[wanita-muslimah] Re: Membela Ulama
Kang Dana, Rasulullah SAW adalah seorang contoh teladan. Masing-masing kita mesti mencontoh yang teladan. Cita-cita adalah yang seideal-idealnya. Bisa or tidak, urusan ntar. Pokoknya usaha dulu. Itulah ibadah kita dalam hidup. Pasti ada nilainya. Kalau pak HMNA bicara soal contoh negara Madinah ini juga contoh contoh ideal pada masanya,namun tetap bisa menjadi acuan dalam merancang sebuah negara ideal masa depan. Cita-cita dan values yang dikandung oleh negara Madinah merupakan ideal sebuah negara modern di masa depan. Tentunya, ketika berbiacara tentang negara Madinah, kita tidak berbicara tentang sistim transportasi dengan onta, atau situasi umum secara fisik. Tapi NILAI-NILAI DASAR negara Madinah seharusnya sangat ideal menjadi acuan pembangunan negara yang menjadi cita-cita umat. Dengan demikian, semangat untuk mengikuti kemajuan ala barat sekarang ini, tidak perlu dilakukan dengan mengingkari Madinah sebagai negara percontohan. Mencontoh negara Madinah merupakan ideal yang baik, dan sudah tentu dalam konteks kebutuhan hidup masa kini. Departemen Agama mengelolah perhajian, tidak perlu tentunya memelihara sebanyaknya keledai atau onta sebagai alat transportasi, melainkan mengembangkan teknologi pesawat terbang yang lebih canggih. Maksudnya, mari menghiasi dan meninggikan bangunan rumah kita, tapi tidak perlu merubuhkannya dari fondasi aslinya. Karena saya yakin, fondasi Islam inilah yang dapat menjaga kehidupan dari keruntuhan peradaban yang menyakitkan. Demikian secuplik artikel dari Syamsi Ali. Akhirul kalam, sebuah nasehat dari Sang Penasehat QS15:88. Janganlah sekali-kali kamu menunjukkan pandanganmu kepada kenikmatan hidup yang telah Kami berikan kepada beberapa golongan di antara mereka (orang-orang kafir itu), dan janganlah kamu bersedih hati terhadap mereka dan berendah dirilah kamu terhadap orang-orang yang beriman. wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Dana Pamilih [EMAIL PROTECTED] wrote: Tentu kita tidak mungkin dapat memperbandingkan RasuluLlah SAW dengan pemimpin2 lain yg manusia biasa. Keunggulan RasuluLla SAW tidak dapat kita ungkit2 lagi. Yang perlu kita ungkit2 dalam sejarah ialah pemimpin2 Islam mana yg telah membawa umat Islam menuju kesejahteraan dalam dua abad terakhir? Kedua apakah struktur pemerintahan spt yg RasuluLlah terapkan di abad ke 7 masih memadai utk diterapkan di abad ke 21 sesuai dengan aspirasi kita masa kini? Kalau kita disuruh tinggal di tenda, berkendara unta, cuci tangan pakai pasir, harus menutup seluruh tubuh karena melindungi diri dari terik matahari atau terjangan angin kencang berpasir, ya maaf deh saya enggak mau. Saya inginnya tinggal di Indonesia yg jauh lebih ramah alam dan budayanya, dan saya tidak mau Indonesia saya harus mengimpor budaya keras dari lingkungan dan iklim keras, padahal enggak ada relevansinya kecuali karena pemahaman agama salah kaprah. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman mnabdurrahman@ wrote: BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 681 Struktur pemerintahan Negara Islam Madinah Struktur Pemerintahan Negara Islam Madinah pada zaman RasuluLlah SAW, telah sampai kepada kita secara mutawatir dalam bentuk umum, dan diperincikan melalui riwayat. Telah diketahui secara mutawatir, bahawa Rasulullah SAW sendiri telah mendirikan struktur Negara Islam, melengkapkannya semasa baginda masih hidup dan meninggalkan bentuk pemerintahan yang diketahui umum dan dapat dikaji sepanjang masa. Nabi SAW telah menguruskan semua urusan negara, mulai dari urusan pemerintahan, perundangan, politik, ekonomi, pendidikan dan sebagainya. Adapun struktur tsb ringkasnya seperti berikut: 1) Ketua Negara Semasa kaum Ansar melakukan baiah Aqabah Pertama, mereka telah berjanji kepada Rasulullah SAW untuk membentuk kekuatan yang perlu untuk memastikan diperolehinya kekuasaan di Madinah untuk baginda. Rasulullah tidak berhijrah ke Madinah sehingga benar-benar ada jaminan tentang pembentukan Negara Islam di Madinah. Apabila ini telah wujud, baginda SAW sendiri memimpin pengurusan urusan kaum muslimin dan penerapan hukum Islam. 2) Naib Ketua Negara Ketika Rasulullah SAW keluar dari Madinah untuk berperang, menunaikan ibadah haji ataupun umrah, baginda saw sentiasa melantik seseorang yang akan menggantikan kedudukan baginda dalam menguruskan urusan ummat Islam di Madinah. 3) Muawin/Wazir Nabi SAW telah melantik pembantu untuk membantu baginda dalam hal ihwal pemerintahan. Pada zaman Nabi, mereka ini dikenali sebagi wazir. Rasulullah SAW telah meminta pandangan mereka dan menyerahkan hal ehwal pemerintahan, mahkmah, peperangan dan urusan umum yang lain kepada mereka. Dari Abi Said al-Khudri berkata, Rasulullah saw. bersabda: -- Adapun dua orang wazirku dari penduduk bumi adalah Abu Bakar dan 'Umar. [An-Nasa'i, Sunan,
Re: [wanita-muslimah] Masya Allah, sohib ana dituding korupsi!
Ya biasa lah para pejabat kalau sudah pensiun menjadi Jamaah Tabligh agar dosanya diampuni Allah SWT --- indonebia indonebia [EMAIL PROTECTED] wrote: *Alhamdulillahhirabbil'alamin, wa sholatu wa salamu'alal asyrofil anbiya-i wal mursalin, sayyidina, wa habibina, wa qudwatina, wa maulana Muhammad shalallahu'alaihi wassalam* Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, Wahai ikhwan wa akhwat yang senantiasa tabayyun, Ana terus terang mau pingsan kala menyimak berbagai berita tentang kasus korupsi tabungan perumahan prajurit TNI-AD. Kasus ini ternyata melibatkan salah seorang sohib ana yang berjihad di jalan Allah, yaitu Abu Dedi Budiman Garna. Pemilik perusahaan bernama Oil Production Bond ini sehari-harinya berpenampilan santun, banyak senyum, suka berdema, membangun masjid, rajin mentraktir sohib-sohibnya yang seiman, menyantuni fakir miskin, dan banyak kebaikan lainnya yang dia perbuat - begitu panjangnya apabila ana tuliskan disini. Abu Dedi juga berpenampilan mirip Nabi Muhammad SAW dan Pangeran Diponegoro serta Imam Bonjol, dengan surban putih dan jenggot lebat yang amat Islami. Abu Dedi bersama Abu Ngadimin (kolonel CZI) dan Abu Samuel Kristianto (pengurus Yayasan Mahanaim), ternyata dituding menggelapkan uang milik negara senilai Rp 100 miliar. Dana segerobag itu didepositokan ke Bank Mandiri Cabang Panglima Polim Jaksel. Tak lama kemudian, dana itu lalu ditukar obligasi Oil Production Bond milik Abu Dedi. Rencana membangun perumahan prajurit di Cibubur itu pun buyar, karena dananya tiba-tiba raib. Atas terjadinya kasus itu, mereka diancam hukuman dikurung dalam penjara selama 20 tahun lamanya oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada 15 Januari 2007 lalu. Masya Allah! Apabila Abu Dedi masuk penjara, sungguh akan merusak citra Islam. Kaum kafir akan sorak sorai bergembira, lalu menuding bahwa ajaran Islam tak mampu mengajak umatnya untuk tidak berbuat KKN. Kita harus mencegah itu semua. Apabila para hamba wet memahami dan mengikuti jalan Islam, mustinya Abu Dedi dibebaskan dari segala tuduhan, karena uang tersebut sebagian besar telah dihabiskan untuk tabungan ke surga, yaitu didermakan kepada fakir miskin, menyantuni yatim piatu, membangun masjid, naik haji, dan berpoligami. Jadi Abu Dedi mustinya tidak ditudingsebagai koruptor, karena apabila amal baiknya dirinci, ia wajib dibebaskan dari segala tuntutan hukuman. Begitu pula dengan keluarga Soeharto - mantan presiden RI - yang beramal soleh tak terhitung banyaknya, kasusnya tak perlu diungkit-ungkit lagi. Inilah kesalahan hukum kafir yang perlu kita koreksi, karena sungguh tak layak diterapkan di negeri yang mayoritas penduduknya umat Islam. Hanya dengan penegakan Syariat Islam di negeri ini, hukum Islam dapat diterapkan seluas-luasnya demi kebangkitan umat, dan umat muslim yang berjasa pada kemaslahatan umat demi dunia akhirat dapat terselamatkan di hukuman bikinan manusia kafir. Sungguh hukuman yang pasti hanyalah timbangan di akhirat nanti. Maha suci Allah dengan segala firmanNya! *Jazakumullahu khairan katsira* Wassalammu'alaikum wr wb INDONEBIA (Indonesia-Arabia) Pendukung tegaknya Syariat Islam di Indonesia! FOLIGAMI YES, SELINGKUH NO! Website: www.indonebia.com (sudah dicolong kaum kafir Erofah) - Ensiklopedi tentang PKS: http://pks-anz.org/pkspedia (bagaimana menggunakan istilah ana, abu, antum, ikhwan, ikhwah, akhi, sukron, khalwat dsb. secara tefat, baik dan benar) - Antum jangan coba-coba buka situs ini! Blog bikinan antek-antek kafir yang cuma ingin menjelek-jelekkan PKS: pkswatch.blogspot.com Na'udzubiLLAH..neraka jahanam menantimu! - Milis yang ana sarankan untuk tidak diikuti: Islam Liberal: [EMAIL PROTECTED] Zamanku: [EMAIL PROTECTED] - Lebih baik antum ikutan milis-milis Islami yang tidak sesat: PKS: [EMAIL PROTECTED] Sabili: [EMAIL PROTECTED] Jamaah-Islamiyah: [EMAIL PROTECTED] Indonebia: [EMAIL PROTECTED] - Bacaan wajib ummat: Era Muslim web: www.eramuslim.com Hidayatullah web: www.hidayatullah.com - Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru! - Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru! [Non-text portions of this message have been removed] Food fight? Enjoy some healthy debate in the Yahoo! Answers Food Drink QA. http://answers.yahoo.com/dir/?link=listsid=396545367
[wanita-muslimah] Monarki/teokrasi/demokrasi--Re: Membela Ulama
Setujuu. Makanya soal negara ini, saya gak peduli mau pakek sistem apa. Yang penting adil bagi rakyat kebanyakan. Mungkin saja memang mereka tidak memahami hadist/ayat, tapi yang pasti mereka malah yang menjalankan hadist/ayat tanpa mereka sadari. Misalkan seperti kang Dana ini. Misalkan (lagi) kang Dana tak pernah baca AlQur'an dan Hadist ttg 'adil' (sehingga tak paham) bhw adil itu banyak disuratkan dan disiratkan dalam AlQur'an dan Hadist, tapi nyatanya kang Dana bisa menerapkan 'adil' tsb. Semoga. Yang mblangsak adalah misalkan kayak saya ini. Misalkan (lagi) saya banyak baca AlQur'an dan Hadist ttg 'adil' tapi malah sikap saya gak proporsional atau menempatkan sesuatu bukan pada tempatnya Salam keadilan, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Dana Pamilih [EMAIL PROTECTED] wrote: Setiap sistem itu akan gagal kalau tidak berhasil menciptakan keadilan. Ibnu Khaldun dalam bukunya Mukadimah, telah mencanangkan bahwa keadilan harus ditegakkan terlebih dahulu sebelum kemakmuran bersama dapat dicapai! Lihat saja the British Empire, yaitu suatu kekaisaran terbesar yg pernah dialami manusia hancur berantakan dan bangkrut pada saat Perang Dunia II? Mengapa? Karena kemakmuran mereka berdasarkan imperialisme, yaitu pemerasan thd bangsa lain. Ini kezaliman, makanya tidak bertahan lama. Mengapa kesultanan Turki hancur berantakan juga? Karena mereka melakukan kezaliman, terutama genosida bangsa Armenia. Mengapa ORBA tumbang? Karena kezaliman juga. Mengapa Switzerland selalu maju dan makmur dalam 500 tahun terakhir? Karena mereka demokratis dan berhasil menegakkan keadilan dan berhasil mendidik rakyatnya. Dan ini dicapai tanpa memahami satu kalimat hadits apapun --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan linadahlan@ wrote: Pertanyaannya memang menjadi teokrasi ini yang kita tuju? demokrasi ini yang kita tuju? monarki ini yang kita tuju?. Kalau teokrasi/demokrasi/monarki disandingkan dengan yang berbau negatif, tentu jawabannya menjadi TIDAK. Dalam hal demokrasi yang telah lama dianut oleh Indonesia, meski namanya berbeda-beda: dari Demokrasi Terpimpin dan entah apa lagi namanya, apakah demokrasi ini sudah memberikan progress yang baik buat negara Indonesia ? Demokrasi ini yang kita tuju? Apa iya dalam demokrasi, tidak ada tempat untuk main hakim sendiri? Apa iya pengadilan bisa berjalan dengan adil tanpa rekayasa yang berkuasa? Dalam hal politik, ketika aristokrat memiliki hak istimewa kasta tertinggi, ini tidak dapat dipersalahkan namun ketika Ulama yang bukan ulama menjadi kasta tertinggi punya hak istimewa, mengapa menjadi tidak egaliterian? Ketika aristokrat berjalan amburadul, maka jatuhlah aristokrat/monarki itu. Begitu juga seharusnya yang terjadi pada teokrasi dan demokrasi, ketika Ulama/teokrasi atau demokrasi itu berjalan amburadul maka hancurlah teokrasi dan demokrasi itu sendiri. Dalam bahasa agamanya ketika suatu sistem berjalan tidak mengikuti sunatullah, maka akan hancur. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Dana Pamilih dana.pamilih@ wrote: Kalau negara monarki maka kasta tertingginya adalah aristokrasi dimana mereka memiliki hak istimewa, tidak dapat dipersalahkan, memiliki hak mewarisi kekuasaan dsb. Dalam demokrasi, tidak ada kasta itu karena kepemimpinan dipilih secara lansung oleh rakyat. Ya karena masa waktu berkuasa terbatas, kalau udah enggak berkuasa lagi maka jadi orang biasa. Dalam teokrasi, kelompok penguasanya (ruling class) itu adalah ulama. Ulama adalah aristokrasinya, kasta tertinggi. Mungkin yg lebih mending ialah bahwa tidak otomatis mereka mewariskan kpd anak cucunya seperti monarki tetapi yg pasti sistem ini tidak egalitarian. Kemudian juga masa jabatan biasanya seumur hidup. Bagi ulama spt pak HMNA dan MUI tentu sangat menguntungkan jika seandainya Indonesia menuju teokratisasi karena mereka akan menjadi penerima manfaat terbesar. Supaya makin angker dan enggak bisa dilawan, maka mereka menamakan dirinya wakil nabi lah, wakil Tuhan lah, wakil ini itu yang tidak lain intrik politik dalam permainana perebutan kekuasaan. Tapi apakah teokratisasi ini yg ingin kita tuju? Dalam demokrasi dengan supremasi hukum, semua konflik harus dapat diselesaikan baik melalui kotak suara atau meja pengadilan. Tidak ada tempat lagi main hakim sendiri, mau angkat senjata bela agama, bela ulama dsb. Ini sikap primordial yg lucunya di jaman Ibnu Khaldun sudah tidak ada lagi karena sistem pengadilan Islam telah berjalan baik. Semua konsep harus dapat diperdebatkan secara terbuka, dan setiap pertentangan kepentingan harus dapat diselesaikan pada awalnya di kotak suara dan pada akhirnya di pengadilan. Enggak perlu wakil nabi dalam menyelesaikan konflik2 manusia biasa. --- In
[wanita-muslimah] Re: Fwd: Postingan ini bagus juga untuk dibaca sebelum Lunch
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Yulia Artati [EMAIL PROTECTED] wrote: --- In [EMAIL PROTECTED], unggul.hudoyoko@ wrote: Salah Sangka Pada Allah SWT Kita semua tahu bahwa Allah SWT itu ada, tetapi hanya sedikit diantara kita yang mengenal Nya. Dampaknya sangat berbeda antara hanya tahu dan mengenal. saya dulu ndak tahu Allah itu ada, trus mak saya yg bilang Gusti Allah itu ada. Sejak itu saya tahu Allah itu ada. salam buat mak,
Re: [wanita-muslimah] Pelecehan John Permana dari WM
Betul pak Wikan, WM ini milis terbuka, siapapun bisa membaca postingan di WM walaupun belum jadi anggota. Yang saya tekankan di bawah ini adalah bahwa saya posting urusan HIV/AIDS ini hanya ke WM (kadang-kadang saya kirim postingan sekaligus ke WM dan KS), jadi kalau ada yang reply japri ke saya khusus untuk topik ini tentunya ybs membaca di WM. Masalah anggota atau bukan anggota WM, di alinea kedua saya jelaskan, jika orang yang bernama atau mengaku john permana ini adalah anggota milis WM, saya ..bla bla, kalimat tersebut memperlihatkan kemungkinan bahwa jika (dan hanya jika ybs anggota WM maka saya minta tolong tim moderator), tapi kalimat itu juga memperlihatkan bahwa ada kemungkinan ybs bukan anggota WM, kata kuncinya JIKA kan ya pak Wikan?:) Yang jelas perbuatan iseng untuk mempermainkan saya itu (pinjem kalimat pak Wikan), saya bener-bener gak suka keisengan seperti itu. Iseng becanda boleh-boleh saja, tapi yang seperti itu untuk saya sih betul-betul menjijikan, ybs muslim atau non muslim bukan masalah tapi itu memperlihatkan bahwa ybs menganggap wanita sekedar obyek seksual. Seperti yang saya ceritakan sebelumnya, saya akan betul-betul merasa prihatin jika ybs itu muslim, otaknya kok ngeres bener, orang bicara masalah penyakit akibat virus HIV, kok ujug-ujug bicara kotor. salam Aisha - From: Wikan kalau gak salah arsip milis wm ini sifatnya terbuka artinya bisa dibaca semua orang walaupun bukan member milis wm (saya pernah baca arsip2 milis wm meskipun waktu itu belum jadi member). hmm, mungkin ada orang iseng yang mau mempermainkan aisha. kalau mau ketat sih arsip milisnya bisa ditutup buat member saja. jadi orang luar tidak bisa melihat arsip milis. salam, -- wikan http://wikan.multiply.com - On 1/23/07, Aisha [EMAIL PROTECTED] wrote: Saya posting menanggapi pak Aly tentang orang yang terkena HIV/AIDS di bawah ini HANYA ke milis WM, dan saya mendapat email japrian menanggapi postingan saya dari orang yang mengaku bernama john permana yang tentunya membaca postingan di milis WM. Maka, jika orang yang bernama atau mengaku john permana ini adalah anggota milis WM, saya mohon kepada tim moderator untuk memoderasi atau mem-ban ybs, saya tidak tahu persis sanksi untuk perbuatan ybs. ... [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: Membela Ulama
