Salam,
Komentar saya( yang tidak dimuat dalam KOMPASD), mengenai Tjalie Robinson
alias JAN BOON alias VINCENT MAHIEU ( baca Mayeu) yang abu jenazahnya di
taburkan di PASAR IKAN( bukan di teluk Jakarta), karena siang malam dulu si
Tjalie mancing di tempat itu.Abunya ditebarkan oleh putranya
Tjalie Robinson alias Jaan Boon itu Kan vincent mahieu yang buat
tulisan Piekerans van een straatslijper, lebih ke cerita-cerita
tentang mooi indies, seperti Du Perron di Java Bode.
Yang saya maksud adalah penulis lepas di Belanda-nya sendiri sana,
saya lupa siapa namanya...namun dia jago benar
Kalo ini benar terjadi, ada rasa haru yang menyesakkan dan penuh
gerutu pada kebijakan KOMPAS yang saya anggap tidak benar
itusaya ingat sekali sejak masih SD suka sekali membaca kolom
Asal Usul ini dari jamannya Mahbub Djunaidi dengan humor yang lugas.
Terus terang saya tidak begitu
Ya,
mohon Kompas mempertimbangkan kembali keputusannya...
Saya sangat menikmati penjelajahan Ariel Heryanto.
walau cuma sekolom, tapi membuat pembaca berfikir sehari penuh
merenungkannya.Apalagi kalau dibikin separuh halaman? cerdas saya
dibikinnya...
don't change the winning team!
Yanri,-
@yahoogroups.com
Subject: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Asal Usul Berakhir: Terima Kasih
dan Maaf
Kalo ini benar terjadi, ada rasa haru yang menyesakkan dan penuh
gerutu pada kebijakan KOMPAS yang saya anggap tidak benar
itusaya ingat sekali sejak masih SD suka sekali membaca kolom
Asal Usul
Sayang sekali.
Padahal rubrik Asal - Usul telah menemani setiap hari minggu.
Telah mengingatkan dan smemberi pencerahan.
sebelumnya terimakasih untuk semua penulisnya.
semoga ada rubrik pengganti yang lebih baik.
Salam
--- On Sun, 5/4/08, ariel_heryanto [EMAIL PROTECTED] wrote:
From: