Jadi menurut Eyang sendiri bagaimana?
Apakah cara itu (menghalalkan darah Ulil dan Cak Nur berdasarkan shahih
Bukhari ) patut dilakukan ?

----- Original Message -----
From: "H. M. Nur Abdurrahman" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
Sent: Friday, June 24, 2005 1:05 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Perpanjangan Masa Tahanan Baasyir Sebag
ai Perampasan Kemerdekaan


> Assalamu'alaykum wr wb,
> Setelah sekian waktu saya menahan diri ttg "darah halal" ini saya ikut
pula berkongsi nimbtung. Dalam shahih Bukhori, Nabi SAW bersabda bahwa akan
muncul sekelompok pemuda yang buruk akhlaknya dan memakai firman Allah (yang
artinya diselewengkan). Shahih Bukhari yang dikutip di bawah menyatakan
penghalalan darah => : "Dimanapun kalian menjumpai mereka, maka bunuhlah
mereka."
>
> "Pada akhir zaman akan muncul sekelompok orang yang berusia muda dan jelek
budi pekertinya. Mereka berkata-kata dengan menggunakan firman Allah,
padahal mereka telah keluar dari Islam seperti melesatnya anak panah dari
busurnya. Dimanapun kalian menjumpai mereka, maka bunuhlah mereka. Karena
sesungguhnya orang yang membunuh mereka akan mendapatkan pahala di Hari
Kiamat." (HR. Bukhari)
>
> Mudah-mudahan kita bisa terhindar dari tipuan mereka.
>
> Btw, boleh jadi yang menghalalkan darah Ulil dan Cak Nur berdasarkan
shahih Bukhari di atas, kemudian terpengaruh oleh postingan seperti di bawah
!
>
> Wassalam,
> HMNA
>
>
****************************************************************************
*******
>
> ----- Original Message -----
> From: Hendra Messa
> To: [EMAIL PROTECTED]
> Sent: Wednesday, January 08, 2003 09:18
> Subject: [surau] mengenal komunitas utan kayu ( JIL )
>
> ada cerita menarik dari seorang teman yg pernah lama aktif di komunitas
utan kayu , tempatnya JIL. semoga bermanfaat.
>
> --------------
>
> Salam buat semuanya,
>
> Betul Man, aku dulu berada di Komunitas Utan Kayu. Tapi sejak Juni tahun
lalu, aku keluar dari komunitas itu dan mencari komunitas yang lain. Islam
Liberal (islib) memang sebuah fenomena yang menarik. Dan kebetulan aku tahu
persis, apa itu Islam Liberal, dan bagaimana perilaku para punggawanya.
Jaringan Islam Liberal (JIL) didirikan dengan alasan maraknya gerakan
> Islam fundamentalis, atau Islam garis keras. Islib atau JIL akan menjadi
counter, atau lawan dari gerakan Islam garis keras. Tentu melawan dengan
opini, mengubah citra Islam yang keras, dan menenggelamkan upaya untuk
menerapkan syariat Islam di negeri ini. Mereka sama sepikiran dalam hal
agama dan negara dengan Gus Dur. Agama adalah ruang pribadi, yang harus
> dipisahkan dari urusan negara.
>
> Kegiatan JIL atau Islib ini, sepenuhnya didukung oleh LSM Asing The Asia
Fondation. Sebuah LSM asal Amerika, yang khusus menyediakan dana untuk
kegiatan demokratisasi di Asia. Mereka melihat, Islam fundamentalis
membahayakan kehidupan demokrasi. Sehingga mendukung JIL. Selain The Asia
Foundation ada pula Ford Fondation mendanai mereka Tetapi bukan serta merta
JIL muncul karena Asia Fondation. Sebelumnya, Ulil Absar Abdalla komandan
JIL, memang memiliki pemikiran bebas tentang Islam. Jadi kloplah.
>
> Tetapi sayang, kebebasan dalam Islam mereka kebablasan. Kalau saya
menyebutnya, mereka bukan
> Islam. Kenapa? karena mereka jarang sholat, atau malah tidak pernah
sholat. Sebaliknya mereka mencibir orang rajin sholat, apalagi yang masih
berbuat maksiat. Mereka mengkonsumsi Alkohol, suatu larangan yang sangat
dalam Islam. Dan melaksanakan larangan-larangan lainnya. Ya memang ini semua
sangat mungkin masih dilakukan oleh sebagai umat Islam di Indonesia.
Melanggar aturan toh. Tetapi masalahnya, JIL bangga dengan itu semua, dengan
menyebutnya sebagai Islam
> Liberal.
>
> Di Komunitas Utan Kayu sendiri, semua golongan aliran dan tetek bengek
ada. Semua agama ada di situ, dan orang tak beragama pun ada. Islam yang
rajin ada (di situ juga ada mushola), Islam gak rajin banyak, Kristen rajin
ada, Kristen nggak jelas juga banyak, Komunis ada, sosialis ada, orang kawin
beneran ada, dan orang kumpul kebo juga ada (Bangga lagi, dengan
> memproklamirkan diri "saya benci lembaga perkawinan"). Lengkap.
>
> Komunitas itu memproklamirkan diri sebagai kawasan bebas. Dan semua
golongan "mengambang" di situ, menganggap Ulil Absar Abdalla sebagai imam
mereka. Secara pemikiran, banyak logika Ulil Absar yang bagus. Ini harus
diakui karena dia memang orang cerdas. Ulil ini pernah belajar di LPIA
(lembaga pendidikan Islam dan Arab) dan pernah menjadi murid Frank Magnis
Suseno, di STF Driyarkara. Latar belakang Ulil juga sangat dekat dengan
