On 10/21/06, The_Eye_In_The_Sky <[EMAIL PROTECTED]> wrote:


Gourmet kopi luwak memang enak, tapi karena terlalu tersohor enak, bisa
jadi 68% dari yg diklaim sebagai kopi luwak adalah *palesu*.
Tentu saja, perkecualian kalo anda punya peliharaan luwak lalu dikuntit
kemana mana kalo buang hajat =D Ini 68% tidak *palesu*

Justru itu khan saya bilang, makanya punya kenalan yg punya kebon kopi :-) biasanya disisihkan bagian yg kelura memang dari sisa kotoran itu.  Di kebun kopi biasanya kotoran luwak ini menumpuk.

minuman kopi untuk santai baca buku, teman kerja ataupun bersosialiasi
di warung kopi. When I need a kick a will just get a shot. Otomatis
konsistensi penting.

Single, double, espresso tidak menyatakan konsitensi rasa (cobakan Espresso di Italia dan rasakan dengan Espresso di Jerman atau lain).   Bisa saya katakan saya agak sreg dengan Espress di Italia ketimbang di Jerman. Mirip dengan rasa MacDonnald itu tidak standard, begitu juga Coca Cola (hanya ilusi kita yg bilang standard). Coca Cola di Jerman jauh lebi manis dari Coca Cola di Indonesia.

Anda tidak akan minum wine bottom up kan? For that one, Italian
Limoncello akan lebih tepat, dan gak perlu sekolah jadi Sommelier dulu
untuk appreciating that.
Send instant messages to your online friends http://asia.messenger.yahoo.com

Wine Bali juga mulai menempati posisi di dunia per-Angguran, dg cita rasa perkawinan antara wine california-italia yang diolah oleh orang Prancis walau dimiliki oleh orang Bali

IMW


--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
http://teknoblogia.blogspot.com/2005/02/tata-tertib-milis-v15.html
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke