[zamanku] Re: Rasulullah SAW Sebagai Teladan Kehidupan

2008-10-06 Terurut Topik tawangalun
Bagi saya Muhammad SAW itu mirip Musa,yang dalam Ulangan 18:18 memang 
dikatakan Allah:yang seperti engkau ini.
Coba lihat:
1.Musa pernah ninju wong Mesir hingga mati,kan podo Nabi saya juga 
pernah berhadapan di perang Badr dgmusuhnya.Beliau melemparkan pasir 
sambil berkata:untuk wajah2 yang buruk.

2.Musuhnya Musa (tentara Firaun) kabeh ditenggelamkan oleh Musa,podo 
musuh2 nabi juga banyak yang dibabat.Kalau Yesus lain malah ngasih 
pipi satunya utk digaplok,jadi bukan Yesus yang dimaksud Allah:yang 
seperti engkau ini,dari Ulangan 18:18 diatas.

3.Musa nyopot terumpahnya dulu kalau mau ketemu Yahwe,Muhammad juga 
nyopot sandal kalau dimasjid mau berjumpa Allah.

4.Nabi itu kabeh bisa dosa tapi sudah dijamin maksum.

Shalom,
Tawangalun.
- In zamanku@yahoogroups.com, "gkrantau" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Ustadz Tawang, kadang2 aku jadi bingung mikirin kenafa umat Islam
> menganggap Muhammad SAW sbg teladan kehidupan.
> 
> Pertanyaan yg muncul di benak aku a.l.
> 
> * Apakah umat Islam tidak pernah tau ttg kekejaman yg banyak
> dilakukan oleh Muhammad?
> * Apakah umat Islam hanya diajarin dongeng2 yg menunjukkan 
kebaikan
> sang nabi junjungan?
> * Apakah umat Islam meskipun tau Muhammad itu perampok, 
pecundang,
> pembunuh, pembenci, penipu (Al Taqiyya), pembenci kaum perempuan,
> pelanggar hukum2 masyarkat beradab, melanggar aturan Aulloh SWT tapi
> tetep saja menganggap Muhammad manusia suci krn dia telah mengkat
> dirinya nabi?
> * Apakah umat Islam itu sudah terdidik untuk menerima kekerasan,
> kekejian, dusta, pelecehan umat non-Muslim dan hal2 lain yg hina
> sehingga mereka senang meliat FPI melakukan sunnah nabi, Amrozi dkk
> membunuh lebih dari 200 orang yg tak bersalah, penyerangan thdp umat
> Ahmadi, bunuh-membunuh sesama Muslim asal kelompoknya menang?
> * Apakah sebagian besar umat Islam itu beranggapan bhw kejahatan
> apapun asal dilakukan demi Auloh SWT maka semuanya halal?
> * Apakah Islam mengajarkan bhw krn Islam itu satu2nya agama yg
> berkenan kpd Aulloh, maka mereka boleh melakukan kejahatan thdp umat
> beragama di luar Islam?
> * Apakah mereka tidak bisa meliat dan menyadari bhw Muhammad itu
> bukan apa2nya Isa Al Masih? Aulloh-pun akan mengutus Isa ke bumi 
sekali
> lagi nanti enjelang Kiyaamat untuk mengalahkan Al Masih Dajjal dan
> menciptakan dunia y damai sejahtera? Kenafa Aullo hi tidak 
menugaskan
> Muhammad untuk mengalahkan Dajjal? Mengapa Muhammad sampe detik ini
> misih ngendon di kuburnya di Madina, menungu kedatangan Isa Al 
Masih?
> 
> Gabriela Rantau
> 
> 
> *
> 
> *
> 
> *
> 
> 
> 
> 
> 
> --- In zamanku@yahoogroups.com, "tawangalun"  wrote:
> >
> > Yang perlu diketahui juga adalah:
> >
> > 1.Musuh2nya banyak yang berubah jadi anak buahnya,Umar Bin Khatab 
itu
> > dulu pernah mau menghabisi Nabi,Khalid bin Walid dalam perang Uhud
> > masih berhadapan dg Nabi,tapi dlm perang berikutnya sudah jadi
> > panglimanya.Kok mBush yang pernah bikin sayembara 300 juta USD 
belum
> > berhasil membikin Bin Laden ketangkap opo meneh bisa jadi 
Kopralnya.
> > Abu Sofyan itu juga pentolan Kafir Makah akhirnya bisa jadi
> > sahabatnya.Berarti betul2 Rasul itu mampu merubah batuk menjadi
> > senyuman,he he he.Paling gak ilmunya mBush tadi kalah canggih 
kali.
> > La Mbush kalau tentaranya mati saja gur dapat claim asuransi yang
> > menikmati bukan ybs sebab gak menikmati,malah dinggo kawin lagi 
jadi
> > suami baru yang menikmati.
> > Na Nabi saya lebih logis dikasihlah hadiah dialam setelah mati 
bagi
> > ybs jadi dia bisa menikmati.
> >
> > 2.Bayi didunia terbanyak pakai nama Muhammad.
> >
> > 3.kalau sudah 100 th pemimpin2 dunia biasanya wis gak diingat
> > lagi,misal denger Washington,Napoleon,atau Lenin gur do 
meneng.Tapi
> > wis 1400 th banyak yang kalau denger nama Muhammad disebut lalu do
> > ngucap SAW.Opo ada pemimpin lain yang begitu?
> >
> > 4.Yesus gagal mengajak bangsanya,kan PM negara Israel dimana 
tumpah
> > darah Yesus belum ada yang Kristen,nek Saudi tanah tumpah darah
> > nabi,kabeh rojonya Islam.Padahal Yesus wis dimodal mukjizat 
seabreg
> > mau mukjizat apa lagi ben bisa berhasil.Bandingen dg keberhasilan
> > Muhammad SAW yang jare gak punya mukjizat.Kan lebih efisien 
karyawan
> > yang gajinya kecil tapi hasilnya besar?
> >
> > Shalom,
> > Tawangalun.
> >
> > - In [EMAIL PROTECTED], Abdul Rahman
> > muzabzab06@ wrote:
> > >
> > > Salam
> > >
> > > Menurut catatan Michael H. Hart, dalam bukunya 100 orang yang 
paling
> > berpengaruh di dunia, yang pertama, Nabi Muhammad s.a.w dan dikuti
> > Paulus dan baru Yesus a.s. Micahel hart bukan Muslim tapi 
karyanya di
> > iktiraf dunia.
> > >
> > > Jules Masserman, seorang Professor Psychiatrist dan 
Psychoanalyst,
> > dalam keluaran majalah Time July 15 1974, mengakui Muhammad,
> > mengiktiraf Muhammad S.A.W sebagai leader of all times (pemimpin 
bagi
> > setiap masa). Jules orang Amerika keturunan Yahudi
> > >
> > > THomas Carlyle, sejahrawan Scotland, hidup zaman Victoria,

[zamanku] Re: Melihat Sunset dan Sunrise Re: Menceritakan Bumi datar

2008-10-06 Terurut Topik wirajhana eka
Bening:
Bung Wirajhana,
 apakah orang Abad XXI yang mengatakan SUNSET dan SUNRISE itu percaya bahwa 
Matahari itu terbenam dan Matahari mengitari Bumi ?
Yang bawah sudah saya copy, tapi belum saya jawab biar anda fokus terlebih 
dulu menjawab pertanyaan saya diatas.
 -- 

 
Dipostingan sebelumnya saya sudah menjawab pertanyaan anda..
Baiklah, saya bantu anda untuk lebih 'fokus', saya ulangi lagi bahwa orang abad 
21 yang percaya adalah Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin dan bahkan sudah 
menfatwakan Matahari mengelilingi Bumi

Bagaimana cukup?

<<
From: wirajhana eka <[EMAIL PROTECTED] com>,Date: Sunday, September 28, 2008, 
5:46 PM:

Wahai saudaraku yang tidak bening lagi..
  
 sante aja lagi bos...ngga perlu panas...
  
 Pertama2
 tentang maktob sepakat bahwa artinya tertulis, tentang katib saya tetap pakai 
pengarang karena toh Khatib memang membuat karangan juga...namun saya tambahkan 
masukan anda beberapa sebagai koreksi di blog saya..
  
 Kedua, 
 tentang arti Dhuha, orang2 yang paham bahasa arab beneran dan bukan barang 
afkiran...
 mengartikanya sebagai:
 Dhuha: radiance, extensiveness, heat, and daylight..
 mmmh ditambah satu kata bisa berarti passing through it (Wari Duha)...
  
 Nah, untuk menggelembung ia tidak menggunakan kata Dhuha...contoh untuk perut 
menggantung/ membesar: 'dhahal bathan dan Indhahee' 
  
 paham?
  
 Untuk kasus dhahaha = telur burung onta...sebagai mana yang pernah anda 
contohkan ituhehehehe. ..entah dari mana anda dapat contekan separo2 
ini...yang benar artinya adalah tempat burung onta meratakan pasirnya untuk 
naro telornya
  
 paham?
  
 Bahasa arab itu banyak variasinya.. .bukan bahasanya yang kaya, bahasanya sih 
sangat miskin arti...yang kaya justrru variasinya.. .dibuat oleh para 
pemeluknya yang kaya improvisasi. ..hehehe. ..berubah2 tergantung apakata 
penemuan moden..hahahaha
  
 Allah, Nabi dan orang2 ring satu Nabi...tidak pernah mengartikan bumi itu 
BULAT...mereka selalu berpikir bumi itu datar...
  
 kalau memang bermaksud bumi itu bulat, ia akan langsung katakan 
bulat...seperti bulan purnama misalnya atau roda atau yang lainnya... tapi 
tidak..
  
 Anda sendiri katakan bahwa di kitab nasrani bumi dikatakan datar...
 Apakah anda pernah baca surat ini:
  
 [5:68] Katakanlah: "Hai Ahli Kitab, kamu tidak dipandang beragama sedikitpun 
hingga kamu menegakkan ajaran-ajaran Taurat, Injil, dan Al Quran yang 
diturunkan kepadamu dari Tuhanmu."...
 [5:46] Dan Kami iringkan jejak mereka (nabi nabi Bani Israil) dengan Isa 
putera Maryam, membenarkan Kitab yang sebelumnya, yaitu: Taurat. Dan Kami telah 
memberikan kepadanya Kitab Injil sedang didalamnya (ada) petunjuk dan dan 
cahaya (yang menerangi), dan membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Kitab 
Taurat. Dan menjadi petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa.
 [5:48] Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Quran dengan membawa kebenaran, 
membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang diturunkan 
sebelumnya). ...
  Jadi, alasan Ibn Baaz menyatakan itu datar, bukan hanya karena IA ORANG ARAB 
ASLI yang pasti mengerti betul bahasanya, namun juga karena memperhatikan 
kitab2 sebelumnya
  
 Paham?
  
