[wanita-muslimah] Re: Konsultasi: Shalat dan Haid

2007-09-10 Terurut Topik miftahalzaman
Biasanya untuk hal-hal yang sukar dipahami atau yang kita tidak mau
memahaminya secara akliyah, langsung saja dengan gampang kita lempar
saja ke atas: Itu Maunya Tuhan. So, jangan dipikir lagi !! Lalu keluar
sikap pamungkas: sami'na wa'atha'na. Padahal, penjelasan atas semua
hal itu ada. Hanya kadang kita malas berpikir, atau tidak mau berpikir
sebab nanti kalau dipikir kuatir jadi bingung dan malah meragukan
apalagi meninggalkannya. Atau juga kuatir nanti kalau ketemu sebabnya
maka tidak misterius lagi, lantas pamornya jadi merosot. Sehingga
supaya tidak terjadi hal-hal ini maka sejak awal diwanti-wanti: jangan
dipikir. Itu maunya Tuhan. 

Nah supaya tahu mengapa begitu bentuk ibadah mahdhah itu mestinya ya
kita bertanya atau merujuk pada pembuat ritual tersebut (umumnya si
pendiri agama). Lacak dari peninggalan-peninggalannya, catatan, teks
atau apalah lainnya. Kalau itu tidak dapat dilakukan, semua ibadah
mahdhah itu kan ritual. Ritual berarti bagian kultur. Jadi kita
pelajarilah kultur, adat kebiasaan dan tradisi ketika ritual tersebut
ditetapkan pertama kali. Kira-kira apa penjelasan yang bisa didapat
dari mempelajarinya?  Tidak bisa lalu main lempar saja, itu kehendak
Allah. Seolah-olah Allah itu ngarang saja seenaknya tanpa alasan.

Mengapa orang Budha Tibet mau saja ngesot berkilo-kilo meter di atas
jalanan kasar untuk mendekati kuil agung di kota Lhasa? Kita yang
tidak beragama Budha aliran Lama pasti ngetawain mereka. Bodoh amat.
Tapi kalau orang Budha itu ditanya, pasti jawabnya sama juga kalau
kita ditanya: Itu kan maunya Tuhan saya, saya cuma sami'na
wa'atha'na. Padahal di balik semua itu pasti ada maksud-maksudnya
dari si pembuat ritual itu, tentu sarat dengan simbol-simbol filosofis
dan sebagainya. 

Salah satu posting di atas cukup menggelitik: mengapa kalau haid tidak
boleh, tapi kalau sakit tetap harus, padahal sakit justru banyak yang
jauh lebih membikin nyeri daripada sekedar haid. Hal ini
mengindikasikan bahwa pelarangan perempuan beribadah waktu haid
mengandung anggapan akan kekotoran diri perempuan. Kultur semacam ini
masih berlaku ketika ritual ibadah yang bernama sholat dan puasa itu
mengalami pemantapan. Jadinya, anggapan tersebut terbawa terus di
dalam aturan ritus agama.Oleh karena ritus itu bagian agama yang
paling resisten terhadap perubahan, maka bisa dipastikan sampai
kapanpun akan terus begitu aturannya. Sholat atau tidak itu kan tidak
berdampak sosial yang tangible, yang nyata-nyata bisa dirasakan. Apa
sih beda perempuan tidak sholat karena haid dengan perempuan yang
memang malas sholat? (Please jangan dijawab, satunya dapat pahala,
satunya dilaknat. Yang saya maksud adalah beda fisikal, bukan beda
rohaniah). Karena tidak ada yang secara nyata dirugikan atau
diuntungkan dengan aturan itu, dan juga tidak terlalu banyak hasil
yang akan dicapai untuk mengubahnya, maka biarkan saja ritus itu tetap
seperti itu. 

(NB: Ini beda dengan ritus haji, yang meskipun ritual, namun dampak
sosialnya sangat nyata oleh karena sifatnya yang sangat masif.
Kecelakaan jumrah adalah salah satu buktinya sehingga terpaksa tugu
jumrah diperpanjang menjadi dinding)

MZ




--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Tri Budi Lestyaningsih
(Ning) [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Setahu saya sih, aturan ibadah (mahdhah) itu tidak perlu kita cari-cari
 sebab-sebabnya. Kalau memang Allah menentukan seperti itu, ya kita kan
 tinggal sami'na wa atho'na saja. Tidak perlu kita cari-cari sebab atau
 mudharat/manfaatnya.
  
 Sama halnya dengan pertanyaan : Kenapa sholat isya itu 4 rokaat ?
 Padahal kan itu sudah mulai ngantuk dan lemes tuh... kenapa 4 rokaat ?
 Kenapa subuh kok malah 2 rokaat. Juga pertanyaan, kenapa kalau buang
 angin setelah wudhu, kok harus wudhu lagi ... bukannya membasuh bagian
 yang buang angin tersebut... 
  
 Jadi, seperti halnya pertanyaan-pertanyaan di atas, soal kenapa dilarang
 sholat saat haid itu tidak perlu dicari-cari jawabannya, selain : memang
 itu yang dikehendaki oleh Allah.
  
 Pemahaman saya sih begitu...
 Wallahu'alam bishowab.
 Wassalaam,
 -Ning
 
 
 
 From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Mia
 Sent: Friday, September 07, 2007 10:55 AM
 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
 Subject: [wanita-muslimah] Re: Konsultasi: Shalat dan Haid
 
 
 
 Yang dipermasalahkan kenapa dilarang solat waktu haid, bukan pahala 
 per se, itu kan ungkapan saja. Jadi Ustaz belum menjawab 
 pertanyaannya.
 
 salam
 Mia
 
 --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com
 mailto:wanita-muslimah%40yahoogroups.com , Tri Budi Lestyaningsih 
 (Ning) ninghdw@ wrote:
 
  Saya pernah mendengarkan ceramah seorang ustadzah yang menceritakan 
 bahwa salah seorang jemaahnya pernah mengeluh seperti ini,Enaknya 
 jadi lelaki, tidak ada absentnya sholat, jadi pahala sholatnya 
 mengalir terus. Sedangkan kita, kita pasti ada absen-nya seminggu 
 dalam sebulan. Ustadzah saya ini menjelaskan Lho, dengan 
 meninggalkan sholat saat haid, berarti kita 

[wanita-muslimah] Hate Propaganda and Hate Crime

2007-09-10 Terurut Topik jano ko
http://www.media-awareness.ca/english/resources/educational/handouts/internet/hate_crime.cfm


Hate Propaganda and Hate Crime


The Metropolitan Toronto Police have made a firm pledge to deal with hate 
oriented criminal activity.  When crime occurs in a community, it is both 
fitting and proper that it causes concern for those who live and work within 
that community. That concern must be intensified, when the perpetrator's motive 
for such crime is based on the prejudice they might have toward the victimized 
person or group, simply because they are perceived to be different, and not as 
a result of anything they have done. 
What is HATE CRIME?  
HATE CRIME is a criminal offence committed against a person, group of people or 
property that is based upon race, religion, nationality, ethnic origin, sexual 
orientation, gender or disability.  
HATE CRIME strikes at the very heart of the victim's identity.  
When a person or group of people becomes a victim of a HATE CRIME it affects 
their family, relatives and an entire community.  
 INTIMIDATION... 
FEAR... 
TERROR... 
RIPPLES THROUGH THE COMMUNITY.
 

 
What is HATE PROPAGANDA?  
In terms of law, the Hate Propaganda section of the Criminal Code is broken 
down into two sections and includes the following: 
   
1. The first section, Advocating Genocide states that an offence is committed 
when anyone advocates or promotes genocide.  The legal definition of genocide 
is with intent to destroy in whole or in part any identifiable group, namely: 
 
a) Killing members of the group, or 
b) Deliberately inflicting on the group conditions of life calculated to bring 
about its physical destruction. 
 
In this section, Identifiable Group means any section of the public 
distinguished by colour, race, religion or ethnic origin.  2. The second 
section deals with the Public Incitement of Hatred. This offence is committed 
when someone communicates statements in a public place, and incites hatred 
against any identifiable group where such incitement is likely to lead to a 
breach of the peace. The section also states that an offence is committed when 
anyone who communicates statements, other than in private conversation, 
willfully promotes hatred against any identifiable group. 
Communicating includes words spoken or written or recorded electronically, 
electromagnetically or otherwise, and gestures, signs or other visible 
representations.
It should be noted that no proceedings under these sections can be instituted 
without the consent of the Attorney General.  What to do if you are a victim of 
HATE CRIME  
At this stage, your help and cooperation is vital in combating this form of 
criminal activity. We realize that you may be upset or angry and this may be 
your first contact with the judicial system. However, it is important to answer 
questions put to you regardless of how unrelated or irrelevant some may appear 
at the time. The police may be aware of other similar offences and your answers 
could help to establish a pattern of criminal activity. 
If you come across any hate propaganda, posters or graffiti that promote hate 
or see tombstones in an ethnoculturally identifiable cemetery that have been 
damaged or defaced, or anyone who is being approached by another or a group 
promoting hate, take the following steps: 

   Keep all relevant material. 
   
   Record all relevant information regarding the incident (name and description 
of those responsible, when and where the incident occurred, etc.). 
   
   In situations involving printed material (i.e. letter, poster, flyer, etc.) 
promoting hate, keep all relevant material. Do not attempt to touch or remove 
anything. The fewer people that handle the article, the greater the success 
rate in obtaining fingerprints. 
   
   In cases where there is graffiti in public view, ensure that the police 
attend or a photograph has been taken before removing the messages. 
   
   If the hate propaganda material is hand delivered, attempt to note the 
license plate number of the vehicle that the suspect is driving and a 
description of the person. Do not attempt to confront the suspect. If the 
suspect is in the area, call the emergency number 9-1-1. 
   
   If the hate propaganda is in the form of a message left on a telephone 
answering machine, do not erase the message. 
In any of these circumstances, it is vital that you call the police to ensure 
that the incident is properly investigated.  If you suspect that hate motivated 
crime is taking place, in any form, in your community, call the police and seek 
assistance. You may have questions and concerns. Do not hesitate to ask them 
either at the time of the investigation or in any follow-up telephone calls to 
the police. 
If at a later date you are called as a witness in a court trial, ask for a full 
explanation of the proceedings and your responsibilities. It is your right to 
know.  
One of the responsibilities of your police service is to offer you help 

[wanita-muslimah] Syarah al-Bukhari: Menjelajah ke alam Tasauf

2007-09-10 Terurut Topik aznan hamat
Syarah al-Bukhari: Menjelajah ke alam Tasauf
   
  
http://www.esnips.com/doc/71ca315e-284a-483b-becb-b4ad0810a7e6/syarahbukharimenjelajahiduniatasauf
   
  sila download ye...
   
   

   
-
Be a better Globetrotter. Get better travel answers from someone who knows.
Yahoo! Answers - Check it out.

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Audio Bedah Buku: Pengaruh Syiah Dalam Tasawuf Tariqat

2007-09-10 Terurut Topik aznan hamat
  Audio Bedah Buku: Pengaruh Syiah Dalam Tasawuf  TariqatPosted by : 
adi_sg on Monday, August 13, 2007 - 08:39 AM CCT 654 Reads  Printer Friendly 
Page 
  

  Bedah Buku: Pengaruh Syiah Dalam Tasawuf Dan Tariqat 
  (10 - 11 Ogos 2007 di Pusat Muhammadiyah, SG) 


   - Bhg.1 - Bhg.2 - Sesi Soal Jawab 
http://al-ahkam.net/home/modules.php?op=modloadname=Newsfile=articlesid=44254
   
-
Got a little couch potato? 
Check out fun summer activities for kids.

