pak danny dkk lainnya,
kembali ke 'kasus' danau toba, sekarang dimanakah kita bisa menemukan
kawahnya yg bisa jadi pertanda keaktifan suatu gunung. apakah kawahnya ada
di dlm danau (kaldera) toba? atau di pulau samosir? atau di luar danau
(kaldera) toba?
teman saya yg sejak kecil hidup di
Ungkapan yang mengandung prediksi ini sangat menarik. Sayangnya tidak
dilengkapi dengan alasan-alasan yang sifatnya ilmiah dan teknik. Menurut
saya dia (Prof. Cas)perlu dihubungi atau dipanggil ke Indonesia untuk
menerangkan dasar-dasar rinci prediksi tersebut.
Walaupun demikian kita perlu waspada
Banyak ahli yang memprediksi akan ada gempa/bencana
tapi tidak ada yang bisa memprediksi kapan.
apakah tidak ada cara / metode yang lebih detail dalam memprediksi kapan
terjadi gempa/bencana?
apakah tanda - tanda akan terjadinya gempa/bencana tidak bisa diukur?
apakah tidak bisa
Banyak ahli yang memprediksi akan ada gempa/bencana
tapi tidak ada yang bisa memprediksi kapan.
apakah tidak ada cara / metode yang lebih detail dalam memprediksi kapan
terjadi gempa/bencana?
apakah tanda - tanda akan terjadinya gempa/bencana tidak bisa diukur?
apakah tidak bisa
kata orang dreams become reality
Rovicky Dwi Putrohari [EMAIL PROTECTED] wrote:
rasanya pingin ngobrol dengan pak SBY soal ini :)
... mimpi kali yeee :p
-
Do you Yahoo!?
Yahoo! Small Business - Try our new resources site!
Mungkin berita ini yang dikutip Mas wartawan, dari rubrik beritanya Monash Univ:
Super-volcanoes greatest hazard on earth
31 March 2005
The world's super-volcanoes are well overdue for eruption which could
have catastrophic effects for life on earth says Monash University
researcher Professor
min brita ini di web mana ? urlnya
banyak yg minta klarifikasi ke aku
Kayaknya beliau bilang sama seperti kita juga
A super-volcano will definitely erupt, it is just a matter of time.
It could be in a few, 50 or another 1000 years but sooner or later one
is going to go off.
jadi
Ini Mas Vicky:
http://monash.edu/news/newsline/story.php?story_id=341
Ada fotonya Ray lagi di sana, posenya pake daya pegang sebongkah batu
plus senyum yang dipaksakan :p
Errrmmm...memangnya ada gunung berapi yang tidak 'akan' meletus?
Salam
Minarwan
On Apr 6, 2005 7:45 PM, Rovicky Dwi
Ya,
Sudah seharusnya para ahli volkanologi meneliti gunung-gunung api di
baratnya Aceh dan Nias. Saya mendapat laporan bahwa setelah gempa Aceh
kegiatan volkanik di P.Weh meningkat.
Kalau kagak salah P.Weh / Sabang itu
Di Metro TV pagi ini (6 April 2005) dalam acara bedah editorial,
disampaikan bahwa telah terjadi eksodus penduduk dari pulau-pulau di
wilayah sekitar Nias ke Sibolga karena berbagai isu yang berkembang.
Sebagian lagi masih terisolasi di pulau-pulau kecil dengan pasrah dan
ketakutan tanpa adanya
From IAGI web ...
Ah IAGI sudah dikenal dimana2 nih ...
saatnya semua geologist saling bantu-membantu mempertahankannya
RDP
=
Hi!I'm 19 and from Austria! I have my last exam for school in the next
months. My special field is calles: Indonesia- natural preconditions
and their
NEO-CATASTROPHISM?
- Original Message -
From: Fatrial Bahesti [EMAIL PROTECTED]
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Wednesday, April 06, 2005 8:30 AM
Subject: [iagi-net-l] FW: peringatan letusan gunung api di toba
SUARA MERDEKA
Sabtu, 02 April 2005
NASIONAL
Pakar Peringatkan
Kalau prediksi ini benar2 dianggap bisa diyakini kebenarannya, apa yang bisa
dilakukan Pemerintah atau PBB, ungsikan selurh penduduk Sumatra bagian
Utara? bahkan seluruh daerah pantai di Malaysia, Thailand dan Indonesia,
karena tsunami akan timbul juga?
Atau kita tinggal menunggu nasib saja?
RPK
Kata Pejabat sih bilangnya kita pakai skala prioritas...karena data
terbatas...
kalau bencananya belum pasti kan dananya bisa dipakai buat yang lain
dulu.beli mobil lah...study banding ke luar negeri lah.tunjangan
jabatan dulu lah...buat kampaye lah...
Nah kalau prediksinya sudah jelas
Bukannya ini pertanda bagus ? Getaran2 yang terjadi kecil2, berarti
energi dilepaskan secara cicilan dan tidak sekali gabruk dengan akibat
katastropik.
Oki
-Original Message-
From: Paulus Tangke Allo [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Wednesday, 6 April 2005 8:40 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Menyampaikan informasinyapun juga harus hati-hati dan perlu koordinasi
tidak sembarangan. Soalnya daya tangkap dalam menelaah informasi bagi orang
yg awam akan berbeda-beda. Apalagi memberikan informasi yg bersifat massal
dan ditambah lagi trauma psikologis yg sudah ada karena mengalami
Pada PIT IAGI di tahun 90-han di Hotel Horizon Bandung ada keynote speaker
yang membahas soal prediksi gempa bumi. Namanya lupa, tetapi saya ingat
betul karena waktu hadlir Prof Peter Marks sebagai keynote speaker juga
(termasuk saya juga)
Beliau malah menyarankan prediksi gempa bumi sebaiknya
Pak kusuma / Pak Rovicky, kalau ini benar2 terjadi..Sejauh mana perkiraan bapak
letusan gunung berapi ini akan berdampak pada kerusakan daerah2 sekitarnya?
Pekanbaru, Riau dan lampung bisa terpengaruh juga? Kalau begitu kita harus
ungsikan donk...selagi masih bisa diselamatkan..hanya caranya
Itulah Pak, beda pandang antara Ilmuwan dan Praktisi, GG kan
termasuk ilmuwan, sedangkan masyarakat maunya yg parktis,
mungkin pak Peter Mark Ilmuwan sekaligus Praktisi.
ISM
Pada PIT IAGI di tahun 90-han di Hotel Horizon Bandung ada
keynote speaker yang membahas soal prediksi gempa bumi.
Rekans,
ini klarifikasi dari Prof. Ray Cas
kalau masih ada yg penasaran, langsung aja email beliau.
salam,
Ferry
___
Raymond Cas [EMAIL PROTECTED]
04/06/2005 03:31 PM
20 matches
Mail list logo