 *** 
 Begitu pula tentang matahari dan bulan...
  
 Orang arab muslim menyatakan bahwa Matahari mengelilingi bumi...ayat dibawah 
ini bukan bahasa 'sastra' (hahahaha jadi lucu bacanya) juga bukan perumpamaan 
namun jelas kepastian:
  
 baca baek-baek dan dengan seksama surat 
 [25:45] Apakah kamu tidak memperhatikan (penciptaan) Tuhanmu, bagaimana Dia 
memanjangkan (dan memendekkan) bayang-bayang dan kalau Dia menghendaki niscaya 
Dia menjadikan tetap bayang-bayang itu, kemudian Kami jadikan matahari sebagai 
petunjuk atas bayang-bayang itu.
  
 Hahaha...jelas2 menyatakan Matahari yang bergerak mengelilingi. ..hebat juga 
allah ini..
  
 untuk rise dan set, qur'an sendiri memberikan konfirmasi:
  
 [18:86] Hingga apabila dia telah sampai ketempat terbenam matahari, dia 
melihat matahari terbenam di dalam laut yang berlumpur hitam, dan dia mendapati 
di situ segolongan umat. Kami berkata: "Hai Dzulkarnain, kamu boleh menyiksa 
atau boleh berbuat kebaikan terhadap mereka. 
  
 juga di :
  
 [50:39] Maka bersabarlah kamu terhadap apa yang mereka katakan dan 
bertasbihlah sambil memuji Tuhanmu sebelum terbit matahari dan sebelum 
terbenam(nya). 
  
 juga di 20 130.
  
 Ahhh, mungkin anda mau pake kata: matahari kabur, atau ngumpet...silahkan 
saja, namun setiap ucapan AQ telah mengindikasikan bahwa Mataharilah yang 
mengelilingi bumi
  
 saya ngasih contoh satu di kitabnya orang2 pagan untuk menyatakan tidakpernah 
ada terbit dan tenggelam sekaligus mengartikan bumi itu Bulat:
  

 Aitareya Brahmana (3.44) menyatakan:  
 “Matahari tidaklah pernah terbenam maupun terbit. Ketika manusia 
berpikir bahwa matahari tengah terbenam (tidak persis seperti itu). Setelah 
sampai di penghujung siang. Itu sendiri menghasilkan dua efek yang berlawanan

[zamanku] Re: alquran yg kita miliki sangat diragukan keasliannya

2008-10-06 Terurut Topik tawangalun
Dimakan kambing bukan berarti musnah,sebab masih ada hafiz,Khalifah 
hafiz dan sampai detik ini yang punya hafiz kitabnya hanya 
Islam.Pauspun suruh kesini saya tesnya nanti kan gak hafal.kalau imam 
masjidil haram dan nabawi pasti hafiz.
Kita bisa lihat cara Allah menjaga kitabnya,yakni bahasa Quran saja = 
bhs Muhammad SAW sampai deti ini masih digunakan sebagai bhs sehari 
hari.
Opo kau kira bhs nya Aramyc Yesus masih ada?
Opo kau kira bhs nya Sidharta gautama masih ada?
Gak sudah lenyap semua,kecuali bhs Arab.

Shalom,
Tawangalun.

- In zamanku@yahoogroups.com, wirajhana eka <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Tawang:
>   Walaupun ada yg dimakan kambing tapi masih ada hafiz Quran yang 
masih
> hidup,dialah yang menyelamatkan Quran.
> Usman sendiri adalah Khalifah,kabeh Khalifah hafiz Quran.
> Tidak seperti Bijbel Pauspun gak hafal.
>   
>   Sejak anda sudah menerima bahwa ayat rajam Qur'an...musnah di 
makan binatang sejenis kambing...hingga Ayat-ayat Allah menjadi 
hilang maka TERBUKTI bahwa janji ALLAH mu untuk memelihara Qur'an 
TIDAK DAPAT dipenuhi oleh dirinya sendiri.
>
>   Kalau untuk urusan itu saja..yang terjadi di sekitar meninggalnya 
nabinya saja tidak mampu ditepati janjinya DIA sendiri maka darimana 
JAMINAN yang MEYAKINKAN bahwa ALLAHmu akan menepati janji2 lainnya 
yang lebih besar yaitu SURGA?
>
>   Satu lagi, 
>   Muhammad pun lupa Ayat Qur'an dan itu direkam di Hadis sahih 
Bukhari dan Muslim..
>
>   Diriwayatkan bahwa Nabi lupa ayat-ayat Quran dan Allah membuat 
Nabi lupa ayat-ayat yang diturunkanNya: 
>
>   
>   ‘Nabi mendengar seseoarang mengucapkan/melantunkan Quran di 
mesjid dan berkata, “Semoga Allah melimpahkan rahmatNya padanya, 
karena dia telah mengingatkan saya ayat-ayat ini-dan itu dalam suatu 
surat.” Diriwayatkan Aisha dan Hisham (hadisnya sama kecuali kata 
‘ayat-ayat’ diganti dengan kata ‘yang saya lupa’ [Sahih 
Bukhari Volume 6 book 61 number 556, 557, 558, 562; Sahih muslim book 
4, vol.1, no 1720,1721,1724,1726] 
>
>   TERBUKTI LAGI ALLAH tidak menepati JANJI bahwa Muhammad tidak 
akan LUPA di di ayat:
>   sanuqri-uka falaa tansaa 
>   [87:6] Kami akan membacakan (Al Quraan) kepadamu (Muhammad) maka 
kamu tidak akan lupa, 
>
>   Kalau anda mahluk yang berpikir dan berakal...maka 
renungkanlah..akibatnya!
>   
> 
> tawangalun <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>   Walaupun ada yg dimakan kambing tapi masih ada hafiz 
Quran yang masih
> hidup,dialah yang menyelamatkan Quran.
> Usman sendiri adalah Khalifah,kabeh Khalifah hafiz Quran.
> Tidak seperti Bijbel Pauspun gak hafal.
> Sekarang ini setiap malam tarwehnya 1 juz,jadi pada akhir ramadan
> katam seluruh quran yang 30 juz,kok belum ada yang hafiz Bijbel?
> karena mereka gak yakin itu asli dari Allah.buktinya habis baca 
Bijbel
> uwis meneng.kalau orang yang habis baca Quran kok 
ngucap:sodaqallahul
> azim = Maha Benar Allah atas segala Firmannya.
> Di Alkitab ditulis nama pengarangnya,itu wis ora bener wong 
pengarang
> aslinya Allah kok yang ditulis Matius.Yang bener itu blank kaya 
Quran itu.
> 
> Shalom,
> Tawangalun.
> 
> - In zamanku@yahoogroups.com, bayu montana  wrote:
> >
> > yogi trimurti, nggak usah mikirin asli tidaknya al quran kitab 
milik
> muslimin, kalo kamu 
> > bukan muslin, misalkan kamu kristen coba tanyakan ke-asli-an
> injilmu juga...!?! saya juga pernah mengikuti misa-2 di gereja tapi
> nggak pernah tahu seluruh isi gereja tsb termasuk pendeta atau paus
> sekalipun yg hapal isi injilnya karena mereka hanya membuka halaman
> > tertentu setiap misa berulang-ulang jangan bohong lho!! beda
> dg muslim mereka banyak yg hapal al quran karena mereka membuka dan
> membaca seluruh isi al quran tsb.
> > ini suatu kenyataan dan suatu keajaiban bukan sesuatu yg mustahil
> bahwa itu milik umat
> > yg 100 % yakin ada suatu kekuatan lain diluar kemampuan pemikiran
> kamu yogi.
> > jadi nggak perlulah menfonis asli atau palsu sesuatu jika kamu
> sendiri nggak bisa membuat
> > padanan atau kitab tandingan yg bisa kamu hapal sendiri dg 30 juz,
> 114 surat dg sekian ribu ayatnya bagaimana?! jika kamu mampu
> bolehlah ngomong sesukamulah.
> > 
> > Yogi Triyuniardi  wrote:
> > Sumber Islam mengatakan bahwa Kalifah ketiga,
> Usman, membakar 26 Qur'an, termasuk Qur'an Muhammad. Jadi saat itu
> terdapat lebih dari 1 Qur'an. Bukankah tidak masuk akal untuk 
membakar
> 26 Qur'an yang sama semua isinya? Bagaimana kau bisa tahu bahwa dari
> seluruh 26 Qur'an yang dibakar itu, tidak ada satupun Qur'an yang
> benar? Lalu dia memerintahkan 4 orang untuk menulis kembali Qur'an
> yang benar. Inilah yang lalu disebut sebagai Qur'an Usman yang
> disimpan di Museum Topkapi di Istambul. Qur'an itu ditulis dalam
> tulisan Arab gundul, dan tidak seperti Qur'an yang kau miliki saat
> ini, dan tulisan Arab gundul seringkali sukar dimengerti. Jika 
memang
> benar Qur'an itu dari Allah, mengapa dia mengirim Qur'an bertuliskan
> Arab gundul dan membiarkan manusia menambahka

Re: [zamanku] Mencopet untuk Beli Baju Anak

2008-10-06 Terurut Topik Agung Setiawan
katanya Muslim kalau bulan suci harus berbuat baik? tapi kok gebukin orang? 
apalagi orang yg mencuri karena himpitan ekonomi! apalagi namanya beli baju 
Lebaran untuk anak,anak2 mana sih yg nggak rame sebelum lebaran udah bayang2 
dapet baju baru?
  mungkin ini contohnya orang2 BARBAR!

