[wanita-muslimah] Re: Konsultasi: Shalat dan Haid
Biasanya untuk hal-hal yang sukar dipahami atau yang kita tidak mau memahaminya secara akliyah, langsung saja dengan gampang kita lempar saja ke atas: Itu Maunya Tuhan. So, jangan dipikir lagi !! Lalu keluar sikap pamungkas: sami'na wa'atha'na. Padahal, penjelasan atas semua hal itu ada. Hanya kadang kita malas berpikir, atau tidak mau berpikir sebab nanti kalau dipikir kuatir jadi bingung dan malah meragukan apalagi meninggalkannya. Atau juga kuatir nanti kalau ketemu sebabnya maka tidak misterius lagi, lantas pamornya jadi merosot. Sehingga supaya tidak terjadi hal-hal ini maka sejak awal diwanti-wanti: jangan dipikir. Itu maunya Tuhan. Nah supaya tahu mengapa begitu bentuk ibadah mahdhah itu mestinya ya kita bertanya atau merujuk pada pembuat ritual tersebut (umumnya si pendiri agama). Lacak dari peninggalan-peninggalannya, catatan, teks atau apalah lainnya. Kalau itu tidak dapat dilakukan, semua ibadah mahdhah itu kan ritual. Ritual berarti bagian kultur. Jadi kita pelajarilah kultur, adat kebiasaan dan tradisi ketika ritual tersebut ditetapkan pertama kali. Kira-kira apa penjelasan yang bisa didapat dari mempelajarinya? Tidak bisa lalu main lempar saja, itu kehendak Allah. Seolah-olah Allah itu ngarang saja seenaknya tanpa alasan. Mengapa orang Budha Tibet mau saja ngesot berkilo-kilo meter di atas jalanan kasar untuk mendekati kuil agung di kota Lhasa? Kita yang tidak beragama Budha aliran Lama pasti ngetawain mereka. Bodoh amat. Tapi kalau orang Budha itu ditanya, pasti jawabnya sama juga kalau kita ditanya: Itu kan maunya Tuhan saya, saya cuma sami'na wa'atha'na. Padahal di balik semua itu pasti ada maksud-maksudnya dari si pembuat ritual itu, tentu sarat dengan simbol-simbol filosofis dan sebagainya. Salah satu posting di atas cukup menggelitik: mengapa kalau haid tidak boleh, tapi kalau sakit tetap harus, padahal sakit justru banyak yang jauh lebih membikin nyeri daripada sekedar haid. Hal ini mengindikasikan bahwa pelarangan perempuan beribadah waktu haid mengandung anggapan akan kekotoran diri perempuan. Kultur semacam ini masih berlaku ketika ritual ibadah yang bernama sholat dan puasa itu mengalami pemantapan. Jadinya, anggapan tersebut terbawa terus di dalam aturan ritus agama.Oleh karena ritus itu bagian agama yang paling resisten terhadap perubahan, maka bisa dipastikan sampai kapanpun akan terus begitu aturannya. Sholat atau tidak itu kan tidak berdampak sosial yang tangible, yang nyata-nyata bisa dirasakan. Apa sih beda perempuan tidak sholat karena haid dengan perempuan yang memang malas sholat? (Please jangan dijawab, satunya dapat pahala, satunya dilaknat. Yang saya maksud adalah beda fisikal, bukan beda rohaniah). Karena tidak ada yang secara nyata dirugikan atau diuntungkan dengan aturan itu, dan juga tidak terlalu banyak hasil yang akan dicapai untuk mengubahnya, maka biarkan saja ritus itu tetap seperti itu. (NB: Ini beda dengan ritus haji, yang meskipun ritual, namun dampak sosialnya sangat nyata oleh karena sifatnya yang sangat masif. Kecelakaan jumrah adalah salah satu buktinya sehingga terpaksa tugu jumrah diperpanjang menjadi dinding) MZ --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Tri Budi Lestyaningsih (Ning) [EMAIL PROTECTED] wrote: Setahu saya sih, aturan ibadah (mahdhah) itu tidak perlu kita cari-cari sebab-sebabnya. Kalau memang Allah menentukan seperti itu, ya kita kan tinggal sami'na wa atho'na saja. Tidak perlu kita cari-cari sebab atau mudharat/manfaatnya. Sama halnya dengan pertanyaan : Kenapa sholat isya itu 4 rokaat ? Padahal kan itu sudah mulai ngantuk dan lemes tuh... kenapa 4 rokaat ? Kenapa subuh kok malah 2 rokaat. Juga pertanyaan, kenapa kalau buang angin setelah wudhu, kok harus wudhu lagi ... bukannya membasuh bagian yang buang angin tersebut... Jadi, seperti halnya pertanyaan-pertanyaan di atas, soal kenapa dilarang sholat saat haid itu tidak perlu dicari-cari jawabannya, selain : memang itu yang dikehendaki oleh Allah. Pemahaman saya sih begitu... Wallahu'alam bishowab. Wassalaam, -Ning From: wanita-muslimah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Mia Sent: Friday, September 07, 2007 10:55 AM To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: [wanita-muslimah] Re: Konsultasi: Shalat dan Haid Yang dipermasalahkan kenapa dilarang solat waktu haid, bukan pahala per se, itu kan ungkapan saja. Jadi Ustaz belum menjawab pertanyaannya. salam Mia --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com mailto:wanita-muslimah%40yahoogroups.com , Tri Budi Lestyaningsih (Ning) ninghdw@ wrote: Saya pernah mendengarkan ceramah seorang ustadzah yang menceritakan bahwa salah seorang jemaahnya pernah mengeluh seperti ini,Enaknya jadi lelaki, tidak ada absentnya sholat, jadi pahala sholatnya mengalir terus. Sedangkan kita, kita pasti ada absen-nya seminggu dalam sebulan. Ustadzah saya ini menjelaskan Lho, dengan meninggalkan sholat saat haid, berarti kita
[wanita-muslimah] Hate Propaganda and Hate Crime
http://www.media-awareness.ca/english/resources/educational/handouts/internet/hate_crime.cfm Hate Propaganda and Hate Crime The Metropolitan Toronto Police have made a firm pledge to deal with hate oriented criminal activity. When crime occurs in a community, it is both fitting and proper that it causes concern for those who live and work within that community. That concern must be intensified, when the perpetrator's motive for such crime is based on the prejudice they might have toward the victimized person or group, simply because they are perceived to be different, and not as a result of anything they have done. What is HATE CRIME? HATE CRIME is a criminal offence committed against a person, group of people or property that is based upon race, religion, nationality, ethnic origin, sexual orientation, gender or disability. HATE CRIME strikes at the very heart of the victim's identity. When a person or group of people becomes a victim of a HATE CRIME it affects their family, relatives and an entire community. INTIMIDATION... FEAR... TERROR... RIPPLES THROUGH THE COMMUNITY. What is HATE PROPAGANDA? In terms of law, the Hate Propaganda section of the Criminal Code is broken down into two sections and includes the following: 1. The first section, Advocating Genocide states that an offence is committed when anyone advocates or promotes genocide. The legal definition of genocide is with intent to destroy in whole or in part any identifiable group, namely: a) Killing members of the group, or b) Deliberately inflicting on the group conditions of life calculated to bring about its physical destruction. In this section, Identifiable Group means any section of the public distinguished by colour, race, religion or ethnic origin. 2. The second section deals with the Public Incitement of Hatred. This offence is committed when someone communicates statements in a public place, and incites hatred against any identifiable group where such incitement is likely to lead to a breach of the peace. The section also states that an offence is committed when anyone who communicates statements, other than in private conversation, willfully promotes hatred against any identifiable group. Communicating includes words spoken or written or recorded electronically, electromagnetically or otherwise, and gestures, signs or other visible representations. It should be noted that no proceedings under these sections can be instituted without the consent of the Attorney General. What to do if you are a victim of HATE CRIME At this stage, your help and cooperation is vital in combating this form of criminal activity. We realize that you may be upset or angry and this may be your first contact with the judicial system. However, it is important to answer questions put to you regardless of how unrelated or irrelevant some may appear at the time. The police may be aware of other similar offences and your answers could help to establish a pattern of criminal activity. If you come across any hate propaganda, posters or graffiti that promote hate or see tombstones in an ethnoculturally identifiable cemetery that have been damaged or defaced, or anyone who is being approached by another or a group promoting hate, take the following steps: Keep all relevant material. Record all relevant information regarding the incident (name and description of those responsible, when and where the incident occurred, etc.). In situations involving printed material (i.e. letter, poster, flyer, etc.) promoting hate, keep all relevant material. Do not attempt to touch or remove anything. The fewer people that handle the article, the greater the success rate in obtaining fingerprints. In cases where there is graffiti in public view, ensure that the police attend or a photograph has been taken before removing the messages. If the hate propaganda material is hand delivered, attempt to note the license plate number of the vehicle that the suspect is driving and a description of the person. Do not attempt to confront the suspect. If the suspect is in the area, call the emergency number 9-1-1. If the hate propaganda is in the form of a message left on a telephone answering machine, do not erase the message. In any of these circumstances, it is vital that you call the police to ensure that the incident is properly investigated. If you suspect that hate motivated crime is taking place, in any form, in your community, call the police and seek assistance. You may have questions and concerns. Do not hesitate to ask them either at the time of the investigation or in any follow-up telephone calls to the police. If at a later date you are called as a witness in a court trial, ask for a full explanation of the proceedings and your responsibilities. It is your right to know. One of the responsibilities of your police service is to offer you help
[wanita-muslimah] Syarah al-Bukhari: Menjelajah ke alam Tasauf
Syarah al-Bukhari: Menjelajah ke alam Tasauf http://www.esnips.com/doc/71ca315e-284a-483b-becb-b4ad0810a7e6/syarahbukharimenjelajahiduniatasauf sila download ye... - Be a better Globetrotter. Get better travel answers from someone who knows. Yahoo! Answers - Check it out. [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Audio Bedah Buku: Pengaruh Syiah Dalam Tasawuf Tariqat
