Emangnya yang namanya fatwa itu juga bukannya perasaan dan pendapat
segelintir masyarakat juga ?
Kasus suara wanita adalah aurat yang dialami mas sabri dalam tread
sebelumnya menunjukkan hal tersebut, counter masalah suara wanita bukan
aurat juga saya kirim kemarin. saya forward lagi berikut ini.
anita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of ayeye1
Sent: Sunday, November 06, 2005 8:20 PM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
Menurut saya, liberalisme bukan sekedar free ticket untuk membolehkan
segala sesu
'to mas ?
Wass,
-Ning
-Original Message-
From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Anti Teokrasi
Sent: Wednesday, November 02, 2005 2:21 PM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
&quo
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "kiripayun"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>
> Ini tim syariah online (dari situsnnya ane ambil) : PKS punya atuh iyeu
> mah...
kalau KESAN nya, yah mmg SEPERTI "punya"nya PKS krn banyak
ustadz dewan syariah yg MENGAMALKAN ILMUNYA disitu, tapi sependek y
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> 1. aku pernah baca dalam salah satu publikasinya pks. karena aku anggap
> biasa aja jadi gak aku simpan secara khusus, nanti kalo ketemu aku share
> lagi di milis yak
yup, saya juga mau kalau mmg ada :-)
>
satu ?
dari bawah ini aja udah tiga. yg dua udah jelas, kalo pak yusuf supendi
ini jadi kyainya mahad al hikmah, pela, mampang. kalo yg dua lagi aku gak
begitu tahu. dan dari tim konsultan lebih banyak lagi.
salam,
Ari Condro
- Original Message -
From: "kiripayun" <[EMAIL PROTECTED]>
limah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
1. aku pernah baca dalam salah satu publikasinya pks. karena aku anggap
biasa aja jadi gak aku simpan secara khusus, nanti kalo ketemu aku share
lagi di milis yak
2. btw, kalo udah ada buktinya nanti gimana ? kira kira apa yg anda
lakukan, atau anda pik
1. aku pernah baca dalam salah satu publikasinya pks. karena aku anggap
biasa aja jadi gak aku simpan secara khusus, nanti kalo ketemu aku share
lagi di milis yak
2. btw, kalo udah ada buktinya nanti gimana ? kira kira apa yg anda
lakukan, atau anda pikirkan ? atau sekedar ingin tahu aja ?
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> bukannya identik ? syariahonline kan punyanya pks ...
buktinya mana mas? :-)
kalau ada bbrp ustadz dari dewan syariah PKS yg juga
berkiprah di syariahonline memang iya.
Wassalamualaikum
AQ
; > banyak menutupi fakta sesungguhnya.
> >
> > Apa yang terjadi di Turki itu hampir sama dengan kejadian pada
masa
> > revolusi prancis dimana Louis XVI juga berencana menggulingkan
> > pemerintahan revolusioner dengan bantuan Austria untuk membangun
> > kekuasaan mona
o:
Sent: Sunday, November 06, 2005 11:04 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code => susulan
ralat
> Maaf, PD I ana tidak lengkap menuliskan tahunnya, yaitu 28 Juli 1914
> - Original Message -
> From: H. M. Nur Andurrahman
> To: wanita-muslimah@y
bukannya identik ? syariahonline kan punyanya pks ...
salam,
Ari Condro
- Original Message -
From: "melumilis" <[EMAIL PROTECTED]>
mas arcon kurang hati2 mengatakan ini webnya pks padahal
jelas dibawahnya ada sumbernya yaitu syariahonline.
AQ
Selamat Idul Fitri
Minal aidin wal faizin
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ari Condro" <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> bagaimana dengan pendapat yang ini. dari webnya pks lho
>
> sumber : www.syariahonline.com
mas arcon kurang hati2 mengatakan ini webnya pks padahal
jelas dibawahnya ada sumbernya yaitu syariahonline.
AQ
Se
Ini kan hal biasa di kristen. ada buku terbitan Indonesia yg juga ngobrolin
hal ini. beritkut saya kutip dari milis pasarbuku.
===
Hi para pecinta buku,
Ada yang pernah baca buku heboh Pengakuan Maria Magdalena, terbitan
Kanisius? Dengar-dengar, buku ini sekalipun judulnya agak sensasional, tapi
mas babeh a.k.a hari hananto,
lha itu alamat perusahaan gak mendignan dihapus dulu tah ?
di milis ini kan dilarang iklan he he he
piye kabare idul fitri di singapore ? cerita cerita yak
sampean iki arek JT dan pegiat milis HBE. mendingan ngobrol
yang diliat sehari hari dech. aneh rasa
dekimash. Di Jepang
itu banya sekali jin !
Muammar Qaddhafi
- Original Message -
From: Anti Teokrasi
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Monday, November 07, 2005 5:33 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
"H. M. Nur Abdurrahman&quo
rintahan revolusioner dengan bantuan Austria untuk membangun
> kekuasaan monarki absolut.
>
> - Original Message -
> From: "H. M. Nur Andurrahman" <[EMAIL PROTECTED]>
> To:
> Sent: Sunday, November 06, 2005 10:33 PM
> Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Heboh N
TED]>
To:
Sent: Sunday, November 06, 2005 10:33 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
>
> - Original Message -
> From: He-Man
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Sent: Sunday, November 06, 2005 5:20 AM
> Subject: Re: [wanita
"H. M. Nur Abdurrahman" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Menurut ana punya intizhar (observasi dari hasil cakaran tiTeo, patut diduga
tiTeo menganut Filsafat historische materialisme yang dialektis dari Karl Marx,
Bagi yang berminat (boleh jadi tiTeo tidak, karena patut diduga otaknya tidak
sanggup
Monday, November 07, 2005 11:53
- Original Message -
From: Anti Teokrasi
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, November 01, 2005 09:52
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
Kalau mau tahu tentang Iran, klik saja link di bawah i
laju semua partikel
yang melaju seperti neutrino, dll yang belum didapatkan (discovered), yang
melaju merambat di langit di seantero cosmos, ya, seluruh cosmos affairs.
*******
- Original Message -----
From: Anti Teokrasi
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, November 01, 2005 0
Maaf, PD I ana tidak lengkap menuliskan tahunnya, yaitu 28 Juli 1914
- Original Message -
From: H. M. Nur Andurrahman
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Sunday, November 06, 2005 10:33 PM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
- Original Message -
From: He-Man
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Sunday, November 06, 2005 5:20 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
Bila Mustafa Kemal tidak membubarkan Kesultanan Ottoman maka Turki modern
seperti sekarang
"H. M. Nur Abdurrahman" <[EMAIL PROTECTED]> wroteIni ana kirim artikel Abah
untuk mengimbangi tulisan-tulisan miring tentang Khilafah Islamiyah yang
dibubarkan oleh Kemal Attaturk.
Muammar Qaddhafi
_
Kitab suci aja nggak banyak dipercaya apalagi cuman tulisan orang biasa. Kecian
de
;
>
>
> -Original Message-
> From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Anti Teokrasi
> Sent: Wednesday, November 02, 2005 10:04 AM
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci
quot; <[EMAIL PROTECTED]>
> To:
> Sent: Saturday, November 05, 2005 11:36 PM
> Subject: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
>
>
> > Ini ana kirim artikel Abah untuk mengimbangi tulisan-tulisan
miring
> tentang Khilafah Islamiyah yang dibubarkan oleh Kem
D]>
To:
Sent: Saturday, November 05, 2005 11:36 PM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
> Ini ana kirim artikel Abah untuk mengimbangi tulisan-tulisan miring
tentang Khilafah Islamiyah yang dibubarkan oleh Kemal Attaturk.
Ya
: Dana Pamilih
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Saturday, November 05, 2005 5:46 PM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "H. M. Nur Andurrahman"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>
> - Original Messa
nis
untuk dinikmati oleh penghuni halaman.
Semoga pengertianku tak keliru.
Wassalam.
