[zamanku] Re: Rasulullah SAW Sebagai Teladan Kehidupan
Bagi saya Muhammad SAW itu mirip Musa,yang dalam Ulangan 18:18 memang dikatakan Allah:yang seperti engkau ini. Coba lihat: 1.Musa pernah ninju wong Mesir hingga mati,kan podo Nabi saya juga pernah berhadapan di perang Badr dgmusuhnya.Beliau melemparkan pasir sambil berkata:untuk wajah2 yang buruk. 2.Musuhnya Musa (tentara Firaun) kabeh ditenggelamkan oleh Musa,podo musuh2 nabi juga banyak yang dibabat.Kalau Yesus lain malah ngasih pipi satunya utk digaplok,jadi bukan Yesus yang dimaksud Allah:yang seperti engkau ini,dari Ulangan 18:18 diatas. 3.Musa nyopot terumpahnya dulu kalau mau ketemu Yahwe,Muhammad juga nyopot sandal kalau dimasjid mau berjumpa Allah. 4.Nabi itu kabeh bisa dosa tapi sudah dijamin maksum. Shalom, Tawangalun. - In zamanku@yahoogroups.com, "gkrantau" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Ustadz Tawang, kadang2 aku jadi bingung mikirin kenafa umat Islam > menganggap Muhammad SAW sbg teladan kehidupan. > > Pertanyaan yg muncul di benak aku a.l. > > * Apakah umat Islam tidak pernah tau ttg kekejaman yg banyak > dilakukan oleh Muhammad? > * Apakah umat Islam hanya diajarin dongeng2 yg menunjukkan kebaikan > sang nabi junjungan? > * Apakah umat Islam meskipun tau Muhammad itu perampok, pecundang, > pembunuh, pembenci, penipu (Al Taqiyya), pembenci kaum perempuan, > pelanggar hukum2 masyarkat beradab, melanggar aturan Aulloh SWT tapi > tetep saja menganggap Muhammad manusia suci krn dia telah mengkat > dirinya nabi? > * Apakah umat Islam itu sudah terdidik untuk menerima kekerasan, > kekejian, dusta, pelecehan umat non-Muslim dan hal2 lain yg hina > sehingga mereka senang meliat FPI melakukan sunnah nabi, Amrozi dkk > membunuh lebih dari 200 orang yg tak bersalah, penyerangan thdp umat > Ahmadi, bunuh-membunuh sesama Muslim asal kelompoknya menang? > * Apakah sebagian besar umat Islam itu beranggapan bhw kejahatan > apapun asal dilakukan demi Auloh SWT maka semuanya halal? > * Apakah Islam mengajarkan bhw krn Islam itu satu2nya agama yg > berkenan kpd Aulloh, maka mereka boleh melakukan kejahatan thdp umat > beragama di luar Islam? > * Apakah mereka tidak bisa meliat dan menyadari bhw Muhammad itu > bukan apa2nya Isa Al Masih? Aulloh-pun akan mengutus Isa ke bumi sekali > lagi nanti enjelang Kiyaamat untuk mengalahkan Al Masih Dajjal dan > menciptakan dunia y damai sejahtera? Kenafa Aullo hi tidak menugaskan > Muhammad untuk mengalahkan Dajjal? Mengapa Muhammad sampe detik ini > misih ngendon di kuburnya di Madina, menungu kedatangan Isa Al Masih? > > Gabriela Rantau > > > * > > * > > * > > > > > > --- In zamanku@yahoogroups.com, "tawangalun" wrote: > > > > Yang perlu diketahui juga adalah: > > > > 1.Musuh2nya banyak yang berubah jadi anak buahnya,Umar Bin Khatab itu > > dulu pernah mau menghabisi Nabi,Khalid bin Walid dalam perang Uhud > > masih berhadapan dg Nabi,tapi dlm perang berikutnya sudah jadi > > panglimanya.Kok mBush yang pernah bikin sayembara 300 juta USD belum > > berhasil membikin Bin Laden ketangkap opo meneh bisa jadi Kopralnya. > > Abu Sofyan itu juga pentolan Kafir Makah akhirnya bisa jadi > > sahabatnya.Berarti betul2 Rasul itu mampu merubah batuk menjadi > > senyuman,he he he.Paling gak ilmunya mBush tadi kalah canggih kali. > > La Mbush kalau tentaranya mati saja gur dapat claim asuransi yang > > menikmati bukan ybs sebab gak menikmati,malah dinggo kawin lagi jadi > > suami baru yang menikmati. > > Na Nabi saya lebih logis dikasihlah hadiah dialam setelah mati bagi > > ybs jadi dia bisa menikmati. > > > > 2.Bayi didunia terbanyak pakai nama Muhammad. > > > > 3.kalau sudah 100 th pemimpin2 dunia biasanya wis gak diingat > > lagi,misal denger Washington,Napoleon,atau Lenin gur do meneng.Tapi > > wis 1400 th banyak yang kalau denger nama Muhammad disebut lalu do > > ngucap SAW.Opo ada pemimpin lain yang begitu? > > > > 4.Yesus gagal mengajak bangsanya,kan PM negara Israel dimana tumpah > > darah Yesus belum ada yang Kristen,nek Saudi tanah tumpah darah > > nabi,kabeh rojonya Islam.Padahal Yesus wis dimodal mukjizat seabreg > > mau mukjizat apa lagi ben bisa berhasil.Bandingen dg keberhasilan > > Muhammad SAW yang jare gak punya mukjizat.Kan lebih efisien karyawan > > yang gajinya kecil tapi hasilnya besar? > > > > Shalom, > > Tawangalun. > > > > - In [EMAIL PROTECTED], Abdul Rahman > > muzabzab06@ wrote: > > > > > > Salam > > > > > > Menurut catatan Michael H. Hart, dalam bukunya 100 orang yang paling > > berpengaruh di dunia, yang pertama, Nabi Muhammad s.a.w dan dikuti > > Paulus dan baru Yesus a.s. Micahel hart bukan Muslim tapi karyanya di > > iktiraf dunia. > > > > > > Jules Masserman, seorang Professor Psychiatrist dan Psychoanalyst, > > dalam keluaran majalah Time July 15 1974, mengakui Muhammad, > > mengiktiraf Muhammad S.A.W sebagai leader of all times (pemimpin bagi > > setiap masa). Jules orang Amerika keturunan Yahudi > > > > > > THomas Carlyle, sejahrawan Scotland, hidup zaman Victoria,
[zamanku] Re: Melihat Sunset dan Sunrise Re: Menceritakan Bumi datar
Bening: Bung Wirajhana, apakah orang Abad XXI yang mengatakan SUNSET dan SUNRISE itu percaya bahwa Matahari itu terbenam dan Matahari mengitari Bumi ? Yang bawah sudah saya copy, tapi belum saya jawab biar anda fokus terlebih dulu menjawab pertanyaan saya diatas. -- Dipostingan sebelumnya saya sudah menjawab pertanyaan anda.. Baiklah, saya bantu anda untuk lebih 'fokus', saya ulangi lagi bahwa orang abad 21 yang percaya adalah Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin dan bahkan sudah menfatwakan Matahari mengelilingi Bumi Bagaimana cukup? << From: wirajhana eka <[EMAIL PROTECTED] com>,Date: Sunday, September 28, 2008, 5:46 PM: Wahai saudaraku yang tidak bening lagi.. sante aja lagi bos...ngga perlu panas... Pertama2 tentang maktob sepakat bahwa artinya tertulis, tentang katib saya tetap pakai pengarang karena toh Khatib memang membuat karangan juga...namun saya tambahkan masukan anda beberapa sebagai koreksi di blog saya.. Kedua, tentang arti Dhuha, orang2 yang paham bahasa arab beneran dan bukan barang afkiran... mengartikanya sebagai: Dhuha: radiance, extensiveness, heat, and daylight.. mmmh ditambah satu kata bisa berarti passing through it (Wari Duha)... Nah, untuk menggelembung ia tidak menggunakan kata Dhuha...contoh untuk perut menggantung/ membesar: 'dhahal bathan dan Indhahee' paham? Untuk kasus dhahaha = telur burung onta...sebagai mana yang pernah anda contohkan ituhehehehe. ..entah dari mana anda dapat contekan separo2 ini...yang benar artinya adalah tempat burung onta meratakan pasirnya untuk naro telornya paham? Bahasa arab itu banyak variasinya.. .bukan bahasanya yang kaya, bahasanya sih sangat miskin arti...yang kaya justrru variasinya.. .dibuat oleh para pemeluknya yang kaya improvisasi. ..hehehe. ..berubah2 tergantung apakata penemuan moden..hahahaha Allah, Nabi dan orang2 ring satu Nabi...tidak pernah mengartikan bumi itu BULAT...mereka selalu berpikir bumi itu datar... kalau memang bermaksud bumi itu bulat, ia akan langsung katakan bulat...seperti bulan purnama misalnya atau roda atau yang lainnya... tapi tidak.. Anda sendiri katakan bahwa di kitab nasrani bumi dikatakan datar... Apakah anda pernah baca surat ini: [5:68] Katakanlah: "Hai Ahli Kitab, kamu tidak dipandang beragama sedikitpun hingga kamu menegakkan ajaran-ajaran Taurat, Injil, dan Al Quran yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu."... [5:46] Dan Kami iringkan jejak mereka (nabi nabi Bani Israil) dengan Isa putera Maryam, membenarkan Kitab yang sebelumnya, yaitu: Taurat. Dan Kami telah memberikan kepadanya Kitab Injil sedang didalamnya (ada) petunjuk dan dan cahaya (yang menerangi), dan membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan menjadi petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa. [5:48] Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Quran dengan membawa kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang diturunkan sebelumnya). ... Jadi, alasan Ibn Baaz menyatakan itu datar, bukan hanya karena IA ORANG ARAB ASLI yang pasti mengerti betul bahasanya, namun juga karena memperhatikan kitab2 sebelumnya Paham? *** Begitu pula tentang matahari dan bulan... Orang arab muslim menyatakan bahwa Matahari mengelilingi bumi...ayat dibawah ini bukan bahasa 'sastra' (hahahaha jadi lucu bacanya) juga bukan perumpamaan namun jelas kepastian: baca baek-baek dan dengan seksama surat [25:45] Apakah kamu tidak memperhatikan (penciptaan) Tuhanmu, bagaimana Dia memanjangkan (dan memendekkan) bayang-bayang dan kalau Dia menghendaki niscaya Dia menjadikan tetap bayang-bayang itu, kemudian Kami jadikan matahari sebagai petunjuk atas bayang-bayang itu. Hahaha...jelas2 menyatakan Matahari yang bergerak mengelilingi. ..hebat juga allah ini.. untuk rise dan set, qur'an sendiri memberikan konfirmasi: [18:86] Hingga apabila dia telah sampai ketempat terbenam matahari, dia melihat matahari terbenam di dalam laut yang berlumpur hitam, dan dia mendapati di situ segolongan umat. Kami berkata: "Hai Dzulkarnain, kamu boleh menyiksa atau boleh berbuat kebaikan terhadap mereka. juga di : [50:39] Maka bersabarlah kamu terhadap apa yang mereka katakan dan bertasbihlah sambil memuji Tuhanmu sebelum terbit matahari dan sebelum terbenam(nya). juga di 20 130. Ahhh, mungkin anda mau pake kata: matahari kabur, atau ngumpet...silahkan saja, namun setiap ucapan AQ telah mengindikasikan bahwa Mataharilah yang mengelilingi bumi saya ngasih contoh satu di kitabnya orang2 pagan untuk menyatakan tidakpernah ada terbit dan tenggelam sekaligus mengartikan bumi itu Bulat: Aitareya Brahmana (3.44) menyatakan: ââ¬ÅMatahari tidaklah pernah terbenam maupun terbit. Ketika manusia berpikir bahwa matahari tengah terbenam (tidak persis seperti itu). Setelah sampai di penghujung siang. Itu sendiri menghasilkan dua efek yang berlawanan
[zamanku] Re: alquran yg kita miliki sangat diragukan keasliannya
Dimakan kambing bukan berarti musnah,sebab masih ada hafiz,Khalifah hafiz dan sampai detik ini yang punya hafiz kitabnya hanya Islam.Pauspun suruh kesini saya tesnya nanti kan gak hafal.kalau imam masjidil haram dan nabawi pasti hafiz. Kita bisa lihat cara Allah menjaga kitabnya,yakni bahasa Quran saja = bhs Muhammad SAW sampai deti ini masih digunakan sebagai bhs sehari hari. Opo kau kira bhs nya Aramyc Yesus masih ada? Opo kau kira bhs nya Sidharta gautama masih ada? Gak sudah lenyap semua,kecuali bhs Arab. Shalom, Tawangalun. - In zamanku@yahoogroups.com, wirajhana eka <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Tawang: > Walaupun ada yg dimakan kambing tapi masih ada hafiz Quran yang masih > hidup,dialah yang menyelamatkan Quran. > Usman sendiri adalah Khalifah,kabeh Khalifah hafiz Quran. > Tidak seperti Bijbel Pauspun gak hafal. > > Sejak anda sudah menerima bahwa ayat rajam Qur'an...musnah di makan binatang sejenis kambing...hingga Ayat-ayat Allah menjadi hilang maka TERBUKTI bahwa janji ALLAH mu untuk memelihara Qur'an TIDAK DAPAT dipenuhi oleh dirinya sendiri. > > Kalau untuk urusan itu saja..yang terjadi di sekitar meninggalnya nabinya saja tidak mampu ditepati janjinya DIA sendiri maka darimana JAMINAN yang MEYAKINKAN bahwa ALLAHmu akan menepati janji2 lainnya yang lebih besar yaitu SURGA? > > Satu lagi, > Muhammad pun lupa Ayat Qur'an dan itu direkam di Hadis sahih Bukhari dan Muslim.. > > Diriwayatkan bahwa Nabi lupa ayat-ayat Quran dan Allah membuat Nabi lupa ayat-ayat yang diturunkanNya: > > > âNabi mendengar seseoarang mengucapkan/melantunkan Quran di mesjid dan berkata, âSemoga Allah melimpahkan rahmatNya padanya, karena dia telah mengingatkan saya ayat-ayat ini-dan itu dalam suatu surat.â Diriwayatkan Aisha dan Hisham (hadisnya sama kecuali kata âayat-ayatâ diganti dengan kata âyang saya lupaâ [Sahih Bukhari Volume 6 book 61 number 556, 557, 558, 562; Sahih muslim book 4, vol.1, no 1720,1721,1724,1726] > > TERBUKTI LAGI ALLAH tidak menepati JANJI bahwa Muhammad tidak akan LUPA di di ayat: > sanuqri-uka falaa tansaa > [87:6] Kami akan membacakan (Al Quraan) kepadamu (Muhammad) maka kamu tidak akan lupa, > > Kalau anda mahluk yang berpikir dan berakal...maka renungkanlah..akibatnya! > > > tawangalun <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Walaupun ada yg dimakan kambing tapi masih ada hafiz Quran yang masih > hidup,dialah yang menyelamatkan Quran. > Usman sendiri adalah Khalifah,kabeh Khalifah hafiz Quran. > Tidak seperti Bijbel Pauspun gak hafal. > Sekarang ini setiap malam tarwehnya 1 juz,jadi pada akhir ramadan > katam seluruh quran yang 30 juz,kok belum ada yang hafiz Bijbel? > karena mereka gak yakin itu asli dari Allah.buktinya habis baca Bijbel > uwis meneng.kalau orang yang habis baca Quran kok ngucap:sodaqallahul > azim = Maha Benar Allah atas segala Firmannya. > Di Alkitab ditulis nama pengarangnya,itu wis ora bener wong pengarang > aslinya Allah kok yang ditulis Matius.Yang bener itu blank kaya Quran itu. > > Shalom, > Tawangalun. > > - In zamanku@yahoogroups.com, bayu montana wrote: > > > > yogi trimurti, nggak usah mikirin asli tidaknya al quran kitab milik > muslimin, kalo kamu > > bukan muslin, misalkan kamu kristen coba tanyakan ke-asli-an > injilmu juga...!?! saya juga pernah mengikuti misa-2 di gereja tapi > nggak pernah tahu seluruh isi gereja tsb termasuk pendeta atau paus > sekalipun yg hapal isi injilnya karena mereka hanya membuka halaman > > tertentu setiap misa berulang-ulang jangan bohong lho!! beda > dg muslim mereka banyak yg hapal al quran karena mereka membuka dan > membaca seluruh isi al quran tsb. > > ini suatu kenyataan dan suatu keajaiban bukan sesuatu yg mustahil > bahwa itu milik umat > > yg 100 % yakin ada suatu kekuatan lain diluar kemampuan pemikiran > kamu yogi. > > jadi nggak perlulah menfonis asli atau palsu sesuatu jika kamu > sendiri nggak bisa membuat > > padanan atau kitab tandingan yg bisa kamu hapal sendiri dg 30 juz, > 114 surat dg sekian ribu ayatnya bagaimana?! jika kamu mampu > bolehlah ngomong sesukamulah. > > > > Yogi Triyuniardi wrote: > > Sumber Islam mengatakan bahwa Kalifah ketiga, > Usman, membakar 26 Qur'an, termasuk Qur'an Muhammad. Jadi saat itu > terdapat lebih dari 1 Qur'an. Bukankah tidak masuk akal untuk membakar > 26 Qur'an yang sama semua isinya? Bagaimana kau bisa tahu bahwa dari > seluruh 26 Qur'an yang dibakar itu, tidak ada satupun Qur'an yang > benar? Lalu dia memerintahkan 4 orang untuk menulis kembali Qur'an > yang benar. Inilah yang lalu disebut sebagai Qur'an Usman yang > disimpan di Museum Topkapi di Istambul. Qur'an itu ditulis dalam > tulisan Arab gundul, dan tidak seperti Qur'an yang kau miliki saat > ini, dan tulisan Arab gundul seringkali sukar dimengerti. Jika memang > benar Qur'an itu dari Allah, mengapa dia mengirim Qur'an bertuliskan > Arab gundul dan membiarkan manusia menambahka
Re: [zamanku] Mencopet untuk Beli Baju Anak
katanya Muslim kalau bulan suci harus berbuat baik? tapi kok gebukin orang? apalagi orang yg mencuri karena himpitan ekonomi! apalagi namanya beli baju Lebaran untuk anak,anak2 mana sih yg nggak rame sebelum lebaran udah bayang2 dapet baju baru? mungkin ini contohnya orang2 BARBAR! Sunny <[EMAIL PROTECTED]> wrote: ://www.radarbanjarmasin.com/berita/index.asp?Berita=RadarKota&id=72949 Senin, 29 September 2008 Mencopet untuk Beli Baju Anak BANJARMASIN Himpitan ekonomi sering memicu terjadinya tindak kejahatan. Berdalih tak punya uang dan berniat membelikan baju baru buat sang anak untuk menyambut lebaran, membuat Sabran (40) nekat menjadi pencopet. Namun sial, dalam aksinya Sabtu (27/9) lalu, Sabran yang tinggal di Jl Kelayan B Gg Gembira RT 16, ini tertangkap hingga wajahnya babak belur dihakimi massa. Siang itu Sabran berbaur dengan pengunjung pasar Sentra Antasari yang terlihat berjubel. Sampai akhirnya mata Sabran tertuju