Audio Bedah Buku: Pengaruh Syiah Dalam Tasawuf TariqatPosted by : adi_sg on Monday, August 13, 2007 - 08:39 AM CCT 654 Reads Printer Friendly Page Bedah Buku: Pengaruh Syiah Dalam Tasawuf Dan Tariqat (10 - 11 Ogos 2007 di Pusat Muhammadiyah, SG) - Bhg.1 - Bhg.2 - Sesi Soal Jawab http://al-ahkam.net/home/modules.php?op=modloadname=Newsfile=articlesid=44254 - Got a little couch potato? Check out fun summer activities for kids. [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: Konsultasi: Shalat dan Haid
Sebagian perempuan 'salafi' yg saya tahu juga sampai sekarang ogah pake pembalut modern. Mereka membuat sendiri pembalutnya dari kain. Dicucinya dengan diinjak-injak lantas di sikat, disabun, di jemur, lantas disetrika disimpan di lemari pakaian. Jadi perempuan salafi tidak mau pakai pembalut modern? Wow! Kenapakah? Sekedar tidak biasa? Apakah karena produk kafir? Ataukah barangkali karena menggunakan logika terbalik ciri khas para fundamentalis: karena dengan pembalut modern lebih higienis, padahal kondisi haid itu adalah kondisi kotor, yang oleh karenanya mereka dilarang beribadah, maka kesan kekotoran itu jangan sampai terdegradasi dengan mengenakan pembalut yang lebih higienis. Jadilah mereka menggunakan pembalut gaya lama seperti itu. Atau juga karena sami'na wa atha'na? MZ
[wanita-muslimah] IBRAHIM ISA'S - SELECTED INDONESIAN NEWS VIEWS, 10.09. 2007
*--* *IBRAHIM ISA'S - SELECTED INDONESIAN NEWS VIEWS, 10.09. 2007* *--* *RI, Russia strike historic deals TNI reshuffle promotes SBY relative * *Forest pact a birthday present for SBY * *State aircraft maker declared bankrupt * *Supreme Court rejects final Amrozi appeal * *-** RI, Russia strike historic deals * *Urip Hudiono*, The Jakarta Post, Jakarta, 07 SEPT 07 Indonesia and Russia dusted off and greased up their somewhat rusty relationship with the signing of a US$1 billion defense deal during President Vladimir Putin's visit to Jakarta on Thursday.Russia, intent on boosting its diplomatic and military influence in Asia, should be able achieve just that through the deal, which will provide credit lines for Indonesia to buy Russian-made helicopters, tanks and submarines. In addition to the military deal, President Susilo Bambang Yudhoyono and President Putin also witnessed later in the day the signing of agreements for cooperation in the financial sector, financial audits, foreign loans, investment protection, terrorism, the environment, sport and tourism -- with the latter envisaging a visa-on-arrival facility for Russian tourists coming to Indonesia. Speaking to reporters following the signing of the military agreement, Yudhoyono said that defense cooperation would help Indonesia modernize the arms and military equipment of its land, air and naval forces. The arms agreement follows Indonesia's signing of a deal to buy six Sukhoi-30 fighter planes at a Moscow airshow last month, and is seen as being part of an effort to reduce its dependence on U.S. weaponry. Commenting on the deal, Defense Minister Juwono Sudarsono told reporters that the military cooperation would allow Indonesia to gain access to a broader selection and supply of arms, and would entail simpler procurement procedures and savings of up to 40 percent. Purchasing arms from Western countries is complicated compared to Russia, with many conditions concerning human rights, accountability and licensing being attached, he said. Indonesia plans to buy 10 transport helicopters, five assault helicopters, 20 amphibious tanks and two submarines from Russia, Defense Ministry spokesman Edy Butar Butar had said. The arms agreement follows Indonesia's signing of a deal to buy six Sukhoi fighter planes at a Moscow airshow last month. Putin, meanwhile, said that Russia was also interested in expanding cooperation in the energy, mining, aviation, telecommunications and other technical fields with Indonesia, which he said was among the most dynamic and influential nations in the Asia Pacific region. Adding further geopolitical nuance to the new defense deal, Putin referred to the common interests in international affairs that he shared with Yudhoyono during a closed-door meeting before the signing of the agreements. These common interests included Palestine, Iraq, Iran and North Korea. Russia and Indonesia's approach to global issues are very much alike, Putin said. We both support relations between nations on a equal basis and peaceful resolution to conflicts. Both countries, among the worlds' most populous, will be members of the United Nation's Security Council until next year, with Indonesia holding the chairmanship and Russia being a permanent member with veto rights. Putin's one-day visit follows Yudhoyono's visit in December last year to Moscow, and is the first by a Russian leader in almost five decades, after Nikita Kruschev came here in 1960 at a time when the relationship between Indonesia and the former Soviet Union was at its peak -- politically and economically. After the signing of the agreements, Putin addressed the Indonesia-Russia business forum and attended a state banquet, before heading to the Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) summit in Sydney. After Australia, he will fly to the United Arab Emirates. *--** TNI reshuffle promotes SBY relative , 07 SEPT 07* *Ridwan Max Sijabat*, The Jakarta Post, Jakarta The Indonesian Military (TNI) announced Thursday a major reshuffle which included the promotion of President Susilo Bambang Yudhoyono's brother-in-law as the new TNI chief of general affairs. Lt. Gen. Erwin Sudjono, a 1975 graduate of the Armed Forces Academy and the husband of First Lady Ani Yudhoyono's older sister, is the current commander of the Army's Strategic Reserves Command (Kostrad). His elevation to the post of chief of general affairs will see him filling the post of Lt. Gen. Endang Suwarya, who has been moved to administrative tasks at
[wanita-muslimah] Adakah Yang Mendoakan Kita?
Adakah yang akan mendoakan kita? Seorang pengusaha sukses jatuh di kamar mandi dan akhirnya stroke, sudah 7malam dirawat di RS di ruang ICU. Disaat orang-orang terlelap dalam mimpi malam, dalam dunia Roh seorang Malaikat menghampiri si pengusaha yang terbaring tak berdaya. Malaikat memulai pembicaraan, kalau dalam waktu 24 jam ada 50 orang berdoa buat kesembuhanmu, maka kau akan hidup dan sebaliknya jika dalam 24 jam jumlah yang aku tetapkan belum terpenuhi, itu artinya kau akan meninggaldunia! Kalau hanya mencari 50 orang, itu mah gampang .. . kata si pengusaha ini dengan yakinnya. Setelah itu Malaikat pun pergi dan berjanji akan datang 1 jam sebelum batas waktu yang sudah disepakati. Tepat pukul 23:00, Malaikat kembali merngunjunginya; dengan antusiasnya si pengusaha bertanya, apakah besok pagi aku sudah pulih? pastilah banyak yang berdoa buat aku, jumlah karyawan yang aku punya lebih dari 2000 orang, jadi kalau hanya mencari 50 orang yang berdoa pasti bukan persoalan yang sulit. Dengan lembut si Malaikat berkata, anakku, aku sudah berkeliling mencari suara hati yang berdoa buatmu tapi sampai saat ini baru 3 orang yang berdoa buatmu, sementara waktu mu tinggal 60 menit lagi, rasanya mustahil kalau dalam waktu dekat ini ada 50 orang yang berdoa buat kesembuhanmu . Tanpa menunggu reaksi dari si pengusaha, si Malaikat menunjukkan layar besar berupa TV siapa 3 orang yang berdoa buat kesembuhannya. Di layar itu terlihat wajah duka dari sang istri, di sebelahnya ada 2 orang anak kecil, putra putrinya yang berdoa dengan khusuk dan tampak ada tetesan air mata di pipi mereka. Kata Malaikat, aku akan memberitahukanmu, kenapa Tuhan rindu memberikanmu kesempatan kedua? itu karena doa istrimu yang tidak putus-putus berharap akan kesembuhanmu Kembali terlihat dimana si istri sedang berdoa jam 2:00 subuh, Tuhan, aku tau kalau selama hidupnya suamiku bukanlah suami atau ayah yang baik! Aku tau dia sudah mengkhianati pernikahan kami, aku tau dia tidak jujur dalam bisnisnya, dan kalaupun dia memberikan sumbangan, itu hanya untuk popularitas saja untuk menutupi perbuatannya yang tidak benar dihadapanMu, tapi Tuhan, tolong pandang anak-anak yang telah Engkau titipkan pada kami, mereka masih membutuhkan seorang ayah dan hamba tidak mampu membesarkan mereka seorang diri. dan setelah itu istrinya berhenti berkata-kata tapi air matanya semakin deras mengalir di pipinya yang kelihatan tirus karena kurang istirahat. Melihat peristiwa itu, tampa terasa, air mata mengalir di pipi pengusaha ini. Timbul penyesalan bahwa selama ini dia bukanlah suami yang baik dan ayah yang menjadi contoh bagi anak-anaknya, dan malam ini dia baru menyadari betapa besar cinta istri dan anak-anak padanya. Waktu terus bergulir, waktu yang dia miliki hanya 10 menit lagi, melihat waktu yang makin sempit semakin menangislah si pengusaha ini, penyesalan yang luar biasa tapi waktunya sudah terlambat ! tidak mungkin dalam waktu 10 menit ada yang berdoa 47 orang ! Dengan setengah bergumam dia bertanya, apakah diantara karyawanku, kerabatku, teman bisnisku, teman organisasiku tidak ada yang berdoa buatku? Jawab si Malaikat, ada beberapa yang berdoa buatmu tapi mereka tidak tulus, bahkan ada yang mensyukuri penyakit yang kau derita saat ini, itu semua karena selama ini kamu arogan, egois dan bukanlah atasan yang baik, bahkan kau tega memecat karyawan yang tidak bersalah. Si pengusaha tertunduk lemah, dan pasrah kalau malam ini adalah malam yang terakhir buat dia, tapi dia minta waktu sesaat untuk melihat anak dan siistri yang setia menjaganya sepanjang malam. Air matanya tambah deras, ketika melihat anaknya yang sulung tertidur dikursi rumah sakit dan si istri yang kelihatan lelah juga tertidur di kursi sambil memangku si bungsu. Ketika waktu menunjukkan pukul 24:00, tiba-tiba si Malaikat berkata, anakku, Tuhan melihat air matamu dan penyesalanmu ! ! kau tidak jadi meninggal, karena ada 47 orang yang berdoa buatmu tepat jam 24:00. Dengan terheran-heran dan tidak percaya,si pengusaha bertanya siapakah yang 47 orang itu. Sambil tersenyum si Malaikat menunjukkan suatu tempat yang pernah dia kunjungi bulan lalu. Bukankah itu Panti Asuhan ? kata si pengusaha pelan. Benar anakku, kau pernah memberi bantuan bagi mereka beberapa bulan yang lalu, walau aku tau tujuanmu saat itu hanya untuk mencari popularitas saja dan untuk menarik perhatian pemerintah dan investor luar negeri. Tadi pagi, salah seorang anak panti asuhan tersebut membaca di koran kalau seorang pengusaha terkena stroke dan sudah 7 hari di ICU, setelah melihat gambar di koran dan yakin kalau pria yang sedang koma adalah kamu, pria yang pernah menolong mereka dan akhirnya anak-anak panti asuhan sepakat berdoa buat kesembuhanmu. Doa sangat besar kuasanya, tak jarang kita malas, tidak punya waktu, tidak terbeban untuk berdoa bagi orang lain. Ketika kita mengingat seorang sahabat lama / keluarga, kita pikir itu hanya kebetulan
[wanita-muslimah] Diskusi bersama Goenawan Mohamad tentang Bergman dan Tuhan
Salam, Kami mengundang anda untuk hadir dalam diskusi bersama Goenawan Mohamad tentang Ingmar Bergman, Selasa 11 Setember 2007 pukul 19.30 di Teater Utan Kayu Jl. Utan Kayu no 68H Jakarta Timur. Diskusi ini diadakan setelah Komunitas Utan Kayu memutar film-film karya Bergman. Sekian terima kasih Mohamad Guntur Romli Kurator Diskusi di Komunitas Utan Kayu http://www.utankayu.org/in/index.cfm?action=detailcat=eventid=115 Sebuah tema yang kerap muncul dalam film-film karya Ingmar Bergman (yang wafat bulan Agustus lalu dalam usia 89 tahun) adalah soal kegelisahan eksistensial (angst) manusia dalam hubungannya dengan Tuhan. Tema itu terangkat dengan jelas misalnya dalam The Seventh Seal (1957). Juga dalam Trilogi Iman, yang terdiri dari Through a Glass Darkly (1961), pemenang Piala Oscar untuk Film Asing Terbaik; Winter Light (1962), yang oleh Bergman sendiri disebut sebagai film favorit; dan The Silence (1963). Dalam ketiga film itu, kekelaman hidup para tokohnya membuat mereka meradang mencari sumber cahaya untuk menerangi jalan mereka, atau suara yang akan menuntun langkah mereka. Tetapi seperti tak ada sahutan: itulah diamnya Tuhan. Sejumlah film berikutnya, misalnya Persona (1966) dan A Passion (1969)yang dalam peredarannya di AS mendapat judul baru The Passion of Annameski tak mengacu langsung pada persoalan teologis dan lebih banyak berpusar pada dunia kejiwaan para tokohnya, tetap menyiratkan ketegangan yang timbul dari diamnya Tuhan atas pelbagai haru biru yang terjadi di muka bumi. Di hari terakhir pemutaran, digelar diskusi bersama Goenawan Mohamad yang akan membicarakan masalah angst dan iman lewat pembahasan sejumlah film karya Bergman. - Got a little couch potato? Check out fun summer activities for kids. [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: JIL Diskusi bersama Goenawan Mohamad tentang Bergman dan Tuhan
IBRAHIM ISA - 10 SEPT 07 Sdr. Romli yth. Saya baca undangan untuk DISKUSI BERSAMA GOENAWAN MOHAMD di Komunitas Utan Kayu, dengan tema yang sering muncul dalam karya IGMAR BERGMAN -- --- SOAL KEGELISAHAN EKSISTENSIAL (ANGST) MANUSIA DALAM HUBUNGANNYA DENGAN TUHAN --- Tema tsb sangat menarik dan pula relevan. Sayang bagi yang di luarnegeri, tidak bisa menghadirinya walaupun ingin sekali. Saya kenal baik Bung GOENAWAN MOHAMAD. Tolong sampaiakn salam hangat saya dan mengharapkan diskusi sukes. Alangkah baiknya bila Sdr Romli, Kurator Diskusi Utankayu, membuat suatu catatan singkat mengenai diskusi tsb dan disiarkan di media ini. Dengan demikian isi dan hasil diskusi penting tsb menjadi milik lebih banyak peminat lagi. Salam hormat, Ibrahim Isa Sekretaris Wertheim Foundation Leiden-Amsterdam Holland. Mohamad Guntur Romli schreef: Salam, Kami mengundang anda untuk hadir dalam diskusi bersama Goenawan Mohamad tentang Ingmar Bergman, Selasa 11 Setember 2007 pukul 19.30 di Teater Utan Kayu Jl. Utan Kayu no 68H Jakarta Timur. Diskusi ini diadakan setelah Komunitas Utan Kayu memutar film-film karya Bergman. Sekian terima kasih Mohamad Guntur Romli Kurator Diskusi di Komunitas Utan Kayu http://www.utankayu.org/in/index.cfm?action=detailcat=eventid=115 Sebuah tema yang kerap muncul dalam film-film karya Ingmar Bergman (yang wafat bulan Agustus lalu dalam usia 89 tahun) adalah soal kegelisahan eksistensial (angst) manusia dalam hubungannya dengan Tuhan. Tema itu terangkat dengan jelas misalnya dalam The Seventh Seal (1957). Juga dalam “Trilogi Iman”, yang terdiri dari Through a Glass Darkly (1961), pemenang Piala Oscar untuk Film Asing Terbaik; Winter Light (1962), yang oleh Bergman sendiri disebut sebagai film favorit; dan The Silence (1963). Dalam ketiga film itu, kekelaman hidup para tokohnya membuat mereka meradang mencari sumber cahaya untuk menerangi jalan mereka, atau suara yang akan menuntun langkah mereka. Tetapi seperti tak ada sahutan: itulah “diamnya Tuhan”. Sejumlah film berikutnya, misalnya Persona (1966) dan A Passion (1969)—yang dalam peredarannya di AS mendapat judul baru The Passion of Anna—meski tak mengacu langsung pada persoalan teologis dan lebih banyak berpusar pada dunia kejiwaan para tokohnya, tetap menyiratkan ketegangan yang timbul dari “diamnya Tuhan” atas pelbagai haru biru yang terjadi di muka bumi. Di hari terakhir pemutaran, digelar diskusi bersama Goenawan Mohamad yang akan membicarakan masalah angst dan iman lewat pembahasan sejumlah film karya Bergman. - Got a little couch potato? Check out fun summer activities for kids. [Non-text portions of this message have been removed] No virus found in this incoming message. Checked by AVG Free Edition. Version: 7.5.485 / Virus Database: 269.13.12/997 - Release Date: 9-9-2007 10:17 === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED] This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Kapan Datangnya Cinta ?
Kapan Datangnya Cinta ? Karena cinta merupakan fitrah isi hati maka perasaan cinta tumbuh bersamaan dengan berfungsinya hati sebagai instrumen psikologis. Ada orang yang cepat dewasa, kebanyakan normal, tetapi ada juga yang lambat. Dalam usia 8-10 tahun, samar-samar perasaan cinta kepada lawan jenis sudah muncul meski selalu dibantah. Pada masa puber pertama, ( 15-17 tahun) perasaan cinta itu selalu muncul dan mencari- cari obyek. Anak usia puber yang belum menemukan lawan jenis sebagai obyek cintanya akan didera rasa gelisah secara terus menerus. Akan tetapi ketika menemukan obyek cintapun bukan berarti hatinya menjadi tenteram, karena cinta pada masa puber bagaikan api yang menyala atau ombak yang selalu menggulung. Cinta puber sangat membara tetapi belum duduk, oleh karena itu ia juga mudah putus dan mudah berganti. Ia indah, menggoda, tetapi juga penuh gejolak. Jarang sekali cinta puber yang berakhir dengan pernikahan. Pasca puber pertama, sekitar usia 21-25, perasaan cinta yang muncul sudah merupakan perasaan yang mapan. Ia muncul bisa oleh pandangan pertama, bisa juga karena pergaulan setiap hari. Cinta Pandangan Pertama Cinta pandangan pertama biasanya dipicu oleh bertemunya unsur daya tarik tertentu dan selera tertentu. Daya tarik itu bisa oleh sosok utuh seseorang, bisa juga oleh lirikan maut , bisa oleh senyumannya yang sangat menawan, bisa juga oleh suaranya yang sangat merdu atau perilaku khas dari orang itu yang sangat mengesankan, daya tarik khas mana kemudian bertemu dengan orang yang memiliki selera khas pula. Cinta tidak bisa dianalisa secara ilmiah, karena cinta bukan bagian dari ilmu, tetapi bagian dari rasa. Sebagaimana sulit menerangkan rasa manis gula, demikian juga sulit menguraikan gemuruh cinta. Bagi orang yang sudah merasakan manisnya gula, meski ia tidak sanggup menguraikan secara ilmiah, tetapi manisnya gula sudah menjadi haqqul yaqin yang tidak tergoyahkan oleh argumen apapun yang mengatakan bahwa gula tidak manis. Demikian juga orang yang telah merasakan manisnya cinta, ia tak pernah mau mendengar penilaian orang lain yang berdasar analisa. Cinta pandangan pertama biasanya tulus, murni dan tidak berkonotasi sex. Adapun daya tarik bibir merekah, kening licin, pinggul, belahan dada, betis dan sebagainya bukanlah daya tarik yang memanggil cinta pandangan pertama, tetapi lebih pada daya tarik seksual. Cinta Karena Biasa Perasaan cinta juga bisa tumbuh karena berlangsungnya komunikasi yang lama, misalnya cinta yang tumbuh antara dua orang yang kuliah bersama, atau antara teman sekerja, atau teman seperantauan, teman sependeritaan, atau bahkan antara anak majikan dengan pembantu rumah tangganya. Bisa juga terjadi dua orang yang tadinya saling membenci, setelah bergaul lama berubah menjadi saling mencinta. Mengapa ? pergaulan yang lama, terutama pergaulan senasib dan sependeritaan akan memunculkan karakter yang sesungguhnya dari seseorang, apakah orang itu penuh pengertian, atau jujur, atau setia atau sebaliknya. Pengenalan dalam kehidupan keseharian dalam waktu lama akan mengubah pengenalan kognitip menjadi pengenalan afektip sehingga jika seseorang sudah dikenali karakternya sebagai orang yang menawan hati maka kesejukan, keceriaan, ketenangan akan terasa dalam kebersamaan. Sebaliknya perasaan kehilangan dan kesepian akan muncul jika berpisah, dan jika masih harus menunggu, rasa rindu mendera hatinya. Proses sikologis itulah yang mengukir hati mereka berdua dalam keindahan perasaan, dan selanjutnya dalam diri masing-masing terbangun imajinasi masa depan yang penuh harapan. Tumbuhnya cinta karena biasa juga bisa terjadi antar orang yang sering bersurat- suratan, sering telpon-telponan, sering chatting-chattingan, meski antara keduanya belum pernah bertatap muka, karena suara maupun ungkapan kata-kata bisa menembus hati hingga tertanam cinta. Ilham Cinta Perasaan cinta juga bisa tumbuh melalui ilham. Yang dimaksud dengan ilham di sini adalah suatu gagasan yang tiba-tiba tertanam kuat di dalam hati. Ilham seperti ini bisa didahului oleh pertemuan, oleh pengenalan ide melalui bacaan, bisa juga oleh mimpi. Seorang gadis tiba-tiba jatuh cinta kepada seorang pemimpin sesaat setelah ia melihat bagaimana pemimpin itu pidato, dan sejak itu sang pemimpin tak pernah bisa hilang dari hatinya, mendominir seluruh cita rasanya, malam menjadi impian, siang menjadi kenangan. Ada juga seorang pembaca buku atau novel, sesungguhnya ia telah lama membaca buku itu, menyukai dan mengagumi tulisannya hingga pada suatu ketika tiba-tiba perasaannya mengkristal menjadi cinta, cinta kepada penulisnya, meski ia belum pernah berjumpa dengannya. Ilham juga bisa datang dari mimpi. Menurut sebuah tafsir Al Qur'an. Dulu Zulaikha puteri seorang gubernur Yaman akan dinikahkan dengan seorang pangeran, tetapi ia menolak karena ia bermimpi menikah dengan seorang menteri urusan pangan dari kerajaan Fir'aun Mesir. Ia sungguh sangat terpesona
[wanita-muslimah] FW: [daarut-tauhiid] Tidurnya orang berpuasa itu ibadah?
Posting ini sudah lama, berhubung sudah masuk bulan ramadhan, saya ingin membaginya untuk teman-teman. Semoga bermanfaat.. Tidurnya Orang Berpuasa itu Ibadah? Oleh Prof. KH. Ali Mustafa Yaqub, M.A. Ada tiga kejadian menarik yang berkaitan dengan Hadis yang akan kita bahas ini. Pertama pada bulan Ramadhan, tahun 1968, di sebuah pesantren di pesisir utara Jawa Tengah, seorang santri selalu tidur pashy;da siang hari Ramadhan. Padahal para santri lainnya ramai-ramai mengikuti pengajian kitab kuning yang khusus diadakan pada setiap bulan Ramadhan. Istilah pesantrennya, Ngaji Pasaran. Kang, bangun Kang, ngaji,? begitu kata seorang temannya memshy;bangunkan. Biarkan saja, tidurnya orang yang berpuasa itu 'kan ibashy;dah,? begitu kata kawan santri yang lain seolah membela santri yang sedang tidur itu. Dan tampaknya, ungkapan kawan yang membela itu bukan sekadar ungkapan biasa, karena di kalangan para santri itu populer sebuah Hadis yang menyebutkan seperti itu. Diskusi di London Lain lagi dengan kejadian yang kedua ini yaitu yang terjadi pada musim panas tahun 1978 di London Inggris. Seorang mahasiswa Indonesia yang belajar di salah satu negara di Timur Tengah berlibur musim panas di kota super modern yang penuh dengan kebun-kebun raya itu. Ia menjadi tamu seorang Home Staff KBRI (Kedutaan Besar Republik Indonesia) di London. Karena waktu itu bulan Ramadhan, maka pada pagi hari mahashy;siswa tadi tidur di rumah. Sedangkan tuan rumah pergi ke KBRI. Agak siang, mahasiswa tadi bangun dan selanjutnya bersama kawannya yang juga mahasiswa di Timur Tengah keluar, berjalan-jalan melihat Kota London. Menjelang sore, ketika tuan rumah belum pulang dari KBRI, mahasiswa tadi sudah pulang ke rumah, kemudian sambil menunggu sore ia tidur lagi. Ketika tuan rumah pulang petang hari dan dilihatnya mahasiswa tadi tidur seharian, ia berkata, Kalau puasa hanya tidur saja, anak kecil juga bisa..? Mendengar sindiran itu mahasiswa tadi berkomentar, Orang berpuasa itu tidurnya saja dinilai ibadah. Begitu kata sebuah Hadis.? Ah, mana mungkin begitu,? kata tuan rumah, Orang tidur kok beribadah. Ini berarti tidurnya saja sudah mendapatkan pahala, padahal orang beribadah itu mendapat pahala karena ia menghadapi tantangan dan godaan. Lantas, orang yang tidur itu apa tantangan dan godaannya?? katanya memberikan alasan. Tetapi banyak yang mengatakan ungkapan itu sebuah Hadis,? jawab mahasiswa tadi. Lha ini, Sampeyan ini 'kan mahasiswa dan belajar agama Islam di Timun Tengah. Seharusnya sampeyan meneliti Hadis itu. Apa benar itu sebuah Hadis?? kata tuan rumah tadi mengharapkan kepada tamunya. Itulah dua kejadian yang sangat berjauhan baik dari segi waktu maupun tempat. Namun demikian, kedua kejadian itu mempunyai topik yang sama, yaitu Hadis tidurnya orang berpuasa itu merupakan ibadah. Narasumber di Televisi Kejadian ketiga baru saja pada bulan Ramadhan 1423 H yang lalu. Di sebuah stasiun televisi, seorang yang berpangkat Kiai Haji dan namanya tidak dikenal di kalangan masyarakat umum, menjadi narashy;sumber untuk acara yang disiarkan pada siang hari. Sementara sebagai pembawa acara ditampilkan seorang artis sinetron yang namanya juga tidak begitu kondang. Kata pembawa acara, Pak Kiai,? begitu ia menyapa narasumber. Sebenarnya apa keutamaan bulan Ramadhan itu?? Pak Kiai yang saat itu mengenakan peci putih dan lehernya dililit surban menjawab dengan penuh percaya diri bahwa keutamaan bulan Ramadhan itu ada lima macam. Kemudian ia mengatakan, Dalam sebuah Hadis, Nabi Muhammad Saw mengatakan bahwa tidurnya orang yang berpuasa itu merupakan ibadah, diamnya saja sama dengan membaca tasbih. Pahala amalnya dilipatgandakan, doanya dikabulkan, dan dosanya diampuni.? Itulah keutamaan bulan Ramadhan,? kata narasumber tadi tanpa sedikit pun ragu-ragu bahwa Hadis yang dia sampaikan itu adalah Hadis yang bermasalah. Sementara sang artis yang menjadi pembawa acara sekaligus pewawancara tadi manggut-manggut saja. Tidak Populer Hadis yang disebut-sebut di tiga tempat di atas itu layaknya merupakan Hadis populer karena banyak orang mengetahuinya. Namun ternyata Hadis tersebut tidak tercantum dalam kitab-kitab Hadis populer. Hadis itu diriwayatkan oleh Imam al-Baihaqi dalam kitabnya Syu'ab al-Iman, kemudian dinukil oleh Imam al-Suyuti dalam kitabnya al-Jami al-Shaghir? Teks lengkap Hadis tersebut adalah sebagai berikut: Tidurnya orang yang berpuasa itu ibadah, diamnya adalah tasbih, amalnya dilipatgandakan (pahalanya), doanya dikabulkan, dan dosanya diampuni.? Hadis Palsu Menurut Imam al-Suyuti, kualitas Hadis ini adalah dha'if (lemah). Bagi orang yang kurang mengetahui ilmu Hadis, pernyataan Imam al-shy;Suyuti ini dapat menimbulkan salah paham, sebab Hadis dha'if itu secara umum masih dapat dipertimbangkan untuk diamalkan. Sedangkan Hadis palsu (maudhu), semi palsu (matruk), dan atau munkar tidak dapat dijadikan dalil untuk beramal sama sekali, hatta sekedar untuk
[wanita-muslimah] Ucapan Selamat menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan 1428 H
*Direktur dan segenap Keluarga Besar Rahima mengucapkan* *Selamat menjalankan Ibadah Puasa* *Ramadhan 1428 H.* *Semoga puasa dan amal Ibadah kita di bulan Ramadhan* *menumbuhkan semangat berefleksi,* *empati dan kasih sayang akan sesama.* -- No virus found in this incoming message. Checked by AVG Free Edition. Version: 7.5.484 / Virus Database: 269.13.6/991 - Release Date: 05/09/2007 14:55 [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Momentum perbaikan -dari berbagai kesulitan dan kesalahan-
Indonesia kita.. masih aja ada yang seperti ini.. :-| (mohon maaf kalau threadnya sekalian - meski mungkin kurang berkaitan) Menjelang bulan suci Romadlon, saya mohon dimaafkan karena banyak melakukan kesalahan dan (sangat) mungkin pernah menyakiti hati rekan sekalian (di milis).. Semoga momentum ini senantiasa mendorong kepada perbaikan bagi semua pihak.. Termasuk untuk Indonesia kita.. Amien ya Robbal 'Alamien.. Wassalam, Irwan.K -- http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2007/bulan/09/tgl/10/time/103131/idnews/827765/idkanal/10 10/09/2007 10:31 WIB Kebakaran SBPU Krapyak Ternyata Disebabkan Rokok Pengunjung Triono Wahyu Sudibyo - detikcom Semarang - Pembuat kebakaran SPBU Krapyak Semarang ternyata bukan sopir truk tangki, melainkan pengunjung. Akibat puntung rokoknya, kebakaran hebat melanda SPBU tersebut. Saat ini, pengunjung SPBU yang belum diketahui namanya itu tengah diperiksa di Polres Semarang Barat. Sementara sopir truk tangki, Djumari (28) juga diamankan untuk dimintai keterangan. Humas Pertamina Upms IV Jateng-DIY Heppy Wulansari mengatakan, sebelum kebakaran, seorang pengunjung terlihat tengah keluar dari toilet dengan membawa rokok. Djumari memperingatkan orang tersebut. Tapi tidak tahu bagaimana proses selanjutnya, tiba-tiba api kelihatan memercik di sekitar truk tangki yang tengah mengisi tandon BBM, kata Heppy kepada detikcom, Senin (10/9/2007). Tahu ada api, Djumari langsung melarikan truk keluar areal SPBU. Namun sebelum mencapai jalan besar di depan SPBU, truknya menabrak kios dan tiang listrik. Truk itu pun ditinggalkan dan dibiarkan terbakar. Heppy menyesalkan masih ada orang yang nekat menyalakan rokok di areal SPBU. Padahal kita sudah pasang pengumuman dan menyosialisasikan berulang kali, katanya. Hingga pukul 10.00 WIB, jalan di depan SPBU yang menghubungkan Semarang - Kendal masih tersendat. Beberapa mobil pemadam kebakaran, PLN, kepolisan, dan Telkom berada di kawasan padat itu. (try/djo) [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] FW: Tidurnya orang berpuasa itu ibadah? - Puasa dan Produktifitas
