Memangnya dunia kekurangan gandum?
Produsen gandum terbesar dunia: China, India, Amerika,Kanada, Prancis, Australia
On Aug 12, 2010, at 2:29 PM, Teddy jteddyhariya...@yahoo.com wrote:
harga CPO diprrediksikan akan naik.. ini gara-gara ada masalah dengan panen
Gandum di Rusia... dan akhirnya
At 03:27 PM 6/10/2010, you wrote:
Pabrik Proton-nya yg sedang bermasalah.
Pabrik itu sudah mau dijual oleh Petronas karena selama beberapa
tahun ini merugi terus setelah fasilitas subsidi pemerintahnya dicabut.
Terbukti kan bahwa konsep mobnas cuma akan membebani konsumen secara
tidak perlu.
Sebuah perusahaan sekuritas yang tergabung dalam sebuah kelompok
usaha berskala nasional dengan bidang usaha keuangan, properti,
pertambangan, dan infrastruktur - membuka kesempatan bergabung pada
posisi Kepala Riset (Head of Research)
Pada posisi ini terdapat kesempatan untuk terlibat dan
At 11:47 AM 5/6/2010, you wrote:
bung poltak, tahan emosi ya.
ada banyak catatan bahwa rekonstruksi aceh tidak banyak faedahnya
secara langsung bagi masyarakat. pembangunan rumah tidak berguna dan
ditinggal masyarakat. masyarakat juga menjadi makin tergantung
karena cara bekerja yang
At 12:11 PM 5/6/2010, you wrote:
Angka inflasi lebih dari 100%...?
Hallo? anda dapat angka dari mana?
Kayaknya lebih baik group-nya Sri Mulyani keluar dari
kabinetlah.. Soalnya coba kalian hitung angka inflasi yang gak
keruan Sejak SBY naik sampai saat ini angka inflasi lebih
At 03:56 PM 5/6/2010, you wrote:
Ini hasil cut and paste atau bukan ya?
Apa iya ini hasil pendapat anda sendiri Bung?
Kalau bukan - tolong dituliskan sumber aslinya.
Pertumbuhan ekonomi
tahun 2010 dirasakan tidak akan beranjak jauh dari perkiraan realisasi pada
tahun 2009. Hal ini disebabkan
At 11:00 AM 5/6/2010, you wrote:
Tetapi, belum ada yang berbicara, termasuk Kasali, hal-hal yang
sifatnya lebih substantif. Misalnya: apa prestasi sri mulyani dan
bank dunia bagi
indonesia dan terutama rakyat kecil?
Dulu Listrik Masuk Desa adalah bagian dari program yang dibiayai Bank Dunia.
At 04:10 PM 4/9/2010, you wrote:
Kebijakan pro yang seperti apa?
Walaupun asset-nya relatif kecil - tetapi NPL
Islamic Banking Indonesia tahun lalu melonjak
tajam - melebihi perbankan konvensional. Sempat
menyentuh 5,72% pada September tahun lalu - dan
saat ini berada pada level 4%.
At 05:09 PM 4/9/2010, you wrote:
Saya rasa bukan masalah dididik via paradigma konvensional - karena
toh bisnis keuangan di mana sama saja. Soal keuangan, di bawah
langit tidak ada lagi hal yang baru...
Dan apa yang dilakukan oleh Bank Syariah sebenarnya SEMUANYA sudah
ada dan bisa dilakukan
At 08:48 PM 4/9/2010, you wrote:
Seharusnya begitu, tetapi Bank Muamalat sebagai
Bank Syariah pertama dan terbesar di Indonesia -
sudah memberi contoh kurang baik.
Dan kembali ke dialog awal - tentang asumsi bahwa
masalah di bank syariah adalah karena pemegang
kebijakan adalah mereka yg
At 10:25 AM 3/25/2010, you wrote:
Saudari Dyah Anggita Sari (or whoever you are)
Anda sudah memanipulasi tulisan saya, memangkas dan meng-edit-nya
sedemikian rupa supaya sesuai dengan selera anda, dan melarikannya
ke luar konteks - sekadar supaya anda bisa ngomong.
Terkutuklah anda.
Ah
At 01:53 PM 3/25/2010, you wrote:
Mas Oka,
Saya rasa ini masalah etika.
Coba baca bagian ini:
Iya kalo seperti Bapak Poltak yang mewakili orang orang kaya di
Jakarta. Tetapi berapa persen masyarakat lapis bawah di Jakarta yang
boro boro mau make air untuk mencuci mobil, naik mobil saja
At 12:49 PM 3/23/2010, you wrote:
Tapi di Amerika Serikat, yang boleh jadi contoh terbaik praktik
kapitalisme, para kapitalis jg berkolaborasi dg para neokonservatif,
dan umumnya alergi dengan pajak. Debat soal tarif pajak selalu
menjadi menarik dan sensitif. Justru negara Skandinavia yg
.
Saya sendiri curiga jangan-jangan andapun nggak ngerti apa yang anda
sedang omongkan...
2010/3/23 Poltak Hotradero mailto:hotradero%40gmail.comhotrad...@gmail.com
Terlebih setelah Friedman di tahun 1960-an secara sukses membuktikan
kelemahan Keynes lewat rational expectation.
Nah
jangka panjang.
Dan kontribusi Friedman bukan cuman itu doang... ada banyak.
Bahkan di masa Perang Dunia II - Friedman punya kontribusi di studi
statistik mengenai sampling.
2010/3/23 Poltak Hotradero mailto:hotradero%40gmail.comhotrad...@gmail.com
At 02:52 PM 3/23/2010, you wrote:
Anda
At 03:19 PM 3/23/2010, you wrote:
Apa yang Anda sampaikan ada benarnya. Tapi secara agregat seharusnya
tidak ada penurunan daya beli karena pemerintah akan mengalokasikan
kembali (redistribusi) uang pajak ini ke sektor publik, berupa
penyediaan infrastruktur, dll. Kegagalan keynesianisme
At 03:25 PM 3/23/2010, you wrote:
Apa yang dikatakan Friedman benar saat itu, tapi terbukti tidak
benar di tempat lain. Dia diam ketika Pinochet mendaku dia sebagai
gurunya, dan jalan kudeta politik itu diamini begitu saja sebagai
jalan alamiah?
Apakah anda pernah mendengar penjelasan Milton
At 05:34 PM 3/23/2010, you wrote:
Ditunggu penjelasannya dari Pak Prasetyanto? soal JM Keynes... Yang ini
saya yakin pengertiannya bukan seperti yang dijabarkan dibawah. Pernyataan
mana menjawab pernyataan mana atau kejadian mana dicoba dijelaskan oleh
siapa musti diperjelas oleh Pak
At 08:23 AM 3/24/2010, you wrote:
Apakah anda pernah mendengar penjelasan Milton Friedman tentang itu?
Atau anda tutup kuping saja?
Atau cuma mau dengar penjelasan ala Naomi Klein?
Pras:
Sejauh ukurannya publik atau media massa, Friedman memang tidak
pernah memberikan tanggapan atau komentar.
At 09:08 AM 3/24/2010, you wrote:
Saya heran dengan cara debat anda Mas Pras, semua yang saya
sampaikan selalu anda bilang tidak pasti, tidak ada jaminan,
masih ada faktor lain -- tetapi untuk setiap pendapat anda sendiri
-- anda selalu merasa pasti. Buat anda saya itu tidak penting.
Capek
At 11:36 PM 3/21/2010, you wrote:
Betul, masalah adalah lebih kompleks daripada yang terlihat.
Coba kita analisa satu persatu:
PAM = Perusahaan Air Minum. Ini berarti output perusahaan tersebut
adalah Air untuk Minum.
Pertanyaannya: Apakah airnya bisa langsung diminum? Ternyata
tidak.
At 02:15 PM 3/15/2010, you wrote:
Freeport McMoran adalah perusahaan publik.
Artinya, laporan keuangannya terbuka untuk ditelaah oleh publik.
Audit-nya juga dilakukan oleh auditor independen.
Kalau bisnis ini menguntungkan - anda bisa beli sahamnya di
pasar. Toh dijual bebas. Mau beli
At 07:09 PM 3/15/2010, you wrote:
Ga usah rumit2 deh... Seharusnya pasir yang mengandung emas, perak
dan tembaga itu diproses 100 persen diwilayah NKRI agar menjamin
transparansi bagi hasil. Selama tidak 100 persen maka itu pasti ada
yg tidak beres. Ini pikiran orang sederhana aja. Ga perlu
At 06:53 PM 3/15/2010, you wrote:
Boleh dijelaskan Bang... Dimana hal yang paling tidak masuk akal
dari teori konspirasi KapitalisMNC-CIA-ORBA/Pemerintah yg Korup
kaitannya dengan Freeport?
Di mana-mana.
Anda sendiri merasa semuanya masuk akal?
Sepertinya Bang Poltak ini sangat Mengenal Lisa
At 09:34 AM 3/15/2010, you wrote:
Ini tambahan informasi tentang PT. Smelting Gresik dari laporan
keuangan resmi 10K-nya Freeport McMoran posisi final 2009
PT Smelting.
