Dear all,
 
Para pembaca balita-anda yang budiman mohon tanggapan/saran/pendapat dari kasus 
yang saya alami dibawah ini.
 
Saya dan istri menikah tahun 1999 dan saat ini sudah dikarunia anak 4 orang. 
Usia saya 40 tahun dan istri 37 tahun. Baru baru ini saya membongkar kasus 
"selingkuh" yang dilakukan oleh istri saya. Saya beri tanda "..." memang belum 
sampai terdeteksi ke tingkat hubungan sex , dan memang saya masih terus mencari 
tahu apakah sudah sampai ke taraf tersebut atau belum. Tetapi bagi saya hal ini 
merupakan awal dari perjalanan selingkuh yaitu rasa kecocokan berkembang 
menjadi rasa kagum/terpesona/terpana kemudian membandingkan kekurangan suami 
dengan teman selingkuh ( tetapi tidak pernah membandingkan kekurangan teman 
selingkuh dengan suami karena memang tidak ada yang jelek dimata orang yang 
sedang selingkuh...ibarat kata telur busuk rasa coklat tobleron ),membuat 
jurang perbedaan dengan suami tetapi membina persamaan dengan selingkuhan, rasa 
kangen bila tidak bertemu tetapi jika dengan suami akan selalu banyak alasan 
untuk memnghindar,menolak berhubungan sex
 dengan segala macam alasan.Dari situasi ini memang dapat dipastikan akan 
berkembang ke tingkat selingkuh yang lebih tinggi yaitu sampai ke hubungan 
sex,dan memang sampai saat ini kebetulan aku telah mengetahui ketidak beresan 
hubungan ini sehingga menurut istri hubungannya tidak sampai kesitu. Walaupun 
begitu aku tetap akan mencari tahu karena pribadi teman selingkuhnya sudah 
sangat masuk ke dalam hati sehingga pikiran bawah sadarnya selalu membandingkan 
aku dengan selingkuhannya baik sengaja ataupun tidak.
 
Mungkin pembaca ( terutama kaum wanita ) tidak akan merasa fair jika aku tidak 
menceritakan sejarah perkawinan ku dengan istriku dan sifat atau karakter 
istriku sehingga bisa menilai apakah "tindakan selingkuh hati dan perasaan 
"yang dilakukan istriku benar atau tidak. Aku memakai istilah ini karena aku 
belum dapat menemukan bukti bahwa dia selingkuh sampai berhubungan sex dan aku 
sangat bersyukur kepada tuhan yang telah memberitahu aku melalui mimpi2 ku 
tentang kelakuan istriku. Bagiku keadaan diatas dimana hati dan perasaan wanita 
jika sudah mendua maka hubungan sex adalah tinggal masalah waktu dan kesempatan.
 
Aku dan istriku menikah tahun 1999 dan mempunyai 4 anak. Sejak kelahiran anak 
pertama sifat istriku terhadap aku berubah karena dia menilai aku tidak bisa di 
andalkan. Mengapa isriku menilai aku demikian? Aku dimata istriku pada saat dia 
selesai melahirkan dan periksa setelah melahirkan di nilai tidak pernah mau 
mengantar dia ke dokter. Apakah benar ? Aku menjawab tidak 100% benar karena 
sebelumnya dia menelpon/memberi tahu aku bahwa dia akan ke dokter dan pergi 
sendiri. Aku adalah orang yang tidak suka basa basi....kalau dia minta jalan 
sendiri maka aku pikir ok tidak masalah karena aku sendiripun bekerja. Rupanya 
kejadian ini dijadikan suatu kesalahan baginya. Perlu diketahui keributan rumah 
tangga juga terjadi seperti layaknya suami istri lain dan aku tidak pernah 
masukkan kedalam hati tetapi istriku memasukkan dalam hati.
 
Semakin hari istriku semakin memasukkan kedalam hati semua kesalahanku dan aku 
tidak pernah memasukkan dalam hati. AKU TIDAK PERNAH MENDENDAM AKAN KELAKUAN 
ISTRIKU YANG TIDAK BERKENAN PADAKU KARENA DIA ADALAH ISTRIKU TAPI TIDAK DENGAN 
ISTRIKU.....MENGUMPULKAN SEMUA KESALAHAN KU DALAM HATINYA.
 
Aku baru benar benar sadar kalau istriku mengumpulkan semua kesalahanku dan 
kekuranganku setelah anak ke 2 lahir. Aku mulai mencoba mengumpulkan semua 
kesalahan yang dibuat oleh istriku tetapi aku selalu tidak bisa karena aku 
merasa kesalahan seorang istri tidak sepatutnya disimpan dalam hati.
Aku mulai mengalami yang namanya penolakan untuk bercinta. Aku sebenarnya 
sangat sedih karena aku minta ML dengan istriku sendiri tetapi dia selalu 
menolak dengan alasan capai/tidak mood atau seribu alasan atau kode kode 
penolakkan lainnya. Aku tetap menjalani hidup ini walaupun aku merasa tersiksa 
dengan keadaan ini sehingga aku mulai aktif marah marah di rumah. Kemarahanku 
terutama timbul jika aku di tolak..tetapi tidak saat itu kemarahanku...mungkin 
besok atau lusa. Hubungan sexku dengan istri sangat jarang ..mungkin hanya 1 - 
3 kali sebulan...itupun aku dengan setengah memaksa...tidak pernah istri 
meminta dengan mesra. Keadaan ini aku atasi dengan melakukan ( maaf ) onani 
dimana setiap aku berhasrat aku menuntaskan sendiri. Hampir setiap hari aku 
melakukannya dan istriku selalu enak tidur setelah menolak aku. Aku tidak 
melakukan dengan WTS/Perek/mencari perempuan simpanan/ABG ataupun lainnya yang 
sejenis karena aku sayang istriku. Karena selalu
 menolak maka aku jadi segan meminta pada istriku sendiri dan kejadian ini 
sempat menjadi pertengkaran. Saat itu disepakati kalau dia mencoba mengerti 
keinginanku......tetapi kesepakatan tinggal kesepakatan karena hal ini berulang 
lagi....dan lagi.
 
Sampai istriku mempunyai anak ke 3 dan ke 4 penolakkan tetap berlangsung dan 
aku sering marah marah. Tidak ada hal lain dalam rumah tanggaku yang menjadi 
biang keributan selain SEX , DENDAM istriku yang ditabung sedikit demi sedikit 
atas kesalahanku, memang uang juga kadang kadang menjadi masalah tetapi bukan 
hal utama. Pembaca mungkin bertanya tanya : Tidak pernah bercinta koq sampai 
punya anak 4. Jawabnya adalah karena aku sering ditolak maka begitu aku 
diberikan kesempatan maka aku melepaskan hasratku pada istriku....bahkan pada 
saat istri sedang subur.
 
Problem rumah tangga muncul pada bulan maret 08 ketika anak ke 4 berusia 2 
tahun.
 
Bagaimana bisa terjadi istriku tergoda dengan pria lain ?
 
Istriku dan aku biasanya pergi kerja bersama dan pada saat itu sekitar 8 bulan 
yang lalu setelah istriku sakit kebetulan dia ikut mobil teman sekantor ( 
selingkuhannya ) untuk kekantor di pagi hari. Pertamanya aku tidak masalah 
karena aku pikir dia tipe istri setia.....tetapi rupanya aku salah sangka 
tentang wanita.
 
Aku sadar akan ketidak beresan ini ketika di bulan januari aku bermimpi tentang 
istriku dimana dalam mimpi itu istriku pergi dengan seorang laki laki sewaktu 
kerja. Hal ini benar karena memang sehari harinya istri ikut dia tetapi 
kelanjutan mimpinya yang membuat aku bingung......dalam mimpi itu istriku 
selalu menurut laki laki itu.
 