- Original Message -
From: "Dana Pamilih" <[EMAIL PROTECTED]>
To:
Sent: Saturday, November 05, 2005 11:39 AM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
> Demokr
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "H. M. Nur Andurrahman"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Dalam sistem demokrasi, kekuasaan berada di tangan rakyat dan
mereka "mengontrak" seorang penguasa untuk mengatur urusan dan
kehendak rakyat. Jika penguasa dipandang sudah tidak akomodatif
terhadap
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "H. M. Nur Andurrahman"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>
> - Original Message -
> From: Anti Teokrasi
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Sent: Wednesday, November 02, 2005 8:52 AM
> Subject: RE:
limah@yahoogroups.com
> Sent: Wednesday, November 02, 2005 9:03 AM
> Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
>
>
> Dana Pamilih <[EMAIL PROTECTED]> wrote
> Yg belum setuju demokrasi biasanya belum pernah melihat bagaimana
> demokrasi
- Original Message -
From: Anti Teokrasi
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Wednesday, November 02, 2005 8:34 AM
Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
"Tri Budi Lestyaningsih (Ning)" <[EMAIL PROTECTED]> wrote
Tidak se
- Original Message -
From: Anti Teokrasi
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Wednesday, November 02, 2005 8:52 AM
Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
"Tri Budi Lestyaningsih (Ning)" <[EMAIL PROTECTED]> wrote
Korek
- Original Message -
From: Anti Teokrasi
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Wednesday, November 02, 2005 9:03 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
Dana Pamilih <[EMAIL PROTECTED]> wrote
Yg belum setuju demokrasi biasanya
am.
>
> Wallahua'lam bishowab.
> Wassalaam,
> -Ning
>
>
>
> -Original Message-
> From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Anti Teokrasi
> Sent: Wednesday, November 02, 2005 10:04 AM
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Kan tetep saja perwakilan dibutuhkan? Cuma pake misalnya saja
teknologi 3-D, yaitu komputer yang menterjemahkan pikiran kita.
BTW, soal Star Trek, itu bukan Star Trek yang saya mengerti. Seri
Star Trek bukanlah melulu menampilkan pencapaian teknologi cutting
edge, tapi lebih kepada bagaimana
Kalo saya bilang meningkatnya keterwakilan perempuan di parlemen itu
akan membuat keputusan yang berkualitas, itu emang bukan ngomongin
soal jumlah per se, walaupun keliatannya sepintas memang begitu.
Artinya kita mencapai tujuan ini caranya justru dengan meningkatkan
jumlah keterwakilan perem
D]>
To:
Sent: Wednesday, November 02, 2005 8:56 AM
Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
> Waduh, ini sepertinya Om dah jago banget yak dalam hal demokrasi ??
hehehe,
> tapi coba deh buktikan sama saya mana siy satu negara yang bener2
> melaksanakan Demokras
perusahaan yang mendonasikan sebagian
keuntungannya untuk amal , makanya perusahaan gede macam Ford
bikin Ford Foundation.
- Original Message -
From: "Dana Pamilih" <[EMAIL PROTECTED]>
To:
Sent: Thursday, November 03, 2005 5:30 AM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Heboh No
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Hari Hananto
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Waduh, ini sepertinya Om dah jago banget yak dalam hal demokrasi ??
hehehe,
> tapi coba deh buktikan sama saya mana siy satu negara yang bener2
> melaksanakan Demokrasi ini ??? Israel ?? Amrik ? UK ?? Kalo itu
ja
Kemarin di TV Bill Gates diinterview dan dia bilang masa depan
komputer itu spt di film2 Star Trek. Komputer bicara dan menerima
instruksi lisan dari manusia. Bayangkanlah bisa spt apa yg namanya
musyawarah atau sepak bola itu. 3-D reality.
Bukan dg teknologi milis spt ini tentunya.
--- In
Ini emang salah satu kritik soal modern democracy, mbak Mia.
Joke bahwa democracy (sometimes) is about... numbers :-)
Lagian, kita ini kan agen sejarah :-) Discourse itu perlu.
Utk melihat konteksnya. Data angka sebenarnya bisa juga digunakan utk
menunjukan suatu gejala. Tapi tidak memberikan gamba
Eh bang hari,
Praktek demokrasi langsung di awal2 konsep ini digulirkan juga
menimbulkan kritik. Karena pada kenyataanya, yg disebut sbg 'free man'
(oleh Aristoteles) adalah laki2 kulit putih. Dia mengsubordinasi
perempuan kulit putih, black man apalagi black woman. Sehingga,
praktek demokrasi dik
Terus anda ngusulinnya apa?
