menarik juga nih con kalau mr adian sampe jadi pendeta dan berkunjung ke vatikan
karirnya bisa menanjak terus sampai jadi tangan kanan paus
hingga saat paus wafat mr adian menjadi paus berikutnya
hingga pada akhirnya, saat jadi paus mr adian tiba2 berubah balik lagi
ke islam dan mengubah st peter basilika jadi mesjid
dan membubarkan keimanan katholik dan kembali ke ajaran isa yang benar
yaitu mengikuti nabi muhammad

salam,
--
wikan

On Tue, May 5, 2009 at 10:28 AM, Ari Condro <masar...@gmail.com> wrote:
>
>
> kapan yah mr adian masuk sekolah teologi, jadi pendeta dan melawat ke
> vatikan dan yerusalem. pastinya jadi momen syahdu dan menyenangkan
> ketika mencium tangan bapa Paus di tanah suci Vatikan.
>
> On Tue, May 5, 2009 at 3:20 PM, Wikan Danar Sunindyo
> <wikan.da...@gmail.com> wrote:
>>
>>
>> mungkin kayak "Snouck Hurgronje"-nya Kristen gitu yah? :)
>>
>> salam,
>> --
>> wikan
>>
>> On Tue, May 5, 2009 at 10:09 AM, Ari Condro <masar...@gmail.com> wrote:
>>>
>>>
>>> ternyata emang berasal dari filsafat hermeneutikanya Gadamer. set
>>> dah, pembenci hermeneutika, ternyata bersuka hati menggunakannya buat
>>> "bercinta" dengan teks agama kristen sekte katolik.
>>>
>>> sekali lagi, i love you mr. Adian ... :))
>>>
>>> http://en.wikipedia.org/wiki/Critical_reading
>>>
>>> Epistemological issues
>>>
>>> Basically is critical reading related to epistemological issues.
>>> Hermeneutics (e.g., the version developed by Hans-Georg Gadamer) has
>>> demonstrated that the way we read and interpret texts is dependent on
>>> our "pre-understanding" and "prejudices". Human knowledge is always an
>>> interpretative clarification of the world, not a pure, interest-free
>>> theory. Hermeneutics may thus be understood as a theory about critical
>>> reading.
>>
>>
>
> --
> salam,
> Ari
> 

Kirim email ke