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: Konsultasi: Shalat dan Haid

2007-09-10 Terurut Topik miftahalzaman
 Sebagian perempuan 'salafi' yg saya tahu juga sampai sekarang ogah
pake pembalut modern.
 Mereka membuat sendiri pembalutnya dari kain.
 Dicucinya dengan diinjak-injak lantas di sikat, disabun, di jemur,
lantas disetrika disimpan di lemari pakaian. 

Jadi perempuan salafi tidak mau pakai pembalut modern? Wow!
Kenapakah? Sekedar tidak biasa? Apakah karena produk kafir? Ataukah
barangkali karena menggunakan logika terbalik ciri khas para
fundamentalis: karena dengan pembalut modern lebih higienis, padahal
kondisi haid itu adalah kondisi kotor, yang oleh karenanya mereka
dilarang beribadah, maka kesan kekotoran itu jangan sampai
terdegradasi dengan mengenakan pembalut yang lebih higienis. Jadilah 
mereka menggunakan pembalut gaya lama seperti itu. Atau juga karena
sami'na wa atha'na?

MZ



[wanita-muslimah] IBRAHIM ISA'S - SELECTED INDONESIAN NEWS VIEWS, 10.09. 2007

2007-09-10 Terurut Topik isa
*--*

*IBRAHIM ISA'S - SELECTED INDONESIAN NEWS  VIEWS, 10.09. 2007*

*--*

*RI, Russia strike historic deals
TNI reshuffle promotes SBY relative *

*Forest pact a birthday present for SBY *

*State aircraft maker declared bankrupt *

*Supreme Court rejects final Amrozi appeal *

*-**
RI, Russia strike historic deals *

*Urip Hudiono*, The Jakarta Post, Jakarta, 07 SEPT 07

Indonesia and Russia dusted off and greased up their somewhat rusty 
relationship with the signing of a US$1 billion defense deal during 
President Vladimir Putin's visit to Jakarta on Thursday.Russia, intent 
on boosting its diplomatic and military influence in Asia, should be 
able achieve just that through the deal, which will provide credit lines 
for Indonesia to buy Russian-made helicopters, tanks and submarines.

In addition to the military deal, President Susilo Bambang Yudhoyono and 
President Putin also witnessed later in the day the signing of 
agreements for cooperation in the financial sector, financial audits, 
foreign loans, investment protection, terrorism, the environment, sport 
and tourism -- with the latter envisaging a visa-on-arrival facility 
for Russian tourists coming to Indonesia.

Speaking to reporters following the signing of the military agreement, 
Yudhoyono said that defense cooperation would help Indonesia modernize 
the arms and military equipment of its land, air and naval forces. The 
arms agreement follows Indonesia's signing of a deal to buy six 
Sukhoi-30 fighter planes at a Moscow airshow last month, and is seen as 
being part of an effort to reduce its dependence on U.S. weaponry. 
Commenting on the deal, Defense Minister Juwono Sudarsono told reporters 
that the military cooperation would allow Indonesia to gain access to a 
broader selection and supply of arms, and would entail simpler 
procurement procedures and savings of up to 40 percent.

Purchasing arms from Western countries is complicated compared to 
Russia, with many conditions concerning human rights, accountability and 
licensing being attached, he said. Indonesia plans to buy 10 transport 
helicopters, five assault helicopters, 20 amphibious tanks and two 
submarines from Russia, Defense Ministry spokesman Edy Butar Butar had 
said. The arms agreement follows Indonesia's signing of a deal to buy 
six Sukhoi fighter planes at a Moscow airshow last month.

Putin, meanwhile, said that Russia was also interested in expanding 
cooperation in the energy, mining, aviation, telecommunications and 
other technical fields with Indonesia, which he said was among the most 
dynamic and influential nations in the Asia Pacific region. Adding 
further geopolitical nuance to the new defense deal, Putin referred to 
the common interests in international affairs that he shared with 
Yudhoyono during a closed-door meeting before the signing of the 
agreements. These common interests included Palestine, Iraq, Iran and 
North Korea.

Russia and Indonesia's approach to global issues are very much alike, 
Putin said. We both support relations between nations on a equal basis 
and peaceful resolution to conflicts. Both countries, among the worlds' 
most populous, will be members of the United Nation's Security Council 
until next year, with Indonesia holding the chairmanship and Russia 
being a permanent member with veto rights.

Putin's one-day visit follows Yudhoyono's visit in December last year to 
Moscow, and is the first by a Russian leader in almost five decades, 
after Nikita Kruschev came here in 1960 at a time when the relationship 
between Indonesia and the former Soviet Union was at its peak -- 
politically and economically. After the signing of the agreements, Putin 
addressed the Indonesia-Russia business forum and attended a state 
banquet, before heading to the Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) 
summit in Sydney. After Australia, he will fly to the United Arab Emirates.

*--**
TNI reshuffle promotes SBY relative , 07 SEPT 07*

*Ridwan Max Sijabat*, The Jakarta Post, Jakarta

The Indonesian Military (TNI) announced Thursday a major reshuffle which 
included the promotion of President Susilo Bambang Yudhoyono's 
brother-in-law as the new TNI chief of general affairs.

Lt. Gen. Erwin Sudjono, a 1975 graduate of the Armed Forces Academy and 
the husband of First Lady Ani Yudhoyono's older sister, is the current 
commander of the Army's Strategic Reserves Command (Kostrad). His 
elevation to the post of chief of general affairs will see him filling 
the post of Lt. Gen. Endang Suwarya, who has been moved to 
administrative tasks at 

[wanita-muslimah] Adakah Yang Mendoakan Kita?

2007-09-10 Terurut Topik Lina Dahlan

Adakah yang akan mendoakan kita?



Seorang pengusaha sukses jatuh di kamar mandi dan akhirnya stroke,
sudah 7malam dirawat di RS di ruang ICU. Disaat orang-orang terlelap
dalam mimpi malam, dalam dunia Roh seorang Malaikat menghampiri si
pengusaha yang terbaring tak berdaya.



Malaikat memulai pembicaraan, kalau dalam waktu 24 jam ada 50 orang
berdoa buat kesembuhanmu, maka kau akan hidup dan sebaliknya jika 
dalam
24 jam jumlah yang aku tetapkan belum terpenuhi, itu artinya kau akan
meninggaldunia!



Kalau hanya mencari 50 orang, itu mah gampang .. .  kata si 
pengusaha
ini dengan yakinnya. Setelah itu Malaikat pun pergi dan berjanji akan
datang 1 jam sebelum batas waktu yang sudah disepakati.



Tepat pukul 23:00, Malaikat kembali merngunjunginya; dengan 
antusiasnya
si pengusaha bertanya, apakah besok pagi aku sudah pulih? pastilah
banyak yang berdoa buat aku, jumlah karyawan yang aku punya lebih 
dari
2000 orang, jadi kalau hanya mencari 50 orang yang berdoa pasti bukan
persoalan yang sulit.



Dengan lembut si Malaikat berkata, anakku, aku sudah berkeliling
mencari suara hati yang berdoa buatmu tapi sampai saat ini baru 3 
orang
yang berdoa buatmu, sementara waktu mu tinggal 60 menit lagi, rasanya
mustahil kalau dalam waktu dekat ini ada 50 orang yang berdoa buat
kesembuhanmu .



Tanpa menunggu reaksi dari si pengusaha, si Malaikat menunjukkan 
layar
besar berupa TV siapa 3 orang yang berdoa buat kesembuhannya. Di 
layar
itu terlihat wajah duka dari sang istri, di sebelahnya ada 2 orang 
anak
kecil, putra putrinya yang berdoa dengan khusuk dan tampak ada 
tetesan
air mata di pipi mereka.



Kata Malaikat, aku akan memberitahukanmu, kenapa Tuhan rindu
memberikanmu kesempatan kedua? itu karena doa istrimu yang tidak
putus-putus berharap akan kesembuhanmu



Kembali terlihat dimana si istri sedang berdoa jam 2:00 subuh,  
Tuhan,
aku tau kalau selama hidupnya suamiku bukanlah suami atau ayah yang
baik! Aku tau dia sudah mengkhianati pernikahan kami, aku tau dia 
tidak
jujur dalam



bisnisnya, dan kalaupun dia memberikan sumbangan, itu hanya untuk
popularitas saja untuk menutupi perbuatannya yang tidak benar
dihadapanMu, tapi Tuhan, tolong pandang anak-anak yang telah Engkau
titipkan pada kami, mereka masih membutuhkan seorang ayah dan hamba
tidak mampu membesarkan mereka seorang diri. dan setelah itu 
istrinya
berhenti berkata-kata tapi air matanya semakin deras mengalir di
pipinya yang kelihatan tirus karena kurang istirahat.



Melihat peristiwa itu, tampa terasa, air mata mengalir di pipi
pengusaha ini. Timbul penyesalan bahwa selama ini dia bukanlah suami
yang baik dan ayah yang menjadi contoh bagi anak-anaknya, dan malam 
ini
dia baru menyadari betapa besar cinta istri dan anak-anak padanya.



Waktu terus bergulir, waktu yang dia miliki hanya 10 menit lagi,
melihat waktu yang makin sempit semakin menangislah si pengusaha ini,
penyesalan yang luar biasa tapi waktunya sudah terlambat ! tidak
mungkin dalam waktu 10 menit ada yang berdoa 47 orang !



Dengan setengah bergumam dia bertanya, apakah diantara karyawanku,
kerabatku, teman bisnisku, teman organisasiku tidak ada yang berdoa
buatku? Jawab si Malaikat,  ada beberapa yang berdoa buatmu tapi
mereka tidak tulus, bahkan ada yang mensyukuri penyakit yang kau 
derita
saat ini, itu semua karena selama ini kamu arogan, egois dan bukanlah
atasan yang baik, bahkan kau tega memecat karyawan yang tidak 
bersalah.



Si pengusaha tertunduk lemah, dan pasrah kalau malam ini adalah malam
yang terakhir buat dia, tapi dia minta waktu sesaat untuk melihat 
anak
dan siistri yang setia menjaganya sepanjang malam.



Air matanya tambah deras, ketika melihat anaknya yang sulung tertidur
dikursi rumah sakit dan si istri yang kelihatan lelah juga tertidur 
di
kursi sambil memangku si bungsu.



Ketika waktu menunjukkan pukul 24:00, tiba-tiba si Malaikat berkata,
anakku, Tuhan melihat air matamu dan penyesalanmu ! ! kau tidak jadi
meninggal, karena ada 47 orang yang berdoa buatmu tepat jam 24:00.



Dengan terheran-heran dan tidak percaya,si pengusaha bertanya 
siapakah
yang 47 orang itu. Sambil tersenyum si Malaikat menunjukkan suatu
tempat yang pernah dia kunjungi bulan lalu.



Bukankah itu Panti Asuhan ? kata si pengusaha pelan. Benar anakku, 
kau
pernah memberi bantuan bagi mereka beberapa bulan yang lalu, walau 
aku
tau tujuanmu saat itu hanya untuk mencari popularitas saja dan untuk
menarik perhatian pemerintah dan investor luar negeri.



Tadi pagi, salah seorang anak panti asuhan tersebut membaca di koran
kalau seorang pengusaha terkena stroke dan sudah 7 hari di ICU, 
setelah
melihat gambar di koran dan yakin kalau pria yang sedang koma adalah
kamu, pria yang pernah menolong mereka dan akhirnya anak-anak panti
asuhan sepakat berdoa buat kesembuhanmu.



Doa sangat besar kuasanya, tak jarang kita malas, tidak punya waktu, 
tidak
terbeban untuk berdoa bagi orang lain.