Maksud saya tentu jelas, bahwa menganut agama Islam bukan berarti harus mengikuti kebiasaan hidup bangsa Arab bedouin di padang pasir, ya kan? Kalau saya ungkapkan pointnya dengan kata2 yg provokatif kan baru diperhatikan. Di sini para ahli agama ditantang untuk dapat merangkai dengan indah hakiki agama Islam dan realita kehidupan moderen di alam global ini. Saya menilai para ulama yg seharusnya memimpin umat telah GAGAL mendidik dan membimbing umat Islam di Indonesia karena kehidupan Islami yang ada hanya simbolis saja sedangkan hakikinya tidak dimengerti dengan baik dan daya saing SDM kita yg beragama Islam sangat lemah dalam konteks global. Realita ini sangat menyakitkan untuk diterima tetapi benar2 nyata. Tanpa menyadari di mana letak kesalahannya jangan harap ada perbaikan bagi umat Islam di Indonesia. Di sini para ulama bukannya perlu dibela malah harus dituntut tanggung jawabnya mengapa GAGAL? --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, jano ko [EMAIL PROTECTED] wrote: Milih berkata : Kedua apakah struktur pemerintahan spt yg RasuluLlah terapkan di abad ke 7 masih memadai utk diterapkan di abad ke 21 sesuai dengan aspirasi kita masa kini? Kalau kita disuruh tinggal di tenda, berkendara unta, cuci tangan pakai pasir, harus menutup seluruh tubuh karena melindungi diri dari terik matahari atau terjangan angin kencang berpasir, ya maaf deh saya enggak mau. == Jano-ko Mil, kalau ingin tahu contoh yang sangat tepat salah kaprahnya manusia dalam menilai ajaran Kanjeng Nabi Muhammad SAW, silahkan baca pernyataan diatas , maksud jano-ko adalah silahkan baca sendiri dech komentar dari yang menulis pernyataan diatas... Salam Dana Pamilih [EMAIL PROTECTED] wrote: Tentu kita tidak mungkin dapat memperbandingkan RasuluLlah SAW dengan pemimpin2 lain yg manusia biasa. Keunggulan RasuluLla SAW tidak dapat kita ungkit2 lagi. Yang perlu kita ungkit2 dalam sejarah ialah pemimpin2 Islam mana yg telah membawa umat Islam menuju kesejahteraan dalam dua abad terakhir? Kedua apakah struktur pemerintahan spt yg RasuluLlah terapkan di abad ke 7 masih memadai utk diterapkan di abad ke 21 sesuai dengan aspirasi kita masa kini? Kalau kita disuruh tinggal di tenda, berkendara unta, cuci tangan pakai pasir, harus menutup seluruh tubuh karena melindungi diri dari terik matahari atau terjangan angin kencang berpasir, ya maaf deh saya enggak mau. Saya inginnya tinggal di Indonesia yg jauh lebih ramah alam dan budayanya, dan saya tidak mau Indonesia saya harus mengimpor budaya keras dari lingkungan dan iklim keras, padahal enggak ada relevansinya kecuali karena pemahaman agama salah kaprah. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, H. M. Nur Abdurrahman mnabdurrahman@ wrote: BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU [Kolom Tetap Harian Fajar] 681 Struktur pemerintahan Negara Islam Madinah Struktur Pemerintahan Negara Islam Madinah pada zaman RasuluLlah SAW, telah sampai kepada kita secara mutawatir dalam bentuk umum, dan diperincikan melalui riwayat. Telah diketahui secara mutawatir, bahawa Rasulullah SAW sendiri telah mendirikan struktur Negara Islam, melengkapkannya semasa baginda masih hidup dan meninggalkan bentuk pemerintahan yang diketahui umum dan dapat dikaji sepanjang masa. Nabi SAW telah menguruskan semua urusan negara, mulai dari urusan pemerintahan, perundangan, politik, ekonomi, pendidikan dan sebagainya. Adapun struktur tsb ringkasnya seperti berikut: 1) Ketua Negara Semasa kaum Ansar melakukan baiah Aqabah Pertama, mereka telah berjanji kepada Rasulullah SAW untuk membentuk kekuatan yang perlu untuk memastikan diperolehinya kekuasaan di Madinah untuk baginda. Rasulullah tidak berhijrah ke Madinah sehingga benar-benar ada jaminan tentang pembentukan Negara Islam di Madinah. Apabila ini telah wujud, baginda SAW sendiri memimpin pengurusan urusan kaum muslimin dan penerapan hukum Islam. 2) Naib Ketua Negara Ketika Rasulullah SAW keluar dari Madinah untuk berperang, menunaikan ibadah haji ataupun umrah, baginda saw sentiasa melantik seseorang yang akan menggantikan kedudukan baginda dalam menguruskan urusan ummat Islam di Madinah. 3) Muawin/Wazir Nabi SAW telah melantik pembantu untuk membantu baginda dalam hal ihwal pemerintahan. Pada zaman Nabi, mereka ini dikenali sebagi wazir. Rasulullah SAW telah meminta pandangan mereka dan menyerahkan hal ehwal pemerintahan, mahkmah, peperangan dan urusan umum yang lain kepada mereka. Dari Abi Said al-Khudri berkata, Rasulullah saw. bersabda: -- Adapun dua orang wazirku dari penduduk bumi adalah Abu Bakar dan 'Umar. [An-Nasa'i, Sunan, hadith. no. 4133] 4) Setiusaha (Bitanah) Bitanah merupakan setiusaha dan penasihat Nabi SAW. Abi Sa'id al- Khudri berkata, bahawa Nabi saw. bersabda: -- Allah tidak pernah mengutus seorang
[wanita-muslimah] Monarki/teokrasi/demokrasi--Re: Membela Ulama
Lho katanya sumber pembuat hukum Islam itu Allah, koq ada embel2 as- Sunnah, ijma shahabat dan qiyas? Gimana koq enggak konsisten? --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote: Nah ini perpaduan yang bagus. Pak HMNA bicara soal bagaimana seharusnya produk hukum tsb, sedang wan Sabri bicara soal bagaimana seharusnya (mental/moral) manusia (si pengguna/pelaksana) hukum tersebut. wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, st sabri st.sabri@ wrote: On Mon, 2007-01-22 at 16:23 +0800, H. M. Nur Abdurrahman wrote: Dalam Islam, penetapan hukum adalah wewenang Allah SWR. Penetapan hukum tidak bermakna teknis, tetapi bermakna penentuan status baik- buruk, halal-haram, terhadap sesuatu hal. Allah SWR berfirman: -- ALhKM ALA LLH YQSG ALhQ WHW KHYR ALFASHLYN (S. ALAN'AAM, 6:57), dibaca: -- alhukmu illa- lilla-hi yaqushshu l haqqa wahuwa khairul fa- shili-n, artinya: -- Hukum itu hanyalah hak Allah, Dia meng-qisahkan kebenaran dan Dialah sebaik-baik Pemerkara. Demikianlah, Islam menempatkan kedaulatan di tangan Allah sebagai Musyarri' (Pembuat Hukum), sebagai pihak yang paling berhak menentukan status baik-buruk terhadap suatu masalah. Segala produk hukum dalam sistem Islam harus merujuk kepada keempat sumber hukum Islam, yaitu al- Qur'an, as-Sunnah, Ijma Shahabat, dan Qiyas (ijtihad). dalam hukum, IMHO, ada faktor terpenting; yakni yang menjalankan- nya. Meski hukum itu (katakan saja) berasal dari Allah, yang menjalankan manusia dan tidak lepas dari seluruh kemanusiaannya. Ketika manusia merasa menjalankan hukum dari yg absolut dan transenden dimana TIDAK MUNGKIN BERBUAT SALAH, ini sangat berbahaya, sebab tidak ada manusia yg TIDAK MUNGKIN SALAH. Pak HMNA, Inilah permasalahannya, sebab Allah TIDAK PERNAH menegur langsung instrumen yg menjalankan hukum-NYA. salam
Re: [wanita-muslimah] Re: Membela Ulama
Gagal? hemm... apa Point² tugas mereka? nah sekarang saya tanya: 1. apakah kita sebagai muslim yg wajib menuntut ilmu agama,telah kita penuhi tugas kita? hadist: Thalabu al- ilmi faridhatun ala kulli muslimin wa muslimat artinya:menuntut ilmu fardhu 'ain(wajib perorangan) bagi muslim dan muslimah nah tugas kiti sudah kita jalankan? 2. sebelum memvonis ulama ,vonis dulu diri kita. *apa yg telah anda perbuat untuk islam?* On 23/01/07, Dana Pamilih [EMAIL PROTECTED] wrote: . [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Monarki/teokrasi/demokrasi--Re: Membela Ulama
Justru kesementaraan itu jangan disia2kan dengan membuat neraka di dunia! Bagaimana caranya supaya neraka dunia ini sesedikit mungkin? Makanya kita berupaya memperbaiki standar hidup demi mengurangi kejamnya neraka dunia ini. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, albii. ruhii [EMAIL PROTECTED] wrote: @atasku Ad-dunya sa'ah faj'alha tha'ah artinya: dunia ini sementara, maka jadikan waktu yg sementara itu kedlm ta'at kpd Allah. perempuan dan anak² merupakan permanian(la'bun wa lahwun) On 23/01/07, st sabri [EMAIL PROTECTED] wrote: --- In wanita-muslimah@yahoogroups.comwanita-muslimah% 40yahoogroups.com, Muhammad Aly assalamualaikum_hello@ wrote: betul P azizi.. demokrasi dikita lebih susah mengaturnya..rakyat2 juga yg jadi korbannya. di negara2 arab maju spt qatar, saudi, emirates, kuwait dengan sistem kerajaan islam.. semua rakyatnya dilindungi, makmur ekonominya...dan damai tdk ada demo2. Mereka lebih dikenal Raja minyak, raja Gas dan sumber2 ekonomi lainnya semoga sistem demokrasi kita diesok hari bisa damai ..damai..damai...dan menuju masyarakat yg islami dan makmur ekonomi rakyatnya bukan pejabatnya. amiin. slm, ali saya setuju pak ali, memang demokrasi bikin pusing. ibarat menggembala kambing khan harusnya ikut aturan penggembalanya, bukan ikut aturan kambingnya :=) bener khan pak ali, kalo demokrasi khan ngikut aturan kambingnya, mbelgedhes memang demokrasi ini. bener pak sistem kerajaan islam lebih baik, buktinya quwait, oman, qatar; duitnya banyak, rakyatnya maju dan makmur. dan yang lebih penting pak kita bisa punya banyak istri, kita pilih yg muda2 dan bahenol. amin juga pak ali. salam [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: Membela Ulama
Lho kita kan cuma rakyat biasa. Tapi fair kan kalau kita simpulkan bahwa status umat Islam di dunia ini begini karena tidak efektifnya para pemuka agamanya? --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, albii. ruhii [EMAIL PROTECTED] wrote: Gagal? hemm... apa Point² tugas mereka? nah sekarang saya tanya: 1. apakah kita sebagai muslim yg wajib menuntut ilmu agama,telah kita penuhi tugas kita? hadist: Thalabu al- ilmi faridhatun ala kulli muslimin wa muslimat artinya:menuntut ilmu fardhu 'ain(wajib perorangan) bagi muslim dan muslimah nah tugas kiti sudah kita jalankan? 2. sebelum memvonis ulama ,vonis dulu diri kita. *apa yg telah anda perbuat untuk islam?* On 23/01/07, Dana Pamilih [EMAIL PROTECTED] wrote: . [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Imam Masjid Pun Terpaksa Angkat Kaki
Imam Masjid Pun Terpaksa Angkat Kaki Agenda untuk memojokkan Islam lewat peristiwa 11 September 2001 masih berjalan efektif. Hingga kini, praktik-praktik diskriminasi terhadap Islam masih terus terjadi. Di Belanda, para imam masjid dan guru agama Islam terpaksa meninggalkan Belanda karena tak tahan terus-menerus didiskriminasikan. Situs BBC melaporkan, informasi soal eksodus besar-besaran imam masjid dan guru agama Islam itu diakui Nasr Joemann dari kelompok Muslim Contactorgaan Moslims en Overheid (CMO). Kata Joemann, mereka yang terpaksa pindah itu memang tidak kuat lagi diperlakukan diskriminatif. Setelah keluar dari Belanda, sebagian mereka pindah ke Prancis, dan sebagian lain ke Spanyol. Akibat eksodus ini, sebagian masjid pun tak lagi memiliki imam. Dari 450 masjid di Belanda, 180 di antaranya tidak memiliki imam. Agar aktivitas masjid bisa berjalan seperti biasa, masjid-masjid yang ditinggalkan imamnya itu pun sementara dipimpin oleh imam yang tidak bersertifikat dan terkadang tidak memenuhi syarat. Persoalan ini telah dianggap sebagai masalah krusial oleh Pemerintah Belanda Karena itu direncanakan pada 31 Januari mendatang, eksodusnya para imam masjid dan guru agama Islam ini akan dibahas Pemerintah Belanda dengan komunitas Muslim di negara tersebut. Dari pihak Pemerintah Belanda akan diwakili Menteri Imigrasi, Rita Verdonk. Wakil Ketua Asosiasi Imam Masjid di Belanda, Muhammad Qusalah, menilai peristiwa tersebut terjadi karena salama ini Pemerintah Belanda tidak serius melindungi umat Islam dari perilaku diskriminatif. ''Situasinya sudah kritis Di Amsterdam, di Den Hag, dan Utrecht, puluhan imam sudah meninggalkan kota tersebut,'' tuturnya kepada koran Belanda, de Telegraaf. Dia kemudian menjelaskan perlakuan diskriminatif yang menimpa para imam masjid dan guru agama Islam itu adalah tuduhan mereka terlibat dengan aksi-aksi terorisme. Tuduhan tersebut membuat mereka menjadi tidak nyaman, dan akhirnya memilih untuk pindah. Selanjutnya, Joemann kembali menjelaskan imam-imam masjid yang meninggalkan Belanda itu umumnya pendatang dari Maroko. Selain itu, banyak juga Muslim di Belanda yang merupakan pendatang dari Turki. Namun, kata Joemann, antara Pemerintah Belanda dan Pemerintah Turki memang telah terjalin kesepakatan soal itu, sehingga imam masjid dari Turki lebih mudah didatangkan ketimbang dari Maroko. Dia mengungkapkan, masyarakat Muslim Maroko di Belanda mengalami pembatasan yang ketat. Pihaknya mengaku telah berusaha mendesak Pemerintah Belanda untuk melonggarkan pembatasan yang dirasakannya ketat itu, namun belum direspons. Saat ini, komunitas Muslim di Belanda, menurut data BBC, sudah mencapai satu juta jiwa, atau sekitar 6 persen dari total jumlah penduduk Belanda. Selain karena peristiwa 11 September 2001, perlakuan tak adil terhadap Muslim di Belanda juga dipicu oleh terbunuhnya pembuat film Theo Van Gogh oleh Muslim asal Maroko bernama Muhammad Bouyeri. Semasa hidupnya, Van Gogh memang dikenal sebagai pengkritik keras Islam. Salah satu filmnya yang berjudul Submission dianggap memicu ketersinggungan umat Islam. Film ini menggambarkan, umumnya kaum perempuan di dunia Islam itu diperlakukan tidak adil. Atas ketersinggungan itu pula, Bouyeri menusuk Van Gogh saat bersepeda siang hari di Amsterdam. ''Hukum mewajibkan saya memotong kepala siapa saja yang menghina Allah dan Nabi,'' kata Bouyeri di persidangan. Dari situlah kemudian umat Islam mengalami perlakuan tak adil. Ketidakadilan ini tak hanya membuat umat Islam sangat dirugikan. Mereka yang terang-terangan 'berani' menyudutkan Islam pun mendapat keuntungan. Setidaknya, hal ini dibuktikan dengan terungkapnya skandal politik Ayaan Hirsi Ali, pendatang dari Somalia. Ali masuk Belanda dengan modus meminta suaka. Dia beralasan ajaran Islam di Somalia telah membelenggu kehidupannya. Di Somalia, dia mengaku dipaksa kawin untuk memenuhi ajaran Islam. Alasan inipun diterima Pemerintah Belanda dan Ali diberi kewarganegaraan Belanda. Di Belanda, Hirsi Ali kemudian mengobarkan pendapat-pendapat 'miring' tentang Islam. Dia pernah menyatakan Nabi Muhammad tak lebih dari seorang tiran yang berpikiran dangkal, penyuka kekerasan yang tak akan ragu membantai siapa pun yang menghalangi jalannya. Hal ini membuat namanya kian melambung, dan akhirnya Hirsi Ali bisa masuk sebagai anggota parlemen. Namun, pada Mei 2006 perilaku busuknya terungkap. Dia terbukti memalsukan nama dan tanggal lahir untuk mendapat kewarganegaraan Belanda. Selama di Somalia, dia ternyata juga tidak pernah mengalami pengekangan. Mosi tak percaya pun ditujukan kepada Pemerintah Belanda. Namun, kelihaiannya memanfaatkan semangat memojokkan Islam yang banyak tumbuh di masyarakat Belanda membuat dia mampu meraih 'kesuksesan' dalam waktu singkat. irf http://republika.co.id/koran_detail.asp?id=279775kat_id=3 [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: Chavez: Go to Hell, America !
