Saya ke Bali pertama th 1972 waktu itu masih tingkat 3 ikut study tour
jadi senanglah sepanjang jalan bisa weruh wong adus yang topless.
Tapi paling seneng dipemandian tampak Siring ,wahduh mulo Bung Karna
krasan disini pikir saya.Disendang tsb banyak sekali widodari yang
adus.Bung Karna tinggal
Tawang:
Perlu anda tahu seneng saya tadi akibat saya mengikuti bisikan setan.Dan
nyatanya meh kabeh kawan saya senang nyawang pemandangan indah tsb.Itulah saya
katakan jalan keneraka itu kayak jalan Tol,tapi coba jalan kesurga sudah sempit
berbatu batu lagi.
Nah tanpa dibantu UU anti porno
ANEH bin AJAIB, Bang Tawang dan those of the same ilk mengharapkan hukum
sekuler menguatkan hukum agama dg cara gerilya satu persatu peraturan yg
sekilas baik tapi sebenarnya dungu dimasukkan spy akhirnya Syariah Islam
diberlakukan di Indonesia.
Kalo Muslim(ah) bener2 takwa mereka tidak perlu
Om tawang,
Perlu om ketahuiada alasan yang mendasari mengapa bule2 dan wanita indo
datang kebali dan dipantai berpakaian minim (Kapan anda ke Bali?, Orang2 Bule
juga punya rasa malu saat ia telanjang di pantai, mereka juga punya ajaran
moral di negaranya yang kurang lebih mengajari
Pak Wiraj,saya dulu 2 minggu di Denpasar saya itu jangan dikira gak
seneng lari2 dipantai Kuta,dan kalau Minggu pagi masya Allah ada bule
wedok blas tanpa selembar benangpun dan prianya hanya pakai
cawed,melenggang dipantai.Memang jalan ke neraka itu serba indah,tapi
jalan kesurga berbatu