Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik Dr. Saafroedin Bahar
Sanak Ahmad Ridha, sabananyo ambo kurang baminat menanggapi thread iko, karano 
ado masalah inkonsistensi sikap nan alah dikamukokan dek sanak Zaid Dunil. Tapi 
sekedar urun rembug taradok kutipan sanak, tagalitik juo hati sekedar maagiah 
tanggapan, kali iko dalam bantuak pertanyaan, sbb.
1).  Ka siapo calon-calon itu harus manyampaikan janji tu ?
2).  Kalau alah bajanji, lai ado jaminan seluruh urang awak akan mamiliah 
mereka ?
3 ). Sia nan akan bakampanye ka saluruah urang awak, tarutamo nan di Ranah, 
supayo mamiliah para caleg tu ?
4). Alah koh pasti seluruh urang Minang mandukuang ide DIM itu, atau kito-kito 
nan bawacana di RN iko sajo, kl 2.000 urang sajo ? 
Tolonglah Sanak cerahkan ambo dalam hal iko. Labiah dahulu tarimo kasih.
Wassalam, 
SB, 77, Sby.

Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 12.19, Ahmad Ridha ahmad.ri...@gmail.com wrote:
 
 ... jika calon2 tsb secara terbuka menyatakan berjanji untuk memperjuangkan 
 dijadikannya Provinsi Sumatera Barat sebagai DIM (Daerah Istimewa 
 Minangkabau). (Mochtar Naim, 25 Januari 2014)
 
 -- 
 Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
 (l. 1400 H/1980 M)
 -- 
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
 subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 --- 
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
 Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
 email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik Ahmad Ridha
2014/1/26 Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org

Tolonglah Sanak cerahkan ambo dalam hal iko.


Pak Saaf, tentunya yang dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan Bapak adalah
empunya tulisan di awal thread ini yakni Pak Mochtar Naim. Saya mengutipkan
bagian itu hanya untuk menggarisbawahi bahwa dukungan yang diberikan Pak
Mochtar Naim adalah *dukungan* *bersyarat*. Tidaklah berarti bahwa saya
menyetujui atau memahami pendapat beliau.
 berlangga...@googlegroups.com

-- 
Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
(l. 1400 H/1980 M)

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik syaff . al
Pak Saaf, dan sanak di Palanta n.a.h!

Sebelum Indonesia Merdeka, di Minang lah mamakai sistem pemerintahan nagari. 
Tapi pendiri republik yang 70 persen urang Minang, indak menetapkan Minangkabau 
sebagai Daerah Istimewa? Ini tentu ada alasannyo yang kuat.

Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM. Alasannyo, 
kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka pendatang. Tapi RUU 
ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim, dua anggota baleg yg 
urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin Sumbar lebih pantas jadi 
DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua daerah akan minta istimewa 
dengan berbagai argumentasinyo.

Sangenek, panukuak sajo.

Salam,


Syaf AL/50, Bogor 
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 26 Jan 2014 15:06:29 
To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Cc: rantaunetrantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2
 DARI SUMBAR   pertanyaan lanjutan.

Sanak Ahmad Ridha, sabananyo ambo kurang baminat menanggapi thread iko, karano 
ado masalah inkonsistensi sikap nan alah dikamukokan dek sanak Zaid Dunil. Tapi 
sekedar urun rembug taradok kutipan sanak, tagalitik juo hati sekedar maagiah 
tanggapan, kali iko dalam bantuak pertanyaan, sbb.
1).  Ka siapo calon-calon itu harus manyampaikan janji tu ?
2).  Kalau alah bajanji, lai ado jaminan seluruh urang awak akan mamiliah 
mereka ?
3 ). Sia nan akan bakampanye ka saluruah urang awak, tarutamo nan di Ranah, 
supayo mamiliah para caleg tu ?
4). Alah koh pasti seluruh urang Minang mandukuang ide DIM itu, atau kito-kito 
nan bawacana di RN iko sajo, kl 2.000 urang sajo ? 
Tolonglah Sanak cerahkan ambo dalam hal iko. Labiah dahulu tarimo kasih.
Wassalam, 
SB, 77, Sby.

Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 12.19, Ahmad Ridha ahmad.ri...@gmail.com wrote:
 
 ... jika calon2 tsb secara terbuka menyatakan berjanji untuk memperjuangkan 
 dijadikannya Provinsi Sumatera Barat sebagai DIM (Daerah Istimewa 
 Minangkabau). (Mochtar Naim, 25 Januari 2014)
 
 -- 
 Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
 (l. 1400 H/1980 M)
 -- 
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
 subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 --- 
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
 Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
 email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.

Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik Dr. Saafroedin Bahar
@ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar Naim. 
Mudah-mudahan baliau basadio.
@ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam 
kenyataannyo, baiak dari Pak Mochtar maupun dari Bung Nudirman Munir. Apo 
saroman Yogyakarta ? Atau saroman Aceh ? Atau saroman Papua ? Sampai bara 
kemungkinan gagasan iko didukuang urang awak dan di DPR RI? Kok nyampang 
ditulak, apo nan kadipabuek ? Barontak pulo sakali lai? Sia nan kamamimpin 
gerakan iko, Pak Mochtar Naim ? Apo sasudah ado DIM sagalo masalah kito salasai 
kasadonyo ? Masih kabua nampak dek ambo.
Wassalam,
SB, 77, Sby. 

Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 15.48, Ahmad Ridha ahmad.ri...@gmail.com wrote:
 
 2014/1/26 Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
 
 Tolonglah Sanak cerahkan ambo dalam hal iko.
 
 Pak Saaf, tentunya yang dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan Bapak adalah 
 empunya tulisan di awal thread ini yakni Pak Mochtar Naim. Saya mengutipkan 
 bagian itu hanya untuk menggarisbawahi bahwa dukungan yang diberikan Pak 
 Mochtar Naim adalah dukungan bersyarat. Tidaklah berarti bahwa saya 
 menyetujui atau memahami pendapat beliau.
 
 -- 
 Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
 (l. 1400 H/1980 M)
 -- 
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
 subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 --- 
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
 Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
 email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


[R@ntau-Net] Smg bisa cepat diselamatkan

2014-01-26 Terurut Topik Zorion Anas
http://touch.jaringnews.com/politik-peristiwa/umum/55270/korban-ledakan-tambang-masih-terperangkap-meter-di-dalam-lubang

Salam,
Zorion Anas, 58, Padang

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


[R@ntau-Net] Berdamai lebih bagus

2014-01-26 Terurut Topik Zorion Anas
Berdamai lebih bagus daripada tambah korban yg gak jelas tujuannya.
http://touch.jaringnews.com/internasional/asia/55271/akhirnya-filipina-dan-muslim-moro-akan-berdamai

Salam,
Zorion Anas, 58, Padang

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik syaff . al
Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang menolak 
usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) 
RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas jadi DIM. Gitu Pak.

Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. Amin

Syaf AL/50, Bogor
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 
To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Cc: rantaunetrantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2
 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.

@ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar Naim. 
Mudah-mudahan baliau basadio.
@ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam 
kenyataannyo, baiak dari Pak Mochtar maupun dari Bung Nudirman Munir. Apo 
saroman Yogyakarta ? Atau saroman Aceh ? Atau saroman Papua ? Sampai bara 
kemungkinan gagasan iko didukuang urang awak dan di DPR RI? Kok nyampang 
ditulak, apo nan kadipabuek ? Barontak pulo sakali lai? Sia nan kamamimpin 
gerakan iko, Pak Mochtar Naim ? Apo sasudah ado DIM sagalo masalah kito salasai 
kasadonyo ? Masih kabua nampak dek ambo.
Wassalam,
SB, 77, Sby. 

Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 15.48, Ahmad Ridha ahmad.ri...@gmail.com wrote:
 
 2014/1/26 Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
 
 Tolonglah Sanak cerahkan ambo dalam hal iko.
 
 Pak Saaf, tentunya yang dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan Bapak adalah 
 empunya tulisan di awal thread ini yakni Pak Mochtar Naim. Saya mengutipkan 
 bagian itu hanya untuk menggarisbawahi bahwa dukungan yang diberikan Pak 
 Mochtar Naim adalah dukungan bersyarat. Tidaklah berarti bahwa saya 
 menyetujui atau memahami pendapat beliau.
 
 -- 
 Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
 (l. 1400 H/1980 M)
 -- 
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
 subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 --- 
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
 Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
 email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi 

Re: [R@ntau-Net] Pusat Studi PRRI

2014-01-26 Terurut Topik Hanifah Damanhuri
Uni Evy

Maaf agak lamo Ni Evy maangkek tangan untuak Tos

Mari wak etong ciek ... duo tigo plokkk  He he he
Alhamdulillah ... lasuah lo bisa Tos jo Ni Evy.

Pandam pakuburan nan ado di kampuang umumno milik pasukuan, walaupun alah
banyak pulo rang sumando bakubuakan di pandam pasukuan tsb. Saroman nan
tajadi di pandam pasukuan pibada, rang sumando pibada umumno mintak
dikubuakan disamping istri tercinta.
Iyo indak ado tadanga kuburan umum doh, antah kok ifah nan indak tau,
antahlah.

Semoga arwah para pejuang yang indak tau kuburannya, mati syahid, dan
arwahnya ditempatkan disisiNya Aamiin.

Uni Evy
Baa caro dan sia pulo kamamuloi agar kandak awak balaku?
Haaa iya yah, tantu ka Pak Tara nan tau situasi politik sangkek itu.

Duhai Pak Tara atau pak Polisi nan ado di Palanta: Bapak Saaf, Inyiak Lako,
Bapak Jacky y.h.h
Caritoanlah ka kami baa mangko  sampai ado PDRI, dan baa mangko tapiliah
Bukittinggi sabagai pusat pemerintahan.

Mokasi banyak atas perhatian Bapak-Bapak

Salam

Hanifah





Pada 26 Januari 2014 12.18, hyvn...@yahoo.com menulis:

 Waalaikum salam dinda Iffah,

 Alah batukuak di ambo tambahan penjelasan dinda maah.
 Nah itu nan ambo mukasuik.

 Toss ciek lu... :)

 Jadi bukittinggi indak sajo jadi kota wisata - tetapi juo kota perjuangan.
 Bisa disamoan dengan Jogyakarta.
 Rang mudo-mudo harus tau tentang peran urang minang zaman doeloe.
 Untuk menjadikan kota perjuangan ya PDRI itu .

 Oh ya papa gaek uni dikuburkan di sungai tanang pado maso agresi kedua. 45
 th lalu bundo uni pai mancari ka sungai tanang tapi indak ado lai jejak
 makamnyo.
 Ikolah saketek carito Bukittinggi pado maso perjuangan dulu. Masih banyak
 lagi. Lubang kalam, benteng, dll,


 Wassalam,

 Evy Nizhamul


 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Hanifah Damanhuri ifah...@gmail.com
 *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
 *Date: *Sun, 26 Jan 2014 07:12:36 +0700
 *To: *rantaunetrantaunet@googlegroups.com
 *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
 *Subject: *Re: [R@ntau-Net] Pusat Studi PRRI

 Assalammualaikum Wr Wb Ni Evy dan dunsanak sapalanta Yml

 Uni Evy
 Ifah satuju jo pandapek Ni Evy
 Namun kok ado nan mangupas PRRI untuak palapeh eweh-uweh dll
 Tidak ada salahnya juga diberi kesempatan

 Untuak hanifah pribadi baik PDRI maupun PRRI, carito-carito nan tajadi di
 jaman parang itu, ifah dapek iyo dari RN iko.
 Orang Sungai Tanang tidak banyak menceritakan ke generasi mudo, padahal
 rumah hanifah dijadikan markas tentara pusat sangkek itu. Kami tau dek ado
 bekas terjangan peluru di dindiang rumah. Keganasan PKI iyo lai juo tadanga
 sangkek ketek, dek ado ayah kawan nan mahilang dari peredaran, kato urang
 ayah tsb PKI.

 Mangupas PDRI nampakno lai bisa maangkek derajat kampuang awak. Jadi
 generasi mudo kini, bisa tau dan bangga kalau BKt pernah jadi pusat
 pemerintahan. Merekapun bisa pulo mangarati baa mangko ado istana di Bkt.

 Mohon maaf untuak nan indak sapamikiran

 Salam

 Hanifah




 Pada 26 Januari 2014 06.45, hyvn...@yahoo.com menulis:

 Dinda Akmal,

 Apa nan uni baco dari buku buku sejarah, kan awak alah tau sadonyo yg
 penyebabnya ado perseteruan politik dikalangan Abri.
 Sebagian generasi mengalami sisi kelam pasca peristiwa PRRI.

 Kini jiko dikaji juo, yang bakal muncul hanyolah bersifat pribadi. Alah
 banyak urang awak ma ungkapnyo. Nan indak talok di awak adolah maungkap
 dari kalangan militer.
 Jadi, jiko ka dilanjutkan kajian ko, kalau uni tetap berpandangan
 menyeluruh, sejauh mana kontribusi Sumbar waktu membangun republik ini.
 Bagi uni ya itulah Pemerintah Darurat RI. Nyata benar Bukittinggi pernah
 jadi pusat kendali pemerintah RI. Masyarakat berjuang dengan semangat dan
 materi. Ini murni perjuangan !

 Kini ado ndak, nan mengkaji  ado apo di tubuh ABRI sehingga timbul
 pemberontakan? Kenapa militer yg jd tokohnya?

 Perjuangan di Aceh, jelas bermisi syariah islam. Berbeda dengan Sumbar
 membentuk Pemerintahan Refolusioner yang berkonotasi militer.

 Jadi ambo setuju dengan pak MN, serahkanlah kpd pusat2 studi sejarah di
 Univ/PT sumbar yang mengkaji scr menyeluruh, kontribusi dan perjuangan
 rakyat Sumbar bagi Republik ini. Karya studi butuh dana, tanggung-jawab
 yang tinggi dan obyetif.

 Wassalam,

 Evy Nizhamul




 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Akmal Nasery Basral ak...@rantaunet.org
 *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
 *Date: *Sat, 25 Jan 2014 17:37:36 +0700
 *To: *rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
 *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
 *Subject: *Re: [R@ntau-Net] Pusat Studi PRRI

 Uni Evy n.a.h.

 Kalau pandangan ambo pribadi, baik PRRI mau pun PDRI, kaduonyo samo
 berskala nasional, bahkan internasional, jika diliek dari perspektif
 sejarah.
 Adalah keliru kalau melihat PRRI hanya skala lokal.

 Betul bahwa locus PRRI adalah di Sumbar, tapi perhatikan pada susunan
 kabinet PRRI. Pos Menteri Sosial ditempati oleh Ayah Gani. Siapa Ayah Gani?
 Pria bernama lengkap Abdul 

Re: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik Dr. Saafroedin Bahar
Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan bhw 
Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa 
bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh, 
Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan khas 
Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau manuruik 
rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko. 

Wassalam, 
SB, 77, Sby. 

Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:
 
 Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang menolak 
 usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) 
 RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas jadi DIM. Gitu 
 Pak.
 
 Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. Amin
 
 Syaf AL/50, Bogor
 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung 
 Teruuusss...!
 From: Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
 Sender: rantaunet@googlegroups.com
 Date: Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 +0700
 To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
 ReplyTo: rantaunet@googlegroups.com
 Cc: rantaunetrantaunet@googlegroups.com
 Subject: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 
 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.
 
 @ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar 
 Naim. Mudah-mudahan baliau basadio.
 @ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam 
 kenyataannyo, baiak dari Pak Mochtar maupun dari Bung Nudirman Munir. Apo 
 saroman Yogyakarta ? Atau saroman Aceh ? Atau saroman Papua ? Sampai bara 
 kemungkinan gagasan iko didukuang urang awak dan di DPR RI? Kok nyampang 
 ditulak, apo nan kadipabuek ? Barontak pulo sakali lai? Sia nan kamamimpin 
 gerakan iko, Pak Mochtar Naim ? Apo sasudah ado DIM sagalo masalah kito 
 salasai kasadonyo ? Masih kabua nampak dek ambo.
 Wassalam,
 SB, 77, Sby. 
 
 Sent from my iPad
 
 On 26 Jan 2014, at 15.48, Ahmad Ridha ahmad.ri...@gmail.com wrote:
 
 2014/1/26 Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
 
 Tolonglah Sanak cerahkan ambo dalam hal iko.
 
 Pak Saaf, tentunya yang dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan Bapak adalah 
 empunya tulisan di awal thread ini yakni Pak Mochtar Naim. Saya mengutipkan 
 bagian itu hanya untuk menggarisbawahi bahwa dukungan yang diberikan Pak 
 Mochtar Naim adalah dukungan bersyarat. Tidaklah berarti bahwa saya 
 menyetujui atau memahami pendapat beliau.
 
 -- 
 Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
 (l. 1400 H/1980 M)
 -- 
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  
 mengganti subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 --- 
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
 Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
 email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
 -- 
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
 subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 --- 
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
 Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
 email ke rantaunet+berhenti 

Re: [R@ntau-Net] Pusat Studi PRRI ---- kesimpulan.

2014-01-26 Terurut Topik Dr. Saafroedin Bahar
Pak Abraham, rasonyo ado beda antaro sekedar banyak bahan ttg PRRI jo maadokan 
studi berkelanjutan ttg PRRI, nan akan mengolah bahan-bahan itu sacaro ilmiah 
dan manabikkan buku sarato majalah. Kalau alah ado kegiatan studi saroman itu, 
syukurlah. Nan jadi masalah adolah kalau alun ado. Satahu ambo baru Prof 
Mestika Zed nan alah manulih ttg PRRI cq ttg Letkol Ahmad Husein. Antah kok ado 
nan lain. 

Wassalam,
SB, 77, Sby.

Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 17.34, Abraham Ilyas abrahamil...@gmail.com wrote:
 
 keinginan utk maadokan Pusat Studi PRRI. Banyak nan ingin manyarahkannyo ka 
 perguruan tinggi di Sumbar, nan nampaknyo salamo ko indak pulo basalero bana.
 
 
 Setuju ambo Pak Saafbeberapa bulan yang yl. ambo basarato kmda. Afrinaldi 
 Sumpur (colek As, bakabalah pulo !), lai datang basilaturahmi ka jurusan 
 sejarah di salah satu Universitas negeri di Padang.
 
 
 
 Walau kadatangan kami indak memberi tahu terlebih dahulu, tapi lah ambo 
 perkenalkan badandiri bahwa kito olah bakawan di fb. Ambo lai ditarimo dek 
 katua jurusan dan seorang doto sejarah.
 
 .. bahkan ambo diberitahu oleh beliau satantangan kaba peri peri iko ado 
 banyak bahannyo di salah satu PT swasta (disabuikkan wakatu itu, . tapi 
 lah lupo pulo namonyo PT tsb. walaupun alah direkomendasikan sacaro lisan ka 
 sinan ...apo itu nan kito mukasuik Pusat Studi PRRI ?)
 
  
 
 satantangan buku kaba nan sadang direncanakan tabik tersebut, sampai hari iko 
 masih dalam taraf akhir, dan insyaalah sebelum tanggal 15 Februari 2014 sudah 
 bisa dibaca oleh si pemesan.
 
 
 
 Daftar nama pemesan buku:  
 
 
 
 depan.jpg
 
 
 
 no
 
 nama
 
 jumlah
 
 alamat
 
 1
 
 Andiko St. Mancayo
 
 2
 
  
 
 2
 
 H. Asmun Sju’eb
 
 1
 
 Jl. Merpati no. 5, 280 Rt. 04/Rw. 013, Depok 16432
 
 3
 
 Darwin Chalidi
 
 1
 
  
 
 4
 
 Ikbal Rahman
 
 1
 
 Jl. Blanti Barat VI no. 9 Kel. Lolong Blanti, telp. 0751 40124 Padang
 
 5
 
 Maturidi
 
 1
 
  
 
 6
 
 Mestika Zed
 
 2
 
  
 
 7
 
 Muchwardi Muchtar
 
 1
 
 0812 7802 077
 
 8
 
 Nismah Rumzy
 
 10
 
  
 
 9
 
 Novenri
 
 1
 
 Gdg. Syam Syam Lt. 1, Room 106, PT. CPI Office, Duri Camp, Riau 2884
 
 10
 
 Rina Permadi
 
 2
 
  
 
 11
 
 Saafruddin Bahar
 
 1
 
  
 
 12
 
 Zubir Amin
 
 1
 
 Jl. Muzdalifah no. 5, Kompleks PQT, Kelurahan Srengseng Rt. 03/Rw. 01, 
 Kembangan, Jakarta Barat 11630
 
 
 
 salam 
 
 
 Abraham Ilyas, lk. 68th
 -- 
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
 subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 --- 
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
 Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
 email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: [R@ntau-Net] Film urang awak ttg adat bajapuik di Pariaman.

2014-01-26 Terurut Topik Sidimacho
Tarimo kasih utk info nyo mak...kito brharap,mdhn film nan dibuek bisa mnjadi 
pencerahan bg kito basamo,apo bana intisari ataupun mksd adonyo sejarah dari 
adat 'bajapuik' di pariaman iko.wss.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik Maturidi Donsan
*السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ*

Nakan Syaf Al, kd Saaf dan sanak di palanta n.a.h



Ambo ambiak saketek tulisan nakan Syaf Al:


“Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM.
Alasannyo, kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka
pendatang. Tapi RUU ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim,
dua anggota baleg yg urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin
Sumbar lebih pantas jadi DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua
daerah akan minta istimewa dengan berbagai argumentasinyo.”



Mungkin karano pak Nudirman Munir dan pak Taslim tu urang politik, baliau
sendiri mungkin, sekali lagi mungkin beliau tu ingin juo  Sumbar tu menjadi
DIM.



Untuak itu baliau runjang sarang tabuan tu duluan untuk jalan mangatokan
Sumbar tu labiah berhak jadi DIM dari pado Bali.



Kalau indak baitu, galeh urang lalu galeh awa kama kadi jojoan.



 Beko kok Bali basamangek jadi DIM, tingga mangayuah biduak ilia sajo lai,
samo badolang-dolanglah awak.



Ambo raso, baliau sebagai urang politik, mungkin itu alah galeh baliau.
Tapi iko reka-reka ambo nan bodoh dari lua sajo, antah baalolah baliau-

baliau tu nan sabananyo, hanyo baliau nan tau.

Kalau sabalum Merdeka, apolo DIM nan kadibaco, merdeka se alun tantu lai. 7
kato-kato manganai islam sajo dalam konsep di pembukaan UUD 45 tu, jadi
alasan dek urang lain untuk tak ikut samo merdeka jo awak.



Sakali lai iko,  kito ota dilapau yo, kok ado nan kurang cocok yo maaf
sajolah dipabanyak demi manjago terpeliharonyo silaturrahmi kito nan masuak
ka lapauko.



Wass,

Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau


Pada 26 Januari 2014 20.08, Dr. Saafroedin Bahar 
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

 Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan
 bhw Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa
 bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh,
 Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan
 khas Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau
 manuruik rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
 Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko.

 Wassalam,
 SB, 77, Sby.

 Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:

 Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang
 menolak usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan
 Daerah (DPD) RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas
 jadi DIM. Gitu Pak.

 Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. Amin

 Syaf AL/50, Bogor
 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss...!
 --
 *From: * Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
 *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
 *Date: *Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 +0700
 *To: *rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
 *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
 *Cc: *rantaunetrantaunet@googlegroups.com
 *Subject: *Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN
 CALEG2 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.

 @ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar
 Naim. Mudah-mudahan baliau basadio.
 @ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam
 kenyataannyo, baiak dari Pak Mochtar maupun dari Bung Nudirman Munir. Apo
 saroman Yogyakarta ? Atau saroman Aceh ? Atau saroman Papua ? Sampai bara
 kemungkinan gagasan iko didukuang urang awak dan di DPR RI? Kok nyampang
 ditulak, apo nan kadipabuek ? Barontak pulo sakali lai? Sia nan kamamimpin
 gerakan iko, Pak Mochtar Naim ? Apo sasudah ado DIM sagalo masalah kito
 salasai kasadonyo ? Masih kabua nampak dek ambo.
 Wassalam,
 SB, 77, Sby.

 Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 15.48, Ahmad Ridha ahmad.ri...@gmail.com wrote:

 2014/1/26 Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org

 Tolonglah Sanak cerahkan ambo dalam hal iko.


 Pak Saaf, tentunya yang dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan Bapak adalah
 empunya tulisan di awal thread ini yakni Pak Mochtar Naim. Saya mengutipkan
 bagian itu hanya untuk menggarisbawahi bahwa dukungan yang diberikan Pak
 Mochtar Naim adalah *dukungan* *bersyarat*. Tidaklah berarti bahwa saya
 menyetujui atau memahami pendapat beliau.
  berlangga...@googlegroups.com

 --
 Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
 (l. 1400 H/1980 M)

 --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi;
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
 mengirimkan biodata!
 * 

Bls: [R@ntau-Net] Festival Silek Tradisi Minang di Sumpur Kudus

2014-01-26 Terurut Topik Afrinaldi Sumpur
Wa'alaikum salam.wr.wb Angku Darwis.

Insyaallah undangan kami kirimkan sacapeknyo.

Salam,


Afrinaldi Sumpur






Pada Jumat, 24 Januari 2014 0:37, Haswin Darwis haswindarwi...@gmail.com 
menulis:
 
ASS WR WB                                                                       
                                                                                
                                 KEPADA KETUA PANATIA                           
                                                                                
                                                       BAPAK AFRINALDI SUMPUR   
                                                                                
                                                                                
                                                                                
                     
                                                                                
                           JO SALAM SAMBAH DI ANJUANG KAPADO NINIAK MAMAK NAN 
DIAMBAK GADANG NAN DIANJUANG TINGGI ALIM ULAMA SULUH BENDANG DALAM NAGARI 
SARATO CADIAK PANDAI PALITO NAN INDAK PANAH PADAM BAITU JUO BUNDO KANDUANG 
LIMPAPEH RUMAH GADANG SUMARAK ALAM MINANGKABAU SARATO NAN MUDO KETEK INDAK DI 
PANGGIA NAMO GADANG INDAK DISABUK GALA SALINGKA NAGARI SUMPUR KUDUS/        
                                                                                
                                                                                
                                                                                
                                                        
    KALAU BULIAH PINTAK JO PINTO AMBO SANGAIK SANANG BANA HATI MANDANGA DARI 
BAPAK KETUA PELAKSANA PERTANDINGAN SILEK TRADISI MINANGKABAU .BULIAH BAPAK 
KIRIMAN UNDANGAN KEPADO PERSATUAN KAMI DENGAN ALAMAT''                      
                                                                                
                                                                                
                                                                                
                                                                                
                                                              KEPADA YBHG DATO. 
KAHARUDIN MOMIN                                                                 
         
                                                              YANG DI PERTUA    
                                                                                
                                                                                
            PERTUBUHAN IKATAN KEBAJIKAN MASYRAKAT MINANGKABAU MALAYSIA (PIKMM)  
                                                                      NO 5467 
LORONG BALAI RAYA KAMPUNG SUNGAI MERALI                                         
                                                                     BATU 4 
GOMBAK 53000 KUALA LUMPUR MALAYSIA                                              
                                                                  
                                                                                
                                                                                
                                                     SALAM DARI                 
                                                                                
                                                                                
       YANG BENAR                                                               
                                                                                
                                                                                
           
                                                                                
                                                                   HASWIN 
DARWIS                                                                          
                                                                                
                    HP +603982930 



2014/1/23 Afrinaldi Sumpur afrinaldi_sum...@yahoo.com

Wa'alikum Salam Wr.Wb. Angku Roy Noviar n..a.h


1. Kito mengundang perguruan silek yang ado di 19 Kota/Kabupet yg ado di 
Sumbar, dan kito harapkan memang yg akan hadir adolah mewakili dari semua 
aliran silek yg msh aktif di Ranah Minang dan peserta eksibisi dari Luar 
Sumbar.
2. Setiap perguruan silat menampilkan berpasangan, aspek yg kio nilai adolah 
lebih menitik beratkan kapado kemurniannyo. Kito tidak mengistilahkan dengan 
juara, karano mnuruik kami silek minang ko samo2 bagus baik dmno sj barado. 
Namun yg akan kito nilai adolah penampilan terbaik.
3. Nanti dari setiap tuo silek nan datang, kito mintak untuk menampilkan 
aliran silek masiang2.


Dmikian sketek jwaban dari ambo.


Salam


Afrinaldi Sumpur


Nb: Barikuik ambo kirimkan buku panduannyo






Pada Kamis, 23 Januari 2014 6:14, Haswin Darwis 

Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik asmun sjueib
Maaf manyelo sketek, kalau mo dukung capres/cawapres 2014 eloklah nan alah jadi 
bukan laie mambali kucing dalam karung apolaie latarbelakang ybs. indak pulo 
jaleh. Haasma (lk/69/depok) 





Pada Minggu, 26 Januari 2014 22:06, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com 
menulis:
 
 
 
السَّلاَمُ
عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Nakan Syaf Al, kd Saaf dan sanak di palanta n.a.h
 
Ambo ambiak saketek tulisan nakan Syaf Al:

“Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM. Alasannyo,
kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka pendatang. Tapi RUU
ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim, dua anggota baleg yg
urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin Sumbar lebih pantas jadi
DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua daerah akan minta istimewa
dengan berbagai argumentasinyo.”
 
Mungkin karano pak Nudirman Munir dan pak Taslim tu urang
politik, baliau sendiri mungkin, sekali lagi mungkin beliau tu ingin juo  
Sumbar tu menjadi DIM.
 
Untuak itu baliau runjang sarang tabuan tu duluan untuk
jalan mangatokan Sumbar tu labiah berhak jadi DIM dari pado Bali.
 
Kalau indak baitu, galeh urang lalu galeh awa kama kadi
jojoan.
 
 Beko kok Bali
basamangek jadi DIM, tingga mangayuah biduak ilia sajo lai, samo
badolang-dolanglah awak.
 
Ambo raso, baliau sebagai urang politik, mungkin itu alah
galeh baliau. Tapi iko reka-reka ambo nan bodoh dari lua sajo, antah baalolah 
baliau-
baliau tu nan sabananyo, hanyo baliau nan tau.
Kalau sabalum Merdeka, apolo DIM nan kadibaco, merdeka se
alun tantu lai. 7 kato-kato manganai islam sajo dalam konsep di pembukaan UUD 45
tu, jadi alasan dek urang lain untuk tak ikut samo merdeka jo awak.
 
Sakali lai iko,  kito
ota dilapau yo, kok ado nan kurang cocok yo maaf sajolah dipabanyak demi
manjago terpeliharonyo silaturrahmi kito nan masuak ka lapauko.
 
Wass,
Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau  



Pada 26 Januari 2014 20.08, Dr. Saafroedin Bahar 
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan bhw 
Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa 
bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh, 
Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan khas 
Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau manuruik 
rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko. 


Wassalam, 
SB, 77, Sby. 

Sent from my iPad

On 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:


Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang menolak 
usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) 
RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas jadi DIM. Gitu Pak.

Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. Amin

Syaf AL/50, Bogor
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung 
Teruuusss...!


From:  Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org 
Sender:  rantaunet@googlegroups.com 
Date: Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 +0700
To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
ReplyTo:  rantaunet@googlegroups.com 
Cc: rantaunetrantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 
DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.


@ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar 
Naim. Mudah-mudahan baliau basadio.
@ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam 
kenyataannyo, baiak dari Pak Mochtar maupun dari Bung Nudirman Munir. Apo 
saroman Yogyakarta ? Atau saroman Aceh ? Atau saroman Papua ? Sampai bara 
kemungkinan gagasan iko didukuang urang awak dan di DPR RI? Kok nyampang 
ditulak, apo nan kadipabuek ? Barontak pulo sakali lai? Sia nan kamamimpin 
gerakan iko, Pak Mochtar Naim ? Apo sasudah ado DIM sagalo masalah kito 
salasai kasadonyo ? Masih kabua nampak dek ambo.
Wassalam,
SB, 77, Sby. 

Sent from my iPad

On 26 Jan 2014, at 15.48, Ahmad Ridha ahmad.ri...@gmail.com wrote:


2014/1/26 Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org


Tolonglah Sanak cerahkan ambo dalam hal iko.

Pak Saaf, tentunya yang dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan Bapak adalah 
empunya tulisan di awal thread ini yakni Pak Mochtar Naim. Saya mengutipkan 
bagian itu hanya untuk menggarisbawahi bahwa dukungan yang diberikan Pak 
Mochtar Naim adalah dukungan bersyarat. Tidaklah berarti bahwa saya 
menyetujui atau memahami pendapat beliau.

-- 
Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
(l. 1400 H/1980 M) 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. 

Re: [R@ntau-Net] Kicuah Lippo

2014-01-26 Terurut Topik Endecho km
Ba kecek pak SBY mak anwar...

Klu ambo satuju 1000%

Ndak talok dek lidi nan sabatang...
Sakabek tulang anau jo mangga karambia kito tukuak kan...

Ndak talok dek lantak...
Kito lantiak kan...

Wassalm,
eko
rang kampai padang balimbiang,
Koto nan godang,
Payokumbuah - tanjuang pinang...
Pada 25 Jan 2014 05:16, anwardjambak(alhaqirwalfaqir) 
alhaqirwalfa...@yahoo.com menulis:


 Dari biliak subalah:

 ---


 Dedi Navis :

 Ustadz Efendi
 (lupo ambo namo langkok baliau),
 Pengurus MUI pusat (ndak abeh lo apo jabatan liau), asal Palembang, dengan
 tegas mangatokan jan sampai tagak Siloam tu di Padang. Tipu sajo nan mereka
 janjikan tu.

 MUI Sumsel jo Palembang mereka khianati. Setelah Siloam tagak di
 Palembang, indak ciek juo perjanjian nan dilaksanakan mereka doh.

 Baitu kiro2 carito buya Gusrizal Gazahar mancaritoan kekecewaan ustad
 Efendi. Konon MUI Makassar mengalami hal nan samo pulo.

 Bukti penipuan, kicuah, kelicikan lah ado dilakukan Lippo Group. Apopun
 embel2 janji maupun peluang negosiasi nan dikambang dek urang2 andia, meski
 mereka jenderal, ketua DPD ataupun rang hebat2 lainnyo, indak ado carito
 SBLG harus hengkang dari Padang maupun di wilayah Minangkabau
 lainnyo




 ---














 Wassalam,

 alhaqirwalfaqir,
 anwardjambak L45+,
 mudiak Pyk-Pku,
 Kualalumpur,
 kanakan Dt Rajo Malano(Maulana),

 Maminteh Sabalun Hanyuik.!

 Sent from my BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

 --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
   1. Email besar dari 200KB;
   2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi;
   3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama 
 mengganti subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 ---
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari
 Grup Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
 kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


[R@ntau-Net] PUSAT STUDI PRRI dari MN

2014-01-26 Terurut Topik Mochtar Naim


Pak Saf,


 Kecuali
 pribadi nan mampunyoi semangat kuat untuk melakukan studi seperti 
tentang PRRI tu, umumnya urang awak ndak punyo minat nan kuat untuk 
basulik-sulik dalam melakukan penelitian secaro ilmiah tu, apo lai kalau
 sacaro basamo-samo dalam satu pusat studi pulo. Lain kalau iko 
digalakkan melalui program penelitian untuak Master (S2) atau PhD (S3) 
di Jurusan Sejarah, Ilmu Politik ataupun Sosiologi di fakultas2 di 
universitas nan ado di ranah maupun di rantau. Liek contoh dari nan 
dilakukan dek Pak Deliar Noer, Mestika Zed, Saafroedin Bahar, kawan arek
 awak tu, dsb.
 Tapi kalau lai tabudua sumangaik seperti angku 
Datuak Soda awak nan di Plb tu ndak juo baa doh. Lanjutlah. Kalau paralu
 buek lah pusat studi PRRI tu. Paliang kurang mancubo bagai melah. 
 Sakitu dari ambo nan dhaif ko. MN

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik Mochtar Naim


Pak Maturidi Donsan, Pak Saf dkk di RN, 
Masalah DIM ko bisa dibao bagarah, bisa pulo sacaro baio-bana. Nan awak 
inginkan tantu nan baio bana. Apo lai nan dipataruahkan di siko adolah maso 
depan dari lembaga  Nagari di Sumbar atau Minangkabau nan kini malalui UU Desa 
tu akan dibao lo baliak jadi Desa seperti di jaman Orba dulu. Kalau awak amuah, 
tantu salasai persoalan. Sado Nagari di Minangkabau baliak baliak ka Desa. Tapi 
seperti nan disuarokan dek Ketum LKAAM, dan tamasuak ambo sendiri, kami 
menginginkan lembaga Nagari tetap dipertahankan sahinggo Nagari mampunyoi 
double functions: formal dan non non-formal. Formal nyo seperti dalam UU Desa 
tu dan non-formal nyo sebagai unit kesatuan masyarakat hukum adat dan ka 
mamaliharo sagalo nilai budaya nan awak paliharo salamo ko, tamasuak ABS-SBK jo 
TTS tu. Dan Nagari punyo 4 fungsi utamo seperti nan ambo sampaikan tu: 
administratif pemerintahan, keamanan, ekonomi dan sosial-budaya.
    Kalau awak lai sapakaik dan basatu untuak itu, mari kito paiokan. Jadi 
indak dibao bagalak-galak juo doh. Tapi baio bana. Makonyo ambo syaratkan sia 
sajo nan maminta dukungan suaro untuk jadi capres, caleg, dsb, mestilah basadio 
samo2 memperjuangkan DIM ko di tingkat nasional maupun daerah.
 Salam ambo, MN.





