kok aku gak lihat arguemnatsi ygmausk akal aku setuju dgn Satria yg bilang UN juga harusnya bukan utk memajukan, hanya utk alat ukur
HS At 10:51 AM 12/11/2009, you wrote: >Kalau ujian mirip-TOEFEL yang dijadikan >pengganti UN, seluruh guru yang di PGRI atau >yang belum akan bersujud syukur karena lapak >cari makannya tidak diobrak-abrik oleh UN. >Akibatnya, siswa daerah akan tetap dan bahkan >lebih terbelakang dibandingkan dengan siswa di >P. Jawa. Siswa tidak terjaring PMDK, bodok; yang >penting buat para guru ialah ruangan kelas III >harus kosong melompong agar siswa baru dapat >diterima. Saya dan kawan-kawan yang ber-SMA di >daerah telah merasakan pahit dan getirnya >bersaing dengan siswa di P. Jawa untuk masuk >universitas sejak UN ditiadakan pada 1969 karena >sebelumnya abang-abang kami cukup isi kopor >langsung berangkat ke Jawa terutama ke Gama >setelah lulus ujian.Satu alasan bego yang >diutarakan para guru yang sebagian besar >sarjana: "otomatis satu semester hilang waktu >untuk "try-out UN." Dulu kualifikasi segelintir, >sekali lagi segelintirrrrrrrrrrrr, guru hanya C1 >saja tidak perlu melakukan uji-coba UN, kan guru sarjana bego > namanya . . . . Begok-gok-gok-gok!Hancur minaaaaaa . . . . . > >Zul