Ketika kita mengingat seorang sahabat lama / keluarga, kita pikir itu
hanya kebetulan 

[wanita-muslimah] Diskusi bersama Goenawan Mohamad tentang Bergman dan Tuhan

2007-09-10 Terurut Topik Mohamad Guntur Romli
Salam,
   
  Kami mengundang anda untuk hadir dalam diskusi bersama Goenawan Mohamad 
tentang Ingmar Bergman, Selasa 11 Setember 2007 pukul 19.30 di Teater Utan Kayu 
Jl. Utan Kayu no 68H Jakarta Timur. Diskusi ini diadakan setelah Komunitas Utan 
Kayu memutar film-film karya Bergman.
   
  Sekian terima kasih
   
  Mohamad Guntur Romli
  Kurator Diskusi di Komunitas Utan Kayu
   
  
  http://www.utankayu.org/in/index.cfm?action=detailcat=eventid=115
   
  Sebuah tema yang kerap muncul dalam film-film karya Ingmar Bergman (yang 
wafat bulan Agustus lalu dalam usia 89 tahun) adalah soal kegelisahan 
eksistensial (angst) manusia dalam hubungannya dengan Tuhan. Tema itu terangkat 
dengan jelas misalnya dalam The Seventh Seal (1957). Juga dalam “Trilogi Iman”, 
yang terdiri dari Through a Glass Darkly (1961), pemenang Piala Oscar untuk 
Film Asing Terbaik; Winter Light (1962), yang oleh Bergman sendiri disebut 
sebagai film favorit; dan The Silence (1963). Dalam ketiga film itu, kekelaman 
hidup para tokohnya membuat mereka meradang mencari sumber cahaya untuk 
menerangi jalan mereka, atau suara yang akan menuntun langkah mereka. Tetapi 
seperti tak ada sahutan: itulah “diamnya Tuhan”. Sejumlah film berikutnya, 
misalnya Persona (1966) dan A Passion (1969)—yang dalam peredarannya di AS 
mendapat judul baru The Passion of Anna—meski tak mengacu langsung pada 
persoalan teologis dan lebih banyak berpusar pada dunia kejiwaan para tokohnya,
 tetap menyiratkan ketegangan yang timbul dari “diamnya Tuhan” atas pelbagai 
haru biru yang terjadi di muka bumi. Di hari terakhir pemutaran, digelar 
diskusi bersama Goenawan Mohamad yang akan membicarakan masalah angst dan iman 
lewat pembahasan sejumlah film karya Bergman. 

   
-
Got a little couch potato? 
Check out fun summer activities for kids.

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: JIL Diskusi bersama Goenawan Mohamad tentang Bergman dan Tuhan

2007-09-10 Terurut Topik isa
IBRAHIM ISA
-
10 SEPT 07



Sdr. Romli yth.

Saya baca undangan untuk DISKUSI BERSAMA GOENAWAN MOHAMD di
Komunitas Utan Kayu, dengan tema yang sering muncul dalam karya IGMAR 
BERGMAN --

---
SOAL KEGELISAHAN EKSISTENSIAL (ANGST) MANUSIA 
DALAM HUBUNGANNYA DENGAN TUHAN ---


Tema tsb sangat menarik dan pula relevan.

Sayang bagi yang di luarnegeri, tidak bisa menghadirinya walaupun
ingin sekali.

Saya kenal baik Bung GOENAWAN MOHAMAD. Tolong sampaiakn salam
hangat saya dan mengharapkan diskusi sukes.

Alangkah baiknya bila  Sdr Romli, Kurator Diskusi Utankayu,  membuat suatu
catatan singkat mengenai diskusi tsb dan disiarkan di media ini.

Dengan demikian isi dan hasil diskusi penting tsb menjadi
milik lebih banyak peminat lagi.

Salam hormat,

Ibrahim Isa
Sekretaris Wertheim Foundation
Leiden-Amsterdam
Holland.



Mohamad Guntur Romli schreef:
 Salam,

   Kami mengundang anda untuk hadir dalam diskusi bersama Goenawan Mohamad 
 tentang Ingmar Bergman, Selasa 11 Setember 2007 pukul 19.30 di Teater Utan 
 Kayu Jl. Utan Kayu no 68H Jakarta Timur. Diskusi ini diadakan setelah 
 Komunitas Utan Kayu memutar film-film karya Bergman.

   Sekian terima kasih

   Mohamad Guntur Romli
   Kurator Diskusi di Komunitas Utan Kayu

   
   http://www.utankayu.org/in/index.cfm?action=detailcat=eventid=115

   Sebuah tema yang kerap muncul dalam film-film karya Ingmar Bergman (yang 
 wafat bulan Agustus lalu dalam usia 89 tahun) adalah soal kegelisahan 
 eksistensial (angst) manusia dalam hubungannya dengan Tuhan. Tema itu 
 terangkat dengan jelas misalnya dalam The Seventh Seal (1957). Juga dalam 
 “Trilogi Iman”, yang terdiri dari Through a Glass Darkly (1961), pemenang 
 Piala Oscar untuk Film Asing Terbaik; Winter Light (1962), yang oleh Bergman 
 sendiri disebut sebagai film favorit; dan The Silence (1963). Dalam ketiga 
 film itu, kekelaman hidup para tokohnya membuat mereka meradang mencari 
 sumber cahaya untuk menerangi jalan mereka, atau suara yang akan menuntun 
 langkah mereka. Tetapi seperti tak ada sahutan: itulah “diamnya Tuhan”. 
 Sejumlah film berikutnya, misalnya Persona (1966) dan A Passion (1969)—yang 
 dalam peredarannya di AS mendapat judul baru The Passion of Anna—meski tak 
 mengacu langsung pada persoalan teologis dan lebih banyak berpusar pada dunia 
 kejiwaan para tokohnya,
  tetap menyiratkan ketegangan yang timbul dari “diamnya Tuhan” atas pelbagai 
 haru biru yang terjadi di muka bumi. Di hari terakhir pemutaran, digelar 
 diskusi bersama Goenawan Mohamad yang akan membicarakan masalah angst dan 
 iman lewat pembahasan sejumlah film karya Bergman. 


 -
 Got a little couch potato? 
 Check out fun summer activities for kids.

 [Non-text portions of this message have been removed]


   
 

 No virus found in this incoming message.
 Checked by AVG Free Edition. 
 Version: 7.5.485 / Virus Database: 269.13.12/997 - Release Date: 9-9-2007 
 10:17
   




===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED]

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment  
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


[wanita-muslimah] Kapan Datangnya Cinta ?

2007-09-10 Terurut Topik agussyafii
Kapan Datangnya Cinta ?

Karena cinta merupakan fitrah isi hati maka perasaan cinta tumbuh 
bersamaan dengan berfungsinya hati sebagai instrumen psikologis. Ada 
orang yang cepat dewasa, kebanyakan normal, tetapi ada juga yang 
lambat. Dalam usia 8-10 tahun, samar-samar perasaan cinta kepada 
lawan jenis sudah muncul meski selalu dibantah. Pada masa puber 
pertama, ( 15-17 tahun) perasaan cinta itu selalu muncul dan mencari-
cari obyek. Anak usia puber yang belum menemukan lawan jenis sebagai 
obyek cintanya akan didera rasa gelisah secara terus menerus. Akan 
tetapi ketika menemukan obyek cintapun bukan berarti hatinya menjadi 
tenteram, karena cinta pada masa puber bagaikan api yang menyala atau 
ombak yang selalu menggulung. Cinta puber sangat membara tetapi 
belum duduk, oleh karena itu ia juga mudah putus dan mudah 
berganti. Ia indah, menggoda, tetapi juga penuh gejolak.  Jarang 
sekali cinta puber yang berakhir dengan pernikahan.

Pasca puber pertama, sekitar usia 21-25, perasaan cinta yang muncul 
sudah merupakan perasaan yang mapan. Ia muncul bisa oleh pandangan 
pertama, bisa juga karena pergaulan setiap hari. 

Cinta Pandangan Pertama
Cinta pandangan pertama biasanya dipicu oleh bertemunya unsur daya 
tarik tertentu dan selera tertentu. Daya tarik itu bisa oleh sosok 
utuh seseorang, bisa juga oleh lirikan maut , bisa oleh senyumannya 
yang sangat menawan, bisa juga oleh suaranya yang sangat merdu atau 
perilaku khas dari orang itu yang sangat mengesankan, daya tarik khas 
mana kemudian bertemu dengan orang yang memiliki selera khas pula. 
Cinta tidak bisa dianalisa secara ilmiah, karena cinta bukan bagian 
dari ilmu, tetapi bagian dari rasa. Sebagaimana sulit menerangkan 
rasa manis gula, demikian juga sulit menguraikan gemuruh cinta. Bagi 
orang yang sudah merasakan manisnya gula, meski ia tidak sanggup 
menguraikan secara ilmiah, tetapi manisnya gula sudah menjadi haqqul 
yaqin yang tidak tergoyahkan oleh argumen apapun yang mengatakan 
bahwa gula tidak manis. Demikian juga orang yang telah merasakan 
manisnya cinta, ia tak pernah mau mendengar penilaian orang lain yang 
berdasar analisa.

Cinta pandangan pertama biasanya tulus, murni dan tidak berkonotasi 
sex.  Adapun daya tarik bibir merekah, kening licin, pinggul, belahan 
dada, betis dan sebagainya bukanlah daya tarik yang memanggil cinta 
pandangan pertama, tetapi lebih pada daya tarik seksual.

Cinta Karena Biasa
Perasaan cinta juga bisa tumbuh karena berlangsungnya komunikasi yang 
lama, misalnya cinta yang tumbuh antara dua orang yang kuliah 
bersama, atau antara teman sekerja, atau teman seperantauan, teman 
sependeritaan, atau bahkan antara anak majikan dengan pembantu rumah 
tangganya. Bisa juga terjadi dua orang yang tadinya saling membenci, 
setelah bergaul lama berubah menjadi saling mencinta. Mengapa ? 
pergaulan yang lama, terutama pergaulan senasib dan sependeritaan 
akan memunculkan karakter yang sesungguhnya dari seseorang, apakah 
orang itu penuh pengertian, atau jujur, atau  setia atau sebaliknya. 
Pengenalan dalam kehidupan keseharian dalam waktu lama akan mengubah 
pengenalan kognitip menjadi pengenalan afektip sehingga jika 
seseorang sudah dikenali karakternya sebagai orang yang menawan hati 
maka kesejukan, keceriaan, ketenangan akan terasa dalam kebersamaan.  
Sebaliknya perasaan kehilangan dan kesepian akan muncul jika 
berpisah, dan jika masih harus menunggu, rasa rindu mendera hatinya. 
Proses sikologis itulah yang mengukir hati mereka berdua dalam 
keindahan perasaan, dan selanjutnya dalam diri masing-masing 
terbangun imajinasi masa depan yang penuh harapan. Tumbuhnya cinta 
karena biasa juga bisa terjadi antar orang yang sering bersurat-
suratan, sering telpon-telponan, sering chatting-chattingan, meski 
antara keduanya belum pernah bertatap muka, karena suara maupun 
ungkapan kata-kata bisa menembus hati hingga tertanam cinta.

Ilham Cinta
Perasaan cinta juga bisa tumbuh melalui ilham. Yang dimaksud dengan 
ilham di sini adalah suatu gagasan yang tiba-tiba tertanam kuat di 
dalam hati. Ilham seperti ini bisa didahului oleh pertemuan, oleh 
pengenalan ide melalui bacaan, bisa juga oleh mimpi. Seorang gadis 
tiba-tiba jatuh cinta kepada seorang pemimpin sesaat setelah ia 
melihat bagaimana pemimpin itu pidato, dan sejak itu sang pemimpin 
tak pernah bisa hilang dari hatinya, mendominir seluruh cita rasanya, 
malam menjadi impian, siang menjadi kenangan. Ada juga seorang 
pembaca buku atau novel, sesungguhnya ia telah lama membaca buku itu, 
menyukai dan mengagumi tulisannya hingga pada suatu ketika tiba-tiba 
perasaannya mengkristal menjadi cinta, cinta kepada penulisnya, meski 
ia belum pernah berjumpa dengannya. 