Siapa hayo, yang mengucapkan seperti di bawah ini (kurang lebih): I love the united states with all its fault and consider as my second country.. Yang ngomong seperti itu, masuk kategori 'antek amrik' apa bukan sih? Sebenarnya (masih) pantes ikutan pemilu apa gak? Mendukung (secara tegas - blakan) yang seperti itu, masuk kategori 'antek amrik' juga, atau bukan ya? Let me guess.. paling juga ntar ada yang jawab, mis: Kalo memang jadi antek amrik, kenapa? Atau, jangan sok tahu kamu, kalau gak ngerti kondisi yang sebenarnya.. Eh, tanya kenapa? :-P CMIIW.. Wassalam, Irwan.K On 1/23/07, Tejo Sulaksono wrote: Kalau gak salah Presiden Sukarno yang pertama pemimpin didunia ini yang berani meng-gotohell-kan Amrika. Hebat sekali Sukarno sudah dilikuidasi perlahan-lahan beberapa puluh tahun yang lalu tapi seruan dan isi politiknya yang bebas aktif dan tidak mau dijajah oleh AS malah berkembang lagi. Sekarang ini di Amerika Selatan. Sebaliknya ajaran dan praktik Suharto yang otoriter berat semangkin dikikis habis diatas dunia. Mahathir juga pernah dikatakan seperti Sukarno, karena dia berani melawan Barat. Yang penting di negara-negara Selatan kalau punya elit politik yang bener-bener elit!, harus berani bebas dari imperium AS dan bekerja untuk rakyatnya. Akhmadinejad juga berani. Lalu bagaimana dengan SBY-JK dkk? Silahkan melihat kerjanya, terutama. Silahkan memuja atau mengkritisi, ini kan demokrasi? Atau kita mau dibungkem lagi? *Chalik Hamid *wrote: *Chavez: Go to Hell, America !* *Karakas, (Analisa)* Dalam wawancara televisi dan radio, Presiden Venezuela Hugo Chavez, Senin (22/1), mengatakan 'Go to Hell, gringos !' (Pergilah ke Neraka) kepada pejabat-pejabat AS serta menyebut Menlu AS Condoleezza Rice sebagai 'Nona' dan mengejek kebijakan Washington yang ikut campur atas masalah dalam negeri Venezuela. Ini adalah komentar paling keras Chavez menanggapi kritik Washington yang mengecam diberinya wewenang luas Chavez oleh Majelis Nasional negeri itu. Wewenang baru ini diperkirakan akan disetujui pekan ini yang memberi Chavez otoritas untuk meluluskan UU dalam masa 18 bulan. Go To Hell, gringos !. Go Home !, demikian dikatakan Chavez menanggapi kritik yang dilontarkan Deputi Jurubicara Deplu AS Tim Casey yang menyebut UU tersebut 'membuat kami khawatir'. Chavez juga mengecam aksi AS di Timur Tengah, Apa yang diinginkan emperium itu ?. Nona Condoleezza yang mengatakannya, ingin menciptakan peta geo-politik yang baru di Timur Tengah, kata Chavez. Dalam pidatonya ini, yang pertama dalam lima bulan terakhir, Chavez juga menyinggung gagasan-gagasan pemikir sosialis Fidel Castro, mengirim salam kepada rekannya pemimpim Kuba yang tengah sakit, Fidel Castro, sekutu paling dekatnya. Mereka menangkap Saddam dan menggantungnya. Bukan urusan saya menilai ia baik atau tidak, tapi Saddam adalah presiden negara itu, kata Chavez. Sambil memegang surat kabar kontroversial yang menunjukkan gambarnya tengah memperhatikan serius para penari samba Brazil yang memakai bikini saat KTT di Rio de Janeiro, Chavez tertawa dan mengatakan: Saya tak tahu ke mana harus melihat. Tapi ini adalah pemandangan yang bagus. Chavez, yang terpilih kembali dengan suara mayoritas, mengatakan ia akan melakukan reformasi untuk menata ulang Venezuela menjadi negara sosialis. Di antara rencananya adalah menasionalisasi perusahaan telekomunikasi utama negeri itu CANTV serta sektor-sektor listrik dan gas alam. *(AP/tkz)* [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Kolom IBRAHIM ISA - TIONGKOK Yang KUKENAL (1)
Kolom IBRAHIM ISA Selasa, 23 Januari 2007 TIONGKOK Yang KUKENAL (1) Enam tahun yang lalu, pada waktu Republik Rakyat Tiongkok mencapai usia 50 tahun, aku ditilpuni VARA dari Hilversum. Radio/TV VARA adalah sebuah pemancar non-pemerintah yang dapat subsidi dari pemerintah Belanda. VARA mengundang aku untuk datang ke studio mereka. Mereka bertanya: Apakah aku bersedia diwawancarai berkenaan dengan usia setengah abad Republik Rakyat Tiongkok? Mengapa aku? Fikirku. Why me? Tetapi pertanyaanku itu tak penting untuk dijawab. Peniplun dari VARA itu kujawab serta merata: 'Ja Meneer! Ik accepteer uw uitnodiging'. Ya, undangan kalian saya terima. VARA gembira dan segera mengatur menjemput aku di rumah untuk kemudian mengantar kembali pulang. Suatu service istimewa, fikirku. Mengapa? Nyatanya, ketika itu di mancanegara sedang ramai-ramainya media membicarakan tentang Republik Rakyat Tiongkok dan Tiongkok secara umum, berkenaan dengan ulang tahun ke-50 Republik Rakyat Tiongkok. Logis, di Belanda VARA tidak ingin ketinggalan, untuk juga ambil bagian dalam mengomentari Tiongkok Baru. Untuk itu a.l VARA memanfaatkan aku. Satu hal yang gencar sekali disasar oleh wartawan VARA yang mewawancaraiku, adalah masalah 'pelanggaran HAM di Tiongkok'. Kata wartawan VARA itu: Anda punya hubungan baik dengan Tiongkok. Adakah Anda persoalkan masalah HAM dengan pejabat-pejabat Tiongkok? Kebetulan aku bisa jawab langsung. Aku katakan kepadanya, karena aku punya hubungan baik dan bersahabat dengan Tiongkok, aku tidak segan dengan terus terang, langsung dan terbuka bicara mengenai kritik-kritik yang ada terhadap Tiongkok, khususnya yang bersangkutan dengan 'pelanggaran HAM'. Dalam tahun 1998 aku mengunjungi Tiongkok (lagi), kataku kepada VARA. Di salah satu tempat di Tiongkok, aku berdialog dengan seorang kader pimpinan Tiongkok setempat, tingkat provinsi. Aku kemukakan kepada pejabat provinsi itu, tentang komentar mengenai pelanggaran HAM di Tiongkok. Sahabatku kader provinsi itu, mendengarkan dengan sabar tentang kritik luar terhadap Tiongkok bersangkutan dengan pelanggaran HAM. Dengan serius dan nada geram, yang tidak disembunyikan, ia berkata: Orang yang mengeritik kami tentang pelanggaran HAM di Tiongkok, mereka itu tidak benar. Kritrik-kritik mereka itu tidak adil! Puluhan tahun lamanya kami bekerja keras untuk memperbaiki dan memajukan peri kehidupan rakyat Tiongkok. Kami mencapai hasil-hasil yang nyata dalam pembangunan negeri dan kehidupan rakyat yang lebih baik. Ini adalah tugas utama kami, ini adalah tugas menyangkut hak-hak azasi manusia Tiongkok yang harus kami penuhi. Sesungguhnya di Barat dan sementara negeri lainnya, pelanggaran HAM lebih besar dan lebih serius terjadi. Lihat di negeri mereka sendiri. Apakah di negeri mereka itu tidak ada pelanggaran HAM. Jelas ada, bahkan amat besar. Mengapa mereka menjadikan Tiongkok sebagai sasaran utama mereka? Aku bisa mengerti reaksi sahabat Tiongkok ku itu. Sebelumnya aku juga pernah mengajukan pendapatku kepada Tiongkok mengenai masalah 'oposisi' di Tiongkok. Tapi mengenai itu nanti akan dibicarakan belakangan. *** Menyela sedikit. Sudah beberapa kali aku menulis tentang Tiongkok. Masih saja kurasa ada perlunya menulis lagi, dan menulis lagi tentang Tiongkok. Karena Tiongkok perkembangannya begitu cepat dan banyak yang mengatakan: MENAKJUBKAN. Sahabatku Sugeng Slameto (sayang ia baru-baru ini meninggal dalam 'usia muda'), belum lama menulis sampai 9 artikel tentang Tiongkok, sesudah dalam musim panas y.l bersama satu rombongan terdiri dari 19 orang Indonesia yang berkunjung ke Tiongkok. Sugeng punya kesan yang baik dan bersahabat tentang Tiongkok. Aku sengaja menekankan sikap bersahabat Sugeng Slameto terhadap Tiongkok. Karena kuanggap sikap itu baik dan tepat. Memang benarlah apa yang ditulis oleh sejarawan Inggris E.H. Carr (1961), bahwa, sekarang ini orang ingin mengerti, dan mengambil posisi terhadapnya, tidak saja tentang keadaan sekitarnya, tetapi juga terhadap dirinya; dan hal ini telah menambahkan dimensi baru terhadap akal, suatu dimensi baru terhadap sejarah. Abad ini adalah abad yang paling history-minded terbanding abad-abad lalu. Manusia modern sampai derajat yang tak pernah tercapai sebelumnya, sadar akan dirinya dan oleh karena itu sadar-sejarah. Demikian sejarawan E.H. Carr. * * * Ada juga yang bilang, Tiongkok sekarang m e n a k u t k a n. Lalu berkampanye tentang bahaya Tiongkok sebagai 'superpower baru'. Tentang 'Bahaya Kuning' ,dsb. Kuingat ketika berkunjung ke Indonesia dalam tahun 2001 dan sempat ngomong-ngomong dengan tokoh nasionalis Ruslan Abdulgani. Beliau menandaskan tentang 'bahaya mendatang' yang dihadapi Asia. Bukan Amerika atau Jepang, kata Ruslan. Tetapi Tiongkok. Nah, jangan kaget terhadap pendapat Ruslan. Jurnalis dan penulis terkenal Amerika Edgar Snow (1905-1972), dalam bukunya RED STAR OVER CHINA (edisi pertama 1936, edisi yang
Re: [wanita-muslimah] Monarki/teokrasi/demokrasi--Re: MembelaUlama
Seperti telah dijelaskan dalam Negara Islam Madinah, RasuluLlah SAW membentuk Lembaga Mazalim, yang mengawasi praktek kezaliman pejabat. Dikemudian hari dalam Khilafah (Daulah Islamiyah yang dikepalai oleh khalifah) Lembaga Mazalim ini diperkembang menjadi Mahkamah Mazhalim yang berhak mengadili dan memecat penguasa, termamsuk Khalifah sendiri. Wassalam HMNA - Original Message - From: st sabri [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, January 22, 2007 20:33 Subject: Re: [wanita-muslimah] Monarki/teokrasi/demokrasi--Re: MembelaUlama On Mon, 2007-01-22 at 16:23 +0800, H. M. Nur Abdurrahman wrote: Dalam Islam, penetapan hukum adalah wewenang Allah SWR. Penetapan hukum tidak bermakna teknis, tetapi bermakna penentuan status baik-buruk, halal-haram, terhadap sesuatu hal. Allah SWR berfirman: -- ALhKM ALA LLH YQSG ALhQ WHW KHYR ALFASHLYN (S. ALAN'AAM, 6:57), dibaca: -- alhukmu illa- lilla-hi yaqushshu l haqqa wahuwa khairul fa-shili-n, artinya: -- Hukum itu hanyalah hak Allah, Dia meng-qisahkan kebenaran dan Dialah sebaik-baik Pemerkara. Demikianlah, Islam menempatkan kedaulatan di tangan Allah sebagai Musyarri' (Pembuat Hukum), sebagai pihak yang paling berhak menentukan status baik-buruk terhadap suatu masalah. Segala produk hukum dalam sistem Islam harus merujuk kepada keempat sumber hukum Islam, yaitu al-Qur'an, as-Sunnah, Ijma Shahabat, dan Qiyas (ijtihad). dalam hukum, IMHO, ada faktor terpenting; yakni yang menjalankan-nya. Meski hukum itu (katakan saja) berasal dari Allah, yang menjalankan manusia dan tidak lepas dari seluruh kemanusiaannya. Ketika manusia merasa menjalankan hukum dari yg absolut dan transenden dimana TIDAK MUNGKIN BERBUAT SALAH, ini sangat berbahaya, sebab tidak ada manusia yg TIDAK MUNGKIN SALAH. Pak HMNA, Inilah permasalahannya, sebab Allah TIDAK PERNAH menegur langsung instrumen yg menjalankan hukum-NYA. salam __ Apakah Anda Yahoo!? Lelah menerima spam? Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam http://id.mail.yahoo.com
[wanita-muslimah] Lowongan kerja bagi para Muslimah / Mujahidah
DICARI MUSLIMAH / MUJAHIDAH SEJATI Untuk menempati posisi guru bahasa Inggris yang juga mampu mengelola sebuah tempat kursus baru di bidang bahasa yang bermuatan Islami serta didukung oleh seorang Native Speaker mu'alaf dari Amerika Utara. General requirements: memiliki kepribadian menarik, pantang menyerah, hanif dan ceria fasih berbahasa Inggris lisan dan tulisan minimal lulusan D3 bahasa Inggris / bahasa asing lain (Lulusan jurusan lain akan dipertimbangkan bila syarat no.1,3,4 dan 5 terpenuhi) bersedia tinggal di mess daerah perbatasan Padalarang, Bandung Barat, Indonesia bersedia terus mengembangkan kemampuan diri Kirimkan segera lamaran, CV, foto ceria terbaru ke [EMAIL PROTECTED] - Sucker-punch spam with award-winning protection. Try the free Yahoo! Mail Beta. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Pelecehan John Permana dari WM
udah ada undang-undang yang mengatur mengenai pelecahan seksual belum sih? kalau sudah, apakah pelecehan seksual melalui email termasuk yang diatur atau tidak. kalau ada pasalnya, silakan saja Aisha ajukan ke pengadilan/pihak yang berwenang. kalau belum, bisa diperjuangkan agar hal-hal kayak gini bisa diatur. salam, -- wikan http://wikan.multiply.com On 1/23/07, Aisha [EMAIL PROTECTED] wrote: Betul pak Wikan, WM ini milis terbuka, siapapun bisa membaca postingan di WM walaupun belum jadi anggota. Yang saya tekankan di bawah ini adalah bahwa saya posting urusan HIV/AIDS ini hanya ke WM (kadang-kadang saya kirim postingan sekaligus ke WM dan KS), jadi kalau ada yang reply japri ke saya khusus untuk topik ini tentunya ybs membaca di WM.
[wanita-muslimah] Fwd: BUNGLON DULLES
Catatan Laluta: Allen W. Dulles dikenal sebagai seorang sipil pertama yang menjabat Direktur Central Intelligence Agency (CIA) dan menikmati jabatannya sejak tahun 1953 sampai 1961. CIA adalah Agen Rahasia Amerika yang bertanggung jawab untuk mendapatkan dan menganalisa informasi mengenai Manca Negara, Perusahaan Multinasional dan individu. Pada Periode Perang Dingin CIA dikenal sebagai Brain-Machine Anti - Komunisme dengan memiliki Peralatan Perang Rahasia paling besar dan modern. Tujuan utamanya a.l. di gunakan untuk menyingkirkan Kepala negara Mancanegara yang dinilai pro - Sovjet dan dianggap merugikan kepentingan Negara Amerika, misalnya: Jacobo Arbenz (Guatemala), Soekarno (Indonesia), Patrice Lumumba (Republik Demokrasi Congo), Salvador Allende (Chilli). Sejak tahun 1930, sebelum perang Dunia ke II , Allen dulles berperan penting sebagai penyalur informasi penting buat Negaranya, Amerika tentang Rejim Nazi (Jerman). Tapi di paska Perang Dunia ke II Allen Dulles berhasil pula membentuk proyek Operasi Paperclips dengan menanamkan para ilmuwan NAZI ke dalam perusahaan Amerika di bawah pimpinan the United States Army. Selama Dulles menjabat sebagai Direktur CIA (1953 - 1961), prestasinya berhasil sukses dalam menemukan metode rahasia Penyingkiran Kepala Negara Mancanegara, yang tentunya di usung oleh Peralatan Militer Rahasia modernnya, misalnya a.l. Di Iran tahun 1953 Mohammed Mossadegh (via Operation Ajax), Di Guatemala tahun 1954 Arbenz (Operation PBSUCCESS). Dulles juga berperan aktif menjadi penasehat penting di the United Fruit Company, yang ternyata peranan legalnya sebagai penasehat sekaligus dipakai pula sebagai aktivitas rahasia Pendukungan Perjuangan Anti Komunis di Mancanegara, dan pada khususnya untuk negara-negara Dunia ke Tiga dan Europa Timur. The United Fruit Company adalah organisasi front dari CIA yang berperan dalam penyerangan The Bay of Pigs pada bulan April 1961. Dulles meninggal tahun 1969 namun pengaruh Ilmu Suksesnya tetap eksis di CIA maupun di lingkungan kekuatan Partai Republican di Amerika. Tahun 1969 Zapata Corporation dibentuk oleh George H. W. Bush dengan maksud untuk mengontrol dan memperkuat fungsi kerja the United Fruit Company. Nama Zapata Corporation diambil dari nama kode CIA untuk menyerang The Bay of Pigs pada bulan April 1961. Untuk itu saya sajikan sebuah karya puisi dari Nurdiana berjudul BUNGLON DULLES, yaitu karya ekspresi dalam merespons tokoh historicus CIA bernama Allen Welsh Dulles ( 07 april 1893 - 29 januari 1969), dengan bukunya yang dikenal berjudul: THE CRAFT OF INTELLIGENCE . La Luta Continua! Su Dian [EMAIL PROTECTED] wrote: Nurdiana: BUNGLON DULLES Bimasakti menjadi saksi, Buncah jagat di awal abad, Ada yang jingkrak mengunjuk gigi, Menepuk dada jagoan babad. Kala berhembus angin buritan, Bahtera maju tak tertahan, BUNGLON nikmat menjilat pantat, Puja nakhoda dan ajaran keramat. Bila prahara menerpa samudera, Puting beliung membanting Bahtera, Sang BUNGLON loncat obah wacana, Mengutuk Bahtera sumber bencana. Di Timur Naga di atas angin, BUNGLON membuta lagi culas. Melebihi penghasut Perang Dingin, Mengumbar fatwa Allen Dulles *) Keterangan: *) Allen Dulles yang tokoh historis CIA, dalam bukunya THE CRAFT OF INTELLIGENCE menulis, bahwa Marxisme-Leninisme adalah ajaran yang menyesatkan. 19-1-2007. Information about KUDETA 65/ Coup d'etat '65, click: http://www.progind.net/ http://geocities.com/lembaga_sastrapembebasan/ - Expecting? Get great news right away with email Auto-Check. Try the Yahoo! Mail Beta. [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Monarki/teokrasi/demokrasi--Re: Membela Ulama
silakan kepada Pak Aly mencalonkan kira-kira siapa Raja Indonesia yang cocok untuk menjadikan rakyat Indonesia adil makmur seperti di Arab. sebaliknya, kalau Pak Aly gak betah di Indonesia, bisa juga hijrah ke negara-negara Arab itu. Nabi aja hijrah kok, mosok Pak Aly gak :) salam, -- wikan http://wikan.multiply.com On 1/23/07, Muhammad Aly [EMAIL PROTECTED] wrote: beeetulll sy setuju P Sabri .. seetuujuu akuur banget..!!demokrasi just A name..! hanya sekedar lipstick dikita..kena air/duit jd silau...lupa dengan rakyatnya... jd wakil rakyat makan gaji+tunjangan haaaraaam karena masih byk yg misknn. bukti salah satunya : DPR/DPRD lagi cengeng ngerengek minta tunjangan komunikasi yg berlebihan.. maka si president SBY berkata .. cup..cup2.. sdh lah .. ini sy terbitkan PP 37/2006.. kata gusdur memang DPR/D taman kanak2 he3... Rakyat marah gak.. ? apa setuju... dengan PP 37/2006? walau byk rakyat yg makan nasi aking (nasi bekas bwt pangan bebek)toh president dengan demokrasi suara2 wakil2 rakyat (DPR) kagak mau nengok rakyatnya .. EGP... emang gue pikirin! itulah demokrasi yg ada dikita... memang Kerajaan islam dinegara arab maju segalanya bgmn Sang raja dengan tanda kutip tdk keluar dari rel islami kalau menjadikan rakyat makmur ekonominya kenapa tdk dicontoh... Rakyatnya yg mau nikah dikasih mahar gratis berkisar Rp75Jt 100 free of tax apa gak mau? beli mobil Mercy tanpa pajak jd setengah harga dari harga indonesia apa ga mau..? rakyat jd gendut apa gak mau..? apakah kita mau terus melihat sekeliling kita sengsara bin miskin..? sementara sumber2 alam saaangaaat byk dikita! kalau wong arab bisa mengelola SDA kenapa indonesia tdk..??? kebanyakan yg pintar jd begitulah rakyat dan negara digadai kenegara investor asing.
Re: [wanita-muslimah] Pelecehan John Permana dari WM
Itu yang saya tanyakan di postingan awal topik ini pak Wikan, saya menanyakan UU pelecehan seksual ini, yang saya tahu hanya pasal tentang perbuatan tidak menyenangkan, sepertinya ini lebar banget cakupan perbuatannya ya, banyak hal yang tidak menyenangkan di dunia, misalnya artis yang merasa difitnah, kata pengacaranya pelakunya bisa dijerat dengan pasal ini. Sebetulnya dengan kasus kecil ini, saya ingin tahu lebih banyak masalah ini. Belum pernah mendengar UU tentang pelecehan seksual, baru ada UU tentang KDRT yang mengandung aturan tentang kekerasan seksual disamping kekerasan fisik, psikis dan kekerasan ekonomi. Jika pelecehan ini dilakukan melalui email, tentunya termasuk cyber crime ya? Dan saya belum pernah mendengar ada UU di Indonesia tentang masalah ini, saya tidak tahu DPR atau DPRD di Indonesia ini di bidang apa saja mereka memprioritaskan pembuatan UU atau peraturan di daerahnya? Mungkin masalah wanita bukan sesuatu yang penting ya? Yang jelas dengan peristiwa kecil ini, saya ingin menyuarakan bahwa wanita tidak suka dengan perkataan, perbuatan dan sikap laki-laki yang menganggap wanita sekedar obyek seksual, di dunia nyata maupun di dunia maya seperti di milis. Pengirimnya bisa dilacak dan kemungkinan besar tidak menggunakan nama aslinya, tapi yang lebih penting lagi adalah penghargaan dari laki-laki bahwa wanita juga sama berharganya dengan laki-laki. Setahu saya, wanita dalam Islam juga punya kesempatan sama persis dengan laki-laki untuk bisa masuk surga atau neraka. Semuanya kan tergantung dari ketakwaannya bukan dari jenis kelaminnya, dan masalah takwa ini tentunya tidak terlepas dari keimanan dan amal soleh masing-masing. jika kita - laki-laki dan wanita berkomunikasi di milis, kenapa kita tidak berbuat yang baik, ngobrol yang baik dan tidak melecehkan teman diskusinya? salam Aisha -- From: wikan udah ada undang-undang yang mengatur mengenai pelecahan seksual belum sih? kalau sudah, apakah pelecehan seksual melalui email termasuk yang diatur atau tidak. kalau ada pasalnya, silakan saja Aisha ajukan ke pengadilan/pihak yang berwenang. kalau belum, bisa diperjuangkan agar hal-hal kayak gini bisa diatur. salam, -- wikan http://wikan.multiply.com On 1/23/07, Aisha [EMAIL PROTECTED] wrote [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Pelecehan John Permana dari WM
Idemdito, Aisa. Saya juga dapat japrian yg tidak sopan dari JP. Abaikan saja nggak usah ditanggapi. Banyak orang2 yg gak PD berkeliaran di milis :-) Salam l.meilany - Original Message - From: Aisha To: john permana Cc: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Tuesday, January 23, 2007 1:30 PM Subject: [wanita-muslimah] Pelecehan John Permana dari WM Saya posting menanggapi pak Aly tentang orang yang terkena HIV/AIDS di bawah ini HANYA ke milis WM, dan saya mendapat email japrian menanggapi postingan saya dari orang yang mengaku bernama john permana yang tentunya membaca postingan di milis WM. Maka, jika orang yang bernama atau mengaku john permana ini adalah anggota milis WM, saya mohon kepada tim moderator untuk memoderasi atau mem-ban ybs, saya tidak tahu persis sanksi untuk perbuatan ybs. Yang jelas, bagi saya, kalimat john permana (JP) ini termasuk sexual harrasment, seperti wanita sedang berjalan dan ada laki-laki yang mengeluarkan kalimat-kalimat di bawah ini, hanya saja sekarang john permana ini melakukannya dalam milis. Dan saya tidak suka diperlakukan seperti ini! Prihatin jika JP ini anggota milis WM yang berusaha untuk membahas masalah-masalah wanita dan tentu saja harapannya jika anggotanya laki-laki juga menerapkan perbuatan yang menghormati wanita dalam percakapan di milis, dan bukan kalimat-kalimat seperti ini. Lebih prihatin lagi jika ternyata JP ini muslim, bukankah dalam aturan Islam, wanita itu dimuliakan? Di saat saya mengomentari pak Aly dan membahas wanita seperti ibu rumah tangga yang setia hanya melayani suaminya saja tapi karena suaminya tertular HIV/AIDS sehingga istri setia ini juga tertular, kenapa ada orang seperti JP ini yang malah komentar sangat buruk seperti ini? Jika anda tidak mengerti HIV/AIDS, lebih baik anda tidak komentar daripada komentar yang melecehkan perempuan seperti ini. Saya tahu ada juga teman-teman wanita yang mendapat email japri dari anggota WM yang melakukan pelecehan seperti ini juga dan mungkin merespons dengan cara berbeda, misalnya menyatakan keberatannya kepada tim moderator WM, tapi saya menjawab email ini ke pengirimnya juga men-cc-kan ke milis WM, supaya hal ini jadi pembelajaran ke semua anggota milis, bahwa ini perbuatan yang tidak benar dalam dunia milis. Dan ada sanksi untuk pelakunya. Dan mungkin ini juga bisa dilanjutkan dengan diskusi tentang pelecehan seperti ini terkena pasal berapa jika diajukan ke pengadilan, apakah hanya masuk ke pasal perbuatan tidak menyenangkan? atau pasal tentang perbuatan asusila? salam Aisha --- From: john permana [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: tuesday, Januari 23, 2007 7:11 AM Subject : Re: [wanita-muslimah] ODHA dinikahkan dengan ODHA? hai Aisha aku mau ngesek sama kamu,aku masih perjaka.ajari aku.eh bagaimana seh rasanya ngesek? Aisha wrote: Pak Aly, Dari komentar pak Aly di bawah ini, sepertinya HIV/AIDS itu identik dengan pelacuran ya? Artinya jika orang terkena virus HIV ini atau sudah ke tahap penderita AIDS, pasti pelanggan pelacur atau pelacur, sehingga mereka ini dinikahkan begitu? Di dunia nyata tidak sesederhana seperti itu pak, pelanggan pelacur itu bukan laki-laki yang hanya mendatangi pelacur saja saat dia ingin melakukan hubungan seks, laki-laki pelanggan pelacur ini bisa saja seorang suami (yang mempunyai istri) atau seorang laki-laki yang mempunyai pacar (dan biasa melakukan hubungan seks dengan pacarnya ini). Artinya jika laki-laki yang pelanggan pelacur yang berstatus seorang suami atau punya pacar ini terinfeksi virus HIV, maka dia bisa menularkan virus mematikan ini ke istrinya atau ke pacarnya. Lebih jauh lagi jika istrinya ini hamil, maka HIV bisa menulari bayinya saat kehamilan, saat melahirkan atau saat menyusui. Artinya lagi, seorang wanita yang tidak pernah melakukan hubungan seks dengan laki-laki lain selain suaminya saja (istri setia) bisa tertular dari suaminya yang belang hidungnya, nah yang seperti ini bagaimana pak Aly? Jadi tidak semua penderita HIV/AIDS ini manusia-manusia tidak bener kelakuannya yang harus dinikahkan dengan o! rang tidak bener juga. Belum lagi kalau terjadi seseorang harus ditransfusi dan darahnya tercemar virus ini lalu jadi ODHA (orang dengan HIV/AIDS), apakah ODHA yang bukan kesalahannya ini harus dinikahkan dengan ODHA lainnya yang terkena karena dia pelacur atau pelanggan pelacur? BTW, saya kok baru tahu kalau pemerintah menikahkan pasangan di tempat pelacuran secara gratis, itu ada di mana sih pak Aly? Yang saya tahu di koran atau di tv, ada pernikahan massal itu bukan di tempat pelacuran, tapi diantara orang-orang yang miskin yang tidak mampu membayar biaya pernikahan, kadang-kadang pasangan tersebut sudah menikah agama tanpa catatan tertulis secara resmi di KUA dan sudah mempunyai anak, malah di tv pernah juga terjadi pasangan yang dinikahkan massal itu adalah pasangan yang sudah
Re: [wanita-muslimah] pro pak Aly : Kenapa seks itu kok hanya boleh dinikmati orang yang sudah nikah?
Pak Aly itu mungkin ndak ngerti Disangka penderita HIV/AIDS terjadi akibat melulu dari hubungan seks. Pak Aly ndak paham, Bahwa dalam pernikahan dibutuhkan kesehatan lahir batin dari pasangan. Pak Aly itu tidak down to earth - tidak realistis Bahwa ada orang miskin, papa dari sononya. Sekali-kali jalan ke pemukiman gepeng di bawah kolong jembatan Cawang. Dari kakek-anak-cucu itu miskin mereka lahir bukan karena pernikahan tapi akibat hidup bersama-samenleven. Lantaran mereka ndak punya duit untuk hidup bersama beneran [menikah] Salam l.meilany - Original Message - From: Donnie To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Tuesday, January 23, 2007 5:51 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] pro pak Aly : Kenapa seks itu kok hanya boleh dinikmati orang yang sudah nikah? Tahu nggak pak Aly, Sikap ignorant seperti anda inilah yang justru memfasilitasi penyebaran HIV saat ini. Sikap ignorant seperti itu juga, yang menyebabkan pengentasan kemiskinan dan masalah sosial lainnya menjadi bertambah buruk. Karena menganggap segala masalah sebagai sesuatu yang simpel, seperti sesimpel yang kita inginkan. Terus terang saya cukup prihatin dengan Anda, Regards, Donnie === On 22 Jan 07, at 18:20, Muhammad Aly wrote: maksud sy hindarilah sejauh mungkin pergaulan bebas.. biasanya dpt jodoh ya gak jauh juga.. yg biasa ke tempat hiburan remang2 ya dpt jodoh dr tempat begituan juga...begitulah pengalaman2 yg sy dpti... sy juga miskin .. apalagi di saat lahir ke permukaan bumi gak punya apa2 telanjang... miskin harta tp hapal quran, budiman, bermasyarakat dengan baik apalagi lulusan tim-teng spt lulusan univesrity of ummul quro mecca tdk masalah bagi sy.. silahkan bwt anak perempuan sy...dengan senang hati, sy py anak perempuan No.1. bagi sy harta no.100.. bagi yg hapal quran itulah idaman sy.. walau ada businesman py mercy/bmw melirik... wah ga tertarik tuh...dah biasa bw mbl eropa selama 1 tahun .. jd ilmu agama lah No.1 dan harta No. 100. bagi yg belum menikah berdo'alah slalu kepada Alloh SWT semoga ketemu jodohnya ...yg baik hati dan sholeh.. okey kah slm, ali --- L.Meilany [EMAIL PROTECTED] wrote: Mohon maaf saya akhiri pembahasan ini karena komentar Pak Aly begitu sarkatis kayak gak ada perasaan. Manusia kok diatur-atur kayak ayam, memangnya mereka ndak punya perasaan. Ayam kena flu burung saja langsung dijauhkan nggak disuruh kawin pak. Akhirnya renungkan saja pak seumpama putri bapak jatuh cinta dan hendak menikah ternyata pasangannya [ calon mennatu bapak] mengidap HIV/AIDS, ternyata sakit jiwa, ternyata sangat miskin. Apa yg pak Aly lakukan, setuju atau nggak? salam l.meilany - Original Message - From: Muhammad Aly To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Friday, January 19, 2007 8:01 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] pro pak Aly : Kenapa seks itu kok hanya boleh dinikmati orang yang sudah nikah? masa iya sih kita harus kaku begitu saja...? 1. org HIV/AIDS dinikahkan dengan org HIV/Aids juga contoh pemerintah mengawinkan beberapa pasangan gratis di tempat2 pelacuran, org punya duit sering jajan di tempat mesum jd cari pasangannya ambil dari tempat tsb lah.. Aids dan aids. 2. namanya org cacat mental ..memperkosa... org waras aja kadang memperkosa perempuan terus ngajak temen2nya lagi lebih gila dari org cacat mental khan !.. kita pernah dpt berita spt 6 pria memperkosa 1 perempuan disekat dlm sebuah rmh smp 3 hari..dll. maka org cacat mental dinikahkan dengan org cacat mental kenapa tdk... dengan dibawah pengasuh psikiater lebih tau keadaan org cacat mental mengarahkannya. 3. org miskin dinikahkan dengan org miskin juga sering pemerintah kita menikahkan pasangan2 org miskin nikah massal ; dibiayai dan dikasih santunan, dirayakan dimesjid/suatu tempat beberapa pasangan org2 miskin, diarak keliling beberapa pasangan naik becak2 masuk acara TV. hanya masa SBY sy belum lihat di TV. itulah tugas pemerintah yg py tanggung jawab besar kepada org2 miskin kebelet pingin nikah/sdh kumpul kebo tp belum resmi menikah. 4. 1-2-3 diatas perlu arahan dari segala pihak terkait. Apa perlu kita nih mengadakan pernikahn bwt para tkng becak/pemulung dengan sponsor pemerintah dan ulama setempat? coba experiment lah... sekalian yg belum nikah dari mailist ini dinikahkan... dengan tanpa biaya zero rupiah malah dpt duit. slm, ali --- L.Meilany [EMAIL PROTECTED] wrote: Ya ampun pak... 1. Jangan penyakit asma yg di contohkan; Pak Alzaman bilang HIV/AIDS. Seorang yg ngaku ber HIV/AIDS dikantornya, ini umpamanya.
Re: [wanita-muslimah] pro pak Aly : Kenapa seks itu kok hanya boleh dinikmati orang yang sudah nikah?
Iya kalo ortunya berkecukupan. Kalo ortunya miskin gimana? Tambah satu orang dalam rumah, atau membiayai orang lain apa ndak berat? Apalagi nanti kalo punya anak. salam l.meilany - Original Message - From: djoko pranyoto To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Tuesday, January 23, 2007 7:23 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] pro pak Aly : Kenapa seks itu kok hanya boleh dinikmati orang yang sudah nikah? seharusnya orang tua bertanggung jawab, jika anaknya sudah akil baliqya kalau memang sianak kebelet kawin, kawinkan saja..selama anak belum mampu berusaha yah...orang tualah yang membiayai,kehidupan anak dan menantunya. wass - Original Message From: Donnie [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, January 22, 2007 2:51:36 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] pro pak Aly : Kenapa seks itu kok hanya boleh dinikmati orang yang sudah nikah? Tahu nggak pak Aly, Sikap ignorant seperti anda inilah yang justru memfasilitasi penyebaran HIV saat ini. Sikap ignorant seperti itu juga, yang menyebabkan pengentasan kemiskinan dan masalah sosial lainnya menjadi bertambah buruk. Karena menganggap segala masalah sebagai sesuatu yang simpel, seperti sesimpel yang kita inginkan. Terus terang saya cukup prihatin dengan Anda, Regards, Donnie = = = On 22 Jan 07, at 18:20, Muhammad Aly wrote: maksud sy hindarilah sejauh mungkin pergaulan bebas.. biasanya dpt jodoh ya gak jauh juga.. yg biasa ke tempat hiburan remang2 ya dpt jodoh dr tempat begituan juga...begitulah pengalaman2 yg sy dpti... sy juga miskin .. apalagi di saat lahir ke permukaan bumi gak punya apa2 telanjang... miskin harta tp hapal quran, budiman, bermasyarakat dengan baik apalagi lulusan tim-teng spt lulusan univesrity of ummul quro mecca tdk masalah bagi sy.. silahkan bwt anak perempuan sy...dengan senang hati, sy py anak perempuan No.1. bagi sy harta no.100.. bagi yg hapal quran itulah idaman sy.. walau ada businesman py mercy/bmw melirik... wah ga tertarik tuh...dah biasa bw mbl eropa selama 1 tahun .. jd ilmu agama lah No.1 dan harta No. 100. bagi yg belum menikah berdo'alah slalu kepada Alloh SWT semoga ketemu jodohnya ...yg baik hati dan sholeh.. okey kah slm, ali --- L.Meilany [EMAIL PROTECTED] net.id wrote: Mohon maaf saya akhiri pembahasan ini karena komentar Pak Aly begitu sarkatis kayak gak ada perasaan. Manusia kok diatur-atur kayak ayam, memangnya mereka ndak punya perasaan. Ayam kena flu burung saja langsung dijauhkan nggak disuruh kawin pak. Akhirnya renungkan saja pak seumpama putri bapak jatuh cinta dan hendak menikah ternyata pasangannya [ calon mennatu bapak] mengidap HIV/AIDS, ternyata sakit jiwa, ternyata sangat miskin. Apa yg pak Aly lakukan, setuju atau nggak? salam l.meilany - Original Message - From: Muhammad Aly To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Sent: Friday, January 19, 2007 8:01 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] pro pak Aly : Kenapa seks itu kok hanya boleh dinikmati orang yang sudah nikah? masa iya sih kita harus kaku begitu saja...? 1. org HIV/AIDS dinikahkan dengan org HIV/Aids juga contoh pemerintah mengawinkan beberapa pasangan gratis di tempat2 pelacuran, org punya duit sering jajan di tempat mesum jd cari pasangannya ambil dari tempat tsb lah.. Aids dan aids. 2. namanya org cacat mental ..memperkosa. .. org waras aja kadang memperkosa perempuan terus ngajak temen2nya lagi lebih gila dari org cacat mental khan !.. kita pernah dpt berita spt 6 pria memperkosa 1 perempuan disekat dlm sebuah rmh smp 3 hari..dll. maka org cacat mental dinikahkan dengan org cacat mental kenapa tdk... dengan dibawah pengasuh psikiater lebih tau keadaan org cacat mental mengarahkannya. 3. org miskin dinikahkan dengan org miskin juga sering pemerintah kita menikahkan pasangan2 org miskin nikah massal ; dibiayai dan dikasih santunan, dirayakan dimesjid/suatu tempat beberapa pasangan org2 miskin, diarak keliling beberapa pasangan naik becak2 masuk acara TV. hanya masa SBY sy belum lihat di TV. itulah tugas pemerintah yg py tanggung jawab besar kepada org2 miskin kebelet pingin nikah/sdh kumpul kebo tp belum resmi menikah. 4. 1-2-3 diatas perlu arahan dari segala pihak terkait. Apa perlu kita nih mengadakan pernikahn bwt para tkng becak/pemulung dengan sponsor pemerintah dan ulama setempat ? coba experiment lah... sekalian yg belum nikah dari mailist ini dinikahkan.. . dengan tanpa biaya zero rupiah malah dpt duit. slm, ali --- L.Meilany [EMAIL PROTECTED] net.id wrote: Ya ampun pak...
[wanita-muslimah] Fw: [zamanku] Fwd: [debat-alkitab] Setan menaruh kata-kata pada lidah Muhammad (Ibn Ishaq 165-167)
ini juga salah satu bentuk pemutar balikkan ayat yang tidak bertanggung jawab, kemungkinan orangnya samaat least visinya sama. - Forwarded Message From: Rudy Prabowo [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, January 23, 2007 3:08:35 PM Subject: [zamanku] Fwd: [debat-alkitab] Setan menaruh kata-kata pada lidah Muhammad (Ibn Ishaq 165-167) vinccent liong vinccent_liong@ yahoo.co. id wrote: To: debat-alkitab@ yahoogroups. com From: vinccent liong vinccent_liong@ yahoo.co. id Date: Mon, 21 Aug 2006 23:37:20 +0700 (ICT) Subject: [debat-alkitab] Setan menaruh kata-kata pada lidah Muhammad (Ibn Ishaq 165-167) Muhamad dan para penyembah berhala di Mekah Ketika masih di Mekah, Muhamad mencoba membujuk kaum Mekah bernama Quraysh agar menerima Islam. Mereka tidak mengacuhkannya tetapi Muhamad semakin gigih memaksakan pandangannya. Turunlah ayat ini: Have you thought of al-Lat and al-Uzza and Manat, the third ... these are the exalted Gharaniq [3] whose intercession is approved. (Ibn Ishaq, pp. 165-166) Al-Lat, al-Uzza dan Manat adalah dewa2 berhala yg dipuja di Mekah. Sebelumnya, Muhamad menentang mereka tetapi sekarang Muhammad MENERIMA berhala2 tsb dan menyatakan bahwa intersesi mereka disetujui Allah (their intercession is approved). Penjelasan Muslim kemudian ttg mengapa Muhamad akhirnya menerima berhala2 ini adalah bahwa Setan-lah yg memasukkan kata2 ini pada lidah Muhamad. Setan ... menaruh kata2 ini pada lidah Muhamad these are the exalted Gharaniq whose intercession is approved. (Ibn Ishaq, pp. 165-166) Muhamad melafalkan kata2 ini seakan2 datang dari Allah, padahal dari Setan. Itulah yg dimaksudkan dgn Ayat Setan. Kini setelah Muhamad menyatakan pengakuan atas berhala2 Quraysh, mereka kemudian menerimanya. Mereka senang dgn cara ia berbicara ttg dewa-dewi mereka dan mulailah mereka mendengarkannya. .. kata mereka, Muhamad menanggapi dewa-dewa kami secara luar biasa. (Ibn Ishaq, p. 166) Berhasil juga akhirnya Muhamad menarik perhatian Quraysh. Mereka menerima Muhamad karena ia menerima dewa dewi mereka. Namun beberapa waktu kemudian, ia menyadari kesalahannya. Alasan Muslim ? Muhamad ditegur oleh Jibril (ada yg menganggapanya malaikat). Jibril datang kpd rasul dan berkata , Apa yg kau lakukan, Muhamad? Kau membacakan kdp orang2 ini sesuatu yg tidak saya turunkan padamu dari Allah dan kau mengatakan apa yg tidak saya katakan. (Ibn Ishaq, p. 166) Muhamad sekarang berubah pikiran dan mengatakan bahwa Allah berpesan kpdnya agar berbicara menentang dan menolak berhala2 itu. Suku Quraysh-pun bereaksi: Karena Allah, Muhamad menyesali apa yg dikatakannya ttg dewa2 kami dan mengubahnya dgn pernyataan baru. (Ibn Ishaq, p. 166-167) Muhamad kini harus menjelaskan kpd baik pengikutnya maupun kaum Quraysh mengapa ia berubah pikiran ttg berhala mereka dan tidak lagi menerima mereka. Alasannya ada dlm ayat ini. Belum pernah Kami mengirim nabi yg keinginannya tidak ingin dirubah oelh Setan. Tetapi Allah membatalkan campur tangan Setan itu dan menegaskan wahyuNya. (Qur'an 22:52, Dawood) Peristiwa ttg Muhamad melanturkan kata2 Satan dan sementara menerima berhala dan polytheisme perlu dikomentari. 1. Ingat bahwa Quran sendiri yg mengatakan bahwa Setan suka memalsukan keinginan Muhamad (Qur'an 22:52). Ibn Ishaq, Wakidi, Ibn Sa'd dan Tabari bahkan mengakui peristiwa ini. Kalau peristiwa ini ditulis oleh orang2 yg menentang Islam, maka kita boleh curiga bahwa peristiwa ini dibuat2 guna menjelek2kan Muhamad. Tetapi mungkinkah Ibn Ishaq, Wakidi, Ibn Sa'd, dan Tabari meng-ada2 ttg pengakuan Muhamad akan dewa berhala ? Kemungkinan itu jelas kecil. 2. Qur'an juga mengatakan bahwa nabi2 lain dijebak Setan. Adam kejebak (7:189-192), begitu pula Aaron (4:163, 7:150-153). Kedua nabi ini dihukum karena kelakuan buruk mereka. Mereka menyesal dan Tuhan memaafkan. Jadi jelas seorang nabi bisa saja kejebak. Qur'an mengatakannya dan nabi2 sebelumnya melakukannya. 3. Qur'an juga mengatakan bawha beberapa surah Qur'an mengalami perubahan. Dan tatlakal Kami merubah ayat dgn ayat lain - dan Allah tahu akan apa yg diturunkanNya - mereka akan mengatakan kpdmu (Muhamad), Kau seorang pemalsu ! (Qur'an 16:101, Arberry) Ini karena orang2 mulai mengeluh ttg Muhamad karena ia merubah2 ayat2nya. Contoh lain bgm Muhamad merubah dan menyesuaikan sebuah ayat. Diriwayatkan Al-Bara: Diwahyukan: Tidak sederajad adalah muslim yg duduk (di rumah) dan mereka yg berjuang di jalan Allah. (Qur'an 4:95) Nabi mengatakan, Panggil Zaid dan suruh ia membawa papan tulis, tinta dan tulang (utk menulis). Lalu ia berkata, Tulis: Tidak sederajad adalah Muslim yg blablabla ..., dan pada saat itu 'Amr bin Um Maktum, yg buta, duduk dibelakang nabi. Katanya, O Rasulullah ! Apa perintahmu bagi diriku karena saya buta ? Nah, sbg ganti ayat tsb, ayat ini diturunkan: Tidak sederajad adalah Muslim yg duduk (di rumah), KECUALI mereka yg cacat badan atau buta atau
[wanita-muslimah] Ibarruri Putri Alam (oleh Suar Suroso)
Ibarruri Putri Alam Oleh Suar Suroso Hasta Mitra berjasa lagi dengan menerbitkan buku Ibarruri Putri AlamPutri Sulung D.N.Aidit. Dan Pak Joesoef Ishak serta Goenawan Mohamad menambah bobot buku ini dengan memberi Kata-Kata Pengantar. Iba menulis otobiografinya secara apa adanya. Yang dipaparkannya adalah kisah hidupnya selama rentang waktu paruh kedua abad ke-XX dan tahun-tahun pertama abad ke-XXI. Saya terharu dan kagum akan penulisan Iba yang berdasarkan ingatannya itu. Sebab, sosok-sosok yang diungkapkannya adalah saya kenal secara pribadi. Mulai dari Bapa dan Ibunya, Paman-pamannya Murad suami isteri, Sobron suami isteri dan Asahan serta Akbar Mudigdio. Juga pribadi-pribadi lainnya seperti Bung Eska, Mbah Ramidjo, Bung Anwar Dharma, Pak Umar, Mas Bud (Budhiman Sudharsono), Warok, Eko Darminto, Tomas Sinuraya serta isteri, Drugov A.Y., Olga Cyecyotkina, Yakovliyev, komandan kompi wanita Birma A Miao, semua saya kenal baik. Dan peristiwa-peristiwa besar yang dilukiskannya, termasuk yang juga saya alami. Iba dan Ilya saya kenal semenjak mereka baru datang di Moskow. Masa hidup Iba yang dipaparkan dalam roman biografis itu adalah mulai dari usainya Perang Dunia ke-II. Berlanjut dengan gelora pancaroba susul menyusul menimpa dunia. Dunia dilanda Perang Dingin. Indonesia berlumuran darah dengan pembantaian atas kaum komunis dan Sukarnois, berlangsung penggulingan Bung Karno. Terpukulnya PKI di tanah air melahirkan kekisruhan dahsyat di kalangan komunis Indonesia di luar negeri. Berlangsung kontradiksi bahkan konflik antara Partai Komunis Uni Sovyet dan Partai Komunis Tiongkok, kontradiksi paling hebat dalam sejarah gerakan komunis internasional. Vietnam dipanggang perang dengan seperempat juta pasukan Amerika dikerahkan membasmi komunis Vietnam. Tak kurang dari 23.000 pemuda Amerika korban dan lebih dari 2000 pesawat terbang AS musnah ditembak jatuh atau dihancurkan. Di Eropa, Tembok Berlin dirobohkan. Disusul bendera merah berpalu-arit dikerek turun dari puncak istana Kremlin. URSS lenyap dari peta politik dunia. Negara-negara sosialis Eropa Timur dan Tengah brantakan. Di Tiongkok bergelora Revolusi Besar Kebudayaan Proletar. Dalam masa yang penuh pergolakan inilah Iba hidup. Biografinya berselimut pencerminan suasana pergolakan ini. Iba bukan hanya pemantau pasif. Dia terlibat dan ikut merasakan akibatnya. Itulah keistimewaan roman biografis ini. Iba menulis apa adanya. Tulisannya berbobot. Sebagai orang muda, romantikanya tidaklah cengeng. Tapi berbenang merah patriotisme. Cinta tanah air yang tak terbatas. Sekian dasawarsa terlunta-lunta di luar negeri, sampai akhirnya memegang paspor Perancis, tapi Iba tetap mengaku bangsa Indonesia, merindukan tanah air, kampung halaman tercinta. Iba merindukan budaya bangsanya. Secara pengenalannya, Iba membandingkan peradaban Jawa, peradaban bangsanya dengan peradaban Barat. Kesempatan Iba mengenal Budhisme tidaklah melenyapkan pandangan materialisme yang dianutnya. Ini dibuktikan dengan analisanya terhadap keadaan sekarang dan masa depan Indonesia. Dengan tajam dan penuh perasaan Iba menulis: bangsa kita bangsa yang begitu ramah, jenaka, murah senyum dan lapang dada, berhati lembut, dan yang kadang bersifat lugu, tapi cukup cerdas, berjiwa kreatif dan berani. Oh, bangsa yang pernah memiliki jiwa besar penakluk samudra, yang pernah dengan bangga memproklamasikan kemerdekaannya ke seluruh dunia serta berani membelanya sampai titik darah penghabisan. Aku tak percaya bangsa sedemikian ini akan terus-menerus membiarkan dirinya dihimpit beban-beban masa lalu, membiarkan bathinnya terkoyak-koyak. Optimisme Iba tak hanya menyangkut masa depan bangsanya, Indonesia. Terhadap generasi muda yang sudah menjadi korban pembodohan jahiliyah yang dibina rezim orba, Iba mencatat bahwa betapapun mereka selama ini dikungkung, tetap mencari-cari ilmu pegangan demi perobahan sosial di Indonesia. Generasi muda Indonesia akan tampil dan maju membela Indonesia. Membantah tuduhan bahwa PKI atheis, anti Tuhan dan anti agama, Iba menulis: Orang-orang PKI, sepengetahuanku, terlalu sibuk, terlalu banyak urusan: melawan nekolim, memperjuangkan pembebasan Irian Jaya, melaksanakan UUPA/UUPBH, melakukan pendidikan dari mulai pembrantasan buta-huruf sampai membangun Universitas Rakyat, membangun penerbitan buku-buku marxis yang dianggap sangat kurang, urusan menyelenggarakan koran partai, masih harus melakukan pekerjaan sampai ke bawah-bawah dari mengurusi kehidupan sampai masalah kesehatan, olahraga, dari peningkatan produksi sampai kenaikan gaji (di kalangan kaum tani, buruh, nelayan) mengangkat dan mengembangkan kebudayaan serta kesenian rakyat... Kalau kita sekarang melihat dan membaca barang-barang langka seperti dokumen-dokumen PKI ketika itu, pidato-pidato wakil-wakil partai di kongres-kongres partai, musuhnya PKI itu memang tidak sedikit, bahkan mungkin memang terlalu banyak. PKI ketika
Re: [wanita-muslimah] Monarki/teokrasi/demokrasi--Re: Membela Ulama
begini loh P Wikan... kalau malasya sdh maju..., singapura sdh maju..., cina sdh maju..., korsel/korut sdh maju ... khususnya di bidang ekonominya, apakah kita tdk menirunya..?? negara2 diatas dahulu masih dibawah kita status ekonominya. mereka betul2 demokrasi, di kita hanya slogan saja..? Sy salut kepada pemimpin negara mereka declare : hukuman mati bagi dirinya dan orang2 yg korup. mereka pun dulunya byk yg korup. Kalau diindonesia belum bisa krn oh itu shohib ana, oh itu saudara sy, oh itu tetangga baik sy. minimal bwt declare tuk pemimpin berikutnya mungkin spt ini hukum mati bagi yg korupsi kalau tdk mengembalikannya ke kas negara mulai dari president s/d lurah. kalau tdk demikian keras, maka si lurah pun akan terus korupsi ..py kekayaan kadang lebih hebat dari manager perusahaan asing/bumn. okey kah..? Raja2 indonesia... tentukan nanti di pemilihan umum tdk hanya dari parpol tp dari masyarakat independent. P Wikan plng dari jerman why not jd habibie ke dua he3... tp pesan jgn ambil gaji president dulu..sebelum rakyat kenyang, itulah perjuangan demokrasi. Orang cina diindo kalau start usaha walau sdh py ruko jrng makan nasi..byk makan bubur dulu.. kalau sdh berhasil barulah mereka ini-itu oke.dlm berpolitik pun demikian, jgn korbankan rakyat lagi .. kasihan Mas. ingat politik itu kejam bisa merubah apa saja. semoga raja2 diindonesia di pemilihan umum mendatang bisa mewujudkan demokrasi yg ril jaminan rakyat bisa makmur Indonesiaku.. kau lagi menangis... pertiwiku lagi menangis.. rakyat menangis kelaparan... pejabat tertawa di atas penderitaan rakyat... oh pertiwiku sy sedih melihat ini.. kupanjatkan do'a semoga hari esok pemimpin bangsa diberikan hidayah Alloh untuk membawa kabar gembira dan menuju rakyat makmur..aamiin yaa Robbal 'Aalamiin. slm, --- Wikan Danar Sunindyo [EMAIL PROTECTED] wrote: silakan kepada Pak Aly mencalonkan kira-kira siapa Raja Indonesia yang cocok untuk menjadikan rakyat Indonesia adil makmur seperti di Arab. sebaliknya, kalau Pak Aly gak betah di Indonesia, bisa juga hijrah ke negara-negara Arab itu. Nabi aja hijrah kok, mosok Pak Aly gak :) salam, -- wikan http://wikan.multiply.com On 1/23/07, Muhammad Aly [EMAIL PROTECTED] wrote: beeetulll sy setuju P Sabri .. seetuujuu akuur banget..!!demokrasi just A name..! hanya sekedar lipstick dikita..kena air/duit jd silau...lupa dengan rakyatnya... jd wakil rakyat makan gaji+tunjangan haaaraaam karena masih byk yg misknn. bukti salah satunya : DPR/DPRD lagi cengeng ngerengek minta tunjangan komunikasi yg berlebihan.. maka si president SBY berkata .. cup..cup2.. sdh lah .. ini sy terbitkan PP 37/2006.. kata gusdur memang DPR/D taman kanak2 he3... Rakyat marah gak.. ? apa setuju... dengan PP 37/2006? walau byk rakyat yg makan nasi aking (nasi bekas bwt pangan bebek)toh president dengan demokrasi suara2 wakil2 rakyat (DPR) kagak mau nengok rakyatnya .. EGP... emang gue pikirin! itulah demokrasi yg ada dikita... memang Kerajaan islam dinegara arab maju segalanya bgmn Sang raja dengan tanda kutip tdk keluar dari rel islami kalau menjadikan rakyat makmur ekonominya kenapa tdk dicontoh... Rakyatnya yg mau nikah dikasih mahar gratis berkisar Rp75Jt 100 free of tax apa gak mau? beli mobil Mercy tanpa pajak jd setengah harga dari harga indonesia apa ga mau..? rakyat jd gendut apa gak mau..? apakah kita mau terus melihat sekeliling kita sengsara bin miskin..? sementara sumber2 alam saaangaaat byk dikita! kalau wong arab bisa mengelola SDA kenapa indonesia tdk..??? kebanyakan yg pintar jd begitulah rakyat dan negara digadai kenegara investor asing. Do you Yahoo!? Everyone is raving about the all-new Yahoo! Mail beta. http://new.mail.yahoo.com
Re: [wanita-muslimah] pro pak Aly : Kenapa seks itu kok hanya boleh dinikmati orang yang sudah nikah?
hidup perlu proces. biasanya miskin karena tdk mau usaha keras atau malu/gengsi. kalau pagi ketok saja kamarnya... baik2 bicaranya : ayo Nak/dik/Mas pergi usaha... jualan apa saja yg halal/kerja apa saja yg halal insya Alloh terbuka jalan bisa ambil kost rumah/kamar.. begitulah proses kehidupan. kdng gengsi gak mau jualan nasi goreng/gorengan krn sarjana, tdk mau narik taxi krn sarjana... malunya dibuang jauh2 dan usaha yg keras insya Alloh terbuka jalan bisa byr kost dan selanjutnya DP rumah dibantu selalu do'a sure!.. slm, --- L.Meilany [EMAIL PROTECTED] wrote: Iya kalo ortunya berkecukupan. Kalo ortunya miskin gimana? Tambah satu orang dalam rumah, atau membiayai orang lain apa ndak berat? Apalagi nanti kalo punya anak. salam l.meilany - Original Message - From: djoko pranyoto To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Tuesday, January 23, 2007 7:23 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] pro pak Aly : Kenapa seks itu kok hanya boleh dinikmati orang yang sudah nikah? seharusnya orang tua bertanggung jawab, jika anaknya sudah akil baliqya kalau memang sianak kebelet kawin, kawinkan saja..selama anak belum mampu berusaha yah...orang tualah yang membiayai,kehidupan anak dan menantunya. wass - Original Message From: Donnie [EMAIL PROTECTED] To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, January 22, 2007 2:51:36 PM Subject: Re: [wanita-muslimah] pro pak Aly : Kenapa seks itu kok hanya boleh dinikmati orang yang sudah nikah? Tahu nggak pak Aly, Sikap ignorant seperti anda inilah yang justru memfasilitasi penyebaran HIV saat ini. Sikap ignorant seperti itu juga, yang menyebabkan pengentasan kemiskinan dan masalah sosial lainnya menjadi bertambah buruk. Karena menganggap segala masalah sebagai sesuatu yang simpel, seperti sesimpel yang kita inginkan. Terus terang saya cukup prihatin dengan Anda, Regards, Donnie = = = On 22 Jan 07, at 18:20, Muhammad Aly wrote: maksud sy hindarilah sejauh mungkin pergaulan bebas.. biasanya dpt jodoh ya gak jauh juga.. yg biasa ke tempat hiburan remang2 ya dpt jodoh dr tempat begituan juga...begitulah pengalaman2 yg sy dpti... sy juga miskin .. apalagi di saat lahir ke permukaan bumi gak punya apa2 telanjang... miskin harta tp hapal quran, budiman, bermasyarakat dengan baik apalagi lulusan tim-teng spt lulusan univesrity of ummul quro mecca tdk masalah bagi sy.. silahkan bwt anak perempuan sy...dengan senang hati, sy py anak perempuan No.1. bagi sy harta no.100.. bagi yg hapal quran itulah idaman sy.. walau ada businesman py mercy/bmw melirik... wah ga tertarik tuh...dah biasa bw mbl eropa selama 1 tahun .. jd ilmu agama lah No.1 dan harta No. 100. bagi yg belum menikah berdo'alah slalu kepada Alloh SWT semoga ketemu jodohnya ...yg baik hati dan sholeh.. okey kah slm, ali --- L.Meilany [EMAIL PROTECTED] net.id wrote: Mohon maaf saya akhiri pembahasan ini karena komentar Pak Aly begitu sarkatis kayak gak ada perasaan. Manusia kok diatur-atur kayak ayam, memangnya mereka ndak punya perasaan. Ayam kena flu burung saja langsung dijauhkan nggak disuruh kawin pak. Akhirnya renungkan saja pak seumpama putri bapak jatuh cinta dan hendak menikah ternyata pasangannya [ calon mennatu bapak] mengidap HIV/AIDS, ternyata sakit jiwa, ternyata sangat miskin. Apa yg pak Aly lakukan, setuju atau nggak? salam l.meilany - Original Message - From: Muhammad Aly To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Sent: Friday, January 19, 2007 8:01 AM Subject: Re: [wanita-muslimah] pro pak Aly : Kenapa seks itu kok hanya boleh dinikmati orang yang sudah nikah? masa iya sih kita harus kaku begitu saja...? 1. org HIV/AIDS dinikahkan dengan org HIV/Aids juga contoh pemerintah mengawinkan beberapa pasangan gratis di tempat2 pelacuran, org punya duit sering jajan di tempat mesum jd cari pasangannya ambil dari tempat tsb lah.. Aids dan aids. 2. namanya org cacat mental ..memperkosa. .. org waras aja kadang memperkosa perempuan terus ngajak temen2nya lagi lebih gila dari org cacat mental khan !.. kita pernah dpt berita spt 6 pria memperkosa 1 perempuan disekat dlm sebuah rmh smp 3 hari..dll. maka org cacat mental dinikahkan dengan org cacat mental kenapa tdk... dengan dibawah pengasuh psikiater lebih tau keadaan org cacat mental mengarahkannya. 3. org miskin dinikahkan dengan org miskin juga sering pemerintah kita menikahkan pasangan2 org miskin nikah massal ; dibiayai dan dikasih santunan, dirayakan dimesjid/suatu tempat
[wanita-muslimah] Monarki/teokrasi/demokrasi--Re: Membela Ulama
dalam bahasa Arab, kata adil dinyatakan oleh al-adl atau al-qist. tapi dalam poligami yg digunakan adalah al-adl... kenapa ya? --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote: Setujuu. Makanya soal negara ini, saya gak peduli mau pakek sistem apa. Yang penting adil bagi rakyat kebanyakan. Mungkin saja memang mereka tidak memahami hadist/ayat, tapi yang pasti mereka malah yang menjalankan hadist/ayat tanpa mereka sadari. Misalkan seperti kang Dana ini. Misalkan (lagi) kang Dana tak pernah baca AlQur'an dan Hadist ttg 'adil' (sehingga tak paham) bhw adil itu banyak disuratkan dan disiratkan dalam AlQur'an dan Hadist, tapi nyatanya kang Dana bisa menerapkan 'adil' tsb. Semoga. Yang mblangsak adalah misalkan kayak saya ini. Misalkan (lagi) saya banyak baca AlQur'an dan Hadist ttg 'adil' tapi malah sikap saya gak proporsional atau menempatkan sesuatu bukan pada tempatnya Salam keadilan,
[wanita-muslimah] Re: Membela Ulama
ummat Islam sedang KO kena pukul trus gak bangun-bangun. mungkin sekarang mau bangun tapi matanya masih kunang-kunang. sekarang oleh kang Dana dipecuti terus.. ada dua kemungkinan.. bangun trus lari atau malahan tidur lagi.. :)) --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Dana Pamilih [EMAIL PROTECTED] wrote: Maksud saya tentu jelas, bahwa menganut agama Islam bukan berarti harus mengikuti kebiasaan hidup bangsa Arab bedouin di padang pasir, ya kan? Kalau saya ungkapkan pointnya dengan kata2 yg provokatif kan baru diperhatikan. Di sini para ahli agama ditantang untuk dapat merangkai dengan indah hakiki agama Islam dan realita kehidupan moderen di alam global ini. Saya menilai para ulama yg seharusnya memimpin umat telah GAGAL mendidik dan membimbing umat Islam di Indonesia karena kehidupan Islami yang ada hanya simbolis saja sedangkan hakikinya tidak dimengerti dengan baik dan daya saing SDM kita yg beragama Islam sangat lemah dalam konteks global. Realita ini sangat menyakitkan untuk diterima tetapi benar2 nyata. Tanpa menyadari di mana letak kesalahannya jangan harap ada perbaikan bagi umat Islam di Indonesia. Di sini para ulama bukannya perlu dibela malah harus dituntut tanggung jawabnya mengapa GAGAL?
Re: [wanita-muslimah] Re: Warisan Wanita
Dear akhi Oman... === Dalam analogi yang sama, ketika Al Qur'an dan As Sunnah (Islam) dikenalkan kepada suatu bangsa (dengan budayanya), tentunya ia (Islam) pun mendatangi suatu bangsa yang tidak hampa budaya. Konsekuensinya, Islam pun tenteu menyediakan ruang bagi budaya bangsa yang didatanginya. Bagaimana perumusan hal ini menurut Islam (Al Qur'an dan As Sunnah)? = Q.S. 49:13 Wahai manusia sesungguhnya Aku ciptakan kamu dari satu laki2 satu wanita..kemudian Aku jadikan kamu BERSUKU-SUKU dan BERBANGSA-BANGSA agar saling MENGENAL...dan sesungguhnya yang mulia diantara kamu adalah yang BERTAQWA...sesungguhnya Alloh Maha Mengenal . Jelaslah keanekaragaman budaya/tata nilai/ hukum hasil kreatifitas bangsa-bangsa sangatlah dihargai dan bahkan didorong untuk bisa saling MENGENAL...sehingga terjadi saling menilai kelebihan kekurangan satu dengan lainnya dimana TAQWA menjadi dasar penilaian dan tujuan sekaligus. Kreteria taqwa itu sendiri tidaklah mengacu pada budaya/tata nilai/hukum bangsa tertentu tetapi mengacu pada NILAI2/PRINSIP2 ISLAM. Berdasarkan nilai/prinsip islam inilah budaya/tata nilai/ hukum suatu bangsa dan khususnya anak2 bangsa tersebut dicerahkan..inilah makna Q.S.2:286 .mengeluarkan kamu dari kegelapan menuju cahaya.. Berhasil atau tidaknya pencerahan tersebut sangatlah tergantung dari integritas kapabilitas ulama selaku pewaris nabi. Jika ulama tersebut memiliki integritas kapabilitas yang tinggi maka dia akan mampu mengatasi kesulitan/hambatan/perlawanan dari pihak2 tertentu yang merasa kepentingannya terganggu oleh adanya pencerahan tsbdan sebaliknya jika ulama tersebut memiliki intergritas kapabilitas yang rendah maka dia justru akan ikut larut bahkan melegalkan budaya/tata nilai/hukum yang bertentangan dengan nilai/prinsip islam. Saya yakin bahwa resistensi budaya/tata nilai/hukum lokal terhadap nilai/prinsip2 islam selalu ada dari dulu hingga sekarang dan terjadi tidak saja pada bangsa2 non arab tetapi juga pada bangsa arab itu sendiri. === Intinya saya sepakat. Dan yang Univesal itu adalah dimensi sosial - lebih jauh lagi: keadilan kemanusiaan - yang merupakan 90% isi Al Qur'an (mestinya juga sebanding itu pula fokus As Sunnah). Aspek lain yang relevan dengan diskusi ini adalah persoalan2 yang muncul kemudian. Al Qur'an memberi patokan umum: Taatlah kepada Alloh dan Rosulnya dan Uli Amri dari antara kalian (minkum, artinya: bisa kondisi sekarang), dan apabila terjadi perselisihan, maka kembalinya kepada Alloh dan Rosulnya. Ayat tsb sepintas menjadi seperti kontradiktif dengan statement bahwa Al Qur'an dan As Sunnah telah final. Al Qur'an memberikan juga kemungkinan adanya masalah-masalah baru dan cara penyelesaiannya. Ada satu pertanyaan dalam kaitan ini: Mengapa ketika kita disuruh taat ada 3 pihak yang harus ditaati (Alloh, Rosul dan Uli Amri-- tentu saja dengan derajat ketaatan yang bergradasi); namun ketika ada perselisihan hanya dikembalikan kepada Alloh dan RosulNya. Dimana peran Uli Amri saat terjadi perselisihan diantara ummat? Pertanyaan terakhir akan membawa kita kepada pertanyaan berikutnya: Siapakah ulil Amri itu? == Ketika turunnya Q.S.5:3 .hari ini telah Ku sempurnakan agama bagimu. dan dilanjuti sekitar 3 bulan berikutnya N. Muhammad wafat. Maka telah sempurnalah islam ini sebagai agama dimana sejak saat itu tidak ada lagi penurunan ayat2 Qur'an ( baca: undang-undang ) dan tidak ada lagi hadist ( baca : juklak undang-undang ). Karena semua dasar tentang budaya/tata nilai/ hukum yang dibutuhkan manusia telah diturunkan selama 23thn sebelumnya. Jadi penekanan informasi pada penggalan ayat Q.S.5:3 ini adalah bahwa proses pembentukan undang2 ( Qur'an ) dan juklak undang2 ( hadist ) sebagai sumber hukum islam telah selesai. Sedangkan pada ayat Q.S.4:59 TAATLAH kepada Alloh dan TAATLAH kepada Rosulnya dan Uli Amri dari antara kalian (minkum, artinya: bisa kondisi sekarang), dan apabila terjadi perselisihan, maka kembalinya kepada Alloh dan Rosulnya . Penekanan ayat ini bukan pada pembuatan/pembentukan UU Juklaknya tetapi ditekankan pada perintah pelaksanaan dari undang2 juklaknya yang telah selesai dibuat. Adanya keterkaitan 3 pihak dlm ayat ini dapatlah dimengerti dimana Alloh Rasul bertindak sebagai pembuat UU Juklak sedangkan Ulil Amri bertindak sebagai penanggungjawab pelaksana dari penerapan UU (Qur'an) Juklak (hadist). Sebagai PJ pelaksana, Ulil Amri juga bertugas untuk memelihara, menjaga, mengamankan UU Juklak dan dia tidak boleh merobah/ menambah/ mengurangi UU juklak karena itu bukan wewenangnya. Jadi keberadaan Ulil Amri di ayat ini bukan dimaksudkan untuk bisa merobah/menambah/mengurangi Qur'an Hadist...dengan demikian menurut saya tidak ada kontradiktif antara statement bahwa Al Qur'an dan As Sunnah telah final ( Q.S.5:3 ) dengan Q.S.4:59 sebagaimana yg bapak Oman katakan. Tentang peran ulil amri didalam penyelesai perselisihan : Saya
Re: [wanita-muslimah] Pengaruh budaya arab terhadap Qur'an was : Warisan Wanita
Dear ukhti Chaeyang berbahagia =Gambaran surga seperti itu adalah gambaran surga menurut masyrakat arab yang tinggal di gurun pasir dimana sungai yang mengalir dan buah2 yang berlimpah menjadi hal yang mewah ditambah kenikmatan akan arak dan perempuan memang menjadi bagian dari budaya masyrakat arab pada waktu itu. Tentu saja gambaran surga yang demikian tidak akan mewakili ekspresi tentang surga dari bangsa2 lain atau dunia lain. Misalnya saja jika wahyu berdialog dengan masyrakat yang tinggal di kutub utara bagaimana dengan gambaran surga; mungkin yang muncul adalah surga sebagai tempat dimana matahari bisa bersinar terang dan bisa menikmati hangatnya sinar sang surya kemudian siang dan malam bergilir silih berganti dalam satuhari...mungkin adanya sungai2 yang mengalirkan air hangat akan menjadi gambaran surga bagi masyrakat yang tinggal di kutub utara. == Saya percaya bhw setiap bangsa memiliki gambaran tentang surga, anggaplah benar bhw gambaran surga bangsa arab pra islam juga gambaran surga bangsa eskimo kutub utara adalah spt yg ukhti tulis diatas dan tentu masih ada ratusan gambaran surga sesuai jumlah bangsa yang ada didunia iniyang intinya surga adalah suatu tempat diakherat dimana tersedia segala kenikmatan sebagai balasan kepada manusia yang beriman. Sangatlah dimungkinkan bahwa dari ratusan gambaran surga yang ada ternyata gambaran surga bangsa arablah yang paling mendekati kebenaran surga yang sesungguhnya diakherat. Oleh karena itu sangat logis jika gambaran surga bangsa arab oleh Alloh dipilih dan dimasukan ke dalam Qur'an sebagai gambaran surga diakherat. Alloh mempunyai kepentingan untuk menginformasikan gambaran surga yang penuh kenikmatan dengan tujuan semata mata agar manusia termotivasi untuk taat pada Alloh. Saya tidak bisa bayangkan jika gambaran surga yang dipilih - dan dimasukkan dalam Qur'an - ternyata sebuah tempat yang cuma bisa menyediakan nasi pecel lele + buah pisang + segelas kopi... mungkinkah manusia mau berlomba lomba bahkan sampai ada yang mengorbankan jiwa raganya untuk mengejar surga yang seperti itu? =Dalam perumpamaan dengan buah zaitun, anggur dan korma pun sebagai bukti pengaruh dari kondisi dan keadaan lokal pada waktu itu. Sekarang apakah dari sisi hukum yang ada didalam Qur'an berkaitan atau berada dalam pengaruh budaya dan keadaan masyrakat pada waktu itu? = Masuknya istilah2 lokal arab ke dalam ayat2 Qur'an menurut saya adalah suatu keniscayaan dengan tujuan agar ayat bisa dimengerti maknanya (Q.S.24:1) sehingga suatu perintah atau informasi yang terkandung didalam ayat tersebut bisa dilaksanakan sesuai yang di kehendaki Alloh. Saya tidak bisa bayangkan ketika Siti Maryam ingin melahirkan N.Isa kemudian Alloh perintahkan agar Siti Maryam menggoyangkan pohon kurma ( maaf saya lupa ayatnya ) dimana seandainya Alloh tidak menggunakan istilah pohon kurma tetapi menggunakan istilah pohon atep yang pastinya tidak dikenal oleh Siti Maryam...apakah mungkin perintah menggoyangkan pohon kurma itu bisa dilaksanakan?..jelas tidak!...atau misalnya Q.S.5:90 perintah meninggalkan khamer dimana istilah khamer tidak digunakan dan diganti dengan istilah arak/wiski yang pastinya tidak dikenal oleh bangsa arab tentu perintah meninggalkan khamer tersebut tidak terlaksana...begitu juga perintah meninggalkan perbuatan zina tentu perintah ini tidak akan dilaksanakan jika istilah zina diganti istilah lain yang tidak dikenal. Jadi sebenernya yang dipentingkan bukan pada penggunaan istilah2 lokal arab tetapi pada perintah/informasi yang ada dalam ayat Qur'an dan pastilah perintahnya bersifat universal untuk semua bangsa. =Dalam proces pengharaman khamar terjadi pengharaman secara bertahap, khamar telah menjadi bagian dari budaya yang mengakar di masyrakat arab sehingga menghilangkan hal tsb harus dilakukan secara bertahap. Bisakah Pak Her meilihat bahwa pembentukan hukum khamar dari halal menjadi haram dipengaruhi oleh budaya dan kondisi lokal?? = Pengharaman khamer secara bertahap jelas dipengaruhi budaya lokal arab tetapi perintah pengharamannya itu sendiri terhadap khamer menurut saya tidak semata ditujukan pada bangsa arab tetapi berlaku kepada semua bangsa, budaya mabuk2an bukan monopoli bangsa arab saja tetapi juga ada disemua bangsa. Kita tentu tahu khamer hanyalah sebuah penamaan terhadap suatu zat cair yang dapat memabukkan dan itu terdapat diseluruh dunia dengan nama yang berbeda beda, misalnya arak di Indonesia. Jadi penyebutan khamer dalam Q.S.5:90 merujuk pada zat cair yang memabukkan yang keberadaannya tidak cuma ada dibangsa arab tetapi juga ada dibangsa2 lain di seluruh dunia. Salam Her Chae [EMAIL PROTECTED] wrote: Pak Her, Bagaiaman mungkin dialog antara wahyu dan masyrakat arab pada waktu itu yang berbentuk Qur'an menjadi wakil dari ekspresi kemanusiaan bangsa-bangsa lain atau dunia lainya?? Misalnya saja ketika wahyu dan masyarakat arab
[wanita-muslimah] KPK Pilih Slank Duta Antikorupsi
KPK Pilih Slank Duta Antikorupsi JAKARTA - Konsistensi grup musik Slank membawakan lagu bertemakan cinta, alam, dan antikorupsi menarik perhatian Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Karena itu, band beranggotakan Kaka (vokal), Bimbim (drum), Ivanka (bass), Ridho (gitar), Abdee (gitar) itupun didaulat sebagai duta antikorupsi yang bertugas menyebarkan semangat antikorupsi pada generasi muda. Menurut Wakil Ketua KPK Sjahruddin Rasul, Slank berpotensi untuk membantu komisi antikorupsi tersebut melakukan pencegahan korupsi di kalangan generasi muda. Kita melihat, ketika konser, Slank massanya banyak sekali. Jika biasanya mereka mengatakan say no to drugs! Sekarang ganti menjadi say no to korupsi! Jika diteriakkan di mana-mana, bagus sekali, ungkap Rasul ketika berkunjung ke markas Slank di Gang Potlot Jakarta Selatan kemarin. Dipilih sebagai duta antikorupsi, Slank tentu saja bangga. Drummer Slank, Bimbim, mengungkapkan, selama ini Slank sering menyerukan antikorupsi hanya lewat lirik lagu. Sekarang, akhirnya mendapat respons, ujarnya. Bimbim mengatakan, Slank akan konvoi dengan kelompok pengendara sepeda motor Vespa, sambil membawa beberapa slogan dan spanduk antikorupsi.Kalau nggak dapat sambutan, kita akan bikin gerakan bawah tanah, terusnya. Selain itu, Slank juga segera mengumpulkan beberapa lagu bertemakan antikorupsi mulai dari lagu yang terdapat di album pertama sampai album terakhir (album 12, Red), untuk kemudian dibuat album kompilasi antikorupsi. Rencananya, kita bikin seribu copy lah. Terus dikasih ke KPK, biar nantinya dibagi ke pejabat-pejabat yang korupsi, terang Bimbim yang bersama rekan-rekannya memakai kaos hitam bertuliskan slogan anti korupsi KPK Lihat, Lawan, Laporkan. Dulu, Slank dianggap sebagai anak-anak yang nakal dan urakan. Kali ini, mereka bisa berbangga hati karena mendapat predikat baru sebagai pejuang antikorupsi. Kalau ada Slankers (penggemar Slank, Red.) yang bapaknya korupsi, kita suruh mereka run from home, pungkas Bimbim. (gen/ein) Sumber: Jawapos - Rabu, 24 Januari 2007 ++ Untuk berita aktual seputar pemberantasan korupsi dan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) klik http://www.transparansi.or.id/?pilih=berita Untuk Indonesia yang lebih baik, klik http://www.transparansi.or.id/ Masyarakat Transparansi Indonesia (MTI) The Indonesian Society for Transparency Jl. Polombangkeng No. 11, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12110 Telp: (62-21) 727-83670, 727-83650 Fax: (62-21) 722-1658 http://www.transparansi.or.id E-mail: [EMAIL PROTECTED] [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Renungan:negara bg orang awam-Monarik/teokrasi/demokrasi