kepada Masrah yang saat itu sedang ditemani cucunya. Ia pun menguntitnya dari belakang dan kemudian menjalankan aksinya. Seketika dompet yang berada di kantong jaket Masrah langsung berpindah ke tangan Sabran yang saat itu berada di belakangnya. Sial, sang cucu yang berjalan berdekatan dengan Masrah yang datang dari Barabai keburu memergokinya. Melihat dompet neneknya berpindah tangan, spontan gadis belia ini berteriak maling. Warga yang mendengar teriakan itu langsung berdatangan dan menangkap Sabran. Ia pun jadi bulan-bulanan warga yang beramai-ramai menghajarnya. Selanjutnya Sabran diserahkan ke Polsekta Banjarmasin Tengah. Tampak wajah lelaki yang pernah terpenjara terkait kasus yang sama ini babak belur. Bibirnya jontor dan dari hidungnya keluar darah segar. Kapolsekta Banjarmasin Tengah AKP Kaswandi Irwan melalui Kanit Reskrim Ipda Rovan Mahenu membenarkan telah mengamankan pelaku. Diharapkan kepada warga masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaannya setiap saat. Apalagi ketika berada di tengah keramaian, jangan memakai perhiasan yang berlebihan dan juga bawalah uang seperlunya, imbau Ipda Rovan. (mr-92)
[zamanku] Puasa tahun ini ...
http://serbaserbikehidupan.blogspot.com/2008/10/puasa-tahun-2008.html Ini sudah bulan Syawal tanggal 3, namun aku baru mendapatkan ‘urge’ untuk menuliskan pengalamanku berpuasa tahun ini hari ini, setelah menyempatkan diri membaca tulisan Ulil tentang pengalamannya berpuasa di Boston. Mulai pertengahan bulan Agustus, aku bekerja di sebuah International school dimana mayoritas siswa-siswi beragama non Muslim, mungkin berkisar antara 10% (Muslim) dan 90% (non Muslim). Sedangkan para pegawai—guru, kepala sekolah, tenaga administrasi, dll, mungkin prosentasenya 25% Muslim, 75% non Muslim. Ini sebab tahun ini adalah pengalaman pertamaku berpuasa di tengah-tengah non Muslim, meskipun masih berada di Indonesia. Jam masuk kerja mulai seperti biasa, pukul 07.00, beda dengan sekolah-sekolah negeri (atau mungkin juga sekolah nasional lain) yang memulai sekolah pukul 07.30. Lama pelajaran tiap slot pun tidak mengalami pengurangan, sehingga para siswa-siswi tetap menyelesaikan jadual sekolah pukul 14.15, khusus untuk siswa-siswi kelas 9 kelas usai pukul 15.00 karena mendapatkan pelajaran tambahan untuk persiapan ujian nasional. Jam istirahat pertama tetap pukul 09.45-10.00, dan istirahat makan siang pukul 12.15-12.45. Ini kali pertama aku merasakan ‘nasib sebagai kaum minoritas’ sehingga aku pun benar-benar mempraktekkan satu bahan candaan, “Tolong yang puasa memahami mereka yang tidak puasa”, kebalikan satu doktrin yang kuterima sejak kecil, “Yang tidak puasa HARUS menghormati yang puasa dengan menghindari makan maupun minum di hadapan orang-orang yang berpuasa. Pertama kali aku mendapatkan menstruasi, Ibu-ku pun mendoktrinku hal ini: aku TIDAK BOLEH terlihat makan maupun minum di hadapan anggota keluarga lain yang sedang berpuasa, seolah-olah aku adalah pesakitan. Kalau aku melakukannya, maka tuduhan pengikut setan dan ahlun naar (calon penghuni neraka) pun dilabelkan, karena menggoda orang yang sedang berpuasa. Orang yang sedang berpuasa harus diistimewakan, harus dijaga dari godaan (itu juga konon selama bulan Ramadhan, setan pun ‘diikat’ oleh Tuhan di neraka, sehingga tidak bisa gentayangan menggoda kaum Muslim yang sedang berpuasa). Hal ini pun mendapatkan dukungan kuat dari pemerintah Indonesia yang sebenarnya bukan negara Islam, juga bukan negara sekuler, berupa himbauan agar rumah makan tutup di siang hari, sehingga nampak tidak ada toleransi sama sekali kepada mereka yang tidak puasa. Untunglah tidak ada paksaan dari pemerintah agar semua warga negara—tanpa memandang agama—untuk berpuasa, demi menghormati orang-orang Muslim yang sedang berpuasa. Betapa manjanya orang-orang Muslim itu, mentang-mentang karena mayoritas. Aku tidak ingin menjadi seorang Muslim yang manja di tengah-tengah rekan kerjaku yang mayoritas non Muslim. Saat istirahat siang, di ruang guru, maupun di tempat-tempat lain di dalam sekolah yang diperuntukkan anak-anak untuk makan siang (di sekolah tidak ada kantin, sehingga anak-anak harus membawa bekal makan siang sendiri, namun pihak sekolah menyediakan tempat-tempat khusus dimana anak-anak biasa berkumpul untuk makan bersama) terlihat orang makan, ditambah dengan bau makanan yang menggoda hidung dan perut yang mulai lapar. Aku perhatikan beberapa guru expat tidak menunjukkan ekspresi wajah, seperti, “Sorry, I am enjoying my lunch now while probably you are hungry at the moment.” Tentu aku paham sekali akan hal ini, bukankah kita sendiri memiliki pilihan, untuk berpuasa, mengikuti ajaran agama, atau tidak berpuasa. Setelah kita menentukan pilihan untuk berpuasa, tak selayaknya kemudian kita minta diistimewakan, misal dengan mengatakan, “Please respect me by not eating before my nose!” Ketika seorang rekan kerja, non Muslim, orang Indonesia (bukan expat) bertanya kepadaku dengan hati-hati, “So, how is your fasting in this month?” aku tidak langsung ‘ngeh’ kemana arah pertanyaannya, sehingga dia pun perlu menjelaskan, “I believe it must be hard for you to fast among non Muslim?” Maka aku pun menjawab, dengan nada bercanda, “You know the harder the tempation is, the more reward I will get from God. It is not a big deal for me to fast in the middle of people who do not fast. Don’t worry. Thank you for concern though.” Aku yakin sebagai orang Indonesia, rekan kerja ini tentu sudah terbiasa dengan ‘himbauan’ pemerintah Indonesia, sehingga perlu merasa ‘tidak enak’ kepadaku dengan situasi yang ada. Berbeda dengan para guru expat yang tidak mendapatkan atau mengalami ‘indoktrinasi’ dari pemerintah mereka untuk ‘menghormati’ (atau memanjakan) orang-orang yang berpuasa. Di sekolah ini aku belajar (lebih jauh lagi) untuk mempraktekkan toleransi antar agama. PT56 22.19 031008 Minds are like parachutes, they only function when they are open. (Sir James Dewar) visit my blogs please, at the following sites http://afemaleguest.blog.co.uk http://afeministblog.blogspot.com http://afemaleguest.multiply.com THANK YOU Best regards, Nana
[zamanku] Einstein: "Untuk Kategori Agama Kosmis, Maka Pemenangnya Adalah..."
Einstein: "Untuk Kategori Agama Kosmis, Maka Pemenangnya Adalah..." - Pengantar Hampir setiap agama dan kebudayaan memiliki mitos alam semesta. Mesir kuno mempercayai bahwa Dewa Khnumm menciptakan alam-semesta kemudian membuat manusia dari tanah liat, lalu Dewi Hathor meniupkan hidup kepada mereka. Yunani kuno mempercayai, bahwa segala sesuatu dibuat oleh Oceanus, air yang pertama. Cina kuno mempercayai P'an Ku memahat alam-semesta yang sebelumnya berantakan, setelah mati tulangnya berubah menjadi bukit, dagingnya menjadi tanah, giginya menjadi kandungan logam dan seterusnya, keseluruhan kejadian itu berjalan selama 18.000 tahun. ALBERT EINSTEIN menyatakan bahwa âAgama Masa Depan adalah Agama Kosmik. Melampaui Tuhan sebagai suatu pribadi serta menghindari Dogma dan Teologi...â Ilmu pengetahuan memberikan dugaan bahwa semesta ini berumur 13,7 Miliyar tahun ada juga yang mengatakan 15 Milyar tahun. Penemuan-penemuan fosil manusia purba yaitu manusia pertama di asia yang berumur 1.8 juta juga mengenai penemuan peradaban Lemuria, yang berusia tidak kurang dari 400.000 tahun telah memberikan konfirmasi pasti bahwa Manusia tidak mungkin berusia kurang dari 1 juta tahun. Di abad 20 ini setidaknya ada lima hipotesis mengenai Penciptaan alam. Dari lima hipotesis modern mengenai penciptaan semesta, terdapat dua hipotesis yang paling laku dibicarakan, yaitu: Hipotesis kabut (1724, 1796), oleh Imanuel Kant, disempurnakan Pierre Marquis de Laplace, garis besarnya adalah: Tata surya masih berupa kabut yang terdiri dari debu, es, dan gas yang disebut nebula. Unsur gas sebagian besar berupa hidrogen. Ada gravitasi, kabut menyusut dan berputar. Suhu kabut memanas menjadi bintang raksasa (matahari). Matahari terus menyusut, perputarannya semakin cepat. Sebagian dari gas dan es terlontar. Gaya gravitasi, penurunan suhu, gas-gas memadat membentuk planet dalam. Dengan cara yang sama, planet luar terbentuk. Hipotesis big bang (1922), Bermula pada teori relativitas yang ditemukan Einstein, Ia dan beberapa Ilmuwan mengembangkannya namun akhirnya Friedman yang mencapai di Hipotesis ini, garis besanya adalah: Terjadi kondensasi benda angkasa, menyatu, mengecil kemudian meledak. Debu dan gas membentuk bintang. Bintang meledak dan serpihannya membentuk planet-planet, termasuk bumi. Dari dua yang paling laku dibicarakan, artikel edisi Oktober 1994, Scientific American menyatakan: Hipotesis Big Bang adalah satu-satunya yang dapat menjelaskan pengembangan alam semesta yang didukung hasil-hasil pengamatan. Namun, Di bulan April tahun 2002, Steinhardt dari Princeton University dan Turok dari Cambridge University, dalam laporan di jurnal Science dan wawancara telepon dengan Associated Press, menyatakan bahwa: Hipotesis Big bang tidak dapat menerangkan apa yang terjadi sebelum Big Bang dan menjelaskan hasil akhir dari semesta. Big Bang hanyalah salah satu bagian dari pembuatan semesta, tapi bukan pelopor dari kelahiran semesta. Ia hanya bagian kecil dari proses pembentukan semesta yang tidak memiliki awal dan akhir. Sehingga penentuan umur semesta, yang muncul dari teori Big Bang, merupakan kesimpulan mengada-ada. Penambahan dan penyusutan semesta terjadi secara terus-menerus, berlangsung bukan dalam miliar tapi triliunan tahun. "Waktu tidak mesti memiliki awal," ujar Steinhardt. Ia mengatakan bahwa teori waktu sebenarnya hanya transisi atau tahap evolusi dari fase sebelum semesta ada ke fase perluasan semesta yang ada saat ini. Para ilmuwan yang menyokong teori Big Bang melihat ekspansi semesta ditentukan oleh sejumlah energi yang memperlambat dan mempercepat ekspansi. Energi yang memperlambat ekspansi ini kemudian bergerombol dalam galaksi, bintang dan planet. Energi yang mempercepat ekspansi ini diistilahkan sebagai "energi gelap". Namun Steinhardt dan Turok melihat bahwa materi semesta tidak sekadar terdiri dari energi biasa dan "energi gelap", tapi juga "spesies ketiga". "Kami melihat rasio energi yang membentuk semesta adalah 70 persen materi unik dan 30 persen materi biasa," ujar Steinhardt. Materi biasa yang dimaksud Steinhardt adalah materi yang membuat ekspansi semesta lebih pelan, yang mengijinkan gravitasi menciptakan galaksi, bintang dan planet, termasuk bumi. Sementara percepatan ekspansi didorong oleh "energi gelap" yang menyatukan sejumlah zat dan energi. "Energi ini, sekali mengambil alih semesta, mendorong segala seuatu pada pusat percepatan. Sehingga semesta akan berukuran dua kali lipat setiap 14 hingga 15 miliar tahun sepanjang ada energi gravitasi yang mendominasi semesta," ujar Steinhardt. Big Bang muncul ketika "energi gelap" mengubah karakter ini. Dengan alasan inilah, kedua ilmuwan fisika tersebut menolak bahwa Big Bang merupakan penyebab kelahiran alam semesta. Karena seme
Re: [zamanku] Sejarawan: Hari Kesaktian Pancasila Sebaiknya Ditiadakan
pada kenyataannya toh di Indonesia sekarang BANYAK hal2 terjadi,bahkan hukum2 sampai undang2 aka fatwa buatan MUI,contohnya (Jujur aja!) bertentangan dgn asas2 PANCASILA..lama2 sila2 tsb seolah hanyalah SLOGAN ! Sunny <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Refleksi: Apanya yang sakti? Apakah karena banyak orang dibunuh dan dihukum serta negeri dimiskinkan itu saktinya? Harian Komentar 29 September 2008 Sejarawan: Hari Kesaktian Pancasila Sebaiknya Ditiadakan Jakarta, KOMENTAR Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila rencananya akan diselenggarakan pada 1 Oktober pukul 00.00 WIB dini hari. Hal ini dilakukan karena bertepatan perayaan Hari Raya Idul Fitri. Hanya saja, sejumlah seja-rawan mengusulkan agar pelaksanaan Hari Kesaktian Pancasila untuk ditiadakan. Lebih baik ditiadakan saja karena bermasalah, kata