[wanita-muslimah] Hukuman Surgawi akan Datang Sehabis Ramadan

2010-09-04 Terurut Topik arief dani
Hukuman Surgawi akan Datang Sehabis Ramadan
Sultan al-Awliya Mawlana Shaykh Nazim al-Haqqani qs
27 Agustus 2010 - Lefke, Cyprus
 
 
Bismillahir Rahmaanir Rahim
 
(Mawlana Shaykh berdiri memberi penghormatan)
 
Allah Allah, Allah Allah, Allah Allah, `Aziz Allah
Allah Allah, Allah Allah, Allah Allah, Karim Allah
Allah Allah, Allah Allah, Allah Allah, Subhaan Allah
Allah Allah, Allah Allah, Allah Allah, Sultaan Allah
 
(Mawlana Shaykh duduk setelah mengucapkan Nama-nama Indah Allah)
 
Tsumma salaatu wa salam, alfu salaat, alfu salaam ala Sayyidi 'l-Awwalin wa 
’l-`Akhirin, Sayyidina Muhammad (s). (Mawlana Shaykh berdiri ketika beliau 
menyebutkan Nama Nabi saw sebagai bentuk penghormatan atas kehadiran Beliau 
saw) 

Dastur yaa RijaalAllah, madad. Yaa RijalAllah
 
Wahai para pendengar! As-salaamu `alaykum. Berusahalah untuk menjadi 
RijaalAllah, Pejuang untuk Allah! Berusahalah untuk dikenakan pakaian surgawi 
sebagai Pejuang Allah. Maka siapapun yang melihatmu, maka hatinya akan 
bergetar, Akan datang sebuah generasi baru yang akan dipakaikan pakaian dengan 
kekuatan surgawi dan mereka adalah pasukan Sayyidina Mahdi alaihi salam!
 
As-salaamu `alaykum! As-salaamu `alaykum! Yaa Rabbana ija`l min junudun junud 
Allah, “Wahai Tuhanku! Jadikanlah kami menjadi pelayanMu, menjadi pengikutMu 
dan pendukunMu yang memilki kekuatan dari kekuatanMu. Allahu Akbar!
 
Berita baik dari surga sampai setiap hari kadalam hatiku lebih banyak dari 
sebelumnya, dengan kecepatan yang tinggi mendekati dunia untuk membersihkan 
kekotoran dunia ini  dari Shaytan dan para pengikutnya. Janganlah kalian 
menjadi manusia yang kotor seperti sampah. Manusia terdiri dari dua golongan, 
satu golongan yang sangat berharga dan golongan kedua adalah manusia yang kotor 
seperti sampah. Apakah pembantu rumah kalian ketika dia menyapu kotoran dan 
debu dari lantai, dia akan menyimpan kotoran tersebut seperti sebuah benda 
berharga? Tentu saja tidak!.

Wahai manusia, dari barat ke timur akan datang sebuah sapu sikat pembersih yang 
akan menyikat dan membersihkan dunia yang sudah begitu kotor ini. Membersihkan 
mereka yang termasuk manusia sampah,  mereka akan dibuang dari dunia ini, tanpa 
jalan keluar untuk menyelamatkan diri.
  
Kita telah sampai kedalam batas akhir hidup dunia ini, dalam akhir jaman, dan 
hari Mahsyar, Hari Perhitungan mendekat sangat cepat, lebih cepat dari 
sebelumnya. Miliaran manusia yang termasuk dalam golongan manusia sampah akan 
musnah dan diambil.
 
Pembersihan besar telah datang, maka berusahalah untuk menjadi manusia yang 
bersih. Mungkin saja Ramdan ini adalah Ramadan terakhir bagi kalian, untuk 
merubah kalian menjadi golongan yang baik atau kalian tetap menjadi golongan 
manusia sampah. Allahu Akbar! Manusia sampah adalah mereka yang mengikuti setan 
dan tentaranya. Mereka begitu kotor seperti sampah, dan mereka akan diambil dan 
dibuang kedalam WC.

Ini adalah sebuah Berita Surgawi, Dia membuat saya, hamba yang begitu lemah ini 
untuk mengumunkan berita ini dalam Bulan Ramadan yang Suci. Untuk seluruh umat 
muslim diseluruh dunia, bahkan juga untuk orang yang tidak beriman, Taubat Yaa 
Robbi, Taubat Yaa Robbi, Taubat Yaa Robbi. Kami tidak mengklaim bahwa diri kami 
adalah termasuk yang bersih, tetapi kami memohon agar senantiasa berada dalam 
kesucian.

Wahai para hadirin, Berikan waktu kalian untuk Sang Maha Pencipta, meskipun 
hanya beberapa menit saja. Dan ini akan membawa kebaikan kepada dirimu. Jika 
kau tidak memberikan perhatian walau hanya beberapa menit saja, maka namamu 
akan ditulis sebagai golongan manusia yang kotor. Dan Allah tidak pernah 
menyukai manusia yang dipenuhi kekotoran. Mereka yang kotor mungkin saja 
berasal dari Umat Muslim, Kristian, Yahudi, Cina, Hindu, Penduduk asli Afrika, 
Indian Amerika dan Australia.
 
Wahai manusia, dengarkan pesan surgawi ini, Saya seperti kalian, Saya tidak 
mengklaim bahwa saya adalah orang yang begini atau begitu.Tidak. Tetapi saya 
hanya ditunjuk sebagai hamba yang lemah, sebagai pemberi peringatan untuk 
membuat manusia bangun dan bangkit dari kelalaiannya. Dan itu sudah cukup. 
Siapapun yang menjadi pengikut ego dan nafsunya, mereka hanya tertarik dengan 
makanan yang enak, minum minuman memabukan, berpakaian indah sesuai fashion, 
maka nama mereka akan tercatat sebagai manusia yang kotor, manusia sampah. Maka 
berusahalah untuk memasukkan namamu kedalam golongan manusia yang berharga dan 
bernilai seperti mutiara, permata, emerald dan ruby.
 
Wahai manusia, mengapa kalian membiarkan nama kalian tertulis didalam golongan 
manusia sampah? Tunjukkan ada berapa jenis sampah yang kalian ketahui? 
(Tiba-tiba Mawlana Syaikh Nazim qs beribacra kepada seoarng yang hadir, “Jangan 
bergerak, karena ketika kau berjalan maka transmisi ilahi dari surga yang 
datang kedalam kalbuku terputus).

Dan apakah arti sampah itu? Begitu banyak jenis sampah yang kita kumpulkan dari 
jalan kehidupan kita. Dan apapun yang kalian buang ke WC adalah salah satu 
jenis sampah itu. 

[wanita-muslimah] Event Ramadan Bersama Rumi Whirling Dervishes

2010-07-06 Terurut Topik arief dani








Event Ramadan Bersama Rumi Whirling Dervishes ( Tarian
Darwis Berputar ala Turky)

 

 Kami
menawarkan kerjasama utk Event Ramadan berupa Tarian Sufi Whirling

Dervishes of Rumi ( Tarian Sufi Berputar, Turky) and Rumi Big Band Percussion
dan Gambus, bernuansa Turky dan Timur Tengah, mengisi acara Ramadan untuk
Company Event, Gala Wedding Dance, Festival, Islamic Spiritual Dance,
Interfaith Art Performance Rumi Whirling Dervih Dance



Live Performance Experience :



1. Mengisi Festival Ramadhan di Berbagai Mall Besar di Jakarta : Pondok Indah
Mall, MargoCity, Grand Indonesia, Pacific Palace, Kelapa gading, Senayan City,
Plaza Semanggi. Mall of Indonesia, Metropolitan Mall, Karawaci Supermall,
dll



2. Company Events : Hotel Sangrila, Four Season, Sheraton, Grand Hyat, Grand
Melia, Grand Indonesia, Ritz Carlton, Savoy Homan Bandung, Mario Café, Planet 
Hollywod, Pendopo
Kemang, dan berbagai Hotel Besar lainnya.



3. TV Show : RCTI, SCTV, TV One, Trans7, TransTV, ANTV,
Indosiar, O Chanel, dll bersama Dewa Band, Padi, Opick, Sulis dan Rumi Big Band
dalam Acara Ramadan.



4. Gala Wedding di Grand Melia, Balai Sudirman, Balai Sarbini, Balai Kartini,
Four Season Hotel, Shangrila, Crown Hotel, Hotel Sangrila, dll.



Foto2 Live Performance dan Video dapat di lihat di Facebook Arief Hamdani

dengan Gambar Penari Whirling.





Penampilan Penari :

- Opening 10 Menit : Opening  Ceremony +
Whirling + Music Adzan

- Rumi Dervish Band dan Salawat dan Lagu Gambus, Percussion :  20-30 menit 

- Whirling Dervish Dance : 5 menit

- Closing Whirling Dervishes Dance : 5 menit



Total Performance : 45 – 50 menit

Contact Person : Arief, Artis Manajer 0816 830 748 

Email ariefd...@yahoo.com






  

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Wahai Hamba Sepakbola!...

2010-06-09 Terurut Topik arief dani
Wahai Hamba Sepakbola!...
Sulthanul Awliya Mawlana Shaykh Nazim Adil al-Haqqani qs
Mursyid Tariqah Naqshbandi Haqqani Sufi Dunia (berusia 90 th saat ini)
Lefke, Cyprus Turky, 26 Juni 2006,


BismillahhirRohmannirRohim

Setiap orang ingin menjadi ketua (chairman), bawakan setiap orang satu bangku 
(chair), dan semuanya akan menjadi ketua (chairman) –kalian suka? Saya bahagia 
tidak diciptakan sebagai seekor keledai. Kalian bahagia mengetahui kalian bukan 
keledai? Kalian bahagia? Alhamdulillah...

Destur, ya Sayyidi, ya Sultanu-l Awliya. Banyak yang bersyukur tidak diciptakan 
sebagai keledai, tapi mereka meminta menjadi ketua, apakah yang akan kita 
lakukan? Semuanya - Masya Allah, Subhanallah, Sultan
Allah Meded ya Sultanu-l Awliya' Audzu bi-llahi mina syaitani rajim Bismillahir 
Rahmanir Rahim.

Jangan sampai kalian melupakan Allah yang Maha Kuasa! Semoga Allah memberkahi 
kalian dan Allah yang Maha Kuasa memberi kalian makan dam mereka merasa menjadi 
makin hebat? Saya mencari semut; semut juga makan tapi semut tidak pernah 
menjadi gemuk. Mengapa kalian makan
dan menjadi gemuk seperti sapi jantan? Apakah alasannya? Alasannya adalah semut 
tahu bahwa dia diciptakan untuk memuliakan Tuan mereka, Allah Azza wa Jalla. 
Semut tidak pernah meminta atau mengejar
kesenangan diri dengan makan dan minum. Kesenangan semut adalah memuliakan Sang 
Penciptanya.

Tapi kalian, umat manusia, kita, manusia dan hidup, kita hidup sebagai manusia 
abad 21 melalui 7 benua? 7 benua atau 70? Kita tidak pernah berpikir untuk 
memuliakan. Apakah kalian pikir manusia abad 21
mempedulikannya? Apakah menurut kalian, manusia abad 21 peduli untuk memuliakan 
Allah, Tuhan kalian? Demi Allah, yang Allah firmankan benar adanya!

Seekor semut peduli bahwa dia diciptakan untuk memuliakan Tuannya, Sang Maha 
Pencipta – bagaimana dengan manusia? Demi Allah, yang Allah firmankan benar 
adanya! Berapa banyak orang yang kalian temukan peduli
atau tertarik atau berpikir untuk memuliakan Allah Sang Pencipta? Apakah 
tingkat kita sewaktu kita diciptakan? Bahwa kita diciptakan sebagai khalifah 
bagi Sang Pencipta, menjadi khalifah, menjadi wakil
dari Allah yang Maha Kuasa.

Siapakah yang memikirkan hal itu? Siapa mulai tertarik untuk memikirkannya? 
Pria dan wanita?, umat manusia, apakah yang mereka pikirkan? Setelah mereka 
meraih tujuan atau target yang telah
ditentukan atau kita minati atau berlari darinya? Ya Allah, maafkanlah kami! 
Manusia berada dalam jalan yang salah. Siapapun yang tidak tertarik untuk 
memikirkan jalan Allah, jika setiap orang tidak
memikirkan tentang kemuliaan Allah yang Maha Kuasa, maka tingkat mereka berada 
dibawah semut. Manusia memikirkan bahwa mereka ciptaan, hanya makhluk ciptaan 
yang makan dan minum dan menikmati diri mereka
sendiri.

Itulah keinginan manusia atau itulah yang mereka ketahui tentang alasan 
keberadaan umat manusia diciptakan dimuka bumi ini. Salahkan manusia atas 
kebodohannya, karena yang mereka pikirkan hanya makan,
minum dan menikmati diri mereka sendiri dan tidak pernah tertarik untuk 
Memuliakan Sang Pencipta.

Dan apakah yang kalian harapkan? Apakah yang kalian harapkan dari kebaikan 
Allah yang Maha Kuasa? Penguasa Surga telah memberikan segala sesuatu yang kita 
mohonkan dan meninggalkan kesenangan bagi umat manusia, tapi Dia melihat ke 
hati hamba-hambaNya siapa saja yang memuliakan yang Maha Esa yang menciptakan 
mereka dan siapa yang sedikit amal baiknya.

Itulah kutukan terbesar saat ini, inilah alasan terjadinya kutukan dan Kutukan 
Surga, ketika kutukan tiba maka akan menghabisi mereka. Kemarahan Ilahi, jika 
datang ke muka bumi, maka mereka akan disapu
bersih, layaknya satu piring batu besar jatuh ke atas piring lain dimana diatas 
piring itu terdapat semut atau makhluk lain dan ketika piring batu itu jatuh 
maka tamatlah riwayat mereka.

Sekarang kita ketakutan; kita takut akan Kemarahan Illahi yang semakin memuncak 
dan bisa menimpa umat manusia seperti sebuah kutukan yang akan menghabisi 
semuanya. Jangan bersedih; jangan minta maaf seperti yang banyak TV 
beritakan:Di Iraq setiap harinya 80 atau 100 atau ratusan atau ribuan jiwa 
terbunuh atau hilang. Tidak, itu belum seberapa!

Saat ini umat manusia menunggu suatu kutukan terbesar dari Surga yang akan 
jatuh menimpa mereka, jadi seperti yang diberitakan kepada saya suatu 
pengetahuan dari para orang suci- jika saat ini terdapat 6 milyar jiwa, maka 
akan tertinggal 1 milyar dan sisanya sebesar 5 milyar jiwa akan tewas.

Ya Sheikh, mengapa engkau berkata seperti itu? Saya mengatakan ini, karena 
saya mencari manusia yang tertarik, tertarik akan apa? Katakan! Pertandingan 
sepakbola! Semua perhatian tersedot ke pertandingan sepakbola. Saya punya 
banyak piala di rumah, bisa saya
berikan? Itulah kebodohan! Seluruh dunia tertidur, dan bangun dengan sepak bola.

Mereka memohon kepada Allah yang Maha Kuasa hari-hari yang baik! Mereka 
mengejar, milyaran orang- sebuah piala kuningan dan kuningan itu pun imitasi? 
Ada piala dari 

[wanita-muslimah] Pentingnya Puasa di Bulan Muharam

2009-12-23 Terurut Topik arief dani
Pentingnya Puasa di Bulan Muharam

Dari Buku  Al-Futuhat al-Haqqaniyyah oleh Shaykh 'Adnan Kabbani (Damaskus)

1. Hadist Narrasi dari Ibn al-'Abbas r.a. bahwa Nabi s.a.w. berkata, Siapa 
saja yang berpuasa dihari akhir Dhul Hijjah dan berpuasa dihari pertama 
Muharram, maka dia seperti berpuasa sepanjang tahun sebelumnya  dan Allah swt 
memberikan ganjaran pembebasan dosa selama 50 tahun.

2. Hadis Narrasi dari Anas r.a. bahwa Nabi  s.a.w. berkata, Siapapun yang 
berpuasa dihari Jumat pertama di bulan Muharram, maka Allah akan memaafkan dosa 
tahun yang terdahulu, dan siapapun yang berpuasa tiga hari dibulan Muharram - 
Kamis, Jumat, dan Sabtu, maka Allah akan menuliskan pahala beribadah selama 900 
tahun.

3. Hadis Narrasi dari 'A`ishah Ibu orang Mu'min r.a. bahwa Nabi  s.a.w. 
berkata, Siapapun berpuasa disepuluh hari pertama di bulan Muharam sampai 
dengan hari Asyura, dia akan diberi ganjaran Surga Firdaus.

4. Puasa 'Asyura adalah sunnah Mu`akkadah, yaitu sunah yang sangat tinggi 
nilainya dan dianjurkan. Ketika Nabi saw melihat orang Yahudi berpuasa di hari 
Asyura di Madinah, Nabi saw bertanya untuk apa kalian berpuasa, dan mereka 
berkata bahwa hari Asyura adalah hari dimana Nabi Musa as dan bani Israil 
diselamatkan Allah dari kejaran Firaun. Maka Nabi saw berkata, Aku lebih berhak 
kepada Nabi Musa as dari pada kalian kaum yahudi, maka Nabi saw puasa dihari 
itu dan memerintahkan ketaatan. Ini adalah bagian hadist yang diriwayatkan dari 
 'A`isyah r.a.

5. Nabi saw berkata, Siapapun yang berpuasa pada hari Asyura (10 Muharram), 
Allah akan menuliskan untuknya ganjaran  seribu tahun doa dan pahala umur 
seribu tahun, dan dikaruniakan pahala seribu syahid dan pahala setara dengan 
Nabi Isma`il a.s., dan dituliskan untuknya 70 Istana disurga dan mengharamkan 
darahnya dari api neraka.

6. Dalam hadis yang lain Nabi saw berkata, Siapapun yang berpuasa dihari 
Asyura dia akan diberi ganjaran pahala puasa 1000 malaikat. Dan siapapun yang 
membaca al-Ikhlas Qul Huwa Allahu Ahad seribu kali [1000] pada hari  'Asyura, 
maka Allah akan memandangnya dengan pandangan Rahmat  dan akan ditulis padanya 
diantara para Siddiqqin [Orang yang Jujur dan Benar].

7. Didalam hadis yang lain  Nabi  s.a.w. berkata , Berbedalah kalian dengan 
kaum Yahudi dengan berpuasa satu hari sebelum Asyura dan berpuasa di hari 
Asyura ( 9,10 Muharam). 

8. Siapapun yang solat sunah  'Asyura [4] empat rakaat sunnah dihari  'Asyura, 
dimana masing-masing rakaat setelah fatihah dibacakan 11 kali surat al-Ikhlas 
Qul Huwa Allahu Ahad, maka Allah akan menghapuskan dosanya selama 50 tahun 
dan akan dibangun untuknya Mimbar dari Cahaya.  Dan siapapun mandi suci (gusl) 
pada hari 'Asyura, maka dia tidak akan sakit pada tahun itu kecuali sakit yang 
menyebabkan kematian dan siapapun yang memakai celak mata (Kuhl) dimatanya maka 
dia akan dibebaskan dari sakit mata selama setahun penuh.  

9. Doa 'Ashura: dengan membaca  Hasbun Allahu wa ni'mal wakil, ni'mal Maula wa 
ni'man Nasir [70 x], dan membaca : Hasbun Allahu mil-al Mizan wa muntaha-l 
'ilma, wa mablaghal rida, wa zinatul 'arsh, la malja-a wa la manja min Allahi 
illa ilaihi. Subhan Allahi 'adada-sh- shaf`i wal 'arshi, wa 'adada kalimati 
Rabbina-t taamma! ti kulliha. As-aluka-s Salamata bi Rahmatika Ya Arham 
Ar-Rahimin, wa la hawla wa la quwwata illa billahil 'Aliyyil 'Azhim. Wa huwa 
hasbii wa ni'mal wakil, ni'mal Mawla wa ni'man Nasir. Wa Sallallahu 'ala 
Sayyidina Muhammadin wa 'ala alihi wa sahbihi ajma'in. [7 x].

10. Jika sejam sebelum Azan Magrib dihari menjelang Asyura mereka duduk 
menghadap kiblat dan menyelsaikan amalan harian Tariqah dan kemudian bertawasul 
kepada Sayidina Husein ra dan para Sahid/Syuhada Perang Karbala yang pada hari 
itu meninggal syahid bersama dengan Sayyidina al-Husayn ra maka Allah akan 
memberikan kemurahan hatiNya. Dan setelah berbuka puasa maka hadiahkan puasa 
dan bacaan dzikir harian tadi kepada Nabi saw untuk pembukaan samudera rahasia 
pada tanggal 14 Muharram.

11. Merupakan tradisi dari ajaran Mawlana Sultan al-Awliya' Shaykh 'Abdullah 
al-Daghistani q.s. untuk berkurban 2 domba/kambing pada hari Asyura dan 
dibagikan kepada orang miskin.
 
Diambil dari Al-Futuhat al-Haqqaniyyah oleh Shaykh 'Adnan Kabbani

Note :

Insya Allah, dalam kalender Islam Indonesia hari Asyura akan jatuh pada tgl 27 
Desember 2009 ( 10 Muharam 1431 H), bila memulai awal Muharam pada tanggal 18 
Desember 2009 (1 Muharam 1431 H) .

 



  


[wanita-muslimah] Buah Sirsak Pembunuh Kanker

2009-10-20 Terurut Topik arief dani
Buah Sirsak, Pembunuh Kanker

Soursop, buah dari pohon Graviola adalah pembunuh alami sel kanker yang ajaib 
dengan 10.000 kali lebih kuat dari pada terapi kemo.

Tapi kenapa kita tidak tahu?

Karena salah satu perusahaan Dunia merahasiakan penemuan riset mengenai hal ini 
se-rapat2nya, mereka ingin agar dana riset yang dikeluarkan sangat besar, 
selama bertahun-tahun, dapat kembali lebih dulu plus keuntungan berlimpah 
dengan cara membuat pohon Graviola Sintetis sebagai bahan baku obat dan obatnya 
djual kepasar Dunia.

Memprihatinkan, beberapa orang meninggal sia2, mengenaskan, karena keganasan 
kanker, sedangkan perusahaan raksasa, pembuat obat dengan omzet milyaran dollar 
menutup rapat2 rahasia keajaiban pohon Graviola ini.

Pohonnya rendah, di Brazil dinamai Graviola, di Spanyol Guanabana bahasa 
Inggrisnya Soursop. Di Indonesia, ya buah Sirsak. Buahnya agak besar, 
kulitnya berduri lunak, daging buah berwarna putih, rasanya manis2 kecut/asam, 
dimakan dengan cara membuka kulitnya atau dibuat jus.

Khasiat dari buah sirsak ini memberikan effek anti tumor/kanker yang sangat 
kuat, dan terbukti secara medis menyembuhkan segala jenis kanker. Selain 
menyembuhkan kanker, buah sirsak juga berfungsi sebagai anti bakteri,anti 
jamur(fungi) , effektive melawan berbagai jenis parasit/cacing, menurunkan 
tekanan darah tinggi, depresi, stress, dan menormalkan kembali sistim syaraf 
yang kurang baik.

Salah satu contoh betapa pentingnya keberadaan Health Sciences Institute bagi 
orang2 Amerika adalah Institute ini membuka tabir rahasia buah ajaib ini. Fakta 
yang mencengangkan adalah: Jauh dipedalaman hutan Amazon, tumbuh pohon ajaib, 
yang akan merubah cara berpikir anda, dokter anda, dan dunia mengenai proses 
penyembuhan kanker dan harapan untuk bertahan hidup. Tidak ada yang bisa 
menjanjikan lebih dari hal ini, untuk masa2 yang akan datang.

Riset membuktikan pohon ajaib dan buahnya ini bisa :

Menyerang sel kanker dengan aman dan effektive secara alami, TANPA rasa mual, 
berat badan turun, rambut rontok, seperti yang terjadi pada terapi kemo.

Melindungi sistim kekebalan tubuh dan mencegah dari infeksi yang mematikan.
Pasien merasakan lebih kuat, lebih sehat selama proses perawatan / penyembuhan.

Energi meningkat dan penampilan phisik membaik.

Sumber berita sangat mengejutkan ini berasal dari salah satu pabrik obat 
terbesar di Amerika. Buah Graviola di-test di lebih dari 20 Laboratorium, sejak 
tahun 1970-an sampai beberapa tahun berikutnya. Hasil Test dari ekstrak (sari) 
buah ini adalah :

Secara effektive memilih target dan membunuh sel jahat dari 12 type kanker yang 
berbeda, diantaranya kanker : Usus Besar, Payu Dara, Prostat, Paru2, dan 
Pankreas.

Daya kerjanya 10.000 kali lebih kuat dalam memperlambat pertumbuhan sel kanker 
dibandingkan dengan Adriamycin dan Terapi Kemo yang biasa digunakan!

Tidak seperti terapi kemo, sari buah ini secara selective hanya memburu dan 
membunuh sel2 jahat dan TIDAK membahayakan/ membunuh sel2 sehat!

Riset telah dilakukan secara ekstensive pada pohon ajaib ini,selama 
bertahun-tahun tapi kenapa kita tidak tahu apa2 mengenai hal ini? Jawabnya 
adalah : Begitu mudah kesehatan kita, kehidupan kita, dikendalikan oleh yang 
memiliki uang dan kekuasaan!

Salah satu perusahaan obat terbesar di Amerika dengan omzet milyaran dollar 
melakukan riset luar biasa pada pohon Graviola yang tumbuh dihutan Amazon ini. 
Ternyata beberapa bagian dari pohon ini : kulit kayu, akar, daun, daging buah 
dan bijinya, selama berabad-abad menjadi obat bagi suku Indian di Amerika 
Selatan untuk menyembuhkan : sakit jantung, asma, masalah liver (hati) dan 
rematik. Dengan bukti2 ilmiah yang minim, perusahaan mengucurkan Dana dan 
Sumber Daya Manusia yang sangat besar guna melakukan riset dan aneka test. 
Hasilnya sangat mencengangkan. Graviola secara ilmiah terbukti sebagai mesin 
pembunuh sel kanker!

Tapi. kisah Graviola hampir berakhir disini.Kenapa?
Dibawah Undang2 Federal, sumber bahan alami untuk obat DILARANG / TIDAK BISA 
dipatentkan.

Perusahaan menghadapi masalah besar, berusaha sekuat tenaga dengan biaya sangat 
besar untuk membuat sinthesa/kloning dari Graviola ini agar bisa dipatentkan 
sehingga dana yang dikeluarkan untuk Riset dan Aneka Test bisa kembali, dan 
bahkan meraup keuntungan besar. Tapi usaha ini tidak berhasil.. Graviola tidak 
bisa di-kloning. Perusaha an gigit jari setelah mengeluarkan dana milyaran 
dollar untuk Riset dan Aneka Test.

Ketika mimpi untuk mendapatkan keuntungan besar ber-angsur2 memudar, kegiatan 
riset dan test juga berhenti. Lebih parah lagi, perusahaan menutup proyek ini 
dan memutuskan untuk TIDAK mempublikasikan hasil riset ini.

Beruntunglah, ada salah seorang Ilmuwan dari Team Riset t id ak tega melihat 
kekejaman ini terjadi.Dengan mengorbankan karirnya, dia menghubungi sebuah 
perusahaan yang biasa mengumpulkan bahan2 alami dari hutan Amazon untuk 
pembuatan obat.

Ketika para pakar riset dari Health Sciences Institute mendengar 

[wanita-muslimah] Mari Hadiri Pesta Cinta Haqqani Whirling Dervishes Rumi Hadrah, Sabtu 19 Sept 09, jam 15,30-17.30 di Margocity, Jl, Margonda Raya, Depok

2009-09-17 Terurut Topik arief dani
Mari Hadiri Pesta Cinta Haqqani Whirling Dervishes Rumi  Hadrah, Sabtu 19 Sept 
09, jam 15,30-17.30 di Margocity, Jl, Margonda Raya, Depok

Undangan Gratis : 

Hadrah  Whirling Rumi di Margocity Mall, Jl. Margonda Raya Depok, pada hari 
Sabtu 19 September 2009, jam 15.30-17.30 bersama Haqqani Whirling Dervishes of 
Rumi  Haqqani Sufi Big Band yg menampilkan formasi Band yang komplit 
kolaborasi Big Band  Hadroh Percussion ( Formasi big band Pemain Musik Gambus 
Hadrah Marawiz)

Ya Rasulullah salamu alayk... 

Mari kemari ...Datang..datanglah siapapun dirimu. 
Come..come..whoever you are. 

Mari kemari, datang..datanglah
menari tarian cinta ilahi
mabuk kemenangan dalam pesta cinta datangsnya hari yang suci
dengan memurnikan diri melalui hadrah dan whirling rumi

mari..kemari datang..datanglah
kami bukanlah pintu-pintu kesia-siaan
atau pintu dari keputus asaan

mari kemari datang..datanglah
meskipun kau telah jatuh ribuan kali
meskipun kau telah patahkan ribuan janji
mari kemari..datang datanglah menari bersama kami


Info Arief 0816 830 748
Haqqani Whirling Dervishes of Indonesia
Haqqani Sufi Institut of Indonesia  Meditation Center


  


[wanita-muslimah] Live Perfromance Haqqani Whirling Dervishes of Rumi, Redaksi Sore, Trans TV Selasa 1 September 09, Jam 16.30-17.00

2009-09-01 Terurut Topik arief dani
Haqqani Whirling Dervishes of Rumi  Big Band Live Performance at Margocity

Saksikan Haqqani Whirling Dervishes  Big Band dari Haqqani Sufi Institute 
Indonesia akan diudarakan dalam Redaksi Sore Trans TV, hari ini Selasa 1 
September jam 16.30 - 17.00. 

Agenda Live Performance Darmawangsa Square, Mario Cafe, Plaza Semanggi, MOI 
Kelapa Gading, UMJ, dan Margocity 19 September 2009. 

Liputan TV : Trans7, Trans TV, Bukan Empat Mata


Live Performance Contact
Arief Hamdani
0816 830 748, 0888 133 5003


  


[wanita-muslimah] Whirling Dervishes Rumi Pengisi Acara Ramadhan

2009-08-19 Terurut Topik arief dani
Whirling Dervishes Rumi Pengisi Acara Ramadhan 

Assalamu alaykum wr wb

Dalam Rangka Bulan Ramadhan Whirling Dervishes Rumi ( Tarian Darwis yang 
Berputar) dari Haqqani Sufi Institut Indonesia akan tampil diberbagai acara di 
TVRI, Trans7, Trans TV dan diberbagai Mall Besar di Jakarta.

Bagi teman2 yang membutuhkan untuk mengisi Acara Ramadhan dengan Menampilkan 
Tarian Sufi Mawlana Jalaludin Rumi dan Haqqani Big Band of Rumi dari Haqqani 
Sufi Institut of Indonesia silahkan kontak ke HP. 0816 830 748 atau di Hp. 0888 
133 5003 atau email ariefd...@yahoo.com 

Semoga Ramdan yang penuh berkah, bulan kasih sayang, bulan Rahmah, Ampunan dan 
bulan quran ini kita pebuhi dengan ibadah menuju Rahmah dan Ampunan Allah


salam, arief hamdani
Haqqani Sufi Institut Indonesia
HP. 0816 830 748

- Menyediakan buku2 tentang Amalan, Dzikir Ramadhan, Keutamaan Itikaf, 
  Tuntutan Doa, Salat Tarawih, Sedekah, Syukur dan Keutamaan Pahala=pahala 
  dibulan Ramadhan.
- Menyediakan Ustad untuk Ceramah Ramadhan
- Hiburan Spiritual Tarian Rumi The Whirling Dervishes  Salawat Band


  


[wanita-muslimah] Adab Nisfu Syakban Laylat al-Bara`ah -

2009-07-22 Terurut Topik arief dani
Adab Nisfu Syakban Laylat al-Bara`ah - 15 Syaban Pertengahan Sya'ban

Mawlana Syaikh Hisyam Kabbani ar-Rabbani qs





Awal Bulan Syaban Rabu tgl 22 Juli 2009 atau ada yg memulai Kamis 23 Juli 2009 



Adab Tarekat:



Membaca Surat Yaasiin tiga kali, pertama dengan niat memperoleh umur
panjang dalam Iman dan Islam, kedua dengan niat memperoleh perlindungan
dari bencana, baik bagi diri sendiri maupun bagi umat Muhammad SAW, dan
yang ketiga dengan niat agar memperoleh rezeki tanpa tergantung kepada
orang lain, kecuali hanya kepada Allah SWT.



Setiap kali selesai membaca Yaasiin, dibaca doa berikut:



Allaahumma yaa Dzaal-Manni laa yamannu `alayhi ahad, yaa Dzaal-Jalaali
wal-Ikraam yaa Dzaath-Thuuli wal-An`aam. Laa ilaaha illa Anta.
Zhaharal-laaji-iin wa Jaarul-mustajiiriin wa Amaanul-khaa-ifiin.
Allaahumma in kunta katabtanii `indaka fii ummul-Kitaabi syaqiyan aw
mahruuman aw mathruudan aw muqataran `alayya fiir-rizqi famhu-llaahumma
bi-fadhlika syaqaawatii wa hurmaanii wa thurdii wa iqtaara rizqii wa
tsabitnii `indaka fii ummil-kitaabi sa`iidan wa marzuuqan lil-khayraati
fa-innaka qulta wa qawlukal-haqq fii kitaabikal-munzal `alaa lisaani
nabiyyikal-mursal yamhullaahu maa yasyaa’u wa yutsbitu wa `indahu
Ummul-Kitaab. Ilaahī bit-tajallii al-a`zhami fii laylatin-nishfi min
syahri sya`baanil-mu`azhamil-mukarramillatii
yufraqu fiihaa kullu amrin hakiimin wa yubram, an taksyifa `annaa
minal-balaa`i maa na`lamu wa maa laa na`lamu wa maa Anta bihi a`lamu
innaka Antal A`azzul-Akram. Wa shalla-Allaahu `alaa sayyidinaa
Muhammadin wa `alaa aalihi wa shahbihi wa sallam.



Ya Allah SWT, Pemilik Kemurahan Hati Yang Tak Pernah Lelah. Wahai
Pemilik Keagungan, Kehormatan, Kekuatan dan Berkah. Tidak ada tuhan
kecuali Engkau, Pendukung para pengungsi dan Tetangga dari orang-orang
yang mencari kedekatan, Pengawal dari orang-orang yang bertaqwa. Ya
Allah SWT, jika Engkau telah menulis dalam Kitab-Mu bahwa aku adalah
orang yang hina, serba kekurangan, terbuang, dan kikir, maka
hapuskanlah wahai Tuhan, melalui Kemurahan-Mu, penderitaanku,
kekuranganku, pengusiranku, dan kekikiranku dan tetapkanlah aku
dengan-Mu sebagai orang yang bahagia dan terberkati, sebagaimana Engkau
telah berfirman—dan firman-Mu adalah benar—dalam Kitab Suci-Mu melalui
lidah Rasul-Mu SAW bahwa, “Allah SWT menghapuskan apa yang Dia
Kehendaki dan menetapkan, dan di Sisi-Nyalah terdapat Ummul Kitab.”
[13:39]. 



Wahai Tuhanku, dengan manifestasi agung dari Malam Pertengahan Bulan
yang Mulia ini, Syakban di mana, “Pada Malam itu dijelaskan segala
urusan yang penuh hikmah,” [44:4] hapuskanlah dari kami, bencana—baik
yang kami ketahui maupun yang kami tidak ketahui, dan Engkau Maha
Mengetahui—dan sudah tentu, Engkau Maha Perkasa, Yang Maha Dermawan.
Semoga Allah SWT memberkati Muhammad SAW, keluarganya dan para
sahabatnya.



Kemudian dibaca Doa Agung dari Sultan al-Awliya (ad-Du`a ul-Maatsuur),
jika memungkinkan setelah setiap kali selesai membaca doa di atas, atau
jika tidak dibaca terakhir kali setelah tiga pembacaan Surat Yaasiin
dan doa di atas.



Doa Agung

Sultan Awliya Mawlana Syekh `Abdullah Faiz ad-Daghestani QS

(ad-du`aa ul-maatsuur li Sulthan al-Awliyaa)



Bismillaahir Rahmaanir Rahiim



Allaahumma shalli `alaa Muhammadin an-Nabii il-mukhtaar `adada man
shalla `alayhi minal-akhyaar, wa `adada man lam yushalli `alayhi
minal-ashraar, wa `adada qatharaatil amthaar, wa `adada amwaajil
bihaar, wa `adadar rimaali wal qifaar, wa `adada awraaqil asyjaar, wa
`adada anfaasil mustaghfiriina bil ashaar, wa `adada akmaamil atsmaar,
wa `adada maa kaana wa maa yakuunu ila yawmil hasyri wal qaraar, wa
shalli `alayhi maa ta`aaqabul laylu wan-nahaaru, wa shalli `alayhi
maakhtalaful malawaan wa ta`aaqabul `ashraan wa karraral jadiidaan
wastaqbalal farqadaan, wa balligh ruuhahu wa arwaahi ahli baytihi
minnaa tahiyyatan wattasliim wa `alaa jamii`il anbiiyaa-i wal mursaliin
wal-hamdu lillaahi Rabbil `alamiin.



Allaahumma shalli `alaa Muhammad wa `alaa aali Muhammadin bi `adadi
kulli dzarratin alfa alfa marrah. Allaahumma shalli `alaa Muhammadin wa
`alaa aali Muhammadin wa shahbihi wa sallim. Subbuuhun qudduusun
Rabbunaa wa Rabbul malaa-ikati war-Ruuh, Rabbighfir warham wa tajaawaz
`amma ta`lamu innaka Antal A`azzul Akram.



Bismillaahir Rahmaanir Rahiim



Allaahumma innii astaghfiruka min kulli maa tubtu `anhu ilayka tsumma
`udtu fiih, wa astaghfiruka min kulli maa 'aradtu bihi wajhika
fakhaalithnii fiihi maa laysa fiihi ridhaa-uka, wa astaghfiruka
linni`ami allatii taqawwaytu bihaa `alaa ma` shiyatik, wa astaghfiruka
minadzdzunuubi allatii laa ya`lamuha ghayruka wa laa yaththali`u
'alayhaa ahadun siwaaka, wa laa tasa`uhaa illaa rahmatika wa laa tunjii
minhaa illa maghfiratuka wa hilmuka, laa ilaaha illa-Anta, subhaanaka
innii kuntu minazh-zhaalimiin.



Allaahumma innii astaghfiruka min kulli zhulmin zhalamtu bihi `ibadaka,
Fa ayyamaa `abdun min `ibaadika aw `amatin min `imaa-ika zhalamtu fii
badanihi aw `irdhihi aw-maalihi fa-a`thihi min khazaa'inik 

[wanita-muslimah] Keutamaan Bulan Sya'ban

2009-07-22 Terurut Topik arief dani
Keutamaan Bulan Sya'ban

Shuhba Mawlana Syekh Muhammad Hisyam Kabbani QS

Khotbah Jumat, 19 November 1999





A'uudzubillaahi minasy syaythaanir rajiim Bismillaahir rahmaanir rahiim

Wash-shalaatu was-salaamu 'alaa asyrafil Mursaliin Sayyidinaa wa Nabiyyina 
Muhammadin wa 'alaa aalihi wa Shahbihi ajma'iin



‘Ha Mim! Demi kitab (Al-Qur'an) yang menjelaskan (kebenaran).
Sesungguhnya Kami menurunkannya pada suatu malam yang diberkahi dan
sesungguhnya Kamilah yang memberi peringatan. Pada malam itu dijelaskan
segala urusan yang penuh hikmah. Yaitu urusan yang besar dari sisi
Kami, sesungguhnya Kami adalah yang mengutus rasul-rasul.’ [QS 44:1-5]



Menurut sebagian besar ulama ayat di atas dapat merujuk pada Malam
Kemuliaan (Laylat al-Qadr) atau Malam Pertengahan bulan Syakban (Laylat
nisfi Sya`ban). Apapun penafsiran kita tentang malam tersebut, yang
jelas malam itu sangat penting untuk diperingati oleh umat Muslim di
seluruh dunia.



Lebih lanjut para ulama juga mengatakan bahwa Rasulullah SAW telah
menyebutkannya dalam banyak hadis dan para sahabat telah
memperingatinya dan Allah SWT telah berfirman dalam Al-Qur’an, “Ha Mim,
wal-kitab al-mubiin, inna anzalnaahu fii laylatin mubarakatin inna
kunna mundziriin.”—“Ha Mim! Demi kitab (Al-Qur’an) yang menjelaskan
(kebenaran). Sesungguhnya Kami menurunkannya pada suatu malam yang
diberkahi dan sesungguhnya Kamilah yang memberi peringatan.”



Penjelasan yang sama juga diutarakan oleh Imam al-Suyuthi dalam kitab
al-Jalalayn, ‘malam itu bisa merujuk pada Laylat al-Qadr atau bisa juga
Laylat nisfi Sya`ban.’



Menurut Hasan al-Basri QS yang merupakan ulama sekaligus sufi besar
dalam Islam, ”Tiga puluh orang sahabat Rasulullah SAW berkata bahwa
barang siapa yang melakukan salat 100 rakaat, Allah SWT akan
mengamatinya sebanyak 70 kali dan dalam setiap pengamatan-Nya itu,
Allah SWT mengirimkan rahmat dan berkah kepadanya serta menghilangkan
70 kesulitan daripadanya.”



[Ingat bahwa Imam Hasan al-Basri QS] merupakan seorang Tabi’in (salah
satu pengikut sahabat-sahabat Rasulullah SAW), yang meriwayatkan
keterangan ini dari 30 orang sahabat. Sayyidina Ali RA, KW menganjurkan
untuk melakukan banyak ibadah pada malam ke-15 bulan Syakban dan
melakukan puasa pada siang harinya.



Betapa istimewanya malam tersebut sehingga saya mengkhususkan Jumat ini
untuk membicarakannya, namun demikian saya ingin mengesampingkan dulu
hal itu dan mengingatkan kepada yang hadir dan mendengarkan saya di
sini, juga kepada umat Muslim di seluruh dunia, bahwa bulan Sya'ban,
bulannya rasul dan Ramadan, bulan penuh rahmat, bulannya umat akan
datang dalam waktu yang tidak lama an.



Kita menemukan dalam kitab Barak bahwa pada malam Nisfu Syakban, semua
ciptaan di dunia ini, termasuk bangsa jin, binatang buas dan hewan di
lautan, semuanya berpuasa di siang harinya.

Salah seorang ulama mengatakan, bahwa bulan Sya'ban terdiri atas 5 huruf, yaitu:



   1. Syiin, melambangkan syanab, kehormatan

   2. Al ‘ayn, melambangkan ‘uluw, diangkat dan diberi kehormatan

   3. Ba, melambangkan birr, kebenaran

   4. Alif melambangkan ulfa, kekeluargaan

   5. Nun, melambangkan nur, cahaya 



Ini adalah anugerah dari Allah SWT kepada semua hamba-Nya di malam ini.
Wahai para pemimpin dan umat Muslim di seluruh dunia, bulan ini adalah
bulan kehormatan, syanab; ‘uluw, diangkat; bulan birr, kebenaran; bulan
nur, cahaya dan bulan ulfa, kekeluargaan; jadi di mana kehormatan
kalian? Di mana kehormatan kalian ketika umat Muslim direndahkan? Di
mana rasa kekeluargaan kalian terhadap saudara kalian yang lain yang
kalian tinggalkan, kalian campakkan, dan tidak dibantu dengan kekayaan
kalian?



Memang benar kalian telah menghabiskan jutaan dolar untuk masjid, sebut
saja 10, 20 juta dolar untuk menghiasinya dengan kubah dan menara,
namun di saat yang sama kalian juga melupakan umat Muslim di seluruh
dunia! Kalian menjual subjek, kalian berkonspirasi menentang umat
kalian. Dari sebagian besar pemimpin Muslim, mana yang saleh? Apakah
bisa dibilang saleh dengan memiliki Porsche, Ferrari, wanita-wanita,
kuda-kuda dan sejumlah istana? 



Apakah bisa dibilang saleh untuk bangga dengan memiliki kuda seharga 10
juta dolar? Itulah kebanggaan mereka. Padahal itu bukanlah suatu
kebanggaan, karena Allah SWT tidak akan menilainya. Kebanggaan ada
dalam agama, yaitu dengan membantu saudara-saudari kalian. Mereka
memiliki pacuan kuda di London, puas dengan kuda-kuda mereka yang
masing-masing bernilai 10 juta dolar. Adakah di antara kalian yang
berkata, saya telah menyumbangkan 15 juta dolar untuk Chechnya, atau
Bosnia, Kosovo dan Palestina atau untuk menghilangkan kesedihan umat
muslim di seluruh dunia?



Lihatlah mereka di TV setiap hari. Mereka hanya menyiarkan pacuan kuda,
reli mobil, dan lainnya di mana mereka menghabiskan jutaan dolar! Coba
perhatikan iklan apa yang terpampang di arena reli mobil mereka? Rokok
Marlboro! Di arena pacuan kuda, tidak ada bedanya. Tidak ada ayat-ayat
Alquran di sana. Namun ketika tiba waktunya 

[wanita-muslimah] Cahaya Para Wali, Jadwal Acara Syaikh Hisyam di Jakarta - Jawa Tengah, Jawa Barat 26 Mei - 1 Juni 2009

2009-05-25 Terurut Topik arief dani

Cahaya Para Wali, Jadwal Acara Mawlana Syaikh Hisham Kabbani qs di Indonesia, 
26 May - 2 Juni 2009.

Selasa, 26/05/2009, 20.00–22.00 WIB
Zikir di Mesjid Baitul Ihsan, Bank Indonesia, Jl. Budi Kemuliaan Jakarta Pusat. 
Gratis untuk umum. 

Rabu, 27/05/2009, 20.00–22.00 WIB.
Maulid di Pondok Pesantren at-Taufiqi bersama K. H. Taufiqurrohman as-Subki, 
Wonopringgo Pekalongan,  Pendaftaran

Kamis, 28/05/2009, 20.00–22.00 WIB. 
Zikir di Zawiyah Semarang, Acara Zikir Khatm Khwajagan Kamis, 28 Mei 2009 bakda 
Isya. Zawiyah Erlangga Bp. Rosyad  Jl. Erlangga Tengah VI/2.  Rt.05 RW IV 
Kelurahan  Pleburan, Kec.Semarang Selatan. Semarang, Jawa Tengah, 
( Gratis Untuk Umum )

Jumat, 29/05/2009, 20.00–22.00 WIB
Maulid Akbar bersama Habib Syekh bin Abdul Qadir Assegaf di Mesjid Agung 
Surakarta, ( Gratis Untuk Umum )

Sabtu, 30/05/2009, 20.00–22.00 WIB. 
Maulid Akbar bersama Habib Hasan bin Ja'far Assegaf (Nurul Musthafa) di Mesjid 
Istiqlal, Jakarta, ( Gratis Untuk Umum )

Minggu, 31/05/2009, 19.00–21.00 WIB. 
Maulid Ponpes Daarus-Syifa al-Fytrat Jl. Parungseah No.43 Km.5 Desa Cipetir 
Kec. Kadudampit Sukabumi, Jawa Barat bersama K. H. Ece Supriatna Mubarok, 
Sukabumi, Jawa Barat, ( Gratis Untuk Umum )

Senin, 1 Juni 2009
Undangan melalui Donasi, Sangrila Hotel, Kota BNI, Jl. Jend. Sudirman Kav. 1, 
Jakarta. Undangan bisa didapat di Arief HP. 0816 830 748

Susunan Acara :
19.00 pm : Gala Dinner, Spirituality in The Last Era
Opening : Whirling Dervish Rumi by Haqqani Sufi Institute of Indonesia  
Haqqani Band of Rumi

Spiritual Sufi Song by Dhani Ahmad *
Salawat Song by Uje ( Ustad Jefry Buchari) *

Speech : “Spirituality in The Last Era” by Mawlana Syaikh Hisham Kabbani qs 
(USA)

Hadrah Sufi Songs and Hadrah Dance lead by Mawlana Syaikh Hisham Kabbani qs, 
Ali as Sayyid (USA)

Bagi yang berminat mengikuti Acara dapat menghubungi :
Contact Arief HP. 62 816 830 748 or Fax 62-21-7255508.
Closing date: 30 May 2009 (limited seat/first come first served basis)
Donasi  Rp. 1,000,000 ( Including Dinner  Book), For outside Indonesia: USD100

Payment can be transferred to: Bank BCA Melawai Jakarta Indonesia
Acc no. 070 100 9834 (IDR) Under: R. Arief Ludiantoro H..
(Please Fax/email Copy of Transfer to 62-21-7255508)
Copy Transfer bisa sebagai bukti masuk dan dapat ditukar tiket asli di Front 
Desk Ceria Room, Hotel Sangrila. (Please retain the copy of transfer to be 
exchanged with the Ticket at Entrance /reception desk in front of Ceria Room).

Acara Terselenggara dengan Dukungan :
Asih Foundation, Yayasan Haqqani Indonesia, Haqqani Sufi Institute Indonesia, 
Rumi Café. Note * ( Tantative )  

wasalam, arief hamdani
0816 830 748
www.haqqani-institut.blogspot.com
www.rumicafe.blogspot.com

Cahaya Para Wali
Mawlana Syaikh Muhammad Nazim Adil al Haqqani qs
 
Bismillah hirRohmaanir Rohim.

As-salamu 'alaikum! Selamat bagi kalian untuk  permulaan Tahun Baru Islam 1429 
H. semoga Allah mengampuni kita! Hari ini kita diberkati karena semalam Syaikh 
Hisham Effendi Hazretleri, Madadu-l Haqq, Allah swt memberikan berkah dalam  
Dergah kita dengan kedatangannya. Kita telah diberkati dan juga saya bahagia 
bahwa selama dia berada disini, Syaikh Hisham Effendi akan memberikan kalian 
suhbah dari apa yang telah Allah swt berikan padanya.

Sebelum ini saya yang bicara dan kalian mendengarkannya, tetapi merupakan beban 
yang berat untuk berbicara pada banyak orang. Beban yang berat untuk menjadi 
Imam, menjadi Khatim. Hal ini bukanlah tentang apa yang kalian bicarakan, 
sebagai formalitas, tetapi seorang Imam, dia harus benar-benar orang-orang yang 
memiliki kapasitas spiritualitas untuk diberikan pada orang-orang yang 
mendengarkannya.

Kayu akan tetap menjadi kayu, atau lilin akan tetap menjadi lilin dan tidak 
memberikan kalian sesuatu. Tetapi ketika lilin diberikan api maka ia akan 
memberikan cahaya. Ada api disana yang memberikan cahaya pada hati kalian, 
cahaya seorang Wali mungkin dapat menghidupkan cahaya dihati manusia, dapat 
saja  mencapai 1.000 orang, bahkan 1.000.000 manusia atau bahkan 1 milliar 
manusia diseluruh dunia. 

Hanya Satu lilin seorang dengan spiritualitas cukup untuk menyalakan 
lilin-lilin didalam hati-hati kita. Tapi sekarang sangat sulit untuk meraih 
orang-orang seperti itu, karena mereka semua tersembunyi, dan kalian tidak 
pernah memintanya. Jika kalian tidak memberi seluruh energi yang kalian miliki 
untuk meminta orang suci seperti itu kepada Allah swt, maka sangat sulit untuk 
menemukan orang seperti itu. 

Begitu banyak orang yang memiliki begitu banyak ilmu pengetahuan, dan mereka 
mengetahui sesuatu, tetapi cahaya mereka tidak menerangi hati kalian. Jika 
mereka tidak menerangi, maka mereka tidak dapat menerangi kalian dan membuat 
kalian bercahaya. Dan itu adalah salah satu tanda hari akhir jaman…

Audzu bi-llahi mina syaitani rajim, Bismillahir Rahmanir Rahim. Kita harus 
mulai berlari menuju Allah, berlari menuju Allah dari kejaran setan. Karena 
setan, kapan saja dia melihat lilin yang menerangi 

[wanita-muslimah] A Special Moment, An Evening With Sufi Master

2009-05-19 Terurut Topik arief dani

Assalamu alaykum wr wb

Tgl 10 Agustus 2008, tahun lalu di Four Season Hotel Jakarta kami dari Haqqani 
Sufi Institut Indonesia, Asih Foundation, Rumi Cafe dan Yayasan Haqqani 
Indonesia membuat acara VIP Dinner bersama Syaikh Hisham qs. Alhamdulillah pada 
acara itu dihadiri 100 orang jamaah baru, para CEO yang kemudian berbayat, para 
pecinta dan murid Syaikh Hisham di Indonesia, Malaysia dan Singapura. 

Acara demikian nikmatnya karena memang undangan sangat terbatas dan dapat 
bersalaman dengan Mawlana Syaikh Hisham Kabbani qs, bahkan dalam acara tersebut 
beliau mengeluarkan doa orang buta yang sangat mujarab. Lihat di 
www.sufilive.com ketika Mawlana membacakan doa dan yang lebih mengharukan 
beliau memegang kepala setiap jamaah yang hadir dan mengaminkan doa Mawlana.

Syaikh Nazim qs mengatakan bahwa Doa Syaikh Hisyam setara dengan doa 40.000 
Wali yang berdoa bersama selama 40 hari terus menerus. Ketika kita haji atau 
umroh dan melihat gunung Uhud, maka dosa dihapuskan Allah swt, tetapi melihat 
seorang Wali Qutub jauh lebih utama dari empat puluh kali melihat gunung Uhud. 
Ya karena melihat gunung uhud lebih mudah mencarinya, tetapi mencari Wali Qutub 
bukanlah hal yang mudah, mereka sangat tersembunyi dan salah satunya adalah 
Mawlana Syaikh Hisham Kabbani qs

Alhamdulillah pada saat itu juga diadakan Lelang Lukisan Mawlana Syaikh Hisham 
qs dan Sulthanul Awliya Syaikh Nazim qs yang langsung ditandatangani oleh 
Syaikh Hisyam dan juga para pemenang lelang dapat berfoto bersama Syaikh Hisyam 
qs didepan Lukisan yang dibeli, ini merupakan moment penting yang tak 
terlupakan seumur hidup. Bahkan beliau menjelaskan beberapa lukisan dan barokah 
dari lukisan tersebut.

Kadang terjadi diskusi ringan yang lucu ketika Mawlana Syaikh Hisyam bertemu 
hanya beberapa murid saja, dimana tentu saja akan sulit dilakukan didepan 
puluhan ribu jamaah, dalam situasi yang sangat formal, bahkan kita tidak bisa 
mendekat atau bersalaman dengan Syaikh Hisham Kabbani qs.

Dan saat itu Dhani Ahmad ikut hadir dan menyumbangkan lagu-lagunya serta 
memainkan musik sendiri, ini merupakan hal yang berkesan ketika Dhani Ahmad 
harus menyanyi dan terlupa lirik lagu yang dibuatnya, memang sulit untuk 
konsentrasi dalam suasana spiritual yang penuh cinta bersama Syaikh Hisham, 
dimana cinta beliau yang begitu besar meliputi segalanya.

Suasana Cinta itu terjadi karena sebelum Dhani Ahmad menyumbangkan lagu, kami 
melakukan Hadrah yang sangat nikmat, dimana murid2 baru, para CEO yang baru 
berbay'at melakukan hadrah bersama Syaikh Hisyam Dani Ahmad dengan Salawat yang 
nikmat dari Syaikh Ali as-Sayyid (USA). Insya Allah jika tidak berhalangan 
Dhani Ahmad sudah mengkonfirmasikan kehadiraanya dan mudah2an Uje juga bisa 
bergabung pada tgl 1 Juni 2008 di Sangrila Hotel.

Kami mengundang jamaah semua, terutama bagi mereka yang baru bergabung dan 
memiliki kelebihan rezeki, yang ingin mendapatkan doa yang khusus untuk 
menghadapi berbagai kesulitan, tentu sangat bermanfaat untuk menghadiri Gala 
Dinner ini yang juga ditujukan untuk fundrising, mencari dana untuk dukungan 
Dakwah Mawlana Syaikh Hisham diseluruh dunia, serta memperluas jaringan 
networking di Indonesia, Singapur, Malaysia.

Tempat sangat terbatas sekali dan first come, first serve basis. bagi mereka 
yang diluar kota dapat mengikuti event ini dengan pembayaran  melalui transfer 
ke Rek BCA Melawai a/n R. Arief Ludiantoro H, No Rek 070 100 9834 sebesar Rp. 
1.000.000, dan dapat menjadi Bukti Tiket Masuk yang dapat Ditukarkan dengan 
Tiket di Ceria Room, Sangrila Hotel pada 1 Juni 2009.

Haqqani Sufi Institut Indonesia, Asih Foundation, Rumi Cafe  Yayasan Haqqani 
Indonesia menyajikan sebuah Acara :

A Special Evening With Sufi Master, Spirituality in The Last Era,
by Mawlana Syaikh Hisham Kabbani qs, World Sufi Master, President Islamic 
Supreme Council of America at Shangri-la Hotel, Ceria Room, June 1, 2009 at 7 
pm-9.30 pm. VIP Dinner with CEO, The Seekers of Divine Love.

Agenda:

1. Buffet Gala Dinner with Mawlana Syaikh Hisham Kabbani
2. Opening with Whirling Dervish Rumi by Haqqani Sufi Institute of 
   Indonesia  Haqqani Band of Rumi
3. Spritual Sufi song by Dhani Ahmad from Dewa Band
4. Shalawat song by Ustadz Jefry Buchari (Uje)*
5. Hadrah Sufi Songs and Hadrah Dance led by Mawlana Syaikh Hisham Kabbani 
   qs, Ali as Sayyid (USA)
6. Auction of Sufi Painting (lelang Lukisan Sufi)
7. Closing

Biografi Mawlana Syaikh Hisham Kabbani (USA)

Syaikh Muhammad Hisham Kabbani telah melibatkan dirinya untuk membuka 
pintu-pintu pengetahuan spiritual Islam di Barat. Sebagai seorang cendikiawan 
Classical Islam terkemuka, Syaikh Hisham telah menghabiskan hidupnya untuk 
menyebar-luaskan keseluruh dunia ajaran sufi tentang
kedamaian, toleransi, rasa hormat dan cinta, yang kesemuanya merupakan dasar 
ajaran Islam.

Di Amerika Serikat selama lebih dari sebelas tahun terakhir ini, beliau 
melanjutkan penyebaran Islam, terutama tentang dimensi cahaya spiritual dan 

[wanita-muslimah] Spirituality in The Last Era, by Mawlana Syaikh Hisham Kabbani

2009-05-18 Terurut Topik arief dani

Spirituality in The Last Era, by Mawlana Syaikh Hisham Kabbani qs, World Sufi 
Master, President Islamic Supreme Council of America at Mulia Hotel, June 1, 
2009 at 7 pm-9 pm. VIP Dinner with CEO, The Seeker of Divine Love.

Itenary :

7-7.30 pm : Gala Dinner, Spirituality in The Last Era
Mulia Hotel Senayan, June 1, 2009 - 7-9 PM

Opening : Whirling Dervish Rumi by Haqqani Sufi Institute of Indonesia  
Haqqani Band of Rumi

Spiritual Sufi Song by Dhani Ahmad, Dewa Band
Salawat Song by Uje ( Ustad Jefry Buchari)

Speech : Spirituality in The Last Era by Mawlana Syaikh Hisham Kabbani qs

Hadrah SufiSongs and Hadrah Dance lead by Mawlana Syaikh Hisham Kabbani qs

Lelang Lukisan Sufi ( Auction Sufi Painting )
Closing

Biografi Mawlana Syaikh Hisham Kabbani

Syaikh Muhammad Hisham Kabbani telah melibatkan dirinya untuk membuka 
pintu-pintu pengetahuan spiritual Islam di Barat. Sebagai seorang cendikiawan 
Classical Islam terkemuka, Syaikh Hisham telah menghabiskan hidupnya untuk 
menyebar-luaskan keseluruh dunia ajaran sufi tentang kedamaian, toleransi, rasa 
hormat dan cinta, yang kesemuanya merupakan dasar ajaran Islam.

Di Amerika Serikat selama lebih dari sebelas tahun terakhir ini, beliau 
melanjutkan penyebaran Islam, terutama tentang dimensi cahaya spiritual dan 
kedamaian spiritual Islam kepada semua orang yang datang dari berbagai macam 
latar belakang, etnik, suku dan kepercayaan.

Syaikh Hisham Kabbani berbicara diberbagai macam tempat, termasuk di 
pertemuan-pertemuan antar agama atau kepercayaan, di universitas terkemuka 
Havard, UCLA, UC Berkeley, Mc Gill University, University of Stanford, 
University of Toronto, Howard University, University of Montreal, University of 
Chicago, SUNY, UC San Diego, dan lain sebagainya.dan pada konferensi-konferensi 
diseluruh dunia.

Bahan ceramah atau pembicaraannya bukanlah suatu bahan ceramah yang telah 
dipersiapkan sebelumnya, melainkan dari inspirasi-inspirasi ilahiah yang datang 
pada saat beliau berbicara. Sebagai hasilnya, ceramah-ceramah beliau selalu 
merupakan ceramah yang segar dan penuh rasa.

Sufisme adalah sebuah pengenalan tentang aspek-aspek spiritual Islam. Ilmu Sufi 
mempunyai sejarah yang panjang dan dihormati, dan dianggap sebagai malaikat 
pelindung dari “Ruh Islam”. Tanpa jiwa dari dalam, “tubuh” bagian luar dari 
Islam menjadi tidak seimbang.

Dimensi spiritual merupakan penyeimbang prinsip menjalankan ke-Islaman. Tanpa 
ajaran-ajaran spiritual yang bertujuan untuk menyeimbangkan, maka agama manapun 
akan cenderung menjadi kaku dan fanatik.

Banyak Pemimpin Dunia, Raja, President, Ulama Dunia yang menjadi murid beliau. 
Diantaranya Prince Charles, Raja Asman Syah, Sultan Brunei. Beliau dikenal 
sebagai Guru dari Para Wali, Master Sufi Dunia yang paling berpengaruh dekade 
ini.

Jutaan muridnya tersebar di lima benua dan beliau berbicara dalam tujuh bahasa, 
Inggris, Perancis, Jerman, Arab, Urdu, Turky dan Belanda. Beliau dikenal 
sebagai seorang yang jenius dan menyelesaikan pendidikannya dalam waktu relatif 
singkat yaitu Master Syariah Al-Azhar University, Medical Doctor ( Spesialis 
Anak) dari Louvain Belgia dan Master Kimia dari University of America.

Dalam spiritual beliau dibimbing oleh Syaikh Abdullah Faiz Dagestani (Damascus) 
dan Mawlana Syaikh Nazim (Cyprus Turky) selama lebih dari 40 tahun dengan 
latihan Spiritual yang sulit yang memberikan Cahaya Spiritual dan Kualitas 
Kebijaksanaan dan Perasaan yang Mulia dan Tulus yang penting bagi seorang 
Master Sejati dijalan Sufi.

Beliau membersihkan hatinya dengan banyak berkhalwat suluk ( meditasi sufi 
dengan menyepi dan mendisiplinkan ego) dalam jangka waktu antara 45 hari hingga 
6 bulan diberbagai tempat didunia seperti Makkah, Madinah, Istanbul, Damascus 
dan Yaman.

Tugasnya merupakan kontribusi yang unik dan penting bagi ikhtiar kemanusiaan 
dimana jutaan manusia diselruh dunia mengenal keindahan spiritual islam dan 
memasuki jalan sufi. Beliau memberikan pengenalan tentang spiritual kepada 
ribuan pendeta, biksu, rabbi yahudi yang merupakan warisan terbesarnya didunia 
barat.

Beliau berkeliling keseluruh dunia sepanjang tahun, ribuan perjalanan dari 
Timur ke Barat dari Utara Ke selatan di lima benua untuk menyebarkan tasawuf, 
toleransi, kelembutan Islam dan anti kekerasan dan extremisme.

Beberapa posisi yang beliau duduki saat ini di Amerika antara lain :

1. President Islamic Supreme Council of America
2. President The Muslim Magazine
3. President As Sunnah Foundation of America
4. Advisor Unity One, sebuah organisasi ditujukan untuk perdamaian antar Gank 
di Amerika
5. Advisor Human Rights Council, USA
6. Advisor American Islamic Association of Mental Health Providers
7. Advisor Office of Religious Persecution, U.S Department of State.

Beberapa publikasi dan buku-buku beliau sangat luas dikenal dan beredar dengan 
berbagai bahasan Utama Dunia, dan menjadi Best Seller Dunia dari waktu ke waktu 
termasuk juga buku-buku dalam dalam Bahasa Indonesia.

Wa min Allah at 

[wanita-muslimah] Seminar Invitation : Spirituality in The Last Era, by Mawlana Syaikh Hisham Kabbani qs, World Sufi Master

2009-05-18 Terurut Topik arief dani

Spirituality in The Last Era, by Mawlana Syaikh Hisham Kabbani qs, World Sufi 
Master, President Islamic Supreme Council of America at Mulia Hotel, June 1, 
2009 at 7 pm-9 pm. VIP Dinner with CEO, The Seeker of Divine Love.

Itenary :

7-7.30 pm : VIP Gala Dinner
Opening : Whirling Dervish Rumi by Haqqani Sufi Institute of Indonesia  
Haqqani Band of Rumi

Spiritual Sufi Song by Dhani Ahmad, Dewa Band
Salawat Song by Uje ( Ustad Jefry Buchari)

Speech : Spirituality in The Last Era by Mawlana Syaikh Hisham Kabbani qs

Hadrah Sufi Songs and Hadrah Dance lead by Mawlana Syaikh Hisham Kabbani qs
Salawat Sufi Song by Syaikh Ali As Sayyid (USA)

Lelang Lukisan Sufi ( Auction Sufi Painting )
Closing

Biografi Mawlana Syaikh Hisham Kabbani :

Syaikh Muhammad Hisham Kabbani telah melibatkan dirinya untuk membuka 
pintu-pintu pengetahuan spiritual Islam di Barat. Sebagai seorang cendikiawan 
Classical Islam terkemuka, Syaikh Hisham telah menghabiskan hidupnya untuk 
menyebar-luaskan keseluruh dunia ajaran sufi tentang kedamaian, toleransi, rasa 
hormat dan cinta, yang kesemuanya merupakan dasar ajaran Islam.

Di Amerika Serikat selama lebih dari sebelas tahun terakhir ini, beliau 
melanjutkan penyebaran Islam, terutama tentang dimensi cahaya spiritual dan 
kedamaian spiritual Islam kepada semua orang yang datang dari berbagai macam 
latar belakang, etnik, suku dan kepercayaan.

Syaikh Hisham Kabbani berbicara diberbagai macam tempat, termasuk di 
pertemuan-pertemuan antar agama atau kepercayaan, di universitas terkemuka 
Havard, UCLA, UC Berkeley, Mc Gill University, University of Stanford, 
University of Toronto, Howard University, University of Montreal, University of 
Chicago, SUNY, UC San Diego, dan lain sebagainya.dan pada konferensi-konferen 
si diseluruh dunia.

Bahan ceramah atau pembicaraannya bukanlah suatu bahan ceramah yang telah 
dipersiapkan sebelumnya, melainkan dari inspirasi-inspirasi ilahiah yang datang 
pada saat beliau berbicara. Sebagai hasilnya, ceramah-ceramah beliau selalu 
merupakan ceramah yang segar dan penuh rasa.

Sufisme adalah sebuah pengenalan tentang aspek-aspek spiritual Islam. Ilmu Sufi 
mempunyai sejarah yang panjang dan dihormati, dan dianggap sebagai malaikat 
pelindung dari “Ruh Islam”. Tanpa jiwa dari dalam, “tubuh” bagian luar dari 
Islam menjadi tidak seimbang.

Dimensi spiritual merupakan penyeimbang prinsip menjalankan ke-Islaman. Tanpa 
ajaran-ajaran spiritual yang bertujuan untuk menyeimbangkan, maka agama manapun 
akan cenderung menjadi kaku dan fanatik.

Banyak Pemimpin Dunia, Raja, President, Ulama Dunia yang menjadi murid beliau. 
Diantaranya Prince Charles, Raja Asman Syah, Sultan Brunei. Beliau dikenal 
sebagai Guru dari Para Wali, Master Sufi Dunia yang paling berpengaruh dekade 
ini.

Jutaan muridnya tersebar di lima benua dan beliau berbicara dalam tujuh bahasa, 
Inggris, Perancis, Jerman, Arab, Urdu, Turky dan Belanda. Beliau dikenal 
sebagai seorang yang jenius dan menyelesaikan pendidikannya dalam waktu relatif 
singkat yaitu Master Syariah Al-Azhar University, Medical Doctor ( Spesialis 
Anak) dari Louvain Belgia dan Master Kimia dari University of America.

Dalam spiritual beliau dibimbing oleh Syaikh Abdullah Faiz Dagestani (Damascus) 
dan Mawlana Syaikh Nazim (Cyprus Turky) selama lebih dari 40 tahun dengan 
latihan Spiritual yang sulit yang memberikan Cahaya Spiritual dan Kualitas 
Kebijaksanaan dan Perasaan yang Mulia dan Tulus yang penting bagi seorang 
Master Sejati dijalan Sufi.

Beliau membersihkan hatinya dengan banyak berkhalwat suluk ( meditasi sufi 
dengan menyepi dan mendisiplinkan ego) dalam jangka waktu antara 45 hari hingga 
6 bulan diberbagai tempat didunia seperti Makkah, Madinah, Istanbul, Damascus 
dan Yaman.

Tugasnya merupakan kontribusi yang unik dan penting bagi ikhtiar kemanusiaan 
dimana jutaan manusia diselruh dunia mengenal keindahan spiritual islam dan 
memasuki jalan sufi. Beliau memberikan pengenalan tentang spiritual kepada 
ribuan pendeta, biksu, rabbi yahudi yang merupakan warisan terbesarnya didunia 
barat.

Beliau berkeliling keseluruh dunia sepanjang tahun, ribuan perjalanan dari 
Timur ke Barat dari Utara Ke selatan di lima benua untuk menyebarkan tasawuf, 
toleransi, kelembutan Islam dan anti kekerasan dan extremisme.

Beberapa posisi yang beliau duduki saat ini di Amerika antara lain :

1. President Islamic Supreme Council of America
2. President The Muslim Magazine
3. President As Sunnah Foundation of America
4. Advisor Unity One, sebuah organisasi ditujukan untuk perdamaian antar Gank 
di Amerika
5. Advisor Human Rights Council, USA
6. Advisor American Islamic Association of Mental Health Providers
7. Advisor Office of Religious Persecution, U.S Department of State.

Beberapa publikasi dan buku-buku beliau sangat luas dikenal dan beredar dengan 
berbagai bahasan Utama Dunia, dan menjadi Best Seller Dunia dari waktu ke waktu 
termasuk juga buku-buku dalam dalam Bahasa Indonesia.

Wa min Allah at Tawfiq


[wanita-muslimah] Jangan Marah

2009-05-14 Terurut Topik arief dani

Jangan Marah
Shuhba / Ceramah Mawlana Syekh Hisyam Kabbani QS
Masjid Baitul Ihsan, Bank Indonesia, Jakarta 9 Agustus 2008

 
Bismillahir Rohmaanir Rohim

Keistimewaan Bulan Syakban, Keistimewaan Masjid Baitul Ihsan, Nasihat Nabi SAW: 
Jangan Marah!

Malam ini adalah malam yang suci, bulan ini adalah bulannya Nabi SAW, 
sebagaimana sabda beliau, Rajabun Syahrullah wa Sya'bana Syahri wa Ramadana 
syahru ummati. Rajab adalah bulannya Allah SWT, dan Syakban adalah bulanku 
dan Ramadan adalah bulan umatku. Bulan ini adalah Syakban dan merupakan 
bulannya Nabi SAW. Sesungguhnya setiap malam dan siang di bulan ini merupakan 
malam yang suci dan hari yang suci.

Di bulan ini, kami datang padamu ya Sayyidi, ya Rasulallah SAW... meminta 
kepada beliau agar kita dibawa ke Hadirat Allah SWT; mengucapkan istighfar atas 
nama kita; memintakan ampunan bagi kita, karena kita adalah para pendosa. 
Jangan katakan bahwa kita adalah Syekh, ulama, atau wali... setiap orang adalah 
pendosa! Kami datang kepadamu ya Rasulallah SAW! Kami memohon kepadamu, kami 
mengemis kepadamu agar kami bisa bersamamu di dunia dan akhirat. Al-Quran 
mengatakan bahwa, Jika mereka menganiaya diri mereka sendiri lalu datang 
kepadamu agar memohonkan ampunan, tentulah mereka menjumpai bahwa Allah SWT 
adalah Maha Penerima Tobat dan Maha Penyayang. [QS 4:64]

Ketika seseorang melakukan suatu kesalahan, mereka menangis, air mata keluar 
dari matanya dan mereka menyesal, memohon ampun. Kita harus menangis. Ya 
Rasulallah SAW, kau hadir di sini! Kita adalah pecundang, kita adalah para 
pendosa... menangislah! Menangislah, agar Nabi SAW melihat kita, agar 
Rasulullah SAW memohon ampunan bagi kita. Menangislah! Ini adalah saat 
pengampunan, dan tak datang setiap saat. Ampunilah kami, ya Sayyidi, ya 
Rasulallah SAW, ya Rahmatan lil 'Aalamiin.

Grandsyekh Abdullah QS memberi nasihat kepada Syekh Nazim QS bahwa, Satu tetes 
air mata dari orang yang sungguh-sungguh memohon ampunan dapat memadamkan api 
neraka. Maka sesalilah dosa kita.

Suatu saat, seorang Badui mendatangi Nabi SAW. Ia adalah orang yang sangat 
miskin, tidak mempunyai apa-apa; tidak mempunyai rumah, lantainya tanah, 
atapnya langit dan bantalnya batu. Ia datang kepada Nabi SAW dan berkata, Ya 
Rasulallah SAW, berikanlah aku sebuah nasihat. Lihatlah--seseorang yang tidak 
mempunyai apa-apa datang kepada Rasulullah SAW untuk meminta nasihat. Allahu 
akbar! Ash-shalaatu was-salaamu 'alayka ya Rasulallah, ya Habiballah, ya 
Syafi'il Muslimiin! Hadirkan Rasulullah SAW di dalam diri kita, panggil 
namanya dan mintalah ampunan.

Masjid ini tidak seperti masjid lainnya. Ada sesuatu yang istimewa di sini. 
Sebelumnya saya telah mendatangi beberapa masjid, tetapi saya tidak menemui 
nuansa rohani seperti di sini. Pasti ada sesuatu di sini dan malam ini kita 
mendapat kabar dari kalbu Mawlana Syekh Nazim QS. Beliau memberitahu saya bahwa 
dulu banyak orang yang tinggal di sini. Ini adalah makam atau kuburan mereka. 
Mereka adalah para awliya Allah, yang tinggal di masjid ini. Sejak dulu mereka 
beribadah, salat dan berzikir secara berjamaah di sini, dan ketika mereka telah 
meninggal dunia, Allah SWT memberi izin bagi mereka untuk terus beribadah di 
sini.

Mereka baru saja memberi tahu saya bahwa setiap orang yang melakukan salat 
sendirian di sini, para awliya Allah menjadi makmum bagi orang itu, sehingga 
salatnya menjadi salat berjamaah. dan kepada orang yang membangun masjid ini, 
mereka mengilhami hati mereka untuk menamakan masjid ini Baitul Ihsan, Rumah 
Ihsan, dan apakah ihsan itu? Sebuah hadis mengatakan bahwa Jibril AS 
mendatangi Nabi SAW dan bertanya tentang Islam, lalu Iman dan Ihsan. Ihsan 
adalah maqam tertinggi dalam agama Islam. Hanya awliya Allah yang dapat 
mencapainya. Tidak hanya itu, Mawlana Syekh Nazim QS juga mengatakan bahwa 
orang-orang yang melakukan ibadah di sini, ketika pulang, keluar dari masjid 
ini--mereka akan diselimuti dengan keberkahan para awliya Allah tadi.

Wahai Muslim, berbahagialah! Kalian adalah al-Haqq! Kalian berada di jalur yang 
benar. Katakan kepada mereka, jika kalian sungguh mencintai Allah SWT, 
ikutilah Muhammad SAW. Ya Rasulallah SAW, kami ingin mengikutimu, tetapi kami 
sangat lemah, tolonglah kami.

Setiap orang di antara kita berusaha untuk membangung gedung-gedung tinggi, 
berusaha untuk memperoleh uang yang banyak, berusaha untuk mempunyai banyak 
mobil, berusaha untuk mendapatkan segala sesuatu yang menyenangkan bagi mereka 
dan anak-anaknya. Itulah definisi kebahagiaan bagi mereka. Orang Badui tadi, 
dia tidak mempunyai apa-apa, tetapi dia sangat bahagia. Apa gunanya rumah, apa 
manfaatnya kekayaan kalian, bila kalian tidak bahagia. Gunakanlah uang kalian 
untuk mendukung Islam, untuk mendukung umat Muslim, untuk mendukung fakir 
miskin. Jika kalian menggunakan uang kalian untuk ke disko, mengirim anak 
kalian ke negri yang kehidupannya menjauhi Islam, semoga Allah SWT melenyapkan 
uang kalian.

Apa gunanya uang kalian bila anak-anak tidak 

[wanita-muslimah] Cinta Kepada Mursid/Guru Sejati

2009-05-10 Terurut Topik arief dani

Cinta Kepada Mursid/Guru Sejati
Mawlana Syaikh Nazim Adil al-Haqqani an-Naqshbandi qs


Bismillah hirRohman nirRohim

Suatu ketika seorang anak muda datang kepada Syaikh, “Maulana, Saya bingung 
berilah saya rasa damai. Beberapa waktu yang lalu, saya jatuh cinta kepada 
seorang gadis, dan kami sempat memutuskan untuk menikah. Tetapi di lain pihak, 
dia menemukan pria lain yang dia suka dan malah akhirnya merekalah yang 
menikah! Saya sangat menderita akibat hal ini, tak tahan rasa sakitnya.” Lalu 
Syaikh menjawab, “Tak ada yang perlu dikhawatirkan. Temui gadis lain dan nikahi 
dia.”

Si anak muda menjawab, “Usul yang baik, Syaikh! Tetapi pikiran saya selalu 
terbersit oleh kenangan akan gadis itu dan jikalau saya mencoba jutaan kali, 
saya tidak bisa melupakannya.” Syaikh bertanya, “Mengapa kamu sampai 
mengingatnya seperti demikian?” Anak muda itu menjawab, “Sebenarnya bukan saya 
sengaja melakukannya, tetapi selalu saja hal itu datang ke
ingatanku Syaikh. Selalu saja bayangannya melewati nuansa pikiran ini.

Nah bukankah hal ini sangat luar biasa? Si anak muda tidaklah sampai menyembah 
gadis itu; tidak pernah menerima formulasi wirid dari gadis itu yang memuat 
nama-nama atribut sang gadis. Inilah konsekuensi dari Cinta dan kebersamaan. 
Ketika meletakkan seseorang di kalbu dengan rasa cinta (mahabbah), kita tidak 
akan mampu untuk menghilangkannya. Inilah buahnya muraqaba. Lalu mengapa kita 
tidak melakukan hal tersebut terhadap Syaikh atau guru kita? Sang Syaikh hanya 
memerlukan satu kali untuk memasuki kalbu dan pikiran kita, lalu akan terus 
bersemayam di dalamnya terutama setelah mahabbah, kita pun berkonjugasi 
dengannya.

Jangan berpikir bahwa para Sufi dapat menerima pandangan yang mengatakan bahwa 
Sufisme bertentangan dengan syari’at? Ini tidak pernah menjadi masalah, dan 
tidak akan menjadi masalah. Dari Rasulullah saw, Sayyidina Abu Bakar 
ash-Shiddiq ra, Sayyidina ‘Ali ra dan seluruh guru Sufi, semuanya menghormati 
dan menjaga syari’at sepenuhnya. Yang kami maksud adalah guru Sufi sejati, 
bukan anak-anak yang memproklamirkan dirinya sebagai guru Sufi dan membawa 
seluruh khuza’balat, ide-ide bodoh dan omong kosong diberikan kepada sufisme. 
Apakah Sufisme seperti ini? Sufisme berarti bahwa kalian tidak mengangkat 
kepalamu dari
posisi sujud.

Kalian lihat mereka yang mengaku guru sufi, mereka tidak memelihara janggut, 
tidak memakai turban, tidak memperhatikan sunnah Rasulullah saw, dan tetap 
mengaku sebagai guru Sufi dan berbicara mengenai Jalaluddin ar-Rumi atau 
Muhyiddin ibnu al-‘Arabi, atau Abu Yazid al-Bistami . Abu Yazid al-Bistami, 
Muhyiddin ibnu al-‘Arabi dan Jalaluddin ar-Rumi menyangkal mereka! Para Awliya 
ini tidak menerima mereka karena mereka akan bertentangan dengan syari’at.

Guru Sufi yang palsu bahkan mengaku bahwa kita tidak perlu berwudhu. Bagaimana 
mungkin wudhu tidak diperlukan? Salah satu Nama Rasulullah saw adalah Nabi dari 
“orang-orang yang bercahaya, al-ghurr al-mujjalin. “Orang pertama yang akan 
kupanggil menghadapku untuk masuk ke dalam surga dan bertemu dengan Allah di 
surga dan tetap bersamaku adalah mereka yang anggota tubuhnya bercahaya seperti 
cahaya matahari karena dibasuh dengan wudhu” (Bukhari-Muslim). Setiap orang di 
antara kalian yang selalu menjaga wudhunya akan termasuk orang-orang yang 
beruntung itu.

Ketika Abu Huraira ra ditanya mengapa beliau membasuh anggota tubuhnya dengan 
air melebihi yang diperlukan, beliau menjawab bahwa beliau ingin seluruh 
anggota tubuhnya bersinar pada hari itu. Lalu bagaimana mungkin—orang yang 
mengaku Sufi—berkata bahwa wudhu tidak diperlukan? Mereka mengaku bahwa mereka 
melakukan wudhu dengan cara menghirup, lalu mengeluarkan semua kotoran mereka. 
Ini lebih baik dilakukan di kamar mandi, bukan di masjid. Kalian hanya bisa 
masuk ke masjid setelah melakukan wudhu! Tidak ada satu pun yang dapat 
membersihkan kalian kecuali dengan wudhu. Kami membantah apa yang mereka 
katakan. Mereka yang mengaku Sufi itu bukan Sufi sejati tetapi sesungguhnya 
menentang sufisme, dan merekalah yang memberi citra buruk kepada sufisme.


Wa min Allah at Tawfiq

wasalam, arief hamdani
www.mevlanasufi.blogspot.com
www.rumicafe.blogspot.com

ACARA SYAIKH HISHAM KABBANI QS DI INDONESIA 26 MAY - 2 JUNI 2009
Jadwal Safari Maulid dan Zikir bersama Syekh Hisyam Kabbani QS: 

26 Mei 2009 20.00-22.00WIB
Zikir dan Tausiyah di Masjid Baitul Ihsan, Bank Indonesia, Jakarta

27 Mei 2009 20.00-23.00 WIB
Maulid Nabi SAW di PPAT Wonopringgo, Pekalongan
bersama K.H.Taufiqurrohman as-Subki

28 Mei 2009 - 20.00-23.00 WIB
Zikir dan Tausiyah di Zawiyah Erlangga, Semarang

29 Mei 2009, 20.00-23.00 WIB
Maulid Nabi SAW di Masjid Agung Surakarta
bersama Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf

30 Mei 2009, 20.00-23.00 WIB
Maulid Nabi SAW di Masjid Agung Istiqlal
bersama Habib Hasan bin Ja'far Assegaf dan Majelis Taklim Nurul Musthofa

31 Mei 2009, 20.00-23.00 WIB
Mauilid Nabi SAW di Secapa Polri Sukabumi
bersama Ust. Ece Supriatna Mubarok dan ulama se 

[wanita-muslimah] Mursyid Sejati Seperti Helikopter Bukan Concorde

2009-05-09 Terurut Topik arief dani

Mursyid Sejati Seperti Helikopter Bukan Concorde
Mawlana Syaikh Muhammad Nazim Adil al-Haqqani qs

Bismillah hirRohmaanir Rohim

Oh Tuhanku, aku mohon padamu untuk menganugerahiku pemahaman,dan agar 
membuatku mampu membuat yang lain memahaminya. Ini adalah Sebuah doa Nabi 
Muhammad SAW .

Setiap akan memberi nasihat, diam-diam aku membaca doa ini. Karena aku sadar ; 
hanya dia yang telah mengetahui dirinya sendiri yang mampu mengajari orang lain 
sesuatu yang berguna. Ada seorang tamu yang mengatakan padaku tentang seorang 
guru spiritual yang tulisan dan pembicaraannya amat rumit, dan hanya para 
intelektual terlatih yang mampu mengerti apa yang sedang dia katakan.

Ini bukanlah tanda orang yang punya pemahaman karena ajaran-ajarannya tidak 
bisa dimengerti. Seorang manusia yang punya pemahaman akan selalu mencoba 
membuat dirinya dapat dipahami dengan memberikan pidato yang jelas dan langsung 
ke sasaran. Menyesuaikan dengan tingkat pemahaman pendengarnya, dan dia akan 
mencoba merambah pendengar seluas mungkin, kalau tidak maka kata-katanya akan 
seperti tertiup angin.
Bahkan Allah Yang Maha Kuasa, Tuhan dari seluruh mahluk, Tuhan segala ciptaan, 
Tuhan bagi seluruh eksistensi, merendahkan segala Keagungan-Nya sampai ke 
tingkatan seluruh ciptaan-Nya. Inilah yang dimaksud dengan Tanazzulat Subhani 
atau sedekat mungkin dari yang mampu di pahami. Dengan merendahkan segala 
Keagungan itu, kalian bisa menemui Tuhan pada setiap ciptaan-Nya, di dalam 
segala tingkatan.

Jika Dia tidak bersama dengan seekor semut dan tidak paham kondisi dan 
kebutuhan semut, maka Dia tidak bisa didefinisikan sebagai Tuhan bagi semut 
itu. Dia, Tuhan bagi seluruh ciptaan. Semua ada dalam Pengetahuan-Nya, bahkan 
mahluk-mahluk terkecil sekalipun. Apalagi umat manusia, ciptaan yang paling 
istimewa, apakah berlebihan bila kita mengatakan bahwa Dia selalu bersama kita 
? Tidakkah Pencipta mengetahui apa yang Dia ciptakan ? tanya Tuhan. Dia Maha 
Tahu dan menjadi Tuhan bagi seluruh ciptaan-Nya, namun hal itu tidak mengurangi 
-Nya untuk selalu bersama setiap ciptaan-Nya.

Nabi-Nabi kita yang suci beserta para pewarisnya di setiap zaman telah 
diberkati dengan pengetahuan rahasia akan Kebenaran Ilahiah. Dan kewajiban 
utama mereka untuk mengungkapkan segala kenyataan itu agar dapat dipahami oleh 
umat manusia secara umum dan juga bagi setiap individu dalam cara apapun , 
sesuai tingkat pemahaman dan kemampuan mereka. Sebagai pembimbing bagi umat 
manusia atas percikan Sifat-Nya, mereka telah dianugerahi kemampuan untuk 
mengkomunikasikan dan menyentuh hati-hati manusia.

Namun hanya para Nabi dan para pewaris aslinya yang menemukan keluwesan seperti 
itu dalam diri mereka. Bagi yang lain amat susah untuk berkomunikasi dengan 
mereka yang bukan dari kalangannya sendiri atau dari latar belakang dan 
perilaku yang sama. Pembimbing Ilahiah mampu memberikan apa yang masyarakat 
inginkan, mengatakan apa yang mereka ingin dengar, sehingga semua orang dari 
berbagai kalangan mampu merasakan kedamaian bersama dan mengikutinya.

Sebuah pesawat Concorde tidak bisa mendarat di atap sebuah gedung, namun sebuah 
helikopter mampu. Kebanyakan ulama seperti Concorde, begitu bangga dengan 
sayapnya yang besar, kecepatan dan bentuknya yang luar biasa. Namun hanya 
negarawan, pialang, pria, wanita yang istimewa dan makmur yang bisa naik 
Concorde. Seperti para ulama hanya bicara dan menulis agar di puji oleh para 
ulama lain. Concorde terbang dengan kecepatan yang luar biasa dan butuh area 
yang luas di bandara internasional untuk mendarat, namun sebuah helicopter 
dapat mendarat dimanapun, kadang di laut, atau terbang rendah untuk 
menyelamatkan manusia yang terperangkap api.

Maka Guru-Guru Ilahiah juga dapat diakses setiap orang di setiap kesempatan, 
dimana Concorde bisa menabrak sebuah tempat dimana heli mampu menyelamatkan 
para korban. Aku tidak meninggalkan mereka di atas gunung Himalaya, namun 
menyelamatkan mereka. Para pencari kebenaran harus mencari kualitas-kualitas 
seperti itu dalam seorang pembimbing yang mengaku ingin menyampaikan ceramah 
yang berkaitan dengan keilahian. Kalau tidak, mereka akan mengejar ajaran yang 
sia-sia dan menurut Nabi suci kita, sebuah tanda dari kesempurnaan manusia 
dalam Islam adalah penolakannya pada aktifitas yang tidak berguna ( yang tidak 
ada kaitannya dengan dirinya ) .

Salah seorang tamu kita menceritakan bahwa ulama ini mengangkat topik tentang 
Fana dan Baqa, atau Lenyap dan Abadi dalam Ilahi. Aku rasa tidak seorangpun - 
kecuali mereka yang telah mencapai maqam tsb- layak untuk berbicara mengenai 
topik itu. Kalau tidak, penjelasannya akan sama dengan mereka yang belum pernah 
mencicipi madu dan berusaha menjelaskannya dari buku yang dibacanya, kepada 
mereka yang tidak tahu tentang madu. Atau seperti bertanya pada seorang anak 
kecil tentang kenikmatan bulan madu…sia-sia.

Topik-topik ini adalah Samudra. Ketika kalian meleleh, terserap dalam Ke-Esa-an 
Allah, maka kalian akan memahami arti 

[wanita-muslimah] Muraqaba ( Meditasi Sufi )

2009-05-08 Terurut Topik arief dani

Muraqaba ( Meditasi Sufi )
Maulana Syaikh Muhammad Nazhim Adil al-Haqqani qs
Lefke, Damascus 2003
Dari www.mevlanasufi.blogspot.com


Bismillah hiRohman niRohim. La hawla wa la quwwata illa billahil `aliyyil 
`azhiim. Rabbi yassir wa la tassir Rabbi tammim bi-l khayr (Ya Allah jadikanlah 
segalanya menjadi mudah, jangan biarkan kesulitan membelenggu diriku, ya Allah 
jadikanlah akhir dari setiap upaya ini semata-mata berupa kebaikan)

Kini, kita semua hendaknya mulai mempraktekkan muraqaba (sikap mewaspadai 
tujuan spiritual yang telah ditetapkan). Banyak sekali pertanyaan dan komentar 
mengenai hal ini dari saudara-saudara kita, sehingga kiranya perlu ada sedikit 
penjelasan mengenai hal ini.

Mawlana Jalaluddi Rumi qs berkata, Wahai dikau yang kehausan dan tak berarah, 
datanglah! Kami adalah insan-insan yang meminum air Makrifat Sayyidina Khidir 
as dari arus sungai beliau.

Jikalau kalian tidak dapat melihat air itu secara nyata, maka berbuatlah 
seolah-olah engkau seorang tunanetra. Bawalah sebuah tempayan sebagai tempat 
untuk menangguk air, dan masukkanlah tempayan itu ke dalam arus sungai. 
Tenggelamkan dirimu sedalam-dalamnya ke dalam arus sungai tersebut, sampai 
dirimu merasakan suatu sentuhan yang berbobot. Ketika sentuhan itu mulai 
terasa, berarti engkau telah mengalami suatu bimbingan spiritualitas.

Pada saat itu kalbu kalian mulai terlempar dari kehampaan dan kepura-puraan 
menuju kepada suatu pengalaman ruhaniah yang nyata. Benang merah inilah yang 
acap kali dilakukan oleh para Awliya Allah swt (Para Wali, Mursyid, Syaikh, 
serta penuntun ruhani kita), sehingga hal tersebut haruslah menjadi bahan 
perenungan dan pendalaman kita mengenai makna muraqaba.

Walaupun hal ini bukanlah sesuatu yang amat penting bagi orang kebanyakan, 
tetapi merupakan sesuatu yang wajib bagi para pengikut jalan sufi / thariqat. 
Pada kenyataan praktisnya, kita akan melatih beberapa kali secara bersama dan 
kita berharap dapat melakukannya secara terus-menerus di waktu yang akan 
datang. Dengan cara tersebut, kita akan menggapai thariqat ataupun jalan yang 
lurus sebagai suatu kebiasaan yang konsisten.

Jika seseorang memberi kalian suatu Awrad ( amalan ibadah harian) dengan jumlah 
yang terdefinisi dan telah ditetapkan, maka kalian harus teguh pada bilangan 
tersebut. Memang setiap bilangan akan merujuk pada jumlah yang terbatas. 
Sedangkan dziki adalah sebuah perjalanan menuju cakrawala yang tidak terbatas, 
karena dia tak berawal dan tak berakhir. Tetapi bilangan tersebut merupakan 
latihan spiritual, serta cerminan disiplin kita.

Muraqaba adalah suatu cara tersendiri yang dilakukanuntuk melatih kalbu. Cara 
ini sangat biasa dilakukan oleh para pengikut thariqat. Dalam kebiasaan kita, 
yaitu Khatam Khwajagan, kita melakukan Rabitha, artinya, kita menenggelamkan 
kalbu ke dalam hubungan spiritual seperti yang telah diungkapkan di atas. Ada 
beberapa alasan mengapa hal ini terjadi dandilakukan kita diperintahkan untuk 
melakukannya!

Seperti halnya setiap amalan kalbu, demikian pula dalam rabitha, pada awalnya 
harus memiliki batasan, walaupun selanjutnya amalan tersebut untuk dilakukan 
secara tidak terbatas. Langkah Rabitha seperti inilah yang akan membawa dan 
mengarahkan kita kepada muraqaba. Mengenai muraqaba itu sendiri, kita temui 
lebih banyak lagi dalam Hadits Nabi sawƒnyang banyak kita kenal.

Ketika Sayyidina Jibril as pada suatu kesempatan mengunjungi baginda Rasulullah 
saw, beliau menanyakan hal mengenai Islam, Iman dan Ihsan. Muraqaba adalah 
suatu istilah yang sangat berkaitan dengan Ihsan, Ketika kita beribadah kepada 
Allah swt, seakan-akan kita melihat Dia. Walaupun kita tidak mampu melihat Dia; 
Dia pasti melihat kita. Muroqobah ini adalah salah satu bentuk pelatihan untuk 
menjadi Ihsan. sedangkan Tasawwuf (Sufisme Islam) adalah media untuk merunutnya 
hingga mencapai tujuan.

Hal inilah yang membuat Tasawwuf sangat menarik sebagai bagian dari Din-al 
Islam. Bagian yang tertinggi. Dalam tingkatan yang sudah demikian pencapaiannya 
Allah swt-lah Yang Memiliki Haqiqatul Akbar. Apa itu Haqiqat? Yaitu suatu 
kondisi, dimana pada saat engkau menyembah-Nya, seakan-akan engkau melihat-Nya 
dan walaupun engkau tidak melihat-Nya, Dia melihatmu

Dengan demikian sudah seharusnya kita selalu waspada bahwa Dia selalu melihat 
kita. Jika suatu saat kalian berkata bahwa, Aku ini ahli tasawwuf maka kalian 
tidak pantas berkata,Di mana Allah swt? Aku tidak melihat-Nya. Itu berarti 
kalian belum masuk ke tingkat Ihsan. Kalian harus selalu istiqamah untuk 
melakukan hal tersebut. Di dalam apa yang dicontohkan oleh Rasulullah saw, ada 
yang disebut dengan musyahada (penyaksian).

Hal ini tentu tidak mudah untuk dicapai. Musyahada disebut juga bersaksi. 
Muraqaba (berasal dari kata raqaba/raqib) itu sendiri merupakan faktor kedua 
setelah kondisi kesaksian ini karena dia menyangkut kesadaran bahwa kita 
diamati oleh-Nya.

Muhyidin Ibnu Arabi qs menerangkan bahwa asal kata ini berakar dari ayat 
terakhir Ayat 

[wanita-muslimah] Meditasi Sufi (Muraqabah Tafakur ) di Rumi Cafe 18 April 2009, Angkatan / Batch VIII, Haqqani Sufi Institut Indonesia, Meditation Center

2009-04-17 Terurut Topik arief dani

Meditasi Sufi ( Muraqabah  Tafakur )
Maulana Syaikh Muhammad Nazhim Adil al-Haqqani  


Bismillahir Rohmaanir Rohim

Dewasa ini banyak guru yang mengajarkan metode meditasi kepada kalian.  Tetapi 
biasanya mereka tidak berdasarkan pada agama Samawi : Kristen, Yahudi atau 
Islam, banyak orang yang berpikir bahwa meditasi merupakan metode yang 
diturunkan dari agama lain.  Tetapi bukan hal itu yang menjadi masalahnya.  
Meditasi adalah suatu metode yang telah diberikan kepada manusia pertama, Nabi 
Adam as, dengan wahyu pertama, kepada Rasul pertama.  

Apa manfaat dari meditasi dan bagaimana kita mencapai keadaan yang diinginkan?  
Dalam semua kitab suci, baik Taurat, Injil maupun al-Qur’an disebutkan bahwa 
meditasi adalah suatu metode untuk mencapai Hadirat Ilahi.  Ketika kita sampai 
berhadapan dengan Sang Pencipta, kita akan meninggalkan segalanya.  Tidak ada 
yang tersisa kecuali jiwa kalian.  Jika Saya mencoba untuk mendatangi dan 
memukul kalian dengan sebilah pedang, kalian tidak akan terluka.  Dalam keadaan 
itu, tidak ada yang dapat menyentuh kalian secara fisik, karena tubuh akan 
memasuki jiwa kalian.

Dalam keadaan normal yang terjadi adalah kebalikannya, jiwa kita terperangkap 
dalam tubuh.  Dalam keadaan meditasi yang sempurna, jiwa kalian menutupi tubuh 
dan kalian menjadi ruh.  Ketika Maulana Jalaludin Rumi qs sedang berada dalam 
meditasi yang sesungguhnya, beliau akan berputar dan tubuhnya terangkat ke 
udara.  Beliau mempunyai hubungan penuh dengan Hadirat Ilahi.  

Menurut pengetahuan tradisional kita, meditasi mempunyai beberapa tahapan 
sebelum mencapai posisi puncak.Jika kalian menjaga aturan tersebut, 
meditasi yang sejati dapat kalian alami setiap saat.  Setiap orang harus 
berusaha untuk tetap melaksanakan segala aturan yang berlaku dalam agamanya, 
yang pertama adalah memuji Tuhan sebagaimana yang diajarkan oleh Rasul kepada 
kita. 

Kemudian kita dapat duduk di tempat yang tenang, lebih baik lagi jika ruangan 
itu gelap, lalu tutupi dan tarik diri dari segala yang berada di sekitar kita.  
Kita sepatutnya tidak mendengar atau merasakan sesuatu, melainkan hanya 
berpikir bahwa kita sedang berada dalam satu kesatuan dengan Wujud Allah swt 
dalam Hadirat-Nya.  Walaupun hanya berlangsung selama 5 menit, meditasi akan 
memberikan kekuatan kepada kita.  

Hal ini nantinya akan meningkat dan menciptakan elang perdamaian di luar 
merpati perdamaian.  Bahkan jika seorang teroris melihat kalian, dia akan 
tersungkur.  Dengan meditasi kalian dapat memperoleh kekuatan yang luar biasa.  
Jangan berpikir ini adalah sesuatu yang mudah.  Ini adalah kekuatan yang paling 
penting yang telah dianugerahkan kepada ummat manusia.

Wa min Allah at Tawfiq

KAJIAN MEDITASI SUFI, ANGKATAN KE VIII
RUMI CAFÉ, JL. ISKANDARSYAH RAYA KAV 12-14 NO.3B ( RUMAH ASIH)
KEBAYORAN BARU, JAKARTA SELATAN. Tel. 0816830748, 08881335003
( Dekat Pasaraya Terminal Blok M ke Ruko Disamping Mabua Harley Davidson – 
sebelum Masjid Starif Hidayatullah)

Workshop Meditasi Sufi di Rumi Cafe 18 April 2009, Angkatan / Batch VIII, 
Haqqani Sufi Institut Indonesia, Meditation Center


SESION PERTAMA :

Hari/ tgl : Sabtu, 18 April 2009, Jam 14.00-16.00
Tempat : Rumi Café, Lt. II, Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12-14, No 3B
Sesi Pertama - Materi Kajian :
- Pengenalan Tasawuf dan Meditasi dengan Bimbingan Guru
- Five Level of The Heart, Lathaif dan Lima Maqam Hati
- Menaklukan Ego/Anger Management dengan Meditasi Sufi
- Penyembuhan dengan Meditasi Sufi, Menuju Energi Titik Nihil

Setiap Peserta mendapat 1 buah Buku Meditasi Sufi. Infak untuk Kajian Meditasi 
sufi hanya Rp. 100.000 ( Termasuk Buku Meditasi Sufi, Makalah  Snack/Minuman 
Ringan)

SESSION KEDUA :

Hari / tgl : Sabtu, 25 April 2009, Jam 14.00-16.00
Tempat : Rumi Café, Lt. II, Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12-14, No 3B
Sesi Kedua  - Materi Kajian :
- Praktek Meditasi Sufi, Langkah Demi Langkah
- Meditasi Sufi dengan Dzikr Sufi  Khatam Kawajaga 
- Meditasi Sufi dengan Salawat Nabi (Hadrah, Dzikir dengan Gerakan berdiri, 
Meditasi dengan Whirling Dervishes Rumi)

Setiap Peserta mendapat 1 buah CD Salawat Dalail Khairat untuk Meditasi. Infak 
untuk Kajian Meditasi Sufi Infak hanya Rp. 100.000 ( Termasuk CD Senandung 
Salawat Meditasi, Makalah  Snack/Minuman Ringan)

Pendaftaran melalui email ariefd...@yahoo.com atau SMS ke 0816 830 748, 0888 
133 5003 atau Fax ke 021-7255508. Pendaftaran ditutup Kamis 30 Oktober 2008

Salam, arief hamdani
www.rumicafe.blogspot.com
HP. 0816 830 748



  


[wanita-muslimah] Ya RasulAllah, Very Beautiful Poem

2009-03-27 Terurut Topik arief dani

Selam Aleykum, Peace be upon our Holy Prophet SAWS

http://www.youtube.com/watch? v=raTCZRbmvmI feature=PlayListp=ED905CB6D9D9F 
E7Bindex= 18playnext= 2playnext_from=PL

Ya Rasulullah Sallallahu Alayhi wasalam



Kami mohon ampunan melalui lidah yang penuh dosa
Kepada Allah azza wa jalla

Ya Rasullullah
Hidupmu adalah ampunan bagi dunia yang mengalir kedalam hati

Di usia satu tahun, engkau bersama Bani Sa’ad
Semua pengasuh menolak merawatmu
Karena itu langit murka, hingga berhenti menurunkan hujan
Daratan Bani Sa’ad kekeringan
Segumpal awan kecil terpana olemu, selalu mengikutimu
Orang berkumpul memohon hujan
Sayida Halima memelukmu erat, melindungimu dari sinar matahari yang menyayat
Segumpalan awan kecil di langit terpana olemu, senantiasa mengikutimu
Sang pendeta memelukmu sambil berdoa, memandang matamu yang indah
Dan lupa akan haus, hujan dan doa-doanya, tapi tidak lupa akan kedua pasang 
mata yang membuat awan terpana
Oh, rela kami melepas jiwa demi sekelibat pandangan mata indah itu
Awan tersihir oleh pandangmu dan menggumpal hingga menitikkan hujan
Banyak yang tak tahu mengapa hujan turun, mereka tak tahu siapa dirimu

Di usia enam tahun, 
Dalam perjalanan ke Al Madina Al Munawara, bersama ibumu dan Umi Aiman
Engkau merasakan diri seorang yatim disamping makam ayahmu
Di Abwa’a kau kehilangan ibumu dan memasuki Mekah sebagai yatim piatu
Abdul Mutalib semakin mencintaimu, Abu Talib semakin mencintaimu

Ya Rasulullah,
Apakah anak-anak Mekah menanyakan ibumu? 
Apakah kau menunduk setiap kali mereka menangis sambil memanggil, “ibu”?
Berapa kalikah angin Mekah membawa titik air matamu ke Abwa’a?
Berapa malamkah kau menangis dan memanggil, “ibu, ibu”?

Oh yang tercinta,
Untukmu kami menyebut bunda kami, “ibu”, 
untukmu kami menyebut ayah kami, “bapak”.

Di usia 25 
Engkau berbeda dari orang kebanyakan 
Bahkan tidak seorang pun mendekati sifatmu
Aura surgamu penuh ampunan, suaramu membawa kedamaian
Engkau adalah Muhammad yang terpercaya
Di usia 30, lautan ampunan terus mengalir 
Di usia 35 ,  datang.. datanglah yang tercinta, 
Jangan lagi menunda

Desahan mendalam mengetuk pintu-pintu langit
Datanglah yang tercinta, tak ada lagi penundaan
Engkau diundang ke puncak gunung Nur 

Di usia 40, Engkau berada di Gua Hira Gunung Nur
Malaikat Jibril turun dari surga
Setiap jengkal keberadaannya membawa damai dan doa
Hati para makhluk merindukanmu
Engkau bagi kami adalah cahaya senja, cahaya senja di antara gelapnya malam

Engkau adalah Nabiyullah, 
engkau adalah Habibullah Allah, 
engkau adalah Rasul Allah 

Mengapa mereka bersedih atasmu oh yang teragung?
Mengapa mereka menyerangmu?
Apa karena wafatnya Abu Thalib?
Apa karena tak seorang pun melindungimu?
Seperti saat engkau menitikkan air matamu di Ka’bah, 
Seperti saat engkau mengatakan, 
“aku merasa sepi setelah kepergianmu, wahai pamanku”





Kami ingat doamu di Masjidil Haram
Saat mereka menaruh kotoran di kepalamu
Biarkanlah kami memberikan kepala kami untuk melindungimu Ya Rasulullah
Lihat bagaimana mereka yang tidak beruntung melecehkan dan menertawaimu

Lihat! Siapakah gadis kecil yang berlari menuju ke arahmu di jalan-jalan kota 
Mekah?
Siapakah gadis kecil yang berlari seperti tahta turun dari surga?
“Siapa itu yang lari?”, Tanya mereka. 

Seseorang menjawab…dia  Fatimah, anak perempuan Muhammad. 
Ibu dari kebenaran. Anak perempuanmu yang tercinta mengusap wajah dan air 
matamu dengan telapak tangannya. Ia sangat mirip sekali denganmu Ya Rasulullah. 
Ia hampir menjadi dirimu ketika wajahnya gembira dan tertawa atau ketika dia 
menangis.

Seperti kami dapat melihatmu dan mendengar engkau berkata, “Jangan menangis 
anakku”.
Mengapa mereka mengusirmu ke luar kota wahai ayahku?
Apakah karena engkau seorang diri?
Tidakkah mereka sadar akan pelindungmu?
Yang menjadikanmu yatim dan merawatmu?
Yang mengirimmu sebagai ampunan bagi dunia?

Mereka berkata, “Engkau gila! Engkau gila!”, tapi engkau tak membalas
Mereka berkata,” Engkau gila, kau adalah seorang pendongeng! 
Tetapi Kau tetap tidak membalas
Mereka berkata “siapa yang akan melindungi dan menyelamatkan kau dari kami?”
Kemudian engkau menjawab “Allah”… “Allah yang Terpuji”

Surgapun terselubung oleh kekaguman
Dan tahta yang tinggi bergetar menahan keharuan
Ketika engkau berkata “Ya Allah” di Badar
Dan Allah mengirimkanmu 3000 malaikat berkuda
124.000 sahabat bersamamu
Mereka semua berkata “kami lupa orangtua demi kau, Ya Rasulullah

Ya Rasulullah….,
Kau menapak jalan-jalan Madinah
Gadis-gadis kecil Bani Najjar melihatmu
Mereka begitu bahagia hingga tak tahu apa yang harus dilakukan

Kemudian Kau bertanya “apakah kalian mencintaiku?”
Ya kami mencintaimu Ya kekasih Allah, Ya Habibullah ..jawab mereka
Kau berkata “Allah tahu kalau aku juga mencintai  kalian”
Begitu banyak orang muda saat ini, bukan dari kaum Bani Najjar  
Tetapi mereka juga mencintaimu

Air mata mereka menjadi saksi kecintaan mereka kepadamu 
yang melebihi kecintaan mereka  pada diri mereka sendiri
Tiada orang lain bagi mereka, selain 

[wanita-muslimah] Mendengarkan Pertemuan Karena Allah swt

2009-03-13 Terurut Topik arief dani

Mendengarkan  Pertemuan Karena Allah swt
Sulthanul Awliya Mawlana Syaikh Nazim Adil al-Haqqani qs


Bismillahi Rohmaani Rohim

Grandsyeh ( Kakek Guru) Abdullah Faiz ad-Daghestani qskami berkata, Allah 
menyukai hamba-hambaNya yang patuh, tidak bebal dan berwatak keras. Dia tidak 
pernah menyukai hamba-hambaNya menjadi keras kepala.

Ini karena watak Setan termasuk watak keras yang pertama, kata Syeh Nazim, 
dan, siapa saja yang berada di jalan Setan akan menjadi Setan juga!

Grandsyeh Abdullah qs juga mengatakan bahwa tanda seorang yang tidak berwatak 
keras yaitu bahwa dia menyimak dengan sikap hormat terhadap setiap orang. 
Jelas? Ketika seorang menghormat orang lain, dan menyimak mereka, terlepas 
apakah mereka muda, tua, atau apa saja, Allah yang Maha Kuasa menjanjikan akan 
memberikan kepada hamba tersebut pengetahuan, hikmah, dari ucapan orang. 

Inilah kerendahan hati - menjadi lembut. Mengerti? Kamu bisa mendapatkan, dari 
kata-kata mereka yang kamu dengarkan dengan sikap hormat, sesuatu yang 
bermanfaat bagimu. Ini pahala karena bersikap lembut. Inilah adab yang baik, 
dan juga satu sifat yang amat tinggi. Kita harus menyimak, karena sebagaimana 
Hadits menyampaikan: 'Kamu bisa mengambil hikmah, bahkan dari anak-anak kecil, 
dan mereka yang kamu anggap gila! Pengetahuan Ilahiah: menghormati semua dan 
mendengarkan semua. Kamu akan 'ribhan' memperoleh manfaat. Bagus? Siapa yang 
keberatan dengan hal ini? Tak seorangpun keberatan.

Satu pertanyaan: Syen Nazim, anda pernah mengatakan bahwa jika anda pergi 
bersama orang-orang berwatak buruk, anda akan membawa beberapa sifat buruk itu 
bersama anda. Sama halnya, jika anda bersama orang-orang berwatak baik, anda 
akan mengambil beberapa dari sifat baik tersebut.

Betul. tegas Maulana.
Jadi, jika itu benar, bukankah berbahaya mendengarkan orang?

Sang Syeh berbicara, Menyimak berarti bahwa kamu boleh mendengarkan 
kata-katanya saja. Saya tidak menganjurkan bahwa dengan menyimak, kamu harus 
ikut! Maksud saya mengatakan bahwa dengan menyimak kamu bisa mengambil 
pelajaran dari kata-katanya. Bahkan bila seorang berbicara kata-kata yang 
buruk, kamu bisa mengambil sesuatu. Kamu bisa melihat betapa buruknya berbicara 
perkataan yang kotor. Kamu bisa belajar untuk tidak berkata-kata  kotor dengan 
menyimak orang-orang yang mengucapkannya.

Ini membuat saya agak takut, jawab seorang murid, karena kadang-kadang anda 
menyimak orang berbicara, dan mereka langsung menjebak anda masuk.

Nasihat yang lain, Kamu harus mengamati. Kamu harus menjadi pengamat yang 
baik.

Murid pertama melanjutkan, Mereka sangat menggoda dengan ucapan mereka, dan, 
saat anda menyimak, anda mendapatkan diri anda mulai mengikuti mereka. Anda 
tidak menginginkannya, tapi anda tidak memerhatikan, saya rasa...

Syeh Nazim qs menjawab, Jangan takut akan hal itu. Kamu harus menyimak dengan 
tujuan mengambil sesuatu yang bermanfaat dari kata-katanya. Jika kamu bisa 
mendapatkannya, itulah keuntunganmu. Jangan menolak ucapan seseorang. Bila kamu 
mendengarkan dengan sikap hormat, Allah yang Maha Kuasa akan memberikanmu 
pengetahuan dari ucapan orang itu.

Maulana, ada sebuah ayat, saya tidak ingat dengan pasti, tapi dikatakan bahwa 
jika orang duduk dan berbicara buruk tentang Islam, anda harus pergi. Anda 
hanya boleh kembali saat mereka mengganti topik pembicaraan.

Betul, jawab Syeikh, kamu belajar dari kata-kata buruk mereka bagaimana 
orang membuat diri mereka sendiri tidak terhormat dan kotor. Kamu harus 
melihatnya, dan kemudian pergi. Kamu akan mendapatkan keuntungan.

Sebaliknya, Syeh Nazim melanjutkan, ketika suatu kelompok orang sedang duduk 
demi Allah dan RasulNya (saw), tangan Tuhan kita meliputi orang-orang itu, 
melindungi mereka. Ini diajarkan kepada kita oleh Rasulullah (saw). Kita, 
contohnya, sedang duduk di sini dalam pertemuan yang seperti itu. Di sini, di 
sekeliling kita tangan Allah yang Maha Kuasa melindungi kita. Kita sedang duduk 
di bawah perlindunganNya. Oleh karena itu, Grandsyeh berkata, Jika ada bahaya, 
atau peristiwa berbahaya terjadi, maka cepatlah duduk di suatu tempat dalam 
satu kelompok dan melakukan doa, zikir, shalat, atau membaca Qur'an. Kelompok 
itu akan berada di bawah perlindungan ilahiah.

Selama perang akan ada peristiwa-peristiwa besar, peristiwa mengerikan, dan 
keadaan yang amat sulit. Pasti ada dua atau tiga (atau lebih) berkumpul sebagai 
kelompok melakukan shalat. Maka, tak ada rasa takut bagimu; tak ada bahaya 
datang kepadamu.

Seorang murid bertanya, Apakah harus berada dalam satu kelompok? Tidak bisa 
hanya satu orang?

Sudah dijanjikan untuk satu kelompok, ucap Syeh Nazim qs. Untuk dua, atau 
lebih; jika mereka sedang duduk (untuk kepentingan Allah), akan ada 
perlindungan tersendiri. Ini sangat penting. Jika pertemuan itu demi 
kepentingan Allah dan RasulNya (saw), akan ada perlindungan.

Grandsyeh kita juga mengatakan bahwa, 'Saat satu kelompok sedang duduk demi 
kepentingan Allah dan Nabi Muhammad (saw), maka Allah yang Maha 

[wanita-muslimah] Sufi Meditation with Spiritual Music Love Songs

2009-03-13 Terurut Topik arief dani

Sufi Meditation with Spiritual Music  Love Songs 

Host: Rumi Cafe, Haqqani Sufi Institute  Meditation Center
Date: Saturday, March 14, 2009
Time: 2.00pm - 4.00pm
Location: Rumi Cafe ( Rumah Asih ), Haqqani Meditation Center
Street: Jl. Iskandarsyah Raya Kav.12 No 3B, Kebayoran Baru ( Dekat Pasaraya 
Blok M, Harley Davidson) Jakarta, Indonesia

Phone: 0816830748
Email: ariefd...@yahoo.com

Join Us in an Evening of Light, Sufi Meditation With Love and Remembrance of 
the Prophet saw. Spiritual Music Drumming and Songs Poetry. This will be an 
evening of love and light

Fee only Rp. 50.000 ( Included Snack )
Time : 2pm - 4 pm ( 14.00 - 16.00 WIB )
Regristration : Hp.0816 830 748

wasalam, arief hamdani
www.rumicafe.blogspot.com


  


[wanita-muslimah] Adab Dzikir Berjamaah, Cara Khusyu Dalam Berdzikir

2009-02-17 Terurut Topik arief dani

Adab Dzikir Berjamaah, Cara Khusyu Dalam Berdzikir

Diambil dan disarikan dari Sohbet Sulthanul Awliya Mawlana Syaikh Nazim 
an-Naqshbandi qs, dari Adab Dzikir Syaikh Abdul Khalik al-Gujdwani qs, Abdul 
Wahab as-Syaroni qs

Audzu billahiminas syaithonir rojim, Bismillahir Rohmaa nir Rohim
Allahumma sholli ala Sayidina Muhammad wa alaa ali Sayidina Muhammad saw

Ada 20 Adab dalam berdzikir, yang terbagi dalam Lima adab sebelum dzikir, 12 
adab selama berdzikir dan 3 adab setelah dzikir

Lima adab sebelum Berdzikir : 

1. Bertaubat ( astagfirullah ha adzim wa atubu ilaykh)
2. Mandi Tobat, atau mengambil wudhu
3. memakai pakaian halal dan bersih, pakaian putih menolak energi negatif. 
meskipun di dzikir naqshbandi bukan kewajiban utk pakai putih, bebas warnanya.
4. Menyatukan diri bersama Syaikh Mursyid ( dalam seri meditasi dikatakan 
mahabah, hudur kemudian fana). Fana fi syaikh, fana fi rasul fana fillah.
5. Mulai menyendiri untuk berdzikir kalbu ( Allah...Allah sesuai detak jantung. 
Dalam Buku Meditasi Sufi disebut Soul Meditation)


12 Adab Selama Berdzikir

1. Duduk ditempat yang bersih (sajadah)
2. Memejamkan mata selama dzikir untuk menutup indra lahiriah menuju indra 
batiniah
3. Menggelapkan ruangan dan pilih tempat dzikir yang tidak berisik, suasana 
tenang
4. Mewangikan mengharumkan ruang akan menolak energi negatif, dan pakailah 
wewangian disekujur tubuh  dan pakaian kita. Harumkan mulut dengan Siwak, untuk 
mengeluarkan enrgi negatif dari mulut.

5. Menyatukan diri dengan Mursid ( selalu membayangkan kehadiran mursid dan ini 
adab yang sangat ditekankan, menyatukan koneksi diri dengan Syaikh Mursyid yang 
Wali Allah, berarti menyatukan diri dengan Rasulullah saw, hal ini yang 
menyebabkan kita menjadi khusuk, pikiran kita bukan pikiran kita lagi.

Ketika pikiran buruk menyelinap lagi, maka ucapkan audzubillah himinas syatonir 
rojim. Ketika solat dan dzikir sering pikiran buruk menghinggapi kita, maka 
Sulthanul Awliya Mawlana Syaikh Nazim qs  dan Mawlana Syaikh Hisyam qs berulang 
mengatakan untuk mengucapkan Audzubillah himinas syaithonir rojim dan 
Bismillahir Rohmaanir Rohim  40 x sehari ( Baca buku Awas Setan tulisan Mawlana 
Syaikh Nazim qs, di Haqqani Sufi Institut Indonesia d/a Rumi Cafe, Jl 
Iskandarsyah Raya Kav 12 No 3B, Jakarta Selatan).

6. Mengucapkan dzikir La ilaha ilallah sesuai dengan bacaan Qur'an, baca bacaan 
dzikir dengan ikhlas karena hal ini merupakan kekuatan pembersihan hati, dan 
baca dengan benar dengan penuh kesungguhan. Memahami setiap kata-kata dzikir 
dengan satu hati disetiap ketukan irama dzikir.

7. Duduk seperti tasyahud awal atau bila tidak kuat boleh dengan duduk bersila. 
Duduk dengan adab pertama lebih tinggi nilainya.

8. Tangan membentuk Allah, dimana jari telunjuk dan ibu jari disatukan, kaki 
dirapatkan
9. Ketika dzikir sendiri maka menghadap kiblat, sedangkan ketika berjamaah maka 
membentuk lingkaran. Pria dengan pria, wanita dengan wanita.

10. Ketika Dzikir Berjamaah maka suara dikeluarkan dengan keras tetapi 
lembut/halus dan tidak mengeraskan melebihi imam dzikir, sehingga tetap bisa 
mendengarkan ketika imam dzikir mengganti setiap perubahan jenis dzikir Asma 
Allah. Kekerasan suara akan mengisi setiap sel ditubuh kita dengan Asma Allah 
dan salawat, maka energi yang dihasilkan bergantung juga dengan niat kita 
ketika mengeraskan dzikir. Maksudnya adalah jangan malas dengan bersuara 
seadanya tidak dengan semangat. Kerjakan dengan Ikhlas.

11. Menolak apapun selain Allah.
12. Jangan berdzikir seperti yg kita sukai tetapi berdzikirlah sesuai apa yg 
Syaikh ajarkan dan yang Syaikh sukai. Karena segala yang Syaikh sukai berarti 
berasal dari qalbu Rasulullah saw. Maka dalam hadist dikatakan berdzikirnya 
murid dengan guru-gurunya. Mawlana Syaikh Nazim qs dan Mawlana Syaikh Hisham qs 
 adalah orang yang ikhlas maka ketika kita berdzikir dengan beliau, bagaikan 
broadcast yang besar yang akan membawa keseluruhan murid-murid beliau.


Tiga Adab setelah Dzkir

1. Diam sejenak setelah dzikir dengan Khusyu dan tetap tawadhu, tafakur setelah 
dzikr bernilai seperti 30 tahun Riyadoh, seperti 30 Tahun mujahadah. Laporkan 
setiap inspirasi yang datang selama dzikir hanya kepada syaikh, diam sejenak 
ini adalah menunggu warid/ilham ilahiah dari wirid (dzikir) yang kita bacakan.

2. Tahan antara 3 hingga 7 tarikan nafas, bersihkan diri kita dengan Hu Allah 
Hu. Untuk membuang / membersihkan dan memutuskan setiap karakter buruk dan 
inspirasi vison dari syaithan. Kerjakan hal ini setidaknya 7 kali dan nantinya 
semakin lama semakin panjang. 

3. Tidak segera meminum minuman, karena panasnya dzikir sedang membersihan 
kekotoran hati kita, sedang menyemir dan mengkilapkan hati kita.Tunggulah 
antara 10-15 menit barulah bisa minum.

Adab ini juga bisa dilakukan selama Hadrah. Bihurmati Habib, bi Hurmati 
Sulthanul Awliya Mawlana Syaikh Nazim qs, Bihurmati Mawlana Syaikh HIsham 
Kabbani qs, Fatihah.

Wa min Allah at Tawfiq

wasalam, arief hamdani

[wanita-muslimah] Adab Rabu Terakhir di Bulan Safar, hari ini Rabu Akhir Safar, 18 Febr 2009 s/d sebelum Magrib

2009-02-17 Terurut Topik arief dani

Adab Rabu Terakhir di Bulan Safar ( Rabu Wekasan )

Seorang `ulama besar, Imam Abdul Hamiid Quds, mufti dan imam Masjidil Haram 
Makkah pada awal abad 20 dalam bukunya “Kanzun Najah was-Suraar fi Fadail 
al-Azmina wasy-Syuhaar” mengatakan, “Banyak Awliya Allah yang mempunyai 
Pengetahuan Spiritual telah menandai bahwa setiap tahun, 320 ribu penderitaan 
(Baliyyat) jatuh ke bumi pada hari Rabu terakhir di bulan Safar.” 

 Hari ini dianggap sebagai hari yang sangat berat dibandingkan hari-hari lain 
sepanjang tahun.  Beberapa ulama mengatakan bahwa ayat Alquran, “Yawma Nahsin 
Mustamir” yakni “Hari berlanjutnya pertanda buruk” merujuk pada hari ini. 

Untuk melindungi dari kutukan yang jatuh ke bumi pada hari tersebut—Rabu 
terakhir di bulan Safar—dianjurkan untuk melakukan salat 4 rakaat (Nawafil, 
sunnah).  Setiap rakaat setelah al-Fatihah dibaca surat al-Kawtsar 17 kali lalu 
surat al-Ikhlash 5 kali, surat al-Falaq dan surat an-Naas masing-masing sekali.

Setelah salat dianjurkan untuk memanjatkan doa memohon perlindungan dari segala 
kutukan dan bencana yang jatuh ke bumi pada hari tersebut.  Doanya adalah 
sebagai berikut: 

Bismillaahir Rahmaanir Rahiim,

Allaahumma Ya Syadidal Quwa, Wa Ya Syadidal Mihal, Ya Aziiz, Ya Man Zallat li 
Izzatika Jamii'a Khaliqika, Ikfini min syarri Jamii'i Khaliqika, Ya Muhisinu, 
Ya Mujmilu, Ya Mutafadh-dhilu, Ya Mun'imu, Ya Mukrimu, Ya man La Ilaha Illa 
anta Arhamni bi Rahmatika ya Arhama Ar-Rahimiin,

Allahuma bi Sirril Hasani wa akhiihi, wa Jaddihi wa abiihi, wa Ummihi wa 
Baniihi, Ikfini syarra haazal yawmi wa ma yanzilu fiih,
Ya Kaafi al-muhimmaat, Ya Daafi al-baliyyat, fasa yakfiika humullaahu wa Huwa 
Samii'ul Aliim, wa Hasbuna Allah wa Ni'mal Wakiil wa la Hawla wala Quwwata illa 
billa hil Ali'yyil Azhiim.

Wa Shallallahu ala Sayyidina Muhammadin Wa ‘ala Aalihi Wa Shahbihi wa Sallam. 
Amiin.

Adab Harian di Bulan Safar 

Selain awrad harian, lakukan pula awrad berikut ini setiap hari:
• Syahadat 3 kali,
• Istighfar 300 kali, 
• Banyak bersedekah 

Awrad tambahan di atas berfungsi sebagai perlindungan terhadap 70.000 bala 
(kutukan) yang dijatuhkan kepada umat manusia di bulan ini.  Mawlana Syekh 
Nazim QS juga berpesan untuk berhati-hati terhadap kesulitan yang terjadi pada 
hari Rabu terakhir di bulan Safar.  

Assalamu'alaykum ww, 

Kemarin seorang murid di Indonesai bertanya kepada Mawlana Syaikh Hisham megnai 
kapan Rabu Terakhir Safar, dan Mawlana mengatakan tomorrow is the last day of 
Safar. (maksudnya the last Wednesday, rabu terakhir karena bulan Safar masih 
ada 1 minggu ke depan.) dan itu artinya hari ini untuk waktu Indonesia. terus 
ada yang bertanya lagi, apa amalannya?

Mawlana said, 1000 La ilaha illAllah and 1000 Ikhlas Setelah itu banyak yang 
mengirimkan ucapan salam, cinta dsb kepada Mawlana. Dan pada bagian akhir, 
admin juga bilang, Mawlana said alaykum salam, and just read al-Fatiha for all 
of you guys, a bit ago.

Demikian yang dapat kami sampaikan dari siaran langsung di sufilive tersebut. 
Wallaahu a'lam bishawwab





  


[wanita-muslimah] Energi Titik Nihil, Sufi Meditation Series

2009-02-12 Terurut Topik arief dani

Energi Titik Nihil, Sufi Meditation Series
Rumi Cafe, Haqqani Sufi Institute Medtation Center
Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12-14 No. 3B, Jakarta Selatan 12170
Tel. 021-7255508, HP. 0816830748.


Hari / Tanggal  : Sabtu, 14 Februari 2009, Jam 14.00-16.00 WIB
Tempat  : Rumi Cafe ( Rumah Asih ), Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12, No 
3B, Dekat Pasaraya, disamping Harley Davidson, Blok M. Tel 0816830748, 
021-7255508, Fax. 021-7255508.

Tema Kajian :  Meditasi Sufi Series, Memasuki Energi Titik Nihil
(Diambil dari The Teaching of Sufi Master Mawlana Syaikh Hisham Kabbani 
ar-Rabbani qs, Michigan USA, seorang Master Sufi Dunia )

Biaya : Hanya Rp. 100.000,- ( Termasuk Makalah, Snack dan Minuman)
Langsung di Rumi Cafe pada saat Kajian Meditasi Sufi.

