RE: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-30 Terurut Topik Ruskamto Soeripto
Saya waktu kerja di kumpeni minyak, teman-teman yang ngaku engineer betulan
menjulukiku insinyur batu, agak keren dikitlah, daripada tukang batu..
Kerjaannya 'nginceng dan ngeker batu', ngukur batu sambil nunggang-nungging
dilereng bukit, batu diajak ngomong, batu item jelek difota-foto pakai lensa
super macro, bak memotret super model pakai bikini.   

Insinyur batu itu kalau cerita mengenai  batu selalu berbuih-buih panjang
x lebar apalagi kalau ngomong tentang sejarah atau silsilah batu kayaknya
dia sudah lahir saat batu itu terjadi !!   Batu yang ini pecahan benua
ustrali, nah di atasnya ada batugamping yang tumbuh saat si pecahan batu
dari kutub selatan itu berlayar ke utara melewati garis lintang subtropis.. 

Nah sekali lagi teman engineer saya geleng-geleng kepala saja dasar insinyur
batu ! kita dikibulin saja gak tahu.  

Sering kalau sedang tugas ngawal lemang batu (core) dan serbuk batu
(cuttings) dengan special trip chopper, jangan gr dulu,  yang dijemput ya si
batu itu, nah geologistnya numpang pulang ganti uli..  

Tapi aku tetap bangga dan tidak menyesal menjadi ingsinyur batu

RUS 1061  

 

From: iagi-net@iagi.or.id [mailto:iagi-net@iagi.or.id] On Behalf Of mohammad
syaiful
Sent: 30 Januari 2013 12:49
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

 

Saya pun sering memperkenalkan diri sbg 'tukang batu', agar mudah dipahami
oleh awam. Setelah itu barulah digiring, apa sih sebenarnya 'tukang batu'
alias geolog itu.

 

Tentu saja, kalo mau lebih 'benar', ya batuan, bukan hanya batu. Domain kita
adalah 'batuan', bukan 'batu'.

 

Salam,

Syaiful

2013/1/30 Sarwanto Sutan Alamsyah sarwan...@gmail.com

 

Maaf Pak Hadiyanto...saya geolog asli, tapi banyak teman dan orang awam
menyebut saya sebagai tukang batu. Saya bukannya sedih tapi malah bangga
dengan julukan itu. Betapa tidak??

 

Sebagai geolog lapangan, pekerjaan saya yang utama adalah pemetaan geologi.
Dan mustahil kita bisa melakukan pemetaan geologi tanpa mengenal dan
memahami batu. Di dunia hardrock pemetaan geologi sangatlah tidak simpel,
pengenalan alterasi dan mineralisasi tidak cukup hanya didapat dari buku.
Proses mineralisasi dan alterasi sering tumpang tindih dan berulang-ulang
pada batu yang sama. Oleh karena itu pengamatan dan DISKRIPSI di lapangan
terutama BATU-nya sangatlah penting. Salah deskripsi...salah interpretasi.

 

Pulang dari lapangan selalu bawa BATU, waktu turun gunung, menyusuri sungai
ke Camp maupun waktu naik pesawat. Bahkan kepulan asap dapur saya pun
berakar dari BATU. Jadi meski saya GEOLOG ASLI saya bangga disebut TUKANG
BATU.

 

Salam BATU,

 

Sarwanto

 

 

2013/1/28 Hadiyanto Sapardi hadiyanto...@yahoo.co.id

Asal jangan sampai

Seperti Geologist padahal tukang batu.  kalau sudah gitu bubrah negara
ini??? Jangan sampai!!! Tetap Optimis dan SEMANGAT! 

 

  _  

Dari: Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com
Kepada: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id 
Dikirim: Selasa, 29 Januari 2013 9:21
Judul: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

 

Ndang dan teman teman 

 

Apa segitu jeleknya kah negara kita ini ?

Sehingga kita tidak bisa membeda - bedakan kelinci dengan tikus atau kucing
daripada anjing atau dosen daripada tukang ngobyek ,atau doktor daripada
ukang obat

 

Amboi , menyedihkan sekali kalau begitu .

 

Dengar diskusi  Menteri ESDM plus Herman Affif dan Errie di ruangannya
Sugeng Saryadi kalau denger katanya pak Jero , kayaknya Indonesia
ini sorga kok.

 

 

si Abah

 

  _  

From: aluthfi...@gmail.com aluthfi...@gmail.com
To: iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Tuesday, January 29, 2013 7:36 AM
Subject: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali



Ha ha ha . Selamat pagi Kang Bacanya seperti mimpi padahal
beneran.. Seperti air padahal tak basah. Seperti mengalir
padahal ogah. Seperti daya magis padahal lagi tiarap... Seperti
berpikir sistimatis padahal banyak yang diharap Seperti padahal
hh. Padahal seperti.


Sent from my BlackBerryR
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: andangbacht...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal

Bls: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-30 Terurut Topik ali rusli
haahaa mantaap Om Ruskamto,

Salam,
Rusli 4189





 Dari: Ruskamto Soeripto rsoeri...@yahoo.com
Kepada: iagi-net@iagi.or.id 
Dikirim: Rabu, 30 Januari 2013 17:57
Judul: RE: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 

Saya waktu kerja di kumpeni minyak, teman-teman yang ngaku engineer betulan 
menjulukiku “insinyur batu”, agak keren dikitlah, daripada “tukang batu”..   
Kerjaannya ‘nginceng dan ngeker batu’, ngukur batu sambil nunggang-nungging 
dilereng bukit, batu diajak ngomong, batu item jelek difota-foto pakai lensa 
super macro, bak memotret super model pakai bikini.   
Insinyur batu itu kalau cerita mengenai  “batu” selalu berbuih-buih panjang x 
lebar apalagi kalau ngomong tentang sejarah atau silsilah batu kayaknya dia 
sudah lahir saat batu itu terjadi !!   Batu yang ini pecahan benua ustrali, nah 
di atasnya ada batugamping yang tumbuh saat si pecahan batu dari kutub selatan 
itu berlayar ke utara melewati garis lintang subtropis.. 
Nah sekali lagi teman engineer saya geleng-geleng kepala saja dasar insinyur 
batu ! kita dikibulin saja gak tahu.  
Sering kalau sedang tugas ngawal lemang batu (core) dan serbuk batu (cuttings) 
dengan special trip chopper, jangan gr dulu,  yang dijemput ya si “batu” itu, 
nah geologistnya numpang pulang ganti uli..  
Tapi aku tetap bangga dan tidak menyesal menjadi “ingsinyur batu”
RUS 1061  
 
From:iagi-net@iagi.or.id [mailto:iagi-net@iagi.or.id] On Behalf Of mohammad 
syaiful
Sent: 30 Januari 2013 12:49
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 
Saya pun sering memperkenalkan diri sbg 'tukang batu', agar mudah dipahami oleh 
awam. Setelah itu barulah digiring, apa sih sebenarnya 'tukang batu' alias 
geolog itu.
 
Tentu saja, kalo mau lebih 'benar', ya batuan, bukan hanya batu. Domain kita 
adalah 'batuan', bukan 'batu'.
 
Salam,
Syaiful
2013/1/30 Sarwanto Sutan Alamsyah sarwan...@gmail.com
 
Maaf Pak Hadiyanto...saya geolog asli, tapi banyak teman dan orang awam 
menyebut saya sebagai tukang batu. Saya bukannya sedih tapi malah bangga dengan 
julukan itu. Betapa tidak??
 
