Wah. Mas Sodik mati angin nih !!!
Jangan jadi subyektif dong............
Lah......ujung-ujungnya ,Joni di dakwah-in.......
hehehehe...........rame juga nih !
 Wass,


----- Original Message -----
From: "Abdul Sodik" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Friday, November 15, 2002 11:42 AM
Subject: [yonsatu] Republika (Re: Aneh, Simpan Senjata Canggih & Artikel),
renungan


> Sebelumnya terimakasih mau repot-repot dan sempat mencari sumber berita,
> yang tenyata Republika, kebetulan saya dapat dari kawan tanpa sumber yang
> jelas (belum sempat saya cari) kemudian saya copy-paste (tidak saya
forward
> seperti biasanya).
>
> Saya geli juga, kalau baca tanggapan pak Akhmad Bukhari Saleh di milis
> ini..ha..ha.
> Karena semua ulasan siapapun menjadi "salah"..., karena wartawan lokal
lah,
> karena pengamatnya tidak bonafide lah, karena yang punakawan lah, karena
> korannya yang sedang mati anginlah..dsb.
>
> Kalau presiden Megawati seperti pak Akhmad Bukhari Saleh ini, kira-kira
> wajah Indonesia bagaimana yah..? he..he
>
> Maaf numpang lewat (bagi yang berpuasa) mumpung masih Ramadhan, ada
baiknya
> kita merenungkan diri sambil "Menjaga Lidah oleh KH. Abdullah Gymnastiar".
>
> Salam
> Asodik
> ==================
>
> "Menjaga Lidah"
> Hikam:
> Hai orang-orang yang beriman bertaqwalah kamu kepada Allah dan katakanlah
> perkataan yang benar. (Al-Qur`an: Al-Ahzab ayat 70)
>
> Rasulullah bersabda: "Siapa yang beriman Kepada Allah dan hari akhir maka
> hendaklah ia mengatakan yang baik atau diam." ( Hadist riwayat Bukhari dan
> Muslim )
>
> Kualitas seseorang bisa terlihat dari kemampuan menjaga lidahnya.
> Sebaik-baik perkataan adalah perkataan yang sanggup mengatakan kebenaran
dan
> ketika Rasulullah ditanya akhlaknya beliau menjawab akhlak beliau adalah
> Al-Quran. Rasul termasuk orang yang jarang berbicara tetapi sekali
berbicara
> bisa dipastikan kebenarannya.
>
> Puasa dibulan romadhan bukan hanya puasa perut tapi juga puasa lidah.
Orang
> yang berkualitas tinggi dalam berbicara yaitu, syarat dengan hikmah, ide,
> gagasan solusi, ilmu dan dzikir. Jadi manfaatnya bisa dirasakan oleh
dirinya
> dan orang yang di ajak berbicara.
>
> Orang yang biasa-biasa saja dalam berbicara, dia sibuk menceritakan
> peristiwa-peristiwa. kita tidak dilarang menceritakan peristiwa-peristiwa
> tapi harus ada manfaatnya.
>
> Orang yang rendahan dalam berbicara selalu mengeluh, mencela dan menghina.
> Orang yang dangkal dalam berbicara, orang tersebut sibuk menyebutkan
tentang
> dirinya dan juga jasanya. Air gelas yang kosong maunya di isi terus, orang
> yang kosong dari harga diri maunya di hargai.
>
> Menceritakan keburukan orang lain atau juga disebut ghibah merupakan dosa
> besar dan tidak diampuni, sebelum di halalkan atau di maafkan oleh orang
> yang dibicarakan. Dan bila orang yang dibicarakan sudah meninggal maka
kita
> harus taubat dan tidak mengulanginya lagi dan do`akan kebaikan buat orang
> tersebut dan juga bicarakan tentang kebaikannya.
>
> Kita tidak bisa memaksakan orang lain sesuai dengan keinginan kita, tapi
> kita bisa memaksakan diri kita untuk melakukan yang terbaik dan menyikapi
> sikap orang lain. Kita jangan menghina, merendahkan dan meremehkan orang
> yang suka berbicara tidak baik kepada kita.
>
> Mudah-mudahan pada bulan ramadhan ini kita memiliki ketrampilan yang lebih
> tinggi lagi untuk menjaga lisan kita, makin banyak bicara, makin banyak
> peluang untuk tegelincir lidah kita dan akan menjadi dosa, juga kehormatan
> kita akan runtuh.
>
> KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym)
>
>
> > -----Original Message-----
> > From: Akhmad Bukhari Saleh [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
> > Sent: Thursday, 14 November 2002 11:13 PM
> > To: [EMAIL PROTECTED]
> > Subject: [yonsatu] Republika   (Re: Aneh, Simpan Senjata Canggih &
> > Artikel)
> >
> > ----- Original Message -----
> > From: "Abdul Sodik" <[EMAIL PROTECTED]>
> > To: <[EMAIL PROTECTED]>
> > Sent: Thursday, November 14, 2002 9:00 AM
> > Subject: [yonsatu] Aneh, Simpan Senjata Canggih & Artikel
> >
> >
> > > Hallo gank,
