Apakah negara ini tidak mampu? Drpd trilyunan dipakai koar kaor politik yaaa 
sisihkan lah untuk ngebor. 
Mungkin lebih enak jadi "beu rok rat" katimbang gawe hese di lapangan yaaa?
Data lengkap, gelog ahli mencukupi, yang tidak cukup adalah "keberanian"

Maaf bila salah.
Salam.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-----Original Message-----
From: Dandy Hidayat <dandy.hidayat....@gmail.com>
Sender: <iagi-net@iagi.or.id>
Date: Sun, 24 Mar 2013 19:17:57 
To: <iagi-net@iagi.or.id>
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net] Mundurnya penemuan migas
Dengan Hormat

Selain fator - faktor yang telah dikemukakan diatas .., Menurut saya
pribadi tingginya biaya operasi , Minimnya Dukungan Infrastruktur dan sudah
pasti minimnya ketersediaan data awal merupakan 3 faktor utama yang juga
perlu diperhatikan dengan seksama.

Perlu ada rangsangan dari pemerintah seperti

1. Perbaikan Infrastrktur Contoh Bandara Udara dan Rumah Sakit (Ada satu
perusahaan yang sampai sekarang belum ada aktifitas karena bandara udaranya
sering disebrangi Sapi dan tidak ada Heliped)
2, Pelaksanaan Joint Exploration Body (JEB) antara Oil company yang
berdekatan seperti penggunaan Rig / Kapal dan operasi seismic di bawah
SK-MIGAS
3. Dukungan pemerintah Daerah seperti masalah perijinan , Pembebasan lahan
dan sebagainya .. (Pengalaman dulu waktu jumpa gubernur atau bupati , saat
ada rapat kerja di Jakarta atau Kantor pusat di Luar negeri .... reaksinya
cepat .. kadang (maaf) .. Minta sekalian Istri-nya ikut ... tapi begitu ada
masalah ganti rugi lahan dan sebagainya .. minta-nya kita semua selesaikan
sendiri tanpa mereka ..
4. SK-MIGAS memberikan arahan kepada Bupati / Walikota dan Gubernur agar
jangan sampai mereka mengerti peran dan kewenangan mereka selaku pemimpin
wilayah
5. Normalisasi Harga Tiket and Hotel (pengalaman Pribadi) kalau bisa yang
masuk akal dikit khusus hotel lah .. masa Motel/ Wisma minta bayaran sama
seperti bintang 3 ...

Salam

Dandy

2013/3/24 hotma Sijabat <sijabatho...@gmail.com>

> Pak Rovicky,
> Ada 4 hal hasil pilah dan pilih yang Bapak kemukakan, jika Pak Rovicky
> sebagai Pemerintah (ESDM), kira2 langkah2 apa yg Pak Rovicky ambil untuk
> mengatasinya terkait 4 hal tersebut?
>
> Salam,
> Hotma Sijabat.
>  On Mar 24, 2013 1:08 PM, "Rovicky Dwi Putrohari" <rovi...@gmail.com>
> wrote:
>
>>  2013/3/24 kartiko samodro <kartiko.samo...@gmail.com>
>>
>>> yah mungkin memang bloknya yang sudah tidak bagus sehingga seminimum
>>> komitmen saja bloknya sudah bisa jadi milik kita. joint study kan tetap ada
>>> proses right to match,yang berarti Migas sendiri sudah tidak menemukan
>>> company lain yg bisa memberikan penawaran komitmen yang lebih baik.
>>>
>> Sepakat Mas Kartiko, barangkali Dirjen Migas ESDM tidak menemukan
>> penawaran lebih bagus. Apakah memang blok harus diberikan (terjual) ke
>> perusahaan yg menawar (seberapapun tawarannya) ?. Sependek pengetahuan
>> saya, untuk kali inipun tidak semua yg menawar disetujui oleh Migas (dari
>> laporan Pak Dirjen ketika mengumumkannya kemarin). Ada yg penawarannya
>> dibawah target sehingga blok ini juga tidak distujui (diterima) tawarannya.
>>
>> Sebelum berbicara realisasinya nanti seperti yg ditulis bu Nuning,
>> Sedikitnya komitmen pasti dalam 14 Blok penawaran langsung ini menurut saya
>> menunjukkan lemahnya posisi pemerintah (ESDM) dalam menawarkan blok. Nah,
>> apa penyebabnya ? Mungkin dapat kita pilah dan kita pilih mana yang harus
>> diprioritaskan supaya penemuan migas lebih cepat.
>> - Apakah memang bloknya tidak bagus ?
>> - Apakah subsurface data kurang, potensi sedikit (kecil), geologi
>> daerahnya sulit ?
>> - Apakah posisi pemerintah yang sedang BU, sehingga dijual murah ?
>> - Apakah ada faktor lain non tehnis ?
>> - ...
>>
>> Kalau kita dapat memilah dengan benar saya kira pemerintah dapat
>> memprioritaskan langkah apa yang harus diambil oleh pemerintah dalam
>> menawarkan blok eksplorasi ini. Sehingga dapat meningkatkan posisi tawar
>> pemerintah.
>> Mudah-mudahan team percepatan penemuan migas yang sudah dibentuk ESDM,
>> mampu meningkatkan posisi tawar dan berhasil menemukan migas.
>>
>> RDP
>>
>>
>>>  On Mar 24, 2013 8:27 AM, <rakhmadi.avia...@gmail.com> wrote:
>>>
>>>> **
>>>> Mungkin ini menunjukkan tingkat kematangan Basin yg sudah tinggi shg
>>>> high risk but manageble dan high reward makin berkurang
>>>>
>>>> Semua ini saya kira karena keterbukaan data menjadi masalah di Negara
>>>> ini, katakan kita bicara Jurassic Sand, bagaimana penyebaran dan
>>>> kwalitasnya, apakah kita mengerti spt kita mengerti Mid Mio Sands di Delta
>>>> Mahakam? Saya kira tidak
>>>>
>>>> Bagaimana mencoba mengurai struktur yg overprinting di East Indonesia
>>>> apa betul sudah ada solusi yg katakan 80% solution dan banyak masalah
>>>> tektonik yg lain yg perlu dipecahkan dalam mendorong kesuburan investasi
>>>> explorasi di Indonesia dan Ind Timur pada umumnya
>>>>
>>>> Nah kalao status kepahaman thd stratigrafi di Frontier area masih kaya
>>>> sekarang susah investor masuk? Mungkin saatnya pemerintah mengeluarkan
>>>> modal untuk membantu mengAddress masalah ini
>>>>
>>>> Saya kira bukan masalah nasional dan MNC tapi yg di pahami risknya blom
>>>> managable, kenapa TEPI ngotot perpanjangan krn managable risknya memang
>>>> ZERO artinya tidak ada resiko bukannya begitu den bagus!!!
>>>>