sejarawan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Asvi Warman Adam sebagai-mana dikutip detik.com, Minggu (28/09) kemarin. Menurut Asvi, Hari Kesak-tian Pancasila tidak memiliki landasan yang kuat. Peringat-an 1 Oktober sebagai Hari Kesaktian Pancasila berma-salah dari sisi hukum maupun substansi. Dari sisi hukum, aturan tentang peringatan hari tersebut diatur dalam Surat Keputusan Menteri/Panglima Angkatan Darat tertanggal 17 September 1966 (Kep 977/9/1966) yang menetapkan tanggal 1 Oktober sebagai Hari Kesaktian Panca-sila yang harus diperingati Ang-katan Darat. Setelah ada usul dari Menteri/Angkatan Kepolisian, akhirnya dikeluarkan Keputusan Menteri Utama Bidang Pertahanan dan Keamanan Jenderal Soeharto (Kep/B/134/1966) tertanggal 29 September 1966 yang memerintahkan agar hari itu diperingati oleh seluruh slagorde angkatan bersenjata dengan mengikutsertakan massa rakyat. Jadi sesungguhnya tidak ada keharusan bagi para pejabat tinggi negara, baik itu presiden, wakil presiden, menteri, mau pun anggota DPR untuk meng-hadiri acara tersebut, terang Asvi. Namun di era Orde Baru, upacara tersebut selalu diperingati secara menyeluruh karena surat keputusan menteri itu ditandatangani oleh Soeharto. Masalahnya dulu kan yang mengeluarkan Menteri Utama Bidang Pertahanan dan Keamanan Jenderal Soeharto, jadi keterusan, lanjutnya. Pascareformasi, upacara tetap dilangsungkan karena tidak banyak orang yang tahu tentang landasan hukumnya sehingga mengira wajib dilak-sanakan. Dari sisi substansi, Hari Kesaktian Pancasila juga bermasalah. Arti kesaktian itu sendiri tidak jelas. Kita memang perlu Pancasila. Tapi apakah Pancasila itu sakti atau tidak, kita tidak tahu, ujar Asvi. Karena itu, Asvi menawar-kan dua opsi. Pertama, bila aspek yang ingin ditonjolkan adalah mengenang ketujuh korban, maka peringatannya sebaiknya digabung dengan Hari Pahlawan 10 November. Alasannya, ketujuh korban dimakamkan di Taman Ma-kam Pahlawan Kalibata pada 5 Oktober 1966 dan sudah diangkat sebagai pahlawan nasional. Oleh sebab itu, selayaknya mereka dikenang bersamaan dengan pejuang lainnya pada peringatan Hari Pahlawan, kata Asvi. Jika yang ingin di-tonjolkan adalah Pancasila-nya, maka tawaran kedua Asvi adalah menggabung-kannya dengan peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni. Sementara itu, upacara dini hari Hari Kesaktian Pancasila yang jatuh berbarengan de-ngan Idul Fitri, hanya berlaku untuk Jakarta saja. Di dae-rah, TNI melakukan upacara pada pagi harinya. Kalau dilaksanakan pukul 00.00 WIB itu hanya di Lubang Buaya, di daerah lain peringatannya paginya, kata Kapuspen TNI Marsekal Muda Sagom Tamboen, Minggu (28/09) kemarin. Sagom mengaku sudah mendapat undangan pe-ringatan Hari Kesaktian Pan-casila dari Mendiknas/Menbudpar yang bertindak sebagai panitia. Ia memastikan Panglima TNI Jenderal (TNI) Djoko Santoso datang ke upacara yang akan dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tersebut. Kalau tidak ada acara lain yang harus diutamakan, ka-rena diundang panglima pasti datang, kata Sagom. Terkait adanya shalat Ied yang berbarengan dengan upacara memperingati Hari Kesaktian Pancasila, menurut Sagom, bisa disesuaikan. Kalau bia-sanya kan digelar pagi itu setiap instansi termasuk juga TNI wajib melaksanakannya. Nah sekarang bareng dengan Idul Fitri, tentu daerah akan menyesuaikan, kata Sagom Sementara itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dipastikan akan menghadiri upacara dini hari dalam rang-ka memperingati Hari Kesaktian Presiden akan hadir, kata Mensesneg Hatta Rajasa sembari menambahkan, selain SBY, Wapres Jusuf Kalla dan para menteri juga rencananya akan hadir. Upacara akan dilangsungkan pukul 01.00 WIB selama setengah jam. Upacara yang biasanya ramai penuh suara anak-anak itu, kata Hatta, kali ini akan sepi. Pelaksanaannya juga akan lebih ringkas. Meski sepi suara anak-anak, namun upacara itu akan di-meriahkan dengan suara takbir yang menggema di malam hari raya.(dtc