai pertanyaan yg "mempertanyakan"? Bagaimana pula kalau masuk kategori "bertanya"? Siapa yang jadi judge-nya? Anda ya? Irwan: Pengertian dari kata 'bertanya' adalah melontarkan suatu kalimat pertanyaan dalam rangka mencari tahu atas sesuatu yg tidak dia ketahui. Pengertian dari kata 'mempertanyakan' adalah sama artinya dengan kata 'mempermasalahkan'. Semoga sekarang bisa lebih jelas mengerti perbedaannya. Silahkan anda lihat kembali posting2 anda tersebut yg isinya sudah sampai pada taraf mempertanyakan atau mempermasalahkan apa yg dilakukan oleh gereja Katolik yg dalam kasus tersebut sebenarnya bukanlah menjadi urusan anda yg bukan beragama Katolik. Dengan kata lain, bukanlah menjadi urusan anda yg bukan pengikut Katolik untuk mempermasalahkan apakah gereja Katolik mau memberikan dispensasi2 atau pun tidak memberikan dispensasi atas suatu perkawinan atau pun perceraian terhadap seseorang. Hal ini setara dengan situasi dimana bukanlah menjadi urusan orang2 non-muslim untuk mempermasalahkan ajaran2 atau aturan2 yg berlaku seputar perkawinan dan perceraian dalam agama Islam yg diberlakukan kepada para pengikutnya. Semoga anda kini menjadi lebih dewasa dan lebih bijak dalam melihat batasan2 dalam diskusi di milis permias ini yg setahu saya berusaha untuk tidak men SARA kan suatu diskusi atau pun situasi. Hal ini pula seingat saya yg sering ditekankan oleh rekan Dharma Datubara, kecuali sudah berubah pandangan/sikap. Silahkan anda mempermasalahkan atau pun mengkritik tindakan Xanana yang bercerai dengan istrinya terdahulu dan menikah lagi dengan perempuan lain. Kritiklah karena dia melakukan tindakan menikah lagi dan bukannya mengkritik tindakan gereja Katolik atau kebijakan gereja Katolik yg jelas2 bukan dalam kapasitas anda yg non-Katolik untuk melakukan hal tersebut. Kecuali bila anda memang berniat untuk memancing sentimen SARA di milis ini yg pada akhirnya nanti hanya memancing diskusi saling mempertanyakan/mempermasalahkan ajaran2 atau pun kebijakan2 dari agama masing2. jabat erat, Irwan Ariston Napitupulu
Kritik atas homepage PERMIAS
Saya sudah cari alamat KJRI di homepage PERMIAS. Heran sekali kok nggak ada. Perasaan dulu ada. Demikian juga dengan homepage PERMIAS NYC. Informasi bagaimana jalan-jalan di NYC malah ada. Tapi ini kan kantor di mana kita mau nggak mau harus berhubungan. Apa ini bagian dari strategi baru PERMIAS atau apa sih? Masak alamat KJRI aja jadi sesuatu isu. Kita kan nggak perlu fancy homepage tapi isinya nggak banyak memberi informasi berguna. Anjasmara Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com
Re: Kritik atas homepage PERMIAS
Salam PERMIAS, Pertama-tama, terima kasih atas kritikannya, mas Jaya, dan akan menjadi perhatian kami. Di dalam Daftar PERMIAS se AS, saya yakin masih ada alamat websitenya PERMIAS NYC (karena baru saja saya 'berkunjung' kesana -red) dan untuk alamat setiap KJRI, silahkan 'main' ke http://www.kbri.org, saya yakin alamat setiap KJRI yang ada di AS ini ada disana (btw, homepage KBRI Washington, DC. juga ada di dalam homepage PERMIAS). Mohon dengan sangat, sekiranya dapat dipenuhi, bahwa tidak ada strategi- strategian di dalam PERMIAS. Terus terang lho, mas Jaya, saya ini sedih melihat anda yang seenaknya menuduh saja. Maaf kalau agak kasar. Just to let you know, kami yang 'bekerja' di dalam webmaster@ atawa info@ tidak digaji oleh PERMIAS, dan tentu saja, ada batasan waktu yang