Re: [wanita-muslimah] iPAD Hmmmm : APAKAH BENAR NABI SEORANG UMMI?
ngomong ngomong iPad. baru nyadar, kalau lcd displaynya ambil dari grup perusahaan kroya tempat ane dulu. saking ramenya pasaran iPad, sampai terpaksa cutting volume produksi buat lcd tv. gile emang nih iPad. hehehe salam, papabonbon.wordpress.com 2010/7/22 意法半導體薩布里 x1...@gmx.com Dear Fero, Untuk gadget, sejauh ini puas dengan Nokia-E52 dan bberry, ditambah satu Motorolla N25 (linux OS). Android yang pernah dicoba, umur battery-nya tidak mendukung aktivitas pertelpunan dengan frequensi tinggi. Bberry sepenuhnya bermanfaat untuk email ria, keunggulan bberry ada pada penyediaan server-nya yang ciamik. iPAD, sama sekali belum pernah melirik, sangat tertarik sih (untuk diinstall Linux), iPAD luar biasa secara penampilan, sebagaimana biasanya produk apple. Meskipun mobile saya sendiri sudah cukup nyaman dengan bberry saja yang hanya dipergunakan di saat2 genting. Paragraf terakhir membuat saya malu, di umur 46, refreshing terbaik buatku adalah Ngoprek, ketika ngoprek segala macam persoalan yang hanging terlupakan sementara, ngoprek juga mencegah maksiat karena pada umur saya, anak-anak sudah gede dan gak ngrecokin lagi, ditambah jauh dari istri dan seringnya entertaint tamu-tamu mitra kerja, dunia saya sangat dekat dengan maksiat : ngobrol di pub/bar sambil melihat striptease dancing, sampai bener-bener tidak ada kesan sama sekali melihatnya. Ngoprek membuat saya menjauhi semua itu with all happiness. Jadi Fer, meski tua, saya masih sangat suka ngoprek dengan berbagai alasan dengan alasan utama menyukainya. Belum masuk ke produk Apple untuk dikoprek karena standing point saya adalah kernel Linux. wassalam ./STS email : x1...@gmx.com x1123%40gmx.com http://opotumon.blogspot.com/ [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] iPAD Hmmmm : APAKAH BENAR NABI SEORANG UMMI?
Dear Fero, Untuk gadget, sejauh ini puas dengan Nokia-E52 dan bberry, ditambah satu Motorolla N25 (linux OS). Android yang pernah dicoba, umur battery-nya tidak mendukung aktivitas pertelpunan dengan frequensi tinggi. Bberry sepenuhnya bermanfaat untuk email ria, keunggulan bberry ada pada penyediaan server-nya yang ciamik. iPAD, sama sekali belum pernah melirik, sangat tertarik sih (untuk diinstall Linux), iPAD luar biasa secara penampilan, sebagaimana biasanya produk apple. Meskipun mobile saya sendiri sudah cukup nyaman dengan bberry saja yang hanya dipergunakan di saat2 genting. Paragraf terakhir membuat saya malu, di umur 46, refreshing terbaik buatku adalah Ngoprek, ketika ngoprek segala macam persoalan yang hanging terlupakan sementara, ngoprek juga mencegah maksiat karena pada umur saya, anak-anak sudah gede dan gak ngrecokin lagi, ditambah jauh dari istri dan seringnya entertaint tamu-tamu mitra kerja, dunia saya sangat dekat dengan maksiat : ngobrol di pub/bar sambil melihat striptease dancing, sampai bener-bener tidak ada kesan sama sekali melihatnya. Ngoprek membuat saya menjauhi semua itu with all happiness. Jadi Fer, meski tua, saya masih sangat suka ngoprek dengan berbagai alasan dengan alasan utama menyukainya. Belum masuk ke produk Apple untuk dikoprek karena standing point saya adalah kernel Linux. wassalam ./STS email : x1...@gmx.com http://opotumon.blogspot.com/ On 07/22/2010 12:06 PM, F e r o n a wrote: Saya tidak sedang membicarakan spica, papabonbon .. ;) Tetapi Galaxy S, yang linknya http://galaxys.samsungmobile.com/ Lebih tipis, ringan, tidak panas. Layarnya di kondisi cahaya extrim masih terlihat. Dan yang paling penting, bisa jadi access point buat ipad saya, sehingga tidak lagi mati gaya pas sedang tidak ada wi-fi ... ;) Iphone kok ya gak bisa diteether jadi AP-nya Ipad yaa?? Kalo nekad, kudu dijailbreak. Padahal Ipad yg dijual ada yang cuma bisa Wi-Fi saja, tidak semuanya ada koneksi 3G-nya. Kalo dah jauh dari wi-fi, ipadnya cuma bisa dipake buat baca pdf dan buat ngaca aja.. kadang2 bisa dipake buat nampan teh dan kue-kue ... :) Saya sekarang juga sudah tidak lagi ngoprek sedetail itu. Biarkan yang muda-muda yang punya banyak waktu lebih untuk ngulik-ngulik. Saya tinggal terima laporannya aja trus mikirin mau dibuat apa lagi nih segala macem gadget yang bikin saya cenut-cenut di cubicle mungil saya!! arrgghh! -- Salam Manis, F e r o n a http://www.goldoven.com
Re: [wanita-muslimah] iPAD Hmmmm : APAKAH BENAR NABI SEORANG UMMI?
