Sengitnya Pertarungan Operator CDMA Berebut Pasar Seluler Jatim

Berlomba Perluas Jaringan, Saling Klaim Pasang Tarif Pulsa Temurah

Persaingan operator Code Division Multiple Acces (CDMA) di
Jatim saat ini sudah semakin ketat. Untuk bisa bersaing satu
sama lain para operator CDMA aktif mengeluarkan program dan
strategi bisnis terbarunya.

Salah satu yang ditawarkan operator CDMA saat ini adalah gencar
merilis tarif barunya, yang diakui jauh lebih murah dari tarif
Global Sistem for Mobile Comunicatuon (GSM). Murahnya tarif
akhirnya memastikan dalam beberapa tahun kedepan pelanggan CDMA
akan semakin melejit jumlahnya.

Seperti yang dilakukan oleh pemain baru teknologi CDMA di
Jatim, mobile-8. Mobile-8 yang baru masuk akhir tahun 2004
dengan produk kartu pra bayar fren, mengikuti kompetisi
penerapan tarif murah untuk bisa bersaing dengan
operator-operator lama.

Yusuf Kurniawan Vice Presiden Mobile-8 Jatim mengatakan, sampai
saat ini mereka sudah melakukan penurunan tarif fren sampai 70
persen. Misalnya percakapan fren ke nomor telepon rumah biasa
(PSTN) menjadi Rp 260 per menitnya, untuk tarif pulsa
interlokal senilai Rp 550 permenit dan tarif percakapan luar
negeri sebesar Rp 2000 permenitnya. "Bisa dibilang ini adalah
tarif operator CDMA termurah mengingat produk kita bisa
dipergunakan di luar kode area," cetus Yusuf kemarin.

Selain itu strategi untuk menggabungkan fren dengan brand
handset CDMA dengan harga terjangkau, menurut Yusuf mampu
meningkatkan pertumbuhan pelanggan. "Produk ini fenomenal
sekali untuk mobile-8," tambahnya.

Kesuksesan co-branding dengan handset Samsung SCH-356 itu
akhirnya membuat mobile-8 merencanakan bekerja sama dengan
merek lain. Yusuf mengakui sudah banyak ATPM handset tertarik
untuk bergabung dengan fren, namun sampai saat ini pihaknya
masih memilih yang terbaik. "Sisi keamanan dan kenyamanan yang
kita prioritaskan," tuturnya.

Demi kenyamanan pengguna fren, mobile-8 juga merencanakan untuk
membangun 180 BTS (base transceiver station) di seluruh Jawa.
BTS baru ini menambah 140 BTS yang sudah terpasang. "Sampai
saat ini kita sudah meng-cover 37 ibukota kabupaten di Jatim,
hanya Pacitan saja yang belum," pungkas Yusuf.

Sementara itu, Indosat dengan produk CDMAnya yakni Star One,
juga menerapkan hal yang sama untuk mampu mendapatkan jumlah
pelanggan yang besar. Diantaranya, program telepon gratis antar
Star One dengan nomer lokal, telepon ke produk Indosat lainnya
yakni Mentari dan IM3 nomor lokal hanya dibebani tarif Rp100
per 30 detik, penerapan flat rate internet melalui Star One
pasca bayar hanya Rp 200.000 sepuasnya, paket corporate yang
memungkinkan pengguna mendapatkan hanset CDMA gratis.

Herry Mulyanto, vice president PT Indosat area Jawa Timur
mengatakan, penerapan tarif murah itu merupakan bagian dari
strategi Indosat. Namun yang tak kalah pentingnya lanjutnya,
peningkatan layanan dan kualitas produk harus bisa dilakukan.

Dengan program-program itu terbukti bisa meningkatkan jumlah
pelanggan Star One secara signifikan. Menurut Herry, dalam tiga
bulan sejak pertama kali diluncurkan di Jatim tahun lalu,
pelanggan Star One mencapai 30.000 orang. Dalam lima bulan
selanjutnya, pelanggan mampu mencapai 80.000 orang. "Tetapi
peningkatan pelayanan produk juga menjadi faktor penting yang
kita perhatikan," cetusnya.

Sedangkan pemain lama CDMA, Telkom, melalui produk Flexi, untuk
tahun ini saja sudah tercatat lebih dari delapan program yang
dikeluarkan. Diantaranya program top up pulsa selama satu tahun
dan potongan pulsa 50 persen untuk telepon sesama Flexi.
Menurut Desnaidi Aziz, manager public relation PT Telkom Divre
V Jatim, program ini mampu menarik pelanggan sebesar 500 ribu
dalam waktu dua bulan saja.

Dari total pelanggan Flexi di Jatim, 70 persen merupakan
pelanggan Flexi Trendy (pra bayar), dan 30 persen adalah
pelanggan Flexi Classy (paska bayar). Sedangkan untuk
penggunaan everage revenue per user (ARPU) atau rata-rata
penggunaan pulsa per pelanggan mencapai Rp110.000 per
bulan.(tia)

---
If you need an office in Surabaya you don't have to invest
on furnitures, ac etc. Use our 'virtual' office offerings,
visit http://www.datacom.co.id/profile/office.htm or email
[EMAIL PROTECTED] for enquiry that suit your needs.


Visit our website at http://www.warnet2000.net 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/warnet2000/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke