Kampus Grogol, Warta Kota
Seorang mahasiswa Universitas Bina Nusantara (Binus)
merampok mahasiswi Universitas Tarumanagara (Untar),
Senin (8/5) sekitar pukul 15.30 WIB. Pelaku yang
bernama Michael Gunawan (22) juga nyaris melakukan
pemerkosaan karena terangsang kemolekan tubuh
korbannya, Anita (22).
Peristiwa itu terjadi ketika Anita sedang menunggu
kekasihnya di dalam mobil Toyota Vios yang diparkir di
pelataran parkir lantai tujuh Untar di Jalan S Parman,
Grogol, Jakarta Barat.
Diperoleh keterangan, mahasiswi semester IV Fakultas
Ekonomi Untar itu duduk di jok belakang sebelah kiri
mobil milik kekasihnya. Sambil menunggu, Anita membaca
buku. Dia membiarkan pintu mobil di samping kirinya
sedikit terbuka. Tiba-tiba, kepalanya ditutup jaket
berwarna gelap oleh seorang pemuda yang belakangan
diketahui bernama Michael.
Anita gelagapan dan berusaha melepaskan diri. Upayanya
gagal karena tubuhnya lemas setelah dadanya disetrum
oleh Michael menggunakan alat pengejut. Setelah Anita
tak berdaya, Michael segera masuk ke dalam mobil lalu
menutup rapat pintu mobil. Pemuda itu mengambil dua
buah handphone dan uang Rp 260.000 yang ada dalam tas
Anita.
Masih dengan kepala ditutup jaket, Anita sempat
memohon kepada Michael agar tidak menyakitinya. Bahkan
wanita yang tinggal di Tambora, Jakarta Barat,
tersebut pasrah jika benda berharga dan uangnya
diambil Michael. Hanya saja Michael tak lantas keluar
dari dalam mobil. Dia malah menutup mata Anita
menggunakan lakban dan kedua tangannya. Pemuda itu
mencoba memerkosa Anita.
"Saya terangsang sewaktu tangan saya menyentuh dadanya
secara tak sengaja. Dari situ muncul niat untuk
memerkosanya," kata Michael saat ditemui di ruang
penyidik di Mapolsek Tanjung Duren, Selasa kemarin
siang.
Pria yang tercatat sebagai mahasiswa semester IV
jurusan Akuntansi di Universitas Bina Nusantara itu
terus menggerayangi tubuh Anita yang berusaha meronta
sekuat tenaga. Perbuatannya itu dipergoki oleh kekasih
Anita yang datang tak lama kemudian.
Buru-buru Michael lari lewat pintu sebelah kanan
sambil membawa dua handphone dan uang milik Anita.
Dibantu beberapa petugas keamanan pelataran parkir,
kekasih Anita berusaha mengejar Michael namun gagal.
Setelah ikatan lakban dilepaskan, Anita melaporkan
perampokan dan percobaan perkosaan itu ke kantor
polisi.
"Setelah mempelajari laporan korban, kami mulai
bergerak memburu pelaku. Fokus utamanya tetap
melakukan pengintaian di sekitar pelataranparkir
lantai tujuh di tempat kejadian, karena kami yakin
pelaku datang mengendarai mobil," jelas Kapolsek
Tanjung Duren, Komisaris Polisi Asep Adi Saputera.
Selang dua jam, Michael kembali ke pelataran parkir
itu untuk mengambil mobil Toyota Kijang miliknya.
Wajahnya sudah dikenali kekasih Anita. Polisi dengan
cepat membekuknya sebelum Michael membuka pintu
mobilnya. Dalam pemeriksaan di Mapolsek Tanjung Duren,
Michael mengakui perbuatannya.
Menurutnya, perampokan itu sudah direncanakan
sebelumnya. Michael butuh uang dalam tempo cepat untuk
membayar uang kuliahnya. Sebab, uang untuk membayar
kuliah dari kedua orangtuanya sudah habis untuk
berfoya-foya. Semula Michael belum menentukan siapa
yang akan dijadikan korban, namun ia memang mengincar
mahasiswi. Pelataran parkir kampus Untar menjadi
pilihan karena ia sudah mengetahui seluk beluknya.
Michael datang ke kampus Untar mengendarai mobil
Toyota Kijang bernomor polisi B 8870 GL warna silver
metalik. Michael tergerak melancarkan aksinya setelah
melihat Anita duduk sendirian di dalam mobil di
pelataran parkir lantai tujuh Untar. Situasi sepi di
lokasi itu ikut memudahkan aksinya. (Ito)
http://kompas.com/metro/news/0605/10/080741.htm
J u n a i d y A n w a r
Dept. of Information Technology
PT. Tiara Gaya Arga Kencana
Paint, Road Marking, Epoxy Manufacturer
Jl. Cimareme No. 185 A Padalarang, West Java - Indonesia
Phone.: +62 22 665 1515 [ hunting ]
Fax.: +62 22 665 6555
Mobile.: +62 856 219 8835 / +62 22 911 80 855
"May I become at all times, both now and forever; a protector for those without protection; a guide for those who have lost their way; a ship for those with oceans to cross; a bridge for those with rivers to cross; a sanctuary for those in danger; a lamp for those without light; a place of refuge for those who lack of shelter; and a servant to all in need"---Bodhicharyavatara ~ Shantideva
__________________________________________________
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around
http://mail.yahoo.com
** Menyadari apa yang sesungguhnya sedang terjadi SAAT INI di dalam diri saya maupun di luar diri saya **
** Kami kembali tuk hidup dalam kekinian yang menakjubkan; tuk menanami taman hati kami benih-benih kebajikan; serta membuat fondasi pengertian dan cinta kasih yang kokoh **
** Kami mengikuti jalur perhatian penuh, latihan tuk melihat dan memahami secara mendalam agar mampu melihat hakikat segala sesuatu, sehingga terbebas dari belenggu kelahiran dan kematian **
** Kami belajar tuk: berbicara dengan penuh cinta kasih, menjadi penuh welas asih, menjadi perhatian terhadap pihak-pihak lain pagi ataupun sore hari, membawa akar-akar suka cita ke banyak tempat, membantu sesama melepaskan kesedihan; dan tuk menanggapi dengan penuh rasa syukur kebajikan orang tua, para guru, serta sahabat-sahabat kami **
SPONSORED LINKS
| Religion and spirituality | Spirituality |
YAHOO! GROUPS LINKS
- Visit your group "Dharmajala" on the web.
- To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]
- Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