membuat kami agak lambat di dalam meng-update homepage PERMIAS yaitu bahwa rekan2 webmaster, selain sekolah juga bekerja untuk menghidupkan diri sendiri dan tentunya berbeda dengan anda khan..;)) Kami, berusaha sekuat tenaga selama ini untuk bertanggung jawab kepada PERMIAS, dan bagaimana dengan anda sendiri, mas Jaya? Hormat kami, Dharma Datubara a/n Webmaster Homepage PERMIAS ps: btw, alamat KJRI mana yang ingin anda cari, dan saya akan carikan untuk anda. On Tue, 11 Jul 2000, Jeffrey Anjasmara wrote: Saya sudah cari alamat KJRI di homepage PERMIAS. Heran sekali kok nggak ada. Perasaan dulu ada. Demikian juga dengan homepage PERMIAS NYC. Informasi bagaimana jalan-jalan di NYC malah ada. Tapi ini kan kantor di mana kita mau nggak mau harus berhubungan. Apa ini bagian dari strategi baru PERMIAS atau apa sih? Masak alamat KJRI aja jadi sesuatu isu. Kita kan nggak perlu fancy homepage tapi isinya nggak banyak memberi informasi berguna. Anjasmara Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com
Alamat KJRI New York
FYI, Alamat KJRI New York sama dengan alamat resmi PERMIAS-nya dan ada dihalaman pertama website mereka, www.nyc.permias.org. Bisa baca ? That's the only address appear on the page; Saya suka sekali dengan website PERMIAS NYC dan saya rasa that's one of the most useful website for Indonesians if they want to go to NYC. Here's the address if you still can't find it; 5 E 68th Street New York, NY 10021 ph. (212)879-0600 Salam, -- [EMAIL PROTECTED] http://www.radioclick.com On Tue, 11 Jul 2000, Marianus DATUBARA wrote: Salam PERMIAS, Pertama-tama, terima kasih atas kritikannya, mas Jaya, dan akan menjadi perhatian kami. Di dalam Daftar PERMIAS se AS, saya yakin masih ada alamat websitenya PERMIAS NYC (karena baru saja saya 'berkunjung' kesana -red) dan untuk alamat setiap KJRI, silahkan 'main' ke http://www.kbri.org, saya yakin alamat setiap KJRI yang ada di AS ini ada disana (btw, homepage KBRI Washington, DC. juga ada di dalam homepage PERMIAS). Mohon dengan sangat, sekiranya dapat dipenuhi, bahwa tidak ada strategi- strategian di dalam PERMIAS. Terus terang lho, mas Jaya, saya ini sedih melihat anda yang seenaknya menuduh saja. Maaf kalau agak kasar. Just to let you know, kami yang 'bekerja' di dalam webmaster@ atawa info@ tidak digaji oleh PERMIAS, dan tentu saja, ada batasan waktu yang membuat kami agak lambat di dalam meng-update homepage PERMIAS yaitu bahwa rekan2 webmaster, selain sekolah juga bekerja untuk menghidupkan diri sendiri dan tentunya berbeda dengan anda khan..;)) Kami, berusaha sekuat tenaga selama ini untuk bertanggung jawab kepada PERMIAS, dan bagaimana dengan anda sendiri, mas Jaya? Hormat kami, Dharma Datubara a/n Webmaster Homepage PERMIAS ps: btw, alamat KJRI mana yang ingin anda cari, dan saya akan carikan untuk anda. On Tue, 11 Jul 2000, Jeffrey Anjasmara wrote: Saya sudah cari alamat KJRI di homepage PERMIAS. Heran sekali kok nggak ada. Perasaan dulu ada. Demikian juga dengan homepage PERMIAS NYC. Informasi bagaimana jalan-jalan di NYC malah ada. Tapi ini kan kantor di mana kita mau nggak mau harus berhubungan. Apa ini bagian dari strategi baru PERMIAS atau apa sih? Masak alamat KJRI aja jadi sesuatu isu. Kita kan nggak perlu fancy homepage tapi isinya nggak banyak memberi informasi berguna. Anjasmara Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com
Re: [Ganti, Bendera Tinggalan Soeharto!]
namanya juga religious people... haruslah percaya sama yang ghaib dan sejenisnya, kalau engga' percaya namanya scientist (itu juga udah banyak yang percaya). ichalichali Jeffrey Anjasmara [EMAIL PROTECTED] wrote: Santri kok percaya ilmu klenik. Dasar kyai gombal. Malu-maluin saja:) Anjasmara - Pesan KH Abdullah Faqih Ganti, Bendera Tinggalan Soeharto! Reporter: Budi Sugiharto detikcom - Surabaya, Bukan NU kalau mengesampingkan petuah dari langit. Kali ini petuah itu datang dari KH Abdullah Faqih, salah satu kiai khos yang mengasuh Pondok Pesantren Langitan Tuban. Pesannya, kalau Indonesia ingin keluar dari kemelut, bendera duplikat tinggalan Soeharto harus diganti. Pesan KH Abdullah Faqih itu disampaikan oleh Ketua PWNU Jatim PWNU Jatim, Ali Maschan Moesa kepada wartawan di Kantor PWNU Jatim Jl. Raya Darmo Surabaya, Selasa (11/7/2000). Ali Maschan mengutip KH Abdullah Faqih menuturkan, bendera duplikat yang tiap hari dipasang di halaman Istana Merdeka adalah tinggalan Soeharto yang memakan banyak tumbal. Kata KH Abdullah Faqih, bendera merah-putih yang dibuat di jaman Soeharto didahului dengan menanam tumbal di sekitar istana. Petuah dari KH Abdullah Faqih itu datang setelah mengutus seorang kiai Tuban bernama KH Abdul Matin berziarah ke makam Walisongo dengan pusaka pemberiannya. Dari hasil komunikasi 'tingkat tinggi', Walisongo menyarankan agar warga NU istighotshah tiap Jumat Legi ditempat-tempat suci. Komunikasi alam lain itu juga menyebutkan bahwa biang keruwetan di Indonesia adalah keluarga Cendana atau rezim orba yang ingin berkuasa kembali. Karena itu, Walisongo menyarankan agar bendera Merah Putih duplikat diganti secepatnya dengan yang baru. Menurut Ali Maschan Moesa, sekarang ini tumbal yang ditanam Soeharto di istana telah dicabuti oleh kiai Khos. Gus Dur kabarnya juga sudah membuat bendera baru dan saat ini sedang disowankan ke makam Walisongo untuk minta restu. Bendera baru itu akan mengangkasa pertama kali 17 Agustus 2000. Dan terakhir, masih kata Ali Maschan, KH Abdullah Faqih berpesan bahwa yang berbahaya sekarang itu bukan Amien Rais atau Akbar Tandjung tetapi keluarga Cendana alias Soeharto.(tis) Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com Get your own FREE, personal Netscape WebMail account today at http://webmail.netscape.com.
Dharma Datubara Merubah Sikap? (Re: Diskusi agama di milis permias yg sudah keluar jalur).
Salam PERMIAS, Hmm..masak iya sich lae Irwan yang namanya Dharma Datubara ada tendensi untuk merubah pandangannya selama ini mengenai SARA di milisnya milik PERMIAS ini? Itu mah sama saja dengan merubah pandangan rekan2 PERMIAS terhadap saya selama ini, "Wah rupanya Dharma Datubara cuman segitu aja donk sikap dan kepribadiannya selama ini". Sekali lagi saya tekankan bahwa di dalam penilaian saya, tidak ada unsur pelecehan terhadap agama, dalam hal ini agama Katolik, seperti yang lae Irwan duga terhadap tulisan mas Jaya mengenai perkawinan si Xanana itu (jangan2 doi lagi enjoy nich sekarang, dan anda masih saja meributkan masalah "bertanya" dan "mempertanyakan"). Dan juga, sampai saat ini, saya dan bahkan, mas Jaya, belum menemukan suatu bukti yang cukup kuat, bahwa "Xanana itu menikah di Gereja Katolik dengan Sakramen Perkawinan lewat berkat seorang Pastor" (ada 3 unsur penting disitu yang saya garis bawahi, yaitu 1) Gereja Katolik, 2) Sakramen Perkawinan, dan 3) Pastor). Dan ketiga unsur itu tidak ada sama sekali di dalam berita yang diteruskan oleh mas Jaya. So, oleh karena itu, saya mengajak mas Jaya untuk menutup diskusi kecil tsb. karena toch tidak ada informasi yang cukup jelas, apakah Gereja Katolik terlibat di dalam proses perkawinan tsb. Untuk apa kami berdua mendiskusikan lebih lanjut sesuatu yang tidak ada buktinya sama sekali. Dan, saya yakin, mas Jaya mengerti sekali akan hal ini. Saya membela mas Jaya bukan karena saya telah merubah pandangan saya terhadap penulisan masalah SARA di milis permias@ ini, tapi karena saya memang harus membela mas Jaya dalam hal ini. Tapi, anda juga bisa melihat bukan, sikap saya terhadap mas Jaya yang menuduh PERMIAS memakai strategi, entah strategi apa yang dia maksud..;)) Well, saya tutup tulisan singkat saya ini dengan suatu pertanyaan, baik kepada anda maupun kepada kita semua yang ada di milis permias@ yaitu, "Requiere Dios mucho de nosotros, cuando el espera que amemos a los demas como El nos ama?", yang kalau diterjemahin arti bebasnya begini, "apakah Tuhan berharap terlalu banyak dari kita, ketika Dia berharap kepada kita untuk mencintai satu sama lain sebagaimana Dia mencintai kita?" Teriring salam dan doa, M. Dharma Datubara