PT Freeport Indonesia's 1991 COW required us to construct or cause to
be constructed a smelter in Indonesia if we and the
Present
Value dari perbaikan kemakmuran dan kesehatan dari 7 turunan :D
Dody
From: Poltak Hotradero mailto:hotradero%40gmail.comhotrad...@gmail.com
To:
mailto:AhliKeuangan-Indonesia%40yahoogroups.comAhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com
Sent: Tue, March 9
At 04:07 PM 3/9/2010, you wrote:
Efektif nggak fatwa Muhammadiyah?
Jangan lupa. Muhammadiyah bisa dikatakan organisasi sosial juga.
Saat ini memiliki 12 ribuan sekolah, 167 perguruan tinggi dan 345
rumah sakit. Belum termasuk pondok pesantren , rumah yatim piatu
maupun kantor pengurus dari
Eko 'Patrio' Minta Pajak Untuk Artis Dikurangi
http://www.detikhot.com/read/2010/03/09/175722/1314758/230/eko-patrio-minta-pajak-untuk-artis-dikurangihttp://www.detikhot.com/read/2010/03/09/175722/1314758/230/eko-patrio-minta-pajak-untuk-artis-dikurangi
Jakarta Sebagai salah satu anggota DPR
At 12:47 PM 3/9/2010, you wrote:
Secara praktis, jika ditinjau secara logika, dengan keluarnya fatwa
tersebut akan mengurangi jumlah perokok di Indonesia, yang akan
mengurangi pendapatan produksi perusahaan rokok sehingga dapat pula
mengakibatkan perusahaan rokok untuk mengurangi pekerja
At 07:34 AM 2/23/2010, you wrote:
Saya setuju bahwa hutang sangat diperlukan untuk mendongkrak
pembangunan. Namun ada dua hal yang perlu disoroti :
1. Umumnya, hutang luar negeri justru menjadi alat tersembunyi dari
negara-negara kreditur untuk menjajah negara-negara berkembang.
Umumnya,
At 02:06 PM 2/5/2010, you wrote:
Numpang lewat.
Setahu saya tidak ada audit khusus BPK ke LPS khusus untuk kasus
Bank Century. Opini BPK adalah wajar tanpa pengecualian utk
Laporan Keuangan LPS tahun 2008 dan khusus untuk dana talangan ada
paragraf penjelas dari BPK (ini disampaikan langsung
At 05:30 PM 2/2/2010, you wrote:
Inilah konsekuensi panjang dari subsidi, yaitu
menghasilkan rantai subsidi yang makin lama akan
semakin panjang dan semakin kompleks.
Subsidi beras berarti harus menyediakan subsidi atas padi.
Subsidi padi hanya bisa sukses kalau disertai
dengan subsidi benih
At 09:07 PM 2/2/2010, you wrote:
Blie Oka,
Untuk memahami apa yang terjadi pada penjual - maka kita harus
melihat apa yang terjadi pada pembeli.
Konsumen pupuk terbesar di Indonesia adalah petani padi.
Itu yang menjadi rantai awal rangkaian panjang subsidi.
Bila orang Indonesia bisa
bisa didownload di alamat ini:
http://www.depkeu.go.id/ind/Read/?type=ixNewsid=14554thn=2010name=BukuPutih_070110.pdf
At 12:42 PM 1/6/2010, you wrote:
Fund Manager kan hidupnya dari management fee.
Dan management fee itu datangnya dari duit orang lain.
Terang aja mereka akan selalu bilang market bullish.
Coba kalau mereka pake duit sendiri...
Nggak ada yang bisa dipercaya di stock market - kecuali diri
At 09:45 PM 1/6/2010, you wrote:
Kutipan dari diskusi saya dengan Romo Ignatius Wibowo (Dosen dan Guru
Besar Sinologi UI) di Facebook:
Dalam CAFTA 2010 ini, terdapat 8000+ produk yang bea masuknya
dijadikan nol persen -- jelas ini bukan berarti produk-produk tadi
tidak pernah masuk ke
At 05:58 PM 1/4/2010, you wrote:
menurut anda sendiri kalah kliring itu artinya apa?
apa bedanya illiquid dan insolvent?
Saya hanya berpikir :
1. Bail out Century untuk apa ya?
pertama-tama bukankah seharusnya BI menyatakan Century adalah bank Beku
Operasi? Seperti yang pernah terjadi di
At 08:44 PM 1/4/2010, you wrote:
menurut anda sendiri kalah kliring itu artinya apa?
saya hanya berpikir :
1. Bila Gubernur BI menyatakan BC Kalah Kliring, lalu apa sih yang
ada di benak nasabah yang menaruh uangnya di BC (nasabah yang menaruh 2 M)?
a. Saya harus menyelamatkan uang saya
At 01:14 PM 12/30/2009, you wrote:
Terlebih faktor yg tidak bisa dikalkulasi dalam hal ini juga banyak,
semisal bagaimana memprediksi risiko sistemik dlm angka, jika
ditutup atau ditalangi. Bagi saya, biarlah para pengamat berbeda
pendapat dalam dua kubu, asalkan tidak dipesan oleh kepentingan
At 07:47 AM 12/29/2009, you wrote:
Mas Pras,
Bukankah ragu itu tandanya orang berpikir? Dan bukankah keyakinan
yang telah melewati proses keraguan - berarti telah mencapai tahap
keyakinan yang sesungguhnya?
Jadi masalahnya ada di mana?
Saya rasa ongkos itu hal yang relatif - karena semua
At 02:33 PM 12/22/2009, you wrote:
Semoga belum bosan dg kasus Bank Century. Jika beberapa waktu lalu
kita sempat berdebat soal apakah uang LPS itu uang negara atau
bukan, ada perkembangan pendapat yg menarik dicermati.
Ketua LPS menganggap itu bukan uang negara (di Gatra dan Tempo
terbaru),
At 04:07 PM 12/22/2009, you wrote:
Apakah Ketua BPK dan Wakil Ketua KPK bicara dalam bahasa politik dan
Ketua LPS dalam bahasa hukum? bisa ya dan bisa tidak. Saya tak mau
memperdebatkannya lebih jauh karena agaknya yg tidak jelas ada pada
konsepnya sendiri. Tentang apa itu uang negara saya
Dear temans,
Mau minta tolong untuk teman2 menyebarkan
informasi tentang beasiswa Chevening mengingat
aplikasi Chevening untuk tahun akademik 2010/11
akan ditutup pada tanggal 31 Desember 2009 dan
websitenya yang dipakai sekarang ini adalah
http://www.chevening.comwww.chevening.com
Adapun
At 09:43 AM 12/21/2009, you wrote:
--- In
mailto:AhliKeuangan-Indonesia%40yahoogroups.comAhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com,
Poltak Hotradero hotrad...@... wrote:
At 11:44 PM 12/20/2009, you wrote:
Coba anda lihat - kursi menteri yang berasal dari pejabat yang
terafiliasi
At 09:49 AM 12/21/2009, you wrote:
konteksnya apa?
Moga moga beliau masih konsisten.
Dikutip sebagian dari Tempo Interaktif dengan judul : Berbekal
Harapan, Jangan Ulangi Kesalahan
1. Tapi, Gus Dur mengulangi kesalahan pemerintahan terdahulu, kata
ekonom Sri Mulyani Indrawati. Abdurrahman,
At 11:31 AM 12/21/2009, you wrote:
--- In
mailto:AhliKeuangan-Indonesia%40yahoogroups.comAhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com,
Poltak Hotradero hotrad...@... wrote:
Alasannya sederhana: untuk menjadi seorang profesional sejati --
perlu waktu, tenaga, dan peningkatan keahlian
At 08:47 PM 12/15/2009, you wrote:
On 15 Dec 2009 at 13:57, Poltak Hotradero wrote:
At 01:47 PM 12/15/2009, you wrote:
Menurut saya, Bank Century tidak layak dijadikan bank pemerintah.
Ini akan menimbulkan preseden buruk bagi citra perbankan. Walaupun
berganti nama, tapi efek
At 06:33 PM 12/12/2009, you wrote:
Bang Poltak,
Saya benar2 awam dgn masalah bail-out bank ini. Sebenarnya untuk apa
uang 6,5 T itu? Apa untuk melunasi kewajiban Century atau sekedar
menjaga likuiditas saja. Trus bagaimana Century mengembalikan uang
itu? Apakah ditukar dengan saham di
At 11:15 PM 12/12/2009, you wrote:
Posisi Equity sudah negatif, berarti pemilik dan pemegang saham tidak
dapat sisa apa-apa lagi.
Equity itu kan sifatnya residual, yaitu asset dikurangi
liabilities. Kalau liabilities sudah lebih besar dari asset - maka
equity menjadi negatif, berarti
At 10:48 PM 12/13/2009, you wrote:
milster ysh,
membaca link di
1.
http://www.lps.go.id/v2/home.php?link=newsnews_id=115http://www.lps.go.id/v2/home.php?link=newsnews_id=115
Bank Century Kaji Jadi Bank Pemerintah, Nama Bank Diganti
Sumber: detikfinance.com (21-01-2009)
dan,
2.
