What is the policy concerning the posters ?.
|-+
| | Aziz, Lalu |
| | (azizla)|
| | [EMAIL PROTECTED]|
| | om |
| ||
|
Saya ngirim dua abstract, satu lagi sandbox modeling untuk CSB. Moga2 ini
sampai, tolong dicheck kalau nggak keterima nanti saya harus ngirim lagi.
BS
- Original Message -
From: mohammad syaiful [EMAIL PROTECTED]
To: iagi-net@iagi.or.id
Cc: Nanang Abdul Manaf [EMAIL PROTECTED];
karena kebanyakan, saya jawab yg satu ini saja:
biasanya (dlm praktek), dg pengukuran menggunakan peralatan yg sama (artinya
satu kalibrasi saja), toleransi perbedaan/selisih adalah +/- 4psia. artinya,
kalau selisihnya segitu, ya masih bisa dianggap satu garis atau gradien yg
sama (in
mohon maaf, seharusnya imil2 ini japri saja; pak mino mohon tidak diikutkan
milis iagi-nya.
salam,
syaiful
*sc pit iagi
On 4/25/06, Ben Sapiie [EMAIL PROTECTED] wrote:
Saya ngirim dua abstract, satu lagi sandbox modeling untuk CSB. Moga2 ini
sampai, tolong dicheck kalau nggak keterima nanti
Pak shofi, sekedar sharing pengalaman.
Untuk QC pressure, langkah awal, Kita bisa lihat dari PTA analysis nya
(bentuk build up, kestabilan atau repeatabilitynya). Sewaktu di oil
company sebelumnya, saya menggunakan horner plot antara pressure vs
derivative time(excel macro), biasanya dilakukan di
*Berikut beberapa point yang mungkin bisa bermanfaat berdasarkan apa yang
saya alami.*
**
Mas Shofi wrote :adakah pitfall
untuk
interpretasi dari LFA/OFA ini?
*ada, Mas. Data LFA/OFA itu seringkali juga tidak selalu memberikan
konfirmasi apakah fluidanya gas atau oil atau filtrate atau water.
selain gradient plotting, apakah ada cara lain utk meyakinkan bahwa dua atau
lebih reservoir (atau sumur) dlm posisi 'in communication' atau tidak?
salam,
syaiful
On 4/26/06, Romdoni [EMAIL PROTECTED] wrote:
...
Just curious, Kalau sudah ada data fluid analysis, untuk apa di gradient
lagi
Barangkali ada yang mau share tentang QC pressure data dari RFT/MDT
sebelum kita melakukan interpretasi seperti penarikan fluid gradien
dan penentuan batas fluida (GWC/GOC/OWC). Untuk QC, selama ini saya
paling banyak menggunakan data mobility, lebih tinggi harganya,
validitas data semakin bagus,
*tapi sekarang giliran saya yang bertanya : adakah yang pernah mengalami
zona-zona yang diinterpretasi not-incommunication dari data pretests
ternyata ketika diproduksi dan diambil pretest datanya lagi dan mungkin juga
data dari sumur-sumur produksi berikutnya, ternyata menjadi
in-comunication
ha5x..betul juga...tapi kalau yang geology-related..not cement-related ada
tidak ?
Mas Syaiful, sepanjang sebatas data dari formation-pressure-tester tool saya
belum tahu data lain untuk menyatakan zona satu terhadap yang lain in/not
communicated selain menggunakan pressure gradient. Ada data MDT
Betul mas tony, Saya setuju. Pressure gradient reliable untuk sand
tebal dan punya PP yang bagus. Tapi sayangnya, kita bermain di sand2
yang tipis2. Untuk mendapat 1 data saja sulit, apalagi 2 atau 3 data di
satu sand body.
Waktu itu kita punya sand yang ckp tebal, kemudian dilakukan Pressure
Salah satu contoh, 2 minggu yang lalu saya ke Danau Kakaban. Untuk ke
danau tersebut, kapalnya harus berhenti di pantai, kemudian naik bukit.
Perjalanannya lumayan, naik turun dan licin karena hutannya masih rimbun.
Ada pathway dari kayu, tetapi sudah tua sekali dan sebagian besar sudah
Mas syaiful,
Bagaimana dengan analysis gas while drilling ? Kalau gas system di mud
logging system nya sudah menggunakan constant rate (reserval), kita
dapat melakukan analysis GWD ini, pada papernya disebutkan bhw dng GWD
ini dapat diketahui: lithological changes, porosity variations and
Vita
Siapa itu pak Yanto ya ?
Trima kasih infonya ya.
Kalau mau menikmati Kakaban secara maksimal kaya-nya harus
dengan menyelam ya ? Apa cukup snorkling saja ?
Berapa ya biaya-nya samapai sana dan menginap ?
Si Abah.
Mas Tony,
Secara teori mungkin saja terjadi karena setiap shale mempunyai sealing
capacity tertentu. Misalnya, ada shale yang tetap sealing kalo perbedaan
pressure reservoir yang berdekatan 20 psi (misal), tapi begitu salah satu
reservoir diproduksi (dalam hal ini reservoir dengan formation
Menambahkan saja,
1) Sering orang berpikir MDT mahal, tapi MDT jauh lebih murah daripada
production test, ataupun perforation yang gagal (dikira oil tapi yang
keluar air padahal sudah pasang packers, dll.), jadi usahakan MDT kita
conclusive, daripada high cost waktu production test / completion.
setuju Nengah...satu kemungkinan yang lain adalah apabila
dipisahkan/terpisahkan oleh patahan dimana sealing capacity patahan tersebut
bisa ditembus akibat produksi di salah satu sisi patahan. Aku tahu-nya di
lapangan yang dimiliki Murphy di Malaysia sini, perilakunya sepertinya
menunjukkan
17 matches
Mail list logo