Kajian Oleh :  Arief Hamdani ( President Haqqani Sufi Institute of Indonesia, 
Praktisi Tasawuf Tariqah Naqshbandi Haqqani Indonesia, Melatih Whirling 
Dervishes of Rumi di Rumi Cafe, Jakarta )  

Pendaftaran : ariefd...@yahoo.com dan SMS ke HP. 0816830748, 08881335003
  

Tentang Energi Titik Nihil

Energi Titik Nihil adalah energi paling rendah yang mungkin di dalam sebuah 
sistem.

• Berbicara secara spiritual, itu sesungguhnya hal ini adalah pintu dari Bahrul 
Qudra.
• Itu adalah level energi paling rendah Manusia yang dapat dimiliki seseorang 
dalam tubuhnya ketika dia berada dalam keadaan istirahat alami (coma, mati, 
atau kelelahan fisik ekstrim).

Keadaan ini dapat diamati melalui tingkah laku sel tubuh pada saat tersebut. 
Karena energi ttik nihil adalah energi terendah yang mungkin dari sebuah 
sistem,lebih rendah dari energi istirahat alami dari tubuh manusia.

Adalah penting untuk mengetahui bahwa kebenaran/hakikat dari Energi Titik Nihil 
melibatkan Air dan Api yang tercampur secara tidak biasa,

• Berbicara secara spiritual (para ilmuwan melihat ini sebagai fluktuasi 
quantum yang terjadi dalam medan energi titik nihil).

• Pada level itu, status energi kondisi 0 (off) melahirkan kondisi 1  (on) dan 
kondisi 1 (on) melahirkan kondisi 0 (off).

• Proses ini terjadi pada kecepatan Qalbu Kenabian, yang adalah  diluar dari 
yang tertinggi dari 3 (tiga) jenis kecepatan :

1.  Fisika (Kecepatan Cahaya),
2.  Spiritual (kecepatan pikiran, imaginasi dan Spiritual)
3.  Ilahiah (kecepatan Qalbu, yang kita kenal sebagai 
 Kehadiran' Hudur). 

Ini adalah Hakikat dari Abd Allah (Hamba Allah) karena itu terkait dengan 
alam dari Nur Allah {SWT} yang muncul dimana-mana secara serentak dan yang 
menghubungkan setiap ciptaan melalui Bahrul Hayat.

Air, sebuah simbol spiritual dari Energi Titik Nihil [Samudera Ciptaan Api 
Tersembunyi dari Hydrogen yang berada dalam keadaan tidur  di dalam H2O ] yang 
diam sempurna. 

Hal itu adalah simbol penyerahan diri secara sempurna, level energi titik nihil.

• Namun dia mengandung rahasia Gerak Abadi, yang merupakan rahasia Kehidupan.
• Dari kondisi mati dan penyerahan diri datang kebenaran tentang Hidup. 

Allah SWT meletakkan kebenaran (hakikat) tentang Hidup di dalam kebenaran 
(hakikat) tentang Mati.

Energi Titik Nihil adalah Posisi Qalbu yaitu pada level yang dimaksud dalam 
Hadith : Bumi Ku dan Langit Ku tidak (dapat) menampung Ku, namun qalbu hambaKu 
yang beriman yang dapat menampung Ku.

Manusia selalu memiliki level tertentu ketegangan alami pada tubuhnya, meskipun 
dia berada dalam keadaan istirahat alami. Karena ketegangan inilah, yang selalu 
berada di atas level energi titik nihil, manusia tetap berada dalam keadaan 
kemanusiaannya dan dalam dunia.

Ketegangan alami ini adalah (huruf) Nun , kekuatan perekat yang mengikat ruh 
kepada fisik/ raga dan kepada dunia.

Kuncinya adalah mengenyahkan ketegangan alami ini, yaitu, pergi lebih ke bawah 
level ketegangan alami agar dapat mencapai level Energi Titik Nihil. 

Pada level itu, Manusia memasuki hakikat penyerahan diri (Islam) melalui 
seluruh sel dalam tubuhnya dan pada saat itu, semua sel dalam dirinya bertaubat 
dan mengumandangkan Istighfar.

Kunci untuk melepaskan medan energi dahsyat yang berada dalam level energi 
titik nihil adalah melalui Astaghfirullah/Bertaubat.

Istighfar /Bertaubat bagai menyulut api, dosa dan amal buruk adalah bahan 
bakarnya hasilnya adalah Cahaya. 

Karena memasuki pertaubatan itu, dalam keadan Meditasi Sufi, Sultanul Awliya 
Mawlana Syaikh Nazim QS dan Khalifahnya Mawlana Syaikh Hisham Kabbani 
ar-Rabbani qs, melakukan sebuah Doa dan melalui Doa ini, Sultanul Awliya QS 
akan melepaskan medan Energi yang digenggamnya sebagaimana dimaksud hadiths 
Dunia Ku dan Langit Ku tidak dapat menampung Aku, namun Qalbu hambaKu yang 
beriman dapat menampung Aku .

Energi ini adalah Nur, yang tidak terbatas dan berkekuatan tak terhingga. 
Itulah sebabnya para ilmuwan meyakini bahwa energi titik nihil memiliki level 
energi tak terhingga yang terkait dengannya. 

Untuk mencapai kondisi energi titik nihil itu, Manusia harus berada dalam 
Kondisi Kelelahan Fisik Ekstrim atau pertaubatan ekstrim atau dalam keadaan 
mati alami. 

[wanita-muslimah] Dont Send Your Woman to the Street for Demonstration

2009-02-03 Terurut Topik arief dani
Dont Send Your Woman to the Street for Demonstration, Worthless Dunya
Sulthanul Awliya As-Sayyid Shaykh Muhammad Nazim an-Naqshbandi qs
January 30, 2009 1st ever live suhba After Jumuah,
Lefke, Cyprus Zawiya


By the name of Allah Most Beneficent and Most Munificent - - that is a very 
short meaning from Bismillahi 'r-Rahmani 'r-Raheem. All Bismillahi 'r-Rahmani 
'r-Raheem, if you are asking to bring understanding of that Bismillahi 
'r-Rahmani 'r-Raheem keeping in it - if whole oceans going to be ink and whole 
trees going to be pens it is not going to be finished saying about the 
meanings, meaning oceans from Bismillahi 'r-Rahmani 'r-Raheem. Only we are 
saying as mostly people are understanding the English language and it is a very 
short meaning - By name of Allah Most Beneficent and Most Munificent. May Allah 
make you to listen and to follow.

Whole prophets just coming to teach people, to show people the right way. That 
means right way making people to reach to heavens, and heavens leading people 
to the Divine Presence of Allah Almighty. People now they forget it. Now whole 
nations and whole populations through every country they are only asking dunya 
to reach much more money and to save much more money - subhanAllah! And they 
save trillions of qadrillions of pounds, dollars, euros [cough] and what 
happened ? Which benefit came to them? Heh - you are understanding. You are now 
knowing that since 6 months or 5 months (there) just happened a crisis. That 
crisis just shaking whole world and making whole people living on this earth to 
think on it.

And they are now going to be hopeless from their saved monies. They are saying 
'Oh, our whole money just finished! The biggest mistake for nations after the 
first war to take away real value that it is gold here and hereafter. To take 
it away and putting paper - paper money. Paper money never happened even 
through old times. Those people of old times about whom people today say they 
did not know anything, but they were knowing real value of gold and silver.

After 1980 they were taking away gold putting a paper and writing on it as they 
like something. Now people that saved their monies now they are understanding 
what they did. 'We saved only paper printed on it some numbers. Really we were 
so foolish ones.' How they are changing real value - gold - and taking paper? 
Yes. Whole empires and their emperors and also last Ottoman empire who was 
carrying the flag - Holy Flag of Sayyidina Muhammad (s) [stands up]. You must 
stand up when his Holy Name just mentioned. That is adab from Islam to give as 
much as possible respect and glory for the Seal of Prophets that everything was 
created for him, for his honor as Allah said:

لو لاك ما خلقت الأفلاك

law laaka law laaka ma khalaqtu al-aflaaq - If not for you (O Muhammad) I would 
not have created Creation. If not creating my most glorified Prophet, most 
glorified servant in My Divine Presence he is Muhammad (s). Allah He may say 
Muhammad but we must say Sayyidina Muhammad - he is My servant

We must say Sayyidina Muhammad (s). Just Islam coming O people to teach people 
how they should be. How they should be with their Lord Allah Almighty. How they 
should live with His most beloved and glorified servant, the most honored one 
in His Divine Presence, how you must be with him. He is not as one of you. No 
he is from you, but he is not like you. You are under the earth taht al-thara 
but he is on heavens in Divine Presence that it is impossible for anyone to 
reach that point. He was most beloved respected, honored one in Divine Presence.

Allah Almighty saying for Moses - Sayyidina Musa (as) - Ya Musa! ikhla' nalayk 
innak bil wadee' lmuqaddasi tuwa -

إِنِّي أَنَا رَبُّكَ فَاخْلَعْ نَعْلَيْكَ إِنَّكَ بِالْوَادِ الْمُقَدَّسِ طُوًى

20:12 Verily I am thy Lord! therefore (in My presence) put off thy shoes: thou 
art in the sacred valley Tuwa.

When Sayyidina Musa was hearing the sound from heavens through that tree he was 
running on it but coming to him an order - O Moses take off your shoes and come 
nearer to me! Then the night of Mi`raj, Ascension, Sayyidina Muhammad (s) 
reached to Holy Throne of Allah Almighty and he was taking - he was running 
(hurrying) to take off what he was carrying on his his holy feet. that is shape 
of his boot? [shoes] shoes. like this [points to a symbolic pendant 
representing the Prophet's sandal, na`l ash -sharif, hanging on his turban]. He 
asked to take off his shoes and then came a divinely order - 'Don't take them 
off! Step on the Holy Throne. The Holy Throne is going to be honored with your 
stepping on it!' Written through Old Testament, New Testament and Holy Quran. 
Now people they are thinking that prophets are coming to make them servants for 
dunya, to make them collectors of gold or silver.

what are you doing if Collected? your whole world coming and going and seeing 
firaun.

So many Firauns (Pharaohs). They are saving tons of gold and they 

[wanita-muslimah] Terjebak dalam Kegelapan

2009-02-03 Terurut Topik arief dani
Terjebak dalam Kegelapan
Shuhba Mawlana Syekh Muhammad Nazim Adil Al-Haqqani An-Naqshbandi QS
Lefke, Cyprus


A'uudzubillaahi minasy syaythaanir rajiim
Bismillaahir rahmaanir rahiim
Wash-shalaatu was-salaamu 'alaa asyrafil Mursaliin Sayyidinaa wa Nabiyyina 
Muhammadin wa 'alaa aalihi wa Shahbihi ajma'iin

Uwais al-Qarani RA (para Awliya dimakamkan di dekatnya) tidak tidur, beliau 
hidup, di perut bumi. Awal mula kufur adalah keyakinan bahwa di dalam kuburnya, 
orang tidur dalam jangka waktu yang tak terhingga. Artinya, kalian tidak pernah 
bangkit lagi. Ketika kalian tidur—berakhirlah sudah, kalian tidur dan tidak 
pernah bangun lagi. Itulah pola pikir orang-orang yang bersifat materialis dan 
atheis. 

Sekarang orang-orang mengikuti gaya hidup orang-orang Barat, dan mereka memberi 
ide-ide bodoh yang tidak masuk akal kepada orang-orang, membuat mereka tidak 
percaya kepada sesuatu yang berasal dari Surga. Mereka menyangkal keberadaan 
Rasul, kitab-kitab suci, dan segala yang berasal dari Surga. Dan itu adalah 
gaya hidup baru, sesuatu yang baru di mana Muslim juga berkata, “Tidur di sini 
selamanya, kalian tidak akan bangun, kalian tidak akan kembali lagi. 

Kesempatanmu (firsat hayati) sudah berakhir, dan kalian berada di jalan yang 
tidak berujung. Kalian pergi dan baru saja terpisah dari kami dan kami tidak 
akan pernah bersamamu lagi.” Dan ini membuat orang-orang bertambah sedih, tidak 
bahagia, tidak punya harapan, dan jatuh ke dalam kegelapan dan akan berakhir di 
sana, dia tidak akan datang bersamamu lagi.

Setiap kejahatan berasal dari negri-negri Barat dan semua ide buruk berasal 
dari para filosof. Mereka mempunyai khayalan dan imaginasi, mereka membayangkan 
dan mengatakan sesuatu dan orang-orang yang tidak berpikir dengan cepat 
mengejar mereka dan berkata, “Engkau benar,” dan setiap gagasan yang berasal 
dari filusuf itu bertentangan dengan semua keyakinan surgawi. Mereka 
menggunakannya dalam berbagai hal, bekerja dengannya sampai ide itu membuat 
pengaruh pada pikirannya. 

Mereka menggunakan surat kabar, majalah, TV, media penyiaran, bioskop, film, 
sinema, dan segalanya. Ide itu mereka tempatkan sebagai racun, dan lebih 
istimewanya lagi mereka mengontrolnya, mereka berusaha untuk mengontrol 
segalanya, termasuk di bidang pendidikan. Sejak awal mereka sudah memberikan 
ide-ide mereka kepada murid-murid sekolah dasar hingga sekolah tinggi dan 
universitas. Dan ketika mereka lulus, mereka menjadi atheis, tidak percaya 
kepada sesuatu yang bersifat spiritual. Mereka bagaikan batu atau kayu dan 
robot, mereka hanya makan, minum dan bekerja.

Di luar ide-ide ini mereka tidak pernah sanggup memikirkannya. Pikiran mereka 
menjadi rusak terhadap segala sesuatu yang berasal dari Surga. Mereka menjadi 
robot tanpa perasaan, pikiran atau pemahaman, karena mereka terjebak dalam 
sifat materialistik mereka dan mereka berada dalam kegelapan. Matahari tidak 
pernah menyinari mereka lagi di siang hari. Dan malam hari akan menjadi lebih 
buruk bagi mereka. Lewat kegelapan mereka semakin ketakutan dan tidak punya 
harapan dan kesedihan yang mendalam menutupi mereka.

Itu adalah awal hukuman bagi orang-orang yang menyangkal spiritualitas dalam 
umat manusia dan makhluk spiritual dalam umat manusia. Itulah yang menjadi 
sumber semua krisis, masalah, kesulitan, dan penderitaan yang dialami manusia. 
Itulah alasan utamanya. Tidak ada jalan untuk menyelamatkan mereka dengan aspek 
material. Mereka tidak dapat melakukan apa pun. Berlari, seperti orang yang 
terjatuh ke dalam sumur yang dalam—dia tidak dapat melakukan apapun kecuali 
menangkap apa yang dikirimkan kepadanya, misalnya seutas tali, dia bisa 
menangkapnya dan mungkin saja dia bisa dikeluarkan. 

Jika dia tidak mengambil apa yang dikirimkan kepadanya itu, dia tidak akan bisa 
menyelamatkan dirinya dan selamanya akan berada di sana, tinggal di sana sampai 
mati. Itulah alasan bahwa Allah SWT mengirimkan tali surga-Nya kepada umat 
manusia agar mereka menangkap dan menjaganya, sehingga mereka bisa keluar dari 
segala krisis, kesulitan, penderitaan dan masalah. Biang masalah yang sejati 
adalah orang-orang atheis. 

Pertama, mereka membuka pintu bagi semua bangsa dan masyarakat umum sehingga 
orang-orang mengejarnya. Ketika orang berduyun-duyun mendatanginya, tiba-tiba 
pintu itu tertutup. 

Seperti orang-orang Mesir di masa lampau yang membawa mumi fir’aun, mereka 
masuk dan meletakkan mumi itu di sebuah ruangan yang telah disiapkan. Ada 
sebuah pintu masuk yang dibangun secara khusus agar mereka bisa memasukinya. 
Ketika mereka meninggalkan tubuh itu di sana, mereka lalu bergerak dari suatu 
tempat yang telah mereka persiapkan, sentuhan membuat bebatuan runtuh dan 
menutup ruangan di mana tergeletak tubuh fir’aun itu. 

Jadi tak seorang pun yang tahu bagaimana mereka bisa masuk, karena keempat 
dindingnya terlihat sama, tidak tahu dari dinding yang mana mereka masuk untuk 
meletakkan tubuh itu. Kadang-kadang mereka juga membawa ratu bersamanya. Ratu 

[wanita-muslimah] Kajian Meditasi Sufi di Rumi Cafe, Haqqani Sufi Meditation Center, Sabtu 7 Februari 2009

2009-02-01 Terurut Topik arief dani
KAJIAN MEDITASI SUFI, ANGKATAN KE VI di RUMI CAFÉ
HAQQANI SUFI INSTITUT OF INDONESIA, RUMI CAFE, SUFI MEDITATION CENTER

Hari/ tgl : Sabtu, 7 Februari 2009, Jam 13.30- 15.30
Tempat: Rumi Cafe (Rumah Asih), Haqqani Sufi Meditation Center.
JL. Iskandarsyah Raya Kav 12-14 NO.3B (RUMAH ASIH), Kebayoran Baru, Jakarta 
Selatan. Tel. 0816830748, 08881335003. (Terminal Blok M, Ruko diantara Harley 
Davidson dan Masjid Syarif Hidayatullah

Materi Kajian :
- Five Level of The Heart, Lathaif dan Lima Maqam Hati
- Praktek Meditasi Sufi, Langkah Demi Langkah
- Meditasi Sufi dengan Dzikr Sufi 
- Meditasi Sufi dengan Whirling Dervishes Rumi

Pendaftaran melalui email ariefd...@yahoo.com atau SMS ke 0816830748, 
08881335003 atau Fax ke 021-7255508. Pendaftaran ditutup Jum'at 6 Februari 
2009. Pembayaran via transfer BCA

Setiap Peserta mendapat 1 buah Buku Meditasi Sufi. Biaya untuk Kajian Meditasi 
Sufi hanya Rp. 250.000 (Termasuk Buku Meditasi Sufi, 2 CD Audio Musik Dzikir 
Meditasi, Makalah  Snack/Minuman Ringan).

* 10 Pendaftar Pertama dengan Pembayaran Awal s/d Rabu 4 Februari 2009 Discount 
20% ( Paket Kajian Rp. 200.000 )

* 10 Pendaftar Pertama dengan Melunasi Pembayaran s/d Jumat 6 Februari 2009 
Diskon 10% ( Paket Kajian Rp. 225.000)

* Pendaftaran dengan Pembayaran Langsung pada saat Kajian Meditasi Sufi di Rumi 
Cafe pada tgl 7 Februari 2009 Rp. 250.000,-

Salam, arief hamdani
HAQQANI SUFI INSTITUTE OF INDONESIA
RUMI CAFE, SUFI MEDITATION CENTER
www.rumicafe.blogspot.com, ariefd...@yahoo.com
HP. 0816 830 748.


  


[wanita-muslimah] Jalan Cinta Jalaludin Rumi oleh Prof.DR. Mulyadhi Kartanegara di Rumi Cafe, Setiap Selasa

2009-01-30 Terurut Topik arief dani
Kajian Mengenal Jalan Cinta Mawlana Jalaludin Rumi oleh Prof DR. Mulyadhi 
Kartanegara di Rumi Cafe

Tema : Mengenal Jalan Cinta Jalaludin Rumi ( 6 sesi )
Hari/Tgl : Selasa, 3 Februari 2009 jam 14.00-16.00 ( Sesi 1 )
Tempat : Rumi Cafe, Jl. Iskandarsyah Raya, Kav 12-14, Kebayoran Baru. Jakarta 
Selatan 12170. Dekat Harley Davidon, Pasaraya Blok M.

Biaya : Hanya Rp. 100.000 saja termasuk Snack, Minuman  Coffee.
Live Show : Whirling Dervishes Rumi dari Haqqani Sufi Institute Indonesia.
Pendaftaran : ariefd...@yahoo. com, atau HP. 0888 133 5003, 0816 830 748. 
Tempat terbatas, pendaftaran paling lambat Senin 2 Februari 2009

Tentang Rumi :

Suatu pandangan dunia yang meletakkan manusia secara lebih utuh, humanis, dan 
religius. Mistisisme dan syair-syair Rumi adalah khazanah beratus-ratus tahun 
yang dianut jutaan orang di Timur dan kini mulai
banyak dibaca di Barat. Refleksinya tentang kesatuan eksistensi, cinta 
universal, insan kamil, kehendak bebas dan takdir, pengetahuan sejati 
(ma'rifah), fanah' dan baqa', serta kesatuan transendental agama-agama, adalah 
mata air spiritual yang tiada habisnya.

Mengenal Jalan Cinta Mawlana Jalaludin Rumi adalah kajian ringkas 6 sesi yang 
padat mengenai Jalal Al-Din Rumi, sufi agung dan penyair mistik terbesar, yang 
dikagumi banyak pakar filsafat dan mistisisme Islam.
Dengan pengetahuan yang luas Prof Dr Mulyadhi Kartanegara mensarikan 
syair-syair Rumi yang indah dan tajam, dan pendalamannya tentang Rumi mengantar 
kita ke samudera spiritual, pengetahuan, dan kemanusiaan yang
kini menjadi harapan banyak orang di negeri ini.

Prof. Dr. Mulyadhi Kartanegara adalah pengajar filsafat di Program Pascasarjana 
Universitas Islam Negeri Jakarta, Islamic College for Advance Studies (ICAS) 
London-Jakarta, dan Direktur Program Studi Perbandingan Agama UGM (2000-2003). 
Belakangan aktif menulis buku dari hasil penelitian filsafat, refleksi sosial, 
dan pengalaman selama berkunjung kemancanegara.

Salam Rumi, Rumi Café
Arief hamdani, 0816830748
www.rumicafe. blogspot. com



  


[wanita-muslimah] Kajian : Seteguh Gandhi, Se-Menyentuh Rumi oleh Gede Prama

2009-01-29 Terurut Topik arief dani
Seteguh Gandhi, Se-Menyentuh Rumi oleh Gede Prama
Minggu 1 Februari 2009, Jam 13.00-15.00 di Rumi Cafe
oleh Gede Prama


Apa yang teringat pertama kali, ketika kita mendengar Gede Prama, adalah 
suaranya yang khas, intonasi suaranya, Gede Prama mengingatkan lagi akan berkah 
terbesar yang kita dapatkan. Dengan suaranya yang menyejukkan hati, Gede Prama 
bercerita tentang berkah terbesar yang semua orang dapatkan yaitu kesabaran.

Mawlana Jalaludin Rumi dan Gandhi adalah dua tokoh besar yang berjuang dengan 
kesabaran dan keteguhan hati, keduanya menyentuh jutaan hati manusia, dan 
membawa kepada spiritualitas, mendekat kepada Cahaya Ilahi. Gede Prama sangat 
menyintai kedua tokoh besar tersebut.

Seteguh Gandhi, Se-Menyentuh Rumi, merupakan hasil sebuah kontemplasi Gede 
Prama yang akan dibawakan pada :

Hari/Tgl : Minggu, 1 Februari 2009, jam 13.00 - 15.00
Tempat : Rumi Cafe, Jl. Iskandarsyah Raya, Kav 12-14, Kebayoran Baru
Jakarta Selatan 12170. Dekat Harley Davidon, Pasaraya Blok M
Biaya : Hanya Rp. 100.000 saja termasuk Snack, Minuman  Coffee
Live Show : Whirling Dervishes Rumi dari Haqqani Sufi Institute Indonesia
Pendaftaran : ariefd...@yahoo.com, atau HP. 0888 133 5003, 0816 830 748
tempat terbatas, pendaftaran paling lambat Jumat 30 Jan 2009

Tentang Gede Prama

Gede Prama adalah motivator yang sangat menyentuh, Gede Prama memiliki 
pembawaan yang tenang dan menghanyutkan. Kata-kata yang keluar selalu 
dipikirkan masak-masak dan meneduhkan bagi yang mendengarnya.


Masa Kecil Gede Prama

Pak Gede Prama lahir di Desa Tujan yang terletak di Bali bagian Utara. Sejak 
kecil beliau merupakan pribadi yang patut akan hukum atau ada yang berlaku di 
sekitarnya. Jiwa pemberontak mungkin jauh dari kepribadiannya. Ini terlihat 
ketika orang tuanya sering mengumpulkan anak-anaknya untuk diberikan wejangan, 
Gede Prama tidak kabur seperti yang dilakukan kakak-kakaknya.

Sikap Gede Prama ini bukan berarti pesimistis terhadap lingkungan atau lebih 
suka nrimo daripada bereaksi. Beliau sebenarnya melatih pikirannya agar selalu 
berpikir positif. Walaupun menurut beliau hal ini tidak bisa tercipta secara 
langsung, untuk itu ia selalu melatihnya terus menerus.
Masa sekolah atau menuntut ilmu

Sebelum berkarir, pak Gede Prama menempuh pendidikan tinggi di Universitas 
Lancaster Inggris dan mendapatkan gelar BA. Gelar MBA sendiri diraih ketika 
kuliah di Institut Manajemen Prasetiya Mulya Jakarta. Beliau juga mulai 
mempelajari karya-karya filosofi penulis terkenal seperti Foucault, Lyotar, 
Khalil Gibran dan Derrida.

Selain mempelajari karya-karya filosofi, beliau juga berlatih meditasi yang 
dilakukan secara rutin. Dari latihan ini beliau mendapatkan ketenangan yang 
memudahkan beliau mengembangkan pikiran positif dalam segala hal.

Karir Gede Prama

pak Gede Prama mungkin pribadi yang unik dimana ia berkarir di bidang managemen 
dan bisnis sekaligus menjadi motivator beserta filosofinya tentang kehidupan 
mulia ini. Berikut adalah daftar perjalanan karir beliau

- Tahun 1986-1989: Asisten manager di anak perusahaan Marsushita Electric
- Tahun 1989-1990: Office of the President Manager Matari Inc. Jakarta
- Tahun 1990-1993: Dosen MBA Sekolah Manajemen Prasetiya Mulya
- Tahun 1997-1999: Anggota Dewan Komisaris PT Air Mancur
- Tahun 1999-2000: Direktur SDM  Operasi PT Air Mancur
- Tahun 2000-2002: Presiden Direktur PT Air Mancur
- Tahun 1993 hingga sekarang: Presiden Direktur Dynamics Consulting Jakarta

Sebagai motivator atau konsultan Bp Gede Prama pernah menjadi konsultan 
manajemen RCTI, Blue Bird, PT Kodja Bahari, Air Mancur dll. sebagai pembicara 
seminar sudah tidak terhitung banyaknya mulai undangan dari organisasi 
keagamaan, perusahaan, maupun seminar tentang motivasi diri dan bisnis.

Selain bekerja sebagai trainee, beliau juga adalah seorang penulis buku yang 
produktif. Sekitar 23 buku sudah berhasil diterbitkan dan mendapatkan apresiasi 
yang baik dari masyarakat. Buku-buku ini lebih banyak ke topik filosofi dan 
cara menjalani hidup dengan pikiran positif.

Kemudian pak Gede Prama juga pernah menerbitkan audio book seperti Praktek 
kepemimpinan berdasarkan Air, Memimpin dengan Hati, Meraih Harta dengan Cinta, 
Cinta membuat kita bersayap.

Gede Prama dan Filosofi :

Mungkin Gede Prama tidak bisa lepas dari dunia filosofi karena memang merupakan 
ketertarikannya kepada dunia ini sejak kecil menghantarkan dirinya menjadi 
seorang yang sukses secara material. Beliau menyebutkan Keberhasilannya berawal 
dari sebuah Keyakinan. Keyakinan akan potensi kita untuk menjadi pribadi yang 
sukses.

salam rumi
rumi cafe
arief hamdani, 0816 830 748
www.rumicafe.blogspot.com


  


[wanita-muslimah] Awliya Knowledge

2009-01-27 Terurut Topik arief dani
Awliya Knowledge
Mawlana Shaykh Hisham Kabbani
Thursday, Mar 01, 2007 | Oakland, CA US
SufiLive.com

A`udhu billahi min ash-shaytan ir-rajeem
Bismillahi 'r-Rahmani 'r-Raheem

Ati` Allah wa ati` ar-rasula wa uli ’l-amri minkum - Obey Allah, obey the 
Prohet and obey those in authority among you. [4:59]

In the previous session we made an introduction and speaking awliyaullah and 
about how Allah swt gave awliyaullah what he did not give others and prepared 
them so that they can guide the Ummah towards the Last Days and through the 
Last Days to reach Judgment Day in the best way, taking from what the Prophet 
(s) has given them through the knowledge of realities, which is knowledge of 
dhaahir and knowledge of the hidden.

When Abdul Wahhaab ash-Sha`rani was asked about ilm al-baatin, he said that to 
us there is only one `ilm, `ilm adh-dhaahir, because for us everything is not 
hidden. For us is the knowledge of realties; already these discoveries have 
been made so we know what has been hidden. According to the level of the wali, 
what is hidden from them he might know it. So to them, there are not two 
different kinds of knowledge. There is knowledge always appearing to them and 
this is the knowledge of realities. We explained about that - about the 
importance of awliyaullah. The session yesterday was different… you were asking 
about the essence, so it was the session before.

Awliyaullah: what is there job? What Grandshaykh said has a very, very deep 
meaning. He said it in a way that I feel shy to say it but we have to be more 
polite, because a wali can say about himself whatever he likes but a student 
cannot repeat as he says it; we have to try to put it in a way that is 
acceptable to us.

That awliyaullah …what am I going to say? Awliyaullah are people who are 
cleaners; they clean what we make dirty. They have been carrying that 
responsibility which is a heavy responsibility. La yukallifullahu nafsa illa 
wu`saha. According to their levels, awliyaullah carry the dirtiness of their 
followers (put in a polite way; he used another word). We dump our dirtiness on 
them. That is why it is said that on the Day of Judgment, from Allah’s infinite 
mercy or love to His servant, for ummat an-Nabi, that they believed in him and 
didn’t associate anyone with him, Allah swt sends His mercy on them and because 
of that we will be feeling shy and sweating because we were running away and 
throwing our dirtiness everywhere and in return Allah swt is sending His mercy 
on us.

Awliyaullah are inheriting from Muhammadun Rasulullah the manifestation from 
the verse, “wa ma arsalanaaka illa rahmatan lil-`alameen. - We have sent you 
not except as a mercy to humanity.” And how do we explain that mercy? It is 
impossible to give the explanation of that meaning in full; whatever we say, it 
falls short.

When we say that Allah swt has mercy on me and my family it means we have a 
good life; we’re not sick, we have healthy children, we have good parents, we 
are eating well, we are breathing well; we are living well, we are not in a 
difficulty. It means anything that you can explain as a favor is a mercy that 
Allah swt favored you with. Breathing is a mercy. If that breathing stops, 
y’Allah swt goes away. So every action, even the smallest one, is a mercy. And 
who is that mercy? - It is Muhammad (s). Allah swt said, “We sent you not 
except as mercy.” So it means all these mercies we are receiving are coming to 
us through the Prophet (s).

It is not shirk. The Prophet (s) said, “ana al-Haashir, wa ana al-Maahi, wa ana 
Abu'l-Qaasim, wa ana Taha wa Yasin.” – ‘I am the one taking sins away and on 
resurrection the one to whom all people run on Judgment Day. And I am Taha and 
Yasin. And I am Abul –Qaasim. Allah swt gave me the responsibility of dividing 
that mercy on humanity.’

So that heavy burden that is on awliyaullah, from what they inherit of the 
mercy of the Prophet (s) , they carry our dirtiness. As we were explaining two 
sessions before, Grandshaykh said, “The Prophet (s) said to me in my 
seclusions, your job” (he said to Grandshaykh, Shaykh Abdullah al-Faiz 
ad-Daghestani, Sultan al-Awliya) “is that you have to carry the dirtiness of 
everyone and you have to be able to take responsibility for what they have 
done. You have to purify them and clean them and you have to present them to me 
and I present them to the Divine Presence.”

That is big. That is two lines but it makes you stunned. It makes us look into 
it carefully: that the Prophet (s) is saying “your job” - it means he has been 
assigned a job. It means he has been assigned an authority from the Prophet (s) 
meaning from the Prophet (s) to him and from Allah swt to the Prophet (s) that 
he has to carry from everyone.

What does carry from someone mean? It means he has to be in everyone’s [all 
human beings] lives. He has to be with everyone in every moment of his or her 
life or how will he carry from everyone? How will he know what 

[wanita-muslimah] Gerhana, Gempa, Perang dan Salat Kusuf

2009-01-26 Terurut Topik arief dani
Gerhana, Gempa, Perang  dan  Salat Kusuf
Mawlana Syaikh Nazim Adil al-Haqqani an-Naqshbandi qs


Bismillahir Rohmaanir Rohim
 
Habis Gerhana selalu ada pukulan 2-3 detik dan  100.000 orang berada di bawah 
pengaruhnya sekarang? Setelah Gerhana pasti ada sesuatu? Perang akan segera 
datang! Peradaban manusia tidak akan menjadi seperti hari-hari sebelumnya. 
Kini, seperti daun yang menguning dan gugur, mereka segera rontok, satu setelah 
yang lain.

Pada tanggal 29 Maret 2006, gerhana matahari terlihat di Siprus pada siang 
hari.  Mawlana Syekh Nazim ق memerintahkan semua orang yang berada di sana 
untuk melakukan salat atas peristiwa gerhana (Salat Kusuf)  ini selepas Salat 
Zuhur.  Syekh Adnan ق memimpin pelaksanaan salat.  

Pada rakaat pertama, beliau membaca Surat al-Fatihah, dilanjutkan dengan 
Yasiin, ar-Rahmaan, dan al-Waqiyah sedangkan pada rakaat kedua, beliau membaca 
Surat al-Fatihah yang dilanjutkan dengan Surat al-Mulk, al-Insan, an-Naba serta 
beberapa surat pendek.  Setelah salat mereka melakukan zikir yang panjang yang 
menekankan pada istighfar (memohon ampun pada Allah) sampai gerhana berakhir.

Sehari sebelumnya Mawlana Syekh Nazim ق meminta murid-muridnya untuk tidak 
keluar rumah lebih dari seperlunya.  Beliau juga meminta murid-muridnya untuk 
memberikan sedekah lebih banyak dari biasanya.  Juga agar Salat Kusuf dilakukan 
sebanyak 2 rakaat (tidak perlu mengumandangkan azan untuk salat ini, tetapi 
lebih baik jika dilakukan secara berjamaah, Mawlana meminta agar salat 
dilakukan pada pukul 13.30).  

Pada setiap rakaat, dibaca Surat al-Fatihah sekali, kemudian Surat al-Ikhlash 
100 kali.  Ketika ruku, ucapkan, ‘Subhaana rabbiyal azhiim' dan setiap kali 
sujud dibaca, ‘Subhaana rabbiyal a’la' 100 kali.  Setelah salat baca selawat 
seperti, ‘Allaahumma shalli `ala Sayyidana Muhammadin wa `ala aali Sayyidana 
Muhammad’ 100 kali atau lebih.  Jangan menatap ke langit untuk melihat gerhana!

Sekarang mereka orang-orang sangat takut ketika terjadi gerhana matahari. 
Mereka ketakutan! Sebelumnya mereka berkata: “Tidak ada akibat dari gerhana 
matahari bagi bumi”, tetapi lewat 50 tahun yang lalu atau meemasuki abad ke 20 
mereka mengambil pelajaran bahwa sesuatu selalu terjadi setelah sebuah gerhana, 
bulan atau matahari, tetapi terlebih lebih gerhana matahari. Mereka telah 
mencobanya.

Pada permulaan bulan suci Ramadhan ini terjadi gerhana matahari. Bahkan di 
sekolah-sekolah di Syria ditutup, karena betul-betul gelap dan para siswa bisa 
terancam bahaya dan tepat setelah ini terjadi, terjadi gempa bumi. Dan sebelum 
yang lain, sebuah gerhana bulan total telah datang dan muncul Tsunami. Langsung 
datang! “…wa idha biharu-l fujjirat”…dan kemudian “sujjirat” juga. Qur’an suci 
berfirman: “(Akan) datang kepada manusia pada suatu masa bahwa laut akan meluap 
dan membuat gelombang besar dan kekacauan pada benua, pada peradaban manusia.” 
Dan ini semua telah terjadi! 

Kemudian, pada tahun 1991 atau tahun 1995, bulan  Agustus, terjadi gerhana 
matahari total. Saya shalat berjam-jam sampai gerhana matahari selesai; Saya 
shalat di sini dengan jamaah Darwish saya dan ini telah lewat dan sangat lama. 
Dan kemudian terjadi gempa bumi, kalian tahu mungkin setengah juta orang 
meninggal dunia, tetapi pemerintah tidak berkata sejujurnya! Di Turkey ini 
terjadi. Mereka telah mengambil pelajaran!

Dan kini terjadi lagi! (Dan) kini mereka berkata (juga): “(Pada) 29 Maret (akan 
terjadi) Gerhana Matahari total”, dan  (juga) orang-orang sekarang 
ketakutan,karena (mereka) tinggal di  bangunan beton. Dan saya berkata: 
“Merendahlah! Jangan Meninggi seperti Nimrod!” Nimrod membangun menara yang 
tinggi. “Hai Manusia, kalian terlalu angkuh, merendahlah!”

Lihatlah dimana-mana mereka menghancurkan rumah-rumah kuno, kemudian membangun 
bangunan tinggi dan membangun blok-blok beton dan kemudian nbangunan tersebut 
runtuh ketika terhadi gempa bumi - beton membuat mereka seperti roti jala, Roti 
Gepeng dari India. Di India orang-orang dalam waktu beberapa jam menjadi sperti 
roti gepeng. Gempa bumi membuat  bangunan tinggi bergoyang dan kemudian runtuh. 
 Ya karena semua adalah bangunan beton yang berbahaya. Kemudian saya katakan 
kepada orang-orang: “Hai  orang-orang, tinggalkan itu gedung beton! Tinggalkan 
apartemen-aparteman kalian, buatlah rumah dari tanah liat, batu bata, dan 
buatlah satu atau dua tingkat saja dimana lantai atasnya dari kayu.”

Saya mencoba untuk membuat di sini sebuah zawiyah pusat dzikir baru terbuat 
dari batu bata dari tanah. Saya tidak suka bangunan beton yang mereka buat di 
sebelahnya, tetapi salah satu saudara kita yang kurang mengerti telah membuat 
bangunan beton ini tanpa meminta ijin dari saya. Saya akan naik ke atas gunung 
untuk membuat sebuah (pusat dzikir di sana dari rumah tanah liat /batu bata. 
Sehingga jika ada gempa datang seperti ini (menggoncang rumah dari 
sisi-sisnya), rumah tsb tidak bergerak, dan jika  gempa itu datang seperti itu 
(dari dalam tanah), juga tidak akan 

[wanita-muslimah] Gerhana, suatu Tanda Kekuasaan Allah swt

2009-01-26 Terurut Topik arief dani
Gerhana, suatu Tanda Kekuasaan Allah swt
Mawlana Syekh Muhammad Nazhim al-Haqqani ق
Sohbet, 28 Maret 2006
 
 
Bismillahi r-Rahmani r-Rahiim
 
Besok akan terjadi gerhana matahari.  Orang Arab menggunakan kata yang berbeda 
untuk menyebut Gerhana Matahari dan Gerhana Bulan. Sedangkan orang Turki 
menyebutnya 'tutulmasi' – baik untuk gerhana matahari maupun gerhana bulan, 
demikian mudah...
 
Segala sesuatu yang wujud tak dapat melakukan apa pun dengan atau oleh dirinya 
sendiri.  Semua yang wujud berada di bawah Kerajaan Langit.  (Kerajaan atau 
Mulk lebih daripada Malakut.  Allah adalah Muhaymin ‘ala l-Mulk wa-l Malakuut 
).  Karena itu, peristiwa gerhana adalah suatu kejadian besar di langit, di 
ruang angkasa, bahwa matahari akan kehilangan cahayanya sebagian atau 
keseluruhan dan orang-orang pun mengatakan berbagai hal tentangnya.
 
Dan Penutup para Nabi, Sayyidina Muhammad Salallahu alayhi wasalam, beliau 
memberikan sedikit informasi tentang gerhana matahari atau gerhana bulan, 
tetapi beliau tidak akan memberikan ta’rif atau ta’bir, deskripsi atau definisi 
lengkap tentang peristiwa tersebut, karena Nabi Muhammad saw – Sayyidina 
Rasulullah saw – beliau tidaklah diperintah atau diizinkan oleh Allah swt untuk 
menjelaskan segala sesuatunya yang akan terjadi secara detail, tidak.  Beliau 
tak pernah diberi izin untuk memberikan deskripsi lengkap atau pun informasi 
tentang bagaimana peristiwa gerhana matahari atau gerhana bulan tersebut 
terjadi.
 
Dan kepentingan beliau, kepentingan Nabi saw adalah untuk menyeru manusia 
menuju pada penghambaan pada Tuhan mereka.  Sebagaimana seseorang yang menjaga 
dan mengurus Istana sang Sultan, Mudir Tashifaat wa t-ta’limaat, jika ia mesti 
membawa seseorang ke suatu titik atau tempat penting di Istana tersebut, ia pun 
hanya membawanya ke tempat tersebut sambil mengatakan, “Inilah kepentinganmu,” 
ia tidak akan berdiri dan berkata menjelaskan, “Bangunan ini adalah seperti 
ini, bangunan itu seperti itu,...” Tidak... tak pernah ia menjelaskan 
detail-detail istana tersebut.  Apa yang mesti dilakukan orang tersebut, 
hanyalah memberikan detail akan tempat tertentu [yang penting] bagi orang yang 
dibawanya, ia tak akan memberikan deskripsi lengkap tentang keseluruhan Istana, 
tidak.
 
Kini, Nabi Muhammad saw -- beliau telah diperintahkan untuk menyeru manusia 
pada penghambaan kepada Tuhan mereka, dan bagi seseorang yang telah diberikan 
kepentingan tersebut, yang telah diminta untuk melakukan (sesuatu tersebut), 
adalah tak benar untuk meninggalkan hal tersebut serta melihat-melihat ke hal 
lain dan meminta pemahaman.  Allah mengatakan: Tujuh Langit dan Tujuh Bumi.  
Kita akan mengetahui hal ini, Timur dan Barat, Negara-negara Barat, 
Negara-negara Timur. Dan Setan tengah membuat orang melupakan kepentingan 
mereka – melupakan apa yang mereka telah diseru untuk melakukannya.  Seperti 
seorang pelayan yang tengah membersihkan lantai, kemudian ia melihat sesuatu di 
lantai tersebut, maka kemudian ia melemparkan sapunya, dan ia pun terkesima 
melihat barang itu sambil berkata, “Ohhh, lihat!”  Tidak, tidaklah benar untuk 
melakukan seperti ini!
 
Karena itu, Nabi saw mengetahui segala sesuatunya berkenaan dengan makhluk 
ciptaan – lebih tahu dari siapa pun (ciptaan) yang lain; mungkin setiap makhluk 
yang lain mengambil informasi yang sejati dari beliau. Hakikat segala sesuatu 
dari ciptaan, beliau mengetahuinya.  

Beliau saw bersabda, “Ada gerhana matahari dan ada gerhana untuk bulan”, tetapi 
beliau tak pernah memberikan penjelasan lengkap tentangnya, karena hal itu 
tidaklah diperlukan.  Beliau hanya boleh mengatakan, “Hal itu adalah suatu 
peristiwa yang hanya Allah mengetahui bagaimana ia terjadi, suatu gerhana 
menimpa matahari atau suatu gerhana menimpa bulan.”  Beliau tidaklah mengatakan 
bahwa suatu bayangan dari bumi menimpa bulan atau bayangan dari bulan menimpa 
matahari dan kemudian terjadilah peristiwa itu di ruang angkasa, (untuk 
menjelaskan) suatu gerhana.  Tidak, beliau tidak mengatakan detail 
peristiwa-peristiwa tersebut.  

Beliau saw hanya menginformasikan bahwa gerhana matahari maupun gerhana bulan 
adalah di antara Tanda-tanda (Aayaat) Allah dari Atribut Kekuasaan-Nya, suatu 
tanda besar bahwa hanya Diri-Nyalah yang mampu melakukan hal ini di seluruh 
ruang angkasa: untuk menimpakan kegelapan atas cahaya selama beberapa saat dan 
kemudian membawa pergi kegelapan itu, hingga cahaya pun tiba kembali.
 
Dan beliau mengatakan bahwa, “Saat kegelapan tiba, ke manakah perginya cahaya?” 
Atau beliau mengatakan, “Saat cahaya tiba, ke manakah kegelapan pergi?”  Hanya 
Ia yang Mengetahuinya, Allah swt”, dan Ia memberikan pengetahuan khusus tentang 
ciptaan pada hamba-Nya tercinta Sayyidina Muhammad saw – beliau hanya 
mengatakan, “Ini ‘min aayaati-llah’, ini adalah tanda Kebesaran Allah  serta 
Sifat Keagungan-Nya yang tak seorang pun mampu menghentikannya atau tak seorang 
pun mampu menggerakkannya.”  Beliau hanya mengatakan hal ini dan ini sudah 
lebih 

[wanita-muslimah] Undangan : Seteguh Gandhi, Se-Menyentuh Rumi oleh Gede Prama di Rumi Cafe, Minggu 1 Februari 2009

2009-01-23 Terurut Topik arief dani
Seteguh Gandhi, Se-Menyentuh Rumi, Rumi Cafe Minggu 1 Februari 2009
oleh Gede Prama


Apa yang teringat pertama kali, ketika kita mendengar Gede Prama, adalah 
suaranya yang khas, intonasi suaranya, Gede Prama mengingatkan lagi akan berkah 
terbesar yang kita dapatkan. Dengan suaranya yang menyejukkan hati, Gede Prama 
bercerita tentang berkah terbesar yang semua orang dapatkan yaitu kesabaran.

Mawlana Jalaludin Rumi dan Gandhi adalah dua tokoh besar yang berjuang dengan 
kesabaran dan keteguhan hati, keduanya menyentuh jutaan hati manusia, dan 
membawa kepada spiritualitas, mendekat kepada Cahaya Ilahi. Gede Prama sangat 
menyintai kedua tokoh besar tersebut.

Seteguh Gandhi, Se-Menyentuh Rumi, merupakan hasil sebuah kontemplasi Gede 
Prama yang akan dibawakan pada :

Hari/Tgl: Minggu, 1 Februari 2009, jam 13.00 - 15.00
Tempat  : Rumi Cafe, Jl. Iskandarsyah Raya, Kav 12-14, Kebayoran Baru 
  Jakarta Selatan 12170. Dekat Harley Davidon, Pasaraya Blok M
Biaya   : Hanya Rp. 100.000 saja termasuk Snack, Minuman  Coffee  
Live Show   : Whirling Dervishes Rumi dari Haqqani Sufi Institute Indonesia
Pendaftaran : ariefd...@yahoo.com, atau HP. 0888 133 5003, 0816 830 748
  tempat terbatas, pendaftaran paling lambat Jumat 30 Jan 2009

Tentang Gede Prama

Gede Prama adalah motivator yang sangat menyentuh, Gede Prama  memiliki 
pembawaan yang tenang dan menghanyutkan. Kata-kata yang keluar selalu 
dipikirkan masak-masak dan meneduhkan bagi yang mendengarnya.


Masa Kecil Gede Prama

Pak Gede Prama lahir di Desa Tujan yang terletak di Bali bagian Utara. Sejak 
kecil beliau merupakan pribadi yang patut akan hukum atau ada yang berlaku di 
sekitarnya. Jiwa pemberontak mungkin jauh dari kepribadiannya. Ini terlihat 
ketika orang tuanya sering mengumpulkan anak-anaknya untuk diberikan wejangan, 
Gede Prama tidak kabur seperti yang dilakukan kakak-kakaknya.

Sikap Gede Prama ini bukan berarti pesimistis terhadap lingkungan atau lebih 
suka nrimo daripada bereaksi. Beliau sebenarnya melatih pikirannya agar selalu 
berpikir positif. Walaupun menurut beliau hal ini tidak bisa tercipta secara 
langsung, untuk itu ia selalu melatihnya terus menerus.
Masa sekolah atau menuntut ilmu

Sebelum berkarir, pak Gede Prama menempuh pendidikan tinggi di Universitas 
Lancaster Inggris dan mendapatkan gelar BA. Gelar MBA sendiri diraih ketika 
kuliah di Institut Manajemen Prasetiya Mulya Jakarta. Beliau juga mulai 
mempelajari karya-karya filosofi penulis terkenal seperti Foucault, Lyotar, 
Khalil Gibran dan Derrida.

Selain mempelajari karya-karya filosofi, beliau juga berlatih meditasi yang 
dilakukan secara rutin. Dari latihan ini beliau mendapatkan ketenangan yang 
memudahkan beliau mengembangkan pikiran positif dalam segala hal.

Karir Gede Prama

pak Gede Prama mungkin pribadi yang unik dimana ia berkarir di bidang managemen 
dan bisnis sekaligus menjadi motivator beserta filosofinya tentang kehidupan 
mulia ini. Berikut adalah daftar perjalanan karir beliau 

- Tahun 1986-1989: Asisten manager di anak perusahaan Marsushita Electric 
- Tahun 1989-1990: Office of the President Manager Matari Inc. Jakarta
- Tahun 1990-1993: Dosen MBA Sekolah Manajemen Prasetiya Mulya
- Tahun 1997-1999: Anggota Dewan Komisaris PT Air Mancur
- Tahun 1999-2000: Direktur SDM  Operasi PT Air Mancur
- Tahun 2000-2002: Presiden Direktur PT Air Mancur
- Tahun 1993 hingga sekarang: Presiden Direktur Dynamics Consulting Jakarta

Sebagai motivator atau konsultan Bp Gede Prama pernah menjadi konsultan 
manajemen RCTI, Blue Bird, PT Kodja Bahari, Air Mancur dll. sebagai pembicara 
seminar sudah tidak terhitung banyaknya mulai undangan dari organisasi 
keagamaan, perusahaan, maupun seminar tentang motivasi diri dan bisnis.

Selain bekerja sebagai trainee, beliau juga adalah seorang penulis buku yang 
produktif. Sekitar 23 buku sudah berhasil diterbitkan dan mendapatkan apresiasi 
yang baik dari masyarakat. Buku-buku ini lebih banyak ke topik filosofi dan 
cara menjalani hidup dengan pikiran positif.

Kemudian pak Gede Prama juga pernah menerbitkan audio book seperti Praktek 
kepemimpinan berdasarkan Air, Memimpin dengan Hati, Meraih Harta dengan Cinta, 
Cinta membuat kita bersayap.

Gede Prama dan Filosofi :

Mungkin Gede Prama tidak bisa lepas dari dunia filosofi karena memang merupakan 
ketertarikannya kepada dunia ini sejak kecil menghantarkan dirinya menjadi 
seorang yang sukses secara material. Beliau menyebutkan Keberhasilannya berawal 
dari sebuah Keyakinan. Keyakinan akan potensi kita untuk menjadi pribadi yang 
sukses.

Dari sekian banyak wejangannya, ada sebuah artikel yang baru saya baca yang 
berjudul “Bicara Baik atau Diam”. Disini pak Gede Prama ingin menyampaikan 
pesan bahwa di tengah banyaknya pergunjingan dan gosip yang isinya negatif atau 
menjelek-jelekkan orang lain, maka beliau menyarankan kita untuk berbicara yang 
baik saja, dan ketika kita merasa tidak bisa menyampaikan sesuatu dengan baik, 
maka Diam 

[wanita-muslimah] Kajian Rumi oleh Prof. DR. Mulyadhi Kartanegara di Rumi Cafe, Selasa 27 Januari 2009

2009-01-23 Terurut Topik arief dani
Kajian Rumi oleh Prof DR. Mulyadhi Kartanegara di Rumi Cafe
Mengenal Jalan Cinta Jalaludin Rumi

Tema: Mengenal Jalan Cinta Jalaludin Rumi
Hari/Tgl: Selasa, 27 Januari 2009 jam 14.00-16.00
Tempat  : Rumi Cafe, Jl. Iskandarsyah Raya, Kav 12-14, Kebayoran Baru 
  Jakarta Selatan 12170. Dekat Harley Davidon, Pasaraya Blok M
Biaya   : Hanya Rp. 100.000 saja termasuk Snack, Minuman  Coffee
Live Show   : Whirling Dervishes Rumi dari Haqqani Sufi Institute Indonesia
Pendaftaran : ariefd...@yahoo.com, atau HP. 0888 133 5003, 0816 830 748
  tempat terbatas, pendaftaran paling lambat Senin 26 Jan 2009

Suatu pandangan dunia yang meletakkan manusia secara lebih utuh, humanis, dan 
religius. Mistisisme dan syair-syair Rumi adalah khazanah beratus-ratus tahun 
yang dianut jutaan orang di Timur dan kini mulai banyak dibaca di Barat. 
Refleksinya tentang kesatuan eksistensi, cinta universal, insan kamil, kehendak 
bebas dan takdir, pengetahuan sejati (ma'rifah), fanah' dan baqa', serta 
kesatuan transendental agama-agama, adalah mata air spiritual yang tiada 
habisnya.

Mengenal Jalan Cinta Mawlana Jalaludin Rumi adalah kajian ringkas 6 sesi yang 
padat mengenai Jalal Al-Din Rumi, sufi agung dan penyair mistik terbesar, yang 
dikagumi banyak pakar filsafat dan mistisisme Islam. Dengan pengetahuan Prof Dr 
Mulyadhi Kartanegara yang luas terhadap syair-syair Rumi yang indah dan tajam, 
dan pendalamannya tentang Rumi mengantar kita ke samudera spiritual, 
pengetahuan, dan kemanusiaan yang kini menjadi harapan banyak orang di negeri 
ini.

Prof. Dr. Mulyadhi Kartanegara adalah pengajar filsafat di Program Pascasarjana 
Universitas Islam Negeri Jakarta, Islamic College for Advance Studies (ICAS) 
London-Jakarta, dan Direktur Program Studi Perbandingan Agama UGM (2000-2003). 
Belakangan aktif menulis buku dari hasil penelitian filsafat, refleksi sosial, 
dan pengalaman selama berkunjung ke mancanegara.


  


[wanita-muslimah] Urban Sufism Festival, Kampus Paramadina Jl. Gatot Subroto, Kamis 22 Januari 2009

2009-01-21 Terurut Topik arief dani
Urban Sufism Festival, Kampus Paramadina Jl. Gatot Subroto, Kamis 22 Januari 
2009

Sharing Experience Urban Sufism (13.00-18.00)

Pidato Pengantar: 
Prof. DR. Jalaluddin Rakhmat, “Merampok di Jalan Tuhan”

13.00 - 16.00
Narasumber  Sesi I:   Anand Khrisna (Anand Ashram), Mohammad   Bagir (Kajian 
Ibn  Arabi Paramadina), Pardamean Harahap (Center for Spirituality and 
Leadership), Detty Tajuddin (Ulul Albab), Shafa Ihsan (Mata Air)

16.00 - 18.00
Narasumber Sesi II:  Arief Hamdani (President Haqqani Sufi Institute), Asep 
Usman Ismail (Universitas Paramadina), Syarif Hidayat (Misykatul Anwar 
Padepokan Thaha), Ahmad  Dhani “Dewa’*, Didi Nirmala Kejaria(Brahma Kumaris), 
Rani Anggraeni Dewi (Pusaka Hati)

GELAR BUDAYA SUFI (19.00 - 22.00 )

Prof. DR. Abdul Hadi W.M (Dosen Universitas Paramadina)
“Spiritualitas dan Modernitas (perspektif Kebudayaan)”

Pengisi Acara 

Puisi Sufi: Emha Ainun Najib, Jamal. D Rahman diiringi tarian Rumi, Naqshbandi 
Haqqani Whirling Dervishes dari Haqqani Sufi Institute Indonesia

20.00 - 22.00
Musik Sufi/Religius: Sulis (Cinta Rasul)
Tari Sufi: Whirling Dervish (Haqqani Sufi Institute of Indonesia) dan Haqqani 
Rumi Big Band.

Bazaar Buku dan Lukisan Sufi

1. Haqqani Sufi Institute of Indonesia, Haqqani Foundation Indonesia
Buku-buku Mawlana Syaikh Hisham Kabbani ar-Rabbani qs
Buku-buku Mawlana Syaikh Nazim qs 

2. Penerbit Mizan
3. Serambi

Organized by:
Program Studi Falsafah dan Agama Universitas Paramadina
Pusat Studi Islam dan Kenegaraan Universitas Paramadina


  


[wanita-muslimah] Ali Bin Abu Thalib ra, Abu Bakar ra, Mawlana Rumi Tasawuf

2009-01-14 Terurut Topik arief dani
Ali Bin Abu Thalib ra, Abu Bakar ra, Mawlana Rumi  Tasawuf

Assalamu alaykum wr wb

Sufisme, Mysticism in Islam atau Tasawuf diturunkan dari 2 jalur ini, Sayidina 
Abu Bakar ra menurunkan tariqah Naqshbandi dan Sayidina Ali ra menurunkan 40 
tariqah lainnya (Qodiri, Syazili, Chisti dll). Ada satu tariqah Mawlawiyah / 
Mevlevi dari Mawlana Jalaludin Rumi yg merupakan cucu generasi ke 10 dari Abu 
Bakar ra. The Origin of Whirling Dervishes Rumi dimulai ketika Abu Bakr ra 
berputar didepan Rasulullah saw.

Terus terang dalam 20 tahun perjalanan pencarian, bagi saya Islam sulit 
dipahami tanpa bimbingan guru ruhani. Mencintai Allah terasa begitu abstrak 
tanpa mengenal Cinta Nabi Muhammad saw, dan bahkan kita tak hidup dijaman Nabi 
saw dimana sahabat dengan mudah mencintainya. Maka kemudian saya mencari 
pewaris nabi saw, para Wali (Awliya)/ saints dan dari cinta mereka saya 
memahami bagaimana mencintai Nabi saw, dan kemudian saya memahami bagaimana 
mencintai Allah swt.

Ketika kita ingin menyeberangi padang pasir yg tidak kita ketahui, maka kita 
butuh Guide. Maka Rumi mengatakan tanpa guru, maka perjalananmu terhambat 1000 
tahun. Imam Gazali mengatakan tanpa guru maka guru kita setan, Aba Yazid 
Bistami mengatakan tanpa guru, maka guru kita adalah Ego kita, dimana setan 
bermain dengan ego kita.

Tasawuf adalah mensucikan jiwa, melawan ego, cinta. Sufisme adalah 
persahabatan, keindahan, toleransi dan menganggap diri kita jauh lebih buruk 
daripada yg terburuk. Rumi mengatakan dariMu Ya Allah kumenerima hidayah 
(blessing) dan kusalurkan kepada hambaMu, dan tak ada yg tersisa untukku, 
itulah makna dari tarian Whirling Dervishes Rumi, maka ketika Rumi berputar 
dengan tangan kanan diangkat keatas dan tangan kiri kebawah untuk menyebarkan 
hidayah, maka berhamburanlah cahaya cinta yang menerpa siapapun yang 
menyaksikan tarian cinta ini, dan mereka menangis melihat perjalanan ruhani 
dalam wajah sang Kekasih, Mawlana Rumi dan barulah mereka meraskan suatu 
pengalaman rasa yang dhsyat melalui putaran tarian sakral Sema. 

Alhamdulillah kami mengajarkan tarian ini di Rumi Cafe, tarian Para Pecinta, 
tarian kerinduan..Kami kedatangan seorang tamu dari Melbourne Australia, Dr. 
Steve, dia mempelajari Mevlevi selama lebih dari 15 tahun, kemudian masuk ke 
Naqshbandi selama lebih kurang lima tahun dan mengajarkan Whirling Dervishes 
Rumi di Melbourne. Dr. Steve menyebarkan Islam melalui Cinta dari Tarian Sema 
 The Whirling Dervishes of Rumi.

Bagi yang berminat silahkan mendaftar ke ariefd...@yahoo.com dimana kajian 
whirling rumi ini akan diadakan pada hari Sabtu, jam 13.00-15.00 di Rumi Cafe 
Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12 No 3B, dekat Harley Davidson (Blok M Pasaraya).

Cara tercepat bukan membaca buku-buku, tetapi mencari bimbingan seorang 
Saints/Wali. Seperti kita memiliki sebuah peta yg sangat rumit, maka ketika 
kita mencarinya memerlukan waktu berhari2, tetapi dengan seseorang yg telah 
pernah ketempat tersebut berkali2 maka kita akan menemukan lokasi yg tersulit 
jauh lebih cepat. Apakah perjalanan Ruhani semudah perjalanan menyebrangi gurun 
pasir tak dikenal? Sungguh perjalanan yang sulit untuk menaklukan ego kita 
dalam perjalanan tersebut.

Seorang Dokter Ahli Bedah tidak dapat menjadi dokter bedah tanpa praktek 
membedah dengan bimbingan seorang ahli bedah yg tekah berkali2 membedah 
manusia. Sehinga dia tahu bagaian mana yg harus dipotong dan disambung, 
sehingga dia menjadi terlatih dengan praktek dengan rasa. Tasawuf bukanlah 
membaca buku2 tasawuf, tetapi praktek terjun langsung dibawah bimbingan seorang 
Guru yang juga  Wali Allah. Hanya sdkit jumlahnya dari 7 milyar manusia, hanya 
124.000 Wali tersebar diseluruh dunia dalam setiap jaman, setiap masa, mereka 
mewarisi dari 124.000 Nabi, yang ditutup Nabi terakhir Nabi Muhammad saw.

Ketika kita dikuasai ego, bagaikan kita berada di laut yg dalam dan dijerat 
Gurita dengan puluhan tangannya. Tangan kita hanya dua, tentu sulit membebaskan 
diri. Maka kita butuh seorang yg ahli menaklukan Gurita dikedalaman laut. 
Demikian juga dgn Gurita Ego kita membelit kita bertahun2 dan menghasilkan 
kesombongan dan pertengkaran bahkan tak ada kedamaian didalam diri kita. Kita 
butuh Guru yg ahli berenang dan memotong tangan gurita ego kita dari diri kita, 
tanpa dia kena jeratan tangan gurita. Guru tersebut haruslah seorang 
Wali/Saitns yg telah membebaskan dirinya dahulu dari gurita Egonya sendiri. 

Tanpa Cinta tak ada Iman, kunci dari Istiqamah/konsisten adalah cinta. Dengan 
cinta kita baru mau mendengarkan orang yg kita cintai, baru kemudian timbul 
kepatuhan, dengan cinta baru akan percaya baru kemudian ada Iman dan kemudian 
iman tersebut menjadi keyakinan yang kuat. Dengan Cinta kepada Para Wali/Saints 
barulah kita mengenal Cinta Nabi saw dan kemudian mengenal Cinta Illahi.    

Kajian Rumi, Mengenal Rumi dan Whirling Dervishes of Rumi
Oleh : Dr. Steve Abdul Wahid, Melbourne, Australia
Hari / Tgl : Sabtu, 17 Januari 2009, Jam 13.00 - 15.00

[wanita-muslimah] Kajian Rumi, Mengenal Mawlana Jalaludin Rumi dan Whirling Dervishes of Rumi

2009-01-14 Terurut Topik arief dani
Kajian Rumi, Mengenal Mawlana Jalaludin Rumi 
dan Whirling Dervishes of Rumi

Oleh : Dr. Steve Abdul Wahid, Melbourne, Australia
Hari / Tgl : Sabtu, 17 Januari 2009, Jam 13.00 - 15.00
Tempat : Rumi Cafe, Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12-14
No. 3B. Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12170

Pendaftaran Contact : Arief Hp. 0816830748,
0888133 5003 (sms) atau ariefd...@yahoo. com
Biaya : Rp. 100.000 ( termasuk snack/minuman dan
buku Adab Whirling Dervish).

Pembayaran : Via ATM BCA Melawai 070 100 9834 
a/n R. Arief Ludiantoro H


Biographi Dr. Steve Abdul Wahid

Dr. Steve Abdul Wahid adalah seorang sufi yang telah mengikuti jalan Tariqah 
Sufi Mevlevi selama lebih dari 15 tahun dengan berbagai gembelegan spiritual 
dari tariqah mevlevi dengan mempelajari seluruh Adab Tariqah dan Adab Whirling 
Dervishes of Rumi.

