Saya nggak ada maksud mencurigai Anda lho. Maaf ya Pak kalo kalimat saya ada yang kurang tepat tadi.
Berarti memang ada sesuatu yang busuk di sistem pasar modal kita. Semestinya kalau memang sekuritas itu sehat & bersih, dia bisa mengembalikan semua uang & saham kita, berapapun nilainya. Dengan kejadian seperti ini terjadi berkali2, sepertinya retail diteror supaya keluar dari market. Apa memang ini semua sudah direncanakan? Regards, Yudizz --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "animangaml" <pria.na...@...> wrote: > > --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "y_dizz" <y_dizz@> wrote: > > > > Serius nih Pak? Kalo ini memang bukan provokasi, berarti keadaan > > bursa kita tercinta emang sudah GAWAT. > > > > Gimana nih Mbah? Bisa cilaka kalo sampe orang pada rame2 rush uang > > +sahamnya dari sekuritas gara2 hilang kepercayaan. > > > > MOHON PETUNJUK. > > > > Regards, > > Yudizz > > Saya tidak main-main, UANG DAN SAHAM SAYA TIDAK DIBERIKAN OLEH > TRIMEGAH!!! Kalau tidak percaya, ini file hasil scanning surat > panggilan BAPEPAM, bisa dilihat di: > > http://uploads.bizhat.com/file/376979 > > (nama filenya Surat_BAPEPAM.jpg. Di bagian bawah website tunggu 15 > detik lalu klik tombol "Download Now", mirip Rapidshare) > > Malah kasus saya ini terjadi bulan Oktober awal, sebelum kasus > Antaboga dan Sarijaya meledak. Sebelum saya lapor ke BAPEPAM, saya > bisa beli maupun jual saham karena saya memiliki uang tunai di > rekening saya dan tanpa ada hutang satu sen pun, tapi kalau menarik > aset saya, terutama saham saya (nilainya sekitar beberapa miliar), > mereka tidak bisa. Apa ini yang namanya perusahaan solid? >