Puasa dan Produktifitas http://eramuslim.com/ustadz/shm/7910140526-puasa-dan-produktifitas.htm Senin, 10 Sep 07 15:02 WIB Assalamu 'alaikum pak Ustadz, Begitu sering kita dapati sebagian umat Islam yang banyak tidur di siang hari bulan Ramadhan, bahkan sampai meninggalkan kewajiban kerja dan merusak disiplin yang telah ditetapkan perusahaan. Mohon dijelaskan pak Ustadz, apakah memang demikian ketentuannya dari segi syariah, yaitu bahwa di bulan Ramadhan memang waktunya untuk banyak tidur dan mengurangi kerja serta produkfitas. Adakah hal itu memang dibenarkan syariah? Hal ini penting karena yang saya dapati dari kebanyakan teman-teman memang suka tidur di siang hari bulan Ramadhan dengan alasan malamnya tarawih, tahajud, bangun sahur dan seterusnya. Sebelumnya saya ucapkan terima kasih atas jawaban ustadz Wassalam H Bondan [EMAIL PROTECTED] Jawaban Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, Memang benar apa yang anda sampaikan bahwa salah satu cara penyikapan yang perlu dikoreksi dari kebanyakan umat Islam adalah masalah banyak tidur di kala puasa. Seolah-olah datangnya bulan Ramadhan menjadi legitimasi untuk memperbanyak jam tidur siang. Walau pun hal itu terjadi pada jam-jam kerja sehingga menjadikan jam kerja di bulan Ramadhan menjadi kurang produktif. Hal seperti itu bisa kita lihat dari pemandangan yang kita lihat di masa sekarang ini, di siang hari bulan Ramadhan, di mana masjid-masijd dipenuhi oleh tubuh-tubuh bergelimpangan untuk tidur di jam-jam produktif. Sayangnya melakukan hal itu dengan alasan karena malamnya melakukan shalat malam atau karena bangun sahur. Namun benarkah syariat Islam mendisain seperti itu? Mari kita lakukan sedikit kajian. Jadwal Shalat Malam Sebenarnya kalau kita teliti lebih jauh, shalat malam tidak hanya dianjurkan di dalam bulan Ramadhan saja, tetapi di luar Ramadhan pun sama juga dianjurkan. Rasulullah SAW dan para shahabat terbiasa bangun di tengah malam dan melakukan qiyamullail, bukan hanya di bulan Ramadhan saja tetapi juga di luar bulan Ramadhan. Namun kita juga tahu bahwa pada siang hari, Rasulullah SAW dan para shahabat tetap bekerja di siang hari dan tetap produktif dalam kerjanya.Hal itu dibuktikan dengan begitu banyaknya prestasi dan kemenangan yang mereka raih selama bulan Ramadhan. Lalu apa rahasianya? Ada banyak hal yang menyebabkannya. Tetapi ada salah satu bahan pemikiran yang barangkali berguna untuk kita renungkan. Begini, kalau kita teliti nash-nash tentang jadwal siklus kehidupan yang dijalankan oleh Rasulullah SAW dan para shahabat, ternyata memang ada sedikit perbedaan cara puasa dan ibadah antara kita. Ternyata Rasulullah SAW tidak tidur sebelum shalat 'Isya namun tidak suka berbicara (begadang) setelah shalat 'Isya'. Dan itu banyak dijelaskan dalam banyak riwayat. Lalu apa yang bisa kita tarik kesimpulan dari hal ini? Seandainya kita di masa sekarang ini menerapkan konsep jadwal siklus kehidupan seperti dalam riwayat di atas, mungkin hasilnya akan berbeda. Cobalah setelah shalat Isya' jam 19.00 atau jam 20.00 malam, kita langsung tidur, tidak nonton TV atau mengerjakan hal-hal lain. Maka kalau kita hitung-hitung, ternyata kita akan tidur lebih awal dari biasanya. Dengan tidur di waktu sesiang itu, kalau seandainya di tengah malam kira-kira jam 02.00 atau jam 03.00 malam kita bangun untuk tahajjud, secara matematis jam tidur kita sudah sangat cukup. Sudah sekitar 7 jam lamanya. Dan tidak ada lagi alasan untuk mengantuk, baik setelah shubuh atau pun di siang hari. Sayangnya, justru yang sering kita lakukan justru sebaliknya. Kita terbiasa tidur larut malam. Setelah shalat 'Isya' kita sering masih keluyuran ke sana kemari, atau bahkan malah belum tiba di rumah. Lalu anggaplah kita tidur jam23.00 atau jam 24.00 malam, lalu kita ingin bangun shalat tahajjud atau bangun sahur, secara matematis ternyata kitabaru tidur selama 2 atau 3 jam saja. Secara perhitungan manusiawi normal umumnya, sangat logis kalau tubuh kita minta tambahan jam tidur di siang hari, entah ba'da shubuh atau pun ba'da shalat Dzhuhur. Padahal kalau kita bisa atur jadwal seperti di atas, insya Allah tidak akan ada masalah dengan jadwal tidur dan istirahat. Jadwal Sahur Yang Tepat Sebagian dari kita ada yang menjadikan bangun malam untuk makan sahur sebagai penyebab untuk dimakluminya tidur di siang hari. Padahal kalau mau ikut sunnah Rasulullah SAW, seharusnya bangun sahur tidak perlu dijadikan alasan untuk mengantuk di siang hari. Sebab yang disunnahkan ketika makan sahur itu adalah yang semakin dekat dengan waktu shubuh. Katakanlah 15 menit sebelum masuk waktu shubuh sampai setengah jam. Dengan demikian, kalau ada jam tidur malam kita yang terambil untuk sahur, paling banyak hanya 30 menit saja. Dan seandainya kita tidur agak awal setengah jam, maka hitung-hitungannya akan sama saja. Dengan demikian, tidak ada alasan bagi kita untuk tidur di siang hari. Karena jam tidur malam kita praktis tidak ada yang berkurang. Kecuali hanya beberapa menit saja. Sebaliknya, kalau kita
[wanita-muslimah] [Need Help] Penelitian Pencernaan dan Psikologi
[Need Help] Penelitian Pencernaan dan Psikologi Dear All, Aku sedang membantu kawanku dr.Herry Purwanto,Msi untuk melakukan penelitian tentang pencernaan dan psikologi seseorang.Saat ini beliau bermukim di Riau.Nah tugasku menolongnya untuk menyebarkan informasi ini untuk menjaring responden sebanyak-banyaknya.Kalau teman-teman berminat silahkan kirim email ke emailnya di [EMAIL PROTECTED] / drherrypurwanto[at]yahoo.co.id.Atau chatting dengannya dengan ID YM-nya adalah drherrypurwanto Terima kasih atas bantuan teman-teman semua.Terima kasih. Salam hangat, Dinda 08151609391 Email:[EMAIL PROTECTED]/titiana.adinda[at]gmail.com Penelitian Pencernaan dan psikologi seseorang Dengan hormat, Perkenalkan nama saya dr. Herry Purwanto, Msi. Tinggal di Riau.Saya sedang meneliti masalah pencernaan dan psikologi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengenali sejauh mana hubungan antara pencernaan mempengaruhi psikologi seseorang dan sebaliknya. Salah satu hubungan antara pencernaan dan psikologi adalah ketika seseorang stress/ depresi ataupun lagi banyak pikiran, terkadang selera makan kita hilang atau malah kena diare/ mencret. Pikiran ataupun suasana hati pastilah mempengaruhi kesehatan kita, tidak hanya kesehatan pencernaan namun juga kesehatan lainnya. Responden saya harapkan adalah perempuan.Karena untuk awalnya saya akan meneliti hubungan antara pencernaan dan psikologinya pada kaum perempuan. Oleh karena itu saya ingin mewawancarai kaum perempuan untuk mendapatkan masukan-masukan dalam mewujudkan penelitian saya ini. Pada akhirnya nanti saya akan dapat mengenali karakter-karakter responden saya; apakah responden saya pemarah, emosional, kurang PD, pendiem, murah senyum, dan akan dapat mengetahui apa-apa saja kekurangan serta kelebihan-kelebihan yg dimiliki. Semua wawancara saya dengan responden bersifat rahasia.Hasil analisanya akan saya berikan kepada responden.Siapa tahu dapat digunakan untuk mengetahui sifat dan watak pribadinya. Saya sedang mencari responden untuk penelitian saya ini.Apakah anda dapat membantu saya? Apabila anda berminat menjadi responden saya anda dapat menghubungi saya di email: [EMAIL PROTECTED] / drherrypurwanto[at]yahoo.co.id.Atau chatting dengan saya ID YM saya adalah drherrypurwanto Nantinya penelitian ini Insya Allah akan saya tulis dan terbitkan kedalam sebuah buku.Agar bisa diketahui khalayak ramai.Tentu saja nama responden akan saya rahasiakan. Demikian info dari saya.Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih. Salam hormat dr. Herry Purwanto, Msi. PROFIL dr. Herry Purwanto, Msi Nama : dr. Herry Purwanto, Msi Lahir: Jogjakarta, 9 Maret 1971 Pendidikan : #61623; Kedokteran UI Lulus tahun 1997 #61623; Psikologi at Purdue University 1999 2002 in Texas Houston USA #61623; Post-graduated at Purdue University (S2) 2002 2004 in Texas Houston USA Work : Peneliti di Institute Pengembangan Kepribadian dan Psikologi Manusia (Development of Human Caracteristic and Psychology Institute) in Texas Houston USA. == Email:[EMAIL PROTECTED] Kunjungi : www.transparansi-riau.com Kunjungi blogku di: http://titiana-adinda.blogspot.com - Looking for a deal? Find great prices on flights and hotels with Yahoo! FareChase. [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Agenda CRCM 1428 H - Forum Dialog Ramadhan YISC Al-Azhar
YOUTH ISLAMIC STUDY CLUB (YISC) Al - AZHAR * * * * * * * Assalamualaikum Wr.Wb Cahaya Ramadhan Cahaya Masjid (CRCM) YISC Al Azhar kembali hadir dengan segala aktivitas yang sangat bermanfaat yang bisa diikuti oleh semua kalangan. Salah satunya adalah FORDIL (Forum Dialog) Forum yang membahas berbagai persoalan aktual yang sedang berkembang di masyarakat dengan menghadirkan pakar-pakar yang kompeten di bidangnya. Agenda Kegiatan : Minggu I : Hari Tgl: Ahad, 16 September Pukul : 12.30 15.00 WIB Pembicara : Ust. Zulkiflimansyah (Anggota DPR RI) Ust. Syuhada Bachri (Pimpinan DII Pusat) Tempat: Aula Buya Hamka , Masjid Agung Al - Azhar Tema : Membongkar motif dibalik kebencian Barat terhadap pemerintahan Islam Minggu II : Hari Tgl: Ahad, 23 September Pukul : 12.30 15.00 WIB Pembicara : Ibu Hendri Saparini (Anggota Tim Ekonomi Indonesia Bersatu) Zaim Saidi (PIRAC) Tempat: Aula Buya Hamka , Masjid Agung Al - Azhar Tema : Analisa Kemungkinan Krisis Ekonomi Jlid II : Perspektif Ekonomi Syariah Minggu III : Hari Tgl: Ahad, 30 September Pukul : 12.30 15.00 WIB Pembicara : Dien Syamsudin ( Ketua PP Muhammadiyah) * Dik Doank * Tempat: Aula Buya Hamka , Masjid Agung Al - Azhar Tema : Idealisasi Implementasi Pedidikan Agama dalam Sistem Pendidikan Nasional Minggu IV : Hari Tgl: Ahad, 7 Oktober Pukul : 12.30 15.00 WIB Pembicara : Ust. Yusuf Mansyur * Inneke Koesherawati (Artis) * Tempat: Aula Buya Hamka , Masjid Agung Al - Azhar Tema : Aktualisasi Peran Dakwah dalam Dunia Seni Indonesia *) Dalam konfirmasi Acara ini terbuka untuk UMUM dan GRATISSS!!! Info lebih lanjut, hubungi : Sekretariat: Komplek Masjid Agung Al- Azhar Jl. Sisingamangaraja Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12110 Telp/Fax: 021-7247444 (Firzia) Contact Person : Budi: 0815 6500- 885 Wassalamualaikum Wr. Wb - Pinpoint customers who are looking for what you sell. [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Agenda CRCM 1428 H - OPUS (Obrolan Puasa) di TAMINI Square