Pada Tahun 2006 beliau bertemu dengan Mawlana Syaikh Hisham qs yang kemudian 
membawanya bertemu dengan Cucu dari Mawlana Jalaludin Rumi yaitu Sulthanul 
Awliya Mawlana Syakh Nazim Adil al-Haqqani qs di Turky yang juga merupakan 
Mursid dari tujuh tarikah besar dunia : Naqshbandi Haqqani, Mevlevi Haqqani, 
Qodiri, Syadzili, Tijani, Rifai Suhrawadi dan Chisty.

Atas perintah Syaikh Nazim qs beliau melaksanakan suluk ( menyepi tanpa bicara 
dan melakukan dzikir ) selama 45 hari di Zawiyah Suluk Naqsbandi Haqqani 
Cikreteg Rancamaya Sukabumi. Dalam Suluk tersebut beliau mendapat begitu banyak 
pesan spiritual dan dikunjungi Mawlana Rumi ketika bersama-sama melakukan 
dzikir, hadrah sufi dance dan beliau menarikan tarian Sema bersama Mawlana Rumi 
dan Syaikh Nazim qs ketika dzikir berjamaah dimana banyak dari jamaah dzikir 
dapat melihat kehadiran Mawlana Jalaludin Rumi qs.

Kemudian berulang kali beliau melakukan perjalanan ke Konya, mengunjungi makam 
Mawlana Rumi dan ke Lefke Cyprus Turky ke Zawiyah Sulthan Awliya Mawlana Syaikh 
Nazim sampai beliau diperintahkan untuk memberikan pengajaran Adab Whirling 
Dervishes kepada Murid Mawlana Syaikh Hisham Kabbani di Indonesia atas perintah 
Sulthanul Awliya Mawlana Syaikh Nazim qs.

Beliau sering menemani kunjungan Mawlana Syaikh Hisham Kabbani di Indonesia 
maupun dibeberapa tempat didunia.

Persembahan Adab Whirling Dervishes tersebut dapat dilihat di Whirling The 
Naqshbandi Haqqani Rabbani Whirling Dervishes of Indonesia, Haqqani Sufi 
Institute of Indonesia.
Stekpi, Jakarta 3 September 2007
http://www.youtube.com/watch?v=EqKwrusqbTc

Sep 2nd 2007 - Jakarta Indonesia - The Naqshbandi Haqqani Rabbani Naqshbandi 
Whirling Dervishes of Indonesia perform at an event they held in honor Shaykh 
Hisham Kabbani, who was visiting Indoensia where there are over 37 Naqshbandi 
Centers and tens of thousands of Naqshbandi Students. 

Shaykh Hisham and at the direction of Shaykh Nazim Adil Al-Haqqani started 
incorporating practices of other sufi Tariqah like whirling into Naqshbandi in 
the belief that this is the time where all ways merge into one the Muhammadan 
Way  

salam cinta rumi,
arief hamdani, the seeker of divine love
Rumi Cafe, Meditation Center
www.rumicafe.blogspot.com
HP. 0816 830 748, 0888 133 5003




  


[wanita-muslimah] Secrets Behind Hijrah and Karbala

2009-01-11 Terurut Topik arief dani
Secrets behind Hijrah and Karbala
Mawlana Shaykh Hisham Kabbani
Sunday, Feb 12, 2006 | Yuba City, CA US
SufiLive.com


On the occasion of Muharram 10, Ashura

Allah created heavens, earth, planets, sun, moon and all creation. And created 
Adam. He created earth but what is the purpose of earth, without inhabitants?

So Allah created Iblees who caused Adam to disobey and go to earth and in doing 
so he became cursed.

In doing so Iblees never disbelieved in the Creator. For the disobedience there 
was wisdom, to cause Adam to go on earth. It means that things to us might be 
seen in a way, but this is because we think about it in our minds. But in 
reality Allah wants it His way; they plan and Allah plans and Allah is the Best 
Planner.

So Allah did not tell you the future. Allah is not able to tell you the future? 
Allah gave Sayyidina Muhammad `uloom al-awwaleen wa al-akhireen - knowledge of 
before and after. That means He gave him knowledge of the unseen, of the 
future. But the Prophet (s) covered that from us. Because the Prophet (s) is an 
obedient servant to his Lord. So whatever Allah planned the Prophet (s) 
followed. But for us, whatever Allah planned we don’t follow. So if we know the 
future we would pan according to the future we are seeing which might cross or 
be an obstacle in the plans that Allah planned for you because you’re going to 
use your mind to execute the best for your future and if you do that it might 
not go according to what Allah planned.

Since we don’t know, he hid it, then we follow what Allah wanted and it gets 
revealed to us as it happens. If we knew we might not follow what Allah wanted.

So Sayyidina Muhammad migrated from Makkah to Madina. The one who knows before 
and after knowledge. The one who went to qaaba qawsayni aw adna. The one who is 
hiding himself from Quraysh in the cave.

He could not just say Bismillahi 'r-Rahmani 'r-Raheem and reach to Madina. Did 
he not say Bismillahi 'r-Rahmani 'r-Raheem and go on ascension to qaaba 
qawsayni?

What is Buraq? It is [through power of] Bismillahi 'r-Rahmani 'r-Raheem. With 
Bismillahi 'r-Rahmani 'r-Raheem the Prophet (s) can say to something, “be!” and 
it will be.

Prophet (s) doesn’t need any promotion that we are trying to promote him and 
trying to defend.

 

إِنَّ اللَّهَ يُدَافِعُ عَنِ الَّذِينَ آمَنُوا إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ كُلَّ 
خَوَّانٍ كَفُورٍ

Inna Allah yudafi`u an alladheena aamanoo - Verily Allah will defend (from ill) 
those who believe: [22:38]   

There is only one believer. If we were believers, we would have gone to Mi’raj 
also. Because the Prophet (s) will not leave his Ummah behind. How is he going 
to take us when we are not believers?

The Prophet (s) is the believer that he knew that in front of him he has to 
execute the plan that Allah planned. He did not say “Bismillahi 'r-Rahmani 
'r-Raheem” and appear in Madina. No, he said, “I must be in that cave in that 
moment, in order to show the greatness that Allah swt gave to Sayyidina Abu 
Bakr as-Siddiq.” Allah wants to teach Sayyidina Abu Bakr Radiallahu anhu from 
these unseen knowledges.  To do that he must go into seclusion, as the Prophet 
(s) went into seclusion in the cave.

They say the Prophet (s) got the message at forty years of age. No; that is for 
kindergarten. He got the message even before he was created! He got the message 
when Adam was between clay and water! He got the message when his light was 
created. Does not the one from whose light everything is created know why he 
was created?

But he (s) has good adab with his Lord. Not like us. If we know something we 
show ourselves in a crowd. If the Prophet (s) did not show himself - why should 
we show ourselves? The best people are those who are humble; they don’t want to 
be on the podium. They don’t want to be known. They want to be at the door, the 
door of humbleness, not the door of arrogance. The Prophet (s) was at door of 
his Lord. That is why Allah swt said to him, “Come!” Come where? To qaaba 
qawsayni aw adna.

He did not say “how?” If he said, “how,” it would mean he had doubt. But Allah 
said, “Come!” so he accepted. Not like us, we say, “How? Will You send a car?”

So the Prophet (s)… look - he knows the wisdom. We are coming to the story of 
Karbala, but before we reach that, the Prophet (s) said “I am the city of 
knowledge and Ali is its door.”

And he (s) said in another place, or it is said, “whatever Allah put in my 
heart I put in the heart of Abu Bakr as-Siddiq.” So what was wisdom of 
migration from Makkah to Madina? Why was not Prophet (s) able to stay in Makkah 
and do what he did in Makkah? It is very simple but he wants to execute what 
Allah has planned.

So the day that decision to go to Madina, the Quraysh enemies knew about and 
wanted to kill the Prophet (s). Can anyone kill the Prophet (s)? No, but they 
conspired to kill him. And Iblees was whispering conspiracy to the tribes, so 
that all the leaders of the tribe will come 

[wanita-muslimah] Covering Truth with Falsehood

2009-01-11 Terurut Topik arief dani
Covering Truth with Falsehood
Mawlana Shaykh Hisham Kabbani
Thursday, Jan 08, 2009 | Fenton, MI US
SufiLive.com


Audhu billah min ash-shaytan ir-rajeem. Bismillahi 'r-Rahmani 'r-Raheem
Nawaytu'l-arba`een, nawaytu'l-`itikaaf, nawaytu'l-khalwah, nawaytu'l-riyaada, 
nawaytu's-salook, nawaytu'l-`uzlah lillahi ta`ala fee hadha'l-masjid 

1400 years ago - like these days in Muharram al-Haraam in this Arabic month in 
the beginning of the hijrah year Sayyidina al-Husayn and his companions friends 
and his family were slaughtered and killed. He is the grandson of Sayyidina 
Muhammad (s).  Bloodshed is always happening in every century in every time 
from the beginning of this dunya until the end it is never going to stop. 

Because there is an enemy that is always looking for an excuse to hurt people 
and that enemy is Iblis, the one that Allah Subhanahu wa Ta`ala cursed and 
threw him out of paradise because he disobeyed Allah Subhanahu wa Ta`ala.  
Prophet (s) always he was asking his Sahaba -  and through his Sahaba to all 
human beings that: take care of my family –


قُل لَّا أَسْأَلُكُمْ عَلَيْهِ أَجْرًا إِلَّا الْمَوَدَّةَ فِي الْقُرْبَىٌ
qul la asalukum alayhi ajran illa al muwaddata fil qurba

Say: No reward do I ask of you for this except the love of those near of kin. 
Ash-Shura [42:23]

I do not want anything from you except to make sure you have good intentions to 
my family children and grandchildren, and subhanallah always the children or 
grandchildren of prophet always until the Day of Judgment are tortured by 
people.  Because these people are instruments of Shaytan.

Shaytan hates Sayyidina Muhammad (s). He, Iblis, was thinking he was going to 
receive that station Al-Maqam al-Mahmud  - the Praiseworthy Station  - but in 
reality it was for Sayyidina Muhammad (s) so from that time out of jealousy and 
envy which has been developed.  At that time he was an angel, so jealousy and 
envy made an angel to disobey.  That is an important point. Jealousy and envy 
made an angel to disobey. 

This means then what about ourselves - we are not angels so what will jealousy 
and envy do  to us? It will destroy us - that's why we have bloodshed.  If 
Iblis was an angel, jealousy and envy threw him out of Paradise ,   so for 
us jealousy and envy will throw us into hellfire.  These two characteristics 
and many others will take a good person and make him a bad person. To take a 
person who is clean and turn him to a person who is unclean. Take a righteous 
one to be an evil one, dajjal one, to make someone a dajjal - what is dajjal? 
Who is dajjal? [antichrist].

Dajjal means anyone who covers his personality and what his intentions are.  
For sure Dajjal is the anti-Messiah who comes in the last days to… - he is a 
confusion,  someone with confusions, fitna.  And the Prophet (s) said,  “those 
living at that time have to be very careful; he will show paradise and hellfire 
whatever he says take the opposite  - don't believe him.”

Today they say we are giving you paradise the physical signs are here.   
Dajjal is the one who covers his reality.  Another meaning of dajjal is a liar. 
 He covers himself, he paints himself with haqq, but he is on baatil.   Today 
they tell you “we are offering you paradise.” You look and say “Oh very nice, I 
like it.” but in reality they are giving you hellfire-hell in this life and 
hereafter. They make everyone to run after his own jealousy and his own envy in 
order to conspire against everyone.  He doesn’t care if people die or don't die 
he wants himself first.

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم والذي نفسي بيده لا يؤمن احدكم حتى يحب لأخيه 
مايحب لنفسه
The Prophet (s) said, No one is a believer until he loves for his brother as 
he loves for himself.”

If you love for yourself something you must make sure you love for your brother 
the same thing you love for yourself. Brother here doesn’t mean biological it 
means any person.   It means I like for everyone to have like me. 

So today they show us Dajjal - everything painted from outside nice but inside 
it is iron.  They say to you this is 24 kt gold - plated. They say at the end 
“plated” in small letters.  They say at the beginning 24 kt gold - plated or 
silver-plated. So what will happen? A little scratch and it is gone - only iron 
there. That is dajjal - they are lying to you. They are giving the outside to 
look nice but the inside is completely rotten you cannot eat it.  And we are 
believing it, we are running thinking we are going to live a nice life.  Look 
what they did for you in the economical crisis - they built for you an empire 
of papers and in one moment your empire became in the dust bin - and the piles 
of paper itself became more valuable than what your empire is worth.  And still 
we believe them. And still we believe with whatever they tell us.

So that jealousy and envy and hatred which changed an angel into Satan - it 
will change anyone to become a bad person. That is why it is very 

[wanita-muslimah] Adab Asura, Rabu 7 januari 2008

2009-01-04 Terurut Topik arief dani
Adab Hari ‘Asyuuraa [10 Muharram]
oleh Mawlana Syaikh ‘Adnan Qabbani di Futuhaatul Haqqaniyyah
 
1.   Salat 4 raka’at, membaca di tiap raka’at Surat Al-Faatihah, 
dilanjutkan surat Al-Ikhlas 11x. Menurut suatu hadits Nabi sallAllahu ‘alayhi 
wa aalihi wasallam, orang yang melakukannya akan diampuni Allah SWT dosanya 
selama 50 tahun, dan dibuatkan baginya minbar terbuat dari cahaya
2.   Mandi di hari itu. 
3.   Berpuasa di hari itu
4.   Doa’ di Hari ‘Asyuura:
• 70x Hasbunallahu wa ni’mal wakiil ni’mal mawlaa wa ni’man Nashiir
• Membaca doa di bawah sebanyak 7x:
“Subĥaanallaahi mil-al miizaan wa muntahal ‘ilm wa mablagha r-ridhaa wa zinatal 
‘arsy laa malja-a wa laa manjan minAllahi illaa ilayhi, Subĥaanallahi ‘adada 
s-syaf’i wal ‘arsy wa ‘adada kalimaati rabbina t-taammaati kullihaa. As-aluka 
s-salaamata biraĥmatika Yaa Arĥamar Raaĥimiin wa laa ĥawla wa laa quwwata illaa 
billahil ‘aliyyil ‘azhiim wa huwa ĥasbiy wa ni’mal wakiil ni’mal mawlaa wa 
ni’man nashiir wa shollallaahu ‘alaa sayyidinaa Muhammadin wa ‘alaa aalihi wa 
shaĥbihii ajma’iin”
5.   Satu jam sebelum adzaan Maghrib memasuki  hari ‘Asyuuraa (10 Muharram) 
duduk menghadap Qiblah, dan memulai menyempurnakan Adab Tariqah Harian, 
kemudian dilanjutkan dengan TAWASSUL dengan SAYYIDINA Al-HUSAYN dan SYUHADA’ 
KARBALAA, karena pada hari tersebut, telah syahid Sayyidi Syabaabi Ahlil Jannah 
[Penghulu Pemuda Ahli Surga] Imaamana wa Mawlaanaa cucu dari Sayyidil ‘Aalamayn 
Sayyidii Abii ‘Abdullah Al-Husayn beserta mereka yang menyertai beliau dari 
kalangan Sahabat maupun Tabi’iin, ridhwanullahi ‘alayhim ajma’iin. 
6.   Membaca Surat Al-Ikhlas 1000x. Menurut suatu hadits, siapa yang 
melakukannya, Allah akan memandangnya dengan pandangan Rahmat-Nya, dan akan 
ditulis termasuk dalam kaum shiddiqiin.
7.   Setelah berbuka puasa ‘Asyura’, menitipkan puasa dan awraad yang telah 
kita baca kepada Nabi Muhammad sallAllahu ‘alayhi wasallam dalam 
penjagaan/khazanah beliau.
 
Apa yang terjadi di hari ‘Asyuraa
1.   Dipilihnya Adam ‘alayhissalaam
2.   Diangkatnya Idriis ‘alayhissalaam
3.   Tertambatnya perahu Nuuh ‘alayhissalaam di bukit Juudiy
4.   Allah SWT menjadikan Ibrahiim sebagai Khaliil
5.   Diampuninya Daawuud ‘alayhissalaam
6.   Dikembalikannya kerajaan Sulayman ‘alayhissalam kepadanya
7.   Disembuhkannya Ayyub ‘alayhissalam dari penyakitnya
8.   Dikeluarkannya Yuunus ‘alayhissalam dari perut ikan setelah 40 hari di 
dalamnya
9.   Dikumpulkannya Ya’qub dengan Yuusuf  ‘alayhimassalaam setelah 40 tahun 
lamanya berpisah
10.   Dilahirkannya Sayyidina ‘Iisaa ‘alayhissalaam dan diangkatnya beliau ke 
langit
11.   Menikahnya Nabi Muhammad sallAllahu ‘alayhi wasallam dengan Sayyidatinaa 
Khadiijah radiyallahu ‘anhaa
12.   Allah SWT menciptakan lelangit dan bumi, qalam, dan Adam, serta Ĥawwaa’
13.   Berbolak-baliknya Ashabul Kahfi dalam tidurnya dari satu sisi ke sisi 
yang lain [satu hari yang terekstensi menjadi 300 tahun]
 
Sumber:  Al-futuuĥaatul Ĥaqqaaniyyah  susunan Mawlana Syaikh ‘Adnan Qabbaniy, 
hlm. 154-155

Asma’u Syuhada’u Karbalaa’
A’uudzu billahi minasy syaithanirrajiim 
Bismillahirrahmanir rahiim
Allahumma salli ‘alaa sayyidina Muhammadin wa ‘alaa aalihi wasahbihi ajma’iin
 
Yaa sayyidis saadaati wa nuural mawjuudaat!
Yaa man huwa l-malja-u liman massahu dhayyimun wa ghommun wa alam,
Yaa aqraba l-wasaaili ilAllahi ta’aalaa,
Wa yaa aqwal mustanadi,
Atawassalu ilaa janaabika l-a’zham bi haadzihis saadaati wa ahlillaahi wa ahli 
baytika l-kiraam,
Li-daf’i dhurrin laa yudfa’u illaa bi-waasithotika wa raf’i dhoyyimin laa 
yurfa’u illaa bi-dalaalatika,
Yaa sayyidii yaa Rasuulallaah wa bi-sayyidii:
 
1.   Ĥadhrati Sayyidi s-Syuhadaa’ Al-Ĥusayn radhiyAllahu ‘anhu
2.   Sa’iid ibn al-‘Aash
3.   Abuu Bakr ibn Muĥammad
4.   Thalĥah ibn ‘Abdullaah
5.   Ja’far ibn ‘Uqayl
6.   Manshuur ibn ad-Dhaĥĥaak
7.   Sadiid ibn Muzh’im
8.   Zaayid ibn ‘Aliyy
9.   Muroodas ibn al-‘Asytar
10.   Ma’zhum ibn Musallamah
11.   ‘Abdullah ibn Muĥammad al-Ĥanafiy
12.   Muslim ibn al-Ĥakam
13.   ‘Aamir ibn ‘Abdullah
14.   Abuu Manshuur Al-Haasyimiy
15.   Abuu Malhab al-Faarisiy
16.   ‘Abdurraĥmaan ibn Al-Waajiriy
17.   ‘Auf ibn ‘Abdullaah
18.   Isĥaq ibn ar-Raasyid
19.   Syaibaan ibn Jubayr
20.   Ibn Wahb
21.   ‘Abdullah ibn Sa’iid
22.   Abii Mulkiyyah
23.   Aswad ibn al-Aswad
24.   ‘Abdul Waarits
25.   Kariib Ĥushayn
26.   Yaĥyaa al-‘Iraaqiy
27.   Muĥammad ibn Muthrafiin
28.   ‘Abdul Wahhaab al-Kuufiy
29.   Dhariir ibn Dhiraar
30.   ‘Abdullah ibn Muĥammad
31.   Bakiir ibn ‘Abdullah
32.   Muĥammad ibn ‘Abdullah
33.   Shofwan al-Ĥaarits
34.   Nu’maan an-Nakh-‘iy
35.   Abuu Muslim al-‘Iraaqiy
36.   ‘Abdullah ibn Yuusuf
37.   ‘Abdullah ibn Islaam
38.   Naafi’ ibn Jubayr
39.   Abii Ĥubayb
40.   ‘Aqiil ibn Zayd
41.   Mukhtaar al-Akwa’
42.   Tsaabit ibn al-Mukhtaar al-Kuufiy
43.   Sulaymaan ibn Bilaal
44.   ‘Abdullah ibn ‘Awf
45.   Thaawuus al-Yamaniy
46.   Yaziid ibn 

[wanita-muslimah] Sayidina Mahdi as

2008-12-30 Terurut Topik arief dani
Sayidina Mahdi as
Shuhbah oleh Maulana Syekh Muhammad Hisham Kabbani q.s.
22 Februari 2006, Oakland, Amerika Serikat


A'uudzubillaahi minasy syaythaanir rajiim, Bismillaahir rahmaanir rahiim
Allaahumma shalli 'alaa Sayyidinaa Muhammadiw wa 'alaa aalihi wa Shahbihi 
ajma'iin.
 
Sayyidina al-Mahdi telah disebutkan dalam sebanyak 40–50 hadits Nabi dan 
kesemuanya keasliannya terbukti bagi Sunni dan Syiah. Saya berbicara untuk sisi 
Sunni. Dan tidak ada yang dapat berdalih dari hadits-hadits tersebut karena 
keasliannya dan pada tahun 1980, ketika Mahdi yang salah muncul di Makkah dan 
mengambil alih al-Haram, orang-orang Hijazi mulai menanyakan tentang al-Mahdi 
dan bertanya kepada pemerintahan Saudi, “Anda tidak pernah memberitahukan kami 
tentang Mahdi.”
 
Bila kalian melihat Shahih Muslim, kalian akan menemukan banyak hadits tentang 
Mahdi juga dalam buku hadits Ibnu Majah dan Ibnu Dawud tapi tidak dalam hadits 
Shahih Bukhari. Jadi Muhammad Ali Sabouni menarik semua hadits tentang Mahdi, 
saya punya bukunya di Michigan. Saya mencantumkan banyak hadits dalam Approach 
of Armageddon dibagian akhirnya. Nabi berkata, “yakhruju waladin min awlaadi, 
yamla 'l-ardu qistan wa `adlan kama muliya dhulman wa jura”. Dalam hadits ini 
Nabi memberikan tanda-tanda tentang kemunculan Sayyidina Al Mahdi sebelum 
al-Masih Dajjal. Dan beliau memberikan pertanda bahwa sebagian besar 
tanda-tanda yang Nabi sebutkan telah bermunculan dan kalian dapat melihatnya 
pula di buku-buku hadits.
Ada pertanda terbesar sekarang, satu tanda yang akan secepatnya saya 
beritahukan, “sawfa tudiiu naar min ardi Najd yashra'ibu laha `anaaqu 'l-ibli 
bi-Basra.” And he pointed to the east and said, “hahuna tazhar al-zalaazilu wal 
fitan”, akan terjadi gempa bumi keempat dan kekacauan. Di timur Madina adalah 
Negara Iraq dan Najd, Basra. Dan ketika mereka meminta Nabi merahmati Najd, 
Nabi berkata, “O Allah rahmatilah Syam kami dan Yaman kami.” Mereka menambahkan 
Najd kami dan beliau berkata, “dari sana akan muncul dua buah tanduk setan dan 
akan terjadi gempa bumi dan kekacauan.”
 
Dan salah satu dari pertanda Hari Akhir adalah melihat telapak kaki telanjang 
bangsa Badui berkuasa dalam pembangunan banguna pencakar langit. Dan dimanakah 
sekarang bangunan pencakar langit tertinggi? Di Riyadh. Bangunan itu lebih 
besar dari World Trade Center, lebih besar dari 2 menara di Malaysia. Dan 
beliau bersabda yatataawaluuna fil bunyaan. Dan itulah mengapa kalian melihat 
–diantara 2 pangeran ini saling mengklaim bahwa gedung saya lebih tinggi. 
Semuanya terjadi dan Sayyidina Mahdi akan muncul. Ketika beliau muncul, pertama 
beliau akan bergerak dari Makkah ke Madinah. Ba'ait pertama dilakukan di Makkah 
dan dari Madinah beliau akan bertakbir dan setiap manusia akan mendengarnya. 
Dengan mengucap bismillahi dia bergerak menuju Syam, sebagaimana yang Nabi 
katakana, kayfa antum idha nazala ibn Maryam wa imaamukum minkum. Akan menjadi 
apa kalian ketika 'Isa (as) keturunan ibn Maryam dan imam kalian ada 
ditengah-tengah kalian?
 
Imam yang dimaksud adalah Sayyidina Mahdi, bukan imam yang mengenakan celana 
jeans dan ada disetiap masjid. Beliau dari garis 12 imam dan beliau akan muncul 
minaratun bayda di masjid al-Umawi. Beliau akan bertakbir disana dan dengan 
takbir itu akan menghentikan perang besar yang melanda seluruh dunia. Hal ini 
berdasarkan hadits sawfa taqtilu fi'ataan adheemataaan . Dua kubu besar akan 
berperang dalam sebuah perang yang amat besar.
 
Jika kalian membaca buku karangan Samuel Huntington bahwa pertentangan dalam 
peradaban merupakan sebuah ide pertentangan dan kita tidak tahu bagaimana 
mengakhirinya. Beliau akan muncul ditengah-tengah api dan mendorong rahasia itu 
keluar dan menghentikan semua dengan ucapan: Allahu Akbar, Allahu Akbar Allahu 
Akbar. Kemudian takbir kedua dengan Allahu Akbar, Allahu Akbar Allahu Akbar, 
Maka setiap orang beriman akan menemukan diri mereka di Damaskus bersama Mahdi.
 
Lalu takbir ketiga Allahu Akbar, Allahu Akbar Allahu Akbar , beliau akan 
mengumumkan bahwa kita harus pergi untuk melaksanakan amanaat Nabi (saw) di 
Istanbul dan mengambilnya (amanat berupa barang). Kemudian beliau akan 
mengumumkan bahwa Dajjal telah muncul dalam suatu daerah di gunung yang besar 
dekat Syam dan dikenal dengan Douma dan itulah hadd bahwa Dajjal tidak dapat 
melintasinya karena Sayyidina Jibril akan melebarkan sayapnya sehingga Dajjal 
tidak dapat melintasi perbatasan itu.
 
Ibu Maimoona Ahmed: Sewaktu saya di India, saya bermimpi bahwa anda akan 
memberikan pengumuman yang sangat penting dan seperti melihat ke layar televisi 
dimana ada pembawa acara yang memberitakan hal-hal yang terjadi.
 
Mawlana Syaikh Hisham: itulah jika Mawlana Shaykh mengabarkan sesuatu dan pada 
saat yang sama pengumuman akan datang dan akan diinformasikan kepada kalian. 
Tapi saya ingin menegaskan bahwa kita tidak perlu membawa senjata, jangan 
membawa pisau, Sayyidina Mahdi datang tanpa membawa apapun, beliau tidak 
membawa senjata, 

[wanita-muslimah] Doa Akhir Tahun Awal Tahun Muharam 1430 H, Minggu 28 Desember 2008

2008-12-28 Terurut Topik arief dani
Doa Akhir Tahun  Awal Tahun Muharam 1430 H, Minggu 28 Desember 2008

Bada Ashar 28 Desember 2009 merupakan akhir tahun 1429 H, maka kita membaca Doa 
Akhir Tahun setelah solat ashar

Doa Akhir Tahun 

Dibaca 3 kali setelah Asar 

Wa shallallaahu `alaa sayyidinaa wa mawlaanaa muhammadin wa `alaa aalihi wa 
shahbihii wa sallam/allaahumma maa `alimtu fii haadzihis-sanati mimma 
nahaytanii `anhu falam atub minhu walam tardhahuu walam tansahuu wa hamilta 
`alayya ba`da qudratika `alaa `uquubatii wa da`awtanii ilaat-tawbati minhu 
ba`da jur-atii `alaa ma`shiyyatika fa-innii astaghfiruka faghfirlii wa maa 
`amiltu fiihaa mimmaa tardhaahu wa wa`adtanii `alayhits-tswaaba fa as-aluka 
allaahumma yaa kariimu yaa dzal jalaali wal ikraami an tataqabbalahuu minnii wa 
laa taqtha` rajaa-ii minka yaa kariim/wa shallallaahu `alaa sayyidinaa wa 
mawlaanaa muhammadin wa `alaa aalihi wa ash-haabihii wa sallam

Artinya :
Selawat dan salam semoga tercurah kepada junjungan dan penghulu kami Nabi 
Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabatnya.  Ya Allah, apa yang telah 
kulakukan pada tahun ini terhadap hal-hal yang Kau larang aku untuk 
melakukannya dan aku belum bertobat daripadanya; sedangkan Engkau tidak rida 
dan tidak melupakannya; dan aku telah melakukannya di dalam keadaan di mana 
Engkau berupaya untuk menghukumku, tetapi Engkau mengilhamiku dengan tobat atas 
kelalaianku melakukan dosa-dosa itu semua; sesungguhnya aku memohon ampunan-Mu, 
maka ampunilah aku.  Dan tidaklah aku melakukan yang demikian atas apa yang 
Engkau ridai dan Kau janjikan aku dengan pahala atas yang demikian itu.  Maka 
aku memohon kepada-Mu.  Ya Allah, Wahai yang Maha Pemurah!  Wahai Yang Maha 
Agung dan wahai Yang Maha Mulia agar Engkau menerima tobat itu dariku dan 
janganlah Engkau menghampakan harapanku kepada-Mu Wahai Yang Maha Pemurah.  
Selawat dan salam semoga tercurah kepada junjungan dan
 penghulu kami Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabatnya.


Doa Awal Tahun 1430 H, Setelah Magrib pd tgl 28 Desember 2009 

Dibaca 3 kali setelah Maghrib pada tanggal 1 Muharam. 
Wa shallallaahu `alaa sayyidinaa wa mawlaanaa muhammadin wa `alaa aalihi wa 
shahbihii wa sallam/allaahumma antal abadiyyul qadiimul awwalu wa `alaa 
fadhlikal `azhiimi wa juudikal mu`awwali wa haadzaa `aamun jadiidun qad aqbala 
nas-alukal `ishmata fiihi minasy-syaythaani wa awliyaa-ihi wa junuudihi wal 
`awna `alaa haadzihin-nadsil ammarati bis-suu-I wal isytighaala bimaa 
yuqarribunaa ilayka zulfaa yaa dzal jalaali wal ikraami yaa 
arhamar-raahimiin/wa shallallaahu `alaa sayyidinaa wa mawlaanaa muhammadin wa 
`alaa aalihi wa ash-haabihii wa sallam/amiin

Artinya :
Selawat dan salam semoga tercurah kepada junjungan dan penghulu kami Nabi 
Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabatnya.  Ya Allah, Engkaulah Dzat 
Yang Maha Kekal, Yang Qadim dan Awal, atas anugerah-Mu dan pemberian-Mu yang 
Agung yang sangat kami harapkan, dan tahun baru ini sungguh telah datang, kami 
memohon kepada Engkau ya Allah, penjagaan yang kuat atas diri kami dari 
gangguan setan, para pengikutnya serta bala tentaranya.  Dan lindungi kami dari 
nafsu amarah yang buruk ini, sibukkan kami dengan amalan agar kami selalu 
mendekatkan diri kepada-Mu, wahai Dzat pemilik keagungan dan kemuliaan, wahai 
Dzat yang Maha berbelas kasihan. Dan selawat dan salam semoga tercurah pada 
junjungan dan penghulu kami Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan para 
sahabatnya.  Amin

Wa min Allah at Tawfiq

wasalam, arief hamdani
www.rumicafe.blogspot.com
www.mevlanasufi.blogspot.com
HP. 0816 830 748

Buku-buku Amalan harian Bulan Islam dapat dibeli di Rumi Cafe
Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12-14 No. 3B, Jakarta Selatan ( dekat Blok M)


  


[wanita-muslimah] Hari `Asyura yang penuh Berkah, 10 Muharam

2008-12-28 Terurut Topik arief dani
Hari `Asyura yang penuh Berkah, 10 Muharam 
Shuhba Mawlana Syekh Muhammad Hisyam Kabbani QS 


A'uudzubillaahi minasy syaythaanir rajiim
Bismillaahir rahmaanir rahiim
Wash-shalaatu was-salaamu 'alaa asyrafil Mursaliin Sayyidinaa wa Nabiyyina 
Muhammadin wa 'alaa aalihi wa Shahbihi ajma'iin
 
Alhamdulillah Allah SWT telah mengaruniai kita untuk menjumpai satu tahun lagi 
dari kalender Hijriah.  Dari masa Nabi SAW hijrah ke Madinah, kini sudah 1423 
tahun.  
 
Alhamdulillah Dia mengutusnya sebagai rahmatan lil-`alamiin – Rahmat bagi 
seluruh alam.  Ketika kita mengatakan rahmah, itu berarti rahmat.  Jika 
kesehatan kalian baik, itu adalah suatu rahmat, jika usaha kalian baik, itu 
adalah rahmat; jika kehidupan kalian baik, itu adalah rahmat; jika anak-anak 
kalian tumbuh dengan baik, itu adalah rahmat.  Jika tetangga kalian baik dan 
bersahabat dengan kalian, itu adalah rahmat dari Allah SWT.  Jika Allah SWT 
mengirimkan hujan kepada kalian, itu adalah rahmat.  Apapun yang baik, adalah 
rahmat.  
 
Dan Allah SWT menggambarkan Nabi SAW sebagai rahmat bagi seluruh alam, rahmatan 
lil-`alamiin.  Itu berarti, “Ya Muhammad SAW!  Aku menciptakanmu sebagai rahmat 
bagi seluruh hamba-Ku.  Kehadiranmu dalam kehidupan mereka adalah suatu rahmat 
bagi mereka.  Engkau adalah hamba-Ku dan mereka juga hamba-Ku.  Tetapi engkau 
adalah hamba-Ku yang sempurna.  Innaka la`ala khuluqin `azhiim- ‘Sesungguhnya 
engkau berbudi pekerti yang luhur.’ [68:4]  Jadi Aku menciptakan mereka, dan 
jika mereka mengikutimu, engkau akan menjadi rahmat bagi mereka.” 
 
Jika kita mengikuti jalan Sayyidina Muhammad SAW, kita tidak akan menemui 
kesulitan, kita tidak akan menemui masalah.  Jika kita mengikuti hasrat kita 
yang buruk, kita akan menemukan masalah-masalah dalam hidup kita.  Berusahalah 
untuk menyelamatkan diri kalian dengan mengikuti apa yang dibawa oleh Nabi SAW. 
 
 
Wahai umat Muslim!  Inilah yang mengubah kehidupan di alam semesta—hijrah dari 
Mekah ke Madinah.  Itu terjadi 8 hari yang lalu, beberapa (orang) mengatakan 10 
hari yang lalu dan sebagian lagi mengatakan sebelas, bahwa Nabi SAW tiba di 
al-Madinah.
 
Ini adalah bulan di mana Allah SWT memerintahkan Nabi SAW untuk pindah ke 
Madinah untuk mendirikan infrastruktur Islam, mendirikan negara, dan khilafah 
Islam.  Di bulan inilah Allah SWT memberi tempat kepada Nabi SAW yang dari 
tempat itu Islam tersebar ke segala penjuru.  

Topik hari ini adalah pentingnya Hari `Asyura, hari kesepuluh bulan Muharam, 
yang telah disebutkan oleh Nabi SAW.  Ketika beliau mencapai Madinah 
al-Munawwarah pada saat itu disebut Yatsrib atau Taiyyaba dan masuk, dan 
membangun tempatnya, beliau melihat bahwa orang-orang Yahudi berpuasa pada 
sepuluh Muharam.  Dan beliau bertanya, “Mengapa mereka berpuasa pada hari itu?” 
 Mereka berkata, “Karena pada hari itu Allah SWT menyelamatkan Nabi Musa AS 
dari Firaun.”  Kemudian Nabi SAW pun berpuasa pada hari itu dan memerintahkan 
umat Muslim untuk berpuasa pada hari itu.
 
Dan Muslim meriwayatkan dalam suatu hadis mengenai `Asyura, “`an abi qatadata 
an rasulullahi saama yawma `Asyura… kaffaaratan lis saanat almaadiya.”  Abu 
Qatada RA melaporkan bahwa Nabi SAW berkata bahwa barangsiapa yang berpuasa 
pada hari itu, ia akan diampuni seluruh dosanya pada tahun sebelumnya.  
 
Imam Abu Hanifa berkata, “Kaana waajiban fii awwali dzuhur al-Islam” – “Pada 
masa awal Islam, hari itu diwajibkan untuk berpuasa.”  Imam Syafi`i berkata, 
“Adalah Sunnah untuk berpuasa tetapi tidak diwajibkan.”  Imam Abu Hanifa 
berkata bahwa adalah kewajiban untuk berpuasa pada hari itu di dekade pertama 
Islam.  
 
Tetapi yang penting diingat adalah bahwa Allah SWT akan menghapus dosa kita 
selama satu tahun.  Ini adalah suatu rahmat yang Allah SWT kirimkan kepada 
kita, itulah maksud dari wa ma arsalnaaka illa rahmatan lil-`alamiin – Kami 
tidak mengutusmu, kecuali sebagai Rahmat bagi seluruh alam (makhluk) [21:107].  
Dengan mengikuti apa yang dilakukan oleh Nabi SAW, mereka diampuni dosa-dosanya.
 
Lihatlah, jika kalian berada di dalam penjara, jika kalian menjaga perilaku 
baik kalian, pihak berwenang mungkin akan membebaskan kalian lebih awal.  Pada 
Hari Pembalasan kita akan mencari segala sesuatu yang dapat membebaskan kita, 
yang dapat menghapus dosa-dosa kita.  Apakah kalian mempunyai puasa `Asyura 
pada hari itu? 
 
Jadi segala sesuatu yang Nabi SAW bawa adalah rahmat bagi umat Muslim.  Itu 
adalah satu hari, hanya satu hari, Minggu atau Senin.  Jika niat kalian adalah 
berpuasa pada hari Senin dengan keyakinan bahwa itu adalah Hari `Asyura, maka 
berpuasalah pada hari itu dan kalian akan diberi ganjaran sesuai dengan niat 
kalian.  
 
Ibn `Abbas RA mufassir Alquran terbesar, berkata bahwa Nabi SAW berpuasa pada 
Hari `Asyura [karena pentingnya hari itu] dan beliau memerintahkan orang-orang 
untuk berpuasa pada hari itu [Bukhari and Muslim].  Beliau memerintahkan para 
Sahabat berpuasa pada hari itu.  Itulah kepentingannya—menghapuskan dosa satu 
tahun.  
 
Abi 

[wanita-muslimah] Puasa di Bulan Muharam

2008-12-28 Terurut Topik arief dani
Puasa di Bulan Muharam 

Imam Ghazali menyatakan dalam Kitab Ihya’ ‘Ulum al-Din, “Puasa sangat 
dianjurkan pada beberapa hari yang istimewa, di antaranya dapat ditemukan pada 
setiap tahun, yang lain ada pada setiap bulan, dan yang lainnya dalam setiap 
minggu.  Yang dapat ditemukan pada setiap tahun setelah Ramadan adalah:

• Hari `Arafah (9 Zulhijah)
• Hari `Asyura (10 Muharam)
• 10 hari pertama di bulan Zulhijah
• 10 hari pertama di bulan Muharam
 
Kita dianjurkan untuk berpuasa pada bulan-bulan yang dimuliakan, yaitu: 
Zulkaidah, Zulhijah, Muharam, dan Rajab.”
 
Mu’awiyah Ibnu Abu Sufyan RA meriwayatkan, Aku mendengar Rasulullah SAW 
bersabda, “Allah SWT tidak mewajibkan kalian untuk berpuasa di hari ‘Asyura,  
tetapi aku berpuasa, dan barang siapa di antara kalian yang ingin berpuasa, 
maka berpuasalah dan bagi yang tidak ingin, maka tidak ada keharusan atas 
mereka.” (Sahih Muslim)
 
Abu Qatada RA meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Berpuasa pada 
tanggal 10 Muharam menghilangkan dosa setahun sebelumnya.” (Sahih Muslim)
 
Abu Hurayrah RA melaporkan bahwa Rasulullah SAW bersabda bahwa setelah Ramadan, 
puasa Muharam adalah puasa yang paling sempurna. (Sahih Muslim)
 
Hakan bin al-Arat RA meriwayatkan, “Aku pergi ke Ibn Abbas RA, Aku berkata 
kepadanya, ceritakan kepadaku tentang puasa pada hari ‘Asyura!”  Ia berkata, 
“Ketika kalian melihat bulan baru untuk Muharam, hitunglah (hari) dan 
(mulailah) berpuasa pada tanggal 9,” Aku berkata kepadanya, “Apakah ini cara 
Rasulullah SAW berpuasa?”  Ia berkata, “Ya” (Sahih Muslim)
 
Hazrat Ibn Abbas RA meriwayatkan bahwa ketika Rasulullah SAW bersabda, “Jika 
Aku dapat bertahan hingga tahun depan, aku juga akan berpuasa pada tanggal 9 
Muharam.” (Sahih Muslim).  Catatan:  apa yang dimaksud oleh Rasulullah SAW 
adalah bahwa beliau juga akan berpuasa pada tanggal 9, sebagaimana tanggal 10 
Muharam yang biasa beliau SAW lakukan.  Oleh sebab itu kita juga sebaiknya 
mencoba untuk berpuasa pada tanggal 9 dan 10 Muharam.



  


[wanita-muslimah] Tujuan Akhir, Final Destination

2008-12-07 Terurut Topik arief dani
Tujuan Akhir, Final Destination
Mawlana Syaikh Nazim Adil al-Haqqani qs 
Dari buku Mercy Oceans
 

Bismillahir Rohmaanir Rohim

Grandsyeh kita berkata, Allah Yang Maha Kuasa menciptakan semua umat manusia, 
semua sifat manusia, dan Dia berfirman, 'Aku telah mengarahkan setiap orang 
pada tujuannya.' Jadi bagi setiap orang, ada satu tujuan, yang mana ia akan 
dituntun.
 
Tuhan kita berkata kepada Rasulullah (saw), 'Wahai Muhammad! Untuk meraih 
Kehadirat Illahiku, ada banyak jalan! Sebanyak semua nafas dari semua mahluk!' 
Setiap hari satu orang mempunya dua puluh empat ribu nafas. Berapa banyak, 
kalau begitu, untuk semua umat manusia, untuk semua mahluk? Sebanyak jumlah 
tersebut ada banyak jalan guna mencapai kepada Allah.

 
Ini merupakan kabar yang sangat baik, tapi apakah tandanya? Allah berfirman, 
juga, tak seorangpun tahu dari jalan mana umatKu, hamba-hambaKu, datang 
kepadaKu.' Semua jalan menuju kepadaNya. Di setiap arah yang dilalui oleh 
seseorang, dia pasti tiba pada Kehadirat Illahiah. Dia Yang Maha Kuasa 
berfirman, lagi, 'Tak seorangpun tahu kecuali Aku jalan mana yang oleh 
hamba-hambaKu datang kepadaKu. Dengan sekilas, kamu mungkin melihat seorang 
hamba melalui jalan yang lain. Tapi ia datang kepadaKu juga. Dia tidak bisa 
menemukan apapun kecuali Aku, tidak peduli ke mana dia akan berjalan! Jalan 
mana saja yang hambaKu ikuti, dia pasti datang kepadaKu!'

Umat Budha, umat Kristen, umat Katolik, orang komunis, kaum Konfusius, kaum 
Brahma, orang Negro; siapa yang menciptakan mereka? Dialah yang menciptakan 
mereka, semuanya, dan masing-masing berkata, Kita pergi melalui jalan yang 
sampai pada Kehadirat Illahi. Sangat, amat banyak jalan; kamu tidak bisa tahu. 
Oleh karena itu, Allah berfirman, 'Allay sa'llahu biya kaymi hajimn.' Ini 
artinya, 'Tak seorangpun yang mengadili hamba-hambaKu, kecuali Aku! Akulah yang 
akan mengadili hamba-hambaKu. Tak seorangpun dari kamu yang akan mengadili, 
tidak Iblis, dan tidak pula para nabi! Mereka tidak punya wewenang untuk 
mengadili hamba-hambaKu. Akulah Sang Hakim!' Inilah perintah Tuhan kita, Allah 
Yang Maha Kuasa.

 
Maulana? tanya seorang murid, bagaimana dengan jalan menuju ke Neraka? 
Apakah akan sampai kepada Allah, juga?

Betul, jawab Syeh. Jalan ke Neraka akan sampai kepadaNya juga, setelah 
neraka. Neraka untuk membersihkan orang-orang, membersihkan mereka dari dosa 
dan sifat-sifat buruk, dan kemudian menuntun mereka kepada Allah.

Ya. Sang Syeh berhenti, dan kemudian melanjutkan, Iman bersifat abadi, kufur 
bersifat sementara. Pada semua orang, iman merupakan keadaan yang permanen. 
Mungkin ada orang yang akan berada di Neraka selamanya, jika Dia memerintahkan 
demikian, tapi setiap orang akan sampai pada Kehadirat IlahiNya. Dia tidak akan 
meninggalkan hamba-hambaNya dalam genggaman Setan dan Setan tidak akan menjadi 
hakim bagi hamba-hambaNya juga! Kamu pikir Setan akan menang? Setan tidak akan 
pernah menang! Allah yang Maha Kuasa adalah Maha Agung! RahmatNya tidak 
meninggalkan apa-apa dalam Neraka tiada batas.

Saya tidak mengerti hal ini, ujar salah seorang saudara. Kemarin anda bilang 
bahwa seseorang harus mempunyai pembimbing, yang berada di jalan Allah yang 
harus dia ikuti. Sekarang, anda bilang bahwa semuanya berada di jalan Allah.
 
Untuk memahami hal ini, jawab Maulana, Kamu harus mengetahui bahwa ada dua 
macam orang. Orang-orang biasa, orang-orang awam yang secara umum puas pada 
tindakannya. Mereka tidak melihat kebutuhan untuk mengikuti seseorang. Tapi 
siapapun yang memohon tingkatan yang lebih tinggi dalam Kehadirat Ilahi, dia 
harus memiliki penuntun. Apakah semua orang punya gelar diploma? Tidak, hanya 
beberapa orang. Orang-orang biasa tidak meminta gelar diploma.

Namun demikian ada juga beberapa orang yang perlu mencapai kedudukan yang 
lebih mulia, tingkatan yang paling tinggi di hadapan Kehadirat Ilahi. Tingkatan 
pertama yaitu para nabi dan mereka yang berada di jalan para nabi. Kemudian 
datang tingkatan kedua, ketiga, dan seterusnya. Namun semua keagungan datang 
pada tingkatan pertama. Merekalah yang akan memiliki keagungan paling banyak, 
rahmat paling banyak, cahaya paling banyak. Tentu saja mereka mendekati 
Kehadirat IlahiahNya.

Oleh karena itu, Allah berfirman, 'Kamu harus mengikuti satu orang yang 
mendekat kepadaKu agar berada dalam tingkat pertama.' Jika kamu tidak tertarik 
pada tingkat pertama, kamu boleh mengambil yang kedua, atau ketiga...kamu 
mengerti?
 
Tapi bagaimana dengan mereka yang membelakangi Ka'bah?

Beberapa mungkin kembali kepadaNya dengan keinginannya sendiri, tapi sebagian 
besar membutuhkan dorongan dengan kekuatan. Bila mereka tidak menerima kekuatan 
(memiliki bimbingan), maka kekuatan Ilahiah akan memaksa mereka untuk siap 
kembali.
 
Jadi, pada akhirnya, setelah Surga dan Neraka, hanya ada Allah?
 
Semua hal ada dalam samudra kekuatanNya. Kita sedang berenang dalam samudra 
kekuatan. Kita hanya seperti bayang-bayang; kita tidak memiliki keberadaan yang 
nyata bagi Allah 

[wanita-muslimah] Perubahan yang Kita Butuhkan

2008-12-04 Terurut Topik arief dani
Perubahan yang Kita Butuhkan
Mawlana Syaikh Hisyam Kabbani qs
Kamis, 6 November 2008
Chicago, Illinois - Amerika Serikat
www.sufilive.com

Bosnian Mosque, Northbrook

Semoga Allah merahmati Imam Senad dan komunitasnya. Merupakan kehormatan bagi 
kami berada disini dan Imam Senad dengan tangan terbuka menerima kami di masjid 
ini. Pertama, kita akan melaksanakan zikir, kemudian ada sohbet pendek, lalu 
kita akan saksikan akad nikah

A'udzu billah min asy-syaitan ir-rajim Bismillahir- Rahmanir-Rahim

Kalimatan khafiifataan 'ala al-lisan thaqiilataan fil-miizaan. Dua kalimat yang 
ringan diucapkan namun berat timbangannya di Hari Kiamat. Kalimat ini akan 
menghapus dosa-dosa, bahkan jika dosa tersebut
sangat berat, dua kalimat ini akan menghapusnya. Rasulullah SAW menganjurkan 
dua kalimat ini kepada para Sahabat agar diamalkan, yaitu Subhaanallaahi wa 
bihamdihi Subhaanallaahil 'Azhim Astaghfirullah. Kalimat ini cukup kuat untuk 
menghapus dosa apapun.

Kita hidup di dunia ini yang berlari sangat cepat menuju tujuan akhirnya. 
Manusia mengira mereka akan hidup selamanya. Namun, sebagaimana yang Allah SWT 
jabarkan kepada kita dalam Kitab Suci al-Qur'an:

Innaa 'aradhnaa amaanata 'alas samaawaati wal ardhi wal jibaali fa abaina ay 
yahmilnahaa wa asyfaqna minha wa hamalahal insaanu innahuu kaana zhaluuman 
jahuulaa

Sesungguhnya Kami telah menawarkan amanat kepada langit, bumi dan 
gunung-gunung, namun semuanya enggan untuk memikul amanat itu karena mereka 
khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh
manusia. Sesungguhnya manusia itu amat lalim dan amat bodoh, (QS Al-Ahzab 
[33]:72)

Kita telah diberikan harta ini, Allah SWT berfirman, Kami telah menawarkan 
amanat kepada langit, bumi, dan mereka menolak, Tidak, Ya Rabbi! Kami tidak 
sanggup mengembannya. Ini sulit. Manusia menjawab,
Kami bisa mengemban amanat itu, dan Allah SWT menyebut manusia sebagai 
zhaluuman jahuulaa. Mengapa manusia mau memikulnya? Langit dan bumi menolak, 
Tidak, kami tidak bisa mengembannya. Jangan
pikulkan amanat tersebut kepada kami. Karena jika langit dan bumi mengembannya 
dan gagal, maka Allah SWT akan menghancurkan jagad raya ini. Itulah mengapa 
kalian melihat jagad raya disini. 

Itulah amanat yang manusia emban. Itulah mengapa Allah SWT menimpakan bencana 
atas manusia, tapi berpengaruh terhadap planet bumi. Siapakah yang terkena 
dampak jika ada banjir? Kita, manusia. Karena kita berani memikul amanat tadi. 
Jika kalian ingin harta itu, maka jagalah agar harta itu tetap bersih 
sebagaimana Aku memberikannya kepada kalian. Jika tidak, Aku harus membersihkan 
kalian. Apakah kalian membiarkan anak laki-laki atau perempuan kalian kotor? 
Apakah kalian membiarkan diri kalian juga kotor? Tentu tidak, kita bergegas 
mandi.

Jadi, mengapa kita membiarkan harta kita kotor? Kita membaca Kitab Suci al 
Qur'an, membaca hadis-hadis suci dan meletakkan ayat-ayat dari Kitab Suci al 
Qur'an di rumah dan sekolah. Namun, apakah kita mengambil hikmah dari ayat-ayat 
tersebut?

Melihat – semua orang melihat bayinya Masud dan mereka senang. Mengapa kita 
tidak tersenyum untuk menjaga harta kita tetap bersih? Mata semua orang selalu 
menengok ke orang yang tidak berdosa (seperti bayi)
Namun mata kita tidak menengok ke orang dewasa, karena kita penuh dosa. Itulah 
perbedaan utamanya.

Awliyaullah mampu menyeimbangkannya. Mereka punya penglihatan itu. Mereka tidak 
menyukai apapun dalam jagad raya ini. Satu-satunya yang mereka inginkan adalah 
bagaimana agar mereka dari hari ke hari semakin
dekat ke Hadirat Ilahi agar sampai ke tujuan mereka. Hari ini kita menyetir 
untuk sampai ke sini dan kami menghitung menit demi menitnya, berapa menit lagi 
kami sampai. Kami ingin sampai di tempat tujuan.

Semua orang ingin sampai ditempat tujuannya. Kita mengebut untuk sampai disini 
jam 8, agar sampai di tujuan tepat waktu. Jiwa kita juga mengebut untuk sampai 
tujuannya. Tubuh kita tidak menginginkan itu.
Karena tubuh mengemban amanat tersebut. Jiwa kita bersih karena tidak 
menginginkan amanat itu. Sedangkan tubuh bodoh dan zalim.

Dunya pun mengejar tujuannya. Tidak seorangpun dapat menghentikannya. Para 
Imam, presiden, raja pun tidak bisa menghentikan tujuan Dunya yang sedang 
mencapai tujuan akhirnya agar mencapai tujuan-tujuan kita.
Akhir itu semakin mendekat. Awliyaullah punya sebuah komputer -kalian 
perhatikan kini komputer sudah sangat sangat canggih- komputer sangat kecil dan 
punya semuanya. Ketika waktu sholat datang, komputer
menyerukan azan. Waktu Zuhur datang, komputer menyerukan azan.

Bagaimana komputer bisa tahu? Dengan mengkalkulasikan detik. Kalian tidak punya 
aplikasi seperti ini. Apakah Anda punya, Imam? Saya punya 1 buah disaku. 
Selesainya di waktu sholat 'Isya. Benda itu menyerukan azan.

Planet bumi ini bergerak menuju tujuannya untuk melakukan sajdah. Ya Rabbi, 
saya mendekati tujuan, saya melakukan perjalanan dengan cepat untuk 
mencapai-Mu. Tidak satupun bisa menghentikannya. Awliyaullah tahu 

[wanita-muslimah] Workshop Meditasi Sufi di Rumi Cafe 28-29 Nov 2008, Haqqani Sufi Institut Indonesia, Meditation Center

2008-11-18 Terurut Topik arief dani
KAJIAN MEDITASI SUFI, ANGKATAN/BATCH KE V di RUMI CAFÉ
HAQQANI SUFI INSTITUT OF INDONESIA-MEDITATION CENTER
JL. Iskandarsyah Raya Kav 12-14 NO.3B (RUMAH ASIH), Kebayoran Baru, Jakarta 
Selatan. Tel. 0816830748, 08881335003 (Terminal Blok M ke Mabua Harley Davidson 
– sebelum Masjid Syarif Hidayatullah)

SESION PERTAMA :

Hari/ tgl : Jumat, 28 November 2009, Jam 19.00-21.00
Sesi Pertama - Materi Kajian :
- Pengenalan Apakah Tasawuf dan Mengapa Perlu Guru
- Five Level of The Heart, Lathaif dan Lima Maqam Hati
- Menaklukan Ego dengan Meditasi Sufi

Setiap Peserta mendapat 1 buah Buku Meditasi Sufi. Infak untuk Kajian Meditasi 
sufi hanya Rp. 100.000 (Termasuk Buku Meditasi Sufi, Makalah  Snack/Minuman 
Ringan)

SESSION KEDUA :

Hari / tgl : Sabtu, 29 November 2009, Jam 13.30-15.30
Tempat : Rumi Café, Lt. II, Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12-14, No 3B

Sesi Kedua - Materi Kajian :
- Praktek Meditasi Sufi, Langkah Demi Langkah
- Meditasi Sufi dengan Dzikr Sufi Khatam Kawajagan
- Meditasi Sufi dengan Salawat Nabi (Hadrah, Dzikir dengan Gerakan berdiri, 
Sufi Dance dan Whirling Dervishes Rumi)

Setiap Peserta mendapat 1 buah CD Salawat Dalail Khairat untuk Meditasi. Infak 
untuk Kajian Meditasi Sufi, hanya Rp. 100.000 ( Termasuk CD Senandung Salawat 
Meditasi, Makalah  Snack/Minuman Ringan)

Pendaftaran melalui email [EMAIL PROTECTED] atau SMS ke 0816 830 748, 0888 133 
5003 atau Fax ke 021-7255508. Pendaftaran ditutup Kamis 27 November 2008

Salam, arief hamdani
HAQQANI SUFI INSTITUTE OF INDONESIA
RUMI CAFE, SUFI MEDITATION CENTER
www.rumicafe.blogspot.com
HP. 0816 830 748, 0888 133 5003


  


[wanita-muslimah] [EMAIL PROTECTED] Milist Bagi Pecinta Rumi

2008-11-18 Terurut Topik arief dani
Mari kemari, datang..datanglah
Mari kemari datanglah siapapun dirimu.
Pengelana, Peragu, dan Pecinta mari..kemari datanglah
Tak penting kau percaya atau tidak..
Mari, datang … datanglah

Kami bukanlah caravan yang patah hati ...
atau pintu-pintu dari keputus asa-an, 
Mari kemari datanglah...
 
Meski kau telah jatuh ribuan kali, 
Meski kau telah patahkan ribuan janji, 
Mari kemari…datang... 
datanglah sekali lagi…

( Mawlana Jalaludin Rumi )

come,come whoever you are
wonderer, idolater, fire worshiper, lover of leaving
it doesn't matter
ours is not caravan of despair
come, even you have broken your vow
thousands time, come
yet again, come..

Mari joint milist para pecinta Rumi di [EMAIL PROTECTED]

salam, arief hamdani
www.rumicafe.blogspot.com
HP. 0816830748


  


[wanita-muslimah] What Prophet Sallallahu Alayhi Wasallam taught us on how to live with Jinn

2008-11-13 Terurut Topik arief dani
What Prophet Sallallahu Alayhi Wasallam taught us on how to live with Jinn
Mawlana Shaykh Hisham Kabbani 
Wednesday, Aug 20, 2008 | Kuala Lumpur MY
SufiLive.com


Biggest weapon against them is water and most people use water. Most people 
these days. Bismillahi 'r-Rahmani 'r-Raheem

That is why Bismillahi 'r-Rahmani 'r-Raheem they leave us alone.

The most thing that harms them is water. And all of us today don’t use water as 
we use it at night. Because during the day, either the wife is working or the 
husband is working. So water isn’t being used in day.

During night is jinn life that is hwy awliyaullah don’t like people out after 
Isha. After Isha to Fajr time is time of life for jinn they are active at that 
time. That is why sahaar al-layaali making the nighttime alive, to make your 
night like daytime, people today don’t like to live except a that time…

They don’t like to watch TV except at night, they don’t like to do dhikr except 
at night, they forget about dhikr during the day, then at night they sit and 
watch TV and do dhikr. So what is that dhikr? It’s ok, at least you are doing 
dhikr. But not the real dhikr.

So the most thing that harms them is water. And not only water, jinn like to 
live in places that are not clean, bathroom you must say as prophet taught us, 
“اعود بالله من الخبث و الخبائث  - Audhu billah min al-khubthi wal-khabaa’ith.”

So when a child will go to bathroom passing urine immediately they posses him. 
Why because by mistake a jinn is passing then if that urine will drop on him, 
he is dead completely. on that jinn it will die immediately. And then the 
family of that jinn as a group they don’t leave that person alone, they will 
all come together to attach that person.

So all of us must give thanks to Allah day and night that you have not been 
attacked by jinn. Many people come to see me or my brother or Grandshaykh and 
Mawlana shaykh to really been attacked. You become like that on floor and the 
speak thru you. You are not yourself anymore. Your eyes become big, your ears 
grow up, your mouth open and your shout like voice of man or a lady like the 
voice of a man. And then they fill all the crawling spaces, [i.e. fill all 
space with crawling thing]. They fill all the crawling spaces and come to you 
making you to feel afraid, scaring you, all kinds of scaring you. Every type of 
things that makes you scared they throw it there.

And if you go to and that person especially, it might be the whole family is 
not attacked, only one person attacked or two, [but] then the whole family is 
disturbed. They become affected, they cannot sleep.

after coming from Cyprus, a family came to see me. I didn’t know what is the 
problem. They came to see me. and brought someone like that. Usually I am not 
doing that anymore. After that day. One time I was in Canada and they brought 
one time and after that I said I am not going to do that anymore. Because they 
attack you.

They brought that boy with them who looks very strange. His eyes look like 
cat’s eyes. When jinn comes they turn the eyes into cat’s eyes. They make the 
iris straight, not round. Not everyone can see that. So they said, “Our son is 
mentally sick, he has a problem - they diagnosed him as bipolar.”

What is bipolar? He is possessed! They don’t understand. They say that person 
is bipolar, because he hears voices coming. This doctor here approves that 
theory.  He doesn’t understand that. But this doctor he understands. They call 
it bipolar two personalities, it is not split personality. What do you call it? 
Split personality.  It is not split personality, that is what the Prophet (s) 
said about jinn.

It is a jinn personality and a human [one]. When the jinn personality wants to 
show itself up, it becomes different than the human. They begin sending 
different information, “Do this, do that, throw yourself from the window.” That 
is what happened. They say, “His mind doesn’t function well he gets these 
voices ordering him to do this, hallucinations.” That is not [the case], that 
is what jinn are ordering him to do.

That boy came as soon as I was looking at his eyes, and it was Jumu`ah prayer, 
and I have to give the Jumu`ah, and immediately when he looked at me and I 
looked at him, immediately [when] he turned his eyes I knew, and he pulled all 
my energy. It was so heavy that I was walking very slowly, slowly to the 
Jumu`ah. I wasn’t telling people. Then I went and give the khutba, and you can 
see it in the internet, it is very slow. You have them on Sufilive.com. Then 
coming to pray, the Jumu`ah, I said, “I cannot be imam. I cannot stand.” I 
asked one, Sahib who is a hafiz of Qur’an, “you stand imam.”

First rakaat I was praying but I was falling down. Second rakaat we prayed the 
first; the second I sat down, I prayed it sitting. Then I left to the office, 
the room where we sit in the masjid.

Then it slowly, slowly it came back. Because I was not ready to him - to that 
jinn that is inside 

[wanita-muslimah] Muraqaba ( Meditasi Sufi )

2008-11-13 Terurut Topik arief dani
Muraqaba ( Meditasi Sufi )
Maulana Syaikh Muhammad Nazhim Adil al-Haqqani qs


La hawla wa la quwwata illa billahil `aliyyil `azhiim
Rabbi yassir wa la ta’ssir Rabbi tammim bi-l khayr
(Ya Allah jadikanlah segalanya menjadi mudah, jangan biarkan kesulitan 
membelenggu diriku, ya Allah jadikanlah akhir dari setiap upaya ini semata-mata 
berupa kebaikan)

Kini, kita semua hendaknya mulai mempraktekkan muraqaba (sikap mewaspadai 
tujuan spiritual yang telah ditetapkan).  Banyak sekali pertanyaan dan komentar 
mengenai hal ini dari saudara-saudara kita, sehingga kiranya perlu ada sedikit 
penjelasan mengenai hal ini.  Sidi Jalaluddi Rumi berkata, “Wahai dikau yang 
kehausan dan tak berarah, datanglah!  Kami adalah insan-insan yang meminum 
‘air’ Makrifat Sayyidina Khidir dari arus sungai beliau.  Jikalau kalian tidak 
dapat ‘melihat air’ itu secara nyata, maka berbuatlah seolah-olah engkau 
seorang tuna netra.  

Bawalah sebuah ‘tempayan’ sebagai tempat untuk menangguk ‘air’, dan masukkanlah 
tempayan itu ke dalam arus sungai.  Tenggelamkan dirimu sedalam-dalamnya ke 
dalam ‘arus sungai’ tersebut, sampai dirimu merasakan suatu sentuhan yang 
berbobot.  Ketika sentuhan itu mulai terasa, berarti engkau telah mengalami 
suatu bimbingan spiritualitas.  Pada saat itu kalbu kalian mulai terlempar dari 
kehampaan dan kepura-puraan menuju kepada suatu pengalaman ruhaniah yang nyata. 
 Benang merah inilah yang acap kali dilakukan oleh para Awliya Allah (Syaikh, 
serta penuntun ruhani kita), sehingga hal tersebut haruslah menjadi bahan 
perenungan dan pendalaman kita mengenai makna muraqaba.  