buat: Dharma Datubara
Sorry lewat jalur umum. Hello bung Dharma, Notrida Mandica (Ida) barusan telepon ke saya, dia ingin menghubungi Anda. Katanya, nomor telepon Anda tertinggal di DeKalb. Notrida saat ini ada di New York. Dia meminta Anda supaya menelepon dia ke NY, jika nggak keberatan. Ini nomor telepon nya: 718-672 33 52 salam, ramadhan pohan
Re: Kritik atas homepage PERMIAS
Saya sudah search pakai fasilitas di web-nya Permias, tapi tidak ketemu. Setelah akhirnya mencoba iseng-iseng buka web untuk INDONESIA baru di sana ada data tentang Indonesia secara umum, dan akhirnya di bagian bawah ada data-data tentang KBRI, KJRI seluruh AS. Walaupun akhirnya saya menemukannya, saya tetap mengkritik hal ini. Ini kritik membangun ya...:) Menurut saya informasi tentang keberadaan KBRI dan KJRI patut ditempatkan di menu yang jelas. Jangan ditaruh di submenu-submenu. Perasaan layout yg lama sudah begitu, dan itu informatif. Memang ada websiteKBRI yang dibuatkan link-nya olehwebsite PERMIAS, tapi malah makin susah. Masak cari alamat saja butuh search sana-sini, masuk link sana masuk link sini. Strategi baru PErmias yg saya maksud adalah menjauhkan diri dari sesuatu yg berbau pemerintah, yg termasuk mencuci bersih informasi-informasi penting yg saya maksud. Tentu saja saya tergelitik dong, habis info beginian saja susah carinya. Hehehe:) Anjasmara - From: Marianus DATUBARA [EMAIL PROTECTED] Reply-To: Indonesian Students in the US [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: Kritik atas homepage PERMIAS Date: Tue, 11 Jul 2000 09:47:19 -0400 Salam PERMIAS, Pertama-tama, terima kasih atas kritikannya, mas Jaya, dan akan menjadi perhatian kami. Di dalam Daftar PERMIAS se AS, saya yakin masih ada alamat websitenya PERMIAS NYC (karena baru saja saya 'berkunjung' kesana -red) dan untuk alamat setiap KJRI, silahkan 'main' ke http://www.kbri.org, saya yakin alamat setiap KJRI yang ada di AS ini ada disana (btw, homepage KBRI Washington, DC. juga ada di dalam homepage PERMIAS). Mohon dengan sangat, sekiranya dapat dipenuhi, bahwa tidak ada strategi- strategian di dalam PERMIAS. Terus terang lho, mas Jaya, saya ini sedih melihat anda yang seenaknya menuduh saja. Maaf kalau agak kasar. Just to let you know, kami yang 'bekerja' di dalam webmaster@ atawa info@ tidak digaji oleh PERMIAS, dan tentu saja, ada batasan waktu yang membuat kami agak lambat di dalam meng-update homepage PERMIAS yaitu bahwa rekan2 webmaster, selain sekolah juga bekerja untuk menghidupkan diri sendiri dan tentunya berbeda dengan anda khan..;)) Kami, berusaha sekuat tenaga selama ini untuk bertanggung jawab kepada PERMIAS, dan bagaimana dengan anda sendiri, mas Jaya? Hormat kami, Dharma Datubara a/n Webmaster Homepage PERMIAS ps: btw, alamat KJRI mana yang ingin anda cari, dan saya akan carikan untuk anda. On Tue, 11 Jul 2000, Jeffrey Anjasmara wrote: Saya sudah cari alamat KJRI di homepage PERMIAS. Heran sekali kok nggak ada. Perasaan dulu ada. Demikian juga dengan homepage PERMIAS NYC. Informasi bagaimana jalan-jalan di NYC malah ada. Tapi ini kan kantor di mana kita mau nggak mau harus berhubungan. Apa ini bagian dari strategi baru PERMIAS atau apa sih? Masak alamat KJRI aja jadi sesuatu isu. Kita kan nggak perlu fancy homepage tapi isinya nggak banyak memberi informasi berguna. Anjasmara Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com
Re: [Ganti, Bendera Tinggalan Soeharto!]