Ilham juga bisa datang dari mimpi. Menurut sebuah tafsir Al Qur'an. 
Dulu Zulaikha puteri seorang gubernur Yaman akan dinikahkan dengan 
seorang pangeran, tetapi ia menolak karena ia bermimpi menikah dengan 
seorang menteri urusan pangan dari kerajaan Fir'aun Mesir. Ia sungguh 
sangat terpesona 

[wanita-muslimah] FW: [daarut-tauhiid] Tidurnya orang berpuasa itu ibadah?

2007-09-10 Terurut Topik Irawati
 

 

 

Posting ini sudah lama, berhubung sudah masuk bulan ramadhan, saya ingin
membaginya untuk teman-teman.

Semoga bermanfaat..

 

 

Tidurnya Orang Berpuasa itu Ibadah?

  Oleh Prof. KH. Ali Mustafa Yaqub, M.A.

   

  Ada tiga kejadian menarik yang berkaitan dengan Hadis yang akan kita
bahas ini. Pertama pada bulan Ramadhan, tahun 1968, di sebuah pesantren
di pesisir utara Jawa Tengah, seorang santri selalu tidur pashy;da
siang hari Ramadhan. Padahal para santri lainnya ramai-ramai mengikuti
pengajian kitab kuning yang khusus diadakan pada setiap bulan Ramadhan.
Istilah pesantrennya, Ngaji Pasaran.

  Kang, bangun Kang, ngaji,? begitu kata seorang temannya
memshy;bangunkan. Biarkan saja, tidurnya orang yang berpuasa itu 'kan
ibashy;dah,? begitu kata kawan santri yang lain seolah membela santri
yang sedang tidur itu. Dan tampaknya, ungkapan kawan yang membela itu
bukan sekadar ungkapan biasa, karena di kalangan para santri itu populer
sebuah Hadis yang menyebutkan seperti itu.

   

  Diskusi di London

  Lain lagi dengan kejadian yang kedua ini yaitu yang terjadi pada musim
panas tahun 1978 di London Inggris. Seorang mahasiswa Indonesia yang
belajar di salah satu negara di Timur Tengah berlibur musim panas di
kota super modern yang penuh dengan kebun-kebun raya itu. Ia menjadi
tamu seorang Home Staff KBRI (Kedutaan Besar Republik Indonesia) di
London.

  Karena waktu itu bulan Ramadhan, maka pada pagi hari mahashy;siswa
tadi tidur di rumah. Sedangkan tuan rumah pergi ke KBRI. Agak siang,
mahasiswa tadi bangun dan selanjutnya bersama kawannya yang juga
mahasiswa di Timur Tengah keluar, berjalan-jalan melihat Kota London.
Menjelang sore, ketika tuan rumah belum pulang dari KBRI, mahasiswa tadi
sudah pulang ke rumah, kemudian sambil menunggu sore ia tidur lagi.

  Ketika tuan rumah pulang petang hari dan dilihatnya mahasiswa tadi
tidur seharian, ia berkata, Kalau puasa hanya tidur saja, anak kecil
juga bisa..? Mendengar sindiran itu mahasiswa tadi berkomentar, Orang
berpuasa itu tidurnya saja dinilai ibadah. Begitu kata sebuah Hadis.?

  Ah, mana mungkin begitu,? kata tuan rumah, Orang tidur kok
beribadah. Ini berarti tidurnya saja sudah mendapatkan pahala, padahal
orang beribadah itu mendapat pahala karena ia menghadapi tantangan dan
godaan. Lantas, orang yang tidur itu apa tantangan dan godaannya??
katanya memberikan alasan.

  Tetapi banyak yang mengatakan ungkapan itu sebuah Hadis,? jawab
mahasiswa tadi. Lha ini, Sampeyan ini 'kan mahasiswa dan belajar agama
Islam di Timun Tengah. Seharusnya sampeyan meneliti Hadis itu. Apa benar
itu sebuah Hadis?? kata tuan rumah tadi mengharapkan kepada tamunya.

  Itulah dua kejadian yang sangat berjauhan baik dari segi waktu maupun
tempat. Namun demikian, kedua kejadian itu mempunyai topik yang sama,
yaitu Hadis tidurnya orang berpuasa itu merupakan ibadah.

   

  Narasumber di Televisi

  Kejadian ketiga baru saja pada bulan Ramadhan 1423 H yang lalu. Di
sebuah stasiun televisi, seorang yang berpangkat Kiai Haji dan namanya
tidak dikenal di kalangan masyarakat umum, menjadi narashy;sumber untuk
acara yang disiarkan pada siang hari. Sementara sebagai pembawa acara
ditampilkan seorang artis sinetron yang namanya juga tidak begitu
kondang.

  Kata pembawa acara, Pak Kiai,? begitu ia menyapa narasumber.
Sebenarnya apa keutamaan bulan Ramadhan itu?? Pak Kiai yang saat itu
mengenakan peci putih dan lehernya dililit surban menjawab dengan penuh
percaya diri bahwa keutamaan bulan Ramadhan itu ada lima macam. Kemudian
ia mengatakan, Dalam sebuah Hadis, Nabi Muhammad Saw mengatakan bahwa
tidurnya orang yang berpuasa itu merupakan ibadah, diamnya saja sama
dengan membaca tasbih. Pahala amalnya dilipatgandakan, doanya
dikabulkan, dan dosanya diampuni.? Itulah keutamaan bulan Ramadhan,?
kata narasumber tadi tanpa sedikit pun ragu-ragu bahwa Hadis yang dia
sampaikan itu adalah Hadis yang bermasalah. Sementara sang artis yang
menjadi pembawa acara sekaligus pewawancara tadi manggut-manggut saja.

   

  Tidak Populer

  Hadis yang disebut-sebut di tiga tempat di atas itu layaknya merupakan
Hadis populer karena banyak orang mengetahuinya. Namun ternyata Hadis
tersebut tidak tercantum dalam kitab-kitab Hadis populer. Hadis itu
diriwayatkan oleh Imam al-Baihaqi dalam kitabnya Syu'ab al-Iman,
kemudian dinukil oleh Imam al-Suyuti dalam kitabnya al-Jami al-Shaghir?

  Teks lengkap Hadis tersebut adalah sebagai berikut:

  Tidurnya orang yang berpuasa itu ibadah, diamnya adalah tasbih,
amalnya dilipatgandakan (pahalanya), doanya dikabulkan, dan dosanya
diampuni.?

   

  Hadis Palsu

  Menurut Imam al-Suyuti, kualitas Hadis ini adalah dha'if (lemah). Bagi
orang yang kurang mengetahui ilmu Hadis, pernyataan Imam al-shy;Suyuti
ini dapat menimbulkan salah paham, sebab Hadis dha'if itu secara umum
masih dapat dipertimbangkan untuk diamalkan. Sedangkan Hadis palsu
(maudhu), semi palsu (matruk), dan atau munkar tidak dapat dijadikan
dalil untuk beramal sama sekali, hatta sekedar untuk 

[wanita-muslimah] Ucapan Selamat menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan 1428 H

2007-09-10 Terurut Topik yayasan rahima
*Direktur dan segenap Keluarga Besar Rahima mengucapkan*

*Selamat menjalankan Ibadah Puasa*

*Ramadhan 1428 H.*

*Semoga puasa dan amal Ibadah kita di bulan Ramadhan*

*menumbuhkan semangat berefleksi,*

*empati  dan kasih sayang akan sesama.*





--

No virus found in this incoming message.
Checked by AVG Free Edition.
Version: 7.5.484 / Virus Database: 269.13.6/991 - Release Date: 05/09/2007
14:55


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Momentum perbaikan -dari berbagai kesulitan dan kesalahan-

2007-09-10 Terurut Topik irwank
Indonesia kita.. masih aja ada yang seperti ini.. :-|
(mohon maaf kalau threadnya sekalian - meski mungkin kurang
berkaitan)

Menjelang bulan suci Romadlon, saya mohon dimaafkan karena
banyak melakukan kesalahan dan (sangat) mungkin pernah
menyakiti hati rekan sekalian (di milis)..

Semoga momentum ini senantiasa mendorong kepada perbaikan
bagi semua pihak.. Termasuk untuk Indonesia kita..

Amien ya Robbal 'Alamien..

Wassalam,

Irwan.K

--

http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2007/bulan/09/tgl/10/time/103131/idnews/827765/idkanal/10

10/09/2007 10:31 WIB
Kebakaran SBPU Krapyak Ternyata Disebabkan Rokok Pengunjung
Triono Wahyu Sudibyo - detikcom

Semarang - Pembuat kebakaran SPBU Krapyak Semarang ternyata bukan
sopir truk tangki, melainkan pengunjung. Akibat puntung rokoknya,
kebakaran hebat melanda SPBU tersebut.

Saat ini, pengunjung SPBU yang belum diketahui namanya itu tengah
diperiksa di Polres Semarang Barat. Sementara sopir truk tangki,
Djumari (28) juga diamankan untuk dimintai keterangan.

Humas Pertamina Upms IV Jateng-DIY Heppy Wulansari mengatakan,
sebelum kebakaran, seorang pengunjung terlihat tengah keluar dari
toilet dengan membawa rokok. Djumari memperingatkan orang tersebut.

Tapi tidak tahu bagaimana proses selanjutnya, tiba-tiba api
kelihatan memercik di sekitar truk tangki yang tengah mengisi
tandon BBM, kata Heppy kepada detikcom, Senin (10/9/2007).

Tahu ada api, Djumari langsung melarikan truk keluar areal SPBU.
Namun sebelum mencapai jalan besar di depan SPBU, truknya menabrak
kios dan tiang listrik. Truk itu pun ditinggalkan dan dibiarkan
terbakar.

Heppy menyesalkan masih ada orang yang nekat menyalakan rokok
di areal SPBU. Padahal kita sudah pasang pengumuman dan
menyosialisasikan berulang kali, katanya.

Hingga pukul 10.00 WIB, jalan di depan SPBU yang menghubungkan
Semarang - Kendal masih tersendat. Beberapa mobil pemadam
kebakaran, PLN, kepolisan, dan Telkom berada di kawasan padat
itu. (try/djo)


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] FW: Tidurnya orang berpuasa itu ibadah? - Puasa dan Produktifitas

2007-09-10 Terurut Topik Flora Pamungkas
Puasa dan Produktifitas
http://eramuslim.com/ustadz/shm/7910140526-puasa-dan-produktifitas.htm
Senin, 10 Sep 07 15:02 WIB
Assalamu 'alaikum pak Ustadz, 
Begitu sering kita dapati sebagian umat Islam yang banyak tidur di siang
hari bulan Ramadhan, bahkan sampai meninggalkan kewajiban kerja dan merusak
disiplin yang telah ditetapkan perusahaan.
Mohon dijelaskan pak Ustadz, apakah memang demikian ketentuannya dari segi
syariah, yaitu bahwa di bulan Ramadhan memang waktunya untuk banyak tidur
dan mengurangi kerja serta produkfitas. Adakah hal itu memang dibenarkan
syariah?
Hal ini penting karena yang saya dapati dari kebanyakan teman-teman memang
suka tidur di siang hari bulan Ramadhan dengan alasan malamnya tarawih,
tahajud, bangun sahur dan seterusnya.
Sebelumnya saya ucapkan terima kasih atas jawaban ustadz
Wassalam
H Bondan
[EMAIL PROTECTED]

Jawaban
Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, 
Memang benar apa yang anda sampaikan bahwa salah satu cara penyikapan yang
perlu dikoreksi dari kebanyakan umat Islam adalah masalah banyak tidur di
kala puasa. Seolah-olah datangnya bulan Ramadhan menjadi legitimasi untuk
memperbanyak jam tidur siang. Walau pun hal itu terjadi pada jam-jam kerja
sehingga menjadikan jam kerja di bulan Ramadhan menjadi kurang produktif.
Hal seperti itu bisa kita lihat dari pemandangan yang kita lihat di masa
sekarang ini, di siang hari bulan Ramadhan, di mana masjid-masijd dipenuhi
oleh tubuh-tubuh bergelimpangan untuk tidur di jam-jam produktif. Sayangnya
melakukan hal itu dengan alasan karena malamnya melakukan shalat malam atau
karena bangun sahur.
Namun benarkah syariat Islam mendisain seperti itu? Mari kita lakukan
sedikit kajian.
Jadwal Shalat Malam
Sebenarnya kalau kita teliti lebih jauh, shalat malam tidak hanya dianjurkan
di dalam bulan Ramadhan saja, tetapi di luar Ramadhan pun sama juga
dianjurkan. Rasulullah SAW dan para shahabat terbiasa bangun di tengah malam
dan melakukan qiyamullail, bukan hanya di bulan Ramadhan saja tetapi juga di
luar bulan Ramadhan.
Namun kita juga tahu bahwa pada siang hari, Rasulullah SAW dan para shahabat
tetap bekerja di siang hari dan tetap produktif dalam kerjanya.Hal itu
dibuktikan dengan begitu banyaknya prestasi dan kemenangan yang mereka raih
selama bulan Ramadhan.
Lalu apa rahasianya?
Ada banyak hal yang menyebabkannya. Tetapi ada salah satu bahan pemikiran
yang barangkali berguna untuk kita renungkan.
Begini, kalau kita teliti nash-nash tentang jadwal siklus kehidupan yang
dijalankan oleh Rasulullah SAW dan para shahabat, ternyata memang ada
sedikit perbedaan cara puasa dan ibadah antara kita.
Ternyata Rasulullah SAW tidak tidur sebelum shalat 'Isya namun tidak suka
berbicara (begadang) setelah shalat 'Isya'. Dan itu banyak dijelaskan dalam
banyak riwayat. Lalu apa yang bisa kita tarik kesimpulan dari hal ini?
Seandainya kita di masa sekarang ini menerapkan konsep jadwal siklus
kehidupan seperti dalam riwayat di atas, mungkin hasilnya akan berbeda.
Cobalah setelah shalat Isya' jam 19.00 atau jam 20.00 malam, kita langsung
tidur, tidak nonton TV atau mengerjakan hal-hal lain.
Maka kalau kita hitung-hitung, ternyata kita akan tidur lebih awal dari
biasanya. Dengan tidur di waktu sesiang itu, kalau seandainya di tengah
malam kira-kira jam 02.00 atau jam 03.00 malam kita bangun untuk tahajjud,
secara matematis jam tidur kita sudah sangat cukup. Sudah sekitar 7 jam
lamanya. Dan tidak ada lagi alasan untuk mengantuk, baik setelah shubuh atau
pun di siang hari.
Sayangnya, justru yang sering kita lakukan justru sebaliknya. Kita terbiasa
tidur larut malam. Setelah shalat 'Isya' kita sering masih keluyuran ke sana
kemari, atau bahkan malah belum tiba di rumah.
Lalu anggaplah kita tidur jam23.00 atau jam 24.00 malam, lalu kita ingin
bangun shalat tahajjud atau bangun sahur, secara matematis ternyata kitabaru
tidur selama 2 atau 3 jam saja.
Secara perhitungan manusiawi normal umumnya, sangat logis kalau tubuh kita
minta tambahan jam tidur di siang hari, entah ba'da shubuh atau pun ba'da
shalat Dzhuhur.
Padahal kalau kita bisa atur jadwal seperti di atas, insya Allah tidak akan
ada masalah dengan jadwal tidur dan istirahat.
Jadwal Sahur Yang Tepat
Sebagian dari kita ada yang menjadikan bangun malam untuk makan sahur
sebagai penyebab untuk dimakluminya tidur di siang hari. Padahal kalau mau
ikut sunnah Rasulullah SAW, seharusnya bangun sahur tidak perlu dijadikan
alasan untuk mengantuk di siang hari.
Sebab yang disunnahkan ketika makan sahur itu adalah yang semakin dekat
dengan waktu shubuh. Katakanlah 15 menit sebelum masuk waktu shubuh sampai
setengah jam. Dengan demikian, kalau ada jam tidur malam kita yang terambil
untuk sahur, paling banyak hanya 30 menit saja. Dan seandainya kita tidur
agak awal setengah jam, maka hitung-hitungannya akan sama saja.
Dengan demikian, tidak ada alasan bagi kita untuk tidur di siang hari.
Karena jam tidur malam kita praktis tidak ada yang berkurang. Kecuali hanya
beberapa menit saja.
Sebaliknya, kalau kita 

[wanita-muslimah] [Need Help] Penelitian Pencernaan dan Psikologi

2007-09-10 Terurut Topik Titiana Adinda
  [Need Help] Penelitian Pencernaan dan Psikologi
  Dear All,
  Aku sedang membantu kawanku dr.Herry Purwanto,Msi untuk melakukan penelitian 
tentang pencernaan dan psikologi seseorang.Saat ini beliau bermukim di Riau.Nah 
tugasku menolongnya untuk menyebarkan informasi ini untuk menjaring responden 
sebanyak-banyaknya.Kalau teman-teman berminat silahkan kirim email ke emailnya 
di [EMAIL PROTECTED] / drherrypurwanto[at]yahoo.co.id.Atau chatting dengannya 
dengan  ID YM-nya adalah drherrypurwanto
  Terima kasih atas bantuan teman-teman semua.Terima kasih.
  Salam hangat,
  Dinda
  08151609391
  Email:[EMAIL PROTECTED]/titiana.adinda[at]gmail.com
  
  Penelitian Pencernaan dan psikologi seseorang
  Dengan hormat,
  Perkenalkan nama saya dr. Herry Purwanto, Msi.  Tinggal di Riau.Saya sedang 
meneliti masalah pencernaan dan psikologi. Tujuan penelitian ini adalah untuk 
mengenali sejauh mana hubungan antara pencernaan mempengaruhi psikologi 
seseorang dan sebaliknya. 
  Salah satu hubungan antara pencernaan dan psikologi adalah ketika seseorang 
stress/ depresi ataupun lagi banyak pikiran, terkadang selera makan kita hilang 
atau malah kena diare/ mencret. Pikiran ataupun suasana hati pastilah 
mempengaruhi kesehatan kita, tidak hanya kesehatan pencernaan namun juga 
kesehatan lainnya. 
  Responden saya harapkan adalah perempuan.Karena untuk awalnya saya akan 
meneliti hubungan antara pencernaan dan psikologinya pada kaum perempuan.
  Oleh karena itu saya ingin mewawancarai kaum perempuan  untuk mendapatkan 
masukan-masukan dalam mewujudkan penelitian saya ini. Pada akhirnya nanti saya 
akan dapat mengenali karakter-karakter responden saya; apakah responden saya  
pemarah, emosional, kurang PD, pendiem, murah senyum, dan akan dapat mengetahui 
apa-apa saja kekurangan serta kelebihan-kelebihan yg dimiliki.
  Semua wawancara saya dengan responden bersifat rahasia.Hasil analisanya akan 
saya berikan kepada responden.Siapa tahu dapat digunakan untuk mengetahui sifat 
dan watak pribadinya.
  Saya sedang mencari responden untuk penelitian saya ini.Apakah anda dapat 
membantu saya?
  Apabila anda berminat menjadi responden saya anda dapat menghubungi saya di 
email: [EMAIL PROTECTED] / drherrypurwanto[at]yahoo.co.id.Atau chatting dengan 
saya ID YM saya adalah drherrypurwanto
  Nantinya penelitian ini Insya Allah akan saya tulis dan terbitkan kedalam 
sebuah buku.Agar bisa diketahui khalayak ramai.Tentu saja nama responden akan 
saya rahasiakan.
  Demikian info dari saya.Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.
  Salam hormat
  dr. Herry Purwanto, Msi.  
   
   
   
   
   
  PROFIL dr. Herry Purwanto, Msi
   
  Nama  : dr. Herry Purwanto, Msi
  Lahir: Jogjakarta, 9 Maret 1971
  Pendidikan  : 
  #61623; Kedokteran UI Lulus tahun 1997
  #61623; Psikologi at Purdue University 1999 – 2002 in  Texas – 
Houston USA
  #61623; Post-graduated at Purdue University (S2) 2002 – 2004 in  
Texas – Houston USA
  Work   : 
  Peneliti di Institute Pengembangan Kepribadian dan Psikologi Manusia 
(Development of Human Caracteristic and Psychology Institute) in  Texas – 
Houston USA. 
   == 
  Email:[EMAIL PROTECTED]
  Kunjungi : www.transparansi-riau.com
   
   
  

Kunjungi blogku di:
http://titiana-adinda.blogspot.com
   
-
Looking for a deal? Find great prices on flights and hotels with Yahoo! 
FareChase.

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Agenda CRCM 1428 H - Forum Dialog Ramadhan YISC Al-Azhar

2007-09-10 Terurut Topik HUMAS YISC
YOUTH ISLAMIC STUDY CLUB (YISC)
  Al - AZHAR
   * * * * * * 
* 
   
Assalamu’alaikum Wr.Wb

 

Cahaya Ramadhan Cahaya Masjid (CRCM) YISC Al – Azhar kembali hadir dengan 
segala aktivitas yang sangat bermanfaat yang bisa diikuti oleh semua kalangan. 

Salah satunya adalah FORDIL (Forum Dialog)

Forum yang membahas berbagai persoalan aktual yang sedang berkembang di 
masyarakat dengan menghadirkan pakar-pakar yang kompeten di bidangnya. 

 

 

Agenda Kegiatan :

 

Minggu I :

Hari  Tgl: Ahad, 16 September

Pukul   : 12.30 – 15.00 WIB

Pembicara  : Ust. Zulkiflimansyah (Anggota DPR – RI)

 Ust. Syuhada Bachri (Pimpinan DII 
Pusat)

Tempat: Aula Buya Hamka , Masjid Agung Al - Azhar

Tema   : Membongkar motif dibalik kebencian Barat 
terhadap   pemerintahan Islam

 

Minggu II :

 

Hari  Tgl: Ahad, 23 September

Pukul   : 12.30 – 15.00 WIB

Pembicara  : Ibu Hendri Saparini (Anggota Tim Ekonomi 
Indonesia Bersatu)

  Zaim Saidi (PIRAC)

Tempat: Aula Buya Hamka , Masjid Agung Al - Azhar

Tema   : Analisa Kemungkinan Krisis Ekonomi Jlid II 
: Perspektif Ekonomi Syariah

 

 

Minggu III :

 

Hari  Tgl: Ahad, 30 September

Pukul   : 12.30 – 15.00 WIB

Pembicara  : Dien Syamsudin ( Ketua PP Muhammadiyah) *

  Dik Doank *

Tempat: Aula Buya Hamka , Masjid Agung Al - Azhar

Tema   : Idealisasi Implementasi Pedidikan Agama 
dalam Sistem   Pendidikan Nasional

 

 

Minggu IV :

 

Hari  Tgl: Ahad, 7 Oktober

Pukul   : 12.30 – 15.00 WIB

Pembicara  : Ust. Yusuf Mansyur *

Inneke Koesherawati (Artis) *

Tempat: Aula Buya Hamka , Masjid Agung Al - Azhar

Tema   : Aktualisasi Peran Dakwah dalam Dunia Seni 
Indonesia

 

 

*) Dalam konfirmasi

 

Acara ini terbuka untuk UMUM dan GRATISSS!!!