On Sunday, January 26, 2014 10:17 PM, asmun sjueib kinno...@yahoo.co.id wrote:
 
Maaf manyelo sketek, kalau mo dukung capres/cawapres 2014 eloklah nan alah jadi 
bukan laie mambali kucing dalam karung apolaie latarbelakang ybs. indak pulo 
jaleh. Haasma (lk/69/depok) 





Pada Minggu, 26 Januari 2014 22:06, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com 
menulis:
 
 
 
السَّلاَمُ
عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Nakan Syaf Al, kd Saaf dan sanak di palanta n.a.h
 
Ambo ambiak saketek tulisan nakan Syaf Al:

“Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM. Alasannyo,
kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka pendatang. Tapi RUU
ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim, dua anggota baleg yg
urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin Sumbar lebih pantas jadi
DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua daerah akan minta istimewa
dengan berbagai argumentasinyo.”
 
Mungkin karano pak Nudirman Munir dan pak Taslim tu urang
politik, baliau sendiri mungkin, sekali lagi mungkin beliau tu ingin juo  
Sumbar tu menjadi DIM.
 
Untuak itu baliau runjang sarang tabuan tu duluan untuk
jalan mangatokan Sumbar tu labiah berhak jadi DIM dari pado Bali.
 
Kalau indak baitu, galeh urang lalu galeh awa kama kadi
jojoan.
 
 Beko kok Bali
basamangek jadi DIM, tingga mangayuah biduak ilia sajo lai, samo
badolang-dolanglah awak.
 
Ambo raso, baliau sebagai urang politik, mungkin itu alah
galeh baliau. Tapi iko reka-reka ambo nan bodoh dari lua sajo, antah baalolah 
baliau-
baliau tu nan sabananyo, hanyo baliau nan tau.
Kalau sabalum Merdeka, apolo DIM nan kadibaco, merdeka se
alun tantu lai. 7 kato-kato manganai islam sajo dalam konsep di pembukaan UUD 45
tu, jadi alasan dek urang lain untuk tak ikut samo merdeka jo awak.
 
Sakali lai iko,  kito
ota dilapau yo, kok ado nan kurang cocok yo maaf sajolah dipabanyak demi
manjago terpeliharonyo silaturrahmi kito nan masuak ka lapauko.
 
Wass,
Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau  



Pada 26 Januari 2014 20.08, Dr. Saafroedin Bahar 
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan bhw 
Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa 
bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh, 
Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan khas 
Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau manuruik 
rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko. 


Wassalam, 
SB, 77, Sby. 

Sent from my iPad

On 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:


Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang menolak 
usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) 
RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas jadi DIM. Gitu Pak.

Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. Amin

Syaf AL/50, Bogor
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung 
Teruuusss...!


From:  Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org 
Sender:  rantaunet@googlegroups.com 
Date: Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 +0700
To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
ReplyTo:  rantaunet@googlegroups.com 
Cc: rantaunetrantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 
DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.


@ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar 
Naim. Mudah-mudahan baliau basadio.
@ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam 
kenyataannyo, baiak dari Pak 

[R@ntau-Net] Re: PUSAT STUDI PRRI dari MN

2014-01-26 Terurut Topik Dr. Saafroedin Bahar
Pak Mochtar, tarimo kasih. Nampaknyo iyo saroman tu. Marupokan refleksi dari 
sifaik urang awak nan suko nafsi-nafsi. Kadipangaan lai. Jadi sampai antah 
bilo, bahan ttg PRRI iko akan tetap marupokan himpunan keluhan pribadi ttg 
suasana parang, padahal nan maundang parang tu kan awak juo. Saroman urang 
takanai baragiah. Alun akan sampai ka kajian ilmiah nan komprehensif lai.
Ado ciek lai, kini bakambang pulo samacam rasionalisasi, bahaso  PRRI kalah 
dalam pertempuran dan manang dalam parang  nan dibuktikan jo adonyo otonomi 
dan desentralisasi. Ambo sabana heran jo rasionalisasi iko, karano sangat 
ahistoris. Otonomi dan desentralisasi kini - nan kadang-kadang taraso alah 
kebablasan - adolah kiprah era Reformasi dan indak ado kaitan samo sekali jo 
PRRI. Nan jaleh, sasudah PRRI malatuih th 1958, Soekarno mangaluakan Dekrit th 
1959, nan manjadi dasar dari Demokrasi Terpimpin sajak 1959-1966, nan dipakai 
Soekarno justru utk mangambangkan PKI nan dimusuhi dan mamusuhi PRRI. Jadi 
malah tabaliak samo sekali. Soekarno jatuah indek dek PRRI, tapi dek Orde Baru 
dbp Jenderal Soeharto, nan justru maadokan sentralisasi dalam pemerintahan.
 Jadi dima latak  kalah dalam pertempuran tapi manang dalam parang. Kenyataan 
manunjuakkan PRRI iko  kalah dalam pertempuran dan kalah dalam parang. Sampai 
kini urang awak baibo-ibo juo baru, nan indak pernah dilakukan urang Manado nan 
samo-samo mambarontak wakatu itu. Sorry utk mangatokan apo adonyo iko.
 Ado kekeliruan bapikia urang awak dalam hal interpretasi sejarah, nan 
nampaknyo labiah suko jo caro  wishful thinking daripado basusah-susah 
bapikia sacaro ilmiah, sarupo nan Pak Mochtar katokan itu. 
Syukur Pak Abraham Ilyas Datuk Soda lai baiyo bana mangumpuakan dan manabikkan 
buku ttg keluhan ttg keluhan perseorangan iko, nan bagi ambo juo sangaik 
menarik, dan alah ambo pasan ciek.
Dek ambo pernah bertugas di Sumbar, didorong dek  intellectual curiosity  
ambo cubo maadokan penelitian ttg perilaku urang awak dalam PDRI-PRRI, sekedar 
utk eksplanasi teoretikal dalam ilmu sosial, thesis ambo tu ado ditarimo dek 
Senat Guru Besar UGM th 1996. Ambo baruntuang basuo jo teori Ann Gregory dan 
deWitt Ellinwood ttg hubungan Pusat dan Etnik nan ambo jadikan andalan utk 
eksplanasi. 
Baitu nan nampak dek ambo.
Wassalam,
SB, 77, Sby.

Sent from my iPad

 On 27 Jan 2014, at 03.17, Mochtar Naim mochtarn...@yahoo.com wrote:
 
 
 
 Pak Saf,
 
 
  Kecuali pribadi nan mampunyoi semangat kuat untuk melakukan studi 
 seperti tentang PRRI tu, umumnya urang awak ndak punyo minat nan kuat untuk 
 basulik-sulik dalam melakukan penelitian secaro ilmiah tu, apo lai kalau 
 sacaro basamo-samo dalam satu pusat studi pulo. Lain kalau iko digalakkan 
 melalui program penelitian untuak Master (S2) atau PhD (S3) di Jurusan 
 Sejarah, Ilmu Politik ataupun Sosiologi di fakultas2 di universitas nan ado 
 di ranah maupun di rantau. Liek contoh dari nan dilakukan dek Pak Deliar 
 Noer, Mestika Zed, Saafroedin Bahar, kawan arek awak tu, dsb.
  Tapi kalau lai tabudua sumangaik seperti angku Datuak Soda awak nan di 
 Plb tu ndak juo baa doh. Lanjutlah. Kalau paralu buek lah pusat studi PRRI 
 tu. Paliang kurang mancubo bagai melah. 
  Sakitu dari ambo nan dhaif ko. MN
 
 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik Dr. Saafroedin Bahar
Pak Mochtar, maaf, kesan ambo Pak Mochtar jo Ketum LKAAM memang alun mandalami 
UU Desa itu lai. Pak Mochtar nampaknyo baanggapan bahaso  desa dalam UU Desa 
tu saroman  desa manuruik UU No 5 tahun 1979, padohal indak saroman tu doh.
 Kok nak dapek ulasan ilmiah ttg UU Desa nan baru iko, silakan dibaco makalah 
Dr Kurnia Warman, pakar hukum adat dan hukum agraria FH Unand, nan pernah 
diposting di Facebook. Intinyo UU Desa itu maagiah peluang utk Sumbar mamakai 
namo  Nagari  dan sapanuahnyo mamakai adat Minangkabau. 
Jadi kok baitu, apo juo nan Pak Mochtar sanggah lai ? Alun dimintak alah 
diagiah. 
Wassalam, 
SB, 77, Sby.

Sent from my iPad

 On 27 Jan 2014, at 03.46, Mochtar Naim mochtarn...@yahoo.com wrote:
 
 
 
 Pak Maturidi Donsan, Pak Saf dkk di RN, 
 Masalah DIM ko bisa dibao bagarah, bisa pulo sacaro baio-bana. Nan awak 
 inginkan tantu nan baio bana. Apo lai nan dipataruahkan di siko adolah maso 
 depan dari lembaga  Nagari di Sumbar atau Minangkabau nan kini malalui UU 
 Desa tu akan dibao lo baliak jadi Desa seperti di jaman Orba dulu. Kalau awak 
 amuah, tantu salasai persoalan. Sado Nagari di Minangkabau baliak baliak ka 
 Desa. Tapi seperti nan disuarokan dek Ketum LKAAM, dan tamasuak ambo sendiri, 
 kami menginginkan lembaga Nagari tetap dipertahankan sahinggo Nagari 
 mampunyoi double functions: formal dan non non-formal. Formal nyo seperti 
 dalam UU Desa tu dan non-formal nyo sebagai unit kesatuan masyarakat hukum 
 adat dan ka mamaliharo sagalo nilai budaya nan awak paliharo salamo ko, 
 tamasuak ABS-SBK jo TTS tu. Dan Nagari punyo 4 fungsi utamo seperti nan ambo 
 sampaikan tu: administratif pemerintahan, keamanan, ekonomi dan sosial-budaya.
 Kalau awak lai sapakaik dan basatu untuak itu, mari kito paiokan. Jadi 
 indak dibao bagalak-galak juo doh. Tapi baio bana. Makonyo ambo syaratkan sia 
 sajo nan maminta dukungan suaro untuk jadi capres, caleg, dsb, mestilah 
 basadio samo2 memperjuangkan DIM ko di tingkat nasional maupun daerah.
  Salam ambo, MN.
 
 
 
 On Sunday, January 26, 2014 10:17 PM, asmun sjueib kinno...@yahoo.co.id 
 wrote:
 Maaf manyelo sketek, kalau mo dukung capres/cawapres 2014 eloklah nan alah 
 jadi bukan laie mambali kucing dalam karung apolaie latarbelakang ybs. indak 
 pulo jaleh. Haasma (lk/69/depok) 
 
 
 
 Pada Minggu, 26 Januari 2014 22:06, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com 
 menulis:
  
  
 السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
 Nakan Syaf Al, kd Saaf dan sanak di palanta n.a.h
  
 Ambo ambiak saketek tulisan nakan Syaf Al:
 
 “Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM. 
 Alasannyo, kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka 
 pendatang. Tapi RUU ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim, 
 dua anggota baleg yg urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin 
 Sumbar lebih pantas jadi DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua 
 daerah akan minta istimewa dengan berbagai argumentasinyo.”
  
 Mungkin karano pak Nudirman Munir dan pak Taslim tu urang politik, baliau 
 sendiri mungkin, sekali lagi mungkin beliau tu ingin juo  Sumbar tu menjadi 
 DIM.
  
 Untuak itu baliau runjang sarang tabuan tu duluan untuk jalan mangatokan 
 Sumbar tu labiah berhak jadi DIM dari pado Bali.
  
 Kalau indak baitu, galeh urang lalu galeh awa kama kadi jojoan.
  
  Beko kok Bali basamangek jadi DIM, tingga mangayuah biduak ilia sajo lai, 
 samo badolang-dolanglah awak.
  
 Ambo raso, baliau sebagai urang politik, mungkin itu alah galeh baliau. Tapi 
 iko reka-reka ambo nan bodoh dari lua sajo, antah baalolah baliau-
 baliau tu nan sabananyo, hanyo baliau nan tau.
 Kalau sabalum Merdeka, apolo DIM nan kadibaco, merdeka se alun tantu lai. 7 
 kato-kato manganai islam sajo dalam konsep di pembukaan UUD 45 tu, jadi 
 alasan dek urang lain untuk tak ikut samo merdeka jo awak.
  
 Sakali lai iko,  kito ota dilapau yo, kok ado nan kurang cocok yo maaf 
 sajolah dipabanyak demi manjago terpeliharonyo silaturrahmi kito nan masuak 
 ka lapauko.
  
 Wass,
 Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau  
 
 
 Pada 26 Januari 2014 20.08, Dr. Saafroedin Bahar 
 saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:
 Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan bhw 
 Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa 
 bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh, 
 Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan khas 
 Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau manuruik 
 rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
 Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko. 
 
 Wassalam, 
 SB, 77, Sby. 
 
 Sent from my iPad
 
 On 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:
 
 Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang menolak 
 usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan Daerah 
 (DPD) RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin 

Re: [R@ntau-Net] Kicuah Lippo

2014-01-26 Terurut Topik Zorion Anas
Urang Malaysia labiah sensitif, shg LG tapaso harus rela melepas bank
lippo. @triomacan2000 di twitter membongkar habis kurenah stanley greenberg
dan james riyadi sbg otak pencitraan jokowi sbg capres dgn dana trust
ratusan juta dollar yg disimpan di singapura. Mungkin dek karano itu mega
masih ragu utk menetapkan jokowi jadi capres.

Salam,
Zorion Anas, 58, Padang
Pada 2014 1 25 18:41, Abraham Ilyas abrahamil...@gmail.com menulis:

 Kaba dari nagari jiran dilewakan oleh Wikipedia dibaco urang rami sbb.







 *Grup Lippo baru-baru ini menandatangani perjanjian dengan Khazanah dari
 Malaysia untuk melepaskan saham mayoritas di Bank Lippo .karena dia
 baru saja masuk kristen evangelis, (James saat ini). Evangelikalisme adalah
 istilah yang biasanya merujuk kepada praktik-praktik dan tradisi-tradisi
 keagamaan yang terdapat dalam agama Kristen Protestan konservatif.
 Evangelikalisme dicirikan oleh penekanan pada penginjilan, pengalaman
 pertobatan secara pribadi, iman yang berorientasi pada Alkitab dan
 keyakinan tentang relevansi iman Kristen pada masalah-masalah kebudayaan.
 Pada akhir abad ke-20 dan awal abad ke-21, Gereja-gereja, orang-orang, dan
 gerakan-gerakan sosial Protestan telah sering dicap evangelikal yang
 dibedakan dari liberalisme Protestan. *

 Universita Pelita Harapan dan RS Siloam adalah investasi Lippo

 Salam

 Abraham Ilyas lk 68 th.

 http://id.wikipedia.org/wiki/Evangelikalisme

 --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi;
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama 
 mengganti subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 ---
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari
 Grup Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
 kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


[R@ntau-Net] Sheikh Janan Tayeb

2014-01-26 Terurut Topik Muljadi Ali Basjah

Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Zulharbi Salim.



Pertama2 saya sangat berterimakasih dan sangat terharu membaca upaya Bapak Zulharbi Salim yang telah menerjemahkan berita tentang Sheikh Janan Tayeb. Saya bukanlah berniat untuk mengepit Daun Kunyit, hanya beliau adalah paman dari Alm Bapak kandung saya.

Semasa hidup Alm Apak pernah bercerita dan pernah bertemu dengan Putra Sheikh Janan Tayeb, Anwar, karena sudah semustinya Apak mencari tahu Turunan Alm. Pamannya yang di Makkah.

Apak bercerita bahwa mereka tak bisa berbahasa Indonesia, bisa berbahasa Minang Logat Sariak, istri dari Alm. Sheikh Janan Tayeb juga wanita Minangkabau.

Insya Allah kalau saya diizinkan Allah SWT seandainya saya ke-Makkah, saya akan menjumpai Paman Anwar yang informasinya saya terima dari Bapak Zulharbi Salim yang saya hormati.



Sepajang Ingatan saya, Alm. Inyiak Yahya adiknya adalah Alm. Sheikh Janan Tayeb, dan Inyiak saya Kandung Alm. Zakaria kemungkinan yang termuda.

Alm. Apak punya seorang Saudara laki2 yang meninggal sewaktu Pemuda, korban Perang semasa Jepang.

Saudara Perempuan Alm Apak yakni Tante2 saya, yang tertua (satu diatas Apak) sudah meninggal, hanya adik2 Apak saja yang masih ada, di Bandung, Surabaya dan yang Bungsu di Jakarta.



Agaknya umur Paman Anwar anak Sheikh Janan Tayeb 54 Tahun, kemungkinan pada tahun 1983, ataukah mungkin juga salah ketik.



Sekali lagi terimakasih banyak dan hormat saya kepada Bapak Zulharbi Salim, serta mohon maaf seandainya ada kesalahan2 atau kesilapan2 saya yang tak disengaja.



Wassalam,



Muljadi Ali Basjah.




-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


[R@ntau-Net] Sheikh Janan Tayeb

2014-01-26 Terurut Topik Muljadi Ali Basjah

Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Zulharbi Salim.



Pertama2 saya sangat berterimakasih dan sangat terharu membaca upaya Bapak Zulharbi Salim yang telah menerjemahkan berita tentang Sheikh Janan Tayeb. Saya bukanlah berniat untuk mengepit Daun Kunyit, hanya beliau adalah paman dari Alm Bapak kandung saya.

Semasa hidup Alm Apak pernah bercerita dan pernah bertemu dengan Putra Sheikh Janan Tayeb, Anwar, karena sudah semustinya Apak mencari tahu Turunan Alm. Pamannya yang di Makkah.

Apak bercerita bahwa mereka tak bisa berbahasa Indonesia, bisa berbahasa Minang Logat Sariak, istri dari Alm. Sheikh Janan Tayeb juga wanita Minangkabau.

Insya Allah kalau saya diizinkan Allah SWT seandainya saya ke-Makkah, saya akan menjumpai Paman Anwar yang informasinya saya terima dari Bapak Zulharbi Salim yang saya hormati.



Sepajang Ingatan saya, Alm. Inyiak Yahya adiknya adalah Alm. Sheikh Janan Tayeb, dan Inyiak saya Kandung Alm. Zakaria kemungkinan yang termuda.

Alm. Apak punya seorang Saudara laki2 yang meninggal sewaktu Pemuda, korban Perang semasa Jepang.

Saudara Perempuan Alm Apak yakni Tante2 saya, yang tertua (satu diatas Apak) sudah meninggal, hanya adik2 Apak saja yang masih ada, di Bandung, Surabaya dan yang Bungsu di Jakarta.



Agaknya umur Paman Anwar anak Sheikh Janan Tayeb 54 Tahun, kemungkinan pada tahun 1983, ataukah mungkin juga salah ketik.



Sekali lagi terimakasih banyak dan hormat saya kepada Bapak Zulharbi Salim, serta mohon maaf seandainya ada kesalahan2 atau kesilapan2 saya yang tak disengaja.



Wassalam,



Muljadi Ali Basjah.




-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


[R@ntau-Net] Sepak bola antar Kampuang di Sumbar.

2014-01-26 Terurut Topik Zubir Amin
   Metro TV pagi ini jam 06.10 menampilkan sdr Indra Syafri tu Pelatih Nas usia 
dibawah 19thn nn urang awak,merenca nakan akan ke Sumbar mancari 'bibit' pemain 
sepak bola ka dusun2 tapancia di Sumbar.
   Dhi Indra akan melaksana kan pertandingan2 sepakbola antar kampung di Sumbar.
   Mudah2an rencana nn rancak ini dapek respon nn positif dari pihak2 Pemda 
Prov,Kab2 n Kota2 di Sumbar.
   Semoga!
   JB,DtRJ,75thn,sk Mandahiliang,IV Angkek Padu sunan,Pariaman Timur,Bonjer, 
Jakbar .
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: Bls: [R@ntau-Net] RUMAH SAKIT ISLAM INTERNASIONAL (RSII)

2014-01-26 Terurut Topik rahyussalim
Assalamualaikum warahamtullahi wabarakaatuh,Tuo tuo rantaunet nan ambo hormati...Ambo ingin batanyo...baa kelanjutan rencana realisasi 'pembangunan' rumah sakik islam minangkabau tu.Lah mbo paotaan jo kawan kawan samo gadang, lai adoh respon nan amuah bakarajo. Kok ka lai serius...ka sia ambo maadok bia satapa satapk kito ansua ansua.baitu sangenek dari ambo.Banyak maaf.rahyussalim L43 jkarta   From: asmun sjueibSent: Saturday, January 11, 2014 19:23To: rantaunet@googlegroups.comReply To: rantaunet@googlegroups.comCc: Maturidi Donsan; rahyussa...@gmail.comSubject: Bls: [R@ntau-Net] RUMAH SAKIT ISLAM INTERNASIONAL (RSII)Aww. Saudaraku MD dan Palanta nan berbahagia,ambo maaa) Tarimokasieh copy milis sampai pulo ka ambo nan urang awam jo urusan tsb. dan kironyo iyolah stake holder tamasuek tantunyo Tungku Tigo Sajarangan baik di Ranah jo Rantau, katiko ambo ditanyokan pandangan pribadi tantunya ambo laie saketek pemahaman satantangan pokok smasalah kito yaitu implementasi ABS SBK di Minangkabau! Ikolah subyek nan paralu kito dudukkan basamo sabalun marambah kesektor2 tsb.( RSII ) atau bahagian2 lain dalam kehidupan ber ABS SBK di Sumatera Barat.bbb) Ambo taringeik sajak dahulu kala di Minangkabau banyak sekali para ahli kedokteran dan kesehatan sampai kinipun (Ddn. Rahayusalim, Nuraini-Bekasi, dll.), baanyo kito bakumpue dalam satu POKJA Kesehatan dan membahas masalah2 nan ado di Ranah kiniko, sampai sabarapo jauh kondisi RS Pemerintah jo Daerah, Swasta dan lain sebagainya alah memenuhi kriteria pelayanan kesehatan yang memadai? Apokah kito memang alah melakukan suatu pelayanan terpadu ke Nagari2 nan mungkin jauh dek karano lokasi jo transportasi alun dapeik melayani atau terlayani kebutuhan rahayat Nagari ?ccc) Kironyo pokok2 strategis
 jo pertanyaan2 mendasar haruslah menjadi subyek diperbincangkan dalam Palanta nanko, dikala pada wakatunyo kopi daerik ya silahkan untuk ditindaklanjuti basamo. satidak2nyo forum Rantaunet dapaeik dijadikan media komunikasi diantaro stake holder bidang kesehatan masyarakat tsb.ddd) Kalaulah Yayasan Rantau Net ingin berkiprah dalam haliko akan rancak bana, artinyo lah ado wadah untuk memulai pembicaraan2 satantangan pendirian RSII dimakasuik dan tantunyo iyolah awak sebagai stake holder Minangkabau sacaro otomatis mangatokan "maaf ya" kami rahayat Minangkabau nan ber ABS SBK saat kiniko alun mambutuhkan berdirinya Rumah sakit Siluman atau dengan namo atau alasan apopun di Ranah Minang. Titik. eee) Pabilo memang lah ado suatu Pokja atau atas namo Yys. Rantau Net, misalnyo ambo berkenan dan basadio untuk turuik mambantu mandapaeikkan/mengajukan "Proposal" pendirian RSII Minangkabau tsb. nan Insya Allah ambo "matching" dengan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga "ion" di wilayah Provinsi Sumatera Barat atas hibah dari Dunsanaktuo di Tokyo, baa gak ati Duns.sadoanyo?Maaf sekedar pembakiek semangat ber ABS SBK dan implementasi nyato.Wass.Haasma Depok.   Pada Sabtu, 11 Januari 2014 17:12, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com menulis:



Kerantaunet
googlegrous.com


السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ



Baa kaba kawan-kawan
di palanta tamasuak awak nan manulak RS SILOAM.

Sanak-sanak
dipalanta , awak disapo dek sanak kito Zulharbi Salim Tan Mangkuto diantaronyo Muchwardi, Saafroedin, Mochtar, Ethaf, Ephi, Ajo, RantauNet, Rahayu, Nismah, Asmardi, saya, ditawari tanah
dilereang bukit untuak dibuek rumah sakit diatehnyo, dak tangguang-tangguang
yaitu untuak Rumah Sakit Islam Internasional.



Baa
kok imbau tak basahuti atau posting
baliau ko takapuang dalam posting basirabuik di “ [R@ntau-Net] kondisi rumah sakit yang memprihatinkan” 1 Januari
2014 dak banyak nan mam baco, atau lai dibaleh ditampek lain, ambo nan indak maliek.

Kalau
ambo alah ambo sahuti terlampir.

Tawaran
sanak Tan Mangkuto ko rancak, namun rancak pulo didanga baa lo tanggapan
sanak-sanak dipalanta, nak samo kito danga pulo.

Tarimo
kasih banyak.

Wass,


Maturidi
(L/75) Talang,Solok, Kutianyia, Duri Riau.


 
  
 














-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di 

[R@ntau-Net] Nekolim, Penjajahan Baru, dulu VOC sekarang Multinational Corporation

2014-01-26 Terurut Topik anwardjambak(alhaqirwalfaqir)

Assalamualaikum

Dunsanak sapalanta nan dimuliakan!

Indak sadar awak, kiniko lah hampia saluruah hajat hidup awak lah dikuasai dek 
mereka tu.


http://www.policymic.com/mobile/articles/71255/10-corporations-control-almost-everything-you-buy-this-chart-shows-how



Ten mega corporations control the output of almost everything you buy; from 
household products to pet food to jeans. 

According to this chart via Reddit, called The Illusion of Choice, these 
corporations create a chain that begins at one of 10 super companies. You've 
heard of the biggest names, but it's amazing to see what these giants own or 
influence.

(Note: The chart shows a mix of networks. Parent companies may own, own shares 
of, or may simply partner with their branch networks. For example, Coca-Cola 
does not own Monster, but distributes the energy drink. Another note: We are 
not sure how up-to-date the chart is. For example, it has not been updated to 
reflect PG's sale of Pringles to Kellogg's in February.)

Here are just a few examples: Yum Brands owns KFC and Taco Bell. The company 
was a spin-off of Pepsi. All Yum Brands restaurants sell only Pepsi products 
because of a special partnership with the soda-maker. 

$84 billion-company Proctor  Gamble — the largest advertiser in the U.S. — is 
paired with a number of diverse brands that produce everything from medicine to 
toothpaste to high-end fashion. All tallied, PG reportedly serves a whopping 
4.8 billion people around the world through this network.

$200 billion-corporation Nestle — famous for chocolate, but which is the 
biggest food company in the world — owns nearly 8,000 different brands 
worldwide, and takes stake in or is partnered with a swath of others. Included 
in this network is shampoo company L'Oreal, baby food giant Gerber, clothing 
brand Diesel, and pet food makers Purina and Friskies. 

Unilever, of soap fame, reportedly serves 2 billion people around the world, 
controlling a network that produces everything from Q-tips to Skippy peanut 
butter. 

And it's not just the products you buy and consume, either. In recent decades, 
the very news and information that you get has bundled together: 90% of the 
media is now controlled by just six companies, down from 50 in 1983, according 
to a Frugal Dad infographic from last year.

 



It gets even more macro, too: 37 banks have merged to become just four — 
JPMorgan Chase, Bank of America, Wells Fargo and CitiGroup in a little over two 
decades, according to this Federal Reserve map. 

The nation's 10 largest financial institutions hold 54% of our total financial 
assets; in 1990, they held 20%. As MotherJones reports, the number of banks has 
dropped from more than 12,500 to about 8,000. 

(Click to enlarge)



The numbers are stark, and the charts visualize the mind-bending reality. This 
is the world we live in.







Wassalam,

alhaqirwalfaqir,
anwardjambak L45+, 
mudiak Pyk-Pku,
Kualalumpur,
kanakan Dt Rajo Malano(Maulana), 

Maminteh Sabalun Hanyuik.!

Sent from my BlackBerry® smartphone powered by U Mobile

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


[R@ntau-Net] (OOT) Salam dari Ust. Ihsan Tanjung untuk Ajo Duta

2014-01-26 Terurut Topik akmal

Assalamu'alaikum Wr. Wb
Ajo Duta n.a.h,

Maaf ambo talambek manyampaikan salam dari Ust. Ihsan Tanjung nan haruihnyo 
samalam (WIB), ba'da Isya.

Samalam ambo batamu liau dan satalah mangecek suok kida ttg buku Ahmad Thomson 
Sistem Dajjal (The Anti Christ) tamasuak muktamar IMSA bulan lapeh, 
tasabuiklah di ambo namo Ajo Duta. Reaksi Ust. IT, Ya Allah, Pak Duta apa 
kabar? Masih di sana juga beliau?  Tolong titip salam untuk beliau, kecek 
ustad kelahiran Kuala Lumpur nan gadang di Canada ko.

Jadi alah sampai yo Ajo.

Wass,

ANB
45, Cibubur

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: [R@ntau-Net] Sheikh Janan Tayeb

2014-01-26 Terurut Topik akmal

Pak Muljadi Ali Basjah n.a.h.

Apakah tahu nama lengkap Pak Anwar (atau anak keturunannya) dan alamat lengkap 
mereka di Mekkah?

Wass,

ANB
45, Cibubur


Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Muljadi Ali Basjah mulj...@gmx.de
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 26 Jan 2014 23:04:31 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] Sheikh Janan Tayeb



 
Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Zulharbi Salim. 
  
Pertama2 saya sangat berterimakasih dan sangat terharu membaca upaya Bapak 
Zulharbi Salim yang telah menerjemahkan berita tentang Sheikh Janan Tayeb. Saya 
bukanlah berniat untuk mengepit Daun Kunyit, hanya beliau adalah paman dari Alm 
Bapak kandung saya. 
Semasa hidup Alm Apak pernah bercerita dan pernah bertemu dengan Putra Sheikh 
Janan Tayeb, Anwar, karena sudah semustinya Apak mencari tahu Turunan Alm. 
Pamannya yang di Makkah. 
Apak bercerita bahwa mereka tak bisa berbahasa Indonesia, bisa berbahasa Minang 
Logat Sariak, istri dari Alm. Sheikh Janan Tayeb juga wanita Minangkabau. 
Insya Allah kalau saya diizinkan Allah SWT seandainya saya ke-Makkah, saya akan 
menjumpai Paman Anwar yang informasinya saya terima dari Bapak Zulharbi Salim 
yang saya hormati. 
  
Sepajang Ingatan saya, Alm. Inyiak Yahya adiknya adalah Alm. Sheikh Janan 
Tayeb, dan Inyiak saya Kandung Alm. Zakaria kemungkinan yang termuda. 
Alm. Apak punya seorang Saudara laki2 yang meninggal sewaktu Pemuda, korban 
Perang semasa Jepang. 
Saudara Perempuan Alm Apak yakni Tante2 saya, yang tertua (satu diatas Apak) 
sudah meninggal, hanya adik2 Apak saja yang masih ada, di Bandung, Surabaya dan 
yang Bungsu di Jakarta. 
  
Agaknya umur Paman Anwar anak Sheikh Janan Tayeb 54 Tahun, kemungkinan pada 
tahun 1983, ataukah mungkin juga salah ketik. 
  
Sekali lagi terimakasih banyak dan hormat saya kepada Bapak Zulharbi Salim, 
serta mohon maaf seandainya ada kesalahan2  atau kesilapan2 saya yang tak 
disengaja. 
  
Wassalam, 
  
Muljadi Ali Basjah. 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: Bls: [R@ntau-Net] Festival Silek Tradisi Minang di Sumpur Kudus

2014-01-26 Terurut Topik iqbal rahman
Add. Afrinaldi Sumpur NAH 
Kalau Ambo jo kawan-kawan  satolo marami-ramikan alek Festival Silek di Sumpur 
kudusko sebagai penonton mohon juo info tantang fasilitas akomodasi 
/hotel/wisma atau guess house nan indak jauah dari tampek acara tampek 
manginap. 
Wss, 61,L,pdg

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Afrinaldi Sumpur afrinaldi_sum...@yahoo.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 26 Jan 2014 23:07:03 
To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Bls: [R@ntau-Net] Festival Silek Tradisi Minang di Sumpur Kudus

Wa'alaikum salam.wr.wb Angku Darwis.

Insyaallah undangan kami kirimkan sacapeknyo.

Salam,


Afrinaldi Sumpur






Pada Jumat, 24 Januari 2014 0:37, Haswin Darwis haswindarwi...@gmail.com 
menulis:
 
ASS WR WB                                                                       
                                                                                
                                 KEPADA KETUA PANATIA                           
                                                                                
                                                       BAPAK AFRINALDI SUMPUR   
                                                                                
                                                                                
                                                                                
                     
                                                                                
                           JO SALAM SAMBAH DI ANJUANG KAPADO NINIAK MAMAK NAN 
DIAMBAK GADANG NAN DIANJUANG TINGGI ALIM ULAMA SULUH BENDANG DALAM NAGARI 
SARATO CADIAK PANDAI PALITO NAN INDAK PANAH PADAM BAITU JUO BUNDO KANDUANG 
LIMPAPEH RUMAH GADANG SUMARAK ALAM MINANGKABAU SARATO NAN MUDO KETEK INDAK DI 
PANGGIA NAMO GADANG INDAK DISABUK GALA SALINGKA NAGARI SUMPUR KUDUS/        
                                                                                
                                                                                
                                                                                
                                                        
    KALAU BULIAH PINTAK JO PINTO AMBO SANGAIK SANANG BANA HATI MANDANGA DARI 
BAPAK KETUA PELAKSANA PERTANDINGAN SILEK TRADISI MINANGKABAU .BULIAH BAPAK 
KIRIMAN UNDANGAN KEPADO PERSATUAN KAMI DENGAN ALAMAT''                      
                                                                                
                                                                                
                                                                                
                                                                                
                                                              KEPADA YBHG DATO. 
KAHARUDIN MOMIN                                                                 
         
                                                              YANG DI PERTUA    
                                                                                
                                                                                
            PERTUBUHAN IKATAN KEBAJIKAN MASYRAKAT MINANGKABAU MALAYSIA (PIKMM)  
                                                                      NO 5467 
LORONG BALAI RAYA KAMPUNG SUNGAI MERALI                                         
                                                                     BATU 4 
GOMBAK 53000 KUALA LUMPUR MALAYSIA                                              
                                                                  
                                                                                
                                                                                
                                                     SALAM DARI                 
                                                                                
                                                                                
       YANG BENAR                                                               
                                                                                
                                                                                
           
                                                                                
                                                                   HASWIN 
DARWIS                                                                          
                                                                                
                    HP +603982930 



2014/1/23 Afrinaldi Sumpur afrinaldi_sum...@yahoo.com

Wa'alikum Salam Wr.Wb. Angku Roy Noviar n..a.h


1. Kito mengundang perguruan silek yang ado di 19 Kota/Kabupet yg ado di 
Sumbar, dan kito harapkan memang yg akan hadir adolah mewakili dari semua 
aliran silek yg msh 

Bls: [R@ntau-Net] Sheikh Janan Tayeb

2014-01-26 Terurut Topik Zulharbi Salim

Sanak Muljadi Ali Basya dan Sanak Palanta n.a.h, Alhamdulilah, tulisan tsb 
memang alah lamo,30th yl dimuat Panjimas no.422 tg 11 Feb 1984. Keluarga  pak 
Anwar skrang tinggal di Jeddah, anaknya bernama Atif Anwar bekerja di Saudi 
Airlines, mudah2an kel.besar Syekh Janan Tayeb di Jeddah dan di Sariak bisa 
menyambung kembali, Amin!
Wass.
HZS 70+HZS 70+/div
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Muljadi Ali Basjah mulj...@gmx.de
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 26 Jan 2014 22:58:53 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] Sheikh Janan Tayeb



 
Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Zulharbi Salim. 
  
Pertama2 saya sangat berterimakasih dan sangat terharu membaca upaya Bapak 
Zulharbi Salim yang telah menerjemahkan berita tentang Sheikh Janan Tayeb. Saya 
bukanlah berniat untuk mengepit Daun Kunyit, hanya beliau adalah paman dari Alm 
Bapak kandung saya. 
Semasa hidup Alm Apak pernah bercerita dan pernah bertemu dengan Putra Sheikh 
Janan Tayeb, Anwar, karena sudah semustinya Apak mencari tahu Turunan Alm. 
Pamannya yang di Makkah. 
Apak bercerita bahwa mereka tak bisa berbahasa Indonesia, bisa berbahasa Minang 
Logat Sariak, istri dari Alm. Sheikh Janan Tayeb juga wanita Minangkabau. 
Insya Allah kalau saya diizinkan Allah SWT seandainya saya ke-Makkah, saya akan 
menjumpai Paman Anwar yang informasinya saya terima dari Bapak Zulharbi Salim 
yang saya hormati. 
  
Sepajang Ingatan saya, Alm. Inyiak Yahya adiknya adalah Alm. Sheikh Janan 
Tayeb, dan Inyiak saya Kandung Alm. Zakaria kemungkinan yang termuda. 
Alm. Apak punya seorang Saudara laki2 yang meninggal sewaktu Pemuda, korban 
Perang semasa Jepang. 
Saudara Perempuan Alm Apak yakni Tante2 saya, yang tertua (satu diatas Apak) 
sudah meninggal, hanya adik2 Apak saja yang masih ada, di Bandung, Surabaya dan 
yang Bungsu di Jakarta. 
  
Agaknya umur Paman Anwar anak Sheikh Janan Tayeb 54 Tahun, kemungkinan pada 
tahun 1983, ataukah mungkin juga salah ketik. 
  
Sekali lagi terimakasih banyak dan hormat saya kepada Bapak Zulharbi Salim, 
serta mohon maaf seandainya ada kesalahan2  atau kesilapan2 saya yang tak 
disengaja. 
  
