Anda sama sekali tidak menangkap pesan saya Bung Abdullah..

Banyak sekali sekarang yang menggunakan issu sentimen agama (salah satu
bagian posting saya yang anda potong!!) untuk mendiskreditkan kelompok
lain... Sekarang coba saya tanya, pakai akal sehat anda kalau masih ada,
"Adakah kelompok/partai yang ingin berkuasa tapi justru melecehkan Islam?"..
Hanya kelompok/partai super bego yang melecehkan umat yang bagian terbesar
dari bangsa ini. Karena itu, kalau ada partai yang melecehkan Islam
(misalnya dengan DEMONSTRATIF [baca: demonstratif] menunjuk-nunjuk jilbab),
itu jelas bukan upaya untuk memperoleh kekuasaan!!! Karena itu, tidak
mungkin partai itu melakukan tindakan super bego dengan melecehkan Islam.
Kalau itu terjadi, berarti ada upaya untuk mengurangi simpatik umat Islam
pada partai itu. Yang diharapkan orang-orang pelaku tindakan super bego yang
menunjuk-nunjuk mbak Eva yang berjilbab itu, adalah reaksi mbak Eva yang
tidak simpatik pada PDI Perjuangan! Dan hanya orang super bego yang akan
mengurangi simpatik pada partainya sendiri...

Lucunya, Mbak Eva --sengaja atau tidak-- men-generalisasi "... nanti semua
perempuan berjilbab juga diperlakukan seperti itu".. Statement yang memang
bertujuan untuk membangkitkan sentimen keagamaan untuk solidaritas kelompok
agar membenci PDI Perjuangan. Tapi...., Golkar yang memakai angka 33 dan
mengeksploitasinya menjadi angka suci Islam, tidak dipandang oleh mbak Eva
bahwa hal itu juga pelecehan pada agamanya. (tambahan.., seandainya bagian
posting saya yang anda potong itu tetap ada, tentu anda akan melihat kaitan
kasus Golkar dan Mbak Eva itu dengan jelas! Sayangnya anda tidak mencoba
untuk melihat kaitannya kecuali dengan mencap saya sebagai "orangnya PDI
Perjuangan", padahal saya sama sekali bukan anggota, bukan pula penghuni
posko PDI Perjuangan)

Memang, kita bisa bopeng kalau ketidaksukaan kita, justru membutakan logika.

Martin Manurung <http://www.cabi.net.id/users/martin>
____________________________________________
Dukunglah Kampanye AGAMA untuk PERDAMAIAN!
Forum Mahasiswa untuk Kerukunan Umat Beragama (FORMA-KUB)
Kunjungi http://come.to/forma-kub  E-mail: [EMAIL PROTECTED]


-----Original Message-----
From: Abdullah Hasan <[EMAIL PROTECTED]>
To: [EMAIL PROTECTED] <[EMAIL PROTECTED]>
Date: 15 Mei 1999 21:53
Subject: Re: [Kuli Tinta] Smart move, Mbak Mega


Martin Manurung menulis :
> Maaf Mbak Eva... saya tak percaya yang anda tulis ini...
Kembali-dan-kembali
> lagi sentimen agama dipakai dan dieksploitasi untuk mendiskreditkan PDI
> Perjuangan. Saya menghargai pandangan2 anda ttg yang anda anggap sbg.
> kekurangan2 PDI Perjuangan. Tapi untuk yang anda tulis terakhir ini,
maafkan
> saya untuk tidak mempercayai anda.

Alangkah manisnya perbedaan pendapat dalam demokrasi .  Yang satu mengaku
menyampaikan fakta, yang lain tidak percaya kalau kecintaannya punya cacat.
Tidak mungkin...., tidak mungkin pacar saya seperti itu. Pacar saya tidak
mungkin punya bopeng dipunggungnya !

Kemungkinan besar ( satu2nya alasan logis) yang bisa melakukan "fitnah"
seperti itu adalah orang yang berbaju kuning.  Barangkali itu berhubungan
dengan kalimat yang ditulis berikut ini ( yang sulit dicari hubungannya
dengan tulisan sdri. Eva ) :
>
> Bagaimana dengan Golkar yang mengeksploitasi angka 33-nya dengan
> mengkait-kaitkannya pada jumlah butir tasbih shg menurutnya itu "angka
suci"
> dalam Islam. Saya pandang itu melecehkan Islam..

Kerja besar masih harus terus diupayakan. Belajar rendah hati, mampu melihat
diri sendiri. Orang lain juga diri kita semuanya sama saja. Bisa bopeng.


______________________________________________________________________
To subscribe, email: [EMAIL PROTECTED]
To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED]

Indonesia Baru: berkeadilan tanpa kekerasan!


Kirim email ke