Pertama kali mimpi aku tidak memperhatikan tetapi begitu mimpi ke 2 yang sama  
muncul maka aku mulai memperhatikan mimpi tersebut. Aku mulai memperhatikan 
kebiasaan kebiasaan yang saat ini tidak dilakukan ketika pergi denganku. Aku 
pernah mentest dan memang keadaannya sangat berubah. Aku pernah minta dia 
bareng denganku....tetapi selalu penuh alasan menolak untuk bareng...dan 
puncaknya adalah ketika dia marah marah denganku istriku secara reflek 
membandingkan aku dengan selingkuhannya. Sebelumnya pernah ada kejadian istriku 
membandingkan aku pada saat aku dan istriku menonton tv di kamar....hal ini aku 
lupa perkataannya karena istriku langsung mengalihkan pembicaraan dan ini yang 
membuat aku tetap mencari tau sejauh mana istriku selingkuh.
 
Saat pertama aku membicarakan hal ini istriku mengatakan bahwa dia tidak ada 
perasaan apa apa tetapi ketika aku mendesak dengan bukti bukti yang mendukung 
dugaanku....akhirnya istriku mengakui kalau dia mempunyai perasaan 
kagum,perasaan terpesona dan lain lain yang membuat aku shock.
 
ISTRIKU TELAH MEMBAGI PERASAAN DAN HATINYA KEPADA SELINGKUHANNYA, bahkan APA 
YANG TERDAPAT PADA DIRI SELINGKUHANNYA BEGITU MERASUK KEDALAM HATI DAN 
MEMBANDINGKANYA SECARA REFLEK DENGAN AKU SUAMINYA. ( baik disengaja maupun 
tidak yang jelas pikiran bawah sadarnya sudah terdapat sosok selingkuhannya ).
Bahkan saat aku desak terus istri ku malah marah marah dengan membalikkan 
keadaan mengenai sifat aku. APAKAH BENAR KELAKUANNYA?
Selama ini memang aku sering marah kepada dia yang mana mungkin menyebabnya 
secara tidak langsung adalah kelakuan istri juga yang sering menolak ML 
denganku......TETAPI TIDAK PERNAH AKU MELAKUKAN PERSELINGKUHAN karena aku yakin 
bahwa istriku termasuk tipe setia dan tahan godaan.
 
Saat ini aku masih shock dengan keadaan ini dan rasanya ada bagian yang hilang 
dalam hatiku terlebih lagi istriku selalu bilang bahwa hal itu masalah 
kecil.....sama mungkin kecilnya dengan penolakan sex terhadap ku......Istriku 
malah merasa seolah olah dirinya tidak bersalah dan benar atas kelakuannya pada 
selingkuhan. 
 
Pembaca....aku mohon penilaian apakah tindakan istriku yang mempunyai perasaan 
dan hati kepada selingkuhannya adalah benar atau tidak ? Nyakinkah anda bahwa 
istriku berhubungan tidak lebih dari sekedar yang aku ceritakan dengan 
selingkuhannya mengingat dia sangat berat melaksanakan apa yang aku minta saat 
ini yaitu tidak bareng lagi dengan selingkuhannya ?
Jiwaku saat ini benar benar seperti tanpa arah dan kadang kadang sangat kecewa 
..... seharusnya aku yang selingkuh karena aku selalu ditolak untuk ML ( 
kecuali dengan memelas ) ....tetapi aku masih berusaha mengerti dia yang tidak 
memberiku ML selama bertahun tahun
 
 
 
Rgds,
 
 
Suami si Sheling_kuh
 
 
 
 
 
 
 



Never miss a thing. Make Yahoo your homepage.





You rock. That's why Blockbuster's offering you one month of Blockbuster Total 
Access, No Cost.


      
____________________________________________________________________________________
You rock. That's why Blockbuster's offering you one month of Blockbuster Total 
Access, No Cost.  
http://tc.deals.yahoo.com/tc/blockbuster/text5.com

Kirim email ke