Dear Netter For Info :)
Dari sites  http://dapur.keluarga.org/
Sumber : keluarga.Org   [16 Juli 2000]

PRODUK SUSU UNTUK MAKANAN BAYI 


Susu merupakan makanan utama bayi setelah ASI. Secara luas susu disini
meliputi susu itu sendiri dan segala produk olahannya. 

SUSU 


Seperti sudah diketahui ASI merupakan makanan terbaik bagi bayi. Karena itu
pemberian makanan tambahan termasuk susu formula, bila memungkinkan,
sebaiknya diberikan setelah minimal usia 4 bulan. 
Sampai usia 6 bulan pemberian susu segar tidak dianjurkan. Bila pemberian
ASI tidak memungkinkan, dianjurkan untuk memberikan susu formula yang memang
khusus untuk bayi dengan usia yang sesuai. 
Setelah usia 6 bulan pemberian susu segar bisa dilakukan. Namun harus susu
segar yang sudah di-pasteurisasi (pasteurized milk). Sampai usia 2 tahun
hanya full-cream yang boleh diberikan. Baru setelah usia 2 tahun bisa
diberikan susu semi-skim, dan setelah usia 5 tahun boleh diberikan susu
skim. 
Simpan susu segar dalam lemari pendingin dengan suhu di bawah 8 derajat
Celcius. 
Ada bayi yang memiliki alergi (asma atau eksim) terhadap susu sapi. Bila ini
terjadi, konsultasikan dengan dokter anak untuk mencari penggantinya.
Sebagai alternatif biasanya dipakai susu kambing (yang sudah dipasteirisasi)
atau susu kedelai. 
MENTEGA DAN MARGARIN 


Mentega merupakan makanan yang murni dari susu tanpa campuran lain. Namun
sayangnya mengandung lemak terlalu banyak yang tidak dianjurkan untuk bayi.
Untuk itu berikan seminimal mungkin, itupun dengan catatan pakai mentega
yang tidak bergaram (unsalted butter). 
Sebaliknya pemberian margarin lebih dianjurkan. Terutama margarin yang
terbuat dari minyak bunga matahari lebih dianjurkan, karena kandungan lemak
jenuhnya lebih rendah. 
TELUR 

Telur merupakan makanan sehat bagi bayi. Namun ada beberapa hal yang perlu
diperhatikan : 

Untuk memastikan semua bakteri sudah mati, apapun cara memasaknya, masak
sampai putih dan kuning telurnya mengeras. Hindari pemberian telur setengah
matang ! 
Secara umum telur aman dimasak sampai 10 hari setelah diproduksi. 
Hindari pemakaian telur yang retak atau pecah kulitnya. 
Telur tidak boleh dicuci dengan air ! Ini bisa menyebabkan kontaminasi
bakteri melalui pori di kulit telur. 
KEJU



Secara umum keju keras memiliki kandungan garam yang tinggi sehingga tidak
dianjurkan untuk bayi. Perkecualian adalah keju jenis Cheddar terutama yang
tidak bergaram. 
Krim keju putih merupakan pilihan yang baik dan sehat untuk bayi. Hanya saja
pastikan untuk memilih jenis yang tidak mengandung bahan tambahan lain. 
Pastikan tanggal kadaluwarsa saat membeli. 
Simpan krim keju dalam lemari pendingin dan konsumsi sesegera mungkin
setelah dibuka. 
YOGURT



Yogurt murni tanpa bahan tambahan sehat dan baik untuk bayi dengan usia
diatas 6 bulan. 
Lebih dianjurkan yogurt yang terbuat dari susu murni dan bukan susu dengan
lemak rendah. 
Hindari pemberian yogurt dengan tambahan aneka rasa karena ini biasanya
mengandung gula terlalu banyak. 
Kalaupun ingin menambahkan rasa, sebaiknya beli yogurt murni dan campur
dengan jus buah segar untuk menambah rasa. 
Pastikan tanggal kadaluwarsa saat membeli. 
Simpan dalam lemari pendingin dan konsumsi sesegera mungkin. 

Thanks& Best Regards-Yani


-----Original Message-----
From: Jihane Soleha Muhammad [mailto:[EMAIL PROTECTED]]
Sent: Wednesday, September 27, 2000 11:33 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [balita-anda] yoghurt


Yoghurt memang baik untuk kesehatan, tapi menurut saya, untuk pencernaan
anak umur setahun masih terlalu asam yaah, kalau mbak memberikan yoghurt
dengan tujuan mendapatkan kalsium lebih banyak, kenapa tidak mencoba susu
atau keju yang nggak terlalu tajam buat perut....nanti kalau sudah 3 taunan
mungkin bisa dicoba lagi......

> -----Original Message-----
> From: Siti Laras Wulan [SMTP:[EMAIL PROTECTED]]
> Sent: Wednesday, September 27, 2000 11:25 PM
> To:   [EMAIL PROTECTED]
> Subject:      [balita-anda] yoghurt
> 
> Saya sedang kepengin nyobain yoghurt ke anak saya yg berumur 17 bulan.
> Soalnya waktu umur 12 dan 14 bulan saya cobain yoghurt (mereknya lupa)
> ternyata diare. Apakah kira-kira sekarang udah boleh ya, soalnya yoghurt
> kandungan kalsiumnya katanya cukup tinggi. Kepenginnya sih bikin sendiri
> memakai produk Yog-it, itu lho yg udah jadi tinggal di kasih air dan
> memakai set maker.Cuma saya udah nyari set makernya ke Hero atau
> Carefour kok nggak ada ya. Barangkali ibu-ibu yg lain punya
> informasinya.
> Terimakasih sebelumnya.
> Laras.
> 
> 
> 
> >> Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
> >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
> Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 


>> Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]
















>> Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















Kirim email ke