Re: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay
Mbak Lina, apanya yang mau dioperasi kalau mereka nggak ingin/merasa sebagai perempuan seperti halnya waria? == On Jul 24, 2008, at 9:39 AM, Lina Dahlan wrote: Aku mau berandai-andai kalo aku jadi pemimpin di negeri ini, yang buanyak dengan masalah2 besar yang mesti diminimalisasikan, aku akan menempatkan masalah gay ini diurutan bawah...:-) Diurutan atas itu adalah masalah hukum, pendidikan, kemiskinan. Karena berada diurutan bawah masalah gay ini akan aku larang dengan maksud supaya tidak berkembang terus (kegiatannya dibatasi). Seperti kata ibu Mega ttg orang yang nyuruh jadi golputters itu lho! Pergi aja cari negara yang bisa menerima faham ini. Pertimbanganku karena skala prioritas aja: dana terbatas untuk menangani hal2 terpenting itu dulu. Belum lagi di bagian Kesehatan itu sendiri, banyak hal yang mesti diurus: Kurang gizi, busung lapar, DB dll. Kalau Indonesia ini negara makmur dan maju, penanganannya jadi lain lagi untuk para gay. Akan ku buat pusat rehabilitasi untuk kaum gay (biar normal). Bagi yang emang udah gak bisa sembuh (genetik?), dibolehkan untuk operasi. Makanya mas Toyo dan kaum gay, jangan pilih aku ya?...he..he..ge'er abiss! wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, h.s nurbayanti [EMAIL PROTECTED] wrote: Si psikolog terkesan membagi dua jenis gay, gay yg karena genetika dan gay karena trend atau gaya hidup. Bagaimana membedakannya ya? apalagi jika mengingat orientasi seksual itu sangat cair sekali. Orang bisa berubah2 dan bisa memiliki orientasi seksual yang berbeda2 dalam waktu yang bersamaan. Apakah berarti kemudian ada penyakit perilaku seksual yg bisa saja dijangkiti oleh kaum hetero, gay, lesbi dll? Garis batasnya apa, mana yg faktor genetika dan yang penyakit? Lantas penanganannya spt apa? terhadap mereka yang secara genetika punya orientasi seksual yang tidak mainstream dengan orang yg dianggap memilikinya karena faktor ikutan trend. Apa berarti, yg secara genetika diakui (atau ditoleransi) sementara yang karena trend dan gaya hidup dikriminalkan? Herni On Mon, Jul 21, 2008 at 11:42 PM, adindatitiana [EMAIL PROTECTED] wrote: Riris Andono Ahmad MD, MPH Dept. of Public Health, Faculty of Medicine Gadjah Mada University Jl. Farmako Sekip Utara Yogyakarta, 55281 Indonesia email: [EMAIL PROTECTED] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN
Bagaimana kalau pengobatan bebas bayaran seperti dilakukan di banyak negara. - Original Message - From: Fani Noviyani To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, July 24, 2008 6:23 AM Subject: Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Kesehatan memang lebih utama... Tapi klo tiba-tiba sakit...ya butuh uang juga untuk berobat ke dokter... Jadi ya tetap saja...uang memang bukan segalanya tapi segalanya butuh uang... - Pesan Asli Dari: Koes Indarto [EMAIL PROTECTED] Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com Terkirim: Rabu, 23 Juli, 2008 08:15:36 Topik: Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN saya lebih suka kesehatan adalah segalanya - Original Message From: Widyanto Duta Nugroho [EMAIL PROTECTED] To: [EMAIL PROTECTED] Sent: Tuesday, July 22, 2008 2:38:56 AM Subject: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Uang Bukan Segalanya Seorang ayah berkata kepada anaknya yang masih berusia belasan... Uang dan ketenaran tidak dapat membeli kebahagian... Sang anak kemudian bertanya.. Apakah ayah pernah mencobanya?.. Seorang guru SD berkata kepada muridnya... Uang tidak dapat menyelesaikan masalah... Sang murid menjawab… Benar Pak, apalagi kalau tidak punya uang... Uang memang bukan segalanya dan faktanya, segalanya butuh uang. Orang rela bekerja dari subuh hingga malam hari hanya agar memiliki uang dan dengan uang yang diperolehnya setiap orang bisa membeli apa pun yang diinginkannya. Dengan memiliki uang kita bisa menyekelohakan anak ke sekolah yang berkualitas. Kita juga bisa membantu orang miskin dan anak yatim piatu. Seorang khotib pernah mengungkapkan, jangan mau jadi orang kaya, nanti masuk sorganya belakangan karena akan ditanya untuk apa kekayaanmu? Saya justru ketakutan jika mau masuk surga ditanya, mengapa kau sia-siakan hidupmu sehingga kami miskin, tidak bisa sedekah, tidak bisa membantu anak yatim piatu? Tentu saja saya malu masuk surga, meski saya juga takut masuk neraka, JIKA saya menganjurkan orang untuk sedekah dan membantu anak yatim piatu sementara saya sendiri tidak pernah melakukan yang saya sarankan. Jadi dengan uang kita bisa memiliki segalanya. Dan tidak ada sebuah larangan bagi kita memiliki banyak uang. Kita bahkan bisa membangun bisnis sehingga membuka lapangan pekerjaan yang lebih luas. Selama kita bisa menggunakan uang yang kita miliki untuk kemaslahatan bersama, mengapa kita harus apriori dengan uang. Bagaimana menurut anda? A MuchyiJakarta, DKI Jaya, Indonesia = widyanto duta nugroho Business manager www.widyanto. tk http://www.widyanto.tk/ www.pengumuman. tk http://www.pengumuman.tk/ www.harumdanaberjan gka.tk http://www.harumdanaberjangka.tk/ Y!M : nyantaidulu Hotmail http://www.hotmail.com/: nyantaidulu nyantaiduluet yahoo.com widyantoetgmail. com +6221-93318161 +628568525068 http://www.friendster.com/widyanto2 http://groups. yahoo.com/ group/bvoicehttp://groups.yahoo.com/group/bvoice PT. HARUMDANA BERJANGKA Cab. Menara Mulia, Floor 16 Suite 1608 Jl. Gatot Subroto Kav. 9-11 Jakarta Selatan - Indonesia Ph. +62 (21) 2520280 ext: 161 162 www.harumdanaberjan gka.co.id http://www.harumdanaberjangka.co.id/ = Lulus Langsung Kaya Di berbagai kesempatan, saya selalu membicarakan tentang paradigma baru yang semestinya menjadi pandangan paling mutakhir bagi adik-adik mahasiswa. Paradigma setelah lulus kuliah baru cari kerja atau setelah lulus kuliah langsung kerja sudah usang dan sudah saatnya diganti dengan paradigma setelah lulus kuliah langsung kaya. Paradigma Lulus Cari Kerja dan Lulus Langsung Kerja lebih menciptakan pekerja profesional yang 'diperbudak' oleh orang lain. Hidupnya dari gaji ke gaji dan umurnya hanya satu bulan. Paradigma lulus langsung kaya justru akan menciptakan entrepeneur-entrepeneur muda yang akan memperkokoh pondasi perekonomian negara kita. Cara yang paling sederhana agar bisa lulus langsung kaya adalah selama menempuh kuliah sudah mulai merintis bisnis sendiri. Meski kecil-kecilan, itu adalah awal yang sangat baik. Banyak pengusaha yang sukses saat ini, telah mulai menjalankan bisnis bahkan ketika masih sekolah dasar. Jadi adik-adik mahasiswa, silahkan mulai membangun bisnis anda sendiri agar setelah lulus tidak perlu antri dan bersaing dengan ribuan pelamar. Juga tidak menjadi komoditi penyelenggara even lowongan kerja. Bayangkan jika ada 14ribu orang mendaftar pada even lowongan kerja dengan biaya pendaftaran Rp.20ribu, maka pihak
[wanita-muslimah] Perda Palembang: LBGT termasuk pelacuran
Ini berita lama... tahun 2006. Entah Perdanya masih berlaku atau tidak...? Ada yang punya Perdanya? Herni http://osdir.com/ml/culture.religion.healer.mayapada/2006-11/msg00051.html Perda Syariah Diskriminatif Terhadap LGBT Ranesi 03-10-2006 *Yayasan Arus Pelangi dan Yayasan Srikandi Sejati, adalah LSM pembela hak-hak kaum lesbian, gay, biseksual, transeksual dan transgender (LGBT) di Indonesia. Kedua yayasan tersebut, di Departemen Hukum dan HAM, mengajukan keberatan penerapan perda-perda syariah yang dianggap diskriminatif terhadap kaum LGBT dan minta agar perda-perda ini dihapus. Salah satu contoh perda syariah yang sedang dipelajari adalah perda di Palembang, Sumatra Selatan yang menyatakan: yang termasuk pelacuran adalah homoseksual, lesbian, sodomi dan tindakan porno yang lainnya. Berikut keterangan Leonard Sitompul, kepala program advokasi dari Arus Pelangi di Jakarta.* Leonard Sitompul: 'Dari perda-perda yang ada di Indonesia kita menyorot satu perda, yaitu perda Palembang yang menyatakan bahwa yang termasuk pelacuran adalah homoseksual, lesbian, sodomi dan tindakan porno lainnya. Sementara kalau kita berbicara mengenai pelacuran, pelacuran itu adalah sesuatu tindakan yang dilakukan oleh dua orang dengan ada imbalan.' 'Yang kita sangat concern (prihatin, red) adalah ketika pelacuran itu dimasukkan, satu bentuk kriminal itu adalah homoseksual. Dan ketika kita berbicara mengenai hak, homoseksual dan kaum-kaum LGBT lainnya, mereka sangat resah ketika mereka dimasukkan dalam hal kriminal atau perbuatan-perbuatan yang melanggar hukum. Sementara kaum LGBT ini tidak semuanya bekerja sebagai PSK (pekerja seks komersial) atau mata pencaharian sebagai pelacur. Ketika perda tersebut dibuat di Palembang, kaum homoseksual yang ada di Palembang maupun di Indonesia merasa resah karena menurut mereka, tiba- tiba mereka akan bisa ditangkap dan dikenakan sanksi sesuai dengan perda-perda yang ada itu.' 'Dari penelitian kedua yayasan perda-perda syariah itu sudah banyak memakan korban. Terutama perda yang di Tangerang. Dalam beberapa pasal yang ada di perda Tangerang itu sangat bias. Karena dikatakan, jika seseorang perempuan diduga dan dicurigai sebagai pelaku PSK, dapat ditangkap. Sementara kalau orang melihat dari bunyi pasal tersebut, diduga dan dicurigai itu adalah bias. Mereka cemas, tiba-tiba LGBT yang tidak melakukan pelacuran atau bekerja sebagai prostitusi itu bisa dikenakan sanksi, ditangkap dan diadili. Padahal sebagai LGBT menjadi PSK karena harus memenuhi kebutuhan hidup. Kebanyakan dari mereka ditolak ketika melamar pekerjaan dengan alasan mereka adalah waria. [Non-text portions of this message have been removed]
Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN
Kayaknya dinegara ini utk bisa merasakan fasilitas yg free itu masih jauh dari angan2 lho bung sunny... - Pesan Asli Dari: Sunny [EMAIL PROTECTED] Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com Terkirim: Jumat, 25 Juli, 2008 14:33:51 Topik: Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Bagaimana kalau pengobatan bebas bayaran seperti dilakukan di banyak negara. - Original Message - From: Fani Noviyani To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Sent: Thursday, July 24, 2008 6:23 AM Subject: Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Kesehatan memang lebih utama... Tapi klo tiba-tiba sakit...ya butuh uang juga untuk berobat ke dokter... Jadi ya tetap saja...uang memang bukan segalanya tapi segalanya butuh uang... - Pesan Asli Dari: Koes Indarto [EMAIL PROTECTED] com Kepada: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Terkirim: Rabu, 23 Juli, 2008 08:15:36 Topik: Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN saya lebih suka kesehatan adalah segalanya - Original Message From: Widyanto Duta Nugroho [EMAIL PROTECTED] com To: [EMAIL PROTECTED] com Sent: Tuesday, July 22, 2008 2:38:56 AM Subject: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Uang Bukan Segalanya Seorang ayah berkata kepada anaknya yang masih berusia belasan... Uang dan ketenaran tidak dapat membeli kebahagian.. . Sang anak kemudian bertanya.. Apakah ayah pernah mencobanya?. . Seorang guru SD berkata kepada muridnya... Uang tidak dapat menyelesaikan masalah... Sang murid menjawab… Benar Pak, apalagi kalau tidak punya uang... Uang memang bukan segalanya dan faktanya, segalanya butuh uang. Orang rela bekerja dari subuh hingga malam hari hanya agar memiliki uang dan dengan uang yang diperolehnya setiap orang bisa membeli apa pun yang diinginkannya. Dengan memiliki uang kita bisa menyekelohakan anak ke sekolah yang berkualitas. Kita juga bisa membantu orang miskin dan anak yatim piatu. Seorang khotib pernah mengungkapkan, jangan mau jadi orang kaya, nanti masuk sorganya belakangan karena akan ditanya untuk apa kekayaanmu? Saya justru ketakutan jika mau masuk surga ditanya, mengapa kau sia-siakan hidupmu sehingga kami miskin, tidak bisa sedekah, tidak bisa membantu anak yatim piatu? Tentu saja saya malu masuk surga, meski saya juga takut masuk neraka, JIKA saya menganjurkan orang untuk sedekah dan membantu anak yatim piatu sementara saya sendiri tidak pernah melakukan yang saya sarankan. Jadi dengan uang kita bisa memiliki segalanya. Dan tidak ada sebuah larangan bagi kita memiliki banyak uang. Kita bahkan bisa membangun bisnis sehingga membuka lapangan pekerjaan yang lebih luas. Selama kita bisa menggunakan uang yang kita miliki untuk kemaslahatan bersama, mengapa kita harus apriori dengan uang. Bagaimana menurut anda? A MuchyiJakarta, DKI Jaya, Indonesia = = = = = = = = = widyanto duta nugroho Business manager www.widyanto. tk http://www.widyanto .tk/ www.pengumuman. tk http://www.pengumum an.tk/ www.harumdanaberjan gka.tk http://www.harumdan aberjangka. tk/ Y!M : nyantaidulu Hotmail http://www.hotmail. com/: nyantaidulu nyantaidulu et yahoo.com widyantoet gmail. com +6221-93318161 +628568525068 http://www.friendst er.com/widyanto2 http://groups. yahoo.com/ group/bvoicehttp://groups. yahoo.com/ group/bvoice PT. HARUMDANA BERJANGKA Cab. Menara Mulia, Floor 16 Suite 1608 Jl. Gatot Subroto Kav. 9-11 Jakarta Selatan - Indonesia Ph. +62 (21) 2520280 ext: 161 162 www.harumdanaberjan gka.co.id http://www.harumdan aberjangka. co.id/ = = = = = = = = = Lulus Langsung Kaya Di berbagai kesempatan, saya selalu membicarakan tentang paradigma baru yang semestinya menjadi pandangan paling mutakhir bagi adik-adik mahasiswa. Paradigma setelah lulus kuliah baru cari kerja atau setelah lulus kuliah langsung kerja sudah usang dan sudah saatnya diganti dengan paradigma setelah lulus kuliah langsung kaya. Paradigma Lulus Cari Kerja dan Lulus Langsung Kerja lebih menciptakan pekerja profesional yang 'diperbudak' oleh orang lain. Hidupnya dari gaji ke gaji dan umurnya hanya satu bulan. Paradigma lulus langsung kaya justru akan menciptakan entrepeneur- entrepeneur muda yang akan memperkokoh pondasi perekonomian negara kita. Cara yang paling sederhana agar bisa lulus langsung kaya adalah selama menempuh kuliah sudah mulai merintis bisnis sendiri. Meski kecil-kecilan, itu adalah awal yang sangat baik. Banyak pengusaha yang sukses saat ini, telah mulai menjalankan bisnis bahkan ketika masih sekolah dasar. Jadi adik-adik mahasiswa, silahkan mulai membangun bisnis anda sendiri agar setelah lulus
Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN
Harus kita robah untuk dilakukan, agar bukan saja mereka yang diatas-atas mendapat fasilitas istimewa, tetapi semua mudah mendapat pelayanan kesehatan bermutu dengan cuma-cuma. - Original Message - From: Fani Noviyani To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, July 24, 2008 9:54 AM Subject: Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Kayaknya dinegara ini utk bisa merasakan fasilitas yg free itu masih jauh dari angan2 lho bung sunny... - Pesan Asli Dari: Sunny [EMAIL PROTECTED] Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com Terkirim: Jumat, 25 Juli, 2008 14:33:51 Topik: Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Bagaimana kalau pengobatan bebas bayaran seperti dilakukan di banyak negara. - Original Message - From: Fani Noviyani To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Sent: Thursday, July 24, 2008 6:23 AM Subject: Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Kesehatan memang lebih utama... Tapi klo tiba-tiba sakit...ya butuh uang juga untuk berobat ke dokter... Jadi ya tetap saja...uang memang bukan segalanya tapi segalanya butuh uang... - Pesan Asli Dari: Koes Indarto [EMAIL PROTECTED] com Kepada: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Terkirim: Rabu, 23 Juli, 2008 08:15:36 Topik: Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN saya lebih suka kesehatan adalah segalanya - Original Message From: Widyanto Duta Nugroho [EMAIL PROTECTED] com To: [EMAIL PROTECTED] com Sent: Tuesday, July 22, 2008 2:38:56 AM Subject: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Uang Bukan Segalanya Seorang ayah berkata kepada anaknya yang masih berusia belasan... Uang dan ketenaran tidak dapat membeli kebahagian.. . Sang anak kemudian bertanya.. Apakah ayah pernah mencobanya?. . Seorang guru SD berkata kepada muridnya... Uang tidak dapat menyelesaikan masalah... Sang murid menjawab… Benar Pak, apalagi kalau tidak punya uang... Uang memang bukan segalanya dan faktanya, segalanya butuh uang. Orang rela bekerja dari subuh hingga malam hari hanya agar memiliki uang dan dengan uang yang diperolehnya setiap orang bisa membeli apa pun yang diinginkannya. Dengan memiliki uang kita bisa menyekelohakan anak ke sekolah yang berkualitas. Kita juga bisa membantu orang miskin dan anak yatim piatu. Seorang khotib pernah mengungkapkan, jangan mau jadi orang kaya, nanti masuk sorganya belakangan karena akan ditanya untuk apa kekayaanmu? Saya justru ketakutan jika mau masuk surga ditanya, mengapa kau sia-siakan hidupmu sehingga kami miskin, tidak bisa sedekah, tidak bisa membantu anak yatim piatu? Tentu saja saya malu masuk surga, meski saya juga takut masuk neraka, JIKA saya menganjurkan orang untuk sedekah dan membantu anak yatim piatu sementara saya sendiri tidak pernah melakukan yang saya sarankan. Jadi dengan uang kita bisa memiliki segalanya. Dan tidak ada sebuah larangan bagi kita memiliki banyak uang. Kita bahkan bisa membangun bisnis sehingga membuka lapangan pekerjaan yang lebih luas. Selama kita bisa menggunakan uang yang kita miliki untuk kemaslahatan bersama, mengapa kita harus apriori dengan uang. Bagaimana menurut anda? A MuchyiJakarta, DKI Jaya, Indonesia = = = = = = = = = widyanto duta nugroho Business manager www.widyanto. tk http://www.widyanto .tk/ www.pengumuman. tk http://www.pengumum an.tk/ www.harumdanaberjan gka.tk http://www.harumdan aberjangka. tk/ Y!M : nyantaidulu Hotmail http://www.hotmail. com/: nyantaidulu nyantaidulu et yahoo.com widyantoet gmail. com +6221-93318161 +628568525068 http://www.friendst er.com/widyanto2 http://groups. yahoo.com/ group/bvoicehttp://groups. yahoo.com/ group/bvoice PT. HARUMDANA BERJANGKA Cab. Menara Mulia, Floor 16 Suite 1608 Jl. Gatot Subroto Kav. 9-11 Jakarta Selatan - Indonesia Ph. +62 (21) 2520280 ext: 161 162 www.harumdanaberjan gka.co.id http://www.harumdan aberjangka. co.id/ = = = = = = = = = Lulus Langsung Kaya Di berbagai kesempatan, saya selalu membicarakan tentang paradigma baru yang semestinya menjadi pandangan paling mutakhir bagi adik-adik mahasiswa. Paradigma setelah lulus kuliah baru cari kerja atau setelah lulus kuliah langsung kerja sudah usang dan sudah saatnya diganti dengan paradigma setelah lulus kuliah langsung kaya. Paradigma Lulus Cari Kerja dan Lulus Langsung Kerja lebih menciptakan pekerja profesional
Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN
Di negara ini utk merubah sesuatu yg sudah mengakar sepertinya sgt susah lho bung sunny...semua yg salah di negara ini kan kesalahan sistem bung...susah... - Pesan Asli Dari: Sunny [EMAIL PROTECTED] Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com Terkirim: Jumat, 25 Juli, 2008 15:34:50 Topik: Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Harus kita robah untuk dilakukan, agar bukan saja mereka yang diatas-atas mendapat fasilitas istimewa, tetapi semua mudah mendapat pelayanan kesehatan bermutu dengan cuma-cuma. - Original Message - From: Fani Noviyani To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Sent: Thursday, July 24, 2008 9:54 AM Subject: Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Kayaknya dinegara ini utk bisa merasakan fasilitas yg free itu masih jauh dari angan2 lho bung sunny... - Pesan Asli Dari: Sunny [EMAIL PROTECTED] se Kepada: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Terkirim: Jumat, 25 Juli, 2008 14:33:51 Topik: Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Bagaimana kalau pengobatan bebas bayaran seperti dilakukan di banyak negara. - Original Message - From: Fani Noviyani To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Sent: Thursday, July 24, 2008 6:23 AM Subject: Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Kesehatan memang lebih utama... Tapi klo tiba-tiba sakit...ya butuh uang juga untuk berobat ke dokter... Jadi ya tetap saja...uang memang bukan segalanya tapi segalanya butuh uang... - Pesan Asli Dari: Koes Indarto [EMAIL PROTECTED] com Kepada: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Terkirim: Rabu, 23 Juli, 2008 08:15:36 Topik: Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN saya lebih suka kesehatan adalah segalanya - Original Message From: Widyanto Duta Nugroho [EMAIL PROTECTED] com To: [EMAIL PROTECTED] com Sent: Tuesday, July 22, 2008 2:38:56 AM Subject: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Uang Bukan Segalanya Seorang ayah berkata kepada anaknya yang masih berusia belasan... Uang dan ketenaran tidak dapat membeli kebahagian.. . Sang anak kemudian bertanya.. Apakah ayah pernah mencobanya?. . Seorang guru SD berkata kepada muridnya... Uang tidak dapat menyelesaikan masalah... Sang murid menjawab… Benar Pak, apalagi kalau tidak punya uang... Uang memang bukan segalanya dan faktanya, segalanya butuh uang. Orang rela bekerja dari subuh hingga malam hari hanya agar memiliki uang dan dengan uang yang diperolehnya setiap orang bisa membeli apa pun yang diinginkannya. Dengan memiliki uang kita bisa menyekelohakan anak ke sekolah yang berkualitas. Kita juga bisa membantu orang miskin dan anak yatim piatu. Seorang khotib pernah mengungkapkan, jangan mau jadi orang kaya, nanti masuk sorganya belakangan karena akan ditanya untuk apa kekayaanmu? Saya justru ketakutan jika mau masuk surga ditanya, mengapa kau sia-siakan hidupmu sehingga kami miskin, tidak bisa sedekah, tidak bisa membantu anak yatim piatu? Tentu saja saya malu masuk surga, meski saya juga takut masuk neraka, JIKA saya menganjurkan orang untuk sedekah dan membantu anak yatim piatu sementara saya sendiri tidak pernah melakukan yang saya sarankan. Jadi dengan uang kita bisa memiliki segalanya. Dan tidak ada sebuah larangan bagi kita memiliki banyak uang. Kita bahkan bisa membangun bisnis sehingga membuka lapangan pekerjaan yang lebih luas. Selama kita bisa menggunakan uang yang kita miliki untuk kemaslahatan bersama, mengapa kita harus apriori dengan uang. Bagaimana menurut anda? A MuchyiJakarta, DKI Jaya, Indonesia = = = = = = = = = widyanto duta nugroho Business manager www.widyanto. tk http://www.widyanto .tk/ www.pengumuman. tk http://www.pengumum an.tk/ www.harumdanaberjan gka.tk http://www.harumdan aberjangka. tk/ Y!M : nyantaidulu Hotmail http://www.hotmail. com/: nyantaidulu nyantaidulu et yahoo.com widyantoet gmail. com +6221-93318161 +628568525068 http://www.friendst er.com/widyanto2 http://groups. yahoo.com/ group/bvoicehttp://groups. yahoo.com/ group/bvoice PT. HARUMDANA BERJANGKA Cab. Menara Mulia, Floor 16 Suite 1608 Jl. Gatot Subroto Kav. 9-11 Jakarta Selatan - Indonesia Ph. +62 (21) 2520280 ext: 161 162 www.harumdanaberjan gka.co.id http://www.harumdan aberjangka. co.id/ = = = = = = = = = Lulus Langsung Kaya Di berbagai kesempatan, saya selalu membicarakan tentang paradigma baru yang semestinya menjadi pandangan paling mutakhir bagi adik-adik mahasiswa. Paradigma setelah lulus
Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN
Di negara ini utk merubah sesuatu yg sudah mengakar sepertinya sgt susah lho bung sunny...semua yg salah di negara ini kan kesalahan sistem. - Pesan Asli Dari: Sunny [EMAIL PROTECTED] Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com Terkirim: Jumat, 25 Juli, 2008 15:34:50 Topik: Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Harus kita robah untuk dilakukan, agar bukan saja mereka yang diatas-atas mendapat fasilitas istimewa, tetapi semua mudah mendapat pelayanan kesehatan bermutu dengan cuma-cuma. - Original Message - From: Fani Noviyani To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Sent: Thursday, July 24, 2008 9:54 AM Subject: Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Kayaknya dinegara ini utk bisa merasakan fasilitas yg free itu masih jauh dari angan2 lho bung sunny... - Pesan Asli Dari: Sunny [EMAIL PROTECTED] se Kepada: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Terkirim: Jumat, 25 Juli, 2008 14:33:51 Topik: Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Bagaimana kalau pengobatan bebas bayaran seperti dilakukan di banyak negara. - Original Message - From: Fani Noviyani To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Sent: Thursday, July 24, 2008 6:23 AM Subject: Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Kesehatan memang lebih utama... Tapi klo tiba-tiba sakit...ya butuh uang juga untuk berobat ke dokter... Jadi ya tetap sajauang memang bukan segalanya tapi segalanya butuh uang... - Pesan Asli Dari: Koes Indarto [EMAIL PROTECTED] com Kepada: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Terkirim: Rabu, 23 Juli, 2008 08:15:36 Topik: Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN saya lebih suka kesehatan adalah segalanya - Original Message From: Widyanto Duta Nugroho [EMAIL PROTECTED] com To: [EMAIL PROTECTED] com Sent: Tuesday, July 22, 2008 2:38:56 AM Subject: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Uang Bukan Segalanya Seorang ayah berkata kepada anaknya yang masih berusia belasan... Uang dan ketenaran tidak dapat membeli kebahagian.. . Sang anak kemudian bertanya.. Apakah ayah pernah mencobanya?. . Seorang guru SD berkata kepada muridnya... Uang tidak dapat menyelesaikan masalah... Sang murid menjawab… Benar Pak, apalagi kalau tidak punya uang Uang memang bukan segalanya dan faktanya, segalanya butuh uang. Orang rela bekerja dari subuh hingga malam hari hanya agar memiliki uang dan dengan uang yang diperolehnya setiap orang bisa membeli apa pun yang diinginkannya. Dengan memiliki uang kita bisa menyekelohakan anak ke sekolah yang berkualitas. Kita juga bisa membantu orang miskin dan anak yatim piatu. Seorang khotib pernah mengungkapkan, jangan mau jadi orang kaya, nanti masuk sorganya belakangan karena akan ditanya untuk apa kekayaanmu? Saya justru ketakutan jika mau masuk surga ditanya, mengapa kau sia-siakan hidupmu sehingga kami miskin, tidak bisa sedekah, tidak bisa membantu anak yatim piatu? Tentu saja saya malu masuk surga, meski saya juga takut masuk neraka, JIKA saya menganjurkan orang untuk sedekah dan membantu anak yatim piatu sementara saya sendiri tidak pernah melakukan yang saya sarankan. Jadi dengan uang kita bisa memiliki segalanya. Dan tidak ada sebuah larangan bagi kita memiliki banyak uang. Kita bahkan bisa membangun bisnis sehingga membuka lapangan pekerjaan yang lebih luas. Selama kita bisa menggunakan uang yang kita miliki untuk kemaslahatan bersama, mengapa kita harus apriori dengan uang. Bagaimana menurut anda? A MuchyiJakarta, DKI Jaya, Indonesia = = = = = = = = = widyanto duta nugroho Business manager www.widyanto. tk http://www.widyanto .tk/ www.pengumuman. tk http://www.pengumum an.tk/ www.harumdanaberjan gka.tk http://www.harumdan aberjangka. tk/ Y!M : nyantaidulu Hotmail http://www.hotmail. com/: nyantaidulu nyantaidulu et yahoo.com widyantoet gmail.. com +6221-93318161 +628568525068 http://www.friendst er.com/widyanto2 http://groups. yahoo.com/ group/bvoicehttp://groups. yahoo.com/ group/bvoice PT. HARUMDANA BERJANGKA Cab. Menara Mulia, Floor 16 Suite 1608 Jl. Gatot Subroto Kav. 9-11 Jakarta Selatan - Indonesia Ph. +62 (21) 2520280 ext: 161 162 www.harumdanaberjan gka.co.id http://www.harumdan aberjangka. co.id/ = = = = = = = = = Lulus Langsung Kaya Di berbagai kesempatan, saya selalu membicarakan tentang paradigma baru yang semestinya menjadi pandangan paling mutakhir bagi adik-adik mahasiswa. Paradigma setelah lulus kuliah baru
RE: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN
Kalau begitu, kita harus mengubah systemnya supaya menjadi system yang benar. Betul nggak, mbak ? From: wanita-muslimah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Fani Noviyani Sent: Thursday, July 24, 2008 5:23 PM To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Di negara ini utk merubah sesuatu yg sudah mengakar sepertinya sgt susah lho bung sunny...semua yg salah di negara ini kan kesalahan sistem. - Pesan Asli Dari: Sunny [EMAIL PROTECTED] mailto:ambon%40tele2.se Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com mailto:wanita-muslimah%40yahoogroups.com Terkirim: Jumat, 25 Juli, 2008 15:34:50 Topik: Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Harus kita robah untuk dilakukan, agar bukan saja mereka yang diatas-atas mendapat fasilitas istimewa, tetapi semua mudah mendapat pelayanan kesehatan bermutu dengan cuma-cuma. - Original Message - From: Fani Noviyani To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Sent: Thursday, July 24, 2008 9:54 AM Subject: Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Kayaknya dinegara ini utk bisa merasakan fasilitas yg free itu masih jauh dari angan2 lho bung sunny... - Pesan Asli Dari: Sunny [EMAIL PROTECTED] se Kepada: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Terkirim: Jumat, 25 Juli, 2008 14:33:51 Topik: Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Bagaimana kalau pengobatan bebas bayaran seperti dilakukan di banyak negara. - Original Message - From: Fani Noviyani To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Sent: Thursday, July 24, 2008 6:23 AM Subject: Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Kesehatan memang lebih utama... Tapi klo tiba-tiba sakit...ya butuh uang juga untuk berobat ke dokter... Jadi ya tetap sajauang memang bukan segalanya tapi segalanya butuh uang... - Pesan Asli Dari: Koes Indarto [EMAIL PROTECTED] com Kepada: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Terkirim: Rabu, 23 Juli, 2008 08:15:36 Topik: Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN saya lebih suka kesehatan adalah segalanya - Original Message From: Widyanto Duta Nugroho [EMAIL PROTECTED] com To: [EMAIL PROTECTED] com Sent: Tuesday, July 22, 2008 2:38:56 AM Subject: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Uang Bukan Segalanya Seorang ayah berkata kepada anaknya yang masih berusia belasan... Uang dan ketenaran tidak dapat membeli kebahagian.. . Sang anak kemudian bertanya.. Apakah ayah pernah mencobanya?. . Seorang guru SD berkata kepada muridnya... Uang tidak dapat menyelesaikan masalah... Sang murid menjawab... Benar Pak, apalagi kalau tidak punya uang Uang memang bukan segalanya dan faktanya, segalanya butuh uang. Orang rela bekerja dari subuh hingga malam hari hanya agar memiliki uang dan dengan uang yang diperolehnya setiap orang bisa membeli apa pun yang diinginkannya. Dengan memiliki uang kita bisa menyekelohakan anak ke sekolah yang berkualitas. Kita juga bisa membantu orang miskin dan anak yatim piatu. Seorang khotib pernah mengungkapkan, jangan mau jadi orang kaya, nanti masuk sorganya belakangan karena akan ditanya untuk apa kekayaanmu? Saya justru ketakutan jika mau masuk surga ditanya, mengapa kau sia-siakan hidupmu sehingga kami miskin, tidak bisa sedekah, tidak bisa membantu anak yatim piatu? Tentu saja saya malu masuk surga, meski saya juga takut masuk neraka, JIKA saya menganjurkan orang untuk sedekah dan membantu anak yatim piatu sementara saya sendiri tidak pernah melakukan yang saya sarankan. Jadi dengan uang kita bisa memiliki segalanya. Dan tidak ada sebuah larangan bagi kita memiliki banyak uang. Kita bahkan bisa membangun bisnis sehingga membuka lapangan pekerjaan yang lebih luas. Selama kita bisa menggunakan uang yang kita miliki untuk kemaslahatan bersama, mengapa kita harus apriori dengan uang. Bagaimana menurut anda? A MuchyiJakarta, DKI Jaya, Indonesia = = = = = = = = = widyanto duta nugroho Business manager www.widyanto. tk http://www.widyanto .tk/ www.pengumuman. tk http://www.pengumum an.tk/ www.harumdanaberjan gka.tk http://www.harumdan aberjangka. tk/ Y!M : nyantaidulu Hotmail http://www.hotmail. com/: nyantaidulu nyantaidulu et yahoo.com widyantoet gmail.. com +6221-93318161 +628568525068 http://www.friendst er.com/widyanto2 http://groups. yahoo.com/ group/bvoicehttp://groups. yahoo.com/ group/bvoice PT. HARUMDANA BERJANGKA Cab. Menara Mulia, Floor 16 Suite
[wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay
Otaknya yg di operasi...:-))) Biar ada keinginan/merasa sebagai... wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Donnie [EMAIL PROTECTED] wrote: Mbak Lina, apanya yang mau dioperasi kalau mereka nggak ingin/merasa sebagai perempuan seperti halnya waria? == On Jul 24, 2008, at 9:39 AM, Lina Dahlan wrote: Aku mau berandai-andai kalo aku jadi pemimpin di negeri ini, yang buanyak dengan masalah2 besar yang mesti diminimalisasikan, aku akan menempatkan masalah gay ini diurutan bawah...:-) Diurutan atas itu adalah masalah hukum, pendidikan, kemiskinan. Karena berada diurutan bawah masalah gay ini akan aku larang dengan maksud supaya tidak berkembang terus (kegiatannya dibatasi). Seperti kata ibu Mega ttg orang yang nyuruh jadi golputters itu lho! Pergi aja cari negara yang bisa menerima faham ini. Pertimbanganku karena skala prioritas aja: dana terbatas untuk menangani hal2 terpenting itu dulu. Belum lagi di bagian Kesehatan itu sendiri, banyak hal yang mesti diurus: Kurang gizi, busung lapar, DB dll. Kalau Indonesia ini negara makmur dan maju, penanganannya jadi lain lagi untuk para gay. Akan ku buat pusat rehabilitasi untuk kaum gay (biar normal). Bagi yang emang udah gak bisa sembuh (genetik?), dibolehkan untuk operasi. Makanya mas Toyo dan kaum gay, jangan pilih aku ya?...he..he..ge'er abiss! wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, h.s nurbayanti nurbayanti@ wrote: Si psikolog terkesan membagi dua jenis gay, gay yg karena genetika dan gay karena trend atau gaya hidup. Bagaimana membedakannya ya? apalagi jika mengingat orientasi seksual itu sangat cair sekali. Orang bisa berubah2 dan bisa memiliki orientasi seksual yang berbeda2 dalam waktu yang bersamaan. Apakah berarti kemudian ada penyakit perilaku seksual yg bisa saja dijangkiti oleh kaum hetero, gay, lesbi dll? Garis batasnya apa, mana yg faktor genetika dan yang penyakit? Lantas penanganannya spt apa? terhadap mereka yang secara genetika punya orientasi seksual yang tidak mainstream dengan orang yg dianggap memilikinya karena faktor ikutan trend. Apa berarti, yg secara genetika diakui (atau ditoleransi) sementara yang karena trend dan gaya hidup dikriminalkan? Herni On Mon, Jul 21, 2008 at 11:42 PM, adindatitiana adindatitiana@ wrote: Riris Andono Ahmad MD, MPH Dept. of Public Health, Faculty of Medicine Gadjah Mada University Jl. Farmako Sekip Utara Yogyakarta, 55281 Indonesia email: [EMAIL PROTECTED] [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] TRUE FRIENDS