Tirani? Dictatorship?
Ato anda simply melihatnya demokrasi = amerika = zionis?
Astaghfirullah..:-)
wassalam,
herni
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Hari Hananto
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Waduh, ini sepertinya Om dah jago banget yak dalam hal demokrasi ??
he
Governance. Demokrasi. Hukum. dan Islam :-) Ini kata2 indah tapi
ngebingungin. Saking bingungnya, kadang muncul pertanyaan ttg konsep
dasar. Apa sih yg dimaksud dng governance. Demokrasi. Hukum. Islamic
values. Perspektif apa yg dipakai ketika bicara soal ini? Tapi
ngomongin soal ini gak bisa lepas
Berlebihan deh Pak Dana. Kedengarannya kok kering banget, perangkat
perwakilan nggak relevan karena bisa nyoblos lewat internet. Sepi
sekali. Nggak ada yang bisa menggantikan musyawarah in person.
Yang saya lihat ke depan adalah akan makin banyaknya perempuan di
perwakilan, dan kualitas keput
Hari Hananto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Koreksi, yang tersisa adalah bukan orang FPI, tetapi orang2 Islam yang belum
bisa mengamalkan agama Islam secara keseluruhannya. Ini yang mendasar, karena
sehabis itu semua masalah akan keluar...
___
FPI bagi saya tidak lagi merujuk kepada orang
D +65 65588584
> Fax +65 68618474
> email : [EMAIL PROTECTED]
>
> -Original Message-
> From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Dana Pamilih
> Sent: Wednesday, November 02, 2005 9:56 AM
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Subject: [
t; sebagaimana juga saya.
> >
> > Anda harus tahu dulu posisi partner diskusi anda, prof.
> >
> > Mohon maaf. Ini sekedar saran.
> > Wassalaam,
> > -Ning
> >
> > -Original Message-
> > From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> > [mail
- Original Message -
From: "Hari Hananto" <[EMAIL PROTECTED]>
To:
Sent: Wednesday, November 02, 2005 2:50 AM
Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
> Tapi galilleo - galillei malawan kaum mayoritas karena dia mempertahankan
> sesuatu
] Behalf Of Anti Teokrasi
Sent: Wednesday, November 02, 2005 9:53 AM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
"Tri Budi Lestyaningsih (Ning)" <[EMAIL PROTECTED]> wrote
Koreksi mas noteo, di masa Rasulullah ( berdasarkan ag
-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Dana Pamilih
Sent: Wednesday, November 02, 2005 9:56 AM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
Hukum dalam demokrasi memang demikian bahwa hukum itu adalah ikatan
perjanjian yg dibuat
: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Anti Teokrasi
Sent: Wednesday, November 02, 2005 9:35 AM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
"Tri Budi Lestyaningsih (Ning)" <[EMAIL PROTECTED]> w
... :)
-Original Message-
From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Dana Pamilih
Sent: Wednesday, November 02, 2005 9:42 AM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
Yg belum setuju demokrasi biasanya belum
"Tri Budi Lestyaningsih (Ning)" <[EMAIL PROTECTED]> wrote
Memang benar hukum tidak turun dari langit dalam bentuk tinggal pakai. Makanya
diutuslah Rasulullah untuk memberi contoh kepada umat manusia, bagaimana hukum
dari langit itu diinterpretasikan dan diimplementasikan.
__
Lal
Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Hukum dalam 'apapun' dan dari dulupun
sebelum adanya 'demoskratos' ya memang begitu, bukan hanya dalam 'demokrasi'...
___
Terus apa dong masalahnya, apakah artinya bhw SI harus menggantikan UUD atau
gimana gitu loh. Kalau iya kenapa kalau nggak
.. namanya
juga
> > demokrasi.
> >
> > Ya, maaf kalau penjelasannya ngga selevel dengan anda prof.
Maklum,
> > namanya juga baru belajar...
> >
> > Maaf ya semuanya..
> > Wassalaam,
> > -Ning
> >
> > -Original Message-
> > Fro
ut,
> > sebagaimana juga saya.
> >
> > Anda harus tahu dulu posisi partner diskusi anda, prof.
> >
> > Mohon maaf. Ini sekedar saran.
> > Wassalaam,
> > -Ning
> >
> > -Original Message-
> > From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
"Tri Budi Lestyaningsih (Ning)" <[EMAIL PROTECTED]> wrote
Dalam Islam, tidak demikian. Allah sendiri mengatakan bahwa:
Yang kita benci belum tentu buruk bagi kita, yang kita senangi belum tentu baik
bagi kita.
___
'Agamamu agamamu, agamaku agamaku' so what gitu loh?
Noteo
ssage-
From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Anti Teokrasi
Sent: Wednesday, November 02, 2005 10:04 AM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
Dana Pamilih <[EMAIL PROTECTED]> wrote
Yg belum setuj
Dana Pamilih <[EMAIL PROTECTED]> wrote
Yg belum setuju demokrasi biasanya belum pernah melihat bagaimana
demokrasi yg sebenarnya itu berjalan.
___
Di alam demokrasi orang boleh bebas untuk berbeda pendapat, tetapi kalau sampai
secara fisik atau psikologis menyerang warga lain, hukum yan
l dengan anda prof. Maklum,
> namanya juga baru belajar...
>
> Maaf ya semuanya..
> Wassalaam,
> -Ning
>
> -Original Message-
> From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Dana Pamilih
> Sent: Wednesday, November 02, 2005 9:42 AM
>
-Original Message-
> From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Anti Teokrasi
> Sent: Wednesday, November 02, 2005 9:35 AM
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
>
"Tri Budi Lestyaningsih (Ning)" <[EMAIL PROTECTED]> wrote
Koreksi mas noteo, di masa Rasulullah ( berdasarkan agama ), perbedaan
dikatakan sebagai rahmat.
_
Masalah utamanya adalah Rasullulah sudah tiada dan yang tersisa adalah
orang-orang FPI yang tidak mampu melihat bahwa perbedaa
om: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Dana Pamilih
Sent: Wednesday, November 02, 2005 9:42 AM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
Yg belum setuju demokrasi biasanya belum pernah melihat bagaimana
de
@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Anti Teokrasi
Sent: Wednesday, November 02, 2005 9:35 AM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
"Tri Budi Lestyaningsih (Ning)" <[EMAIL PROTECTED]> wrote
Tidak semua ora
groups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Dana Pamilih
> Sent: Tuesday, November 01, 2005 5:05 PM
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Subject: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
>
> Lho, justru saya minta kpd Anda supaya mencocokkan dg kenyataan di
&g
"Tri Budi Lestyaningsih (Ning)" <[EMAIL PROTECTED]> wrote
Tidak semua orang setuju dengan asumsi tersebut,
sebagaimana juga saya.:
_
Di alam demokrasi, tidak setuju atau berbeda pendapat tidak akan menjadi
masalah. Di alam teokrasi, sebaliknya, tidak setuju atau berbeda pendapat atau
@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
Lho, justru saya minta kpd Anda supaya mencocokkan dg kenyataan di
Iran apakah kriteria2 demokrasi itu terpenuhi. Kan Anda yg lebih
tahu mengenai Iran.
Kalau terpenuhi ya bagus lah dan selamat bagi rakyat Iran yg akan
memetik
hoogroups.com
> Sent: Monday, October 31, 2005 10:34 PM
> Subject: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
>
>
> Trendnya makin intens. Apalagi dengan banyaknya parpol atau ormas
yang
> memakai agama sebagai bungkus perjuangan politiknya...