Islam, karena dia anak Kyai diajari agama secara dalam, dan kemudian juga
punya mertua kyai (KH Mustafa Bisri). Cuma sayang banyak
> juga pemikiran dia yang kebablasan, dalam meliberalkan Islam... Kalau kata
Gus Dur sih begini "Ya kalau tidak salah bukan Ulil namanya" itu komentar
Gus Dur tentang tulisan Ulil di Kompas itu. Makanya Ulil juga jarang
melaksanakan ajaran Islam. Hebatkan, seorang seperti itu bisa punya Jaringan
Islam Liberal.
>
> Lebih hebat lagi, karena mendapat dukungan dari cendekiawan sekelas
Nurcholis Madjid, Komaruddin Hidayat atau Azrumardi Azra. JIL juga punya
acara radio yang disiarkan beberapa radio di seluruh Indonesia seminggu
sekali (melalui KBR 68H). Dan mendapat jatah satu halaman (kalau nggak
salah) seminggu sekali di koran Jawa Pos dan grupnya.
>
> Itu pandangan mata dan sedikit pendapat ku ,  mantan penghuni komunitas
Utan Kayu
> ... semoga bermanfaat.
>
> wasalam
>
>
>
>   ----- Original Message -----
>   From: He-Man
>   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
>   Sent: Friday, June 24, 2005 06:11
>   Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Perpanjangan Masa Tahanan Baasyir
Sebag ai Perampasan Kemerdekaan
>
>
>
>   Lucu sekali sekarang koq lompat ke masalah qishash.Bukankah inti diskusi
>   mengenai penghalalan darah ini bukan masalah hukuman mati pada amrozi
>   ataupun qishash.Tapi fatwa-fatwa maupun wacana penghalalan darah pada
>   Ulil , Cak Nur dll yang dilandasi oleh apa yang menjadi keyakinan dan
>   pendapat mereka yang mereka utarakan di forum diskusi , buku, artikel
>   dll.Termasuk juga fatwa-fatwa serupa yang bertebaran di internet dan
>   ditujukan pada sejumlah netter muslim yang kritis.
>
>   Dan anda pada waktu itu menyatakan penghalalan darah ini ada dalilnya
>   dalam islam.
>
>   ----- Original Message -----
>   From: "Dadang Fahmi (QA)" <[EMAIL PROTECTED]>
>   To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
>   Sent: Thursday, June 23, 2005 9:12 AM
>   Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Perpanjangan Masa Tahanan Baasyir
Sebag
>   ai Perampasan Kemerdekaan
>
>
>   > Hukum Islam yang terkait dengan masalah membunuh orang lain, makanya
baca
>   > dengan baik postingan saya apak maksudnya, saya sudah menyampaikannya
>   dengan
>   > jelas, hanya karena anda penuh sikap emosional dan kebencian jadi anda
>   ngaco
>   > dan buta coba kalau anda membaca dengan jernih, penuh kebeningan hati,
>   insya
>   > Allah anda akan mengerti.
>   >
>   > Contoh mengapa islam membolehkan untuk membunuh bagi mereka yang
melakukan
>   > pembunuhan, dalam islan disebut Qishash, karena hukum qishash itu ada
>   dalam
>   > islam, kemudian rajam bagi penzina yang muhshon, karena ada hukumannya
>   dalam
>   > Islam. Nah itulah yang disebut dengan penghalalan darah secara hukum.
>   >
>   > Seperti halnya hukum sekuler Indonesia juga menghalalkan darah amrozi
dan
>   > Imam samudra termasuk darah para pengedar narkotika dan para pelanggar
>   > lainnya, hal itu karena ada dasar hukumnya yang diputuskan oleh hakim
di
>   > pengadilan, misalnya berdasarkan UU antiteroris, KUHP, UU psikotropika
>   dll.
>   >
>   > Pada prinsipnya anda hukuman yang berlaku dalam Islam dan hukuman
buatan
>   > manusia dinegeri ini sama yaitu melalui proses pengadilanyang
melibatkan
>   > orang2 yang terkait, ada hakim, ada saksi dan tersangka.
>   >
>   > Nah begitu, semoga he-man mendapat hidayah.
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
> WM FOR ACEH
> Bantu korban bencana gempa dan tsunami di Aceh dan Sumatra Utara!
> Rekening BCA Kantor Cabang Pembantu (KCP) Koperasi Sejati Mulia Pasar
Minggu No Rek. 554 001 4207 an. Herni Sri Nurbayanti.
> Harap konfirmasi sebelumnya ke [EMAIL PROTECTED] atau HP 0817 149 129.
>
> Milis Wanita Muslimah
> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Milis Keluarga Islami mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
>
> This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>



-- 
No virus found in this outgoing message.
Checked by AVG Anti-Virus.
Version: 7.0.323 / Virus Database: 267.8.0/27 - Release Date: 6/23/2005



WM FOR ACEH
Bantu korban bencana gempa dan tsunami di Aceh dan Sumatra Utara!
Rekening BCA Kantor Cabang Pembantu (KCP) Koperasi Sejati Mulia Pasar Minggu No 
Rek. 554 001 4207 an. Herni Sri Nurbayanti.
Harap konfirmasi sebelumnya ke [EMAIL PROTECTED] atau HP 0817 149 129.

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Islami mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke