Asslamu'alaikum wr.wb.
Tarimo kasih ateh perhatian sanak Rinaldi, ambo alah tarimo SMS nyo, bisa
via Bank Mandiri di Dumai, transfer ke Bank Syariah Mandiri No. Rek.
0030060817 atas nama Zulharbi Salim. Untuk memudahkan modifikasi tolong
ditambah angka 555 tiga angka di belakangnya.
Wassalam
Zulharbi Salim
Bukittinggi
----- Original Message -----
From: "Rinaldi - SHE Dumai" <[EMAIL PROTECTED]>
To: "'Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak) Pertama di Internet (sejak 1993)'"
<[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Wednesday, February 25, 2004 2:37 PM
Subject: RE: [EMAIL PROTECTED] Korban Gempa Terancam Kelaparan


> Ass.Wr.Wb.
> Karano di nagari tampek kami berdomisili Dumai.- Riau indak ado BCA.
> Bisa ndak dibukak rek. Bank Mandiri atau BNI.
>
> Tarimokasih.
> Wassalam.
> Rnd.- Dumai.
>
> -----Original Message-----
> From: Zulharbi S [mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Sent: Tuesday, February 24, 2004 11:28 PM
> To: Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak) Pertama di Internet (sejak 1993)
> Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] Korban Gempa Terancam Kelaparan
> Importance: High
>
>
> SANGAT SEGERA ....!SOS..SOS..SOS !!!!
> Assalamu'alaikum wr.wb.
> Sanak Rantau,
> Ambo jo rangsanak di kampuang sato maimbau rangsanak di rantau di
> mancanegara, mulai dari Singapura, Malaysia, Jepang, Miyanmar, di Arab
> Saudi, Timur Tengah, Belanda, Jerman dan Eropa, Amerika dan Australia
sarato
> dimano sajo rangsanak barado, tolonglah karuak kocek awak barang agak sa
> Dolar, sa Riyal, sa Euro, sa Yen, sa Ringgit untuk maringankan baban
> rangsanak kito nan ditimpo kamalangan gampo di Tanah Datar, Pesisir,
> Mentawai dll.
> Kini Gampo di Bukittinggi alah taraso sangat kuat bana, hari iko pagi
subuh
> tgl 24 Februari 2004, Bukittinggi digoyang gampo, hari Ahad nan kapatang
> (22/2) sekitar jam 14.00 Jam Gadang jo sakitarnyo digoyang baliak dek
gampo,
> meskipun belum ada korban kekuatan 3-4 Skala Richter cukup hebat taraso.
> Nan diharok bana bantuan korban di Kabupaten Tanah Datar jo Tandikek,
konon
> menyusul korban di Mentawai dan Pesisir Selatan. Kemarin ini ambo jo
> rekan-rekan Posko dan relawan dari Bukittinggi pergi melihat korban
> langsung, dan seperti yang diberitakan Kompas dan surat kabar lain, perlu
> segera mendapat bantuan. Sangaik ibo hati awak mandanga ratok keluarga
para
> korban nan lalok di tenda-tenda plastik, siang kapanehan malam kahujanan.
> Harapan kami kiranya para dunsanak di Rantau bisa mealokasikan bantuan
> tersebut melalui rekening yang alah dilewakan dek sanak Darul, Z Chaniago
> dll. kini kami membuka pula DOMPET POSKO GEMPA SUMATERA BARAT di
> Bukittinggi, dengan alamat :
> H. Zulharbi Salim,
> Jl. Jambu Air 22, Banuhampu,
> Agam, Sumatera Barat,
> Telp. : (0752) 31722, HP : 08126778366
> Email : [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED]
> Rekening :
> BCA BUKITTINGGI NO. 8050012353
> a/n Zulharbi Salim
> Untuk memudahkan mohon dapat dikirimkan pakai sistem 555 pada tiga angka
> dibelakang seperti : Rp.100.000,- dikirimkan Rp.100.555,- kalau Rp.
25.000,-
> dikirimkan Rp.25.555,- dstnya. Jika dengan valuta asing tidak perlu.
> Begitu kiriman masuk segera akan disampaikan kepada yang berhak dengan
> pertanggungjawaban kepada dermawan dan kepada Allah serta laporan secara
> berkala. Kami cuma hanya sekedar menyalurkan dan menyampaikan sumbangan
para
> dunsanak.
> Wabillattaufiq wal Hidayah
> Wassalam
> ttd.
> Zulharbi Salim
>
> ----- Original Message -----
> From: "Z Chaniago" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Friday, February 20, 2004 7:51 AM
> Subject: [EMAIL PROTECTED] Korban Gempa Terancam Kelaparan
>
>
> > Assalamu'alaikum WW
> >
> > Walau sadang bajalan di ateh aia di kawasan sunter jkt...., namun barito
> > kampuang InsyaALlah tetap akan di posting.....