Walaupun hal ini bukanlah sesuatu yang amat penting, tetapi merupakan sesuatu 
yang ‘wajib’ bagi para pengikut thariqat.  Pada kenyataan praktisnya, kita akan 
melatih beberapa kali secara bersama dan kita berharap dapat melakukannya 
secara terus-menerus di waktu yang akan datang.  Dengan cara tersebut, kita 
akan menggapai thariqat ataupun ‘jalan yang lurus’ sebagai suatu kebiasaan yang 
konstan.  Jika seseorang memberi kalian suatu format/awrad dengan jumlah yang 
terdefinisi dan telah ditetapkan, maka kalian harus teguh pada bilangan 
tersebut.  

Memang setiap bilangan akan merujuk pada jumlah yang terbatas.  Sedangkan 
dzikir adalah sebuah perjalanan menuju cakrawala yang tidak terbatas, karena 
dia tak berawal dan tak berakhir.  Tetapi bilangan tersebut merupakan latihan 
spiritual, serta cerminan disiplin kita.  Muraqaba adalah cara yang partikular 
untuk melatih kalbu, dan sangat biasa dilakukan oleh para pengikut thariqat.  
Dalam kebiasaan kita, yaitu Khatam Khwajagan, kita melakukan rabitha, artinya, 
kita menenggelamkan kalbu ke dalam hubungan spiritual seperti yang telah 
diungkapkan di atas.  

Ada beberapa alasan mengapa hal ini terjadi dan dilakukan—kita diperintahkan 
untuk melakukannya!  Seperti halnya setiap amalan kalbu, demikian pula dalam 
rabitha, pada awalnya harus memiliki batasan, walaupun selanjutnya amalan 
tersebut untuk dilakukan secara tidak terbatas.  Langkah rabitha seperti inilah 
yang akan membawa dan mengarahkan kita kepada muraqaba.  Mengenai muraqaba itu 
sendiri, kita temui lebih banyak lagi dalam Hadits Nabi sawyang banyak kita 
kenal.  

Ketika sayyidina Jibril aspada suatu kesempatan mengunjungi baginda Rasulullah 
saw, beliau menanyakan hal mengenai Islam, Iman dan Ihsan.  Muraqaba adalah 
suatu jargon yang sangat berkaitan dengan Ihsan—ketika kita beribadah kepada 
Allah swt, seakan-akan kita melihat Dia.  Walaupun kita tidak mampu melihat 
Dia; Dia pasti melihat kita.  Ini adalah bentuk pelatihan untuk menjadi 
Ihsan—dan Tasawwuf (Sufisme Islam) adalah media untuk merunutnya.  Hal inilah 
yang membuat tasawwuf sangat menarik sebagai bagian dari Din-al Islam.  Bagian 
yang tertinggi.  

Dalam tingkatan yang sudah demikian pencapaiannya—Allah lah Yang Memiliki 
Haqiqatul Akbar.  Apa itu Haqiqat?  Yaitu suatu kondisi, di mana pada saat 
engkau menyembah-Nya, seakan-akan engkau melihat-Nya dan walaupun engkau tidak 
melihat-Nya, Dia melihatmu.  Haruslah kita selalu waspada bahwa Dia selalu 
melihat kita.  Jika suatu saat kalian berkata bahwa, “Aku ini ahli tasawwuf,” 
maka kalian tidak pantas berkata, “Di mana Allah?  Aku tidak melihat-Nya.”  Itu 
berarti kalian belum masuk ke tingkat Ihsan.  Kalian harus selalu istiqamah 
untuk melakukan hal tersebut.  

Di dalam apa yang dicontohkan oleh Rasulullah saw, ada yang disebut dengan 
musyahada.  Hal ini tentu tidak mudah untuk dicapai.  Musyahada disebut juga 
‘bersaksi’.  Muraqaba (berasal dari kata raqaba/raqib) itu sendiri merupakan 
faktor kedua setelah kondisi kesaksian ini karena dia menyangkut kesadaran 
bahwa kita diamati oleh-Nya.  

Sidi Muhyidin Ibnu Arabi qsmenerangkan bahwa asal kata ini berakar dari ayat 
terakhir Ayat Kursi, “Wa laa ya-uuduhu hifzhuhumaa…” Dia (Allah swt) adalah 
Raqib as-samawaati wa-l-ardh (Pemilik Alam Dunia dan Akhirat).  Muraqaba dari 
seorang hamba merupakan implikasi dan imitasi dari Atribut Ilahi, 

[wanita-muslimah] Kajian Meditasi Sufi di Rumi Cafe, Haqqani Sufi Institut Indonesia, Meditation Center

2008-11-11 Terurut Topik arief dani
KAJIAN MEDITASI SUFI, ANGKATAN KE IV di RUMI CAFÉ
HAQQANI SUFI INSTITUT OF INDONESIA, MEDITATION CENTER
JL. ISKANDARSYAH RAYA KAV 12-14 NO.3B (RUMAH ASIH), KEBAYORAN BARU, JAKARTA 
SELATAN. Tel. 0816830748, 08881335003 (Terminal Blok M ke Mabua Harley Davidson 
– sebelum Masjid Syarif Hidayatullah)

SESION PERTAMA :

Hari/ tgl : Jumat, 14 November 2009, Jam 19.00-21.00
Tempat : Rumi Café, Lt. II, Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12-14, No 3B

Sesi Pertama - Materi Kajian :
- Pengenalan Apakah Tasawuf dan Mengapa Perlu Guru
- Five Level of The Heart, Lathaif dan Lima Maqam Hati
- Menaklukan Ego dengan Meditasi Sufi

Setiap Peserta mendapat 1 buah Buku Meditasi Sufi. Infak untuk Kajian Meditasi 
sufi hanya Rp. 100.000 (Termasuk Buku Meditasi Sufi, Makalah  Snack/Minuman 
Ringan)

SESSION KEDUA :

Hari / tgl : Sabtu, 15 November 2009, Jam 13.30-15.30
Tempat : Rumi Café, Lt. II, Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12-14, No 3B

Sesi Kedua - Materi Kajian :
- Praktek Meditasi Sufi, Langkah Demi Langkah
- Meditasi Sufi dengan Dzikr Sufi Khatam Kawajaga
- Meditasi Sufi dengan Salawat Nabi (Hadrah, Dzikir dengan Gerakan berdiri, 
Sufi Dance dan Whirling Dervishes Rumi)

Setiap Peserta mendapat 1 buah CD Salawat Dalail Khairat untuk Meditasi. Infak 
untuk Kajian Meditasi Sufi, hanya Rp. 100.000 ( Termasuk CD Senandung Salawat 
Meditasi, Makalah  Snack/Minuman Ringan)

Pendaftaran melalui email [EMAIL PROTECTED] com atau SMS ke 0816 830 748, 0888 
133 5003 atau Fax ke 021-7255508. Pendaftaran ditutup Kamis 13 November 2008

Salam, arief hamdani
HAQQANI SUFI INSTITUTE OF INDONESIA
RUMI CAFE, SUFI MEDITATION CENTER
www.rumicafe.blogspot.com
HP. 0816 830 748


  


[wanita-muslimah] Jika Sakit, Anda Membutuhkan Resep Obat yang Mujarab

2008-11-11 Terurut Topik arief dani
Jika Sakit, Anda Membutuhkan Resep Obat yang Mujarab
Mawlana Syaikh Hisyam Kabbani (qs)
Hari Jum'at, 07 November 2008
Chicago, Masjid al-Haqqani, Chicago, Illinois-Amerika Serikat


A'udzu billah min asy-syaitan ir-rajim
Bismillahir- Rahmanir- Rahim
Ati' Allah wa ati' ar-rasula wa uli 'l-amri minkum

Allah SWT berfirman, Taatilah Allah, taatilah Rasulullah, dan patuhlah pada 
mereka yang mempunyai otoritas (pemimpin kalian). (QS An Nisaa' [4]:59).

Kita bahagia bisa berada disini, hari ini untuk sholat Jum'at. Insya Allah, 
Allah SWT akan menerima amal ibadah kita. Waktu kita pendek, tapi apapun yang 
akan kita bicarakan, atau apapun yang akan dibicarakan atau diajarkan oleh para 
ulama atau orang-orang, pelajaran tersebut tidak ada habisnya. Ilmu pengetahuan 
tidak akan berakhir. Setiap saat Allah SWT mengirimkan inspirasi pada manusia 
untuk mengatakan sesuatu demi kemaslahatan umat manusia. Rasulullah SAW membawa 
pesan ilahiah tersebut, agar kita -tidak bisa tidak- kecuali menerima dan 
mendengarkan apa yang dikatakan Rasulullah SAW, dan melaksanakan sebanyak 
mungkin semampu kita. Kemudian kita tingkatkan volumenya.

A'udzu billah min asy-syaitan ir-rajim Bismillahir- Rahmanir- Rahim. Seperti 
disebut tadi, pengetahuan tidak pernah habis. Dunia ini akan berakhir tapi 
ilmu pengetahuan tidak akan berakhir. Ilmu pengetahuan berlanjut hingga 
akhirat. Dunia ini tidak berlanjut ke akhirat. Suatu saat nanti Allah SWT akan 
mengubah bumi ini menjadi bumi yang lain seperti yang disebutkan dalam Kitab 
Suci Al Qur'an.


الْقَهَّارِ الْوَاحِدِ للّهِ وَبَرَزُواْ الأَرْضِ وَالسَّمَاوَاتُ الأَرْضُ 
غَيْرَ تُبَدَّلُ يَوْمَ
 

Yauma tubaddalul ardhu ghairal ardhi was-samaawaatu wa barazuu lillaahil 
waahidil-qahhaar.

Yaitu pada hari ketika bumi diganti dengan bumi yang lain dan demikian pula 
langit, dan manusia berkumpul d Padang Mahsyar menghadap Allah Yang Maha Esa, 
Yang Maha Perkasa; (QS. Ibrahim [14]:48)

Dunia ini akan berakhir, namun Mi'raj (naik) nya Rasulullah SAW tidak pernah 
berakhir. Jangan dikira Rasulullah SAW itu hanya mengalami satu kali Mi'raj 
saja. Kalau kita mengatakan Rasulullah SAW hanya melakukan satu kali Mi'raj, 
berarti kita tidak memberikan penghormatan yang layak kepada Rasulullah SAW. 
Ya, memang satu kali Mi'raj yang kita
ketahui. Namun sesungguhnya, setiap saat beliau dalam kondisi Mi'raj. 

Setiap saat beliau menerima wahyu melalui Sayyidina Jibril, beliau dalam 
kondisi Mi'raj. Sholat beliau adalah Mi'raj. Karena beliau terus naik ke atas. 
Itulah waktu yang beliau sebut sebagai, Saat yang
terbaik bagiku adalah ketika aku berada diantara tangan-tangan Allah.. Kita 
semua sholat, (nah, pertanyaannya) , diantara tangan-tangan siapa kita berada? 
Kalau kita melaksanakan sholat dengan benar tentunya kita tahu diantara 
tangan-tangan siapa kita berada.
Maka tentunya kita memerlukan perjuangan, kita tidak bisa mengatakan Ah, kita 
kan sudah sempurna.

 وَتَقْوَاهَا فُجُورَهَا فَأَلْهَمَهَا

Fa alhamahaa fujuurahaa wa taqwaahaa - maka Allah mengilhamkan kepadanya 
(jalan) pembeda kejahatan dan ketakwaan. (QS Asy-Syams [91]:8)

Allah...
Rasulullah SAW senantiasa dikaruniai Allah SWT, namun Rasulullah SAW senantiasa 
berjuang juga. Beliau seorang Rasul utusan Allah bagi seluruh umat manusia, 
namun beliau tetap berjuang. Kalau beliau tidak perlu berjuang, tentunya dulu 
beliau cukup mengatakan berimanlah , kemudian semua orang beriman. (Tidaklah 
demikian). Beliau adalah contoh bagi kita bahwa kita harus berjuang untuk 
mendapatkan sesuatu. Seperti kehidupan dunia bisnis biasa, kalau berusaha, maka 
kalian akan memperoleh sesuatu yang baik. Begitu juga untuk akhirat, jika 
berjuang, kalian akan memperoleh akhirat yang baik. Nah, Allah SWT memberikan 
tingkat yang tinggi kepada Rasulullah SAW -sesuatu yang spesial bagi beliau- 
tidak bagi orang lain. Hanya untuk Rasulullah SAW. Allah SWT memi'rajkan 
Rasulullah SAW secara fisik dan jiwanya. Kalian (manusia biasa) tidak bisa 
mi'raj dengan badan kita. (Namun) Allah berikan padanya (Muhammad) sesuatu 
yang tidak Aku berikan pada siapapun. Beliau
 berbeda. Beliau tidak sama dengan kita. Tidak perlulah penjelasan lebih 
lanjut. Tapi kita harus tahu bahwa apa diberikan Rasulullah SAW kepada kita 
adalah untuk mashlahat atau kepentingan kita.

Sebuah hadits Rasulullah SAW menyebutkan yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, 
bahwa Allah SWT menciptakan kita dari 360 mifsal, ada 360 sendi-sambungan dalam 
tubuh kita. Para dokter mungkin tahu ada berapa banyak sendi -mungkin mereka 
sudah menghitungnya- namun seperti yang dikatakan Rasulullah SAW terdapat 360 
sendi dalam tubuh kita. Dan saya (MSH) juga pernah membaca buku pengobatan 
tradisional Cina bahwa terdapat 366 sendi atau titik untuk akupuntur (tusuk 
jarum). Pengobatan Cina menyebutkan terdapat 360-an atau 366 titik akupuntur 
dalam tubuh kita yang apabila kita tekan salah satu titik, maka titik itu akan 
mengirimkan pesan atau signal ke salah satu bagian tubuh untuk mengobati bagian 
tubuh 

[wanita-muslimah] erebutan Warisan dalam Keluarga dan Tanda-tanda Kiamat

2008-11-11 Terurut Topik arief dani
Perebutan Warisan dalam Keluarga dan Tanda-tanda Kiamat
Mawlana Syaikh Hisyam Kabbani (qs)
Hari Jum'at, 5 September 2008
Fenton, Michigan-Amerika Serikat

Para ayah dan ibu bertengkar … Untuk apa mereka bertengkar?
Memperebutkan harta warisan. Harta warisan menjadi masalah.
Awliyaullah, apakah yang mereka lakukan? Para orang tua memberikan
harta waris sebelum wafat agar anak-anak mereka tidak bertengkar. Atau
para orang tua membagikan harta warisan tapi bukan kepada anak-anak
mereka. Mereka memberikannya kepada orang lain.

Jadi, untuk apa mereka bertengkar? Untuk memperebutkan harta warisan.
Meskipun berasal dari ayah dan ibu yang sama, anak-anak itu pun mulai
bertengkar. Jadi, uang kalian menjadi musuh kalian. Harta yang kalian
tinggalkan menjadi kutukan (fitnah) atas kalian di dalam kubur.
Karena, kalau anak-anak menerima harta waris dan menggunakannya untuk
kepentingan yang jahat atau untuk narkoba atau hasrat-hasrat buruk
lain, maka harta waris menjadi fitnah atas kalian didalam kubur. Ya
Rabbi, saya tidak melakukan itu!

Lalu mengapa kalian tidak memberikannya dijalan Allah SWT? Mengapa
kalian malah memberikan harta itu kepada mereka?  Saya tidak tahu.
Baiklah, Kami mengampunimu. Lain waktu jangan mengulangi lagi ya?!
(para hadirin tertawa). Kalian sudah ada didalam kubur. Apakah yang
bisa menyelamatkan para orang tua? Jika anak-anaknya sholeh, maka
dapat menyelamatkan orang tua didalam kubur. Grandsyaikh -semoga Allah
merahmati jiwa beliau- pernah bercerita, di desa beliau ada orang yang
paling bengis didesanya meninggal dunia. Orang-orang menguburnya dan
tidak seorang pun yang berkenan mendo'akannya kecuali seorang imam.
Karena yang meninggal itu seorang Muslim, maka (seharusnya) mereka
mendo'akannya. Mereka mendo'akan dan segera menguburkannya. Dan diarea
pekuburan itu selalu bersalju. Dan Grandsyaikh berkata, Ketika
memasuki pekuburan, kalian akan melihat salju dimana-mana kecuali
dikuburan itu. Di kubur itu salju meleleh. Karena hebatnya api yang
menyiksanya didalam kubur. Salju pun tidak bisa tetap beku. Dan
Grandsyaikh berkata, Mereka biasa mendengar suara seperti rintihan
seseorang ketika dipukul—atau kalian hukum, atau kalian siksa. Apakah
yang terjadi ketika kalian meninggalkan orang yang sudah kalian siksa?
Dalam bahasa Arab kami menyebutnya, aneen, dia menangis dengan
rintihan kesakitan. Laki-laki itu merintih karena hebatnya siksa
didalam kubur. Setelah 7 tahun, kami tidak mendengar suara-suara itu
lagi dan salju menutupi kuburannya.

Orang-orang terkejut. Apa yang terjadi? Mereka mulai mencari tahu.
Mereka datang ke Grandsyaikh dan bertanya, Tuan Syaikh kami, apa yang
telah terjadi? Dan Grandsyaikh menjawab, Pergi dan tanyakanlah
kepada isterinya.

Mereka pun menemui istri laki-laki itu dan bertanya, Apakah yang
telah terjadi? Kami tidak mendengar rintihannya lagi? Itu artinya
hukumannya telah berhenti.
Wanita itu menjawab, Kemarin aku mengirim anakku yang hari ini
berusia 7 tahun - aku sedang mengandungnya ketika suamiku meninggal-
ke tahfizul Qur'an, tempat penghafalan al Qur'an. Tidak seorangpun mau
menerimanya karena kami tidak punya uang. Kecuali seorang imam. Imam
itu berkata, Demi Allah, aku akan mengajarinya. Dan hari ini adalah
hari pertamanya disekolah dan sang imam mengajarinya, Bismillahir
Rahman ir Rahim, Bismillahir Rahman ir Rahim, Bismillahir Rahman ir
Rahim.

Kemudian, mereka kembali datang ke Grandsyaikh dan berkata, Itulah
apa yang isterinya katakan kepada kami. Grandsyaikh menjawab dengan
penglihatan mata bathin beliau, Allah memberikan inspirasi ke dalam
hatiku untuk menjawab pertanyaan kalian yaitu, Bagaimana pun Aku
adalah Tuhannya, tidak tega Aku menghukum seseorang ketika anaknya
menyebutkan Nama-Ku. Dimana Rahmat-Ku. Aku tidak dapat menghukum
seseorang saat anaknya menyebut Nama-Ku.

Jadi, apa yang akan terjadi dengan harta warisan kita? Lebih baik
diberikan kepada seorang yang jauh dari kalian. Namun ini sulit.
Kalian memberikan beberapa bagian dari harta waris kepada anak-anak
kalian, namun pastikan kalau kalian melakukan sesuatu yang terbaik
bagi kaum Muslim. Dengan cara ini, kalian tidak akan ditanyai.
Segalanya kalian berikan kepada anak-anak—kalian tidak tahu apa yang
akan anak-anak lakukan dengan warisan tersebut. Mungkin warisan
tersebut akan menjadi fitnah atas kalian. Anak-anak berlarian ke sana
ke sini -itulah mengapa kalian lihat kalau awliyaullah tidak menyimpan
apa-apa. Awliyaullah berusaha memberikan harta mereka disana sini -dan
orang-orang tidak dermawan. Ketika kalian minta orang lain untuk
bersedekah, mereka tidak mau. Tangan mereka digerakkan sebagai tanda
penolakan. Yah. Mereka menggerakkan tangan -mereka tidak mau. Tetapi
saat kalian minta, anda memohon kebaikan orang itu — (tapi hakekatnya)
anda tengah berbuat kebaikan kepada mereka. Bukan mereka yang berbuat
baik kepada anda. Kebaikan itu bagi mereka sendiri. Karena saat
memberi (sedekah), mereka memberi (sedekah) di jalan Allah. Mereka
tidak mau memberi meski kau meminta, maka paksa 

[wanita-muslimah] Kajian Meditasi Sufi Angkatan Ke IV di Rumi Cafe

2008-11-06 Terurut Topik arief dani
KAJIAN MEDITASI SUFI, ANGKATAN KE IV
RUMI CAFÉ, JL. ISKANDARSYAH RAYA KAV 12-14 NO.3B (RUMAH ASIH), KEBAYORAN BARU, 
JAKARTA SELATAN. Tel. 0816830748, 08881335003 (Terminal Blok M ke Mabua Harley 
Davidson – sebelum Masjid Syarif Hidayatullah)

SESION PERTAMA :

Hari/ tgl : Jumat, 14 November 2009, Jam 19.00-21.00
Tempat : Rumi Café, Lt. II, Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12-14, No 3B

Sesi Pertama - Materi Kajian :
- Pengenalan Apakah Tasawuf dan Mengapa Perlu Guru
- Five Level of The Heart, Lathaif dan Lima Maqam Hati
- Menaklukan Ego dengan Meditasi Sufi
- Penyembuhan dengan Meditasi Sufi
- Dzikr  Musik untuk Meditasi

Setiap Peserta mendapat 1 buah Buku Meditasi Sufi. Infak untuk Kajian Meditasi 
sufi hanya Rp. 100.000 (Termasuk Buku Meditasi Sufi, Makalah  Snack/Minuman 
Ringan)

SESSION KEDUA :

Hari / tgl : Sabtu, 15 November 2009, Jam 13.30-15.30
Tempat : Rumi Café, Lt. II, Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12-14, No 3B

Sesi Kedua - Materi Kajian :
- Praktek Meditasi Sufi, Langkah Demi Langkah
- Meditasi Sufi dengan Dzikr Sufi Khatam Kawajaga
- Meditasi Sufi dengan Salawat Nabi (Hadrah, Dzikir dengan Gerakan berdiri, 
Sufi Dance dan Whirling Dervishes Rumi)

Setiap Peserta mendapat 1 buah CD Salawat Dalail Khairat untuk Meditasi. Infak 
untuk Kajian Meditasi Sufi Infak hanya Rp. 100.000 ( Termasuk CD Senandung 
Salawat Meditasi, Makalah  Snack/Minuman Ringan)

Pendaftaran melalui email [EMAIL PROTECTED] com atau SMS ke 0816 830 748, 0888 
133 5003 atau Fax ke 021-7255508. Pendaftaran ditutup Kamis 13 November 2008

Salam, arief hamdani
www.rumicafe. blogspot. com
HP. 0816 830 748


  


[wanita-muslimah] Spritual Power Politic Power

2008-11-06 Terurut Topik arief dani
Spritual Power  Politic Power
Mawlana Syaikh Nazim Adil al-Haqqani qs


Bismillahir Rohmaanir Rohim

As Muslims we have spiritual obligations as well as duties in this life. We 
must try to make a balance between the two. The spiritual exercises which you 
do for your Lord will give you energy for your practical life, that is if you 
can keep the power within you. It so easily escapes through your eyes, ears, 
speech and actions. It even runs away through our thoughts and through our 
hearts. We have so many holes which leak our spiritual power. The important 
part is not so much how we pray or meditate, it is essential to know how to 
keep the achieved spiritual power within you.

Everyone wants to get power. Politicians usually run after power most of all. 
They want to reach the climax of power. They all run on their own to get it. 
Once they have it they use it quickly and are drained just as fast. Whoever is 
supported spiritually will not waste power in such a way. Which is why all the 
sultans had spiritual leaders as supporters. They were in contact with them, 
they were listening to them and it made them successful. Nowadays politicians 
never listen to mystical advice, so they have no spiritual support and end up 
eating each other. It has no value. They call it democracy. It means that they 
take their power from the public, but that is not a firm base. The public is 
like an ocean, you cannot step on it, you will sink. 

All of them who want to be supported by the public are mistaken, because the 
public will never support a person forever. The public can be cheated or it can 
cheat. It can be cheated by politicians and in the same way be cheated by them. 
If someone relies on the public, he will lose everything. Clemenceau had the 
complete support of the French people. They were ready to die for him, that is 
the kind of hero he was. Then they stopped voting for him and he died out of 
sadness. He trusted the public! Take Churchill, he did his best during both 
wars for the English people and then finally they decided to take Chamberlain 
instead, so Churchill also died disappointed and sad.

Whenever a politician relies on the public, and does not catch a support from a 
spiritual person, he can be considered to be very stupid. He will not stay in 
power. ( Shaykh Maulana Nazim Al-Hakkani )

Wa min Allah at Tawfiq

wasalam, arief hamdani
www.mevlanasufi.blogspot.com
www.rumicafe.blogspot.com




  


[wanita-muslimah] Jangan Mengeluh Bersabarlah

2008-11-05 Terurut Topik arief dani
MEREKA MENARUHMU DI API DAN KAU DUDUK DISITU! 
JANGAN MENGELUH DAN BERSABARLAH 
Mawlana Shaykh Hisham Kabbani ar-Rabbani qs
Fenton, Michigan USA, Selasa, September 16, 2008  
  
  
Bismillahir Rohmaanir Rohim


Saat ini jika kamu menganggap bahwa dirimu adalah seorang murid, dari Mawlana 
Shaykh Nazim qs, atau murid dari tariqah lain,dia harus tahu bahwa mengeluh 
atau keberatan pada ketetapan atau kehendak Allah swt,apapun yg Allah kirimkan 
untuknya, apapun yang Allah telah tuliskan dan kami melihat itu dari Nuzul 
al-Aqdaar, dari  manifestasi apapun yang Allah miliki, dengan Kebijaksanaan-Nya 
– diciptakan dan dikirimkan kepada kalian.

Sebagai contoh jika kalian terkena bencana angin topan, atau kalian memiliki 
masalah atau kesulitan yang sangat berat,  maka apapun yang kalian hadapi dalam 
kehidupan kalian, jika kalian menganggap bahwa diri kalian seorang murid, 
kalian jangan keberatan, jangan berkata, “Kenapa” lima la” kenapa dan Kenapa 
tidak begini Ya Allah? Kenapa begini dan kenapa begitu, kenapa terjadi pada 
saya dan bukan yang lainnya.
 
Grandshaykh Abdullah almarhum biasa selalu menegaskan bahwa tidak ada lima la 
dalam tariqah . Tidak ada kata-kata  kenapa dan tidak ada “kenapa tidak” Ini 
adalah pendapatmu. Dan jika kalian memasuki jalan Tariqah, Jalan Sufi maka 
pendapatmu hanya untuk dirimu sendiri. Jangan membiarkan Ego kalian 
mengeluarkan pendapatnya sendiri, dan tidak akan pernah sama pendapat Ego dgn 
pendapat Shaykh kalian. Selalu akan bertentangan. 

Dan Grandshaykh Abdullah qs berkata,”Selama kalian ada di tariqah, kalian 
jangan merasa keberatan, dan kejadian-kejadian itu sudah ditetapkan.” Seperti 
halnya sebuah alarm dalam jam, kalian mengaturnya pada jam tertentu dan 
kemudian pada jam yang ditentukan tiba, maka alarm itu berbunyi. Begitu juga 
setiap kejadian telah ditetapkan dalam kehidupan kalian, dan ketika kalian 
keberatan dan hatimu keberatan, kemudian kalian tidak peduli maka kalian jatuh 
pada lubang yang dalam, jurang yang dalam. 

Pertama adalah keberatan akan kehendak Allah yang akan terjadi padamu. 
Keberatan pertama ini, awalnya yaitu ketika kalian keberatan akan pemahaman 
agama, ini akan segera menandakan dari Maut ad-Deen – Kematian akan 
keyakinanmu, maka dengan segera kalian menghancurkan keyakinanmu. Kalian tahu 
syariah, dalam agama ada 3 level: Pertama adalah Lima Pilar Rukun Islam, Kedua 
adalah Rukum Iman; dan Ketiga adalah level yang tertinggi yaitu Maqam al–Ihsan.
 
Jadi ketika kalian keberatan atas apa yang Allah telah kirimkan padamu maka 
kamu membunuh agamamu dan itulah tanda dari kematian agamamu, dan itu membunuh 
agamamu. Karena dalam tariqah tidak ada “mengapa ?” dan tidak ada “Mengapa 
tidak?”; tidak ada “la lima la.” 

Kalian ingin membuat suatu keputusan dan kalian ingin memberikan suatu jalan 
pada sebuah keberatan pada apa yang Allah dan Nabi-Nya inginkan. Jika kalian 
lihat tanda itu Mawt ad-Deen, Kematian dari Keyakinanmu, maka keberatan kalian 
ini kemudian akan menuntunmu menuju mawt ad-deen dan itu menyebabkan kematian 
dari keyakinan akan keMaha Esa-an Nya.

Hal itu artinya kalian menempatkan diri kalian berada sejajar dengan Tuhan 
kalian: “Kalian berkata ini dan aku berkata itu; apa yang kukatakan lebih baik 
dari apa yang kalian katakan.” Lalu apa yg terjadi? Kalian berusaha membuat 
suatu kemitraan. Kalian berusaha membuat identitas diri kalian didalam 
Kehadirat Allah. Disitu tidak ada identitas diri dikehadirat Allah, yang ada 
hanya Laa ilaha illa-Allah Muhammadun Rasulullah.
 
Lalu apa yang terjadi kemudian? Dengan Tawhid kalian?, melihat tanda ke-Esa an 
dalam segalanya; lalu jika agama telah mati tentu saja Tawheed akan hilang. 
Jadi ketika kalian berkata,Kenapa, lima la, maka tawhid kalian akan mati.
 
Jadi apa yang ingin kalian katakan,Kenapa. Khususnya kamu, selalu berkata 
lima la. Semua dari kita. Kita tidak mengatakannya dengan kata-kata tetapi 
dengan perbuatan kita : Kenapa.
 
Seperti juga mereka yang sakit dan memiliki dua kutub kepribadian, atau 
menderita schizophrenia- kenapa mereka sakit, apakah kalian tahu? Seperti 
halnya jika ada seseorang yg duduk ditelingamu, jin kecil, kalian tahu, 
sekarang mereka menjualnya dipasaran mereka duduk di telinga dan mengirimkan 
pesan : “Kamulah yang terhebat, kamulah yang terbaik!” “lakukan ini! Lakukan 
itu! Ini adalah sifat dari ego. kalian tidak mendengar pada apa yang dia 
katakan padamu. Mereka mungkin mengatakan padamu “Embanlah mimbar ini” dan 
lemparkan. Lalu apa yang mereka lakukan? mereka membawa mimbar itu dan 
melemparkannya. 

Subhanallah, jin itu memberikan energi pada kalian. Shaytan memberikan energi; 
lalu orang itu mengangkat meja itu dan melemparkannya. Hal itu kadang datang 
dengan jin, atau tidak perlu dengan jin. Karena kalian mendengar 
perintah-perintah itu datang. Tergantung, seperti ketika kalian memiliki radio 
di dalam mobil, maka kalian ingin mendengar berita, kemudian kalian ingin 
mendengarkan chanel yang lainnya, lalu kalianpun memindahkan 

[wanita-muslimah] Hormat Kepada Setiap Orang, Hormat Kepada Sahabat ra

2008-11-01 Terurut Topik arief dani
Hormat Kepada Setiap Orang, Hormat Kepada Sahabat ra
Sulthanul Awliya Mawlana Syaikh Nazim Adil al-Haqqani an-Naqshbandi
www.mevlanasufi.blogspot.com


Bismillah hirRohmaanir Rohim

Seorang saudara bertanya, Syeh Nazim, bagaimana kita bisa menghormati setiap 
orang, sebagaimana yang anda sampaikan kami harus lakukan? Beberapa orang, 
saya, seperti yang lainnya tidak demikian. Bagaimana saya bisa menjaga sikap 
hormat untuk semua?
 
Maulana menjawab, Kita menghormati semua sifat manusia, semua orang karena 
mereka merupakan ciptaan Tuhan kita. Mereka milik Allah. Apakah terlalu 
berlebihan untuk menghormati hamba-hambaNya, demi kemulianNya? Kamu menghormati 
anak saya, contohnya.  Kamu berkata, 'Ini anak Syeh Nazim.' Mengapa? Demi diri 
saya, demi kemuliaan saya. Demi Allah, yang merupakan pemilik semua orang, demi 
Dia, kita menghormati semua. Dan demi Muhammad (saw), kita menghormati umat 
beliau, tanpa melihat sifat-sifat individu mereka.
 
Bila kita melihat sifat-sifat mereka, kita tidak bisa menghormati. Tapi tanpa 
melihat sifat-sifat mereka, kita mengatakan, 'Mereka hamba-hamba Tuhan kita, 
dan umat Nabi kita, kita memberikan mereka sikap hormat.' Ini demi kemuliaan 
Allah dan RasulNya (saw).
 
 
Kita memberikan mereka sikap hormat, bahkan jika mereka menyakiti kita. Ini 
karena Allah berfirman, 'Wahai hambaKu! Bersabarlah terhadap hamba-hambaKu! 
Janganlah melihat pada kerugian yang mereka mungkin bawa kepadamu. Bersabarlah; 
Aku akan memberikanmu pahala!
 
 
Apakah sikap hormat, Syeh Nazim? tanya seorang murid.
 
 
Yaitu untuk menjaga kemuliaan mereka, jawab Maulana. Sikap hormat berarti 
memberikan mereka nilai, tanpa melihat sifat-sifat mereka. Abu Yazid al-Bistami 
(semoga Allah menganugerahkan beliau lebih banyak kemuliaan), Raja para Awliya, 
berkata, 'Saya tidak pernah bertemu orang yang tidak saya hormati. Entah dia 
lebih tua, lebih muda, Muslim, atau bukan, saya tetap menghormati siapa saja.'
 
 
Setiap orang, Syeh Nazim melanjutkan, karena tak seorangpun tahu bagaimana 
akhir hidup kita - siapa dari kita yang memperoleh kebenaran, siapa yang 
memperoleh Iman. Mungkin dia yang dianggap sebagai yang tidak beriman akan 
menjadi beriman pada akhirnya, sedangkan dia yang menganggap sebagai orang yang 
beriman akan kehilangan keyakinannya. Oleh karena itu Abu Yazid (semoga Allah 
menganugerahkan beliau lebih banyak kemuliaan) berkata, 'Saya mewajibkan diri 
saya agar menjaga sikap hormat terhadap semua orang, dan saya tidak pernah 
mengharapkan siapapun untuk menghormati saya.'
 
 
Apakah kalian memahaminya? Abu Yazid (semoga Allah menganugerahkan beliau 
lebih banyak kemuliaan) tidak pernah berharap siapapun menghormati beliau bahwa 
dirinya seorang Raja para Aulia. Ini tidak pernah muncul dalam hatinya! Apa 
arti kerendahan hatinya? Inilah posisi tertinggi dari sifat rendah hati.
 
 
Kita semua menunggu dihormati oleh yang lain. Mengapa mereka tidak berdiri 
untuk kita? Mengapa mereka tidak menghormati kita? Sekarang ini, setiap orang 
meminta hal ini. Tidak ada yang minta untuk menghormati yang lain, mereka hanya 
minta agar dihormati. Tak seorangpun menyadari bahwa jika kamu memberikan sikap 
hormat kepada yang lain, mereka akan menghormati kamu juga. Bila kamu 
menghormati mereka, mereka akan menghormati kamu tanpa kamu minta. Ini 
merupakan perintah Allah yang Maha Kuasa! Ini merupakan kewajiban kamu menjaga 
sikap hormat terhadap semua orang. Jangan meminta orang lain agar 
menghormatimu! Inilah jalan kita menuju Allah yang Maha Kuasa; dengan sikap 
rendah hati, tidak dengan sikap bangga.
 
 
Kamu harus menjaga hak-hak orang lain. Apakah artinya ini? Setiap manusia 
mempunyai hak dalam hidup ini yang harus kita hormati. Kita harus menjaga 
kemuliaan mereka, harta benda mereka, dan hak-hak mereka sebagai tetangga; 
tidak menyakiti mereka atau memanfaatkan mereka. Jika mereka membutuhkan 
bantuanmu, janganlah disembunyikan. Bila mereka melihat wajahmu, kamu harus 
menyapa mereka.
 
 
Seorang saudara bertanya, Apakah ini berarti bahwa seseorang yang menganggap 
dirinya terlalu tinggi agar direndahkan; bahwa dia dijadikan bahan cacian; dan 
dipermalukan di depan banyak orang? Bukankah ini pernah dilakukan oleh para 
sufi kadang-kadang dengan tujuan merendahkan seseorang?
 
 
Syeh menjawab, Tidak perlu. Jika dia terlalu angkuh, jangan duduk bersamanya. 
Kamu harus melihat niatnya. Mengapa ia menghina orang? Kamu harus selalu 
melihat niat seseorang.
 
 
Murid yang lain berkata, Saya pernah mengalami komentar yang memalukan, 
biasanya mengenai agama saya. Saya bisa mendengarkan dan tetap menjaga mulut 
saya sampai waktu tertentu, tapi setelah beberapa lama saya merasa diri saya 
seperti orang bodoh. Orang yang menghina saya pasti merasa bahwa saya bodoh 
juga.
 
 
Jangan! jawab Syeh Nazim, kamu tidak perlu membiarkan penghinaan mereka 
dengan berdiam diri. Kamu harus meminta dari mereka 'fursa' izin untuk 
memberikan jawaban terhadap perkataan mereka. Kamu harus meminta, dengan segala 
hormat 

[wanita-muslimah] Kajian Meditasi Sufi di Rumi Cafe

2008-10-28 Terurut Topik arief dani
KAJIAN MEDITASI SUFI, ANGKATAN KE III
RUMI CAFÉ, JL. ISKANDARSYAH RAYA KAV 12-14 NO.3B ( RUMAH ASIH)
KEBAYORAN BARU, JAKARTA SELATAN. Tel. 0816830748, 08881335003
( Terminal Blok M ke Mabua Harley Davidson – sebelum Masjid Starif Hidayatullah)


SESION PERTAMA :

Hari/ tgl : Jumat, 31 Oktober 2009, Jam 19.00-21.00
Tempat : Rumi Café, Lt. II, Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12-14, No 3B
Sesi Pertama - Materi Kajian :
-   Pengenalan Apakah Tasawuf dan Mengapa Perlu Guru
-   Five Level of The Heart, Lathaif dan Lima Maqam Hati
-   Menaklukan Ego dengan Meditasi Sufi
-   Penyembuhan dengan Meditasi Sufi
-   Dzikr  Musik untuk Meditasi

Setiap Peserta mendapat 1 buah Buku Meditasi Sufi. Infak untuk Kajian Meditasi 
sufi hanya Rp. 100.000 ( Termasuk Buku Meditasi Sufi, Makalah  Snack/Minuman 
Ringan)

SESSION KEDUA :

Hari / tgl : Sabtu, 1 November 2009, Jam 13.30-15.30
Tempat : Rumi Café, Lt. II, Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12-14, No 3B
Sesi Kedua  - Materi Kajian :
-   Praktek Meditasi Sufi, Langkah Demi Langkah
-   Meditasi Sufi dengan Dzikr Sufi  Khatam Kawajaga 
-   Meditasi Sufi dengan Salawat Nabi (Hadrah, Dzikir dengan Gerakan 
berdiri, Sufi Dance dan Whirling Dervishes Rumi)

Setiap Peserta mendapat 1 buah CD Salawat Dalail Khairat untuk Meditasi. Infak 
untuk Kajian Meditasi Sufi Infak hanya Rp. 100.000 ( Termasuk CD Senandung 
Salawat Meditasi, Makalah  Snack/Minuman Ringan)

Pendaftaran melalui email [EMAIL PROTECTED] atau SMS ke 0816 830 748, 0888 133 
5003 atau Fax ke 021-7255508. Pendaftaran ditutup Kamis 30 Oktober 2008

Salam, arief hamdani
www.rumicafe.blogspot.com
HP. 0816 830 748



  


[wanita-muslimah] Doa Orang Buta, Doa Hajat, Doa Nabi saw yg sangat ampuh untuk berbagai persoalan hidup

2008-10-14 Terurut Topik arief dani
Doa Orang Buta, Doa Hajat,  Doa Nabi saw yg sangat ampuh untuk berbagai 
persoalan hidup baik penyakit maupun masalah kehidupan.

Sebelumnya ambil wudhu, dan solat sunah hajat 2 rakaat dan kemudian baca doa 
ini :

Allahumma inii as aluka wa atawajahu ilaika bi nabiyika Muhammad sallallahu 
alayhi wasalam, nabi ur rahmah, ya muhammad saw, inii atawajahu bika ila robbi 
fi hajaati hadzihi ( sebutkan hajat untuk sembuh dari penyakit dan nama 
penderita) li tuqdali allahumma syafihu fiya

Riwayat Hadist :

Dahulu ada seorang yang buta datang kepada Nabi Muhammad sallalahu alayhi 
wasalam, dan meminta kesembuhan dari matanya yang buta. Kemudian Nabi saw 
mengatakan bersabarlah, tetapi orang buta itu mengatakan, Ya Rasulullah saw, 
aku tidak dapat bersabar, karena aku tidak dapat solat berjamaah bersamamu, 
karena dengan kebutaan ini aku tak dapat menghadiri solat berjamaah, bila ada 
yg mengantar baru saya dapat pergi solat. Maka kemudian Nabi Muhammad saw 
membaca doa tersebut diatas dan orang buta itu sembuh dari kebutaannya.

Hanya Allah swt yang Maha Meyembuhkan, dan semua kesembuhan adalah atas izinNya.

wasalam, arief hamdani
Haqqani Sufi Institut Indonesia  


  


[wanita-muslimah] SENYUMLAH...

2008-10-14 Terurut Topik arief dani
SENYUMLAH... 

Kisah di bawah ini adalah kisah yang saya dapat dari milis alumni Jerman, atau 
warga Indonesia yg bermukim atau pernah bermukim di sana. Demikian layak untuk 
dibaca beberapa menit, dan direnungkan seumur hidup.

Saya adalah ibu dari tiga orang anak dan baru saja menyelesaikan kuliah saya. 
Kelas terakhir yang harus saya ambil adalah Sosiologi. Sang Dosen sangat 
inspiratif, dengan kualitas yang saya harapkan setiap orang memilikinya.

Tugas terakhir yang diberikan ke para siswanya diberi nama Smiling. Seluruh 
siswa diminta untuk pergi keluar dan memberikan senyumnya kepada tiga orang 
asing yang ditemuinya dan mendokumentasikan reaksi mereka. Setelah itu setiap 
siswa diminta untuk mempresentasikan di depan kelas. Saya adalah seorang yang 
periang, mudah bersahabat dan selalu tersenyum pada setiap orang. Jadi, saya 
pikir, tugas ini sangatlah mudah.

Setelah menerima tugas tsb, saya bergegas menemui suami saya dan anak bungsu 
saya yang menunggu di taman di halaman kampus, untuk pergi ke restoran 
McDonald's yang berada di sekitar kampus. Pagi itu udaranya sangat dingin dan 
kering. Sewaktu suami saya akan masuk dalam antrian, saya menyela dan meminta 
agar dia saja yang menemani si Bungsu sambil mencari tempat duduk yang masih 
kosong.

Ketika saya sedang dalam antrian, menunggu untuk dilayani, mendadak setiap 
orang di sekitar kami bergerak menyingkir, dan bahkan orang yang semula antri 
di belakang saya ikut menyingkir keluar dari antrian.

Suatu perasaan panik menguasai diri saya, ketika berbalik dan melihat mengapa 
mereka semua pada menyingkir? Saat berbalik itulah saya membaui suatu bau 
badan kotor yang cukup menyengat, ternyata tepat di belakang saya berdiri dua 
orang lelaki tunawisma yang sangat dekil! Saya bingung, dan tidak mampu 
bergerak sama sekali.

Ketika saya menunduk, tanpa sengaja mata saya menatap laki-laki yang lebih 
pendek, yang berdiri lebih dekat dengan saya, dan ia sedang tersenyum ke arah 
saya. Lelaki ini bermata biru, sorot matanya tajam, tapi juga memancarkan kasih 
sayang. Ia menatap ke arah saya, seolah ia meminta agar saya dapat menerima 
'kehadirannya' di tempat itu.

Ia menyapa Good day! sambil tetap tersenyum dan sembari menghitung beberapa 
koin yang disiapkan untuk membayar makanan yang akan dipesan. Secara spontan 
saya membalas senyumnya, dan seketika teringat oleh saya 'tugas' yang diberikan 
oleh dosen saya. Lelaki kedua sedang memainkan tangannya dengan gerakan aneh 
berdiri di belakang temannya.

Saya segera menyadari bahwa lelaki kedua itu menderita defisiensi mental, dan 
lelaki dengan mata biru itu adalah penolongnya. Saya merasa sangat  prihatin 
setelah mengetahui bahwa ternyata dalam antrian itu kini hanya tinggal saya 
bersama mereka,dan kami bertiga tiba2 saja sudah sampai di depan counter.

Ketika wanita muda di counter menanyakan kepada saya apa yang ingin saya pesan, 
saya persilahkan kedua lelaki ini untuk memesan duluan. Lelaki bermata biru 
segera memesan Kopi saja, satu cangkir Nona. Ternyata dari koin yang 
terkumpul hanya itulah yang mampu dibeli oleh mereka (sudah menjadi aturan di 
restoran disini, jika ingin duduk di dalam restoran dan menghangatkan tubuh, 
maka orang harus membeli sesuatu). Dan tampaknya kedua orang ini hanya ingin 
menghangatkan badan.

Tiba2 saja saya diserang oleh rasa iba yang membuat saya sempat terpaku 
beberapa saat, sambil mata saya mengikuti langkah mereka mencari tempat duduk 
yang jauh terpisah dari tamu2 lainnya, yang hampir semuanya sedang mengamati 
mereka...

Pada saat yang bersamaan, saya baru menyadari bahwa saat itu semua mata di 
restoran itu juga sedang tertuju ke diri saya, dan pasti juga melihat semua 
'tindakan' saya.

Saya baru tersadar setelah petugas di counter itu menyapa saya untuk ketiga 
kalinya menanyakan apa yang ingin saya pesan. Saya tersenyum dan minta 
diberikan dua paket makan pagi (di luar pesanan saya) dalam nampan terpisah.

Setelah membayar semua pesanan, saya minta bantuan petugas lain yang ada di 
counter itu untuk mengantarkan nampan pesanan saya ke meja/tempat duduk suami 
dan anak saya. Sementara saya membawa nampan lainnya berjalan melingkari sudut 
ke arah meja yang telah dipilih kedua lelaki itu untuk beristirahat. Saya 
letakkan nampan berisi makanan itu di atas mejanya, dan meletakkan tangan saya 
di atas punggung telapak tangan dingin lelaki bemata biru itu, sambil saya 
berucap makanan ini telah saya pesan untuk kalian berdua.

Kembali mata biru itu menatap dalam ke arah saya, kini mata itu mulai basah 
berkaca2 dan dia hanya mampu berkata Terima kasih banyak, nyonya.

Saya mencoba tetap menguasai diri saya, sambil menepuk bahunya saya berkata 
Sesungguhnya bukan saya yang melakukan ini untuk kalian,Tuhan juga berada di 
sekitar sini dan telah membisikkan sesuatu ke telinga saya untuk menyampaikan 
makanan ini kepada kalian.

Mendengar ucapan saya, si Mata Biru tidak kuasa menahan haru dan memeluk lelaki 
kedua sambil terisak-isak. Saat itu ingin sekali 

[wanita-muslimah] Kajian Meditasi Sufi Mengenal Mawlana Jalaludin Rumi Tari Sema ( Whirling Dervishes)

2008-10-13 Terurut Topik arief dani
Kajian Meditasi Sufi  Mengenal Mawlana Jalaludin Rumi  Tari Sema (Whirling 
Dervishes) di Rumi Cafe 17-19 Oktober 2008

Assalamu alaykum wr wb

Pendaftaran Program Kegiatan Workshop Meditasi Sufi angkatan ke II

Tempat : Rumi Cafe, Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12 No. 3B, Kebayoran Baru, 
Jakarta Selatan 12170 ( Dekat  Terminal Blok M kearah Kemang, antara Harley 
Davidson - Masjid Syarif Hidayatullah, Jl. Wijaya I)

Waktu  : 
Jumat, 17 Oktober 2008 18.30 - 20.30 : Meditasi Sufi (1)
Sabtu, 18 Oktober 2008 11.00 - 13.00 : Kajian Rumi  Tarian Rumi Sema (1)
   13.30 - 15.30 : Meditasi Sufi (2)
   16.00 - 17.30 : Meditasi Dzikir Sufi  Hadrah 

Minggu,19 Oktober 2008 11.00 - 13.00 : Kajian Rumi  Tarian Rumi Sema (2)
   13.30 - 15.30 : Meditasi Sufi (3)
   
( Meditasi Sufi terdiri dari 3 sesi pertemuan, dimulai hari Jum'at 17 Okt s/d 
Minggu, 19 okt 2008) dan Kajian Mengenal Rumi  Tarian Whirling Dervishes Rumi, 
 2 sesi pertemuan dimulai hari Sabtu 18 Okt s/d Minggu 19 Okt 2008.)

MEDITASI  SUFI

Course Objective :
- Meditasi dengan Bimbingan Guru Ruhani
- Understanding the submission of the Mind , Body and Soul
- Learning The Meditation Technique of The Prophet Light
- Understanding the Five Level of The Heart
- Understanding the Reality of Lathaif, Angelic Healing  Saintly Energy 

Dalam kajian ini akan termasuk lingkup mengapa memerlukan pembimbing 
ruhani/guru dalam perjalanan ruhani dan meditasi sufi, pengenalan tasawuf bagi 
pemula, hingga tahapan akhir para darwis yaitu dengan Meditasi Sufi. 


II. MENGENAL JALALUDIN RUMI  MEDITASI MELALUI WHIRLING DERVISHES RUMI

Workshop Whirling Dervishes Rumi : Merupakan Spiritual Energy Training melalui 
Whirling Dervishes atau Meditasi dengan Tarian Rumi, dalam kajian ini akan 
dipraktekkan antara teori dan pengalaman rasa, melalui Tarian Rumi yang akan 
dibawakan oleh Para Penari Darwis Rumi dari Haqqani Sufi Institute of Indonesia 
yang sangat profesional dan telah tampil diberbagai acara TV, Festival Sufi dan 
Hotel/Mall (www.rumicafe.blogspot.com) 

Course Objective :
- Understanding the connection between whirling  energy
- Learning Whirling Technique : adab, speed, hand coordination, and heart focus.

Pendaftaran ke [EMAIL PROTECTED] atau Contact Arief HP. 0816830748, 
HP. 0888 133 5003. Infaq setiap kali datang Rp. 60.000,- Paket sudah termasuk 
snack dan minuman serta fotocopy makalah.

Terimakasih atas perhatiannya.

wasalam, arief hamdani
Haqqani Sufi Institute of Indonesia
Rumi Cafe, Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12 No 3B
Tel. 0816 830 748, 0888 133 5003, Fax. 021-7255508


  


[wanita-muslimah] MEDITASI SUFI

2008-10-13 Terurut Topik arief dani
MEDITASI SUFI

Muraqabah adalah meditasi. Meditasi adalah konsentrasi dan fokus. Meditasi 
adalah  meminta dan mencari jalan untuk mencapai apa yang Anda cari. MEDITASI 
SUFI adalah tingkat terakhir, titik akhir dari spiritualitas yang mampu kita 
capai. Meditasi bukannya duduk di atas kaki Anda, bersila, memejamkan mata 
sambil berpikir bahwa Anda telah mencapai apa yang sedang Anda cari. Hal 
tersebut hanyalah imitasi, bukan meditasi sebenarnya. 

Meditasi bukanlah bagi pemula. Ini merupakan tingkat akhir pagi para darwish 
dalam  Thareqat ini, tingkat tertinggi bagi amalan Sufi. Meditasi bukan untuk 
semua orang. Pertama-tama para pemula harus di persiapkan dan di latih melalui 
latihan-latihan spiritual lain yang mengarah pada perkembangan dari berbagai 
karakteristik yang diperlukan  untuk mencapai  tingkatan meditasi. Dia harus 
belajar tata cara dan menguasai metode sufisme untuk mencapai titik itu. Dia 
harus di latih. 

Latihan ini amat penting, karena meditasi meminta Anda untuk menghentikan 
berbagai perasaan dan keinginan. Anda harus menghilangkannya  untuk menyiapkan 
diri, bahkan pada tahap awal meditasi. Diri Anda dipenuhi dengan berbagai hal 
yang tidak manfaat dan ini harus disucikan, juga belajar untuk mengendalikan 
berbagai pikiran dan perasaan sebelum pelaksanaan meditasi Sufi Anda berhasil. 
Meditasi Sufi adalah sebuah ‘koneksi atau hubungan’, dan fisik Anda harus mampu 
membawa ‘koneksi’ ini. 

Jika melakukan meditasi namun Anda masih di bawah kontrol nafsu-nafsu, maka 
meditasi Anda tidak akan berhasil. Mungkin Anda mengira sedang bermeditasi, 
namun sebenarnya hanya menipu diri sendiri. Anda tidak akan berhasil dalam 
disiplin ini tanpa mulai dengan penyucian diri dan belajar bagaimana 
menghentikan gangguan-gangguan tersebut. Dalam meditasi Sufi, Anda harus 
melepaskan segala keinginan-keinginan selain cinta pada dia yang sedang menjadi 
tujuan meditasi Anda. Lenyapkan segala nafsu keinginan kecuali cinta pada yang 
dituju.  Jika tersisa keinginan lain, maka meditasi Anda tak membuahkan apapun. 
Mungkin Anda menyatakan kalau Anda mempraktekkan meditasi namun hal itu tidak 
berdasar. 

Laksana sebuah sungai mengalir ke samudra, setelah sampai maka merekapun 
menyatu, maka demikian pula halnya dengan jalan meditasi Sufi yang mengarahkan 
para pencari pada kefanaan di dalam apa yang sedang dia cari. Bagaimanapun, 
para pencari harus mempertahankan pikiran tunggal untuk mencapai tujuan 
akhirnya. Hanya jika dia berkemauan dan mampu meninggalkan  segala hal dan 
kembali ke dalam dirinya dengan perhatian tak terbagi, maka dia mampu 
menjelajahi jalur ini sampai akhir. Jika berhasil, baru dia akan menemukan apa 
yang di carinya. 

( Syaikh Nurjan MirAhmadi  DR. Hedieh MirAhmadi, THE HEALING POWER OF SUFI 
MEDITATION  )

wasalam, arief hamdani
Haqqani Sufi Institute of Indonesia
www.rumicafe.blogspot.com
HP. 0816 830 748, 0888 133 5003


  


[wanita-muslimah] Mata Cinta

2008-10-05 Terurut Topik arief dani
Mata Cinta 

 apabila seorang lelaki mencintai  seseorang, maka dia tidak akan pernah 
melihat apapun yang tidak disukainya didalam diri orang  tersebut. Segala 
sesuatu darinya begitu sempurna, penampilannya, cara berbicara dan 
berjalannya. 

Dengan cara melihat dengan Mata Cinta maka kalian bisa tiba pada level 
tersebut. Seperti Layla  Majnun, dia mencintai segala sesuatu yg menjadi 
miliknya Layla, anjingnya, kampungnya, termasuk orang-orang dari kampung Layla. 
Cinta yang sempurna membuat kita melihat diri seseorang dan hanya mendapatkan 
kesempurnaan dari orang tersebut. Bagi seorang yang mencintai, tidak ada yang 
tidak disukai dari Sang kekasihnya. 

Apabila kalian melihat manusia dalam kesempurnaan, kita akan menajdi seperti 
mereka. Karena semua ciptaanNYa unik, dimana ada kelengkapan dan kesempurnaan 
yang istimewa dibalik setiap ciptaanyNya, bahkan bila setiap fisik individu 
sangatlah unik. Hal ini berasal dari kekuasaan tanpa batas dari Samudera Allah 
swt. Untuk menjadikan semua orang sebagai mahluk yg sempurna. 

Melihat dengan Mata Cinta, maka hati kita akan mudah berteman dengan semua 
orang. Lalu semua orang akan datang kepada kita dengan persahabatan, dan 
persahabatan berakhir kedalam Cinta.  Semakin dalam cinta kita kepada manusia 
maka akan mengakibatkan kita makin mencintai Tuhan. 

Tengoklah selalu kesempurnaan manusia dan carilah perilaku baiknya saja. Allah 
swt memerintahkan kita untuk jangan mencari kesalahan2 orang lain, karena akan 
mendatangkan kedengkian dan kebencian pada kalian. Kalian akan terjatuh kedalam 
kesalahan terdahulu. Kalian harus menjaga Mata kalian. 

salam cinta
arief hamdani

Dikutip dari Buku Risalah Cinta, judul asli Love. Penulis Syaikh Muhammad 
Nazim Adil al-Haqqani. Terbit di Argentina 2003, diterjemahkan  dalam bahasa 
Indonesia Juni 2008. 

Pemesanan buku via email [EMAIL PROTECTED] Tebal buku 156 Halaman, Cover Lux. 
Harga Rp. 40.000. Ongkos kirim Rp. 10.000. Untuk melihat buku tsb silahkan 
kunjungi web www.mevlanasufi.blogspot.com  

Syaikh Nazim adalah Syaikh Sufi paling berpengaruh dekade ini, the Sufi Living 
Legend dimana banyak Pemimpin Dunia, President, Raja menjadi murid beliau 
dilima benua. Prince Charles, Sultan Brunei, Yang Dipertuan Agong Malaysia, 
Raja Asman, SBY, JK adalah salah satu dari banyak pemimpin dunia dewasa ini 
yang menajdi murid2 beliau. 


  


[wanita-muslimah] Jangan Marah

2008-09-22 Terurut Topik arief dani
Jangan Marah
Mawlana Syaikh Nazim Adil al-Haqqani an-Naqshbandi qs 


Bismillahir Rohmaanir Rohim 

Islam datang untuk mengajarkan kepada manusia sifat yang baik. Islam berperang 
melawan sifat buruk dan sifat yang paling buruk adalah Amarah! Siapa saja yang 
marah mempunyai semua sifat buruk. Dia yang tidak bisa meredam amarahnya tidak 
bisa menjaga Imannya, tidak juga ibadah dan amalan baiknya.
 
Sifat marah menghapuskan semua hal baik; tak ada yang tersisa ketika amarah 
muncul. Oleh karena itu, Rasulullah saw memerintahkan umatnya agar menghindar 
dari sifat amarah, Beliau saw bersabda, Petarung yang paling kuat ialah dia 
yang bisa meredam amarahnya!
 
Siapa saja yang ditaklukkan oleh amarahnya, dia termasuk orang yang tidak 
berguna dan tidak bisa menjadi hamba Allah yang Maha Kuasa. Ini karena saat dia 
marah, dia akan meninggalkan semua hal demi amarahnya. Ini artinya egonya yang 
memerintahkan dia. Dia berada di bawah perintah egonya dan dia tidak bisa 
mematuhi perintah Tuhannya.
 
Kita harus selalu berlatih meninggalkan sifat marah. Suatu ketika, kami sedang 
duduk bersama Grandsyeh (kakek guru) Abdullah Faiz qs (alm) kami bersama 
pelayan beliau yang sudah tua. Saat kami sedang duduk, tiba-tiba seekor nyamuk 
hinggap dan menggigit pelayan tersebut. Segera ia menjadi marah dan membunuh 
nyamuk itu. Grandsyeh Abdullah qs melihatnya dan memberitahu saya, Katakan 
padanya, Nazim Effendi, bahwa dia harus bangkit dan memperbaharui wudunya. 
Wudunya sudah tidak baik. Wudunya sudah hilang bersama kemarahannya. 
 
Membunuh seekor lalat dengan kemarahan bahkan merupakan tindak kejahatan, suatu 
dosa! Amarah adalah sifat yang paling buruk. Semua negara berperang demi sifat 
marah dan semua orang demikian juga. Amarah tumbuh bagaikan lautan bagi semua 
sifat buruk. Bila kamu bisa mengeringkan lautan tersebut, maka tak ada lagi 
sifat buruk bisa hidup di dalamnya - tamat. Ini adab yang amat, sangat baik. 
Kamu harus memanfaatkan ini, karena ini termasuk perintah Allah, RasulNya (saw) 
dan semua Aulia (Wali-wali Allah).
 
Grandsyeh Abdullah qs adalah seorang dokter spiritual yang ahli untuk penyakit 
yang berkaitan dengan ego. Inilah resep beliau bagi kita, ketika kita sedang 
marah: “Jika kamu sedang marah, pergi dan lakukanlah wudu. Ini karena kemarahan 
adalah api, dan api akan sirna dengan air. Oleh karena itu, lakukanlah wudu”. 
 
Kemarahan hanya diperbolehkan bagi ego kita. Jika kamu harus marah, marahlah 
dengan nafsumu, yang menjauhkan kamu dari Tuhanmu! Saya akan ceritakan kepada 
kalian satu kisah, juga dari Grandsyeh, mengenai hal ini:
 
Ada seorang 'Majdhub' (orang gila), tapi bukan gila dalam artian yang umum. 
Dia adalah orang yang 'gila' karena Allah. Dia berada di atas orang-orang 
biasa, di atas tingkatan yang berbeda dari mereka. Sebaliknya, seorang 'majnun' 
adalah orang gila, yang dalam artian umum; dia berada di tingkatan yang lebih 
rendah dari orang normal. Suatu ketika, hiduplah seorang majdhub di suatu kota 
tertentu. Suatu hari, dia sedang berjalan-jalan saat dia berpapasan dengan 
sekolompok anak-anak yang sedang bermain. Anak-anak tahu ketika seseorang 
berada dalam tingkatan yang luar biasa, maka mereka senang berlarian mengejar 
orang tersebut dan membuat kesulitan terhadapnya. Maka, suatu ketika seorang 
anak laki-laki melempar batu kepada majdhub tersebut dan mengenai kepalanya. 
 
Segera ketika batu mengenainya, majdhub tersebut mulai menampar dirinya 
sendiri, sambil berkata, 'Pulanglah ke tanah negerimu! Pulanglah ke rumahmu!' 
Ketika anak-anak yang terheran-heran menyaksikan, majdhub itu terus melanjutkan 
perjalanannya, sambil memukul dirinya sendiri dan berulang-ulang mengucapkan, 
'Pulanglah ke rumahmu! Pulanglah ke rumahmu!'.
 
Apa makna dari cerita ini? Grandsyeh kami menyampaikan bahwa majdhub itu 
mengajarkan kita tentang ego kita. Ketika dia berkata, Pulanglah ke rumahmu, 
pulanglah ke rumahmu! Maksudnya adalah bahwa, Wahai egoku! Jika kamu 
baik-baik saja, maka anak-anak ini tidak akan melempar batu kepadamu. Kamu 
harus kembali ke rumahmu, pada janji yang kamu buat kepada Tuhanmu. Pada Hari 
Perjanjian sebelum kamu datang ke dunia ini, Tuhanmu bertanya, 'Akukah 
Tuhanmu?' dan kamu menjawab, 'Betul, Engkaulah Tuhanku!' Saat kamu kembali pada 
janji tersebut, tak ada yang memberikanmu kesulitan. Ketika anak itu 
melemparkanmu dengan batu tersebut, wahai egoku, hal itu untuk menarik 
perhatianmu pada kenyataan bahwa kamu harus berhati-hati dengan janjimu kepada 
Tuhanmu. Kamu harus, oleh karenanya, pulang ke tanah negerimu, kembali kepada 
Tuhanmu.
 
Kisah ini bermakna bahwa kamu tidak punya hak untuk marah terhadap orang lain. 
Kamu harus mengalihkan amarahmu kepada egomu sendiri! Kamu harus berpikir, 
Jika saya baik-baik saja, maka semuanya akan baik-baik saja bersama saya. Jika 
saya tidak baik, maka orang tidak akan baik bersama saya. Jadi kita akan marah 
dan melawan hanya pada ego kita sendiri. Amarah terdiri dari dua macam, ujar 
Grandsyeh Abdullah qs. Yang 

[wanita-muslimah] Syukur, Sadaqah dan Rezeki

2008-09-22 Terurut Topik arief dani
Syukur, Sadaqah dan Rezeki
Shuhba Mawlana Syekh Muhammad Nazim Adil Al-Haqqani QS


A'uudzubillaahi minasy syaythaanir rajiim
Bismillaahir rahmaanir rahiim
Wash-shalaatu was-salaamu 'alaa asyrafil Mursaliin Sayyidinaa wa Nabiyyina 
Muhammadin wa 'alaa aalihi wa Shahbihi ajma'iin

Penyakit-penyakit ringan untuk dosa-dosa kecil, penyakit-penyakit berat untuk 
dosa-dosa besar… Semoga Allah SWT tidak mencabut kita dari faiz Ramadan… 
Mengucapkan Bismillahir rahmaanir rahiimdalam Ramadan yang suci tidaklah sama 
dengan mengucapkannya di bulan-bulan lain.  Setiap perbuatan baik, amal saleh, 
dihitung 70 kali dalam bulan ini. Ramadan adalah bulan berkumpulnya ‘perhiasan 
dan emas’ berharga, karena Allah SWT membalas amal-amal baik fauq-ul ‘ala.