At 02:13 PM 12/12/2009, you wrote:
Apa ya pemerintah/BI hanya bisa berdiam diri aja kalo Century ditutup.
Apa pemerintah/BI ga punya solusi alternatif utk mengantisipasi
masyarakat yang akan melakukan rush besar-besaran.? ( seperti yg mereka
prediksi)
Apa pemerintah/BI ga bisa buat PENGUMUMAN
At 01:54 PM 12/12/2009, you wrote:
--- In
mailto:AhliKeuangan-Indonesia%40yahoogroups.comAhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com,
Poltak Hotradero
hotrad...@... wrote:
At 11:36 AM 12/10/2009, you wrote:
O iya saya hampir lupa bilang bahwa KALAU Bank Century ditutup maka
biaya yang
At 06:24 PM 12/11/2009, you wrote:
terima kasih Lae
Jadi perkaranya bukan soal asing atau bukan, tapi memang kita butuh sejumlah
besar modal untuk mengerek (istiilah saya bener gak yah ?) perekonomian
kita, senentara mengandalkan modal sendiri (sejauh ini nampaknya) ngga
cukup.
Kesimpulan yang
At 11:36 AM 12/10/2009, you wrote:
O iya saya hampir lupa bilang bahwa KALAU Bank Century ditutup maka
biaya yang harus dikeluarkan untuk menalangi uang nasabah +
administrasi menutup kantor dan mem-PHK pegawai dan lain-lain -- akan
memakan biaya sebesar Rp. 5,5 Trilyun.
Jadi pertimbangannya
At 08:22 PM 12/10/2009, you wrote:
On 10 Dec 2009 at 1:09, Infobank infobanknews.com wrote:
Namun, dari sisi jumlah nasabah dan jaringan
kantor cabang, bank ini termasuk memiliki jumlah
nasabah yang cukup besar (65.000 nasabah) dan
jaringan cukup luas di seluruh Indonesia
dengan 65
At 10:17 AM 12/11/2009, you wrote:
terima kasih mas ryan dan lae poltak,
jadi memang sebenarnya kita sendirilah yang membuat calon investor asing ini
menjauh.. bisa jadi karena alasan nasionalisme yang entah bagaimana mereka
mendefiniskan itu.. bisa jadi juga karena alasan lain..
Dalam pandangan
At 11:36 AM 12/10/2009, you wrote:
Blie Oka,
Bank Century per awal tahun 2008 besarnya Rp. 14 Trilyun. Kemudian
kualitas assetnya memburuk setelah surat-surat berharga yang
dimiliknya dinyatakan berstatus junk yg berarti pencadangan harus
naik tajam. Konsekuensinya, posisi Equity-nya
Drama Bail-out Century, Setahun Kemudian
Saturday, December 5, 2009 at 4:41pm
http://sorot.vivanews.com/news/read/111350-kisah_di_balik_bail_out_century
Kamis, 13 November 2008. Sektor finansial Jakarta
dalam bahaya. Terjangan badai krisis finansial
dunia mulai memakan korban. Bisul, sebuah
At 02:21 PM 11/26/2009, you wrote:
Yang Anda ungkapkan benar adanya, tapi pokok permasalahan kita
awalnya apa? Anda memproblematisir dana LPS bukan 'uang rakyat'
karena milik deposan kan? lalu lari ke soal pertanggungjawaban dan
sifat operasi.
Kenapa anda bilang lari ke soal
At 03:37 PM 11/25/2009, you wrote:
Namanya Jonas Salk.
Dia penemu vaksin Polio.
Masalahnya, kita TIDAK BISA memaksa semua orang untuk seperti Jonas
Salk. (atau seperti Shockley dkk., yang tidak mempatenkan transistor).
Di sisi lain, inovasi di sektor medis yang terjadi selama puluhan
tahun
At 04:41 PM 11/25/2009, you wrote:
Bekerja demi insentif tentu berbeda dengan bekerja dan mendapat
insentif. Tentu saja tetap ada penghargaan, termasuk untuk Prof.
Betty Dong itu, atau seniman itu, tetap layak mendapatkan upahnya,
tapi itu bukan pengandaian satu-satunya yang mendasari
At 02:19 PM 11/25/2009, you wrote:
Seorang teman baru saja memberi pencerahan:
Apakah dana yang dipakai untuk mem-bail-out Bank Century berasal dari
LPS atau dari anggaran?
Bila memang dari LPS, maka dana itu berasal dari iuran potongan
penjaminan yang 0,25% dari bunga deposito. Itu hasil
At 08:25 AM 11/26/2009, you wrote:
Dalam Undang-Undang No. 24 Tahun 2004 tentang LPS di pasal 2 ayat 3
disebut bahwa LPS adalah lembaga yang independen, transparan, dan
akuntabel dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya. Sementara di
ayat 4 disebut bahwa LPS bertanggung jawab kepada presiden.
kelembagaan kita harus percaya karena
inilah tata hukum kita, meski secara individual
dan praktik kita meragukan kinerja mereka.
Maksud saya, parlemen di sini lebih ke
simbolisasi ini urusan publik, bukan privat yg kebal hukum.
Â
salam
Dari: Poltak Hotradero
At 12:02 PM 11/26/2009, you wrote:
Soal sifat dan operasi yang independen, apakah tidak lebih ke arah
'tidak di bawah campur tangan pemerintah secara langsung',
sebagaimana komisi2 negara pasca-reformasi, atau BI pasca UU 1999?
Fakta bahwa sifat operasi independen hemat saya tak menafikan
At 09:11 AM 11/25/2009, you wrote:
Mungkin bukan soal Johan Silalahinya, tetapi benarkah testimoni SMI
ini? Jika ini benar, maka akan makin benderang masalahnya.
Bagaimana jika Johan Silalahi salah?
Bagaimana kalau Johan Silalahi salah baca?
Bagaimana kalau dokumennya salah?
Bagaimana kalau
At 10:11 AM 11/25/2009, you wrote:
Betul Bang Poltak,
Maka biarkan saja jika menjadi kata penghubung
bagi proses ini, entah apa nanti hasil akhirnya,
sebaiknya kita tidak a priori, baik kita pro
atau kontra. Mengapa PD akhirnya mendukung?
karena nalar publik ke sana, lalu lebih baik
tidak
Ini potongan debat saya dengan Martin Panggabean.
Poltak Hotradero
Saya TIDAK sependapat.
Keputusan ekonomi adalah SELALU keputusan sulit. Tapi memang
keputusan HARUS diambil.
Penyelesaian secara hukum bisa saja dilakukan tanpa harus ada yang
mundur. Apalagi posisi
At 01:40 PM 11/25/2009, you wrote:
Deposito bunganya menarik? Yang bener ajaSedang bercanda ya?
Dan jangan lupa, bahwa setiap deposito dipungut pajak bunga 20%.
Ke mana pajak itu mengalir? Untuk pembiayaan pembangunan.
Masalah dengan usaha kecil di Indonesia adalah banyak dari mereka
At 06:09 PM 11/23/2009, you wrote:
Memang itu resikonya punya sistem perbankan.
Di sebelah kanan Balance Sheet isinya duit orang (dan duit bank
lain), di sebelah kiri balance sheet isinya tagihan ke orang lain
(dan juga bank lain).
Kanan keganggu -- repot
Kiri keganggu -- repot juga.
At 12:23 PM 11/24/2009, you wrote:
Resiko kredit sangat mudah mengalami underestimasi, karena bersifat
pro-cyclical.
Ketika ekonomi sedang bagus, maka portofolio kredit akan kelihatan
bagus-bagus sehingga resiko terlihat lebih kecil dari sebenarnya. Di
saat ekonomi bagus, bank pun dapat
At 10:52 AM 11/20/2009, you wrote:
Semua pemicu peristiwa bank rush (penarikan dana secara massif oleh
masyarakat) berdasarkan aspek psikologis. Aspek psikologis ini pun
bisa rasional ataupun tidak rasional. Di China awal tahun 2004,
pernah terjadi bank-rush hanya karena tersebarnya pesan
At 10:10 AM 11/15/2009, you wrote:
Baru tadi malam saya baca (kembali) tentang bank run yang terjadi
pada Bank Northern Rock di Inggris.
Ternyata bank tersebut masih punya likuiditas saat di-rush TETAPI
karena karena setiap nasabahnya berasumsi bahwa likuiditas bank
tersebut akan habis - maka
At 02:36 PM 11/12/2009, you wrote:
anda tidak bisa menuntut data dan fakta dari orang lain, kalau anda
sendiri juga tidak punya apa-apa.
selain omongan.
kemukakan data, fakta, statistik etc, bukan asumsi belaka.
dari situ suatu kebijakan bisa dinilai, terutama thd century.
- Original
;-]
- Original Message -
From: Poltak Hotradero
To:
mailto:AhliKeuangan-Indonesia%40yahoogroups.comAhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com
Sent: Thursday, November 12, 2009 4:09 PM
Subject: Re: [Keuangan] Kasus Bank Century: Istilah Sistemik yang
bersayap - KKG
At 03:45 PM 11/12/2009
At 09:21 PM 11/12/2009, you wrote:
maka menjadi sangat jelas bahwa membailout Bank Century adalah
MENGURANGI potensi masalah (atau setidaknya MENCEGAH munculnya
masalah baru terkait sekian banyak bank yang berpotensi dirush).
Menurut saya ini adalah logika yang dipaksakan dan mengada
At 09:21 PM 11/12/2009, you wrote:
Dear Dyah Anggita Sari,
Saya malas mengomentari pendapat yang sifatnya sudah second hand
(Kompasiana, Bocah Ndeso).
Saya masih akan menunggu pendapat anda sendiri.
Dibawah ini saya kutipkan artikel di Kompasiana (Bank Century,
Seberapa Sistematis, Bocah
At 09:50 AM 11/13/2009, you wrote:
menarik jg penjelasan bang poltak dari sisi moneter-fiskal karena
GOVT belum pernah [atau mgk sdh tapi saya aja tdk tahu] menjelaskan hal ini.
Tapi saya ingin tahu jg pendapat bang poltak, kira2x bagaimana dng
unseen effect [pake termnya-bastiat ya] bhw
At 08:20 AM 11/12/2009, you wrote:
Mantan Menko Ekuin ini mungkin lupa soal Herstatt Risk.
Beliau juga mungkin lupa soal efek apa saja yang terjadi saat ada
bank yang ditutup di tengah iklim ekonomi yang tidak pasti.
Soal Herstatt Risk ya boleh saja lupa, toh beliau belajarnya
akuntansi BUKAN
budiono ttg century reliabel utk sampai pd konklusi sistemik yg debatable.
- Original Message -
From: Poltak Hotradero
To:
mailto:AhliKeuangan-Indonesia%40yahoogroups.comAhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com
Sent: Thursday, November 12, 2009 9:19 AM
Subject: Re: [Keuangan] Kasus Bank
mensekunderkan kondisi
riil apapun century, utk mengkover memburuknya indikator makro,
meski relevansinyapun dng variabel rush blm tentu signifikan.
- Original Message -
From: Poltak Hotradero
To:
mailto:AhliKeuangan-Indonesia%40yahoogroups.comAhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com
Sent: Thursday
ini dinafikan utk hal2 yg tdk jelas parameternya, pak budionolah
yg sedang bereksperimen dan main coba2.
- Original Message -
From: Poltak Hotradero
To:
mailto:AhliKeuangan-Indonesia%40yahoogroups.comAhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com
Sent: Thursday, November 12, 2009 1:27 PM
At 07:42 AM 10/24/2009, you wrote:
Saya akan komentari point-per-point ya...
Guys,
Saya sampaikan pemikiran kritis dari teman di singapore,
Ms. Elaine Sui - cukup menarik apa kira2 yg terbersit di dalam pikiran
teman2, dan bagaimana sebaiknya kita mensikapi hal berikut
A3K
NOTE: thanks EL,
At 05:16 PM 10/15/2009, you wrote:
Singapura saya kira berhasil dg BUMN-nya, jg negara2 di Eropa,
berbeda dg di AS di mana BUMN tdk berperan (atau malah tdk ada?).
Singapura terlalu kecil untuk bisa dijadikan contoh spesifik. Dengan
penduduk cuma sebanyak warga Jakarta Barat -- maka jelas
At 10:19 PM 10/15/2009, you wrote:
Benar, kan, diskusi tidak bakal ada habisnya ?
Kereta api tentu susah di-swastakan, tidak menguntungkan karena banyak
tarif sosial. Padahal dari segi menghemat energi, sangat menguntungkan
untuk mengembangkan perkereta-apian ketimbang layanan perhubungan darat
At 01:46 PM 10/14/2009, you wrote:
Menurut saya setiap BUMN awalnya diciptakan karena ada frontier
bisnis yang pada waktu yang bersangkutan tidak dilirik oleh swasta
hingga suatu bisnis yang dianggap sangat strategis untuk
kepentingan nasional. Layaknya suatu bisnis maka BUMN harus di lihat
At 10:26 PM 10/14/2009, you wrote:
Diskusi tentang BUMN tidak akan ada habisnya. Masalahnya, setiap BUMN
punya lahan masing-masing dan tidak bisa di-analisis secara pukul rata.
Bagi kita di Indonesia, listrik dan kereta api, misalnya, amat sulit
diserahkan kepada kompetisi murni. Karena
At 02:07 PM 10/13/2009, you wrote:
Saya sependapat dengan Mas Prastowo,
Di agama lain juga ada sekte-sekte yang dianggap sempalan seperti Ahmadyah.
Tetapi jelas bahwa sebutan sempalan tidak menghalangi mereka bestatus
sebagai warga negara Indonesia dan secara universal berstatus sebagai
At 02:41 PM 10/13/2009, you wrote:
Bang Poltak, mau nagih utang nih!
Mana tulisan Pancasila jiplakan dari konstitusinya amerika ?
Hmmm saya tidak pernah bilang Pancasila adalah jiplakan konstitusi Amerika.
Saya bilang bahwa Pancasila secara tidak langsung adalah jiplakan
dari ide Abraham
At 12:54 PM 10/12/2009, you wrote:
Menjadi pertanyaan, mengapa Mafia Berkeley gagal membawa Indonesia
menjadi negara yang sejahtera dan besar di Asia walaupun berkuasa
selama nyaris 40 tahun? Karena strategi dan kebijakan ekonomi
Indonesia yang dirancang oleh Mafia Bekeley akan selalu
At 12:58 PM 10/12/2009, you wrote:
Pada dasarnya rakyat Indonesia memang bukan homo ekonomikus
melainkan lebih bersifat homo societas, lebih mementingkan
hubungan antar manusia ketimbang kepentingan materi/ekonomi (Jawa:
Tuna sathak bathi sanak), contoh : membangun rumah penduduk dengan
At 02:54 PM 10/12/2009, you wrote:
...
Tersebut terakhir tampaknya memang benar, tapi untuk mempercepat
keluarnya surat izin yang dari instansi pemerintah, misalnya, memang
diperlukan uang sogok. Bila tidak, izin bisa dua-tiga tahun baru
keluar, atau tak akan pernah keluar sama sekali. Yang
At 03:18 PM 10/12/2009, you wrote:
maap ikutan nimbrung, beberapa hari lalu sih baca soal koperasi susu new
zealand yang ternyata menguasai pasar susu dunia, mungkin new zealand contoh
koperasi yang dibutuhkan
Boleh dibagi sumber-nya mas?
Saya rasa ada misinterpretasi soal koperasi di sini.
Dalam pandangan saya yang sentris ekonomi liberal -- maka setiap
orang bebas melakukan bisnis apapun. Termasuk juga koperasi. Lha,
kalau saya mau bikin kongsi dengan teman sekantor untuk bikin
perusahaan dagang - apakah itu bertentangan
At 08:00 PM 10/12/2009, you wrote:
Dari kemarin kemarin kok diskusinya hanya seputaran Koperasi dan
Swasta baik ditinjau dari ekonomi Kapitalisme, Pancasila hingga
Syariah, padahal di Indonesia adalagi nih pelaku Bisnis yang tak
kalah pentingnya yaitu BUMN. Faisal Basri dalam peluncuran
At 08:56 AM 10/13/2009, you wrote:
Bang Poltak,
Saya sependapat dengan substansi argumen Anda. Yang ingin saya
tanyakan bagaimana pengaruh teknologi secara umum bagi ketersediaan
lapangan kerja, ketika beberapa pekerjaan yang dulu mensyaratkan
dikerjakan beberapa orang kini bisa digantikan
At 09:25 AM 10/13/2009, you wrote:
1945).Dalam pasal 33 UUD 1945 tersebut tercantum dasar demokrasi
ekonomi produksi dikerjakan oleh semua, untuk semua di bawah
pimpinan atau pemilikan anggota-anggota
masyarakat. Kemakmuran masyarakat yang diutamakan, bukan
orang-seorang. Sebab itu
At 04:00 PM 10/6/2009, you wrote:
Dibandingkan dengan siapa ya? Apakah Anda juga tahu sejarah gelap
Rockefeller terhadap suku2 asli di sana?
Sebelum mati, Rockefeller menyumbangkan 90% dari hartanya - termasuk
tanah di New York yang kemudian menjadi markas PBB dan berstatus zone
diplomatik
At 04:00 PM 10/6/2009, you wrote:
Mas Prastowo,
Anda sendiri punya condoh ideal aksi charity siapa? (di luar yang
standar ya seperti Bunda Theresa, dkk.)
Dibandingkan dengan siapa ya? Apakah Anda juga tahu sejarah gelap
Rockefeller terhadap suku2 asli di sana?
salam
At 03:42 PM 10/6/2009, you wrote:
Kalau saya amati fenomena orang kaya ternyata berasal dari keturunan
orang kaya. Orang bilang karena memiliki kecerdasan finansial.
Apakah benar memang kecerdasan finansial itu diturunkan ataukah bisa
dipelajari? Mohon bantuannya untuk informasinya
Saya rasa
1 - 100 dari 405 matches
Mail list logo