Saya, seorang awam mencoba memikirkan negara. Untuk itu saya perlu membaca untuk mendapat info dan rujukan. Sebagai orang Islam saya mencoba membaca dari Kitab Suci agama yang saya anut dulu karena saya tahu banyak kisah ttg suatu negara yang timbul dan hancur yang telah Allah berikan dalam AlQur'an supaya menjadi pelajaran buat manusia dikemudian hari. Saya hanya ingin tahu mengapa suatu negara yang makmur lalu bisa hancur dan sebaliknya negara yang tadinya jahiliyah bisa menjadi negara yang penuh berkah dan teraman didunia (dijamin Allah), menurut versi AlQur'an. Saya membuka ayat Surah Al-Quraisy (QS106). Banyak dari kita hafal ayat ini karena memang surah pendek. Surah ini, secara garis besar, mempunyai ajaran moral untuk mensyukuri nikmat Allah dengan menyembah Allah. Kaum Quraisy adalah kaum yang telah banyak diberikan nikmat oleh Allah. Kaum Quraisy adalah kaum pedagang, yang dengan izin Allah mereka mendapat jaminan keamanan dari penguasa-penguasa yang dihampirinya. Dengan itu mereka sepatutnya menyembah Allah. (Bagaimana dengan Indonesiaku?) Kemudian saya membuka pula QS16:112, Dan Allah telah membuat suatu perumpamaan (dengan) sebuah negeri yang dahulunya aman lagi tenteram, rezkinya datang kepadanya melimpah ruah dari segenap tempat, tetapi (penduduk)nya mengingkari nikmat-nikmat Allah; karena itu Allah merasakan kepada mereka pakaian kelaparan dan ketakutan, disebabkan apa yang selalu mereka perbuat. (Bagaimana dengan Indonesiaku?) Saya tertegun lama disini: Suatu negeri yang tidak mengingkari nikmat Allah. Indonesia dengan kekayaan alam yang melimpah ruah, populasi muslim terbanyak namun dengan pula bid'ah terbanyak, kebodohan terbanyak, korupsi terbanyak, kemiskinan terbanyak. Merujuk ke QS16:112 itu, Allah sedang memberikan rasa pakaian kelaparan dan pakaian ketakutan pada bangsa ini (menerbarkan bangsa ini dengan rasa lapar dan rasa takut). Mungkin istilah moderennya sekarang ini sedang dilanda krisis ekonomi, bencana demi bencana... Ada yang salah dengan muslim-muslim disini kah?... Terbuka oleh saya QS4:51-52 yang merupakan penjelasan kriteria orang yang Allah kutuk dan tidak akan pernah mendapat pertolongan dariNYA, yaitu orang yang percaya kepada jibt dan taghut setelah mereka mendapat Al-kitab (Musyrik?) Apa itu jibt dan taghut? Secara garis besar jibt itu semacam patung, peramal, tukang sihir sedang taghut itu sesuatu yang disembah/diibadahi selain Allah SWT. (Bagaimana dengan Indonesiaku?). Berapa banyak orang Indonesia mengaku muslim, namun pada saat bersamaan berapa banyak mereka percaya kepada jibt dan taghut? Bagaimana orang pandai di negara ini harus mendatangkan paranormal untuk mengatasi lumpur lapindo, pesawat Adam Air, mungkin juga KM Senopati Nusantara, meramal ttg tahun 2007 (acara infotaintment). Terpikir oleh saya kalau saja orang Indonesia tidak mengaku muslim (membangga-banggakan kwantitas), lalu melakukan hal2 bodoh diatas itu..mungkin Allah tak akan mengutuk dan masih mau menolong? tapi orang muslim Indonesia ini telah melakukan dusta: ngaku muslim kelakuan musyrik! dan Allah ingin muslim Indonesia ini belajar dari segala bencana untuk kembali kepada Allah dan menghadapkan wajah kepada agama yang lurus ini dengan benar. Inikah yang Allah maksudkan dalam QS30:41-43. Bagaimana beragama dengan benar sehingga bisa mendapatkan kemenangan besar?? QS9:100 menjelaskan hal tsb bhw beragama yang benar adalah beragama sebagaimana (pemahaman2)ORANG GENERASI PERTAMA masuk islam, dari gol Muhajirin dan Anshar (para sahabat), dan GOLONGAN YANG MENGIKUTI MEREKA DENGAN BAIK. Saya lagi mikir, apakah para wali songo waktu mendakwahkan Islam di tanah jawa ini mengikuti cara/pemahaman golongan-golongan orang yang disebut AlQur/an tsb?? Apakah cara beragama kita telah mengikuti cara mereka? Apakah cara beragama saya telah mengikuti cara mereka, yang katanya kami dengar dan kami ta'at. Sedemikian jauh jarak kita dengan mereka, bagaimana membuat jarak ini mendekat? wassalam, dahlapar-ah... Do you Yahoo!? Everyone is raving about the all-new Yahoo! Mail beta. http://new.mail.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: Pengaruh budaya arab terhadap Qur'an was : Warisan Wanita
Dear Pak Her;) Kesimpulan anda bahwa persepsi surga orang arab lebih mendekati pada kebenaran surga sebenarnya hanya berdasarkan praduga semata karena toh surga sendiri tidak bisa digambarkan...pengambaran tsb hanya merupakan satu cara bagaimana masyrakat arab apda waktu itu bisa memahami surga tapi jika penggambaran surga ini diberika kepada masyrakat kita sendiri sepertinya kok surga enggak jauh beda sama lembang yach??dimana sungai2 banyak mengalir jernih dan buah2 berlimbah???:)) Jadi persepsi surga pun di pengaruhi oleh kondisi alam pada waktu itu. Kemudian istilah2 lokal yang digunakan pun sebagai suatu sarana agar dipahami pada masyrakat arab pada waktu itu, coba kalau zakat yang diperintahkan adalah padi/beras apa bisa dipahami??;) Kemudian pengharaman khamar, Pak her pun setuju dalam process yang bertahap dipengaruhi oleh budaya lokal atau dengan kondisi dan keadaan masyrakat arab pada waktu itu...Coba kalau ternyata turun di kuba yang populer dgn ganjanya maka yang dilarang adalah ganja..benar?? Jadi pengharaman itu sendiri dalam bentuknya benar2 sesuai dengan APA YANG ADA DI DALAM MASYRAKAT ARAB TAPI TUJUANNYA UNIVERSAL artinya segala sesuatu yang memabukan maka hukumnya haram karena sifatnya menghilangkan akal sehat. Jika demikian apakah bentuk pembagian warisan pun DIPENGARUHI OLEH KONDISI DAN KEADAAN MASYARAKAT PADA WAKTU ITU?? BENTUK PEMBAGIAN WARISAN ABSOLUTLY DIPENGARUHI OLEH KONDISI DAN KEADAAN MASYRAKAT ARAB TAPI TUJUAN DARI PEMBAGIAN WARISAN ITU YANG BERSIFAT UNIVERSAL YAITU: 1. MENSEJAJARKAN LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN. 2. MEMBERIKAN KESEIMBANGAN ANTARA HAK DAN KEWAJIBAN BAIK BAGI LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN. 3. MENCIPTAKAN KEADILAN 4. MELINDUNGI PIHAK2 YANG LEMAH. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, sriwening herpribadi [EMAIL PROTECTED] wrote: Pengharaman khamer secara bertahap jelas dipengaruhi budaya lokal arab tetapi perintah pengharamannya itu sendiri terhadap khamer menurut saya tidak semata ditujukan pada bangsa arab tetapi berlaku kepada semua bangsa, budaya mabuk2an bukan monopoli bangsa arab saja tetapi juga ada disemua bangsa. Kita tentu tahu khamer hanyalah sebuah penamaan terhadap suatu zat cair yang dapat memabukkan dan itu terdapat diseluruh dunia dengan nama yang berbeda beda, misalnya arak di Indonesia. Jadi penyebutan khamer dalam Q.S.5:90 merujuk pada zat cair yang memabukkan yang keberadaannya tidak cuma ada dibangsa arab tetapi juga ada dibangsa2 lain di seluruh dunia. Salam Her
Re: [wanita-muslimah] Re: Warisan Wanita
Ukhti Aisha...yang berbahagia. Saya juga bukan seorang dosen apalagi dosen agama, saya seorang karyawan swasta di Jakarta. Jika ID saja tidak punya, bagaimana dengan kepemilikan harta? = Setahu saya tanda bukti kepemilikan seseorang atas suatu harta tidak ada sangkut pautnya dengan ID semisal pashport/KTP, tetapi ditunjukan dengan surat tertentu kalau di Indonesia BPKB untuk mobil motor, sertifikat untuk tanahbangunan. Di surat2 tersebutlah dicantumkan nama alamat pemilik dari harta yg bersangkutan, dimana nama alamat pemilik tidak harus ditunjukan melalui satu ID khusus pemilik harta tersebut tetapi juga bisa melalui KK. Jadi dalam diskusi tentang harta warisan kita ini mestinya dibedakan antara kepemilikian bukti kepemilikan. =apakah sejak diberlakukan aturan kepemilikan itu memang secara konsisten dijalankan? Apakah betul sekarang hak untuk memiliki harta bagi wanita itu benar-benar dijamin? Bagaimana kondisinya di negara-negara yang mengaku berdasarkan Islam? == Islam -melalui beberapa ayat misalnya Q.S.4:11 - sangatlah menjamin kepemilikan harta oleh wanita dan menjamin juga kebebasan untuk menggunakan harta miliknya itu sesuai dengan kemauan wanita tersebut tanpa harus minta izin siapapun. Adapun prakteknya di negara-negara muslim ( saat ini saya belum melihat adanya negara islam termasuk saudi arabia iran ) pastilah beragam...dan terus terang saya tidak tahu. Salam Her Aisha [EMAIL PROTECTED] wrote: Pak Her, Saya bukan dosen agama Islam tapi di postingan sebelumnya kan saya cerita bahwa di zaman jahiliah, wanita disamakan dengan benda yang bisa diwariskan, lalu dianggap manusia karena mendapat warisan dalam tuntunan Islam, artinya posisinya sama dengan laki-laki sebagai pewaris harta dari orang tua yang sudah meninggal. Mungkin di zaman Rasulullah masih ada atau saat 4 sahabat berkuasa, kepemilikan wanita terhadap harta warisan itu masih terjaga, tapi bagaimana selanjutnya? Di Arab Saudi baru tahun-tahun terakhir saja wanita punya KTP, dulunya kan gabung dengan walinya, mungkin seperti passport tandem ya - anak-anak kecil masuk dalam passport orang tuanya. Anak-anak sih bisa dimengerti kalau digabung ke orang tua, tapi wanita dewasa aneh kalau tidak punya ID sendiri. Jika ID saja tidak punya, bagaimana dengan kepemilikan harta? Jika dianggap negara lain (terutama yang penduduknya non muslim) kalah dari segi waktu dalam kepemilikan benda bagi wanita, yang harus dilihat kemudian, apakah sejak diberlakukan aturan kepemilikan itu memang secara konsisten dijalankan? Apakah betul sekarang hak untuk memiliki harta bagi wanita itu benar-benar dijamin? Bagaimana kondisinya di negara-negara yang mengaku berdasarkan Islam? salam Aisha -- [EMAIL PROTECTED] wrote: Ukhti Aisha Saya pernah dengar seorang dosen agama islam waktu ceramah umum...mengatakan bahwa islam sejak pertama kali turun secara tegas mengakui hak kepemilikan wanita terhadap harta benda...sedangkan dunia barat dalam hal ini negara inggris baru mengakui hak kepemilikan wanita terhadap harta benda pada abad 18 seiring dengan industrialisasi( mohon klarifikasi bagi yg tau..)...tq Salam Her Send instant messages to your online friends http://asia.messenger.yahoo.com - Need Mail bonding? Go to the Yahoo! Mail QA for great tips from Yahoo! Answers users. [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Pengertian Muslim, Mu'min dan Muttaqin
Pengertian Muslim, Mu'min dan Muttaqin Seorang muslim artinya orang yang telah berpasrah diri, dalam hal ini berpasrah kepada Tuhan, tetapi dalam rangking manusia berkualitas, seorang yang baru pada tingkat muslim berada pada tingkatan terendah. Karakteristik seorang muslim adalah seorang yang telah meyakini supremasi kebenaran, berusaha untuk mengikuti jalan kebenaran itu, tetapi dalam praktek ia belum tangguh karena ia masih suka melupakan hal-hal yang kecil. Sedangkan seorang yang sudah mencapai kualitas mukmin adalah seorang muslim yang sudah istiqamah atau konsisten dalam berpegang kepada nilai-nilai kebenaran, sampai kepada hal-hal yang kecil. Dalam hadis Nabi disebutkan bahwa iman itu mempunyai tujuhpuluh cabang, artinya indikator seorang mu'min itu ada tujuhpuluh variabel. Di antara tujuhpuluh indikator itu antara lain; (1) seorang mukmin hanya berbicara yang baik, (2) jika mendapati sesuatu yang mengganggu orang lewat ketika ia melewati suatu jalan maka ia tidak akan meneruskan perjalanannya sebelum menyingkirkan sesuatu yang mengganggu itu, (3) merasa sependeritaan dengan mukmin yang lain, dan sebagainya. Sedangkan Muttaqin adalah orang mukmin yang telah menjiwai nilai-nilai kebenaran dan allergi terhadap kebatilan. Seorang muttaqin adalah orang yang setiap perbuatannya sudah merupakan perwujudan dari komitmen iman dan moralnya yang tinggi. Menurut Fazlur Rahman, takwa adalah aksi moral yang integral. Wassalam, agussyafii http://mubarok-institute.blogspot.com
[wanita-muslimah] Virtues of The Holy Month of MUHARRAM
Virtues of Muharram Below is a message from Dr. Sheikh Sayyid Muhammed Bin Yahya Al-Shafii Al-Ninowy on Muharram from his Khalwa, asking everyone to make Du'a for him, and all Muslims. The Sheikh, may Allah preserve him, said: Bismillah Ar-Rahman Ar-Rahim Among the believers are Men, who delivered their promise to Allah (Ayah 23, Surat Al-Ahzab) If history has taught us anything, it has certainly delivered a message with unequivocal resonance; Haqq and freedom are not something that is given. Haqq and Freedom are things people take, and people are as free and on the Haqq as they want to be. Islam, the religion of Haqq, justice and freedom came ito a place and time where oppression was the rule, slavery was a tool to humiliate the weak, killings a way to solve problems. A society fueled by feuds, raging by violence, and merely being born in the wrong family could mean eternal slavery, oppression, and stripping of any and all rights. The Beloved Holy Prophet, sallallahu alayhi wa aalihi wa sallam, emerged as the voice denouncing those ways while striving to ensure justice and equality. By endangering himself, he sallallahu alayhi wa aalihi wa sallam, gave us one of the most precious monotheistic gifts, namely the collective duty of self criticism. Speak the truth though against yourself. Support the Haqq, denounce the Batel. Stand with the Haqq, abdondon the Batel. Stand up to oppressors and tyrants, no matter of the price. The Seerah of the Beloved Holy Prophet, sallallahu alayhi wa aalihi wa sallam, taken as a whole, may be summarized as a succession of victories of Haqq over Batel, of Justice over Tyranny, of Freedom over Slavery. If the Beloved Prophet, sallallahu alayhi wa aalihi wa sallam, has taught us anything, then among the many, he taught us an important lesson. One that the Quran amplified numerously: It does not require a majority to prevail, but rather a profoundly faithful few, who are keen to uphold the truth and sacrifice for it. To be the example of a candle that burns itself illuminating the way for others, to give the ultimate sacrifice to enlighten the path of the truth, as the truth and only the truth shall set you free. In a very famous Hadith, the Beloved Prophet, sallallahu alayhi wa aalihi wa sallam, says: Husayn is from me and I am from Husayn The meaning entailed by this Hadith is not that I am Husayns grandfather, as this is an obvious fact. The meaning sheds light that Husayn is like me, Husayns line is similar to my line, Husayns message is my message, Husayn is from me and I am from Husayn. The Ayahs and Ahadith about Ahl ul Bayt al-Athar including their Master Al-Imam Al-Husayn are numerous, that most of you know. We are already in Muharram, and in a few days, the day of Ashura comes. A day where the Beloved of the Beloved demonstrated the highest of nobility, and offered the ultimate of sacrifices. It is no wonder, knowing that he is the grandsone of our Beloved Holy Prophet, the son of Amirul-Muminin Ali, brother of Al-Imam Al-Hasan, and a beloved son to Master, the Lady of Ahl ul Jannah Sayyidatina wa Mawlatuna Fatimah-Azzahra, sallallahu ala sayyidina Muhammed wa aalihi wa sallam. There was a noble reason that demanded the martyrdom of Imam Husayn. The simple and obvious reason is simply to preserve Islam. Islam, Haqq, Truth, Justice, Equality, Freedom and Liberty are all precious values that demanded precious sacrifice. That, to my mind, is the supreme significance of martyrdom. But the highest honour must still lie with the symbol, who faced fearful odds and refused to surrender to evil. Rather than allow a stigma to attach to sacred things, they paid with their own lives the penalty of honour and Haqq. The begining of the batter offered by our beloved Imam Husayn was when he went from city to city, hunted about from place to place, but making no compromise with evil. Then was offered the choice of an effectual but dangerous attempt at clearing the house of God, or living at ease for himself while closing an eye on the ongoing destruction of Islam and its values. He chose the path of danger and hardships with duty and honour, and never swerved from it giving up his life freely in the absolute bravest of ways ever known to Mankind. That briefly is the story. What is the lesson? There is ofcourse the physical suffering in martyrdom, and all sorrow and suffering claim our sympathy, the dearest, nearest, purest, closest to our hearts, souls and minds. The one who the Beloved Holy Prophet, sallallahu alayhi wa aalihi wa sallam, himself used to interrupt his speeches to pick him up, delay his prostration to honour and not bother him, the one whose face not only is honourable, but it is the face where The Holy Prophets honorable lips, face, and body touched, loved, and valued. It is that very same honorable face, that Yazid bin Muawiyah ibn Abi Sufyaan
Re: [wanita-muslimah] Re: keterwakilan perempuan 30% = sunnah nabi?
