Re: [id-linux] Copy isi / linux
Pratyaksha J. Wirapati wrote: kalo mau lebih sadis dari sadis: cat /dev/hda /dev/hdb Wah yang ini belum saya coba. Harus dicoba. Soalnya di kantor saya UPT Pusat Komputer UGM kan juga menyelenggarakan kursus nge-hack komputer, jadi tiap sesi baru sering harus install ulang setup awal. Nah, jurus dd tadi kami pakai untuk setup awal komputer. Dengan cara itu, dual boot dengan windows95 dsb juga ikut tercopy dengan baik. Musuhnya kalau hardisk mengandung sector rusak, dd tidak berkutik. Apakah jurus cat bisa melompati sector rusak? halo, ini mas bambang yg ex-Canada ya? (Queens, Kingston, ON) kalo iya, selamat bertemu kembali. Yup! kita pernah ketemu di ottawa (atau montreal?) Montreal. Asa. Apa kabar Pak Set? Apa dia benar-benar mau mukim di Ottawa? Wassalam, Bambang Prasotwo. - STOP-LANGGANAN: 'unsubscribe' ke: [EMAIL PROTECTED] START-LANGGANAN: 'subscribe' ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [id-linux] Copy isi / linux
Wah yang ini belum saya coba. Harus dicoba. Soalnya di kantor saya UPT Pusat Komputer UGM kan juga menyelenggarakan kursus nge-hack komputer, jadi tiap sesi baru sering harus install ulang setup awal. Nah, jurus dd tadi kami pakai untuk setup awal komputer. Dengan cara itu, dual boot dengan windows95 dsb juga ikut tercopy dengan baik. Musuhnya kalau hardisk mengandung sector rusak, dd tidak berkutik. Apakah jurus cat bisa melompati sector rusak? saya belum coba. belum ada hd yg sektornya. rasanya sih jurus 'cat' akan nyangkut waktu mau membaca sektor yg rusak (karena operasi membaca file paling-paling juga pakai system call biasa). mungkin panggilan ioctl untuk membaca sektor yg rusak mengembalikan error kode tertentu yang berakibat keseluruhan operasi berhenti karena 'cat' (dan juga 'dd') menganggap inputnya sebagai stream yang di akses sekuensial. kalo mau meloncati sektor rusak rasanya mesti buat program sendiri. mestinya nggak rumit karena intinya cuma: buka /dev/hda untuk dibaca buka /dev/hdb untuk ditulis ulangi: baca satu sektor dari /dev/hda ke buffer apabila error: loncat satu sektor /dev/hda dan /dev/hdb /* mudah-mudahan bisa lakukan lseek()*/ apabila ok: tulis buffer ke /dev/hdb sampai /dev/hda habis terbaca ma'af cuma teori. belum sempat saya praktekan. tapi harusnya sih bisa. kuncinya cuma: apakah lseek() bisa jalan di special file ( /dev/* ) Apa kabar Pak Set? Apa dia benar-benar mau mukim di Ottawa? ..Pak Set.. Pak Set itu siapa ya? sori udah agak lama (sudah satu pelita yang lalu), saya mungkin udah agak lupa. bisa bantu menyegarkan ingatan saya? @ PJ "Asa" Wirapati / \Bioinformatics Unit, EIMB /| |\ Powered by Linux ( )_ Since 1994 "^" - STOP-LANGGANAN: 'unsubscribe' ke: [EMAIL PROTECTED] START-LANGGANAN: 'subscribe' ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [id-linux] Copy isi / linux
CyberBug wrote: On Sun, 8 Mar 1998, Pratyaksha J. Wirapati wrote: find | cpio -puvmad /mnt/hd2 Kayaknya memang yang paling aman install dulu sebagian (saya install basenya), kemudian mount ke salah satu directory (/mnt). Karena 'I have Kalau ukuran hardisk baru sama dengan yang lama, lebih sadis dengan dd if=/dev/hda of=/dev/hdb (hardisk baru sebagai slave). Dengan dd, segala macam format termasuk partition table, swap dsb ikut ter copy. Wassalam, Bambang Prastowo - STOP-LANGGANAN: 'unsubscribe' ke: [EMAIL PROTECTED] START-LANGGANAN: 'subscribe' ke: [EMAIL PROTECTED]
Re: [id-linux] Copy isi / linux
On Sun, 8 Mar 1998, Pratyaksha J. Wirapati wrote: format hd2 (kalau belum diformat), mount di salah satu direktori (misalnya /mnt/hd2). pindah ke direktori yg mau dikopi, lalu kerjakan: find | cpio -puvmad /mnt/hd2 gimana kalau hd1 itu / (root)? sebentar... mau ngopi seluruh sistem ya... kelihatannya nggak segampang itu. yg jelas tiap partisi logikal (swap, root, /usr) harus diformat sendiri-sendiri. kemudian LILO juga harus diinstall ulang ditempat yg baru. dan mungkin ada beberapa hal lain yg spesifik untuk di komputer yg baru. kalo mau aman: install sistem ditempat yg baru sampai bisa boot (nggak usah install semua). kemudian copot dan mount di hardisk 'template', kerjakan perintah di atas untuk tiap partisi. kalau bingung perintah diatas sebetulnya ngapain, coba 'belajar' dulu dgn direktori yg isinya sedikit dikopi ke tempat lain (tidak harus harddisk terpisah). kalau ngopi seluruh file yg ada dibawah '/', harus pakai option -mount find -mount | cpio -puvmad /mnt/hd2 jadi isi hd2 tidak ikut dikopi ke dirinya sendiri (begitu juga mounted partition yg lain). Mmmm ... makasih, meskipun jurusnya beda dengan yang saya terapkan kelihatannya arah pukulan dan dasar tenaga dalamnya sama :) Kayaknya memang yang paling aman install dulu sebagian (saya install basenya), kemudian mount ke salah satu directory (/mnt). Karena 'I have nothing to loose' cuma mo copy data2 yg memang sudah ada, maka saya coba main2, tau nggak saya copy pake apa?, mc (midnight commander - norton commandernya linux) eh ... jadi juga lho :) - cuma ada beberapa setting yg saya ubah seperti: 'dive if directory exist' nya di disable, trus 'preserve UID/GID' di enable, follow/Stable symlinks di disable. Untuk directory yang tidak boleh dicopy: /mnt /proc Mudah-mudahan ada gunanya buat id-linuxers :) CyberBug [Pake Pita Putih] - STOP-LANGGANAN: 'unsubscribe' ke: [EMAIL PROTECTED] START-LANGGANAN: 'subscribe' ke: [EMAIL PROTECTED]
[id-linux] Copy isi / linux
Saya merencanakan copy (persis sama! - tidak mengubah file permission, time stamp, etc) seluruh directory file di partisi linux saya yg di hardisk1 ke hardisk2 ... biar bisa dipake di komputer lain. Ada yang tahu cara yang paling cepat dan tepat?. Catatan: harddisk2 sementara saya pasang di komputer yg berisi harddisk1 (pake docking bay). CyberBug [Pake Pita Putih] - STOP-LANGGANAN: 'unsubscribe' ke: [EMAIL PROTECTED] START-LANGGANAN: 'subscribe' ke: [EMAIL PROTECTED]