Wassalam, 
  
Muljadi Ali Basjah. 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Bls: Re: Bls: [R@ntau-Net] Festival Silek Tradisi Minang di Sumpur Kudus

2014-01-26 Terurut Topik Afrinaldi Sumpur

Kakanda L di Padang n.a.h. 

Kami sngk snang jikok kanda jo kawan2   bisa datang maramikan acra festival 
kito ko. Di Sumpur Kudus untuak saat ko blm ado penginapan, tp kanda ndak usah 
cameh, karano kami dg senang hati akan mnydiakan homestay di rumah masyarkat. 
Nanti kanda konfirmasi sajo brapo urang kanda jo kwan2 yg akan datang ka sumpu. 
Oh y untuak sekedar info insyaallah Edwel Dt. gampo alam jo anak2 sasiannyo 
dari Perguruan Harimau Minangkabau Jakarta dan Perguruan Silek dari Malaysia 
juo akan dtg. Kami tnggu kanda jo kwan2 di Sumpur Kudus.

Salam, 

Afrinaldi Sumpur
Cp: 085265235218


--
Pada Sen, 27 Jan 2014 07:31 ICT iqbal rahman menulis:

Add. Afrinaldi Sumpur NAH 
Kalau Ambo jo kawan-kawan  satolo marami-ramikan alek Festival Silek di Sumpur 
kudusko sebagai penonton mohon juo info tantang fasilitas akomodasi 
/hotel/wisma atau guess house nan indak jauah dari tampek acara tampek 
manginap. 
Wss, 61,L,pdg

Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Afrinaldi Sumpur afrinaldi_sum...@yahoo.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 26 Jan 2014 23:07:03 
To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Bls: [R@ntau-Net] Festival Silek Tradisi Minang di Sumpur Kudus

Wa'alaikum salam.wr.wb Angku Darwis.

Insyaallah undangan kami kirimkan sacapeknyo.

Salam,


Afrinaldi Sumpur






Pada Jumat, 24 Januari 2014 0:37, Haswin Darwis haswindarwi...@gmail.com 
menulis:
 
ASS WR WB                                                                      
                                                                               
                                   KEPADA KETUA PANATIA                        
                                                                               
                                                           BAPAK AFRINALDI 
SUMPUR                                                                         
                                                                               
                                                                               
                                 
                                                                               
                             JO SALAM SAMBAH DI ANJUANG KAPADO NINIAK MAMAK 
 NAN DIAMBAK GADANG NAN DIANJUANG TINGGI ALIM ULAMA SULUH BENDANG DALAM NAGARI 
 SARATO CADIAK PANDAI PALITO NAN INDAK PANAH PADAM BAITU JUO BUNDO KANDUANG 
 LIMPAPEH RUMAH GADANG SUMARAK ALAM MINANGKABAU SARATO NAN MUDO KETEK INDAK DI 
 PANGGIA NAMO GADANG INDAK DISABUK GALA SALINGKA NAGARI SUMPUR KUDUS/      
                                                                               
                                                                               
                                                                               
                                                                 
    KALAU BULIAH PINTAK JO PINTO AMBO SANGAIK SANANG BANA HATI MANDANGA DARI 
 BAPAK KETUA PELAKSANA PERTANDINGAN SILEK TRADISI MINANGKABAU .BULIAH 
 BAPAK KIRIMAN UNDANGAN KEPADO PERSATUAN KAMI DENGAN ALAMAT''              
                                                                               
                                                                               
                                                                               
                                                                               
                                                                               
 KEPADA YBHG DATO. KAHARUDIN MOMIN                                             
                              
                                                              YANG DI PERTUA   
                                                                               
                                                                               
                  PERTUBUHAN IKATAN KEBAJIKAN MASYRAKAT MINANGKABAU MALAYSIA 
 (PIKMM)                                                                       
  NO 5467 LORONG BALAI RAYA KAMPUNG SUNGAI MERALI                              
                                                                               
   BATU 4 GOMBAK 53000 KUALA LUMPUR MALAYSIA                                   
                                                                              
                                                                               
                                                                               
                                                         SALAM DARI            
                                                                               
                                                                               
                 YANG BENAR                                                    
                                                                               
              

Aw: Re: [R@ntau-Net] Sheikh Janan Tayeb

2014-01-26 Terurut Topik Muljadi Ali Basjah
Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Akmal NB.
Sangat mengecewakan sekali dan membuat saya sedikit malu, Pak Akmal NB.
Sayang saya tidak tahu sama sekali Pak Akmal, dikarenakan akibat jarak yang jauh ke  Alm. Orangtua serta kekeluarga Tante2 saya menyebabkan kurangnya arus Informasi.
Agaknya Bapak Zulharbi Salim ataupun Orang Minangkabau lainnya lebih tahu dari saya.
Sepupu2 saya yang dari Fihak Bapak yang ber Almamater ke-Al Azhar Cairo, maaf namanya saya juga lupa, sempat berkumpul di-Apartement Uda Sepupu Alm.Juswar Djaidjun di-Frankfurt am Main/Jerman kisaran awal 1980-an.
Insya Allah kalau saya diizinkanNYA, saya akan keMakkah selanjutnya menyari Saudara2 dari Fihak Alm. Apak yang merantau ke Saudi.Seandainya saya nantinya tahu, bakal saya kabarkan Bapak Akmal NB, yang saya tahu hanya sekelumit Tante2 saya sahaja Pak Akmal NB.
Sayang sangat menyesal sekali tidak bisa menjawab pertanyaan Pak Akmal NB.
Wassalam,
Muljadi Ali Basjah.



Gesendet:Montag, 27. Januar 2014 um 02:12 Uhr
Von:ak...@rantaunet.org
An:rantaunet@googlegroups.com

Betreff:Re: [R@ntau-Net] Sheikh Janan Tayeb



Pak Muljadi Ali Basjah n.a.h.Apakah tahu nama lengkap Pak Anwar (atau anak keturunannya) dan alamat lengkap mereka di Mekkah?Wass,ANB45, CibuburPowered by Telkomsel BlackBerryFrom:  Muljadi Ali Basjah mulj...@gmx.de
Sender:  rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 26 Jan 2014 23:04:31 +0100 (CET)To: rantaunet@googlegroups.comReplyTo:  rantaunet@googlegroups.com
Subject: [R@ntau-Net] Sheikh Janan Tayeb
Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Zulharbi Salim.



Pertama2 saya sangat berterimakasih dan sangat terharu membaca upaya Bapak Zulharbi Salim yang telah menerjemahkan berita tentang Sheikh Janan Tayeb. Saya bukanlah berniat untuk mengepit Daun Kunyit, hanya beliau adalah paman dari Alm Bapak kandung saya.

Semasa hidup Alm Apak pernah bercerita dan pernah bertemu dengan Putra Sheikh Janan Tayeb, Anwar, karena sudah semustinya Apak mencari tahu Turunan Alm. Pamannya yang di Makkah.

Apak bercerita bahwa mereka tak bisa berbahasa Indonesia, bisa berbahasa Minang Logat Sariak, istri dari Alm. Sheikh Janan Tayeb juga wanita Minangkabau.

Insya Allah kalau saya diizinkan Allah SWT seandainya saya ke-Makkah, saya akan menjumpai Paman Anwar yang informasinya saya terima dari Bapak Zulharbi Salim yang saya hormati.



Sepajang Ingatan saya, Alm. Inyiak Yahya adiknya adalah Alm. Sheikh Janan Tayeb, dan Inyiak saya Kandung Alm. Zakaria kemungkinan yang termuda.

Alm. Apak punya seorang Saudara laki2 yang meninggal sewaktu Pemuda, korban Perang semasa Jepang.

Saudara Perempuan Alm Apak yakni Tante2 saya, yang tertua (satu diatas Apak) sudah meninggal, hanya adik2 Apak saja yang masih ada, di Bandung, Surabaya dan yang Bungsu di Jakarta.



Agaknya umur Paman Anwar anak Sheikh Janan Tayeb 54 Tahun, kemungkinan pada tahun 1983, ataukah mungkin juga salah ketik.



Sekali lagi terimakasih banyak dan hormat saya kepada Bapak Zulharbi Salim, serta mohon maaf seandainya ada kesalahan2 atau kesilapan2 saya yang tak disengaja.



Wassalam,



Muljadi Ali Basjah.




-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.



-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply 

[R@ntau-Net] Re: PUSAT STUDI PRRI

2014-01-26 Terurut Topik Rina Permadi
Assalamu'alaikum Warahmatullah,

 

http://repository.upi.edu/4452/7/S_SEJ_0800970_Chapter4.pdf

 

Ambo raso, tulisan nan ambo kutipkan diateh cukuik bagus untuak ditelusuri
labiah lanjuik. Terutamo masalah2 Internasional nan sangajo diundang dek
Sumitro, Sumual dan Simbolon ka nagari awak. Dan baa Masyumi dengan para
pimpinan sipil seperti M. Natsir dan Syafruddin Prawiranegara mahadoki
parter lokal ko demi keutuhan Negara nan genting dek banyak persoalan nan
marecoki tarutamo Komunis dan penghianatan2.

 

Bagaimanopun sadonyo peristiwa2 seputar PRRI tetap sajo menarik untuk
disimak, bukankah baitu ? Sabana di nagari awak mah.

 

Untuak hal baibo-ibo nan Pak Saaf ungkapkan.

Benarkah demikian ? 

Apokah dengan mancaritoan kembali dianggap baibo-ibo ?

Ambo raso indak dan sabana indak doh.

 

Bahkan cenderung ingin malupokan dan menganggap hal2 masa lalu itu indak
pernah terjadi. Antah kok pandapek ambo batua takah nan ambo pernah sabuik
dahulu. 

 

Atau baibo ati bagi nan pro Pusat waktu PRRI tu, ibo ati dek mangalah
dusanak di kampuang sampai mambarontak pulo. Payah paruntuangan sasudah tun.
Antahlah iah !

 

Banyak maaf, mungkin dek ambo nan kurang pangatahuan sampai bapandapek mode
tu.

 

Wassalam

Rina, 36, Batam

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: [R@ntau-Net] Re: PUSAT STUDI PRRI

2014-01-26 Terurut Topik Maturidi Donsan
Batua bana  pandapek Rina tu, nyo io nan kanai jo nan bangkak Rina, nain
indak, aman tantram sajo.
Hanyo kusus  untuak masalah PRRI ko, kalau diibarat rumah, Sumbar ko
(wakatu PRRI Sumteng) adolah salah satu biliak dalam rumahko.
Waktu PRRI biliak ko alah digasak abih, talapeh siapo nan salah, kalau ado
urang minang nan indak maraso bangkak-bangkak wakatu PRRI tu, io diragukan
ka Mianangannyo mah.

Wass,

Maturidi ((L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau


Pada 27 Januari 2014 09.54, Rina Permadi r...@rantaunet.org menulis:

  Assalamu’alaikum Warahmatullah,



 http://repository.upi.edu/4452/7/S_SEJ_0800970_Chapter4.pdf



 Ambo raso, tulisan nan ambo kutipkan diateh cukuik bagus untuak ditelusuri
 labiah lanjuik. Terutamo masalah2 Internasional nan sangajo diundang dek
 Sumitro, Sumual dan Simbolon ka nagari awak. Dan baa Masyumi dengan para
 pimpinan sipil seperti M. Natsir dan Syafruddin Prawiranegara mahadoki
 parter lokal ko demi keutuhan Negara nan genting dek banyak persoalan nan
 marecoki tarutamo Komunis dan penghianatan2.



 Bagaimanopun sadonyo peristiwa2 seputar PRRI tetap sajo menarik untuk
 disimak, bukankah baitu ? Sabana di nagari awak mah.



 Untuak hal baibo-ibo nan Pak Saaf ungkapkan.

 Benarkah demikian ?

 Apokah dengan mancaritoan kembali dianggap baibo-ibo ?

 Ambo raso indak dan sabana indak doh.



 Bahkan cenderung ingin malupokan dan menganggap hal2 masa lalu itu indak
 pernah terjadi. Antah kok pandapek ambo batua takah nan ambo pernah sabuik
 dahulu.



 Atau baibo ati bagi nan pro Pusat waktu PRRI tu, ibo ati dek mangalah
 dusanak di kampuang sampai mambarontak pulo. Payah paruntuangan sasudah
 tun. Antahlah iah !



 Banyak maaf, mungkin dek ambo nan kurang pangatahuan sampai bapandapek
 mode tu.



 Wassalam

 Rina, 36, Batam

 --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi;
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama 
 mengganti subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 ---
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari
 Grup Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
 kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


[R@ntau-Net] kajian komprehensif ttg PRRI.

2014-01-26 Terurut Topik Rina Permadi
Subhanallah.

 

Pak Kusie ko ado2 sajo, malu ambo.

Ambo malah mengharapkan Pak Kusie tertarik untuak mambuek novel PRRI ko
sarupo novel nan sudah-sudah.

 

Novel sejarah sangat banyak manfaatnyo tarutamo bagi generasi nan samo
sakali indak mangarati apo sabananyo nan tajadi. Kalau dalam buku teks
sejarah malah mambuek kebosanan. Rasonyo kembali ke zaman bangku sekolah
dimano menghafal kejadian2 dan waktu serta para tokoh. Tapi kurang begitu
mengerti esensi peristiwa dari berbagai sudut pandang. Pengetahuan hanyo
pada hal nan kiro2 kalua di ujian sajo. Begitu ujian sekolah usai, ya
usailah sejarah itu. 

 

Sasudah mambaco novel sejarah, selain alur carito novel tantunyo peristiwa
sejarah nan terkait juo diterangkan panjang leba dan gambaran kondisi
kehidupan saat itu. Hal iko sangat beda taraso, sampai2 awak mangecek ka
diri surang. Ondeh. iko nan tajadi di SIpil War kutiko sudah mambaco Gone
with the wind, atau Ikolah nan tajadi samaso Paderi kutiko salasai mambaco
novel Bidadari Paderi jo Api Paderi.  Dst.

 

Sastra labiah bisa mambari keleluasaan dalam manilai apo nan sabananyo
tajadi pado peristiwa sejarah tu. Penilaian hati nan indak bisa
dipaso-pasokan. Biarlah khalayak ramai nan manilai nantinyo. 

 

Bukankah sayang sekali, PRRI nan seandainyo berlanjut malah mungkin bisa
mamicu perang dunia itu, indak dikatahui samo sakali dek generasi berikut di
Ranah Minang. Bukan karano indak peduli tapi memang sangajo ditutuik rapek
dek para Rangtuo. Miris bukan.

 

Wassalam

Rina, 36, Batam

 

 

From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantaunet@googlegroups.com] On
Behalf Of Akmal Nasery Basral
Sent: Saturday, January 25, 2014 3:32 PM
To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Adakah cerita Organisasi Pemuda Rakyat (OPR)
underbow PKI, Gerwani dll -- kajian komprehensif ttg PRRI.

 

Rina Permadi manulih: 

 

Siapo tau novel tu bisa berkekuatan sarupo Novel Presiden Prawiranegara.
Dan meluruskan sejarah bahwa Sumbar dan urang Minang ini bukan hanya sekedar
wilayah pemberontak.

 

ANB:

 

Ayo, Rky Rina, tulihlah novel sejarah tu, In syaa Allah bisa. Perbanyak saja
membaca novel-novel dengan genre sejenis, baik kejadian di luar negeri mau
pun di luar negeri.  Salah satunyo adolah Napoleon dari Tanah Rencong
tentang DI/TII Aceh yang deskripsi dan narasinya jauh labiah padek dari
Presiden Prawiranegara (dek maso riset dan penulisan juo labiah lamo). 

 

Kurangi membaca novel genre lain (setidaknya untuk saat ini), sehingga
memperkuat stimulus dan inspirasi dalam pencarian bentuk penceritaan untuk
(calon) novel Rina,.

 

Wass,

 

ANB

45, Cibubur

 

PS: Sebagai pemancing awal, iko resensi novel Napoleon dari Tanah Rencong
nan ditulih penyair-budayawan Aceh, Fikar W. Eda, di Serambi Indonesia, duo
pakan silam. Semoga bermanfaat. 

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Re: Bls: [R@ntau-Net] RUMAH SAKIT ISLAM INTERNASIONAL (RSII)

2014-01-26 Terurut Topik Dr. Saafroedin Bahar
Sanak Rahyussalim, nampaknyo alun ado garik samo sekali. Antah kok ambo nan 
kurang info.

Wassalam, 
SB, 77, Sby.

Sent from my iPad

 On 27 Jan 2014, at 06.16, rahyussa...@rantaunet.org wrote:
 
 Assalamualaikum warahamtullahi wabarakaatuh,
 
 Tuo tuo rantaunet nan ambo hormati...
 Ambo ingin batanyo...baa kelanjutan rencana realisasi 'pembangunan' rumah 
 sakik islam minangkabau tu.
 
 Lah mbo paotaan jo kawan kawan samo gadang, lai adoh respon nan amuah 
 bakarajo. Kok ka lai serius...ka sia ambo maadok bia satapa satapk kito ansua 
 ansua.
 
 baitu sangenek dari ambo.
 
 Banyak maaf.
 
 rahyussalim L43 jkarta
 
 From: asmun sjueib
 Sent: Saturday, January 11, 2014 19:23
 To: rantaunet@googlegroups.com
 Reply To: rantaunet@googlegroups.com
 Cc: Maturidi Donsan; rahyussa...@gmail.com
 Subject: Bls: [R@ntau-Net] RUMAH SAKIT ISLAM INTERNASIONAL (RSII)
 
 Aww. Saudaraku MD dan Palanta nan berbahagia,ambo m
 aaa) Tarimokasieh copy milis sampai pulo ka ambo nan urang awam jo urusan 
 tsb. dan kironyo iyolah stake holder tamasuek tantunyo Tungku Tigo Sajarangan 
 baik di Ranah jo Rantau, katiko ambo ditanyokan pandangan pribadi tantunya 
 ambo laie saketek pemahaman satantangan pokok smasalah kito yaitu 
 implementasi ABS SBK di Minangkabau! Ikolah subyek nan paralu kito dudukkan 
 basamo sabalun marambah kesektor2 tsb.( RSII )  atau bahagian2 lain dalam 
 kehidupan ber ABS SBK di Sumatera Barat.
 bbb) Ambo taringeik sajak dahulu kala di Minangkabau banyak sekali para ahli 
 kedokteran dan kesehatan sampai kinipun (Ddn. Rahayusalim, Nuraini-Bekasi, 
 dll.), baanyo kito bakumpue dalam satu POKJA Kesehatan dan membahas masalah2 
 nan ado di Ranah kiniko, sampai sabarapo jauh kondisi RS Pemerintah jo 
 Daerah, Swasta dan lain sebagainya alah memenuhi kriteria pelayanan kesehatan 
 yang memadai? Apokah kito memang alah melakukan suatu pelayanan terpadu ke 
 Nagari2 nan mungkin jauh dek karano lokasi jo transportasi alun dapeik 
 melayani atau terlayani kebutuhan rahayat Nagari ?
 ccc) Kironyo pokok2 strategis jo pertanyaan2 mendasar haruslah menjadi subyek 
 diperbincangkan dalam Palanta nanko, dikala pada wakatunyo kopi daerik ya 
 silahkan untuk ditindaklanjuti basamo. satidak2nyo forum Rantaunet dapaeik 
 dijadikan media komunikasi diantaro stake holder bidang kesehatan masyarakat 
 tsb.
 ddd) Kalaulah Yayasan Rantau Net ingin berkiprah dalam haliko akan rancak 
 bana, artinyo lah ado wadah untuk memulai pembicaraan2 satantangan pendirian 
 RSII dimakasuik dan tantunyo iyolah awak sebagai stake holder Minangkabau 
 sacaro otomatis mangatokan maaf ya kami rahayat Minangkabau nan ber ABS SBK 
 saat kiniko alun mambutuhkan berdirinya Rumah sakit Siluman atau dengan namo 
 atau alasan apopun di Ranah Minang. Titik. 
 eee) Pabilo memang lah ado suatu Pokja atau atas namo Yys. Rantau Net, 
 misalnyo ambo berkenan dan basadio untuk turuik mambantu 
 mandapaeikkan/mengajukan Proposal pendirian RSII Minangkabau tsb. nan Insya 
 Allah ambo matching dengan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga ion di 
 wilayah Provinsi Sumatera Barat atas hibah dari Dunsanaktuo di Tokyo, baa gak 
 ati Duns.sadoanyo?
 Maaf sekedar pembakiek semangat ber ABS SBK dan implementasi nyato.
 Wass.
 Haasma Depok.
 