> > > Di bawah ini artikel menarik yang mungkin
> > > layak kita telaah.........
> >
> > Karena artikel itu yang mem-posting-kan Sodik, jadi walau tidak disebut
> > tetapi kita bisa kira-kira sumbernya. Dan ternyata memang dari:
> > http://www.republika.co.id/cetak_detail.asp?id=103692&kat_id=3
> >
> > Koran yang dulu sangat gigih membela Habibie ini memang sedang mati
> > angin setelah boss-nya jatuh. Oplah-nya yang pernah 200-ribuan,
> > sekarang di bawah 30-ribuan, dan terus menurun.
> >
> > Jadi memang sedang menggapai-gapai, mencari berita sensasional dari
> > mana-mana yang kiranya bisa mendongkrak tirasnya.
> > Contohnya ya berita seperti ini. Kalau koran yang bonafide tidak akan
> > mau merujuk pada so called "pengamat" yang tidak bonafide seperti
> > Joe Vialls,  yang untuk website saja musti numpang pada fasilitas
> > gratisan seperti Geocities itu.
> >
> > Dulu waktu kita "di-bom" ketika latihan dasar Menwa pada saat
> > latihan alarm dan stelling, bom plastik kecil saja, sebesar kepalan
> > tangan,
> > bunyinya bikin pekak telinga dan kita begitu terkejut. Apalagi ini bom
> > satu kwintal yang ditaruh dalam L-300 oleh Amrozy.
> > Jadi nggak usah ngomong nuklir deh, kalau benar nuklir, jangankan
> > Legian, seluruh Kuta pun sudah terhapus dari peta.
> >
> > Saya kasihan pada Amrozy. Semangat keIslamannya (yang barangkali
> > beneran ingin kafah tea...) disalah-gunakan para "elite" kelompoknya
> > yang memompanya dengan indoktrinasi sesat sehingga terjerumus
> > terlibat dalam kegiatan yang tidak Islami, sambil dia sendiri nggak tahu
> > urusannya.
> > Kasihan dia yang tidak sadar bahwa kepentingan para "elite"-nya itu
> > samasekali tidak ada urusannya sama membela Islam, sama fisabilillah,
> > sama anti Amerika, sama anti Israel, ataupun bahkan sama anti maksiat
> > dan judi.
> >
> > Kita tunggu sebentar lagi Imam Samudera akan tertangkap. Karena Bali
> > blast ini terfokus under international spotlight, maka elemen-elemen
yang
> > selama ini dapat menghalangi kerja polisi setiap akan sampai pada
> > penangkapan pelaku pemboman, sekarang akan sangat kesulitan
> > melakukan kebiasaannya itu.
> > Sehingga "garis benang merah" antar berbagai peristiwa pemboman dan
> > konflik bersenjata sejak 1998 sampai 2002 akan tampak bagi masyarakat
> > awam.
> > Sekaligus akan jelas bagi publik beberapa fenomena misterius seperti
> > dari mana sumber dana LJ dan FPI yang maha besar itu, serta mengapa
> > mendadak mereka "membubarkan diri"...
> >
> > Wasalam.
> >
> >
> >
> > --[YONSATU -
> > ITB]----------------------------------------------------------
> > Online archive : <http://yonsatu.mahawarman.net>
> > Moderators     : <mailto:yonsatu-moderators@;mahawarman.net>
> > Unsubscribe    : <mailto:yonsatu-unsubscribe@;mahawarman.net>
> > Vacation       : <mailto:listar@;mahawarman.net?BODY=vacation%20yonsatu>
> > 1 Mail/day     :
> > <mailto:listar@;mahawarman.net?BODY=set%20yonsatu%20digest>
> >
> > ---
> > Incoming mail is certified Virus Free.
> > Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
> > Version: 6.0.408 / Virus Database: 230 - Release Date: 24/10/02
> >
> >
> ---
> Outgoing mail is certified Virus Free.
> Checked by AVG anti-virus system (http://www.grisoft.com).
> Version: 6.0.419 / Virus Database: 235 - Release Date: 13/11/02
>
>
> --[YONSATU -
ITB]----------------------------------------------------------
> Online archive : <http://yonsatu.mahawarman.net>
> Moderators     : <mailto:yonsatu-moderators@;mahawarman.net>
> Unsubscribe    : <mailto:yonsatu-unsubscribe@;mahawarman.net>
> Vacation       : <mailto:listar@;mahawarman.net?BODY=vacation%20yonsatu>
> 1 Mail/day     :
<mailto:listar@;mahawarman.net?BODY=set%20yonsatu%20digest>


--[YONSATU - ITB]----------------------------------------------------------
Online archive : <http://yonsatu.mahawarman.net>
Moderators     : <mailto:yonsatu-moderators@;mahawarman.net>
Unsubscribe    : <mailto:yonsatu-unsubscribe@;mahawarman.net>
Vacation       : <mailto:listar@;mahawarman.net?BODY=vacation%20yonsatu>
1 Mail/day     : <mailto:listar@;mahawarman.net?BODY=set%20yonsatu%20digest>

Kirim email ke