Re: [RantauNet.Com] : PENIPUAN MELALUI TELPON
Server mailing list RantauNet berjalan atas sumbangan para anggota, simpatisan dan semua pihak yang bersedia membantu. Ingin menyumbang silahkan klik: http://www.rantaunet.com/sumbangan.php ASS WW Saya bbp kali hampir kena penipuan melalui telpon, walau saya selalu diingatkan teman-teman dan anak-anak saya Suatu ketika penipu itu mengaku sekretaris presiden, lagi berada di Brunei bersama presiden dan Taufiq Kemas ... Katanya sepengetahuan Taufiq Kemas dan dimuka Taufiq Kemas dia menelpon .. caranya licik sekali .. dan katanya untuk kepentingan negara. sepulang dari Brunei presiden akan melaksanakan operasi "teroris" secara menyeluruh .. perlu dana yang besar.. dan minta sekitar 100 - 200 juta rp Saya bilang apa anda kenal saya.. katanya kenal seklai dan menyebutkan jabatan dan alamat saya lengkap "Lho pak.. saya kan pegawai negeri yang jujur darimana saya dpt uang sebanyak itu. kecuali kalau saya korupsi" saya bilang. Akhirnya dia nego terus dan akhrnya dia bilang "sekitar 10 - 20 juta saja".. dengan suaranya yang diberat-beratkan sbg pejabat penting dan harus distor cepat ke Bank Bukopin dia kasih nomor lengkap dgn namanya (sekr presiden) ... diberi waktu 10 - 30 menit. Saya bingung... . Untung saya diberi petunjuk.. oleh Allah SWT. Llau saya telpon suami saya... kontan suami saya bilang "itu penipuan" ... Eeee sekitar 10 menut kemudian dia telpon lagi menanyakan apa sudah distor atau belum, dengan nada memaksa dan sedikit menakuti kenapa belum distor cepat dst.. dst... Wh bila bisa dilacak bagus seklai dong ya... karena ini mungkin menyangkut kelompok tertentu ... dan perlu dibongkar jaringan ini.. WASS WW Zoer'aini From: "John Hendry" <[EMAIL PROTECTED]> Reply-To: [EMAIL PROTECTED] To: <[EMAIL PROTECTED]> Subject: Re: [RantauNet.Com] : PENIPUAN MELALUI TELPON Date: Wed, 19 Nov 2003 08:24:36 +0700 Dengan teknologi GPRS juga bisa dilacak keberadaan si penelepon, dalam hal ini operator seluler di Indonesia sudah mempunyai fasilitas tsb, cuma pemanfaatannya yang perlu dipertanyakan. Kalau untuk PSTN/POTS kita bisa tahu lokasi terminal dan bisa kita rekam semua percakapan yang notelnya kita curigai. Biasanya yang sering kita tangkap adalah penipu kelas teri, kakapnya wallahuallam. - Original Message - From: Adrisman Yunus Kalau penipuan begini bisa dilacak nggak sih penelponnya ???. Mestinya bisa ya., karena saya pernah dengan anggota alqaeda dI pakistan/afgahanistan pada ketangkep karena mereka berkomunikasi lewat cell phone.. Wassalam Adrisman (41) Protect your PC - Click here for McAfee.com VirusScan Online ~~~ Ingin memasarkan produk anda di web RantauNet http://www.rantaunet.com Hubungi [EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED] ~~~ Isikan data keanggotaan anda di http://www.rantaunet.com/daftar.php Berhenti menerima RantauNet Mailing List, silahkan ke: http://www.rantaunet.com/unsubscribe.php
Fw: [RantauNet.Com] : PENIPUAN MELALUI TELPON
Kalau kasus teror via SMS sebetulnya bisa kita lacak pada saat terjadinya sending/receive message, tapi kalau lagi standby rasanya susah. Kecuali kalau sender tersebut adalah nomor postpaid (database customernya bisa dilihat). Begitu Iraf, tapi kalau Iraf menikmati teror via sms itu kan lain lagi ceritanya, he... he... Rasanya dulu pertama ikutan milist ini saya sudah memperkenalkan diri, cuma baru sebatas pembaca saja dulu. Baiklah saya coba perkenalkan diri saya dan mudah-mudahan bisa menambah persaudaraan kita sesama warga RN. Nama John Hendry, gelar St. Pangulu Mudo, Negeri asal Pitalah, kec. Batipuh Kabupaten Tanah Datar. Sekarang berdomisili di Selatannya Jakarta, tepatnya Ciputat. Pekerjaan sehari-hari sebagai pelayan masyarakat pengguna jasa telekomunikasi dalam negeri (TELKOM), tepatnya di TELKOM Jakarta Barat. Salah satu pekerjaan saya adalah menerima makian dari pelanggan yang kurang puas dengan pelayanan kita. Jadi kalau menerima makian, umpatan, caci maki udah merupakan menu sehari-hari, karena tolok ukur kepuasan pelanggan tidak pernah fixed. Status sudah beristri (profesi dokter) punya anak satu, umur saat ini 37tahun 4 bulan. Untuk lainnya tanya sama Iraf aja yach... john:) -- Harusnyakasus teror dengan sms punbisa dilacak dong ya :)-- jadi ingat masa2penuh teror:) Nach, akhirnya da John muncul juga (da John ini ternyata bener mantan asdos praktikum saya :) Da John, biasanyanew comermesti memperkenalkan diri loh .. Iraf
Re: [RantauNet.Com] : PENIPUAN MELALUI TELPON
Sanak John, kalau dikitakan operator selulernya bejibun tuh, jadi kalau kita ingin ngelacak kesiapa nanyanya...? Kalau GPRS itu sendiri ngelacak cellulernya atau nomornya...? Thanks Adrisman Yunus (41)John Hendry [EMAIL PROTECTED] wrote: Dengan teknologi GPRS juga bisa dilacak keberadaan si penelepon, dalam hal ini operator seluler di Indonesia sudah mempunyai fasilitas tsb, cuma pemanfaatannya yang perlu dipertanyakan. Kalau untuk PSTN/POTS kita bisa tahu lokasi terminal dan bisa kita rekam semua percakapan yang notelnya kita curigai. Biasanya yang sering kita tangkap adalah penipu kelas teri, kakapnya wallahuallam.
RE: [RantauNet.Com] : PENIPUAN MELALUI TELPON
Kalau cerita ini sih.. memang sudah banyak... Saya pernah menemukan setidaknya 20 kasus sejak 2001 keluarga pasien yang tidak terdaftar ke RS tempat saya bekerja menemui saya dan menanyakan sanak keluarganya yang sedang di operasi di RS tsb. Dan sebagian besar sudah mentransfer uang yang berjumlah jutaan kepada no rek yang diminta. Saya setuju untuk berhati-hati. From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of DewisSent: 18 Nopember 2003 7:15To: Iasma-Birugo; Sungai Pua; Rantau-NetSubject: [RantauNet.Com] : PENIPUAN MELALUI TELPON In[UGM-Club]--- In [EMAIL PROTECTED], --identity is deleted-- wrote:Berikut ini kisah yang baru saja saya alami, mudah2an ada intisari yang bisa dijadikan pelajaran..., dan rekan-2 bisa cepat bertindak bila mengalami kejadian yang serupa dgn yang saya alami Hari Rabu, 29Oktober 2003 pukul 9-an.., saya dihubungi seseorang yang mengaku AKBP Bambang dari Reserse Tindak Narkotika Polsek Bekasi (ketika saya bertanya saya dari Polsek mana..? dia jawab dari Polsek bekasi..., jawaban dia agak janggal sebab setahu saya untuk tingkatan kabupaten Bekasi bukan polsek tapi polres...)Dia melaporkan bahwa nomor HP saya terlibat penyalahgunaan tindak narkoba,untuk itu, dia minta agar HP saya di-nonaktifkan sampai jam 14.00... Saya langsung curiga dan membiarkan HP saya aktif.., ternyata tidak sampai hitungan detik dia menelpon lagi dan mengingatkan saya agar mau bekerjasama dengan pihak kepolisian... Tetap saya biarkan HP aktif sampai dia menghubungi saya sebanyak 5 kali namun saya abaikan...Kata hati saya menuntun agar saya menelpon rumah.., dan oleh pembantu diberitahu bahwa tadi ada pemberitahuan dari Telkom untuk mencabut kabel telpon di rumah karena ada perbaikan jaringan telpon. Sungguh tidak masuk akal..., dan saya berpesan kepada pembantu bahwa kalo ada pemberitahuan seperti itu, abaikan saja.., sebab itu penipuan model baru... Ketika saya menghubungi istri saya