Nggak ada ceritanya di dalam "Islam yg bener" ada tuyul-tuyulan atau klenik-klenikan mas. Aneh-aneh saja:) Kalau memang percaya tahyul dan merasa punya jin kuat, kenapa nggak menyuruh pasukan jin-nya mengusir jin-jin yg tinggal di dalam bendera peninggalan Suharto? Iya enggak? From: Rizal Az [EMAIL PROTECTED] Reply-To: Indonesian Students in the US [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [Ganti, Bendera Tinggalan Soeharto!] Date: Tue, 11 Jul 2000 11:46:08 PDT namanya juga religious people... haruslah percaya sama yang ghaib dan sejenisnya, kalau engga' percaya namanya scientist (itu juga udah banyak yang percaya). ichalichali Jeffrey Anjasmara [EMAIL PROTECTED] wrote: Santri kok percaya ilmu klenik. Dasar kyai gombal. Malu-maluin saja:) Anjasmara - Pesan KH Abdullah Faqih Ganti, Bendera Tinggalan Soeharto! Reporter: Budi Sugiharto detikcom - Surabaya, Bukan NU kalau mengesampingkan petuah dari langit. Kali ini petuah itu datang dari KH Abdullah Faqih, salah satu kiai khos yang mengasuh Pondok Pesantren Langitan Tuban. Pesannya, kalau Indonesia ingin keluar dari kemelut, bendera duplikat tinggalan Soeharto harus diganti. Pesan KH Abdullah Faqih itu disampaikan oleh Ketua PWNU Jatim PWNU Jatim, Ali Maschan Moesa kepada wartawan di Kantor PWNU Jatim Jl. Raya Darmo Surabaya, Selasa (11/7/2000). Ali Maschan mengutip KH Abdullah Faqih menuturkan, bendera duplikat yang tiap hari dipasang di halaman Istana Merdeka adalah tinggalan Soeharto yang memakan banyak tumbal. Kata KH Abdullah Faqih, bendera merah-putih yang dibuat di jaman Soeharto didahului dengan menanam tumbal di sekitar istana. Petuah dari KH Abdullah Faqih itu datang setelah mengutus seorang kiai Tuban bernama KH Abdul Matin berziarah ke makam Walisongo dengan pusaka pemberiannya. Dari hasil komunikasi 'tingkat tinggi', Walisongo menyarankan agar warga NU istighotshah tiap Jumat Legi ditempat-tempat suci. Komunikasi alam lain itu juga menyebutkan bahwa biang keruwetan di Indonesia adalah keluarga Cendana atau rezim orba yang ingin berkuasa kembali. Karena itu, Walisongo menyarankan agar bendera Merah Putih duplikat diganti secepatnya dengan yang baru. Menurut Ali Maschan Moesa, sekarang ini tumbal yang ditanam Soeharto di istana telah dicabuti oleh kiai Khos. Gus Dur kabarnya juga sudah membuat bendera baru dan saat ini sedang disowankan ke makam Walisongo untuk minta restu. Bendera baru itu akan mengangkasa pertama kali 17 Agustus 2000. Dan terakhir, masih kata Ali Maschan, KH Abdullah Faqih berpesan bahwa yang berbahaya sekarang itu bukan Amien Rais atau Akbar Tandjung tetapi keluarga Cendana alias Soeharto.(tis) Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com Get your own FREE, personal Netscape WebMail account today at http://webmail.netscape.com. Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com
Re: Kritik atas homepage PERMIAS
carinya pake search engine dong. homepage permias kan rata2 untuk menginformasikan keberadaan permias lokalnya. eg. officers, program kerja, etc. faran Date: Tue, 11 Jul 2000 16:12:39 EDT Reply-To: Indonesian Students in the US [EMAIL PROTECTED] From: Jeffrey Anjasmara [EMAIL PROTECTED] Strategi baru PErmias yg saya maksud adalah menjauhkan diri dari sesuatu yg berbau pemerintah, yg termasuk mencuci bersih informasi-informasi penting yg saya maksud. Tentu saja saya tergelitik dong, habis info beginian saja susah carinya. Hehehe:) Anjasmara - From: Marianus DATUBARA [EMAIL PROTECTED] Reply-To: Indonesian Students in the US [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: Kritik atas homepage PERMIAS Date: Tue, 11 Jul 2000 09:47:19 -0400 Salam PERMIAS, Pertama-tama, terima kasih atas kritikannya, mas Jaya, dan akan menjadi perhatian kami. Di dalam Daftar PERMIAS se AS, saya yakin masih ada alamat websitenya PERMIAS NYC (karena baru saja saya 'berkunjung' kesana -red) dan untuk alamat setiap KJRI, silahkan 'main' ke http://www.kbri.org, saya yakin alamat setiap KJRI yang ada di AS ini ada disana (btw, homepage KBRI Washington, DC. juga ada di dalam homepage PERMIAS). Mohon dengan sangat, sekiranya dapat dipenuhi, bahwa tidak ada strategi- strategian di dalam PERMIAS. Terus terang lho, mas Jaya, saya ini sedih melihat anda yang seenaknya menuduh saja. Maaf kalau agak kasar. Just to let you know, kami yang 'bekerja' di dalam webmaster@ atawa info@ tidak digaji oleh PERMIAS, dan tentu saja, ada batasan waktu yang membuat kami agak lambat di dalam meng-update homepage PERMIAS yaitu bahwa rekan2 webmaster, selain sekolah juga bekerja untuk menghidupkan diri sendiri dan tentunya berbeda dengan anda khan..;)) Kami, berusaha sekuat tenaga selama ini untuk bertanggung jawab kepada PERMIAS, dan bagaimana dengan anda sendiri, mas Jaya? Hormat kami, Dharma Datubara a/n Webmaster Homepage PERMIAS ps: btw, alamat KJRI mana yang ingin anda cari, dan saya akan carikan untuk anda. On Tue, 11 Jul 2000, Jeffrey Anjasmara wrote: Saya sudah cari alamat KJRI di homepage PERMIAS. Heran sekali kok nggak ada. Perasaan dulu ada. Demikian juga dengan homepage PERMIAS NYC. Informasi bagaimana jalan-jalan di NYC malah ada. Tapi ini kan kantor di mana kita mau nggak mau harus berhubungan. Apa ini bagian dari strategi baru PERMIAS atau apa sih? Masak alamat KJRI aja jadi sesuatu isu. Kita kan nggak perlu fancy homepage tapi isinya nggak banyak memberi informasi berguna. Anjasmara Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com Happy Summer from the staff at DCEmail.com - FREE Email for the Community
Re: [Ganti, Bendera Tinggalan Soeharto!]
Hehehe..., kalau ditanya, 'Islam yang bener' itu yang kayak apa? Bisa tujuh hari-tujuh malam nggak tidur nyari jawabannya ya mas. Sudahlah mas, kalau nulis berangkatnya dari seolah-olah 'moralis', jadinya tulisannya nggak enak untuk dibacanya. Salam, Budi Jeffrey Anjasmara wrote: Nggak ada ceritanya di dalam "Islam yg bener" ada tuyul-tuyulan atau klenik-klenikan mas. Aneh-aneh saja:) Kalau memang percaya tahyul dan merasa punya jin kuat, kenapa nggak menyuruh pasukan jin-nya mengusir jin-jin yg tinggal di dalam bendera peninggalan Suharto? Iya enggak?
Re: [Ganti, Bendera Tinggalan Soeharto!]
Mas, sekarang begini saja deh. Kita nggak perlu jadi orang moralis atau orang yang tahu betul apa itu Islam. Apa memang benar kalau di dalam Islam kita boleh percaya bahwa suatu benda itu didiami oleh mahluk halus, sehingga manusia harus takut? Katanya manusia mahluk paling sempurna, dan diciptakan untuk menjadi khalifah di muka bumi ini. Kok bisa-bisanya kita sebagai manusia harus takut dengan mahluk halus yang "konon" diperintahkan menunggui bendera agar Suharto sanggup terus berkuasa. Apa iya kita harus percaya ada roh jahat yang mampu membuat hidup RI beserta semua penduduknya kena sial melulu? Ini dulu dijawab ya mas. Wah, kalau dulu ada Terkun (dokter dukun), sekarang ada Kyakun. Ini singkatan dari "kyai dukun", jadi bukan kosa kata Jepang. Apalagi perguruan karate saudaranya perguruan Kyokusinkai. Hehehe...:) Kok lama-lama ajaran Islam model NU kayak ajaran Kejawen sih? Mana ada wahyu dari langit lagi. Ini sih cerita wayang kali:) Jangan-jangan yang kemarin komentar itu bukan kyai tapi dalang. Hehehe...:) Sudah deh, begini saja. Mari kita bikin pernyataan sikap