Re: [GELORA45] MA: ketum partai boleh jadi DPD

2018-11-08 Terurut Topik kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
Kalau tidak ada gugatan, ya MA tidak menilai. Di mana saya bilang tanpa ada gugatan, MA wajib menilai segala peraturan. On Thu, 8 Nov 2018 at 12:02, ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45] < GELORA45@yahoogroups.com> wrote: > > > Singkat saja dah. > > Jadi, Anda yakin MA bertugas ("menilai") atas

Re: [GELORA45] MA: ketum partai boleh jadi DPD

2018-11-08 Terurut Topik ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
Singkat saja dah. Jadi, Anda yakin MA bertugas ("menilai") atas inisiatif sendiri, bukan karena masuknya gugatan OSO. Ya rapopo, karena cuma segitu yang Anda tahu (inisiatif). Mau bilang apa. Sekedar tambahan info, tidak ada bukti KPU memberlakukan aturan itu 'khusus' untuk membidik

Re: [GELORA45] MA: ketum partai boleh jadi DPD

2018-11-08 Terurut Topik kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
Tugas Ma adalah menilai apakah suatu peraturan tidak bertentangan dengan hukum yang sudah ada. Di situ MA sudah menilai, peraturan yang sebelumnya sudah disahkan oleh Makkamah konstitusi sudah betul. Jadi peraturannya sudah dinilai betul. Yang tidak betul adalah KPU menggunakannya sebagai berlaku

Re: [GELORA45] MA: ketum partai boleh jadi DPD

2018-11-08 Terurut Topik ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
Soal apakah pasal itu khusus diberlakukan surut oleh KPU, sangat bisa diperdebatkan. Dan itu tidak menjawab pertanyaan. Pertanyaannya di sini adalah (saya ulang) :kenapa / apa alasan MA sampai "menilai peraturan yang dikeluarkan KPU" ini? --- dji...@gmail.com wrote: Bukan, tidak boleh

Re: [GELORA45] MA: ketum partai boleh jadi DPD

2018-11-08 Terurut Topik kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
Bukan, tidak boleh berlaku surut. On Thu, 8 Nov 2018 at 10:58, ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45] < GELORA45@yahoogroups.com> wrote: > > > ?? > > OK. > Kalau begitu, kenapa / apa alasan MA sampai "menilai > peraturan yang dikeluarkan KPU" ini? > > (seluruh isi peraturankah yang "dinilai?) > > >

Re: [GELORA45] MA: ketum partai boleh jadi DPD

2018-11-08 Terurut Topik ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
?? OK.Kalau begitu, kenapa / apa alasan MA sampai "menilai peraturan yang dikeluarkan KPU" ini? (seluruh isi peraturankah yang "dinilai?) --- djiekh@... wrote: MA menilai peraturan yang dikeluarkan KPU, yang dilaksanakan berlaku surut.Ini yang tidak boleh. Yang tidak berlaku surut

Re: [GELORA45] MA: ketum partai boleh jadi DPD

2018-11-08 Terurut Topik kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
MA menilai peraturan yang dikeluarkan KPU, yang dilaksanakan berlaku surut. Ini yang tidak boleh. Yang tidak berlaku surut boleh. On Thu, 8 Nov 2018 at 10:45, ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45] < GELORA45@yahoogroups.com> wrote: > > > Pada kasus ini MA tidak sedang menilai peraturan. MA > cuma

Re: [GELORA45] MA: ketum partai boleh jadi DPD

2018-11-08 Terurut Topik ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
Pada kasus ini MA tidak sedang menilai peraturan. MA cuma mengadili pemberlakuan suatu pasal (tentang larangan rangkap jabatan bagi pengurus partai) yang diberlakukan terhadap OSO. Yaitu, KPU melarang OSO (Ketum Hanura)menjadi calon DPD. Pasal larangan rangkap jabatannya sendiri tetap berlaku

Re: [GELORA45] MA: ketum partai boleh jadi DPD

2018-11-08 Terurut Topik kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
MA tidak salah. Memang tugasnya menilai peraturan baru berdasarkan peraturan2 yang ada, dan tidak boleh menyimpang. Kalau menyimpang, dia nanti bisa dikalahkan. Kalau menyalahi hukum, , kalah, wah hakim-hakim agungnya mesti mengundurkan diri. Masa hakim agung, dengan pengalaman puluhan tahun,

Re: [GELORA45] MA: ketum partai boleh jadi DPD

2018-11-08 Terurut Topik ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
Anda merasa MA disalahkan?? --- djiekh@... wrote:   M.A. Hanya boleh menilai berdasarkan hukum yang sudah ada.Jadi memang tidak boleh berdasarkan etika dan sebagainya. Hanya dalam masalah terrorisme, peraturan berlaku surat dapat berlaku. On Thu, 8 Nov 2018 at 09:05, ajeg wrote: Seperti saya

Re: [GELORA45] MA: ketum partai boleh jadi DPD

2018-11-08 Terurut Topik kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
M.A. Hanya boleh menilai berdasarkan hukum yang sudah ada. Jadi memang tidak boleh berdasarkan etika dan sebagainya. Hanya dalam masalah terrorisme, peraturan berlaku surat dapat berlaku. On Thu, 8 Nov 2018 at 09:05, ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45] < GELORA45@yahoogroups.com> wrote: > > >

Re: [GELORA45] MA: ketum partai boleh jadi DPD

2018-11-08 Terurut Topik ajeg ajegil...@yahoo.com [GELORA45]
Seperti saya bilang masalah rangkap jabatan sebenarnya soal etika belaka, yang terpaksa ditingkatkan menjadi persoalan hukum. Secara hukum, putusan MK yang melarang rangkap jabatan dan dilanjutkan KPU dalam bentuk peraturan KPU, sudah benar. Begitu juga putusan MA atas gugatan OSO, benar

Re: [GELORA45] MA: ketum partai boleh jadi DPD

2018-11-07 Terurut Topik kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
Yang dilarang MA adalah menterapkan peraturan berlaku surut. Dari Google : Pada dasarnya, hak untuk tidak dituntut atas dasar hukum yang berlaku surut adalah hak asasi manusia yang tidak dapat dikurangi dalam keadaan apa pun sebagaimana yang termaktub dalam Pasal 28I ayat (1) Undang-Undang Dasar