Lina ini, yang seperti biasa cuma bisa asal mangap, ngomong bahwa 
orang-orang Ahmadi (Ahmadiers) "maksa" - padahal yang suka maksa, 
ngibul dan melakukan kekerasan dengan merusak rumah-rumah dan menutup 
mesjid-mesjid yang dibangun oleh orang-orang Muslim Ahmadi adalah 
golongannya yang didukung oleh MUI,dkk.

Agar jelas, orang Ahmadi percaya (bukan maksa) bahwa yang dimaksud 
dengan datangnya Isa kedua kalinya sebagaimana yang ditulis dalam 
kitab-kitab Hadits dipercaya telah datang dalam sosok Mirza Ghulam 
Ahmad.

Kalau Anda tidak percaya, ya sudah ... monggo... silahkan menunggu 
Nabi Isa Israeli yang saat ini masih hidup dg jasad kasarnya entah 
dimana yg dulu pernah diutus bagi Bani Israil, seperti yang diajarkan 
oleh para kyai/mullah/ustadz kalian...gitu aja kok repot.

Biarlah saya dikatakan "tidak waras" karena saya percaya Nabi Isa 
Israeli sudah mati/wafat/meninggal dan tidak akan datang lagi ke 
dunia ini sesuai dengan ajaran dan keterangan dari al-Qur'an, dari 
Nabi Muhammad s.a.w. dan dari anggota keluarga beliau s.a.w.

Saya setuju dan mendukung Anda sepenuhnya yang mengatakan diri anda 
(dan golongan anda) sebagai "yang waras" karena percaya Nabi Isa 
Israeli masih hidup dg jasad kasarnya sampai dengan hari ini, sama 
seperti umat Kristen.

Salam,
MAS

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Gak ada yang maksa kok soal Nabi Isa as mo turun mo gak. Yang maksa 
> itu adalah Ahmadiers. Buat keyakinan bahwa MGAlah Nabi Isa as yang 
> turun itu.
> 
> Jadi, Soal Nabi ISA AS datang lagi kedunia utk kedua kalinya, satu 
> soal. Mau percaya, mau gak, terserah.
> 
> Soal MGA yg jadi Isa AS, soal lain. Semua Non Ahmadiers tidak 
> mengakui MGA sebagai ISA AS yg datang kedua kalinya. Cuma Ahmadiers 
> doangan. Apalagi umat Kristen...:-)). Lebih lagi umat yang waras!
> 
> wassalam,
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Thesaints Now" 
> <thesaintsnow@> wrote:
> >
> > Kalau saya beredar di semua milis dan Mbak Mei tahu, itu artinya 
> apa?
> > 
> > Artinya mbak Mei juga beredar di semua MILIS hehehehe.
> > 
> > Saya paham betul pandangan kaum muslim soal NABI ISA AS. Jadi 
> sebelum Mei
> > membaca sebagian besar artikel-artikel mengenai topik ISA AS, 
> jangan ambil
> > kesimpulan terlalu cepat.
> > 
> > Kalau soal NABI ISA as ini tidak begitu penting kenapa juga 
Beliau 
> akan
> > datang untuk diimani oleh sebagai NABIULLAH dan Hakim yang ADIL 
> oleh Umat
> > ISLAM.
> > 
> > Berdasarkan perkiraan saya, yang menganggap masalah ISA as tidak 
> penting
> > biasanya adalah mereka yang percaya NABI ISA AS sudah wafat dan 
> karena sudah
> > WAFAT tidak akan bangkit lagi dari kubur ataupun terbang turun 
> dari langit
> > ke bumi.
> > 
> > Kelihatannya so simple, orang sudah mati ribuan tahun lalu ya 
> sudah lupakan
> > saja enggak akan muncul. MEMANG BETUL.
> > 
> > Tetapi coba katakan kepada kelompok perusak itu bahwa anda TIDAK 
> PERCAYA
> > NABI ISA as masih hidup di langit sudah lebih dari 2000 tahun 
> hingga
> > sekarang. Kira-kira apa komentar mereka?
> > 
> > Kamu sudah KAFIR, SESATmenolak ayat-ayat ALLAH (ALLAH SIAPA?) dan 
> HADITS
> > NABI bahwa NABI ISA as diangkat ke langit dan masih hidup hingga 
> sekarang
> > sudah lebih dari 2000 tahun dan nanti akan turun lagi ke bumi 
> untuk diimani
> > oleh umat islam. Kalau tidak percaya hal ini berarti sudah 
menolak 
> ketentuan
> > ajaran ISLAM.
> > 
> > Kalau sampai di situ saja sih enggak usah di pikirkan, tetapi 
kaum 
> perusak
> > ini melanjutkan kalau orang SESAT sesuai dengan HADITS melarang 
> KEMUNKARAN
> > harus DIPAKSA untuk mempercayai NABI ISA AS masih hidup di langit 
> sudah
> > lebih dari 2000 tahun dan nanti akan terbang turun ke BUMI 
menjadi 
> HAKIM
> > bagi umat islam. hehehehehe.......
> > 
> > 
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
>


Kirim email ke