 
 
 Pada Sabtu, 11 Januari 2014 17:12, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com 
 menulis:
 
  
 Kerantaunet googlegrous.com
 
 السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
  
 Baa kaba kawan-kawan di palanta tamasuak awak nan manulak RS SILOAM.
 Sanak-sanak dipalanta , awak disapo dek  sanak kito Zulharbi Salim Tan 
 Mangkuto  diantaronyo Muchwardi, Saafroedin, Mochtar, Ethaf, Ephi, Ajo, 
 RantauNet, Rahayu, Nismah, Asmardi, saya,  ditawari tanah dilereang bukit 
 untuak dibuek rumah sakit diatehnyo, dak tangguang-tangguang yaitu untuak 
 Rumah Sakit Islam Internasional.
  
 Baa  kok imbau tak basahuti atau posting baliau ko takapuang dalam posting 
 basirabuik di “ [R@ntau-Net] kondisi rumah sakit yang memprihatinkan” 1 
 Januari 2014 dak banyak nan mam baco, atau lai dibaleh ditampek lain, ambo 
 nan indak maliek.
 
 Kalau ambo alah ambo sahuti terlampir.
 
 Tawaran sanak Tan Mangkuto ko rancak, namun rancak pulo didanga baa lo 
 tanggapan sanak-sanak dipalanta, nak samo kito danga pulo.
 
 Tarimo kasih banyak.
 
 Wass,
 
 Maturidi (L/75) Talang,Solok, Kutianyia, Duri Riau.
 
 
  
  
  
  
 
 -- 
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk 

Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR

2014-01-26 Terurut Topik Mochtar Naim
Pak Dunil Zaid dkk di RN,
 Bulan2 nan ka datang suasana akan makin bakatintam. Masiang2 calon akan 
mampacaliakkan diri. Dan manjua dirinyo. Di sinan nanti kito akan mancaliak sia 
nan bamain dengan niat yang ikhlas dan sia nan memang samato bamain politik. 
Mari kito tunggu hari mainnyo.
    Nan tulisan ambo tu adolah satu pancingan sajo. MN





On Sunday, January 26, 2014 12:20 PM, Ahmad Ridha ahmad.ri...@gmail.com wrote:
 
... jika calon2 tsb secara terbuka menyatakan berjanji untuk
memperjuangkan dijadikannya Provinsi Sumatera Barat sebagai DIM (Daerah
Istimewa Minangkabau). (Mochtar Naim, 25 Januari 2014)


-- 
Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
(l. 1400 H/1980 M) 
-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Bls: Re: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik syaff . al
Pak Maturidi n Pak Saaf n sanak di Palanta n.a.h!

Pas bana nan Pak Maturidi sampaikan. Pak Nudirman dan Taslim tidak sedang 
menyiapkan atau menginginkan DIM, cuma inyo mangatokan ketimbang Balu mungkin 
Sumbar lebih pantas. Baa pantasnyo? Indak lo nyo kamukokan. Bisa jadi hanyo 
sabagai alasan agar RUU DI Bali dimentahkan.

Oh ya, kebetulan ambo sadang mempersiapkan laporan soal penolakan LKAAM atas UU 
Desa untuak ditabikkan di Majalah Senator yg ambo tangani. Mungkin babarapi 
bagian dari diskusi ko akan ambo sadur. Mohon izin. Nanti akan ambo cantumkan 
sumbernyo dari rantaunet.

Salam,

Syaf AL/50, Bogor
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: Maturidi Donsan maturid...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 26 Jan 2014 22:06:12 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN
 DAN CALEG2 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.

*السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ*

Nakan Syaf Al, kd Saaf dan sanak di palanta n.a.h



Ambo ambiak saketek tulisan nakan Syaf Al:


“Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM.
Alasannyo, kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka
pendatang. Tapi RUU ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim,
dua anggota baleg yg urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin
Sumbar lebih pantas jadi DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua
daerah akan minta istimewa dengan berbagai argumentasinyo.”



Mungkin karano pak Nudirman Munir dan pak Taslim tu urang politik, baliau
sendiri mungkin, sekali lagi mungkin beliau tu ingin juo  Sumbar tu menjadi
DIM.



Untuak itu baliau runjang sarang tabuan tu duluan untuk jalan mangatokan
Sumbar tu labiah berhak jadi DIM dari pado Bali.



Kalau indak baitu, galeh urang lalu galeh awa kama kadi jojoan.



 Beko kok Bali basamangek jadi DIM, tingga mangayuah biduak ilia sajo lai,
samo badolang-dolanglah awak.



Ambo raso, baliau sebagai urang politik, mungkin itu alah galeh baliau.
Tapi iko reka-reka ambo nan bodoh dari lua sajo, antah baalolah baliau-

baliau tu nan sabananyo, hanyo baliau nan tau.

Kalau sabalum Merdeka, apolo DIM nan kadibaco, merdeka se alun tantu lai. 7
kato-kato manganai islam sajo dalam konsep di pembukaan UUD 45 tu, jadi
alasan dek urang lain untuk tak ikut samo merdeka jo awak.



Sakali lai iko,  kito ota dilapau yo, kok ado nan kurang cocok yo maaf
sajolah dipabanyak demi manjago terpeliharonyo silaturrahmi kito nan masuak
ka lapauko.



Wass,

Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau


Pada 26 Januari 2014 20.08, Dr. Saafroedin Bahar 
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

 Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan
 bhw Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa
 bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh,
 Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan
 khas Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau
 manuruik rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
 Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko.

 Wassalam,
 SB, 77, Sby.

 Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:

 Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang
 menolak usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan
 Daerah (DPD) RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas
 jadi DIM. Gitu Pak.

 Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. Amin

 Syaf AL/50, Bogor
 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss...!
 --
 *From: * Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
 *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
 *Date: *Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 +0700
 *To: *rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
 *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
 *Cc: *rantaunetrantaunet@googlegroups.com
 *Subject: *Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN
 CALEG2 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.

 @ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar
 Naim. Mudah-mudahan baliau basadio.
 @ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam
 kenyataannyo, baiak dari Pak Mochtar maupun dari Bung Nudirman Munir. Apo
 saroman Yogyakarta ? Atau saroman Aceh ? Atau saroman Papua ? Sampai bara
 kemungkinan gagasan iko didukuang urang awak dan di DPR RI? Kok nyampang
 ditulak, apo nan kadipabuek ? Barontak pulo sakali lai? Sia nan kamamimpin
 gerakan iko, Pak Mochtar Naim ? Apo sasudah ado DIM sagalo masalah kito
 salasai kasadonyo ? Masih kabua nampak dek ambo.
 Wassalam,
 SB, 77, Sby.

 Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 15.48, Ahmad Ridha ahmad.ri...@gmail.com wrote:

 2014/1/26 Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org

 

Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik syaff . al
Yth. Pak Asmun!

Apo mukasuik apak tentang calon nan lah jadi dan latarbelakang nan indak jaleh. 
Apo SBY jo Budiono ditaruihkan baliak?

Mohon penjelasan?

Salam hormat,

Syaf AL/50, Bogor
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: asmun sjueib kinno...@yahoo.co.id
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 26 Jan 2014 23:17:21 
To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN
 DAN CALEG2 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.

Maaf manyelo sketek, kalau mo dukung capres/cawapres 2014 eloklah nan alah jadi 
bukan laie mambali kucing dalam karung apolaie latarbelakang ybs. indak pulo 
jaleh. Haasma (lk/69/depok) 





Pada Minggu, 26 Januari 2014 22:06, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com 
menulis:
 
 
 
السَّلاَمُ
عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Nakan Syaf Al, kd Saaf dan sanak di palanta n.a.h
 
Ambo ambiak saketek tulisan nakan Syaf Al:

“Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM. Alasannyo,
kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka pendatang. Tapi RUU
ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim, dua anggota baleg yg
urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin Sumbar lebih pantas jadi
DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua daerah akan minta istimewa
dengan berbagai argumentasinyo.”
 
Mungkin karano pak Nudirman Munir dan pak Taslim tu urang
politik, baliau sendiri mungkin, sekali lagi mungkin beliau tu ingin juo  
Sumbar tu menjadi DIM.
 
Untuak itu baliau runjang sarang tabuan tu duluan untuk
jalan mangatokan Sumbar tu labiah berhak jadi DIM dari pado Bali.
 
Kalau indak baitu, galeh urang lalu galeh awa kama kadi
jojoan.
 
 Beko kok Bali
basamangek jadi DIM, tingga mangayuah biduak ilia sajo lai, samo
badolang-dolanglah awak.
 
Ambo raso, baliau sebagai urang politik, mungkin itu alah
galeh baliau. Tapi iko reka-reka ambo nan bodoh dari lua sajo, antah baalolah 
baliau-
baliau tu nan sabananyo, hanyo baliau nan tau.
Kalau sabalum Merdeka, apolo DIM nan kadibaco, merdeka se
alun tantu lai. 7 kato-kato manganai islam sajo dalam konsep di pembukaan UUD 45
tu, jadi alasan dek urang lain untuk tak ikut samo merdeka jo awak.
 
Sakali lai iko,  kito
ota dilapau yo, kok ado nan kurang cocok yo maaf sajolah dipabanyak demi
manjago terpeliharonyo silaturrahmi kito nan masuak ka lapauko.
 
Wass,
Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau  



Pada 26 Januari 2014 20.08, Dr. Saafroedin Bahar 
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan bhw 
Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa 
bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh, 
Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan khas 
Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau manuruik 
rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko. 


Wassalam, 
SB, 77, Sby. 

Sent from my iPad

On 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:


Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang menolak 
usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) 
RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas jadi DIM. Gitu Pak.

Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. Amin

Syaf AL/50, Bogor
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung 
Teruuusss...!


From:  Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org 
Sender:  rantaunet@googlegroups.com 
Date: Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 +0700
To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
ReplyTo:  rantaunet@googlegroups.com 
Cc: rantaunetrantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 
DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.


@ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar 
Naim. Mudah-mudahan baliau basadio.
@ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam 
kenyataannyo, baiak dari Pak Mochtar maupun dari Bung Nudirman Munir. Apo 
saroman Yogyakarta ? Atau saroman Aceh ? Atau saroman Papua ? Sampai bara 
kemungkinan gagasan iko didukuang urang awak dan di DPR RI? Kok nyampang 
ditulak, apo nan kadipabuek ? Barontak pulo sakali lai? Sia nan kamamimpin 
gerakan iko, Pak Mochtar Naim ? Apo sasudah ado DIM sagalo masalah kito 
salasai kasadonyo ? Masih kabua nampak dek ambo.
Wassalam,
SB, 77, Sby. 

Sent from my iPad

On 26 Jan 2014, at 15.48, Ahmad Ridha ahmad.ri...@gmail.com wrote:


2014/1/26 Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org


Tolonglah Sanak cerahkan ambo dalam hal iko.

Pak Saaf, tentunya yang dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan Bapak adalah 
empunya tulisan di awal thread ini yakni 

Re: Re: [R@ntau-Net] Sheikh Janan Tayeb

2014-01-26 Terurut Topik Akmal Nasery Basral
Tidak perlu malu Pak Muljadi,
ambo paham situasinyo kalau apak taputuih silaturahim (indak sangajo) jo
anak keturunan Syekh Janan Tayeb dek karano situasi. Alhamdulillah ado pulo
jawaban dari Buya Zulharbi yang tampaknyo juo bisa digunakan oleh Pak
Muljadi.

Wassalam,

ANB
45, Cibubur

PS: Kapan rencana Pak Muljadi ka Indonesia? Atau alah?




Pada 27 Januari 2014 09.46, Muljadi Ali Basjah mulj...@gmx.de menulis:

 Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Akmal NB.
 Sangat mengecewakan sekali dan membuat saya sedikit malu, Pak Akmal NB.
 Sayang saya tidak tahu sama sekali Pak Akmal, dikarenakan akibat jarak
 yang jauh ke Alm. Orangtua serta kekeluarga Tante2 saya menyebabkan
 kurangnya arus Informasi.
 Agaknya Bapak Zulharbi Salim ataupun Orang Minangkabau lainnya lebih tahu
 dari saya.
 Sepupu2 saya yang dari Fihak Bapak yang ber Almamater ke-Al Azhar Cairo,
 maaf namanya saya juga lupa, sempat berkumpul di-Apartement Uda Sepupu
 Alm.Juswar Djaidjun di-Frankfurt am Main/Jerman kisaran awal 1980-an.
 Insya Allah kalau saya diizinkanNYA, saya akan keMakkah selanjutnya
 menyari Saudara2 dari Fihak Alm. Apak yang merantau ke Saudi.Seandainya
 saya nantinya tahu, bakal saya kabarkan Bapak Akmal NB, yang saya tahu
 hanya sekelumit Tante2 saya sahaja Pak Akmal NB.
 Sayang sangat menyesal sekali tidak bisa menjawab pertanyaan Pak Akmal NB.
 Wassalam,
 Muljadi Ali Basjah.

  *Gesendet:* Montag, 27. Januar 2014 um 02:12 Uhr
 *Von:* ak...@rantaunet.org
 *An:* rantaunet@googlegroups.com
 *Betreff:* Re: [R@ntau-Net] Sheikh Janan Tayeb

 Pak Muljadi Ali Basjah n.a.h.

 Apakah tahu nama lengkap Pak Anwar (atau anak keturunannya) dan alamat
 lengkap mereka di Mekkah?

 Wass,

 ANB
 45, Cibubur

 Powered by Telkomsel BlackBerry®
 --
 *From: * Muljadi Ali Basjah mulj...@gmx.de
 *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
 *Date: *Sun, 26 Jan 2014 23:04:31 +0100 (CET)
 *To: *rantaunet@googlegroups.com
 *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
 *Subject: *[R@ntau-Net] Sheikh Janan Tayeb

 Assalamualaikum Wr.Wb. Yth. Bapak Zulharbi Salim.

 Pertama2 saya sangat berterimakasih dan sangat terharu membaca upaya Bapak
 Zulharbi Salim yang telah menerjemahkan berita tentang Sheikh Janan Tayeb.
 Saya bukanlah berniat untuk mengepit Daun Kunyit, hanya beliau adalah paman
 dari Alm Bapak kandung saya.
 Semasa hidup Alm Apak pernah bercerita dan pernah bertemu dengan Putra
 Sheikh Janan Tayeb, Anwar, karena sudah semustinya Apak mencari tahu
 Turunan Alm. Pamannya yang di Makkah.
 Apak bercerita bahwa mereka tak bisa berbahasa Indonesia, bisa berbahasa
 Minang Logat Sariak, istri dari Alm. Sheikh Janan Tayeb juga wanita
 Minangkabau.
 Insya Allah kalau saya diizinkan Allah SWT seandainya saya ke-Makkah, saya
 akan menjumpai Paman Anwar yang informasinya saya terima dari Bapak
 Zulharbi Salim yang saya hormati.

 Sepajang Ingatan saya, Alm. Inyiak Yahya adiknya adalah Alm. Sheikh Janan
 Tayeb, dan Inyiak saya Kandung Alm. Zakaria kemungkinan yang termuda.
 Alm. Apak punya seorang Saudara laki2 yang meninggal sewaktu Pemuda,
 korban Perang semasa Jepang.
 Saudara Perempuan Alm Apak yakni Tante2 saya, yang tertua (satu diatas
 Apak) sudah meninggal, hanya adik2 Apak saja yang masih ada, di Bandung,
 Surabaya dan yang Bungsu di Jakarta.

 Agaknya umur Paman Anwar anak Sheikh Janan Tayeb 54 Tahun, kemungkinan
 pada tahun 1983, ataukah mungkin juga salah ketik.

 Sekali lagi terimakasih banyak dan hormat saya kepada Bapak Zulharbi
 Salim, serta mohon maaf seandainya ada kesalahan2  atau kesilapan2 saya
 yang tak disengaja.

 Wassalam,

 Muljadi Ali Basjah.

 --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi;
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama 
 mengganti subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 ---
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari
 Grup Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
 kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

 --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 

Bls: Re: [R@ntau-Net] Kicuah Lippo

2014-01-26 Terurut Topik syaff . al
Sanak di Palanta n.a.h! Sebaiknya awak ndak usah lagi membahas Lippo ko jo T. 
Riyadi krn semua orang sudah baa kurenahnyo. Abih energi dibueknyo. Ambek habih 
Lippo tu masuak Sumbar.

Tapi, tolong pikiakan baa caro mamajukan nagari dengan nyata, bukan mimpi. Rang 
kampuang awak kini manunggu itu bana. Baa caro e. Kalau ado nan bapitih banyak, 
cubolah bainvestasi di kampuang halaman. 

Salam,

Syaf AL/50 Bogor
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: Zorion Anas zori...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Mon, 27 Jan 2014 04:36:46 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [R@ntau-Net] Kicuah Lippo

Urang Malaysia labiah sensitif, shg LG tapaso harus rela melepas bank
lippo. @triomacan2000 di twitter membongkar habis kurenah stanley greenberg
dan james riyadi sbg otak pencitraan jokowi sbg capres dgn dana trust
ratusan juta dollar yg disimpan di singapura. Mungkin dek karano itu mega
masih ragu utk menetapkan jokowi jadi capres.

Salam,
Zorion Anas, 58, Padang
Pada 2014 1 25 18:41, Abraham Ilyas abrahamil...@gmail.com menulis:

 Kaba dari nagari jiran dilewakan oleh Wikipedia dibaco urang rami sbb.







 *Grup Lippo baru-baru ini menandatangani perjanjian dengan Khazanah dari
 Malaysia untuk melepaskan saham mayoritas di Bank Lippo .karena dia
 baru saja masuk kristen evangelis, (James saat ini). Evangelikalisme adalah
 istilah yang biasanya merujuk kepada praktik-praktik dan tradisi-tradisi
 keagamaan yang terdapat dalam agama Kristen Protestan konservatif.
 Evangelikalisme dicirikan oleh penekanan pada penginjilan, pengalaman
 pertobatan secara pribadi, iman yang berorientasi pada Alkitab dan
 keyakinan tentang relevansi iman Kristen pada masalah-masalah kebudayaan.
 Pada akhir abad ke-20 dan awal abad ke-21, Gereja-gereja, orang-orang, dan
 gerakan-gerakan sosial Protestan telah sering dicap evangelikal yang
 dibedakan dari liberalisme Protestan. *

 Universita Pelita Harapan dan RS Siloam adalah investasi Lippo

 Salam

 Abraham Ilyas lk 68 th.

 http://id.wikipedia.org/wiki/Evangelikalisme

 --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
 * DILARANG:
 1. Email besar dari 200KB;
 2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi;
 3. Email One Liner.
 * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
 mengirimkan biodata!
 * Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
 * Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
 * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama 
 mengganti subjeknya.
 ===
 Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
 http://groups.google.com/group/RantauNet/
 ---
 Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari
 Grup Google.
 Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
 kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
 Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB 

Re: Bls: [R@ntau-Net] RUMAH SAKIT ISLAM INTERNASIONAL (RSII)

2014-01-26 Terurut Topik Maturidi Donsan
Ass. wr. wbr,



Bu Doto Rahayussalim , pak Saaf dan sanak dipalanta.



Tarimo kasih banyak, imbau lai basauti,  salanjutnyo bu doto Rahayusalim jo
pak Saaf ambo persilakan berhubungan jo sanak kito Buya/Ustad Zulharbi
Salim Tan Mangkuto email:  zulsa...@gmail.com



Wass,



Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau


Pada 27 Januari 2014 10.16, Dr. Saafroedin Bahar 
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

 Sanak Rahyussalim, nampaknyo alun ado garik samo sekali. Antah kok ambo
 nan kurang info.

 Wassalam,
 SB, 77, Sby.

 Sent from my iPad

 On 27 Jan 2014, at 06.16, rahyussa...@rantaunet.org wrote:

 Assalamualaikum warahamtullahi wabarakaatuh,

 Tuo tuo rantaunet nan ambo hormati...
 Ambo ingin batanyo...baa kelanjutan rencana realisasi 'pembangunan' rumah
 sakik islam minangkabau tu.

 Lah mbo paotaan jo kawan kawan samo gadang, lai adoh respon nan amuah
 bakarajo. Kok ka lai serius...ka sia ambo maadok bia satapa satapk kito
 ansua ansua.

 baitu sangenek dari ambo.

 Banyak maaf.

 rahyussalim L43 jkarta

   *From: *asmun sjueib
 *Sent: *Saturday, January 11, 2014 19:23
 *To: *rantaunet@googlegroups.com
 *Reply To: *rantaunet@googlegroups.com
 *Cc: *Maturidi Donsan; rahyussa...@gmail.com
 *Subject: *Bls: [R@ntau-Net] RUMAH SAKIT ISLAM INTERNASIONAL (RSII)

 Aww. Saudaraku MD dan Palanta nan berbahagia,ambo m
 aaa) Tarimokasieh copy milis sampai pulo ka ambo nan urang awam jo urusan
 tsb. dan kironyo iyolah stake holder tamasuek tantunyo Tungku Tigo
 Sajarangan baik di Ranah jo Rantau, katiko ambo ditanyokan pandangan
 pribadi tantunya ambo laie saketek pemahaman satantangan pokok smasalah
 kito yaitu implementasi ABS SBK di Minangkabau! Ikolah subyek nan paralu
 kito dudukkan basamo sabalun marambah kesektor2 tsb.( RSII )  atau
 bahagian2 lain dalam kehidupan ber ABS SBK di Sumatera Barat.
 bbb) Ambo taringeik sajak dahulu kala di Minangkabau banyak sekali para
 ahli kedokteran dan kesehatan sampai kinipun (Ddn. Rahayusalim,
 Nuraini-Bekasi, dll.), baanyo kito bakumpue dalam satu POKJA Kesehatan dan
 membahas masalah2 nan ado di Ranah kiniko, sampai sabarapo jauh kondisi RS
 Pemerintah jo Daerah, Swasta dan lain sebagainya alah memenuhi kriteria
 pelayanan kesehatan yang memadai? Apokah kito memang alah melakukan suatu
 pelayanan terpadu ke Nagari2 nan mungkin jauh dek karano lokasi jo
 transportasi alun dapeik melayani atau terlayani kebutuhan rahayat Nagari ?
 ccc) Kironyo pokok2 strategis jo pertanyaan2 mendasar haruslah menjadi
 subyek diperbincangkan dalam Palanta nanko, dikala pada wakatunyo kopi
 daerik ya silahkan untuk ditindaklanjuti basamo. satidak2nyo forum
 Rantaunet dapaeik dijadikan media komunikasi diantaro stake holder bidang
 kesehatan masyarakat tsb.
 ddd) Kalaulah Yayasan Rantau Net ingin berkiprah dalam haliko akan rancak
 bana, artinyo lah ado wadah untuk memulai pembicaraan2 satantangan
 pendirian RSII dimakasuik dan tantunyo iyolah awak sebagai stake holder
 Minangkabau sacaro otomatis mangatokan maaf ya kami rahayat Minangkabau
 nan ber ABS SBK saat kiniko alun mambutuhkan berdirinya Rumah sakit Siluman
 atau dengan namo atau alasan apopun di Ranah Minang. Titik.
 eee) Pabilo memang lah ado suatu Pokja atau atas namo Yys. Rantau Net,
 misalnyo ambo berkenan dan basadio untuk turuik mambantu
 mandapaeikkan/mengajukan Proposal pendirian RSII Minangkabau tsb. nan
 Insya Allah ambo matching dengan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga
 ion di wilayah Provinsi Sumatera Barat atas hibah dari Dunsanaktuo di
 Tokyo, baa gak ati Duns.sadoanyo?
 Maaf sekedar pembakiek semangat ber ABS SBK dan implementasi nyato.
 Wass.
 Haasma Depok.



   Pada Sabtu, 11 Januari 2014 17:12, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com
 menulis:


 *Kerantaunet googlegrous.com http://googlegrous.com/*

 * السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ*

 *Baa kaba kawan-kawan di palanta tamasuak awak nan manulak RS SILOAM.*
 *Sanak-sanak dipalanta , awak disapo dek  sanak kito Zulharbi Salim Tan
 Mangkuto  diantaronyo Muchwardi, Saafroedin, Mochtar, Ethaf, Ephi, Ajo,
 RantauNet, Rahayu, Nismah, Asmardi, saya,  ditawari tanah dilereang bukit
 untuak dibuek rumah sakit diatehnyo, dak tangguang-tangguang yaitu untuak
 Rumah Sakit Islam Internasional.*

 Baa  kok imbau tak basahuti atau posting baliau ko takapuang dalam
 posting basirabuik di “ [R@ntau-Net] kondisi rumah sakit yang
 memprihatinkan” 1 Januari 2014 dak banyak nan mam baco, atau lai dibaleh
 ditampek lain, ambo nan indak maliek.
 Kalau ambo alah ambo sahuti terlampir. Tawaran sanak Tan Mangkuto ko
 rancak, namun rancak pulo didanga baa lo tanggapan sanak-sanak dipalanta,
 nak samo kito danga pulo. Tarimo kasih banyak. Wass, Maturidi (L/75)
 Talang,Solok, Kutianyia, Duri Riau.





 --
 .
 * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
 wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
 * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
 ===
 

Re: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik Maturidi Donsan
Nakan Syaf Al, taruihkan sajo kei senator tu, tapi jaan lupo manyuarokan
DIM agak banyak, tambahlah dek nakan baa nn karancak,  nan penting gaung
DIM ko tadanga kateh kabawah.

Wass,
Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia Duri,  Riau.


Pada 27 Januari 2014 12.02, syaff...@gmail.com menulis:

 Yth. Pak Asmun!

 Apo mukasuik apak tentang calon nan lah jadi dan latarbelakang nan indak
 jaleh. Apo SBY jo Budiono ditaruihkan baliak?

 Mohon penjelasan?

 Salam hormat,


 Syaf AL/50, Bogor
 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss...!
 --
 *From: * asmun sjueib kinno...@yahoo.co.id
 *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
 *Date: *Sun, 26 Jan 2014 23:17:21 +0800 (SGT)
 *To: *rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
 *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
 *Subject: *Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN
 GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.

 Maaf manyelo sketek, kalau mo dukung capres/cawapres 2014 eloklah nan alah
 jadi bukan laie mambali kucing dalam karung apolaie latarbelakang ybs.
 indak pulo jaleh. Haasma (lk/69/depok)



   Pada Minggu, 26 Januari 2014 22:06, Maturidi Donsan 
 maturid...@gmail.com menulis:


 *السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ*
 Nakan Syaf Al, kd Saaf dan sanak di palanta n.a.h

 Ambo ambiak saketek tulisan nakan Syaf Al:

 “Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM.
 Alasannyo, kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka
 pendatang. Tapi RUU ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim,
 dua anggota baleg yg urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin
 Sumbar lebih pantas jadi DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua
 daerah akan minta istimewa dengan berbagai argumentasinyo.”

 Mungkin karano pak Nudirman Munir dan pak Taslim tu urang politik, baliau
 sendiri mungkin, sekali lagi mungkin beliau tu ingin juo  Sumbar tu
 menjadi DIM.

 Untuak itu baliau runjang sarang tabuan tu duluan untuk jalan mangatokan
 Sumbar tu labiah berhak jadi DIM dari pado Bali.

 Kalau indak baitu, galeh urang lalu galeh awa kama kadi jojoan.

  Beko kok Bali basamangek jadi DIM, tingga mangayuah biduak ilia sajo
 lai, samo badolang-dolanglah awak.

 Ambo raso, baliau sebagai urang politik, mungkin itu alah galeh baliau.
 Tapi iko reka-reka ambo nan bodoh dari lua sajo, antah baalolah baliau-
 baliau tu nan sabananyo, hanyo baliau nan tau.
 Kalau sabalum Merdeka, apolo DIM nan kadibaco, merdeka se alun tantu lai.
 7 kato-kato manganai islam sajo dalam konsep di pembukaan UUD 45 tu, jadi
 alasan dek urang lain untuk tak ikut samo merdeka jo awak.

 Sakali lai iko,  kito ota dilapau yo, kok ado nan kurang cocok yo maaf
 sajolah dipabanyak demi manjago terpeliharonyo silaturrahmi kito nan masuak
 ka lapauko.

 Wass,
 Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau


 Pada 26 Januari 2014 20.08, Dr. Saafroedin Bahar 
 saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

 Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan
 bhw Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa
 bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh,
 Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan
 khas Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau
 manuruik rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
 Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko.

 Wassalam,
 SB, 77, Sby.

 Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:

 Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang
 menolak usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan
 Daerah (DPD) RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas
 jadi DIM. Gitu Pak.

 Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. Amin

 Syaf AL/50, Bogor
 Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
 Teruuusss...!
 --
 *From: * Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
 *Sender: * rantaunet@googlegroups.com
 *Date: *Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 +0700
 *To: *rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
 *ReplyTo: * rantaunet@googlegroups.com
 *Cc: *rantaunetrantaunet@googlegroups.com
 *Subject: *Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN
 CALEG2 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.

 @ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar
 Naim. Mudah-mudahan baliau basadio.
 @ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam
 kenyataannyo, baiak dari Pak Mochtar maupun dari Bung Nudirman Munir. Apo
 saroman Yogyakarta ? Atau saroman Aceh ? Atau saroman Papua ? Sampai bara
 kemungkinan gagasan iko didukuang urang awak dan di DPR RI? Kok nyampang
 ditulak, apo nan kadipabuek ? Barontak pulo sakali lai? Sia nan kamamimpin
 gerakan iko, Pak Mochtar Naim ? Apo sasudah ado DIM sagalo masalah kito
 salasai 

[R@ntau-Net] Re: Bls: Landasan Sosio-kultural dan Landasan Hukum untuk Menolak Rencana Kristenisasi di Minangkabau .

2014-01-26 Terurut Topik Dr. Saafroedin Bahar
Ha ha ha, salain Buya Dr Mafri Amir, iyo sabana indak ado nan mancatuih thread 
ambo ttg caro mahadoki ancaman kristenisisasi di Ranah. Apo kolah sebabnyo. 
Mungkin pikiran ambo kurang jaleh. Mungkin juo karano penyajiannyo kurang 
menarik. Atau karano  Balando masih jauah . Atau tema iko indak marupokan 
masalah, dek kito yakin bana urang awak iko akan tetap islam. Antahlah.

Wassalam,
SB, 77, Sby.

Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 11.24, Dr. Saafroedin Bahar 
 saafroedin.ba...@rantaunet.org wrote:
 
 Bana Buya. Alah bakalentong pentong kampuang halaman kito tu mah. Batua, kito 
 segehkan nan di rantau dahulu.
 Wassalam,,
 SB, 77, Sby.
 
 Sent from my iPad
 
 On 26 Jan 2014, at 10.45, Mafri Amir mafri_a...@yahoo.com wrote:
 
 Sabana batua nan bapak sampaikan. Nan mandukuang tu, kelompok mancari labo 
 tu mah pak. Nan hanap2 kecek bpk tu, urang takuik jo rugi tu pak.
 
 Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:
 
 Para sanak sapalanta, bagi para sanak nan alun tahu, kini sadang tajadi  
 parang basosoh  antaro Pemerintah Kota Padang nan alah maagiah izin 
 pembangunan super blok nan tadiri dari mall dan rumah sakik Siloam di Jl 
 Chatib Sulainan, kapunyoan James T Riyadi, surang penginjil nan fanatik; 
 malawan kl 45 buah ormas Islam di bawah MUI Sumbar, nan curiga bahaso super 
 blok itu adolah pintu masuak utk kristenisasi, suatu agamo nan dek Al Quran 
 diingekkan supayo diwaspadai.
 Dalam hal iko, urang awak pacah tigo: ado nan manulak, ado nan mandukuang, 
 ado nan hanap-hanap sajo. Alasan nan manulak berdasar akidah. Alasan nan 
 mandukuang adolah untuak investasi. Alasan nan hanap-hanap sajo ambo indak 
 tahu, mungkin cari aman.
 Ambo tamasuak nan manulak, dan manarimo alasan MUI. 
 Dalam kesempatan iko ambo mancubo maagiah tambahan alasan hukum, disampiang 
 mangomentari alasan sosio-kultural,  sekedar palangkok.
 Alasan sosio-kultural adolah untuak mamaliharo keutuhan masyarakat 
 Minangkabau, nan berdasar ABS SBK, nan asa mulonyo dikabakan disepakati 
 dalam Baiat Bukik Marapalam, 1837/38. Salamo iko alun ado rinciannyo lai, 
 sampai dibahas dalam KKM/SKM GM 2010 nan berhasil merumuskan Pedoman 
 Penghayatan dan Pengamalan ABS SBK dan sugiro akan ditindaklanjuti jo 
 membentuk FTTSM.
 Adonyo rumusan iko taraso paralu karena tanyato indak mudah manyelaraskan 
 sistem nilai adat Minang jo agamo Islam. Dalam abad ka 19 sampai tajadi 
 Parang Paderi, 1803-1838. Dalam tahun 1930-an sampai tahun 1950-an masih 
 tajadi konflik antaro adat jo agamo, saparati nampak dalam 
 karangan-karangan Buya Hamka. 
 Kini baru akan kito muloi mangintegrasikannyo, nan jaleh akan makan waktu. 
 Apolagi kalau kito paratikan bahaso pangaruah adat jo agamo itu alah 
 samakin tipih di kampuang awaktu, saparati acok disampaikan Dinda Ajoduta 
 dalam milis iko. 
 Kalau dalam maso kini masuak pulo gerakan kristenisasi terencana dan 
 bajangko panjang model James T. Riyadi iko, dapek dipastikan bahaso 
 Minangkabau itu akan rontok. Konflik lamo baru kacegak, konflik baru akan 
 timbua. Mau indak mau, Minangkabau akan manjadi masyarakat nan mengalami 
 kakacauan nilai, istilah sosiologinyo masyarakat  anomie  nan akan 
 diikuti sagalo macam masalah. Hal iko harus dicegah, tautamo jo alasan 
 akidah. Iko alah diperjuangkan dek jajaran MUI Sumbar, nan sayangnyo kurang 
 didukuang dek gubernur kito nan PKS tu.
 Ambo tambahkan alasan hukum, yaitu alasan tiok masyarakat hukum adat dan 
 suku bangsa di daerah utk mamaliharo identitas kulturalnyo, nan dijamin dek 
 Pasal 18B ayat (2), Pasal 28i ayat (3) dan Pasal 32 UUD 1945, sarato Ps 6 
 UU 39/ 1999 tentang Hak Asasi Manusia. Duo dasar hukum iko alah 
 dimanfaatkan dek BK3AM di Jakarta tg 19 Mei 2013 yl utk mangaluakan 
 Dekalarasi Identitas Kultural Sukubangsa Minangkabau , ABS SBK, nan alah 
 diaktanotariskan. Sayangnyo dari Ranah sambutan dingin sajo.
 Kalau dipabiaan, iyo nan diurang. Bisa dibayangkan apo nan katajadi di 
 Ranah tu dalam jangko panjang. Minangkabau indak akan jadi Minangkabau lai. 
 Kini sajo, saparati kito ketahui alah ado komunitas Kristen Minangkabau nan 
 tadiri dari kl 30 pendeta dan kl 650 urang jemaah. 
 Silakan para sanak inok-inokkan.
 Wassalam,
 SB, 77, Sby.
 
 
 Sent from my iPad

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.

[R@ntau-Net] Perkembangan terakhir musibah tambang

2014-01-26 Terurut Topik Zorion Anas
http://touch.jaringnews.com/politik-peristiwa/umum/55311/hari-ke-korban-ledakan-tambang-hingga-kini-belum-terevakuasi

Salam,
Zorion Anas, 58, Padang

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan  kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur  Lokasi disetiap posting
* Hapus footer  seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama  mengganti 
subjeknya.
===
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup RantauNet dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Bls: [R@ntau-Net] Re: Bls: Landasan Sosio-kultural dan Landasan Hukum untuk Menolak Rencana Kristenisasi di Minangkabau .

2014-01-26 Terurut Topik Zulharbi Salim

Ass.ww.
Pak Saaf jo sanak Palanta NAH,
Kito jo FMMK TS dn FUI Sumbar sdh komit tolak LG JR Siloam. Hari ko ado demo 
terbatas di Balaikota Pdg utk gagalkan Proyek LG.
Ribuan massa pemuda Islam Sumbar siap..utk turun ka jalan..

Adapun soal Tanshiryah [Kristenisasi] ko jaleh kito lawan, ambo dkk dukung Pak 
Saaf,ambo jo sanak di ranah lah siap turun lapangan dan lah kito mulai sajak 
sapuluah tahun yl.

Kondisi di lapangan, benteng dan basis rang ranah cukup kuat manangkihnyo.Ado 
skitar 7000
Masjid/Surau nan lah siap. Rasonyo indak ka talok dek rang subarang tu masuak. 
Bak kecek Gaek Magek 'kito sipakkan ciek, bakirok nyo puntang pantiang..' 
Was.
HZS 70 plus. HZS 70 plus. /div
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Mon, 27 Jan 2014 13:58:37 
To: rantaunet rantaunet rantaunetrantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Cc: Mafri Amirmafri_a...@yahoo.com; Amri AZIZamri.a...@yahoo.com; Dr. 
Mochtar Naimmochtarn...@yahoo.com; Akmal Nasery Basralak...@rantaunet.org
Subject: [R@ntau-Net] Re: Bls: Landasan Sosio-kultural dan Landasan Hukum
 untuk Menolak Rencana Kristenisasi di Minangkabau .

Ha ha ha, salain Buya Dr Mafri Amir, iyo sabana indak ado nan mancatuih thread 
ambo ttg caro mahadoki ancaman kristenisisasi di Ranah. Apo kolah sebabnyo. 
Mungkin pikiran ambo kurang jaleh. Mungkin juo karano penyajiannyo kurang 
menarik. Atau karano  Balando masih jauah . Atau tema iko indak marupokan 
masalah, dek kito yakin bana urang awak iko akan tetap islam. Antahlah.

Wassalam,
SB, 77, Sby.

Sent from my iPad

 On 26 Jan 2014, at 11.24, Dr. Saafroedin Bahar 
 saafroedin.ba...@rantaunet.org wrote:
 
 Bana Buya. Alah bakalentong pentong kampuang halaman kito tu mah. Batua, kito 
 segehkan nan di rantau dahulu.
 Wassalam,,
 SB, 77, Sby.
 
 Sent from my iPad
 
 On 26 Jan 2014, at 10.45, Mafri Amir mafri_a...@yahoo.com wrote:
 
 Sabana batua nan bapak sampaikan. Nan mandukuang tu, kelompok mancari labo 
 tu mah pak. Nan hanap2 kecek bpk tu, urang takuik jo rugi tu pak.
 
 Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:
 
 Para sanak sapalanta, bagi para sanak nan alun tahu, kini sadang tajadi  
 parang basosoh  antaro Pemerintah Kota Padang nan alah maagiah izin 
 pembangunan super blok nan tadiri dari mall dan rumah sakik Siloam di Jl 
 Chatib Sulainan, kapunyoan James T Riyadi, surang penginjil nan fanatik; 
 malawan kl 45 buah ormas Islam di bawah MUI Sumbar, nan curiga bahaso super 
 blok itu adolah pintu masuak utk kristenisasi, suatu agamo nan dek Al Quran 
 diingekkan supayo diwaspadai.
 Dalam hal iko, urang awak pacah tigo: ado nan manulak, ado nan mandukuang, 
 ado nan hanap-hanap sajo. Alasan nan manulak berdasar akidah. Alasan nan 
 mandukuang adolah untuak investasi. Alasan nan hanap-hanap sajo ambo indak 
 tahu, mungkin cari aman.
 Ambo tamasuak nan manulak, dan manarimo alasan MUI. 
 Dalam kesempatan iko ambo mancubo maagiah tambahan alasan hukum, disampiang 
 mangomentari alasan sosio-kultural,  sekedar palangkok.
 Alasan sosio-kultural adolah untuak mamaliharo keutuhan masyarakat 
 Minangkabau, nan berdasar ABS SBK, nan asa mulonyo dikabakan disepakati 
 dalam Baiat Bukik Marapalam, 1837/38. Salamo iko alun ado rinciannyo lai, 
 sampai dibahas dalam KKM/SKM GM 2010 nan berhasil merumuskan Pedoman 
 Penghayatan dan Pengamalan ABS SBK dan sugiro akan ditindaklanjuti jo 
 membentuk FTTSM.
 Adonyo rumusan iko taraso paralu karena tanyato indak mudah manyelaraskan 
 sistem nilai adat Minang jo agamo Islam. Dalam abad ka 19 sampai tajadi 
 Parang Paderi, 1803-1838. Dalam tahun 1930-an sampai tahun 1950-an masih 
 tajadi konflik antaro adat jo agamo, saparati nampak dalam 
 karangan-karangan Buya Hamka. 
 Kini baru akan kito muloi mangintegrasikannyo, nan jaleh akan makan waktu. 
 Apolagi kalau kito paratikan bahaso pangaruah adat jo agamo itu alah 
 samakin tipih di kampuang awaktu, saparati acok disampaikan Dinda Ajoduta 
 dalam milis iko. 
 Kalau dalam maso kini masuak pulo gerakan kristenisasi terencana dan 
 bajangko panjang model James T. Riyadi iko, dapek dipastikan bahaso 
 Minangkabau itu akan rontok. Konflik lamo baru kacegak, konflik baru akan 
 timbua. Mau indak mau, Minangkabau akan manjadi masyarakat nan mengalami 
 kakacauan nilai, istilah sosiologinyo masyarakat  anomie  nan akan 
 diikuti sagalo macam masalah. Hal iko harus dicegah, tautamo jo alasan 
 akidah. Iko alah diperjuangkan dek jajaran MUI Sumbar, nan sayangnyo kurang 
 didukuang dek gubernur kito nan PKS tu.
 Ambo tambahkan alasan hukum, yaitu alasan tiok masyarakat hukum adat dan 
 suku bangsa di daerah utk mamaliharo identitas kulturalnyo, nan dijamin dek 
 Pasal 18B ayat (2), Pasal 28i ayat (3) dan Pasal 32 UUD 1945, sarato Ps 6 
 UU 39/ 1999 tentang Hak Asasi Manusia. Duo dasar hukum iko alah 
 dimanfaatkan dek BK3AM di Jakarta tg 19 Mei 2013 yl utk mangaluakan 
 Dekalarasi 

SV: Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR ---- pertanyaan lanjutan.

2014-01-26 Terurut Topik payakumbuh2...@yahoo.com
Gimana kita dukung apo ado rekam jejak sebagai pemimpin dan tidak cukup dengan pintar saja. Misalkan jadi gubernur dulu? Seperti gamawan sdh tinggi posisi lupa nasionalisnya bukan jujur diri sendiri anak buah juga harusnya diajarkan jujur. WassSent from Samsung Mobile 

 Original message 
Subject: Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2 DARI SUMBAR > pertanyaan lanjutan. 
From: syaff...@gmail.com 
To: rantaunet@googlegroups.com 
CC:  

Yth. Pak Asmun!Apo mukasuik apak tentang calon nan lah jadi dan latarbelakang nan indak jaleh. Apo SBY jo Budiono ditaruihkan baliak?Mohon penjelasan?Salam hormat,Syaf AL/50, BogorSent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!From:  asmun sjueib kinno...@yahoo.co.id
Sender:  rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 26 Jan 2014 23:17:21 +0800 (SGT)To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.comReplyTo:  rantaunet@googlegroups.com
Subject: Bls: Bls: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN
 DAN CALEG2 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.Maaf manyelo sketek, kalau mo dukung capres/cawapres 2014 eloklah nan alah jadi bukan laie mambali kucing dalam karung apolaie latarbelakang ybs. indak pulo jaleh. Haasma (lk/69/depok)Pada Minggu, 26 Januari 2014 22:06, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com menulis:





السَّلاَمُ
عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Nakan Syaf Al, kd Saaf dan sanak di palanta n.a.h



Ambo ambiak saketek tulisan nakan Syaf Al:


“Tahun 2013, DPD membuat randangan RUU menjadikan Bali sebagai DIM. Alasannyo,
kalau dibiarkan, kepemilikan Bali bisa bapindah tangan ka pendatang. Tapi RUU
ini ditolah oleh Baleg DPR. Nudirman Munir dan Taslim, dua anggota baleg yg
urang awak keras menolaknya. Mereka bilang, mungkin Sumbar lebih pantas jadi
DIM dulu dari Bali. Pabilo DIM diloloskan, semua daerah akan minta istimewa
dengan berbagai argumentasinyo.”



Mungkin karano pak Nudirman Munir dan pak Taslim tu urang
politik, baliau sendiri mungkin, sekali lagi mungkin beliau tu ingin juo Sumbar tu menjadi DIM.



Untuak itu baliau runjang sarang tabuan tu duluan untuk
jalan mangatokan Sumbar tu labiah berhak jadi DIM dari pado Bali.



Kalau indak baitu, galeh urang lalu galeh awa kama kadi
jojoan.



Beko kok Bali
basamangek jadi DIM, tingga mangayuah biduak ilia sajo lai, samo
badolang-dolanglah awak.



Ambo raso, baliau sebagai urang politik, mungkin itu alah
galeh baliau. Tapi iko reka-reka ambo nan bodoh dari lua sajo, antah baalolah baliau-

baliau tu nan sabananyo, hanyo baliau nan tau.

Kalau sabalum Merdeka, apolo DIM nan kadibaco, merdeka se
alun tantu lai. 7 kato-kato manganai islam sajo dalam konsep di pembukaan UUD 45
tu, jadi alasan dek urang lain untuk tak ikut samo merdeka jo awak.



Sakali lai iko, kito
ota dilapau yo, kok ado nan kurang cocok yo maaf sajolah dipabanyak demi
manjago terpeliharonyo silaturrahmi kito nan masuak ka lapauko.



Wass,

Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau 

Pada 26 Januari 2014 20.08, Dr. Saafroedin Bahar saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:
Bung Al, batua. Ambo ingin tahu apo alasan Bung Nudirman Munir mangatokan bhw Sumbar labiah pantas jadi DIM daripado Bali. Dan kalau disetujui, baa bantuaknyo dan tatanan DIM itu ? Saparati ambo tanyo, apo saroman Aceh, Yogyakarta, atau Papua ? Atau khas Minangkabau ? Kalau iyo, baa bana nan khas Minangkabau tu ? Berdasar ABS SBK ? ABS SBK manuruik siapo ? Kalau manuruik rumusan KKM/SKM GM 2010 rasonyo indak pernah dibahas doh.
Jan sampai mambali kuciang dalam karuang kito-kito iko.Wassalam,SB, 77, Sby.Sent from my iPadOn 26 Jan 2014, at 17.25, syaff...@gmail.com wrote:
Pak Saaf yth. Nudirman Munir adalah anggota badan legislasi DPR yang menolak usulan RUU DIM Provinsi Bali yang diajukan oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI. Kato beliau, daripado Bali, mungkin Sumbar lebih pantas jadi DIM. Gitu Pak.
Salam, semoga Bapak sehat wal afiat. AminSyaf AL/50, BogorSent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!From:  "Dr. Saafroedin Bahar" saafroedin.ba...@rantaunet.org
Sender:  rantaunet@googlegroups.com
Date: Sun, 26 Jan 2014 16:14:02 +0700To: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
ReplyTo:  rantaunet@googlegroups.com
Cc: rantaunetrantaunet@googlegroups.comSubject: Re: [R@ntau-Net] MN: MARI KITA DUKUNG CAPRES IRMAN GUSMAN DAN CALEG2
 DARI SUMBAR  pertanyaan lanjutan.@ Sanak Ahmad Ridha, kok baitu kito tunggulah pencerahan dari Pak Michtar Naim. Mudah-mudahan baliau basadio.@ Bung Al, rasonyo alun panah ambo mambaco baa bana konsep DIM tu dalam kenyataannyo, baiak dari Pak Mochtar maupun dari Bung Nudirman Munir. Apo saroman Yogyakarta ? Atau saroman Aceh ? Atau saroman Papua ? Sampai bara kemungkinan gagasan iko didukuang urang awak dan di DPR RI? Kok nyampang ditulak, apo nan kadipabuek ? Barontak pulo sakali lai? Sia nan kamamimpin gerakan iko, Pak Mochtar Naim ? Apo sasudah ado DIM sagalo 

Re: Bls: [R@ntau-Net] RUMAH SAKIT ISLAM INTERNASIONAL (RSII)

2014-01-26 Terurut Topik Zubir Amin
   Sanak Maturidi Donsan nn dihormati.Koreksi senek.
  Dr Rahayu Salim tu sanak bukan induak2 tapi laki2 tulen namo lengkapnyo Dr 
Rahayu Salim.Ndak elok beliau dipanggia  Bu Doto.
   JB,DtRJ,75thn,sk Mandahi liang,IV Angkek Padusunan,Pariaman Timur,ki ni di 
Bonjer,Jakbar.
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-Original Message-
From: Maturidi Donsan maturid...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Mon, 27 Jan 2014 12:22:00 
To: rantaunet@googlegroups.com
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: Bls: [R@ntau-Net] RUMAH SAKIT ISLAM INTERNASIONAL (RSII)

Ass. wr. wbr,



Bu Doto Rahayussalim , pak Saaf dan sanak dipalanta.



Tarimo kasih banyak, imbau lai basauti,  salanjutnyo bu doto Rahayusalim jo
pak Saaf ambo persilakan berhubungan jo sanak kito Buya/Ustad Zulharbi
Salim Tan Mangkuto email:  zulsa...@gmail.com



Wass,



Maturidi (L/75) Talang, Solok, Kutianyia, Duri Riau


Pada 27 Januari 2014 10.16, Dr. Saafroedin Bahar 
saafroedin.ba...@rantaunet.org menulis:

 Sanak Rahyussalim, nampaknyo alun ado garik samo sekali. Antah kok ambo
 nan kurang info.

 Wassalam,
 SB, 77, Sby.

 Sent from my iPad

 On 27 Jan 2014, at 06.16, rahyussa...@rantaunet.org wrote:

 Assalamualaikum warahamtullahi wabarakaatuh,

 Tuo tuo rantaunet nan ambo hormati...
 Ambo ingin batanyo...baa kelanjutan rencana realisasi 'pembangunan' rumah
 sakik islam minangkabau tu.

 Lah mbo paotaan jo kawan kawan samo gadang, lai adoh respon nan amuah
 bakarajo. Kok ka lai serius...ka sia ambo maadok bia satapa satapk kito
 ansua ansua.

 baitu sangenek dari ambo.

 Banyak maaf.

 rahyussalim L43 jkarta

   *From: *asmun sjueib
 *Sent: *Saturday, January 11, 2014 19:23
 *To: *rantaunet@googlegroups.com
 *Reply To: *rantaunet@googlegroups.com
 *Cc: *Maturidi Donsan; rahyussa...@gmail.com
 *Subject: *Bls: [R@ntau-Net] RUMAH SAKIT ISLAM INTERNASIONAL (RSII)

 Aww. Saudaraku MD dan Palanta nan berbahagia,ambo m
 aaa) Tarimokasieh copy milis sampai pulo ka ambo nan urang awam jo urusan
 tsb. dan kironyo iyolah stake holder tamasuek tantunyo Tungku Tigo
 Sajarangan baik di Ranah jo Rantau, katiko ambo ditanyokan pandangan
 pribadi tantunya ambo laie saketek pemahaman satantangan pokok smasalah
 kito yaitu implementasi ABS SBK di Minangkabau! Ikolah subyek nan paralu
 kito dudukkan basamo sabalun marambah kesektor2 tsb.( RSII )  atau
 bahagian2 lain dalam kehidupan ber ABS SBK di Sumatera Barat.
 bbb) Ambo taringeik sajak dahulu kala di Minangkabau banyak sekali para
 ahli kedokteran dan kesehatan sampai kinipun (Ddn. Rahayusalim,
 Nuraini-Bekasi, dll.), baanyo kito bakumpue dalam satu POKJA Kesehatan dan
 membahas masalah2 nan ado di Ranah kiniko, sampai sabarapo jauh kondisi RS
 Pemerintah jo Daerah, Swasta dan lain sebagainya alah memenuhi kriteria
 pelayanan kesehatan yang memadai? Apokah kito memang alah melakukan suatu
 pelayanan terpadu ke Nagari2 nan mungkin jauh dek karano lokasi jo
 transportasi alun dapeik melayani atau terlayani kebutuhan rahayat Nagari ?
 ccc) Kironyo pokok2 strategis jo pertanyaan2 mendasar haruslah menjadi
 subyek diperbincangkan dalam Palanta nanko, dikala pada wakatunyo kopi
 daerik ya silahkan untuk ditindaklanjuti basamo. satidak2nyo forum
 Rantaunet dapaeik dijadikan media komunikasi diantaro stake holder bidang
 kesehatan masyarakat tsb.
 ddd) Kalaulah Yayasan Rantau Net ingin berkiprah dalam haliko akan rancak
 bana, artinyo lah ado wadah untuk memulai pembicaraan2 satantangan
 pendirian RSII dimakasuik dan tantunyo iyolah awak sebagai stake holder
 Minangkabau sacaro otomatis mangatokan maaf ya kami rahayat Minangkabau
 nan ber ABS SBK saat kiniko alun mambutuhkan berdirinya Rumah sakit Siluman
 atau dengan namo atau alasan apopun di Ranah Minang. Titik.
 eee) Pabilo memang lah ado suatu Pokja atau atas namo Yys. Rantau Net,
 misalnyo ambo berkenan dan basadio untuk turuik mambantu
 mandapaeikkan/mengajukan Proposal pendirian RSII Minangkabau tsb. nan
 Insya Allah ambo matching dengan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga
 ion di wilayah Provinsi Sumatera Barat atas hibah dari Dunsanaktuo di
 Tokyo, baa gak ati Duns.sadoanyo?
 Maaf sekedar pembakiek semangat ber ABS SBK dan implementasi nyato.
 Wass.
 Haasma Depok.



   Pada Sabtu, 11 Januari 2014 17:12, Maturidi Donsan maturid...@gmail.com
 menulis:


 *Kerantaunet googlegrous.com http://googlegrous.com/*

 * السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ*

 *Baa kaba kawan-kawan di palanta tamasuak awak nan manulak RS SILOAM.*
 *Sanak-sanak dipalanta , awak disapo dek  sanak kito Zulharbi Salim Tan
 Mangkuto  diantaronyo Muchwardi, Saafroedin, Mochtar, Ethaf, Ephi, Ajo,
 RantauNet, Rahayu, Nismah, Asmardi, saya,  ditawari tanah dilereang bukit
 untuak dibuek rumah sakit diatehnyo, dak tangguang-tangguang yaitu untuak
 Rumah Sakit Islam Internasional.*

 Baa  kok imbau tak basahuti atau posting baliau ko takapuang dalam
 posting basirabuik di “ [R@ntau-Net] kondisi rumah sakit yang
 memprihatinkan” 1