Di setiap malam, barakahnya pun berbeda, 30 malam di bulan Ramadan adalah 
seperti 30 sumber mata air—yang satu berbeda dari yang lain.  Allah SWT 
memiliki begitu banyak sumber, Dia-lah Jalla Jalaluhu…Mereka berpikir ini 
adalah gurauan… Jangan pergi ke mana-mana tanpa memiliki wudu!

Syukur, ya Rabbi! Izinkanlah kami memuji Nama Agung-Mu dengan lidah-lidah kami, 
 ‘Allah ya Jaliil… Allah dzul Jalaal!’  Mereka iri kepada kita karena kita 
berzikir dan menyebut nama-Nya… Syukur…Syukur… Syukur!  Jangan takut!  Siapa 
yang bersyukur tidak akan jatuh dari Sirath, Jembatan, tak akan pula dia jatuh 
ke dalam Neraka, dan dia tak akan mati karena penyakit yang mengerikan. 
Penyakit akan lari dari orang yang tahu berterima kasih yang mengucapkan 
‘Syukur…’

Untuk setiap pengucapan Bismillahir rahmaanir rahiim, ada tujuh puluh kali 
pahala. Apa pun yang kalian lakukan dalam Ramadan adalah berharga dan penuh 
dengan barakah.  Pahala yang diberikan di bulan ini tidak diberikan di 
bulan-bulan lain… Maka berilah (sedekah-red) dan jangan takut—Allah SWT akan 
memberi kalian…

Suatu bangsa yang dikaruniai Allah SWT dengan ilmu yang banyak adalah bangsa  
Israel . Dengan ilmu dan penemuan mereka, mereka berada di atas bangsa-bangsa 
lain.  Tak ada yang berada di depan mereka… Kini, bahkan ada mesin teh yang 
dapat membuat tujuh macam teh yang berbeda… Orang Yahudi juga membuat uang 
kertas dan kini kita mempunyai kartu kredit. Mereka begitu dekat dengan Setan, 
teman-teman kelas pertama dari Setan, dan dia membisikkan pada mereka apa yang 
mesti mereka lakukan… 

Di zaman dahulu, jual beli dilakukan dengan Selawat dan Basmalah, baik pembeli 
maupun penjual mengambil bagian barakah mereka.  Dan barang-barangnya tidak 
pernah habis.  Kalian masih dapat melihat barakah ini di Mekah, setelah salat 
malam, jutaan orang berbelanja, tetapi di pagi hari kalian masih dapat melihat 
toko-toko itu penuh seperti sebelumnya, tak ada yang hilang. Barang dagangan 
pergi dan datang.  Itu adalah karena barakah yang Allah SWT berikan pada tempat 
itu… Sekarang yang dipakai adalah uang kertas, bukan lagi emas dan perak…

Allah SWT berfirman, “Apa pun yang kalian berikan demi Aku, tidaklah Aku 
terima, tetapi Aku kembalikan kepadamu sepuluh kali lipat.” Ada lima macam 
sadaqah, yang pertama sadaqah yang dibalas 1:1, yang kedua adalah sadaqah yang 
dibalas 1:10, yang ketiga adalah sadaqah yang dibalas 1:70, yang keempat adalah 
sadaqah yang dibalas 1:700, dan yang terakhir adalah sadaqah yang dibalas tanpa 
batas oleh Allah SWT sendiri.

Balasan 1:1 adalah untuk sadaqah dengan uang haram, uang yang misalnya 
diperoleh dari bank, karena mengambil bunga tidak diperbolehkan dalam Islam.  
Dan kalian harus tahu apa yang mesti dilakukan dengan uang itu.   Pernah ada 
seorang Arab kaya di  London yang menerima jutaan poundsterling untuk uang yang 
dia simpan di bank. Dia menolak menerimanya karena dia berkata bahwa dalam 
Islam itu tidak diperbolehkan, tetapi pihak bank berkata bahwa mereka tidak 
dapat mengambilnya kembali. Kemudian orang kaya itu mengambil uang tersebut dan 
menyumbangkannya untuk perbaikan suatu katedral di Inggris… Pahala untuk 
sadaqah dari uang haram ini adalah 1:1.

Jika kalian memberi kepada seseorang yang datang meminta pada kalian, pahala 
kalian adalah 1:10, jika kalian berikan pada tetangga kalian yang miskin, 
pahala kalian adalah 1:70. Jika kalian berikan pada kerabat yang miskin, 
pahalanya adalah 1:700.  Pahala tanpa batas adalah bagi mereka yang memberikan 
uang untuk memperkuat Islam, untuk membuatnya berdiri tegak dan menjaganya 
tetap kokoh. Pahala itu tidak ditulis oleh malaikat, tetapi oleh Allah SWT 
sendiri dengan Tangan Qudrah-Nya.  

Sebagai contoh adalah uang yang digunakan untuk membangun atau memelihara 
masjid-masjid, dergah, madrasah, waqif. Karena Allah SWT-lah yang memberi 
pahala kepada kalian, mengapa kalian takut untuk memberi?  Allah SWT berfirman, 
“Aku mengirimkan rezeki dengan jalan dan cara yang tak diketahui dan tak diduga 
oleh hamba-Ku.” Karena itu Allah SWT tidak menginginkan ada pegawai di 
masjid-masjid— adalah Atribut-Nya untuk mengkaruniai hamba-hamba- Nya dengan 
cara-Nya.  Mereka tidak seharusnya makan dari Bait-ul Mal. Jangan ikat diri 
kalian 

[wanita-muslimah] JANGAN MENGELUH DAN BERSABARLAH

2008-09-18 Terurut Topik arief dani
JANGAN MENGELUH DAN BERSABARLAH 
Mawlana Shaykh Hisham Kabbani ar-Rabbani
Fenton, Michigan, 16 September, 2008  
  

Bismillah hirRohmaanir Rohim
  
Saat ini jika kalian menganggap bahwa dirimu adalah seorang murid dari Mawlana 
Shaykh Nazim qs, atau murid dari tariqah lain, maka mereka harus mengetahui 
bahwa mengeluh atau keberatan pada ketetapan atau kehendak Allah swt sangatlah 
tidak bisa diterima. Apapun yang Allah swt kirimkan untukmu, atau apapun yang 
Allah swt telah tuliskan, maka kami melihat semua  itu  berasal dari Nuzul 
al-Aqdaar, yaitu dari  manifestasi apapun yang Allah swt miliki.

Dengan KebijaksanaanNya, ketika daerah kalian terkena bencana, angin topan, 
atau kalian memiliki masalah atau kesulitan yang besar, maka apapun yang kalian 
hadapi dalam kehidupan kalian, maka janganlah mengeluh. Jika kalian menganggap 
bahwa diri kalian seorang murid tariqah sufi maka jangan keberatan dan berkata, 
“Kenapa ini terjadi” dalam bahsa arab “Lima La”, Mengapa begini dan kenapa 
tidak begitu? Kenapa bukan yang lainnya.
 
Shaykh Abdullah Fa’iz qs (alm)  selalu menegaskan bahwa tidak ada kata “ 
Mengapa?” “ “Why” Lima la. Dalam tariqah. Tidak ada  kenapa dan tidak ada 
“kenapa tidak” Ini adalah pendapatmu. Jika kalian memasuki tariqah, maka 
pendapatmu hanya untuk dirimu sendiri. Kalian jangan membiarkan Ego kalian 
mengeluarkan pendapatnya sendiri,dan tidak akan pernah sama pendapat Ego dgn 
pendapat Shaykh atau Guru kalian, karena selalu akan bertentangan. 

Dan Grandshaykh Abdullah qs berkata,”Selama kalian berada dijalan tariqah, 
kalian jangan merasa keberatan, karena semua itu sudah ditetapkan.” Seperti 
halnya sebuah jam alarm, ketika kalian mengaturnya pada jam tertentu untuk 
berbunyi dan kemudian jam yang ditentukan tiba, maka alarm itu berbunyi. Maka 
ketika kalian keberatan, malas untuk bangun dan siaga, “Alarm! Alarm! Alarm! 
Jika kalian tidak peduli pada peringatan tsb, maka kalian akan jatuh pada 
lubang yang dalam, selokan yang dalam.
 
Masalah Pertama adalah “keberatan akan kehendak yang akan terjadi padamu”. 
Keberatan pertama ini yaitu kalian keberatan akan pemahaman agama Islam, hal 
ini akan segera menandakan dari “Maut ad-Deen” – “Kematian akan Keyakinan 
Agama”. Maka dengan segera kalian menghancurkan keyakinanmu. 

Kalian tahu Hukum Syariah, dalam agama ada 3 Tingkatan, Tingkat Pertama adalah 
Lima Pilar Rukun Islam, Tingkat Kedua adalah al-Iman; dan ketiga adalah level 
yg tertinggi yaitu Maqam al–Ihsan. 
   
Jadi ketika kalian keberatan atas apa yang Allah swt telah kirimkan padamu maka 
kalian membunuh agamamu dan itulah tanda dari kematian agamamu, karena hal itu 
membunuh agamamu. Itulah sebabnya dalam tariqah tidak ada kata “Mengapa ?” dan 
tidak ada “Mengapa Tidak?” Tiidak ada kata  “La Lima La.”
 
Jika kalian ingin membuat suatu keputusan dan kalian ingin memberikan suatu 
jalan pada sebuah keberatan pada apa yang Allah dan Nabi-Nya inginkan maka 
itulah tanda dari Maut ad-Deen, Kematian dari Keyakinanmu, menyebabkan kematian 
dari keyakinan akan keMaha Esa-an Nya. Artinya kalian menempatkan diri kalian 
berada sejajar dengan Tuhan kalian: “ Kalian berkata ini dan aku berkata itu; 
apa yg kukatakan lebih baik dari apa yg kalian katakan.” Lalu apa yang terjadi? 
Kalian berusaha membuat suatu kemitraan.kalian berusaha membuat identitas diri 
kalian didalam Kehadirat Allah.

Disana tidak ada identitas diri dikehadirat Allah,yang ada hanya La ilaha 
illa-Allah Muhammadun Rasulullah. Lalu apa yangg terjadi kemudian ? Ilmu 
Tawhid, adalah melihat tanda ke-Esa-an Allah swt dalam segalanya. Jika agama 
telah mati, tentu saja Tawhid akan hilang. Artinya jika kalian berkata 
“Mengapa”, “lima la” maka Tawhid akan mati.  Jadi apa yang ingin kalian 
katakan, lima la.khususnya kamu, selalu berkata lima la. 

Semua dari kita tidak mengatakannya dengan kata-kata tetapi degnan perbuatan 
kita: “lima la” Seperti mereka yang sakit dan memiliki dua kepribadian, atau 
menderita schizophrenia- kenapa mereka sakit? Apakah kalian tahu? Seperti 
halnya jika ada mahluk yang duduk ditelingamu, jin kecil, kalian tahu mereka 
menjualnya dipasaran. Mereka duduk di telinga dan membisikkan pesan : “Kamulah 
yang terhebat, kamulah yang terbaik!” “Lakukan ini! Lakukan itu! Ini adalah 
sifat dari ego.kalian. Mereka mungkin mengatakan padamu “Angkat mimbar ini” dan 
lemparkan. Lalu apa yang mereka lakukan? mereka membawa mimbar itu dan 
melemparkannya.
 
Subhanallah mereka memiliki kekuatan. Shaytan memberikan mereka energi 
kekuatan; lalu mereka membawa dan melemparkannya.  Kadang mereka datang dengan 
jin,atau tidak perlu dengan jin, karena kalian selalu mendengar 
perintah-perintah itu datang. Seperti ketika kalian memiliki radio di dalam 
mobil, kalian ingin mendengar berita, maka kalian menyetel siaran berita itu. 
Yang lainnya menaruh sesuatu yang lain lagi.  Jadi mereka yang memiliki dua 
kutub kepribadian, mereka menghidupkan radio, dan dapat mengambil sesuatu,lalu 
mereka berpaling pada 

[wanita-muslimah] Ummat Nabi Muhammad Sallahu alayhi wasalam

2008-09-10 Terurut Topik arief dani
Ummat Nabi Muhammad Sallahu alayhi wasalam
Mawlana Syaikh Nazim Adil al-Haqqani qs


Bismillahir Rohmaa nirRohim

Grandsyeh (kakek guru) kami, Mawlana Syaikh Nazim qs menceritakan kami kisah 
ini mengenai Grandsyeh beliau, Abu Ahmad as-Sughuri (semoga Allah meridhai 
beliau): Gransyehku tinggal di sebuah desa di Kaukasia. Suatu hari saat beliau 
sedang berjalan dekat rumahnya, ia melihat seekor kucing menangkap seekor ayam 
tetangga dan lari bersama ayam tersebut dalam mulutnya. Segera Abu Ahmad 
(semoga Allah meridhai beliau) berkata, Innalillahi wa inna ilayhi raji'un!' 
Ayat ini berasal dari Quran (surat al-Baqarah, 156), dan merupakan sunah untuk 
mengatakannya ketika kita menemukan hal yang buruk, musibah, atau kesulitan. 
Arti ayat tersebut, 'Kepada Allah kepunyaan kita, dan kepadaNya (pula) kita 
akan kembali!'

'Sudah berapa tahun saya tinggal di desa ini? pikir beliau, 'namun sampai 
sekarang, saya belum pernah melihat seekor kucing menyerang seekor ayam. Saya 
harus meninggalkan desa ini dan orang-orang ini. Tak ada rahmat yang turun ke 
sini!'

Beliau melakukan hijrah ke desa yang lain satu setengah jam berjalan di mana 
beliau tinggal selama sisa hidupnya. Beliau berkata, Jika tak ada sifat buruk 
pada orang, semua bunga di pohon-pohon akan berbuah dan tak satupun yang jatuh 
ke tanah.'

Apa makna dari kisah ini? Mengapa Abu Ahmad (semoga Allah meridhai beliau) 
meninggalkan rumahnya karena seekor kucing melahap seekor ayam? Ini karena ia 
mengetahui bahwa sikap liar dari sifat buruk orang memiliki pengaruh terhadap 
hewan-hewan mereka. Sifat-sifat buruk orang-orang di desa tersebut mempengaruhi 
hewan-hewan mereka. Sifat-sifat itu terlihat memiliki dampak yang hingga saat 
itu, tidak pernah menyerang ayam manapun. Ini tanda yang penting; ketika 
sifa-sifat orang baik, hal itu terlihat pada hewan-hewan mereka. Ketika 
sifat-sifat mereka buruk, ada keburukan dan sifat liar dalam hewan-hewan mereka 
juga.

Sulaiman (as) pernah bertemu dengan dua ekor anjing yang sedang berkelahi. 
Karena beliau dianugerahkan mukjizat yang dapat berbicara pada semua mahluk, 
beliau bertanya pada mereka, 'apa yang kalian pertengkarkan? Kalian anjing, 
bukan manusia! Apa yang bisa kalian ambil dari dunia ini sehingga membuat 
kalian berkelahi?'

'Betul, wahai Rasul!' jawab para anjing, 'sebagaimana yang engkau bilang. Kita 
tidak memiliki apapun dari dunia ini. Adalah sifat-sifat buruk majikan kami 
yang engkau lihat berkelahi di sini!'

Kamu bisa lihat kualitas ini pada anak-anak juga. Orang-orang yang keras akan 
memiliki anak-anak yang liar. Sedangkan orang-orang yang lemah lembut akan 
memiliki anak-anak yang lembut. Oleh karena itu, sifat-sifat baik dan buruk 
kita memiliki pengaruh yang nyata pada semua yang ada di sekitar kita - 
keluarga kita, tetangga kita, dan hewan-hewan kita. Kita harus memiliki 
penglihatan yang baik akan sekeliling kita, bukan kemuraman. Ketika Abu Ahmad 
(semoga Allah meridhai beliau) melihat kucing itu bertingkah liar, beliau tahu 
bahwa sifat-sifat orang di desa tersebut tidak baik dan sudah saatnya bagi 
beliau untuk pergi.

Juga, sifat-sifat buruk oranglah yang menyebabkan bunga-bunga menjadi layu dan 
mati tanpa menghasilkan buah, dan serangga yang menempatinya. Di masa kini, 
berapa banyak obat-obatan dan bahan-bahan kimia dibutuhkan agar membuat sesuatu 
tumbuh! Bila sifat-sifat orang baik, tidak diperlukan semua hal tersebut. 
Sekarang adalah abad keduapuluh. Manusia bangga dengan pengetahuan dan 
teknologi mereka. Namun pada mulanya, sebelum 'kemajuan' moderen, manusia 
menemukan kehidupan lebih mudah. Semua hal yang membuat hidup mudah telah siap 
dimanfaatkan. Kepuasan itu kini telah hilang. Sekarang tidak mungkin mencari 
orang-orang yang baik. Di mana-mana sifat-sifat buruk tumbuh.

Oleh karena itu, kita harus melawan demi menghapus, menyingkirkan, sifat-sifat 
buruk kita. Semakin banyak kita menyingkirkan sifat buruk kita, kebahagiaan 
akan semakin banyak muncul pada tempat tersebut. Di masa kini, kebahagiaan 
tidak muncul. Tempat yang demikian kotor! Di mana-mana ada kekejaman. Kamu 
tidak bisa menemukan satu tempat untuk berpijak! Dunia ini dipenuhi dengan 
sifat-sifat liar, berlarian mengejar kekuatan yang demikian untuk mencambuk 
semua orang. Senjata yang demikian kejam. Ini adalah suatu tanda. Ketika tidak 
ada rahmat yang turun, ini berarti bahwa tidak ada sifat-sifat baik. 
Sifat-sifat baik hidup dalam samudra rahmat Allah yang Maha Kuasa. Tanpa 
keyakinan kepada Tuhan kita, tidak ada sifat-sifat baik dan rahmat terhadap 
manusia. Dalam hati orang-orang yang tidak beriman kamu tidak bisa menemukan 
rahmat walaupun sedikit.

Hari ini, ujar Syeh Nazim, sepucuk surat datang kepada saya. Di dalamnya 
sepotong berita mungkin dari London Daily Telegraph. Di situ tertulis bagaimana 
Marxisme telah membunuh seratus empat puluh tiga juta orang; enam puluh lima 
juta di Rusia sejak 1917 hingga 1959; 

[wanita-muslimah] WORKSHOP WHIRLING DERVISHES RUMI KHUSUS UNTUK WANITA

2008-09-04 Terurut Topik arief dani
Assalamu alaykum wr wb

WORKSHOP WHIRLING DERVISHES RUMI  KHUSUS UNTUK WANITA
RUMI CAFE, 7 SEPTEMBER 2008, JAM 11.00-14.00

Insya Allah Rumi Cafe, akan mengadakan Workshop Whirling Dervishes untuk wanita 
( gratis ) yang akan diliput oleh Trans TV pada :

Hari / Tanggal : Minggu, 7 September 2008, jam 11.00 pagi - 14.00
Tempat : Rumi Cafe ( Rumah Asih), Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12 No. 3B
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Tel 0888 133 5003, 0816 830 748
( Lokasi dekat Terminal Blok M Pasaraya - Ruko antara Harley Davidson
dan Masjid Syarif Hidayatullah )

Acara : 11.00-12.00 : Workshop Whirling Dervishes Khusus Wanita ( Gratis )
12.00-14.00 : Liputan Trans TV / Trans 7, Untuk Acara Ramadan tentang
Whirling Dervishes Wanita

Bersama ini kami mengundang Komunitas Rumi, Para Pecinta Rumi di Jakarta yang 
memiliki Penari Whirling Dervishes Wanita baik yang sudah mahir maupun yang 
baru belajar, untuk joint pada acara Workshop ini sekaligus diliput oleh Trans 
7.

Salam Rumi
Arief Hamdani
Haqqani Sufi Institut Indonesia
Rumi Cafe, 0888 133 5003, 0816 830 748



  


[wanita-muslimah] Workshop Meditasi Sufi, Jumat 5 September 2008 di Rumi Cafe

2008-09-04 Terurut Topik arief dani
Assalamu alaykum wr wb

WORKSHOP MEDITASI SUFI 
RUMI CAFE, 5 SEPTEMBER 2008, JAM 17.00-19.00

Insya Allah Rumi Cafe, akan mengadakan Workshop Meditasi Sufi :

Hari / Tanggal : Jumat, 5 September 2008, jam 17.00 - 19.00
Tempat : Rumi Cafe ( Rumah Asih), Jl. Iskandarsyah Raya Kav 12 No. 3B. 
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Tel 0888 133 5003, 0816 830 748. ( Lokasi 
dekat Terminal Blok M Pasaraya - Ruko Rumi Cafe antara Harley Davidson
dan Masjid Syarif Hidayatullah )

Acara : Penjelasan Tentang meditasi Sufi  Langkah-Langkah Meditasi
Infaq untuk acara ini sebesar Rp. 60.000, sudah termasuk makalah, Snack  
Minuman untuk berbuka.

Note : Pendaftaran email ke [EMAIL PROTECTED] atau sms ke 0888 133 5003, 0816 
830 748

Salam Rumi
Arief Hamdani
Haqqani Sufi Institut Indonesia
Rumi Cafe, 0888 133 5003, 0816 830 748



  


[wanita-muslimah] Workshop Meditasi Sufi, 3 September 2008 di Rumi Cafe

2008-09-01 Terurut Topik arief dani
Assalamu alaykum Wr Wb

Rumi Cafe ( Rumah Asih) , Jl. Iskandarsyah Raya Kav.12 No. 3B, dekat Pasaraya, 
Blok M arah kemang setelah Harley Davidson sebelum Masjid Syarif Hidayatullah). 
Telp. 0888 133 5003, 0816 830 748
 
Insya Allah Workshop Meditasi Sufi akan dimulai pada tanggal 3 September 2008, 
jam 17.00 - 19.30 :

Per-Paket 10 kali pertemuan dengan infaq setiap kali datang Rp. 60.000,- Paket 
sudah termasuk snack dan minuman untuk berbuka ringan.

Course Objective :
- Understanding the submission of the mind , body and soul
- Learning The Meditation Technique of The Prophet Light
- Understanding the Five Level of The Heart
- Understanding the Reality of Lathaif, Angelic Healing  Saintly Energy 

Dalam kajian ini termasuk Penjelasan Tentang Tasawuf, Tafakur, Muroqobah  
(Meditasi Sufi), Rabithah dan Melawan Ego dan Menghilangkan Karakter Buruk 
Melalui Meditasi Sufi.

Untuk Pendaftaran silahkan email ke [EMAIL PROTECTED] com atau sms ke HP. 
0816830748, 0888 133 5003. Pendaftaran sampai tgl 3 Sep 2008 jam 12.00 via SMS, 
email, untuk persiapkan Copy dari Makalah Meditasi Sufi. 

Tersedia buku-buku Sufi terbaru, Meditasi Sufi, Laylatul Qadar, rahasia Qur'an 
dan tafsir Sufistik, Depresi  Penyakit Spiritual, kumpulan ceramah Mawlana 
Syaikh Hisyam Kabbani ar-Rabbani, Ulama Sunni, President Islamic Supreme 
Council of America dan Sulthanul Awliya Mawlana Syaikh Nazim Adil al-Haqqani 
qs. Yang merupakan Master Sufi, Sufi Living Legend, dimana banyak Raja Dunia 
dan Pemimpin Dunia menjadi murid beliau di Lima Benua. 

Untuk mengetahui Rumi Cafe, silahkan kunjungi :
www.rumicafe.blogspot.com
www.mevlanasufi.blogspot.com

salam, arief hamdani
Haqqani Sufi Institut Indonesia
Rumi Cafe, 0888 133 5003



  


[wanita-muslimah] NEW RELEASE, BEST SELLER, BUKU-BUKU SUFI

2008-08-23 Terurut Topik arief dani
NEW RELEASE, BEST SELLER SUFI BOOK, BAHASA INDONESIA



MEDITASI SUFI
( Judul Asli : The Healing Power of Sufi Meditation)
HARGA : Rp. 40.000
TEBAL : 162 HALAMAN

DAFTAR ISI :
1. Meditasi Sufi bersama Guru Spiritual
2. Meditasi Sufi Dan pertalian Sufi
3. Metodologi Meditasi Sufi
4. Pengetahuan Para Awliya
5. Hubungan Hati, Tiga Maqom
6. Definisi Meditasi Sufi
7. Energi Ilahiyah
8. Penyembuhan Spiritual
9. Pengenalan Peyembuhan Spiritual
10. Rahasia Penyembuhan Spiritual
11. Peyembuhan dengan Energi Ilahi
12. Rahasia Wudhu dan Kekuatan Tangan
13. Membaca Kode Ilahiyah



RISALAH CINTA
HARGA : Rp. 40.000
TEBAL : 156 HALAMAN

DAFTAR ISI :
1. Pelajaran Tentang Cinta 
2. Cinta yang Tak Berakhir
3. Pelajaran Paling Sempurna
4. Tuhanmu Inginkan Cintamu
5. Meraih Samudera Cinta
6. Mahluk-mahluk Cinta
7. Larut Dalam samudera Cinta
8. Panggilan Cinta
9. Ujian Cinta
10. Tanda Cinta
11. Mata Cinta
12. Kesadaran Cinta
13. Waktu-waktu Cinta
14. Dahaga Cinta
15. Ungkapan Cinta Para Sufi Besar



DEPRESI
HARGA : Rp. 25.000
TEBAL : 100 HALAMAN 

DAFTAR ISI :
1. Depresi 
2. Mengapa Depresi? 
3. Kalian akan Diberi Cobaan 
4. Ucapkan Alhamdulillah Untuk Menghilangkan Depresi
5. Ujian Hidup
6. Depresi Adalah Sebuah Masalah Spiritual
7. Kesulitan dan Manfaat bagi Iman Kita 
8. Awliya Allah Membebaskan Orang Dari Depresi 
9. Pentingnya Bertahan dalam Menghadapi Kesulitan 
10. Penderitaan dan Kesusahan adalah Sebuah Kebaikan dari Allah 
11. Penderitaan 
12. Menghadapi Kesulitan
13. Depresi Dan Tidur 
14. Depresi di Dalam Rumah 
15. Menitipkan Keluarga Dalam Perlindungan Illahi 
16. Kebaikan  Keburukan adalah Ujian dari Allah 
17. Penyembuhan Spiritual 
18. Tuhanku, Aku Mencintai-Mu! 
19. Depresi  Amarah 
20. Depresi  Cara Mengatur Waktu 
21. Dunia Yang Penuh Penderitaan 
22. Menghilangkan Depresi Dan kegelapan Hati 
23. Saat Tragedi Mendatangi Kehidupan Bagaimana Menjaga Iman Kita akan Rahmat 
Allah? 


LAYLATUL QADAR, KUMPULAN CERAMAH RAMADAN
HARGA : Rp. 25.000
TEBAL : 103 HALAMAN

DAFTAR ISI :

1. Laylatul Qadr
2. Laylatul Qadr, Allah Tidak Tidur
3. Suhbat di Akhir Ramadhan 
4. Sepuluh Hari Terakhir Bulan Ramadan
5. Allah Sang Pencipta, Azhimat Ramadhan
6. Syukur, Sadaqah  Rizki Di Bulan Ramadhan
7. Sholat Tarawih, Apakah Anda Sudah Beribadah Terlalu Banyak?
8. Berpuasalah! Lapar Akan meruntuhkan Kesombongan Ego 
9. Mengapa Orang Tidak Merasa Damai? 
10. Mengenai Ramadan 
11. Makna Ramadan 
12. Pahala Dzikir di Bulan Ramadhan 
13. Dzikir Ramadhan Tajalli kebahagiaan
14. Tata Cara Sholat Sunah Tarawih 
15. Adab Itikaf 10 Hari Terakhir Ramadhan
16. Doa Menyambut Datangnya Bulan Ramadan
17. Pembukaan Rahasia Al-Quran Sayyidina Mahdi as pada 10 Hari Terakhir 
Ramadhan 
18. Berita Gembira pada 10 Hari Terakhir Ramadhan 
19. Ramadan Adalah Bulan Paling Suci 
20. Buku-Buku Terbitan Rabbani Sufi Institute of Indonesia 



RAHASIA 7 BERLIAN
HARGA : Rp. 25.000
TEBAL : 115 HALAMAN

DAFTAR ISI :
01. Rahasia Tujuh Berlian 
02. Rahasia Tujuh Mata Air 
03. Rahasia 7 Busana Surgawi 7 Pintu Keagungan 
04. Rahasia Tujuh Titik Penyembuhan Spiritual 
05. Elemen Pentanahan di Dalam Diri 
06. Tujuh Orang yang Berada Dalam Naungan Allah 
07. Perjalanan 7 Lembah, 7 Hijab, 7 Maqam  7 Lataif 
08. 70 Gulungan Catatan Surga 
09. Pahala Sedekah Berbanding Tujuh Puluh Kali 
10. Penciptaan Dunia Dalam Tujuh Hari 
11. Tangga Ke-Tujuh, Periode Tujuh Ribu Tahun
12. 70.000 Orang yang Masuk Surga Tanpa Hisab 
13. Tujuh Titik , Tujuh Tindakan
14. 70.000 Tahun Kalam Menulis
15. Tujuh Tingkatan Neraka 
16. 700 Tahun Pena Menulis Bismillah al-Rahman al-Rahim 
17. Keistimewaan Al-Fatihah, Tujuh yang Diulang 
18. Rahasia Pengulangan 7 Kali Dalam Khatam Kawajagan 
19. Rahasia 7 Tahun Sayidina Mahdi as Dan Tujuh Khalifahnya 
20. Kata Hikmah Tentang Bilangan Tujuh 



KUNCI-KUNCI KERAJAAN LANGIT
HARGA : Rp 25.000
TEBAL : HALAMAN

DAFTAR ISI
BAB I.Orientalis
1. Pengetahuan kertas dan pengetahuan rasa
2. Seorang berpengetahuan kertas atau rasa

BAB II.Tingkat Kedekatan
1. Mengenal dirimu
2. Satu jam perenungan
3. Meditasi pernafasan
4. Pengetahuan rasa

BAB III.Para Wali dan Syaikh
1. Para wali melindungi dan mengawasi setiap orang
2. Karakteristik para wali
3. Menghampiri syaikh dengan “sepotong kain”
4. Melewati batas keberadaan memasuki realitas

BAB IV.Pengetahuan dan Dunia yang Tersembunyi
1. Keajaiban matahari
2. Keajaiban bulan
3. Tehnologi surgawi merupakan tehnologi orisinil

BAB V.Memoles/menyemir Hati
1. “Kebaikan seberat atom …”
2. Api dari sebatang pohon hijau
3. Memoles/menyemir hati
4. Ilmu pengetahuan tidak pernah berakhir



MENGENAL MAWLANA SYAIKH HISHAM KABBANI AR-RABBANI QS
HARGA : Rp. 25.000
TEBAL : 128 HALAMAN

1. Mengenal Mawlana Syaikh Hisham Kabbani qs 
2. Profil Mawlana Syaikh Muhammad Hisham Kabbani qs 
3. Penunjukkan Khalwat Syaikh Hisham Selama 40 Hari 
4. Bay’at Syaikh Hisham Kabbani kepada Imam Mahdi as 
5. Cahaya Syaikh Hisham Effendi qs 
6. Tentang Syaikh Hisham Kabbani qs
7. Keutamaan Syaikh Muhammad Hisham Kabbani qs
8. Nama-Nama Surga 

[wanita-muslimah] Rumi Cafe. Program Ramadhan

2008-08-21 Terurut Topik arief dani
Rumi Cafe, Program Kegiatan Ramadhan, September 2008

1. Workshop Meditasi Sufi :
Per-Paket 10 kali pertemuan dengan membayar setiap kali datang membayar Rp. 
60.000,-. Untuk pembayaran didepan 10 kali datang Discount 10%. Paket sudah 
termasuk snack dan minuman. 

Course Objective :
- Understanding the submission of the mind , body and soul
- Learning The Meditation Technique of The Prophet Light
- Understanding the Five Level of The Heart
- Understanding the Reality of Lathaif, Angelic Healing  Saintly Energy 

2. Workshop Whirling Dervishes Rumi :
-  Spiritual Energy Training, Meditation melalui Whirling Dervishes 
Per-Paket 10 kali pertemuan dengan membayar setiap kali datang membayar Rp. 
60.000,-. Untuk pembayaran didepan 10 kali datang Discount 10%. 

Course Objective :
-Understanding the connection between whirling  energy
-Learning Whirling Technique : adab, speed, hand coordination, heart focus.
-Understanding the orbit of Galaxy, Full Moon Energy

3. Tasawuf untuk Pemula :
- Pengetahuan Buku-buku dan Pengetahuan Rasa, Mengenal tasawuf melalui buku 
atau melalui Mursyid Pembimbing. Per-Paket 10 kali pertemuan dengan membayar 
setiap kali datang membayar Rp. 60.000,-. Untuk pembayaran didepan 10 kali 
datang Discount 10%. Merupakan Kajian dari Buku Tasawuf dan Ihsan dan 
Kunci-Kunci Menuju Kerajaan Ilahi.

4. Kajian The Golden Chain, Rantai Emas Tasawuf
-  Memahami Silsilah dari Mursyid ke Mursyid penerus
-  Hubungan Guru dan Murid
-  Perjalanan Ruhani dengan Bimbingan

5. Melawan Ego
- Mengenali Trik-trik Ego
- Mengenali Cara untuk Mengendalikan Ego 
- Mengalahkan Ego melalui Dzikir
- Mengalahkan Ego melalui Bimbingan Ruhani

6. Energi Dzikir dan Salawat Nabi saw
- Mengenal Rahasia Bilangan Dzikir
- Mengenal Rahasia Amalan Harian Para Sfi 
- Rahasia Dzikir Khtamul Kawajagan, Dzikir Naqshbandi
- Rahasia dzikir Sir, Dzikir Hati
- Rahasia Salawat Nabi saw

Pendaftaran Arief Hamdani, email [EMAIL PROTECTED] , Fax 021-7255508
HP. 08881335003, 0816830748

wasalam, arief hamdani
Rumi Cafe



  


[wanita-muslimah] Sunah Yang Pertama

2008-08-17 Terurut Topik arief dani
Sunah Yang Pertama
 
Sunah yang pertama, ujar Grandsyeh (Kakek Guru) Abdullah Faiz qs (alm) 
, Adalah meminta hanya untuk kehidupan dalam Kehadirat Ilahi. Jangan menyimpan 
cinta apapun untuk dunia ini dalam hatimu. Seseorang yang memohon hanya 
Kehadirat Ilahi, dan yang mengarahkan semua perbuatannya pada tujuan 
tersebut, akan menerima kekuatan dalam kehidupan ini. Para Sahabat mengikuti 
jalan ini, dan karenanya, berjaya dalam apapun yang mereka lakukan.
 
Sunah adalah jalan hidup Rasulullah (saw). Ke mana jalannya menuju? Jalannya 
menuju Kehadirat Ilahi; maka, kita harus mengikutinya. Ini sederhana. 'Apa 
jalan hidup para nabi?' Saya bertanya kepada semua orang beragama. Jalannya 
para nabi ialah meraih Kehadirat Ilahi. Siapa yang bisa bilang berbeda?
 

Manusia telah mengubah jalan hidup mereka yang berbeda dari jalan para nabi. 
Sekarang kita berada di jalan kehidupan ini; jalan iblis! lebih dan lebih 
banyak, kita merasakan hidup ini; lebih banyak materi, lebih banyak istana, 
lebih banyak uang, lebih banyak kenikmatan. Oleh karena itu, kita saling 
bertengkar satu sama lain. Kita bertengkar demi kehidupan yang kotor ini.
 

Kamu tidak akan menemukan seseorang yang memohon demi Kehadirat Ilahi, yang 
memohon demi Allah, berjuang untuk hidup yang kotor ini. Inilah sunnah. 
Bukanlah hal-hal yang bersifat eksternal. Bukanlah berwudu, shalat, 
memakai turban. Sunnahnya membuat hatimu suci. Sunnahnya ialah memohon untuk 
berada di Kehadirat Ilahi dan meninggalkan
kecintaan terhadap hidup yang kotor ini. Ini merupakan pelajaran yang kuat bagi 
mereka yang keberatan mengikuti Islam.
 

Burung hering merupakan yang terbesar dari jenisnya, namun sifatnya bukan 
mengejar mangsanya. Ia menunggu dan melahap setelah hewan lain telah makan. Ini 
merupakan jalan yang baik bagi kita. Ketika kamu melihat semua orang mengejar 
sesuatu, tinggalkan mereka. Ambil apa yang kamu butuhkan saja. Inilah jalan 
para nabi. Siapapun yang
mengambil lebih dari yang dibutuhkan termasuk mengambil racun, bukan kenikmatan.
 

Dalam kehidupan ini ukuran kekayaan adalah angka nol. sepuluh, seratus, 
seribu, satu juta, orang-orang berlarian mengejar nol! Mereka bertengkar demi 
angka nol; satu untuk
hari ini dan lebih banyak disimpan untuk hari esok. Tidak! Ini merupakan jalan 
iblis! Pelajaran ini untuk orang-orang yang berlarian mengejar angka nol; yang 
berlarian mengejar kehampaan. Kita mungkin menunjukkan mereka bahwa 
mereka tidak akan meninggalkan apa-apa dan datang pada kenyataan, jalannya para 
nabi. Jangan menyimpan angka nol!
 
Wa min Allah at Tawfiq
 

wasalam, arief hamdani
www.mevlanasufi.blogspot.com
 

 The first sunnah, says our Grandshaykh, is to ask only for life in the 
Divine Presence.
Don't hold any love for this world in your heart. A man who asks only the 
Divine Presence, and who directs all his actions toward that goal, will receive 
strength in this life. The Sahaba followed this way and, therefore, 
were glorious in everything that they did. 
 

Sunnah is the way of the Prophet (peace be upon him). Where does his way lead? 
It leads to the Divine Presence; and so, we must follow it. It is simple. 'What 
was the way of prophets?' I ask all religious men. The way of prophets is to 
reach the Divine Presences. Who can say differently?
 

Men have changed their ways to those different from the way of the prophets. 
Now, we are on the way of this life; the way of devils! More and more, we are 
tasting this life; more things, more palaces, more money, more 
pleasures. Therefore, we fight with each other. We fight over this dirty life. 
 

You can't see a man who asks for the Divine Presence, who is asking for Allah, 
fighting for that dirty life. This is the sunnah! It is not external things. It 
is not making wudu, praying, wearing turbans. The sunnah is making your heart 
pure. The sunnah is asking to be in the Divine Presence, and leaving the love 
of this dirty life! This is a powerful lesson for those who object to 
following Islam. 
 
The vulture is the biggest of birds, but its character is not to run after its 
prey. It waits, and eats after the other animals have eaten. This is a good way 
for us. When you see all people rushing on a thing, leave them.Take only what 
you need. This is the way of prophets. Anyone taking more than he needs takes 
poison, not pleasure!
 
In this life, the measure of richness is by zeroes. Ten, one hundred, 
one-thousand, one-million, people are rushing after zeroes! They are fighting 
for zeroes; one for today, and some more to keep for tomorrow. No! This is 
the way of devils. This lesson is for people who are running after zeroes; who 
are running after nothing. We may show them that they may leave 'nothing,' and 
come to reality, the way of prophets. Don't keep zeroes!
 
 
The Teachings of Grandshaykh Abdullah Faiz ad-Daghestani
by Maulana Shaykh Nazim al-Haqqani
 
-Illahi anta maqsudi wa ridhaka mathlubi, 
YOU are my goal and Your Pleasure is my desire
 
wasalam, arief 

[wanita-muslimah] Festival Para Sufi ( Heavenly Party ), Masjid Pondok Indah 13 Agustus 2008, 19.00

2008-08-08 Terurut Topik arief dani
Festival Para Sufi ( Heavenly Party ), 
Masjid Pondok Indah, Jakarta Selatan
Rabu  13 Agustus 2008, Jam 19.00 - selesai
 
 
Undangan, Terbuka Untuk Umum, Hadiri Festival Para Sufi, menghadirkan Mawlana 
Syaikh Hisham Kabbani ar-Rabbani qs, President Islamic Supreme Council of 
America.
 
Acara :
1. The Naqshbandi Haqqani Rabbani Whirling Dervishes of Indonesia ( Tarian Rumi 
)
2. Salawat Songs, Mawlid Nabi saw, oleh Group Mawlid Haqqani dan Rabbani Sufi 
Institut
3. Artis Republik Cinta : Dewa 19, Mulan Jameela, Dewi-dewi, The Rock, Andra  
The 
    Back Bone, The Rock menyanyikan Spiritual Love Songs
4. Ceramah Mawlana Syaikh Hisham Kabbani ar-Rabbani qs
5. Dzikir dan Hadrah dipimpin oleh Syaikh Hisham Kabbani
6. Hadrah Sufi Dzikir Dance  Mawlid Nabi saw 
 
Penting : Parkir Kendaraan Pribadi
 
Seluruh Area Parkir di Masjid Pondok Indah akan dipakai sebagai panggung 
dan Jamaah Dzikir, sehingga seluruh kendaraan pengunjung, diharapkan parkir di 
Gedung-gedung terdekat dengan Masjid Sunda Kelapa : Wisma Pondok Indah, I dan 
II, area Parkir Toys r us. Perhatikan Rute-rute untuk masuk ke Gedung Parkir 
tersebut, bagi yang memakai kendaraan pribadi, baik motor maupun mobil.
 
The Teaching of Sufi Master, Jakarta - Yogyakarta 8-14 Agustus 2008

Mawlana Shaykh Muhammad Hisham Kabbani qs adalah seorang Syaikh Sufi paling 
berpengaruh didunia dalam dekade ini. Beliau memiliki jutaan murid tersebar 
dilima benua, dengan pusat di Amerika dan Eropa. Saat ini beliau menjabat 
sebagai President Islamic Supreme Council of America, Chairman As Sunnah 
Foundation of America, Advisor Human Rights Council USA, Advisor Unity One ( 
Perdamaian Antar Gank di Amerika ).

Banyak Presiden, Raja-raja dan Pemimpin Dunia yang menjadi murid beliau, 
diantaranya Prince Charles, Sultan Brunei, Yang Dipertuan Agong Malaysia, Raja 
Ashman, Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudoyono, Presiden Maskadov, dan 
Mantan Presiden Abdurahman Wahid. Beliau dikenal sebagai Guru dari Para Wali 
dan Para Ulama diseluruh dunia serta khalifah Syaikh Nazim sebagai Mursyid 
Tariqah Naqshbandi, Mevlevi Rumi, Qodiri, Chisty, Rifai dan Syadzili. 

Selain dikenal sebagai Syaikh Sufi beliau juga adalah Master Kimia dari 
American University of Beirut, Dokter Specialis (MD) dari University of 
Louvain, Belgia, Master Syari'ah dari Al-Azhar. Beliau berbicara dalam 7 Bahasa 
: Inggris, Perancis, Arab,
Urdu, Turky, Belanda dan Jerman dan berceramah diberbagai Universitas terkenal 
seperti Havard, Stanford, Oxford, Montreal dll.

Dalam bidang Tasawuf, Tafsir Qur'an, dan Ilmu Ma'rifat beliau dibimbing oleh 
Shaykh Nazim Adil Haqqani qs sejak berusia limabelas tahun. Latihan spiritual 
yang sulit selama lebih dari 40 tahun telah memberinya Kwalitas Kebijaksanaan, 
Cahaya Spiritual, dan Perasaan yang Mulia dan Tulus, yang penting bagi seorang 
Master Sejati di Jalan ini. Tugasnya merupakan kontribusi unik bagi Ikhtiar 
Kemanusiaan dimana jutaan orang di
Amerika, Eropa, Para Pendeta, Rabbi Yahudi menjadi mualaf dan menjadi warisan 
terhebatnya bagi dunia Barat

ACARA MAWLANA SYAIKH HISHAM KABBANI QS DI JAKARTA 
YOGYAKARTA, 8-14 AGUSTUS 2008 

Jumat, 8 Agustus 2008, Jam 12.00
Salat Jumat di Masjid Al-Mughni Gatot Subroto 
(dekat Menara Global)

Sabtu 9 Agusutus 2008, Jam 18.30
Dzikir  Ceramah di Masjid Baitul Ihsan, Bank
Indonesia Jl. Thamrin, Jakarta Pusat Terbuka untuk umum

Minggu, 10 Agustus 2008, Jam 12.00
Ceramah, Dzikir di Jl. Vila Terusan 16, Cinere
Masuk dari Villa Cinere Mas

Senin, 11 Agustus 2008, Jam 13.30
Berangkat ke Jogja, Malam 19.00 
Dzikir Terbuka Untuk Umum

Selasa, 12 Agustus 2008, Jam 13.20
kembali ke Jakarta, tidak ada acara malam

Rabu, 13 Agustus 2008, Festival Sufi, The Heavenly Party , Spiritual Songs
Jam 19.00, Dzikir, Ceramah, Hadrah  Whirling Dervishes Rumi, Di Pelataran 
Parkir Masjid Pondok Indah Bersama Artis 2 Republik Cinta : Ahmad Dhani, Dewa, 
Mulan Jameela, Dewi-Dewi, The Rock, Andra  The Back Bone. Terbuka Untuk Umum, 
Muslim dan Non Muslim.

Kamis, 14 Agustus 2008
Berangkat ke Kuala Lumpur, Malaysia

Informasi, Kontak Arief Hamdani
HP. 08881335003, 0816830748



  

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] ORIENTALIS MENCARI GURU SEJATI

2008-08-04 Terurut Topik arief dani
ORIENTALIS MENCARI GURU SEJATI
Mawlana Syaikh Hisyam Kabbani ar-Rabbani
Dari Buku The Key to Divine Kingdom
www.mevlanasufi.blogspot.com 


Bismillah hirRohman nirRohim 

Seorang Orientalis datang menemui Grandshaykh Abdullah dan berkata, “Aku telah 
mempertimbangkan semua agama-agama – Budha, Hindu, Yahudi, Kristen, bahkan 
Islam. Dan apapun juga aku tanyakan mengenai suatu agama untuk mencukupi 
minatku, namun yang aku dapatkan hanyalah perasaan hampa. Tidak ada apapun yang 
memuaskanku. Aku telah menempuh perjalanan keliling dunia untuk menemukan 
jawaban. Dan siapapun aku tanya, tapi aku pikir aku mengetahui lebih banyak 
dari orang yang aku tanya itu. Dimasa kecil aku melakukan segala macam 
pelanggaran yang bisa kamu bayangkan, tetapi aku kemudian merasa rindu akan 
suatu kebenaran, maka akupun menjadi seorang yang tulus hati dan saleh”. 

Tak ada seorangpun yang bisa memuaskan rasa ingin tahunya, karena dia adalah 
seorang sarjana / cendikiawan. Akhirnya, dia berkata, “Kini untuk yang terakhir 
kalinya, aku akan mencoba Islam, untuk melihat apakah aku bisa lepas dari ini 
semua”. Maka diapun memulai perjalanannya dari satu negara ke negara lainnya – 
Pakistan, India, Negara-negara Timur Tengah, dan seluruh Negara Eropa, 
menanyakan apa yang harus dia lakukan untuk menjadi orang Islam. Mereka 
menceritakan kepadanya hanyalah kewajiban secara fisik, lima tiang agama yaitu 
mengucapkan shahadat (deklarasi telah beriman), sholat, berpuasa sepanjang 
bulan Ramadhan, membayar zakat dan menunaikan ibadah haji. Dan diatas semua itu 
adalah sunah! 

Dia berkata, “Islam meminta terlalu banyak! Di agama Kristen, mereka hanyak 
memintaku untuk berdoa pada hari Minggu! Sedangkan kamu memintaku untuk sholat 
lima kali dalam satu hari. Juga, ketika aku memiliki uang berjuta-juta dollar 
didalam rekening bankku, aku diminta untuk membayar 2.5% dari uang itu? Apa 
ini?” Dia telah mempelajari Islam secara mendalam, dan akhirnya menjadi seorang 
ahli tentang agama Islam, namun tetap saja dia tidak yakin akan Islam. Dia 
berkata, “Aku masih memegang udara – bukannya memegang tali untuk memanjat – 
aku butuh sebuah tali”. 

Sekarang pertimbangkan ayat Al Quran yang mengatakan, “Berpegangteguhlah pada 
tali Allah SWT.” 2 Pada hukum Islam (fiqh), “perpanjangan tali” adalah Muhammad 
SAW. Beliau adalah nabi yang membawa kalian ke Hadirat Allah. Pada akhirnya, 
seseorang menceritakan kepadanya tentang Grandsyaikh Abdullah dan Mawlana 
Syaikh Nazim. Lalu dia pergi mencari mereka dengan menempuh perjalanan menuju 
tempat dimana mereka tinggal. Ketika dia tiba, dia memanggil mereka, “Ya 
Sayyidi ….” Itu adalah wujud dari rasa hormatnya kepada mereka. Islam 
mengajarkan rasa hormat. Dia telah mempelajari disiplin atau adab Islam sebagai 
seorang Orientalis. Sayangnya orang-orang kita – para Muslim sekarang ini – 
tidak mengetahui adab. Mereka tidak akan memanggil kalian, “Pak!” Lalu, mereka 
memanggil kalian apa? “Saudara”. 

Itu adalah cara Wahhabi. Atau “Teman.” Perkataan, “Sesungguhnya orang-orang 
Islam itu bersaudara.” Ya, Tuhan telah berfirman, Orang-orang Islam adalah 
bersaudara”, itu benar. Tetapi ada tingkatan yang berbeda dalam persaudaraan. 
Sekarang ini, jika seseorang berusia 15 tahun datang ke mesjid dan bertemu 
dengan orang yang lebih tua 70, 80, atau 90 tahun, dia tetap akan menyapa orang 
tua itu, “Hallo, saudara” atau “As-salaamualakum, saudara.” Ini bukanlah adab 
ataupun rasa hormat. Seharusnya dia menyapa dengan “Assalamu 'alaykum wahai 
Orangtuaku”, “Assalamu alaykum Bapak”. Orientalis bertemu Grandshyaikh Abdullah 
Faiz ( alm ) Lalu orientalis itu mendekati Grandsyaikh dan berkata, “Kini aku 
datang menemuimu karena aku telah mendengar cerita tentangmu.” Kedua-duanya 
Grandsyaikh Abdullah dan Mawlana Syaikh Nazim ada disana.

Mawlana Syaikh Nazim menunggu dan Grandsyaikh bertanya, “Apa pertanyaanmu?” 
Orientalis berkata, “Aku tidak puas. Aku tidak bisa menemukan jati diriku. Aku 
ingin suatu kebenaran. Aku telah belajar semua agama, termasuk Islam. Aku 
bertanya pada setiap cendikiawan, aku merasa bahwa aku mengetahui lebih banyak 
daripada mereka – bahkan secara lebih terinci mengenai agama. Tetapi aku tidak 
merasa puas. Aku bisa memberi ceramah tentang Islam, namun aku tidak merasakan 
bahwa aku sedang memegang sesuatu apapun kecuali udara.” Grandsyaikh berkata, 
“Oh anakku. Kamu harus mengetahui tiga hal untuk mampu memahami kenyataan ini, 
dengan demikian kamu dapat dipandu menuju kepuasan dan kebahagiaanmu.” 

Benih “Pertama, jika kamu mengambil satu benih dari satu pohon buah-buahan dan 
ditaruh pada sebuah rak, dan didiamkan di rak itu selama bertahun-tahun tanpa 
kehidupan. Benih tersebut tetap akan berada disana. Itu berarti, apapun yang 
kamu lakukan dikehidupanmu – apapun yang terjadi dan kemanapun kamu pergi – 
kamu tetap masih sama – terikat dengan dunia ini. Tetap memiliki satu benih 
namun tanpa sebuah perubahan. Tetapi ketika tiba waktunya untuk menanam benih 
itu, kamu mengambilnya 

[wanita-muslimah] ACARA MAWLANA SYAIKH HISHAM KABBANI QS DI JAKARTA YOGYAKARTA, 8-14 AGUSTUS 2008

2008-07-24 Terurut Topik arief dani
ACARA MAWLANA SYAIKH HISHAM KABBANI QS DI JAKARTA  YOGYAKARTA, 8-14 AGUSTUS 
2008 
ACARA MAWLANA SYAIKH HISHAM KABBANI QS DI JAKARTA  YOGYAKARTA, 8-14 AGUSTUS 
2008 
TENTATIVE, DAPAT BERUBAH, IKUTI TERUS WEBSITE INI

Jumat, 8 Agustus 2008, Jam 12.00
Salat Jumat di Masjid Al-Mughni Gatot Subroto 
(dekat Menara Global)

Sabtu 9 Agusutus 2008, Jam 18.30
Dzikir  Ceramah di Masjid Baitul Ihsan, Bank Indonesia
Jl. Thamrin, Jakarta Pusat 
Terbuka untuk umum

Minggu, 10 Agustus 2008, Jam 12.00
Ceramah, Dzikir di Jl. Vila Terusan 16, Cinere
Masuk dari Villa Cinere Mas

Senin, 11 Agustus 2008, Jam 13.30
Berangkat ke Jogja, Malam 19.00 
Dzikir di Masjid Keraton Jogja
Terbuka Untuk Umum

Selasa, 12 Agustus 2008, Jam 13.20
kembali ke Jakarta, tidak ada acara malam

Rabu, 13 Agustus 2008
Jam 19.00, Dzikir, Ceramah, Hadrah 
Whirling Dervishes Rumi
Di Pelataran Parkir Masjid Pondok Indah
Bersama Ahmad Dhani, Dewa
Terbuka Untuk Umum, Muslim, Non Muslim.

Kamis, 14 Agustus 2008
Berangkat ke Kuala Lumpur, Malaysia

Informasi, Kontak Arief Hamdani
HP. 08881335003, 0816830748


  


[wanita-muslimah] Mengenal Syaikh Hisyam, The Sufi Legend

2008-07-24 Terurut Topik arief dani
Profil Mawlana Syaikh Muhammad Hisham Kabbani ar-Rabbani qs

 
 
A`udzu billahi min ash-shaytaan ir-rajiim
Bismillahi 'r-Rahmani 'r-Rahiim


Shaykh Muhammad Hisham Kabbani qs adalah seorang Ulama Ahlus sunnah wal jama'ah 
dan seorang Syaikh Sufi dari Timur Tengah dengan wawasan dan pengalaman luas, 
serta memiliki pengaruh dakwah yang signifikan baik di tempat asalnya Beirut, 
maupun di Amerika, Eropa, Asia, Afrika dan Dunia Internasional. Beliau adalah 
keturunan Nabi Muhammad SAW baik dari jalur Ayah ataupun Ibunya.

Sejak kecil, beliau menemai Shaykh 'Abdullah ad-Daghestani qs dan Shaykh 
Muhammad Nazim al-Haqqani qs. Shaykh Abdullah adalah grandshaikhs dari 
Naqshbandi Order Yang Termasyhur di saat itu. Beliau melakukan perjalanan 
panjang melalui Timur Tengah, Eropa dan Timur Jauh, bersama-sama Shaykhnya.

Latar belakang pendidikan beliau, diawali dengan bidang Kimia di American 
University of Beirut, selanjutnya melanjutkan studi dalam bidang Kedokteran 
Specialis anak di University of Louvain, Belgia, semua diselesaikan dalam waktu 
yang singkat. Sehingga beliau sempat menyelesaikan gelar pula dalam bidang 
Syari'ah Islam dari Al-Azhar University, Damascus, Syria hingga ke tingkat 
Masterate.

Dalam bidang Tasawwuf, Ilmu Tafsir Qur'an, dan Ma'rifah beliau dibimbing oleh 
Grand Shaykh Abdullah Faiz Ad-Daghestani qs (alm) dan Shaykh Muhammad Nazim 
Adil Haqqani qs selama kurang lebih empat puluh tahun, semenjak beliau berusia 
sepuluh  tahun, dan hingga kini, beliau mendapat bimbingan dari Guru beliau 
Mawlana Syaikh Nazim qs. 

Beliau menguasai beberapa bahasa secara aktif, antara lain bahasa Arab, Turky, 
Perancis, Inggris, Belanda, dan bahasa Urdu. Beliau sempat cukup lama tinggal 
di Arab Saudi sebagai Manajer dan Dokter Specialis pada beberapa rumah sakit di 
Jeddah dan Madinah ; bersamaan dengan hal tersebut beliau banyak belajar dari 
para Imam dan Mursyid Thariqah baik di Madinah maupun di Makkah. Atas perintah 
Shaykh Muhammad Nazim Adil Haqqani qs beliau telah menyelesaikan beberapa 
khalwat (mengasingkan diri dengan meditasi) bervariasi dengan waktu empat puluh 
hari hingga enam bulan. Diantaranya dilakukan di Madinah dekat Masjid Nabi 
Muhammad saw, di Damaskus, Yaman dan Jordania.

Pada tahun 1991, beliau diperintahkan oleh shayknya Mawlana  Muhammad Nazim 
Haqqani qs untuk pindah dan memulai dakwah di benua Amerika dan membangun 
landasan bagi Naqshbandi Sufi Order disana.  Pada saat itu beliau memulai 
langkah awalnya di California dengan tujuan untuk menyebarluaskan ajaran Islam 
sebagaimana dicontohkan Nabi Muhammad saw dan para sahabat, dengan ajaran 
tasawuf sufi yang penuh kelembutan dan ketinggian ahlak. 

Beliau telah mendirikan puluhan pusat Sufi centers di Canada dan di Amerika. 
Shaykh Hisham Kabbani aktif memberikan ceramah, dan hadir di berbagai 
konferensi diseluruh dunia, dalam usaha perjalanan dakwah beliau selama ini. 
Beliau memberikan ceramah, diskusi ilmiah Islam atau dialog interfaith, di 
berbagai universitas, termasuk University of Chicago, UCLA, Columbia 
University,  Berkeley, Mc Gill, Concordia, Dawson College, University of 
Stanford, Harvard, University of Toronto, Howard University, University of 
Montreal, SUNY, UC San Diego maupun di berbagai pusat-pusat spiritual dan 
keagamaan di seluruh Amerika Utara, Eropa,  Timur Jauh dan Timur Tengah.

Sejak saat itu pula beliau ditasbihkan sebagai Khalifah Shaykh Nazim Adil 
Haqqani An-Naqshbandi qs di benua Amerika. Alhamdulillah, hingga saat ini 
ratusan ribu, bahkan jutaan non muslim di Amerika dan sekitarnya telah masuk 
islam, disyahadatkan oleh beliau, dibimbing melaksanakan Rukun Islam dan dalam 
ilmu spiritual tasawuf (Iman  Ikhsan) menjadi para pejalan sufi Thariqah 
Naqshbandi al-Haqqani.

Sampai tahun 2008 telah banyak pusat-pusat Suluk ( Pusat Sufi) / Zawiyyah 
(Retreat Centers) didirikan di Amerika, misalnya di California (L.A, San 
Fransisco, San Jose, Hollywood, Beverly Hills, Los Altos, Oakland), Toronto, 
New York, Michigan, dan Washington, D.C. Pusat-pusat Sufi, Pusat Dakwah, 
Masjid, dan Zawiyyah juga didirikan diberbagai negara dilima benua,  terutama 
di Eropa yang berkembang sangat cepat dengan pusatnya di London, UK. 

Beliau berkeliling keseluruh dunia sepanjang tahun, untuk menyebarkan tasawuf, 
toleransi, kelembutan Islam dan anti kekerasan dan extremisme.  Tugas Shaykh 
Hisham Kabbani's di Amerika adalah menyebarkan ajaran Sufi tentang persaudaraan 
dan kemanusiaan serta Kesatuan kepercayaan akan Tuhan yang sebenarnya ada dalam 
semua jenis agama dan jalan spiritual. 
Usaha beliau ditujukan untuk membangkitkan spektrum dari berbagai jenis agama 
dan jalan spiritual ke suatu harmoni dan kedamaian, bagi penyadaran akan 
tanggungjawab manusia sebagai pemelihara planet yang rapuh dan pemelihara 
sesama manusia. 

Shaykh Hisham, sebagai seorang shaykh Sufi, beliau telah diberi kewenangan dan 
ijin untuk membawa pengikutnya pada Cinta Ilahi dan ke tempat  dimana mereka 
telah ditentukan oleh 

[wanita-muslimah] Depresi, Buku Terbaru

2008-07-14 Terurut Topik arief dani
Depresi

أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْم
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ.
اَللّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍوَعَلَى الِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ


“Depresi dalam hati berasal dari tiga macam penyakit, yaitu : Kehilangan 
keharmonisan dengan alam, Mengikuti Kebiasaan yang Menyimpang dari Sunah 
Rasulullah saw dan Mengikuti Orang-orang yang Korup dan Fasik”.( Syaikh Effendi 
al-Yaraghi qs )

“Dalam keadaan depresi, engkau harus banyak beristighfar (memohon ampunan 
Allah), dan dalam keadaan bergembira, harus banyak bersyukur kepada Allah swt”( 
Ala'uddin al-Bukhari al-Attar qs )

Katakanlah tiga kali, Wahai Tuhanku, aku mencintai-Mu. Maka, tak seorang pun 
akan mengalami depresi lagi. Lakukanlah ghusl mandi taubat, di malam hari, dan 
berpakaianlah sebaik mungkin dan beradalah di suatu ruangan kosong yang sepi 
untuk bermeditasi / bertafakur” 
( Mawlana Syaikh Nazim Adil al-Haqqani qs )


DEPRESI, Kesulitan  Cobaan Hidup dan Penyembuhan Spiritual
HARGA : Rp. 20.000
TEBAL : 103 HALAMAN

DAFTAR ISI :
Depresi 
Mengapa Depresi?
Kalian akan Diberi Cobaan   
Ucapkan Alhamdulillah Untuk Menghilangkan Depresi
UJIAN HIDUP 
Depresi Adalah Sebuah Masalah Spiritual 
Kesulitan dan Manfaat bagi Iman Kita
Awliya Allah Membebaskan Orang Dari Depresi
Pentingnya Bertahan dalam Menghadapi Kesulitan
Penderitaan dan Kesusahan adalah Sebuah Kebaikan dari Allah 
Penderitaan 
Menghadapi Kesulitan
Depresi  Dan  Tidur
Depresi di Dalam Rumah
Menitipkan Keluarga Dalam Perlindungan Illahi   
Kebaikan  Keburukan adalah Ujian dari Allah
Penyembuhan Spiritual   
Tuhanku, Aku Mencintai-Mu!  
Depresi  Amarah
Depresi  Cara Mengatur Waktu
Dunia Yang Penuh Penderitaan
Menghilangkan Depresi Dan Kegelapan Hati
Saat Tragedi Mendatangi Kehidupan Bagaimana Menjaga Iman Kita   
akan Rahmat Allah?  

