On 4/29/05, Leonard Lisapaly <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Jadi geologi berperan dalam tahap awal starting point dari log interpretation hingga proses akhir interpretasi hasil inversi, maupun prediksi serta estimasi properties.
Bukannya log adalah starting point ?
LL
Ya justru identifikasi geologi (lithologi dan facies) dikerjakan dari data sumur (cuttings, logs, cores etc). Disini yg diperoleh adalah hubungan internal propertiesnya (jenis lithologi, facies, por, perm, saturasi, pressures dll) dan juga dengan parameter (fisis) seismicity (impedance, density. Vp/Vs lamda dan lain2)
Model geologi dalam aspek bentuk atau konfigurasi geometri (size and shape) nantinya diperoleh dari seismic interpretasi. Geologi dalam bentuk (konfigurasi) geometri misalnya downlap, onlap, unconformity, pinchout, channelling, stacking.
Jadi geologi berperan dalam tahap awal starting point dari log interpretation hingga proses akhir interpretasi hasil inversi, maupun prediksi serta estimasi properties.
Yang ideal tentunya ada iterasi dalam proses2 ini, namun seringkali yg kulihat flownya masih searah. Artinya jarang yg melakukan inversi ulang setelah ada interpretasi baru ...
lah ya mahal lah yaw :(
RDP