Sunny <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

://www.radarbanjarmasin.com/berita/index.asp?Berita=RadarKota&id=72949
  Senin, 29 September 2008
  
 
  Mencopet untuk Beli Baju Anak

  
 
  BANJARMASIN – Himpitan ekonomi sering memicu terjadinya tindak kejahatan. 
Berdalih tak punya uang dan berniat membelikan baju baru buat sang anak untuk 
menyambut lebaran, membuat Sabran (40) nekat menjadi pencopet. Namun sial, 
dalam aksinya Sabtu (27/9) lalu, Sabran yang tinggal di Jl Kelayan B Gg Gembira 
RT 16, ini tertangkap hingga wajahnya babak belur dihakimi massa.   Siang itu 
Sabran berbaur dengan pengunjung pasar Sentra Antasari yang terlihat berjubel. 
Sampai akhirnya mata Sabran tertuju kepada Masrah yang saat itu sedang ditemani 
cucunya.   Ia pun menguntitnya dari belakang dan kemudian menjalankan aksinya. 
Seketika dompet yang berada di kantong jaket Masrah langsung berpindah ke 
tangan Sabran yang saat itu berada di belakangnya.   Sial, sang cucu yang 
berjalan berdekatan dengan Masrah yang datang dari Barabai keburu memergokinya. 
Melihat dompet neneknya berpindah tangan, spontan gadis belia ini berteriak 
maling. Warga yang mendengar teriakan itu langsung
 berdatangan dan menangkap Sabran. Ia pun jadi bulan-bulanan warga yang 
beramai-ramai menghajarnya.   Selanjutnya Sabran diserahkan ke Polsekta 
Banjarmasin Tengah. Tampak wajah lelaki yang pernah terpenjara terkait kasus 
yang sama ini babak belur. Bibirnya jontor dan dari hidungnya keluar darah 
segar. Kapolsekta Banjarmasin Tengah AKP Kaswandi Irwan melalui Kanit Reskrim 
Ipda Rovan Mahenu membenarkan telah mengamankan pelaku. “Diharapkan kepada 
warga masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaannya setiap saat. “Apalagi 
ketika berada di tengah keramaian, jangan memakai perhiasan yang berlebihan dan 
juga bawalah uang seperlunya,“ imbau Ipda Rovan. (mr-92) 

  

   

   

[zamanku] Puasa tahun ini ...

2008-10-06 Terurut Topik Nana P
http://serbaserbikehidupan.blogspot.com/2008/10/puasa-tahun-2008.html

Ini sudah bulan Syawal tanggal 3, namun aku baru mendapatkan ‘urge’ untuk 
menuliskan pengalamanku berpuasa tahun ini hari ini, setelah menyempatkan diri 
membaca tulisan Ulil tentang pengalamannya berpuasa di Boston.
Mulai pertengahan bulan Agustus, aku bekerja di sebuah International school 
dimana mayoritas siswa-siswi beragama non Muslim, mungkin berkisar antara 10% 
(Muslim) dan 90% (non Muslim). Sedangkan para pegawai—guru, kepala sekolah, 
tenaga administrasi, dll, mungkin prosentasenya 25% Muslim, 75% non Muslim. Ini 
sebab tahun ini adalah pengalaman pertamaku berpuasa di tengah-tengah non 
Muslim, meskipun masih berada di Indonesia.
Jam masuk kerja mulai seperti biasa, pukul 07.00, beda dengan sekolah-sekolah 
negeri (atau mungkin juga sekolah nasional lain) yang memulai sekolah pukul 
07.30. Lama pelajaran tiap slot pun tidak mengalami pengurangan, sehingga para 
siswa-siswi tetap menyelesaikan jadual sekolah pukul 14.15, khusus untuk 
siswa-siswi kelas 9 kelas usai pukul 15.00 karena mendapatkan pelajaran 
tambahan untuk persiapan ujian nasional. Jam istirahat pertama tetap pukul 
09.45-10.00, dan istirahat makan siang pukul 12.15-12.45.
Ini kali pertama aku merasakan ‘nasib sebagai kaum minoritas’ sehingga aku pun 
benar-benar mempraktekkan satu bahan candaan, “Tolong yang puasa memahami 
mereka yang tidak puasa”, kebalikan satu doktrin yang kuterima sejak kecil, 
“Yang tidak puasa HARUS menghormati yang puasa dengan menghindari makan maupun 
minum di hadapan orang-orang yang berpuasa. Pertama kali aku mendapatkan 
menstruasi, Ibu-ku pun mendoktrinku hal ini: aku TIDAK BOLEH terlihat makan 
maupun minum di hadapan anggota keluarga lain yang sedang berpuasa, seolah-olah 
aku adalah pesakitan. Kalau aku melakukannya, maka tuduhan pengikut setan dan 
ahlun naar (calon penghuni neraka) pun dilabelkan, karena menggoda orang yang 
sedang berpuasa. Orang yang sedang berpuasa harus diistimewakan, harus dijaga 
dari godaan (itu juga konon selama bulan Ramadhan, setan pun ‘diikat’ oleh 
Tuhan di neraka, sehingga tidak bisa gentayangan menggoda kaum Muslim yang 
sedang berpuasa). Hal ini pun
 mendapatkan dukungan kuat dari pemerintah Indonesia yang sebenarnya bukan 
negara Islam, juga bukan negara sekuler, berupa himbauan agar rumah makan tutup 
di siang hari, sehingga nampak tidak ada toleransi sama sekali kepada mereka 
yang tidak puasa. Untunglah tidak ada paksaan dari pemerintah agar semua warga 
negara—tanpa memandang agama—untuk berpuasa, demi menghormati orang-orang 
Muslim yang sedang berpuasa.
Betapa manjanya orang-orang Muslim itu, mentang-mentang karena mayoritas.
Aku tidak ingin menjadi seorang Muslim yang manja di tengah-tengah rekan 
kerjaku yang mayoritas non Muslim. Saat istirahat siang, di ruang guru, maupun 
di tempat-tempat lain di dalam sekolah yang diperuntukkan anak-anak untuk makan 
siang (di sekolah tidak ada kantin, sehingga anak-anak harus membawa bekal 
makan siang sendiri, namun pihak sekolah menyediakan tempat-tempat khusus 
dimana anak-anak biasa berkumpul untuk makan bersama) terlihat orang makan, 
ditambah dengan bau makanan yang menggoda hidung dan perut yang mulai lapar. 
Aku perhatikan beberapa guru expat tidak menunjukkan ekspresi wajah, seperti, 
“Sorry, I am enjoying my lunch now while probably you are hungry at the 
moment.” Tentu aku paham sekali akan hal ini, bukankah kita sendiri memiliki 
pilihan, untuk berpuasa, mengikuti ajaran agama, atau tidak berpuasa. Setelah 
kita menentukan pilihan untuk berpuasa, tak selayaknya kemudian kita minta 
diistimewakan, misal dengan mengatakan, “Please
 respect me by not eating before my nose!” 
Ketika seorang rekan kerja, non Muslim, orang Indonesia (bukan expat) bertanya 
kepadaku dengan hati-hati, “So, how is your fasting in this month?” aku tidak 
langsung ‘ngeh’ kemana arah pertanyaannya, sehingga dia pun perlu menjelaskan,
“I believe it must be hard for you to fast among non Muslim?”
Maka aku pun menjawab, dengan nada bercanda, “You know the harder the tempation 
is, the more reward I will get from God. It is not a big deal for me to fast in 
the middle of people who do not fast. Don’t worry. Thank you for concern 
though.”
Aku yakin sebagai orang Indonesia, rekan kerja ini tentu sudah terbiasa dengan 
‘himbauan’ pemerintah Indonesia, sehingga perlu merasa ‘tidak enak’ kepadaku 
dengan situasi yang ada. Berbeda dengan para guru expat yang tidak mendapatkan 
atau mengalami ‘indoktrinasi’ dari pemerintah mereka untuk ‘menghormati’ (atau 
memanjakan) orang-orang yang berpuasa.
Di sekolah ini aku belajar (lebih jauh lagi) untuk mempraktekkan toleransi 
antar agama.
PT56 22.19 031008

Minds are like parachutes, they only function when they are open.   (Sir James 
Dewar)
visit my blogs please, at the following sites
http://afemaleguest.blog.co.uk
http://afeministblog.blogspot.com
http://afemaleguest.multiply.com

THANK YOU
Best regards,
Nana



  


[zamanku] Einstein: "Untuk Kategori Agama Kosmis, Maka Pemenangnya Adalah..."

2008-10-06 Terurut Topik wirajhana eka
Einstein: "Untuk Kategori Agama Kosmis, Maka Pemenangnya Adalah..."   


-
  
  Pengantar
  Hampir setiap agama dan kebudayaan memiliki mitos alam semesta. Mesir kuno 
mempercayai bahwa Dewa Khnumm menciptakan alam-semesta kemudian membuat manusia 
dari tanah liat, lalu Dewi Hathor meniupkan hidup kepada mereka. Yunani kuno 
mempercayai, bahwa segala sesuatu dibuat oleh Oceanus, air yang pertama. Cina 
kuno mempercayai P'an Ku memahat alam-semesta yang sebelumnya berantakan, 
setelah mati tulangnya berubah menjadi bukit, dagingnya menjadi tanah, giginya 
menjadi kandungan logam dan seterusnya, keseluruhan kejadian itu berjalan 
selama 18.000 tahun. ALBERT EINSTEIN menyatakan bahwa 
   
  
  ‘Agama Masa Depan adalah Agama Kosmik. Melampaui Tuhan sebagai suatu 
pribadi serta menghindari Dogma dan Teologi...’
  
   
  Ilmu pengetahuan memberikan dugaan bahwa semesta ini berumur 13,7 Miliyar 
tahun ada juga yang mengatakan 15 Milyar tahun. Penemuan-penemuan fosil manusia 
purba yaitu manusia pertama di asia yang berumur 1.8 juta juga mengenai 
penemuan peradaban Lemuria, yang berusia tidak kurang dari 400.000 tahun telah 
memberikan konfirmasi pasti bahwa Manusia tidak mungkin berusia kurang dari 1 
juta tahun. Di abad 20 ini setidaknya ada lima hipotesis mengenai Penciptaan 
alam. Dari lima hipotesis modern mengenai penciptaan semesta, terdapat dua 
hipotesis yang paling laku dibicarakan, yaitu:
   
  

   Hipotesis kabut (1724, 1796), oleh Imanuel Kant, disempurnakan Pierre 
Marquis de Laplace, garis besarnya adalah: Tata surya masih berupa kabut yang 
terdiri dari debu, es, dan gas yang disebut nebula. Unsur gas sebagian besar 
berupa hidrogen. Ada gravitasi, kabut menyusut dan berputar. Suhu kabut memanas 
menjadi bintang raksasa (matahari). Matahari terus menyusut, perputarannya 
semakin cepat. Sebagian dari gas dan es terlontar. Gaya gravitasi, penurunan 
suhu, gas-gas memadat membentuk planet dalam. Dengan cara yang sama, planet 
luar terbentuk.  
   Hipotesis big bang (1922), Bermula pada teori relativitas yang ditemukan 
Einstein, Ia dan beberapa Ilmuwan mengembangkannya namun akhirnya Friedman yang 
mencapai di Hipotesis ini, garis besanya adalah: Terjadi kondensasi benda 
angkasa, menyatu, mengecil kemudian meledak. Debu dan gas membentuk bintang. 
Bintang meledak dan serpihannya membentuk planet-planet, termasuk bumi.
  
  Dari dua yang paling laku dibicarakan, artikel edisi Oktober 1994, Scientific 
American menyatakan: Hipotesis Big Bang adalah satu-satunya yang dapat 
menjelaskan pengembangan alam semesta yang didukung hasil-hasil pengamatan. 
Namun, Di bulan April tahun 2002, Steinhardt dari Princeton University dan 
Turok dari Cambridge University, dalam laporan di jurnal Science dan wawancara 
telepon dengan Associated Press, menyatakan bahwa: 
   
  

   Hipotesis Big bang tidak dapat menerangkan apa yang terjadi sebelum Big Bang 
dan menjelaskan hasil akhir dari semesta.   
   Big Bang hanyalah salah satu bagian dari pembuatan semesta, tapi bukan 
pelopor dari kelahiran semesta.   
   Ia hanya bagian kecil dari proses pembentukan semesta yang tidak memiliki 
awal dan akhir.   
   Sehingga penentuan umur semesta, yang muncul dari teori Big Bang, merupakan 
kesimpulan mengada-ada.   
   Penambahan dan penyusutan semesta terjadi secara terus-menerus, berlangsung 
bukan dalam miliar tapi triliunan tahun. 
  
  "Waktu tidak mesti memiliki awal," ujar Steinhardt. Ia mengatakan bahwa teori 
waktu sebenarnya hanya transisi atau tahap evolusi dari fase sebelum semesta 
ada ke fase perluasan semesta yang ada saat ini. 
  
   
  Para ilmuwan yang menyokong teori Big Bang melihat ekspansi semesta 
ditentukan oleh sejumlah energi yang memperlambat dan mempercepat ekspansi. 
Energi yang memperlambat ekspansi ini kemudian bergerombol dalam galaksi, 
bintang dan planet. Energi yang mempercepat ekspansi ini diistilahkan sebagai 
"energi gelap". 
  
   
  Namun Steinhardt dan Turok melihat bahwa materi semesta tidak sekadar terdiri 
dari energi biasa dan "energi gelap", tapi juga "spesies ketiga". "Kami melihat 
rasio energi yang membentuk semesta adalah 70 persen materi unik dan 30 persen 
materi biasa," ujar Steinhardt. 
  
   
  Materi biasa yang dimaksud Steinhardt adalah materi yang membuat ekspansi 
semesta lebih pelan, yang mengijinkan gravitasi menciptakan galaksi, bintang 
dan planet, termasuk bumi. 
  
   
  Sementara percepatan ekspansi didorong oleh "energi gelap" yang menyatukan 
sejumlah zat dan energi. "Energi ini, sekali mengambil alih semesta, mendorong 
segala seuatu pada pusat percepatan. Sehingga semesta akan berukuran dua kali 
lipat setiap 14 hingga 15 miliar tahun sepanjang ada energi gravitasi yang 
mendominasi semesta," ujar Steinhardt. 
   
  Big Bang muncul ketika "energi gelap" mengubah karakter ini. Dengan alasan 
inilah, kedua ilmuwan fisika tersebut menolak bahwa Big Bang merupakan penyebab 
kelahiran alam semesta. Karena seme

Re: [zamanku] Sejarawan: Hari Kesaktian Pancasila Sebaiknya Ditiadakan

2008-10-06 Terurut Topik Agung Setiawan
pada kenyataannya toh di Indonesia sekarang BANYAK hal2 terjadi,bahkan hukum2 
sampai undang2 aka fatwa buatan MUI,contohnya (Jujur aja!) bertentangan dgn 
asas2 PANCASILA..lama2 sila2 tsb seolah hanyalah SLOGAN ! 
  

Sunny <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  Refleksi: Apanya yang sakti?  Apakah karena banyak orang dibunuh 
dan  dihukum serta negeri dimiskinkan itu saktinya? 
   
  Harian Komentar
  29 September 2008 
   
Sejarawan: Hari Kesaktian Pancasila Sebaiknya Ditiadakan 
  
Jakarta, KOMENTAR
Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila rencananya akan diselenggarakan 
pada 1 Oktober pukul 00.00 WIB dini hari. Hal ini dilakukan karena bertepatan 
perayaan Hari Raya Idul Fitri.  Hanya saja, sejumlah seja-rawan mengusulkan 
agar pelaksanaan Hari Kesaktian Pancasila untuk ditiadakan. “Lebih baik 
ditiadakan saja karena bermasalah,” kata sejarawan Lembaga Ilmu Pengetahuan 
Indonesia (LIPI) Asvi Warman Adam sebagai-mana dikutip detik.com, Minggu 
(28/09) kemarin.
  