Bedanya butuh dengan kewajiban ya di situ pak Sabri. Kayak apa bedanya ngerasain ngelakuin shalat karena butuh dengan karena kewajiban ... hehehe. Saya ndak hobbi ngoprek, kemarin2 dulu ngoprek itu ya ternyata karena kewajiban aja. Kewajiban sekolah, kewajiban kerja, trus ngerasa wajib karena temen2 pada ngoprek, trus kok ya gak gaul kalo gak ngoprek. Ketika tak lagi wajib ngoprek, karena sudah gak sekolah, di kerjaan sudah banyak yg pinter2 yang lebih tekun ngoprek dan temen2 sekarang juga dah gak pada ngomongin jeroan IT lagi, akhirnya sy sadar sy gak hobbi ngoprek :) Sekarang gantinya jadi hobbi riset resep kue. Kutak-kutik, ealah trus malah jadi bakul kue online. Tetep dong online, kan saya hidup di internet. Kalo pak Sabri memang hobbi ngoprek, walo sudah tua, dan ndak punya hobbi lain yang lebih menyenangkan, monggo diteruskan lho pak (*dengan intonasi sopan) ... Komentar sy soal Ipad...masih terasa berat untuk saya, tidak nyaman dipegang satu tangan saat membaca. Tidak utk dipakai kerja karena tidak nyaman utk mengetik panjang. Harus beli sarungnya lagi, sebab belakangnya licin, takut jatuh. Baterenya tahan lama, layar jernih, menyenangkan utk membaca ebook, nonton video, main game sambil nongkrong di starbuck (mesti nyari wi-fi soale) -- Salam Manis, F e r o n a http://www.goldoven.com 2010/7/22 意法半導體薩布里 x1...@gmx.com Dear Fero, Untuk gadget, sejauh ini puas dengan Nokia-E52 dan bberry, ditambah satu Motorolla N25 (linux OS). Android yang pernah dicoba, umur battery-nya tidak mendukung aktivitas pertelpunan dengan frequensi tinggi. Bberry sepenuhnya bermanfaat untuk email ria, keunggulan bberry ada pada penyediaan server-nya yang ciamik. iPAD, sama sekali belum pernah melirik, sangat tertarik sih (untuk diinstall Linux), iPAD luar biasa secara penampilan, sebagaimana biasanya produk apple. Meskipun mobile saya sendiri sudah cukup nyaman dengan bberry saja yang hanya dipergunakan di saat2 genting. Paragraf terakhir membuat saya malu, di umur 46, refreshing terbaik buatku adalah Ngoprek, ketika ngoprek segala macam persoalan yang hanging terlupakan sementara, ngoprek juga mencegah maksiat karena pada umur saya, anak-anak sudah gede dan gak ngrecokin lagi, ditambah jauh dari istri dan seringnya entertaint tamu-tamu mitra kerja, dunia saya sangat dekat dengan maksiat : ngobrol di pub/bar sambil melihat striptease dancing, sampai bener-bener tidak ada kesan sama sekali melihatnya. Ngoprek membuat saya menjauhi semua itu with all happiness. Jadi Fer, meski tua, saya masih sangat suka ngoprek dengan berbagai alasan dengan alasan utama menyukainya. Belum masuk ke produk Apple untuk dikoprek karena standing point saya adalah kernel Linux. wassalam ./STS [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] iPAD Hmmmm : APAKAH BENAR NABI SEORANG UMMI?