dan ternyata beliau juga disuruh menon-aktifkan HP-nya. Alhamdulillah beliau udah inisiatif untuk mengirim SMS ke bapak ibu mertua bahwa kalo ada yang nelpon memberi kabar buruk.., tolong abaikan saja dan jangan dilayani...Akhirnya saya menghubungi bapak ibu di Malang. Dari nada suara ibu terdengar kalo beliau sempat shock ketika saya diberitakan kecelakaan, terluka parah, kondisinya koma dan sedang dirawat di RS Mitra Bekasi. Beliau sempat berbicara dengan orang yang mengaku Dr. Akmal dan untuk membeli anestesi dan perlengkapan operasi membutuhkan biaya sebanyak 22 juta. Ibu sempat bertanya bukankah biaya operasi anaknyaditanggung oleh perusahaan? Si penipu itu menjawab bahwa uang tersebut hanya digunakan sebagai jaminan. Sekali lagi alhamdulillah, nalar sehat orang tua saya masih berjalan sehingga beliau masih harus mengecek kebenaran berita tersebut.Point yang dicatat adalah: -- deleted-Teman-teman semua, dari pengalaman ini memang kita harus waspada tetapi yang lebih penting jangan panik!! Usahakan cari berita sebanyak mungkin, sebelum mengambil keputusan.Trimakasih--- End forwarded message ---
RE: [RantauNet.Com] : PENIPUAN MELALUI TELPON
Kalau penipuan begini bisa dilacak nggak sih penelponnya ???. Mestinya bisa ya., karena saya pernah dengan anggota alqaeda dI pakistan/afgahanistan pada ketangkep karena mereka berkomunikasi lewat cell phone.. Wassalam Adrisman (41)Rahyussalim [EMAIL PROTECTED] wrote: Kalau cerita ini sih.. memang sudah banyak... Saya pernah menemukan setidaknya 20 kasus sejak 2001 keluarga pasien yang tidak terdaftar ke RS tempat saya bekerja menemui saya dan menanyakan sanak keluarganya yang sedang di operasi di RS tsb. Dan sebagian besar sudah mentransfer uang yang berjumlah jutaan kepada no rek yang diminta. Saya setuju untuk berhati-hati.
Re: [RantauNet.Com] : PENIPUAN MELALUI TELPON
both PTSN (rumah tel. umum) selular udah bisa dilacak kok di Indo. "C" Original Message - From: Adrisman Yunus Kalau penipuan begini bisa dilacak nggak sih penelponnya ???. Mestinya bisa ya., karena saya pernah dengan anggota alqaeda dI pakistan/afgahanistan pada ketangkep karena mereka berkomunikasi lewat cell phone..
Re: [RantauNet.Com] : PENIPUAN MELALUI TELPON
Da Ad, we've got problems here, coz ygmelakukan penipuan bukan anggota al qaeda dan korbannya bukan rakyat amerika. jadi banyak hitung2an ekonomi yang harus dilakukan polisi indonesia sebelum menggunakan fasilitas satelite untuk melakukan pelacakan. lagian untuk apa, biaya kerugian mereka yang tertipu kan tidak seberapa kok dibanding biaya yang harus dikeluarkan negara untuk memberantas penipuan ini. lagian untuk apa juga, tommi aja yang ketangkep melalui satelite akhirnya bisa lepas lagi kok. ini indonesi da ad: negara berketuhanan. --Gm - Original Message - From: Adrisman Yunus Kalau penipuan begini bisa dilacak nggak sih penelponnya ???. Mestinya bisa ya., karena saya pernah dengan anggota alqaeda dI pakistan/afgahanistan pada ketangkep karena mereka berkomunikasi lewat cell phone.. Wassalam Adrisman (41)
Re: [RantauNet.Com] : PENIPUAN MELALUI TELPON
Dengan teknologi GPRS juga bisa dilacak keberadaan si penelepon, dalam hal ini operator seluler di Indonesia sudah mempunyai fasilitas tsb, cuma pemanfaatannya yang perlu dipertanyakan. Kalau untuk PSTN/POTS kita bisa tahu lokasi terminal dan bisa kita rekam semua percakapan yang notelnya kita curigai. Biasanya yang sering kita tangkap adalah penipu kelas teri, kakapnya wallahuallam. - Original Message - From: Adrisman Yunus Kalau penipuan begini bisa dilacak nggak sih penelponnya ???. Mestinya bisa ya., karena saya pernah dengan anggota alqaeda dI pakistan/afgahanistan pada ketangkep karena mereka berkomunikasi lewat cell phone.. Wassalam Adrisman (41)
Re: [RantauNet.Com] : PENIPUAN MELALUI TELPON
Harusnyakasus teror dengan sms punbisa dilacak dong ya :)-- jadi ingat masa2penuh teror:) Nach, akhirnya da John muncul juga (da John ini ternyata bener mantan asdos praktikum saya :) Da John, biasanyanew comermesti memperkenalkan diri loh .. Iraf John Hendry [EMAIL PROTECTED] wrote: Dengan teknologi GPRS juga bisa dilacak keberadaan si penelepon, dalam hal ini operator seluler di Indonesia sudah mempunyai fasilitas tsb, cuma pemanfaatannya yang perlu dipertanyakan. Kalau untuk PSTN/POTS kita bisa tahu lokasi terminal dan bisa kita rekam semua percakapan yang notelnya kita curigai. Biasanya yang sering kita tangkap adalah penipu kelas teri, kakapnya wallahuallam. Do you Yahoo!? Protect your identity with Yahoo! Mail AddressGuard
[RantauNet.Com] : PENIPUAN MELALUI TELPON
In[UGM-Club]--- In [EMAIL PROTECTED], --identity is deleted-- wrote:Berikut ini kisah yang baru saja saya alami, mudah2an ada intisari yang bisa dijadikan pelajaran..., dan rekan-2 bisa cepat bertindak bila mengalami kejadian yang serupa dgn yang saya alami Hari Rabu, 29Oktober 2003 pukul 9-an.., saya dihubungi seseorang yang mengaku AKBP Bambang dari Reserse Tindak Narkotika Polsek Bekasi (ketika saya bertanya saya dari Polsek mana..? dia jawab dari Polsek bekasi..., jawaban dia agak janggal sebab setahu saya untuk tingkatan kabupaten Bekasi bukan polsek tapi polres...)Dia melaporkan bahwa nomor HP saya terlibat penyalahgunaan tindak narkoba,untuk itu, dia minta agar HP saya di-nonaktifkan sampai jam 14.00... Saya langsung curiga dan membiarkan HP saya aktif.., ternyata tidak sampai hitungan detik dia menelpon lagi dan mengingatkan saya agar mau bekerjasama dengan pihak kepolisian... Tetap saya biarkan HP aktif sampai dia menghubungi saya sebanyak 5 kali namun saya abaikan...Kata hati saya menuntun agar saya menelpon rumah.., dan oleh pembantu diberitahu bahwa tadi ada pemberitahuan dari Telkom untuk mencabut kabel telpon di rumah karena ada perbaikan jaringan telpon. Sungguh tidak masuk akal..., dan saya berpesan kepada pembantu bahwa kalo ada pemberitahuan seperti itu, abaikan saja.., sebab itu penipuan model baru... Ketika saya menghubungi istri saya dan ternyata beliau juga disuruh menon-aktifkan HP-nya. Alhamdulillah beliau udah inisiatif untuk mengirim SMS ke bapak ibu mertua bahwa kalo ada yang nelpon memberi kabar buruk.., tolong abaikan saja dan jangan dilayani...Akhirnya saya menghubungi bapak ibu di Malang. Dari nada suara ibu terdengar kalo beliau sempat shock ketika saya diberitakan kecelakaan, terluka parah, kondisinya koma dan sedang dirawat di RS Mitra Bekasi. Beliau sempat berbicara dengan orang yang mengaku Dr. Akmal dan untuk membeli anestesi dan perlengkapan operasi membutuhkan biaya sebanyak 22 juta. Ibu sempat bertanya bukankah biaya operasi anaknyaditanggung oleh perusahaan? Si penipu itu menjawab bahwa uang tersebut hanya digunakan sebagai jaminan. Sekali lagi alhamdulillah, nalar sehat orang tua saya masih berjalan sehingga beliau masih harus mengecek kebenaran berita tersebut.Point yang dicatat adalah: -- deleted-Teman-teman semua, dari pengalaman ini memang kita harus waspada tetapi yang lebih penting jangan panik!! Usahakan cari berita sebanyak mungkin, sebelum mengambil keputusan.Trimakasih--- End forwarded message ---