> >
> > ZRCh
> >
> > http://www.kompas.co.id/kompas-cetak/0402/20/daerah/868016.htm
> >
> >
> > Korban Gempa Terancam Kelaparan
> > * Bantuan Baru Enam Bungkus Mi
> >
> >
> >
> > Batusangkar, Kompas - Memasuki hari ketiga pascagempa berkekuatan 5,6
> skala
> > Richter yang terjadi di lima kecamatan di Kabupaten Tanahdatar, Sumatera
> > Barat, ratusan keluarga korban gempa terancam kelaparan. Hingga Kamis
> > (19/2), para korban gempa di jorong (lingkungan) Gantiang dan jorong
> Gunuang
> > Raja Utara, Nagari Gunung Rajo, Kecamatan Batipuah, mengaku baru
menerima
> > bantuan enam bungkus mi instan per keluarga. Sedangkan beras sebagai
bahan
> > pokok, sampai kini belum diterima para korban.
> >
> > Wartawan Kompas yang berada di lokasi gempa, Kamis kemarin, menyaksikan
> > kondisi yang memprihatinkan para korban gempa tersebut. Beberapa korban
> yang
> > memiliki simpanan padi, tampak menumbuk sendiri padinya agar bisa dapat
> > beras, karena penggilingan padi terdekat rusak dihantam gempa.
> >
> > Bagi yang tidak mempunyai simpanan padi, terpaksa mengutang ke warga
lain.
> > Yang paling memprihatinkan, untuk kebutuhan makan sehari-hari, sejumlah
> > warga tampak menaruh kotak amal di pinggir jalan di depan rumahnya yang
> > hancur.
> >
> > "Karena tak ada jalan lain, kami terpaksa menaruh kotak sumbangan untuk
> bisa
> > makan. Sejak gempa yang terjadi Senin (16/2) malam sampai Kamis ini,
kami
> > belum dapat bantuan beras, kecuali enam bungkus mi. Selain itu, sebuah
> tenda
> > plastik ukuran 4 x 5 meter," ungkap Nurnalis (40) dan Cun Sidi Kayo
(51),
> > warga korban gempa.
> >
> > Sejumlah warga lain yang ditemui secara terpisah juga mengakui hal
serupa.
> > Bahkan, masyarakat jorong Gantiang berharap, pemerintah menyediakan air
> > bersih untuk minum dan kebutuhan memasak.
> >
> > Bantuan simbolik
> >
> > Sebelumnya, ratusan korban gempa yang sempat dikumpulkan di sebuah
> lapangan,
> > saat acara penyerahan bantuan dari Korem 032/Wirabraja kepada Pemerintah
> > Kabupaten Tanahdatar, juga melaporkan belum menerima bantuan apa-apa
dari
> > pemerintah setempat.
> >
> > "Kami dengar bantuan sudah mengalir. Tetapi, ternyata baru sekadar
> omongan,
> > karena bantuan belum ada. Kendati sudah tiga hari sejak gempa, ternyata
> kami
> > sama sekali belum terima bantuan," tutur warga.
> >
> > Warga menyayangkan, bantuan dari Komandan Korem 032 Kolonel CZI Karsidi
> > berupa satu ton beras dan 40 dus mi instan, hanya diserahkan secara
> simbolik
> > kepada Wakil Bupati Tanahdatar Masnefi.
> >
> > Warga semula berharap, bantuan akan diserahkan langsung. Tetapi karena
> > simbolik, warga yang sudah datang dari lokasi yang jauh ke situ,
akhirnya
> > pulang dengan tangan hampa.
> >
> > Karsidi kepada wartawan menjelaskan, pihaknya sejak hari pertama sudah
> > menyiapkan tim rehabilitasi.
> >
> > "Tahap pertama, pihak TNI sudah menyingkirkan material longsoran yang
> > menutup badan jalan. Hasilnya, jalan yang dua hari terakhir tertutup,
> sejak
> > Kamis sudah dibuka. Arus kendaraan sudah lancar," katanya.
> >
> > Bupati Tanahdatar Masriadi Martunus yang dihubungi di Batusangkar
> > menyatakan, kalau ada keluhan dari para korban gempa, pihaknya bisa
> > memaklumi. Itu bukan disengaja, namun karena lokasinya yang tersebar.
> >
> >
> > ====
> >
> > Dompet RN untuak Gampo Gn Tandikek
> >
> > BCA KCU Jkt Sudirman Rek No. 0350154469
> > Mandiri KCP Jkt RS Jakarta Rek No. 1220093036567
> >
> > Kaduaanno ateh namo Darul Makmur.
> > Untuak mamudahakan identifikasi mohon kiriman ditigo angko
> > terakhir adolah 764 (RNG), jadi kalau Rp 100 rb dikirim
> > jumlah Rp. 100,764 atau Rp. 250 rb jadi Rp. 250,764.
> >


____________________________________________________
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net
____________________________________________________

Kirim email ke