seingat saya kang sabri dulu anti blekberi. huaa, pahlawan terakhirku akhirnya ber bb ria juga (menangis sedu sedan dengan sopan) :D 2010/7/22 意法半導體薩布里 x1...@gmx.com Dear Fero, Untuk gadget, sejauh ini puas dengan Nokia-E52 dan bberry, ditambah satu Motorolla N25 (linux OS). Android yang pernah dicoba, umur battery-nya tidak mendukung aktivitas pertelpunan dengan frequensi tinggi. Bberry sepenuhnya bermanfaat untuk email ria, keunggulan bberry ada pada penyediaan server-nya yang ciamik. iPAD, sama sekali belum pernah melirik, sangat tertarik sih (untuk diinstall Linux), iPAD luar biasa secara penampilan, sebagaimana biasanya produk apple. Meskipun mobile saya sendiri sudah cukup nyaman dengan bberry saja yang hanya dipergunakan di saat2 genting. Paragraf terakhir membuat saya malu, di umur 46, refreshing terbaik buatku adalah Ngoprek, ketika ngoprek segala macam persoalan yang hanging terlupakan sementara, ngoprek juga mencegah maksiat karena pada umur saya, anak-anak sudah gede dan gak ngrecokin lagi, ditambah jauh dari istri dan seringnya entertaint tamu-tamu mitra kerja, dunia saya sangat dekat dengan maksiat : ngobrol di pub/bar sambil melihat striptease dancing, sampai bener-bener tidak ada kesan sama sekali melihatnya. Ngoprek membuat saya menjauhi semua itu with all happiness. Jadi Fer, meski tua, saya masih sangat suka ngoprek dengan berbagai alasan dengan alasan utama menyukainya. Belum masuk ke produk Apple untuk dikoprek karena standing point saya adalah kernel Linux. wassalam ./STS email : x1...@gmx.com x1123%40gmx.com http://opotumon.blogspot.com/ On 07/22/2010 12:06 PM, F e r o n a wrote: Saya tidak sedang membicarakan spica, papabonbon .. ;) Tetapi Galaxy S, yang linknya http://galaxys.samsungmobile.com/ Lebih tipis, ringan, tidak panas. Layarnya di kondisi cahaya extrim masih terlihat. Dan yang paling penting, bisa jadi access point buat ipad saya, sehingga tidak lagi mati gaya pas sedang tidak ada wi-fi ... ;) Iphone kok ya gak bisa diteether jadi AP-nya Ipad yaa?? Kalo nekad, kudu dijailbreak. Padahal Ipad yg dijual ada yang cuma bisa Wi-Fi saja, tidak semuanya ada koneksi 3G-nya. Kalo dah jauh dari wi-fi, ipadnya cuma bisa dipake buat baca pdf dan buat ngaca aja.. kadang2 bisa dipake buat nampan teh dan kue-kue ... :) Saya sekarang juga sudah tidak lagi ngoprek sedetail itu. Biarkan yang muda-muda yang punya banyak waktu lebih untuk ngulik-ngulik. Saya tinggal terima laporannya aja trus mikirin mau dibuat apa lagi nih segala macem gadget yang bikin saya cenut-cenut di cubicle mungil saya!! arrgghh! -- Salam Manis, F e r o n a http://www.goldoven.com -- salam, papabonbon.wordpress.com [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] iPAD Hmmmm : APAKAH BENAR NABI SEORANG UMMI?
wih, alasan kang sabri kok mirip dengan teman teman pengguna kamera tua dan rangefinder. so, alasan alasan yang disebutken (dengan sopan) oleh kang sabri dan oom tommyna bakalan masuk kamus saya kayaknya. sebagai user yashica electro 35 dan pentax mx. hihihi (tertawa kecil dengan sopan) tanya : kenapa hobi koleksi dan pakai kamera film jadoel ? jawab : - kan lebih murah daripada kena Lens Buy Accute nya orang orang digital. di sono buat beli satu lensa, disini bisa dapat 3-5 biji kamera lawas - motret pakai kamera lawas mah paling sekitaran rumah aja. nggak usah khawatir misoa pergi berhari hari ke gunung atau ke laut cuman buat motret hehehe paling motret di psar, atau mall, atau nyetrit di jalan sembari nganterin anak istri. :) - kalau di kamera digital lagi pada hobi motret model bahenol dengan dada tebal. udah gitu, bayar lagi ! bedalah hobinya sama user kamera film djadoel. ntar kalo hobi ngopreknya dah balik, alasan kang sabri ane pakai deh. (biar gak jatuh ke lubang maksiat, hehehe) 2010/7/22 意法半導體薩布里 x1...@gmx.com Dear Fero, Untuk gadget, sejauh ini puas dengan Nokia-E52 dan bberry, ditambah satu Motorolla N25 (linux OS). Android yang pernah dicoba, umur battery-nya tidak mendukung aktivitas pertelpunan dengan frequensi tinggi. Bberry sepenuhnya bermanfaat untuk email ria, keunggulan bberry ada pada penyediaan server-nya yang ciamik. iPAD, sama sekali belum pernah melirik, sangat tertarik sih (untuk diinstall Linux), iPAD luar biasa secara penampilan, sebagaimana biasanya produk apple. Meskipun mobile saya sendiri sudah cukup nyaman dengan bberry saja yang hanya dipergunakan di saat2 genting. Paragraf terakhir membuat saya malu, di umur 46, refreshing terbaik buatku adalah Ngoprek, ketika ngoprek segala macam persoalan yang hanging terlupakan sementara, ngoprek juga mencegah maksiat karena pada umur saya, anak-anak sudah gede dan gak ngrecokin lagi, ditambah jauh dari istri dan seringnya entertaint tamu-tamu mitra kerja, dunia saya sangat dekat dengan maksiat : ngobrol di pub/bar sambil melihat striptease dancing, sampai bener-bener tidak ada kesan sama sekali melihatnya. Ngoprek membuat saya menjauhi semua itu with all happiness. Jadi Fer, meski tua, saya masih sangat suka ngoprek dengan berbagai alasan dengan alasan utama menyukainya. Belum masuk ke produk Apple untuk dikoprek karena standing point saya adalah kernel Linux. wassalam ./STS email : x1...@gmx.com x1123%40gmx.com http://opotumon.blogspot.com/ On 07/22/2010 12:06 PM, F e r o n a wrote: Saya tidak sedang membicarakan spica, papabonbon .. ;) Tetapi Galaxy S, yang linknya http://galaxys.samsungmobile.com/ Lebih tipis, ringan, tidak panas. Layarnya di kondisi cahaya extrim masih terlihat. Dan yang paling penting, bisa jadi access point buat ipad saya, sehingga tidak lagi mati gaya pas sedang tidak ada wi-fi ... ;) Iphone kok ya gak bisa diteether jadi AP-nya Ipad yaa?? Kalo nekad, kudu dijailbreak. Padahal Ipad yg dijual ada yang cuma bisa Wi-Fi saja, tidak semuanya ada koneksi 3G-nya. Kalo dah jauh dari wi-fi, ipadnya cuma bisa dipake buat baca pdf dan buat ngaca aja.. kadang2 bisa dipake buat nampan teh dan kue-kue ... :) Saya sekarang juga sudah tidak lagi ngoprek sedetail itu. Biarkan yang muda-muda yang punya banyak waktu lebih untuk ngulik-ngulik. Saya tinggal terima laporannya aja trus mikirin mau dibuat apa lagi nih segala macem gadget yang bikin saya cenut-cenut di cubicle mungil saya!! arrgghh! -- Salam Manis, F e r o n a http://www.goldoven.com -- salam, papabonbon.wordpress.com [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] iPAD Hmmmm : APAKAH BENAR NABI SEORANG UMMI?