True Friends are hard to find.. Maybe today it's the right time for you to say hello to your long-forgotten-friends.. Cheers
Re: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay
Saya ingin sedikit berbagi cerita.. Ketika saya masih SMA dulu, saya kursus di sebuah lembaga bahasa Inggris yang paling terkemuka di Jakarta.. Saya sempat diajar oleh seorang guru pria yang sangat santun, sangat perhatian pada murid2nya, sangat rapi dalam berpakaian dan sangat rajin sholatnya.. Dari cara beliau berbicara, duduk, menggerakkan tangannya, sampai caranya menoleh.. dapat dipastikan beliau memiliki orientasi seksual yg berbeda.. 8 tahun kemudian, saya bergabung sebagai tim pengajar di lembaga tersebut. Beliau sudah menjadi trainer.. dan masih sendiri. Semua gerak gerik beliau tidak ada yg berubah.. Everybody knew he had the tendency to be a gay.. Tapi.. Subhanallah.. Kecintaan beliau kepada Allah yang memiliki hati para hambaNYA, telah menguatkan beliau utk tidak tergelincir. Keinginan beliau utk membahagiakan satu2nya orang tua yg masih tertinggal, yaitu ibundanya, telah meneguhkan hatinya utk mencoba mencari pendamping hidup.. seorang wanita tentunya.. kegagalan demi kegagalan dialami beliau, tapi tidak pernah sekalipun beliau menyerah. Akhirnya pertolongan Allah datang melalui salah seorang muridnya. Beliau menikahi seorang muslimah berhijab yang usianya berbeda 12 tahun.. Sampai saat ini mereka telah menjalani pernikahan selama 6 tahun dan sangat berbahagia.. walau belum dikaruniai permata hati.. Di dalam emailnya kpd saya, beliau menjelaskan panjang lebar mengapa pada akhirnya beliau memilih utk hidup layaknya pasangan normal. Tapi ada statement beliau yang tidak akan pernah saya lupakan.. Begini: LIFE IS ABOUT CHOICES.. I'M THINKING OF THE AFTER LIFE.. I BELIEVE THERE ARE HEAVEN AND HELL.. I WANT TO LIVE IN HEAVEN.. I MAY NOT GET WHAT I HAVE DESIRED IN MY SEX LIFE.. BUT I DON'T WANT HEAVEN ON EARTH IF I WILL END UP IN HELL.. Semoga tercerahkan.. Amin.. Cheers.. On 7/24/08, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote: Otaknya yg di operasi...:-))) Biar ada keinginan/merasa sebagai... wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Donnie [EMAIL PROTECTED] wrote: Mbak Lina, apanya yang mau dioperasi kalau mereka nggak ingin/merasa sebagai perempuan seperti halnya waria? == On Jul 24, 2008, at 9:39 AM, Lina Dahlan wrote: Aku mau berandai-andai kalo aku jadi pemimpin di negeri ini, yang buanyak dengan masalah2 besar yang mesti diminimalisasikan, aku akan menempatkan masalah gay ini diurutan bawah...:-) Diurutan atas itu adalah masalah hukum, pendidikan, kemiskinan. Karena berada diurutan bawah masalah gay ini akan aku larang dengan maksud supaya tidak berkembang terus (kegiatannya dibatasi). Seperti kata ibu Mega ttg orang yang nyuruh jadi golputters itu lho! Pergi aja cari negara yang bisa menerima faham ini. Pertimbanganku karena skala prioritas aja: dana terbatas untuk menangani hal2 terpenting itu dulu. Belum lagi di bagian Kesehatan itu sendiri, banyak hal yang mesti diurus: Kurang gizi, busung lapar, DB dll. Kalau Indonesia ini negara makmur dan maju, penanganannya jadi lain lagi untuk para gay. Akan ku buat pusat rehabilitasi untuk kaum gay (biar normal). Bagi yang emang udah gak bisa sembuh (genetik?), dibolehkan untuk operasi. Makanya mas Toyo dan kaum gay, jangan pilih aku ya?...he..he..ge'er abiss! wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, h.s nurbayanti nurbayanti@ wrote: Si psikolog terkesan membagi dua jenis gay, gay yg karena genetika dan gay karena trend atau gaya hidup. Bagaimana membedakannya ya? apalagi jika mengingat orientasi seksual itu sangat cair sekali. Orang bisa berubah2 dan bisa memiliki orientasi seksual yang berbeda2 dalam waktu yang bersamaan. Apakah berarti kemudian ada penyakit perilaku seksual yg bisa saja dijangkiti oleh kaum hetero, gay, lesbi dll? Garis batasnya apa, mana yg faktor genetika dan yang penyakit? Lantas penanganannya spt apa? terhadap mereka yang secara genetika punya orientasi seksual yang tidak mainstream dengan orang yg dianggap memilikinya karena faktor ikutan trend. Apa berarti, yg secara genetika diakui (atau ditoleransi) sementara yang karena trend dan gaya hidup dikriminalkan? Herni On Mon, Jul 21, 2008 at 11:42 PM, adindatitiana adindatitiana@ wrote: Riris Andono Ahmad MD, MPH Dept. of Public Health, Faculty of Medicine Gadjah Mada University Jl. Farmako Sekip Utara Yogyakarta, 55281 Indonesia email: [EMAIL PROTECTED] [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] ACARA MAWLANA SYAIKH HISHAM KABBANI QS DI JAKARTA YOGYAKARTA, 8-14 AGUSTUS 2008
ACARA MAWLANA SYAIKH HISHAM KABBANI QS DI JAKARTA YOGYAKARTA, 8-14 AGUSTUS 2008 ACARA MAWLANA SYAIKH HISHAM KABBANI QS DI JAKARTA YOGYAKARTA, 8-14 AGUSTUS 2008 TENTATIVE, DAPAT BERUBAH, IKUTI TERUS WEBSITE INI Jumat, 8 Agustus 2008, Jam 12.00 Salat Jumat di Masjid Al-Mughni Gatot Subroto (dekat Menara Global) Sabtu 9 Agusutus 2008, Jam 18.30 Dzikir Ceramah di Masjid Baitul Ihsan, Bank Indonesia Jl. Thamrin, Jakarta Pusat Terbuka untuk umum Minggu, 10 Agustus 2008, Jam 12.00 Ceramah, Dzikir di Jl. Vila Terusan 16, Cinere Masuk dari Villa Cinere Mas Senin, 11 Agustus 2008, Jam 13.30 Berangkat ke Jogja, Malam 19.00 Dzikir di Masjid Keraton Jogja Terbuka Untuk Umum Selasa, 12 Agustus 2008, Jam 13.20 kembali ke Jakarta, tidak ada acara malam Rabu, 13 Agustus 2008 Jam 19.00, Dzikir, Ceramah, Hadrah Whirling Dervishes Rumi Di Pelataran Parkir Masjid Pondok Indah Bersama Ahmad Dhani, Dewa Terbuka Untuk Umum, Muslim, Non Muslim. Kamis, 14 Agustus 2008 Berangkat ke Kuala Lumpur, Malaysia Informasi, Kontak Arief Hamdani HP. 08881335003, 0816830748
[wanita-muslimah] Mengenal Syaikh Hisyam, The Sufi Legend
Profil Mawlana Syaikh Muhammad Hisham Kabbani ar-Rabbani qs A`udzu billahi min ash-shaytaan ir-rajiim Bismillahi 'r-Rahmani 'r-Rahiim Shaykh Muhammad Hisham Kabbani qs adalah seorang Ulama Ahlus sunnah wal jama'ah dan seorang Syaikh Sufi dari Timur Tengah dengan wawasan dan pengalaman luas, serta memiliki pengaruh dakwah yang signifikan baik di tempat asalnya Beirut, maupun di Amerika, Eropa, Asia, Afrika dan Dunia Internasional. Beliau adalah keturunan Nabi Muhammad SAW baik dari jalur Ayah ataupun Ibunya. Sejak kecil, beliau menemai Shaykh 'Abdullah ad-Daghestani qs dan Shaykh Muhammad Nazim al-Haqqani qs. Shaykh Abdullah adalah grandshaikhs dari Naqshbandi Order Yang Termasyhur di saat itu. Beliau melakukan perjalanan panjang melalui Timur Tengah, Eropa dan Timur Jauh, bersama-sama Shaykhnya. Latar belakang pendidikan beliau, diawali dengan bidang Kimia di American University of Beirut, selanjutnya melanjutkan studi dalam bidang Kedokteran Specialis anak di University of Louvain, Belgia, semua diselesaikan dalam waktu yang singkat. Sehingga beliau sempat menyelesaikan gelar pula dalam bidang Syari'ah Islam dari Al-Azhar University, Damascus, Syria hingga ke tingkat Masterate. Dalam bidang Tasawwuf, Ilmu Tafsir Qur'an, dan Ma'rifah beliau dibimbing oleh Grand Shaykh Abdullah Faiz Ad-Daghestani qs (alm) dan Shaykh Muhammad Nazim Adil Haqqani qs selama kurang lebih empat puluh tahun, semenjak beliau berusia sepuluh tahun, dan hingga kini, beliau mendapat bimbingan dari Guru beliau Mawlana Syaikh Nazim qs. Beliau menguasai beberapa bahasa secara aktif, antara lain bahasa Arab, Turky, Perancis, Inggris, Belanda, dan bahasa Urdu. Beliau sempat cukup lama tinggal di Arab Saudi sebagai Manajer dan Dokter Specialis pada beberapa rumah sakit di Jeddah dan Madinah ; bersamaan dengan hal tersebut beliau banyak belajar dari para Imam dan Mursyid Thariqah baik di Madinah maupun di Makkah. Atas perintah Shaykh Muhammad Nazim Adil Haqqani qs beliau telah menyelesaikan beberapa khalwat (mengasingkan diri dengan meditasi) bervariasi dengan waktu empat puluh hari hingga enam bulan. Diantaranya dilakukan di Madinah dekat Masjid Nabi Muhammad saw, di Damaskus, Yaman dan Jordania. Pada tahun 1991, beliau diperintahkan oleh shayknya Mawlana Muhammad Nazim Haqqani qs untuk pindah dan memulai dakwah di benua Amerika dan membangun landasan bagi Naqshbandi Sufi Order disana. Pada saat itu beliau memulai langkah awalnya di California dengan tujuan untuk menyebarluaskan ajaran Islam sebagaimana dicontohkan Nabi Muhammad saw dan para sahabat, dengan ajaran tasawuf sufi yang penuh kelembutan dan ketinggian ahlak. Beliau telah mendirikan puluhan pusat Sufi centers di Canada dan di Amerika. Shaykh Hisham Kabbani aktif memberikan ceramah, dan hadir di berbagai konferensi diseluruh dunia, dalam usaha perjalanan dakwah beliau selama ini. Beliau memberikan ceramah, diskusi ilmiah Islam atau dialog interfaith, di berbagai universitas, termasuk University of Chicago, UCLA, Columbia University, Berkeley, Mc Gill, Concordia, Dawson College, University of Stanford, Harvard, University of Toronto, Howard University, University of Montreal, SUNY, UC San Diego maupun di berbagai pusat-pusat spiritual dan keagamaan di seluruh Amerika Utara, Eropa, Timur Jauh dan Timur Tengah. Sejak saat itu pula beliau ditasbihkan sebagai Khalifah Shaykh Nazim Adil Haqqani An-Naqshbandi qs di benua Amerika. Alhamdulillah, hingga saat ini ratusan ribu, bahkan jutaan non muslim di Amerika dan sekitarnya telah masuk islam, disyahadatkan oleh beliau, dibimbing melaksanakan Rukun Islam dan dalam ilmu spiritual tasawuf (Iman Ikhsan) menjadi para pejalan sufi Thariqah Naqshbandi al-Haqqani. Sampai tahun 2008 telah banyak pusat-pusat Suluk ( Pusat Sufi) / Zawiyyah (Retreat Centers) didirikan di Amerika, misalnya di California (L.A, San Fransisco, San Jose, Hollywood, Beverly Hills, Los Altos, Oakland), Toronto, New York, Michigan, dan Washington, D.C. Pusat-pusat Sufi, Pusat Dakwah, Masjid, dan Zawiyyah juga didirikan diberbagai negara dilima benua, terutama di Eropa yang berkembang sangat cepat dengan pusatnya di London, UK. Beliau berkeliling keseluruh dunia sepanjang tahun, untuk menyebarkan tasawuf, toleransi, kelembutan Islam dan anti kekerasan dan extremisme. Tugas Shaykh Hisham Kabbani's di Amerika adalah menyebarkan ajaran Sufi tentang persaudaraan dan kemanusiaan serta Kesatuan kepercayaan akan Tuhan yang sebenarnya ada dalam semua jenis agama dan jalan spiritual. Usaha beliau ditujukan untuk membangkitkan spektrum dari berbagai jenis agama dan jalan spiritual ke suatu harmoni dan kedamaian, bagi penyadaran akan tanggungjawab manusia sebagai pemelihara planet yang rapuh dan pemelihara sesama manusia. Shaykh Hisham, sebagai seorang shaykh Sufi, beliau telah diberi kewenangan dan ijin untuk membawa pengikutnya pada Cinta Ilahi dan ke tempat dimana mereka telah ditentukan oleh
Re: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...)
Sampe nangis bacanya.. Temen2 ada yg tau ngga, kenapa hukuman utk orang2 bermoral bejat seperti mereka hanya 15 tahun penjara? Pertimbangannya apa ya.. Kenapa ngga hukuman mati aja sekalian.. Dilistrik gitu.. jangan ditembak, ntar ngga kerasa sakitnya.. Cheers.. On 7/24/08, Fani Noviyani [EMAIL PROTECTED] wrote: Taman Yang Paling Indah Hanya Taman Kami Untuk RR Allah yang baik, senang deh aku sudah di sini tak ada lagi mama yang galak dan paman yang sering membentak Allah yang baik, bolehkah aku bergabung dengan teman-temanku di sebelah sana yang sedang menyanyi gembira, taman yang paling indah hanya taman kami... aku suka sekali lagu itu tapi tak pernah bisa menyanyikannya sepenuh hati karena sebelum ini, aku hanya bisa mendengar lagu itu dari balik dinding rumah sayup-sayup seperti memanggil-manggil untuk bergabung, bergembira tapi aku bukan burung yang punya sayap aku tak bisa terbang ya Allah, keluar barang sebentar dari rumahku yang pengap Setiap pulang sekolah dan ayah sedang tak ada di rumah paman menyuruhku rebah kadang-kadang menghadapnya, kadang-kadang membelakanginya. lalu aku tak tahu apa yang dilakukannya, ya Allah tapi rasanya sakit sekali badanku sakit tulangku sakit pahaku sakit mataku sakit karena airmataku habis menahan jerit. Allah yang baik, aku kangen ibu, bukan mama mama bukan ibu yang melahirkanku mama adalah istri ayah yang baru yang lebih sayang pada anaknya sendiri bayi mungil yang lucu aku sih sayang pada adikku itu, ya Allah. tapi aku takut, setiap kali aku mencium adik tangan mama mampir di wajahku, rasanya lebih sakit dari kejedot kusen pintu. setiap kali aku mencubit pipi montok adik tangan mama memuntir kupingku sampai hampir putus rasanya, ya Allah. mungkin satu kali pernah berdarah aku tak ingat lagi Allah yang baik, pernah satu kali mama membekap mulutku rapat-rapat aku seperti ikan di pasar, yang megap-megap ingin hidup aku menjerit memanggil-manggil ayah tapi mama semakin kencang mencekik leherku seperti film-film pembunuhan yang pernah kulihat di televisi. betul ya Allah, aku nggak bohong, lho. di sekolah aku kan diajar bu guru nggak boleh bohong, baik kepada orang lain apalagi kepada Allah. Tapi mungkin memang aku yang cengeng ya Allah, aku selalu menangis bila paman melakukan terus menerus perbuatannya yang membuatku sakit aku pernah berpikir untuk mengambil pisau dan menusuknya seperti pada sinetron-sinetron yang pernah kulihat. tapi aku tak pernah berani. bahkan ketika ayah sedang di rumah, dan memelukku pun, aku tak berani bercerita apa-apa kepadanya. Di buku-buku cerita, aku lihat anak-anak seumurku selalu manja pada ayah dan ibunya mereka bisa naik pundak sampai menginjak kepala lalu tertawa-tawa bersama. lalu orangtua menggelitiki perut anak-anaknya menciumi sepuasnya-puasnya, sampai si anak memang rasanya seperti hampir mati juga tapi mati karena rasa geli dan bahagia mengapa hal itu tak pernah terjadi padaku, ya Allah? Apakah para penulis di buku-buku cerita itu berbohong, mereka hanya mengarang yang indah-indah saja? kalau begitu hukumlah mereka ya Allah karena membuat anak-anak sepertiku tambah sedih tak pernah merasakan apa yang mereka tulis di buku-buku itu. Teman-temanku di sekolah selalu ngomong tentang plei stesyen dan boneka berbi, aku tak pernah iri lho, ya Allah. bener deh, suwer! aku tak pernah iri soal mainan aku ingin hanya ada dua ciuman berbarengan dari mama di pipi kanan, dari ayah di pipi kiri kalau ayah pulang ke rumah, mama kadang-kadang mau tersenyum padaku, aku akui itu ya Allah, tapi tetap saja dia tidak pernah mau menciumku. Aku ingin sekali ingin bercanda dengan mama dan adik kecilku yang lucu, apalagi kalau ayah sedang tidak di rumah. tapi selalu aku disuruh mama menemani paman, yang membuatku terus menjerit kesakitan. Ya Allah, kenapa mama tak pernah mengelus airmataku ketika aku kesakitan? kenapa mama malah menampar wajahku berulang kali? kenapa mama malah membekap mulutku begitu kencang? kenapa mama malah mencekik leherku seperti teman-teman mencekik belut sampai mati pada perlombaan tujuh belas agustus di sekolah? Allah yang baik, tapi sekarang aku gembira, suwer! di sini banyak sekali teman-temanku yang bernyanyi riang. bolehkah aku bergabung dengan mereka sekarang ya Allah, aku ingin sekali menyanyikan, taman yang paling indah... mumpung sedang nggak ada mama dan paman. boleh ya? Oh iya, kalau Allah nggak keberatan sekalian panggil saja semua kawan-kawanku yang tak pernah menyanyikan lagu di rumah mereka dengan bahagia. semua kawan-kawanku yang selalu menangis kesakitan. biarkan kami semua bernyanyi di sini saja ya Allah, menyanyi bersama-sama, menari bersama-sama, tertawa bersama-sama, berpelukan bersama-sama, dorong-dorongan, pukul-pukulan, cubit-cubitan, lalu menyanyi lagi bersama-sama sambil bergandengan tangan. boleh kan ya Allah? oh iya, sebelum aku bergabung bersama
Re: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...)
Dilistrik juga ndak terasa sakitnya. Makanya rumah jagal diluar negeri juga pakai metode kejutan listrik. :)) Sent from my BlackBerry� wireless device from XL GPRS network -Original Message- From: Trulee Khadija [EMAIL PROTECTED] Date: Thu, 24 Jul 2008 21:43:13 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Cc: Naning PRU[EMAIL PROTECTED]; Nur PRU[EMAIL PROTECTED]; Dewi PRU[EMAIL PROTECTED]; Dinda PRU[EMAIL PROTECTED]; Fitri PRU[EMAIL PROTECTED]; Farida PRU[EMAIL PROTECTED]; Elizabeth PRU[EMAIL PROTECTED]; Vita PRU[EMAIL PROTECTED]; Ti2e PRU[EMAIL PROTECTED]; Widhi Eng Afternoon[EMAIL PROTECTED]; Yenti PRU[EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...) Sampe nangis bacanya.. Temen2 ada yg tau ngga, kenapa hukuman utk orang2 bermoral bejat seperti mereka hanya 15 tahun penjara? Pertimbangannya apa ya.. Kenapa ngga hukuman mati aja sekalian.. Dilistrik gitu.. jangan ditembak, ntar ngga kerasa sakitnya.. Cheers.. On 7/24/08, Fani Noviyani [EMAIL PROTECTED] wrote: Taman Yang Paling Indah Hanya Taman Kami Untuk RR Allah yang baik, senang deh aku sudah di sini tak ada lagi mama yang galak dan paman yang sering membentak Allah yang baik, bolehkah aku bergabung dengan teman-temanku di sebelah sana yang sedang menyanyi gembira, taman yang paling indah hanya taman kami... aku suka sekali lagu itu tapi tak pernah bisa menyanyikannya sepenuh hati karena sebelum ini, aku hanya bisa mendengar lagu itu dari balik dinding rumah sayup-sayup seperti memanggil-manggil untuk bergabung, bergembira tapi aku bukan burung yang punya sayap aku tak bisa terbang ya Allah, keluar barang sebentar dari rumahku yang pengap Setiap pulang sekolah dan ayah sedang tak ada di rumah paman menyuruhku rebah kadang-kadang menghadapnya, kadang-kadang membelakanginya. lalu aku tak tahu apa yang dilakukannya, ya Allah tapi rasanya sakit sekali badanku sakit tulangku sakit pahaku sakit mataku sakit karena airmataku habis menahan jerit. Allah yang baik, aku kangen ibu, bukan mama mama bukan ibu yang melahirkanku mama adalah istri ayah yang baru yang lebih sayang pada anaknya sendiri bayi mungil yang lucu aku sih sayang pada adikku itu, ya Allah. tapi aku takut, setiap kali aku mencium adik tangan mama mampir di wajahku, rasanya lebih sakit dari kejedot kusen pintu. setiap kali aku mencubit pipi montok adik tangan mama memuntir kupingku sampai hampir putus rasanya, ya Allah. mungkin satu kali pernah berdarah aku tak ingat lagi Allah yang baik, pernah satu kali mama membekap mulutku rapat-rapat aku seperti ikan di pasar, yang megap-megap ingin hidup aku menjerit memanggil-manggil ayah tapi mama semakin kencang mencekik leherku seperti film-film pembunuhan yang pernah kulihat di televisi. betul ya Allah, aku nggak bohong, lho. di sekolah aku kan diajar bu guru nggak boleh bohong, baik kepada orang lain apalagi kepada Allah. Tapi mungkin memang aku yang cengeng ya Allah, aku selalu menangis bila paman melakukan terus menerus perbuatannya yang membuatku sakit aku pernah berpikir untuk mengambil pisau dan menusuknya seperti pada sinetron-sinetron yang pernah kulihat. tapi aku tak pernah berani. bahkan ketika ayah sedang di rumah, dan memelukku pun, aku tak berani bercerita apa-apa kepadanya. Di buku-buku cerita, aku lihat anak-anak seumurku selalu manja pada ayah dan ibunya mereka bisa naik pundak sampai menginjak kepala lalu tertawa-tawa bersama. lalu orangtua menggelitiki perut anak-anaknya menciumi sepuasnya-puasnya, sampai si anak memang rasanya seperti hampir mati juga tapi mati karena rasa geli dan bahagia mengapa hal itu tak pernah terjadi padaku, ya Allah? Apakah para penulis di buku-buku cerita itu berbohong, mereka hanya mengarang yang indah-indah saja? kalau begitu hukumlah mereka ya Allah karena membuat anak-anak sepertiku tambah sedih tak pernah merasakan apa yang mereka tulis di buku-buku itu. Teman-temanku di sekolah selalu ngomong tentang plei stesyen dan boneka berbi, aku tak pernah iri lho, ya Allah. bener deh, suwer! aku tak pernah iri soal mainan aku ingin hanya ada dua ciuman berbarengan dari mama di pipi kanan, dari ayah di pipi kiri kalau ayah pulang ke rumah, mama kadang-kadang mau tersenyum padaku, aku akui itu ya Allah, tapi tetap saja dia tidak pernah mau menciumku. Aku ingin sekali ingin bercanda dengan mama dan adik kecilku yang lucu, apalagi kalau ayah sedang tidak di rumah. tapi selalu aku disuruh mama menemani paman, yang membuatku terus menjerit kesakitan. Ya Allah, kenapa mama tak pernah mengelus airmataku ketika aku kesakitan? kenapa mama malah menampar wajahku berulang kali? kenapa mama malah membekap mulutku begitu kencang? kenapa mama malah mencekik leherku seperti teman-teman mencekik belut sampai mati pada perlombaan tujuh belas agustus di sekolah? Allah yang baik, tapi sekarang aku gembira, suwer! di sini banyak sekali
RE: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay
Subhanallah... Insya Allah mudah-mudahan beliau mendapat apa yang diinginkannya kelak : To live in heaven. Amin. -Original Message- From: wanita-muslimah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Trulee Khadija Sent: Thursday, July 24, 2008 9:23 PM To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: Re: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay Saya ingin sedikit berbagi cerita.. Ketika saya masih SMA dulu, saya kursus di sebuah lembaga bahasa Inggris yang paling terkemuka di Jakarta.. Saya sempat diajar oleh seorang guru pria yang sangat santun, sangat perhatian pada murid2nya, sangat rapi dalam berpakaian dan sangat rajin sholatnya.. Dari cara beliau berbicara, duduk, menggerakkan tangannya, sampai caranya menoleh.. dapat dipastikan beliau memiliki orientasi seksual yg berbeda.. 8 tahun kemudian, saya bergabung sebagai tim pengajar di lembaga tersebut. Beliau sudah menjadi trainer.. dan masih sendiri. Semua gerak gerik beliau tidak ada yg berubah.. Everybody knew he had the tendency to be a gay.. Tapi.. Subhanallah.. Kecintaan beliau kepada Allah yang memiliki hati para hambaNYA, telah menguatkan beliau utk tidak tergelincir. Keinginan beliau utk membahagiakan satu2nya orang tua yg masih tertinggal, yaitu ibundanya, telah meneguhkan hatinya utk mencoba mencari pendamping hidup.. seorang wanita tentunya.. kegagalan demi kegagalan dialami beliau, tapi tidak pernah sekalipun beliau menyerah. Akhirnya pertolongan Allah datang melalui salah seorang muridnya. Beliau menikahi seorang muslimah berhijab yang usianya berbeda 12 tahun.. Sampai saat ini mereka telah menjalani pernikahan selama 6 tahun dan sangat berbahagia.. walau belum dikaruniai permata hati.. Di dalam emailnya kpd saya, beliau menjelaskan panjang lebar mengapa pada akhirnya beliau memilih utk hidup layaknya pasangan normal. Tapi ada statement beliau yang tidak akan pernah saya lupakan.. Begini: LIFE IS ABOUT CHOICES.. I'M THINKING OF THE AFTER LIFE.. I BELIEVE THERE ARE HEAVEN AND HELL.. I WANT TO LIVE IN HEAVEN.. I MAY NOT GET WHAT I HAVE DESIRED IN MY SEX LIFE.. BUT I DON'T WANT HEAVEN ON EARTH IF I WILL END UP IN HELL.. Semoga tercerahkan.. Amin.. Cheers.. On 7/24/08, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote: Otaknya yg di operasi...:-))) Biar ada keinginan/merasa sebagai... wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Donnie [EMAIL PROTECTED] wrote: Mbak Lina, apanya yang mau dioperasi kalau mereka nggak ingin/merasa sebagai perempuan seperti halnya waria? == On Jul 24, 2008, at 9:39 AM, Lina Dahlan wrote: Aku mau berandai-andai kalo aku jadi pemimpin di negeri ini, yang buanyak dengan masalah2 besar yang mesti diminimalisasikan, aku akan menempatkan masalah gay ini diurutan bawah...:-) Diurutan atas itu adalah masalah hukum, pendidikan, kemiskinan. Karena berada diurutan bawah masalah gay ini akan aku larang dengan maksud supaya tidak berkembang terus (kegiatannya dibatasi). Seperti kata ibu Mega ttg orang yang nyuruh jadi golputters itu lho! Pergi aja cari negara yang bisa menerima faham ini. Pertimbanganku karena skala prioritas aja: dana terbatas untuk menangani hal2 terpenting itu dulu. Belum lagi di bagian Kesehatan itu sendiri, banyak hal yang mesti diurus: Kurang gizi, busung lapar, DB dll. Kalau Indonesia ini negara makmur dan maju, penanganannya jadi lain lagi untuk para gay. Akan ku buat pusat rehabilitasi untuk kaum gay (biar normal). Bagi yang emang udah gak bisa sembuh (genetik?), dibolehkan untuk operasi. Makanya mas Toyo dan kaum gay, jangan pilih aku ya?...he..he..ge'er abiss! wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, h.s nurbayanti nurbayanti@ wrote: Si psikolog terkesan membagi dua jenis gay, gay yg karena genetika dan gay karena trend atau gaya hidup. Bagaimana membedakannya ya? apalagi jika mengingat orientasi seksual itu sangat cair sekali. Orang bisa berubah2 dan bisa memiliki orientasi seksual yang berbeda2 dalam waktu yang bersamaan. Apakah berarti kemudian ada penyakit perilaku seksual yg bisa saja dijangkiti oleh kaum hetero, gay, lesbi dll? Garis batasnya apa, mana yg faktor genetika dan yang penyakit? Lantas penanganannya spt apa? terhadap mereka yang secara genetika punya orientasi seksual yang tidak mainstream dengan orang yg dianggap memilikinya karena faktor ikutan trend. Apa berarti, yg secara genetika diakui (atau ditoleransi) sementara yang karena trend dan gaya hidup dikriminalkan? Herni On Mon, Jul 21, 2008 at 11:42 PM, adindatitiana adindatitiana@ wrote: Riris Andono Ahmad MD, MPH Dept. of Public Health, Faculty of Medicine Gadjah Mada University Jl. Farmako Sekip Utara Yogyakarta, 55281 Indonesia email: [EMAIL PROTECTED] [Non-text portions of this message have been removed] ===
Re: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay
Allahu Akbar! Saya doakan semoga teman mbak itu selamat dunia akhirat dan bertemu dengan kebenaran sejati. Semoga berkat hidupnya dan mendapat akhir yang baik, khusnul khatimah. -Rizal- --- On Thu, 7/24/08, Trulee Khadija [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Trulee Khadija [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Date: Thursday, July 24, 2008, 8:23 PM Saya ingin sedikit berbagi cerita.. Ketika saya masih SMA dulu, saya kursus di sebuah lembaga bahasa Inggris yang paling terkemuka di Jakarta.. Saya sempat diajar oleh seorang guru pria yang sangat santun, sangat perhatian pada murid2nya, sangat rapi dalam berpakaian dan sangat rajin sholatnya.. Dari cara beliau berbicara, duduk, menggerakkan tangannya, sampai caranya menoleh.. dapat dipastikan beliau memiliki orientasi seksual yg berbeda.. 8 tahun kemudian, saya bergabung sebagai tim pengajar di lembaga tersebut. Beliau sudah menjadi trainer.. dan masih sendiri. Semua gerak gerik beliau tidak ada yg berubah.. Everybody knew he had the tendency to be a gay.. Tapi.. Subhanallah.. Kecintaan beliau kepada Allah yang memiliki hati para hambaNYA, telah menguatkan beliau utk tidak tergelincir. Keinginan beliau utk membahagiakan satu2nya orang tua yg masih tertinggal, yaitu ibundanya, telah meneguhkan hatinya utk mencoba mencari pendamping hidup.. seorang wanita tentunya.. kegagalan demi kegagalan dialami beliau, tapi tidak pernah sekalipun beliau menyerah. Akhirnya pertolongan Allah datang melalui salah seorang muridnya. Beliau menikahi seorang muslimah berhijab yang usianya berbeda 12 tahun.. Sampai saat ini mereka telah menjalani pernikahan selama 6 tahun dan sangat berbahagia.. walau belum dikaruniai permata hati.. Di dalam emailnya kpd saya, beliau menjelaskan panjang lebar mengapa pada akhirnya beliau memilih utk hidup layaknya pasangan normal. Tapi ada statement beliau yang tidak akan pernah saya lupakan.. Begini: LIFE IS ABOUT CHOICES.. I'M THINKING OF THE AFTER LIFE.. I BELIEVE THERE ARE HEAVEN AND HELL.. I WANT TO LIVE IN HEAVEN.. I MAY NOT GET WHAT I HAVE DESIRED IN MY SEX LIFE.. BUT I DON'T WANT HEAVEN ON EARTH IF I WILL END UP IN HELL.. Semoga tercerahkan.. Amin.. Cheers.. On 7/24/08, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote: Otaknya yg di operasi...:-))) Biar ada keinginan/merasa sebagai... wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Donnie [EMAIL PROTECTED] wrote: Mbak Lina, apanya yang mau dioperasi kalau mereka nggak ingin/merasa sebagai perempuan seperti halnya waria? == On Jul 24, 2008, at 9:39 AM, Lina Dahlan wrote: Aku mau berandai-andai kalo aku jadi pemimpin di negeri ini, yang buanyak dengan masalah2 besar yang mesti diminimalisasikan, aku akan menempatkan masalah gay ini diurutan bawah...:-) Diurutan atas itu adalah masalah hukum, pendidikan, kemiskinan. Karena berada diurutan bawah masalah gay ini akan aku larang dengan maksud supaya tidak berkembang terus (kegiatannya dibatasi). Seperti kata ibu Mega ttg orang yang nyuruh jadi golputters itu lho! Pergi aja cari negara yang bisa menerima faham ini. Pertimbanganku karena skala prioritas aja: dana terbatas untuk menangani hal2 terpenting itu dulu. Belum lagi di bagian Kesehatan itu sendiri, banyak hal yang mesti diurus: Kurang gizi, busung lapar, DB dll. Kalau Indonesia ini negara makmur dan maju, penanganannya jadi lain lagi untuk para gay. Akan ku buat pusat rehabilitasi untuk kaum gay (biar normal). Bagi yang emang udah gak bisa sembuh (genetik?), dibolehkan untuk operasi. Makanya mas Toyo dan kaum gay, jangan pilih aku ya?...he..he..ge'er abiss! wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, h.s nurbayanti nurbayanti@ wrote: Si psikolog terkesan membagi dua jenis gay, gay yg karena genetika dan gay karena trend atau gaya hidup. Bagaimana membedakannya ya? apalagi jika mengingat orientasi seksual itu sangat cair sekali. Orang bisa berubah2 dan bisa memiliki orientasi seksual yang berbeda2 dalam waktu yang bersamaan. Apakah berarti kemudian ada penyakit perilaku seksual yg bisa saja dijangkiti oleh kaum hetero, gay, lesbi dll? Garis batasnya apa, mana yg faktor genetika dan yang penyakit? Lantas penanganannya spt apa? terhadap mereka yang secara genetika punya orientasi seksual yang tidak mainstream dengan orang yg dianggap memilikinya karena faktor ikutan trend. Apa berarti, yg secara genetika diakui (atau ditoleransi) sementara yang karena trend dan gaya hidup dikriminalkan? Herni On Mon, Jul 21, 2008 at 11:42 PM, adindatitiana adindatitiana@ wrote: Riris Andono Ahmad MD, MPH Dept. of Public Health, Faculty of Medicine Gadjah Mada University Jl. Farmako Sekip Utara Yogyakarta, 55281 Indonesia email: [EMAIL PROTECTED] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...)
Riska Rosiana sudah tenang di sana. Menurut kabar dari Shadiqul Mashduq, Rasulullah saw., anak-anak tidak akan terkena hisab, surga tempatnya. Sekarang tinggal paman dan ibunya menghadapi hukuman dunia dan nantinya hukuman Akherat yang maha pedih. Itulah orang-orang yang tak kenal siapa Tuhannya. Mereka hanya percaya bahwa Tuhan itu ada, tapi mereka tak mengenal-Nya. Orang yang hanya percaya Tuhan sangat mungkin berbuat jahat pada sesama makhluk. Sebaliknya, orang yang kenal Tuhannya akan menjadi sebaik-baik makhluk. -Rizal- --- On Fri, 7/25/08, Trulee Khadija [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Trulee Khadija [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...) To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Cc: Naning PRU [EMAIL PROTECTED], Nur PRU [EMAIL PROTECTED], Dewi PRU [EMAIL PROTECTED], Dinda PRU [EMAIL PROTECTED], Fitri PRU [EMAIL PROTECTED], Farida PRU [EMAIL PROTECTED], Elizabeth PRU [EMAIL PROTECTED], Vita PRU [EMAIL PROTECTED], Ti2e PRU [EMAIL PROTECTED], Widhi Eng Afternoon [EMAIL PROTECTED], Yenti PRU [EMAIL PROTECTED] Date: Friday, July 25, 2008, 4:43 AM Sampe nangis bacanya.. Temen2 ada yg tau ngga, kenapa hukuman utk orang2 bermoral bejat seperti mereka hanya 15 tahun penjara? Pertimbangannya apa ya.. Kenapa ngga hukuman mati aja sekalian.. Dilistrik gitu.. jangan ditembak, ntar ngga kerasa sakitnya.. Cheers.. On 7/24/08, Fani Noviyani [EMAIL PROTECTED] wrote: Taman Yang Paling Indah Hanya Taman Kami Untuk RR Allah yang baik, senang deh aku sudah di sini tak ada lagi mama yang galak dan paman yang sering membentak Allah yang baik, bolehkah aku bergabung dengan teman-temanku di sebelah sana yang sedang menyanyi gembira, taman yang paling indah hanya taman kami... aku suka sekali lagu itu tapi tak pernah bisa menyanyikannya sepenuh hati karena sebelum ini, aku hanya bisa mendengar lagu itu dari balik dinding rumah sayup-sayup seperti memanggil-manggil untuk bergabung, bergembira tapi aku bukan burung yang punya sayap aku tak bisa terbang ya Allah, keluar barang sebentar dari rumahku yang pengap Setiap pulang sekolah dan ayah sedang tak ada di rumah paman menyuruhku rebah kadang-kadang menghadapnya, kadang-kadang membelakanginya. lalu aku tak tahu apa yang dilakukannya, ya Allah tapi rasanya sakit sekali badanku sakit tulangku sakit pahaku sakit mataku sakit karena airmataku habis menahan jerit. Allah yang baik, aku kangen ibu, bukan mama mama bukan ibu yang melahirkanku mama adalah istri ayah yang baru yang lebih sayang pada anaknya sendiri bayi mungil yang lucu aku sih sayang pada adikku itu, ya Allah. tapi aku takut, setiap kali aku mencium adik tangan mama mampir di wajahku, rasanya lebih sakit dari kejedot kusen pintu. setiap kali aku mencubit pipi montok adik tangan mama memuntir kupingku sampai hampir putus rasanya, ya Allah. mungkin satu kali pernah berdarah aku tak ingat lagi Allah yang baik, pernah satu kali mama membekap mulutku rapat-rapat aku seperti ikan di pasar, yang megap-megap ingin hidup aku menjerit memanggil-manggil ayah tapi mama semakin kencang mencekik leherku seperti film-film pembunuhan yang pernah kulihat di televisi. betul ya Allah, aku nggak bohong, lho. di sekolah aku kan diajar bu guru nggak boleh bohong, baik kepada orang lain apalagi kepada Allah. Tapi mungkin memang aku yang cengeng ya Allah, aku selalu menangis bila paman melakukan terus menerus perbuatannya yang membuatku sakit aku pernah berpikir untuk mengambil pisau dan menusuknya seperti pada sinetron-sinetron yang pernah kulihat. tapi aku tak pernah berani. bahkan ketika ayah sedang di rumah, dan memelukku pun, aku tak berani bercerita apa-apa kepadanya. Di buku-buku cerita, aku lihat anak-anak seumurku selalu manja pada ayah dan ibunya mereka bisa naik pundak sampai menginjak kepala lalu tertawa-tawa bersama. lalu orangtua menggelitiki perut anak-anaknya menciumi sepuasnya-puasnya, sampai si anak memang rasanya seperti hampir mati juga tapi mati karena rasa geli dan bahagia mengapa hal itu tak pernah terjadi padaku, ya Allah? Apakah para penulis di buku-buku cerita itu berbohong, mereka hanya mengarang yang indah-indah saja? kalau begitu hukumlah mereka ya Allah karena membuat anak-anak sepertiku tambah sedih tak pernah merasakan apa yang mereka tulis di buku-buku itu. Teman-temanku di sekolah selalu ngomong tentang plei stesyen dan boneka berbi, aku tak pernah iri lho, ya Allah. bener deh, suwer! aku tak pernah iri soal mainan aku ingin hanya ada dua ciuman berbarengan dari mama di pipi kanan, dari ayah di pipi kiri kalau ayah pulang ke rumah, mama kadang-kadang mau tersenyum padaku, aku akui itu ya Allah, tapi tetap saja dia tidak pernah mau menciumku. Aku ingin sekali ingin bercanda dengan mama dan adik kecilku yang lucu, apalagi kalau ayah sedang tidak di rumah. tapi selalu aku disuruh mama menemani paman, yang membuatku terus menjerit
Re: Bls: Bls: [wanita-muslimah] Pelecehan seksual kian marak di Mesir
he he ... pak waskita bisa saja walaupun prancis itu negara bebas, bukan berarti orang bebas melakukan segalanya ada hukum yang harus ditaati kadang persepsi kita, negara bebas atau liberal itu membolehkan segalanya kenyataannya, di amerika rokok dan pornografi juga dibatasi dengan hukum yang ketat salam, -- wikan On 7/23/08, waskita adijarto [EMAIL PROTECTED] wrote: Ary Setijadi Prihatmanto wrote: kalo kita bisa bilang begitu untuk Aceh... lha kok kita marah2 ketika orang Perancis melarang orang berjilbab? hukumnya begitu, ya diikuti saja bukan? Ini pertanyaan retoris khan ya ? Perancis kan kononnya negara 'bebas', jadi apa salahnya pakai jilbab. Larangan jilbab (veil) Perancis lebih banyak karena itu adalah identitas agama tertentu. Selain jilbab, yang dilarang juga adalah salib dan topi Yahudi.Indonesia kan juga pernah seperti itu, perempuan pakai jilbab dilarang sekolah di sekolah negeri, atau kalau tidak dipersulit. Ref http://en.wikipedia.org/wiki/Islamic_veil_controversy_in_France http://en.wikipedia.org/wiki/French_law_on_secularity_and_conspicuous_religious_symbols_in_schools Nah, kalau di Aceh kan memang bukan negara 'bebas'.
[wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay
Yang lebih menakjubkan lagi adalah wanita muslimah yang mau menjadi istrinya. Ya Rabb berikanlah kemudahan bagi mereka untuk dapat mengarungi kehidupan ini. Berikanlah surgamu kepada mereka yang berjihad (memilih jalanMU). Yes, Hidup adalah pilihan: Baik-buruk, Surga-neraka, Hitam-Putih. Tapi kebanyakan manusia senang yang abu2 (hitam tidak, putih tidak). Karena pastinya mereka akan berkata,abu- abu juga pilihan. Padahal sudah ada nasehat untuk meninggalkan yang abu2 (=syubhat). wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Tri Budi Lestyaningsih (Ning) [EMAIL PROTECTED] wrote: Subhanallah... Insya Allah mudah-mudahan beliau mendapat apa yang diinginkannya kelak : To live in heaven. Amin. -Original Message- From: wanita-muslimah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Trulee Khadija Sent: Thursday, July 24, 2008 9:23 PM To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: Re: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay Saya ingin sedikit berbagi cerita.. Ketika saya masih SMA dulu, saya kursus di sebuah lembaga bahasa Inggris yang paling terkemuka di Jakarta.. Saya sempat diajar oleh seorang guru pria yang sangat santun, sangat perhatian pada murid2nya, sangat rapi dalam berpakaian dan sangat rajin sholatnya.. Dari cara beliau berbicara, duduk, menggerakkan tangannya, sampai caranya menoleh.. dapat dipastikan beliau memiliki orientasi seksual yg berbeda.. 8 tahun kemudian, saya bergabung sebagai tim pengajar di lembaga tersebut. Beliau sudah menjadi trainer.. dan masih sendiri. Semua gerak gerik beliau tidak ada yg berubah.. Everybody knew he had the tendency to be a gay.. Tapi.. Subhanallah.. Kecintaan beliau kepada Allah yang memiliki hati para hambaNYA, telah menguatkan beliau utk tidak tergelincir. Keinginan beliau utk membahagiakan satu2nya orang tua yg masih tertinggal, yaitu ibundanya, telah meneguhkan hatinya utk mencoba mencari pendamping hidup.. seorang wanita tentunya.. kegagalan demi kegagalan dialami beliau, tapi tidak pernah sekalipun beliau menyerah. Akhirnya pertolongan Allah datang melalui salah seorang muridnya. Beliau menikahi seorang muslimah berhijab yang usianya berbeda 12 tahun.. Sampai saat ini mereka telah menjalani pernikahan selama 6 tahun dan sangat berbahagia.. walau belum dikaruniai permata hati.. Di dalam emailnya kpd saya, beliau menjelaskan panjang lebar mengapa pada akhirnya beliau memilih utk hidup layaknya pasangan normal. Tapi ada statement beliau yang tidak akan pernah saya lupakan.. Begini: LIFE IS ABOUT CHOICES.. I'M THINKING OF THE AFTER LIFE.. I BELIEVE THERE ARE HEAVEN AND HELL.. I WANT TO LIVE IN HEAVEN.. I MAY NOT GET WHAT I HAVE DESIRED IN MY SEX LIFE.. BUT I DON'T WANT HEAVEN ON EARTH IF I WILL END UP IN HELL.. Semoga tercerahkan.. Amin.. Cheers.. On 7/24/08, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote: Otaknya yg di operasi...:-))) Biar ada keinginan/merasa sebagai... wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Donnie donnie.damana@ wrote: Mbak Lina, apanya yang mau dioperasi kalau mereka nggak ingin/merasa sebagai perempuan seperti halnya waria? == On Jul 24, 2008, at 9:39 AM, Lina Dahlan wrote: Aku mau berandai-andai kalo aku jadi pemimpin di negeri ini, yang buanyak dengan masalah2 besar yang mesti diminimalisasikan, aku akan menempatkan masalah gay ini diurutan bawah...:-) Diurutan atas itu adalah masalah hukum, pendidikan, kemiskinan. Karena berada diurutan bawah masalah gay ini akan aku larang dengan maksud supaya tidak berkembang terus (kegiatannya dibatasi). Seperti kata ibu Mega ttg orang yang nyuruh jadi golputters itu lho! Pergi aja cari negara yang bisa menerima faham ini. Pertimbanganku karena skala prioritas aja: dana terbatas untuk menangani hal2 terpenting itu dulu. Belum lagi di bagian Kesehatan itu sendiri, banyak hal yang mesti diurus: Kurang gizi, busung lapar, DB dll. Kalau Indonesia ini negara makmur dan maju, penanganannya jadi lain lagi untuk para gay. Akan ku buat pusat rehabilitasi untuk kaum gay (biar normal). Bagi yang emang udah gak bisa sembuh (genetik?), dibolehkan untuk operasi. Makanya mas Toyo dan kaum gay, jangan pilih aku ya?...he..he..ge'er abiss! wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, h.s nurbayanti nurbayanti@ wrote: Si psikolog terkesan membagi dua jenis gay, gay yg karena genetika dan gay karena trend atau gaya hidup. Bagaimana membedakannya ya? apalagi jika mengingat orientasi seksual itu sangat cair sekali. Orang bisa berubah2 dan bisa memiliki orientasi seksual yang berbeda2 dalam waktu yang bersamaan. Apakah berarti kemudian ada penyakit perilaku seksual yg bisa saja dijangkiti oleh kaum hetero, gay, lesbi dll? Garis batasnya apa, mana yg faktor genetika dan yang
Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN
Betul sekali...sangat betul... Maka dari itu untuk merubah kesalahan sistem suatu negara diperlukan masyarakatnya yg utuh, kompak, bersatu membangun sistem yg benar...jgn tercerai berai, jgn saling gontok2an, jgn saling menyikut, tendang sana, tendang sini...egois sana-sini... Fuiihhh...cape juga... Gimana yg jadi tim sukses ya? - Pesan Asli Dari: Tri Budi Lestyaningsih (Ning) [EMAIL PROTECTED] Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com Terkirim: Kamis, 24 Juli, 2008 16:27:17 Topik: RE: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Kalau begitu, kita harus mengubah systemnya supaya menjadi system yang benar. Betul nggak, mbak ? _ _ __ From: wanita-muslimah@ yahoogroups. com [mailto:wanita-muslimah@ yahoogroups. com] On Behalf Of Fani Noviyani Sent: Thursday, July 24, 2008 5:23 PM To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Subject: Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Di negara ini utk merubah sesuatu yg sudah mengakar sepertinya sgt susah lho bung sunny...semua yg salah di negara ini kan kesalahan sistem. - Pesan Asli Dari: Sunny [EMAIL PROTECTED] se mailto:ambon% 40tele2.se Kepada: wanita-muslimah@ yahoogroups. com mailto:wanita- muslimah% 40yahoogroups. com Terkirim: Jumat, 25 Juli, 2008 15:34:50 Topik: Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Harus kita robah untuk dilakukan, agar bukan saja mereka yang diatas-atas mendapat fasilitas istimewa, tetapi semua mudah mendapat pelayanan kesehatan bermutu dengan cuma-cuma. - Original Message - From: Fani Noviyani To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Sent: Thursday, July 24, 2008 9:54 AM Subject: Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Kayaknya dinegara ini utk bisa merasakan fasilitas yg free itu masih jauh dari angan2 lho bung sunny... - Pesan Asli Dari: Sunny [EMAIL PROTECTED] se Kepada: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Terkirim: Jumat, 25 Juli, 2008 14:33:51 Topik: Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Bagaimana kalau pengobatan bebas bayaran seperti dilakukan di banyak negara. - Original Message - From: Fani Noviyani To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Sent: Thursday, July 24, 2008 6:23 AM Subject: Bls: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Kesehatan memang lebih utama... Tapi klo tiba-tiba sakitya butuh uang juga untuk berobat ke dokter... Jadi ya tetap sajauang memang bukan segalanya tapi segalanya butuh uang... - Pesan Asli Dari: Koes Indarto [EMAIL PROTECTED] com Kepada: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Terkirim: Rabu, 23 Juli, 2008 08:15:36 Topik: Re: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN saya lebih suka kesehatan adalah segalanya - Original Message From: Widyanto Duta Nugroho [EMAIL PROTECTED] com To: [EMAIL PROTECTED] com Sent: Tuesday, July 22, 2008 2:38:56 AM Subject: [wanita-muslimah] Uang Bukan Segalanya | Lulus Langsung Kaya | TIPS AGAR TIDAK MENJATUHKAN MOTIVASI KARYAWAN Uang Bukan Segalanya Seorang ayah berkata kepada anaknya yang masih berusia belasan... Uang dan ketenaran tidak dapat membeli kebahagian.. . Sang anak kemudian bertanya.. Apakah ayah pernah mencobanya?. . Seorang guru SD berkata kepada muridnya... Uang tidak dapat menyelesaikan masalah... Sang murid menjawab... Benar Pak, apalagi kalau tidak punya uang. Uang memang bukan segalanya dan faktanya, segalanya butuh uang. Orang rela bekerja dari subuh hingga malam hari hanya agar memiliki uang dan dengan uang yang diperolehnya setiap orang bisa membeli apa pun yang diinginkannya. Dengan memiliki uang kita bisa menyekelohakan anak ke sekolah yang berkualitas. Kita juga bisa membantu orang miskin dan anak yatim piatu. Seorang khotib pernah mengungkapkan, jangan mau jadi orang kaya, nanti masuk sorganya belakangan karena akan ditanya untuk apa kekayaanmu? Saya justru ketakutan jika mau masuk surga ditanya, mengapa kau sia-siakan hidupmu sehingga kami miskin, tidak bisa sedekah, tidak bisa membantu anak yatim piatu? Tentu saja saya malu masuk surga, meski saya juga takut masuk neraka, JIKA saya menganjurkan orang untuk sedekah dan membantu anak yatim piatu sementara saya sendiri tidak pernah melakukan yang saya sarankan. Jadi dengan uang kita bisa memiliki segalanya. Dan tidak ada sebuah larangan bagi kita memiliki banyak uang. Kita bahkan bisa membangun bisnis sehingga membuka lapangan pekerjaan yang lebih luas. Selama kita bisa menggunakan uang yang kita miliki untuk kemaslahatan bersama, mengapa kita harus apriori dengan uang. Bagaimana menurut anda?
Bls: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay
Hidup memang pilihan... Jadi semua memang tergantung kita... Pilih yg benar ato yg salah...kita sebagai manusia kan dikasih otak ma Allah, ya pergunakan dgn sebaik2nya... It's up to you... - Pesan Asli Dari: Trulee Khadija [EMAIL PROTECTED] Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com Terkirim: Kamis, 24 Juli, 2008 20:23:02 Topik: Re: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay Saya ingin sedikit berbagi cerita.. Ketika saya masih SMA dulu, saya kursus di sebuah lembaga bahasa Inggris yang paling terkemuka di Jakarta.. Saya sempat diajar oleh seorang guru pria yang sangat santun, sangat perhatian pada murid2nya, sangat rapi dalam berpakaian dan sangat rajin sholatnya.. Dari cara beliau berbicara, duduk, menggerakkan tangannya, sampai caranya menoleh.. dapat dipastikan beliau memiliki orientasi seksual yg berbeda.. 8 tahun kemudian, saya bergabung sebagai tim pengajar di lembaga tersebut. Beliau sudah menjadi trainer.. dan masih sendiri. Semua gerak gerik beliau tidak ada yg berubah.. Everybody knew he had the tendency to be a gay.. Tapi.. Subhanallah. . Kecintaan beliau kepada Allah yang memiliki hati para hambaNYA, telah menguatkan beliau utk tidak tergelincir. Keinginan beliau utk membahagiakan satu2nya orang tua yg masih tertinggal, yaitu ibundanya, telah meneguhkan hatinya utk mencoba mencari pendamping hidup.. seorang wanita tentunya.. kegagalan demi kegagalan dialami beliau, tapi tidak pernah sekalipun beliau menyerah. Akhirnya pertolongan Allah datang melalui salah seorang muridnya. Beliau menikahi seorang muslimah berhijab yang usianya berbeda 12 tahun.. Sampai saat ini mereka telah menjalani pernikahan selama 6 tahun dan sangat berbahagia.. walau belum dikaruniai permata hati.. Di dalam emailnya kpd saya, beliau menjelaskan panjang lebar mengapa pada akhirnya beliau memilih utk hidup layaknya pasangan normal. Tapi ada statement beliau yang tidak akan pernah saya lupakan.. Begini: LIFE IS ABOUT CHOICES.. I'M THINKING OF THE AFTER LIFE.. I BELIEVE THERE ARE HEAVEN AND HELL.. I WANT TO LIVE IN HEAVEN.. I MAY NOT GET WHAT I HAVE DESIRED IN MY SEX LIFE... BUT I DON'T WANT HEAVEN ON EARTH IF I WILL END UP IN HELL.. Semoga tercerahkan. . Amin.. Cheers.. On 7/24/08, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] com wrote: Otaknya yg di operasi...:- ))) Biar ada keinginan/merasa sebagai... wassalam, --- In wanita-muslimah@ yahoogroups.. com, Donnie donnie.damana@ ... wrote: Mbak Lina, apanya yang mau dioperasi kalau mereka nggak ingin/merasa sebagai perempuan seperti halnya waria? == On Jul 24, 2008, at 9:39 AM, Lina Dahlan wrote: Aku mau berandai-andai kalo aku jadi pemimpin di negeri ini, yang buanyak dengan masalah2 besar yang mesti diminimalisasikan, aku akan menempatkan masalah gay ini diurutan bawah...:-) Diurutan atas itu adalah masalah hukum, pendidikan, kemiskinan. Karena berada diurutan bawah masalah gay ini akan aku larang dengan maksud supaya tidak berkembang terus (kegiatannya dibatasi). Seperti kata ibu Mega ttg orang yang nyuruh jadi golputters itu lho! Pergi aja cari negara yang bisa menerima faham ini. Pertimbanganku karena skala prioritas aja: dana terbatas untuk menangani hal2 terpenting itu dulu. Belum lagi di bagian Kesehatan itu sendiri, banyak hal yang mesti diurus: Kurang gizi, busung lapar, DB dll. Kalau Indonesia ini negara makmur dan maju, penanganannya jadi lain lagi untuk para gay. Akan ku buat pusat rehabilitasi untuk kaum gay (biar normal). Bagi yang emang udah gak bisa sembuh (genetik?), dibolehkan untuk operasi. Makanya mas Toyo dan kaum gay, jangan pilih aku ya?...he..he. .ge'er abiss! wassalam, --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, h.s nurbayanti nurbayanti@ wrote: Si psikolog terkesan membagi dua jenis gay, gay yg karena genetika dan gay karena trend atau gaya hidup. Bagaimana membedakannya ya? apalagi jika mengingat orientasi seksual itu sangat cair sekali. Orang bisa berubah2 dan bisa memiliki orientasi seksual yang berbeda2 dalam waktu yang bersamaan. Apakah berarti kemudian ada penyakit perilaku seksual yg bisa saja dijangkiti oleh kaum hetero, gay, lesbi dll? Garis batasnya apa, mana yg faktor genetika dan yang penyakit? Lantas penanganannya spt apa? terhadap mereka yang secara genetika punya orientasi seksual yang tidak mainstream dengan orang yg dianggap memilikinya karena faktor ikutan trend. Apa berarti, yg secara genetika diakui (atau ditoleransi) sementara yang karena trend dan gaya hidup dikriminalkan? Herni On Mon, Jul 21, 2008 at 11:42 PM, adindatitiana adindatitiana@ wrote: Riris Andono Ahmad MD, MPH Dept. of Public Health, Faculty of Medicine Gadjah Mada University Jl. Farmako Sekip Utara Yogyakarta, 55281 Indonesia email: risandono.ahmad@ ... [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...)
Indonesia lagi krisis listrik...:-)). Ntar tuh orang yang disetrum, gak mati juga lagiii. Kalo kata Ria Irawan, penyodomi anak kecil, di sodomi aja lagi ama besi panasss!!! wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Ari Condro [EMAIL PROTECTED] wrote: Dilistrik juga ndak terasa sakitnya. Makanya rumah jagal diluar negeri juga pakai metode kejutan listrik. :)) Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network -Original Message- From: Trulee Khadija [EMAIL PROTECTED] Date: Thu, 24 Jul 2008 21:43:13 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Cc: Naning PRU[EMAIL PROTECTED]; Nur PRU[EMAIL PROTECTED]; Dewi PRU[EMAIL PROTECTED]; Dinda PRU[EMAIL PROTECTED]; Fitri PRU[EMAIL PROTECTED]; Farida PRU[EMAIL PROTECTED]; Elizabeth PRU[EMAIL PROTECTED]; Vita PRU[EMAIL PROTECTED]; Ti2e PRU[EMAIL PROTECTED]; Widhi Eng Afternoon[EMAIL PROTECTED]; Yenti PRU[EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...) Sampe nangis bacanya.. Temen2 ada yg tau ngga, kenapa hukuman utk orang2 bermoral bejat seperti mereka hanya 15 tahun penjara? Pertimbangannya apa ya.. Kenapa ngga hukuman mati aja sekalian.. Dilistrik gitu.. jangan ditembak, ntar ngga kerasa sakitnya.. Cheers.. On 7/24/08, Fani Noviyani [EMAIL PROTECTED] wrote: Taman Yang Paling Indah Hanya Taman Kami Untuk RR Allah yang baik, senang deh aku sudah di sini tak ada lagi mama yang galak dan paman yang sering membentak Allah yang baik, bolehkah aku bergabung dengan teman-temanku di sebelah sana yang sedang menyanyi gembira, taman yang paling indah hanya taman kami... aku suka sekali lagu itu tapi tak pernah bisa menyanyikannya sepenuh hati karena sebelum ini, aku hanya bisa mendengar lagu itu dari balik dinding rumah sayup-sayup seperti memanggil-manggil untuk bergabung, bergembira tapi aku bukan burung yang punya sayap aku tak bisa terbang ya Allah, keluar barang sebentar dari rumahku yang pengap Setiap pulang sekolah dan ayah sedang tak ada di rumah paman menyuruhku rebah kadang-kadang menghadapnya, kadang-kadang membelakanginya. lalu aku tak tahu apa yang dilakukannya, ya Allah tapi rasanya sakit sekali badanku sakit tulangku sakit pahaku sakit mataku sakit karena airmataku habis menahan jerit. Allah yang baik, aku kangen ibu, bukan mama mama bukan ibu yang melahirkanku mama adalah istri ayah yang baru yang lebih sayang pada anaknya sendiri bayi mungil yang lucu aku sih sayang pada adikku itu, ya Allah. tapi aku takut, setiap kali aku mencium adik tangan mama mampir di wajahku, rasanya lebih sakit dari kejedot kusen pintu. setiap kali aku mencubit pipi montok adik tangan mama memuntir kupingku sampai hampir putus rasanya, ya Allah. mungkin satu kali pernah berdarah aku tak ingat lagi Allah yang baik, pernah satu kali mama membekap mulutku rapat-rapat aku seperti ikan di pasar, yang megap-megap ingin hidup aku menjerit memanggil-manggil ayah tapi mama semakin kencang mencekik leherku seperti film-film pembunuhan yang pernah kulihat di televisi. betul ya Allah, aku nggak bohong, lho. di sekolah aku kan diajar bu guru nggak boleh bohong, baik kepada orang lain apalagi kepada Allah. Tapi mungkin memang aku yang cengeng ya Allah, aku selalu menangis bila paman melakukan terus menerus perbuatannya yang membuatku sakit aku pernah berpikir untuk mengambil pisau dan menusuknya seperti pada sinetron-sinetron yang pernah kulihat. tapi aku tak pernah berani. bahkan ketika ayah sedang di rumah, dan memelukku pun, aku tak berani bercerita apa-apa kepadanya. Di buku-buku cerita, aku lihat anak-anak seumurku selalu manja pada ayah dan ibunya mereka bisa naik pundak sampai menginjak kepala lalu tertawa-tawa bersama. lalu orangtua menggelitiki perut anak-anaknya menciumi sepuasnya-puasnya, sampai si anak memang rasanya seperti hampir mati juga tapi mati karena rasa geli dan bahagia mengapa hal itu tak pernah terjadi padaku, ya Allah? Apakah para penulis di buku-buku cerita itu berbohong, mereka hanya mengarang yang indah-indah saja? kalau begitu hukumlah mereka ya Allah karena membuat anak-anak sepertiku tambah sedih tak pernah merasakan apa yang mereka tulis di buku-buku itu. Teman-temanku di sekolah selalu ngomong tentang plei stesyen dan boneka berbi, aku tak pernah iri lho, ya Allah. bener deh, suwer! aku tak pernah iri soal mainan aku ingin hanya ada dua ciuman berbarengan dari mama di pipi kanan, dari ayah di pipi kiri kalau ayah pulang ke rumah, mama kadang-kadang mau tersenyum padaku, aku akui itu ya Allah, tapi tetap saja dia tidak pernah mau menciumku. Aku ingin sekali ingin bercanda dengan mama dan adik kecilku yang lucu, apalagi kalau ayah sedang tidak di rumah. tapi selalu aku disuruh mama menemani paman, yang membuatku terus menjerit
Re: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...)
kenapa ngga disilet aja? atau dirajam pake kerikil kecil-kecil, tajem? :-) Kalo terpidana kita hukum dengan hukuman yang sadis, sakit dan menyakitkan, biar tau rasa seperti korbannya. lalu apa bedanya kita dengan dia? On Thu, Jul 24, 2008 at 5:51 PM, Ari Condro [EMAIL PROTECTED] wrote: Dilistrik juga ndak terasa sakitnya. Makanya rumah jagal diluar negeri juga pakai metode kejutan listrik. :)) Sent from my BlackBerry(R) wireless device from XL GPRS network -Original Message- From: Trulee Khadija [EMAIL PROTECTED] Date: Thu, 24 Jul 2008 21:43:13 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Cc: Naning PRU[EMAIL PROTECTED]; Nur PRU[EMAIL PROTECTED]; Dewi PRU[EMAIL PROTECTED]; Dinda PRU[EMAIL PROTECTED]; Fitri PRU[EMAIL PROTECTED]; Farida PRU[EMAIL PROTECTED]; Elizabeth PRU[EMAIL PROTECTED]; Vita PRU[EMAIL PROTECTED]; Ti2e PRU[EMAIL PROTECTED]; Widhi Eng Afternoon[EMAIL PROTECTED]; Yenti PRU[EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...) Sampe nangis bacanya.. Temen2 ada yg tau ngga, kenapa hukuman utk orang2 bermoral bejat seperti mereka hanya 15 tahun penjara? Pertimbangannya apa ya.. Kenapa ngga hukuman mati aja sekalian.. Dilistrik gitu.. jangan ditembak, ntar ngga kerasa sakitnya.. Cheers.. On 7/24/08, Fani Noviyani [EMAIL PROTECTED] wrote: Taman Yang Paling Indah Hanya Taman Kami Untuk RR Allah yang baik, senang deh aku sudah di sini tak ada lagi mama yang galak dan paman yang sering membentak Allah yang baik, bolehkah aku bergabung dengan teman-temanku di sebelah sana yang sedang menyanyi gembira, taman yang paling indah hanya taman kami... aku suka sekali lagu itu tapi tak pernah bisa menyanyikannya sepenuh hati karena sebelum ini, aku hanya bisa mendengar lagu itu dari balik dinding rumah sayup-sayup seperti memanggil-manggil untuk bergabung, bergembira tapi aku bukan burung yang punya sayap aku tak bisa terbang ya Allah, keluar barang sebentar dari rumahku yang pengap Setiap pulang sekolah dan ayah sedang tak ada di rumah paman menyuruhku rebah kadang-kadang menghadapnya, kadang-kadang membelakanginya. lalu aku tak tahu apa yang dilakukannya, ya Allah tapi rasanya sakit sekali badanku sakit tulangku sakit pahaku sakit mataku sakit karena airmataku habis menahan jerit. Allah yang baik, aku kangen ibu, bukan mama mama bukan ibu yang melahirkanku mama adalah istri ayah yang baru yang lebih sayang pada anaknya sendiri bayi mungil yang lucu aku sih sayang pada adikku itu, ya Allah. tapi aku takut, setiap kali aku mencium adik tangan mama mampir di wajahku, rasanya lebih sakit dari kejedot kusen pintu. setiap kali aku mencubit pipi montok adik tangan mama memuntir kupingku sampai hampir putus rasanya, ya Allah. mungkin satu kali pernah berdarah aku tak ingat lagi Allah yang baik, pernah satu kali mama membekap mulutku rapat-rapat aku seperti ikan di pasar, yang megap-megap ingin hidup aku menjerit memanggil-manggil ayah tapi mama semakin kencang mencekik leherku seperti film-film pembunuhan yang pernah kulihat di televisi. betul ya Allah, aku nggak bohong, lho. di sekolah aku kan diajar bu guru nggak boleh bohong, baik kepada orang lain apalagi kepada Allah. Tapi mungkin memang aku yang cengeng ya Allah, aku selalu menangis bila paman melakukan terus menerus perbuatannya yang membuatku sakit aku pernah berpikir untuk mengambil pisau dan menusuknya seperti pada sinetron-sinetron yang pernah kulihat. tapi aku tak pernah berani. bahkan ketika ayah sedang di rumah, dan memelukku pun, aku tak berani bercerita apa-apa kepadanya. Di buku-buku cerita, aku lihat anak-anak seumurku selalu manja pada ayah dan ibunya mereka bisa naik pundak sampai menginjak kepala lalu tertawa-tawa bersama. lalu orangtua menggelitiki perut anak-anaknya menciumi sepuasnya-puasnya, sampai si anak memang rasanya seperti hampir mati juga tapi mati karena rasa geli dan bahagia mengapa hal itu tak pernah terjadi padaku, ya Allah? Apakah para penulis di buku-buku cerita itu berbohong, mereka hanya mengarang yang indah-indah saja? kalau begitu hukumlah mereka ya Allah karena membuat anak-anak sepertiku tambah sedih tak pernah merasakan apa yang mereka tulis di buku-buku itu. Teman-temanku di sekolah selalu ngomong tentang plei stesyen dan boneka berbi, aku tak pernah iri lho, ya Allah. bener deh, suwer! aku tak pernah iri soal mainan aku ingin hanya ada dua ciuman berbarengan dari mama di pipi kanan, dari ayah di pipi kiri kalau ayah pulang ke rumah, mama kadang-kadang mau tersenyum padaku, aku akui itu ya Allah, tapi tetap saja dia tidak pernah mau menciumku. Aku ingin sekali ingin bercanda dengan mama dan adik kecilku yang lucu, apalagi kalau ayah sedang tidak di rumah. tapi selalu aku disuruh mama menemani paman, yang membuatku terus menjerit kesakitan. Ya Allah, kenapa mama tak pernah mengelus airmataku ketika aku kesakitan? kenapa mama
Re: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...)
Bedanya, belum dapat kesempatan aja. Selama belum kenal Tuhan, manusia punya kejahatan potensial di dalam dirinya. Kejahatan potensial ini akan jadi kejahatan 'beneran' jika kesempatan datang. Nafsu yang tak terdidik mendorong kita melakukan kejahatan. Setan yang senantiasa menjadi teman pun mendorong berlakunya suatu kejahatan. -Rizal- --- On Fri, 7/25/08, Dwi W. Soegardi [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Dwi W. Soegardi [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...) To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Date: Friday, July 25, 2008, 10:19 AM kenapa ngga disilet aja? atau dirajam pake kerikil kecil-kecil, tajem? :-) Kalo terpidana kita hukum dengan hukuman yang sadis, sakit dan menyakitkan, biar tau rasa seperti korbannya. lalu apa bedanya kita dengan dia? On Thu, Jul 24, 2008 at 5:51 PM, Ari Condro [EMAIL PROTECTED] wrote: Dilistrik juga ndak terasa sakitnya. Makanya rumah jagal diluar negeri juga pakai metode kejutan listrik. :)) [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay
Laki-laki yang baik akan mendapatkan wanita yang baik. Laki-laki yang jahat akan mendapatkan wanita yang jahat. Ini sudah ketentuan ALLAH. Mau dapat istri shalihah, lemah lembut, penyayang? Berusahalah jadi orang shalih, lemah lembut dan penyayang. Vice versa. -Rizal- --- On Fri, 7/25/08, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] Subject: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Date: Friday, July 25, 2008, 9:33 AM Yang lebih menakjubkan lagi adalah wanita muslimah yang mau menjadi istrinya. Ya Rabb berikanlah kemudahan bagi mereka untuk dapat mengarungi kehidupan ini. Berikanlah surgamu kepada mereka yang berjihad (memilih jalanMU). Yes, Hidup adalah pilihan: Baik-buruk, Surga-neraka, Hitam-Putih. Tapi kebanyakan manusia senang yang abu2 (hitam tidak, putih tidak). Karena pastinya mereka akan berkata,abu- abu juga pilihan. Padahal sudah ada nasehat untuk meninggalkan yang abu2 (=syubhat). wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Tri Budi Lestyaningsih (Ning) [EMAIL PROTECTED] wrote: Subhanallah... Insya Allah mudah-mudahan beliau mendapat apa yang diinginkannya kelak : To live in heaven. Amin. -Original Message- From: wanita-muslimah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Trulee Khadija Sent: Thursday, July 24, 2008 9:23 PM To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: Re: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay Saya ingin sedikit berbagi cerita.. Ketika saya masih SMA dulu, saya kursus di sebuah lembaga bahasa Inggris yang paling terkemuka di Jakarta.. Saya sempat diajar oleh seorang guru pria yang sangat santun, sangat perhatian pada murid2nya, sangat rapi dalam berpakaian dan sangat rajin sholatnya.. Dari cara beliau berbicara, duduk, menggerakkan tangannya, sampai caranya menoleh.. dapat dipastikan beliau memiliki orientasi seksual yg berbeda.. 8 tahun kemudian, saya bergabung sebagai tim pengajar di lembaga tersebut. Beliau sudah menjadi trainer.. dan masih sendiri. Semua gerak gerik beliau tidak ada yg berubah.. Everybody knew he had the tendency to be a gay.. Tapi.. Subhanallah.. Kecintaan beliau kepada Allah yang memiliki hati para hambaNYA, telah menguatkan beliau utk tidak tergelincir. Keinginan beliau utk membahagiakan satu2nya orang tua yg masih tertinggal, yaitu ibundanya, telah meneguhkan hatinya utk mencoba mencari pendamping hidup.. seorang wanita tentunya.. kegagalan demi kegagalan dialami beliau, tapi tidak pernah sekalipun beliau menyerah. Akhirnya pertolongan Allah datang melalui salah seorang muridnya. Beliau menikahi seorang muslimah berhijab yang usianya berbeda 12 tahun.. Sampai saat ini mereka telah menjalani pernikahan selama 6 tahun dan sangat berbahagia.. walau belum dikaruniai permata hati.. Di dalam emailnya kpd saya, beliau menjelaskan panjang lebar mengapa pada akhirnya beliau memilih utk hidup layaknya pasangan normal. Tapi ada statement beliau yang tidak akan pernah saya lupakan.. Begini: LIFE IS ABOUT CHOICES.. I'M THINKING OF THE AFTER LIFE.. I BELIEVE THERE ARE HEAVEN AND HELL.. I WANT TO LIVE IN HEAVEN.. I MAY NOT GET WHAT I HAVE DESIRED IN MY SEX LIFE.. BUT I DON'T WANT HEAVEN ON EARTH IF I WILL END UP IN HELL.. Semoga tercerahkan.. Amin.. Cheers.. On 7/24/08, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] wrote: Otaknya yg di operasi...:-))) Biar ada keinginan/merasa sebagai... wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Donnie donnie.damana@ wrote: Mbak Lina, apanya yang mau dioperasi kalau mereka nggak ingin/merasa sebagai perempuan seperti halnya waria? == On Jul 24, 2008, at 9:39 AM, Lina Dahlan wrote: Aku mau berandai-andai kalo aku jadi pemimpin di negeri ini, yang buanyak dengan masalah2 besar yang mesti diminimalisasikan, aku akan menempatkan masalah gay ini diurutan bawah...:-) Diurutan atas itu adalah masalah hukum, pendidikan, kemiskinan. Karena berada diurutan bawah masalah gay ini akan aku larang dengan maksud supaya tidak berkembang terus (kegiatannya dibatasi). Seperti kata ibu Mega ttg orang yang nyuruh jadi golputters itu lho! Pergi aja cari negara yang bisa menerima faham ini. Pertimbanganku karena skala prioritas aja: dana terbatas untuk menangani hal2 terpenting itu dulu. Belum lagi di bagian Kesehatan itu sendiri, banyak hal yang mesti diurus: Kurang gizi, busung lapar, DB dll. Kalau Indonesia ini negara makmur dan maju, penanganannya jadi lain lagi untuk para gay. Akan ku buat pusat rehabilitasi untuk kaum gay (biar normal). Bagi yang emang udah gak bisa sembuh (genetik?), dibolehkan untuk operasi. Makanya mas Toyo dan kaum gay, jangan pilih aku ya?...he..he..ge'er abiss! wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, h.s nurbayanti
Re: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay
kalau cerita istrinya Firaun gimana Mas? atau istrinya Nabi Luth? salam, -- wikan On 7/25/08, Mohammad Rizal [EMAIL PROTECTED] wrote: Laki-laki yang baik akan mendapatkan wanita yang baik. Laki-laki yang jahat akan mendapatkan wanita yang jahat. Ini sudah ketentuan ALLAH. Mau dapat istri shalihah, lemah lembut, penyayang? Berusahalah jadi orang shalih, lemah lembut dan penyayang. Vice versa.
Re: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay
Quran sudah menjawabnya. Mereka perempuan yang telah ALLAH titipkan penjagaannya pada hamba-hamba-Nya yang shalih, tapi mereka tetap ingkar sehingga ALLAH hukum mereka, dan mereka bukan bagian dari keluarga Nabi-nabi tersebut. Yang nulis laki-laki yang baik akan dapat wanita yang baik dan sebaliknya itu bukan saya. Itu kitab suci agama Islam, namanya Al Quran. Bagaimana tentang ayat ini menurut Wikan sendiri? Kira-kira bener gak? Kalau menurut Wikan bagaimana yang benernya? -Rizal- --- On Fri, 7/25/08, Wikan Danar Sunindyo [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Wikan Danar Sunindyo [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Date: Friday, July 25, 2008, 10:35 AM kalau cerita istrinya Firaun gimana Mas? atau istrinya Nabi Luth? salam, -- wikan On 7/25/08, Mohammad Rizal [EMAIL PROTECTED] wrote: Laki-laki yang baik akan mendapatkan wanita yang baik. Laki-laki yang jahat akan mendapatkan wanita yang jahat. Ini sudah ketentuan ALLAH. Mau dapat istri shalihah, lemah lembut, penyayang? Berusahalah jadi orang shalih, lemah lembut dan penyayang. Vice versa. === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED] This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links [Non-text portions of this message have been removed]
Bls: [wanita-muslimah] Re: Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...)
Tenang mbak... Hukuman tersebut sudah pasti didapat diakhirat nanti... - Pesan Asli Dari: Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com Terkirim: Jumat, 25 Juli, 2008 10:12:31 Topik: [wanita-muslimah] Re: Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...) Indonesia lagi krisis listrik...:- )). Ntar tuh orang yang disetrum, gak mati juga lagiii. Kalo kata Ria Irawan, penyodomi anak kecil, di sodomi aja lagi ama besi panasss!!! wassalam, --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Ari Condro [EMAIL PROTECTED] . wrote: Dilistrik juga ndak terasa sakitnya. Makanya rumah jagal diluar negeri juga pakai metode kejutan listrik. :)) Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network -Original Message- From: Trulee Khadija trulee.khadija@ ... Date: Thu, 24 Jul 2008 21:43:13 To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Cc: Naning PRUnaning_kanz@ ...; Nur PRUnur22_azizah@ ...; Dewi PRUesa_rave@ ...; Dinda PRUdhien_tsashe@ ...; Fitri PRUfitri_julianing [EMAIL PROTECTED]; Farida PRUfaridasiburian@ ...; Elizabeth PRUbethz_chan@ ...; Vita PRUvita_cute@ ...; Ti2e PRUtielonk_ [EMAIL PROTECTED] ; Widhi Eng Afternoonrockinbib [EMAIL PROTECTED]; Yenti PRUaisiteru_ [EMAIL PROTECTED] . Subject: Re: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...) Sampe nangis bacanya.. Temen2 ada yg tau ngga, kenapa hukuman utk orang2 bermoral bejat seperti mereka hanya 15 tahun penjara? Pertimbangannya apa ya.. Kenapa ngga hukuman mati aja sekalian.. Dilistrik gitu.. jangan ditembak, ntar ngga kerasa sakitnya... Cheers.. On 7/24/08, Fani Noviyani chantiqueunique@ ... wrote: Taman Yang Paling Indah Hanya Taman Kami Untuk RR Allah yang baik, senang deh aku sudah di sini tak ada lagi mama yang galak dan paman yang sering membentak Allah yang baik, bolehkah aku bergabung dengan teman-temanku di sebelah sana yang sedang menyanyi gembira, taman yang paling indah hanya taman kami... aku suka sekali lagu itu tapi tak pernah bisa menyanyikannya sepenuh hati karena sebelum ini, aku hanya bisa mendengar lagu itu dari balik dinding rumah sayup-sayup seperti memanggil-manggil untuk bergabung, bergembira tapi aku bukan burung yang punya sayap aku tak bisa terbang ya Allah, keluar barang sebentar dari rumahku yang pengap Setiap pulang sekolah dan ayah sedang tak ada di rumah paman menyuruhku rebah kadang-kadang menghadapnya, kadang-kadang membelakanginya. lalu aku tak tahu apa yang dilakukannya, ya Allah tapi rasanya sakit sekali badanku sakit tulangku sakit pahaku sakit mataku sakit karena airmataku habis menahan jerit. Allah yang baik, aku kangen ibu, bukan mama mama bukan ibu yang melahirkanku mama adalah istri ayah yang baru yang lebih sayang pada anaknya sendiri bayi mungil yang lucu aku sih sayang pada adikku itu, ya Allah. tapi aku takut, setiap kali aku mencium adik tangan mama mampir di wajahku, rasanya lebih sakit dari kejedot kusen pintu. setiap kali aku mencubit pipi montok adik tangan mama memuntir kupingku sampai hampir putus rasanya, ya Allah. mungkin satu kali pernah berdarah aku tak ingat lagi Allah yang baik, pernah satu kali mama membekap mulutku rapat-rapat aku seperti ikan di pasar, yang megap-megap ingin hidup aku menjerit memanggil-manggil ayah tapi mama semakin kencang mencekik leherku seperti film-film pembunuhan yang pernah kulihat di televisi. betul ya Allah, aku nggak bohong, lho. di sekolah aku kan diajar bu guru nggak boleh bohong, baik kepada orang lain apalagi kepada Allah. Tapi mungkin memang aku yang cengeng ya Allah, aku selalu menangis bila paman melakukan terus menerus perbuatannya yang membuatku sakit aku pernah berpikir untuk mengambil pisau dan menusuknya seperti pada sinetron-sinetron yang pernah kulihat. tapi aku tak pernah berani. bahkan ketika ayah sedang di rumah, dan memelukku pun, aku tak berani bercerita apa-apa kepadanya. Di buku-buku cerita, aku lihat anak-anak seumurku selalu manja pada ayah dan ibunya mereka bisa naik pundak sampai menginjak kepala lalu tertawa-tawa bersama. lalu orangtua menggelitiki perut anak-anaknya menciumi sepuasnya-puasnya, sampai si anak memang rasanya seperti hampir mati juga tapi mati karena rasa geli dan bahagia mengapa hal itu tak pernah terjadi padaku, ya Allah? Apakah para penulis di buku-buku cerita itu berbohong, mereka hanya mengarang yang indah-indah saja? kalau begitu hukumlah mereka ya Allah karena membuat anak-anak sepertiku tambah sedih tak pernah merasakan apa yang mereka tulis di buku-buku itu. Teman-temanku di sekolah selalu ngomong tentang plei stesyen dan boneka berbi, aku tak pernah iri lho, ya Allah. bener deh, suwer! aku tak pernah iri soal mainan aku ingin hanya ada dua ciuman berbarengan dari mama di pipi kanan, dari ayah di pipi kiri kalau ayah
Bls: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...)
Iya... Kita ga perlu ikut2an jadi psikopat toch? Sudah terlalu banyak orang2 sakit di negara tercinta kita ini... Jadi masih sangat dibutuhkan orang2 waras dan berpikir lurus untuk menyelamatkan bangsa ini. - Pesan Asli Dari: Dwi W. Soegardi [EMAIL PROTECTED] Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com Terkirim: Jumat, 25 Juli, 2008 10:19:37 Topik: Re: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...) kenapa ngga disilet aja? atau dirajam pake kerikil kecil-kecil, tajem? :-) Kalo terpidana kita hukum dengan hukuman yang sadis, sakit dan menyakitkan, biar tau rasa seperti korbannya. lalu apa bedanya kita dengan dia? On Thu, Jul 24, 2008 at 5:51 PM, Ari Condro [EMAIL PROTECTED] com wrote: Dilistrik juga ndak terasa sakitnya. Makanya rumah jagal diluar negeri juga pakai metode kejutan listrik. :)) Sent from my BlackBerry(R) wireless device from XL GPRS network -Original Message- From: Trulee Khadija trulee.khadija@ gmail.com Date: Thu, 24 Jul 2008 21:43:13 To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Cc: Naning PRUnaning_kanz@ yahoo.com; Nur PRUnur22_azizah@ yahoo.com; Dewi PRU[EMAIL PROTECTED] com; Dinda PRUdhien_tsashe@ yahoo.com; Fitri PRUfitri_julianingsih@ yahoo.com; Farida PRUfaridasiburian@ yahoo.com; Elizabeth PRU[EMAIL PROTECTED] com; Vita PRU[EMAIL PROTECTED] l.com; Ti2e PRUtielonk_cute@ yahoo.com; Widhi Eng Afternoon[EMAIL PROTECTED] co.id; Yenti PRUaisiteru_moshi2@ yahoo.co. id Subject: Re: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...) Sampe nangis bacanya.. Temen2 ada yg tau ngga, kenapa hukuman utk orang2 bermoral bejat seperti mereka hanya 15 tahun penjara? Pertimbangannya apa ya.. Kenapa ngga hukuman mati aja sekalian.. Dilistrik gitu.. jangan ditembak, ntar ngga kerasa sakitnya.. Cheers.. On 7/24/08, Fani Noviyani chantiqueunique@ rocketmail. com wrote: Taman Yang Paling Indah Hanya Taman Kami Untuk RR Allah yang baik, senang deh aku sudah di sini tak ada lagi mama yang galak dan paman yang sering membentak Allah yang baik, bolehkah aku bergabung dengan teman-temanku di sebelah sana yang sedang menyanyi gembira, taman yang paling indah hanya taman kami... aku suka sekali lagu itu tapi tak pernah bisa menyanyikannya sepenuh hati karena sebelum ini, aku hanya bisa mendengar lagu itu dari balik dinding rumah sayup-sayup seperti memanggil-manggil untuk bergabung, bergembira tapi aku bukan burung yang punya sayap aku tak bisa terbang ya Allah, keluar barang sebentar dari rumahku yang pengap Setiap pulang sekolah dan ayah sedang tak ada di rumah paman menyuruhku rebah kadang-kadang menghadapnya, kadang-kadang membelakanginya. lalu aku tak tahu apa yang dilakukannya, ya Allah tapi rasanya sakit sekali badanku sakit tulangku sakit pahaku sakit mataku sakit karena airmataku habis menahan jerit. Allah yang baik, aku kangen ibu, bukan mama mama bukan ibu yang melahirkanku mama adalah istri ayah yang baru yang lebih sayang pada anaknya sendiri bayi mungil yang lucu aku sih sayang pada adikku itu, ya Allah. tapi aku takut, setiap kali aku mencium adik tangan mama mampir di wajahku, rasanya lebih sakit dari kejedot kusen pintu. setiap kali aku mencubit pipi montok adik tangan mama memuntir kupingku sampai hampir putus rasanya, ya Allah. mungkin satu kali pernah berdarah aku tak ingat lagi Allah yang baik, pernah satu kali mama membekap mulutku rapat-rapat aku seperti ikan di pasar, yang megap-megap ingin hidup aku menjerit memanggil-manggil ayah tapi mama semakin kencang mencekik leherku seperti film-film pembunuhan yang pernah kulihat di televisi. betul ya Allah, aku nggak bohong, lho. di sekolah aku kan diajar bu guru nggak boleh bohong, baik kepada orang lain apalagi kepada Allah. Tapi mungkin memang aku yang cengeng ya Allah, aku selalu menangis bila paman melakukan terus menerus perbuatannya yang membuatku sakit aku pernah berpikir untuk mengambil pisau dan menusuknya seperti pada sinetron-sinetron yang pernah kulihat. tapi aku tak pernah berani. bahkan ketika ayah sedang di rumah, dan memelukku pun, aku tak berani bercerita apa-apa kepadanya. Di buku-buku cerita, aku lihat anak-anak seumurku selalu manja pada ayah dan ibunya mereka bisa naik pundak sampai menginjak kepala lalu tertawa-tawa bersama. lalu orangtua menggelitiki perut anak-anaknya menciumi sepuasnya-puasnya, sampai si anak memang rasanya seperti hampir mati juga tapi mati karena rasa geli dan bahagia mengapa hal itu tak pernah terjadi padaku, ya Allah? Apakah para penulis di buku-buku cerita itu berbohong, mereka hanya mengarang yang indah-indah saja? kalau begitu hukumlah mereka ya Allah karena membuat anak-anak sepertiku tambah sedih tak pernah merasakan apa yang mereka tulis di buku-buku itu. Teman-temanku di sekolah selalu ngomong tentang plei stesyen dan boneka berbi, aku tak pernah iri lho, ya Allah. bener deh, suwer! aku tak pernah iri soal mainan
Bls: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...)
Karena itu...bentengin hati kita dgn iman yg tinggi, tingkatkan ibadah kitabiar setan ga bisa ganggu kita..jadi ga kan ada kesempatan jahat itu. Jgn ambil kesempatan jahat...masih banyak kesempatan baik yg lebih pantas diambil kok. - Pesan Asli Dari: Mohammad Rizal [EMAIL PROTECTED] Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com Terkirim: Jumat, 25 Juli, 2008 10:25:37 Topik: Re: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...) Bedanya, belum dapat kesempatan aja. Selama belum kenal Tuhan, manusia punya kejahatan potensial di dalam dirinya. Kejahatan potensial ini akan jadi kejahatan 'beneran' jika kesempatan datang. Nafsu yang tak terdidik mendorong kita melakukan kejahatan. Setan yang senantiasa menjadi teman pun mendorong berlakunya suatu kejahatan. -Rizal- --- On Fri, 7/25/08, Dwi W. Soegardi [EMAIL PROTECTED] com wrote: From: Dwi W. Soegardi [EMAIL PROTECTED] com Subject: Re: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...) To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Date: Friday, July 25, 2008, 10:19 AM kenapa ngga disilet aja? atau dirajam pake kerikil kecil-kecil, tajem? :-) Kalo terpidana kita hukum dengan hukuman yang sadis, sakit dan menyakitkan, biar tau rasa seperti korbannya. lalu apa bedanya kita dengan dia? On Thu, Jul 24, 2008 at 5:51 PM, Ari Condro [EMAIL PROTECTED] com wrote: Dilistrik juga ndak terasa sakitnya. Makanya rumah jagal diluar negeri juga pakai metode kejutan listrik. :)) [Non-text portions of this message have been removed] ___ Yahoo! sekarang memiliki alamat Email baru. Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail.. Cepat sebelum diambil orang lain! http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/ [Non-text portions of this message have been removed]
Bls: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay
Ya begitu juga hormatilah orang lain klo ingin dihormati, berilah senyum ke orang lain klo ingin diberi senyum, jgn mencubit orang klo ga mau dicubit Iya kan? Perbuatan baik akan dapat pahala... Perbuatan jahat akan dapat dosa... Memang beitu rumusnya... - Pesan Asli Dari: Mohammad Rizal [EMAIL PROTECTED] Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com Terkirim: Jumat, 25 Juli, 2008 10:31:28 Topik: Re: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay Laki-laki yang baik akan mendapatkan wanita yang baik. Laki-laki yang jahat akan mendapatkan wanita yang jahat. Ini sudah ketentuan ALLAH. Mau dapat istri shalihah, lemah lembut, penyayang? Berusahalah jadi orang shalih, lemah lembut dan penyayang. Vice versa. -Rizal- --- On Fri, 7/25/08, Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] com wrote: From: Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] com Subject: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Date: Friday, July 25, 2008, 9:33 AM Yang lebih menakjubkan lagi adalah wanita muslimah yang mau menjadi istrinya. Ya Rabb berikanlah kemudahan bagi mereka untuk dapat mengarungi kehidupan ini. Berikanlah surgamu kepada mereka yang berjihad (memilih jalanMU). Yes, Hidup adalah pilihan: Baik-buruk, Surga-neraka, Hitam-Putih. Tapi kebanyakan manusia senang yang abu2 (hitam tidak, putih tidak). Karena pastinya mereka akan berkata,abu- abu juga pilihan. Padahal sudah ada nasehat untuk meninggalkan yang abu2 (=syubhat). wassalam, --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Tri Budi Lestyaningsih (Ning) [EMAIL PROTECTED] wrote: Subhanallah. .. Insya Allah mudah-mudahan beliau mendapat apa yang diinginkannya kelak : To live in heaven. Amin. -Original Message- From: wanita-muslimah@ yahoogroups. com [mailto:wanita-muslimah@ yahoogroups. com] On Behalf Of Trulee Khadija Sent: Thursday, July 24, 2008 9:23 PM To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Subject: Re: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay Saya ingin sedikit berbagi cerita.. Ketika saya masih SMA dulu, saya kursus di sebuah lembaga bahasa Inggris yang paling terkemuka di Jakarta.. Saya sempat diajar oleh seorang guru pria yang sangat santun, sangat perhatian pada murid2nya, sangat rapi dalam berpakaian dan sangat rajin sholatnya.. Dari cara beliau berbicara, duduk, menggerakkan tangannya, sampai caranya menoleh.. dapat dipastikan beliau memiliki orientasi seksual yg berbeda.. 8 tahun kemudian, saya bergabung sebagai tim pengajar di lembaga tersebut. Beliau sudah menjadi trainer.. dan masih sendiri. Semua gerak gerik beliau tidak ada yg berubah.. Everybody knew he had the tendency to be a gay.. Tapi.. Subhanallah. . Kecintaan beliau kepada Allah yang memiliki hati para hambaNYA, telah menguatkan beliau utk tidak tergelincir. Keinginan beliau utk membahagiakan satu2nya orang tua yg masih tertinggal, yaitu ibundanya, telah meneguhkan hatinya utk mencoba mencari pendamping hidup.. seorang wanita tentunya.. kegagalan demi kegagalan dialami beliau, tapi tidak pernah sekalipun beliau menyerah. Akhirnya pertolongan Allah datang melalui salah seorang muridnya. Beliau menikahi seorang muslimah berhijab yang usianya berbeda 12 tahun.. Sampai saat ini mereka telah menjalani pernikahan selama 6 tahun dan sangat berbahagia.. walau belum dikaruniai permata hati.. Di dalam emailnya kpd saya, beliau menjelaskan panjang lebar mengapa pada akhirnya beliau memilih utk hidup layaknya pasangan normal. Tapi ada statement beliau yang tidak akan pernah saya lupakan... Begini: LIFE IS ABOUT CHOICES.. I'M THINKING OF THE AFTER LIFE... I BELIEVE THERE ARE HEAVEN AND HELL.. I WANT TO LIVE IN HEAVEN.. I MAY NOT GET WHAT I HAVE DESIRED IN MY SEX LIFE.. BUT I DON'T WANT HEAVEN ON EARTH IF I WILL END UP IN HELL.. Semoga tercerahkan. . Amin.. Cheers.. On 7/24/08, Lina Dahlan linadahlan@ ... wrote: Otaknya yg di operasi...:- ))) Biar ada keinginan/merasa sebagai... wassalam, --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Donnie donnie.damana@ wrote: Mbak Lina, apanya yang mau dioperasi kalau mereka nggak ingin/merasa sebagai perempuan seperti halnya waria? == On Jul 24, 2008, at 9:39 AM, Lina Dahlan wrote: Aku mau berandai-andai kalo aku jadi pemimpin di negeri ini, yang buanyak dengan masalah2 besar yang mesti diminimalisasikan, aku akan menempatkan masalah gay ini diurutan bawah...:-) Diurutan atas itu adalah masalah hukum, pendidikan, kemiskinan. Karena berada diurutan bawah masalah gay ini akan aku larang dengan maksud supaya tidak berkembang terus (kegiatannya dibatasi). Seperti kata ibu Mega ttg orang yang nyuruh jadi golputters itu lho! Pergi aja cari negara yang bisa menerima faham ini. Pertimbanganku karena skala prioritas aja: dana terbatas untuk menangani hal2
[wanita-muslimah] Lelaki Sejati
Aku bertanya pada Ibuku, bagaimanakah lelaki sejati itu ? Ibuku menjawab, Nak... Laki-laki Sejati bukanlah dilihat dari bahunya yang kekar, tetapi dari kasih sayangnya pada orang disekitarnya. ... Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari suaranya yang lantang, tetapi dari kelembutannya mengatakan kebenaran... .. Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari jumlah sahabat di sekitarnya, tetapi dari sikap bersahabatnya pada generasi muda bangsa... Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari bagaimana dia di hormati ditempat bekerja, tetapi bagaimana dia dihormati didalam rumah... Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari kerasnya pukulan, tetapi dari sikap bijaknya memahami persoalan... Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari dadanya yang bidang, tetapi dari hati yang ada dibalik itu... Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari banyaknya wanita yang memuja, tetapi komitmennya terhadap wanita yang dicintainya. .. Laki-laki sejati bukanlah dilihat dari jumlah tanggungjawab yang dibebankan, tetapi dari tabahnya dia menghadapi lika-liku kehidupan... Laki-laki Sejati bukanlah dilihat dari rajinnya membaca kitab suci, tetapi dari konsistennya dia menjalankan apa yang ia baca.. * Hayuuu buat tandingannya, Wanita sejati adalah wassalam,
Re: [wanita-muslimah] Andaikan--Re: Pemberitaan Mutilasi Sangat Menyudutkan Kelompok Gay
Ya Al Quran memang bisa digunakan sesuai dengan konteksnya banyak juga pasangan suami-istri yang gak seideal yang dibayangkan ada yang suaminya alim, istrinya selingkuh ada yang istrinya alim, suaminya bejat dalam hal ini, biasanya yang digunakan adalah kisah2 nabi luth atau istri firaun nabi luth adalah nabi yang beriman kepada Allah, namun istrinya berkhianat sementara Firaun terkenal sebagai tokoh yang jahat, namun istrinya sholehah salam, -- wikan On 7/25/08, Mohammad Rizal [EMAIL PROTECTED] wrote: Quran sudah menjawabnya. Mereka perempuan yang telah ALLAH titipkan penjagaannya pada hamba-hamba-Nya yang shalih, tapi mereka tetap ingkar sehingga ALLAH hukum mereka, dan mereka bukan bagian dari keluarga Nabi-nabi tersebut. Yang nulis laki-laki yang baik akan dapat wanita yang baik dan sebaliknya itu bukan saya. Itu kitab suci agama Islam, namanya Al Quran. Bagaimana tentang ayat ini menurut Wikan sendiri? Kira-kira bener gak? Kalau menurut Wikan bagaimana yang benernya?
Bls: [wanita-muslimah] Re: Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...)
Bukannya gak percaya dengan hukuman diakherat. Hukum di Indonesia ini juga harus tegak! Lagipula, harapan saya kalau sudah dihukum di dunia, bisa mengurangi hukum akherat. Moga2. Katanya hukuman diakherat alangkah pedihnya. Semoga juga tuh orang tobat, deh. wassalam, --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Fani Noviyani [EMAIL PROTECTED] wrote: Tenang mbak... Hukuman tersebut sudah pasti didapat diakhirat nanti... - Pesan Asli Dari: Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com Terkirim: Jumat, 25 Juli, 2008 10:12:31 Topik: [wanita-muslimah] Re: Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...) Indonesia lagi krisis listrik...:- )). Ntar tuh orang yang disetrum, gak mati juga lagiii. Kalo kata Ria Irawan, penyodomi anak kecil, di sodomi aja lagi ama besi panasss!!! wassalam, --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Ari Condro masarcon@ . wrote: Dilistrik juga ndak terasa sakitnya. Makanya rumah jagal diluar negeri juga pakai metode kejutan listrik. :)) Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS network -Original Message- From: Trulee Khadija trulee.khadija@ ... Date: Thu, 24 Jul 2008 21:43:13 To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Cc: Naning PRUnaning_kanz@ ...; Nur PRUnur22_azizah@ ...; Dewi PRUesa_rave@ ...; Dinda PRUdhien_tsashe@ ...; Fitri PRUfitri_julianing sih@; Farida PRUfaridasiburian@ ...; Elizabeth PRUbethz_chan@ ...; Vita PRUvita_cute@ ...; Ti2e PRUtielonk_ cute@ ; Widhi Eng Afternoonrockinbib [EMAIL PROTECTED]; Yenti PRUaisiteru_ moshi2@ . Subject: Re: [wanita-muslimah] Taman Yang Paling Indah...(BUKA MATA MU...) Sampe nangis bacanya.. Temen2 ada yg tau ngga, kenapa hukuman utk orang2 bermoral bejat seperti mereka hanya 15 tahun penjara? Pertimbangannya apa ya.. Kenapa ngga hukuman mati aja sekalian.. Dilistrik gitu.. jangan ditembak, ntar ngga kerasa sakitnya... Cheers.. On 7/24/08, Fani Noviyani chantiqueunique@ ... wrote: Taman Yang Paling Indah Hanya Taman Kami Untuk RR Allah yang baik, senang deh aku sudah di sini tak ada lagi mama yang galak dan paman yang sering membentak Allah yang baik, bolehkah aku bergabung dengan teman-temanku di sebelah sana yang sedang menyanyi gembira, taman yang paling indah hanya taman kami... aku suka sekali lagu itu tapi tak pernah bisa menyanyikannya sepenuh hati karena sebelum ini, aku hanya bisa mendengar lagu itu dari balik dinding rumah sayup-sayup seperti memanggil-manggil untuk bergabung, bergembira tapi aku bukan burung yang punya sayap aku tak bisa terbang ya Allah, keluar barang sebentar dari rumahku yang pengap Setiap pulang sekolah dan ayah sedang tak ada di rumah paman menyuruhku rebah kadang-kadang menghadapnya, kadang-kadang membelakanginya. lalu aku tak tahu apa yang dilakukannya, ya Allah tapi rasanya sakit sekali badanku sakit tulangku sakit pahaku sakit mataku sakit karena airmataku habis menahan jerit. Allah yang baik, aku kangen ibu, bukan mama mama bukan ibu yang melahirkanku mama adalah istri ayah yang baru yang lebih sayang pada anaknya sendiri bayi mungil yang lucu aku sih sayang pada adikku itu, ya Allah. tapi aku takut, setiap kali aku mencium adik tangan mama mampir di wajahku, rasanya lebih sakit dari kejedot kusen pintu. setiap kali aku mencubit pipi montok adik tangan mama memuntir kupingku sampai hampir putus rasanya, ya Allah. mungkin satu kali pernah berdarah aku tak ingat lagi Allah yang baik, pernah satu kali mama membekap mulutku rapat-rapat aku seperti ikan di pasar, yang megap-megap ingin hidup aku menjerit memanggil-manggil ayah tapi mama semakin kencang mencekik leherku seperti film-film pembunuhan yang pernah kulihat di televisi. betul ya Allah, aku nggak bohong, lho. di sekolah aku kan diajar bu guru nggak boleh bohong, baik kepada orang lain apalagi kepada Allah. Tapi mungkin memang aku yang cengeng ya Allah, aku selalu menangis bila paman melakukan terus menerus perbuatannya yang membuatku sakit aku pernah berpikir untuk mengambil pisau dan menusuknya seperti pada sinetron-sinetron yang pernah kulihat. tapi aku tak pernah berani. bahkan ketika ayah sedang di rumah, dan memelukku pun, aku tak berani bercerita apa-apa kepadanya. Di buku-buku cerita, aku lihat anak-anak seumurku selalu manja pada ayah dan ibunya mereka bisa naik pundak sampai menginjak kepala lalu tertawa-tawa bersama. lalu orangtua menggelitiki perut anak-anaknya menciumi sepuasnya-puasnya, sampai si anak memang rasanya seperti hampir mati juga tapi mati karena rasa geli dan bahagia mengapa hal itu tak pernah terjadi padaku, ya Allah? Apakah para penulis di buku-buku cerita itu berbohong, mereka hanya mengarang yang
[wanita-muslimah] Track Record Rizal Malarenggeng: Capres Save Our Nation???
dari milis [EMAIL PROTECTED] ups.com From: A Nizami [EMAIL PROTECTED] com Date: Thursday, July 24, 2008, 9:01 AM Rizal Mallarangeng mencalonkan diri jadi Capres? Iklannya Save our Nation sering muncul di Metro TV dengan nada simpatik seolah-olah peduli pada rakyat. Padahal dari berbagai berita di media massa, Rizal Mallarangeng jadi tim perunding rebutan blok Migas Cepu antara Pertamina dengan Exxon Mobil yang berakhir dengan penyerahan Blok Cepu ke Exxon. Kemudian Rizal Mallarangeng turut dalam iklan mendukung kenaikan harga BBM tahun 2005 yang mencapai 125%. Itukah cara Rizal untuk mensejahterakan rakyat Indonesia? Menyelamatkan bangsa Indonesia? Save our Nation? Dengan profesi sebagai peneliti dan host acara yang bergaji relatif tak besar, dari mana Rizal memperoleh uang membiayai iklan politiknya yang bernilai puluhan bahkan ratusan miliar? http://www.mail- archive.com/ ekonomi-nasional @yahoogroups. com/msg05381. Html [ekonomi-nasional] Bisnis - Cepu, Bakrie dan Rizal Mallarangeng Farid Gaban Mon, 20 Mar 2006 10:17:36 -0800 Kontrak Kerjasama Blok Cepu antara Exxon dan Pertamina didasarkan pada sebuah Nota Kesepahaman (MoU) yang ditandatangani pada Juni 2005 oleh Menteri Perekonomian Aburizal Bakrie. Menurut Harian Bisnis Indonesia (20 Maret 2006) yang ringkasan beritanya bisa dibaca di bawah, Pertamina tidak terlibat dalam negosiasi itu. Pertamina diwakili oleh tim Aburizal yang terdiri atas Rizal Mallarangeng (Direktur Freedom Institute), M. Ikhsan (LPEM UI) dan Lin Che Wei (kini Direktur Danareksa). Awal tahun lalu, Freedom Institute membayar iklan satu halaman di Harian Kompas berisi petisi para tokoh nasional kondang (termasuk Goenawan Mohamad, M Sadli, dan Franz Magnis Suseno), disertai justifikasi ilmiah dari LPEM Universitas Indonesia bahwa, katanya, pencabutan subsidi bahan bakar akan membantu mengurangi kemiskinan. Tapi, makin jelas kini alasan sebenarnya mengapa Freedom Institute begitu getol meminta pencabutan subsidi itu: memuluskan jalan Exxon untuk masuk Blok Cepu. - Bisnis Indonesia (20 Maret 2006) Tukar guling Blok Cepu disepakati Juni 2005 Pertamina tak ikut teken MoU JAKARTA: Tukar guling 50% saham ExxonMobil di Blok Cepu dengan dua lapangan migas, Sukowati dan Kedung Tuban, yang juga milik PT Pertamina merupakan tanggung jawab Tim Negosiasi Blok Cepu di bawah koordinasi Aburizal Bakrie saat menjabat Menko Perekonomian. - 52348/idkanal/ 10 Sabtu, 04/03/2006 00:39 WIB FPDIP: Akuisisi Blok Cepu oleh Exxon Melanggar Hukum Arfi Bambani Amri - detikNews Jakarta- FPDIP menilai kasus Blok Cepu melanggar UU No.22/2001 tentang Migas. Pengambilalihan pengelolaan Blok Cepu oleh ExxonMobil adalah masalahnya. Sudah jelas dikatakan blok ini tidak boleh dialihkan kepada pihak asing. Ternyata sekarang dialihkan kepada pihak asing. Sebuah pelanggaran disitu, geram anggota FPDIP Sony Keraf dalam jumpa pers di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (4/3/2006). Pelanggaran lainnya menurut Keraf adalah terlibatnya orang non Pertamina dalam tim negosiasi pengelolaan Blok Cepu. Kita tahu ada Lin Che Wei, Rizal Mallarangeng, M. Ikhsan yang sebenarnya bukan orang pertamina, lanjutnya. Pembentukan tim tersebut, merupakan bentuk intervensi pemerintah yang berlebihan, tanpa melalui RUPS sebagaimana diatur dalam UU No.19/2003 tentang BUMN. FPDIP curiga ada intervensi asing yang kuat melobi pemerintahan SBY. Hal ini tercermin dari kuatnya lobby-lobby pemerintah AS dan petinggi ExxonMobil terhadap pemerintah Indonesia. PDIP mengkhawatirkan akuisisi Blok Cepu ini akan mengancam kedaulatan ekonomi bangsa. Jika exxon bisa dapat, maka yang lain ikut. Maka lama kelamaan kita akan kehilangan sumber daya kita yang lain-lain, cetusnya. Anggota Fraksi PDIP yang lain, Bambang Pacul, menegaskan pentingnya mempertahankan Blok Cepu bagi rakyat Indonesia dan Pertamina. Potensi minyak blok Cepu sebanyak 600 juta barel, atau 180 ribu barrel per hari. Artinya total pengeboran minyak Indonesia akan naik 18 persen. http://www.detiknew s.com/index. php/detik. read/tahun/ 2006/bulan/ 03/tgl/04/ time/003912/ idnews/5 Kado Cepu buat Ibu Menlu Pintu dialog kembali terbuka. Exxon makin diuntungkan oleh Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 35 Tahun 2004 tentang Kegiatan Hulu Migas. PP ini adalah petunjuk pelaksanaan Undang-Undang Migas Nomor 22 Tahun 2001. Undang-undang itu dikenal sangat kental dengan suara Dana Moneter Internasional (IMF). Kerja sama TAC tak dikenal lagi setelah kontrak TAC selesai. Model perkongsiannya adalah kontraktor kerja sama. Maka, kalau pemerintah memperpanjang Exxon di Cepu, statusnya harus kontraktor kerja sama. Meski setuju berunding, Widya Purnama tak berminat melanjutkan kerja sama dengan Exxon. Karena Widya membandel, Menteri BUMN pada Maret 2005 membentuk Tim Negoisasi untuk Ladang Cepu. Tim ini diketuai Martiono Hadiyanto, Komisaris Pertamina. Anggotanya antara lain Aburizal Bakrie (Menko Perekonomian kala itu), Mohammad Ikhsan, Rizal Mallarangeng (keduanya staf ahli