RAHASIA AL-QUR’AN dan Tafsir Sufistik
Harga : Rp. 20.000
Tebal : Rp. 97 HALAMAN

DAFTAR ISI :

Rahasia Al-Qur'an   
Adab , Etika dalam Membaca dan Memegang al-Qur’an al-Karim  
Mengenai Al-Qur’an  
Setiap Ayat al-Quran adalah Penghormatan dan Pengagungan atas 
Nabi Muhammad saw
Tafsir Sufistik  Surah Yasin Ayat 68
Malaikat-Malaikat al-Qur’an 
Rahasia Kebesaran Surat al-Fatiha
Ketika Al-Quran Tidak Dihormati
Sejarah, al-Qur’an, dan Sejarah Tentang Ummat-Ummat 
Tafsir Surah al-Ikhlas Bagian 1 
Menuju Pemahaman Ruh Kamu Busana  Ahadiyya Dan Shamadia 
Metode untuk Menghafal al-Qur’an dan Mempertahankan Ingatan 
Tafsir Sufistik Al-Qur’an Shaykh Ubayd  Allah al-Ahrar  
Rahasia Surat Al-An’am Syaikh Syarafudin qs 
Kitab Suci Al-Quran Adalah Sulthan Adz-Dzikir   
Mata Rantai Emas Naqshbandi Haqqani 

AWAS SETAN, MUSUH  TERBESAR  MANUSIA
HARGA : RP. 20.000
TEBAL : 96 HALAMAN

DAFTAR ISI :

Awas Setan  
Waspadalah Terhadap Setan !!
Tidak Ada Obat Untuk  Satu Gigitan Setan !
Senjata Andalan Setan   
Rencana Setan untuk Hari Kiamat
Hikmah di Balik Penciptaan Setan
Tentang Setan   
Benteng Perlindungan Dari Setan
Setan Pembuat Onar Pertama, Diusir Dari Surga   
A’uudzu Billaahi Minasy  Syaithaanir Rajiim, 
   Perlindungan Terhadap Setan  
Jangan Ikuti Setan dan Wanita   
Syahadat, Memotong Ikatan dengan Setan
Berlindung dari Kendali Setan   
Merokok Adalah Suatu Jebakan Besar Setan
Mata Rantai Emas  Naqshbandi Haqqani

TELAH TERBIT GOLDEN CHAIN DALAM BAHASA INDONESIA ( 4 VOLUME  @ Rp. 20.000, 
DENGAN TEBAL HALAMAN 120 HALAMAN PERBUKU )

Cara Pemesanan :
- Kirim Email ke [EMAIL PROTECTED] atau sms ke HP. 08881335003, 0816830748 
untuk memesan buku, dan cantumkan alamat lengkap, nama penerima, no HP/Tel utk 
memudahkan TIKI menghubungi anda, bila terjadi kesulitan pencarian alamat.

- Pembayaran VIA ATM BCA MELAWAI JAKARTA, NO REK. 0701009834 a/n R. Arief 
Ludiantoro H. Setelah transfer via ATM atau Bank sens sms atau email.

- Buku akan dikirim dan akan sampai 2-3 hari. Ongkos kirim jakarta Rp. 6.000 
untuk 3 buku ( atau 1 kg = 7 buku)

Untuk mengetahui Judul Buku terbaru , silahkan akses 
www.mevlanasufi.blogspot.com

wasalam, arief hamdani
HP. 08881335003, 0816830748




  


[wanita-muslimah] Mengapa Depresi?

2008-07-14 Terurut Topik arief dani
Mengapa Depresi?
Maulana Syaikh Nazim Al- Haqqani
In The Mystic Footsteps of Saints

 

Bismillahir Rohmaanir Rohim


Mengapa orang-orang menderita Depresi? Apakah karena keretakan hubungan suami 
istri? Atau gangguan hubungan seksual? Hal ini bukanlah penyebab utama depresi, 
tapi ada beberapa faktor penyebabnya, dan ketika faktor-faktor ini timbul, maka 
seluruh aspek dalam kehidupan ini menjadi seperti hukuman dan menyebabkan 
seseorang tidak bisa hidup dengan normal.

Bahkan dalam hubungan seks yang normalnya merupakan aktivitas paling 
menyenangkan dalam kehidupan, menjadi terganggu. Ketika hubungan interaksi 
manusiawi yang normal dikacaukan oleh kehadiran akar permasalahan penyebab 
depresi, maka pasangan seksual hanya menjadi hukuman bagi satu dan lainnya, 
setiap orang hanya mengambil, lalu lari dari yang lainnya dan untuk 
selanjutnya mereka menuju depresi yang lebih dalam. 
 
Penyebab utama depresi adalah efek dari ingatan, memory, dan kenangan akan 
orang lain. Kebanyakan orang terdampar dalam keterpurukan penyesalan yang 
mendalam akan tindakan-tindakan mereka di masa lalu atau akan apa-apa yang 
dirasa sebagai keputusan yang salah atau berbagai kekeliruan yang dibuat semasa 
hidup. Ketika kita mengingat kejadian-kejadian yang menyakitkan, lidah api 
kemarahan akan menyala-nyala tak terkendali di hati kita. Akhirnya akan 
menyebabkan lubang menganga dalam hati, yang tidak bisa ditutup lagi, betapapun 
kita berusaha keras mengisi lubang itu dengan penyesalan mendalam. 
 
Kehidupan kita sekarang menjadi jembatan antara masa lalu dan masa depan, 
diantara dua visi yang sangat mengerikan. Kenangan-kenangan yang sering timbul 
dalam ingatan dan kecemasan yang mendalam akan antisipasi masa depan. 
Kekhawatiran akan masa depan membuat kita menjadi gila, dan semua yang bisa 
diupayakan ilmu kesehatan modern hanyalah memberi obat-obatan anti depresi yang 
berbahaya yang dirancang khusus untuk meredupkan baik daya ingat maupun daya 
antisipasi. 

Ini merupakan metoda yang mengerikan dan berbahaya, karena ketika seseorang 
kembali menjadi waras, rasa putus asa yang timbul menjadi lebih parah. Allah 
swt dalam KebijaksanaanNya meciptakan sel-sel otak yang tidak bisa diperbarui. 
Obat-obatan yang berbahaya itu membunuh sel-sel otak, dan sekali sel-sel otak 
kita mati, mereka tidak akan pernah bisa tergantikan. 
 
Karena tidak mungkin untuk mengubah masa lalu, maka kita harus sabar dalam 
menghadapi kenangan-kenangan menyakitkan dan tak seorangpun mampu mencapai 
tingkat kesabaran seperti itu tanpa menjadi orang yang beriman. Dan bukan 
sekedar beriman di lidah saja tetapi menjadi seseorang yang berkeimanan 
mendalam. 

Kenangan-kenangan menyakitkan masa lalu itu tetap akan menjadi kenangan dan 
tidak bisa hilang, tapi keimanan bisa secara efektif menetralkan efek-efek 
menyakitkan yang ditimbulkannya. Seseorang yang telah larut dalam Cinta Ilahi 
bisa merasakan dirinya membuat awal kehidupan yang baru dan meninggalkan 
kenangan pahit jauh dibelakang.

Ada sebuah Hadist Nabi SAW: “Bahwa perbuatan baik (amal) seseorang, hanya yang 
dilakukan yang terakhir yang akan dihitung. Kita harus mengetahui bahwa 
langkah yang sungguh-sungguh penting dalam hidup kita hanyalah langkah terakhir 
yang kita ambil, apakah langkah itu di jalan yang benar atau jalan yang salah? 

Begitu banyak Awliya (Wali Allah) yang dahulunya adalah pendosa besar, dan 
setiap kesalahan yang kita buat adalah kesempatan kita untuk menjadikannya 
sesuatu yang berharga bagi diri kita, dan untuk menyadarkan kita akan kebutuhan 
untuk memperbaiki diri. Masa lalu telah kita tinggalkan. Hal itu sudah tutup 
buku, dan tidak perlu dibicarakan lagi. Yang penting adalah kemana arah tujuan 
hidup kita selanjutnya. Walaupun kau merasa sudah di akhir hayatmu, jangan 
patah semangat dengan merasa apa yang telah kau lalui selama ini hanyalah 
kumpulan dari kesembronoan dan kebodohan tindakanmu, tapi berusahalah agar 
langkah terakhirmu bernilai dimata Allah swt. 
 
Penyebab lain Depresi adalah Keputusasaan. Kita, sebagai hamba dari Tuhan Yang 
Maha Agung, tidak punya hak untuk putus asa, Tidak!!. Allah swt bisa mengubah 
segalanya dalam sekejap saja. Orang yang punya keimanan yang kuat tidak akan 
pernah ragu bahwa Tuhannya menghendaki kebaikan untuknya dalam kehidupan ini 
dan kehidupan yang akan datang, dan dia akan bersabar dalam menjalani 
kemalangan dan kesulitan, sambil mencari kemudahan sebagaimana yang dijanjikan 
Tuhan nya. 

Bagi orang yang tidak beriman, keputus-asaan yang sangat besar  akan 
menghancurkan ambisinya yang luar biasa besar, karena harapan mereka musnah 
dihantam waktu. Tetapi hati kaum beriman adalah seperti kapal yang berlayar 
dengan selamat dalam mengarungi bahaya badai semacam itu, dengan Tuhan sebagai 
pembimbingnya, dan keyakinannya akan membimbing hatinya dalam mengarungi badai, 
hingga akhirnya mencapai tujuannya, yaitu Samudra Rahmat yang tak bertepi. 

Aku tahu bahwa perbuatan-perbuatan burukku merupakan tabir antara 

[wanita-muslimah] Shalat Sunnat di Bulan Rajab Doa Rajab

2008-07-04 Terurut Topik arief dani
Shalat Sunnat di Bulan Rajab 
Syaikh Abdul Qadir Jilani qs
 
 
Bismillahir Rohmaanir Rohim

Berikut ini adalah yang tertera dalam kitab Al-Ghunya li-Talibin yang ditulis 
oleh Syaikh Abdul Qadir Jilani (Rahmatullah alaih).

Shalat 10 rakaat di hari pertama bulan Rajab. Dalam setiap rakaat dibaca Surat 
Fatihah sekali, disusul dengan Surat al-Ikhlash 3 kali dan Surat al-Kafiruun 3 
kali. Setelah selesai 10 rakaat, tangan diangkat menghadap Allah dan membaca 
do’a sebagai berikut,

Laa ilaaha illallaah wahdahuu laa syariika lah lahul mulku wa lahul hamdu 
yuhyii wa yumiitu wa huwa hayyu la yamutu biyadihil khair wa huwa ‘alaa kulli 
syay-in qadiir. Allaahumma la maani’a limaa a’tayta wa laa mu’tiya limaa 
mana'ta wa laa raadda limaa qadayta, wa laa yanfau' dzal Jaddi minkal Jaddu.
 
Shalat 10 rakaat di pertengahan bulan Rajab. Dalam setiap rakaat dibaca Surat 
Fatihah sekali, disusul dengan Surat al-Ikhlash 3 kali dan Surat al-Kafiruun 3 
kali. Setelah selesai 10 rakaat, tangan diangkat menghadap Allah dan membaca 
do’a sebagai berikut,

Laa ilaaha illallaah wahdahuu laa syariika lah lahul mulku wa lahul hamdu 
yuhyii wa yumiitu wa huwa hayyu la yamutu biyadihil khair wa huwa ‘alaa kulli 
syay-in qadiir. Illaahan waahidan ahadan shamadan fardan witran lam yattakhiza 
shahibatan wa laa walada.

Lalu shalat 10 rakaat di sepuluh hari terakhir di bulan Rajab. Dalam setiap 
rakaat dibaca Surat Fatihah sekali, disusul dengan Surat al-Ikhlash 3 kali dan 
Surat al-Kafiruun 3 kali. Setelah selesai 10 rakaat, tangan diangkat menghadap 
Allah dan membaca do’a sebagai berikut,

Laa ilaaha illallaah wahdahuu laa syariika lah lahul mulku wa lahul hamdu 
yuhyii wa yumiitu wa huwa hayyu la yamutu biyadihil khair wa huwa ‘alaa kulli 
syay-in qadiir. wa shallallaahu ‘alaa sayyidinaa muhammadin wa ‘alaa aalihit 
thahirina wa laa hawla wa laa quwwata illa billah.

Ini adalah hadits sahih. Setelah seseorang melakukan shalat ini, apapun yang 
diminta akan dikabulkan dengan Kemurahan Allah, tujuh puluh parit akan 
membentang antara dirinya dengan neraka dan setiap parit akan mempunyai luas 
yang sama dengan jarak antara langit dan bumi, dan dalam takdirnya akan 
tertulis bahwa dia telah dibebaskan dari api neraka. 

Wa min Allah at Tawfiq.

wasalam, arief hamdani
www.mevlanasufi.blogspot.com

Catatan :
Hari pertama bulan Rajab jatuh hari ini tgl 4 Juli 2008 s/d sebelum Magrib
jadi solat 10 rakaat (2-2-2-2-2-2) dengan satu kali salam setiap 2 rakaat. 
Setiap rakaat membaca Fatihah, 3 x al-Ikhlas, 3 x al-Kafirun. Setelah selesai 
10 rakaat baca doa :

Laa ilaaha illallaah wahdahuu laa syariika lah lahul mulku wa lahul hamdu 
yuhyii wa yumiitu wa huwa hayyu la yamutu biyadihil khair wa huwa ‘alaa kulli 
syay-in qadiir. Allaahumma la maani’a limaa a’tayta wa laa mu’tiya limaa 
mana'ta wa laa raadda limaa qadayta, wa laa yanfau' dzal Jaddi minkal Jaddu.

DOA RAJAB
( Dibaca 3x Sehari selama bulan Rajab )

Bismillaah ir-Rahmaan ir-Rahiim

Allaahumma innii astaghfiruka min kulli maa tubtu `anhu ilayka tsumma `udtu 
fiih/wa astaghfiruka min kulli maa 'arad-tu bihi wajhika fa-khaalathanii fiihi 
maa laysa fiihi ridhaa-uk/wa astaghfiruka li-ni`amallatii taqawwaytu bihaa 
`alaa ma`shiiyatik/wa astaghfiruka minadz-dzunubillatii laa ya`lamahu ghayruka 
wa laa yath-thali`u `alayhaa ahadun siwaak/wa laa yasa`uhaa illa rahmatuka wa 
la tunjii minhaa illa maghfiratuka wa hilmuk/laa ilaha illa-Anta, subhaanaka 
innii kuntu minazh-zhaalimiin.

Allaahumma innii astaghfiruka min kulli zhulmin zhalamtu bihi `ibadak/Fa 
innamaa `abdin min `ibaadika aw `amatin min `imaa-ika zhalamtu fii badanihi aw 
`irdhihi aw-maalihi fa-a`thihi min khazaa'inikal-latii laa tanqush/wa as-aluka 
an tukrimanii bi-rahmatikal-latii wasi`at kulla syay-in wa laa tuhiinanii min 
`adzaabika walaa ta`thiinii maa as-aluka fa-innii haqiiqun bi-rahmatika ya 
arhamar-Raahimiin/wa shalla-Allahu `alaa Sayyidinaa Muhammadin wa `alaa aalihi 
wa shahbihi ajma`iin/wa laa hawla wa laa quwatta illa billahil-`Aliyyil-`Azhiim

Dengan menyebut nama Allah SWT Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

Ya Allah, Aku memohon ampun kepada-Mu atas segala kesalahan yang telah 
kulakukan. Dan aku memohon ampun kepada-Mu atas segala hal yang tidak Kau sukai 
dariku dan segala hal yang berhubungan denganku yang tidak Kau ridai. Dan aku 
memohon ampun kepada-Mu atas nikmat yang telah kugunakan untuk menambah 
ketidakpatuhanku terhadap-Mu. Dan aku memohon ampun atas segala dosa yang tiada 
seorang pun tahu kecuali Engkau dan tiada seorang pun yang melihat kecuali 
Engkau dan tiada yang mencakupi kecuali rahmat-Mu dan tiada yang mengantarkan 
kecuali ampunan-Mu dan rahmat-Mu. Tidak ada Tuhan melainkan Engkau. Maha Suci 
Engkau, dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang zalim!

Ya Allah, aku memohon ampun kepada-Mu atas ketidakadilan yang kulakukan 
terhadap hamba-hamba-Mu baik laki-laki maupun perempuan yang telah kusakiti 
baik fisiknya maupun martabatnya atau dalam kepunyaan mereka yang telah Kau 

[wanita-muslimah] Jaga Adab Di Bulan Rajab

2008-07-02 Terurut Topik arief dani
Jaga Adab Di Bulan Rajab
Mawlana Syekh Nazim Al-Haqqani QS
Lefke, Cyprus, Turky
www.mevlanasufi.blogspot.com

Bismillahir Rohmaanir Rohim 
Rasulullah SAW telah menyebutkan segala hal yang akan terjadi.  Beliau telah 
menyebutkan semua tanda yang akan muncul sebelum kiamat.  Beliau berkata kepada 
para sahabat, “Aku melihat kesengsaraan datang sebagai suatu malam yang 
gelap[1] Pada saat itu orang yang duduk lebih baik dari pada orang yang 
berdiri, dan orang yang berdiri lebih baik dari pada orang yang berjalan.  
Orang yang berjalan lebih baik dari pada orang yang mengendarai kendaraan.”
 
Maksud hadis di atas berarti tinggal di rumah dan tidak pergi ke manapun.  
Jangan pergi ke kafe atau ke pusat perbelanjaan.  Tidak masalah bila kalian 
harus pergi bekerja, tetapi kalian harus berangkat dari rumah ke tempat kerja 
kemudian dari tempat kerja langsung kembali ke rumah—tidak pergi ke mana-mana 
lagi. 
 
Dalam hadis tersebut kita mendengar sebuah gambaran mengenai apa yang akan 
terjadi.  Siapa yang berada di dalam rumah akan selamat.  Siapa yang 
berkeliaran di luar akan berada dalam kesulitan.  Siapa yang duduk akan lebih 
aman.  Dan siapa yang mengendarai kendaraannya akan berada dalam situasi yang 
paling buruk.  
 
Setiap hari setiap murid harus melakukan zikir: :

700 kali astagfirullah wa atubu ilayh,   
700 kali la hawla wa laa quwatta illa-billah il- ‘aliiy il- ‘azhiim
700 kali hasbunallah wa ni’mal-wakiil
700 kali bismillahir rahmaanir rahiim
700 kali Ya Wadud
5000 kali Allah, Allah dengan suara
5000 kali Allah, Allah dalam hati
2000 kali Salawat : Allahumma sholli alaa, Muhammadin wa alaa ali muhammadin 
wasalim
100 kali Surat al-Ikhlash
 
Jika kalian tidak sanggup melakukannya, paling tidak lakukan salat hifzh 
(maksudnya salat memohon perlindungan) sebanyak 2 rakaat agar kita terlindung 
dari penderitaan yang datang dari atas maupun dari bawah.  Rakaat Pertama 
Setelah Fatihah, Baca Surat Al-Ikhlas 2x, Rakaat Kedua Setelah Fatihah, 
Al-Ikhlas 1x
 
Bagi orang yang menjaga adabnya di bulan Rajab, telah dijamin sebuah kunci 
untuk menerima inspirasi dan berita surgawi.  Jika kalian melakukan awrad 
(latihan spiritual) dengan baik maka kalian akan mendapatkan kunci itu. Kunci 
tersebut akan membuka hati kalian untuk bisa melihat dan mendengarkan apa yang 
sebelumnya tidak kalian perkirakan.  
Semoga Allah SWT memafkan dan mendukung kita.
 
Rasulullah SAW bersabda, “Sawfa tud’iiu narin min ardi Najd yasyraibu laha 
‘anaq al-ibli bi Basra ”—“Hari Akhir tidak akan datang sampai ada api yang 
dipancarkan dari Hijaz yang akan menerangi leher unta-unta di Basra.” [2]  Kita 
berpikir hal ini terjadi dengan adanya perang antara Kuwait dan Irak, tetapi 
ternyata terjadi sekarang.  Panas dari api itu akan mencapai daerah antara 
Basra dan Najd atau Hijaz.  
 
Saat itu tidak ada tempat yang aman di bumi ini, kecuali di Mekah, Madinah, dan 
Syam (Damaskus).  Tetapi jika Allah SWT menghendaki, tak ada yang dapat melukai 
kalian.  Bahkan jika sebuah bom atom jatuh tepat di samping kalian, kalian 
tidak akan terluka.  
 
Ada 7 kelompok orang-orang suci, Budala, Nujaba, Nuqaba, Awtad, Akhyar, Jin 
yang akan melindungi orang-orang yang telah ditakdirkan untuk tetap hidup.  
Jika kalian tewas, maka kalian mendapat predikat  syahid—dan akan masuk surga.  
Tetapi jika kalian hidup, kalian akan tinggal bersama Imam Mahdi AS, dan juga 
akan masuk surga.  Ini lebih baik.
Kalian harus selalu melawan ego kalian, khususnya di bulan Rajab ini.  Jika ego 
mengatakan pergi ke kiri, maka pergilah ke kanan, jika ia berkata “makan”, 
jangan makan; jika ia bilang “pergi belanja”, tinggallah di rumah.
 
Sekarang akan turun suatu tajalli yang kuat, yang merupakan manifestasi dari 
Kekuatan Ilahi.  Jangan pergi keluar—ke mall, tempat hiburan, ke pizza, 
menghabiskan waktu berjalan-jalan.  Tinggallah di rumah, lakukan zikir dan 
bacalah al-Qur’an.
 
Bagi wanita yang suka berjalan-jalan, sebaiknya sekarang tinggal di rumah.  
Sebab di bulan ini ada bahaya.  Siapa yang tertangkap melakukan suatu kesalahan 
maka tajalli dari Jalal (Kekuatan Ilahi) akan menghukumnya.  Jadi 
berhati-hatilah.  Jangan membuat kesalahan.
 
Catatan:
 
[1] Abu Musa al-Asy’ari RA meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Sebelum 
saat-saat terakhir akan ada suatu huru-hara seperti suatu malam yang gelap di 
mana seseorang yang taat di pagi hari akan menjadi orang yang tidak loyal di 
malam harinya, atau sebaliknya seorang yang taat di malam hari akan menjadi 
tidak patuh di pagi harinya.  Pada masa itu siapa yang duduk akan lebih baik 
dari pada yang berdiri dan siapa yang berjalan akan lebih baik dari pada yang 
berlari.  Jadi marilah kita tundukkan diri kita untuk berdoa.  Jika ada orang 
yang datang kepada salah seorang di antara kamu, biarkan ia menjadi seperti 
lebih baik dari kedua anak Adam AS.   (Sunan Abu Dawud, buku ke-35 “Kitab 
Al-Fitan Wa Al-Malahim” Nomor 4246)
 
[2] Abu Hurayra RA melaporkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Hari Kiamat tidak 

[wanita-muslimah] Laylat ar-Ragha’ib, Malam Permintaan yang K eramat

2008-07-02 Terurut Topik arief dani
Laylat ar-Ragha’ib, Malam Permintaan yang Keramat
Maulana Syaikh Muhammad Hisyam Kabbani
dalam Mercy Oceans Secrets of the Heart
 
 
Bismillahir Rohmaanir Rohim
 
Kita memohon dukungan dari guru kita Syaikh Muhammad Nazhim al-Haqqani qs dan 
kita memohon pula dukungan dari Allah dan Rasulullah saw. Malam ini adalah 
malam yang sangat berharga. Laylat al-Ragha’ib, “Malam Permintaan yang 
Keramat,” yang merupakan salah satu malam yang paling penting dalam sejarah 
Islam dan bagi seluruh ummat manusia. Ini adalah malam di mana Rasulullah di 
transfer dari ayahnya kepada rahim ibunya dan jatuh pada hari Jum’at pertama di 
bulan Rajab. Semua yang kalian minta di malam ini akan dikabulkan oleh Allah 
demi kemuliaan Nabi Muhammad saw . 
 
Bangsa Arab dan negri-negri Islam lainnya merayakan malam ini dengan 
memanjatkan segala do’a kepada Rasulullah, mengingat kembali riwayat hidup 
beliau dan mengingat Allah dalam hati, dengan mengunjungi masjid dan tinggal di 
sana sampai terbit fajar. Mereka tidak tidur. Sayangnya, di negara ini, tidak 
ada yang tahu—khususnya para Muslim—bahwa malam yang paling berharga ini telah 
tiba.
 
Bagaimana Allah swt mendukungmu di negara ini, bagaimana Islam akan tersebar di 
negara ini, jika bahkan para Muslimnya saja tidak mengetahui kapan jatuhnya 
malam yang sangat berharga ini? Ini adalah malam di mana kalian harus 
mengisinya dengan membaca al-Qur’an, mengucapkan Nama-Nama Allah , membaca 
riwayat hidup Nabi Muhammad saw, bershalawat kepadanya, dan bermunajat kepada 
Allahv. Tiada yang mengetahuinya. 
 
Lihatlah semua masjid, bahkan tidak ada yang berbicara mengenai malam ini. 
Bahkan tidak ada pula yang mengatakan bahwa ini adalah bulan Rajab dan kalian 
harus berpuasa pada hari Senin dan Kamis. Siapa yang berpuasa? Sangat sedikit 
orang yang berpuasa dan mengingatnya. Di antara mayoritas Muslim, tidak ada 
yang berpikir, tetapi tetap saja mereka ingin menyebarkan Islam di mana-mana. 
Bagaimana ini akan terjadi bila kita, ummat Muslim tidak memulainya dengan diri 
kita sendiri sebelum berpaling kepada orang lain. 
 
Kita memohon kepada Allah agar mengubah hati ummat Muslim yang mengabaikan 
puasa di bulan Rajab dan membuat mereka menghargai bulan ini sebagaimana 
layaknya. Di negara kami, dengan seizin Syaikh, kita tidak tidur di bulan ini. 
Tadi malam Maulana Syaikh Nazhim merayakan malam ini di Nikosia bersama 500 
orang, dengan melakukan shalat, dzikir, memberi ceramah, lalu menyuruh 
orang-orang agar pulang ke rumahnya masing-masing untuk melakukan segala macam 
shalat dan berdo’a hingga fajar. 
 
Di sini, bahkan tidak ada orang yang berpikir bahwa malam ini berbeda dengan 
malam-malam lainnya. Sesungguhnya jika bukan karena malam ini, Islam tidak akan 
pernah ada. Cahaya yang telah diciptakan Allah dalam diri Sayyidina Adam AS 
terletak di dahi, dan Adam u bertanya kepada Tuhannya, ketika Dia 
menciptakannya dan menempatkan ruh ke dalam tubuhnya, “Wahai Tuhanku, lampu apa 
ini, cahayanya selalu bersinar di dahiku?” 
 
Dia berkata, “Wahai Adam as, cahaya itu adalah cahaya Nabi dan Rasul-Ku yang 
tercinta, cahaya hamba-Ku Muhammad saw. Dari cahaya itu Aku telah menciptakan 
kamu. Aku telah menciptakan dia lebih dahulu sebelum Aku menciptakan kamu, dan 
Aku tempatkan cahaya itu di kepalamu. Cahaya itu diteruskan kepada Nuh as, dari 
Nuh as kepada Ibrahim as, dan dari Ibrahim as kepada Isma’il as, dan seterusnya 
sampai pada Rasulullah saw.
 
Jika bukan untuk Rasulullah saw, Allah tidak akan menciptakan seluruh alam 
semesta ini. Ketika Dia memerintahkan kalam untuk menulis, LA ILAHA ILLALLAH, 
tidak ada Tuhan selain Allah , kalam itu menulis selama 70.000 tahun dalam 
ukuran Allah . Wa ‘inna yawman ‘inda rabbika ka’alfi sanatin mimma ta’uddun,” 
“Sehari di sisi Tuhanmu adalah 1.000 tahun menurut perhitunganmu” (al-Hajj 47). 
Bayangkan rentang waktu selama 70.000 tahun surgawi, akan setara dengan 
25.550.000.000 tahun menurut perhitungan manusia, jadi selama itu kalam 
menulis. 
 
Ketika kalam selesai menulis, dia berhenti. Allah berkata kepada kalam itu, 
“Wahai kalam, tulislah Muhammadun rasulullah.” Kemudian kalam itu menulis lagi 
selama 70.000 tahun. Lalu kalam itu bertanya, “Wahai Tuhanku, siapakah orang 
yang terhormat ini, Muhammad yang Engkau tempatkan Namamu bersama namanya?” Dan 
Allah berfirman, “Ikhsa’ ya qalam, lawla Muhammadun ma khalaqtu ahadan min 
khalqi,” “Diam, wahai kalam! Jika bukan untuk Muhammad saw, Aku tidak akan 
menciptakan seorang pun.”
 
Tidak ada yang mengetahui kapan kalam itu mulai menulis kalimat LA ILAHA 
ILLALLAH, dan tidak ada yang mengetahui kapan kalam itu mulai menulis 
MUHAMMADUN RASULULLAH. Masa itu disebut “azal” dalam bahasa Arab, berarti 
pra-keabadian, suatu masa yang tidak diketahui oleh siapa pun kecuali Allah. 
Nama Rasulullah e sudah ada pada saat itu. Dan jika nama itu berada di sana, 
apakah kamu pikir dia tidak berada di sana? Bila kamu memberi nama kepada 
seseorang, maka orang itu harus ada, paling tidak secara spiritual. 

[wanita-muslimah] Pelajaran Bulan Suci Rajab, Kendalikan Egomu

2008-07-01 Terurut Topik arief dani
Pelajaran Bulan Suci Rajab, Kendalikan Egomu 
Maulana Syaikh Muhammad Hisyam Kabbani
dalam Mercy Oceans Secrets of the Heart
www.mevlanasufi.blogspot.com


Bismillahir Rohmaanir Rohim

Jika seseorang selalu mendapat dukungan, dia akan selalu berhasil. Semua yang 
hadir di sini memperoleh dukungan itu. Jika tidak, kalian tidak mungkin berada 
dalam asosiasi ini. Mengapa kalian datang? Kalian mungkin akan pergi seperti 
yang lain karena merasa senang dengan kehidupan materialistik dan berbagai 
kesenangan lainnya. Tetapi cahaya dalam hati membimbing kalian untuk datang ke 
sini. Jika tidak ada yang mendukung, tidak ada gunanya kita berpakaian merah 
dan hitam dan mengenakan turban siang dan malam. Hal yang paling penting adalah 
‘inayatullah’, dukungan Allah. Jika kita tidak memilikinya, kita tidak akan 
bisa meraih sesuatu.

Sebentar lagi akan datang satu bulan yang sangat penting dalam kalender Islam, 
yaitu bulan Rajab al-Haram yang keramat. 
Rajab terpisah dengan ketiga bulan lainnya yang dikategorikan haram oleh Allah, 
yaitu: Dzul Qaidah, Dzul Hijjah dan Muharram. Dia juga membuka rentetan tiga 
bulan suci yang klimaksnya terjadi di bulan Ramadhan, yaitu: Rajab, Sya’ban dan 
Ramadhan. Selama tiga bulan ini setiap orang harus mempersiapkan diri dan 
menjaga dirinya sebaik-baiknya, menjauhkan diri dari perilaku buruk dan segala 
dosa. Rasulullah saw bersabda, “Rajab syahrullah wa sya’banu syahri wa 
ramadhaanu syahru ummati.” “Rajab adalah bulan Allah , Sya’ban adalah bulanku 
dan Ramadhan adalah bulan ummatku.”

Allah memberi kalian 12 bulan dalam setahun, 11 bulan milikmu dan 1 bulan lagi 
milik Allah . Pahala apa yang akan diberikan Allah kepada hamba-hamba-Nya di 
bulan ini? Tidak ada yang mengetahuinya, bahkan seluruh Rasul pun tidak. 
Pekerjaan Rasul dan seluruh malaikat berhenti di bulan Rajab. Mereka tidak 
diperkenankan untuk mengetahui apa yang akan diberikan Allah kepada ummat 
mereka. Semuanya berada di bawah Kekuasaan Allah . Di bulan kedua, Sya’ban, 
tidak ada yang diperkenankan untuk mengetahui ganjaran yang akan diberikan oleh 
Rasulullah kepada ummatnya kecuali Allah dan Rasulullah saw sendiri. 

Apa yang terakumulasi di bulan Rajab dan Sya’ban akan dituliskan untuk kalian 
dan setiap orang akan mengetahuinya di bulan Ramadhan, itulah sebabnya mengapa 
Ramadhan disebut bulan ummat. Oleh karenanya dalam thariqat, ketiga bulan ini 
merupakan bulan yang sangat penting.

Di bulan Rajab, Rasulullah saw mengalami peristiwa Isra’ Mi’raj. Setiap orang 
harus menjaga dirinya di bulan ini. Hindari segala perilaku dan sikap yang 
buruk. Hari yang paling penting dalam setahun adalah hari pertama di bulan 
Allah. Semua khalwat dimulai di awal bulan ini. Khalwat terpenting yang 
dilakukan oleh seorang Guru Sufi dalam hidupnya selalu dilaksanakan di bulan 
ini. Ini adalah bulan yang suci. 

Jika kalian melakukan sesuatu yang lebih (untuk Allah) di bulan ini, kalian 
akan dibalas dengan pahala yang tidak diketahui seorang pun. Di bulan itu, 
Samudra Rahmat Ilahi, Samudra Cinta, dan Pahala-Nya akan dibukakan untuk 
seluruh ummat dan hamba-Nya. Seluruh Awliya menanti apa pahala yang akan 
diberikan Allah kepada ummat manusia di tahun ini. Seluruh Awliya di planet 
ini, dari Timur ke Barat, dan Utara ke Selatan berharap dapat menyaksikan apa 
yang terjadi di dunia selama ketiga bulan ini. Oleh sebab itu setiap orang 
harus mengisi bulan ini dengan sebaik-baiknya. 

Perhatikanlah rahmat Allah yang turun di bulan ini. Jika kalian melakukan 
kesalahan, jangan melarikan diri, tetapi datanglah kepada Tuhanmu karena Dia 
akan mengampunimu. Ini sangat penting karena tidak seorang pun yang tahu apa 
yang akan diberikan Allah kepada hamba-Nya—bahkan kedua malaikat yang 
ditugaskan untuk mencatat seluruh amal perbuatan di pundak manusia juga tidak 
mengetahuinya. Di bulan ini segalanya berasal dari Allah dan tidak ada yang 
tahu balasan Allah atas setiap perbuatan terkecil dalam rangka ibadah 
kepada-Nya.

Di masa Rasulullah, hidup seseorang perampok jalanan yang bernama Qowd 
al-‘Abbas. Di malam hari dia pergi ke jalan dan bila menemukan seseorang yang 
berjalan sendirian, dia akan menangkap dan merampoknya, kadang-kadang dia 
melukai dan membunuhnya, setelah itu dia kembali lagi ke rumahnya. Tidak 
seorang pun sanggup menangkapnya. Rasulullah saw pernah mengutuk orang ini 
dengan mengatakan bahwa dia adalah orang yang sangat jahat, sehingga bila dia 
meninggal, beliau tidak akan menshalatkan dan menguburkannya di pemakaman 
Muslim. 

Beberapa tahun kemudian orang itu meninggal dunia. Dia mempunyai seorang anak 
perempuan tetapi tidak ada orang lain yang bisa mengurus jasadnya. Karena 
Rasulullah telah mengutuknya, maka anak itu membawa tubuh ayahnya di sepanjang 
jalan di Madinah dan melemparkannya ke dalam sumur yang kering. Beberapa saat 
kemudian Allah berfirman kepada Rasulullah, “Ya Habibi ya Muhammad! Wahai 
Rasulku yang tercinta, hari ini salah satu waliku meninggal dunia. Engkau harus 
pergi memandikan 

[wanita-muslimah] Ego Tidak Senang Disiplin

2008-06-29 Terurut Topik arief dani
Ego Tidak Senang Disiplin
Mawlana Syekh Muhammad Nazim Adil al-Haqqani QS 
Lefke, Siprus
www.rumisuficafe.blogspot.com

 
A'udzu billahi min asy-Syaitani 'r-Rajim. Bismillahi 'r-Rahmani 'r-Rahim. 
Dastur Ya Sayyidi Madad

Kita memerlukan disiplin.  Kita memerlukannya untuk membawa diri kita dari 
level terendah menuju level tertinggi.  Level terendah dalam al-Qur’an 
disebutkan, “tsumma radadnahu asfala safiliin” “kemudian Kami rendahkan mereka 
ke tempat paling rendah” [QS 95:5].  Arti dari asfala safiliin dapat ditemukan 
dalam hasrat fisik kita.  Selama seseorang masih bersama hasrat kebinatangan 
yang tidak pernah berakhir itu, ia akan berada di level terendah.  Karakter ini 
adalah milik binatang.  

Selama kita mengikuti bisikan ego dan keinginan fisik kita berada pada level 
yang sama dengan binatang.  Tetapi kita telah dipanggil, kita telah diundang 
untuk bangkit dari asfal, level terendah menuju ahsan, level tertinggi.  Dan 
kita telah diberikan sebuah mesin untuk perjalanan ini oleh Yang berada di 
Surga.  Mesin itu adalah disiplin.

Tanpa disiplin yang kalian letakkan pada ego kalian, kalian tidak bisa beranjak 
dari asfal ke ahsan.  Syariah membawa disiplin itu dengan dua sayap, satu sayap 
 dengan perintah dan sayap lainnya dengan hal-hal yang dilarang.  Satu sayap 
membawa apa yang harus kalian lakukan sementara sayap yang lain membawa apa-apa 
yang tidak boleh kalian lakukan.  Dengan kedua sayap disiplin itu, kalian bisa 
terbang.  Jika salah satu sayap patah atau jika bulu-bulunya rontok, kalian 
tidak bisa terbang.

Ketika kalian menyetir mobil, setiap bagian dalam mesin harus dalam kondisi 
baik.  Jika salah satu skrup kecil hilang, bisa jadi mobil itu tidak bisa 
bergerak.  Semuanya harus sempurna dan semuanya mempunyai kesempurnaan.  Mobil 
yang tidak sempurna tidak bisa bergerak.  Pesawat terbang harus mempunyai 
disiplin yang lebih tinggi daripada mobil.  Syariah membawa kalian dari satu 
tempat ke tempat yang lain dalam level pertama seperti halnya sebuah mobil 
membawa kalian dari suatu tempat ke tempat yang lain melalui sebuah jalan.  
Bergerak di jalan merupakan satu hal, terbang adalah hal lain.  

Kalian harus menggunakan disiplin pesawat terbang ketika menggunakannya.  Dan 
itu lebih ketat dibandingkan dengan mobil.  Syariah mempersiapkan manusia pada 
level pertama.  Tarekat adalah untuk mengangkat manusia.  Beberapa orang 
menghabiskan setengah jam dari waktunya mendiskusikan bagaimana kita harus 
mempersiapkan diri kita, bagaimana kita mesti duduk, bagaimana kita harus 
bersikap sopan-santun.  Disiplin seperti itu bagaikan disiplin sebuah mobil.  

Pesawat terbang harus mempunyai disiplin yang lebih banyak lagi.  Kekuatan 
mesinnya harus mencapai level tertinggi sebelum lepas landas.  Pertama, pesawat 
berada di landasan pacu di permukaan bumi dengan kecepatan 30 mil per jam.  Itu 
tidak cukup.  Kemudian pada saat berjalan pelan kecepatannya meningkat ke 60, 
70, 100, 300 mil, baru kemudian lepas landas.  Kemudian kecepatan di udara 
mencapai 350, 400, 500 mil per jam dan lebih tinggi lagi.  

Orang berpikir bahwa bahkan dengan kemalasan mereka bisa bergerak dari bumi ke 
surga.  Mereka membayangkan bahwa mereka bisa terbang dengan ego mereka.  
Tidak, itu tidak bisa!  Kalian harus menanamkan disiplin dengan syariah dan 
kemudian dengan tarekat.  Tarekat berarti menjaga disiplin.  Bila kalian 
meminta untuk pergi ke surga, kalian harus mempunyai disiplin itu.  

Orang-orang bertanya kepada saya, “Wahai Syekh!  Tanpa masuk Islam apakah 
mungkin untuk mengikuti Jalan Sufi?”  Hal itu seperti bertanya, apakah kalian 
bisa men-starter mobil tanpa menggunakan baterai (aki).  Atau terbang di udara 
dengan mobil.  Tidak, itu tidak bisa!  Kalian tidak bisa men-starter mobil 
tanpa baterai.  Kalian tidak bisa terbang di udara dengan menggunakan mesin 
mobil.  

Jika kalian mencobanya, kalian akan bergerak seperti ini (Syekh membuat isyarat 
tangan menunjukkan gerakan oleng  dan menyamping) dan akhirnya jatuh.  Untuk 
men-starter mobil, kalian memerlukan baterai.  Untuk terbang, kalian memerlukan 
mesin pesawat terbang.  Orang-orang bertanya kepada saya mengenai hal ini.  
Mereka tidak senang jika kalian meminta mereka untuk berdisiplin.  Mereka tidak 
ingin mengontrol ego mereka.   Mereka adalah yang paling bodoh di hadapan Tuhan 
mereka. 

Orang-orang bertanya tentang penyembahan terhadap berhala.  Mereka membuat 
patung-patung tertentu lalu membungkuk di hadapannya.  Ada banyak sekali 
patung.  Setiap orang menurut imajinasi mereka menciptakan sebuah figur.  
Orang-orang ini menciptakan sendiri pencipta mereka.  Astaghfirullah. 
Astaghfirullah.  Hanya ada satu Pencipta.  Hanya Dia-lah Sang Pencipta.   

Orang-orang menciptakan hijab terbesar antara hamba dengan Tuhannya.  Setiap 
saat seseorang diminta untuk menyembah Tuhannya, egonya berkata, “Tidak!  
Jangan ucapkan la ilaha ill-Allah, ucapkanlah la ilaha illa ana (tidak ada 
tuhan selain diriku sendiri) atau ucapkan la ilaha 

[wanita-muslimah] Tafakur, Mendekat Kehadirat Ilahi

2008-06-29 Terurut Topik arief dani
Tafakur, Mendekat Kehadirat Ilahi
Mawlana Syaikh Muhammad Nazim Adil al Qubrusi (qs)
Lefke, Cyprus, 25 Mei 2008

 
Tafakur, membuatmu mendekat ke Hadirat Ilahiah. 

Kalian Senang? Maka bersyukurlah kepada Allah... Benarkah? Tidak seorangpun 
yang mengeluh atas Perintah-perintah Allah yang Maha Kuasa...? Mengerti...? 
Tidak seorangpun berkeberatan pada apa yang terjadi...? Kalian semua senang 
kepada Allah swt? Hah? Tidak seorangpun mengeluh? ... Aferin! Kalian semua 
penghuni Surga! Masya Allah! Disini kalian tidak berkata apa-apa, tapi ketika 
aku pergi ke ruangan lain, kalian punya 1.000 keluhan...

As-salamu 'alaikum! Selamat datang, ayyuha-l ghafilun! Selamat datang, 
orang-orang bodoh! Kalian tidak bahagia, karena kalian bukanlah milyader dari 
mata uang Euro... Kalian tidak bahagia dan berkata, ”Aku tidak mengganti mobil 
lamaku dengan yang baru”. “Ya, Pak, karena semua orang mengganti mobilnya 
setiap tahun”. “Untuk apa? Aku tidak bisa! Tanyalah dia. Tanyalah dia. Jika kau 
bisa, tanyalah”. Mengapa kau tidak berkata, “Alhamdulillah, bersyukur kepada 
Allah swt, bahwa Dia tidak menciptakan kita sebagai keledai? Apakah seekor 
keledai mengeluh?. Setiap hari 100 keluhan yang dilakukan! Apa kalian senang...?

Disini senang, diluar mengeluh,  Itulah Nifaq , apakah Nifaq itu? Munafik...!!! 
Allah yang Maha Kuasa berfirman, “Aku tidak meninggalkan hamba-Ku, tapi Aku 
akan menguji setiap orang! Bahkan para Nabi! Ujian tersulit ditujukan bagi para 
Nabi karena mereka mempunyai kekuatan yang menakjubkan, tapi Tuhan Penguasa 
Langit tidak memberikan ijin kepada mereka yang menggunakannnya. Hanya saat Dia 
berkata: Gunakan kekuatan itu, barulah mereka menggunakannya.
 
Semua orang harus diuji! Untuk apa? Kalian diuji, seperti menguji orang dari 
kelas satu jika kau ingin naik ke kelas dua. Dan orang dari tinkat satu yang 
hendak ke tingkat dua harus diuji. Dan tiap jenis ujian dapat dilakukan oleh 
Allah yang Maha Kuasa! Dia menguji. Dia menguji dan kemudian memberikan 
kepadamu.
 
Hidup ini sangat singkat, tapi kau lulus untuk keabadian! Disini kau akan 
diuji, kemudian kau akan mencicipi bagaimana rasanya sekarat. Jika lulus, 
didepanmu ada sebuah kehidupan tanpa batas, kehidupan abadi. Oleh karena ada 99 
% dan lebih orang-orang yang benar-benar bukan orang beriman, mereka tidak 
percaya.

Mereka tidak percaya pada keabadian dan tiap agama yang datang dibawa para 
Nabi, berasal dari Allah yang Maha Kuasa, ada pengetahuan tentang keabadian. 
Tiba-tiba kau membuka kedua mata, kau menemukan dirimu sendiri dimuka bumi ini, 
di Dunya, dan kau mulai heran -keheranan- sehingga kau bertanya: Dimanakah 
saya? Kemana saya akan pergi? Bagaimana ini bisa terjadi- saya hidup dan saya 
melihat kalau kemarin saya masih merupakan makhluk yang kecil, sekarang saya 
tumbuh dan tumbuh, dan kemudian- ini bukanlah pertumbuhan yang tak ada 
hentinya. Setelah sampai pada satu titik -inilah puncak dari kehidupan kita- 
kita mulai kembali kecil, kecil, kecil... dan menghilang.. 

Aku melihat orang-orang bermunculan, kemudian menghilang- apakah itu? Dia ingin 
membawa sebuah solusi atau membawa sebuah pemahaman atau mengetahui sesuatu, 
tapi dia melihat ke sekelilingnya. .. tidak ada yang sanggup paham bagaimana 
dia bisa muncul disini.
 
Sebelumnya 100 tahun yang lalu, tidak satu orangpun dari kita disini yang ada, 
tidak ada penampakan untuk kita; kini kita melihat kalau kita ada. Kita mucul- 
bagaimana kita muncul dari gelap dari sebuah tempat yang sangat sempit dalam 
rahim ibu kita? Bagaimana kita muncul dan setelah beberapa saat itu ditunjukkan 
bagi semua orang, saat waktunya selesai, dia akan muncul di area lain. Area 
pertama adalah rahim ibu kita dan kita muncul disana. 

Dari awal hingga akhir lamanya 9 bulan atau lebih atau kurang... dan kita 
muncul ditempat lain; di dunia lain kita menemukan diri kita dan tidak tahu 
apa-apa. Kita keluar dari rahim ibu kita- itulah kemunculan kedua dari kita- 
dan kemudian hari demi hari kita memahami kekuatan yang datang mulai lebih 
lengkap.
 
Kemudia kita muncul dalam kemunculan lain saat masa dewasa- itulah kemunculan 
lain. Apa yang terjadi kepadaku? Indera-inderaku berubah! Siapakah yang 
mengubahnya? Bagaimana indera-indera berubah? dan diapun tumbuh dewasa, 
penampilannya mulai lebih dan lebih... ohhh!... mencapai pada suatu tingkat dan 
dia merasa kalau penampilannya semakin lemah, lemah, lemah, mengecil, mengecil, 
mengecil dan pada satu hari dia melihat ke sekelilingnya dan pertama bertanya: 
Apa yang sudah terjadi? Kemana aku akan pergi? Siapakah yang membuatku? 
Siapakah yang membawaku dari dunia yang hilang? Siapakah yang membawaku ke 
dunia dengan sebuah penampilan baru? Orang-orang tidak memikirkan hal itu!
 
Perubahan! Sebuah perubahan datang pada tiap detik. Kau tidaklah sama saat kau 
bernafas; sebelum dan sesudah bernafas, 2 nafas tidaklah sama. Nafas pertama 
memberimu sesuatu dan nafas kedua mengambil sesuatu darimu. Nafas pertama 
memberi sesuatu, nafas kedua 

[wanita-muslimah] Wahai Hamba Sepakbola!...

2008-06-08 Terurut Topik arief dani
Wahai Hamba Sepakbola!...
Sulthanul Awliya Mawlana Shaykh Nazim Adil al-Haqqani
Lefke, Cyprus, Juni
Dari www.mevlanasufi.blogspot.com


BismillahhirRohmannirRohim

Setiap orang ingin menjadi ketua (chairman), bawakan setiap orang satu bangku 
(chair), dan semuanya akan menjadi ketua (chairman) –kalian suka? Saya bahagia
tidak diciptakan sebagai seekor keledai. Kalian bahagia mengetahui kalian bukan 
keledai? Kalian bahagia? Alhamdulillah...

Destur, ya Sayyidi, ya Sultanu-l Awliya. Banyak yang bersyukur tidak diciptakan 
sebagai keledai, tapi mereka meminta menjadi ketua, apakah yang akan kita 
lakukan? Semuanya - Masya Allah, Subhanallah, Sultan Allah Meded ya Sultanu-l 
Awliya' Audzu bi-llahi mina syaitani rajim Bismillahir Rahmanir Rahim.

Jangan sampai kalian melupakan Allah yang Maha Kuasa! Semoga Allah memberkahi 
kalian dan Allah yang Maha Kuasa memberi kalian makan dam mereka merasa menjadi 
makin hebat? Saya mencari semut; semut juga makan tapi semut tidak pernah 
menjadi gemuk. Mengapa kalian makan dan menjadi gemuk seperti sapi jantan? 
Apakah alasannya? Alasannya adalah semut tahu bahwa dia diciptakan untuk 
memuliakan Tuan mereka, Allah Azza wa Jalla. Semut tidak pernah meminta atau 
mengejar kesenangan diri dengan makan dan minum. Kesenangan semut adalah 
memuliakan Sang Penciptanya.

Tapi kalian, umat manusia, kita, manusia dan hidup, kita hidup sebagai manusia 
abad 21 melalui 7 benua? 7 benua atau 70? Kita tidak pernah berpikir untuk 
memuliakan. Apakah kalian pikir manusia abad 21 mempedulikannya? Apakah menurut 
kalian, manusia abad 21 peduli untuk memuliakan Allah, Tuhan kalian? Demi 
Allah, yang Allah firmankan benar adanya!

Seekor semut peduli bahwa dia diciptakan untuk memuliakan Tuannya, Sang Maha 
Pencipta – bagaimana dengan manusia? Demi Allah, yang Allah firmankan benar
adanya! Berapa banyak orang yang kalian temukan peduli atau tertarik atau 
berpikir untuk memuliakan Allah Sang Pencipta? Apakah tingkat kita sewaktu kita 
diciptakan? Bahwa kita diciptakan sebagai khalifah bagi Sang Pencipta, menjadi 
khalifah, menjadi wakil dari Allah yang Maha Kuasa. 

Siapakah yang memikirkan hal itu? Siapa mulai tertarik untuk memikirkannya? 
Pria dan wanita?, umat manusia, apakah yang mereka pikirkan?

Setelah mereka meraih tujuan atau target yang telah ditentukan atau kita minati 
atau berlari darinya? Ya Allah, maafkanlah kami! Manusia berada dalam jalan 
yang salah. Siapapun yang tidak tertarik untuk memikirkan jalan Allah, jika 
setiap orang tidak memikirkan tentang kemuliaan Allah yang Maha Kuasa, maka 
tingkat mereka berada dibawah semut. Manusia memikirkan bahwa mereka ciptaan, 
hanya makhluk ciptaan yang makan dan minum dan menikmati diri mereka sendiri.

Itulah keinginan manusia atau itulah yang mereka ketahui tentang alasan 
keberadaan umat manusia diciptakan dimuka bumi ini. Salahkan manusia atas 
kebodohannya, karena yang mereka pikirkan hanya makan, minum dan menikmati diri 
mereka sendiri dan tidak pernah tertarik untuk Memuliakan Sang Pencipta.

Dan apakah yang kalian harapkan? Apakah yang kalian harapkan dari kebaikan 
Allah yang Maha Kuasa? Penguasa Surga telah memberikan segala sesuatu yang kita 
mohonkan dan meninggalkan kesenangan bagi umat manusia, tapi Dia melihat ke 
hati hamba-hambaNya siapa saja yang memuliakan yang Maha Esa yang menciptakan 
mereka dan siapa yang sedikit amal baiknya. 

Itulah kutukan terbesar saat ini, inilah alasan terjadinya kutukan dan Kutukan 
Surga, ketika kutukan tiba maka akan menghabisi mereka. Kemarahan Ilahi, jika 
datang ke muka bumi, maka mereka akan disapu bersih, layaknya satu piring batu 
besar jatuh ke atas piring lain dimana diatas piring itu terdapat semut atau 
makhluk lain dan ketika piring batu itu jatuh maka tamatlah riwayat mereka. 

Sekarang kita ketakutan; kita takut akan Kemarahan
Illahi yang semakin memuncak dan bisa menimpa umat manusia seperti sebuah 
kutukan yang akan menghabisi semuanya. Jangan bersedih; jangan minta maaf 
seperti yang banyak TV beritakan:Di Iraq setiap harinya 80 atau 100 atau 
ratusan atau ribuan jiwa terbunuh atau hilang. Tidak, itu belum seberapa! 

Saat ini umat manusia menunggu suatu kutukan terbesar dari Surga yang akan 
jatuh menimpa mereka, jadi seperti yang diberitakan kepada saya suatu 
pengetahuan dari para orang suci- jika saat ini terdapat 6 milyar jiwa, maka 
akan tertinggal 1 milyar dan sisanya sebesar 5 milyar jiwa akan tewas.

Ya Sheikh, mengapa engkau berkata seperti itu? Saya mengatakan ini, karena 
saya mencari manusia yang tertarik, tertarik akan apa?...Katakan!..Pertandingan 
sepakbola! Semua perhatian tersedot ke pertandingan sepakbola. Saya punya 
banyak piala di rumah, bisa saya berikan? Itulah kebodohan! Seluruh dunia 
tertidur, dan bangun dengan sepak bola.

Mereka memohon kepada Allah yang Maha Kuasa hari-hari yang baik! Mereka 
mengejar, milyaran orang- sebuah piala kuningan dan kuningan itu pun imitasi? 
Ada piala dari tembaga. Apa pentingnya piala untuk mereka?


[wanita-muslimah] BBM MINYAK UNTUK RAKYAT

2008-05-12 Terurut Topik arief dani
BBM MINYAK UNTUK RAKYAT
Maulana Sheikh Muhammad Nazim Adil al Haqqani qs


Destur ya Sultanu-l Awliya, Meded, Destur ya Rijalallah, ya 'Ibadallahi 
muhlisin, Meded.  Audhu bi-llahi mina shaitani rajim, Bismillahir Rahmanir 
Rahim, la haula wa la quwatta illa bi-llahi-l
'Aliyu-l 'Azim. 

Jika kalian mengatakan Ya Tuhan, tolonglah kami ! Maka pertolongan surgawi akan 
mengalir. Ada sebuah sungai yang mengalir melewati desa ini menuju ke lautan. 
Siapa yang membutuhkan, bisa membuka air itu ke tempatnya untuk dipergunakan 
dengan gratis.  

Itu adalah anugerah dari Allah bagi hamba-hambanya. Nabi melarang siapapun 
untuk menguasai AIR, API dan PADANG RUMPUT bagi kepentingan pribadi. Tak 
seorangpun boleh menahan 3 hal tersebut. Jika berasal dari pegunungan dan 
daerah-daerah yang tak bertuan, maka tak seorangpun yang dapat menguasai, 
membeli ataupun menjualnya. 

Tak seorangpun bisa mengatakan, Jangan membawa ternakmu ke daerah ini. Tetapi 
lihatlah saat ini, sebuah kesalahan besar bagi pemerintah, memisahkan  
binatang–binatang ternak dari daerah pegunungan.  Ini melanggar shariat, hukum 
Ilahi. Pemerintah tidak boleh mengatakan Ini milikku .Memangnya siapa kalian? 

Tugas pemerintah adalah menjaga dan mengawasi rakyat, tidak untuk menindas. Dan 
antar rakyat tidak boleh saling mencuri dan berbuat jahat. Ketika ada yang 
melarang rakyat untuk mengambil air yang berasal dari pegunungan, dan 
sungai-sungai, dan mengharuskan
mereka untuk membayarnya, maka itu adalah Haram !

Di beberapa wilayah, orang-orang membuat api untuk menghangatkan badan atau 
menjaga diri dari binatang buas. Api juga tidak boleh ada pelarangan. Ada 
beberapa Alim Ulama yang kami sebut sebagai perpustakaan berjalan, karena jika 
kalian bertanya apapun, dia akan menjawab tanpa mencari di buku-buku  
perpustakaan. Ingatan mereka amat kuat dan luas, dia  adalah paman Sheikh 
Hisham dan Sheikh Adnan, Sheikh Abdullah Alayli, yang memberikan fatwa tentang 
API. 

Apa yang Rasulullah saw maksudkan adalah api yang berasal dari yang mengalir. 
Arti api disini adalah bahan bakar minyak yang datang dari Malaysia, INDONESIA, 
Brunei, India, Philippines, Arabia, Baghdad, Syria, Turkey, Russia, Libya, 
Egypt, Yemen dan negara-negara penghasil minyak lainnya. Nabi saw tidak 
mengatakan kayu-kayu yang dijadikan api namun yang dimaksud nabi  adalah minyak 
bumi, bahan bakar.

Nabi saw mengatakan semua negara yang mengamalkan shariat, aturan suci, hukum 
surgawi harus paham bahwa apapun yang berasal dari bumi, maka umat Muhammad saw 
harus mendapat bagian, tidak boleh ada yang
menahannya. Siapapun! Itu adalah Fatwa yang kuat.  Maka saya katakan siapapun 
yang berkuasa di Baqhdad, Raja atau sultan, presiden harus memberi warga 
negaranya bagian dari apa yang Allah anugerahkan pada
mereka, yaitu minyak. Namun saat ini terjadi fitnah, sultan mereka seorang 
tiran yang menahan minyak untuk diri mereka sendiri, juga dimanapun 
dinegara-negara islam, tiran-tiran menguasai minyak dan tidak memberikan apapun 
pada rakyat. Itu adalah Haram! 

Sampai para pemimpin mereka mematuhi Shariatullah, maka Allah tidak akan 
menolong mereka. Semua warga negara dibawah Seorang Pemimpin, Raja yang telah 
memberikan sumpahnya harus mendapatkan bagian. 
Saya mendengar Iraq mendapat keuntungan pertahun  sebesar 25 milyar Dollar dari 
penjualan minyak. Berapa orang yang hidup disana? 25 juta orang. Bahkan jika 
pemerintah menggunakannya untuk kebutuhan administrasi dan kebutuhan rakyat 
sendiri sebesar 10 milyar, kemudian 5 milyar untuk kebutuhan kerajaan dan 
wilayah-wilayah lain didalamnya. Masih sisa 10 milyar, itu harus diberikan pada 
rakyat! besar atau kecil, tiap tahun rakyat harus diberi bagian, sehingga 
mereka hidup tenang. 

Orang-orang tidak bertanya kemana larinya 10 milyar dollar pertahun itu. Kemana 
dikirim, untuk tujuan apa? untuk membuat patung emas? untuk patung besi, ribuan 
mobil, istana-istana, perhiasan emas yang tak terhitung jumlahnya, untuk apa? 
Tak ada orang Arab yang menanyakan ini? Mengapa?  Tetapi nanti Allah akan 
menanyai mereka, karena sama saja mendukung orang berbuat zalim, yang tidak 
menolong rakyat dan mematuhi perintah Ilahi. Raja harus memberikan 10 milyar 
bagi ke 25 juta rakyat. Berapa yang akan diterima tiap orang? 400 - 500 dollar 
perorang pertahunnya. 

Jika satu keluarga ada 5 orang maka harus diberikan bagian pada keluarga itu 
2000 dollar. Itu paling sedikit. Lihatlah keistimewaan Nabi saw, bagaimana 
beliau membawa solusi bagi kesulitan bangsa-bangsa. Itu sudah cukup, bagian 
untuk rakyat agar bisa disimpan. Ini bukan uang dari hasil bekerja atau gaji 
mereka. Mereka bisa bekerja dan memperoleh penghasilan, namun ini adalah 
masalah lain. 

Allah yang menganugerahi 25 juta orang dengan 10  milyar sebagai bagian untuk 
mereka. Mereka harus mengatakan Shukr, ya Rabbi, Shukr, ya Rabbi, Shukr, 
Alhamdulillah!  Namun lihatlah saat ini! tak ada seorangpun yang diberi, 
bahkan 1 realpun. Di Arab Saudi ada sumber minyak yang besar 

[wanita-muslimah] Launching Buku Sufi Terbaru Mawlana Syaikh Hisyam qs

2008-04-25 Terurut Topik arief dani
Launching Buku Sufi Terbaru Mawlana Syaikh Hisyam qs

1. NO SMOKING :
Dari Sohbet Mawlana Syaikh Nazim qs  Mawlana Syaikh Hisham qs tentang Merokok. 
( Edisi Bahasa Indonesia dan English Edition ) 

2. CAHAYA PARA WALI
3. PRIORITAS WANITA ATAS LELAKI
4. BERBAGAI KESUSAHAN adalah Sebuah Kebaikan dari Allah (swt)
 
Pesanan Via Email [EMAIL PROTECTED] atau sms ke HP. 0816830748, 08881335003. 
Pengiriman Via Tiki, Jakarta Rp. 5000,-, Surabaya Rp. 8000, Jogja Rp. 7000, 
Bandung Rp. 5000, Semarang Rp. 7000 Samarinda Rp. 17.000 , Balikpapan 16.000 ( 
Untuk kiriman s/d 1 kg atau 8-10 buku). Dan kota lain diseluruh Indonesia yg 
terjangkau TIKI. Pembayaran Via BCA Melawai Jakarta / ATM BCA, atas nama R. 
Arief Ludiantoro H, No Rek : 0701009834.


N O  S M O K I N G  !
MEROKOK ADALAH AKAR DARI SEMUA MASALAH
Harga Rp. 20.000
Tebal : 106 Halaman

DAFTAR ISI :

1. Merokok adalah Salah Satu Dosa yang Sangat Berbahaya 
2. Siapapun Merokok, Maka Solatnya Tidak Diterima   
3. Merokok Memutuskan Kalian dari Setiap Kebaikan   
4. Jangan Biarkan Setan  Memadamkan Cahaya Kalian   
5. Selubung–Selubung Realitas   
6. Seni Tindakan Pencegahan Penyakit
7. Siapa yang Mengambil Keuntungan dari Penyakit kalian?
8. Bau Rokok dan Bau Bawang Tidak Boleh Masuk Masjid
9. Rokok adalah Kalajengking Bagi Spiritual 
10. Tiga Tingkatan Karakter : Tembaga, Perak dan Emas   
11. Menyembuhkan Kecanduan Merokok
12. Merokok Adalah Jebakan Setan
13. Kalian Harus Bekerja Untuk Allah
14. BANGUNLAH WAHAI MANUSIA, DUNIA SEDANG TERBAKAR ASAP ROKOK   
15. Mencari Cahaya Ilahi Pada Anak Cucu Adam as
16. Kata- Kata Hikmah Tentang Merokok  Mawlana Syaikh Nazim Adil al-   
Haqqani qs   Mawlana Syaikh Hisyam Kabbani ar-Rabbani qs   


CAHAYA PARA WALI
TEBAL : 112 HALAMAN
HARGA Rp. 20.000

DAFTAR ISI :

1. Cahaya Para Wali  Tahun Baru Muharam 1429 H 
2. Awliya Allah Membebaskan Orang Dari Depresi  
3. Syaikh Nasehat dan Syaikh Mursyid Pembimbing Ruhani  
4. Awliya Electric Shock,  Jangan Sakiti Siapapun   
5. Kewalian Adalah Kerja Keras  
6. Jagalah Hak-hak Allah dan  Allah akan Menjaga Hak-hakmu! 
7. Tugas Awliya Allah   
8. Tingkat Pertama : Pembimbing Spiritual


PRIORITAS WANITA ATAS LELAKI
Harga Rp. 15.000
Tebal : 92 Halaman

DAFTAR ISI :

1. Bagaimana Caranya Mendekat kepada Allah  
2. Siapakah Muhammad  Salallahu Alayhi Wasalam? 
3. Peringatan Malaikat Datang  ke Suara Hatimu! 
4. Akulah Orang Tersebut!   
5. Dosa-dosa yang Tiada Habisnya, Rahmat yang Tiada Habisnya
6. PRIORITAS WANITA ATAS LELAKI 
7. Haji Pertama Adalah Didalam Rahim
8. Pentingnya Wudhu Sebelum Tidur  Pentingnya Solat Subuh  
9. Waspadalah Terhadap Setan !! 
10.Energi Tujuh Berlian 


Berbagai Kesusahan adalah Sebuah Kebaikan dari Allah (swt)
Harga Rp. 15.000
Tebal : 89 Halaman

DAFTAR ISI :

1. Berbagai Kesusahan adalah Sebuah Kebaikan dari Allah (swt)   
2. Tidak Ada Obat Untuk Satu Gigitan Setan! 
3. Mengajar pada Satu Kelas Mengenai Dasar-Dasar Islam  
4. Suara Haqq Harus Didengar di Timur dan Barat!
5. Pintu-pintu Allah Selalu Terbuka!
6. Jalan yang Selamat adalah Jalan Kita!
7. KEBANYAKAN PEMIMPIN ADALAH TIRANI
8. Jagalah Hatimu dengan Kemurnian dan Ketulusan
9. Kekuatan Keyakinan Kepada Awliya Allah   
10.Pahala Dzikir di Bulan Ramadhan  
11.Mintalah Pengetahuan Surgawi.
12.PERCAYA 

salam, arief hamdani
www.mevlanasufi.blogspot.com




  

Be a better friend, newshound, and 
know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.  
http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ


[wanita-muslimah] Berbagai Kesusahan adalah Sebuah Kebaikan dari Allah (swt)

2008-03-25 Terurut Topik arief dani
Berbagai Kesusahan adalah Sebuah Kebaikan dari Allah (swt) 
Mawlana Syaikh Hisyam Kabbani ar-Rabbani qs
Zawiya Oakland USA, 26 Pebruari 2008

 
Allahuma shalli ala Muhammadin wa ala 'ali Muhammadin wa sallam 
A`udzu billahi min asy-syaitaan ir-rajiim Bismillahir- Rahmanir- Rahiim 
Nawaytu'l-arba`iin, nawaytu'l-`itikaaf, nawaytu'l-khalwah, nawaytu'l-riyaada, 
nawaytu's-suuuk, nawaytu'l-`uzlah lillahi ta`ala fii hadzal-masjid .
 