>>>> Saya setuju dg Hess untuk bayar signature bonus 40jt USD krn kalo
>>>> melihat seismic Andalan predrill sangat SEXY tebal dan gede dg assumsi
>>>> Jurassic sand dg porositas tapi faktanya mungkin tidak begitu shg cuman oil
>>>> stain aja katanya.
>>>>
>>>> Yg namanya perusahaan Nasional ya harus tetap di dukung dong cak Noor
>>>> ojo di wk wk wk hiks hiks
>>>>
>>>> Selamat week end
>>>> Avi
>>>> Peace on Earth
>>>> Powered by Telkomsel BlackBerry®
>>>> ------------------------------
>>>> *From: *Rovicky Dwi Putrohari <rovi...@gmail.com>
>>>> *Sender: *<iagi-net@iagi.or.id>
>>>> *Date: *Sun, 24 Mar 2013 07:54:07 +0700
>>>> *To: *IAGI<iagi-net@iagi.or.id>
>>>> *ReplyTo: *iagi-net@iagi.or.id
>>>> *Subject: *Re: [iagi-net] Mundurnya penemuan migas
>>>>
>>>>  2013/3/24 noor syarifuddin <noorsyarifud...@gmail.com>
>>>>
>>>>> Wkwkwk itulah potret pemain industri migas kita..... , mungkin ini
>>>>> salah satu harga yg hrs kita bayar dalam rangka "nasionalisme"...
>>>>> Salam
>>>>>
>>>>
>>>> Nuwun sewu Mas Noor,
>>>> Kok "nasionalisme" menjadi penyebabnya ? Apakah kalau tidak ada
>>>> "nasionalisme" menjadikan lebih bagus ?
>>>> Blok yg dioperasikan investor "negara sahabat"pun (Salamander, Inpex,
>>>> Mubadalla, Premier) juga tidak mengajukan pengeboran sumur komitment pasti.
>>>>
>>>> Salam
>>>> RDP
>>>>
>>>>
>>>>>
>>>>> On Saturday, March 23, 2013, yustinus yuwono wrote:
>>>>>
>>>>>> RDP yth,
>>>>>> Kalo hanya 5 sumur yang akan dibor 3 th pertama dari 14 blok, apa
>>>>>> yang akan diharapkan?????
>>>>>> Apakah ini masalah finansial ya? Lha di mana letak investasinya?, kok
>>>>>> kayanya mirip broker bukan investor sungguhan, siapa tahu daripada 
>>>>>> ketahuan
>>>>>> cuci uang, lalu dibelikan blok terus nanti dijual lagi, uangnya jadi
>>>>>> bersih? Mudah2 an ini hanya dugaan orang di warung kopi.
>>>>>> Salam,
>>>>>> YSY
>>>>>>
>>>>>> 2013/3/23 Rovicky Dwi Putrohari <rovi...@gmail.com>
>>>>>>
>>>>>>> Pada tanggal 21-Maret beberapa hari lalu, ESDM mengumumkan pemenang
>>>>>>> lelang penawaran langsung tahap II-2013. Ada 14 blok baru yg 
>>>>>>> dimenangkan.
>>>>>>> Namun ada hal yg memprihatinkan bahwa hanya 5 sumur pengeboran yang 
>>>>>>> masuk
>>>>>>> dalam komitmen pasti (3 tahun pertama). Padahal daerah eksplorasi
>>>>>>> blok-blok ini ada di Indonesia Barat yg relatif sudah terbukti petroleum
>>>>>>> sistemnya, berada diantara lapangan-lapangan yg sudah terbukti,
>>>>>>> diketemukan, discovery.
>>>>>>> Terlebih blok-blok ini berada didaerah yang sebelumnya sudah
>>>>>>> dilakukan Joint Study, jadi sebenernya waktu pengerjaannya sudah 
>>>>>>> dilakukan
>>>>>>> sebelumnya.
>>>>>>> Jadi konsekuensi yg harus dimengerti adalah semakin mundurnya
>>>>>>> penemuan lapangan-lapangan migas baru. Harus disadari dan harus disikapi
>>>>>>> dengan bila membuat perencanaan bahwa penemuan migas di Indonesia akan
>>>>>>> memakan waktu lebih lama dari yang sebelumnya.
>>>>>>>
>>>>>>> Nah, apa langkah yg dapat dipakai untuk "mempercepat" penemuan
>>>>>>> lapangan baru ?
>>>>>>>
>>>>>>> Salam
>>>>>>>
>>>>>>> Rovicky
>>>>>>>
>>>>>>>
>>>>>>> --
>>>>>>> *"**Good idea is important key to success, "working on it" will
>>>>>>> make it real."*
>>>>>>>
>>>>>>
>>>>>>
>>>>
>>>>
>>>> --
>>>> *"**Good idea is important key to success, "working on it" will make
>>>> it real."*
>>>>
>>>
>>
>>
>> --
>> *"**Good idea is important key to success, "working on it" will make it
>> real."*
>>
>

Kirim email ke