Tarima kasih atas apresiasi Ajo untuk kami ketika menjadi pengamat. Tapi, bagian terakhir itu, bantuaknya Ajo jadi urang babaliak ketek baliak mah...
Andrinof 2014-05-24 23:14 GMT+07:00 ajo duta <ajod...@gmail.com>: > Ambo alah manakok jawaban dinda Adrinof sbb" > "Persoalan Jakarta adalah persoalan bangsa. Kalau jadi presiden akan > lebih efektif untuk membenahi Jakarta". > > Kemudian politik itukan identik dengan "sekarang bicara tempe besok bisa > jadi tahu". Jadi bari maklum se lah awak. > > Sabanyo ambo labiah suko sanak awak Adrinof dan Indra Piliang tetap > dalam posisi pengamat yang netral. Jadi kalau mangecek "tempe" kini, > bisuak tetap "tempe". Kredibilitas tetap terjaga. Tapi kalau meninggalkan > posisi sebagai pengamat demi "asok dapua", kamanga awak. Sato maklum se > lah. > > Wassalaamu'alaikum WW > > Dutamardin Umar (aka. Ajo Duta), > 17/8/1947, suku Mandahiliang, gala Bagindo > Gasan Gadang Pariaman - Tebingtinggi Deli - > Jakarta - Sterling, Virginia USA > ------------------------------------------------------------ > > > 2014-05-12 23:09 GMT-04:00 Asmardi Arbi <asmardi.a...@rantaunet.org>: > > Pak Andrinof nan kito hormati, >> >> Sejarah pak Andrinof mencari dan meminta Jokowi sosok pemimpin yang bisa >> membenahi DKI sangat kita banggakan. Hampir semua kita di Palanta RN waktu >> Pilkada 2012 lebih pro Jokowi ketimbang pro Foke. Begitu pula Prabowo yang >> berhasil membajak Ahok dari Golkar, yang sebelum di DPR sukses menjabat >> sebagai Bupati di Bangka Belitung, sebagai calon dari GERINDRA untuk >> CAWagub mendampingi JOKOWI. Selain pak Andrinof kita juga mendengar >> pengakuan bahwa pak JK lah yang meminta Jokowi untuk mau jadi Gubernur DKI. >> >> Terpilihnya Jokowi sebagai GUB DKI apakah benar sepenuhnya berkat tangan >> Tuhan? Atau berkat pemberitaan yang luarbiasa dari media massa yang juga >> menghasilkan pooling elektabilitas yang tertinggi dari calon lain sehingga >> mempesona hampir seluruh rakyat Indonesia termasuk kita warga RN yang >> memang sedang mendambakan sosok pemimpin yang memiliki integritas pribadi >> yang jujur, sederhana dan merakyat. . Harapan pak Andrinof benar sekali >> bahwa Jokowi sebaiknya menyelesaikan tugasnya dulu sebagai Gubernur DKI >> sehingga dia betul2 membuktikan kehebatan dan keberhasilannya dan sesuai >> pula dengan janjinya yang akan menyelesaikan tugasnya sampai selesai. >> Berilah Jokowi kesempatan untuk memperluas cakrawala/wawasan dan >> mematangkan diri sebagai calon pemimpin bangsa. >> >> Masyarakat juga mengetahui melalui pemberitaan media bahwa Megawati >> semula menolak usul pencalonan Jokowi yang disebut beliau biarlah >> "sikrempeng' itu ngurusin Jakarta dulu. Lagi pula persoalan klasik DKI >> berupa kemacetan, banjir, transportasi umum dsb belum juga teratasi. Namun >> setelah situasi berkembang Megawati diketahui pergi ke Singapura? dan >> kemudian menugaskan puterinya Puan Maharani untuk mengumumkan Pencalonan >> Jokowi jadi Capres dari PDIP telah mengundang keingin- tahuan masyarakat >> ada apa, siapa yang berada dibelakang keputusan yang tidak diduga itu, >> mengapa sikap Megawati mendadak berubah, Jokowi juga terpaksa melupakan >> janjinya intuk bertugas penuh 5 tahun.. >> >> Spekulasi2 kemudian bermunculan ada yang didukung fakta dan ada pula >> yang berupa opini dan bernuansa kampanye hitam dari kedua belah pihak. >> Fakta kunjungan Megawati bersama Jokowi kerumah Jacob Sutoyo yang >> diberitakan media menemui Dubes AS , Dubes Vatikan dll justeru telah ikut >> memperkuat spekulasi2.terutama setelah Deklarasi para Capres dan Cawapres . >> Demkian pula spekulasi sekitar kasus Trans Jakarta buatan Cina yang di >> mark up dan berkarat. itu. Lalu spekulasi tentang sulitnya Jokowi menemukan >> Cawapres.yang 'cocok'. >> >> Saya sependapat kita di palanta RN yang peduli dengan Pilpres yang >> menentukan nasib seluruh bangsa ini tidak saling menyerang pribadi, >> membawa2 soal agama dan suku, tidak mengembangkan yang bernuansa kampanye >> hitam. Bila ada info yang belum jelas /meragukan kebenarannya mintalah >> klarifikasi dan yang merasa dirugikan cepat mengklarifikasi yang jujur.. >> Dengan demikian silaturahim kita tetap terjaga. >> Hati nurani kita di RN pasti sama yaitu ingin menyelamatkan bangsa, agama >> dan NKRI serta mensejahterakan rakyatnya. Soal adanya kepentingan >> pribadi, kelompok, partai dll dibelakangnya biarlah Allah SWT dan orang itu >> saja yang tahu. Kita hanya bisa melihat tanda2 setelah pelaksanaan PILPRES >> selesai dilaksanakan. >> >> Wassalam, >> A.A ( samo2 AA awak yo ),tapi ambo Kampai. >> >> >> . >> >> On 24/05/2014 01:32, Andrinof A Chaniago wrote: >> >> Sanak ANB, kanda, dinda dan dunsanak sa Palanta >> Sejarahnya, saya mencari orang