agar para Kyai Langitan (dengan kata lain kita punya dewa-dewa ya?) mengerahkan pasukan jin untuk mengenyahkan roh jahat kaum imperialis, dan membagi-bagikan rejeki untuk masyarakat Indonesia. Bagaimana? Nah, begitu saja kok repot...:) Anjasmara -- From: Budi Haryanto [EMAIL PROTECTED] Reply-To: Indonesian Students in the US [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [Ganti, Bendera Tinggalan Soeharto!] Date: Tue, 11 Jul 2000 13:58:27 -0700 Hehehe..., kalau ditanya, 'Islam yang bener' itu yang kayak apa? Bisa tujuh hari-tujuh malam nggak tidur nyari jawabannya ya mas. Sudahlah mas, kalau nulis berangkatnya dari seolah-olah 'moralis', jadinya tulisannya nggak enak untuk dibacanya. Salam, Budi Jeffrey Anjasmara wrote: Nggak ada ceritanya di dalam "Islam yg bener" ada tuyul-tuyulan atau klenik-klenikan mas. Aneh-aneh saja:) Kalau memang percaya tahyul dan merasa punya jin kuat, kenapa nggak menyuruh pasukan jin-nya mengusir jin-jin yg tinggal di dalam bendera peninggalan Suharto? Iya enggak? Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com
Re: Alamat KJRI New York
Biarpun sudah nemu sendiri, thanks juga deh. Jadi Permias NYC berkantor di KJRI? Kok nggak bilang-bilang ya? Kirain di gedung PBB atau di World Trade Center gitu. Tentang homepage PERMIAS, memang ternyata ada link ke KBRI. Tapi itu dapat kita temukan kalau kita sangat sabar untuk membuka page bagaimana memperpanjang paspor. Bagaimana kalau kita ada urusan lain? Ada yg bisa menjelaskan kenapa begitu? Begini ya. Saya dan teman-teman kalau lupa alamat-alamt tersebut langsung nemu apa yg kita butuhkan lewat homepage PERMIAS. Ini homepage yg dulu. Kalau kita buka search engine, nanti kita dikasih web banyak sekali. Kalau kita ketik PERMIAS, ya sudah unik, pasti ketemu. Orang kalau cari alamat KBRI/KJRI dan kesusahan ngedapetinnya otomatis yg ada di benaknya adalah PERMIAS. Kan begitu? Masak diumpet-umpetin kayak bini muda saja. Ada-ada saja...:) Anjas '-- From: Okki Soebagio [EMAIL PROTECTED] Reply-To: Indonesian Students in the US [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Alamat KJRI New York Date: Wed, 12 Jul 2000 00:52:03 -0400 FYI, Alamat KJRI New York sama dengan alamat resmi PERMIAS-nya dan ada dihalaman pertama website mereka, www.nyc.permias.org. Bisa baca ? That's the only address appear on the page; Saya suka sekali dengan website PERMIAS NYC dan saya rasa that's one of the most useful website for Indonesians if they want to go to NYC. Here's the address if you still can't find it; 5 E 68th Street New York, NY 10021 ph. (212)879-0600 Salam, -- [EMAIL PROTECTED] http://www.radioclick.com Get Your Private, Free E-mail from MSN Hotmail at http://www.hotmail.com
Re: buat: Dharma Datubara
Hallo juga lae Pohan, Sorry juga nich lewat jalur umum..hehehehe...;)) Terima kasih atas informasinya dan barusan saja tadi saya nelepon ke no. yang lae kasih, tapi ternyata tidak ada yang namanya Ida atawa Notrida Mandica disana alias salah alamat..;(( So, bisa nggak saya minta tolong lae Pohan untuk memastikan kembali no. teleponnya daeng Ida di New York dan memberitahukan saya lewat jalur pribadi saya, daripada nanti saya digebukin..;)) Mauliate godang, lae. Dharma On Tue, 11 Jul 2000, Ramadhan Pohan wrote: Sorry lewat jalur umum. Hello bung Dharma, Notrida Mandica (Ida) barusan telepon ke saya, dia ingin menghubungi Anda. Katanya, nomor telepon Anda tertinggal di DeKalb. Notrida saat ini ada di New York. Dia meminta Anda supaya menelepon dia ke NY, jika nggak keberatan. Ini nomor telepon nya: 718-672 33 52 salam, ramadhan pohan
Re: [Ganti, Bendera Tinggalan Soeharto!]