>
>
ssage -
> From: Dana Pamilih
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Sent: Tuesday, November 01, 2005 12:26 AM
> Subject: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
>
>
> Utk suatu negara disebut demokratis berarti harus lulus uji
beberapa
> k
- Original Message -
From: "Tri Budi Lestyaningsih (Ning)" <[EMAIL PROTECTED]>
To:
Sent: Tuesday, November 01, 2005 7:41 AM
Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
>
> Lho, emangnya siapa yang nyukurin, mas? Kalau sekedar mengemukakan fakt
m: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Ary Setijadi
> Prihatmanto
> Sent: Tuesday, November 01, 2005 12:18 PM
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
>
> salam mbak Lina,
>
manto
Sent: Tuesday, November 01, 2005 12:18 PM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
salam mbak Lina,
IMHO, masalahnya adalah perilaku bersorai-sorai ketika ada temannya yang
jatuh. Itu pun belum tentu temannya itu betul2 jatuh, bar
om: "Lina Dahlan" <[EMAIL PROTECTED]>
To:
Sent: Tuesday, November 01, 2005 4:09 AM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
> Kadang sejarah juga berusaha ditutup-tutupi. Buku sejarah bisa di
> buat tidak jujur. Wong yang namanya penulis, sastrawan, etc...aka
Kadang sejarah juga berusaha ditutup-tutupi. Buku sejarah bisa di
buat tidak jujur. Wong yang namanya penulis, sastrawan, etc...akan
berusaha menguak sejarah melalui tulisan-tulisan ato karya-karyanya.
Keberadaan apa yang dianggap 'fakta' dalam DVC tidak lah relevan
bila dibandingkan dengan keb
-
From: Dana Pamilih
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, November 01, 2005 12:26 AM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
Utk suatu negara disebut demokratis berarti harus lulus uji beberapa
kriteria, umumnya adalah
- adanya pemilu yg bebas dan
om
Sent: Monday, October 31, 2005 10:34 PM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
Trendnya makin intens. Apalagi dengan banyaknya parpol atau ormas yang
memakai agama sebagai bungkus perjuangan politiknya...
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Dana Pam
Kalau mau tahu tentang Iran, klik saja link di bawah ini:
http://id.wikipedia.org/wiki/Iran
http://www.irib.ir/worldservice/melayuRADIO/default.htm
Noteo
-
Yahoo! FareChase - Search multiple travel sites in one click.
[Non-text porti
ada kewajiban orang Persis untuk mengikuti fatwa aneh MUI tentang
kodok.
- Original Message -
From: "bmuncar" <[EMAIL PROTECTED]>
To:
Sent: Monday, October 31, 2005 7:42 PM
Subject: [wanita-muslimah] Re: Heboh Novel The Da Vinci Code
> Kalau dibilang pembentukan
Utk suatu negara disebut demokratis berarti harus lulus uji beberapa
kriteria, umumnya adalah
- adanya pemilu yg bebas dan rahasia
- adanya lembaga2 negara yg dibedakan yudikatif, eksekutif dan
legislatif yg independen
- lembaga legislatif memiliki hak penuh utk menentukan UU
- tidak adanya lem
Trendnya makin intens. Apalagi dengan banyaknya parpol atau ormas yang
memakai agama sebagai bungkus perjuangan politiknya...
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Dana Pamilih" wrote:
>
> Sudah siapkan kita thd depolitisasi agama? Atau malah sekarang
> trendnya jadi makin intensnya politi
Sudah siapkan kita thd depolitisasi agama? Atau malah sekarang
trendnya jadi makin intensnya politisasi agama.
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "bmuncar" <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> Kalau dibilang pembentukan MUI sifatnya tidak politis barangkali
tidak
> 100 persen benar. Kekuasaan
Sudah siapkan kita thd depolitisasi agama? Atau malah sekarang
trendnya jadi makin intensnya politisasi agama.
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "bmuncar" <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> Kalau dibilang pembentukan MUI sifatnya tidak politis barangkali
tidak
> 100 persen benar. Kekuasaan
Kalau dibilang pembentukan MUI sifatnya tidak politis barangkali tidak
100 persen benar. Kekuasaan (dulu) Orde Baru yang otoritarian berusaha
meniadakan penafsiran lain selain penafsiran sang penguasa. Hanya ada
selalu tafsir tunggal terhadap segala sesuatu dan itulah sebabnya
hanya ada satu or
Yg penting hasil akhirnya yaitu bahwa Vatican dan juga lembaga agama
lain yg manusiawi tidak menganjurkan kekerasan demi nama agama.
Apapun agama itu.
Main ancam itu adalah bagian dari tindakan kekerasan. Tindakan
kekerasan main hakim sendiri memang cara2 khas bagi mereka yg belum
beradab.
87 matches
Mail list logo