untuk membenahi Jakarta yang potensi >> uangnya sangat banyak tetapi pemerintahannya boros dan cara-cara korupsi di >> dalamnya saya sebut yang "terbaik" di dunia. (Mohon maaf untuk yang menjadi >> PNS DKI atau punya anggota keluarga di Pemprov DKI). Dengan sifat >> pribadinya, integritasnya, kegigihannya menerapkan tata kelola pemerintahan >> yang baik, dan peluang untuk menang, saya pergi ke Solo, Juni 2010, untuk >> meminta Jokowi mau maju manjadi calon Gubernur DKI. Singkat cerita, karena >> tangan Tuhan, Jokowi terpilih bersama pasangannya Basuki Tjahja Purnama. >> Basuki dicalonkan oleh Prabowo yang menjadi mitra koalisi PDIP dalam Pilgub >> DKI. PDIP dan Jokowi tidak bisa menolak pilihan Prabowo, karena kursi PDIP >> tidak cukup maju sendiri. >> Saat Pilgub, jelas saya menjadi punya harapan tata kelola pemerintahan >> DKI akan berubah, jika Jokowi menang. >> Dan, saya saat itu memang saya berharap Jokowi menyelesaikan jabatannya >> sebagai Gubernur satu periode. Karena, saya ingin kepastian Jakarta berubah >> di tangan seorang Jokowi. Saya tidak membayangkan situasi dan >> masalah-masalah lain yang akan terjadi, dan saya hanya membayangkan Jokowi >> akan mengatasi masalah-masalah Jakarta dengan lancar. >> Selama satu tahun jelas sudah tampak langkah-langkah nyata Jokowi >> bersama Basuki mengubah tata kelola anggaran. Hasilnya juga nyata, kenaikan >> PAD dan APBD terjadi secara drastis karena perbaikan sistem pemungutan >> pajak dan mengontrol alokasi anggaran sejak direncanakan oleh para >> bawahannya. Tahun ini APBD DKI melonjak drastis menjadi Rp 72 Triliun. >> Kenaikan itu, terutama karena kenaikan drastis penerimaan pajak. >> Bukti kongkret kerja Jokowi lainnya sangat banyak. >> Menjelang memasuki tahun kedua, saya tidak peduli dengan permintaan yang >> mulai muncul dari berbagai daerah agar Jokowi maju mencalonkan diri menjadi >> Presiden di 2014. Buat saya, sampai saat itu, Jokowi tetap lebih baik terus >> memimpin DKI. >> Tetapi, desakan yang terus makin bertambah, membuat saya ingin tahu >> lebih jauh. "Banyak kawan dari berbagai daerah mengirim SMS atau BB >> berbunyi, "Jokowi jangan hanya untuk warga DKI saja. Kami juga ingin punya >> Jokowi". >> Saya tetap tidak mau berubah pikiran. Tetapi, saya kemudian kebetulan >> beberapa kali menemani Jokowi memberikan Kuliah Umum di >> Universitas-universitas, termasuk ke Unand dan Univ Bung Hatta. Saya >> terharu (silahkan dicross check) melihat kerinduan orang pada Jokowi >> benar-benar luar biasa. Tetapi, ini juga belum cukup untuk saya mengubah >> sikap untuk membiarkan Jokowi dicalonkan menjadi presiden. >> Nah, yang mulai membuat saya goyah adalah beberapa kebijakan di Pusat, >> seperti keluarnya mobil LCGC. Jelas saya mangkel (kesal) dengan kebijakan >> ini karena bertabrakan dengan keinginan mengubah sistem transportasi publik >> Jakarta. Lalu, tampak lagi labatnya dukunga pusat untuk proyek >> revitalisasi sungai yang menjadi salah satu penyebab banjir. Lalu, tampak >> lagi kebijakan perumahan (rusun) pusat yang tidak mendukung, dsb.dsb. Nah, >> karena fondasi sistem keuangan dan reformasi birokrasi sudah terbentuk, >> desakan agar Jokowi dicalonkan menjadi Presiden, dan alasan-alasan di atas, >> saya melihat memang ada manfaat yang lebih besar bila Jokowi menjadi >> Presiden, termasuk untuk mempercepat penataan Kota Jakarta. >> Saya tanya ke yang agak paham soal agama, kalau saya mengubah sikap >> untuk alasan seperti di atas. Jawabannya itu bukan dosa, dan insya Allah, >> mendatangkan kebaikan. Itulah yang membuat saya akhirnya setuju Jokowi >> dimajukan. Sikap ini saya ambil kira-kira tiga bulan lalu. >> Nah, sekarang mungkin ada orang yang lebih ingin melihat >> inkonsistensinya, bukan alasan-alasannya. Bukan soal sah atau tidaknya >> perubahan sikap itu. Ada yang mengecam dengan cara-cara dan kata-kata yang >> tidak patut. Termasuk yang membawa-bawa "atas nama orang Minang". Dalam >> hati, silahkan. Saya meyakini keputusan saya untuk kebaikan yang lebih >> besar. Soal tuduhan macam-macam yang kadang-kadang tidak patut, itu >> konsekuensi. Banyak juga anak-anak muda Minang yang berusaha mempermalukan >> saya di media sosial. Buat saya, itu tidak terlalu saya hiraukan. Soal >> motif saya, hanya saya dan Allah SWT yang tahu. >> Tidak ada gunanya saya mememaksa orang untuk yakin dengan tujuan baik >> saya. >> Demikian. Terima kasih. >> Wassalam, >> >> Andrinof A Chaniago >> >> >> >> 2014-05-23 21:32 GMT+07:00 taufiq rasjid <taufiqras...