Jika di Singapura sebungkus rokok sekitar 11,3 dollar Singapura atau sekitar
70 ribu rupiah, di Indonesia rokok dengan merek yang sama bisa di dapat dengan
harga 9 ribu rupiah atau cukup dengan dengan 1,5 dollar Singapura per bungkus
.
Belanja rokok mencapai 100
[EMAIL PROTECTED]
Date: Sat, 31 May 2008 21:26:13
To:AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com
Subject: Re: [Keuangan] [pro-con] Tepatkah Keputusan Pemerintah Menaikkan Harga
BBM Demi Selamatkan APBN ?
Jika di Singapura sebungkus rokok sekitar 11,3 dollar Singapura atau sekitar
70 ribu rupiah, di
: [Keuangan] [pro-con] Tepatkah Keputusan Pemerintah
Menaikkan Harga BBM Demi Selamatkan APBN ?
Bung Oka,
E-Government tentu memberi banyak kemudahan dan merupakan terobosan
untuk menyelesaikan hambatan2 komunikasi dan kelangkaan informasi.
Bisa
mengurangi langkah2 proses sehingga pelayanan publik
-Indonesia@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Hok An
Sent: Monday, May 26, 2008 8:06 PM
To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com
Subject: Re: [Keuangan] [pro-con] Tepatkah Keputusan Pemerintah
Menaikkan
Harga BBM Demi Selamatkan APBN ?
Bung Oka,
Saya kira aparat negara
] Tepatkah Keputusan Pemerintah
Menaikkan Harga BBM Demi Selamatkan APBN ?
Bung Oka,
E-Government tentu memberi banyak kemudahan dan merupakan terobosan
untuk menyelesaikan hambatan2 komunikasi dan kelangkaan informasi. Bisa
mengurangi langkah2 proses sehingga pelayanan publik bisa menjadi lebih
Rekan2...
Omong masalah BBM, bbrp hari yang lalu pas jam 12malam saya ngga bisa tidur
lalu liat RCTI. Disitu ada talk antara Bpk. Purnomo (Menteri ESDM) dengan
Bpk.
Kwik Kian Gie. Pak Kwik berkata, premium itu harga pokoknya Rp. 630 jadi
kalau dijual Rp. 4500 ya ngga ada yang namanya rugi atau
Saya setuju dengan Pak Oka. Pemerintah sudah kehabisan ide. Juga soal smart
card. Ide saya mengenai smart card hanya menanggapi rencana pemerintah, yang
maunya semua kendaraan musti pake smart card. Yang saya heran, kok
berani2nya pemerintah memutuskan ada cara baru yang selama ini mereka belum
@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Oka Widana
Sent: Friday, May 23, 2008 10:39 PM
To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com
Subject: RE: [Keuangan] [pro-con] Tepatkah Keputusan Pemerintah Menaikkan
Harga BBM Demi Selamatkan APBN ?
Pada saat saya menulis posting ini sudah diputuskan
dia
berasal.
Salam,
Oka Widana
From: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Wawan Taufiq
Nasich
Sent: Friday, May 23, 2008 9:25 AM
To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com
Subject: RE: [Keuangan] [pro-con] Tepatkah Keputusan Pemerintah Menaikkan
-Indonesia@yahoogroups.com
Subject: Re: [Keuangan] [pro-con] Tepatkah Keputusan Pemerintah Menaikkan
Harga BBM Demi Selamatkan APBN ?
Tambahan ide dari saya. Mestinya premium/bensin/solar tetap dengan harga
Rp4.500, tapi yang boleh beli hanya sepeda motor, kendaraan plat kuning,
bis/truk, dan
Tambahan ide dari saya. Mestinya premium/bensin/solar tetap dengan harga
Rp4.500, tapi yang boleh beli hanya sepeda motor, kendaraan plat kuning,
bis/truk, dan kendaraan umum lainnya (ambulan, mobil jenazah, dsb...). Untuk
mobil, penerapan smart card harus segera, karena kalau tidak pakai smart
Kesimpulan chatib basri ini agak flawles.
Jelas lebih mudah memaksa mobil pribadi hanya boleh beli pertamax dan pertamax
plus, dibandingkan melakukan kontrol pembagian bltm. Bagi bagi duit gitu lho,
rawan penyimpangan administrasi.
Belum lagi urban poor kita banyak yg gak punya ktp dan kartu
Bung Ary,
Kalau mau bagi2 duit kepada yang ngga punya ktp dan kartu keluarga tetap bisa.
Orang2 ahli bencana ada tekniknya.
Masalahnya ada ditempat lain. Yaitu untuk apa bagi2 duit untuk orang yang belum
sepenuhnya masuk budaya duit.
Jadi memang seharusnya resep itu harus ada variasi.
Untuk
13 matches
Mail list logo