Maaf ya mas, saya kurang tertarik diskusi dengan topik ini. Dan maaf juga kadang-kadang tangan ini nggak bisa nahan diri untuk tidak menulis kalau ada kata-kata yang 'aneh'. Silahkan diskusinya dilanjutkan dengan teman lain yang berminat. Good luck. Salam, Budi
Re: Kritik atas homepage PERMIAS
Salam PERMIAS, Terima kasih banyak mas Jaya atas kritik membangunnya, dan masukkan dari mas Jaya pasti akan menjadi bahan pertimbangan kami, karena terus terang saja, rencana kami -untuk wajah homepage PERMIAS yang baru ini- halaman depan homepage PERMIAS akan memuat bagian yang penting dari PERMIAS saja (wong namanya aja homepage PERMIAS), seperti misalnya Daftar PERMIAS se Amrik (dari catatan yang masuk ke webmaster@ dan info@, kebanyakan yang mencari informasi mengenai keberadaan PERMIAS di suatu kota atawa univ. dan informasi tentang pendidikan di kota di mana PERMIAS tsb. berada). So, dengan kata lain, salah satu target pencapaian homepage PERMIAS adalah memberikan informasi kepada masyarakat Indonesia -khususnya yang berada di tanah air, dan lebih khusus lagi calon pelajar Indonesia yang akan belajar di AS- bahwa paling tidak, mereka dapat menghubungi setiap PERMIAS jauh sebelum mereka tiba di AS. Dan terlihat dari pengalaman saya selama ini -saya yakin anda juga mengikuti di forum@- beberapa rekan dari Indonesia dapat dibantu kedatangannya disini oleh PERMIAS setempat. Tentu saja, salah satu target lainnya adalah anggota PERMIAS itu sendiri, dan oleh karena itu, hal-hal yang berhubungan dengan ke-PERMIAS-an juga menempati tempat yang sesuai di homepage PERMIAS. Lagipula, dari catatan yang juga masuk ke [EMAIL PROTECTED], biasanya pertanyaan yang masuk dari anggota PERMIAS yaitu masalah perpanjangan paspor dan itu biasanya akan kami jawab langsung, dan kalaupun ada pertanyaan yang tidak dapat kami jawab, biasanya kami langsung menghubungi Bapak Mahendra Siregar (bukan begitu khan, Pak?) atawa beberapa staf KJRI setempat di bidang konsuler yang kami kenal, dan biasanya, right away, mereka akan menjawab. Aniwei, untuk homepage KBRI Washington, DC. sendiri sudah barang tentu akan kami buatkan link nya, dan tidak ada di dalam benak kami sedikitpun untuk "menjauhkan diri dari sesuatu yang berbau pemerintah" (J. Anjasmara alias FNU Brawijaya 11 Juli 2000). Apa untungnya sich mencari musuh di tanah rantau ini, mas Jaya, apalagi dengan KBRI Washington, DC. dan KJRI di seluruh wilayah AS, yang tidak ada masalah dengan PERMIAS? Oops, hampir kelupaan, jadinya mas Jaya tuch mencari alamat KJRI New York ya? Bagaimana dengan PERMIAS anda sendiri -yang terletak di dalam wilayah akreditasi KJRI New York- apa tidak menyimpan alamat dan nomor teleponnya KJRI New York? Dan, ngomong2 khan, kalau tidak salah, anda ini khan mantan pengurusnya PERMIAS anda (atau paling tidak, mantan aktifis PERMIAS disana khan?), kok susah amat sich nyari alamat dan nomor teleponnya KJRI New York?..;)) Well, gajah di pelupuk mata memang susah ngeliatnya, mas Jaya (wong segede gajah gitu ya?) dan kuman di seberang lautan -katanya sich- kelihatan...tul khan, mas Jaya?..;)) Saya jadi tergelitik juga nich, mas Jaya...;)) Salam hangat selalu dari Florida, M. Dharma Datubara
Re: [Ganti, Bendera Tinggalan Soeharto!]
Iya, saya juga setuju nih sama bung Budi. Bosan juga baca ginian melulu Usul aja nih, itu ketua-ketua Permias mohon untuk membuat daftar topik atau masalah yang perlu didiskusikan di sini yang hasilnya nanti bisa disampaikan ke DPR di Indonesia (kalau perlu DPRD juga boleh, misal DPRD DKI, kan banyak juga tuh mahasiswa asal Jakarta yang gemes dengan kinerja bang Yos). Jadi yang membumi lah.jangan kaya' bung Nasrullah Idris yang sering membuat pembaca email terbengong-bengong. (hallo bung Nasrulbaru cuti? ikutan AR ngga' mau ngomong lagi?) Kalau ngga' ada perbaikan ya tepat lah seperti dulu dibilang sama pak Dubes, memang milis ini kebanyakan "sampah"-nya :) Salam, Dody -Original Message- From: Indonesian Students in the US [mailto:[EMAIL PROTECTED]]On Behalf Of Budi Haryanto Sent: Tuesday, July 11, 2000 11:11 PM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [Ganti, Bendera Tinggalan Soeharto!] Maaf ya mas, saya kurang tertarik diskusi dengan topik ini. Dan maaf juga kadang-kadang tangan ini nggak bisa nahan diri untuk tidak menulis kalau ada kata-kata yang 'aneh'. Silahkan diskusinya dilanjutkan dengan teman lain yang berminat. Good luck. Salam, Budi NetZero Free Internet Access and Email_ Download Now http://www.netzero.net/download/index.html Request a CDROM 1-800-333-3633 ___