@gmail.com>: >> >>> >>> >>> Kan baliau suruah catat sajo...jadi catatan tingga catatan >>> >>> Atau buliah disamokan jo kecek rang Subarang : >>> >>> Like Son- Like Father, antah iyo antah indak >>> >>> TR/59-Pku >>> >>> -- >>> . >>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat >>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ >>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. >>> =========================================================== >>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: >>> * DILARANG: >>> 1. Email besar dari 200KB; >>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; >>> 3. Email One Liner. >>> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta >>> mengirimkan biodata! >>> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting >>> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply >>> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & >>> mengganti subjeknya. >>> =========================================================== >>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan >>> di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ >>> --- >>> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari >>> Google Grup. >>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, >>> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com. >>> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout. >>> >> >> -- >> . >> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat >> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ >> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. >> =========================================================== >> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: >> * DILARANG: >> 1. Email besar dari 200KB; >> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; >> 3. Email One Liner. >> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta >> mengirimkan biodata! >> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting >> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply >> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & >> mengganti subjeknya. >> =========================================================== >> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: >> http://groups.google.com/group/RantauNet/ >> --- >> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google >> Grup. >> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, >> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com. >> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout. >> >> >> -- >> . >> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat >> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ >> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. >> =========================================================== >> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: >> * DILARANG: >> 1. Email besar dari 200KB; >> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; >> 3. Email One Liner. >> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta >> mengirimkan biodata! >> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting >> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply >> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & >> mengganti subjeknya. >> =========================================================== >> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: >> http://groups.google.com/group/RantauNet/ >> --- >> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google >> Grup. >> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, >> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com. >> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout. >> > > -- > . > * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain > wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ > * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. > =========================================================== > UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: > * DILARANG: > 1. Email besar dari 200KB; > 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; > 3. Email One Liner. > * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta > mengirimkan biodata! > * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting > * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply > * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & > mengganti subjeknya. > =========================================================== > Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: > http://groups.google.com/group/RantauNet/ > --- > Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google > Grup. > Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, > kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com. > Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout. > -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google Grup. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com. Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.