[wanita-muslimah] Undangan Silaturahmi Bersama Ananda

2009-01-12 Terurut Topik muhamad agus syafii
Undangan Silaturahmi Bersama Ananda


Assalamulaikum Wr Wb

Aku ingin sekolah, bunda. Aku sekolah tinggi agar mamah tidak ngojek lagi  
begitulah kata hendrik yang ibunya bekerja sebagai tukang ojek di pasar 
Ciledug. Hendrik adalah salah satu anak asuh program Ananda, ketika Hendrik 
masih kecil ayahnya sudah meninggal dunia.

Hendrik memiliki impian sekolah sebagaimana anak-anak lainnya. Itulah sebabnya 
Program Ananda ingin membantu  hendrik dan teman-temannya untuk bisa sekolah 
dan belajar dengan baik. kami mengundang teman2 untuk Silahturahmi dengan 
seluruh keluarga besar Ananda pada:
 
Hari/tangga; : Sabtu, 24 Januari 2009
Jam  :  14.00 WIB
Tempat   : Rumah Singgah Ananda
Jl. Suroso Raya no. 6 E, Komplek Peruri, Sudimara Timur, 
Ciledug, Tangerang, Banten
 
Kalau istilah kerennya nih  Tiada kesan tanpa kehadiran kalian cie
 

Untuk konfirmasi kehadiran, silahkan hubungi:

Pungky  : 0818 685 165 (putri_salj...@yahoo.com)
Asih  : 0817 1129 77 ( redlight_specia...@yahoo.com)
Tien  : 0813 1466 1876 (siku_802...@yahoo.com)

Nabi Bersabda, “Barang siapa yang menanggung makan dan minum (memelihara) anak 
yatim, sampai Allah SWT mencukupkan dia, maka Allah mengharuskan ia masuk 
surga, kecuali ia melakukan dosa yang tidak terampunkan” (H.R. Turmudzi).
 

Wassalam,
agussyafii

+++
Tulisan ini dibuat dalam rangka kampanye Untukmu Ananda. sebuah kampanye 
pengasuhan anak-anak yatim program Ananda. selanjutnya silahkan kirimkan 
dukungan dan kepedulian anda kepada Untukmu Ananda di 087 8777 12 431 atau di 
http://agussyafii.blogspot.com









  

[Non-text portions of this message have been removed]




===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:wanita-muslimah-dig...@yahoogroups.com 
mailto:wanita-muslimah-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[wanita-muslimah] Re: Ahmadiyah Korban Kekerasan Agama Terbesar

2009-01-12 Terurut Topik Lina Dahlan
Ada nabi baru. Namanya Mario Teguh. Salamnya juga beda Salam 
Super... lebih ciamik deh nih nabi. Pastinya polisi gak bs nangkep 
nabi kayak gini. Lah yang bilang nabi cuma gw sendiri...:-))

Salam Super...:-)

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, werkuwer mnug2...@... 
wrote:

 pepatah jepang, paku yang mecungul harus dipalu itu berlaku di 
 seluruh dunia. siapapun yang mencolok akan menemui tantangan.
 
 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany wpamungk@ 
 wrote:




Re: [wanita-muslimah] Re: Mataram banjir yah ...

2009-01-12 Terurut Topik L.Meilany
Banjir sih dimana-mana bukan cuma Mataram.
Di hampir daerah Kalimantan juga banjir.
Di Sulawesi juga begitu.

Yg gak pernah kedengaran banjir itu di maluku

Salam, 
l.meilany
  - Original Message - 
  From: werkuwer 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, January 10, 2009 5:24 PM
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Mataram banjir yah ...


  Sedikitnya 600 rumah di kota Mataram terendam akibat banjir. Air 
  merendam rumah warga di tiga lingkungan, Batu Ringgit, Karang Pule, 
  dan Sekarbele. Seluruhnya ada di Kecamatan Karang Pule. Akibatnya 
  ribuan orang mengungsi. 

  http://www.indonesiaheadlines.com/304915/600-rumah-terendam-banjir-di-
  mataram-ribuan-orang-mengungsi.html



   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Hari Ke-14: Serangan Israel Makin Membabibuta

2009-01-12 Terurut Topik L.Meilany
Soalnya Jalur Gaza yg lagi perang itu kan dekat Mesir - Rafah.
Jadi semua bala bantuan kemanusiaan lewat sana semua dan tertahan.
Mesir tadinya ndak mau buka Rafah yg menuju jalur gaza.
Kalo Mesir dah di ancam sama Israel, situ buka Rafah di bom juga Rafah.
Memangnya enak gitu, nggak ikutan perang jadi kena sasaran juga.

Mungkin negara2 Arab itu juga gak bantuin Hamas/Palestina karena takut juga di 
bom Israel :-)
Terutama yg negaranya berbatasan dengan Israel.

Israel itu memang kagak ada matinye :-)
Salam
l.meilany
  - Original Message - 
  From: Ari Condro 
  To: Milis wm 
  Sent: Saturday, January 10, 2009 3:28 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Hari Ke-14: Serangan Israel Makin Membabibuta


  Yah ane heran, demo di pretoria, afrika selatan, yang di demo kok kedutaan 
mesir yah.

  Apa kagak salah sasaran tuh demonya ?  :))


  salam,



  -Original Message-
  From: izzuddin al qassam wanitaacehtang...@yahoo.com

  Date: Sat, 10 Jan 2009 00:10:54 
  To: wanita muslimahwanita-muslimah@yahoogroups.com
  Subject: [wanita-muslimah] Hari Ke-14: Serangan Israel Makin Membabibuta



 
Sabtu, 10/01/2009 14:03 WIB
  Cetak | 
  Kirim | 
  RSS

  Israel
  terus melakukan serangan brutalnya dari darat dan udara.
  Pasukan-pasukan Zionis itu makin menunjukkan kebiadabannya karena
  dengan sengaja menembaki warga sipil bahkan wartawan yang sedang
  melakukan tugasnya di Jalur Gaza.
  Israel sudah mengisyaratkan untuk melanjutkan perang setelah rezim
  zionis itu menolak resolusi yang dikeluarkan Dewan Keamanan PBB hari
  Jumat kemarin.
  Sampai hari ke-14, jumlah warga Palestina yang gugur syahid mencapai
  800 orang dan yang luka-luka mencapai 3.125 orang. Dan sampai detik
  ini, pihak Mesir sebagai negara terdekat dengan wilayah Gaza masih
  tidak mau membuka perbatasan Rafah agar bantuan bisa masuk dan warga
  Gaza terutama anak-anak dan perempuan bisa keluar dari zona perang di
  Gaza. Presiden Mesir Husni Mubarak masih menunjukkan sikapnya yang
  telah mempermalukan umat Islam sedunia, karena menolak membuka
  perbatasan untuk membantu saudara-saudara Muslimnya di Jalur Gaza.
  Biarkan Kami Masuk  

  Mohammed al-Khaledy, seorang dokter bedah saraf dari Yordania terpaksa
  harus bersitegang dengan penjaga perbatasan Mesir karena tidak
  diperkenankan masuk ke Gaza.
  Ia datang jauh-jauh ke Palestina untuk membantu warga Gaza yang
  luka-luka, tapi aparat Mesir menghentikan langkahnya di perbatasan
  padahal ia sudah menunggu selama tiga hari di perbatasan Mesir untuk
  diijinkan masuk ke Gaza. 
  Biarkan saya masuk, saya seorang dokter. Saya akan masuk Gaza atas
  tanggung jawab saya sendiri, kata dokter Khaledy meminta kebijaksanaan
  penjaga perbatasan.Tapi ia tetap tidak dibolehkan masuk ke Gaza. 
  Selain Khaledy, ada ratusan dokter dari berbagai negara antara lain
  dari Malaysia, Indonesia, Turki dan Yunani yang juga sudah berhari-hari
  tertahan di perbatasan Mesir. Mereka tetap menunggu ijin masuk ke Gaza
  dari pemerintahan Husni Mubarak. 
  Sikap Mesir membuat mereka geram dan gemas, karena mereka sebenarnya
  sudah tinggal beberapa kilometer lagi dari ribuan warga Gaza yang
  luka-luka dan sangat membutuhkan bantuan para dokter itu. Dokter tidak
  bisa diam saja melihat kekejian Israel.Biar bagaimanapun kami harus
  bisa masuk Gaza, tukas Khaledy.
  Tragedi Zeitun
  Kekejian
  pasukan Zionis sudah tidak terbantahkan lagi. PBB menerima laporan
  pembantaian yang dengan sengaja dilakukan pasukan Zionis Israel di desa
  Zeitun yang menyebabkan 30 warga sipil kehilangan nyawa.
  Laporan PBB mengutip pengakuan dari korban yang selamat menyebutkan,
  pada tanggal 4 Januari pasukan Zionis mengumpulkan sekitar 110 warga
  Gaza ke dalam sebuah rumah di desa Zeitun dan menyuruh mereka untuk
  diam di dalam rumah. Tapi sehari kemudian, tepatnya hari Senin
  kemarin,pasukan Zionis menembaki rumah itu berulangkali sehingga 30
  orang di rumah tersebut gugur syahid.
  Seorang petugas PBB menyebut tragedi pembantaian ini sebagai tragedi
  paling mengerikan sejak militer Zionis melancarkan serangannya ke Jalur
  Gaza dua pekan yang lalu. Mereka yang selamat, berjalan sepanjang dua
  kilometer ke jalan Salahudin sebelum akhirnya dievakuasi ke rumah
  sakit. Tiga anak-anak, salah satunya bayi berusia lima bulan meninggal
  ketika tiba di rumah sakit, kata pejabat PBB itu.
  Meysa Fawzi al-Samouni, perempuan Palestina berusia 19 tahun yang
  selamat dari tragedi pada organisasi HAM Israel B'Tselem membenarkan
  bahwa tentara-tentara Zionis menempatkan sejumlah warga Gaza ke dalam
  sebuah bangunan sebelum mereka semua ditembaki.
  Ia mengatakan, warga yang gugur maupun luka-luka masih berada di
  lokasi di bangunan itu, di bawah reruntuhannya akibat tembakan
  misil-misil Israel.
  Korban selamat lainnya, Ibrahim Samouni, 13, mengalami luka di
  bagian dada dan kakinya. Ibrahim mengungkapkan, ia mencoba
  menyelamatkan tiga adik-adiknya dan berusaha menolong satu orang dewasa

Re: [wanita-muslimah] Fw: Donasi MER-C untuk Palestina via SMS Laris

2009-01-12 Terurut Topik L.Meilany

Saya gak langganan TV kabel, jadi bisanya cuma lihat dari
TV One dan Metro, gak tau rumah atau sekolah, tapi pokoknya
roket itu diluncurin dari sebuah ruangan yg ada orang2 lain bersliweran, tampak 
juga perempuan2.

Dan kemarin lihat juga di running text TV One bahwa Israel menyebarkan slebaran 
supaya penduduk sipil
jangan bergabung, dekat, kumpul2 sama Hamas, berhubung Israel mau nyerang Hamas.
Artinya memang taktik Hamas itu perangnya sama2 orang sipil. Ibaratnya orang 
sipil itu dijadikan tameng.

Di running text juga terbaca presiden otoritas Palestina menganjurkan dengan 
sangat kepada Hamas
untuk menyetujui gencetan senjata - cease fire gitulah, 
Jadi yg perang itu antara Hamas dan Israel, gitu kan?

Israel itu jengkel pisan, katanya mereka gak akan berhenti sampai Hamas itu 
hancurlebur.
Hamas itu duri dalam daging.
Justru persenjataan Israel canggih radarnya juga modern maka dia bisa tau 
dimana itu roket2 Hamas
diluncurkan. Dan ternyata Hamas juga gak ksatria, perang kok dari rumah, dari 
sekolahan.
Pasukan Hamas itu kan gerilyawan, penampilannya kayak rakyat sipil.
Bahkan ada juga yg remaja2. Israel mah jelas tentara pake seragam. Nggak 
seimbang.

Ya memang aturannya RS, Palang Merah nggak boleh diserang, tapi kan Israel dah 
gelap mata.
Lha wong wartawan luar diserang dan mati.  Israel dah anggap jalur gaza itu 
daerah perang.
Jadi siap saja mungkin akan dibumihanguskan. 

Salam, 
l.meilany
  - Original Message - 
  From: Wikan Danar Sunindyo 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, January 09, 2009 4:51 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Fw: Donasi MER-C untuk Palestina via SMS Laris


  mbak selama saya nonton TV Aljazeera dan CNN belum pernah tuh lihat
  ada Hamas ngeluncurin roket dari rumah atau sekolah. mbak nontonnya TV
  apa ya? yang ada sih klaim dari Israel bahwa Hamas meluncurkan roket
  dari rumah atau sekolah yang kemudian jadi alasan pembenaran buat
  Israel buat nyerang mereka, tapi itu kan bukan bukti.

  Terus, sekolah PBB aja diserang sama Israel. Palang Merah
  Internasional diserang sama Israel. Yang menurut hukum internasional
  gak boleh diserang sama sekali, apapun alasannya (meskipun katakanlah
  emang ada gerilyawan yang sembunyi di situ atau lagi dirawat, bukan
  alasan buat Israel buat menembaknya, karena mereka memang berhak
  mendapatkan perawatan). Itu direktur sekolah PBB sampai sumpah-sumpah
  gak ada gerilyawan di sekolahnya, dan gak ada senjata apapun di
  sekolahnya, yang ada cuman pengungsi. Dan merekapun dengan semena-mena
  diroket sama Israel. Kurang biadab apa coba.

  Kalau Hamas roketnya kan primitif, jadi banyakan nyasarnya ketimbang tepatnya.
  Roket Israel pake GPS jadi mereka tahu persis sasaran yang ditujunya,
  dan mereka emang sengaja nyasar ke sekolah PBB, dan bukan nggak
  sengaja kena sasaran sipil, tapi memang mereka sengaja melakukannya,
  nggak kayak Hamas

  salam,
  --
  wikan

  2009/1/9 L.Meilany wpamu...@centrin.net.id:
   Kenapa ya nggak ada donasi untuk gempa bumi Manokwari Papua.
   Ini ibarat pepatah kuman diseberang lautan tampak gajah di depan mata nggak
   kliatan.
  
   Palestina itu sejak lebih 50 tahun lalu dah perang melulu.
   Mereka sudah tabah dan kuat. Perang itu dah sebagian dari hidup dan nafas
   mereka.
   Yg jadi soal ngapain gitu Hamas meluncurin roket dari rumah atau sekolah [
   lihat di TV]
   Ini kan aneh.
   Namanya perang itu yg di medan perang, bukan dari dalam rumah dari
   sekolahan.
   Makanya kemudian Israel menyerang juga tempat2 sipil seperti perumahan.
  
   Kalo mau diibaratkan ya kayak di DKI saja deh.
   Setiap tahun dari zaman saya kecil sampai sekarang tradisi itu banjir dan
   kemudian demam berdarah.
   Sampai banyak yg mati - ratusan orang tahun lalu kan juga dihadapi dengan
   tabah.
   Kalo perang di Palestina, orang lawan orang.
   Nah di DKI orang lawan nyamuk, kalah gitu loh. Belum lagi flu burung kalah
   juga lawan unggas.
  
   Tuhan memberi cobaan sebatas yg manusia bisa terima.
   Kalo di Palestina di coba dengan perang melulu.
   Kalo di Indonesia dicoba dengan serangan DBD, banjir, flu burung, gempa.
   Maka urus dulu di negeri sendiri sebelum urus negeri lain. Rame2 kerja bakti
   gitu


   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok Israel]

2009-01-12 Terurut Topik L.Meilany
Bacalah buku sejarah, tapi jangan yg orang Islam atau yg sejarah Islam, kadang2 
bias.
Lebih tepat lagi baca ensiklopedia.
Pak Arcon sudah kasih banyak referensi.

Salam, 
l.meilany
  - Original Message - 
  From: izzuddin al qassam 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, January 09, 2009 4:36 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]


  Mbak Mei punya literaturnya ? ^_^
  kasih tahu putri
  biar put baca...

  regards
  putri Al qassam

  --- On Fri, 1/9/09, L.Meilany wpamu...@centrin.net.id wrote:
  From: L.Meilany wpamu...@centrin.net.id
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Date: Friday, January 9, 2009, 1:17 AM

  Yak ampyun.. ..

  Daerah Palestina itu jajahan Inggris dulu kalanya, bukan cuma Palestina saja 
sih.

  Dulu kan Inggris, Perancis, Spanyol termasuk negara kolonialis besar.

  Kalo namanya daerah jajahan artinya yg punya daerah itu yg menjajah.

  Kayak Indonesia dulu dijajah Belanda-Inggris, Jepang

  Kemudian kalo gak salah piagam PBB menghapuskan praktek penjajahan, maka 
Inggrispun 

  memberi kemerdekaan bagi daerah yg dijajahnya atau dikasihkan lagi ke negara 
yg mana ia

  suka untuk diurus, atau dijadikan protektorat. 

  Kalo bukunya yg Putri baca itu mungkin ditulis setelah praktek penjajahan 
lenyap dari muka bumi.

  salam, 

  l.meilany

  - Original Message - 

  From: izzuddin al qassam 

  To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com 

  Sent: Wednesday, January 07, 2009 4:59 PM

  Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]

  mbak mei..logika darimana Palestina punya Inggris?

  kalo nggak mau logikanya ngawur kaya gitu baca buku ini

  ( lihat Knight Templar Knight Of Christ dan Sejarah Tuhan/ Kareen Armstrong)

  regards

  putri

  --- On Tue, 1/6/09, L.Meilany wpamu...@centrin. net.id wrote:

  From: L.Meilany wpamu...@centrin. net.id

  Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]

  To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com

  Date: Tuesday, January 6, 2009, 12:40 AM

  1. Lihat lagi sejarahnya Palestina itu sudah merupakan 'kepunyaan' Inggris. 

  Jadi sebenarnya terserah mau apain itu daerah Palestina.

  Kemudian lobi zionis Yahudi yg kuat menyebabkan derah jajahan itu di bagi ke 
yahudi sedikit jadilah Israel.

  Sisanya dibalikin ke negara2 Arab, misalnya ke Yordania, Mesir, Suriah.

  Oleh negara Arab tanah yg dibalikin itu sebagiannya dikasihkan ke penduduk yg 
sudah lama meninggali 

  daerah tersebut [ bangsa Palestina].

  Kemudian diantara bangsa Palestina seendiri saling berantem, gak ada 
persatuan, ribut melulu.

  Hal kayak gini dimanfaatkan oleh Israel. Karena orang2 Yahudi pada pulang 
kampung perlu dong perluasan tanah, 

  Makin lama dikit2 tanah Palestina itu tersebut dikuasai. Itu saja alasan 
utamanya, terjadi perang karena bangsa Palestina terdesak.

  Tapi waktu zaman PLO Yasser Arafat, PLO sudah sepakat menerima keadaan 
tersebut, tapi sepeninggal YA;

  bangsa Palestina yg gak puas yg rada radikal bikin persoalan lagi, dari mula2 
intifadah, meroket. dll.

  Mereka mempergunaklan sipil : perempuan dan anak2 sebagai tameng.

  Mungkin gitulah cara perjuangan kaum Islam militan.

  [ Lihat saja kalo demo PKS, panas2 tengah hari siang bolong, anak2, perempuan 
uzur, bumil juga turun ke jalan, ngapain gitu; kata seorang polisi inilah yg 
bikin aparat keamanan sungkan mau ngomelin- ada anak2 gitu loh :-)] 

  Masalah politik seperti yg Putri sebutkan di bawah atau masalah agama yahudi, 
ya itu kan sekedar di hubung-hubung- kan.

  Masalah Yahudi kan sudah jadi musuh abadi kita, orang Islam

  Intinya sih Israel mau menguasai bagian Arab yg diberikan Inggris. Lha kan 
memang naluri penjajah begitu. Dulu Belanda yg tanahnya 

  cuma kecil, damnya dijebol juga nggak ada lagi tuh Belanda; bisa menguasai 
Indonesia.

  Jadi bukan hal yg luar biasa apalagi Israel tetanggaan sama Palestina.

  Dulu Timor Lorosae saja sempat diambil Indonesia, wajar gitu loh.

  Kalo Sipadan Ligitan akhirnya diambil Malaysia, bisa juga tuh dibikin perkara 
kalo misalnya disana ada orang Yahudinya kali, mau jadi koloni Israel :-)

  Bangsa Arab juga diam saja, ngapain gitu, dah baik2 bangsa Palestina di kasih 
tanah malahan nggak diurus dengan benar.

  Masalah minyak? Di Arab itu cuma penghasil saja, tapi lihat sapa yg 
mengelola, orang bule semua. Sapa yg salah?

  Orang Arab ndak bisa apa2, bodo semua karena dah dinina bobokan oleh kekayaan 
alamnya. Padahal di Qur'an dah jelas2 ditunjukin 

  harus menggali hasil bumi, mengusahakan pertanian; tapi malahan dikasihkan ke 
orang asing lantaran nggak bisa apa2.

  Jadi kalo pendapat masih banyak orang persoalan Israel dan Palestina merujuk 
ke agama, ke yahudi maka, kayaknya perang ini kan kan ada 

  habisnya sampai kemudian Palestina seluruhnya dikuasai Israel, baru deh nyaho 

Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok Israel]

2009-01-12 Terurut Topik L.Meilany
Ya saya juga baca kisah baratayudha begitu senja perang berhenti.
Tapi kalo jedah 3-jam baru tau sekarang.
Tapi kalo baca kisah sejarah perang kemerdekaan, kalo namanya gerilyawan 
perangnya suka2 saja.
Nggak pake istirahat segala, kadang2 sekarang perang besok nyangkul.

Perang Israel - Hamas mungkin memberi kesempatan bagi penduduk sipil, atau 
mungkin juga
malahan ketahuan sapa gitu yg 'Hamas' betulan.
Perang kan juga pasukan 'sandi yudha'nya, cari tahu sapa2 yug besok siap di bom.

Salam, 
l.meilany


  - Original Message - 
  From: Wikan Danar Sunindyo 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, January 09, 2009 4:34 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]


  kalau perang jaman dulu emang ada breaknya mbak
  jadi perang cuman dimulai dari pagi hari sampai sore hari
  malam hari break, buat istirahat, memulihkan semangat dan kekuatan
  sambil menghitung2 kekuatan yang ada
  mulai perang dunia kedua sampai sekarang perang semakin gak tahu aturan
  kalau dulu perang cuman antar pasukan (milter), sekarang orang sipil
  pun ditembaki
  kalau dulu perang pake jam  waktu istirahat sekarang perang gak ada
  waktunya, malah modelnya shift-shiftan, ada yang shift pagi, shift
  siang, shift malam pokoknya perang berlangsung 24 jam

  gue mikir, itu si israel kayaknya menggempur gaza kayak projek lagi
  dikejar deadline aja
  biasanya kalau di indonesia kalau projek bikin gedung dikejar
  deadline, dikebut dengan jalan mengerahkan pekerja sebanyak-banyaknya,
  terus siang malam mbangunnya, pake model shift-shiftan
  kalau tentara israel mungkin juga gitu
  targetnya daerah ini bersih, terus siangnya daerah sebelahnya bersih,
  malam sebelah mana lagi

  kalau buat hamas, jelas mereka gak bisa menyerang israel terus-terusan
  dari tempat yang sama karena pasti bisa ditrack sama israel
  makanya taktik mereka adalah hide and run, perang gerilya
  luncurin roket terus lari, luncurin roket sembunyi
  jadi gak bisa 24 jam ngluncurin roket terus-terusan

  3 jam itu waktu buat orang gaza buat cari makan, belanja di toko
  tapi ya tetep aja sih ada peluru nyasar
  jadi israel nggak sepenuhnya taat pada 3 jam waktu istirahat yang diberikan 
itu

  salam,
  --
  wikan

  2009/1/9 L.Meilany wpamu...@centrin.net.id:
   Saya cuma sekedar ngomentarin Pak Sunan Kali Deres.
   Kenyataannya di Israel sekarang juga ada orang Islamnya, tempo hari saya
   lihat di TV, masyarakat Israel juga ada
   yg demo nggak setuju perang. Di Palestina juga ada orang Yahudi.
   Sekarang atau mulai kemarin perangnya juga pake istirahat 3 jam-an. Waktu
   istirahat dipakai untuk bebas merdeka.
   Israel ngirim bahan makanan ke Palestina, Orang Gaza bisa keluar menghirup
   udara, blanja2.
   Aneh bin ajaib perang atau main2-an.
  
   Disini kebakaran jenggot mau demo akbar, lha wong yg perang kayaknya hepi2
   aja.
   Di Indonesia juga ada orang Yahudi seperti artis Marini, Dhani Dewa- aman2
   saja karena mereka jadi orang Indonesia :-)


   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok Israel]

2009-01-12 Terurut Topik L.Meilany
Sekarang bukan milik tapi pernah dimiliki [ baca ; dijajah]
Vietnam itu pernah dijajah Perancis

salam, 
l.meilany
  - Original Message - 
  From: izzuddin al qassam 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, January 10, 2009 2:58 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]


  berarti Indonesia milik  Belanda trus Malaysia milik Inggris, Vietnam milik 
Amrik
  gitu??

  --- On Fri, 1/9/09, Ari Condro masar...@gmail.com wrote:
  From: Ari Condro masar...@gmail.com
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]
  To: Milis wm wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Date: Friday, January 9, 2009, 11:39 PM

  Kayaknya yg dikirim wikan dari wiki justru makin jelas kalau palestina itu 
milik inggris.

  Putput cara bacanya bagaimana ?

  Kok kayak yang bingung gitu.

  salam,

  -Original Message-

  From: izzuddin al qassam wanitaacehtangguh@ yahoo.com

  Date: Fri, 9 Jan 2009 23:14:39 

  To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com

  Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]

  jadi bener kalo PALESTINA bukan punya inggris kan???

  ada yang sok tau kalo palestina punya inggris

  Palestina ya punya rakyat palestina..bukan milik siapa ato negara mana (lagi 
gemes sama yang sok tau kmrn)

  Hayoo yang punya bukunya kasih tau put yaaa^_^

  putri

  --- On Fri, 1/9/09, Wikan Danar Sunindyo wikan.danar@ gmail.com wrote:

  From: Wikan Danar Sunindyo wikan.danar@ gmail.com

  Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]

  To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com

  Date: Friday, January 9, 2009, 2:46 AM

  bisa dilihat tentang tanah palestina di http://en.wikipedia .org/wiki/ 
Palestine

  dulunya bukan negara, cuman tanah/wilayah yang batas-batasnya pasang surut

  terus di atas tanah Palestina itu kemudian sekarang berdiri

  macam-macam negara termasuk di antaranya adalah Israel dan Palestina

  sendiri.

  Sebelum NEGARA Palestina  Israel berdiri, sebelumnya WILAYAH

  Palestina ini dikuasai oleh Kekhalifahan Turki Utsmani

  tapi karena Turki kalah perang, maka daerah ini diberikan dan menjadi

  protektorat Inggris

  waktu itu diberikan solusi dua negara buat Palestina, sebagian buat

  Yahudi (yang kemudian jadi NEGARA Israel) dan sebagian buat Arab (yang

  kemudian jadi NEGARA Palestina). Tapi Arab menolak, sementara NEGARA

  Israel tetap berdiri tahun 1948, negara PALESTINA belum berdiri.

  Semenjak itu, negara-negara Arab dan Israel terus berperang, bahkan

  dalam perang 1967, negara-negara Arab kalah dan kehilangan wilayahnya.

  Akibatnya Arab malas perang lagi sama Israel (itulah yang menjadi

  sebab sikap diamnya negara-negara Arab saat ini, karena mereka takut

  kalah perang dan malah wilayahnya jadi dicaplok sama Israel) ditambah

  lagi dengan lobby2 dari Amerika untuk mensupport negara-negara Arab

  asal nggak ngutak-atik Israel. Akibatnya orang2 Palestina merasa

  ditinggalkan sendirian berjuang oleh negara-negara Arab.

  mungkin yang perlu diperhatikan sama Put di sini adalah adanya

  perbedaan antara konsep TANAH/WILAYAH sebagai suatu konsep

  riil/nyata/de- facto dengan konsep NEGARA (STATE) sebagai konsep

  hukum/de-jure. TANAH dengan NEGARA adalah hal yang bisa saja berbeda,

  meskipun namanya bisa nama, sementara suatu NEGARA melingkupi suatu

  WILAYAH/TANAH tertentu dengan nama yang sama.

  salam,

  --

  wikan

  2009/1/9 izzuddin al qassam wanitaacehtangguh@ yahoo.com:

   kalo dulu emang gak ada negara palestina

   kenapa sekarang dikasih nama Palestina???

  

   pasti ada buktinyakan kalo selama ratusan tahun dibilang tanah palestine??? 
?















  [Non-text portions of this message have been removed]

  [Non-text portions of this message have been removed]











  [Non-text portions of this message have been removed]



   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok Israel]

2009-01-12 Terurut Topik L.Meilany
Putridear perang Israel dan Palestina tuh dah sejak 60 tahun lalu, ketika ortu 
Putri saja belum lahir :-))
Model perangnya macam2, ya kreativitas kan bisa muncul kapan saja.

salam
l.meilany
  - Original Message - 
  From: izzuddin al qassam 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, January 10, 2009 2:47 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah 
Dicaplok Israel]


  put nggak puas...

  Terdorong keinginan untuk memperoleh wilayah kediaman yang tetap, sejak
  tahun 1987, orang Palestina melakukan Intifadah, yaitu gerakan yang
  memperlihatkan sikap bermusuhan secara terang-terangan terhadap
  Pemerintahan Israel dalam berbagai bentuk seperti:...

  is it true

  putri Al Qassam

  --- On Fri, 1/9/09, werkuwer mnug2...@yahoo.com wrote:
  From: werkuwer mnug2...@yahoo.com
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Date: Friday, January 9, 2009, 11:30 PM

  ini mungkin bisa nambahin info:

  http://id.wikipedia .org/wiki/ Palestina

  http://en.wikipedia .org/wiki/ Palestine

  --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, izzuddin al qassam 

  wanitaacehtangguh@ ... wrote:

  

   put bukan nggak baca WIKI tapi nggak percaya

   kalo ada yang punya buku yang ngupas tentang suku NOMADEN TURKI itu

   kasih tau...

   put pasti nyari

   

   put pernah baca, arkeolog nemuin tulisan Hierogliph di salah satu 

  gua di Palestina

   dengan ukiran PLST

   apa mungkin dr situ???

   

   putri

   

   --- On Fri, 1/9/09, Ari Condro masar...@.. . wrote:

   From: Ari Condro masar...@.. .

   Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah 

  Dicaplok Israel]

   To: Milis wm wanita-muslimah@ yahoogroups. com

   Date: Friday, January 9, 2009, 3:25 AM

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   Yang kasih nama palestina bukannya suku suku nomaden 

  turki jaman sebelum kristen perdana. Ada juga tuh infonya di 

  wikipedia.

   

   

   

   Putput kagak baca yah ? :p

   

   

   

   

   

   salam,

   

   

   

   

   

   

   

   -Original Message-

   

   From: izzuddin al qassam wanitaacehtangguh@ yahoo.com

   

   

   

   Date: Fri, 9 Jan 2009 02:22:53 

   

   To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com

   

   Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah 

  Dicaplok Israel]

   

   

   

   

   

   kalo dulu emang gak ada negara palestina

   

   kenapa sekarang dikasih nama Palestina???

   

   

   

   pasti ada buktinyakan kalo selama ratusan tahun dibilang tanah 

  palestine??? ?

   

   

   

   

   

   --- On Thu, 1/8/09, Sunny am...@tele2. se wrote:

   

   From: Sunny am...@tele2. se

   

   Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah 

  Dicaplok Israel]

   

   To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com

   

   Date: Thursday, January 8, 2009, 2:57 AM

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   

   Palestina itu dulu daerah protektorat Inggris setelah runtuhnya 

  kesultanan Otoman, West Bank dan Jerusalem dibawah kekuasaan 

  Yordania,dan Gaza dibawah kekuasaan Mesir. Jadi dulu tidak ada 

  negara Palestina.

   

   

   

   

   

   

   

   - Original Message - 

   

   

   

   From: izzuddin al qassam 

   

   

   

   To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com 

   

   

   

   Sent: Wednesday, January 07, 2009 10:59 AM

   

   

   

   Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan 

  Sesudah Dicaplok Israel]

   

   

   

   

   

   

   

   mbak mei..logika darimana Palestina punya Inggris?

   

   

   

   kalo nggak mau logikanya ngawur kaya gitu baca buku ini

   

   

   

   

   

   

   

   ( lihat Knight Templar Knight Of Christ dan Sejarah Tuhan/ Kareen 

  Armstrong)

   

   

   

   

   

   

   

   regards

   

   

   

   putri

   

   

   

   

   

   

   

   --- On Tue, 1/6/09, L.Meilany wpamu...@centrin. net.id wrote:

   

   

   

   From: L.Meilany wpamu...@centrin. net.id

   

   

   

   Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan 

  Sesudah Dicaplok Israel]

   

   

   

   To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com

   

   

   

   Date: Tuesday, January 6, 2009, 12:40 AM

   

   

   

   

   

   

   

   1. Lihat lagi sejarahnya Palestina itu sudah merupakan 'kepunyaan' 

  Inggris. 

   

   

   

   

   

   

   

   Jadi sebenarnya terserah mau apain itu daerah Palestina.

   

   

   

   

   

   

   

   Kemudian lobi zionis Yahudi yg kuat menyebabkan derah jajahan itu 

  di bagi ke yahudi sedikit jadilah Israel.

   

   

   

   

   

   

   

   Sisanya dibalikin ke negara2 Arab, misalnya ke Yordania, Mesir, 

  Suriah.

   

   

   

   

   

   

   

   Oleh negara Arab tanah yg dibalikin itu sebagiannya dikasihkan 

Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok Israel]

2009-01-12 Terurut Topik L.Meilany
Lha jadi kampungnya Israel dimana :-)
Ya kan suka2 Inggris dong mau ngasih tanah yg mana saja untuk Israel.
Lha wong dia yg punya daerah2 itu kok.
-
Dulu waktu zamannya presiden Sukarno, pulau kalimantan kan juga mau dipunyain 
Indonesia.
Makanya ada perang - Inggris kita linggis Amerika kita setrika begitu jargon 
perangnya Presiden Soekarno.
Tapi kan akhirnya gak bisa juga tetep aja sebagian kalimantan punya Inggris dan 
di kasihkan ke malaysia.

Ibaratnya Inggris bagi  dua India, yg sebelah untuk Pakistan, kan India juga 
gak boleh marah.
Kemudian juga di Pakistan ada yg mau bikin negara - Bangladesh, gara2 terpisah 
dari Pakistan,
Kan pakistan juga gak ngomel2,  kan yg atur Inggris.

Makanya kalo jadi negara jajahan itu sengsara apalagi kalo yg kemerdekaannya 
diberi.
Indonesia katanya kemerdekannya di rebut dengan perjuangan, makanya Papua tetep 
jadi milik Indonesia, 
Kalo kita dikasihani Belanda kemerdekaannya dikasih, mungkin Maluku, Papua jadi 
negara sendiri :-)
Seperti halnya Suriname, yg penduduknya kebanyakan orang Jawa yg diangkut 
Belanda ke hutan.


Salam, 
l.meilany

  - Original Message - 
  From: izzuddin al qassam 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, January 10, 2009 3:31 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]


  tapi kenapa inggris malah kasih Tanah Filistin sama Israel??? 
  padahal kampung mereka bukan disitu???

  putri

  --- On Sat, 1/10/09, Wikan Danar Sunindyo wikan.da...@gmail.com wrote:
  From: Wikan Danar Sunindyo wikan.da...@gmail.com
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Date: Saturday, January 10, 2009, 12:17 AM

  bener put ..

  sebelumnya palestina itu punya turki, orang palestina malah gak punya

  palestina, tapi malah orang turki yang punya tanah palestina itu

  sama aja saat khalifah umar menyerbu irak, tanah irak jadi punya orang

  mekkah (kekhalifahan islam di mekkah)

  tapi sama khalifah umar tanahnya gak dibagi2 jadi pampasan perang,

  tapi malah dikasihin ke orang2 penduduk irak

  kalau hukumnya emang gitu sih, siapa yang kalah perang musti

  menyerahkan tanahnya pada pemenang

  sekarang Indonesia merdeka karena dianggap menang perang terhadap

  Belanda, jadi tanah Indonesia milik warga Indonesia

  demikian juga dengan Malaysia, Vietnam itu merdeka karena mereka

  menang perang terhadap bangsa yang menjajahnya atau dikasih

  kemerdekaan oleh bangsa yang menjajahnya

  salam,

  --

  wikan

  On Sat, Jan 10, 2009 at 8:58 AM, izzuddin al qassam

  wanitaacehtangguh@ yahoo.com wrote:

   berarti Indonesia milik Belanda trus Malaysia milik Inggris, Vietnam milik

   Amrik

   gitu??











  [Non-text portions of this message have been removed]



   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok Israel]

2009-01-12 Terurut Topik L.Meilany
Kalo hit and run itu artinya tabrak lari, memangnya bom bunuh diri, dah nabrak 
mana bisa lari lagi?
Mungkin maksudnya hide and seek - petak umpet.
Kayaknya ini sistim perang gerilya yg kesohor. Apalagi katanya milisi Hamas itu 
nyerang dari ketinggian 
waktu perang darat. Nyerang dari pemukiman.
:-))

salam, 
l.meilany
  - Original Message - 
  From: werkuwer 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, January 09, 2009 8:08 PM
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]


  mungkin maksud wikan bukan 'hide and run' tapi 'hit and run' yak? 
  kalau 'hide' (bersembunyi) dan 'run' (berlari) terus nyerangnya 
  kapan? hehehe...ndak papa...ding, pakai bahasa indo aja biar pas.
  selain itu, yang namanya langganan tivi kabel di as emangnya ndak 
  ada ya kok cuman fox aja yang ditonton? di indo langganan tivi kabel 
  cukup murah sehingga banyak pelanggan indovision yang tivinya punya 
  lebih dari 30 channel asing. 

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Wikan Danar Sunindyo 
  wikan.da...@... wrote:
  
   kalau perang jaman dulu emang ada breaknya mbak
   jadi perang cuman dimulai dari pagi hari sampai sore hari
   malam hari break, buat istirahat, memulihkan semangat dan kekuatan
   sambil menghitung2 kekuatan yang ada
   mulai perang dunia kedua sampai sekarang perang semakin gak tahu 
  aturan
   kalau dulu perang cuman antar pasukan (milter), sekarang orang 
  sipil
   pun ditembaki
   kalau dulu perang pake jam  waktu istirahat sekarang perang gak 
  ada
   waktunya, malah modelnya shift-shiftan, ada yang shift pagi, shift
   siang, shift malam pokoknya perang berlangsung 24 jam
   
   gue mikir, itu si israel kayaknya menggempur gaza kayak projek lagi
   dikejar deadline aja
   biasanya kalau di indonesia kalau projek bikin gedung dikejar
   deadline, dikebut dengan jalan mengerahkan pekerja sebanyak-
  banyaknya,
   terus siang malam mbangunnya, pake model shift-shiftan
   kalau tentara israel mungkin juga gitu
   targetnya daerah ini bersih, terus siangnya daerah sebelahnya 
  bersih,
   malam sebelah mana lagi
   
   kalau buat hamas, jelas mereka gak bisa menyerang israel terus-
  terusan
   dari tempat yang sama karena pasti bisa ditrack sama israel
   makanya taktik mereka adalah hide and run, perang gerilya
   luncurin roket terus lari, luncurin roket sembunyi
   jadi gak bisa 24 jam ngluncurin roket terus-terusan
   
   3 jam itu waktu buat orang gaza buat cari makan, belanja di toko
   tapi ya tetep aja sih ada peluru nyasar
   jadi israel nggak sepenuhnya taat pada 3 jam waktu istirahat yang 
  diberikan itu
   
   salam,
   --
   wikan
   
   2009/1/9 L.Meilany wpamu...@...:
Saya cuma sekedar ngomentarin Pak Sunan Kali Deres.
Kenyataannya di Israel sekarang juga ada orang Islamnya, tempo 
  hari saya
lihat di TV, masyarakat Israel juga ada
yg demo nggak setuju perang. Di Palestina juga ada orang Yahudi.
Sekarang atau mulai kemarin perangnya juga pake istirahat 3 jam-
  an. Waktu
istirahat dipakai untuk bebas merdeka.
Israel ngirim bahan makanan ke Palestina, Orang Gaza bisa keluar 
  menghirup
udara, blanja2.
Aneh bin ajaib perang atau main2-an.
   
Disini kebakaran jenggot mau demo akbar, lha wong yg perang 
  kayaknya hepi2
aja.
Di Indonesia juga ada orang Yahudi seperti artis Marini, Dhani 
  Dewa- aman2
saja karena mereka jadi orang Indonesia :-)
  



   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Sebuah Kisah dari Kompas tentang Pengungsi Muslim Myanmar

2009-01-12 Terurut Topik L.Meilany
Paling gak bersabar, begitulah ajaran Islam.
Jangan perang melulu.
Dulu Indonesia dijajah Belanda jugaa ratusan tahun.
Kan nggak melulu perang.

Salam sabar, 
l.meilany
  - Original Message - 
  From: izzuddin al qassam 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, January 10, 2009 2:27 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Sebuah Kisah dari Kompas tentang Pengungsi 
Muslim Myanmar


  papa bilang..selama umat Islam belum mengikuti millah (jalan hidup dan 
kepercayaan) mereka
  ummat islam akan tetap diperangi dengan berbagai macam dalih hingga akhir 
zaman

  papa bilang..perang Palestina tidak akan pernah Usai hingga akhir zaman, 
karena Allah menaktirkan disanalah tempat Syahidnya Pemuda-pemuda Muslim
  Al Masih yang akan menghentikan peprangan ini, hingga nantinya para Yahudi 
akan bersembunyi di balik pohon-pohon mereka...

  bener nggak yang papa put bilang...???

  put bersyukur papa kasih nama Al Qassam dibelakang nama Put
  Put bersyukur put dilahirin dalam keadaan Muslim dan dengan Orang tua Muslim

  regards
  Putri Al Qassam

  --- On Fri, 1/9/09, werkuwer mnug2...@yahoo.com wrote:
  From: werkuwer mnug2...@yahoo.com
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Sebuah Kisah dari Kompas tentang Pengungsi 
Muslim Myanmar
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Date: Friday, January 9, 2009, 11:11 PM

  al qassm, buka pintu... jangan nangis dan dramatis gitu ah... 

  cup, cup, cup... dunia memang jahat tapi ndak sejahat yang kau 

  takutkan. 'always look at the bright side of life,' jare sapa kae 

  embuh, sehingga hidupmu bisa tenang, tentram dan bahagia, gemah-

  ripah-lohjinawi, tata-titi-tentrem- kertaraharja. ..

  jaman dulu kala, sekitar tahun 80-an, saya ikut menangani pengungsi-

  pengungsi viet nam, hmong dan khmer yang dikejar-kejar dan dibantai 

  oleh pemerintah mereka sendiri. mereka ini kemudian dikenal dengan 

  julukan 'manusia perahu.' http://en.wikipedia .org/wiki/ Boat_people; 

  crita mereka dapat dibaca di sini: 

  http://www.boatpeop le.org/a_ true_story. htm http://www.boat-

  people.org/ dan masih banyak lagi situs yang dapat dikunjungi.

  mereka ini (meskipun bukan muslim) ternyata juga manusia lho. mereka 

  juga menghadapi banyak penderitaan: pembantaian di depan mata 

  terhadap orang-orang yang mereka cintai, pemerkosaan terhadap ibu 

  dan adik-adik mereka yang terjadi di depan mata, perampokan di laut 

  oleh bajak laut dan gelombang ganas laut cina selatan yang harus 

  mereka lalui sebelum akhirnya dapat mendarat di pulau galang dan 

  beretemu saya. 

  jadi, jangan berkecil hati dan menciutkan masalah. isunya bukanlah 

  islam atau bukan islam saja, tetapi semua bentuk penindasan, 

  penganiayaan, kekerasan dan sejenisnya jelas-jelas tidak saya 

  ridhoi...

  bukalah mata-hati selebar-lebarnya karena penderitaan bukan hanya 

  menimpa golongan sendiri saja. di afrika juga terjadi pembantaian 

  dan kita juga harus meratapi mereka. 

  ya ndak?

  ndaaak!











  [Non-text portions of this message have been removed]



   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok Israel]

2009-01-12 Terurut Topik L.Meilany
Nimbrung :
Nambahin keterangan Pak Wikan
Nama Palestina itu sudah ada sejak 3000 seb Masehi. Daerah yg sejak dulu kala
selalu dijajah. Penduduknya macam2, sari orang Arab, Siria/Suriah, Yunani, 
Turki, Yahudi.
Dulunya ya diterima biasa2 saja, dijajah sana sini. Kan memang daerah Arab itu 
daerah jajahan semua.
Tapi begitu negara Israel di bentuk di daerah Palestina, maka lama kelamaan 
penduduk Palestina yg sudah
turun temurun makin tersingkir, maka itulah di daerah pelarian-pengasingan 
Yasser Arafat membentuk 
organisasi pembebasan Palestina [PLO].

Tetapi kenyataannya perang terus, nggak mau berdamai justru Israel makin 
kesempatan melebarkan
tanahnya, orang2 Yahudi di luar negeri yg mau balik tersedia lahannya. Akibat 
perang terus Palestina tinggal
kecil, cuma di sebagian jalur gaza dan sebagian tepi barat-west bank.
---
Bandingin gitu yg daerah sama2 bekas jajahan Inggris - Malaysia. Dulu Malaysia 
yg di P. Kalimantan punya Malaysia semua.
Tapi bangsawan Brunei minta negara maka sama Inggris diberikanlah tanah 
Malaysia sedikit saja untuk Brunei.
Brunei itu baru 'merdeka-eksis' tahun 1984, dan Malaysia ndak apa2.
Untuk Inggris kan nambah keuntungan, kali upetinya jadi lebih banyak.
:-))

salam, 
l.meilany 
  - Original Message - 
  From: izzuddin al qassam 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, January 09, 2009 5:22 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]


  kalo dulu emang gak ada negara palestina
  kenapa sekarang dikasih nama Palestina???

  pasti ada buktinyakan kalo selama ratusan tahun dibilang tanah palestine

  --- On Thu, 1/8/09, Sunny am...@tele2.se wrote:
  From: Sunny am...@tele2.se
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Date: Thursday, January 8, 2009, 2:57 AM

  Palestina itu dulu daerah protektorat Inggris setelah runtuhnya kesultanan 
Otoman, West Bank dan Jerusalem dibawah kekuasaan Yordania,dan Gaza dibawah 
kekuasaan Mesir. Jadi dulu tidak ada negara Palestina.

  - Original Message - 

  From: izzuddin al qassam 

  To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com 

  Sent: Wednesday, January 07, 2009 10:59 AM

  Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]

  mbak mei..logika darimana Palestina punya Inggris?

  kalo nggak mau logikanya ngawur kaya gitu baca buku ini

  ( lihat Knight Templar Knight Of Christ dan Sejarah Tuhan/ Kareen Armstrong)

  regards

  putri

  --- On Tue, 1/6/09, L.Meilany wpamu...@centrin. net.id wrote:

  From: L.Meilany wpamu...@centrin. net.id

  Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]

  To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com

  Date: Tuesday, January 6, 2009, 12:40 AM

  1. Lihat lagi sejarahnya Palestina itu sudah merupakan 'kepunyaan' Inggris. 

  Jadi sebenarnya terserah mau apain itu daerah Palestina.

  Kemudian lobi zionis Yahudi yg kuat menyebabkan derah jajahan itu di bagi ke 
yahudi sedikit jadilah Israel.

  Sisanya dibalikin ke negara2 Arab, misalnya ke Yordania, Mesir, Suriah.

  Oleh negara Arab tanah yg dibalikin itu sebagiannya dikasihkan ke penduduk yg 
sudah lama meninggali 

  daerah tersebut [ bangsa Palestina].

  Kemudian diantara bangsa Palestina seendiri saling berantem, gak ada 
persatuan, ribut melulu.

  Hal kayak gini dimanfaatkan oleh Israel. Karena orang2 Yahudi pada pulang 
kampung perlu dong perluasan tanah, 

  Makin lama dikit2 tanah Palestina itu tersebut dikuasai. Itu saja alasan 
utamanya, terjadi perang karena bangsa Palestina terdesak.

  Tapi waktu zaman PLO Yasser Arafat, PLO sudah sepakat menerima keadaan 
tersebut, tapi sepeninggal YA;

  bangsa Palestina yg gak puas yg rada radikal bikin persoalan lagi, dari mula2 
intifadah, meroket. dll.

  Mereka mempergunaklan sipil : perempuan dan anak2 sebagai tameng.

  Mungkin gitulah cara perjuangan kaum Islam militan.

  [ Lihat saja kalo demo PKS, panas2 tengah hari siang bolong, anak2, perempuan 
uzur, bumil juga turun ke jalan, ngapain gitu; kata seorang polisi inilah yg 
bikin aparat keamanan sungkan mau ngomelin- ada anak2 gitu loh :-)] 

  Masalah politik seperti yg Putri sebutkan di bawah atau masalah agama yahudi, 
ya itu kan sekedar di hubung-hubung- kan.

  Masalah Yahudi kan sudah jadi musuh abadi kita, orang Islam

  Intinya sih Israel mau menguasai bagian Arab yg diberikan Inggris. Lha kan 
memang naluri penjajah begitu. Dulu Belanda yg tanahnya 

  cuma kecil, damnya dijebol juga nggak ada lagi tuh Belanda; bisa menguasai 
Indonesia.

  Jadi bukan hal yg luar biasa apalagi Israel tetanggaan sama Palestina.

  Dulu Timor Lorosae saja sempat diambil Indonesia, wajar gitu loh.

  Kalo Sipadan Ligitan akhirnya diambil Malaysia, bisa juga tuh dibikin perkara 
kalo misalnya disana ada orang Yahudinya kali, mau jadi koloni Israel :-)

  Bangsa Arab juga diam saja, ngapain gitu, dah baik2 bangsa Palestina 

Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok Israel]

2009-01-12 Terurut Topik L.Meilany
Ya ampyun kok begitu naif.
Dul itu semua daerah itu yg sudah bernama ataupun belum merupakan daerah 
jajahan.
Saudi Arabia juga pernah dijajah.
Yg katanya gak pernah dijajah itu cuma Thailand dan Swiss.

Daerah Palestina itu ya memang tadinya milik Inggris setelah merebut dari Turki 
[1917]
Dan Inggris dapat mandat dari Liga2 bangsa [ sekarang namanya PBB] untuk urus 
itu daerah, ini th 1922.
Tapi dari tahun 1920 - 1939; 300.000-an orang Yahudi berbondong-bondong 
memasuki daerah mandat Inggris
itu sebagai imigran. Orang2 Arab mulai menentang.

Setelah PD II kaum Zionisme menuntut agar orang Yahudi yg di uber2 Nazi-Hitler 
masuk daerah Palestina.
dan minta Palestina itu jadi negaranya.
Lembaga Arab maunya disitu negara untuk orang2 yg sudah bermukim di daerah 
Palestina, bukan imigran Yahudi.
Th 1947 pertentangan itu dimajukan ke majlis PBB.
Maka daerah Palestina sebagiannya diberikan ke Arab yg sudah terbentuk negara. 
Misal tepi barat Yordan tetap di punyai Yordan. Gaza dan sekitarnya kepunyaan 
Mesir. Selebihnya untuk Israel.
Begitu pembagiannya. Tapi orang Palestina ogah, maunya mereka juga punya negara.

Begitu, makanya baca buku sejarah, buku sejarah penjajahan.

salam, 
l.meilany

  - Original Message - 
  From: izzuddin al qassam 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, January 10, 2009 2:14 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]


  jadi bener kalo PALESTINA bukan punya inggris kan???

  ada yang sok tau kalo palestina punya inggris

  Palestina ya punya rakyat palestina..bukan milik siapa ato negara mana (lagi 
gemes sama yang sok tau kmrn)

  Hayoo yang punya bukunya kasih tau put yaaa^_^

  putri

  --- On Fri, 1/9/09, Wikan Danar Sunindyo wikan.da...@gmail.com wrote:
  From: Wikan Danar Sunindyo wikan.da...@gmail.com
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok 
Israel]
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Date: Friday, January 9, 2009, 2:46 AM

  bisa dilihat tentang tanah palestina di http://en.wikipedia .org/wiki/ 
Palestine

  dulunya bukan negara, cuman tanah/wilayah yang batas-batasnya pasang surut

  terus di atas tanah Palestina itu kemudian sekarang berdiri

  macam-macam negara termasuk di antaranya adalah Israel dan Palestina

  sendiri.

  Sebelum NEGARA Palestina  Israel berdiri, sebelumnya WILAYAH

  Palestina ini dikuasai oleh Kekhalifahan Turki Utsmani

  tapi karena Turki kalah perang, maka daerah ini diberikan dan menjadi

  protektorat Inggris

  waktu itu diberikan solusi dua negara buat Palestina, sebagian buat

  Yahudi (yang kemudian jadi NEGARA Israel) dan sebagian buat Arab (yang

  kemudian jadi NEGARA Palestina). Tapi Arab menolak, sementara NEGARA

  Israel tetap berdiri tahun 1948, negara PALESTINA belum berdiri.

  Semenjak itu, negara-negara Arab dan Israel terus berperang, bahkan

  dalam perang 1967, negara-negara Arab kalah dan kehilangan wilayahnya.

  Akibatnya Arab malas perang lagi sama Israel (itulah yang menjadi

  sebab sikap diamnya negara-negara Arab saat ini, karena mereka takut

  kalah perang dan malah wilayahnya jadi dicaplok sama Israel) ditambah

  lagi dengan lobby2 dari Amerika untuk mensupport negara-negara Arab

  asal nggak ngutak-atik Israel. Akibatnya orang2 Palestina merasa

  ditinggalkan sendirian berjuang oleh negara-negara Arab.

  mungkin yang perlu diperhatikan sama Put di sini adalah adanya

  perbedaan antara konsep TANAH/WILAYAH sebagai suatu konsep

  riil/nyata/de- facto dengan konsep NEGARA (STATE) sebagai konsep

  hukum/de-jure. TANAH dengan NEGARA adalah hal yang bisa saja berbeda,

  meskipun namanya bisa nama, sementara suatu NEGARA melingkupi suatu

  WILAYAH/TANAH tertentu dengan nama yang sama.

  salam,

  --

  wikan

  2009/1/9 izzuddin al qassam wanitaacehtangguh@ yahoo.com:

   kalo dulu emang gak ada negara palestina

   kenapa sekarang dikasih nama Palestina???

  

   pasti ada buktinyakan kalo selama ratusan tahun dibilang tanah palestine??? 
?











  [Non-text portions of this message have been removed]



   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Ada gempa di irian. Umat muslim kemana ?

2009-01-12 Terurut Topik Sunny
Saya berpoligami, bagi yang  mau berkonsultasi  atau mendengaar nasihat, 
silahkan berhubungan, tapi harus daftar sebelumnya,  uang pendaftaran 
konsultasi berdamai ( tergantung dari pendapatn Anda). Dijamin informasi 
memuaskan, bila tidak puas uang tidak dikembalikan, hehehehe

- Original Message - 
From: Ari Condro masar...@gmail.com
To: Milis wm wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Monday, January 12, 2009 5:39 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Ada gempa di irian. Umat muslim kemana ?


 Lho bukannya ane sudah mendukung poligami.  Malah buka pintu pendaftaran 
 segala.  Masih kurang ?

 Malah ane ngajak ente berburu cicak untuk mengikuti doktrin salafy, ente 
 malah bergeming.


 salam,



 -Original Message-
 From: wawan™hrn.mi...@gmail.com

 Date: Mon, 12 Jan 2009 11:23:52
 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Ada gempa di irian. Umat muslim kemana 
 ?


 yupe, ke arah yg benar.
 benar menurut logika masing2.

 islam versi individu, sesuai keinginan dan kepentingannya.


 On 1/12/09, Ari Condro masar...@gmail.com wrote:

 Bertiup ke arah yang benar yah, oom.  Kan memperjuangkan islam.


 salam,



 -Original Message-
 From: wawan™hrn.mi...@gmail.com

 Date: Mon, 12 Jan 2009 11:13:52
 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Ada gempa di irian. Umat muslim kemana 
 ?


 ah ...
 kayak gak tahu aja typical WM ini.

 ** jika pd nyumbang palestina :
 kemana muslim di indonesia, palestina mulu yg dipikirin, sodara setanah
 air
 sendiri yg dilupakan, apa krn mereka kristen?

 ** jika pd nyumbang papua:
 dalam negeri doang yg dipikirin, palestina tuh yg sangat urgen. apa
 mentang2 jauh dari indo ?

 ** jika dua2nya sudah dibantu
 kl soal bantuin duit mah cepet, pikirin tuh nasib anak2 islam yg gak
 sekolah, janda2 miskin, poligami mulu yg dibahas, bom sana bom sini

 dst .. dst

 bisa ditebak lah, kemana angin bertiup di WM ini ...


 On 1/12/09, Ari Condro masar...@gmail.com wrote:
 
  Shodaqoh apa harus gembar gembor ?  Apalagi kalau perorangan.
 
  Kalo institusi tuh harus dikritisi.  Nah institusi islam di indonesia 
  kan
  melulu bicaranya palestina melulu 
 
 
 
 


 [Non-text portions of this message have been removed]




 [Non-text portions of this message have been removed]


 

 ===
 Milis Wanita Muslimah
 Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
 Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
 ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
 Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
 Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
 Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

 This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
 Yahoo! Groups Links






 [Non-text portions of this message have been removed]


 

 ===
 Milis Wanita Muslimah
 Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
 Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
 ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
 Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
 Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
 Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

 This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
 Yahoo! Groups Links




 

 ===
 Milis Wanita Muslimah
 Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
 Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
 ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
 Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
 Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
 Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

 This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
 Yahoo! Groups Links



 




===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* Your email settings:
Individual Email | 

Re: [wanita-muslimah] Re: Ahmadiyah Korban Kekerasan Agama Terbesar

2009-01-12 Terurut Topik Sunny
Pepatah tsb dalam bahasa Jepang berbunyi : Deru kugi wa utareru.

  - Original Message - 
  From: werkuwer 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, January 12, 2009 3:58 AM
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Ahmadiyah Korban Kekerasan Agama Terbesar


  pepatah jepang, paku yang mecungul harus dipalu itu berlaku di 
  seluruh dunia. siapapun yang mencolok akan menemui tantangan.

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany wpamu...@... 
  wrote:
  
   Padahal yg dinyatakan sesat/menyimpang/dicurigai menyimpang oleh 
  MUI ada 17.
   Selain Ahmadiyah, ada Al Zaytun, LDII, Darul Arqam/Rufaqa, 
  Salamullah-Lia Eden, Baha'i dll.
   
   Kenapa cuma Ahamdiyah yg jadi korban terbesar, karena Ahamdiyah 
  terlalu mencolok kali juga eksklusif.
   Misalnya saja masjidnya yg dekat Parungkuda sana sebelum dibakar 
  lumayan bagus, lantai keramik kinclong, bersih.
   Airnya mengalir lancar, peturasan bersih, ada yg ngurus pastinya 
  ada honornya.
   
   Sedangkan masjid yg pada umumnya- kotor, lantainya semen yg gak 
  diaci, sajadahnya tikar butut.
   Air untuk wudu musti ditimba [ sapa coba yg nimba, kalopun ada 
  kali sambil ngedumel], beli pompa air gak punya duit, WC nya bau.
   Kotak sodaqoh saja suka dicolong.
   
   Jadi kesimpulannya : kecemburuan.
   
   salam, 
   l.meilany
   - Original Message - 
   From: Sunny 
   To: Undisclosed-Recipient:; 
   Sent: Thursday, January 08, 2009 4:50 AM
   Subject: [wanita-muslimah] Ahmadiyah Korban Kekerasan Agama 
  Terbesar
   
   
   http://www.suarapembaruan.com/index.php?
  modul=newsdetail=trueid=3204
   
   2009-01-06 
   Ahmadiyah Korban Kekerasan Agama Terbesar
   
   [JAKARTA] Kehidupan relasi keagamaan di Indonesia pada tahun 
  2008 banyak diwarnai praktik kekerasan. Jemaat Ahmadiyah Indonesia 
  (JAI) adalah korban kekerasan keagamaan terbesar. Sedikitnya 
  terdapat 20 peristiwa kekerasan, mulai dari pengrusakan dan 
  penyegelan secara ilegal terhadap tempat ibadah dan aset milik JAI 
  yang tersebar di seluruh Indonesia. Jumlah ini belum termasuk 
  ancaman pembunuhan. Diperkirakan kekerasan riil terhadap Ahmadiyah 
  lebih dari jumlah tersebut. 
   
   Kekerasan terhadap kelompok Ahmadiyah itu terungkap dalam 
  Laporan Tahunan Kehidupan Beragama di Indonesia Tahun 2008 oleh 
  Center for Religious and Cross-cultural Studies (CRCS) Universitas 
  Gadjah Mada (UGM) di, Jakarta, Senin (5/1). Sebagian besar konflik 
  kekerasan berbasis perbedaan pandangan keagamaan yang terjadi malah 
  antar kelompok dalam internal suatu agama, ujar Zainal Abidin Bagir 
  dari CRCS saat membacakan laporan tahunan tersebut.
   
   Beberapa kekerasan keagamaan yang dialami JAI seperti, peristiwa 
  pembakaran Masjid al-Furqon dan Madrasah di Sukabumi, pembongkaran 
  Masjid Ahmadiyah di Cibungbulang Bogor, penyegelan Masjid An Nusrat 
  dan Sekretariat PW Ahmadiyah Sulawesi, penyegelan 6 masjid di 
  Cianjur, Jawa Barat, penyegelan Masjid Baitul Qoyyum di Ciputat, 
  Tangerang, Banteng, serta penghancuran Masjid Mahoto di Tanjung 
  Medan, Riau. Pelaku kekerasan ini umumnya berasal dari forum atau 
  organisasi keagamaan yang sama.
   
   Bahkan, lanjut Zainal, meskipun pemerintah telah mengeluarkan 
  SKB tentang Ahmadiyah, yang salah satunya larangan kepada siapa pun 
  untuk melakukan tindakan melawan hukum terhadap kelompok Ahmadiyah, 
  tindakan kekerasan tetap saja berlangsung.
   
   Terlepas dari debat teologis yang terjadi tentang Ahmadiyah, 
  kata Zainal, seharusnya negara melindungi warganya dari setiap 
  tindak kekerasan. Pada kenyataannya, negara justru tidak tegas dan 
  terkesan membiarkannya, bahkan seperti kalah dengan pelaku kekerasan 
  yang jumlahnya tidak seberapa. Seperti pembongkaran Masjid Ahmadiyah 
  di Ciaruteun Udik, Bogor yang ironisnya disaksikan oleh aparat 
  Polres Bogor. Masih banyak masalah yang belum diselesaikan negara, 
  dan ini kapan saja bisa kembali terjadi kalau masih ada kecurigaan 
  dan hasutan, tambahnya.
   
   Dalam kesempatan yang sama, Romo Franz Magnis Suseno dari STF 
  Driyarkara mengatakan, dalam banyak hal kehidupan beragam di 
  Indonesia sudah cukup baik. Semisal, pluralisme agama masih diakui 
  negara dan masing-masing agama tersebut bebas melakukan aktivitas 
  keagamaannya.
   
   Tapi masih banyak yang kurang. Contohnya, pemerintah mengambil 
  akidah agama tertentu untuk membatasi hak asasi warga untuk 
  menjalani kepercayaan dan keyakinan yang dianggapnya benar, 
  katanya. [DMF/L-8] 
   
   [Non-text portions of this message have been removed]
   
   
   
   
   
   [Non-text portions of this message have been removed]
  



   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Ahmadiyah Korban Kekerasan Agama Terbesar

2009-01-12 Terurut Topik donnie ahmad
Berarti:
Deru = paku
kugi = mencungul
wa = harus
utareru = dipalu

hmm.. belajar bahasa jepang nih..


Pada tanggal 13/01/09, Sunny am...@tele2.se menulis:

   Pepatah tsb dalam bahasa Jepang berbunyi : Deru kugi wa utareru.

 - Original Message -
 From: werkuwer
 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com wanita-muslimah%40yahoogroups.com
 Sent: Monday, January 12, 2009 3:58 AM
 Subject: [wanita-muslimah] Re: Ahmadiyah Korban Kekerasan Agama Terbesar

 pepatah jepang, paku yang mecungul harus dipalu itu berlaku di
 seluruh dunia. siapapun yang mencolok akan menemui tantangan.

 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com wanita-muslimah%40yahoogroups.com,
 L.Meilany wpamu...@...
 wrote:
 
  Padahal yg dinyatakan sesat/menyimpang/dicurigai menyimpang oleh
 MUI ada 17.
  Selain Ahmadiyah, ada Al Zaytun, LDII, Darul Arqam/Rufaqa,
 Salamullah-Lia Eden, Baha'i dll.
 
  Kenapa cuma Ahamdiyah yg jadi korban terbesar, karena Ahamdiyah
 terlalu mencolok kali juga eksklusif.
  Misalnya saja masjidnya yg dekat Parungkuda sana sebelum dibakar
 lumayan bagus, lantai keramik kinclong, bersih.
  Airnya mengalir lancar, peturasan bersih, ada yg ngurus pastinya
 ada honornya.
 
  Sedangkan masjid yg pada umumnya- kotor, lantainya semen yg gak
 diaci, sajadahnya tikar butut.
  Air untuk wudu musti ditimba [ sapa coba yg nimba, kalopun ada
 kali sambil ngedumel], beli pompa air gak punya duit, WC nya bau.
  Kotak sodaqoh saja suka dicolong.
 
  Jadi kesimpulannya : kecemburuan.
 
  salam,
  l.meilany
  - Original Message -
  From: Sunny
  To: Undisclosed-Recipient:;
  Sent: Thursday, January 08, 2009 4:50 AM
  Subject: [wanita-muslimah] Ahmadiyah Korban Kekerasan Agama
 Terbesar
 
 
  http://www.suarapembaruan.com/index.php?
 modul=newsdetail=trueid=3204
 
  2009-01-06
  Ahmadiyah Korban Kekerasan Agama Terbesar
 
  [JAKARTA] Kehidupan relasi keagamaan di Indonesia pada tahun
 2008 banyak diwarnai praktik kekerasan. Jemaat Ahmadiyah Indonesia
 (JAI) adalah korban kekerasan keagamaan terbesar. Sedikitnya
 terdapat 20 peristiwa kekerasan, mulai dari pengrusakan dan
 penyegelan secara ilegal terhadap tempat ibadah dan aset milik JAI
 yang tersebar di seluruh Indonesia. Jumlah ini belum termasuk
 ancaman pembunuhan. Diperkirakan kekerasan riil terhadap Ahmadiyah
 lebih dari jumlah tersebut.
 
  Kekerasan terhadap kelompok Ahmadiyah itu terungkap dalam
 Laporan Tahunan Kehidupan Beragama di Indonesia Tahun 2008 oleh
 Center for Religious and Cross-cultural Studies (CRCS) Universitas
 Gadjah Mada (UGM) di, Jakarta, Senin (5/1). Sebagian besar konflik
 kekerasan berbasis perbedaan pandangan keagamaan yang terjadi malah
 antar kelompok dalam internal suatu agama, ujar Zainal Abidin Bagir
 dari CRCS saat membacakan laporan tahunan tersebut.
 
  Beberapa kekerasan keagamaan yang dialami JAI seperti, peristiwa
 pembakaran Masjid al-Furqon dan Madrasah di Sukabumi, pembongkaran
 Masjid Ahmadiyah di Cibungbulang Bogor, penyegelan Masjid An Nusrat
 dan Sekretariat PW Ahmadiyah Sulawesi, penyegelan 6 masjid di
 Cianjur, Jawa Barat, penyegelan Masjid Baitul Qoyyum di Ciputat,
 Tangerang, Banteng, serta penghancuran Masjid Mahoto di Tanjung
 Medan, Riau. Pelaku kekerasan ini umumnya berasal dari forum atau
 organisasi keagamaan yang sama.
 
  Bahkan, lanjut Zainal, meskipun pemerintah telah mengeluarkan
 SKB tentang Ahmadiyah, yang salah satunya larangan kepada siapa pun
 untuk melakukan tindakan melawan hukum terhadap kelompok Ahmadiyah,
 tindakan kekerasan tetap saja berlangsung.
 
  Terlepas dari debat teologis yang terjadi tentang Ahmadiyah,
 kata Zainal, seharusnya negara melindungi warganya dari setiap
 tindak kekerasan. Pada kenyataannya, negara justru tidak tegas dan
 terkesan membiarkannya, bahkan seperti kalah dengan pelaku kekerasan
 yang jumlahnya tidak seberapa. Seperti pembongkaran Masjid Ahmadiyah
 di Ciaruteun Udik, Bogor yang ironisnya disaksikan oleh aparat
 Polres Bogor. Masih banyak masalah yang belum diselesaikan negara,
 dan ini kapan saja bisa kembali terjadi kalau masih ada kecurigaan
 dan hasutan, tambahnya.
 
  Dalam kesempatan yang sama, Romo Franz Magnis Suseno dari STF
 Driyarkara mengatakan, dalam banyak hal kehidupan beragam di
 Indonesia sudah cukup baik. Semisal, pluralisme agama masih diakui
 negara dan masing-masing agama tersebut bebas melakukan aktivitas
 keagamaannya.
 
  Tapi masih banyak yang kurang. Contohnya, pemerintah mengambil
 akidah agama tertentu untuk membatasi hak asasi warga untuk
 menjalani kepercayaan dan keyakinan yang dianggapnya benar,
 katanya. [DMF/L-8]
 
  [Non-text portions of this message have been removed]
 
 
 
 
 
  [Non-text portions of this message have been removed]
 

 [Non-text portions of this message have been removed]

 



[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] WHY ORTHODOX JEWS ARE OPPOSED TO A ZIONIST STATE (Re: Peta Palestina .......)

2009-01-12 Terurut Topik Flora Pamungkas GMail
WHY ORTHODOX JEWS ARE OPPOSED TO A ZIONIST STATE

 

First some introductions:

 

1) What is The People of Israel ? 

 

The People of Israel have existed for thousands of years. 

They have their own particular, essential nature. 

The Torah is the source of their essential nature. 

Without Torah and Faith there is no People of Israel. 

Whoever denies the Torah and the Faith is no longer part of the People of
Israel. 

The purpose of the People of Israel in this world is Divine Service. 

Their salvation is occupation in Divine Service. 

 

2) What is Zionism? 

 

Zionism is a relatively new thing. 

It has only existed for a century. 

Zionism redefines the true essential nature of the People of Israel, and
substitutes for it a completely contradictory and opposite character - a
materialistic worldly nation. 

Their misfortune is lack of what other nations possess, i.e. a state and
army. 

Their salvation is possession of a state and army etc. 

This is clearly spelled out in the circles of Zionist thought, and among the
leaders of the Zionist State, that through changing the nature and character
of the People of Israel and by changing their way of thinking they can set
before the People of Israel their salvation -- a state and an army. 

The People of Israel oppose the so-called State of Israel for four
reasons: 

 

FIRST -- The so-called State of Israel is diametrically opposed and
completely contradictory to the true essence and foundation of the People of
Israel, as is explained above. The only time that the People of Israel were
permitted to have a state was two thousand years ago when the glory of the
creator was upon us, and likewise in the future when the glory of the
creator will once more be revealed, and the whole world will serve Him, then
He Himself (without any human effort or force of arms) will grant us a
kingdom founded on Divine Service. However, a worldly state, like those
possessed by other peoples, is contradictory to the true essence of the
People of Israel. Whoever calls this the salvation of Israel shows that he
denies the essence of the People of Israel, and substitutes another nature,
a worldly materialistic nature, and therefore sets before them, a worldly
materialistic salvation, and the means of achieving this salvation is
also worldly and materialistic i.e. to organize a land and army. However,
the true salvation of the People of Israel is to draw close to the Creator.
This is not done by organization and force of arms. Rather it is done by
occupation to Torah and good deeds. 

 

SECOND -- Because of all of this and other reasons the Torah forbids us to
end the exile and establish a state and army until the Holy One, blessed He,
in His Glory and Essence will redeem us. This is forbidden even if the state
is conducted according to the law of the Torah because arising from the
exile itself is forbidden, and we are required to remain under the rule of
the nations of the world, as is explained in the book VAYOEL MOSHE. If we
transgress this injunction, He will bring upon us (may we be spared)
terrible punishment. 

 

THIRD -- Aside from arising from exile, all the deeds of the Zionists are
diametrically opposed to the Faith and the Torah. Because the foundation of
the Faith and Torah of Israel is that the Torah was revealed from heaven,
and there is reward for those who obey it and punishment for those who
transgress it. The entire People of Israel is required to obey the Torah,
and whoever doesn't want to, ceases to be part of the congregation of
Israel. 

 

FOURTH -- Aside from the fact that they themselves do not obey the Torah
they do everything they can to prevent anyone they get under their power
from fulfilling the commands of the Torah, the claims to freedom of religion
are lies. They fight with all of their strength to destroy the Faith of
Israel. 

 

The Zionists claim that they are the saviors of Israel, but this is refuted
by twelve things: 

 

FIRST -- If one contemplates the two thousand years of our exile, take any
hundred years even the hardest, one will not find as much suffering,
bloodshed, and catastrophes for the People of Israel in the period of the
Zionists, and it is known that most of the suffering of this century was
caused by the Zionists, as our Rabbis warned us would be the case.

 

SECOND -- It is openly stated in books written by the founders of Zionism
that the means by which they planned to establish a state was by instigating
anti-Semitism, and undermining the security of the Jews in all the lands of
the world, until they would be forced to flee to their state. And thus they
did - They intentionally infuriated the German people and fanned the flames
of Nazi hatred, and they helped the Nazis, with trickery and deceit, to take
whole Jewish communities off to the concentration camps, and the Zionists
themselves admit this. (See the books Perfidy, Min Hameitzor, etc.). The
Zionists continue to practice this strategy today. They incite 

Re: [wanita-muslimah] WHY ORTHODOX JEWS ARE OPPOSED TO A ZIONIST STATE (Re: Peta Palestina .......)

2009-01-12 Terurut Topik donnie ahmad
Lha karena mereka yang mengusung Zionist petama kali kan para penganut
sekuler dan diaspora memang menurut kaum Yahudi merupakan salah satu faith
dari agama mereka.  Mereka baru percaya kalau bisa kembali ke promised land
kalau Messiah sudah datang dan setelah itu akhir dunia akan datang. Yahudi
orthodox sejak Zionisme pertama kali dimunculkan tidak setuju dengan
cita-cita berdirinya Israel karena alasan tersebut diatas. Dengan
berjalannya waktu, ada beberapa Rabbi Yahudi yang melakukan ijtihad
mereinterpretasi kepercayaan mereka bahwa kembali ke Yudea dalam negara
Israel sebagai bagian dari akidah mereka.
Yang cilaka kan... orang zealot Kristen (terutama di Amerika) ikut
menunggangi kepercayaan itu secara aneh.
Mereka juga percaya akan skenario apocalypse yang sudah diramalkan dalam
kitab2 mereka, dan mereka sudah seringkali keliru menujum kedatangan akhir
dunia tersebut.  Bagi mereka berdirinya negara Israel dan kembali Yahudi ke
tanah Yudea merupakan pertanda akan adanya akhir dunia dimana umat Kristen
menjadi umat yang paling beruntung karena nanti akan langsung diangkat ke
Surga. Sehingga mereka punya kepentingan agar negara Israel tetap berdiri.

Jadi yah memang konflik Palestina Israel bisa disebut konflik rebutan tanah
warisan maupun konflik agama tergantung dari perspektif yang punya
kepentingan.



2009/1/12, Flora Pamungkas GMail florapamung...@gmail.com:

   WHY ORTHODOX JEWS ARE OPPOSED TO A ZIONIST STATE

 First some introductions:

 1) What is The People of Israel ?

 The People of Israel have existed for thousands of years.

 They have their own particular, essential nature.

 The Torah is the source of their essential nature.

 Without Torah and Faith there is no People of Israel.

 Whoever denies the Torah and the Faith is no longer part of the People of
 Israel.

 The purpose of the People of Israel in this world is Divine Service.

 Their salvation is occupation in Divine Service.

 2) What is Zionism?

 Zionism is a relatively new thing.

 It has only existed for a century.

 Zionism redefines the true essential nature of the People of Israel, and
 substitutes for it a completely contradictory and opposite character - a
 materialistic worldly nation.

 Their misfortune is lack of what other nations possess, i.e. a state and
 army.

 Their salvation is possession of a state and army etc.

 This is clearly spelled out in the circles of Zionist thought, and among
 the
 leaders of the Zionist State, that through changing the nature and
 character
 of the People of Israel and by changing their way of thinking they can set
 before the People of Israel their salvation -- a state and an army.

 The People of Israel oppose the so-called State of Israel for four
 reasons:

 FIRST -- The so-called State of Israel is diametrically opposed and
 completely contradictory to the true essence and foundation of the People
 of
 Israel, as is explained above. The only time that the People of Israel were
 permitted to have a state was two thousand years ago when the glory of the
 creator was upon us, and likewise in the future when the glory of the
 creator will once more be revealed, and the whole world will serve Him,
 then
 He Himself (without any human effort or force of arms) will grant us a
 kingdom founded on Divine Service. However, a worldly state, like those
 possessed by other peoples, is contradictory to the true essence of the
 People of Israel. Whoever calls this the salvation of Israel shows that he
 denies the essence of the People of Israel, and substitutes another nature,
 a worldly materialistic nature, and therefore sets before them, a worldly
 materialistic salvation, and the means of achieving this salvation is
 also worldly and materialistic i.e. to organize a land and army. However,
 the true salvation of the People of Israel is to draw close to the Creator.
 This is not done by organization and force of arms. Rather it is done by
 occupation to Torah and good deeds.

 SECOND -- Because of all of this and other reasons the Torah forbids us to
 end the exile and establish a state and army until the Holy One, blessed
 He,
 in His Glory and Essence will redeem us. This is forbidden even if the
 state
 is conducted according to the law of the Torah because arising from the
 exile itself is forbidden, and we are required to remain under the rule of
 the nations of the world, as is explained in the book VAYOEL MOSHE. If we
 transgress this injunction, He will bring upon us (may we be spared)
 terrible punishment.

 THIRD -- Aside from arising from exile, all the deeds of the Zionists are
 diametrically opposed to the Faith and the Torah. Because the foundation of
 the Faith and Torah of Israel is that the Torah was revealed from heaven,
 and there is reward for those who obey it and punishment for those who
 transgress it. The entire People of Israel is required to obey the Torah,
 and whoever doesn't want to, ceases to be part of the congregation of
 Israel.

 FOURTH -- Aside from the 

[wanita-muslimah] Speech by Anti Zionist Orthodox Jews in protest to stop the Masacre in Gaza

2009-01-12 Terurut Topik Flora Pamungkas GMail
The following speech was delivered by Anti Zionist Orthodox Jews at the
Emergency Protest to Stop the Massacre in Gaza rally, Rockefeller Center,
New York City, 

 

December 27, 2008, 2.00 PM 

and again at a Protest in London on December 28, 2008 

(This speech was originally delivered in Durban, South Africa by Rabbi Y D
Weiss)

 

 

May our words be pleasing to the Creator and cause His Great Name to be
sanctified. 

 

Assalaam Aleikhum:

 

The world stands aghast as the atrocities being committed by the Zionist
regime in Gaza, becomes known in ever greater and shocking detail.

 

Mere words are insufficient to express the pain that all mankind feels at
the plight of the Gaza and Palestinian people.

 

For over one hundred years, they have been subject to a carefully conceived
plan, to drive them from their homes and their land.

 

Throughout their history, the Zionists have resorted to intimidation, war,
ethnic cleansing and state-sponsored terrorism to achieve their goals.

 

This is, has been and continues to be, the criminal agenda of the Zionist
movement. But among this movement's greatest crimes, is that it has claimed
to carry out these nefarious actions in the name of holiness, in the name of
the Almighty, in the name of Judaism and the Jewish people !!

 

This is a wicked and monstrous lie !!

 

It is a desecration of our religion !!

 

Judaism forbids and rejects Zionism and the existence of the State of
Israel. We have been expressly commanded by the Almighty that we are
forbidden to have our own sovereignty in this heavenly decreed exile, we are
also forbidden to rebel against any nation. Torah believing Jews, under the
leadership of the most esteemed rabbis of the 20th century have always
opposed and fought against Zionism and ultimately the State of Israel.

 

Unfortunately in recent years the Zionists have succeed in seducing and
co-opting members of the religious community and some rabbis into support of
not allowing the return of the rightful owners, the Palestinian people, to
their land, by fear mongering, by appealing to their worst fears, that there
is a religious conflict and that the Arabs always have had an ingrained hate
for the Jews. Especially, they claim, that because of the many years of the
existence of the State of Israel, if the Palestinians where to return to
their land, they would massacre the Jews, may the Almighty protect us.

 

Anyone familiar with the ploys and techniques of the Zionist State is aware
of this fact.

 

Before the advent of Zionism, Muslims and Christian, Arabs and Jews, lived
peacefully together in the Holy Land, as in all the Muslim lands, - Ask your
grandparents! - They remember those peaceful days! And in fact it is here
the opportune time to thank all the Muslim countries for their extraordinary
friendship, hospitality and safe haven that they have provided to the Jewish
people throughout the ages!

 

The Zionists rely on the Bible, the Torah, for their imaginary right to
ethnically cleanse the Palestinian people and to subjugate them. This is a
pathetic joke! The Zionists have always been heretics and rejected all the
fundamental tenets of our faith, and yet they have the nerve, the arrogance,
the audacity, the chutzpa, to pretend to base their behavior on our holy
Torah.

 

We know what our holy writings and our great rabbis have taught us - that we
are forbidden to subjugate or oppress anyone or to desecrate the holiness of
the Holy Land with paths of violence, ethnic cleansing, discrimination and
military power. Our religion teaches justice. It teaches peace. It teaches
compassion. In fact, the greatest and ultimate hope and prayer of the Jewish
people is, that when the Messiah comes that then Nation shall no longer
lift up sword against nation, and they will make war no more. All nations
will serve God together in peace.

 

To the governments of the world, it is not through your support of the
Zionist regime - the State of Israel, that the Jewish people are being
helped! On the contrary, this tragic historical mistake has led to the
killing of Arabs and Jews alike. The governments of the great powers, by
supporting the State of Israel are not only harming the Palestinian people
but they are also unwittingly contributing to the growth of hostility
towards Jews worldwide!

 

To our Jewish brethren, we beg! Do not be intimidated by ruthless Zionist
bullying and violence!! - Proclaim loudly and clearly your outrage, pain and
sympathy for the people of Gaza and that those who show contempt for the
Torah, the teachings of our rabbis, and disregard the ethical and moral
basics of our faith, have no right to speak on behalf of the Jewish People
or Judaism!

 

We must tell the world that self rule, sovereignty and ALL the rights of the
Palestinian people, must be restored throughout historic Palestine! This is
a requirement of Jewish ethics and values! Jewish justice demands the return
of the Palestinian refugees to their homes, 

[wanita-muslimah] lingka:sansana bulan pambelum [[18] la plage de l'inconnue

2009-01-12 Terurut Topik sangumang kusni
Lingka:
Sansana Bulan Pambelum [18]
 
 
 PANTAI TANPA NAMA
[ La plage de l'inconnue]
 
 
ang bulan  
bulan visaya
bidari pulau
kulit kuning
kuning tembaga
mandi laut
lembut mata
merayu  pantai
 
lingka
lingka
di laut pasang  
dan ang bulan
gemuruh gelombang
berdebur tak jeda-jeda 
kudapatkan di pantai laut
kelengkapan nisbi
diriku
 
di sini 
bersua
kenyataan 
mimpi 
romantika 
dan laga
kutuang dalam walsa 
lirik sansana
 
amis?
apak?
asin,
pekat?
perduli amat!
 
lihat saja dirimu
apakah wangi parfummu tak mengandung bau apak?
keringat tetap keringat
maka kuhormati pilihan al capone
atau kusni kasdut
 
apakah dasi lehermu bisa sembunyikan hakekat?
lipstik tetap lipstik
dasi tetap secarik kain warnawarni dimitoskan
 
kita saja yang sukarela didustai dan bersantai dengan mitos
lambang-lambang serta upacara
sanggup merangkak 
asal dikenal
sekalipun  berjiwa kroco dan kacung
 
kau
maka kugandeng kau, lingka 
tanpa skedul 
ke pantai ang bulan
ke la plage de l'inconnue
di batas nyata dan impian
 
hidup 
program
tanpa kepastian
seperti laut ang bulan
dan cintaku 
 
ang bulan
bulan visaya
bulan katingan
 
ang bulan itu, lingka
adalah diriku
anak terbuang
mimpi mengalir di nadi
di degup jantung
di debur gelombang
 
sendiri 
di laut
di gunung
sungai
danau
lembah
di mana saja
 
apa beda hidup dan cintamu
dengan la plage de l'inconnue?
 
tanpa skedul 
kemari 
kau yang penari 
kuajak dansa
 
kita adalah penari-penari
de la plage de l'incconnue
 
 
Winter Seine 2009
-
JJ. Kusni


  Get your preferred Email name!
Now you can @ymail.com and @rocketmail.com
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/sg/

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Kolom IBRAHIM ISA - PERJUANGAN KAUM TANI SUlUK BONGKAL, RIAU, Adalah PERJUANGAN UTK TANAH DAN KEADILAN!

2009-01-12 Terurut Topik isa
*Kolom IBRAHIM ISA*

*Senin, 12 Januari 2009*
*---*

*PERJUANGAN KAUM TANI SUlUK BONGKAL, RIAU,*
*Adalah PERJUANGAN UTK TANAH DAN KEADILAN!*

Akan salah samasekali bila tinggal diam saja, tidak berbuat apapun, terhadap 
kesewenang-wenangan  dan kekerasan brutal Brimob Kepolisian RI plus preman 
setempat, terhadap kaum tani Suluk Bongkal, Bengkalis, Riau. Bila kita katakan 
bahwa kaum tani desa Suluk Bongkal pada 18 Desember 2008, telah menjadi korban 
terorisme, maka pernyataan itu tidaklah berkelebihan adanya.

 
Sebab, faktanya memang menunjukkan bahwa kaum tani Suluk Bongkal diteror oleh 
aparat keamanan negara. Aksi Mobrig plus preman itu tidak berbeda, sepenuhnya 
sama  dengan aksi t e r o r . Tak lebih tak kurang! Pasti tindakan Brimob 
bersama preman setempat itu, menimbulkan kemarahan siapa saja yang punya rasa 
keadilan dan menganggap bahwa kaum tani adalah bagian dari nasion kita, bahkan 
bagian yang amat penting.

Nyatanya,  bangsa ini, masyakat ini, tidak tinggal diam. Masih cukup banyak 
yang punya rasa keadilan, yang masih punya hati nurani. Pemeduli nasib kaum 
tani menuntut pengusutan oleh pemerintah agar keadilan diberlakukan! 

Juga putra-putri Indonesia, yang berada di Swedia, Belanda, Perancis, dll 
negeri tidak ketinggalan telah menyatakan solidaritas mereka secara kongkrit 
kepada perjuangan kaum tani Suluk Bongkal.

Kepedulian masyarakat yang tidak bersikap masa-bodh bisa dilihat a.l.dari 
pernyataan Komnasham, Walhi, sembilan serikat tani Riau, dan sejumlah pers yang 
menuntut kasus kekerasan terhadap kaum tani Suluk Bongkal, ditangani dan segera 
diinvestigasi oleh pemerintah. Supaya pemerintah Jakarta cepat mengambil 
tindakan terhadap kesewenang-wenangan itu, serta menghukum yang bersalah. Juga 
lembaga internasional seperti Amnesty International telah menyatakan protes 
keras, serta menghimbau pemerintah Indonesia segera turun tangan mengadakan 
investigasi.

*   *   *

Apa kesewenang-wenangan kekerasan yang dilakukan aparat keamanan RI dan 
sejumlah preman yang mereka organisir? 

Mari telusuri cuplikan liputan dua orang wartawan, yaitu Yuliawati (Jakarta) 
dan Jupernalis Samosir (Riau), sbb:

'Dusun Suluk Bongkal, Bengkalis, Riau, pada akhir Desember itu jadi kampung 
mati. Kini penghuni kampung itu lari ke hutan dan daerah lain. Sebelumnya, 
Kamis 18 Desember lalu, sekitar 700 polisi Riau mengusir 800-an warga dengan 
peluru karet dan gas air mata. Aparat menganggap warga tinggal di lahan konsesi 
hak pengusahaan hutan tanaman industri milik PT Arara Abadi. Pongah, seorang 
warga Suluk Bongkal, kini diamankan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia ke 
Jakarta untuk diminta keterangan. 

'Ketika polisi diminta menunjukkan surat perintah atau surat putusan pengadilan 
untuk eksekusi, aparat hanya berkata: mereka hanya menjalankan perintah atasan. 
Karena tak ada surat perintah, warga meminta polisi membatalkan penggusuran. 
Polisi berkeras. 
Aparat lalu merangsek. Warga menghalangi.  Warga membentuk barisan di depan 
pintu dusun sambil memekikkan salawat badar dan Indonesia Raya. 

'Gas air mata lalu dilontarkan. Pasukan tambahan polisi masuk dan mengepung 
warga:  Suasana panik. Beberapa orang terluka. Intan, 23 tahun, melahirkan 
lebih cepat karena disepak polisi. Putri, 2,5 tahun, anak pasangan Herman Purba 
dan Maria, meninggal jatuh ke sumur karena panik. Seperti umumnya warga desa 
yang lain, mereka kini mengungsi entah ke mana.  

'WALHI dan 24 organisasi nirlaba hingga kini masih bertahan di sana untuk 
menginvestigasi. 

'Dalam waktu lima jam, 500 rumah kayu itu hancur berantakan. Dengan eskavator, 
polisi meratakan dusun itu. Menurut seorang warga, pada saat helikopter polisi 
terbang di atas dusun, sejumlah rumah warga terbakar. Seusai penggusuran, 
polisi menangkap 81 orang warga.

'Direktur Kelompok Advokasi Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi), Bambang 
Aswandi, menyesalkan tindakan polisi yang main gusur. Menurut dia, Walhi kini 
berniat mengajukan gugatan praperadilan kepada polisi. 

Wakil Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, M. Ridha Saleh, menuding polisi 
melanggar hak asasi. Kata Ridha, Tindakan mereka bukan melindungi masyarakat, 
tapi justru menyiksa.  

***
 


Soalnya, itu bukan semata-mata kekerasan brutal aparat keamanan plus preman 
setempat. Di satu segi kekerasan tsb telah menimbulkan korban dua orang anak 
tewas. Kaum tani diusir dari tanah garapannya, dan dipaksa meninggalkan rumah 
mereka, yang kemudian dibakar habis. Beberapa orang tani dijebloskan dalam 
tahanan polisi. Ratusan lainnya menyelamatkan diri dari kejaran dan lari ke 
hutan-hutan di sekitar desa itu.

Yang teramat serius ialah bahwa aparat keamanan negara telah melakukan 
kekerasan  brutal terhadap kaum tani, terhadap rakyat,  dalam rangka membela 
kepentingan pengusaha PT Arara Abadi. Untuk kesekian kalinya bisa disaksikan 
betapa aparat keamanan berdiri berhadap-hadapan menodong rakyat miskin. 
Kejadian seperti itu tidak aneh, bila terjadi pada 

[wanita-muslimah] lagu duka sairara orang danau: gitarku tanpa senar

2009-01-12 Terurut Topik sangumang kusni

Lagu Duka Sairara Orang Danau:
 
 
GITARKU TANPA SENAR MENGAPUNG DI DANAU DEKAT TEPIAN
 
 
anggi 
boru hasian 
ito o ito
datanglah kau ke danau
di tepian ada jejak
tak hilang:
jejakku
 
sabtu minggu 
pekan dahulu 
seusai gereja
lama di sana 
kau kutunggu
 
yang tiba 
a sing sing so 
tengah danau
ditingkah  
penunggang kuda
dari bukit 
pengawal toba
 
anggi, anggi  
ito hasian 
boru 
boruku
pekan dahulu
kau tak tiba
dengan gitar 
kala itu 
kau kutunggu
ni rondang ni bulani 
fasih kuucap  
 
dua pekan kemudian kau ke danau
dari tepian barangkali masih nampak bangkai gitar kulempar
di antara gelombang speedboat mengapung tanpa senar
penyanyi bukit dan warung tuak bertutur dengan sesal:
boru, kami  hilang seorang tenor bengal sedikit gila
boru, kau apakan penyanyi  tenor gila bengal kami
boru, kau bikin nyanyi kami kurang satu suara 
 
di depan warung tuak 
terbayang
ada seorang boru batak
diam-diam menahan hisak
kehilangan separo hati
 
mereguk hidup dan tuak batak
tersimpan di kantong pelana kembaranya mencari ufuk 
ada seseorang lelaki kakek penyenandung lagu demi lagu 
dari yang jadul hingga terbaru
 
ketika itu sudah tengah malam di danau 
tengah malam dari suatu masa lama silam 
hanya aku percaya ada selalu yang tak kenal buram
tak punya silam selalu aktual
 
 
Winter 2009

JJ.Kusni


  Yahoo! Toolbar is now powered with Free Anti-Virus and Anti-Adware 
Software.
Download Yahoo! Toolbar now!
http://sg.toolbar.yahoo.com/

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Ada gempa di irian. Umat muslim kemana ?

2009-01-12 Terurut Topik Sunny
Penduduk Papua kurang lebih  2,5 juta.  Salah satu contoh mengenai pendapatan 
pemerintah NKRI  dari Papua ialah pajak perusahaan dari Freeport  pada tahun 
2006 diberitakan berjumlah US$ 2,5 milyar.  Ini belum hitung  pembagian deviden.
Kalau ditambah pendapatan dari hasil-hasil lain seperti minyak, kayu, perikanan 
dsb. tentu sangat besar sekali.

Belum lagi gas alam dari teluk Bituni  yang telah dikontrak keberbagai negara.



  - Original Message - 
  From: ariel 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Monday, January 12, 2009 3:21 AM
  Subject: [wanita-muslimah] Re: Ada gempa di irian. Umat muslim kemana ?



  yup, dengan memberikan pemasukan terbesar buat RI, artinya papua
  adalah propinsi kaya, jadi belum perlu disumbang dengan bantuan one
  man one dollar. 

  salam,
  -ariel-

  --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Sunny am...@... wrote:
  
   Jangan dilupakan bahwa Papua memberikan pendapatan yang sangat besar
  bagi kas NKRI.
   