Dear akhi Sabri...yang berbahagia =Jaman sekarang Nama Gadis sudah tidak hilang lagi, istri saya tidak pernah dipanggil Bu Sabri :=)) baik Istri pertama maupun istri kedua. Dua-duanya selalu memperkenalkan diri dengan nama mereka sendiri dan masyarakat mengakuinya tuh. == Jadi akhi sabri ini punya istri dua yach Salam Her st sabri [EMAIL PROTECTED] wrote: On Thu, 2007-01-18 at 08:14 +, Chae wrote: Maksudnya begini Mba, kadang yang di akui secara hukum negara dan hukum agama adalah para laki-laki atau suami sebagai satu-satunya pihak yang mewakili kepentingan keluarga. Pada keberadaan perempuan dalam ranah publik pun jika dia berstatus istri tidak lepas dibawah otoritas para suami. wah ini bener-bener nggladrah, wakil keluarga adalah lelaki, IMHO, hal ini tidak menjadi masalah. Di Pekalongan dan sekitarnya apabila ada undangan slametan, maka yg mewakili keluarga adalah Suami atau anak laki-laki. Nah untuk keluarga yg berkepala keluarga perempuan (misalnya janda) maka berkat-nya akan dikirim ke rumahnya, meski tidak hadir di acara slametan. Ini bukan bias gender, kalo sang Ibu mau hadir ditengah para lelaki tentu saja boleh; tapi ini tidak sesuai dengan norma kepantasan publik. Di lain sisi, bila ada undangan kerja bakti atau ronda, maka keluarga janda ini TIDAK WAJIB HADIR (tidak perlu capek2 ikut kerja) rumahnya akan dibersihkan juga. Ini bentuk penghormatan pada perempuan. Di tataran lebih tinggi, misal pemilihan ketua RT, perempuan boleh kok mencalonkan diri, juga untuk RW, Lurah, Camat, Bupati, Gubernur, Presiden. Silahkan saja. Jaman sekarang Nama Gadis sudah tidak hilang lagi, istri saya tidak pernah dipanggil Bu Sabri :=)) baik Istri pertama maupun istri kedua. Dua-duanya selalu memperkenalkan diri dengan nama mereka sendiri dan masyarakat mengakuinya tuh. salam - We won't tell. Get more on shows you hate to love (and love to hate): Yahoo! TV's Guilty Pleasures list. [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: Al Fatihah untuk almarhum
Assalamu'alaikum wr wb, mbak Aisha yang selalu manis...:-) Bukannya saya mau kasih pencerahan. Cuma sekedar urun pendapat. Secara pasti saya tidak tahu ada or tidaknya contoh dari Rasulullah soal mengirim AlFatihah untuk mayit. Ini sama halnya dengan mengirim Yasin untuk mayit. Untuk sekarang ini saya percaya tidak ada contoh dari Rasulullah SAW. Kewajiban kita kepada mayit, kalau gak salah ada 4 ya? Memandikan, mengkafankan, menguburkan, dan mensholatkan (do'a?). Kalau kita ingat Hadist ato ayat ya (lupa?) bhw Jika anak Adam meninggal dunia maka, terputuslah segala hubungannya kecuali yang tiga; doa anak yang soleh kepada orang tuanya, amal jariah, dan ilmu yang bermanfaat, maka artinya? Mendo'akan buat mayit dan orang yang masih hidup adalah baik (buat kita. Kalo dikabulkan atau tidak, perlu pembahasan lebih lanjut kali ya?). Kita bisa berdo'a apa saja (yg bae2 dong tentunya) termasuk membaca Alfatihah sebagai do'a. Asal saja jangan dijadikan suatu keharusan dan ritual yang wajib. Ujung2nya bergantung niat juga, akhirnya. Gimana menurut mbak Aisha? wassalam wr wb., hamdalahdahkenyang. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Aisha [EMAIL PROTECTED] wrote: Temans, Saya membaca satu artikel tentang salah satu seleb Indonesia, perempuan ini baru kehilangan suaminya setelah melahirkan. Kata perempuan yang sekarang berjilbab ini, setiap hari dia mengirimkan al Fatihah untuk suaminya. Sebenarnya ada tidak ya kebiasaan dalam Islam yang diajarkan Rasulullah untuk mengirimkan al Fatihah untuk seseorang yang sudah almarhum ini? Bukankah yang biasanya dilakukan itu mendo'akan, dan tentu saja berdo'a secara umum bukan hanya membaca al Fatihah. Tolong ya temans, saya dicerahkan. Makasih. salam Aisha Send instant messages to your online friends http://asia.messenger.yahoo.com
[wanita-muslimah] Kunci Hidup Adalah memberi
Kunci Hidup Adalah memberi Setiap hari naik kereta selalu saja saya bertemu dengan orang berwajah cerah dengan muka tersenyum. Ditengah himpitan penumpang selalu terdengar canda tawa para penumpang. Menambah suasana ceria ditengah beban hidup yang makin berat. Para pedagang dan orang kantoran berbaur menjadi satu. Pagi ini ada peristiwa yang mengesankan buat saya. Dari dekat seorang paruh baya buru-buru berdiri mempersilahkan duduk pada ibu muda tengah hamil. Wajah ibu muda itu nampak berbinar-binar sambil mengucapkan terima kasih. Begitu mudahnya perbuatan itu dilakukan. Ternyata saya memahami bahwa kunci hidup adalah memberi seperti yang dilakukan oleh laki-laki paruh baya itu. Sungguh indahnya bila dirumah seorang istri memberikan cinta kasihnya pada suami. suami membalas dengan kasih sayang maka terciptalah keluarga bahagia. Demikian juga disekolah jika seorang guru mengajar dengan setulus hati maka suasana belajar tercipta. Keinginan belajar para siswa akan bertambah. Potensi diri siswapun akan berkembang. Wassalam, agussyafii http://agussyafii.blogspot.com
Re: [wanita-muslimah] Benua Atlantis itu (Ternyata) Indonesia
Dear all...yang berbahagia Terlalu berlebih lebihan kalau dikatakan Indonesia itu merupakan atlantis ( benua yang hilang karena letusan gunung api gempa bumi )...karena secara geologis selama jutaan tahun yang lalu daratan indonesia ini telah mengalami naik-turun sebanyak 7-8 kali. Maksud naik-turun ini adalah awalnya posisi daratan ada dipermukaan laut kemudian turun berada di dasar laut dan naik kembali berada di atas permukaan laut )... Salam Her Wikan Danar Sunindyo [EMAIL PROTECTED] wrote: Pak Sabri, 1. Atlantis itu boleh jadi cuman karangannya si Plato loh. Jadi boleh jadi tidak ada 2. Banyak teori yang sudah dipaparkan untuk menemukan Atlantis. Dan ratusan lokasi yang diperkirakan sebagai tempatnya Atlantis. Jadi sekali lagi Indonesia juga belum tentu Atlantis juga. Lihat http://en.wikipedia.org/wiki/Location_hypotheses_of_Atlantis 3. Probabilitas 1 digabung 2 jadi kecil sekali ya ... lagian kalau beneran Atlantis juga kenapa :) 4. Ada tuh buku novel judulnya Negara Kelima yang ngebahas tentang Indonesia itu dulunya Atlantis. Seru juga, kayak Da Vinci Code salam, -- wikan http://wikan.multiply.com On 1/19/07, st sabri [EMAIL PROTECTED] wrote: Benua Atlantis itu (Ternyata) Indonesia Oleh Prof. Dr. H. PRIYATNA ABDURRASYID, Ph.D. Source: http://www.pikiran- rakyat.com/ cetak/2006/ 102006/02/ 0902.htm MUSIBAH alam beruntun dialami Indonesia . Mulai dari tsunami di Aceh hingga yang mutakhir semburan lumpur panas di Jawa Timur. Hal itu mengingatkan kita pada peristiwa serupa di wilayah yang dikenal sebagai Benua Atlantis. Apakah ada hubungan antara Indonesia dan Atlantis? [Non-text portions of this message have been removed] - Finding fabulous fares is fun. Let Yahoo! FareChase search your favorite travel sites to find flight and hotel bargains. [Non-text portions of this message have been removed]
RE: [wanita-muslimah] Re: Al Fatihah untuk almarhum
Kalau mendoakan mungkin boleh aja ya. Kan orang meninggal juga kita doakan (Allhummaghfirlahu wa afihi wa fuanhu... dst...) Biasanya yang mengirim bacaan ayat itu (kirim alfatihah atau kirim yasiin), kalau ndak salah, ingin pahala atas bacaannya itu dihadiahkan kepada almarhum(ah), gitu. Benar gitu ya mbak ? Nah masalah transfer pahala itu yang mungkin tidak bisa kalau mengacu ke hadits yang mbak Lina sebutkan di bawah. Sama seperti membayarkan hutang puasa, atau hutang shalat wajib dari orang yang sudah meninggal, itu juga tidak bisa. Tapi saya juga tidak memahami betul masalah ini. Jadi penasaran, would somebody please share tentang masalah ini. Jaz. Wassalaam, -Ning From: wanita-muslimah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Lina Dahlan Sent: Wednesday, January 24, 2007 2:59 PM To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: [wanita-muslimah] Re: Al Fatihah untuk almarhum Assalamu'alaikum wr wb, mbak Aisha yang selalu manis...:-) Bukannya saya mau kasih pencerahan. Cuma sekedar urun pendapat. Secara pasti saya tidak tahu ada or tidaknya contoh dari Rasulullah soal mengirim AlFatihah untuk mayit. Ini sama halnya dengan mengirim Yasin untuk mayit. Untuk sekarang ini saya percaya tidak ada contoh dari Rasulullah SAW. Kewajiban kita kepada mayit, kalau gak salah ada 4 ya? Memandikan, mengkafankan, menguburkan, dan mensholatkan (do'a?). Kalau kita ingat Hadist ato ayat ya (lupa?) bhw Jika anak Adam meninggal dunia maka, terputuslah segala hubungannya kecuali yang tiga; doa anak yang soleh kepada orang tuanya, amal jariah, dan ilmu yang bermanfaat, maka artinya? Mendo'akan buat mayit dan orang yang masih hidup adalah baik (buat kita. Kalo dikabulkan atau tidak, perlu pembahasan lebih lanjut kali ya?). Kita bisa berdo'a apa saja (yg bae2 dong tentunya) termasuk membaca Alfatihah sebagai do'a. Asal saja jangan dijadikan suatu keharusan dan ritual yang wajib. Ujung2nya bergantung niat juga, akhirnya. Gimana menurut mbak Aisha? wassalam wr wb., hamdalahdahkenyang. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com mailto:wanita-muslimah%40yahoogroups.com , Aisha [EMAIL PROTECTED] wrote: Temans, Saya membaca satu artikel tentang salah satu seleb Indonesia, perempuan ini baru kehilangan suaminya setelah melahirkan. Kata perempuan yang sekarang berjilbab ini, setiap hari dia mengirimkan al Fatihah untuk suaminya. Sebenarnya ada tidak ya kebiasaan dalam Islam yang diajarkan Rasulullah untuk mengirimkan al Fatihah untuk seseorang yang sudah almarhum ini? Bukankah yang biasanya dilakukan itu mendo'akan, dan tentu saja berdo'a secara umum bukan hanya membaca al Fatihah. Tolong ya temans, saya dicerahkan. Makasih. salam Aisha Send instant messages to your online friends http://asia.messenger.yahoo.com http://asia.messenger.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Benua Atlantis itu (Ternyata) Indonesia
Sriwening, apa yang Anda katakan itu juga teori lho. Faktanya ahli geologi tidak bisa menghitung secara pasti berapa kali daratan indonesia naik dan turun, mengingat teori continetal drift (benua yang mengapung) itu juga teori, di mana dimodelkan bahwa di bawah kerak bumi ada lempeng-lempeng yang mengapung di atas cairan, yang kadang saling bergesekan atau berbenturan dan menimbulkan gempa bumi. jadi kita tidak bisa memastikan juga apakah teori itu benar atau salah. lagian atlantis juga tidak perlu menghabiskan waktu jutaan tahun yang lalu. menurut plato atlantis itu ada sekitar 5000 - 1 tahun sebelum dia, jadi ya kalau jaman sekarang sekitar 1 - 15000 tahun yang lalu. pas manusia modern (homo sapiens) udah ada. dan kalaupun atlantis ada, bisa saja peradabannya cuman sebentar. nazi jerman membangun peradaban nazi kurang dari 50 tahun sebelum akhirnya hancur kembali. komunis sovyet juga hidup dalam waktu kurang dari 100 tahun sebelum akhirnya bubar. tapi selama masa tersebut banyak perkembangan yang terjadi, yang menurut ahli sejarah bisa saja dikategorikan sebagai peradaban. demikian menurut saya. salam, -- wikan http://wikan.multiply.com On 1/24/07, sriwening herpribadi [EMAIL PROTECTED] wrote: Dear all...yang berbahagia Terlalu berlebih lebihan kalau dikatakan Indonesia itu merupakan atlantis ( benua yang hilang karena letusan gunung api gempa bumi )...karena secara geologis selama jutaan tahun yang lalu daratan indonesia ini telah mengalami naik-turun sebanyak 7-8 kali. Maksud naik-turun ini adalah awalnya posisi daratan ada dipermukaan laut kemudian turun berada di dasar laut dan naik kembali berada di atas permukaan laut )...
[wanita-muslimah] Al Fatihah untuk almarhum
Temans, Saya membaca satu artikel tentang salah satu seleb Indonesia, perempuan ini baru kehilangan suaminya setelah melahirkan. Kata perempuan yang sekarang berjilbab ini, setiap hari dia mengirimkan al Fatihah untuk suaminya. Sebenarnya ada tidak ya kebiasaan dalam Islam yang diajarkan Rasulullah untuk mengirimkan al Fatihah untuk seseorang yang sudah almarhum ini? Bukankah yang biasanya dilakukan itu mendo'akan, dan tentu saja berdo'a secara umum bukan hanya membaca al Fatihah. Tolong ya temans, saya dicerahkan. Makasih. salam Aisha Send instant messages to your online friends http://asia.messenger.yahoo.com