Sebagai geolog lapangan, pekerjaan saya yang utama adalah pemetaan geologi. Dan 
mustahil kita bisa melakukan pemetaan geologi tanpa mengenal dan memahami batu. 
Di dunia hardrock pemetaan geologi sangatlah tidak simpel, pengenalan alterasi 
dan mineralisasi tidak cukup hanya didapat dari buku. Proses mineralisasi dan 
alterasi sering tumpang tindih dan berulang-ulang pada batu yang sama. Oleh 
karena itu pengamatan dan DISKRIPSI di lapangan terutama BATU-nya sangatlah 
penting. Salah deskripsi...salah interpretasi.
 
Pulang dari lapangan selalu bawa BATU, waktu turun gunung, menyusuri sungai ke 
Camp maupun waktu naik pesawat. Bahkan kepulan asap dapur saya pun berakar dari 
BATU. Jadi meski saya GEOLOG ASLI saya bangga disebut TUKANG BATU.
 
Salam BATU,
 
Sarwanto
 
 
2013/1/28 Hadiyanto Sapardi hadiyanto...@yahoo.co.id
Asal jangan sampai
Seperti Geologist padahal tukang batu.  kalau sudah gitu bubrah negara 
ini??? Jangan sampai!!! Tetap Optimis dan SEMANGAT! 
 



Dari:Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com
Kepada: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id 
Dikirim: Selasa, 29 Januari 2013 9:21
Judul: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 
Ndang dan teman teman 
 
Apa segitu jeleknya kah negara kita ini ?
Sehingga kita tidak bisa membeda - bedakan kelinci dengan tikus atau kucing 
daripada anjing atau dosen daripada tukang ngobyek ,atau doktor daripada ukang 
obat
 
Amboi , menyedihkan sekali kalau begitu .
 
Dengar diskusi  Menteri ESDM plus Herman Affif dan Errie di ruangannya Sugeng 
Saryadi kalau denger katanya pak Jero , kayaknya Indonesia ini sorga 
kok.
 
 
si Abah
 



From:aluthfi...@gmail.com aluthfi...@gmail.com
To: iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Tuesday, January 29, 2013 7:36 AM
Subject: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali


Ha ha ha . Selamat pagi Kang Bacanya seperti mimpi padahal 
beneran.. Seperti air padahal tak basah. Seperti mengalir 
padahal ogah. Seperti daya magis padahal lagi tiarap... Seperti 
berpikir sistimatis padahal banyak yang diharap Seperti padahal 
hh. Padahal seperti.


Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: andangbacht...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

RE: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-30 Terurut Topik Sarwanto Sutan Alamsyah
Cak Rus, inget nggakwaktu sampeyan pulang thesis dari Pacitan th70an.
Waktu itu sampeyan bawa BATU 3 karung...kuli angkat terminal nggak ada yang
mau naikin ke bismereka taunya hanyalah BATU.

Timbullah akal sampeyan untuk kipas2 pakai duit didepan mereka. Barulah
mereka berebut untuk menaikkan BATU.

Itulah BATU, awam hanya menggunakan untuk melempar anjingbagi GEOLOG
merupakan sobat yang bisa diajak bicara..kadang bisa memancing senyum
sendiri. Dan yang jelastidak pernah marah. BATU...ohBATU...

Sarwanto

Sent from my Windows Phone
--
From: Ruskamto Soeripto
Sent: 30/01/2013 17:58
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

Saya waktu kerja di kumpeni minyak, teman-teman yang ngaku engineer betulan
menjulukiku “insinyur batu”, agak keren dikitlah, daripada “tukang batu”..
 Kerjaannya ‘nginceng dan ngeker batu’, ngukur batu sambil
nunggang-nungging dilereng bukit, batu diajak ngomong, batu item jelek
difota-foto pakai lensa super macro, bak memotret super model pakai bikini.


Insinyur batu itu kalau cerita mengenai  “batu” selalu berbuih-buih panjang
x lebar apalagi kalau ngomong tentang sejarah atau silsilah batu kayaknya
dia sudah lahir saat batu itu terjadi !!   Batu yang ini pecahan benua
ustrali, nah di atasnya ada batugamping yang tumbuh saat si pecahan batu
dari kutub selatan itu berlayar ke utara melewati garis lintang subtropis..

Nah sekali lagi teman engineer saya geleng-geleng kepala saja dasar
insinyur batu ! kita dikibulin saja gak tahu.

Sering kalau sedang tugas ngawal lemang batu (core) dan serbuk batu
(cuttings) dengan special trip chopper, jangan gr dulu,  yang dijemput ya
si “batu” itu, nah geologistnya numpang pulang ganti uli..

Tapi aku tetap bangga dan tidak menyesal menjadi “ingsinyur batu”

RUS 1061



*From:* iagi-net@iagi.or.id [mailto:iagi-net@iagi.or.id] *On Behalf Of
*mohammad
syaiful
*Sent:* 30 Januari 2013 12:49
*To:* iagi-net@iagi.or.id
*Subject:* Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali



Saya pun sering memperkenalkan diri sbg 'tukang batu', agar mudah dipahami
oleh awam. Setelah itu barulah digiring, apa sih sebenarnya 'tukang batu'
alias geolog itu.



Tentu saja, kalo mau lebih 'benar', ya batuan, bukan hanya batu. Domain
kita adalah 'batuan', bukan 'batu'.



Salam,

Syaiful

2013/1/30 Sarwanto Sutan Alamsyah sarwan...@gmail.com



Maaf Pak Hadiyanto...saya geolog asli, tapi banyak teman dan orang awam
menyebut saya sebagai tukang batu. Saya bukannya sedih tapi malah bangga
dengan julukan itu. Betapa tidak??



Sebagai geolog lapangan, pekerjaan saya yang utama adalah pemetaan geologi.
Dan mustahil kita bisa melakukan pemetaan geologi tanpa mengenal dan
memahami batu. Di dunia hardrock pemetaan geologi sangatlah tidak simpel,
pengenalan alterasi dan mineralisasi tidak cukup hanya didapat dari buku.
Proses mineralisasi dan alterasi sering tumpang tindih dan berulang-ulang
pada batu yang sama. Oleh karena itu pengamatan dan DISKRIPSI di lapangan
terutama BATU-nya sangatlah penting. Salah deskripsi...salah interpretasi.



Pulang dari lapangan selalu bawa BATU, waktu turun gunung, menyusuri sungai
ke Camp maupun waktu naik pesawat. Bahkan kepulan asap dapur saya pun
berakar dari BATU. Jadi meski saya GEOLOG ASLI saya bangga disebut TUKANG
BATU.



Salam BATU,



Sarwanto





2013/1/28 Hadiyanto Sapardi hadiyanto...@yahoo.co.id

Asal jangan sampai

Seperti Geologist padahal tukang batu.  kalau sudah gitu bubrah negara
ini??? Jangan sampai!!! Tetap Optimis dan SEMANGAT!


--

*Dari:* Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com
*Kepada:* iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
*Dikirim:* Selasa, 29 Januari 2013 9:21
*Judul:* Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali



Ndang dan teman teman



Apa segitu jeleknya kah negara kita ini ?

Sehingga kita tidak bisa membeda - bedakan kelinci dengan tikus atau kucing
daripada anjing atau dosen daripada tukang ngobyek ,atau doktor daripada
ukang obat



Amboi , menyedihkan sekali kalau begitu .



Dengar diskusi  Menteri ESDM plus Herman Affif dan Errie di ruangannya
Sugeng Saryadi kalau denger katanya pak Jero , kayaknya Indonesia
ini sorga kok.





si Abah


--

*From:* aluthfi...@gmail.com aluthfi...@gmail.com
*To:* iagi-net@iagi.or.id
*Sent:* Tuesday, January 29, 2013 7:36 AM
*Subject:* Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali



Ha ha ha . Selamat pagi Kang Bacanya seperti mimpi padahal
beneran.. Seperti air padahal tak basah. Seperti mengalir
padahal ogah. Seperti daya magis padahal lagi tiarap... Seperti
berpikir sistimatis padahal banyak yang diharap Seperti padahal
hh. Padahal seperti.


Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: andangbacht...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net

Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-29 Terurut Topik Bandono Salim
Seperti ku kenal, artinya tidak kenal,
Kalo jaman remysilado itu masuk puisi mbeling.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Agus Irianto agiria...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Mon, 28 Jan 2013 23:55:58 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Cc: fo...@hagi.or.idfo...@hagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
MERDEKAAA...3x...!!!

Bagi saya ceracak ADB kita satu ini sudah melewati maqom geologist...menuju 
ke makrifatul geologist/Geosastrology. .luasnya ilmu serta seringnya 
berkolaborasi dgn banyaknya ilmuwan dan ulama mengkristal sehingga memberanikan 
diri utk menyebut diri sbg GEOLOGIST MERDEKA...ungkapan yg bermakna dalam 
yg seharusnya kita renungi dan kita panuti..selamat dan saluuut utk 
anda  DR. ANDANG BACHTIAR .puisinya indah, menyentak dan mengharu 
biru..! ..

Salam,
AIR





 From: Dandy Hidayat dandy.hidayat@gmail.com
To: iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Tuesday, January 29, 2013 8:23 AM
Subject: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 

GEOSASTROLOGY .. 
 
sangat bagus mas Andang .. MERDEKA (Karena sudah Bukan Geologist Lagi) 
 
Dandy 
Negeri Jiran 
 


 
2013/1/29 Fotunadi, Didik (KPC) didik.fotun...@kpc.co.id

Dan kadang lenggok tarian sang pesinden lebih merdu dibanding suaranya

Semangat pagi Cak Andang,
Mencerahkan.

Didik Fotunadi
--
Sent using BlackBerry



- Original Message -
From: andangbacht...@yahoo.com [mailto:andangbacht...@yahoo.com]
Sent: Tuesday, January 29, 2013 08:26 AM
To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali


Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerry®


Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-29 Terurut Topik yustinus yuwono
Rekan Yayang (ADB) yth.

Bagus sekali puisinya, bagi rekan lain yang merasa sedikit tersinggung ya
apunteun wae anggap aja guyonan tingkat tinggi...

Seperti setan padahal tikus
Seperti ilmuwan padahal politikus
..Weh sory kok saya latah ya?

Good Yang, yang sering dong nyentak gitu. Para milis jadi terbangun.

Salam,
YSY



2013/1/29 Bandono Salim bandon...@gmail.com

 Seperti ku kenal, artinya tidak kenal,
 Kalo jaman remysilado itu masuk puisi mbeling.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Agus Irianto agiria...@yahoo.com
 *Sender: * iagi-net@iagi.or.id
 *Date: *Mon, 28 Jan 2013 23:55:58 -0800 (PST)
 *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
 *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id
 *Cc: *fo...@hagi.or.idfo...@hagi.or.id
 *Subject: *Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

 MERDEKAAA...3x...!!!

 Bagi saya ceracak ADB kita satu ini sudah melewati maqom
 geologist...menuju ke makrifatul geologist/Geosastrology. .luasnya
 ilmu serta seringnya berkolaborasi dgn banyaknya ilmuwan dan ulama
 mengkristal sehingga memberanikan diri utk menyebut diri sbg GEOLOGIST
 MERDEKA...ungkapan yg bermakna dalam yg seharusnya kita renungi dan
 kita panuti..selamat dan saluuut utk anda  DR. ANDANG BACHTIAR
 .puisinya indah, menyentak dan mengharu biru..! ..

 Salam,
 AIR


   --
 *From:* Dandy Hidayat dandy.hidayat@gmail.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Tuesday, January 29, 2013 8:23 AM
 *Subject:* Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

 GEOSASTROLOGY ..

 sangat bagus mas Andang .. MERDEKA (Karena sudah Bukan Geologist Lagi)

 Dandy
 Negeri Jiran




 2013/1/29 Fotunadi, Didik (KPC) didik.fotun...@kpc.co.id

 Dan kadang lenggok tarian sang pesinden lebih merdu dibanding suaranya

 Semangat pagi Cak Andang,
 Mencerahkan.

 Didik Fotunadi
 --
 Sent using BlackBerry


 - Original Message -
 From: andangbacht...@yahoo.com [mailto:andangbacht...@yahoo.com]
 Sent: Tuesday, January 29, 2013 08:26 AM
 To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

  Seperti pesinden padahal penari
 Seperti presiden padahal penyanyi

 Seperti asisten padahal menteri
 Seperti dosen padahal administrasi

 Seperti superman padahal selebriti
 Seperti wartawan padahal polisi

 Seperti pertemuan padahal nggele'-party
 Seperti pengajian padahal nyebar benci

 Seperti demonstran padahal diskusi
 Seperti negarawan padahal politisi

 Seperti.seniman padahal pandai besi
 Seperti usulan padahal instruksi

 Seperti independen padahal dibayari
 Seperti manajemen padahal kuli

 Seperti teman padahal beda visi
 Seperti pemberian padahal korupsi

 Seperti komentator padahal pemain inti
 Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

 Seperti genangan padahal banjir lagi
 Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

 Seperti tektonik padahal stratigrafi
 Seperti struktur padahal sedimentologi

 Seperti mantra padahal puisi
 Seperti paranormal padahal geologi

 Seperti malam padahal sudah pagi
 Tersenyumlah menawan, wahai matahari

 Merdeka!! (Berkali-kali)
 ADB, 29 Jan 2013
 Powered by Telkomsel BlackBerry®







Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-29 Terurut Topik Sarwanto Sutan Alamsyah
Maaf Pak Hadiyanto...saya geolog asli, tapi banyak teman dan orang awam
menyebut saya sebagai tukang batu. Saya bukannya sedih tapi malah bangga
dengan julukan itu. Betapa tidak??

Sebagai geolog lapangan, pekerjaan saya yang utama adalah pemetaan geologi.
Dan mustahil kita bisa melakukan pemetaan geologi tanpa mengenal dan
memahami batu. Di dunia hardrock pemetaan geologi sangatlah tidak simpel,
pengenalan alterasi dan mineralisasi tidak cukup hanya didapat dari buku.
Proses mineralisasi dan alterasi sering tumpang tindih dan berulang-ulang
pada batu yang sama. Oleh karena itu pengamatan dan DISKRIPSI di lapangan
terutama BATU-nya sangatlah penting. Salah deskripsi...salah interpretasi.

Pulang dari lapangan selalu bawa BATU, waktu turun gunung, menyusuri sungai
ke Camp maupun waktu naik pesawat. Bahkan kepulan asap dapur saya pun
berakar dari BATU. Jadi meski saya GEOLOG ASLI saya bangga disebut TUKANG
BATU.

Salam BATU,

Sarwanto


2013/1/28 Hadiyanto Sapardi hadiyanto...@yahoo.co.id

 Asal jangan sampai
 Seperti Geologist padahal tukang batu.  kalau sudah gitu bubrah negara
 ini??? Jangan sampai!!! Tetap Optimis dan SEMANGAT!

   --
 *Dari:* Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com
 *Kepada:* iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
 *Dikirim:* Selasa, 29 Januari 2013 9:21
 *Judul:* Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

 Ndang dan teman teman

 Apa segitu jeleknya kah negara kita ini ?
 Sehingga kita tidak bisa membeda - bedakan kelinci dengan tikus atau
 kucing daripada anjing atau dosen daripada tukang ngobyek ,atau doktor
 daripada ukang obat

 Amboi , menyedihkan sekali kalau begitu .

 Dengar diskusi  Menteri ESDM plus Herman Affif dan Errie di ruangannya
 Sugeng Saryadi kalau denger katanya pak Jero , kayaknya Indonesia
 ini sorga kok.


 si Abah

   --
 *From:* aluthfi...@gmail.com aluthfi...@gmail.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Tuesday, January 29, 2013 7:36 AM
 *Subject:* Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali


 Ha ha ha . Selamat pagi Kang Bacanya seperti mimpi padahal
 beneran.. Seperti air padahal tak basah. Seperti mengalir
 padahal ogah. Seperti daya magis padahal lagi tiarap... Seperti
 berpikir sistimatis padahal banyak yang diharap Seperti padahal
 hh. Padahal seperti.


 Sent from my BlackBerry®
 powered by Sinyal Kuat INDOSAT

 -Original Message-
 From: andangbacht...@yahoo.com
 Sender: iagi-net@iagi.or.id
 Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 Seperti pesinden padahal penari
 Seperti presiden padahal penyanyi

 Seperti asisten padahal menteri
 Seperti dosen padahal administrasi

 Seperti superman padahal selebriti
 Seperti wartawan padahal polisi

 Seperti pertemuan padahal nggele'-party
 Seperti pengajian padahal nyebar benci

 Seperti demonstran padahal diskusi
 Seperti negarawan padahal politisi

 Seperti.seniman padahal pandai besi
 Seperti usulan padahal instruksi

 Seperti independen padahal dibayari
 Seperti manajemen padahal kuli

 Seperti teman padahal beda visi
 Seperti pemberian padahal korupsi

 Seperti komentator padahal pemain inti
 Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

 Seperti genangan padahal banjir lagi
 Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

 Seperti tektonik padahal stratigrafi
 Seperti struktur padahal sedimentologi

 Seperti mantra padahal puisi
 Seperti paranormal padahal geologi

 Seperti malam padahal sudah pagi
 Tersenyumlah menawan, wahai matahari

 Merdeka!! (Berkali-kali)
 ADB, 29 Jan 2013
 Powered by Telkomsel BlackBerry®






Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-29 Terurut Topik mohammad syaiful
Saya pun sering memperkenalkan diri sbg 'tukang batu', agar mudah dipahami
oleh awam. Setelah itu barulah digiring, apa sih sebenarnya 'tukang batu'
alias geolog itu.

Tentu saja, kalo mau lebih 'benar', ya batuan, bukan hanya batu. Domain
kita adalah 'batuan', bukan 'batu'.

Salam,
Syaiful

2013/1/30 Sarwanto Sutan Alamsyah sarwan...@gmail.com


 Maaf Pak Hadiyanto...saya geolog asli, tapi banyak teman dan orang awam
 menyebut saya sebagai tukang batu. Saya bukannya sedih tapi malah bangga
 dengan julukan itu. Betapa tidak??

 Sebagai geolog lapangan, pekerjaan saya yang utama adalah pemetaan
 geologi. Dan mustahil kita bisa melakukan pemetaan geologi tanpa mengenal
 dan memahami batu. Di dunia hardrock pemetaan geologi sangatlah tidak
 simpel, pengenalan alterasi dan mineralisasi tidak cukup hanya didapat dari
 buku. Proses mineralisasi dan alterasi sering tumpang tindih dan
 berulang-ulang pada batu yang sama. Oleh karena itu pengamatan dan
 DISKRIPSI di lapangan terutama BATU-nya sangatlah penting. Salah
 deskripsi...salah interpretasi.

 Pulang dari lapangan selalu bawa BATU, waktu turun gunung, menyusuri
 sungai ke Camp maupun waktu naik pesawat. Bahkan kepulan asap dapur saya
 pun berakar dari BATU. Jadi meski saya GEOLOG ASLI saya bangga disebut
 TUKANG BATU.

 Salam BATU,

 Sarwanto


 2013/1/28 Hadiyanto Sapardi hadiyanto...@yahoo.co.id

 Asal jangan sampai
 Seperti Geologist padahal tukang batu.  kalau sudah gitu bubrah
 negara ini??? Jangan sampai!!! Tetap Optimis dan SEMANGAT!

--
 *Dari:* Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com
 *Kepada:* iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
 *Dikirim:* Selasa, 29 Januari 2013 9:21
 *Judul:* Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

 Ndang dan teman teman

 Apa segitu jeleknya kah negara kita ini ?
 Sehingga kita tidak bisa membeda - bedakan kelinci dengan tikus atau
 kucing daripada anjing atau dosen daripada tukang ngobyek ,atau doktor
 daripada ukang obat

 Amboi , menyedihkan sekali kalau begitu .

 Dengar diskusi  Menteri ESDM plus Herman Affif dan Errie di ruangannya
 Sugeng Saryadi kalau denger katanya pak Jero , kayaknya Indonesia
 ini sorga kok.


 si Abah

   --
 *From:* aluthfi...@gmail.com aluthfi...@gmail.com
 *To:* iagi-net@iagi.or.id
 *Sent:* Tuesday, January 29, 2013 7:36 AM
 *Subject:* Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali


 Ha ha ha . Selamat pagi Kang Bacanya seperti mimpi padahal
 beneran.. Seperti air padahal tak basah. Seperti mengalir
 padahal ogah. Seperti daya magis padahal lagi tiarap... Seperti
 berpikir sistimatis padahal banyak yang diharap Seperti padahal
 hh. Padahal seperti.


 Sent from my BlackBerry®
 powered by Sinyal Kuat INDOSAT

 -Original Message-
 From: andangbacht...@yahoo.com
 Sender: iagi-net@iagi.or.id
 Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 Seperti pesinden padahal penari
 Seperti presiden padahal penyanyi

 Seperti asisten padahal menteri
 Seperti dosen padahal administrasi

 Seperti superman padahal selebriti
 Seperti wartawan padahal polisi

 Seperti pertemuan padahal nggele'-party
 Seperti pengajian padahal nyebar benci

 Seperti demonstran padahal diskusi
 Seperti negarawan padahal politisi

 Seperti.seniman padahal pandai besi
 Seperti usulan padahal instruksi

 Seperti independen padahal dibayari
 Seperti manajemen padahal kuli

 Seperti teman padahal beda visi
 Seperti pemberian padahal korupsi

 Seperti komentator padahal pemain inti
 Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

 Seperti genangan padahal banjir lagi
 Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

 Seperti tektonik padahal stratigrafi
 Seperti struktur padahal sedimentologi

 Seperti mantra padahal puisi
 Seperti paranormal padahal geologi

 Seperti malam padahal sudah pagi
 Tersenyumlah menawan, wahai matahari

 Merdeka!! (Berkali-kali)
 ADB, 29 Jan 2013
 Powered by Telkomsel BlackBerry®







-- 
Mohammad Syaiful - Explorationist, Consultant Geologist
Mobile: 62-812-9372808
Emails:
msyai...@etti.co.id (business)
mohammadsyai...@gmail.com

President Director of
Exploration Think Tank Indonesia (ETTI)


[iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik andangbachtiar
Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik Yudie Iskandar
As usual..mencerahkan
Mohon izin di simpan di kotak pribadi.
Idoy
“_^

-Original Message-
From: andangbacht...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik aluthfi143

Ha ha ha . Selamat pagi Kang Bacanya seperti mimpi padahal 
beneran.. Seperti air padahal tak basah. Seperti mengalir 
padahal ogah. Seperti daya magis padahal lagi tiarap... Seperti 
berpikir sistimatis padahal banyak yang diharap Seperti padahal 
hh. Padahal seperti.


Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: andangbacht...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik Soni Setiyarso
Memberi pencerahan dan menyejukkan





2013/1/29 Yudie Iskandar yudieiskan...@gmail.com

 As usual..mencerahkan
 Mohon izin di simpan di kotak pribadi.
 Idoy
 “_^

 -Original Message-
 From: andangbacht...@yahoo.com
 Sender: iagi-net@iagi.or.id
 Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 Seperti pesinden padahal penari
 Seperti presiden padahal penyanyi

 Seperti asisten padahal menteri
 Seperti dosen padahal administrasi

 Seperti superman padahal selebriti
 Seperti wartawan padahal polisi

 Seperti pertemuan padahal nggele'-party
 Seperti pengajian padahal nyebar benci

 Seperti demonstran padahal diskusi
 Seperti negarawan padahal politisi

 Seperti.seniman padahal pandai besi
 Seperti usulan padahal instruksi

 Seperti independen padahal dibayari
 Seperti manajemen padahal kuli

 Seperti teman padahal beda visi
 Seperti pemberian padahal korupsi

 Seperti komentator padahal pemain inti
 Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

 Seperti genangan padahal banjir lagi
 Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

 Seperti tektonik padahal stratigrafi
 Seperti struktur padahal sedimentologi

 Seperti mantra padahal puisi
 Seperti paranormal padahal geologi

 Seperti malam padahal sudah pagi
 Tersenyumlah menawan, wahai matahari

 Merdeka!! (Berkali-kali)
 ADB, 29 Jan 2013
 Powered by Telkomsel BlackBerry®



Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik Jhon Johanes Wood
Seperti penyair padahal ahli geologi
Seperti coretan padahal keren sekali

Ahhaha,,,salut sama tulisannya mas ADB

Regards,
Jhon

-Original Message-
From: andangbacht...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Bls: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik Nazirman Nazirman
Seperti jadinya tidak pasti.
Salam Pak  ADB



Dari: Soni Setiyarso soni.setiya...@gmail.com
Kepada: iagi-net@iagi.or.id 
Dikirim: Selasa, 29 Januari 2013 7:36
Judul: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali


Memberi pencerahan dan menyejukkan






2013/1/29 Yudie Iskandar yudieiskan...@gmail.com

As usual..mencerahkan
Mohon izin di simpan di kotak pribadi.
Idoy
“_^


-Original Message-
From: andangbacht...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik Eko Prasetyo
seperti negara padahal kapling
seperti rakyat padahal budak


Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik Fotunadi, Didik (KPC)
Dan kadang lenggok tarian sang pesinden lebih merdu dibanding suaranya

Semangat pagi Cak Andang,
Mencerahkan.

Didik Fotunadi
--
Sent using BlackBerry


- Original Message -
From: andangbacht...@yahoo.com [mailto:andangbacht...@yahoo.com]
Sent: Tuesday, January 29, 2013 08:26 AM
To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik Dandy Hidayat
GEOSASTROLOGY ..

sangat bagus mas Andang .. MERDEKA (Karena sudah Bukan Geologist Lagi)

Dandy
Negeri Jiran




2013/1/29 Fotunadi, Didik (KPC) didik.fotun...@kpc.co.id

 Dan kadang lenggok tarian sang pesinden lebih merdu dibanding suaranya

 Semangat pagi Cak Andang,
 Mencerahkan.

 Didik Fotunadi
 --
 Sent using BlackBerry


 - Original Message -
 From: andangbacht...@yahoo.com [mailto:andangbacht...@yahoo.com]
 Sent: Tuesday, January 29, 2013 08:26 AM
 To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

  Seperti pesinden padahal penari
 Seperti presiden padahal penyanyi

 Seperti asisten padahal menteri
 Seperti dosen padahal administrasi

 Seperti superman padahal selebriti
 Seperti wartawan padahal polisi

 Seperti pertemuan padahal nggele'-party
 Seperti pengajian padahal nyebar benci

 Seperti demonstran padahal diskusi
 Seperti negarawan padahal politisi

 Seperti.seniman padahal pandai besi
 Seperti usulan padahal instruksi

 Seperti independen padahal dibayari
 Seperti manajemen padahal kuli

 Seperti teman padahal beda visi
 Seperti pemberian padahal korupsi

 Seperti komentator padahal pemain inti
 Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

 Seperti genangan padahal banjir lagi
 Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

 Seperti tektonik padahal stratigrafi
 Seperti struktur padahal sedimentologi

 Seperti mantra padahal puisi
 Seperti paranormal padahal geologi

 Seperti malam padahal sudah pagi
 Tersenyumlah menawan, wahai matahari

 Merdeka!! (Berkali-kali)
 ADB, 29 Jan 2013
 Powered by Telkomsel BlackBerry®



Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik Bandono Salim
Banyak nggak faham.
Kalo pegawai mroyek ya jangan,
Pensiunan sih boleh kan tidak ada ikatan kerja dgn yang kasih pensiun (hehehe 
uang tabungan selama kerja dibayarkan kembali setelah tidak dipekerjakan)
Pandai besi juga seniman membuat peralatan dari besi, mulai dari mesin sampai 
keris yang indah.
Hehehe hanya sedikit berpendapat.
Beda cara melihat saja.
Merdeka Bung.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: andangbacht...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik Ruben Damanik
Bagus sekali goresan puisinya pak andang

Salam
Ruben Damanik

On 29 Jan 2013, at 08:24, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:

 Banyak nggak faham.
 Kalo pegawai mroyek ya jangan,
 Pensiunan sih boleh kan tidak ada ikatan kerja dgn yang kasih pensiun (hehehe 
 uang tabungan selama kerja dibayarkan kembali setelah tidak dipekerjakan)
 Pandai besi juga seniman membuat peralatan dari besi, mulai dari mesin sampai 
 keris yang indah.
 Hehehe hanya sedikit berpendapat.
 Beda cara melihat saja.
 Merdeka Bung.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: andangbacht...@yahoo.com
 Sender: iagi-net@iagi.or.id
 Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 Seperti pesinden padahal penari
 Seperti presiden padahal penyanyi

 Seperti asisten padahal menteri
 Seperti dosen padahal administrasi

 Seperti superman padahal selebriti
 Seperti wartawan padahal polisi

 Seperti pertemuan padahal nggele'-party
 Seperti pengajian padahal nyebar benci

 Seperti demonstran padahal diskusi
 Seperti negarawan padahal politisi

 Seperti.seniman padahal pandai besi
 Seperti usulan padahal instruksi

 Seperti independen padahal dibayari
 Seperti manajemen padahal kuli

 Seperti teman padahal beda visi
 Seperti pemberian padahal korupsi

 Seperti komentator padahal pemain inti
 Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

 Seperti genangan padahal banjir lagi
 Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

 Seperti tektonik padahal stratigrafi
 Seperti struktur padahal sedimentologi

 Seperti mantra padahal puisi
 Seperti paranormal padahal geologi

 Seperti malam padahal sudah pagi
 Tersenyumlah menawan, wahai matahari

 Merdeka!! (Berkali-kali)
 ADB, 29 Jan 2013
 Powered by Telkomsel BlackBerry®


Re: Bls: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik Bandono Salim
Seperti itu pasti bukan, seperti manusia pasti bukan manusia. 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Nazirman Nazirman nnazir...@yahoo.co.id
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 08:55:52 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Bls: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
Seperti jadinya tidak pasti.
Salam Pak  ADB



Dari: Soni Setiyarso soni.setiya...@gmail.com
Kepada: iagi-net@iagi.or.id 
Dikirim: Selasa, 29 Januari 2013 7:36
Judul: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali


Memberi pencerahan dan menyejukkan






2013/1/29 Yudie Iskandar yudieiskan...@gmail.com

As usual..mencerahkan
Mohon izin di simpan di kotak pribadi.
Idoy
“_^


-Original Message-
From: andangbacht...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerry®


Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik pulungan_upn
Luar biasa pak andang...
Malam nyampe pagi buat puisi...
Mencerahkan


Salam,
Pulung
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Ruben Damanik rd2...@gmail.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 08:25:54 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

Bagus sekali goresan puisinya pak andang

Salam
Ruben Damanik

On 29 Jan 2013, at 08:24, Bandono Salim bandon...@gmail.com wrote:

 Banyak nggak faham.
 Kalo pegawai mroyek ya jangan,
 Pensiunan sih boleh kan tidak ada ikatan kerja dgn yang kasih pensiun (hehehe 
 uang tabungan selama kerja dibayarkan kembali setelah tidak dipekerjakan)
 Pandai besi juga seniman membuat peralatan dari besi, mulai dari mesin sampai 
 keris yang indah.
 Hehehe hanya sedikit berpendapat.
 Beda cara melihat saja.
 Merdeka Bung.
 Powered by Telkomsel BlackBerry®

 -Original Message-
 From: andangbacht...@yahoo.com
 Sender: iagi-net@iagi.or.id
 Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 Seperti pesinden padahal penari
 Seperti presiden padahal penyanyi

 Seperti asisten padahal menteri
 Seperti dosen padahal administrasi

 Seperti superman padahal selebriti
 Seperti wartawan padahal polisi

 Seperti pertemuan padahal nggele'-party
 Seperti pengajian padahal nyebar benci

 Seperti demonstran padahal diskusi
 Seperti negarawan padahal politisi

 Seperti.seniman padahal pandai besi
 Seperti usulan padahal instruksi

 Seperti independen padahal dibayari
 Seperti manajemen padahal kuli

 Seperti teman padahal beda visi
 Seperti pemberian padahal korupsi

 Seperti komentator padahal pemain inti
 Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

 Seperti genangan padahal banjir lagi
 Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

 Seperti tektonik padahal stratigrafi
 Seperti struktur padahal sedimentologi

 Seperti mantra padahal puisi
 Seperti paranormal padahal geologi

 Seperti malam padahal sudah pagi
 Tersenyumlah menawan, wahai matahari

 Merdeka!! (Berkali-kali)
 ADB, 29 Jan 2013
 Powered by Telkomsel BlackBerry®


Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik Yanto R. Sumantri
Ndang dan teman teman 

Apa segitu jeleknya kah negara kita ini ?
Sehingga kita tidak bisa membeda - bedakan kelinci dengan tikus atau kucing 
daripada anjing atau dosen daripada tukang ngobyek ,atau doktor daripada ukang 
obat

Amboi , menyedihkan sekali kalau begitu .

Dengar diskusi  Menteri ESDM plus Herman Affif dan Errie di ruangannya Sugeng 
Saryadi kalau denger katanya pak Jero , kayaknya Indonesia ini sorga 
kok.


si Abah



 From: aluthfi...@gmail.com aluthfi...@gmail.com
To: iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Tuesday, January 29, 2013 7:36 AM
Subject: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 

Ha ha ha . Selamat pagi Kang Bacanya seperti mimpi padahal 
beneran.. Seperti air padahal tak basah. Seperti mengalir 
padahal ogah. Seperti daya magis padahal lagi tiarap... Seperti 
berpikir sistimatis padahal banyak yang diharap Seperti padahal 
hh. Padahal seperti.


Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: andangbacht...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Bls: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik Hadiyanto Sapardi
Asal jangan sampai
Seperti Geologist padahal tukang batu.  kalau sudah gitu bubrah negara 
ini??? Jangan sampai!!! Tetap Optimis dan SEMANGAT! 




 Dari: Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com
Kepada: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id 
Dikirim: Selasa, 29 Januari 2013 9:21
Judul: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 

Ndang dan teman teman 

Apa segitu jeleknya kah negara kita ini ?
Sehingga kita tidak bisa membeda - bedakan kelinci dengan tikus atau kucing 
daripada anjing atau dosen daripada tukang ngobyek ,atau doktor daripada ukang 
obat

Amboi , menyedihkan sekali kalau begitu .

Dengar diskusi  Menteri ESDM plus Herman Affif dan Errie di ruangannya Sugeng 
Saryadi kalau denger katanya pak Jero , kayaknya Indonesia ini sorga 
kok.


si Abah



 From: aluthfi...@gmail.com aluthfi...@gmail.com
To: iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Tuesday, January 29, 2013 7:36 AM
Subject: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 

Ha ha ha . Selamat pagi Kang Bacanya seperti mimpi padahal 
beneran.. Seperti air padahal tak basah. Seperti mengalir 
padahal ogah. Seperti daya magis padahal lagi tiarap... Seperti 
berpikir sistimatis padahal banyak yang diharap Seperti padahal 
hh. Padahal seperti.


Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: andangbacht...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net]
 OOT: Seperti Kukenali
Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti
 paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerry®

RE: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik Ronald

Setelah domain seperti dipetakan
Lalu apa ..?

Apakah kita mau membangun karakter kita, untuk tidak memelihara karakter
seperti lg
atau hanya cukup tesentak, kagum or merasa tercerahkan
Kemudian tidur lagi seperti biasanya
Karena perut lebih penting dr karakter.

Merdeka 


Rs



-Original Message-
From: iagi-net@iagi.or.id [mailto:iagi-net@iagi.or.id] On Behalf Of Yudie
Iskandar
Sent: 29 Januari 2013 7:32
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

As usual..mencerahkan
Mohon izin di simpan di kotak pribadi.
Idoy
_^

-Original Message-
From: andangbacht...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerryR

-
No virus found in this message.
Checked by AVG - www.avg.com
Version: 2012.0.2221 / Virus Database: 2639/5563 - Release Date: 01/28/13

-
No virus found in this message.
Checked by AVG - www.avg.com
Version: 2012.0.2221 / Virus Database: 2639/5563 - Release Date: 01/28/13



Re: Bls: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik Bandono Salim
Lho tukang batu? Aku ngakunya tukang batu.
Emang salah apa kalo geologis disebut tukang batu? 
Lam salam.
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Hadiyanto Sapardi hadiyanto...@yahoo.co.id
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 10:27:55 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Bls: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
Asal jangan sampai
Seperti Geologist padahal tukang batu.  kalau sudah gitu bubrah negara 
ini??? Jangan sampai!!! Tetap Optimis dan SEMANGAT! 




 Dari: Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com
Kepada: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id 
Dikirim: Selasa, 29 Januari 2013 9:21
Judul: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 

Ndang dan teman teman 

Apa segitu jeleknya kah negara kita ini ?
Sehingga kita tidak bisa membeda - bedakan kelinci dengan tikus atau kucing 
daripada anjing atau dosen daripada tukang ngobyek ,atau doktor daripada ukang 
obat

Amboi , menyedihkan sekali kalau begitu .

Dengar diskusi  Menteri ESDM plus Herman Affif dan Errie di ruangannya Sugeng 
Saryadi kalau denger katanya pak Jero , kayaknya Indonesia ini sorga 
kok.


si Abah



 From: aluthfi...@gmail.com aluthfi...@gmail.com
To: iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Tuesday, January 29, 2013 7:36 AM
Subject: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 

Ha ha ha . Selamat pagi Kang Bacanya seperti mimpi padahal 
beneran.. Seperti air padahal tak basah. Seperti mengalir 
padahal ogah. Seperti daya magis padahal lagi tiarap... Seperti 
berpikir sistimatis padahal banyak yang diharap Seperti padahal 
hh. Padahal seperti.


Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: andangbacht...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net]
 OOT: Seperti Kukenali
Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti
 paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerry®


Re: Bls: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik David Simatupang
Terus geologist jd tukang apa yah pak? Tlg dijelaskan.

Thanks
Best Regards,
David Simatupang

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Hadiyanto Sapardi hadiyanto...@yahoo.co.id
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 10:27:55 
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Bls: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

Asal jangan sampai
Seperti Geologist padahal tukang batu.  kalau sudah gitu bubrah negara 
ini??? Jangan sampai!!! Tetap Optimis dan SEMANGAT! 




 Dari: Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com
Kepada: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id 
Dikirim: Selasa, 29 Januari 2013 9:21
Judul: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 

Ndang dan teman teman 

Apa segitu jeleknya kah negara kita ini ?
Sehingga kita tidak bisa membeda - bedakan kelinci dengan tikus atau kucing 
daripada anjing atau dosen daripada tukang ngobyek ,atau doktor daripada ukang 
obat

Amboi , menyedihkan sekali kalau begitu .

Dengar diskusi  Menteri ESDM plus Herman Affif dan Errie di ruangannya Sugeng 
Saryadi kalau denger katanya pak Jero , kayaknya Indonesia ini sorga 
kok.


si Abah



 From: aluthfi...@gmail.com aluthfi...@gmail.com
To: iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Tuesday, January 29, 2013 7:36 AM
Subject: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 

Ha ha ha . Selamat pagi Kang Bacanya seperti mimpi padahal 
beneran.. Seperti air padahal tak basah. Seperti mengalir 
padahal ogah. Seperti daya magis padahal lagi tiarap... Seperti 
berpikir sistimatis padahal banyak yang diharap Seperti padahal 
hh. Padahal seperti.


Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: andangbacht...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net]
 OOT: Seperti Kukenali
Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti
 paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerry®


RE: Bls: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik Sujatmiko
Waduh, mang Okim kena sekak juga niih  Pak Hadiyanto : Seperti Geologist
- Padahal tukang batu . Tak apalah, walaupun tukang batu , mang Okim
diajarin untuk berprinsip  : High ethical standards in business and
professions - The recognition of the worthiness of all useful occupations -
and - The dignifying of each Individual's occupation as an opportunity to
serve society. 

 

Semoga dengan prinsip di atas, apapun pekerjaan kita, asal manfaatnya
dirasakan oleh masyarakat, insyaallah negara kita tidak bubrah dan  pahala
dari Tuhan YMK akan kita raih, Amiiin. 

 

Salam batu --- akik,

 

Mang Okim

 

From: David Simatupang [mailto:davidsimatup...@geologist.com] 
Sent: 29 Januari 2013 9:44
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: Bls: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

 

Terus geologist jd tukang apa yah pak? Tlg dijelaskan.

Thanks

Best Regards,
David Simatupang

Powered by Telkomsel BlackBerryR

  _  

From: Hadiyanto Sapardi hadiyanto...@yahoo.co.id 

Sender: iagi-net@iagi.or.id 

Date: Tue, 29 Jan 2013 10:27:55 +0800 (SGT)

To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id

ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id 

Subject: Bls: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

 

Asal jangan sampai

Seperti Geologist padahal tukang batu.  kalau sudah gitu bubrah negara
ini??? Jangan sampai!!! Tetap Optimis dan SEMANGAT! 

 

  _  

Dari: Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com
Kepada: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id 
Dikirim: Selasa, 29 Januari 2013 9:21
Judul: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

 

Ndang dan teman teman 

 

Apa segitu jeleknya kah negara kita ini ?

Sehingga kita tidak bisa membeda - bedakan kelinci dengan tikus atau kucing
daripada anjing atau dosen daripada tukang ngobyek ,atau doktor daripada
ukang obat

 

Amboi , menyedihkan sekali kalau begitu .

 

Dengar diskusi  Menteri ESDM plus Herman Affif dan Errie di ruangannya
Sugeng Saryadi kalau denger katanya pak Jero , kayaknya Indonesia
ini sorga kok.

 

 

si Abah

 

  _  

From: aluthfi...@gmail.com aluthfi...@gmail.com
To: iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Tuesday, January 29, 2013 7:36 AM
Subject: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali



Ha ha ha . Selamat pagi Kang Bacanya seperti mimpi padahal
beneran.. Seperti air padahal tak basah. Seperti mengalir
padahal ogah. Seperti daya magis padahal lagi tiarap... Seperti
berpikir sistimatis padahal banyak yang diharap Seperti padahal
hh. Padahal seperti.


Sent from my BlackBerryR
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: andangbacht...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerryR

 



Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik aluthfi143

Karakter memang lagi menjadi fokus pendidikan kita begitu dicanangkan pak 
Muhammad Nuh Menteri Pedeka. 
1. Karakter berazaskan Ketuhanan YME bermuara pada kejujuran (dapat dipercaya 
dan dapat mempercaya), amanah, berintegritas. Tetapi realitanya koq yang marak 
Korupsi berjama'ah dan Pembohong.
2. Karakter berazaskan Perikemanusiaan yang adil dan beradab bermuara pada 
Budaya Saling menghargai, saling tolong-menolong, tanpa ada menyakiti satu sama 
lain. Tetapi realitanya koq pada tawuran, antar warga saling menyerang, 
terorisme marak, penindasan yg lemah oleh yang kuat, lintah darat/proyek 
dikorupsi timbul banjir menyengsarakan sesama. 
Karakter berazaskan Persatuan Indonesia bermuara pada budaya kerukunan sebagai 
perekat menjadi bangsa yang kohesif. Tetapi realitanya koq pengambilan 
sumberdaya alam yang kurang berarti dalam memberikan manfaat kepada rakyat 
setempat sehingga memicu kecemburuan sosial bisa mengancam lumernya perekat 
Persatuan, bisa terjadi akibat kong-kalikong dalam perijinan.
4. Karakter berazaskan Hikmah Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan, 
bermuara kepada budaya pengambilan keputusan secara kolektif melalui musyawaroh 
oleh para wakil rakyat. Tapi realitanya koq banyak wakil rakyat yg dipenjarakan 
karena melakukan persekongkolan buruk bukan permusyarahan yg hikmat dan 
bijaksana. Parpol asyik memainkan kepentingan kelompoknya maupun individu lupa 
mandatnya.
5. Karakter berazaskan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia, bermuara 
kepada budaya patuh kepada aturan per-undang2an, penegak hukum member teladan 
dalam mematuhi hukum, penyelenggara negara patuh pada aturan negara sehingga 
rakyat akan tenteram dan secara sosial tak ada yang dikhawatirkan lagi. Tapi 
realitanya koq penegak hukum melanggar aturan perundangan, tebang pilih dalam 
penegakan hukum makin marak, kasus kecil penegakan hukumnya besar dan 
kasus-kasus besar penegakan hukumnya kacangan, penyelenggara negara tak sedikit 
yang melanggar aturan negara, akibatnya rasa keadilan mencederai rakyat kecil 
sehingga secara sosial belim merasa tenteram. 

Itulah PARADOX INDONESIA.menjadi PR kita bersama...

Lam salam,

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: Ronald ronal...@indosat.net.id
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 09:35:02 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: RE: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

Setelah domain seperti dipetakan
Lalu apa ..?

Apakah kita mau membangun karakter kita, untuk tidak memelihara karakter
seperti lg
atau hanya cukup tesentak, kagum or merasa tercerahkan
Kemudian tidur lagi seperti biasanya
Karena perut lebih penting dr karakter.