Fer, aku cuma nonton di video streaming saat Mr Botak SteveJobs (Padahal waktu Muda Rambutnya keren), menimang iPAD pada release-party, dengan sopan Mr Jobs bilang Apple is biggest mobile company i n t h e w o r l d ... gara-gara iPhone laris manis. saya masih ingat ketika salah satu customer memaksa saya mendatangi sebuah Mall di singapur, saat dia tahu saya lagi disitu, dan hari itu cheap sale iPhone 3G, wuadoh antrinya ngalahin antri minyak goreng murah di Pekalongan. Tapi betah karena anggota antrean wangi-wangi, dan banyak yang berbusama TRANSPARAN sebagaimana tekad DirJen Pajak Indonesia, paska kasus gayus. saya terheran-heran, dengan harga sekitar SGD 1800+ kok demikian larisnya, kalo dibundel dengan singtel sekitar SGD 800-900, akhirnya saya belikan bundelan ini dan beli un-locker nya usd 19. iPAD, barangkali enteng karena yang menggenggam steve Job saat rilis, saya juga sempat berpikir kalo yang menggenggam tangan perempuan Asia, pasti muncul masalah. Touch Screen sepenuhnya cocok untuk jemari eropa yang beriklim kering dan jemari tidak berkeringat, belum lagi makanan asia cenderung berminyak, sehingga layar sebentar saja terlihat kumuh. Bayangkan setelah Makan Nasi padang dengan tangan dan belum sempat cuci bersih, pegang iPAD dan kirim email, belepotan lah sang layar :D salam ./STS --- Komentar sy soal Ipad...masih terasa berat untuk saya, tidak nyaman dipegang satu tangan saat membaca. Tidak utk dipakai kerja karena tidak nyaman utk mengetik panjang. Harus beli sarungnya lagi, sebab belakangnya licin, takut jatuh. Baterenya tahan lama, layar jernih, menyenangkan utk membaca ebook, nonton video, main game sambil nongkrong di starbuck (mesti nyari wi-fi soale) email : x1...@gmx.com http://opotumon.blogspot.com/ On 07/22/2010 02:47 PM, F e r o n a wrote: Bedanya butuh dengan kewajiban ya di situ pak Sabri. Kayak apa bedanya ngerasain ngelakuin shalat karena butuh dengan karena kewajiban ... hehehe. Saya ndak hobbi ngoprek, kemarin2 dulu ngoprek itu ya ternyata karena kewajiban aja. Kewajiban sekolah, kewajiban kerja, trus ngerasa wajib karena temen2 pada ngoprek, trus kok ya gak gaul kalo gak ngoprek. Ketika tak lagi wajib ngoprek, karena sudah gak sekolah, di kerjaan sudah banyak yg pinter2 yang lebih tekun ngoprek dan temen2 sekarang juga dah gak pada ngomongin jeroan IT lagi, akhirnya sy sadar sy gak hobbi ngoprek :) Sekarang gantinya jadi hobbi riset resep kue. Kutak-kutik, ealah trus malah jadi bakul kue online. Tetep dong online, kan saya hidup di internet. Kalo pak Sabri memang hobbi ngoprek, walo sudah tua, dan ndak punya hobbi lain yang lebih menyenangkan, monggo diteruskan lho pak (*dengan intonasi sopan) ... Komentar sy soal Ipad...masih terasa berat untuk saya, tidak nyaman dipegang satu tangan saat membaca. Tidak utk dipakai kerja karena tidak nyaman utk mengetik panjang. Harus beli sarungnya lagi, sebab belakangnya licin, takut jatuh. Baterenya tahan lama, layar jernih, menyenangkan utk membaca ebook, nonton video, main game sambil nongkrong di starbuck (mesti nyari wi-fi soale) -- Salam Manis, F e r o n a http://www.goldoven.com 2010/7/22 意法半導體薩布里 x1...@gmx.com mailto:x1123%40gmx.com Dear Fero, Untuk gadget, sejauh ini puas dengan Nokia-E52 dan bberry, ditambah satu Motorolla N25 (linux OS). Android yang pernah dicoba, umur battery-nya tidak mendukung aktivitas pertelpunan dengan frequensi tinggi. Bberry sepenuhnya bermanfaat untuk email ria, keunggulan bberry ada pada penyediaan server-nya yang ciamik. iPAD, sama sekali belum pernah melirik, sangat tertarik sih (untuk diinstall Linux), iPAD luar biasa secara penampilan, sebagaimana biasanya produk apple. Meskipun mobile saya sendiri sudah cukup nyaman dengan bberry saja yang hanya dipergunakan di saat2 genting. Paragraf terakhir membuat saya malu, di umur 46, refreshing terbaik buatku adalah Ngoprek, ketika ngoprek segala macam persoalan yang hanging terlupakan sementara, ngoprek juga mencegah maksiat karena pada umur saya, anak-anak sudah gede dan gak ngrecokin lagi, ditambah jauh dari istri dan seringnya entertaint tamu-tamu mitra kerja, dunia saya sangat dekat dengan maksiat : ngobrol di pub/bar sambil melihat striptease dancing, sampai bener-bener tidak ada kesan sama sekali melihatnya. Ngoprek membuat saya menjauhi semua itu with all happiness. Jadi Fer, meski tua, saya masih sangat suka ngoprek dengan berbagai alasan dengan alasan utama menyukainya. Belum masuk ke produk Apple untuk dikoprek karena standing point saya adalah kernel Linux. wassalam ./STS [Non-text portions of this message have been removed]