 

 

Info lebih lanjut, hubungi :

Sekretariat: 

Komplek Masjid Agung Al- Azhar

Jl. Sisingamangaraja Kebayoran Baru

Jakarta Selatan 12110 
Telp/Fax: 021-7247444 (Firzia)

 

Contact Person :

Budi: 0815 – 6500- 885

 

 

Wassalamu’alaikum Wr. Wb


   
-
Pinpoint customers who are looking for what you sell. 

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Agenda CRCM 1428 H - OPUS (Obrolan Puasa) di TAMINI Square

2007-09-10 Terurut Topik HUMAS YISC
YOUTH ISLAMIC STUDY CLUB (YISC)
  Al - AZHAR
   * * * * * * 
* 
   
Assalamu’alaikum Wr.Wb

 

Ramadhan t’lah tiba..

Mari kita isi dengan berbagai kegiatan bermanfaat ,

dan jangan jadikan puasa sebagai hambatan untuk melakukan aktivitas..

 

Hobi jalan – jalan ke mall ? 

Jangan lupa mampir ke TAMINI Square ya...

KARENA..disana akan ada OPUS (Obrolan Puasa) yang akan membahas topik – 
topik menarik seputar masalah keagamaan dan fenomena – fenomena sosial di 
sekitar kita 

 

Agendanya :

15 Sep – TAMINI Square, Jakarta Timur

Tema  :  Kala Nafsu Menggoda Puasa

Pembicara  : Ust.Sukeri Abdullah

Bintang Tamu : Romi (AFI Indosiar) 

Jangan lupa catat jam-nya...pukul 15.30 – 17.30 WIB. 

 

Acara ini terbuka untuk UMUM dan GRATISSS!!!

 

So..Jangan lupa ajak keluarga, teman dan sahabat yach..

 

 

Info lebih lanjut, hubungi :

Sekretariat: 

Komplek Masjid Agung Al- Azhar

Jl. Sisingamangaraja Kebayoran Baru

Jakarta Selatan 12110 
Telp/Fax: 021-7247444 (Firzia)

 

Contact Person :

Hasan : 0856-9121-3006

Dini: 0818-0654-7111 

 

Wassalamu’alaikum Wr. Wb


   
-
Moody friends. Drama queens. Your life? Nope! - their life, your story.
 Play Sims Stories at Yahoo! Games. 

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Kajian Ramadhan On Air - YISC Al-Azhar

2007-09-10 Terurut Topik HUMAS YISC
YOUTH ISLAMIC STUDY CLUB (YISC)
  Al - AZHAR
   * * * * * * 
* 
   
  Assalamu’alaikum Wr.Wb
   
  Menunggu saat berbuka puasa…pasti ngabuburit donk…
  Ngabuburit enaknya ngapain ya???
  Enaknya… dengerin KRAM ON AIR di Radio Music City FM…!!
   
   
  KRAM ON AIR apaan sih?? 
  Singkatan dari Kajian Ramadhan on air yg merupakan salah satu agenda kegiatan 
CRCM (Cahaya Ramadhan Cahaya Masjid ) YISC Al – Azhar.
   
  Acaranya berupa talkshow yang berisi tausyiah dari ustadz  - ustadz Masjid 
Al-Azhar  dan disiarkan langsung oleh Radio Music City FM , setiap hari selama 
Bulan Ramadhan dari jam 17.00 – 18.00 WIB. 
  Ada masalah agama yg ingin ditanyakan ??Kamu bisa beriteraksi langsung dengan 
ustadz saat acara berlangsung.
  Jadijangan lupa ikutin terus acaranya .. !!
   
   
  Info lebih lanjut, hubungi :
  Sekretariat: 
  Komplek Masjid Agung Al- Azhar
  Jl. Sisingamangaraja Kebayoran Baru
  Jakarta Selatan 12110 
Telp/Fax: 021-7247444 (Firzia)
   
  Contact Person :
  Atiek   : 021- 68171372 atau 0856-1129-469
  Fahmi : 0818 021  6
   
   
  Wassalamu’alaikum Wr. Wb
   

   
-
Moody friends. Drama queens. Your life? Nope! - their life, your story.
 Play Sims Stories at Yahoo! Games. 

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Cantik Versi Indonesia

2007-09-10 Terurut Topik Aisha
Temans,
Tulisan di bawah ini tentang pendapat Dian Sastro tentang cantik versi 
Indonesia menarik juga. Betulkah Kecantikan itu konstruksi politis dari 
ideologi masyarakat yang plural dan berubah-ubah. Siapa pun bisa mendefinisikan 
kecantikan sesuai dengan kriterianya sendiri? Oleh karenanya Beauty is still 
in the making? Betulkah Kecantikan tak terpaku pada dimensi visual, tapi bisa 
terpancar dari karakter, perilaku, atau pengetahuan? 

Lalu cantik menurut agama itu bagaimana? Jika cantik menurut agama tidak hanya 
sekedar fisik saja (dimensi visual), apakah laki-laki pelaku poligami itu 
memilih istri-istri selanjutnya berdasarkan hal-hal yang non-fisik atau sekedar 
fisik saja seperti lebih cantik dan lebih muda dari istri-istri sebelumnya? 

Sebenarnya dulu di zaman Rasulullah saat laki-laki tidak dibatasi jumlah 
istrinya dan laki-laki beristri banyak itu sesuatu yang umum terjadi, selain 
keterangan bahwa Siti Aisyah yang dinikahi masih gadis dan yang lainnya sudah 
janda tua beranak banyak dan Rasul monogami puluhan tahun ketika istri pertama 
masih hidup dan sempat menduda beberapa tahun sebelum menikah lagi, apakah ada 
keterangan tentang istri-istri Rasul tentang hal-hal fisik dan non-fisiknya?

salam
Aisha

Kompas, 2 September 2007 
Dian, Cantik Versi Indonesia 
Ilham Khoiri 

Bisa dibilang, Dian Sastrowardoyo (25) sudah menjadi salah satu ikon kecantikan 
dalam industri hiburan di Tanah Air sekarang ini. Tapi, belakangan, gadis ini 
malah mengkritik kriteria cantik yang diproduksi mesin citra yang membesarkan 
dirinya itu. Katanya, Kecantikan itu hanya konstruksi sosial belaka. 

Kami ngobrol dengan Dian Paramita Sastrowardoyo-begitu nama lengkapnya-di 
pinggir kolam renang di tengah rumah tantenya, Marina Sastrowardoyo-Puteri Duta 
Remaja Indonesia 1975-di kawasan Bangka, Jakarta Selatan, Kamis (30/8) lalu. 
Pakaian bersahaja yang dikenakan dan suasana senja yang hangat membuat 
penampilan dara ini begitu santai, segar, dan nyata. 

Itu berbeda dengan citranya sebagai selebriti yang gemerlap dan seolah tak 
terjangkau, sebagaimana terpampang dalam iklan-iklan kecantikan di layar 
televisi, majalah, atau baliho di jalan. 

Dian seperti baru memperoleh pencerahan tentang hakikat kecantikan. Jika ketemu 
lawan diskusi yang asyik, dia bakal antusias membongkar kompleksitas industri 
kecantikan. Biar lebih meyakinkan, gadis itu tak segan membuka laptop untuk 
membeberkan foto, data, bagan pemikiran, atau sejumlah teori filsafat dan 
budaya yang berbau akademis. 

Kecantikan itu konstruksi politis dari ideologi masyarakat yang plural dan 
berubah-ubah. Siapa pun bisa mendefinisikan kecantikan sesuai dengan 
kriterianya sendiri, katanya. Ini kritik serius terhadap anggapan umum, bahwa 
kecantikan merupakan esensi dalam tubuh perempuan yang terbentuk secara 
alamiah. 

Dia fasih membicarakan kecantikan sebagai produk budaya. Ketika menukil 
penggalan teori budaya dan filsafat-seperti pemikiran Immanuel Kant, Michel 
Foucault, Karl Marx, Julia Kristeva, atau Jean Baudrillard-yang kerap 
diungkapkan dalam istilah Inggris-tampangnya sangat serius. 

Maklum saja, tema ini jadi kajian skripsinya yang berjudul Kompleks Industri 
Kecantikan: Sebuah Kritik Sosio Filosofis. Penelitian itu lolos sidang akhir 
dengan penguji dua dosen Universitas Indonesia (UI) Jakarta, Tommy F Awuy dan 
Embun Kenyowati Ekosiwi, di Jurusan Filsafat, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, 
pertengahan Juni lalu. Pembimbing skripsinya adalah Rocky Gerung. Begitulah, 
setelah enam tahun kuliah, gadis itu kini jadi sarjana humaniora. 

Dian menjelaskan, konsep kecantikan selalu berubah-ubah, seperti terlacak dalam 
pergeseran budaya di Eropa-Amerika. Pada zaman kerajaan, cantik identik dengan 
wanita berpinggul besar sebagai simbol kesuburan dan berkulit pucat yang 
menggambarkan kelas atas yang tak pernah ditimpa terik matahari. Citra tubuh 
montok bertahan hingga zaman Marilyn Monroe di Amerika. Tapi, lewat penampilan 
model Twiggy yang kurus-seksi, konsep cantik kemudian lekat dengan tubuh yang 
kerempeng dengan pinggang kecil. 

Belakangan, kecantikan mengacu pada pemikiran kaum postfeminis, yang dengan 
sadar mempermainkan citra cantik dan seksualitas demi memperkuat kekuasaan 
perempuan. Di situ, perempuan jadi obyek sekaligus subyek, seperti Madonna yang 
mempermainkan citra dirinya yang menggoda. Beauty is still in the making, 
kecantikan masih terus dalam proses menjadi, simpul Dian. 

Dalam zaman kapitalisme terkini, citra cantik itu menjadi permainan rumit 
dengan melibatkan kepentingan dari industri kecantikan, obat-obatan, kesehatan, 
dan industri iklan. Masyarakat bisa jadi korban mode yang dikembangkan produsen 
untuk keuntungan pasar. 

Lantas, dalam situasi semacam itu, bagaimana dengan Dian sendiri yang terlibat 
dalam proyek industri kecantikan? Saya jadi korban, pelaku, sekaligus saksi, 
katanya. 

Korban 
Dian merasa jadi korban industri kecantikan sejak mengawali debutnya sebagai 
Gadis Sampul tahun 

[wanita-muslimah] Public Lecture: Developing an Alternative for Neoliberal Globalisation by Mari Alkatiri

2007-09-10 Terurut Topik Sunny
2007 
Public Lecture: Developing an Alternative for Neoliberal Globalisation by Mari 
Alkatiri 
Public Lecture

Speaker:
Mari Alkatiri (former Prime Minister of República Democrática de 
Timor-Leste/Democratic Republic of Timor-Leste)

Topic:
Developing an Alternative for Neoliberal Globalisation

Day:
Wednesday, 12 September 2007

Hour:
10.00 Western Standard Time (WIB)

Venue:
Building C, 2nd Floor, FISIP Universitas Indonesia, Depok

Organiser:
Dept. of International Relations, FISIP Universitas Indonesia

-
PEC - People's Empowerment Consortium
Jl.Salemba I/No. 20 JKT 10430
INDONESIA
Tel.(+6221)30072278, Fax (+6221) 3914717
Email: [EMAIL PROTECTED],
[EMAIL PROTECTED]
http://pecsecretariat.multiply.com/

Account No.: 0060004542910
SWIFT: BEIIIDJA006
Bank Mandiri Cabang Jatinegara Timur
Bearer of Account: People's Empowerment Consortium

Publicada por Malai Azul em 08:39 



1 comentários: 


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Re: Konsultasi: Shalat dan Haid - pembalut modern

2007-09-10 Terurut Topik Flora Pamungkas

Numpang komentar:
Saya belum pernah tanya kepada mereka yang ogah pakai pembalut modern.
Namun perkiraan saya, barangkali tujuan mereka agar ramah lingkungan.
Karena dengan menggunakan pembalut kain yang dicuci, yang reusable, maka
akan mengurangi jumlah sampah pembalut.
Belum lagi bayi2 yang dipakaikan diaper yag disposable itu, makin banyak
lagi sampahnya deh ...
Lapisan plastik, pada setiap pembalut ataupun popok bayi, saya dengar bisa
makan waktu ratusan tahun untuk larut ke dalam tanah.  Kalau bahan plastik
bekas botol, dan semacamnya, itu masih bisa didaur ulang.  Tapi lapisan
plastik pada pembalut dan popok bayi???

Salam,
Flora


Re: Konsultasi: Shalat dan Haid 
Posted by: miftahalzaman [EMAIL PROTECTED]   miftahalzaman 
Mon Sep 10, 2007 1:29 am (PST) 
 Sebagian perempuan 'salafi' yg saya tahu juga sampai sekarang ogah
Pake pembalut modern.
 Mereka membuat sendiri pembalutnya dari kain.
 Dicucinya dengan diinjak-injak lantas di sikat, disabun, di jemur,
Lantas disetrika disimpan di lemari pakaian. 

Jadi perempuan salafi tidak mau pakai pembalut modern? Wow!
Kenapakah? Sekedar tidak biasa? Apakah karena produk kafir? Ataukah
Barangkali karena menggunakan logika terbalik ciri khas para
Fundamentalis: karena dengan pembalut modern lebih higienis, padahal
Kondisi haid itu adalah kondisi kotor, yang oleh karenanya mereka
Dilarang beribadah, maka kesan kekotoran itu jangan sampai
Terdegradasi dengan mengenakan pembalut yang lebih higienis. Jadilah 
Mereka menggunakan pembalut gaya lama seperti itu. Atau juga karena
sami'na Wa atha'na?

MZ

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Soeharto wins $129m in damages from Time

2007-09-10 Terurut Topik Sunny
Refleksi:  Allah ada pada sisinya? Rejeki nomplok bagi Pak Harto!

http://www.smh.com.au/news/world/soeharto-wins-129m-in-damages-from-time/2007/09/10/1189276642061.html


Soeharto wins $129m in damages from Time
September 11, 2007


JAKARTA: Indonesia's Supreme Court had awarded the former dictator Soeharto 1 
trillion rupiah ($129.6 million ) in damages in a lawsuit he brought against 
Time magazine, a court official said yesterday.

The decision is likely to spark outrage in Indonesia, where the ageing former 
president has avoided being brought to trial over persistent allegations of 
massive corruption during his 32 years of iron-fisted rule.

We accept the suit filed by Soeharto and refuse the decision of the Appeal 
Court and Central Jakarta District Court, a Supreme Court spokesman, Nurhadi, 
said, referring to rulings against Soeharto made in 2000 and 2001.

The court, in its August 30 ruling, had ordered that Soeharto be paid 1 
trillion rupiah in immaterial damages and that an apology be published in 
Indonesian newspapers as well as in three Time titles.

Soeharto had been seeking more than $US27 billion ($32.7 billion) in the 
defamation suit filed against Time over a May 1999 article alleging he had 
stashed a massive amount of money abroad.

Nurhadi said that the article was considered inappropriate, far from decent 
and careless, so it is considered against the law on defamation, and against 
the honour of the plaintiff, who is a military general, retired, and former 
Indonesian president.

Based on those considerations, the plaintiff's civil suit and demands on 
immaterial damages are accepted in order to uphold justice.

Under Indonesian law, the only legal avenue now open to Time would be to file a 
request for a judicial review, for which new evidence or a procedural dispute 
needs to be claimed.

Before the ruling was confirmed, a lawyer for Time, Todung Mulya Lubis, told 
the afternoon newspaper Sinar Harapan that, if it was true, it means they [the 
court] have taken a step backward.

What Time published was based on journalistic ethics. It was fair and covered 
both sides. It would be a step backward for the Indonesian press, he was 
quoted as saying.

Soeharto has denied accumulating a fortune while in power. He described as 
ridiculous a Forbes magazine estimate after he stepped down that he was one 
of the world's richest men.

Agence France-Presse


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Fwd: OOT: JANGAN BERBUKA PUASA DENGAN YANG MANIS

2007-09-10 Terurut Topik Syahrul Ramadhan
--- In [EMAIL PROTECTED], Ekamukti [EMAIL PROTECTED] wrote:

Jangan Berbuka Puasa Dengan Yang Manis
BENTAR lagi Ramadhan. Di bulan puasa itu, sering kita dengar kalimat
'Berbuka puasalah dengan makanan atau minuman yang manis,' katanya.
Konon,itu dicontohkan Rasulullah saw. Benarkah demikian?
Dari Anas bin Malik ia berkata : Adalah Rasulullah berbuka dengan
Rutab (kurma yang lembek) sebelum shalat, jika tidak terdapat Rutab,
maka beliau berbuka dengan Tamr (kurma kering), maka jika tidak ada
kurma kering beliau meneguk air. (Hadits riwayat Ahmad dan Abu Dawud)
Nabi Muhammad Saw berkata : Apabila berbuka salah satu kamu, maka
hendaklah berbuka dengan kurma.
Andaikan kamu tidak memperolehnya, maka berbukalah dengan air, maka
sesungguhnya air itu suci.
Nah. Rasulullah berbuka dengan kurma. Kalau tidak mendapat kurma,
beliau berbuka puasa dengan air.
Samakah kurma dengan 'yang manis-manis' ? Tidak. Kurma, adalah
karbohidrat kompleks (complex carbohydrate) .
Sebaliknya, gula yang terdapat dalam makanan atau minuman yang
manis-manis yang biasa kita konsumsi sebagai makanan berbuka puasa,
adalah karbohidrat sederhana (simple carbohydrate) .
Darimana asalnya sebuah kebiasaan berbuka dengan yang manis? Tidak jelas.
Malah berkembang jadi waham umum di masyarakat, seakan-akan berbuka
puasa dengan makanan atau minuman yang manis adalah 'sunnah Nabi'.
Sebenarnya tidak demikian. Bahkan sebenarnya berbuka puasa dengan
makanan manis-manis yang penuh dengan gula (karbohidrat sederhana)
justru merusak kesehatan.
Dari dulu saya tergelitik tentang hal ini, bahwa berbuka puasa
'disunnahkan' minum atau makan yang manis-manis. Sependek ingatan
saya, Rasulullah mencontohkan buka puasa dengan kurma atau air putih,
bukan yang manis-manis.
Kurma, dalam kondisi asli, justru tidak terlalu manis.
Kurma segar merupakan buah yang bernutrisi sangat tinggi tapi
berkalori rendah, sehingga tidak menggemukkan (data di sini dan di
sini). Tapi kurma yang didatangkan ke Indonesia dalam kemasan-kemasan
di bulan Ramadhan sudah berupa 'manisan kurma', bukan lagi kurma
segar. Manisan kurma ini justru ditambah kandungan gula yang
berlipat-lipat kadarnya agar awet dalam perjalanan ekspornya. Sangat
jarang kita menemukan kurma impor yang masih asli dan belum berupa
manisan. Kalaupun ada, sangat mungkin harganya menjadi sangat mahal.
Kenapa berbuka puasa dengan yang manis justru merusak kesehatan?
Ketika berpuasa, kadar gula darah kita menurun. Kurma, sebagaimana
yang dicontohkan Rasulullah, adalah karbohidrat kompleks, bukan gula
(karbohidrat sederhana). Karbohidrat kompleks, untuk menjadi glikogen,
perlu diproses sehingga makan waktu.
Sebaliknya, kalau makan yang manis-manis, kadar gula darah akan
melonjak naik, langsung. Bum. Sangat tidak sehat. Kalau karbohidrat
kompleks seperti kurma asli, naiknya pelan-pelan.
Mari kita bicara 'indeks glikemik' (glycemic index/GI) saja. Glycemic
Index (GI) adalah laju perubahan makanan diubah menjadi gula dalam
tubuh. Makin tinggi glikemik indeks dalam makanan, makin cepat makanan
itu dirubah menjadi gula, dengan demikian tubuh makin cepat pula
menghasilkan respons insulin.
Para praktisi fitness atau pengambil gaya hidup sehat, akan sangat
menghindari makanan yang memiliki indeks glikemik yang tinggi. Sebisa
mungkin mereka akan makan makanan yang indeks glikemiknya rendah. Kenapa?
Karena makin tinggi respons insulin tubuh, maka tubuh makin menimbun
lemak. Penimbunan lemak tubuh adalah yang paling dihindari mereka.
Nah, kalau habis perut kosong seharian, lalu langsung dibanjiri dengan
gula (makanan yang sangat-sangat tinggi indeks glikemiknya) , sehingga
respon insulin dalam tubuh langsung melonjak. Dengan demikian, tubuh
akan sangat cepat merespon untuk menimbun lemak.
Saya pernah bertanya tentang hal ini kepada seorang sufi yang diberi
Allah 'ilm tentang urusan kesehatan jasad manusia. Kata Beliau, bila
berbuka puasa, jangan makan apa-apa dulu. Minum air putih segelas,
lalu sholat maghrib. Setelah shalat, makan nasi seperti biasa. Jangan
pernah makan yang manis-manis, karena merusak badan dan bikin
penyakit. Itu jawaban beliau.
Kenapa bukan kurma? Sebab kemungkinan besar, kurma yang ada di
Indonesia adalah 'manisan kurma', bukan kurma asli. Manisan kurma
kandungan gulanya sudah jauh berlipat-lipat banyaknya.
Kenapa nasi? Lha, nasi adalah karbohidrat kompleks.
Perlu waktu untuk diproses dalam tubuh, sehingga respon insulin dalam
tubuh juga tidak melonjak. Karena respon insulin tidak tinggi, maka
kecenderungan tubuh untuk menabung lemak juga rendah.
Inilah sebabnya, banyak sekali orang di bulan puasa yang justru
lemaknya bertambah di daerah-daerah penimbunan lemak: perut, pinggang,
bokong, paha, belakang lengan, pipi, dan sebagainya. Itu karena
langsung membanjiri tubuh dengan insulin, melalui makan yang
manis-manis, sehingga tubuh menimbun lemak, padahal otot sedang
mengecil karena puasa.
Pantas saja kalau badan kita di bulan Ramadhan malah makin terlihat
seperti 'buah pir', penuh lemak di daerah pinggang. Karena 

[wanita-muslimah] Kapan bantuan Allah datang kepada kita ? - When Will ALLAH'S Help Come?

2007-09-10 Terurut Topik jano ko
When Will ALLAH'S Help Come?

Dr.Shahid AtharAs a young,  student, I used to wait at the bus stop 
sometimes up to an hour in  100-degree F. heat and pray for my bus to come.  As 
buses passed by, I noticed  nearly all of them had written on them (Help from 
Allah and victory are near).   I felt happy about the Promise, which is always 
true.
   Many years have passed since 
then, and despite tremendous growth inthe number of Muslims and 
Muslim flags, I am saddened by the defeatsand losses of Muslims.  
The 1967 Arab-Israeli war, loss of Al-Quds,breakup of Pakistan, 
   massacre in Palestine, Lebanon, India, Kashmir, Bosnia, , invasion of
Afghanistan, the Iraq-Iran war, the Gulf War, the Iraq war , the theft  
  of Islamic rule in Algeria and the terrorism of the media on Islam 
andMuslims all contribute to this sadness.  When any American 
president'spopularity goes down in the polls, he can boost it by 
bombing a Muslimcountry like Libya or Iraq, or by sending a massive 
force tointimidate Muslim countries.  In France, Christian women 
can wearcrosses, Jewish men can have their cap, but Muslim girls 
cannot wearHijab in school.
  Prophet Muhammad (P) is   
 reported to have said, The nations will gather against you like those 
   who are invited to a feast while they are starving.  The companions 
   asked, Is this going to occur when we will be few in number?  The  
  messenger of Allah replied, No, you will be in large numbers, but you
will be like the foam that floats on the ocean.  Your enemies will no   
 longer fear you.  The 'Waham' will be in your heart.  They asked what 
   is Waham, and He replied, the love of this life and fear of death.
   In the last 15 years alone, 
close to 10 million Muslims have died inthe above wars imposed on 
them.  Eighty percent (80%) of the world's20 million refugees are 
Muslims, and all we have are flags andorganizations like O.I.C. and 
the Arab League.   These groups can onlymeet and make statements 
begging the U.N. and U.S.A. to dosomething, while 40 million 
impotent Muslim armies, armed to theteeth, can only fight their 
Muslim neighbors and oppress their ownpeople, while most of the 
Muslim masses remain in poverty, uneducatedand unemployed.  
Thousands of Muslim children sleep without shelterand without food. 
 
  Have not those who look up
to Washington for help and protection, read Qur'an:  
If Allah helps you, no one canovercome 
you; if He forsakes you, who is there, after that, that canhelp 
you?  In Allah, then, the believers put their trust (Qur'an 3:160)  
 
Thus, as I started studying the 
Qur'an, I found out that this promiseof Allah of help and victory 
was not unconditional.  It was a bindingcontract between two 
parties, and the reward was conditioned uponcompleting the terms of 
the contract.
O you who believe!  Shall I show you a  trade that will save from a 
painful doom.  That you believe in Allah and His  Messenger, and strive in the 
cause of Allah with your   possessions and person.  It is better for you if you 
knew it (His return).   He will forgive your sins, and enter you into gardens 
under which rivers flow,  and give you pleasant dwellings in the garden to live 
in.  This is a great  reward and something (more) you love, the help from Allah 
and the victory  are near (so) give glad tidings to the believers. (61:10-13)
  
  Allah has promised, to those among you who  believe and work righteous deeds, 
that He will, of a surety, grant them in the  land, inheritance (of power), as 
He granted it to those before them; that He  will establish in authority their 
religion--the one which He has chosen for  them; and that He will change (their 
state), after the fear in which they  (lived), to one of security and peace:  
'They will worship Me (alone) and not  associate aught with Me.'  If any do 
reject faith after this, they are  rebellious and wicked. (24:55)

  
Allah has purchased from thebelievers, 
their persons and their goods and (in return) they  have agarden 
(of paradise).`(9:111)
 
Say my prayer, my sacrifice, myliving 
and my dying, are only 

[wanita-muslimah] salam kenal

2007-09-10 Terurut Topik esaputri purwandari
assalamu'alaikum

subhanallahu rasanya seneng sekali bisa nemuin milis wanita muslimah ini.
saya baru tahu  lho kalau ternyata ada milis ini

salam kenal, nama saya esaputri dari yogyakarta, kebetulan sedang bekerja di
lsm yp2su (yayasan peningkatan dan pengembangan sumber daya umat). LSM yang
konsen dalam pengembangan dan pendampingan UKM, petani dan perempuan usaha
kecil.

hmm..semoga bisa bermanfaat buat kita semua, termasuk saya, karena pada
saat ini saya juga sedang membuat pendampingan mikro credit untuk wanita
pedesaan di
bantul, yogyakarta. Harapannya nantinya dari pendampingan mikro credit ini,
saya dan temen-temen
yogya dapat melakukan pendampingan lainnya terutama pendidikan perempuan.

Nah sepertinya saya akan sangat membutuhkan banyak info dari temen-temen
sekalian di milis ini
baik itu tentang peraturan yang melindungi kaum wanita ataupun tentang
pengembangan usaha kecil
menengah. Supaya nantinya para perempuan dampingan kami dapat maju dalam
berpikir, berkreasi dan
berkarya.

terimakasih.

wassalamu'alaikum

Putri


[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] FW: Perda ttg memberi sedekah kepada pengemis dijalan dikenakan denda Rp 20 juta,bagaimana tanggapan anda??

2007-09-10 Terurut Topik Irawati
 

 

Assalamualaikum,

 

Membaca headline salahsatu surat kabar hari ini yang berisi tentang
Pemberlakuan Perda tentang Penyelenggaraan Ketertiban umum yang disahkan
dalam Rapat Paripurna DPRD DKI, Senin (10/9/07) yang berisi larangan
memberi sedekah kepada pengemis, maupun melakukan aktivitas
mengemis,mengamen,mengasongkan dagangan  mengelap mobil di tempat umum,
akan didenda Rp 20 juta atau penjara paling lama 60 hari.

 

Saya jadi ingin membuka topik ini ke dalam forum dan ingin tahu
bagaimana tanggapan rekan-rekan mengenai hal ini?  Terimakasih

 

Wassalam,

-Ira-

 

 



[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Muhammad dan Kaum Cerdik Pandai Kristen

2007-09-10 Terurut Topik Miftah al-Zaman
Kalau sudah tahu wajar kenapa diributkan dan akhirnya
menebar prasangka? 

Lagipula, siapa sebenarnya yang melarang menggunakan
identitas yang dalam hal ini adalah penulisan SAW
dan sebagainya itu? Apa dikira bahwa sebenarnya editor
Kompas yang kafir Kristen itu yang melarangnya? Ini
kan cuma soal penulisan saja. Kalau saya menulis Allah
saja, atau ditambahi Allah SWT, atau diperpanjang
Allah Subhanahu wa Ta'ala, atau sekalian Allahu Laa
Ilaaha Illah wa al-Hayy al-Qayyum, atau God, the
Almighty the Omnipotence, atau apalah lainnya, itu
semua tidak mengurangi atau melebihi rasa hormat kita
masing-masing. Apa maksud dan tujuan penulisan itu kan
kita bisa rasakan ini sebuah puji-pujian, yang biasa
saja, atau sebuah cemooh penghinaan. Apa kita ini
begitu bodoh sehingga tidak tahu suatu tulisan itu
sebenarnya bertujuan apa atau bernada seperti apa. 
Juga tidak ada urusan dengan identitas. Apanya lagi
yang harus dipertegas? Untuk apa pula harus
dipertegas? Guntur Romli itu sudah muslim, yang
dibahas Nabinya muslim, Allahnya muslim, lalu apalagi?
Kalau mau identitas, kenapa tidak sekalian di
artikelnya diawali dengan kaligrafi
Bismillahirrohmanirrohim, di tepi-tepinya dikasih
finyet kaligrafi, di latar belakang ada emboss gambar
pohon kurma, kalau perlu ada kata pengantar dari Raja
Arab, atau Mullah Omar, sertifikat bebas tidak
menghina dari MUI, atau apalagi? Atau disela-sela
artikelnya, dikit-dikit ada Subhanallah,
Astaghfirullah, Alhamdulillah dsb? 

Apa tipikal muslim itu dimana-mana begini ya? Merasa
Nabinya harus dihormati, maka yang tidak menulis SAW
harus dikecam tidak sopan, tidak adab, dan harus nurut
untuk selalu menulis SAW, kalau tidak segera dituduh,
yaaah ... itu koran kafir Kristen, tamu yang
ngelunjak, mau nguasai negeri dst. dst. Merasa bahwa
dirinya akan puasa, maka yang lain harus hormat, harus
menutup warung atau restorannya, kalau tidak nanti
digeruduk dan dikepruki, dst. dst. 

Kenapa sih soal penulisan begini saja kok diributkan,
lalu diolor ke tuduhan bahwa media Kristen ngelunjak,
dan orang Kristen mau menguasai negeri ini. 

NB: Berikutnya tolong tidak usah di-cc ke japri.
Langsung saja di forum. Thanks.

MZ

--- lasykar5 [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Jadi wajar dong ya Bu Mei, dengan dalih 'umum' dan
 'khusus', bahwa koran itu
 bukan forum dakwah, maka jangan tunjukkan identitas
 muslim, cukup Muhammad,
 tidak perlu Rasulullah, atau Muhammad SAW atau Nabi
 Muhammad ... tidak perlu
 Allah SWT, cukup Tuhan. Lagian Kompas kan memang
 Koran Kristen ... like it
 or not. Rahasia 'umum' ... bukan 'khusus' :-)
 
 Pantas saja kalo muslim di negeri ini jadi tamu di
 rumah sendiri, serba
 salah dengan posisi para tamu yang relatif sangat
 berkuasa di bidang
 finansial dan media walau mereka minoritas ... tamu
 yang diterima dengan
 sopan sekarang ngelunjak, bertingkah dan malah punya
 target mengambil alih
 'rumah' ... walau tidak mereka akui ... :-)
 
 Waa Islama ...!
 
 salam,
 satriyo
 
 
 On 9/8/07, L.Meilany [EMAIL PROTECTED]
 wrote:
 
   Nama saya kok disebut-sebut  :-)
  Saya sependapat dengan Pak Miftah, bahwa tulisan
 di KOMPAS
  yg notabene suratkabar umum adalah bukan dimaksud
 sebagai kutbah jum'at,
  dakwah.
  Kalo tak salah ingat oleh KOMPAS di muat di rubrik
 bentara semacam kupasan
  sastera, buku2 gitulah, bukan
  di rubrik agama.
  Untuk hal ini Allah SWT juga sering ditulis
 sebagai Tuhan saja, meskipun
  uraiannya menyangkut Islam.
 
  Jadi dzikir, shalawatnya didalam hati saja :-)
 
  Salam
  l.meilany
 
  - Original Message -
  *From:* lasykar5 [EMAIL PROTECTED]
  *To:* Miftah al-Zaman [EMAIL PROTECTED]
  *Cc:* wanita-muslimah@yahoogroups.com ;
 [EMAIL PROTECTED] ; L.
 Meilany[EMAIL PROTECTED];
  [EMAIL PROTECTED]
  *Sent:* Thursday, September 06, 2007 4:42 PM
  *Subject:* Re: [wanita-muslimah] Re: Muhammad dan
 Kaum Cerdik Pandai
  Kristen
 
 
  Nah kalo gini jelas posisi anda secara
 epistemologis di mana ... karena
  memang hal penghormatan ini tidak ada hubungan
 dengan forum atau majlisnya.
  saat anda mendengar nama agung beliau disebut,
 katakanlah anda di jalan dan
  terdengar jelas dari sebuah forum entah majlis
 taklim atau masjid, maka pada
  tempatnya anda 'menjawab' dengan meneruskan
 bershalawat pada beliau ... like
  it or not.
 
  RSA
 
 
  On 9/6/07, Miftah al-Zaman
 [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
   Tulisan Guntur tidak dimaksudkan sebagai semacam
   khutbah Jumat atau ceramah agama. Dicantumkan
 tidaknya
   SAW atau RA menjadi tidak relevan, dan sebab itu
   perkara sopan tidak sopan, adab tidak adab
 karena
   tidak mencantumkan keduanya juga tidak relevan.
  
   MZ
  
  
   --- lasykar5  [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
Baru saja saya posting, tapi karena masih kena
moderasi saya yakin ga akan
langsung lolos ke forum.
   
Ini saya copy paste jawaban saya ke
 miftahalzaman.
Sekalian ini juga buat
awanbiru ... dan bu Mei.
   
  Yang saya maksud adalah, lazimnya tradisi
 kita
Muslim sunni adalah
memberikan penghormatan