   - Original Message - 
   From: ariel 
   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
   Sent: Monday, January 12, 2009 2:25 AM
   Subject: [wanita-muslimah] Re: Ada gempa di irian. Umat muslim
  kemana ?
   
   
   --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ari Condro masarcon@
  wrote:
   
Sesuai subyek. Banjir di mana mana, di irian juga baru gempa hebat.
   Tapi demonya melulu palestina.

Pada ke mana nih umat muslim ? Pekarangan sendiri belum diberesin.
   Sodara setanah air menderita di lupakan.

Masa yg ngurus banjir hanya tongtongsot ? Lha papua bagaimana ? Apa
   kudu panggil pailul dulu ? Jangan bilang, karena papua banyak yang
   kresten, lantas mereka bukan sodara lho, yah.

salam,
   
   
   ya beda dong.
   krisis di palestina masalah bersama umat, makanya dituntut kepedulian
   ekstra tinggi per individu. sedang masalah bencana alam itu tanggung
   jawab pemerintah, merekalah yang harusnya bertindak, tapi masalah
   palestina jangan sampai dilupakan oleh pemerintah juga.
   
   salam,
   -ariel-
   
   
   
   
   
   [Non-text portions of this message have been removed]
  



   

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Most rape cases in Kedah involve students [Malaysia]

2009-01-12 Terurut Topik Sunny
http://thestar.com.my/news/story.asp?file=/2009/1/12/nation/20090112171542sec=nation

Published: Monday January 12, 2009 MYT 5:17:00 PM

Most rape cases in Kedah involve students


ALOR STAR: Statistics on rape cases in Kedah shows a disturbing trend with 226 
of the 309 cases reported involving students, mostly those from rural areas.

Kedah police chief Datuk Syed Ismail Syed Azizan said that of the 226 cases, 
187 involved 12-16 year-olds while the other 39 cases involved 17-18 year-olds.

Rape cases that involve students comprise about 74 percent of the total rape 
cases reported in Kedah last year, he told reporters at the monthly gathering 
of the Kedah police contingent on Monday.

Students involved in rape usually had social problems that needed to be 
addressed from the legal aspect and supported by education and the family 
institution, he said.

Syed Ismail also said records showed that only four rapes cases that involved 
18 year-olds were nonconsensual.

Rape usually occurred after the girls had willingly followed their boy 
friends, he added. - Bernama 


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Malaysia Larang Edisi Melayu Koran Katolik

2009-01-12 Terurut Topik Sunny
Refleksi: Dimulai dengan larangan kaum Nasrani memakai kata Allah, sekarang 
dilarang koran edisi bahasa Melayu..

http://www.korantempo.com:80/korantempo/koran/2009/01/02/Internasional/krn.20090102.152478.id.html

Malaysia Larang Edisi Melayu Koran Katolik

KUALA LUMPUR ---Pemerintah Malaysia kemarin memerintahkan pemimpin redaksi The 
Herald untuk menutup harian edisi bahasa melayu mereka. Pemerintah beralasan 
pengadilan belum memutuskan apakah harian Katolik itu boleh memakai kata 
Allah dalam setiap terbitannya. 

Konstitusi Malaysia menegaskan bahasa Melayu adalah bahasa nasional, kata 
Romo Lawrence Andrew kepada kantor berita AFP. Lalu mengapa kami dilarang 
memakai bahasa nasional kami? Romo Andrew menganggap perintah itu tidak bisa 
diterima. 

Kami akan beraksi, tutur Andrew, pemimpin surat kabar yang diedarkan di 
kalangan Katolik itu, yang populasinya mencapai 850 ribu jiwa di Malaysia. 
Tindakan ini merupakan serangkaian upaya pemerintah muslim konservatif untuk 
menjegal kami menerbitkan koran Katolik lagi. 

Sebab, menurut Andrew, mayoritas umat Katolik di Malaysia adalah bumiputra atau 
warga etnis asli Malaysia yang selama ini bercakap dalam bahasa Melayu. Lebih 
50 persen umat Katolik adalah bumiputra dan dua dari sejumlah uskup yang ada 
juga bumiputra, tuturnya. 

Lagi pula, kata Romo Andrew, Tidak terbukti bahwa pemakaian bahasa Melayu bisa 
meruntuhkan keyakinan umat Islam di Malaysia. Harian New Strait Times 
menyebutkan pengadilan akan mengeluarkan keputusan pada bulan depan. 

Adapun Departemen Dalam Negeri menyatakan bakal memantau aksi-aksi The Herald 
dari dekat. Saat ini 60 persen dari 27 juta jiwa penduduk Malaysia adalah etnis 
Melayu yang beragama Islam dan mendominasi pemerintahan. Sisanya etnis Cina dan 
India. AFP | NST | ANDREE PRIYANTO 


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Indonesia's Not-so-Human Rights

2009-01-12 Terurut Topik Sunny
http://asiasentinel.com/index.php?option=com_contenttask=viewid=1660Itemid=254

  Indonesia's Not-so-Human Rights  
  Written by Jennie S. Bev 
  Monday, 12 January 2009  

  Sometimes the Universal Declaration of Human Rights is observed in the 
breach 




  On December 10, the world commemorated the 60th year of the Universal 
Declaration of Human Rights. Joseph Saunders, the deputy program director of 
Human Rights Watch in New York, who lived in Indonesia for two and a half years 
in the 1990s, answered this question: Do human rights violators today face more 
intense pressure when they trample on rights than they did 60 years ago? The 
answer, he said, is a resounding yes. 

  However, Indonesia's posture in terms of respect for and adherence to 
human rights principles needs to be examined critically, and, given the ominous 
attacks on minority religions over 2008, the country has to look critically at 
worsening intolerance on the part of hard-line fundamentalists. 

  Historically speaking, the human rights movement has come a long way and 
today it has become a strong feature of most of the world's constitutions, 
observed or not. Also, many governments have created human rights ministries 
and signed international treaties as supported by the United Nations Human 
Rights Council and the UN Human Rights Commissioner for Human Rights. And the 
establishment of the International Criminal Court in The Hague, Netherlands is 
one great leap forward in protecting fundamental human rights. 

  In Indonesia, the Constitution Undang-Undang Dasar 1945 acknowledges at 
least 15 human rights principles: self-determination (Preamble and article 1), 
citizenship (article 26), equality before the law (article 27), work (article 
27), decent life (article 27), association (article 28), express an opinion 
(article 28), religion (article 29), national defense (article 30), education 
(article 31), social welfare (article 33), social security (article 34), 
independent judiciary (elucidation of articles 24 and 25), preserve cultural 
traditions (elucidation of article 32), and preserve local language 
(elucidation of article 31). 

  Indonesia is also an elected member of United Nations Human Rights 
Council among 47 members of 63 contenders, of which other 12 Asian countries 
are Bangladesh, Bahrain, China, India, Japan, Jordan, Malaysia, Pakistan, 
Philippines, South Korea, Saudi Arabia and Sri Lanka. Thus it looks good on 
paper. 

  On April 11, 2002, The Rome Statute 1998 was ratified by 60 states which 
brought the International Criminal Court being. However, Indonesia has yet to 
ratify this statute, regardless of the current 56 ratifications and 62 
signatures from other states. In 2004, President Susilo Bambang Yudhoyono 
adopted a National Plan of Action on Human Rights, which states that Indonesia 
intends to ratify the Rome Statute in 2008. 


  The International Criminal Court has been making significant progress in 
its five years of operation. It is the first permanent court mandated to 
prosecute the perpetrators of genocide, crimes against humanity, war crimes and 
crime of aggression. On crime of aggression, there will be no prosecutions 
until the states come into an agreeable definition. Saunders said it is 
expected that the first trial will get underway this year although the court 
has been under attack in recent months following the issuance of an arrest 
warrant for President Omar al-Bashir of Sudan on charges pertaining to genocide 
in Darfur. 

 



While today we can see noteworthy progress in human rights adherence and 
protection, particularly after the overthrow of the strongman General Suharto 
in 1998, the pace of progress needs to be accelerated. One bit of significant 
progress was the prosecution for the poisoning murder of the human rights 
lawyer Munir Said Thalib, despite the justice system's failure to prove the 
former Indonesian intelligence figure Muchdi Purwopranojo responsible for this 
high-profile assassination. 

Other than that, impunity is still the nagging keyword. Conscientious people 
are still waiting anxiously to hear news on thorough investigations and 
prosecutions of the greatest massacre of the 20th century, which occurred in 
1965-1966 in the name of communist eradication in which an estimated 500,000 
people were killed in Indonesia without fair trials as well as the May 1998 
riots in the wake of the Asian Financial crisis, the Semanggi Tragedy I and II 
in which university students were shot, the East Timor massacre and religious 
killings in Aceh. 

Freedom of religion, also one of basic human rights acknowledged in the 
Indonesian constitution (article 29), seems to be a continuing concern 
requiring immediate attention. Last September, the unorthodox Muslim sect 
Ahmadiyah was banned in South Sumatra with a provincial decree. In June, 
Ahmadiyah followers were prohibited from expressing their 

[wanita-muslimah] Hamas Titip Salam Untuk Indonesia

2009-01-12 Terurut Topik Sunny
  http://www.ambonekspres.com/index.php?act=newsnewsid=25347
  Senin, 12 Jan 2009, | 22 

  Hamas Titip Salam Untuk Indonesia  

 
  Jakarta, AE.- Para pejuang Haroqah Al Muqowammah Al Islamiyah ( Hamas ) 
di Palestina menitipkan salam untuk masyarakat Indonesia. Solidaritas dan 
sumbangan dana kemanusiaan sudah diterima dan siap digunakan. 
  Salam itu dititipkan pada Ketua MPR Hidayat Nur Wahid yang baru saja 
pulang dari Timur Tengah. Hidayat berangkat dalam kapasitasnya selaku anggota 
organisasi Al Quds International yang dipimpin oleh Dr Yusuf Qardhawi. 

  Saya sudah bertemu pemimpin-pemimpin mereka di Damaskus, Syria dan 
Amman, Jordania. Mereka mengucapkan salam dan terima kasih untuk bangsa 
Indonesia, ujar Hidayat saat berorasi di Tugu Monas, Jakarta kemarin. Ribuan 
massa PKS menyambutnya dengan teriakan takbir. 

  Menurut Hidayat, dirinya berkunjung ke sejumlah negara Arab untuk mencari 
jalan perdamaian. Hidayat berangkat sejak Kamis 1 Januari dan pulang Kamis 8 
Januari. Dia sempat bertemu Amir Qatar Syeikh Hamd Khalifah Ali Tsani , Raja 
Arab Saudi King Abdullah, Presiden Syria Bashar Assad, Raja Abdullah ke II 
Yordania (Selasa), dan Presiden Turki Abdullah Gul. 
  Hidayat juga bertemu dengan pimpinan empat kelompok Palestina, Faksi 
Hamas, Faksi Jihad, Faksi Nasional dan Kemasyarakatan, dan Faksi Fatah. Ketika 
di Jordania delegasi mengunjungi korban agresi Israel di Rumah Sakit Elia.

  Para pejuang Palestina bersyukur saudaranya di Indonesia ikhlas membantu 
dengan apapun yang bisa dilakukan, kata Hidayat yang kemarin berkoko lengan 
pendek warna putih. Selain Hidayat dan tokoh-tokoh PKS, demo juga dihadiri 
perwakilan umat Budha, perwakilan PGI, dan beberapa organisasi masyarakat. 

  Menurut Hidayat, PBB sudah tak bisa lagi diharapkan. Resolusi saja 
diingkari oleh Israel, mereka tak bisa berbuat apa-apa. Jadi, sebaiknya memang 
perlu ada badan baru, kata mantan Presiden PKS itu. 

  Hidayat juga akan menemui SBY agar segera melakukan langkah lebih nyata. 
Saya akan bicara dengan bapak Presiden karena Indonesia punya peran yang 
sangat strategis di dunia Arab maupun di badan-badan internasional, katanya. 

  Demo yang berakhir tengah hari itu juga diikuti anak-anak. Bahkan, putra 
Hidayat Hubaib, juga ikut berorasi di atas panggung. Massa PKS tidak membawa 
bendera partainya. Hanya bendera merah putih dan bendera Palestina. 

  Aksi ditutup dengan happening art berjudul Menembus Camp Israel. Hidayat 
dan Adang berlari membawa bendera Palestina dan menerobos semacam papan tipis 
bergambar bendera Israel. Massa juga membakar bendera Israel lalu berdoa 
bersama. 
  Ratu Se-Arabia Dukung Palestina
  Israel boleh saja memunggungi dunia, tapi mereka tidak bisa mengabaikan 
suara para ratu Jazirah Arabia. Terpanggil ratap tangis anak-anak Palestina, 
para ratu dan ibu negara di kawasan Timur Tengah kemarin (11/1) berkumpul. 
Mereka menuntut Israel menghentikan agresi militer ke Gaza serta menarik 
pasukan dan mengakhiri blokade.

  Para ratu dan ibu negara yang berkumpul di sebuah hotel di tepi Pantai 
Bosporus, Istanbul, Turki, itu adalah Ratu Rania, permaisuri Raja Jordania 
Abdullah; Asma Assad, istri Presiden Syiria Bashar Assad; Ratu Qatar Sheika 
Mozah bint Nasser al-Missned, istri Emir Qatar Sheikh Hamad Bin Khalifa 
Al-Thani; dan Wafa Suleiman, istri Presiden Lebanon Michel Suleiman. Pertemuan 
itu juga dihadiri putri pemimpin Libya Muammar Khadafi, Aisha, dan istri PM 
Pakistan Yusuf Raza Gilani, Fauzia Gilani. 

  Tuan rumah sekaligus penggagas pertemuan bertajuk Women for Peace in 
Palestine itu adalah Emine Erdogan, istri PM Turki Recep Tayyip Erdogan. 
Setelah pertemuan, sebelum membacakan pernyataan bersama, Emine menangis ketika 
menanggapi serangan militer di Jalur Gaza. Dia mengaku sangat terganggu dengan 
semakin banyaknya anak-anak yang terjebak dalam perang itu. 

  Mereka terbunuh ketika bersepeda di taman. Mereka mencari perlindungan 
di sekolah, tapi tetap saja terbunuh di tempat tersebut. Mereka terbunuh di 
dalam masjid. Ke rumah sakit pun, mereka masih saja dijemput kematian, ujarnya 
sesenggukan. 
  Saya berbicara atas nama rasa pedih yang saya rasakan di dalam hati 
sebagai seorang ibu, imbuhnya sambil mengusap air mata.

  Dalam pernyataan bersama, Emine meminta dunia internasional terus 
menolong para korban serangan Israel di Gaza. Atas nama perempuan yang 
keberadaannya sangat penting bagi perdamaian dan kehidupan manusia, kami 
meminta komunitas internasional menekan Israel agar mereka menghentikan 
serangan itu, tegas Emine mewakili rekan-rekannya.
  Untuk semakin menunjukkan kepeduliannya, para wanita yang menjadi pujaan 
di negara-negara masing-masing itu mengenakan syal putih yang bertuliskan kata 
damai dalam bahasa Turki, Arab, dan Inggris di pundak mereka.

  Obama Tangani Gaza di Hari Pertama
  Dari perkembangan situasi di Gaza, sepanjang Sabtu malam 

[wanita-muslimah] Haniyeh: We'll deal positively with any cease-fire initiative

2009-01-12 Terurut Topik Sunny
http://www.jpost.com/servlet/Satellite?cid=1231774432114pagename=JPost%2FJPArticle%2FShowFull

Jan 12, 2009 21:05 | Updated Jan 12, 2009 23:57 


Haniyeh: We'll deal positively with any cease-fire initiative
By KHALED ABU TOAMEH 

For the first time since the beginning of the IDF military operation in the 
Gaza Strip, Hamas on Monday openly signaled its willingness to accept a 
cease-fire with Israel. 

 
Smoke rises in Gaza after an IAF strike. 
Photo: AP

The message from Hamas was issued by its prime minister, Ismail Haniyeh, who 
has been in hiding since the beginning of the offensive. 

Haniyeh's remarks contradict fiery statements made by Hamas leaders in Syria 
and Lebanon. 

Haniyeh said in a televised speech that Hamas would cooperate with any 
initiative to stop the offensive and reopen the border crossings into the Gaza 
Strip. 

We will deal positively with any initiative aimed at ending the offensive, he 
said. 

However, Haniyeh said that Hamas would also continue to fight against the 
occupation forces of Israel.  


We are confident that eventually we would achieve victory and crush the 
aggression, he said. The intifada must continue because the occupation is 
continuing to kill. 

Haniyeh claimed that at least half of the Palestinians killed in the IDF 
operation were women and children. Victory comes to those who believe in Allah 
and carry out his commandments, he added, citing several versus from the 
Koran. 

We have confidence in Allah because He's on our side. We are nearing victory 
over the Zionist war machine. After 17 days of fighting, I can say that the 
Gaza Strip and faith will prevail. With Allah's help, the Palestinian people 
will prevail over the infidels. 

Haniyeh's speech, which ended with a prayer, was seen by some Palestinians as 
an admission of defeat. A Fatah official in Ramallah said the speech reflected 
Hamas's growing predicament. 

This speech shows that Hamas has been defeated, he said. Haniyeh has 
actually raised the white flag. 

The official pointed out that the speech was also an indication of the growing 
rift between the Hamas leadership in the Gaza Strip and the one in Damascus and 
Beirut. 

The Hamas leaders in the Gaza Strip are desperate for a cease-fire, he said. 
After more than two weeks of fighting, they are tired and frustrated. 

The Fatah official said that Haniyeh's remarks were likely to escalate tensions 
between the two leaderships. I don't think [Damascus-based Hamas leader] 
Khaled Mashaal is going to like what Haniyeh said, he remarked. The Hamas 
leaders in Damascus and Beirut are under heavy pressure from the Syrians and 
Iranians not to accept the latest Egyptian cease-fire initiative. 

A Hamas delegation returned to Cairo Tuesday night carrying the movement's 
response to the Egyptian initiative, which calls for an immediate cease-fire 
between Israel and the Islamist movement. 

The four-member delegation held talks in Cairo earlier this week with Egyptian 
Intelligence Chief Omar Suleiman before heading to Damascus for consultations 
with Hamas leaders. 

The delegation had originally expressed reservations about some points in the 
Egyptian proposal, especially regarding the Rafah border crossing and the 
deployment of an international force in the Gaza Strip. The delegation also 
voiced opposition to declaring a long-term cease-fire with Israel. 

Osama Hamdan, the Hamas representative in Lebanon, denied that the Egyptians 
had set an ultimatum to Hamas to accept their initiative. No one can impose a 
deadline on us, he said. Everything now depends on whether the Egyptians 
accept our reservations over their proposal. He expressed hope that the 
Egyptians would accept Hamas's reservations over the cease-fire initiative. He 
added that Hamas was demanding an immediate halt to the Israeli operation 
before discussing the issue of a cease-fire. 

In a related development, the Hamas government said that it would continue to 
function despite the reoccupation of the Gaza Strip by Israel. 

We are continuing to assume our responsibilities although the Gaza Strip has 
been divided, said a statement issued by the Hamas government. We are 
continuing to provide the citizens with various services


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] The blame game

2009-01-12 Terurut Topik Sunny
http://weekly.ahram.org.eg/2009/929/eg4.htm

8 - 14 January 2009
Issue No. 929

Published in Cairo by AL-AHRAM established in 1875

The blame game
When Arab parliamentarians met in Cairo on Sunday to discuss Israel's attacks 
on Cairo the result, writes Gamal Essam El-Din, was a predictable hurling of 
abuse 


   Click to view caption 

--
 
The Israeli attack on Gaza caused divisions among Arab parliamentarians on 
Sunday. During a meeting hosted by the Arab League in Cairo Arab 
parliamentarians indulged in attacks and verbal clashes while some states, such 
as Syria, refused to send delegates at all.

Jassem El-Sakr, chairman of the Arab Parliament, urged Arab countries to mend 
rifts and close ranks in the face of Israeli attacks on Arab territories, 
arguing that the Treaty of Mutual Arab Defence, defunct for more than four 
decades, should be re- invoked in the face of Israel's repeated aggression 
against Arab land.

A statement by the Arab Parliament urged Arab countries to collect more than 
$35 million in economic assistance for besieged Palestinians and said an Arab 
parliamentary committee would be formed to help reconstruct Gaza. The statement 
went on to laud Egyptian efforts to effect a reconciliation between Hamas and 
Fatah. We urge Egypt to continue these efforts because of its leading role and 
experience in this respect, said the statement. 

Other delegates used the meeting to attack Egypt, accusing Cairo of 
collaborating with Israel in imposing an economic blockade on Gaza. Ragab 
El-Towair, chairman of the Libyan delegation, deplored that it was in Cairo 
that Israel had declared war against Hamas. El-Towair also blamed Egypt for not 
opening the Rafah crossing. In response, El-Sakr and Mustafa El-Feki, chairman 
of the People's Assembly's Foreign Relations Committee, walked out of the 
meeting. 

El-Sakr urged parliamentarians not to use the meeting to deepen Arab divisions 
while El-Feki insisted all efforts should be concentrated on facing up to 
Israel rather than wasting them on mutual recrimination and blame. El-Feki went 
so far as to warn that repeated attacks from some Arab countries on Cairo could 
force Egypt to withdraw from the Arab League.

El-Sakr strongly defended Egyptian policymakers, pointing out that they 
maintained permanent contacts with Hamas and Fatah with a view to closing ranks 
and promoting reconciliation. 

Egypt has done its utmost to achieve Palestinian reconciliation and open the 
Rafah crossing legally but divisions among Palestinians remain deep, said 
El-Sakr. He urged Fatah and Hamas to respond positively to Cairo's overtures.

In the consultative upper house of the Shura Council on Sunday members hurled 
criticisms at Hamas. Shura Council Chairman and Secretary-General of the ruling 
National Democratic Party (NDP) Safwat El-Sherif accused Hamas of toeing the 
line of radical Arab regimes at the expense of the Palestinian cause. Not to 
mention, said El-Sherif, that Hamas was forced by these regimes not to attend 
the reconciliation dialogue or renew the Egyptian brokered six-month truce with 
Israel. As a result, El-Sherif went on, Gaza has been subjected to barbaric 
Israeli attacks. 

The leaders of Hamas, who have brought havoc to Gaza, should not blame Egypt 
for their mistakes and for what they have cultivated with their own hands, 
said El-Sherif. He did, however, reject accusations by appointed member Nabil 
Louqa Bibawi that Hamas leader Khaled Mashaal was an agent in the pay of Iran, 
insisting that the Shura Council was no place to level unfounded claims against 
Palestinian leaders. Not that members were deterred. Both Mashaal and Hizbullah 
leader Hassan Nasrallah were roundly denounced.

Mashaal is living in a luxurious palace in Damascus instead of going to Gaza 
to fight the Israelis there, railed appointed Shura Council member Ahmed 
Abdel-Halim. He charged that Hamas leaders lived luxurious life styles at the 
expense of their people, cavorting in Damascus's five-star hotels from where 
they delivered their stinging criticisms of Egypt. They are good fighters in 
salons and harbour a lot of grudges against Egypt, said Abdel-Halim, who also 
attacked Nasrallah, urging him to take action against Israel from Lebanon 
rather than spending all his energy making verbal attacks against Egypt. 

Mohamed Ragab, NDP spokesman in the Shura Council, warned that the opening of 
the Rafah crossing would be a major security headache. 

Israel and Hamas both try to export the problems of Gaza to Egypt, said 
Ragab, who accused the regimes of Iran and Syria of mobilising street 
demonstrations in front of Egypt's embassies in Beirut and Damascus.

Minister of Health Hatem El-Gabali accused Hamas of exploiting the Israeli 
massacre in Gaza for political ends. 

They did this by making 

[wanita-muslimah] Who uses whom?

2009-01-12 Terurut Topik Sunny
http://weekly.ahram.org.eg/2009/929/re81.htm

8 - 14 January 2009
Issue No. 929
Published in Cairo by AL-AHRAM established in 1875

Who uses whom?
Syria has a history of supporting militant Palestinian factions, but some say 
it uses them as pawns, Bassel Oudat writes from Damascus 


   Click to view caption 
  Syrian protesters shout anti-Israel slogans as they hold candles with 
Arabic placards that read: The children of Gaza as the martyrs of freedom 
left, and Only the Israelis will pay later for they are doing in Gaza now, 
during a demonstration against the Israeli attack on Gaza in Damascus 
--
 
Syrian-Palestinian relations suffered during the 1970s and 1990s, first because 
of the Lebanese civil war and then because of the Oslo Accords. Once the 
Palestine Liberation Organisation initiated its policy of independent 
Palestinian decision-making, many Palestinians took that as a message for 
Syria to stay out of Palestinian affairs.

Syrian-Palestinian relations turned chilly after the Palestinians and the 
Israelis signed a self-government agreement in Oslo in 1993. Damascus portrayed 
the move as a stab in the back of Arab solidarity, a blow to the integrity of 
the Arab negotiating position.

Since the Madrid Conference of 1991, Syria and some Palestinian factions agreed 
that collective Arab negotiations with Israel were preferable to one-track 
talks. The Damascus-based groups, in particular, saw eye to eye with Syria on 
all matters concerning negotiations -- prompting speculation that Syria was 
using them as a bargaining chip.

Tensions abated in 2000 when Yasser Arafat attended the funeral of the late 
president Hafez Al-Assad in Damascus. A year later, President Bashar Al-Assad 
met Arafat on the sidelines of an Arab summit in Amman. In 2003, many 
Palestinian officials visited Syria in an attempt to revive relations and were 
given a warm reception by the Syrians.

Following the 9/11 attacks, the US made a list of alleged terror organisations, 
including Hamas, the Islamic Jihad, and the Popular Front for the Liberation of 
Palestine-General Command (PLFP-GC). In August 2003, the US Treasury decided to 
freeze the assets of six Hamas leaders, including Khaled Mashaal and Moussa Abu 
Marzouq, who both lived in Damascus.

The US administration warned Syria in June 2002 that it would come under 
sanctions unless it closed down the offices of extremist Palestinian 
organisations in Damascus. The Damascus-based groups were engaged in 
recruiting, training, financing, and plotting attacks against Israel, US 
officials said. Washington also accused Syria of training Palestinian fighters 
in camps near Damascus. Syrian officials denied everything, saying that only 
Palestinian media offices existed in Damascus.

In fact, several Palestinian organisations are based in Damascus, especially 
the 10 groups that opposed the PLO since the Madrid Conference of 1991: Hamas, 
the Islamic Jihad, the PFLP-GC, the Democratic Front for the Liberation of 
Palestine, the Palestinian National Liberation Movement (Fatah Al-Intifada), 
the Palestinian Liberation Front, the Popular Liberation Brigades (Al-Saeqah), 
the Popular Front for the Liberation of Palestine, the Palestinian People's 
Struggle Front and the Palestinian Revolutionary Communist Parties.

After the US warning, some Palestinian leaders, especially those of Hamas, left 
Syria. But in November 2003, US officials claimed that Syria had failed to 
restrain Palestinian groups and that the latter were planning terrorist acts 
out of Damascus. Washington claimed that Syria facilitated the delivery of 
hardware to Hamas, using a freight plane formerly used in relief operations in 
Iran.

In early 2004, Damascus responded, saying that it asked Palestinian groups 
operating in Syria to stop their media and political activities. Syrian 
officials told Palestinian leaders to keep a low profile, and occasionally 
limited their movement. Weeks later, Palestinian groups residing in Syria 
denied that Syria had pressured them or closed their offices, saying that they 
were still operating as usual. 

In January 2005, Mahmoud Abbas, then Fatah candidate in the presidential 
elections, went to Syria in his first visit since 1996. When Abbas won the 
elections, Al-Assad congratulated him. The Syrian rapprochement with the 
official Palestinian Authority (PA) was generally seen as an answer to 
Washington. Syria was telling US officials that it was talking to all the 
Palestinians, not just the hardliners. Before June 2003, Fatah offices in 
Damascus had been closed for 20 years.

Nonetheless, Damascus has very close ties with Hamas, although the latter is 
part of the Muslim Brotherhood, a group banned in Syria. Following Hamas's 
electoral victory, Al-Assad received Mashaal and congratulated him on 

[wanita-muslimah] Pregnant as a result of rape, she was killed by her family

2009-01-12 Terurut Topik Sunny
http://www.smh.com.au/news/world/pregnant-by-rape-her-family-killed-her/2009/01/13/1231608653354.html


Pregnant as a result of rape, she was killed by her family  

January 13, 2009 - 6:50AM
A Turkish court sentenced five members of the same family to life imprisonment 
for the honour killing of Naile Erdas, 16, who got pregnant as a result of 
rape, activists said Monday.
In its verdict, a court in the eastern city of Van sentenced the murder 
victim's brother to life in jail for the 2006 murder to cleanse the family 
honour, the Van Women's Association said.

The girl's father, mother and two uncles were also given life sentences for 
instigating the murder, while a third uncle was jailed for 16 years and eight 
months for failing to report the murder in one of the heaviest sentences handed 
down in Turkey for such a killing.

We can say this verdict is a first in terms of the harshness of the sentences 
and the fact that the entire family was convicted, Mazlum Bagli, a researcher 
into honour killings at the Dicle University, said.

Zelal Ozgokce of the Van Women's Association also welcomed the sentence as an 
appropriate deterrent.

It is very good that the entire family was punished for the crime, she said. 
It will serve as a deterrent. People will become aware that they will face the 
consequences of an honour killing.

Erdas became pregnant as a result of a rape but concealed her condition until 
she was hospitalised for a severe headache, when doctors determined she was 
pregnant.

When the family made threats and offered bribes to get the girl back, doctors 
decided to keep her in the hospital and informed police and the prosecutor's 
office.

One week after Erdas gave birth, the prosecutor agreed to send her home after 
the girl's father promised she would not be harmed.

But she was shot dead by her brother a few hours after returning home.

In honour killings, generally prevalent among Turkey's Kurdish community, a 
so-called family council names a member to murder a female relative considered 
to have sullied the family honour. In most cases this is because of an 
extra-marital affair.

But there have been cases where those killed have been rape victims or women 
who simply talked to strange men or requested a song on the radio.

In recent years, the government and civic groups have stepped up efforts to 
stamp out honour killings, but the practice still has considerable public 
support in the mainly Kurdish southeast.


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok Israel]

2009-01-12 Terurut Topik Lina Dahlan
Ada buku tentang Yerussalem, lupa judul lengkapnya ditulis oleh 
seorang Indonesiana (Kristen) namanya Tias...(lupa juga), dan 
pengantar kata nya diberikan oleh Suhaemi (NU).

Saya dengar pembicaraan ttg resesnsi buku tsb di radio Sonora hari 
minggu (ada pak Tias danpak Suhaeminya jg, mereka berdua dah pernah 
perkunjung ke Yerussalem). Itu pengalamannya pak Tias waktu 
berkunjung ke Yerussalem. Dia ingin membawa suasana damai di 
Yerussalem itu ke Indonesia. Ironisnya didaerah yg berdekatan dgn 
Yerussalem, yaitu di kota Gaza sedang berkecamuk perang. Orang2 di 
Yerussalem tidak peduli dengan perang tsb karena mereka meyakini itu 
politik semata.

Di Yerussalem, mereka bisa hidup damai: yang meratap (berdoa) ya 
meratap di dinding ratapan, Yang menyanyi ya menyanyi di gereja, 
dan yang sholat ya sholat..di masjid. So what ?

wassalam,


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany wpamu...@... 
wrote:

 Nimbrung :
 Nambahin keterangan Pak Wikan
 Nama Palestina itu sudah ada sejak 3000 seb Masehi. Daerah yg 
sejak dulu kala
 selalu dijajah. Penduduknya macam2, sari orang Arab, Siria/Suriah, 
Yunani, Turki, Yahudi.
 Dulunya ya diterima biasa2 saja, dijajah sana sini. Kan memang 
daerah Arab itu daerah jajahan semua.
 Tapi begitu negara Israel di bentuk di daerah Palestina, maka lama 
kelamaan penduduk Palestina yg sudah
 turun temurun makin tersingkir, maka itulah di daerah pelarian-
pengasingan Yasser Arafat membentuk 
 organisasi pembebasan Palestina [PLO].
 
 Tetapi kenyataannya perang terus, nggak mau berdamai justru Israel 
makin kesempatan melebarkan
 tanahnya, orang2 Yahudi di luar negeri yg mau balik tersedia 
lahannya. Akibat perang terus Palestina tinggal
 kecil, cuma di sebagian jalur gaza dan sebagian tepi barat-west 
bank.
 ---
 Bandingin gitu yg daerah sama2 bekas jajahan Inggris - Malaysia. 
Dulu Malaysia yg di P. Kalimantan punya Malaysia semua.
 Tapi bangsawan Brunei minta negara maka sama Inggris diberikanlah 
tanah Malaysia sedikit saja untuk Brunei.
 Brunei itu baru 'merdeka-eksis' tahun 1984, dan Malaysia ndak apa2.
 Untuk Inggris kan nambah keuntungan, kali upetinya jadi lebih 
banyak.
 :-))
 
 salam, 
 l.meilany 
   - Original Message - 
   From: izzuddin al qassam 
   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
   Sent: Friday, January 09, 2009 5:22 PM
   Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan 
Sesudah Dicaplok Israel]
 
 
   kalo dulu emang gak ada negara palestina
   kenapa sekarang dikasih nama Palestina???
 
   pasti ada buktinyakan kalo selama ratusan tahun dibilang tanah 
palestine
 
   --- On Thu, 1/8/09, Sunny am...@... wrote:
   From: Sunny am...@...
   Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan 
Sesudah Dicaplok Israel]
   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
   Date: Thursday, January 8, 2009, 2:57 AM
 
   Palestina itu dulu daerah protektorat Inggris setelah runtuhnya 
kesultanan Otoman, West Bank dan Jerusalem dibawah kekuasaan 
Yordania,dan Gaza dibawah kekuasaan Mesir. Jadi dulu tidak ada 
negara Palestina.
 
   - Original Message - 
 
   From: izzuddin al qassam 
 
   To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com 
 
   Sent: Wednesday, January 07, 2009 10:59 AM
 
   Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan 
Sesudah Dicaplok Israel]
 
   mbak mei..logika darimana Palestina punya Inggris?
 
   kalo nggak mau logikanya ngawur kaya gitu baca buku ini
 
   ( lihat Knight Templar Knight Of Christ dan Sejarah Tuhan/ 
Kareen Armstrong)
 
   regards
 
   putri
 
   --- On Tue, 1/6/09, L.Meilany wpamu...@centrin. net.id wrote:
 
   From: L.Meilany wpamu...@centrin. net.id
 
   Subject: Re: [wanita-muslimah] Peta Palestina [Sebelum dan 
Sesudah Dicaplok Israel]
 
   To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com
 
   Date: Tuesday, January 6, 2009, 12:40 AM
 
   1. Lihat lagi sejarahnya Palestina itu sudah 
merupakan 'kepunyaan' Inggris. 
 
   Jadi sebenarnya terserah mau apain itu daerah Palestina.
 
   Kemudian lobi zionis Yahudi yg kuat menyebabkan derah jajahan 
itu di bagi ke yahudi sedikit jadilah Israel.
 
   Sisanya dibalikin ke negara2 Arab, misalnya ke Yordania, Mesir, 
Suriah.
 
   Oleh negara Arab tanah yg dibalikin itu sebagiannya dikasihkan 
ke penduduk yg sudah lama meninggali 
 
   daerah tersebut [ bangsa Palestina].
 
   Kemudian diantara bangsa Palestina seendiri saling berantem, gak 
ada persatuan, ribut melulu.
 
   Hal kayak gini dimanfaatkan oleh Israel. Karena orang2 Yahudi 
pada pulang kampung perlu dong perluasan tanah, 
 
   Makin lama dikit2 tanah Palestina itu tersebut dikuasai. Itu 
saja alasan utamanya, terjadi perang karena bangsa Palestina 
terdesak.
 
   Tapi waktu zaman PLO Yasser Arafat, PLO sudah sepakat menerima 
keadaan tersebut, tapi sepeninggal YA;
 
   bangsa Palestina yg gak puas yg rada radikal bikin persoalan 
lagi, dari mula2 intifadah, meroket. dll.
 
   Mereka mempergunaklan sipil : perempuan dan anak2 sebagai tameng.
 
   Mungkin gitulah cara perjuangan kaum Islam 

[wanita-muslimah] Re: Peta Palestina [Sebelum dan Sesudah Dicaplok Israel]

2009-01-12 Terurut Topik ariel

trias kuncahyono, wartawan kompas, judul bukunya Jerusalem: Kesucian,
Konflik dan Pengadilan Akhir. 
saya sempat menimang-nimang untuk beli bukunya, sayang belum kesampaian. 

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Lina Dahlan linadah...@...
wrote:

 Ada buku tentang Yerussalem, lupa judul lengkapnya ditulis oleh 
 seorang Indonesiana (Kristen) namanya Tias...(lupa juga), dan 
 pengantar kata nya diberikan oleh Suhaemi (NU).
 
 Saya dengar pembicaraan ttg resesnsi buku tsb di radio Sonora hari 
 minggu (ada pak Tias danpak Suhaeminya jg, mereka berdua dah pernah 
 perkunjung ke Yerussalem). Itu pengalamannya pak Tias waktu 
 berkunjung ke Yerussalem. Dia ingin membawa suasana damai di 
 Yerussalem itu ke Indonesia. Ironisnya didaerah yg berdekatan dgn 
 Yerussalem, yaitu di kota Gaza sedang berkecamuk perang. Orang2 di 
 Yerussalem tidak peduli dengan perang tsb karena mereka meyakini itu 
 politik semata.
 
 Di Yerussalem, mereka bisa hidup damai: yang meratap (berdoa) ya 
 meratap di dinding ratapan, Yang menyanyi ya menyanyi di gereja, 
 dan yang sholat ya sholat..di masjid. So what ?
 
 wassalam,
 




[wanita-muslimah] Re: Fw: Donasi MER-C untuk Palestina via SMS Laris

2009-01-12 Terurut Topik werkuwer
kalau gaza dah bumi hangus, iran marah terus nggabung nyerang 
israel. naaa ini memang yang ditunggu-tunggu amrik utk nyerbu iran. 
tapi cina dan rusia punya investasi di iran. jadi ya jangan 
dulu...nanti kalau kontraknya sudah abis, silakan...

tapi itu kalau lho...kalau itu ya belum. 

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany wpamu...@... 
wrote:

 
 Saya gak langganan TV kabel, jadi bisanya cuma lihat dari
 TV One dan Metro, gak tau rumah atau sekolah, tapi pokoknya
 roket itu diluncurin dari sebuah ruangan yg ada orang2 lain 
bersliweran, tampak juga perempuan2.
 
 Dan kemarin lihat juga di running text TV One bahwa Israel 
menyebarkan slebaran supaya penduduk sipil
 jangan bergabung, dekat, kumpul2 sama Hamas, berhubung Israel mau 
nyerang Hamas.
 Artinya memang taktik Hamas itu perangnya sama2 orang sipil. 
Ibaratnya orang sipil itu dijadikan tameng.
 
 Di running text juga terbaca presiden otoritas Palestina 
menganjurkan dengan sangat kepada Hamas
 untuk menyetujui gencetan senjata - cease fire gitulah, 
 Jadi yg perang itu antara Hamas dan Israel, gitu kan?
 
 Israel itu jengkel pisan, katanya mereka gak akan berhenti sampai 
Hamas itu hancurlebur.
 Hamas itu duri dalam daging.
 Justru persenjataan Israel canggih radarnya juga modern maka dia 
bisa tau dimana itu roket2 Hamas
 diluncurkan. Dan ternyata Hamas juga gak ksatria, perang kok dari 
rumah, dari sekolahan.
 Pasukan Hamas itu kan gerilyawan, penampilannya kayak rakyat sipil.
 Bahkan ada juga yg remaja2. Israel mah jelas tentara pake seragam. 
Nggak seimbang.
 
 Ya memang aturannya RS, Palang Merah nggak boleh diserang, tapi 
kan Israel dah gelap mata.
 Lha wong wartawan luar diserang dan mati.  Israel dah anggap jalur 
gaza itu daerah perang.
 Jadi siap saja mungkin akan dibumihanguskan. 
 
 Salam, 
 l.meilany
   - Original Message - 
   From: Wikan Danar Sunindyo 
   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
   Sent: Friday, January 09, 2009 4:51 PM
   Subject: Re: [wanita-muslimah] Fw: Donasi MER-C untuk Palestina 
via SMS Laris
 
 
   mbak selama saya nonton TV Aljazeera dan CNN belum pernah tuh 
lihat
   ada Hamas ngeluncurin roket dari rumah atau sekolah. mbak 
nontonnya TV
   apa ya? yang ada sih klaim dari Israel bahwa Hamas meluncurkan 
roket
   dari rumah atau sekolah yang kemudian jadi alasan pembenaran buat
   Israel buat nyerang mereka, tapi itu kan bukan bukti.
 
   Terus, sekolah PBB aja diserang sama Israel. Palang Merah
   Internasional diserang sama Israel. Yang menurut hukum 
internasional
   gak boleh diserang sama sekali, apapun alasannya (meskipun 
katakanlah
   emang ada gerilyawan yang sembunyi di situ atau lagi dirawat, 
bukan
   alasan buat Israel buat menembaknya, karena mereka memang berhak
   mendapatkan perawatan). Itu direktur sekolah PBB sampai sumpah-
sumpah
   gak ada gerilyawan di sekolahnya, dan gak ada senjata apapun di
   sekolahnya, yang ada cuman pengungsi. Dan merekapun dengan 
semena-mena
   diroket sama Israel. Kurang biadab apa coba.
 
   Kalau Hamas roketnya kan primitif, jadi banyakan nyasarnya 
ketimbang tepatnya.
   Roket Israel pake GPS jadi mereka tahu persis sasaran yang 
ditujunya,
   dan mereka emang sengaja nyasar ke sekolah PBB, dan bukan nggak
   sengaja kena sasaran sipil, tapi memang mereka sengaja 
melakukannya,
   nggak kayak Hamas
 
   salam,
   --
   wikan
 
   2009/1/9 L.Meilany wpamu...@...:
Kenapa ya nggak ada donasi untuk gempa bumi Manokwari Papua.
Ini ibarat pepatah kuman diseberang lautan tampak gajah di 
depan mata nggak
kliatan.
   
Palestina itu sejak lebih 50 tahun lalu dah perang melulu.
Mereka sudah tabah dan kuat. Perang itu dah sebagian dari 
hidup dan nafas
mereka.
Yg jadi soal ngapain gitu Hamas meluncurin roket dari rumah 
atau sekolah [
lihat di TV]
Ini kan aneh.
Namanya perang itu yg di medan perang, bukan dari dalam rumah 
dari
sekolahan.
Makanya kemudian Israel menyerang juga tempat2 sipil seperti 
perumahan.
   
Kalo mau diibaratkan ya kayak di DKI saja deh.
Setiap tahun dari zaman saya kecil sampai sekarang tradisi itu 
banjir dan
kemudian demam berdarah.
Sampai banyak yg mati - ratusan orang tahun lalu kan juga 
dihadapi dengan
tabah.
Kalo perang di Palestina, orang lawan orang.
Nah di DKI orang lawan nyamuk, kalah gitu loh. Belum lagi flu 
burung kalah
juga lawan unggas.
   
Tuhan memberi cobaan sebatas yg manusia bisa terima.
Kalo di Palestina di coba dengan perang melulu.
Kalo di Indonesia dicoba dengan serangan DBD, banjir, flu 
burung, gempa.
Maka urus dulu di negeri sendiri sebelum urus negeri lain. 
Rame2 kerja bakti
gitu
 
 

 
 [Non-text portions of this message have been removed]





[wanita-muslimah] Re: Fw: Donasi MER-C untuk Palestina via SMS Laris

2009-01-12 Terurut Topik werkuwer
kalau gaza dah bumi hangus, iran marah terus nggabung nyerang 
israel. naaa ini memang yang ditunggu-tunggu amrik utk nyerbu iran. 
tapi cina dan rusia punya investasi di iran. jadi ya jangan 
dulu...nanti kalau kontraknya sudah abis, silakan...

tapi itu kalau lho...kalau itu ya belum. 

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, L.Meilany wpamu...@... 
wrote:

 
 Saya gak langganan TV kabel, jadi bisanya cuma lihat dari
 TV One dan Metro, gak tau rumah atau sekolah, tapi pokoknya
 roket itu diluncurin dari sebuah ruangan yg ada orang2 lain 
bersliweran, tampak juga perempuan2.
 
 Dan kemarin lihat juga di running text TV One bahwa Israel 
menyebarkan slebaran supaya penduduk sipil
 jangan bergabung, dekat, kumpul2 sama Hamas, berhubung Israel mau 
nyerang Hamas.
 Artinya memang taktik Hamas itu perangnya sama2 orang sipil. 
Ibaratnya orang sipil itu dijadikan tameng.
 
 Di running text juga terbaca presiden otoritas Palestina 
menganjurkan dengan sangat kepada Hamas
 untuk menyetujui gencetan senjata - cease fire gitulah, 
 Jadi yg perang itu antara Hamas dan Israel, gitu kan?
 
 Israel itu jengkel pisan, katanya mereka gak akan berhenti sampai 
Hamas itu hancurlebur.
 Hamas itu duri dalam daging.
 Justru persenjataan Israel canggih radarnya juga modern maka dia 
bisa tau dimana itu roket2 Hamas
 diluncurkan. Dan ternyata Hamas juga gak ksatria, perang kok dari 
rumah, dari sekolahan.
 Pasukan Hamas itu kan gerilyawan, penampilannya kayak rakyat sipil.
 Bahkan ada juga yg remaja2. Israel mah jelas tentara pake seragam. 
Nggak seimbang.
 
 Ya memang aturannya RS, Palang Merah nggak boleh diserang, tapi 
kan Israel dah gelap mata.
 Lha wong wartawan luar diserang dan mati.  Israel dah anggap jalur 
gaza itu daerah perang.
 Jadi siap saja mungkin akan dibumihanguskan. 
 
 Salam, 
 l.meilany
   - Original Message - 
   From: Wikan Danar Sunindyo 
   To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
   Sent: Friday, January 09, 2009 4:51 PM
   Subject: Re: [wanita-muslimah] Fw: Donasi MER-C untuk Palestina 
via SMS Laris
 
 
   mbak selama saya nonton TV Aljazeera dan CNN belum pernah tuh 
lihat
   ada Hamas ngeluncurin roket dari rumah atau sekolah. mbak 
nontonnya TV
   apa ya? yang ada sih klaim dari Israel bahwa Hamas meluncurkan 
roket
   dari rumah atau sekolah yang kemudian jadi alasan pembenaran buat
   Israel buat nyerang mereka, tapi itu kan bukan bukti.
 
   Terus, sekolah PBB aja diserang sama Israel. Palang Merah
   Internasional diserang sama Israel. Yang menurut hukum 
internasional
   gak boleh diserang sama sekali, apapun alasannya (meskipun 
katakanlah
   emang ada gerilyawan yang sembunyi di situ atau lagi dirawat, 
bukan
   alasan buat Israel buat menembaknya, karena mereka memang berhak
   mendapatkan perawatan). Itu direktur sekolah PBB sampai sumpah-
sumpah
   gak ada gerilyawan di sekolahnya, dan gak ada senjata apapun di
   sekolahnya, yang ada cuman pengungsi. Dan merekapun dengan 
semena-mena
   diroket sama Israel. Kurang biadab apa coba.
 
   Kalau Hamas roketnya kan primitif, jadi banyakan nyasarnya 
ketimbang tepatnya.
   Roket Israel pake GPS jadi mereka tahu persis sasaran yang 
ditujunya,
   dan mereka emang sengaja nyasar ke sekolah PBB, dan bukan nggak
   sengaja kena sasaran sipil, tapi memang mereka sengaja 
melakukannya,
   nggak kayak Hamas
 
   salam,
   --
   wikan
 
   2009/1/9 L.Meilany wpamu...@...:
Kenapa ya nggak ada donasi untuk gempa bumi Manokwari Papua.
Ini ibarat pepatah kuman diseberang lautan tampak gajah di 
depan mata nggak
kliatan.
   
Palestina itu sejak lebih 50 tahun lalu dah perang melulu.
Mereka sudah tabah dan kuat. Perang itu dah sebagian dari 
hidup dan nafas
mereka.
Yg jadi soal ngapain gitu Hamas meluncurin roket dari rumah 
atau sekolah [
lihat di TV]
Ini kan aneh.
Namanya perang itu yg di medan perang, bukan dari dalam rumah 
dari
sekolahan.
Makanya kemudian Israel menyerang juga tempat2 sipil seperti 
perumahan.
   
Kalo mau diibaratkan ya kayak di DKI saja deh.
Setiap tahun dari zaman saya kecil sampai sekarang tradisi itu 
banjir dan
kemudian demam berdarah.
Sampai banyak yg mati - ratusan orang tahun lalu kan juga 
dihadapi dengan
tabah.
Kalo perang di Palestina, orang lawan orang.
Nah di DKI orang lawan nyamuk, kalah gitu loh. Belum lagi flu 
burung kalah
juga lawan unggas.
   
Tuhan memberi cobaan sebatas yg manusia bisa terima.
Kalo di Palestina di coba dengan perang melulu.
Kalo di Indonesia dicoba dengan serangan DBD, banjir, flu 
burung, gempa.
Maka urus dulu di negeri sendiri sebelum urus negeri lain. 
Rame2 kerja bakti
gitu
 
 

 
 [Non-text portions of this message have been removed]





[wanita-muslimah] OTT : Aman dan Nyaman Menggunakan Laptop

2009-01-12 Terurut Topik Ruang Info
anggota milis yang baik, 

Aspek kepraktisan dan portabel dari laptop, menjadikannya digemari banyak 
orang. Komputer jinjing ini cocok untuk para pekerja dengan mobilitas tinggi. 
Walaupun tidak sedikit pula yang melirik dari sisi tren dan gaya hidup 
masyarakat kota. Nah, walau masih dianggap sebagai barang mewah, laptop tetap 
jadi pilihan yang menarik dibanding PC. Seperti halnya PC laptop perlu mendapat 
perlindungan dan perawatan khusus agar tetap awet dan ampuh kinerjanya.

Agar tetap nyaman dan aman, jauhkan laptop Anda dari virus, spam, dan spyware. 
Sebab sekali terkena ketiga hal itu, Anda akan terepotan sekali dan perlu waktu 
untuk membersihkan. Maka pasanglah antivirus yang ampuh dan terus di update. 
Pasang pula antispyware. Dan berhati-hatilah menginstal program gratisan yang 
diunduh dari internet. 


selengkapnya : http://mediakita.com/Aman-dan-Nyaman-Menggunakan-Laptop.html


[wanita-muslimah] OOT: Denda Tilang

2009-01-12 Terurut Topik agung purnama
Dari Milist tetangga

Semoga
bermanfaat, bagi semua



Beberapa waktu yang lalu sekembalinya berbelanja kebutuhan, saya sekeluarga
pulang dengan menggunakan taksi. Ada
adegan yang menarik ketika saya menumpang taksi tersebut, yaitu ketika sopir
taksi hendak ditilang oleh polisi. Sempat teringat oleh saya dialog antara 
polisi
dan sopir taksi.



Polisi (P) : Selamat siang mas, bisa lihat Sim dan STNK ?

Sopir (Sop) : Baik Pak.

P : Mas tau kesalahannya apa ?

Sop : Gak Pak.



P : Ini nomor polisinya gak seperti seharusnya (sambil nunjuk ke plat nomor
taksi yang memang gak standar) sambil langsung mengeluarkan jurus sakti
mengambil buku tilang, lalu menulis dengan sigap.

Sop : Pak jangan ditilang deh. Wong plat aslinya udah gak tau ilang kemana.
Kalo ada pasti saya pasang.



P : Sudah saya tilang saja. Kamu tau gak banyak mobil curian sekarang ? (dengan
nada keras !!)

Sop : (Dengan nada keras juga) Kok gitu ! Taksi saya kan
ada STNKnya Pak. Ini kan
bukan mobil curian!



P : Kamu itu kalo dibilangin kok ngotot (dengan nada lebih tegas). Kamu terima
aja surat tilangnya (sambil menyodorkan surat tilang warna
MERAH).

Sop : Maaf, Pak saya gak mau yang warna MERAH suratnya. Saya mau yang warna
BIRU aja.



P : Hey ! (dengan nada tinggi), kamu tahu gak sudah 10 hari ini form biru itu
gak berlaku !

Sop : Sejak kapan Pak form BIRU surat
tilang gak berlaku ?



P : Ini kan
dalam rangka OPERASI, kamu itu gak boleh minta form BIRU. Dulu kamu bisa minta
form BIRU, tapi sekarang ini kamu gak bisa. Kalo kamu gak mau, ngomong sama
komandan saya (dengan nada keras dan ngotot)

Sop : Baik Pak, kita ke komandan Bapak aja sekalian (dengan nada nantangin tuh
polisi)



Dalam hati saya, berani betul sopir taksi ini.

P : (Dengan muka bingung) Kamu ini melawan petugas ?

Sop : Siapa yang melawan ? Saya kan
cuman minta form BIRU. Bapak kan
yang gak mau ngasih



P : Kamu jangan macam-macam yah. Saya bisa kenakan pasal melawan petugas !

Sop : Saya gak melawan ? Kenapa Bapak bilang form BIRU udah gak berlaku? Gini
aja Pak, saya foto bapak aja deh. Kan
bapak yang bilang form BIRU gak berlaku (sambil ngambil HP)



Wah ... wah  hebat betul nih sopir ! Berani, cerdas dan trendy. Terbukti
dia mengeluarkan HPnya yang ada kamera.

P : Hey ! Kamu bukan wartawan kan
? Kalo kamu foto saya, saya bisa kandangin (sambil berlalu).

Kemudian si sopir taksi itu pun mengejar polisi itu dan sudah siap melepaskan
shoot pertama (tiba-tiba dihalau oleh seorang anggota polisi lagi)



P 2 : Mas, anda gak bisa foto petugas sepeti itu.

Sop : Si Bapak itu yang bilang form BIRU gak bisa dikasih (sambil tunjuk polisi
yang menilangnya)



Lalu si polisi ke 2 itu menghampiri polisi yang menilang tadi. Ada pembicaraan 
singkat terjadi antara polisi
yang menghalau si sopir dan polisi yang menilang. Akhirnya polisi yang
menghalau tadi menghampiri si sopir taksi.



P 2 : Mas, mana surat
tilang yang merahnya? (sambil meminta)

Sop: Gak sama saya Pak. Masih sama temen Bapak tuh (polisi ke 2 memanggil
polisi yang menilang)

P : Sini, tak kasih surat
yang biru (dengan nada kesal)

Lalu polisi yang nilang tadi menulis nominal denda sebesar Rp.30.600 sambil
berkata : Nih kamu bayar sekarang ke BRI ! Lalu kamu ambil lagi SIM kamu
disini. Saya tunggu.

S : (Yes !!) OK Pak ! Gitu dong, kalo gini dari tadi kan enak.



Kemudian si sopir taksi segera menjalankan kembali taksinya sambil berkata pada
saya, : Pak, maaf kita ke ATM sebentar ya. Mau transfer uang tilang. Saya
berkata : Ya, silakan.



Sopir taksipun langsung ke ATM sambil berkata, Hatiku senang banget Pak,
walaupun ditilang, bisa ngasih pelajaran berharga ke polisi itu. Untung saya
paham macam-macam surat
tilang.



Tambahnya, : Pak kalo ditilang kita berhak minta form biru, gak perlu
nunggu 2 minggu untuk sidang. Jangan pernah pikir mau ngasih DUIT DAMAI!
Mending bayar mahal ke negara sekalian daripada buat oknum.



Dari obrolan dengan sopir taksi tersebut dapat saya infokan ke Anda sebagai
berikut :



SLIP MERAH, berarti kita menyangkal kalau melanggar aturan dan mau membela diri
secara hukum (ikut sidang) di pengadilan setempat. Itu pun di pengadilan nanti
masihbanyak calo, antrian panjang dan oknum pengadilan yang melakukan pungutan
liar berupa pembengkakan nilai tilai tilang (sudah jadi semacam sindikat dg
oknum-oknum polisi). Kalau kita tidak mengikuti sidang, dokumen tilang
dititipkan di kejaksaan setempat. Disini pun banyak calo dan oknum kejaksaan
yang melakukan pungutan liar berupa pembengkakan nilai tilang..



SLIP BIRU, berarti kita mengakui kesalahan kita dan bersedia membayar denda.
Kita tinggal transfer dana via ATM ke nomer rekening tertentu (kalo gak salah
norek Bank BUMN).



Sesudah itu kita tinggal bawa bukti transfer untuk ditukar dengan SIM/STNK kita
di Kapolsek terdekat di mana kita ditilang. You know what ? Denda yang
tercantum dalam KUHP Pengguna Jalan Raya tidak melebihi 50 ribu! Dan dananya
RESMI MASUK KE KAS NEGARA


  

[Non-text portions of this message have