Ati` Allah wa ati` ar-Rasula wa uli 'l-amri minkum 
 
Kita lanjutkan sohbet dari pertemuan sebelumnya bahwa dalam setiap kesempatan, 
Allah swt mengirimkan kebaikan-kebaikan- Nya kepada kita. Dalam setiap 
kesempatan Allah swt  mengirimkan rahmat-Nya atas kita. Mengapa? Dan bagaimana 
kita dapat mengetahuinya? Bagaimana kita dapat tahu bahwa Allah swt memberi 
kita kehormatan dengan kebaikan-kebaikanNya itu? Benar, Allah swt memberi kita 
kehormatan dengan kebaikan-kebaikanNya secara terus menerus. Allah hanya datang 
untuk sebuah kebaikan. Kita menunggu dia untuk memulai. Kita hanya manusia, kau 
tidak ketinggalan apa-apa. 
 
Jadi, bagaimana kita mengetahui tentang kebaikan-kebaikan yang datang atas 
kita? Antara lain bahwa Allah swt tidak menghentikan kita untuk tetap bisa 
bernafas. Ketika seseorang berhenti bernafas, apakah artinya? Dia mati. Jadi 
bisa menghirup udara dan bernafas adalah sebuah kehormatan dan kebaikan besar 
yang Allah swt kirimkan, bahwa selalu ada udara yang mampu kita hirup dan 
hembuskan setiap saat. Jika itu berhenti maka kita akan mati, selesai.
 
Apa yang pertama-tama dihentikan ketika kita mati? ketika menarik nafas atau 
ketika menghembuskan nafas? Tanda pertama adalah ketika nafas keluar namun 
nafas yang baru tidak masuk. Jadi bernafas adalah ni`mat yang Allah swt berikan 
atas kita bahwa Dia merahmati kita dengan begitu banyak tarikan nafas yang 
Allah berikan kepada kita setiap hari? Apakah kalian tahu jumlah udara yang 
masuk dan keluar. Kalian mengambil oksigen dan membuang sisanya. Bagaimanakan 
tubuh dapat mengetahui bahwa gas ini oksigen dan sisanya bukan oksigen? Di 
Laboratorium, saat ini jika mereka ingin mengidentifikasikan dan memisahkan 
jenis gas (udara) dan mengeceknya, maka hal ini adalah sebuah proses besar 
untuk menentukan dan memisahkan yang mana oksigen, helium, hidrogen dan 
berbagai jenis gas lainnya. 

SubhanAllah, Allah swt memberikan kita kemampuan untuk tahu apa yang baik dan 
buruk untuk tubuh kita. Jika tubuh kita tahu apa yang baik buatmu, bahwa 
oksigen baik bagimu. Kemudian oksigen mengalir ke jantung untuk mengambil darah 
ke otak serta ke seluruh tubuh. Apakah kau pikir tubuh kita tidak tahu apa yang 
baik dan buruk? Jika tubuh kita tahu gas mana yang baik buat tubuh kita, bahwa 
oksigen baik dan bukan yang lainnya, tidakkah Allah swt juga mengetahui untuk 
memberi kita kesadaran tentang mana perbuatan yang buruk dan mana yang baik. 
Lalu mengapa kita tetap mengikuti langkah yang buruk?

Jika kita tahu, tubuh kita tahu dan jiwa kita tahu, lalu mengapa kita tidak 
menghentikan diri kita sendiri dari terjerumus ke dalam jebakan setan? Itulah 
mengapa seperti yang kami katakan sebelumnya, bahwa Allah swt menyukai 
hamba-Nya yang selalu meminta, seperti ketika seorang murid meminta dari 
seorang gurunya. Grandsyaikh Abdullah Faiz almarhum ( semoga Allah 
merahmatinya)  pernah berkata, Jangan jadikan dirimu sebagai Syaikh, sebagai 
Ulama, tetapi jadikan dirimu sebagai seorang murid. 
 
Tidak ada Syaikh. Tiap Syaikh adalah seorang murid dari Syaikh yang diatasnya. 
Dalam tiap bidang ada Ulama-ulama dan mereka adalah murid dari Ulama-ulama yang 
ada diatas mereka namun ego tidak ingin kau menganggap dirimu seperti itu, 
bahwa engkau hanyalah seorang murid. Ego yang membuat kita terjatuh dalam 
segala jenis masalah. Grandsyaikh Abdullah qs berkata (semoga Allah swt 
merahmati jiwa beliau), bahwa kesulitan-kesulitan datang kepada kita, adalah 
untuk mengubah diri kita, meskipun kita menerimanya sebagai 
kesulitan-kesulitan. Kesulitan yang kita alami dan kita berada didalamnya, 
namun kenyataannya nantinya kesulitan tersebut berubah menjadi nikmat.
 
Dan ini memiliki makna yang besar yang harus kita pahami, bagaimana sebuah 
kesusahan menjadi sebuah nikmat. Bagaimana sebuah kesulitan menjadi sebuah 
kebaikan. Apa yang manusia katakan ketika mereka menderita sakit? Mereka tidak 
mengatakan penyakit itu sebagai sebuah nikmat atau kebaikan. Mereka 
mengatakannya sebagai kesulitan dan masalah dan mereka mencari jalan keluar 
darinya. Jadi, kesusahan atau kesulitan apapun yang datang atas kita, 
Grandsyaikh Abdullah qs katakan, Ini adalah sebuah nikmat. 
 
Apakah yang beliau maksudkan? Maksudnya adalah bahwa karena itu adalah sebuah 
kesusahan, maka sejak kau mendapatkan kesusahan itu dan kesusahan menempel 
kepadamu, maka karena sebab itulah Allah swt akan membersihkanmu dari 
dosa-dosamu dan menjadikan kesulitan dan penderitaanmu tersebut sebagai pahala 
bagi dirimu.
 
“Illaa man taaba wa aamana wa'amila 'amalan 

[wanita-muslimah] Jalan yang Selamat adalah Jalan Kita!

2008-03-25 Terurut Topik arief dani
Jalan yang Selamat adalah Jalan Kita!
Lefke, Cyprus, Tanggal 5 Maret 2008
Maulana Syaikh Muhammad Nazim Adil qs


Destur, ya Sayyidi, ya Sultanu-l Awliya. Madad, ya Rijalallah.
A'udzu bi-llahi mina syaitanir rajim, Bismillahir Rahmanir Rahim!

Sebagian besar manusia datang dari jarak yang jauh dan mereka memahami bahasa 
Inggris. Oleh karenanya, insya Allah, aku meminta kepada syaikh-syaikh kita 
terutama master dari master, Sultanu-l Awliya, untuk mendukung diri kita dan 
menganugerahi kita sesuatu yang mungkin dapat berguna bagiku dan bagi kalian.
Kita mengucap: Asyadu an la ilaha illallah wa asyadu sayyidina muhammadan 
'abduhu wa habibihu wa rasulu. Ini dikenal dengan baik kalimatu-l ikhlas. La 
ilaha ill-Allah, Muhammadan rasulullah. Inilah kesenangan terbesar bagi 
seseorang yang mampu mengucap: 'La ilaha ill-Allah, Muhammadan Rasulullah'. Ada 
jutaan manusia yang tidak bisa bicara tentang ini. Bagi kita mudah untuk 
mengucap: 'La ilaha ill-Allah'...(Dzikr pendek:) La ilaha ill-Allah... la ilaha 
ill-Allah... la ilaha ill-Allah...Kesenangan terbesar, harta terbesar, bagi 
seseorang yang mampu mengucap: 'La ilaha ill-Allah, Muhammadan Rasulullah'!

Wahai manusia, ini adalah kehidupan yang singkat. Sebagaimana sang Nabi (saw) 
katakan: Masa kehidupan ummahku antara 60 dan 70 tahun. Dan  sangat langka 
bagi seseorang untuk berusia lebih dari 70 tahun hingga 80 tahun, 90 atau 100 
tahun, sangat sedikit. Jadi ini adalah kehidupan yang singkat dan kita harus 
berusaha menggapai sesuatu melalui masa hidup kita yang singkat untuk 
mengumpulkan sesuatu  yang berharga. 

Melalui semua buku yang sudah dituliskan begitu banyak sejarah dan 
ajaran-ajaran baik mereka berikan kepada manusia. Telah dituliskan dalam 
buku-buku Islami bahwa pada suatu waktu sebuah karavan melintas, hendak menuju 
dari satu kota ke kota lain. Dan mereka belum samapai kekota tujuan karena 
malam hari mulai menjelang dan semua orang sudah letih. Mereka berhenti untuk 
beristirahat. Satu orang datang dan bertanya kepada mereka: Wahai orang 
karavan, apakah kau tahu dimana kita berada?
Kita tidak melihat apapun disini karena gelap sekali!  

Ya, benar, tapi aku tahu - ini disebutkan dalam kitab-kitab tua kita- bahwa di 
bukit ini terdapat banyak bebatuan berharga seperti zamrud, rubi, berlian, 
mutiara, begitu banyaknya! Tiap jengkal tanah ini terdapat sebuah batu 
berharga. Wahai manusia, dengarkan aku, maka berusahalah kalian mengambil 
sesuatu dari tanah ini!

Sebagian dari mereka menanggapi: Kini kami begitu letih, kami tidak sanggup 
untuk bergerak, mencari batu-batu atau benda-benda berharga itu. Tidak mengapa! 
Kami bisa tidur, kami bisa istirahat. Sebagian lagi dari mereka percaya kepada 
orang tersebut dan berusaha mengumpulkan bebatuan. Sebagian dari mereka 
mengumpulkan banyak sekali batu dan sebagian lagi mengambil batu segenggam 
penuh lalu memasukkannya ke dalam saku-saku mereka. 

Mereka berada dalam situasi yang berbeda satu orang dengan orang lainnya. Ada 
yang mengambil batu, ada banyak orang yang tidak mengambili batu. Jadi, banyak 
orang mengambil lebih banyak, ada yang mengambil lebih sedikit. Sebagian 
lainnya tidak  mengambil batu samasekali.

Dan waktu fajar menyingsing mereka menyiapkan diri untuk melanjutkan perjalanan 
dan semua orang mengambil apa yang dibutuhkan. (Mereka) menyiapkan diri dan 
mulai berjalan. Sampai matahari muncul dan menyinari, mereka berusaha: Apakah 
yang kami kumpulkan? Mereka melihat bebatuan berharga yang indah. 

Sebagian dari mereka begitu  bahagia karena telah memenuhi kantong-kantong 
mereka dengan begitu banyak batu berharga, mereka sangat bahagia! Sebagian lagi 
berkata: Mengapa kantong kita hanya sedikit isinya, mengapa kita tidak 
mengambil lebih banyak lagi? Sebagian dari mereka berkata: (Kami) bahkan 
tidak mengambil satu batu pun dari tempat itu!

Ini adalah sebuah ajaran baik bagi manusia yang masih hidup. Itulah sebuah 
contoh dunya, kehidupan, hidup kita diplanet ini, melalui dunia ini. Dan siapa 
yang berkata: Wahai manusia, bangunlah! Wahai manusia, bangun dan isilah 
tas-tasmu sebanyak yang kau bisa karena ini adalah sebuah tempat yang dipenuhi 
dengan bebatuan berharga? 
Kini, kita hidup dimuka bumi ini dan Allah yang Maha Kuasa mengutus Anbiya ( 
Para Nabi) , dan para Nabi berseru: Wahai manusia, dengarlah! Bawalah, dalam 
kehidupanmu yang singkat, sebanyak yang bisa kau bawa. Bawalah! 

Apakah material-material berharga itu? Itulah 'amaalu-l shalih' 
perbuatan-perbuatan baik dan penghambaan, dan Iman! Iman. Cari dan ambillah 
sebanyak mungkin karena ketika kau mencarinya ketika fajar menyingsing dan 
matahari bersinar. Kau harus tahu apa yang kau kumpulkan! Namun sebagian besar 
manusia mabuk. Mereka berkata, apakah yang kami lakukan dengan batu-batu ini! 
Tas-tas kami penuh dengan berbagai macam barang, dan kita masih mengambil 
banyak batu? Untuk apa? Tidak perlu. Lalu kami tidak mendengarkan kebodohan 
seperti itu! 

Mereka berkata-kata dan tidak mempedulikan 

[wanita-muslimah] MAWLID DALAM PANDANGAN ULAMA SALAFI TERDAHULU

2008-03-22 Terurut Topik arief dani
PERINGATAN HARI KELAHIRAN NABI DALAM PEMAHAMAN ULAMA “SALAFI” 
DAN ULAMA TERDAHULU 
Dikutip dari Buku Maulid dan Ziarah ke Makam Nabi saw ( SERAMBI )
oleh Mawlana Syaikh Hisyam Kabbani ar-Rabbani qs

 
Pandangan Ibn Taymiyyah tentang Maulid dan Penyimpangan Kaum Salafi dari 
Pandangannya ( Kutipan berikut merupakan pandangan Ibn Taymiyyah tentang maulid 
sebagaimana diuraikan dalam kitabnya, al-Fatâwâ:26 )

Demikian halnya apa yang diada-adakan oleh sebagian orang dengan menganalogikan 
pada orang-orang Nasrani yang merayakan kelahiran Isa, atau karena rasa cinta 
kepada Nabi saw dan untuk memujanya, Allah swt akan memberi mereka pahala atas 
cinta dan usahanya ini, bukan atas kenyataan bahwa itu suatu bidah … Merayakan 
dan menghormati kelahiran Nabi saw dan menjadikannya sebagai saat-saat yang 
dihormati, sebagaimana dilakukan oleh sebagian orang, adalah baik, dan padanya 
ada pahala yang besar, karena niat baik mereka dalam menghormati Nabi saw.

Karena kesetiaan mereka kepada Ibn Taymiyyah, tampaknya kaum Salafi tidak dapat 
memaafkannya atas ucapannya ini.  Seorang editor majalah kaum Salafi, Iqtidhâ’, 
Muhammad al-Fiqqî, menulis dua halaman catatan kaki untuk teks tersebut.  Di 
dalamnya ia berteriak keras, “Kayfa yakûnu lahum tsawâb ‘alâ hâdza? … Ayyu 
ijtihâd fî hâdzâ??  (Bagaimana mungkin mereka dapat memperoleh pahala untuk hal 
tersebut? … Ijtihad macam apa ini??)”   Para ulama Salafi kontemporer bisa 
dikatakan berlebihan dan menyimpang menyangkut peringatan maulid ini.  Mereka 
mengganti sikap Ibn Taymiyyah tersebut dengan ketetapan hukum mereka sendiri, 
padahal sikap Ibn Taymiyyah tersebut mestinya cukup buat mereka.  Pengarang 
Salafi yang lain, Manshûr Salmân, juga bersikap demikian dalam menerangkan 
al-Bâ‘its ‘alâ Inkâr al-Bida‘ karya Abû Syâmah, karena Abû Syâmah bukannya 
mengkritisi peringatan maulid, tetapi justru menyatakan, “Sungguh itu suatu
 bidah yang patut dipuji dan diberkati.”

Dalam teks yang disebutkan di atas, Ibn Taymiyyah juga menyebutkan suatu fatwa 
oleh Ahmad ibn Hanbal, imamnya mazhab fikih Ibn Taymiyyah, tatkala orang-orang 
bercerita kepada Imam Ahmad mengenai seorang pangeran yang membelanjakan 1000 
dinar untuk membuat hiasan Alquran, beliau mengatakan: “Itulah tempat terbaik 
baginya untuk menggunakan emas.”

Apakah Ibn Taymiyyah sedang mempromosikan bidah tatkala beliau membolehkan 
peringatan maulid “sebagaimana dilakukan oleh sebagian orang”?  Tidak. Beliau 
tidak hanya membolehkannya, tetapi beliau menyebutkan pula bahwa peringatan 
maulid yang mereka lakukan itu “baik dan padanya ada pahala”.  Apakah Imam 
Ahmad sedang melakukan suatu bidah tatkala beliau membolehkan menghiasi Alquran 
dengan emas?  Jawaban atas kedua pertanyaan tersebut adalah tidak.

Pembolehan peringatan hari kelahiran Nabi saw. oleh Ibn Taymiyyah ini, yang 
oleh para pendukungnya telah diartikan secara keliru sebagai suatu kritik atas 
peringatan maulid, telah disebut-sebut oleh para ulama Suni seperti Sa‘îd 
Hawwâ, Muhammad ibn ‘Alawî al-Mâlikî, ‘Abd al-Karîm Jawwâd, al-Sayyid Hâsyim 
al-Rifâ‘î, dan dua syekh dari golongan Qarawiyyin, yaitu ‘Abd al-Hayy al-Amrûnî 
dan ‘Abd al-Karîm Murâd.27

Pendapat Ibn Taymiyyah tentang Halaqah Zikir

Berikut adalah pandangan Ibn Taymiyyah mengenai pertemuan-pertemuan untuk 
berzikir bersama: Ibn Taymiyyah pernah ditanya mengenai orang-orang yang 
berkumpul di dalam masjid untuk berzikir dan membaca Alquran, berdoa kepada 
Allah, membiarkan kepalanya terbuka tanpa turban dan menangis, padahal niatnya 
bukanlah untuk ria, juga bukan untuk pamer, tetapi berusaha mendekatkan diri 
(taqarrub) kepada Allah swt semata: apakah itu dibolehkan atau tidak?  Beliau 
menjawab: “Segala puji bagi Allah swt, adalah baik dan dianjurkan oleh syariah, 
untuk berkumpul bersama membaca Alquran, membaca zikir, dan berdoa.”28

Ibn Katsîr Memuji Malam Maulid

Imam Ibn Hajar al-‘Asqalânî menyebutkan bahwa Ibn Katsîr, seorang ahli hadis 
pengikut Ibn Taymiyyah, “pada hari–hari terakhir hidupnya menulis sebuah kitab 
berjudul Mawlid Rasûl Allâh yang tersebar luas.29 Kitab tersebut menyebutkan 
kebolehan dan anjuran memperingati maulid Nabi saw.”30

Dalam kitab Ibn Katsîr tersebut, ia mengatakan, “Malam kelahiran Nabi saw. 
adalah malam yang agung, mulia, diberkati, dan suci, suatu malam yang 
membahagiakan bagi orang-orang beriman, bersih, bersinar cemerlang, dan tak 
ternilai harganya.”31

Fatwa al-‘Asqalânî dan al-Suyûthî tentang Kebolehan Memperingati Maulid Nabi 
Muhammad sallallahu alayhi wasalam.

Jalâl al-Dîn al-Suyûthî berkata: 
Syekh-Islam, seorang tokoh hadis pada masanya, Ahmad ibn Hajar (al-‘Asqalânî) 
pernah ditanya mengenai kebiasaan memperingati kelahiran Nabi saw.  Beliau 
memberikan jawaban sebagai berikut:

Sehubungan dengan asal muasal dari kebiasaan memperingati kelahiran Nabi saw, 
itu merupakan suatu bidah yang kita tidak menerimanya dari para saleh di antara 
kaum muslim terdahulu pada masa tiga abad pertama Hijriah. Meskipun demikian, 
praktik 

[wanita-muslimah] SEJARAH PERINGATAN MAULID

2008-03-22 Terurut Topik arief dani
SEJARAH PERINGATAN MAULID
Dikutip dari Buku Maulid dan Ziarah ke Makam Nabi saw ( SERAMBI )
oleh Mawlana Syaikh Hisyam Kabbani ar-Rabbani qs

 
Peringatan Hari Kelahiran Nabi saw. di Mekah Menurut Para Sejarawan Muslim, dan 
Peringatan Tempat Kelahiran Nabi saw.

Kota Mekah, ibu semua kota , semoga Allah swt memberkatinya, adalah pemimpin 
semua kota lain di seluruh dunia Islam dalam merayakan maulid, juga dalam 
hal-hal lain.  Seorang sejarawan Mekah abad ketiga, al-Azraqî, menyebutkan 
bahwa rumah tempat Nabi saw. dilahirkan termasuk tempat di Mekah yang mustahabb 
(dianggap baik) untuk melaksanakan salat.19  Menurutnya, rumah tersebut pada 
masa lalu pernah dijadikan masjid oleh ibu dari dua khalifah, yaitu Mûsâ 
al-Hâdî dan Hârûn al-Rasyîd.

Ulama Alquran, al-Naqqâsy (266-351) menyebutkan bahwa tempat kelahiran Nabi 
saw. merupakan tempat di mana doa pada siang hari setiap Senin akan 
dikabulkan.20


Catatan Pertama tentang Perayaan Maulid

Sumber tertua yang menyebutkan peringatan maulid secara publik adalah karya Ibn 
Jubayr (540-614), Rihal: Tempat yang diberkati ini (yaitu rumah Nabi saw.) 
dibuka, semua orang kemudian memasukinya untuk mendapatkan barakah darinya, 
pada setiap hari Senin bulan Rabiul Awal; karena pada hari dan bulan itulah 
Nabi saw. dilahirkan.21

Sejarawan abad ketujuh, yaitu Abû al-‘Abbâs al-Azafî dan putranya Abû al-Qâsim 
al-Azafî menulis hal berikut: Jamaah haji yang saleh dan para pelancong 
terkemuka memberikan kesaksian bahwa, pada hari maulid, di Mekah tidak ada 
kegiatan yang dilakukan, tidak ada yang diperjual-belikan, selain kesibukan 
orang-orang yang mengunjungi tempat kelahiran Yang Mulia, dan bersegera 
memasukinya.  Pada hari itu Kabah dibuka dan dapat dimasuki.22

Catatan Ibn Bathûthah tentang Maulid

Sejarawan kesohor abad kedelapan, Ibn Bathûthah, menceritakan bahwa pada setiap 
hari Jumat setelah salat, dan pada hari kelahiran Nabi saw., pintu Kabah dibuka 
oleh Ketua Bani Syaybah, pemegang kunci Kabah.  Mengenai maulid, ia 
menceritakan bahwa kepala qadi Mekah (dari mazhab Syafii), Najm al-Dîn Muhammad 
ibn al-Imâm Muhy al-Dîn al-Thabarî, membagi-bagikan makanan kepada para 
syurafâ’ (keturunan Nabi saw.) dan semua orang Mekah yang lain.23

Catatan tentang Maulid pada Abad Ketiga

Gambaran berikut menggabungkan berbagai catatan kesaksian para tokoh abad 
ketiga, yaitu sejarawan Ibn Zahira al-Hanafî, Imam Ibn Hajar al-Haytsamî dan 
sejarawan al-Nahrawalî.

Setiap tahun pada tanggal 12 Rabiul Awal, setelah melaksanakan salat magrib, 
keempat qadi Mekah (masing-masing mewakili mazhab yang empat)  dan 
kelompok-kelompok besar masyarakat, termasuk fukaha dan tokoh-tokoh kota Mekah, 
para syekh, guru-guru zawiyah dan para santrinya, kepala pemerintahan, dan para 
ilmuwan (muta’ammamîn, arti literalnya: ‘orang-orang yang diberi turban’) 
meninggalkan masjid dan berangkat bersama-sama mengunjungi tempat kelahiran 
Nabi saw. sambil melantunkan zikir dan tahlil (lâ ilâha illâ Allâh).  
Rumah-rumah di sepanjang jalur perjalanan diterangi dengan lampu-lampu dan 
lilin-lilin besar.  

Sebagian besar orang berhamburan.  Mereka mengenakan pakaian spesial dan 
membawa anak-anak bersama mereka.  Setelah tiba di tempat kelahiran, 
disampaikanlah suatu khotbah khusus untuk memperingati kelahiran Nabi saw., 
yang menguraikan berbagai keajaiban yang terjadi pada hari peristiwa tersebut.  
Setelah itu dibacakanlah doa untuk Khalifah, Amir Mekah, dan Qadi Syafii, dan 
semuanya berdoa dengan kerendahan hati.  Sesaat sebelum salat isya 
dilaksanakan, seluruh orang balik dari tempat kelahiran Nabi saw. ke Masjidil 
Haram, yang sudah hampir penuh sesak, dan semua duduk bersaf-saf di bawah Maqam 
Ibrahim.  Di masjid, seorang pengkhotbah pertama-tama membacakan tahmid 
(alhamdulillah) dan tahlil, dan sekali lagi doa untuk Khalifah, Amir Mekah, dan 
Qadi Syafii dibacakan.  Setelah itu, azan untuk salat isya dikumandangkan.  
Setelah salat, kerumunan itu pun bubar.24

Maulid di Negara-Negara Islam Sekarang

Di setiap negeri muslim sekarang ini, selalu ada masyarakat yang merayakan hari 
kelahiran Nabi saw.  Ini terjadi di Mesir, Syria, Lebanon, Yordania, Palestina, 
Irak, Kuwait, Uni Emirat Arab, Saudi Arabia,25 Sudan, Yaman, Libia, Tunisia, 
Aljazair, Maroko, Mauritania, Jibouti, Somalia, Turki, Pakistan, India, 
Srilangka, Iran, Afghanistan, Azerbaijan, Uzbekistan, Turkestan, Bosnia, 
Indonesia, Malaysia, Brunei, Singapura, dan banyak negeri Islam lainnya.  

Di kebanyakan negara Arab, hari itu merupakan hari libur nasional. Sementara 
negeri-negeri ini merayakan peristiwa tersebut, sungguhlah ganjil bila sekarang 
muncul sekelompok kecil yang lantang menyuarakan bahwa perayaan tersebut haram. 
 Siapakah ulama-ulama yang menentang maulid ini, yang artinya sama saja 
menantang para tokoh hadis (huffâzh) dan para ulama umat seperti Abû Syâmah, 
al-‘Asqalânî, al-Suyûthî, al-Sakhâwî, al-Haytsamî, dan al-Qârî, yang telah 
menyatakan secara terbuka bahwa memperingati maulid adalah perbuatan 

[wanita-muslimah] Melawan Ego 3

2008-03-14 Terurut Topik arief dani
Jangan Membicarakan yang Bukan Urusanmu (18)
Mawlana Syaikh Nazim Adilal-Haqqani an-Naqshbandi
Lefke, Cyprus 2005
Diambil dari www.mevlanasufi.blogspot.com

Bismillah hirRohman niRohim

Malayani berarti itu bukan urusanmu, kalian tidak perlu berbicara atau 
bertindak tentang segala hal yang bukan menjadi urusan kalian. Jika seseorang 
selalu menjaga lidahnya dan peduli dengan segala ucapannya, Allah akan 
memberikan Kebijaksanaan Ilahi kepada lidahnya, sehingga dia hanya akan 
berbicara tentang kebenaran dan kebajikan.Berbicara tentang hal “yang bukan 
urusanmu” akan membuat iman menjadi lemah. Maka jika kalian meninggalkan 
kebiasaan buruk ini, iman kalian akan menjadi kuat. Kalian tidak bisa 
mengetahui apa2 yang menjadi urusanmu atau yang bukan. Melalui inspirasi 
barulah kalian akan bisa mengetahui mana2 yang menjadi urusanmu dan mana yang 
bukan.

Apakah Kita Membangun? atau Menghancurkan?

Jiwa dari semua ibadah kita ini terdiri atas 3 bagian, yaitu: menjaga lidah 
dari segala ucapan danpembicaraan yang dilarang, dengan demikian kita hanya 
berbicara yang baik-baik saja dan meninggalkan yang segala buruk. Yang kedua 
adalah menjaga mata dari pengelihatan yang dilarang, yaitu tempat-tempat yang 
kotor dan perbuatan yang buruk. Dan ketiga adalah menjaga seluruh organ tubuh 
kita dari tindakan yang dilarang, baik mendengar, berjalan, menyentuh,berpikir 
tentang hal-hal yang buruk atau mempunyai niat yang buruk.
   
  Tanpa menjaga mata, lidah dan seluruh organ dari segala yang dilarang, kalian 
tidak akan bisa mendapat manfaat dari perbuatan dan amal kebaikanmu. Seperti 
ketika kalian menanam sesuatu, kalian harus merawatnya agar tetap aman dan 
melindunginya dari hal-hal yangburuk yang bisa membahayakan dirinya. Kita harus 
tahu apa yang kita kerjakan. Adakah kita membangun? Atau bahkan kita 
menghancurkan? Setiap hal yang dilarang tentu akan merusak bangunan kita, 
merusak tubuh kita baik secara fisik maupun spiritual.

Pertama, Lawanlah terlebih dahulu Dirimu Sendiri

Salah satu tanda dari seorang hamba Allah adalah, bisa meletakkan organ tubuh 
di bawah kehendaknya. Jika seseorang tidak bisa melakukannya dia adalah hamba 
ego atau nafs. Kalian harus bisa menasihati diri sendiri sebelum menasihati 
orang lain. Apabila dirimu telah menerima untuk berada didalam pengendalian 
atau perintahmu barulah orang lain akan bisa menerimaperintahmu. Ini adalah 
jalan yang diberikan oleh Rasulullah dan Awliya. 
   
  Pertama mereka berusaha melawan dirinya sendiri dulu, baru setelah itu mereka 
beralih kepada orang lain. Maka ketika mereka berbicara, perkataan mereka 
mempunyai pengaruh terhadap orang yang mendengarnya, dan jika seseorang 
mendengarnya, mustahil dirinya tidak mendapat suatu manfaat dari apa yang 
dikatakan oleh Rasulullah atau para Awliya. Dan kemudian dia akan mendapatkan 
kekuatan mengontrol egonya untuk melangkah ke arah jalan yang benar.
  
Kalian tidak hanya cukup dengan berkata, “Saya adalah Muslim,” dan hanya 
mengucapkan Syahadat. Tetapi kalian juga harus mencoba untuk menjaga seluruh 
organ tubuhmu agar jauh dari segala tindakan yang bukan tindakan Muslim, kalian 
harus menjauhkan diri kalian darisemua hal yang haram dan yang dilarang Allah. 
Semoga Allah melindungi kita semua dari hal yang haram, demi kemuliaan 
Sayyidina Muhammad sallallahu alaihi wasalam, Fatihah.

Wa min Allah at Tawfiq


   
-
Never miss a thing.   Make Yahoo your homepage.

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] JADWAL MAULID NABI SAW JAKARTA DAN SEKITARNYA

2008-03-14 Terurut Topik arief dani
JADWAL MAULID AGUNG JAKARTA DAN SEKITARNYA 

TANGGAL WAKTU TEMPAT

20-Mar-2008 18.00 WIB MAJELIS ANWARIL HIDAYAH ( HABIB 
MUHZIN BIN ZED ALATHAS ) JL.MT HARYONO SAMPING GEDUNG BNN ( 
LAPANGAN )MAGHRIB BERJAMAAH )

30-Mar-2008 15.30 WIB HABIB AHMAD BIN ALWI AL HADDAD ( 
HABIB KUNCUNG )KALIBATA JAKARTA SELATAN ( ASHAR BERJAMAAH )

31-Mar-2008 09.00 WIB PONPES ALKHOIRAT HABIB NAGIEB BIN 
SYEKH ABUBAKAR JL.PENGASINAN BEKASI TIMUR

31-Mar-2008 15.30 WIB JL.BULU CONDET JAKARTA TIMUR, 
KEDIAMAN HABIB MUHSIN BIN ALI ALATHAS 9 ASHAR BERJAMAAH )

1-Apr-2008 09.00 WIB HAUL AL HABIB ALI BIN HUSIN ALATHAS 
JL.BULU CONDET JAKARTA TIMUR

1-Apr-2008 17.30 WIB KRAMAT EMPANG BOGOR ( MAGHRIB 
BERJAMAAH )

2-Apr-2008 09.00 WIB HAUL AL HABIB IMAM ABDULLAH BIN 
MUHSIN ALATHAS ( KRAMAT EMPANG BOGOR )

2-Apr-2008 17.30 WIB ZIARAH MAKAM AL HABIB ALI AL HABSYI 
( KWITANG ) MAGHRIB BERJAMAAH

3-Apr-2008 09.00 WIB PONPES AL HAROMAIN AL HABIB BIN 
HAMID ABDULLAH AL KAFF JL. GANCENG PONDOK RANGON CIPAYUNG JAKARTA 
TIMUR

3-Apr-2008 15.30 WIB MAJELIS TA'LIM AL HABIB ALI AL 
HABSYI KWITANG ( ASHAR BERJAMAAH )

4-Apr-2008 04.30 WIB MAJELIS TA'LIM AL AFAF AL HABIB ALI 
BIN ABDURRAHMAN ASSEGAF JL. TEBET UTARA II B JAKARTA SELATAN ( 
SHUBUH BERJAMAAH )

4-Apr-2008 08.30 WIB DARUL AITAM K.M MANSUR TANAH ABANG 
JAKARTA PUSAT

5-Apr-2008 09.00 WIB MASJID AL HAWI CILILITAN JAKARTA 
TIMUR

5-Apr-2008 12.00 WIB ASSYALAFIAH AL HABIB HUD BAGIR 
ALATHAS KEBON NANAS

6-Apr-2008 10.00 WIB MESJID LUAR BATANG DAN ZIARAH MAKAM 
AL HABIB HUSIN BIN ABUBAKAR ALAYDRUS

7-Apr-2008 09.00 WIB MESJID KRAMAT KAMPUNG BANDAN JAKARTA 
UTARA

7-Apr-2008 15.30 WIB HAUL HABIB SALIM BIN JINDAN 
JL. OTISTA RAYA ( SEBELAH GOR JAKARTA TIMUR ) ASHAR BERJAMAAH

8-Apr-2008 09.30 WIB MESJID FUTUHAT AT-THOSIAH ALM HABIB 
ALWI BIN ABDULLAH ALATHAS BULAK KAPAL BEKASI TIMUR

11-Apr-2008 17.30 WIB MAJELIS BURDAH HABIB HASYIM BIN 
SYEHABUBAKAR JL. CIKOKO JAKARTA TIMUR ( MAGHRIB BERJAMAH )

12-Apr-2008 09.00 WIB MAJELIS TA'LIM ANNUR JL.OTISTA 
TANGERANG KOTA ALM. HABIB HUSIN BIN ABDULLAH BIN MUHSIN ALATHAS

12-Apr-2008 16.30 WIB MAJELIS DZIKIR SYAMSI SYUMUS AL 
AHABIB MUSTHOFA ABDULLAH ALAYDRUS JL. TEBET TIMUR DALAM RAYA NO. 16 
JAKARTA SELATAN

13-Apr-2008 10.00 WIB MAULID CIPAYUNG, CIAWI BOGOR HABBIB 
SALIM UMAR HUD ALATHAS

20-Apr-2008 09.00 WIB YAYASAN AL FACRIYAH, HABIB JINDAN 
BIN NOVEL BIN SALIM BIN JINDAN LARANGAN CILEDUG

SETIAP SENIN MALAM JAM 20.00 DI SANGGAR BULUNGAN, DIBELAKANG KOLAM RENANG 
BULUNGAN JL. SISINGAMANGARAJA , CSW KEBAYORAN BARU ( DEKAT KEJAKSAAN AGUNG ) 
MAWLID, HADRAH, DZIKIR, WHIRLING DERVISH RUMI
   
  SETIAP RABU MALAM 21.00 DI JL. VILA TERUSAN NO.16 CINERE MAS, DEPAN SD 
PISANGAN DUA. MAWLID, HADRAH, DZIKIR, WHIRLING DERVISH RUMI


   
-
Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Melawan Ego 1

2008-03-13 Terurut Topik arief dani
Ego Senang untuk Bicara, Jadilah Seorang Pendengar 
Maulana Syaikh Muhammad Nazhim Adil al-Haqqani
Dari Buku Melawan Ego
www.mevlanasufi.blogspot.com
   
  
BismillahhirRohman nirRohim.
   
  Dengan “bismillah” kita bisa mulai. Tanpa “bismillah” tidak ada kekuatan 
Ilahi yang bisa membantu hamba-hamba-Nya. Grandsyaikh ‘Abdullah Fa’iz 
ad-Daghestani berbicara mengenai sebuah perilaku yang baik bagi setiap orang, 
beliau mengatakan bahwa kita adalah ummat manusia. Suatu ketika seorang yang 
terpandang datang berkunjung, dalam hatinya dia merasa bahwa dia adalah 
sesuatu. Kita harus menggunakan bahasa yang lain untuk berbicara kepadanya 
daripada berbicara kepada orang yang berkata, “Saya bukan apa-apa.”
   
  Grandsyaikh Abdullah Faiz ( alm) berkata kepadanya, “Bicaralah kepada kami, 
atau izinkan kami untuk berbicara.” Dia menjawab, “Anda boleh bicara, saya 
mendengarkan. Apakah kalian pikir menjadi seorang pendengar itu adalah sesuatu 
yang mudah? Benar atau salah. Setiap orang bisa berbicara, karena itu adalah 
suatu kesenangan bagi dirinya. Ego senang untuk berbicara dan menonjolkan 
dirinya, tetapi seorang pendengar harus bersifat rendah hati. Grandsyaikh 
membalas kepada orang itu, “Wahai saudaraku, orang yang mau mendengar adalah 
orang yang tidak sombong.”
   
  Seorang pendengar selalu mendapatkan sesuatu. Seorang pembicara terlebih 
dahulu harus menjadi pendengar, kalau tidak maka kata-katanya akan menjadi 
racun dan membawa penyakit bagi yang mendengarkan. Dalam setiap agama dan 
kepercayaan, hal pertama yang diberikan kepada para pengikutnya adalah, 
“dimohon untuk tenang dan diam.” Jika seseorang tidak bisa memandang orang lain 
lebih tinggi darinya, dia tidak bisa menjadi seorang pendengar dan dengan 
demikian dia tidak bersifat rendah hati. Allah bisa memberi hikmah kepada siapa 
saja, jika kalian mendengarkan, kita bisa mendapatkannya dari orang itu.
   
  Menjadi seorang pendengar adalah karakteristik utama yang dimiliki seorang 
Rasul, karena mereka semua mendengarkan malaikat Jibril as. Pendengar adalah 
pembeli sedangkan pembicara adalah penjual. Pembeli adalah orang yang mendapat 
sesuatu. Sebuah perilaku yang baik bagi semua Rasul dan Awliya serta para ulama 
adalah memiliki paling sedikit satu orang yang bias didengarkan. Jika seseorang 
tidak menerima bahwa orang lain lebih tinggi darinya, berarti dia mempunyai 
level yang sama dengan Setan, yang berkata, “Di alam semesta ini tidak ada yang 
lebih tinggi dariku.”
   
  Seorang anak kecil yang duduk di bangkunya di sekolah bersama seorang anak di 
depannya berpura-pura mengendarai kereta kuda yang membawa mereka pergi ke 
Aleppo. Anak yang di depan bertindak sebagai kuda yang dikekang, dan seperti 
inilah orang-orang yang tidak mau mendengar, mengalami kemajuan. Bihurmati 
habib, Fatihah
   
  Wa min Allah at Tawfiq
   
  wasalam, arief hamdani
www.rumisuficafe.blogspot.com
www.ariefdani.multiply.com

   
-
Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Melawan Ego 2

2008-03-13 Terurut Topik arief dani
Cara agar Terbebas dari Karakter Ego yang Buruk 
  Maulana Syaikh Muhammad Nazhim Adil al-Haqqani
Dari Buku Melawan Ego
www.mevlanasufi.blogspot.com
   
  
BismillahhirRohamnirRohim
   
  Grandsyaikh ‘Abdullah Fa’iz ad-Daghestani berkata bahwa semua nasihatnya 
bagaikan peluru senapan, yang diberikan kepada kalian untuk digunakan melawan 
Ego dan Nafsu yang merupakan musuh utama kalian. Tetapi kalian hanya mengambil 
dan menyimpannya. Padalah kami memberimu untuk digunakan, itulah maksud kami.
   
  Kami memberimu peluru untuk berbagai macam sasaran, ada yang dekat dan ada 
pula untuk sasaran di balik gunung. Namun demikian, tetap saja Grandsyaikh 
berkata, “Aku tidak menemukan orang yang menjaga nasihatku.” Sayaberharap 
kalian semua memperhatikan nasihat beliau.
   
  Grandsyaikh Abdullah Faiz (alm) bertanya apakah yang tidak disukai oleh Allah 
swt dan Rasulullah sallallahu alaihi wasalam? Kalian harus tahu, dan bila sudah 
tahu, jagalah dirimu dari hal itu. Beliau menjawab bahwa yang tidak disukai 
Allah dan Rasulullah saw adalah membicarakan kesalahan orang lain. Allah swt 
telah melarang hal ini. Ini adalah sebuah dosa besar dan merupakan perbuatan 
terburuk yang dilakukan oleh seseorang. 
   
  Kalian juga mempunyai kesalahan, setiap orang mempunyai banyak kesalahan, dan 
kalian harus mempertanggung jawabkan kesalahan kalian kepada Allah . Jadi 
mengapa kalian melihat kesalahan orang lain? Kalian harus menghilangkan 
kesalahan kalian sendiri. Bila seseorang melihat kesalahan orang lain, rasa 
hormat kepadanya akan hilang dari dalam hatinya, dan kecintaan terhadapnya pun 
akan musnah. 
   
  Oleh karena itu, hal ini sangat dilarang. Begitu banyak kesalahan yang 
dilakukan orang lain, sehingga bila kita memperhatikannya semua, maka semua 
orang akan menjadi musuh kita. Hal ini akan memecah belah ummat, kemudian Setan 
akan menangkap kita. Islam menyerukan agar kita membangun rasa cinta dan 
hubungan yang kuat di antara sesama manusia, saling melindungi dari kejahatan 
dan memperkuat keimanan. Dengan demikian, kita diperintah kan untuk beribadah 
secara berjamaah sehingga iman kita akan menjadi lebih kuat.
   
  Grandsyaikh Abdullah berkata bahwa kita harus berhati-hati karena Setan akan 
berusaha membuat ibadah kita tidak diterima. Ibadah kita tidak diterima bila 
kita meminta suatu imbalan setelah melakukannya. Kita harus memohon agar ibadah 
itu hanya untuk mendapat keridhaan Allah semata. Ketika seluruh keinginan ego 
telah hilang, maka seseorang bisa disebut hamba Allah. Mencari imbalan dalam 
beribadah bagaikan orang yang menyembah berhala. Ketulusan berarti hanya 
mengharapkan ridha Allah . 
   
  Begitu banyak orang yang beribadah kemudian melakukan keinginan egonya. Ini 
berarti bahwa mereka adalah hamba Allah dan juga hamba Setan. Itu adalah jalan 
yang berbahaya. Sampai kita menjadi bersih dari karakter buruk, kita tidak 
dapat terbebas dari Setan, dunia ini, ego kita, dan hasrat untuk menonjolkan 
diri.
   
  Sampai kalian tahu di mana kalian menapakkan kakimu, apakah di jalan yang 
benar atau salah, hati kalian masih perlu diluruskan. Kalian harus tahu 
danmenyadari di mana kalian meletakkan kakimu. Dalam tidur yang singkat bisa 
saja terjadi bencana yang berbahaya. Oleh sebab itu kita perlu untuk selalu 
mengulang kalimat syahadat, untuk menempatkan diri kita di jalan yang benar. 
Sampai kita terbebas dari karakter buruk, kita tidak bisa memperoleh iman yang 
sejati, dan jika tidak ada iman yang sejati, maka tidak ada kehidupan yang 
sejati, kehidupan yang kekal. 
   
  Siapa pun yang bias mewujudkan kehidupan sejati di dunia ini, maka dia akan 
hidup di makamnya, tubuhnya tidak akan berubah menjadi debu. Itu adalah tanda 
dari Allah bahwa dia telah meraih kehidupan sejati.
   
  Bagaimana kita dapat membebaskan diri dari karakter buruk? Salah satu 
karakter buruk adalah berbangga hati. Iblis diusir dari Kehadirat Ilahi karena 
kebanggaannya. Jika seseorang tidak cukup rendah hati untuk menerima pelajaran 
dari seseorang, berarti dia merasa bangga. Kalian harus memiliki guru thariqat 
untuk menunjukkan kepadamu bagaimana melaksanakan syariah dalam dirimu. Guru 
itu belajar dari Syaikhnya bagaimana menggunakan syariah pada dirinya. 
   
  Tidak ada ahli bedah yang hanya belajar lewat buku-buku. Mereka harus 
melakukan praktek operasi dengan praktek sesungguhnya dibawah bimbingan Doktor 
ahli yang telah melakukan pembedahan berkali-kali. Demikian pula dengan 
mengalahkan Ego dalam preaktek tasawuf tidak dapat dipelajari melalui 
buku-buku, tetapi harus dengan melakukan praktek melalui bimbingan Guru-guru 
Tariqah Sufi yang sejati, yang telah mengalahkan egonya dan mendapat 
bimbinganIlahiah dari para Mursyid pendahulunya. Bihurmati habib, Fatihah
   
  Wa min Allah at Tawfiq
   
  wasalam, arief hamdani
www.rumisuficafe.blogspot.com
www.ariefdani.multiply.com

   
-
Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.


[wanita-muslimah] Penciptaan Nur Muhammad Salallahu Alayhi Wasalam

2008-03-12 Terurut Topik arief dani
Penciptaan Nur Muhammad Salallahu Alayhi Wasalam 
  Mawlana Syaikh Hisyam Kabbani ar-Rabbani qs
  Michigan, USA
  

Suatu hari Sayidina Ali ra, karam Allahu wajhahu, misanan dan menantu Nabi Suci 
s.a.w. bertanya, Wahai Muhammad saw, kedua orang tuaku akan menjadi jaminanku, 
mohon katakan padaku apa yang diciptakan Allah Ta’Ala sebelum semua makhluq 
ciptaan?” Berikut ini adalah jawaban Beliau saw yang indah : Sesungguhnya, 
sebelum Rabb mu menciptakan lainnya, Dia menciptakan dari NurNYA nur Nabimu, 
dan Nur itu diistirahatkan haithu mashaAllah, dimana Allah menghendakinya untuk 
istirahat. 

Dan pada waktu itu tidak ada hal lainnya yang hadir – tidak Llawh al-Mahfoudh, 
tidak Sang Pena, tidak Surga ataupun Neraka, tidak Malaikat Muqarabin (Angelic 
Host), tidak langit ataupun dunia; tiada matahari, tiada rembulan, tiada 
bintang, tiada jinn atau manusia atau malaikat– belum ada apa-apa yang 
diciptakan, kecuali Nur ini. Kemudian Allah – Subhan Allah – dengan iradat Nya 
menghendaki adanya ciptaan. Dia kemudian membagi Nur ini menjadi empat bagian. 
Dari bagian pertama Dia menciptakan Pena, dari bagian kedua lawh al-mahfoudh, 
dari bagian ketiga Arsy. 

Kini telah diketahui bahwa ketika Allah menciptakan lawh al-mahfoudh dan Pena, 
pada Pena itu terdapat seratus simpul, jarak antara kedua simpul adalah sejauh 
dua tahun perjalanan. Allah kemudian memerintahkan Pena untuk menulis, dan Pena 
bertanya, “Ya Allah, apa yang harus saya tulis?” Allah berkata, “Tulislah : la 
ilaha illAllah, Muhammadan Rasulullah.” Atas itu Pena berseru, “Oh, betapa 
sebuah nama yang indah, agung Muhammad itu bahwa dia disebut bersama Asma Mu 
yang Suci,Ya Allah 

Allah kemudian berkata, “Wahai Pena, jagalah kelakuan mu ! Nama ini adalah nama 
Kekasih Ku, dari Nurnya Aku menciptakan Arsy dan Pena dan lawh al-mahfoudh; 
kamu, juga diciptakan dari Nur nya. Jika bukan karena dia, Aku tidak akan 
menciptakan apapun. Ketika Allah S.W.T. telah mengatakan kalimat tersebut, Pena 
itu terbelah dua karena takutnya akan Allah, dan tempat dari mana kata-katanya 
tadi keluar menjadi tertutup/terhalang, sehingga sampai dengan hari ini ujung 
nya tetap terbelah dua dan tersumbat, sehingga dia tidak menulis, sebagai tanda 
dari rahasia ilahiah yang agung. 

Maka, jangan seorangpun gagal dalam memuliakan dan menghormati Nabi Suci, atau 
menjadi lalai dalam mengikuti contoh nya (Nabi) yang cemerlang, atau 
membangkang/ meninggalkan kebiasaan mulia yang diajarkannya kepada kita. 
Kemudian Allah memerintah kan Pena untuk menulis. “Apa yang harus saya tulis, 
Ya Allah?” bertanya Pena. Kemudian Rabb al Alamin berkata, “Tulislah semua yang 
akan terjadi sampai Hari Pengadilan !” Berkata Pena, “Ya Allah, apa yang harus 
saya mulai?” Barkata Allah, “Kamu harus memulai dengan kata-kata ini : 
Bismillah al-Rahman al-Rahim.” 

Dengan rasa hormat dan takut yang sempurna, kemudian Pena bersiap untuk menulis 
kata-kata itu pada Kitab (lawh al-mahfoudh), dan dia menyelesaikan tulisan itu 
dalam 700 tahun. Ketika Pena telah menulis kata-kata itu, Allah S.W.T. 
berbicara dan berkata, “Telah memakan 700 tahun untuk kamu menulis tiga Nama 
Ku; Nama Keagungan Ku, Kasih Sayang Ku dan Empati Ku. Tiga kata-kata yang penuh 
barakah ini saya buat sebagai sebuah hadiah bagi ummat Kekasih Ku Muhammad. 
Dengan Keagungan Ku Aku berjanji bahwa bilamana abdi manapun dari ummat ini 
menyebutkan kata Bismillah dengan niat yang murni, Aku akan menulis 700 tahun 
pahala yang tak terhitung untuk abdi tadi, dan 700 tahun dosa akan Aku 
hapuskan.” 
  
Sekarang (selanjutnya), bagaian ke-empat dari Nur itu Aku bagi lagi menjadi 
empat bagian : Dari bagian pertama Aku ciptakan Malaikat Penyangga Singgasana 
(hamalat al-`Arsh); Dari bagian kedua Aku telah ciptakan Kursi, majelis Ilahiah 
(Langit atas yang menyangga Singgasana Ilahiah, `Arsh); Dari bagian ketiga Aku 
ciptakan seluruh malaikat(makhluq) langit lainnya; dan bagian ke-empat Aku bagi 
lagi menjadi empat bagian: 

Dari bagian pertama Aku membuat semua langit, dari bagian kedua Aku membuat 
bumi-bumi , dari bagian ketiga Aku membuat Jinn dan api. Bagian keempat Aku 
bagi lagi menjadi empat bagian : dari bagian pertama Aku membuat cahaya yang 
menyoroti muka kaum beriman; dari bagian kedua Aku membuat cahaya di dalam 
jantung mereka, merendamnya dengan ilmu ilahiah; dari bagian ketiga cahaya bagi 
lidah mereka yang adalah cahaya Tawhid (Hu Allahu Ahad), dan dari bagian 
keempat Aku membuat berbagai cahaya dari ruh Muhammad s.a.w.

Ruh yang cantik ini diciptakan 360,000 tahun sebelum penciptaan dunia ini, dan 
itu dibentuk sangat cantik dan dibuat dari bahan yang tak terbandingkan. Kepala 
nya dibuat dari petunjuk, lehernya dibuat dari kerendahan hati, Matanya dari 
kesederhanaan dan kejujuran, dahinya dari kedekatan (kepada Allah), Mulutnya 
dari kesabaran, lidahnya dari kesungguhan, Pipinya dari cinta dan 
ke-hati-hati-an, Perutnya dari tirakat terhadap makanan dan hal-hal keduniaan, 
Kaki dan lututnya dari mengikuti jalan 

[wanita-muslimah] Dari Nur Muhammad saw

2008-03-12 Terurut Topik arief dani
Dari Nur Muhammad saw 
Mawlana Syaikh Hisyam Kabbani ar-Rabbani
Sufi Master Dunia, Michigan USA
   
  
Bismillah hirRohmanir Rohim
   
  Dari Nur Muhammad Allah menciptakan sebuah lampu jamrut hijau dari Cahaya, 
dan dilekatkan pada pohon itu melalui seuntai rantai cahaya. Kemudian Dia 
menempatkan ruh Muhammad s.a.w. di dalam lampu itu dan memerintahkannya untuk 
memuja Dia dengan Nama Paling Indah (Asma al-Husna). 
   
  Itu dilakukannya, dan dia mulai membaca setiap satu dari Nama itu selama 
1,000 tahun. Ketika dia sampai kepada Nama ar-Rahman (Maha Kasih), pandangan 
ar-Rahman jatuh kepadanya dan ruh itu mulai berkeringat karena kerendahan 
hatinya. Tetesan keringat jatuh dari padanya, sebanyak yang jatuh itu menjadi 
nabi dan rasul, setiap tetes keringat beraroma mawar berubah menjadi ruh 
seorang Nabi. 
   
  Mereka semua berkumpul di sekitar lampu di pohon itu, dan Azza wa Jala 
berkata kepada Nabi Muhammad s.a.w., “Lihatlah ini sejumlah besar nabi yang Aku 
ciptakan dari tetesan keringatmu yang menyerupai mutiara.” Mematuhi perintah 
ini, dia memandangi mereka itu, dan ketika cahaya mata itu menyentuh menyinari 
objek itu, maka ruh para nabi itu sekonyong konyong tenggelam dalam Nur 
Muhammad s.a.w., dan mereka berteriak, “Ya Allah, siapa yang menyelimuti kami 
dengan cahaya?” 
   
  Allah menjawab mereka, “Ini adalah Cahaya dari Muhammad Kekasih Ku, dan kalau 
kamu akan beriman kepadanya dan menegaskan risalah kenabiannya, Aku akan 
menghadiahkan kepada kamu kehormatan berupa kenabian.” Dengan itu semua ruh 
para nabi itu menyatakan iman mereka kepada kenabiannya, dan Allah berkata, 
“Aku menjadi saksi terhadap pengakuanmu ini,” dan mereka semua setuju. 
   
  Sebagaimana disebutkan di dalam al Quran yang Suci: Dan ketika Allah 
bersepakat dengan para nabi itu : Bahwa Aku telah memberi kamu Kitab dan 
Kebijakan; kemudian akan datang kepadamu seorang Rasul yang menegaskan kembali 
apa-apa yang telah apa padamu–kamu akan beriman kepadanya dan kamu akan 
membantunya; apa kamu setuju? Dia berkata,Dan apakah kamu menerima beban Ku 
kepadamu dengan syarat seperti itu. Mereka berkata, ‘Benar kami setuju.’ Allah 
berkata, Bersaksilah demikian, dan Aku akan bersama kamu diantara para saksi.’ 
(Ali Imran, 3:75-76)
   
  Kemudian ruh yang murni dan suci itu kembali melanjutkan bacaan Asma ul Husna 
lagi. Ketika dia sampai kepada Nama al-Qahhar, kepalanya mulai berkeringat 
sekali lagi karena intensitas dari al Qahhar itu, dan dari butiran keringat itu 
Allah menciptakan ruh para malaikat yang diberkati. Dari keringat pada mukanya, 
Allah menciptakan Singgasana dan Hadhirat Ilahiah, Kitab Induk dan Pena, 
matahari, rembulan dan bintang -bintang. 
  Dari keringat di dadanya Dia menciptakan para ulama, para syuhada dan para 
mutaqin. Dari keringat pada punggungnya dibuat lah Bayt-al-Ma’mur(rumah 
surgawi) 
  
Kabatullah (Kaba), dan Bayt-al-Muqaddas (Haram Jerusalem) dan Rauda-i-Mutahhara 
(kuburan Nabi Suci s.a.w.di Madinah), begitu juga semua mesjid di dunia ini. 
Dari keringat pada alisnya dibuat semua ruh kaum beriman, dan dari keringat 
punggung bagian bawahnya (the coccyx) dibuatlah semua ruh kaum tak-beriman, 
pemuja api dan pemuja patung. 
  Dari keringat di kaki nya dibuatlah semua tanah dari timur ke barat, dan 
semua apa-apa yang berada didalamnya. 
   
  Dari setiap tetes keringatlah ruh seorang beriman atau tak-beriman dibuat. 
Itulah sebabnya Nabi Suci s.a.w.disebut juga sebagai “Abu Arwah”, Ayah para 
Ruh. Semua ruh ini berkumpul mengelilingi ruh Muhammad s.a.w., berputar 
mengelilinginya dengan pepujian dan pengagungannya selama 1,000 tahun; kemudian 
Allah memerintahkan para ruh itu untuk memandang ruh Muhammad sallallahu alayhi 
wasalam.  Para ruh mematuhi.
   
  Wa min Allah at Tawfiq
   
  wasalam, arief hamdani
www.mevlanasufi.blogspot.com
www.sufilive.com


   
-
Never miss a thing.   Make Yahoo your homepage.

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Mintalah Pengetahuan Surgawi !!.

2008-02-27 Terurut Topik arief dani
Mintalah Pengetahuan Surgawi.  Mawlana Syaikh Nazim Adil al-Haqqani qs
  Lefke Cyprus, 4 Oktober 2007
   
   
   Audhu bi-llahi mina shaitani rajim, Bismillahir Rahmanir Rahim! 
  ( Sheikh Nazim Adil qs  melaksanakan Dzikr pendek)
  Bismillahir Rahmanir Rahim, Bismillahir Rahmanir Rahim… 
  Ma sha Allah! Meded, ya Sultanu-l Awliya! Meded, ya Rijalallah! 
   
  As-salamu alaikum, ‘ibadu rahman, bagi saudara2, yang memohon agar Tuhan  
merasa senang kepada mereka!. Kita  disini bukan untuk mengejar Dunia !. Kamu 
sudah memiliki Dunia, kalian kesini membutuhkan sesuatu... yang barangkali agak 
sulit untuk menerangkan kebutuhan itu. Tapi pasti itu adalah sesuatu ada dalam 
dirimu, yang mendorong, yang menarikmu untuk datang kesini. Selamat datang 
kepada kalian semua!. Saudara Salahuddin ada kejadian apa di Ibiza ?. Ada 
kejadian apa yang membuatmu datang kesini ?.
   
  Ini adalah majelis kebersamaan. Saya tidak mengklaim bahwa saya paham tentang 
sesuatu. Yang saya tahu adalah hamba-hamba terbaik Allah swt yang menuntun 
saya. Mengirim diri saya kesini dan memberi nasihat kepada orang2 yang datang 
kesini. “ Bahkan” saya katakan “ saya tidak tahu apa yang akan saya katakan “. 
Namun para pendatang itu menimpali; “ Kami tahu bahwa Mawlana tidak tahu, namun 
kami akan menghubungkan hati kami dengan hati Mawlana, karena dari hati Mawlana 
lah akan keluar nasihat2 !. Kami ingin bertaut dengan hatimu Mawlana, itu yang 
terpenting !.  
   
  Kami  mentautkan diri kepada Mawlana. Apabila kami hanya mendekatkan tubuh 
kami, Mawlana tidak akan bicara !. Namun apabila kami membuka hati kami, dan 
mendekat kepada dirimu, Mawlana akan mengetahui isi hati kami, dan sebaliknya, 
maka kami akan memperoleh pengetahuan tentang sesuatu “. Dan Mawlana 
mengatakan; “ Aku doakan agar pertemuan ini merupakan pertemuan yang suci!. 
Saya sedang menggunakan teleskop sekarang ini, kadang-kadang saya menggunakan 
untuk melihat, memandang dan mengamati. Yes Sir! Subhanallahi-l ‘Aliyu-l ‘Adhim 
!. Ketika hati kita sedang dipenuhi dengan hal-hal dunia, maka  sambungan 
spiritual hati kita akan terputus
   
  Pertautkan hatimu dengan hatiku!. “Mina-l qalbi ila-l qalbi sabila...”dari 
hati ke hati. Ada banyak cara sambungan atau hubungan.  Kalian katakan, 
hubungan bisa dilakukan dengan menggunakan handphone ini misalnya. Tapi itu 
tidak tersambung secara spiritual seperti yang saya maksudkan. Ketika kamu 
sedang melihat, hatimu tidak tersambung dengan apa yang kamu lihat, suatu benda 
misalnya. Namun hubungan lewat handphone itu, kamu bisa mencapai siapapun baik 
di Timur maupun di Barat!. Sekarang hal ini sudah dianggap sangat sederhana, 
sudah dianggap kejadian biasa !. Semua orang ketika menggunakan handphone nya, 
sudah tidak berpikir; “ Bagaimana instrumen ini bisa bicara?. Bagaimana saya 
bisa mendengar?. Bagaimana suaraku dari sini bisa didengar di Timur Jauh dan di 
Barat Jauh?”. Tidak lagi jadi pikiran !. Sekarang hal itu dianggap biasa saja.
   
  Dan sekarang saya diminta untuk bicara dalam saluran tersebut!. Mereka 
membuat begitu banyak saluran. Allah Yang Maha Suci memiliki saluran istimewa, 
tidak ada yang sama seperti saluranNya. Allah swt menciptakan semuanya tidak 
ada yang sama, hanya satu. Allah swt  tidak membuat fotokopi, tidak!. Allah swt 
tidak pernah membuat salinan fotokopi, tidak!. Mubdi !. Nama Suci Nya Mubdi’, 
yang artinya, semua yang DIA ciptakan, tidak pernah ada contohnya, semuanya 
baru!. Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar. Subhanallah !. Jadi ada begitu 
banyak saluran bagi orang-orang Suci, lalu bagaimana dengan orang-orang biasa ?.
   
  Orang-orang biasa, mereka tidak menyiapkan saluran mereka. Oleh karena itu 
mereka tidak bisa mendengar, tidak bisa mengamati, tidak bisa melihat, dan 
tidak bisa mendengar!. Bagaimana pendapatmu?. Ketika Baginda Nabi saw yang 
paling dihormati, sedang memberi pencerahan kepada umatnya, apakah beliau hanya 
ber-bicara?.  Berbicara adalah seperti apa yang kita lakukan saat ini !. Pasti 
ada bedanya !. Nabi Muhammad salallahu alayhi wasalam ketika berbicara, hatinya 
selalu terpaut dengan Mahluk Surga, dengan Surga!. Ketika Baginda Nabi saw 
berbicara, sebagai mana dilakukan seorang professor, dia menuliskan sesuatu 
di-papan tulis, dan dari tulisan itu profesor menerangkan. Ini, itu,ini, itu...
   
  Apakah kalian pikir bahwa Baginda Nabi Muhammad saw hanya bicara saja ?. 
Ketika beliau berbicara,  beliau membawa sesuatu dari Surga, beliau 
memanfaatkan saluran khusus untuk mereka amati !. Para Sahabat ra, mereka 
memandanginya, ketika Baginda Nabi saw sedang berbicara tentang Surga!. Beliau 
saw memperlihatkan surga sebanyak mungkin... atau juga sebatas kemampuan para 
Sahabat, Baginda Nabi saw memperlihatkannya !. Dan jangan kamu sangka bahwa 
para Sahabat memahaminya dalam tataran yang sama, tidak !!.
   
  Sayyidina Abu Bakar Siddiq ra melihat dan memahami sesuatu. Sayidina Umar ra 
juga melihat dan memandangi  tetapi tentang hal yang berbeda. Sayidina 

  1   2   3   4   5   6   >