apa sih tuhan/Tuhan? 2009/12/27 <a.wid...@gmail.com>
> > > Mestinya tuhan yg protes tuh...kalo ngomongin tuhan, baiknya tanya dulu > tuhan yg mana...soale tuhan didunia ini banyak sekali...cuma seringkali > masing2 penganut agama meng claim, tuhannyalah satu2 nya yg harus diterima > oleh semua orang..ya pada berkelahi pada akhirnya... > > e-mailĀ® > ------------------------------ > *From: *Mohamad Soleh <aye.m.so...@gmail.com> > *Date: *Sun, 27 Dec 2009 00:26:29 +0700 > *To: *<zamanku@yahoogroups.com> > *Subject: *Re: [zamanku] Ayat-ayat Cabul > > > > Ketemu lagi saudara Darmawan > > Sdr. Darmawan : > *"Tuhan tidak akan menghukum anda jika anda tidak bertuhan" * > > Bagaimana bisa kesimpulan tersebut anda buat, tanpa adanya sumber-sumber > perkataan asli dari Tuhan ( saya menyebutnya Allah SWT), *Bahwa Allah SWT > tidak akan menghukum manusia yang tidak mengakui Allah SWT*. > > Kalau ada sumbernya coba anda sebutkan bunyinya, sumbernya darimana ???. > Kalau sampai ada perkataan tersebut dari Allah SWT maka saya akan percaya > Allah SWT tidak akan menghukum / membalas tindakan anda tersebut. > > Tetapi, kalau itu hanya perkataan Anda saja Sdr Darmawan / Hikayat Dunia > atau itu kesimpulan anda saja Sdr Darmawan / Hikayat dunia, maka berarti > anda telah menuduh kepercayaan orang lain adalah sesat atau tidak benar. > dalam keadaan justru andalah yang sebenarnya tersesat dan tidak benar. > > Penting sekali anda sebutkan referensinya. Jika tidak ada referensi > berarti, Anda ambil dari kesimpulan diatas cuma dari akal Anda dengan cara > dirasa-rasa. Wah kalau begitu bisa runyam semua keyakinan / kepercayaan yang > ada di Indonesia. karena Agama WNI adalah akalnya sendiri. Tanpa ada sumber > yang kuat dan terjaga sepanjang zaman keasliannya. > > > Demikian dulu Sdr Darmawan > > > > > Salam > > > > > Pada 26 Desember 2009 16:19, Hikayat Dunia <hik...@yahoo.com> menulis: > >> >> >> Ada diskisi menarik di milis SI. Tue, December 22, >> Spiritual-Indonesia,<http://groups.yahoo.com/group/Spiritual-Indonesia/post?postID=4p3WhSP6GHPRiWcSpkdTcSRaKWicILq82565AeoyPl9KkCf3mAS_MuDgqqD5HNK2SAHsHpDbzHkKwMaLIdfU-IHCEQho3rdBzpRCfB0Y> >> *Subject:* Ayat-ayat Cabul >> >> Natalia Perwira : >> >> satu hari ini ikutan mbaca semua postingan sesepuh, agak deg-deg an juga >> mbacanya.... tapi dari pagi hingga siang ini aku hanya bisa ambil satu makna >> semua harus diuji dan ambil yang baik. >> Terima kasih buat semua, ini pelajaran pertama saya. >> Ada satu pertanyaan yang sekarang menjadi ganjelan.... lebih baik mana >> beragama, bertuhan, atau hidup baik. >> >> >> hikdun : >> >> "lebih baik mana beragama, bertuhan, atau hidup baik." >> >> Yang paling baik Anda lakukan, hidup baik. Nah soal bertuhan, kalau anda >> rasa perlu boleh ditambahkan ke hidup baik. Bagi Tuhan, anda bertuhan atau >> tidak, Tuhan tidak ambil pusing, dan *Tuhan tidak akan menghukum anda >> jika anda tidak bertuhan*, karena bagi Tuhan anda bertuhan atau tidak, >> anda tetap ciptaan Tuhan. Tuhan tidak membuang status anda sebagai citaan >> Tuhan, manakala anda mengatakan tidak bertuhan. >> >> Soal agama anda harus hati-hati, ini bisa bermasalah. Anda harus pilih >> agama yang susuai dengan apa yang anda sudah lakukan yaitu hidup baik. Nah >> kalau ada yang menawarkan agama, lalu anda disuruh teriak-teriak di pagi >> buta, sebaiknya Anda bilang silahkan pergi, jangan ganggu saya, karena >> ajakan itu tidak sesuai dengan apa yang anda jalani, yaitu hidup baik, >> saling menghormati sesama manusia. Di samping itu anda perhatikan siapa yang >> jadi panutan, kalau yang dijadikan panutan orang yang pernah merampok, main >> perempuan, mimpin perang, sebaiknya anda tidak usah bersinggungan dengan >> agama seperti itu, karena tidak sesuai dengan pilihan anda, yaitu hidup >> baik. >> Mudah-mudahan bermanfaat >> Salam >> >> >> >> Hendri Simatupang : >> >> Tulisan, anda sangat jernih dan jujur >> >> Salute, hens >> >> >> >> >> >> >> >> > >