Merdeka 


Rs



-Original Message-
From: iagi-net@iagi.or.id [mailto:iagi-net@iagi.or.id] On Behalf Of Yudie
Iskandar
Sent: 29 Januari 2013 7:32
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

As usual..mencerahkan
Mohon izin di simpan di kotak pribadi.
Idoy
_^

-Original Message-
From: andangbacht...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerryR

-
No virus found in this message.
Checked by AVG - www.avg.com
Version: 2012.0.2221 / Virus Database: 2639/5563 - Release Date: 01/28/13

-
No virus found in this message.
Checked by AVG - www.avg.com
Version: 2012.0.2221 / Virus Database: 2639/5563 - Release Date: 01/28/13



Bls: Bls: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik Hadiyanto Sapardi
Mboten makaten senior saya, kanda Soejatmiko. Itu kan hanya guyon menyambung 
puisi/sajaknya kang ADB berjudul Seperti Kukenali tah? Ingat dulu jaman 
kuliah di Bdg ada dosen kita kadang-2 ngegos/ngekick kita kalau beliau nanya 
dan kita nggak confidence menjawabnya, lalu beliau menghardik you itu geologist 
atau tukang batu Gertakan itu maknanya sangat dalam sekali bagi kami2 
sebagai muridnya yg masih ingusan. Sampai sekarang maish terngiang terus, kita 
menganggap gertakan beliau sebagai cambuk ( walaupun pd saat itu terasa 
menyakitkan) sehingga kita  terpicu utk maju terus utk tidak mau disebut tukang 
batuSampai sekarang kalau kami ketemu beliau jadi ger-ger an kalau 
mengingat jaman tukang batu Gitu lho my senior.

Lamsalam
Aak




 Dari: Sujatmiko m...@cbn.net.id
Kepada: iagi-net@iagi.or.id 
Dikirim: Selasa, 29 Januari 2013 10:08
Judul: RE: Bls: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 

 
Waduh, mang Okim kena sekak
juga niih  Pak Hadiyanto : Seperti Geologist - Padahal tukang
batu . Tak apalah, walaupun tukang batu , mang Okim diajarin untuk
berprinsip  : High ethical standards in business and professions –
The recognition of the worthiness of all useful occupations – and –
The dignifying of each Individual’s occupation as an opportunity to serve
society. 
 
Semoga dengan prinsip di
atas, apapun pekerjaan kita, asal manfaatnya dirasakan oleh masyarakat,
insyaallah negara kita tidak bubrah dan  pahala dari Tuhan YMK akan kita
raih, Amiiin. 
 
Salam batu --- akik,
 
Mang Okim
 
From:David Simatupang
[mailto:davidsimatup...@geologist.com] 
Sent: 29 Januari 2013 9:44
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: Bls: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 
Terus geologist jd tukang apa yah pak? Tlg dijelaskan.

Thanks
Best Regards,
David Simatupang

Powered by Telkomsel BlackBerry®


 
From: Hadiyanto Sapardi
hadiyanto...@yahoo.co.id 
Sender: iagi-net@iagi.or.id 
Date: Tue, 29 Jan 2013 10:27:55 +0800 (SGT)
To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id
ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id 
Subject: Bls: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 
Asal
jangan sampai
Seperti Geologist padahal tukang
batu.  kalau sudah gitu bubrah negara ini??? Jangan sampai!!! Tetap
Optimis dan SEMANGAT! 
 


 
Dari:Yanto R.
Sumantri yrs_...@yahoo.com
Kepada: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id 
Dikirim: Selasa, 29 Januari 2013 9:21
Judul: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 
Ndang dan teman teman 
 
Apa
segitu jeleknya kah negara kita ini ?
Sehingga
kita tidak bisa membeda - bedakan kelinci dengan tikus atau kucing daripada
anjing atau dosen daripada tukang ngobyek ,atau doktor daripada ukang
obat
 
Amboi
, menyedihkan sekali kalau begitu .
 
Dengar
diskusi  Menteri ESDM plus Herman Affif dan Errie di ruangannya Sugeng
Saryadi kalau denger katanya pak Jero , kayaknya Indonesia ini sorga
kok.
 
 
si
Abah
 


 
From:aluthfi...@gmail.com aluthfi...@gmail.com
To: iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Tuesday, January 29, 2013 7:36 AM
Subject: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali


Ha ha ha . Selamat pagi Kang Bacanya seperti mimpi padahal
beneran.. Seperti air padahal tak basah. Seperti mengalir
padahal ogah. Seperti daya magis padahal lagi tiarap... Seperti
berpikir sistimatis padahal banyak yang diharap Seperti padahal
hh. Padahal seperti.


Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: andangbacht...@yahoo.com
Sender: iagi-net@iagi.or.id
Date: Tue, 29 Jan 2013 00:26:37 
To: iagi-net@iagi.or.id
Reply-To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali

2013-01-28 Terurut Topik Agus Irianto
MERDEKAAA...3x...!!!

Bagi saya ceracak ADB kita satu ini sudah melewati maqom geologist...menuju 
ke makrifatul geologist/Geosastrology. .luasnya ilmu serta seringnya 
berkolaborasi dgn banyaknya ilmuwan dan ulama mengkristal sehingga memberanikan 
diri utk menyebut diri sbg GEOLOGIST MERDEKA...ungkapan yg bermakna dalam 
yg seharusnya kita renungi dan kita panuti..selamat dan saluuut utk 
anda  DR. ANDANG BACHTIAR .puisinya indah, menyentak dan mengharu 
biru..! ..

Salam,
AIR





 From: Dandy Hidayat dandy.hidayat@gmail.com
To: iagi-net@iagi.or.id 
Sent: Tuesday, January 29, 2013 8:23 AM
Subject: Re: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali
 

GEOSASTROLOGY .. 
 
sangat bagus mas Andang .. MERDEKA (Karena sudah Bukan Geologist Lagi) 
 
Dandy 
Negeri Jiran 
 


 
2013/1/29 Fotunadi, Didik (KPC) didik.fotun...@kpc.co.id

Dan kadang lenggok tarian sang pesinden lebih merdu dibanding suaranya

Semangat pagi Cak Andang,
Mencerahkan.

Didik Fotunadi
--
Sent using BlackBerry



- Original Message -
From: andangbacht...@yahoo.com [mailto:andangbacht...@yahoo.com]
Sent: Tuesday, January 29, 2013 08:26 AM
To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
Subject: [iagi-net] OOT: Seperti Kukenali


Seperti pesinden padahal penari
Seperti presiden padahal penyanyi

Seperti asisten padahal menteri
Seperti dosen padahal administrasi

Seperti superman padahal selebriti
Seperti wartawan padahal polisi

Seperti pertemuan padahal nggele'-party
Seperti pengajian padahal nyebar benci

Seperti demonstran padahal diskusi
Seperti negarawan padahal politisi

Seperti.seniman padahal pandai besi
Seperti usulan padahal instruksi

Seperti independen padahal dibayari
Seperti manajemen padahal kuli

Seperti teman padahal beda visi
Seperti pemberian padahal korupsi

Seperti komentator padahal pemain inti
Seperti pensiunan padahal mroyek lagi

Seperti genangan padahal banjir lagi
Seperti baru kejadian padahal berkali-kali

Seperti tektonik padahal stratigrafi
Seperti struktur padahal sedimentologi

Seperti mantra padahal puisi
Seperti paranormal padahal geologi

Seperti malam padahal sudah pagi
Tersenyumlah menawan, wahai matahari

Merdeka!! (Berkali-kali)
ADB, 29 Jan 2013
Powered by Telkomsel BlackBerry®