Menurut Asvi, Hari Kesak-tian Pancasila tidak memiliki landasan yang kuat. 
Peringat-an 1 Oktober sebagai Hari Kesaktian Pancasila berma-salah dari sisi 
hukum maupun substansi. Dari sisi hukum, aturan tentang peringatan hari 
tersebut diatur dalam Surat Keputusan Menteri/Panglima Angkatan Darat 
tertanggal 17 September 1966 (Kep 977/9/1966) yang menetapkan tanggal 1 Oktober 
sebagai Hari Kesaktian Panca-sila yang harus diperingati Ang-katan Darat. 
  
Setelah ada usul dari Menteri/Angkatan Kepolisian, akhirnya dikeluarkan 
Keputusan Menteri Utama Bidang Pertahanan dan Keamanan Jenderal Soeharto 
(Kep/B/134/1966) tertanggal 29 September 1966 yang memerintahkan agar hari itu 
diperingati oleh ‘seluruh slagorde angkatan bersenjata dengan mengikutsertakan 
massa rakyat’. “Jadi sesungguhnya tidak ada keharusan bagi para pejabat tinggi 
negara, baik itu presiden, wakil presiden, menteri, mau pun anggota DPR untuk 
meng-hadiri acara tersebut,” terang Asvi.
  
Namun di era Orde Baru, upacara tersebut selalu diperingati secara menyeluruh 
karena surat keputusan menteri itu ditandatangani oleh Soeharto. “Masalahnya 
dulu kan yang mengeluarkan Menteri Utama Bidang Pertahanan dan Keamanan 
Jenderal Soeharto, jadi keterusan,” lanjutnya. Pascareformasi, upacara tetap 
dilangsungkan karena tidak banyak orang yang tahu tentang landasan hukumnya 
sehingga mengira wajib dilak-sanakan. Dari sisi substansi, Hari Kesaktian 
Pancasila juga bermasalah. “Arti kesaktian itu sendiri tidak jelas. Kita memang 
perlu Pancasila. Tapi apakah Pancasila itu sakti atau tidak, kita tidak tahu,” 
ujar Asvi.
  
Karena itu, Asvi menawar-kan dua opsi. Pertama, bila aspek yang ingin 
ditonjolkan adalah mengenang ketujuh korban, maka peringatannya sebaiknya 
digabung dengan Hari Pahlawan 10 November. Alasannya, ketujuh korban dimakamkan 
di Taman Ma-kam Pahlawan Kalibata pada 5 Oktober 1966 dan sudah diangkat 
sebagai pahlawan nasional. 

  “Oleh sebab itu, selayaknya mereka dikenang bersamaan dengan pejuang lainnya 
pada peringatan Hari Pahlawan,” kata Asvi. Jika yang ingin di-tonjolkan adalah 
Pancasila-nya, maka tawaran kedua Asvi adalah menggabung-kannya dengan 
peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni. Sementara itu, upacara dini hari Hari 
Kesaktian Pancasila yang jatuh berbarengan de-ngan Idul Fitri, hanya berlaku 
untuk Jakarta saja. Di dae-rah, TNI melakukan upacara pada pagi harinya. “Kalau 
dilaksanakan pukul 00.00 WIB itu hanya di Lubang Buaya, di daerah lain 
peringatannya paginya,” kata Kapuspen TNI Marsekal Muda Sagom Tamboen, Minggu 
(28/09) kemarin.
  
Sagom mengaku sudah mendapat undangan pe-ringatan Hari Kesaktian Pan-casila 
dari Mendiknas/Menbudpar yang bertindak sebagai panitia. Ia memastikan Panglima 
TNI Jenderal (TNI) Djoko Santoso datang ke upacara yang akan dihadiri Presiden 
Susilo Bambang Yudhoyono tersebut.
“Kalau tidak ada acara lain yang harus diutamakan, ka-rena diundang panglima 
pasti datang,” kata Sagom.  Terkait adanya shalat Ied yang berbarengan dengan 
upacara memperingati Hari Kesaktian Pancasila, menurut Sagom, bisa disesuaikan. 
“Kalau bia-sanya kan digelar pagi itu setiap instansi termasuk juga TNI wajib 
melaksanakannya. Nah sekarang bareng dengan Idul Fitri, tentu daerah akan 
menyesuaikan,” kata Sagom
  
Sementara itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dipastikan akan menghadiri 
upacara dini hari dalam rang-ka memperingati Hari Kesaktian “Presiden akan 
hadir,” kata Mensesneg Hatta Rajasa sembari menambahkan, selain SBY, Wapres 
Jusuf Kalla dan para menteri juga rencananya akan hadir. Upacara akan 
dilangsungkan pukul 01.00 WIB selama setengah jam. Upacara yang biasanya ramai 
penuh suara anak-anak itu, kata Hatta, kali ini akan sepi. Pelaksanaannya juga 
akan lebih ringkas. Meski sepi suara anak-anak, namun upacara itu akan 
di-meriahkan dengan suara takbir yang menggema di malam hari raya.(dtc


  

   

   

[zamanku] Atlet perempuan Afghan minta suaka Eropa

2008-10-06 Terurut Topik [EMAIL PROTECTED]