Refleksi Nan Fitri
By: agussyafii
Ditengah takbir berkumandang menyambut Hari Raya Idul Fitri. Terlihat wajah
Hana yang penuh senyuman dan istri yang disibuk memasak ketupat serta opor
ayam. Dipojok ruang. Saya merenung. Dalam refleksi nan fitri. 'Apa yang telah
saya kerjakan dibulan suci
http://www.antaranews.com/berita/1253343802/polri-noordin-ubah-penampilan-wajah
Polri: Noordin Ubah Penampilan Wajah
Sabtu, 19 September 2009 14:03 WIB | Peristiwa | Hukum/Kriminal | Dibaca 1123
kali
Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol. Nanan Soekarna memperlihatkan sejumlah foto
sketsa wajah
90919
Apa langkah kita kemudian?
Bismi l-lahi r-rahmani r-rahiem.
Bulan Ramadhan telah lewat. Entah apa saja yang sudah kita lakukan, namun
mungkin kita sudah berusaha yang terbaik. Semoga Allah menerima ibadah kita
sekalian, taqabbalallahu minna wa minkum.
Jika kita renungkan
Assalamu'alaikum
wr. wb. Buat teman-teman yang merayakannya: Selamat Hariraya
Idul-Fitri 1430 H. Semoga kita berhasil kembali ke kesucian fitrah dan
amalan baik kita diterima oleh Allah swt. Minal 'Aidin wal-Faizin
wal-Maqbulin. Mohon maaf atas segala khilaf... Terimakasih YUDI
my
*IBRAHIM ISA Catatan PARTIKELIRAN (5)*
*Sabtu, 19 September 2009*
*-*
*PRADUGA Dan PRASANGKA NEGATIF*
*Oleh : MIRDAYANTI Yanti, Dosen di Bonn, Jerman*
Mirdayanti, seorang dosen generasi baru, sudah beberapa tahun lamanya
Sejalan dengan berlalunya Ramadhan tahun ini
Kemenangan akan kita gapai
Dalam kerendahan hati ada ketinggian budi
Dalam kemiskinan harta ada kekayaan jiwa
Dalam kesempatan hidup ada keluasan ilmu
Hidup ini adalah anugerah yang indah jika segala karena ALLAH SWT
Saya Sumarah wahyudi mengngucapkan
http://www.theage.com.au/world/indonesian-leader-vows-to-tackle-militancy-20090918-fvd2.html
Indonesian leader vows to tackle militancy
TOM ALLARD, JAKARTA
September 19, 2009
INDONESIA'S President has vowed to launch a new effort to tackle the
''ignorance and poverty'' that underpins
http://www.dailytimes.com.pk/default.asp?page=2009\09\19\story_19-9-2009_pg3_5
view: Rich, Islamist and post-feminist -Rafia Zakaria
The ability of elite women to define whether or not Pakistan needs feminism is
circumscribed by the fact that the battles feminism would have to fight have