YOUTH ISLAMIC STUDY CLUB (YISC) Al - AZHAR * * * * * * * Assalamualaikum Wr.Wb Ramadhan tlah tiba.. Mari kita isi dengan berbagai kegiatan bermanfaat , dan jangan jadikan puasa sebagai hambatan untuk melakukan aktivitas.. Hobi jalan jalan ke mall ? Jangan lupa mampir ke TAMINI Square ya... KARENA..disana akan ada OPUS (Obrolan Puasa) yang akan membahas topik topik menarik seputar masalah keagamaan dan fenomena fenomena sosial di sekitar kita Agendanya : 15 Sep TAMINI Square, Jakarta Timur Tema : Kala Nafsu Menggoda Puasa Pembicara : Ust.Sukeri Abdullah Bintang Tamu : Romi (AFI Indosiar) Jangan lupa catat jam-nya...pukul 15.30 17.30 WIB. Acara ini terbuka untuk UMUM dan GRATISSS!!! So..Jangan lupa ajak keluarga, teman dan sahabat yach.. Info lebih lanjut, hubungi : Sekretariat: Komplek Masjid Agung Al- Azhar Jl. Sisingamangaraja Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12110 Telp/Fax: 021-7247444 (Firzia) Contact Person : Hasan : 0856-9121-3006 Dini: 0818-0654-7111 Wassalamualaikum Wr. Wb - Moody friends. Drama queens. Your life? Nope! - their life, your story. Play Sims Stories at Yahoo! Games. [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Kajian Ramadhan On Air - YISC Al-Azhar
YOUTH ISLAMIC STUDY CLUB (YISC) Al - AZHAR * * * * * * * Assalamualaikum Wr.Wb Menunggu saat berbuka puasa pasti ngabuburit donk Ngabuburit enaknya ngapain ya??? Enaknya dengerin KRAM ON AIR di Radio Music City FM !! KRAM ON AIR apaan sih?? Singkatan dari Kajian Ramadhan on air yg merupakan salah satu agenda kegiatan CRCM (Cahaya Ramadhan Cahaya Masjid ) YISC Al Azhar. Acaranya berupa talkshow yang berisi tausyiah dari ustadz - ustadz Masjid Al-Azhar dan disiarkan langsung oleh Radio Music City FM , setiap hari selama Bulan Ramadhan dari jam 17.00 18.00 WIB. Ada masalah agama yg ingin ditanyakan ??Kamu bisa beriteraksi langsung dengan ustadz saat acara berlangsung. Jadijangan lupa ikutin terus acaranya .. !! Info lebih lanjut, hubungi : Sekretariat: Komplek Masjid Agung Al- Azhar Jl. Sisingamangaraja Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12110 Telp/Fax: 021-7247444 (Firzia) Contact Person : Atiek : 021- 68171372 atau 0856-1129-469 Fahmi : 0818 021 6 Wassalamualaikum Wr. Wb - Moody friends. Drama queens. Your life? Nope! - their life, your story. Play Sims Stories at Yahoo! Games. [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Cantik Versi Indonesia
Temans, Tulisan di bawah ini tentang pendapat Dian Sastro tentang cantik versi Indonesia menarik juga. Betulkah Kecantikan itu konstruksi politis dari ideologi masyarakat yang plural dan berubah-ubah. Siapa pun bisa mendefinisikan kecantikan sesuai dengan kriterianya sendiri? Oleh karenanya Beauty is still in the making? Betulkah Kecantikan tak terpaku pada dimensi visual, tapi bisa terpancar dari karakter, perilaku, atau pengetahuan? Lalu cantik menurut agama itu bagaimana? Jika cantik menurut agama tidak hanya sekedar fisik saja (dimensi visual), apakah laki-laki pelaku poligami itu memilih istri-istri selanjutnya berdasarkan hal-hal yang non-fisik atau sekedar fisik saja seperti lebih cantik dan lebih muda dari istri-istri sebelumnya? Sebenarnya dulu di zaman Rasulullah saat laki-laki tidak dibatasi jumlah istrinya dan laki-laki beristri banyak itu sesuatu yang umum terjadi, selain keterangan bahwa Siti Aisyah yang dinikahi masih gadis dan yang lainnya sudah janda tua beranak banyak dan Rasul monogami puluhan tahun ketika istri pertama masih hidup dan sempat menduda beberapa tahun sebelum menikah lagi, apakah ada keterangan tentang istri-istri Rasul tentang hal-hal fisik dan non-fisiknya? salam Aisha Kompas, 2 September 2007 Dian, Cantik Versi Indonesia Ilham Khoiri Bisa dibilang, Dian Sastrowardoyo (25) sudah menjadi salah satu ikon kecantikan dalam industri hiburan di Tanah Air sekarang ini. Tapi, belakangan, gadis ini malah mengkritik kriteria cantik yang diproduksi mesin citra yang membesarkan dirinya itu. Katanya, Kecantikan itu hanya konstruksi sosial belaka. Kami ngobrol dengan Dian Paramita Sastrowardoyo-begitu nama lengkapnya-di pinggir kolam renang di tengah rumah tantenya, Marina Sastrowardoyo-Puteri Duta Remaja Indonesia 1975-di kawasan Bangka, Jakarta Selatan, Kamis (30/8) lalu. Pakaian bersahaja yang dikenakan dan suasana senja yang hangat membuat penampilan dara ini begitu santai, segar, dan nyata. Itu berbeda dengan citranya sebagai selebriti yang gemerlap dan seolah tak terjangkau, sebagaimana terpampang dalam iklan-iklan kecantikan di layar televisi, majalah, atau baliho di jalan. Dian seperti baru memperoleh pencerahan tentang hakikat kecantikan. Jika ketemu lawan diskusi yang asyik, dia bakal antusias membongkar kompleksitas industri kecantikan. Biar lebih meyakinkan, gadis itu tak segan membuka laptop untuk membeberkan foto, data, bagan pemikiran, atau sejumlah teori filsafat dan budaya yang berbau akademis. Kecantikan itu konstruksi politis dari ideologi masyarakat yang plural dan berubah-ubah. Siapa pun bisa mendefinisikan kecantikan sesuai dengan kriterianya sendiri, katanya. Ini kritik serius terhadap anggapan umum, bahwa kecantikan merupakan esensi dalam tubuh perempuan yang terbentuk secara alamiah. Dia fasih membicarakan kecantikan sebagai produk budaya. Ketika menukil penggalan teori budaya dan filsafat-seperti pemikiran Immanuel Kant, Michel Foucault, Karl Marx, Julia Kristeva, atau Jean Baudrillard-yang kerap diungkapkan dalam istilah Inggris-tampangnya sangat serius. Maklum saja, tema ini jadi kajian skripsinya yang berjudul Kompleks Industri Kecantikan: Sebuah Kritik Sosio Filosofis. Penelitian itu lolos sidang akhir dengan penguji dua dosen Universitas Indonesia (UI) Jakarta, Tommy F Awuy dan Embun Kenyowati Ekosiwi, di Jurusan Filsafat, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, pertengahan Juni lalu. Pembimbing skripsinya adalah Rocky Gerung. Begitulah, setelah enam tahun kuliah, gadis itu kini jadi sarjana humaniora. Dian menjelaskan, konsep kecantikan selalu berubah-ubah, seperti terlacak dalam pergeseran budaya di Eropa-Amerika. Pada zaman kerajaan, cantik identik dengan wanita berpinggul besar sebagai simbol kesuburan dan berkulit pucat yang menggambarkan kelas atas yang tak pernah ditimpa terik matahari. Citra tubuh montok bertahan hingga zaman Marilyn Monroe di Amerika. Tapi, lewat penampilan model Twiggy yang kurus-seksi, konsep cantik kemudian lekat dengan tubuh yang kerempeng dengan pinggang kecil. Belakangan, kecantikan mengacu pada pemikiran kaum postfeminis, yang dengan sadar mempermainkan citra cantik dan seksualitas demi memperkuat kekuasaan perempuan. Di situ, perempuan jadi obyek sekaligus subyek, seperti Madonna yang mempermainkan citra dirinya yang menggoda. Beauty is still in the making, kecantikan masih terus dalam proses menjadi, simpul Dian. Dalam zaman kapitalisme terkini, citra cantik itu menjadi permainan rumit dengan melibatkan kepentingan dari industri kecantikan, obat-obatan, kesehatan, dan industri iklan. Masyarakat bisa jadi korban mode yang dikembangkan produsen untuk keuntungan pasar. Lantas, dalam situasi semacam itu, bagaimana dengan Dian sendiri yang terlibat dalam proyek industri kecantikan? Saya jadi korban, pelaku, sekaligus saksi, katanya. Korban Dian merasa jadi korban industri kecantikan sejak mengawali debutnya sebagai Gadis Sampul tahun
[wanita-muslimah] Public Lecture: Developing an Alternative for Neoliberal Globalisation by Mari Alkatiri
2007 Public Lecture: Developing an Alternative for Neoliberal Globalisation by Mari Alkatiri Public Lecture Speaker: Mari Alkatiri (former Prime Minister of República Democrática de Timor-Leste/Democratic Republic of Timor-Leste) Topic: Developing an Alternative for Neoliberal Globalisation Day: Wednesday, 12 September 2007 Hour: 10.00 Western Standard Time (WIB) Venue: Building C, 2nd Floor, FISIP Universitas Indonesia, Depok Organiser: Dept. of International Relations, FISIP Universitas Indonesia - PEC - People's Empowerment Consortium Jl.Salemba I/No. 20 JKT 10430 INDONESIA Tel.(+6221)30072278, Fax (+6221) 3914717 Email: [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED] http://pecsecretariat.multiply.com/ Account No.: 0060004542910 SWIFT: BEIIIDJA006 Bank Mandiri Cabang Jatinegara Timur Bearer of Account: People's Empowerment Consortium Publicada por Malai Azul em 08:39 1 comentários: [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: Konsultasi: Shalat dan Haid - pembalut modern
Numpang komentar: Saya belum pernah tanya kepada mereka yang ogah pakai pembalut modern. Namun perkiraan saya, barangkali tujuan mereka agar ramah lingkungan. Karena dengan menggunakan pembalut kain yang dicuci, yang reusable, maka akan mengurangi jumlah sampah pembalut. Belum lagi bayi2 yang dipakaikan diaper yag disposable itu, makin banyak lagi sampahnya deh ... Lapisan plastik, pada setiap pembalut ataupun popok bayi, saya dengar bisa makan waktu ratusan tahun untuk larut ke dalam tanah. Kalau bahan plastik bekas botol, dan semacamnya, itu masih bisa didaur ulang. Tapi lapisan plastik pada pembalut dan popok bayi??? Salam, Flora Re: Konsultasi: Shalat dan Haid Posted by: miftahalzaman [EMAIL PROTECTED] miftahalzaman Mon Sep 10, 2007 1:29 am (PST) Sebagian perempuan 'salafi' yg saya tahu juga sampai sekarang ogah Pake pembalut modern. Mereka membuat sendiri pembalutnya dari kain. Dicucinya dengan diinjak-injak lantas di sikat, disabun, di jemur, Lantas disetrika disimpan di lemari pakaian. Jadi perempuan salafi tidak mau pakai pembalut modern? Wow! Kenapakah? Sekedar tidak biasa? Apakah karena produk kafir? Ataukah Barangkali karena menggunakan logika terbalik ciri khas para Fundamentalis: karena dengan pembalut modern lebih higienis, padahal Kondisi haid itu adalah kondisi kotor, yang oleh karenanya mereka Dilarang beribadah, maka kesan kekotoran itu jangan sampai Terdegradasi dengan mengenakan pembalut yang lebih higienis. Jadilah Mereka menggunakan pembalut gaya lama seperti itu. Atau juga karena sami'na Wa atha'na? MZ [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Soeharto wins $129m in damages from Time
Refleksi: Allah ada pada sisinya? Rejeki nomplok bagi Pak Harto! http://www.smh.com.au/news/world/soeharto-wins-129m-in-damages-from-time/2007/09/10/1189276642061.html Soeharto wins $129m in damages from Time September 11, 2007 JAKARTA: Indonesia's Supreme Court had awarded the former dictator Soeharto 1 trillion rupiah ($129.6 million ) in damages in a lawsuit he brought against Time magazine, a court official said yesterday. The decision is likely to spark outrage in Indonesia, where the ageing former president has avoided being brought to trial over persistent allegations of massive corruption during his 32 years of iron-fisted rule. We accept the suit filed by Soeharto and refuse the decision of the Appeal Court and Central Jakarta District Court, a Supreme Court spokesman, Nurhadi, said, referring to rulings against Soeharto made in 2000 and 2001. The court, in its August 30 ruling, had ordered that Soeharto be paid 1 trillion rupiah in immaterial damages and that an apology be published in Indonesian newspapers as well as in three Time titles. Soeharto had been seeking more than $US27 billion ($32.7 billion) in the defamation suit filed against Time over a May 1999 article alleging he had stashed a massive amount of money abroad. Nurhadi said that the article was considered inappropriate, far from decent and careless, so it is considered against the law on defamation, and against the honour of the plaintiff, who is a military general, retired, and former Indonesian president. Based on those considerations, the plaintiff's civil suit and demands on immaterial damages are accepted in order to uphold justice. Under Indonesian law, the only legal avenue now open to Time would be to file a request for a judicial review, for which new evidence or a procedural dispute needs to be claimed. Before the ruling was confirmed, a lawyer for Time, Todung Mulya Lubis, told the afternoon newspaper Sinar Harapan that, if it was true, it means they [the court] have taken a step backward. What Time published was based on journalistic ethics. It was fair and covered both sides. It would be a step backward for the Indonesian press, he was quoted as saying. Soeharto has denied accumulating a fortune while in power. He described as ridiculous a Forbes magazine estimate after he stepped down that he was one of the world's richest men. Agence France-Presse [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Fwd: OOT: JANGAN BERBUKA PUASA DENGAN YANG MANIS
--- In [EMAIL PROTECTED], Ekamukti [EMAIL PROTECTED] wrote: Jangan Berbuka Puasa Dengan Yang Manis BENTAR lagi Ramadhan. Di bulan puasa itu, sering kita dengar kalimat 'Berbuka puasalah dengan makanan atau minuman yang manis,' katanya. Konon,itu dicontohkan Rasulullah saw. Benarkah demikian? Dari Anas bin Malik ia berkata : Adalah Rasulullah berbuka dengan Rutab (kurma yang lembek) sebelum shalat, jika tidak terdapat Rutab, maka beliau berbuka dengan Tamr (kurma kering), maka jika tidak ada kurma kering beliau meneguk air. (Hadits riwayat Ahmad dan Abu Dawud) Nabi Muhammad Saw berkata : Apabila berbuka salah satu kamu, maka hendaklah berbuka dengan kurma. Andaikan kamu tidak memperolehnya, maka berbukalah dengan air, maka sesungguhnya air itu suci. Nah. Rasulullah berbuka dengan kurma. Kalau tidak mendapat kurma, beliau berbuka puasa dengan air. Samakah kurma dengan 'yang manis-manis' ? Tidak. Kurma, adalah karbohidrat kompleks (complex carbohydrate) . Sebaliknya, gula yang terdapat dalam makanan atau minuman yang manis-manis yang biasa kita konsumsi sebagai makanan berbuka puasa, adalah karbohidrat sederhana (simple carbohydrate) . Darimana asalnya sebuah kebiasaan berbuka dengan yang manis? Tidak jelas. Malah berkembang jadi waham umum di masyarakat, seakan-akan berbuka puasa dengan makanan atau minuman yang manis adalah 'sunnah Nabi'. Sebenarnya tidak demikian. Bahkan sebenarnya berbuka puasa dengan makanan manis-manis yang penuh dengan gula (karbohidrat sederhana) justru merusak kesehatan. Dari dulu saya tergelitik tentang hal ini, bahwa berbuka puasa 'disunnahkan' minum atau makan yang manis-manis. Sependek ingatan saya, Rasulullah mencontohkan buka puasa dengan kurma atau air putih, bukan yang manis-manis. Kurma, dalam kondisi asli, justru tidak terlalu manis. Kurma segar merupakan buah yang bernutrisi sangat tinggi tapi berkalori rendah, sehingga tidak menggemukkan (data di sini dan di sini). Tapi kurma yang didatangkan ke Indonesia dalam kemasan-kemasan di bulan Ramadhan sudah berupa 'manisan kurma', bukan lagi kurma segar. Manisan kurma ini justru ditambah kandungan gula yang berlipat-lipat kadarnya agar awet dalam perjalanan ekspornya. Sangat jarang kita menemukan kurma impor yang masih asli dan belum berupa manisan. Kalaupun ada, sangat mungkin harganya menjadi sangat mahal. Kenapa berbuka puasa dengan yang manis justru merusak kesehatan? Ketika berpuasa, kadar gula darah kita menurun. Kurma, sebagaimana yang dicontohkan Rasulullah, adalah karbohidrat kompleks, bukan gula (karbohidrat sederhana). Karbohidrat kompleks, untuk menjadi glikogen, perlu diproses sehingga makan waktu. Sebaliknya, kalau makan yang manis-manis, kadar gula darah akan melonjak naik, langsung. Bum. Sangat tidak sehat. Kalau karbohidrat kompleks seperti kurma asli, naiknya pelan-pelan. Mari kita bicara 'indeks glikemik' (glycemic index/GI) saja. Glycemic Index (GI) adalah laju perubahan makanan diubah menjadi gula dalam tubuh. Makin tinggi glikemik indeks dalam makanan, makin cepat makanan itu dirubah menjadi gula, dengan demikian tubuh makin cepat pula menghasilkan respons insulin. Para praktisi fitness atau pengambil gaya hidup sehat, akan sangat menghindari makanan yang memiliki indeks glikemik yang tinggi. Sebisa mungkin mereka akan makan makanan yang indeks glikemiknya rendah. Kenapa? Karena makin tinggi respons insulin tubuh, maka tubuh makin menimbun lemak. Penimbunan lemak tubuh adalah yang paling dihindari mereka. Nah, kalau habis perut kosong seharian, lalu langsung dibanjiri dengan gula (makanan yang sangat-sangat tinggi indeks glikemiknya) , sehingga respon insulin dalam tubuh langsung melonjak. Dengan demikian, tubuh akan sangat cepat merespon untuk menimbun lemak. Saya pernah bertanya tentang hal ini kepada seorang sufi yang diberi Allah 'ilm tentang urusan kesehatan jasad manusia. Kata Beliau, bila berbuka puasa, jangan makan apa-apa dulu. Minum air putih segelas, lalu sholat maghrib. Setelah shalat, makan nasi seperti biasa. Jangan pernah makan yang manis-manis, karena merusak badan dan bikin penyakit. Itu jawaban beliau. Kenapa bukan kurma? Sebab kemungkinan besar, kurma yang ada di Indonesia adalah 'manisan kurma', bukan kurma asli. Manisan kurma kandungan gulanya sudah jauh berlipat-lipat banyaknya. Kenapa nasi? Lha, nasi adalah karbohidrat kompleks. Perlu waktu untuk diproses dalam tubuh, sehingga respon insulin dalam tubuh juga tidak melonjak. Karena respon insulin tidak tinggi, maka kecenderungan tubuh untuk menabung lemak juga rendah. Inilah sebabnya, banyak sekali orang di bulan puasa yang justru lemaknya bertambah di daerah-daerah penimbunan lemak: perut, pinggang, bokong, paha, belakang lengan, pipi, dan sebagainya. Itu karena langsung membanjiri tubuh dengan insulin, melalui makan yang manis-manis, sehingga tubuh menimbun lemak, padahal otot sedang mengecil karena puasa. Pantas saja kalau badan kita di bulan Ramadhan malah makin terlihat seperti 'buah pir', penuh lemak di daerah pinggang. Karena
[wanita-muslimah] Kapan bantuan Allah datang kepada kita ? - When Will ALLAH'S Help Come?
When Will ALLAH'S Help Come? Dr.Shahid AtharAs a young, student, I used to wait at the bus stop sometimes up to an hour in 100-degree F. heat and pray for my bus to come. As buses passed by, I noticed nearly all of them had written on them (Help from Allah and victory are near). I felt happy about the Promise, which is always true. Many years have passed since then, and despite tremendous growth inthe number of Muslims and Muslim flags, I am saddened by the defeatsand losses of Muslims. The 1967 Arab-Israeli war, loss of Al-Quds,breakup of Pakistan, massacre in Palestine, Lebanon, India, Kashmir, Bosnia, , invasion of Afghanistan, the Iraq-Iran war, the Gulf War, the Iraq war , the theft of Islamic rule in Algeria and the terrorism of the media on Islam andMuslims all contribute to this sadness. When any American president'spopularity goes down in the polls, he can boost it by bombing a Muslimcountry like Libya or Iraq, or by sending a massive force tointimidate Muslim countries. In France, Christian women can wearcrosses, Jewish men can have their cap, but Muslim girls cannot wearHijab in school. Prophet Muhammad (P) is reported to have said, The nations will gather against you like those who are invited to a feast while they are starving. The companions asked, Is this going to occur when we will be few in number? The messenger of Allah replied, No, you will be in large numbers, but you will be like the foam that floats on the ocean. Your enemies will no longer fear you. The 'Waham' will be in your heart. They asked what is Waham, and He replied, the love of this life and fear of death. In the last 15 years alone, close to 10 million Muslims have died inthe above wars imposed on them. Eighty percent (80%) of the world's20 million refugees are Muslims, and all we have are flags andorganizations like O.I.C. and the Arab League. These groups can onlymeet and make statements begging the U.N. and U.S.A. to dosomething, while 40 million impotent Muslim armies, armed to theteeth, can only fight their Muslim neighbors and oppress their ownpeople, while most of the Muslim masses remain in poverty, uneducatedand unemployed. Thousands of Muslim children sleep without shelterand without food. Have not those who look up to Washington for help and protection, read Qur'an: If Allah helps you, no one canovercome you; if He forsakes you, who is there, after that, that canhelp you? In Allah, then, the believers put their trust (Qur'an 3:160) Thus, as I started studying the Qur'an, I found out that this promiseof Allah of help and victory was not unconditional. It was a bindingcontract between two parties, and the reward was conditioned uponcompleting the terms of the contract. O you who believe! Shall I show you a trade that will save from a painful doom. That you believe in Allah and His Messenger, and strive in the cause of Allah with your possessions and person. It is better for you if you knew it (His return). He will forgive your sins, and enter you into gardens under which rivers flow, and give you pleasant dwellings in the garden to live in. This is a great reward and something (more) you love, the help from Allah and the victory are near (so) give glad tidings to the believers. (61:10-13) Allah has promised, to those among you who believe and work righteous deeds, that He will, of a surety, grant them in the land, inheritance (of power), as He granted it to those before them; that He will establish in authority their religion--the one which He has chosen for them; and that He will change (their state), after the fear in which they (lived), to one of security and peace: 'They will worship Me (alone) and not associate aught with Me.' If any do reject faith after this, they are rebellious and wicked. (24:55) Allah has purchased from thebelievers, their persons and their goods and (in return) they have agarden (of paradise).`(9:111) Say my prayer, my sacrifice, myliving and my dying, are only
[wanita-muslimah] salam kenal
assalamu'alaikum subhanallahu rasanya seneng sekali bisa nemuin milis wanita muslimah ini. saya baru tahu lho kalau ternyata ada milis ini salam kenal, nama saya esaputri dari yogyakarta, kebetulan sedang bekerja di lsm yp2su (yayasan peningkatan dan pengembangan sumber daya umat). LSM yang konsen dalam pengembangan dan pendampingan UKM, petani dan perempuan usaha kecil. hmm..semoga bisa bermanfaat buat kita semua, termasuk saya, karena pada saat ini saya juga sedang membuat pendampingan mikro credit untuk wanita pedesaan di bantul, yogyakarta. Harapannya nantinya dari pendampingan mikro credit ini, saya dan temen-temen yogya dapat melakukan pendampingan lainnya terutama pendidikan perempuan. Nah sepertinya saya akan sangat membutuhkan banyak info dari temen-temen sekalian di milis ini baik itu tentang peraturan yang melindungi kaum wanita ataupun tentang pengembangan usaha kecil menengah. Supaya nantinya para perempuan dampingan kami dapat maju dalam berpikir, berkreasi dan berkarya. terimakasih. wassalamu'alaikum Putri [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] FW: Perda ttg memberi sedekah kepada pengemis dijalan dikenakan denda Rp 20 juta,bagaimana tanggapan anda??
Assalamualaikum, Membaca headline salahsatu surat kabar hari ini yang berisi tentang Pemberlakuan Perda tentang Penyelenggaraan Ketertiban umum yang disahkan dalam Rapat Paripurna DPRD DKI, Senin (10/9/07) yang berisi larangan memberi sedekah kepada pengemis, maupun melakukan aktivitas mengemis,mengamen,mengasongkan dagangan mengelap mobil di tempat umum, akan didenda Rp 20 juta atau penjara paling lama 60 hari. Saya jadi ingin membuka topik ini ke dalam forum dan ingin tahu bagaimana tanggapan rekan-rekan mengenai hal ini? Terimakasih Wassalam, -Ira- [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Re: Muhammad dan Kaum Cerdik Pandai Kristen
Kalau sudah tahu wajar kenapa diributkan dan akhirnya menebar prasangka? Lagipula, siapa sebenarnya yang melarang menggunakan identitas yang dalam hal ini adalah penulisan SAW dan sebagainya itu? Apa dikira bahwa sebenarnya editor Kompas yang kafir Kristen itu yang melarangnya? Ini kan cuma soal penulisan saja. Kalau saya menulis Allah saja, atau ditambahi Allah SWT, atau diperpanjang Allah Subhanahu wa Ta'ala, atau sekalian Allahu Laa Ilaaha Illah wa al-Hayy al-Qayyum, atau God, the Almighty the Omnipotence, atau apalah lainnya, itu semua tidak mengurangi atau melebihi rasa hormat kita masing-masing. Apa maksud dan tujuan penulisan itu kan kita bisa rasakan ini sebuah puji-pujian, yang biasa saja, atau sebuah cemooh penghinaan. Apa kita ini begitu bodoh sehingga tidak tahu suatu tulisan itu sebenarnya bertujuan apa atau bernada seperti apa. Juga tidak ada urusan dengan identitas. Apanya lagi yang harus dipertegas? Untuk apa pula harus dipertegas? Guntur Romli itu sudah muslim, yang dibahas Nabinya muslim, Allahnya muslim, lalu apalagi? Kalau mau identitas, kenapa tidak sekalian di artikelnya diawali dengan kaligrafi Bismillahirrohmanirrohim, di tepi-tepinya dikasih finyet kaligrafi, di latar belakang ada emboss gambar pohon kurma, kalau perlu ada kata pengantar dari Raja Arab, atau Mullah Omar, sertifikat bebas tidak menghina dari MUI, atau apalagi? Atau disela-sela artikelnya, dikit-dikit ada Subhanallah, Astaghfirullah, Alhamdulillah dsb? Apa tipikal muslim itu dimana-mana begini ya? Merasa Nabinya harus dihormati, maka yang tidak menulis SAW harus dikecam tidak sopan, tidak adab, dan harus nurut untuk selalu menulis SAW, kalau tidak segera dituduh, yaaah ... itu koran kafir Kristen, tamu yang ngelunjak, mau nguasai negeri dst. dst. Merasa bahwa dirinya akan puasa, maka yang lain harus hormat, harus menutup warung atau restorannya, kalau tidak nanti digeruduk dan dikepruki, dst. dst. Kenapa sih soal penulisan begini saja kok diributkan, lalu diolor ke tuduhan bahwa media Kristen ngelunjak, dan orang Kristen mau menguasai negeri ini. NB: Berikutnya tolong tidak usah di-cc ke japri. Langsung saja di forum. Thanks. MZ --- lasykar5 [EMAIL PROTECTED] wrote: Jadi wajar dong ya Bu Mei, dengan dalih 'umum' dan 'khusus', bahwa koran itu bukan forum dakwah, maka jangan tunjukkan identitas muslim, cukup Muhammad, tidak perlu Rasulullah, atau Muhammad SAW atau Nabi Muhammad ... tidak perlu Allah SWT, cukup Tuhan. Lagian Kompas kan memang Koran Kristen ... like it or not. Rahasia 'umum' ... bukan 'khusus' :-) Pantas saja kalo muslim di negeri ini jadi tamu di rumah sendiri, serba salah dengan posisi para tamu yang relatif sangat berkuasa di bidang finansial dan media walau mereka minoritas ... tamu yang diterima dengan sopan sekarang ngelunjak, bertingkah dan malah punya target mengambil alih 'rumah' ... walau tidak mereka akui ... :-) Waa Islama ...! salam, satriyo On 9/8/07, L.Meilany [EMAIL PROTECTED] wrote: Nama saya kok disebut-sebut :-) Saya sependapat dengan Pak Miftah, bahwa tulisan di KOMPAS yg notabene suratkabar umum adalah bukan dimaksud sebagai kutbah jum'at, dakwah. Kalo tak salah ingat oleh KOMPAS di muat di rubrik bentara semacam kupasan sastera, buku2 gitulah, bukan di rubrik agama. Untuk hal ini Allah SWT juga sering ditulis sebagai Tuhan saja, meskipun uraiannya menyangkut Islam. Jadi dzikir, shalawatnya didalam hati saja :-) Salam l.meilany - Original Message - *From:* lasykar5 [EMAIL PROTECTED] *To:* Miftah al-Zaman [EMAIL PROTECTED] *Cc:* wanita-muslimah@yahoogroups.com ; [EMAIL PROTECTED] ; L. Meilany[EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED] *Sent:* Thursday, September 06, 2007 4:42 PM *Subject:* Re: [wanita-muslimah] Re: Muhammad dan Kaum Cerdik Pandai Kristen Nah kalo gini jelas posisi anda secara epistemologis di mana ... karena memang hal penghormatan ini tidak ada hubungan dengan forum atau majlisnya. saat anda mendengar nama agung beliau disebut, katakanlah anda di jalan dan terdengar jelas dari sebuah forum entah majlis taklim atau masjid, maka pada tempatnya anda 'menjawab' dengan meneruskan bershalawat pada beliau ... like it or not. RSA On 9/6/07, Miftah al-Zaman [EMAIL PROTECTED] wrote: Tulisan Guntur tidak dimaksudkan sebagai semacam khutbah Jumat atau ceramah agama. Dicantumkan tidaknya SAW atau RA menjadi tidak relevan, dan sebab itu perkara sopan tidak sopan, adab tidak adab karena tidak mencantumkan keduanya juga tidak relevan. MZ --- lasykar5 [EMAIL PROTECTED] wrote: Baru saja saya posting, tapi karena masih kena moderasi saya yakin ga akan langsung lolos ke forum. Ini saya copy paste jawaban saya ke miftahalzaman. Sekalian ini juga buat awanbiru ... dan bu Mei. Yang saya maksud adalah, lazimnya tradisi kita Muslim sunni adalah memberikan penghormatan