waktu dirampok di dalam rumah, pake jilbab nggak? salah sendiri punya rumah (dan isinya), itu kan menjadi daya tarik perampok. pasti salah dua-duanya ....
baca lagi: Mentalitas "Blaming the Victim" http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/message/60432 Anda jadi korban? Anda salah karena Anda korbannya! (http://en.wikipedia.org/wiki/Victim_blaming) 2010/3/10 Wikan Danar Sunindyo <wikan.da...@gmail.com>: > mas is, pernah denger gak dulu ada kabar santiwatinya aa gym pake > jilbab habis pulang dari pengajian > terus dirampok sama penjahat terus dicemplungin ke sungai sampai mati > tenggelam > kira2 apa artinya ya? > orang pake jilbab tetep saja dapat dijahati, sementara penjahat ya > tetep saja jahat dan bersalah > gak peduli dia sama orang berjilbab kek, sama nenek-nenek sama > anak-anak kalau emang jahat, dia yang bersalah > jangan lalu menyalahkan korban, ini gara2 kamu gak pake jilbab > tar disalahin pula ini gara2 kamu pergi sendirian dsb > lha penjahat juga bisa saja masuk rumah, mosok mau disalahkan orang > yang di dalam rumah? > > salam, > -- > wikan > > 2010/3/10 istiaji sutopo <issut...@yahoo.com> >> >> >> >> ISMAIL - 100306 - As salaamu’alaikum wr. wb. >> >> Bismillahir rahmaanir rahiim, Allahumma shalli ‘alaa Sayyidina Muhammad wa >> ‘alaa ali sayyidina Muhammad. >> >> Benar, karena jelas berjilbab hukumnya wajib, tetapi mengapa dilalaikan, ada >> satu hal yang " disekutukan oleh manusia ", yaitu rambutnya ... >> >> Dan Allah SWT. sangat murka apabila disekutukan. >> >> Bacalah Al Qur'an, begitu banyak ayat2 larangan untuk menyekutukan Allah SWT. >> >> Menyekutukan Allah SWT. bukan hanya menyembah berhala seperti zaman dulu, >> tetapi " menyembah rambut " pada wanita zaman sekarang. >> >> Bukankah dosanya tidak akan diampuni ... ? >> >> Dia tidak mau menutup aurat yang satu itu, padahal itulah perintah yang >> mutlak, sebagaimana perintah shalat sama2 wajib. Tetapi mereka " rela " >> mengorbankan kewajiban berjilbab, asalkan " rambutnya " tetap bisa dilihat >> orang, demi penampilan mode / kecantikan. > > > ------------------------------------ > > ======================= > Milis Wanita Muslimah > Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. > Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah > Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com > ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages > Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com > Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com > Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com > Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com > > Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links > > > > ------------------------------------ ======================= Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: wanita-muslimah-dig...@yahoogroups.com wanita-muslimah-fullfeatu...@yahoogroups.com <*> To unsubscribe from this group, send an email to: wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
